Manulife Investor Sentiment Index Study Q4 2014 Indonesia March 2015
Apakah Manulife Investor Sentiment Index (MISI)? Dana tunai / tabungan Rumah Properti lain Jepang Taiwan Investasi pendapatan tetap Hongkong China Filipina Saham Malaysia Reksa dana Singapura Indonesia 2
MISI: Bagaimana Cara Kerjanya? % yang mengatakan sekarang adalah waktu yang baik atau sangat baik untuk investasi % yang mengatakan sekarang adalah waktu yang buruk atau sangat buruk untuk investasi = Skor Indeks 3
1 METODE SURVEI
Metode Survei Wave Jumlah responden Periode penelitian lapangan Kota Pendapatan minimum pengeluaran respondents Metode wawancara Q4 14 504 18 Nov - 11 Dec 2014 Q3 14 512 5 Sept - 29 Sept 2014 Q2 14 515 31 Mei - 22 Jun 2014 Q1 14 Q4 13 509 501 28 Feb - 23 Mar 2014 4 Nov - 6 Des 2013 Jakarta, Surabaya, Medan Jakarta: SEC AB (MHE IDR 2,000,001 atau lebih) Surabaya/ Medan: SEC ABC1 (MHE 1,500,001 atau lebih) atau Aset yang dapat diinvestasikan: Rp. 15,000,001 atau lebih Tatap muka Q3 13 500 22 Agt - 12 Sept 2013 Q2 13 504 22 Apr - 13 Mei 2013 Q1 13 500 20 Des - 7 Jan 2013 Target Responden: Investor berumur 25+ Pengambil keputusan utama tentang finansial di dalam rumah tangga Catatan: Responden yang hanya memiliki dana tunai dan/atau tinggal di rumah sendiri, dan/atau punya asuransi kesehatan pribadi namun tidak punya investasi lain tidak diklasifikasikan sebagai investor 5
2 TEMUAN UTAMA
Manulife Investor Sentiment Index Asia 26 Amerika Serikat 26 25 0 Jepang 12 0-11 Taiwan -4 Filipina Hong Kong 30 China Malaysia 60 70 0 67 0-11 -10 0 29 0 47 Singapura 15 0 15 Indonesia 65 0 50 7
Skor Indeks pada Kuartal IV 2014 Saham 8 Reksa dana 0 Investasi pendapatan tetap Rumah Properti lain 43 79 81 Dana tunai 87 Properti lain dan dana tunai paling diminati 8
Perubahan Sentimen untuk Kelas Aset Aset Persentase Poin Komentar Saham Investasi pendapatan tetap 71% 20 poin 30% 18 poin Kondisi pasar tidak menentu dan memburuk Kondisi pasar tidak menentu dan memburuk Reksa dana 100% 37 poin Kondisi pasar tidak menentu dan memburuk Properti lain 9% 8 poin Kondisi pasar tidak menentu dan bunga pinjaman meningkat Rumah 4% 3 poin Kondisi pasar tidak menentu dan bunga pinjaman meningkat Dana tunai 1% 1 poin Lebih aman, tidak fluktuatif dan tidak merepotkan 9
3 LATAR BELAKANG EKONOMI INDONESIA
Kondisi Ekonomi Triwulan lv 2014 Inflasi meningkat 1,74% 6% Rp 12.188 per akhir Q4 2014 8,36% IHSG menguat Pasar obligasi (HSBC Bond Index) menguat Rupiah terdepresiasi 2,02% menjadi Rp 12.434 Per akhir Q3 2014 4,53% Defisit neraca berjalan mengecil USD 7 Miliar (2,99% PDB) Q3 2014 Cadangan devisa per akhir Q4 2014: USD 111,9 Miliar Akumulasi pembelian bersih investor asing Q4 2014 USD 6,2 Miliar (2,81% PDB) per akhir Q3 2014 USD 111,2 Miliar Penambahan di Q4 2014: Pasar saham = IDR 4,7 Triliun Pasar obligasi = IDR 13,9 Triliun 11
12 Pergerakan IHSG dan MISI 54 60 38 41 48 57 64 50 3.000 30 35 40 45 50 55 60 65 70 IHSG Jan 13 Feb 13 Mar 13 Apr 13 Mei 13 Jun 13 Jul 13 Aug 13 Sep 13 Okt 13 Nov 13 Des 13 Mar 14 Apr 14 Mei 14 Jun 14 Jul 14 Aug 14 Sep 14 Okt 14 Nov 14 Des 14 Jan 14 Feb 14 3.500 4.000 4.500 5.000 5.500 Skor MISI Pemilu Legislatif Pemilu Presiden Kenaikan BBM & Suku Bunga Pelantikan & Pengumuman Kabinet
Faktor Pendukung Naiknya Pasar Modal BBM Naik, BPS Catat Inflasi November Meroket 1,50% Yanuar Riezqi Yovanda Senin, 1 Desember 2014-12:12 WIB Rally Sangat Kuat Di Pasar Obligasi, Pembeli Didominasi Asing BBM naik, BPS catat inflasi November meroket 1,50%. Foto: Ilustrasi/Istimewa JAKARTA - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat inflasi pada November 2014 naik tajam hingga 1,50%, dari bulan sebelumnya sebesar 0,47% Source: Sindonews Harga BBM Naik, IHSG Bersiap Rally Desember Effect Sukirno Kamis, 20/11/2014 01:24 WIB Bank Indonesia Building. TEMPO/Dasril Roszandi FRIDAY, 05 DECEMBER, 2014 17:24 WIB BI: RI s Consumer Confidence Figure Declines in November TEMPO.CO. Jakarta - A survey by Bank Indonesia (BI) showed that Indonesia s Consumer Confidence Index (IKK) for November 2014 declined by 0.5 points from its previous position in October to stand at 120.1 points. Source: Sindonews Penguatan Dolar AS Beri IHSG Sentimen Negatif Angga Aliya - detikfinance Selasa, 16/12/2014-08:35 WIB Rally yang sangat kuat terjadi di pasar obligasi hari ini (20/11) dan terlihat sebagian besar pembeli adalah investor asing. Oleh karena itu, pembeli didominasi oleh nama-nama asing. Namun demikian, investor lokal hanya di sisi penjual yang melakukan aksi profit takling. Dan pada pasar obligasi hari ini juga terlihat obligasi Rupiah menguat untuk sisi pembelian. Departemen Keuangan juga mengumumkan bahwa tidak akan ada lagi lelang obligasi untuk periode selanjutnya di sisa tahun 2014 karena mereka telah membatalkan lelang di bulan Desember. Ini mengimplikasikan bahwa tidak akan banyak volatilitas untuk obligasi, karena terbatasnya pasokan obligasi di pasar sekunder kecuali ada kejadian besar di valuta asing. Source: Centuryrealtime Bisnis.com, JAKARTA--Penguatan tipis indeks saham dinilai membuktikan penaikan harga bahan bakar minyak memenangkan pertarungan menjadi sentimen positif dan bersiap untuk rally Desember effect. Source: Market Bisnis JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kemarin anjlok 52 poin akibat aksi jual investor asing. Dana asing mengalir ke luar lantai bursa senilai Rp 771 miliar. Mengakhiri perdagangan awal pekan, Senin (15/12/2014), ditutup anjlok 52,001 poin (1,01%) Source: Detik.com 13
4 PANDANGAN TERHADAP KONDISI FINANSIAL
Kekhawatiran mengenai Kondisi Keuangan Saat Ini 36% 15% 13% 10% 9% 7% 4% 3% 3% Pendidikan anak Mempertahankan gaya hidup Purchase big ticket item Memberikan warisan Fasilitas kesehatan yang baik Tidak punya dana pensiun Harga aset turun pada saat mau pensiun Harus mendukung orang tua atau mertua secara finansial Masih terlibat hutang saat pensiun 16
Harapan Return Investasi Tahun 2015 24% 20% 24% 15-20% Rata-rata: 14,5% 23% 10-15% 20% 6-10% 6% 5% 17
5 Ilustrasi Alokasi Aset
Bagaimana caranya mencapai imbal hasil 14,5% di tahun 2015? 20
Data Historis Rata-rata 13 Tahun* (% disetahukan) 1,400 INSTRUMEN 1,200 Imbal Hasil Standar Deviasi 1,000 800 600 SAHAM 22,05 34,01 400 200 OBLIGASI 15,57 16,49 0 Dec 01 Jan 03 Jan 04 Jan 05 Jan 06 Jan 07 Jan 08 Jan 09 Jan 10 Jan 11 Jan 12 Jan 13 Jan 14 DEPOSITO 6,11 1,45 Pasar Saham Pasar Obligasi Deposito 1 tahun * Ilustrasi menggunakan kinerja historis IHSG, HSBC Bond Index, dan Deposito 1 tahun (net) Perhitungan disetahunkan, periode data akhir tahun, Dec 2001- Dec 2014 21
Investor dapat Melakukan Kombinasi Aset Alokasi sesuai Selera dan Profil Risiko Apabila target investor memiliki dana Rp 1M dalam 10 tahun, berapakah dana yang harus disimpan per bulan (dalam rupiah)? 10% Imbal hasil 9% 80% 10% 60% Imbal hasil 11% 4,6jt 25% 15% 40% Imbal hasil 14% 30% 3,8jt 30% 30% Imbal hasil 16% 3,4jt 20% 50% Imbal hasil 18% 70% 3jt 20% 10% 5,1jt 22
Apabila investor setiap bulan berinvestasi Rp 1jt, Berapakah estimasi dana yang dimiliki dalam 10 tahun (dalam rupiah)? 30% Imbal hasil 16% 20% Imbal hasil 18% 70% 296jt 20% 10% 340,9jt 40% Imbal hasil 14% 30% 257,9jt 50% 25% 30% 10% 60% Imbal hasil 11% 217,3jt 15% Deposito Obligasi Saham Imbal hasil 9% 10% 191,1jt 80% 23
25 Portfolio Agresif 20 6 15 Portfolio Campuran Agresif Portfolio Moderat Portfolio Campuran Konservatif 10 Portfolio Campuran Moderat A PENSIUN Portfolio Konservatif 5 0 0 5 10 15 20 25 30 35 40
Alasan Responden untuk Pensiun 33% Kesehatan tidak lagi memungkinkan 12% Memiliki dana cukup untuk pensiun 16% Menikmati hidup nyaman 11% Anak-anak saya sudah cukup independen secara finansial 16% Menghabiskan waktu dengan keluarga 10% Sudah mencapai usia pensiun 25
Dinamika Demografi Indonesia Demografi 2014 0 14 tahun 26.6% 15 64 tahun 67% 65 < 6.4% Tingkat Mortalitas 2014 Tingkat Kelahiran/ per 1000 penduduk Tingkat Kematian / per 1000 penduduk 17.07 6.34 Data as of July 2014 Source: www.cia.gov/publications/the-world-factbook/geos/id.html 26
Tantangan Demografi Penduduk Angka Harapan Hidup Meningkat (53 tahun di era 80-an menjadi 73 tahun di 2014) Jumlah Penduduk Usia Pensiun akan Naik Tiga Kali pada Tahun 2050 Source: World Bank 27
Fakta Pensiun di Indonesia 3.345.798 5,34% Ada 120 Juta penduduk usia produktif. 63 Juta bekerja di sektor formal Sementara yang memiliki program pensiun sesuai dengan undang undang dana pensiun hanya 3,3 Juta 59.259.548 94,66% Sementara yang terdaftar di JHT Jamsostek juga hanya 13 Juta. Total formal worker without pension plan Total pension fund participants Source: Manulife Investor Sentiment Index (MISI) Wave 6-2014 28
Pengeluaran Terbesar Saat Pensiun 41% Keperluan rumah tangga 29% Biaya kesehatan dan pengobatan Membantu anak 15% 7% Investasi 3% Cicilan/sewa rumah 1% Travel, liburan, pakaian dan asuransi 29
Kualitas Hidup Saat Pensiun 72% Merasa optimis mereka akan memiliki kualitas hidup lebih baik dibandingkan orang tua mereka karena: 57% Kondisi hidup yang lebih baik secara menyeluruh 53% Situasi finansial lebih baik 32% Memiliki pilihan lebih banyak (apakah harus bekerja atau tidak) 26% Teknologi kesehatan semakin canggih 18% Dukungan pemerintah utk manula membaik 30
Kualitas Hidup Generasi Selanjutnya 75% Optimis bahwa hidup generasi anak mereka akan lebih baik karena: 63% Kondisi hidup yang lebih baik secara menyeluruh 38% Situasi finansial lebih baik dibanding saya 32% memiliki pilihan lebih banyak (apakah harus bekerja atau tidak) 29% Teknologi kesehatan semakin canggih 21% Dukungan pemerintah utk manula membaik 31
Ilustrasi Masa Pensiun http://www.manulife-indonesia.com/financial-calculator 32
Kesimpulan Pilihlah produk investasi yang aman dan menguntungkan sesuai dengan profil risiko anda Jangan Gimana nanti? tetapi tanyakanlah Nanti gimana? 33