LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) TAHUN 2013 KECAMATAN RAMBATAN

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

Laporan Akuntabilitas Kinerja Kantor Camat Tualang Kabupaten Siak Tahun 2016

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Kantor Camat Kandis Kabupaten Siak Tahun 2016

LAKIP KECAMATAN MAPPEDECENG 2016

RENCANA KERJA (RENJA)

KEMENTERIAN SEKRETARIAT NEGARA RI SEKRETARIAT DEWAN PERTIMBANGAN PRESIDEN LAPORAN KINERJA SEKRETARIAT DEWAN PERTIMBANGAN PRESIDEN TAHUN 2015

PEMERINTAH KABUPATEN SIAK

KATA PENGANTAR BUPATI BARRU, TTD. Ir. H. ANDI IDRIS SYUKUR, MS.

KECAMATAN UJUNGBERUNG KOTA BANDUNG KATA PENGANTAR

KATA PENGANTAR. Jakarta, 10 Maret 2014 Sekretaris Direktorat Jenderal Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perikanan. Dr. Ir. Syafril Fauzi, M.

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP)

DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN PERIZINAN TERPADU KABUPATEN BOYOLALI

BAB I PENDAHULUAN. A. Gambaran Umum Dalam pasal 3 Undang - undang Nomor 28 tahun 1999 tentang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah 2014

DOKUMEN PERJANJIAN KINERJA DINAS PENDIDIKAN, PEMUDA DAN OLAHRAGA KABUPATEN BADUNG TAHUN 2015

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA SEKRETARIAT INSPEKTORAT JENDERAL TAHUN 2016

KEPUTUSAN CAMAT KEDUNGPRING NOMOR : 188/ /Kep/ /2017 TENTANG PENETAPAN INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) KECAMATAN KEDUNGPRING KABUPATEN LAMONGAN

transparansi, partisipasi, penegakan hukum, dan akuntabilitas

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) KECAMATAN SLAWI KABUPATEN TEGAL TAHUN PEMERINTAH KABUPATEN TEGAL KECAMATAN SLAWI

BUPATI WONOSOBO PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI WONOSOBO NOMOR 67 TAHUN 2014 TENTANG

Rencana Kerja Tahunan Kecamatan Rancasari Tahun

BAB I PENDAHULUAN. An evaluation version of novapdf was used to create this PDF file. Purchase a license to generate PDF files without this notice.

RENCANA STRATEGIS BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN

INSPEKTORAT AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH

Sekretariat Jenderal KATA PENGANTAR

RINGKASAN EKSEKUTIF menjadi unit kerja yang mampu mewujudkan pelayanan administrasi dan manajemen yang tertib, cepat, transparan dan akuntabel.

DAFTAR INFORMASI PUBLIK

TUGAS POKOK, FUNGSI DAN STRUKTUR ORGANISASI

TUGAS DAN FUNGSI KECAMATAN

RENCANA KINERJA TAHUNAN (RKT) TAHUN 2017

BAB III ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI

(LAKIP 2016) KANTOR CAMAT SERUWAY KABUPATEN ACEH TAMIANG

BAB II GAMBARAN PELAYANAN KECAMATAN BUAHBATU KOTA BANDUNG. 2.1 Tugas, Fungsi, dan Struktur Organisasi Kecamatan Buahbatu Kota Bandung

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA SEKRETARIAT BADAN PPSDM KESEHATAN TAHUN 2014

BAB II KANTOR KECAMATAN MEDAN DENAI. Sumatera Utara pada tanggal 2 September 1992 Kecamatan Medan Denai terbentuk

BAB I PENDAHULUAN. Kecamatan Touluaan Selatan dipimpin oleh seorang Camat, dan pada tingkat Desa dipimpin oleh Hukum Tua.

LAPORAN KINERJA TAHUN 2017 KASUBAG. UMUM, KEPEGAWAIAN, KEUANGAN DAN ASET

RENCANA KERJA (RENJA) SATUAN POLISI PAMONG PRAJA KABUPATEN GARUT TAHUN 2015

BERITA DAERAH KABUPATEN BANJARNEGARA TAHUN 2011 NOMOR 21 SERI E

NO NAMA JABATAN TUGAS POKOK FUNGSI URAIAN TUGAS

PEMERINTAH KOTA SOLOK LAPORAN KINERJA TAHUN 2016

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) TAHUN 2014 BIRO HUBUNGAN MASYARAKAT SEKRETARIAT DAERAH ACEH

1 Pendahuluan. Badan Pemberdayaan Masyarakat (Bapemas) Kab. Pasuruan 1

BUPATI ACEH UTARA PERATURAN BUPATI ACEH UTARA NOMOR 33 TAHUN 2017 TENTANG SUSUNAN ORGANISASI DAN TATA KERJA KECAMATAN DALAM KABUPATEN ACEH UTARA

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

LAPORAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN LUMAJANG TAHUN 2014

PEMERINTAH KOTA SALATIGA DAFTAR INFORMASI PUBLIK RINGKASAN EVALUASI KINERJA KESBANGPOL KOTA SALATIGA TAHUN 2017

KPU Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Sumedang BAB I PENDAHULUAN

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TAHUN 2014

KATA PENGANTAR INSPEKTUR, Drs. Zat Zat Munazat, M.Si NIP Inspektorat Kabupaten Garut

WALIKOTA SURABAYA PROVINSI JAWA TIMUR

MEMUTUSKAN: PERATURAN DAERAH TENTANG KEDUDUKAN, SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS DAN FUNGSI SERTA TATA KERJA KECAMATAN DALAM WILAYAH KABUPATEN BULUNGAN.

KATA PENGANTAR. Semarapura, 30 Maret 2016 Kepala Bappeda Kabupaten Klungkung, I Wayan Wasta, SE, M.Si Pembina Tk. I (IV/b) NIP

BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG

BAB II GAMBARAN PELAYANAN KECAMATAN KIARACONDONG KOTA BANDUNG. 2.1 Tugas, Fungsi, dan Struktur Organisasi Kecamatan Kiaracondong Kota Bandung

LAKIP DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA KABUPATEN GRESIK TAHUN

RINGKASAN EKSEKUTIF RINGKASAN EKSEKUTIF

Bab I Pendahuluan A. LATAR BELAKANG

KOTA BANDUNG DOKUMEN RENCANA KINERJA TAHUNAN BPPT KOTA BANDUNG

BUPATI BLORA PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI BLORA NOMOR 71 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI GROBOGAN PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI GROBOGAN NOMOR 63 TAHUN 2016 TENTANG

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG.

SEKRETARIAT KABINET REPUBLIK INDONESIA RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) DEPUTI BIDANG ADMINISTRASI

BAB I PENDAHULUAN. 1. Latar Belakang

Kata Pengantar. Oleh karena itu agar langkah dimaksud dapat menjadi prioritas program lima tahun pembangunan kepegawaian ke depan menyongsong ii

RENCANA KERJA BAGIAN ADM. PEMERINTAHAN SETDAKAB. JOMBANG. Tahun 2015 B A G I A N A D M I N I S T R A S I P E M E R I N T A H A N

February 15, 2016 BAPPEDA BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

PROFILE KECAMATAN PANGKALAN

Rencana Kinerja Tahunan Dinas Kebudayaan & Pariwisata Kota Bandung Tahun 2016 BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BUPATI KAPUAS HULU PROVINSI KALIMANTAN BARAT

GUBERNUR KEPULAUAN BANGKA BELITUNG

SISTEM AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (SAKIP) KECAMATAN MODO

BAB I PENDAHULUAN. Berikut adalah Desa yang ada di wilayah kerja Kecamatan Cangkuang Kabupaten Bandung :

RENCANA KERJA (RENJA) TAHUN ANGGARAN 2018

RENCANA KINERJA TAHUNAN SEKRETARIAT JENDERAL TAHUN 2012

KATA PENGANTAR. Page i. Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Direktorat Jenderal Badan Peradilan Umum Mahkamah Agung RI Tahun 2014

BUPATI LUMAJANG PROVINSI JAWA TIMUR

BAB II PERENCANAAN KINERJA 2.1. RENCANA STRATEGIS SEKRETARIAT DPRD KOTA. penyusunan tahapan-tahapan kegiatan yang melibatkan berbagai

KABUPATEN BADUNG DOKUMEN PERJANJIAN KINERJA RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KABUPATEN BADUNG TAHUN 2016

Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintah Kabupaten Gunungkidul Tahun 2013 KATA PENGANTAR

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

PERATURAN DAERAH PROVINSI KALIMANTAN TIMUR NOMOR 06 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA SEKRETARIAT DAERAH PROVINSI KALIMANTAN TIMUR

PENERAPAN SAKIP BAGIAN KEUANGAN DAN ASSET SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN LAMONGAN

PERATURAN WALIKOTA MALANG NOMOR 70 TAHUN 2008 TENTANG URAIAN TUGAS POKOK, FUNGSI DAN TATA KERJA KECAMATAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BAB I PENDAHULUAN. a. Kondisi umum Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah.

Bab I Pendahuluan A. LATAR BELAKANG

BAB I PENDAHULUAN. akuntabel serta penyelenggaraan negara yang bersih dari unsur-unsur KKN untuk

KATA PENGANTAR. Bandung, Januari 2015 KEPALA BADAN PENANAMAN MODAL DAN PERIJINAN TERPADU PROVINSI JAWA BARAT

PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI KENDAL NOMOR 75 TAHUN 2016 TENTANG

BAB I PENDAHULUAN. Rappang terbentuk berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 04 Tahun 2008 tentang

INDIKATOR KINERJA UTAMA ( IKU ) Kecamatan Mantup

INDIKATOR KINERJA UTAMA

RENCANA KERJA KECAMATAN DENPASAR SELATAN TAHUN 2014

TUGAS POKOK DAN FUNGSI PEJABAT DI LINGKUNGAN KANTOR CAMAT MUARA SATU. 1. Peraturan Walikota Lhokseumawe Nomor 18 Tahun 2009

Transkripsi:

PEMERINTAH KABUPATEN TANAH DATAR 1 LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) TAHUN 2013 KECAMATAN RAMBATAN JANUARI 2014

RINGKASAN EKSEKUTIF 2 Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintah (LAKIP) Kecamatan Rambatan Kabupaten Tanah Datar Tahun 2013 merupakan bentuk pertanggungjawaban atas pelaksanaan kegiatan Kantor Camat Rambatan selama Tahun 2013 sekaligus memenuhi amanah sebagaimana tertuang dalam Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah. Laporan ini berisikan Perencanaan Kinerja, Perjanjian Kinerja dan Akuntabilitas Kinerja, dimana didalamnya juga termasuk rencana kinerja tahunan dan analisis kinerja serta akuntabilitas keuangan guna menyajikan satu informasi yang utuh mengenai upaya yang telah dilakukan dalam mencapaia tujuan dan sasaran yang telah dilaksanakan dengan memperhatikan dan mempedomani rencana strategis dan perjanjian kinerja yang telah ditetapkan. Sebagai sebuah instansi yang melayani sektor publik, Kantor Camat Rambatan mempunyai tujuan dan sasaran yang tertuang dalam Rencana Strategis yang hendak dicapai demi pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Kantor Camat Rambatan dalam rangka meningkatkan pelaksanaan pemerintahan yang lebih berdaya guna, berhasil guna, bersih dan bertanggung jawab. Tujuan merupakan Implementasi atau penjabaran dari misi dengan tetap mempertimbangkan faktor-faktor yang menjadi kunci keberhasilan dan merupakan sesuatu (apa) yang akan dicapai atau dihasilkan pada kurun waktu tertentu. Dari uraian diatas dan mengacu dengan tujuan

3 Kabupaten Tanah Datar, maka Kantor Camat Rambatan menetapkan tujuan sebagai berikut : 1. Meningkatnya penyelenggaraan pemerintahan umum 2. Terciptanya penyelenggaraan pemerintahan Nagari yang baik 3. Terciptanya pelayanan kepada masyarakat dengan prima dan efektif 4. Meningkatnya keharmonisan masyarakat melalui pengamalan nilainilai agama, seni, dan sosial budaya 5. Terciptanya tertib administrasi pemerintahan 6. Meningkatnya partisipasi masyarakat Sasaran merupakan rencana tindakan dan alokasi sumber daya dan dana Pemerintah yang harus dilaksanakan agar menjadi dasar pengendalian dan pemantauan kinerja organisasi, serta meningkatkan kesadaran organisasi terhadap kemungkinan adanya permasalahan karena tidak tercapainya harapan. Dari uraian tersebut diatas, Kantor Camat Rambatan menetapkan sasaran strategis dari tujuan yang hendak dicapai, yaitu sebagai berikut : Sasaran 1 Meningkatnya koordinasi antar sektoral dan lintas sektoral Sasaran 2 Meningkatnya penyelenggaraan pemerintahan nagari yang baik Sasaran 3 Meningkatnya kualitas pelayanan umum yang baik kepada masyarakat Sasaran 4 Meningkatnya kegiatan keagamaan, kesenian, olah raga dan budaya serta menurunnya jumlah keluarga miskin

4 Sasaran 5 Meningkatnya pengelolaan keuangan, kepegawaian, pembangunan, kearsipan dan aset Sasaran 6 Meningkatnya peran serta masyarakat dalam pembangunan Pada tahun 2013 anggaran untuk Kantor Camat Rambatan adalah sebesar Rp. 1.651.374.463,43 yang terdiri dari Belanja Tidak Langsung sebesar Rp. 1.073.037.000,- dan Belanja Langsung sebesar Rp. 513.509.000,- yang dibagi kedalam 13 program yang dibagi lagi menjadi 34 kegiatan, dengan seluruhnya terdiri dari dana APBD yang meliputi anggaran belanja pegawai sebesar Rp. 133.468.000,-, anggaran belanja barang dan jasa sebesar Rp. 259.841.000,- dan anggaran belanja modal sebesar Rp. 120,200.000.- Dari anggaran dana yang dialokasikan tersebut telah terealisasikan sebesar Rp. 1.420.765.027,- atau sebesar 86,04%, dengan perincian realisasi belanja tidak langsung sebesar Rp. 978.926.890,-, belanja langsung sebesar Rp. 441.838.137,- yang teridiri dari belanja pegawai sebesar Rp. 109.706.250,- atau 82,19%, belanja barang dan jasa sebesar Rp. 214.484.637,- atau 82,54% dan belanja modal sebesar Rp. 117.647.250,- atau 97,87 %.

BAB I 5 PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) ini disusun berdasarkan surat Bupati TanahDatar Nomor : 800/792/Org- 2013 tanggal 18 Desember 2013 perihal Penyampaian Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah ( LAKIP ) Tahun 2013 dan Dokumen Penetapan kinerja Tahun 2014 yang merujuk kepada Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Penetapan Kinerja dan Pelaporan Akuntabilitas Instansi Pemerintah. Kecamatan sebagaimana termaksud dalam Peraturan Daerah Kabupaten Tanah Datar Nomor 10 Tahun 2010 merupakan perangkat daerah kabupaten sebagai pelaksana teknis kewilayahan yang mempunyai wilayah kerja tertentu dan dipimpin oleh camat yang berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Bupati melalui Sekretaris Daerah. Berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Tanah Datar Nomor 14 Tahun 2001 tentang Pembentukan dan Susunan Organisasi Kecamatan, tugas Kecamatan adalah : Membantu Bupati dalam penyelenggaraan pemerintah, pembangunan dan pembinaan kehidupan kemasyarakatan dalam wilayah Kecamatan.

6 Untuk menjalankan tugas tersebut, Camat melaksanakan kewenangan pemerintahan yang dilimpahkan oleh Bupati dan tugas lainnya berdasarkan peraturan perundang-undangan. Disamping itu sebagai penyelenggara pemerintahan di wilayah kerjanya, melakukan koordinasi penyelenggaraan pemerintahan dengan instansi terkait di wilayah kerjanya. Untuk meningkatkan pelaksanaan pemerintahan yang lebih berdaya guna, berhasil guna, bersih dan bertanggung jawab serta lebih untuk memantapkan pelaksanaan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah dalam mencapai sasaran, tujuan dari misi dan visi yang telah ditetapkan dalam Perencanaan Stratejik Kecamatan Rambatan guna mewujudkan Good Governance maka perlu dikembangkan suatu media pertanggung jawaban yang sistimatis, logis dan terukur yang dikenal sebagai Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP). B. KEWENANGAN,STURUKTUR ORGANISASI DAN TATA KERJA 1. KEWENANGAN Secara tegas kedudukan Camat selaku perangkat daerah sebagaimana yang diatur dalam Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat Daerah yang kemudian ditindaklanjuti dengan Peraturan Daerah Kabupaten Tanah Datar Nomor 10 Tahun 2008 tentang Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Kecamatan Kabupaten Tanah Datar dan Peraturan Daerah Kabupaten Tanah Datar Nomor 14 Tahun 2009 tentang Penetapan Tipe

7 Kecamatan, Tugas Pokok, Fungsi Eselon III dan Uraian Tugas Eselon IV Pada Kecamatan, yaitu : 1. Kecamatan merupakan perangkat daerah kabupaten sebagai pelaksana teknis kewilayahan yang mempunyai wilayah kerja tertentu dan dipimpin oleh Camat 2. Camat bertanggung jawab kepada Bupati melalui Sekretaris Daerah. Berdasarkan Perda Nomor 10 Tahun 2008 tentang Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Kecamatan Kabupaten Tanah Datar, tugas dan wewenang Camat adalah : a. Camat mempunyai tugas melaksanakan kewenangan pemerintahan yang dilimpahkan oleh Bupati untuk menangani sebagian urusan otonomi daerah; b. Pelimpahan sebagian kewenangan Bupati sebagaimana dimaksud dalam ayat 1 ditetapkan dengan Peraturan Bupati; c. Camat dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat 1 diatas juga menyelenggarakan tugas umum pemerintahan, meliputi : 1) Mengkoordinasikan kegiatan pemberdayaan masyarakat; 2) Mengkoordinasikan upaya penyelenggaraan ketentraman dan ketertiban umum; 3) Mengkoordinasikan penerapan dan penegakan peraturan perundang-undangan;

8 4) Mengkoordinasikan pemeliharaan prasarana dan fasilitas pelayanan umum; 5) Mengkoordinasikan penyelenggaraan kegiatan pemerintahan ditingkat kecamatan; 6) Membina penyelenggaraan pemerintahan Nagari; 7) Melaksanakan pelayanan masyarakat yang menjadi ruang lingkup tugasnya dan/atau yang belum dapat dilaksanakan pemerintahan Nagari. 2. Struktur Organisasi dan Tata Kerja Berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Tanah Datar Nomor 14 Tahun 2009 tentang Penetapan Tipe Kecamatan, Tugas Pokok, Fungsi Eselon III dan Uraian Tugas Eselon IV Pada Kecamatan, Kecamatan Rambatan termasuk ke dalam Kecamatan Tipe A, dengan susunan organisasi yang terdiri dari Camat, Sekretariat yang membawahi Subbagian Umum dan Perencanaan dan Subbagian Keuangan, seksi Tata Pemerintahan, Seksi Pemberdayaan Masyarakat dan Nagari, Seksi Ketentraman dan Ketertiban Umum, Seksi Pelayanan Umum dan Seksi Kesejahteraan Sosial.

9 Jumlah pegawai pada Kantor Camat Rambatan pada tahun 2013 sebanyak 17 orang, terdiri dari 15 orang Pegawai Negeri Sipil dan 1 orang Tenaga Honorer dan 1 orang Pegawai Kontrak, dan dari 15 orang PNS tersebut, 1 orang akan memasuki masa pensiun pada Bulan Februari 2013. Gambaran dari Struktur Organisasi Kantor Camat Rambatan berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 10 Tahun 2008 dapat dilihat dalam gambar berikut: C A M A T SEKCAM KASUBAG UMUM & PERENC. KASUBAG KEUANGAN KASI TAPEM KASI PMN KASI TRANTIB KASI PELUM KASI KESSOS Adapun tugas pokok dari masing masing unsur organisasi yaitu : Sekretariat; mempunyai tugas pokok pengelolaan urusan rumah tangga kantor, ketatausahaan, tatalaksana, protokol, laporan, hukum dan organisasi serta hubungan masyarakat.

10 Subbagian Umum dan Perencanaan; mempunyai tugas pokok urusan ketatausahaan, pengendalian surat masuk dan keluar, kearsipan, rumah tangga, perlengkapan, perencanaan, penyusunan program, humas dan protokol. Subbagian Keuangan; mempunyai tugas menyelenggarakan pelayanan administrasi keuangan, menyelenggarakan pembukuan, laporan keuangan dan memelihara dokumen keuangan serta membuat laporan pertanggung jawaban keuangan sesuai dengan ketentuan dan peraturan perundangundangan. Seksi Pemerintahan dan Ketertiban; mempunyai tugas pokok menyelenggarakan kegiatan pemerintahan ditingkat Kecamatan dan penyelenggara Pemerintahan Nagari. Seksi Pemberdayaan Masyarakat dan Nagari; mempunyai tugas pokok menyelenggarakan kegiatan pemberdayaan masyarakat dan Nagari ditingkat Kecamatan dalam rangka mewujudkan kesejahteraan masyarakat sesuai dengan petunjuk atasan dan menyiapkan bahan penyusunan rencana kegiatan sesuai dengan peraturan perundang-undangan. Seksi Ketentraman dan Ketertiban; mempunyai tugas pokok menyelenggarakan ketentraman dan ketertiban umum, penerapan dan penegakan peraturan perundang-undangan. Seksi Pelayanan Umum; mempunyai tugas memelihara prasarana dan fasilitas pelayanan umum dan melaksanakan

11 pelayanan masyarakat yang menjadi ruang lingkup tugasnya dan/atau yang belum dapat dilaksanakan Pemerintah Nagari. Seksi Kesejahteraan Sosial; mempunyai tugas menyiapkan bahan, melaksanakan kebijakan dan menyusun langkah kegiatan dalam ruang lingkup kesejahteraan sosial sesuai dengan peraturan perundang-undangan. C. LINGKUNGAN STRATEGIS YANG BERPENGARUH Setelah melalui pengkajian atas masalah-masalah yang sedang berkembang, dari 7 agenda pembangunan Kabupaten Tanah Datar tahun 2011 2015,, didapatkanlah isu-isu strategis yang berkaitan langsung dengan kedudukan, tugas dan fungsi Kantor Camat Rambatan yaitu sebagai berikut : a. Bidang administrasi umum dan pemerintahan Peningkatan pelayanan publik terhadap masyarakat yang berurusan ke Kantor Camat Rambatan dan peningkatan pengelolaan tata pemerintahan diperlukan guna menciptakan pemerintahan yang baik, bersih, transparan dan akuntabel. Oleh karena itu kualitas SDM dan sarana dan prasarana pemerintahan perlu ditingkatkan guna meningkatkan kualitas pelayanan dan pemerintahan. b. Bidang pemerintahan Nagari. Terciptanya pemerintahan Nagari yang baik dan bersih sangat diperlukan guna menunjang pelaksanaan program dan kegiatan pembangunan daerah dan kecamatan. Untuk itu diperlukan

12 peningkatan kualitas aparatur Nagari, pembinaan terhadap lembaga dan organisasi Nagari serta pemberdayaan masyarakat dalam pembangunan Nagari. c. Bidang keagamaan, kesenian, olah raga dan sosial budaya Kegiatan di bidang keagamaan, kesenian, olah raga dan sosial budaya ditengah-tengah masyarakat Kecamatan Rambatan telah berjalan dengan baik, namun dalam pelaksanaannya perlu untuk lebih ditingkatkan lagi dalam hal pembinaan terhadap lembagalembaga kesenian, agama, sosial budaya dan olah raga. d. Bidang ekonomi Masih banyaknya keluarga miskin di Kecamatan Rambatan, sehingga diperlukan upaya untuk mengurangi jumlah keluarga miskin dan meningkatkan kesejahteraan hidup mereka. D. SISTEMATIKA PENULISAN Pada dasarnya Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Kantor Camat Rambatan ini adalah untuk mengakomodasi pencapaian kinerja Pemerintahan yang ada di Kantor Camat Rambatan, dengan bentuk sajian sebagai berikut : BAB I, Pendahuluan, dalam bab ini menggambarkan Latar Belakang, Kewenangan, struktur organisasi dan tata kerja BAB II, Perencanaan dan Perjanjian Kerja, menjelaskan dan menguraikan beberapa hal penting dalam perencanaan dan perjanjian kerja (dokumen penetapan kinerja)

13 BAB III, Akuntabilitas Kinerja, dalam bab ini diuraikan mengenai pencapaian sasaran Kantor Camat Rambatan dengan pengungkapan dan penyajian hasil pengukuran kinerja BAB IV, Penutup, memuat kesimpulan menyeluruh dari Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Tahun 2013, dan menguraikan beberapa rekomendasi yang diperlukan bagi perbaikan kinerja di masa mendatang.

BAB II 14 PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KERJA A. VISI DAN MISI KECAMATAN RAMBATAN Visi merupakan suatu gambaran masa depan yang diharapkan, mewakili tujuan yang global dan berjalan terus, berjangka panjang dan menyediakan suatu dasar/fondasi atau arah bagi suatu sistem perencanaan pembangunan. Dengan kata lain, visi tersebut menjelaskan arah atau suatu kondisi ideal di masa depan yang ingin dicapai (clarity of direction) berdasarkan situasi dan kondisi yang terjadi saat ini, sehingga terlihat kesenjangan (gap) antara kondisi saat ini dengan masa depan yang ingin dicapai. Dengan mengacu pada batasan tersebut, telah ditetapkan Visi Kecamatan Rambatan yaitu : TERWUJUDNYA KECAMATAN YANG BAIK DALAM PENGELOLAAN PEMERINTAHAN UMUM DAN EFEKTIF DALAM KOORDINASI SERTA PRIMA DALAM PELAYANAN Misi merupakan rumusan umum mengenai upaya-upaya yang akan dilaksanakan untuk mewujudkan visi sehingga tujuan organisasi dapat dicapai dengan baik sesuai dengan Visi yang telah ditetapkan. Untuk mewujudkan visi tersebut diatas dan mengacu pada misi Kabupaten Tanah Datar, maka misi Kecamatan Rambatan Tahun 2011 sampai dengan tahun 2015 yaitu :

15 1. Menyelenggarakan tugas-tugas pemerintahan umum di wilayah kecamatan 2. Memberdayakan pemerintahan Nagari dalam rangka meningkatkan partisipasi masyarakat 3. Memberikan pelayanan kepada masyarakat dengan pendekatan yang prima dan efektif 4. Menyelenggarakan secara maksimal pembinaan keagamaan dan sosial budaya 5. Penyusunan secara terpola administrasi dan ketatausahaan rumah tangga 6. Meningkatnya partisipasi masyarakat B. TUJUAN DAN SASARAN STRATEGIS NO TUJUAN SASARAN STRATEGIS 1 2 3 4 Meningkatnya penyelenggaraan pemerintahan umum Terciptanya penyelenggaraan pemerintahan Nagari yang baik Terwujudnya pelayanan kepada masyarakat dengan prima dan efektif Meningkatnya keharmonisan masyarakat melalui pengamalan nilai-nilai agama, seni, dan sosial budaya Berkurangnya kenakalan remaja dan perbuatan maksiat Meningkatnya kesadaran masyarakat terhadap norma-norma dan peraturan perundangundangan yang berlaku Meningkatnya kualitas pelayanan kepada masyarakat dengan prima dan efektif Meningkatnya pemahaman dan pengamalan ajaran agama Meningkatnya pemahaman dan pengamalan nilai-nilai adat dan budaya Meningkatnya partisipasi pemuda dalam pembangunan

C. SASARAN DAN PROGRAM 16 NO SASARAN STRATEGIS PROGRAM 1 Meningkatnya pemahaman dan pengamalan ajaran agama Pengembangan Kebangsaan Wawasan 2 3 4 5 Meningkatnya pemahaman dan pengamalan nilai-nilai adat dan budaya Berkurangnya kenakalan remaja dan perbuatan maksiat Meningkatnya partisipasi pemuda dalam pembangunan Meningkatnya kesadaran masyarakat terhadap normanorma dan peraturan perundangundangan yang berlaku Kemitraan Pengembangan Wawasan Kebangsaan Peningkatan Keamanan dan Kenyamanan Lingkungan Peningkatan Peran Serta Kepemudaan Pemeliharaan Kantrantibmas dan Pencegahan Tindak Kriminal 6 Meningkatnya kualitas pelayanan publik Penataan Kependudukan Administrasi Pelayanan Perkantoran Administrasi D. INDIKATOR KINERJA UTAMA No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Utama (IKU) Formulasi pengukuran 1 Meningkatnya pemahaman pengamalan agama & ajaran 1. Persentase mesjid dan mushalla yang dikunjungi dalam rangka pembinaan keagamaan 2. Jumlah cabang yang diikuti kecamatan dalam acara MTQ tingkat Kabupaten Jumlah mesjid dan mushalla yang dikunjungi dibagi jumlah masjid dan mushalla yang ditargetkan 13 cabang yang diikuti dibagi 13 cabang yang dimusabaqahkan 2 Meningkatnya pemahaman & pengamalan nilainilai adat & budaya Jumlah cabang yang diikuti kecamatan dalam kegiatan festival seni & budaya 7 cabang yang diikuti dibagi 7 cabang yang dilombakan

3 Berkurangnya kenakalan remaja & perbuatan maksiat Jumlah sekolah SLTP dan SLTA yang dibina 17 10 sekolah yang dibina dibagi 10 sekolah yang ada 4 Meningkatnya partisipasi pemuda dalam pembangunan Jumlah kelompok pemuda yang dibina Jumlah karang taruna yang dibina dibagi jumlah karang taruna yang ada 5 Meningkatnya kesadaran masyarakat terhadap norma-norma dan peraturan yang berlaku Jumlah Nagari binaan sadar hukum Jumlah Nagari yang dibina dibagi Jumlah Nagari yang ada 6 Meningkatnya kualitas pelayanan publik 1. Persentase jumlah masyarakat yang telah merekam data E-KTP Jumlah masyarakat yang telah merekam dibagi jumlah wajib KTP 2. Persentase surat permohonan yang dilayani tepat waktu Jumlah surat yang dilayani tepat waktu dibagi jumlah surat yang masuk E. PERJANJIAN KERJA TAHUN 2013 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan, akuntabel dan berorientasi pada hasil, diperlukan suatu Perjanjian kinerja Tahun 2013 yang pada dasarnya merupakan pernyataan komitmen yang merepresentasikan tekad dan janji untuk mencapai kinerja yang jelas dan terukur dalam waktu satu tahun tertentu dengan mempertimbangkan sumber daya yang dikelolanya. Tujuan khusus dari perjanjian kinerja ini antara lain : adalah untuk meningkatkan akuntabilitas, transparansi dan kinerja aparatur; sebagai wujud nyata komitmen antara penerima amanah dengan pemberi amanah; sebagai dasar penilaian keberhasilan / kegagagalan pencapaian tujuan dan sasaran organisasi; menciptakan tolok ukur

18 kinerja sebagai dasar evaluasi kinerja aparatur; dan sebagai dasar pemberian reward atau penghargaan dan sanksi. Kantor Camat Rambatan telah membuat perjanjian kinerja tahun 2013 secara berjenjang sesuai dengan kedudukan, tugas dan fungsi yang ada. Perjanjian kinerja ini mengacu pada Rencana Strategis Kantor Camat Rambatan tahun 2011 2015. Oleh karena itu indikatorindikator kinerja dan target tahunan yang dipergunakan dalam penetapan kinerja ini adalah indikator kinerja utama yang telah ditetapkan dan diintegrasikan dalam Renstra Kantor Camat Rambatan Tahun 2011-2015. Indikator Kinerja Utama merupakan acuan ukuran kinerja yang digunakan oleh Kantor Camat Rambatan dalam menetapkan rencana kinerja tahunan, penyusunan rencana kerja, anggaran, penyusunan dokumen penetapan kinerja, penyusunan laporan akuntabilitas kinerja sesuai dengan rencana strategis Kantor Camat Rambatan. Perjanjian kinerja tahun 2013 merupakan komitmen dalam mencapai kinerja dan merupakan bagian dari upaya memenuhi misi Kantor Camat Rambatan. Perjanjian kinerja pada dasarnya merupakan merupakan komitmen yang merepresentasikan tekad dan janji untuk mencapai kinerja yang jelas dan terukur dalam rentang waktu satu tahun dengan mempertimbangkan sumber daya yang dikelolanya.

F. RENCANA KINERJA TAHUNAN ( RKT ) 2013 19 NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA UTAMA TARGET 1 Meningkatnya pemahaman pengamalan agama dan ajaran 1. Persentase Mesjid dan mushalla yang di kunjungi dalam rangka pembinaan keagamaan 20 % 2. Jumlah Cabang yang diikuti dalam acara MTQ Tingkat Kabupaten 13 Cabang 2 Meningkatnya pemahaman dan pengamalan nilai-nilai adat dan budaya 3 Berkurangnya kenakalan remaja dan perbuatan maksiat Jumlah cabang yang diikuti kecamatan dalam kegiatan festival seni dan budaya Jumlah sekolah SLTP dan SLTA yang dibina 4 Cabang 2 sekolah 4 Meningkatnya partisipasi pemuda dalam pembangunan 5 Meningkatnya kesadaran masyarakat terhadap norma-norma dan peraturan perundangundangan yang berlaku 6 Meningkatnya kualitas pelayanan kepada masyarakat dengan prima dan efektif Jumlah Kelompok Pemuda yang dibina Jumlah Nagari binaan sadar Hukum a. Persentase jumlah Masyarakat telah merekam data E-KTP 3. Persentase surat permohonan yang dilayani tepat waktu 1 Kelompok 1 Nagari 88 % 75 %

G. PENETAPAN KINERJA ( TAPKIN ) TAHUN 2013 20 PENETAPAN KINERJA SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH Satuan Kerja Perangkat Daerah : KANTOR CAMAT RAMBATAN Tahun Anggaran : 2013 No Sasaran Strategis Indikator Kerja Target Program / Kegiatan Anggaran 1 2 3 4 5 6 1. Meningkatnya pemahaman dan pengamalan ajaran agama Persentase Masjid dan mushalla yang dikunjungi dalam pembinaan keagamaan 20% Peningkatan Toleransi dan kerukunan dalam kehidupan beragama Rp.10.000.000 2 Meningkatnya pemahaman dan pengamalan nilai-nilai adat dan budaya Jumlah Cabang yang diikuti Kecamatan dalam kegiatan festifal seni dan budaya 100% Pentas seni dan Budaya,Festifal,lomba cipta dalam upaya poeningkatan wawasan kebangsaan Rp.5.000.000 3. Berkurangnya kenakalan remaja dan perbuatan maksiat Jumlah sekolah SLTP dan SLTA yang dibina 2 sekolah Peningkatan Keamanan dan Kenyamanan Lingkungan Rp8,000,000 4. Meningkatnya partisipasi pemuda dalam pembangunan 1.Jumlah kelompok pemuda yang dibina 5 Kelompok Pembinaan Organisasi kepemudaan Rp.4.500.000,- 5. Meningkatnya kesadaran masyarakat terhadap norma-norma dan peraturan perundang-undangan yang berlaku 1.Jumlah nagari binaan sadar hukum 1 Nagari Pemeliharaan Kantrantibmas dan Pencegahan Tindak kriminal Rp.5.000.000 6. Meningkatnya kualitas pelayanan publik Persentase jumlah masyarakat yang telah merekam data E-KTP Persentase surat permohonan yang dilayani tepat waktu 88% Penataan Administrasi Kependudukan Rp. 4.500.000 75% Pelayanan Administrasi Perkantoran Rp.55.104.000

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA 21 A. ANALISIS CAPAIAN KINERJA TAHUN 2013 a. Sasaran Strategis I : Meningkatnya pemahaman dan pengamalan ajaran agama Sasaran strategis 1 ini diukur melalui dua indikator utama, yang dapat dilihat pada tabel dibawah ini : No Indikator Kinerja Kondisi Awal RPJMD 2010 Target Realisasi Capaian (%) 2012 2013 2012 2013 2012 2013 1. Persentase mesjid yang dikunjungi dalam rangka pembinaan keagamaan 50 % 20% 20 % 100% 100 % 100 100 2. Jumlah cabang yang diikuti kecamatan dalam acara MTQ Tingkat Kabupaten 12 Cabang 13 Cabang 0 13 Cabang 0 13 Cabang 0 Sasaran strategis meningkatnya pemahaman dan pengamalan ajaran Agama, menunjukkan pencapaian yang memuaskan dengan tingkat capaian 100%. Capaian Kinerja Sasaran ini dapat di uraikan melalui indikator-indikator kinerja sebagai berikut :

22 1. Persentase jumlah mesjid dan mushala yang dikunjungi dalam rangka pembinaan keagamaan oleh Pemerintah Kecamatan melalui kegiatan Safari Ramadhan, ditargetkan 20% (5 mesjid dan mushalla), dan terealisasi 20%. 2. Untuk keikutsertaan dalam acara lomba MTQ tingkat Kabupaten Tanah Datar tidak terealisasi dikarenakan pada tahun 2013 tidak diadakan lomba MTQ tingkat Kabupaten Tanah Datar. b. Sasaran Strategis II : Meningkatnya pemahaman dan pengamalan nilai-nilai adat dan budaya Capaian sasaran strategis II, yaitu meningkatnya pemahaman dan pengamalan nilai-nilai adat dan budaya, dapat dilihat pada tabel dibawah ini : No Indikator Kinerja Kondisi Awal RPJMD 2010 Target Realisasi Capaian (%) 2012 2013 2012 2013 2012 2013 1. Jumlah cabang yang diikuti kecamatan dalam lomba festival seni dan budaya 5 Cabang 6 Cabang 4 Cabang 6 Cabang 3 Cabang 100 75 Sasaran strategis II ini pencapaian target kinerjanya tidak begitu memuaskan, yaitu 75%, hal ini dikarenakan dari 4 cabang yang diperlombakan dalam lomba festival seni dan budaya, Kecamatan Rambatan hanya mengikuti 3 cabang saja.

23 c. Sasaran Strategis III : Berkurangnya kenakalan remaja dan perbuatan maksiat Pengukuran capaian kinerja dari sasaran strategis berkurangnya kenakalan remaja dan perbuatan maksiat ini dapat dilihat pada tabel dibawah ini : No Indikator Kinerja Kondisi awal RPJMD 2010 Target Realisasi Capaian (%) 2012 2013 2012 2013 2012 2013 1. Jumlah sekolah SLTP & SLTA yang dibina 2 sekolah 2 sekolah 2 sekolah 2 sekolah 2 sekolah 100 100 Dari jumlah sekolah SLTP dan SLTA yang ada di Kecamatan Rambatan, selama tahun 2013 telah diadakan pembinaan terhadap masing-masing 1 sekolah SLTP dan 1 sekolah SLTA dan capaian realisasi kinerja untuk sasaran ini adalah 100%. d. Sasaran Strategis IV : Meningkatnya partisipasi pemuda dalam pembangunan Capaian sasaran strategis meningkatnya partisipasi pemuda dalam pembangunan dapat dilihat pada tabel dibawah ini :

No Indikator Kinerja Kondisi Awal RPJMD 2010 Target Realisasi Capaian (%) 2012 2013 2012 2013 2012 2013 24 1. Jumlah kelompok pemuda yang dibina 10 Kelompok 1 Kelompok 1 kelompok 1 Kelompok 1 Kelompok 100 100 Pencapaian kinerja dari sasaran strategis meningkatnya partisipasi pemuda dalam pembangunan ini adalah 100%, yaitu dari target 1 kelompok yang akan dibina, dalam realisasinya berhasil dilakukan pembinaan terhadap 1 kelompok tersebut selama tahun 2013. e. Sasaran Strategis V : Meningkatnya kesadaran masyarakat terhadap norma-norma dan peraturan perundang-undangan yang berlaku Capaian kinerja dari sasaran strategis meningkatnya kesadaran masyarakat terhadap norma-norma dan peraturan perundang-undangan yang berlaku dapat dilihat dalam tabel dibawah ini : No Indikator Kinerja Kondisi Awal RPJMD 2010 Target Realisasi Capaian (%) 2012 2013 2012 2013 2012 2013 1. Jumlah Nagari binaan sadar hukum 1 Nagari 1 Nagari 1 Nagari 1 Nagari 1 Nagari 100 100 Capaian kinerja dari sasaran strategis meningkatnya kesadaran masyarakat terhadap norma-norma dan peraturan perundang-undangan

25 yang berlaku ini adalah 100%, yaitu terlaksananya pembinaan terhadap 1 Nagari binaan sadar hukum pada tahun 2013. f. Sasaran Strategis VI : Meningkatnya kualitas pelayanan publik Capaian kinerja dari sasaran strategis ini dapat dilihat pada tabel dibawah ini : No Indikator Kinerja Kondisi Awal RPJMD 2010 Target Realisasi Capaian (%) 2012 2013 2012 2013 2012 2013 1. Persentase jumlah masyarakat yang telah merekam data E-KTP 0 % 70 % 88 % 70 % 88 % 100 100 2. Persentase jumlah surat yang dilayani tepat waktu 0 % 60 % 75 % 60 % 75 % 100 100 Pengukuran capaian kinerja dilakukan dengan menggunakan metode perbandingan capaian kinerja sasaran. Metode perbandingan capaian kinerja sasaran dilakukan dengan membandingkan antara rencana kinerja tahunan dengan realisasi kinerja yang dicapai oleh Kantor Camat Rambatan pada tahun 2013. Selanjutnya akan dilakukan analisis terhadap penyebab terjadinya celah kinerja (Performance Gap) yang terjadi serta tindakan perbaikan yang diperlukan dimasa mendatang. Metode ini terutama bermanfaat untuk memberikan gambaran kepada pihak-pihak

26 eksternal tentang sejauh mana pelaksanaan misi organisasi dalam rangka mewujudkan tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan. B. AKUTANBILITAS KEUANGAN a. Sasaran Strategis I : Meningkatnya pemahaman dan pengamalan ajaran agama Akuntabilitas keuangan untuk capaian kinerja sasaran strategis 1 dapat dilihat pada tabel dibawah ini : No Program / Kegiatan Jumlah anggaran awal RPJMD 2010 Pagu Anggaran Realisasi ( Rp) Capaian % 2012 2013 2012 2013 2012 2013 1. Pengembangan Wawasan Kebangsaan 24.500.000 20.000.000 10.000.000 19.885.000 8.994.250 99.43 89,94 Capaian realisasi keuangan terhadap sasaran strategis ini mencapai 89,94%, dari jumlah dana yang dianggarkan sebesar Rp.10.000.000,- dapat direalisasikan sebesar Rp. 8.994.250,-, b. Sasaran Strategis II : Meningkatnya pemahaman dan pengamalan nilai-nilai adat dan budaya Untuk akuntabilitas keuangan sasaran strategis 2 dapat dilihat pada tabel dibawah ini :

27 No Program / Kegiatan Jumlah anggaran awal RPJMD 2010 Pagu Anggaran Realisasi ( Rp) Capaian % 2012 2013 2012 2013 2012 2013 1. Kemitraan pengembangan wawasan kebangsaan 3.000.000 5.000.000 5.000.000 4.877.950 4.473.100 97,56 89,46 Capaian realisasi keuangan sasaran strategis 2 pada tahun 2013 mencapai 89,46%, dengan realisasi dana sebesar Rp. 4.473.100,- dari jumlah dana yang dianggarkan sebesar Rp. 5.000.000,-, pencapaian realisasi keuangan ini mengalami penurunan dibandingkan dengan pencapaian tahun 2012 sebesar 8,10 %. c. Sasaran Strategis III : Berkurangnya kenakalan remaja dan perbuatan maksiat No Program / Kegiatan Jumlah anggaran awal RPJMD 2010 Pagu Anggaran Realisasi ( Rp) Capaian % 2012 2013 2012 2013 2012 2013 1 Peningkatan Keamanan dan Kenyamanan Lingkungan 5.000.000 3.690.000 5.000.000 3.119.950 4.000.000 84,55 80 Untuk capaian realisasi keuangan pada sasaran strategis 3 ini adalah sebesar 80%, atau jumlah dana yang terealisasikan sebesar Rp. 4.000.000,- dari jumlah anggaran sebesar Rp. 5.000.000,-.

28 d. Sasaran Strategis IV : Meningkatnya partisipasi pemuda dalam pembangunan Realisisasi capaian akuntabilitas keuangan sasaran 4 meningkatnya partisipasi pemuda dalam pembangunan dapat dilihat pada tabel dibawah ini : No Program / Kegiatan Jumlah anggaran awal RPJMD 2010 Pagu Anggaran Realisasi ( Rp) Capaian % 2012 2013 2012 2013 2012 2013 1 Peningkatan Peran Serta Kepemudaan 4.000.000 5.000.000 4.500.000 4.882.900 3.563.100 97,66 79,18 Dari tabel diatas dapat dilihat bahwa capaian realisasi keuangan untuk sasaran 4 adalah sebesar Rp. 3.563.100,- dari dana yang dianggarkan sebesar Rp. 4.500.000,-, atau sebesar 79,18%. e. Sasaran Strategis V : Meningkatnya kesadaran masyarakat terhadap norma-norma dan peraturan perundang-undangan yang berlaku No Program / Kegiatan Jumlah anggaran awal RPJMD 2010 Pagu Anggaran Realisasi ( Rp) Capaian % 2012 2013 2012 2013 2012 2013 1 Pemeliharaan Kamtibmas Dan Pencegahan Tindak Kriminal 9.800.000 10.000.000 8.000.000 9.960.000 7.980.000 99,60 99,75

29 Untuk capaian keuangan pada sasaran strategis 5 pada tahun 2013 adalah sebesar Rp. 7.980.000,- dari jumlah dana yang dianggarkan sebesar Rp. 8.000.000,-, atau 99,75%. f. Sasaran Strategis VI : Meningkatnya kualitas pelayanan publik Capaian akuntabilitas keuangan sasaran strategis 6 dapat dilihat pada tabel dibawah ini : No Program / Kegiatan Jumlah anggaran awal RPJMD 2010 Pagu Anggaran Realisasi ( Rp) Capaian % 2012 2013 2012 2013 2012 2013 1 Penataan Administrasi Kependudukan 0 40.990.000 32.975.000 37.985.950 21.339.950 92,67 64,71 2 Pelayanan Admistrasi Perkantoran 71.902.000 50.193.400 59.000.000 41.317.370 40.931.992 98,6 95,50 Dari tabel diatas dapat dilihat capaian realisasi keuangan sasaran strategis 6 pada tahun 2013 untuk Program Penataan Administrasi Kependudukan adalah sebesar 64,71%, atau jumlah dana yang terealisasikan adalah sebesar Rp. 21.339.950,- dari jumlah dana yang dianggarkan sebesar Rp. 32.975.000,-. Untuk capaian keuangan Program Pelayanan Administrasi Keuangan pada tahun 2013 adalah sebesar 95,50%, dengan jumlah realisasi dana sebesar Rp.40.931.992,- dari jumlah dana yang dianggarkan sebesar Rp. 59.000.000,-.

BAB IV P E N U T U P 30 A. KESIMPULAN LAKIP Kantor Camat Rambatan ini merupakan pelaporan capaian kinerja selama tahun 2013 yang secara umum telah dapat memenuhi fungsi yang dibebankan serta telah dapat memenuhi 6 tujuan, 6 sasaran dan 14 program serta 32 kegiatan yang telah ditetapkan dalam rencana strategis. Sangat disadari bahwa peningkatan kualitas kinerja Kantor Camat Rambatan masih belum dapat memenuhi tuntutan masyarakat akan pelayanan yang prima, namun setidaknya fungsi utama yang diharapkan dilaksanakan oleh Kantor Camat Rambatan yaitu fungsi pelayanan terhadap masyarakat telah dilaksanakan dengan baik. Kiranya LAKIP Kantor Camat Rambatan Tahun 2013 ini dapat memenuhi kewajiban akuntabilitas, dan juga disadari masih diperlukan perbaikan pada berbagai bidang untuk dapat mempertahankan dan bahkan meningkatkan kinerja yang telah dicapai oleh Kantor Camat Rambatan pada masa datang. B. SARAN-SARAN 1. Diharapkan kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Tanah Datar untuk dapat menambah jumlah pegawai pada Kantor Camat Rambatan untuk menggantikan pegawai yang memasuki masa pensiun guna peningkatan pelayanan kepada masyarakat.

31 2. Perlunya diadakan diklat-diklat dan pelatihan kepada aparatur kecamatan sehingga menguasai dalam pelaksanaan tugasnya sesuai dengan tugas pokoknya masing-masing. Rambatan, Januari 2014 CAMAT RAMBATAN, dto Drs. ERIZANUR, M.Si NIP. 19670615 198809 1 001