PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PAKET WISATA PADA BIRO PERJALANAN WISATA AVEL TOUR DI BOYOLALI Naskah Publikasi disusun oleh Ahdiat Muhammad Rivai 10.12.5159 JURUSAN SISTEM INFORMASI SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA YOGYAKARTA 2014
INFORMATION SYSTEM DESIGN PACKAGEN JOURNEY BIRO AVEL TOUR IN IN BOYOLALI PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PAKET WISATA PADA BIRO PERJALANAN WISATA AVEL TOUR DI BOYOLALI Ahdiat Muhammad Rivai Jurusan Sistem Informasi STMIK AMIKOM YOGYAKARTA ABSTRACT AVEL Tour tourist Travel Agency is one of the many travel agencies that exist in Boyolali and Se - ex Karisidenan Surakarta. The travel agency business in the field of transportation services. serving the main tourist and travel - bali.dalam Java service process rather take a long time because the admin must input data and calculate it manually. The problem faced in Avel Tour Travel Agency is not have a reservation and information system percatatan easy and fast, so it can be said that the management of booking a package holiday and is still recording manually. Management of computer -based information systems have advantages over manually as the data is more accurate, information available more quickly and effectively, as well as simplify the admin and employees in providing services to customers. Thus in the information systems needed to facilitate the work of employees. Seeing the problems, the author intends to create an information system that can help the travel package and admin staff in improving services AVEL tour travel agency, so as to support business activities effectively. Device or software that would be used in the manufacture of this system is Microsoft visual studio 2008 and SQL server 2005 Keywords : tour packages, information systems, computer
1. PENDAHULUAN Sistem informasi berbasis komputer kini menjadi suatu hal yang primer bagi kebutuhan pemenuhan kebutuhan informasi. Banyak bidangyang telah memanfaatkan sistem informasi berbasis komputer sebagaisarana untuk mempermudah pekerjaan. Mulai dari kalangan pebisnis sampai dengan kalangan akademisi / pendidikan memanfaatkan komputer sebagai alat bantu untuk mempermudah pekerjaan. Perkembangan Iptek (ilmu pengetahuan dan teknologi) memicu banyak kalangan untuk mencari alternatif pemecahan masalah di bidang teknologi sistem informasi. Penggunaan komputer sebagai alat bantu penyelesaian pekerjaan di bidang teknologi sistem informasi kian marak dan berkembang di segala bidang. Komputer dirasa memiliki banyak keunggulan, alasannya komputer dapat diprogram sehingga dapatdisesuaikan dengan keinginan user (pemakai) nya. Kemudahan pemrograman komputer yang terus dikembangkansehingga lebih mendekati dengan bahasa manusia (high level language)telah turut serta mempengaruhi penggunaan komputer sebagai alat bantu pekerjaan manusia. Bahasa pemrograman yang semakin banyak dan berkembang saat ini memberikan pilihan bagi programmer untuk memilih bahasa pemrograman mana yang tepat untuk membangun sebuah aplikasi. Bisnis adalah salah satu kegiatan yang di gemari oleh para pencinta tantangan mau pun untuk mereka yang ingin menambah penghasilan nya selain perkerjaan pokok nya, atau pun bisnis salah satu pekerjaan pokok. Seperti halnya bisnis biro perjalanan wisata AVEL TUOR ini.bisnis yang di lakukan oleh AVEL TOUR ini adalah bisnis di bidang jasa jadi selain pelayanan di lapangan pelaku bisnis ini juga membutuhkan keceapatan, keakuratan,dan keefektifan dalam mengolah data.
2. LANDASAN TEORI 2.1 Konsep Dasar sistem 2.1.1 Pengertian Sistem Sistem adalah kumpulan elemen-elemen yang saling terkait dan bekerja sama untuk memproses masukan (input) yang di tujukan kepada sistem tersebut dan mengelola masukan tersebut sampai menghasilkan keluaran (output) yang diinginkan. 2.1.2 Karakteristik Sistem Suatu sistem mempunyai karakteristik atau sifat-sifat tertentu: 1. Komponen Sistem 2. Batasan Sistem 3. Lingkungan Luar Sistem 4. Penghubung Sistem 5. Masukan Sistem 6. Keluaran sistem 7. Pengolahan Sistem 8. Sasaran Sistem 2.1.3 Klasifikasi Sistem Sistem juga dapat diklasifikasikan dari beberapa sudut pandang yaitu : 1. Sistem Abstrak (Abstract System) dan Sistem Fisik (Physical System) 2. Sistem Alamiah (Natural System) dan Sistem Buatan Manusia (Human Made System) 3. Sistem Tertentu (Deterministic System) dan Sistem Tak Tentu (Proba-bilistic System) 4. Sistem Tertutup (Closed System) dan Sistem Terbuka (Open System) 2.2 Konsep Dasar Informasi 2.2.1 Pengertian Informasi Informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi yang menerimanya. Menurut Bruch dan Gary Grundnifshi mendefinisikan bahwa informasi adalah data yang diletakkan dalam konteks yang lebih berarti dan berguna, yang dikomunikasikan kepada penerima untuk digunakan dalam pengambilan keputusan.
2.2.2 Kualitas Informasi 1. Akurat 2. Tepat waktu 3. Relevan 2.3 konsep Dasar Sistem Informasi 2.3.1 Pengertian Sistem Informasi Suatu sistem pada dasarnya adalah sekolompok unsur yang erat hubungannya satu dengan yang lain, yang berfungsi bersama-sama untuk mencapai tujuan tertentu / untuk menyajikan informasi. 2.3.2 Komponen Sistem Informasi Sistem informasi terdiri dari komponen yang disebut dengan komponen bangunan. Blok-blok tersebut dapat dijelaskan sebagai berikut: Blok Masukan (Input Block) Blok Model (Model Block) Blok Keluaran (Output Block) Blok Teknologi (Technology Block) Blok Basis Data (Database Block) Blok Kendali (Controls Block) 2.3.3. Kegiatan Sistem Informasi Kegiatan yang terdapat dalam sistem informasi adalah sebagai berikut 1. Input (input), menggambarkan bagaimana suatu kegiatan menyediakan data untuk diproses. 2. Proses (process), menggambarkan bagaimana suatu data di proses untuk menghasilkan suatu informasi yang bernilai tambah. 3. Output, suatu kegiatan untuk menghasilkan laporan dari proses diatas. 4. Penyimpanan, suatu kegiatan untuk memelihara dan menyimpan data.
5. Kontrol, suatu aktivitas untuk menjamin bahwa sistem informasi tersebut berjalan sesuai dengan yang diharapkan. 2.4 Paket Wisata Paket wisata adalah sebuah rencanaatau acara perjalanan wisata yang telah tersusun secara tetap, dengan harga tertentu yang telah di tetapkan. Dimana harga tersebut sudah termasuk biaya-biaya dan fasilitas akomodasi dll 2.5 Konsep Dasar Analisis PIECES Analisis PIECES merupakan teknik untuk mengidentifikasi dan memecahkan permasalahan yang terjadi pada sistem informasi. Dari analisis ini akan menghasilkan identifikasi masalah utama dari suatu sistem serta memberikan solusi dari permasalahan tersebut. Analisis PIECES terdiri dari : 1. Analisis kinerja ( Performance) 2. Analisis Informasi ( Informasi) 3. Analisis Ekonomi (Economy) 4. Analisis Keamanan ( Controling) 5. Analisis Efisiensi ( Efisiency) 6. Analisis Layanan ( Service) 2.6 Konsep Dasar Permodelan Sistem 2.6.1 Flowchat Flowchart merupakan gambar atau bagan yang memperlihatkan urutan dan hubungan antar proses beserta instruksinya. Gambaran ini dinyatakan dengan simbol. Dengan demikian setiap simbol menggambarkan proses tertentu. Sedangkan hubungan antar proses digambarkan dengan garis penghubung Symbol- symbol :
2.6.2 Data Flow Diagram DFD merupakan sebuah diagram dengan simbol-simbol grafis yang menyatakan aliran algoritma atau proses yang menampilkan langkahlangkah yang disimbolkan dalam bentuk kotak, beserta urutannya dengan menghubungkan masing masing langkah tersebut menggunakan tanda panah. Diagram ini bisa memberi solusi selangkah demi selangkah untuk penyelesaian masalah yang ada di dalam proses atau algoritma tersebut. Symbol- symbol DFD
2.7 Konsep Dasar Basis Data 2.7.1 Pengertian Basis Data Basisdata atau Database adalah kumpulan dari berbagai data/informasi yang saling berhubungan satu sama lain, disimpan di dalam perangkat keras (komputer) secara sistematis sehingga dapat diolah menggunakan perangkat lunak 2.7.2 Sistem Basis Data Basis data merupakan penyimpanan data yang tunggal dan besar yang dapat digunakan secara simultan oleh banyak bagian departemen dan pemakai (user). Di dalam basis data semua item diintegrasikan dengan jumlah duplikasi data yang minimum. 2.7.3 RDBMS Program yang melayani sistem basis data yang entitas utamanya terdiri dari tabel-tabel yang mempunyai relasi dari satu tabel ke tabel yang lain.
2.7.4 Pengertian dan Tujuan Normalisasi Normalisasi merupakan teknik dalam logikal desain sebuah basis data dan database, teknik pengelompokan atribut dari suatu relasi sehingga membentuk struktur relasi yang baik (tanpa redudansi) Tujuan normalisasi : 1. Mengurangi kerangkapan data 2. Mengurangi Kompleksitas 2.7.5 Teknik Normalisasi 1) Unnormalized Form (Bentuk Tidak Normal) 2) First Normal Form/1NF (Bentuk Normal Pertama) 3) Second Normal Form/2NF (Bentuk Normal Kedua) 4) Third Normal Form/3NF (Bentuk Normal Ketiga). 5) Boyce Code Normal Form/BCNF 2.8 perangkat lunak 2.8.1 Visual Basic.Net 2.8.2 SQL Server 2005
3. Analisis dan perancangan 3.1 Tinjauan Umum 3.1.1 Sejarah Singkat Avel Tour 3.1.2 Visi dan Misi 3.1.3 Struktur Organisasi 3.2 Analisis Sistem 3.2.1 Analisis kelemahan Sistem 3.2.1.1 Analisis PIECES 1. Analisis kinerja ( Performance) 2. Analisis Informasi ( Informasi) 3. Analisis Ekonomi (Economy) 4. Analisis Keamanan ( Controling) 5. Analisis Efisiensi ( Efisiency) 6. Analisis Layanan ( Service) 3.2.2 Analisis Kebutuhan Sistem Sebelum sistem yang baru diterapkan, maka analisis kebutuhan sistem yang baru perlu dilakukan agar tidak terjadi kesalahan dalam pembuatan. Analisis kebutuhan sistem meliputi 3.2.2.1 Kebutuhan Fungsional 3.2.2.2 Kebutuhan Non Funsional 3.2.3 Analisis Kelayakan Sistem 3.2.3.1 Kelayakan teknologi 3.2.3.2 Kelayakan operasional 3.2.3.3 Kelayakan ekonomi 3.3 Perancangan Sistem 3.3.1 Perancangan proses Perancangan sistem merpakan sistem secara terinci. Perancangan ini di pergunakan sebagai pedoman dalam pembuatan sebuah sistem yang telah di rencanakan/ di rancang 3.3.1.1 Flowchat yang di usulkan Flowchat sistem adalah gambaran secara umum bagaimana sistem berjalan 3.3.1.2 Data Flow Diagram Data flow diagram (DFD) merupakan alat prancangan sistem yang menggambarkan sebuah logika dan alur data yang terjadi pada sebuah sistem
3.3.1.3 DFD level 1 3.3.2 Normalisasi Normalisasi merupakan suatu proses untuk mengubah suatu tabel yang memiliki masalah tertentu ke dalam dua buah tabel atau lebih yang tidak lagi memiliki masalah tersebut. 1. Normalisasi Bentuk Pertama Normalisasi bentuk pertama dilakukan dengan cara menampilkan seluruh field basis data sehingga semua field atau atribut memiliki nilai yang bersifat atomic. 2. Normalisasi Bentuk Kedua Nomalisasi bentuk kedua terpenuhi jika normalisasi bentuk pertama terpenuhi dan semua atribut yang tidak termasuk dalam primary key memiliki ketergantungan fungsional pada primary key secara utuh. 3. Normalisasi Bentuk Ketiga Normalisasi bentuk ketiga dapat terpenuhi jika relasi dalam bentuk normal kedua dan semua atribut bukan primer tidak mempunyai hubungan yang transitif. 3.3.2.1 Relasi Tabel 3.3.2.2 Rancang tabel 1. Tabel masuk 2. Tabel Transaksi 3. Tabel Bus 4. Tabel Member 5. Tabel Pegawai 6. Tabel jabatan 7. Tabel Paket 3.3.2.3 Rancangan interface 1. Login 2. Menu Utama 3. Menu Transaksi 4. Menu Master
4. Implementasi dan pembahasan 4.1 Penegrtian Implementasi Sistem Implementasi sistem adalah tahap meletakkan suatu sistem supaya siap untuk dioperasikan. 4.1.1 Rencana Implementasi Sistem Rencana kegiatan yang dilakukan dalam tahap implementasi adalah sebagai berikut: a. Pemrograman dan inplementasi database b. Instalasi program c. Pengetesan sistem d. Pemilihan dan pelatihan personil e. Konversi sistem f. Penggunaan sistem 4.1.2 Kegiatan Implementasi sistem 4.1.2.1 Pemrograman dan implementasi database 4.1.2.1.1 Pembuatan database 4.1.2.1.2 Pembuatan Tabel 1. Tabel masuk 2. Tabel Bus 3. Tabel Jabatan 4. Tabel Member 5. Tabel paket 6. Tabel pegawai 7. Tabel Transaksi 4.1.2.1.3 Pembuatan Interface 4.1.2.1.4 Pembuatan Modul Koneksi 4.1.2.1.5 Pengentasan program Pengetesan program dilakukan untuk mengetahui letak dan bentuk kekurangan dari sistem yang dibuat dengan melakukan kegiatan studi kelayakan. Jika suatu sistem yang dibuat telah memenuhi permasalah yang diminta maka sistem dinyatakan layak digunakan dan jika tidak maka dilakukan pengecekan dan perbaikan ulang terhadap bentuk kekurangannya
4.1.2.1.6 pengentasan sistem Tujuan utama dari pengujian sistem adalah untuk memastikan bahwa elemen-elemen atau komponenkomponen dari sistem apakah sudah berfungsi sesui dengan apa yang diharapkan. 4.1.2.1.6.1 White box testing White Box Testing adalah cara pengujian dengan melihat kedalam modul untuk meneliti kode-kode program yang ada, dan menganalisis apakah ada kesalahan atau tidak. 4.1.2.1.6.2 Black box testing Black Box Testing yaitu pengujian yang digunakan apakah input dan output pada sistem sudah sesuai atau belum. Pengujian berhasil menampilkan output sesuai dengan yang diinputkan pada sistem 4.1.2.2 Instalasi program 4.1.2.3 Pemilihan dan pelatuhan personal 4.1.2.4 Pemeliharaan 4.2 Manual program Manual program merupakan petunjuk bagaimana suatu program digunakan, manual program berisi tentang file-file yang diperlukan dan juga cara-cara pengoperasian program ini. 4.2.1 Form Login 4.2.2 Form Menu Utama 4.2.3 Form Master data 4.2.4 Form Karyawan 4.2.5 Form Member 4.2.6 Form bus 4.2.7 Form paket 4.2.8 Form Transaksi 4.2.9 Form Laporan 4.2.10 Form tentang
5. Penutup 5.1 Kesimpulan Berdasarkan implementasi dan pembahasan yang telah di uraikan sebelumnya pada laporan skripsi yang berjudul PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PAKET WISATA PADA BIRO PERJALANAN AVEL TOUR DI BOYOLALI MENGGUNAKAN VISUAL BASIC.NET maka dapat di tarik kesimpulan : 1. Dengan adanya sistem pemesanan paket wisata ini maka sistem ini mampu memberikan informasi yang berupa harga paket dan tempattempat wisata secara update, valid dan akurat,karena memberikan informasi paket-paket wisata yang terupdate yang telah di olah biro perjalanan ini. 2. Dengan ada nya sistem ini di harapkan mampu memberikan kemudahan karyawan dalam melayani pemesanan- pemesanan pelanggan yang hendak menggunakan jasa biro perjalanan wisata ini. 3. Pada Sistem informasi pemesanan paket wisata ini dapat menghasilkan laporan-laporan yang dibutuhkan. Laporan yang dihasilkan yaitu: a. Laporan data karyawan b. Laporan data member c. Laporan data transaksi per tanggal d. Laporan data paket 5.2 Saran Setelah melakukan perancangan dan pembuatan sistem informasi pemesanan paket wisata ini penulis memberikan saran untuk penyempurnaan dan pengembangan lebih terhadap sistem informasi ini. Adapun saran nya sebagai berikut: 1. Dalam pengembangan nya sistem ini perlu di tambah foto-foto obyek wisata yang ada di suatu daerah tertentu beserta penjelasan nya 2. Adanya perbaikan dan pengembangan desain pada sistem ini agar lebih elegan dan menarik 3. Sebaiknya di lakuakn pemeliharaan yang tepat agar sistem yang baru ini dapat berjalan sesuai yang di harapkan. 4. Sebaiknya sistem ini di kembangkan lagi agar bisa di buat online sehingga bisnis ini akan bisa lebih besar dan berkembang pesat.
DAFTAR PUSTAKA Jogiyanto, H.M.1989. Analisis & Desain Sistem Informasi Pendekata Terstruktur Teori dan Praktik Aplikasi Bisnis. Yogyakarta: Andi Offset. Al Fatta, Hanif. 2007..Analisis & Perancangan Sistem Informasi untuk Keunggulan Bersaing Perusahaan & Organisasi Modern. Yogyakarta : Andi Offset. Dharma, Budi Sutedjo, O. 2002. Perencanaan & Pembangunan Sistem Informasi. Yogyakarta: Andi Offset. Utami, Ema. 2012.Sistem Basis Data Menggunakan Microsoft SQL Server 2005/ ema utami dan anggit dwi hartanto. Yogyakarta: Andi Offset Jogiyanto H,M. 2008. Sistem Teknologi Informasi. Yogyakarta: Andi Offset. Kadir Abdul. 2003. Pengenalan Sistem Informasi. Yogyakarta :Andi Offset. Kristanto Andri. 2003. Perancangan Sistem Informasi dan Aplikasinya. Yogyakarta: Gava Media. Sutanta Edhy. 2003. Sistem Informasi Manajemen.Yogyakarta: Graha Ilmu.