1 BAB II GAMBARAN UMUM TEMPAT KERJA PRAKTEK

dokumen-dokumen yang mirip
BAB II GAMBARAN UMUM INSTANSI Sejarah Berdirinya PT. POS Indonesia (Persero)

BAB II GAMBARAN UMUM INSTANSI. 2.1 Sejarah Berdirinya PT. POS Indonesia (Persero)

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN A. SEJARAH SINGKAT PT. POS INDONESIA (PERSERO) mengemban peran dan fungsi pelayanan kepada publik 12.

BAB III OBYEK DAN METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian Dilakukan di PT. X, di Jalan Banda, Bandung. Obyek penelitian

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. A. Visi, Misi dan Program Kerja PT.Pos Indonesia (Persero)

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Sejarah dan Profil Perusahaan PT. Pos Indonesia (persero) Perubahan status Pos Indonesia

BAB I PENDAHULUAN Bentuk, Bidang dan Perkembangan Usaha

BAB IV GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. Kota Pekanbaru terletak antara Bujur timur dan 0 0

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Sejarah dan Perkembangan Perusahaan

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Sejarah PT Pos Indonesia (Persero)

BAB III ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. 3.1.Perubahan Bentuk PT Pos Indonesia (Persero)

BAB II GAMBARAN UMUM PT.POS PERSERO KANTOR REGIONAL VI SEMARANG

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Sejarah PT Pos Indonesia (Persero)

BAB II TINJAUAN PUSTAKA dengan tujuan untuk lebih menjamin keamanan surat-surat penduduk,

BAB IV GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN Kantorpos online, serta dilengkapi elektronic mobile pos di beberapa

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB II PROFIL PERUSAHAAN

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian

LAMPIRAN I. PEMBAGIAN TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB PT. POS INDONESIA MEDAN. a. Merumuskan dan mengkoordinir penyusunan RKA kantor pos

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. keamanan surat-surat penduduk, terutama bagi mereka yang berdagang dari

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. Gubernur Jenderal GW. Baron pada tanggal 26 Agustus Kemudian pada

1 BAB I PENDAHULUAN. organisasi tersebut dalam rangka mencapai tujuan perusahaan.

BAB I PENDAHULUAN Bentuk, Bidang dan Perkembangan Usaha Bentuk PT. Pos Indonesia (Persero) 1. Pos sebagai Perusahaan Negara

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian

1. Bagaimana gambaran umun perusahaan (sejarah, visi, misi, struktur organisasi, tugas dan fungsi masing-masing bagian)?

BAB II RUANG LINGKUP PERUSAHAAN. Berdasarkan Sejarah Pos dan Telekomunikasi di Indonesia Kantor Pos

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. A. Gambaran umum perusahaan PT Pos Indonesia (Persero)

BAB III. Metodologi dan Objek Penelitian. diartikan sebagai suatu cara untuk dapat memahami suatu objek penelitian

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB 1 PENDAHULUAN. pulau Jawa. Surat-surat atau paket-paket Pos hanya diletakkan di Stadsherberg

BAB III PEMBAHASAN. A. Gambaran Umum PT. POS Indonesia (Persero) Surakarta. tujuan untuk lebih menjamin keamanan surat-surat penduduk, terutama

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Profil Umum PT Pos Indonesia (Persero)

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. untuk mempelancar arus surat menyurat selama era kolonial Belanda telah

BAB III ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

PERAN KOMUNIKASI PETUGAS LOKET TERHADAP PELANGGAN DI KANTOR POS CABANG MANADO

2 BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. 2.1 Gambaran Umum Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Surabaya. Perangkat Daerah (Bab II Pasal 3 bagian (4))

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. A. Pengertian Jasa Jasa merupakan aktifitas, manfaat atau kepuasan yang ditawarkan

BAB III HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Surat-surat atau paket-paket pos hanya diletakkan di Stadsherbrg atau Gedung

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Penelitian. Perkembangan teknologi informasi telah berdampak kepada berbagai

BAB II GAMBARAN UMUM PT. POS INDONESIA. 2.1 Sejarah dan Perkembangan PT. Pos Indonesia

BAB 3 PERANCANGAN PROGRAM

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Profil Umum PT. Pos Indonesia (Persero)

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. dicari kejelasan data sebagai dasar pemecahan masalah.

BAB II GAMBARAN UMUM PT POS INDONESIA

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB I PENDAHULUAN. Perdagangan bebas merupakan perdagangan antara perusahaan yang

BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN

BAB 3 OBJEK DAN METODA PENELITIAN. Sejarah mencatat keberadaan Pos Indonesia begitu panjang, Kantor pos

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

2014 PERKEMBANGAN PT.POS DI KOTA BANDUNG TAHUN

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Pemilihan Bidang Dan Objek Kuliah Kerja Praktek (KKP)

BAB I PENDAHULUAN. semakin ketat. Untuk memenangkan persaingan, perusahaan harus mampu. memberikan kepuasan kepada para pelanggan.

BAB II RUANG LINGKUP PERUSAHAAN Sejarah Singkat dan Perkembangan Perusahaan

BAB I PENDAHULUAN. Organisasi pertama yang mengurusi perihal surat-menyurat di Indonesia

STRUKTUR ORGANISASI UMUM PT POS INDONESIA SK DIREKSI PT POS INDONESIA (PERSERO) Tanggal 30 Juli 2003 No.KD.36/DIRUT/0703. Pemegang Saham.

BAB I PENDAHULUAN. I.1 Latar Belakang

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR ( S O P ) TANDA DAFTAR PERUSAHAAN (TDP) PADA

BAB I PENDAHULUAN. mampu memanfaatkan sumberdaya-sumberdaya lainnya yang dimiliki oleh organisasi atau

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. oleh gubernur jenderal G.W. Baron dengan mendirikan kantor pos yang pertama

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Penyediaan Pelayanan yang berkualitas, dapat memicu potensi

WALIKOTA BLITAR PROVINSI JAWA TIMUR

PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA REPUBLIK INDONESIA NOMOR TAHUN 2016 TENTANG PERSYARATAN DAN TATA CARA PEMBERIAN IZIN PENYELENGGARAAN POS

TENTANG PENJABARAN TUGAS DAN FUNGSI BADAN PENGELOLAAN KEUANGAN KOTA SURABAYA WALIKOTA SURABAYA,

BAB II LANDASAN TEORI. informasi disajikan dalam laporan keuangan.

BAB 2 DATA DAN ANALISA

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian

I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

ANALISIS PENGARUH BIAYA LAYANAN JASA POSPAY TERHADAP VOLUME PENJUALAN PT. POS INDONESIA ( PERSERO ) KANTOR POS CIBINONG

BAB III METODE PENULISAN Sejarah Berdirinya PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk.

Gambar 1. 1 Logo PT. Pos Indonesia (Persero) Sumber: Dokumentasi PT. Pos Indonesia (Persero), 2016

PAJAK & RETRIBUSI PARKIR

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. 2.1 Sejarah Singkat PT Kasa Husada Wira Jatim

WALIKOTA SURABAYA PERATURAN WALIKOTA SURABAYA NOMOR 24 TAHUN 2009 TENTANG

BAB II GAMBARAN UMUM PT. PEGADAIAN(PERSERO) CABANG PERAWANG JALAN RAYA PERAWANG KM. 5. Belanda (VOC) yaitu pada sekitar abad ke-19.

PERATURAN DAERAH PROVINSI JAWATENGAH NOMOR 4 TAHUN 2004 TENTANG POKOK-POKOK PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH PROVINSI JAWA TENGAH

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. sistem gadai. Lembaga ini pertama kali didirikan di Batavia tanggal 20 Agustus Pada

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. A. Prosedur Penerimaan dan Pengeluaran Kas Pada PT. Pos Indonesia ( PERSERO ) Jakarta Pusat

WALIKOTA SURABAYA KEPUTUSAN WALIKOTA SURABAYA NOMOR : /11/ /2011

BAB I PENDAHULUAN. pelanggan dan mempertahankannya agar perusahaan tersebut dapat bertahan dan

EVALUASI KINERJA SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENERIMAAN KAS PASIEN RAWAT INAP PADA RUMAH SAKIT ZAHIRAH. Disusun oleh : IRVAN FAUZI Akuntansi

WALIKOTA PADANG PROVINSI SUMATERA BARAT

BAB I PENDAHULUAN. perubahan status bermula dari Jawatan PTT (Post, Telegraph dan Telephone).

BAB I PENDAHULUAN. dengan tujuan yang telah ditetapkan perusahaan. Kompleksitas kegiatan

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN. Bisnis adalah suatu kegiatan yang dilakukan secara terus-menerus mulai

BAB I PENDAHULUAN. persaingan pada setiap jenis usaha. Hal ini menuntut perusahaan dapat

WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 138 TAHUN 2017 TENTANG

BAB I PENDAHULUAN. Renstra RS. Ernaldi Bahar Tahun

BAB III METODE PENELITIAN

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR PERTANYAAN MENGENAI PENGARUH AUDIT INTERN (VARIABEL INDEPENDEN) NO PERTANYAAN Y N T Independensi

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR ( S O P ) IZIN USAHA INDUSTRI (IUI) / IZIN PERLUASAN USAHA INDUSTRI (IPUI) PADA

PERATURAN KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 20 TAHUN 2014 TENTANG

BAB I PENDAHULUAN. adalah dengan membuat perbedaan dan secara konsisten menyampaikan kualitas

BAB III METODOLOGI ANALISIS

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN. yang berlokasi di Jakarta, Indonesia. PT. SURYAPRABHA JATISATYA

Transkripsi:

1 BAB II GAMBARAN UMUM TEMPAT KERJA PRAKTEK 2.1 Gambaran Umum PT. POS INDONESIA 2.1.1 Sejarah PT. POS INDONESIA Sejarah mencatat keberadaan Pos Indonesia begitu panjang, Kantor pos pertama didirikan di Batavia (sekarang Jakarta) oleh Gubernur Jenderal G. W Baron van Imhoff pada tanggal 26 Agustus 1746 dengan tujuan untuk lebih menjamin keamanan surat-surat penduduk, terutama bagi mereka yang berdaganag dari kantor-kantor di luar Jawa dan bagi mereka yang datang dari dan pergi ke Negeri Belanda. Sejak itulah pelayanan pos telah hadir mengemban peran dan fungsi pelayanan kepada publik. Setelah Kantor pos Batavia didirikan, maka empat tahun kemudian didirikan Kantorpos Semarang untuk mengadakan perhubungan pos yang teratur antara kedua tempat itu dan untuk mempercepat pengirimannya. Rute perjalanan pos kala itu ialah melalui Karawang, Cirebon dan Pekalongan. Pos Indonesia telah beberapa kali mengalami perbahan status mulai dari Jawatan PTT (Post, Telegraph dan Telephone). Badan usaha yang dipimpin oleh Kepala Jawatan ini operasinya tidak bersifat komersial dan fungsinya lebih diarahkan untuk mengadakan pelayanan publik. Perkembangan terus terjadi hingga statusnya menjadi Perusahaan Negara Pos dan Telekomunikasi berkembang sangat pesat pada tahun 1965.

2 2.1.2 Dasar Hukum Organisasi 1. Peraturan Daerah Kota Surabaya No. 8 Tahun 2008 tentang Organisasi Perangkat Daerah (Bab II Pasal 3 bagian (4)) 2. Peraturan Daerah Kota Surabaya No. 8 Tahun 2008 tentang Organisasi Perangkat Daerah (Bab III Bagian Ketiga Paragraf 11 Pasal 28) 3. Peraturan Walikota Surabaya No. 91 Tahun 2008 tentang Rincian Tugas dan Fungsi Dinas Kota Surabaya (Bab I Pasal 2) 4. Peraturan Walikota Surabaya No. 42 Tahun 2011 tentang Rincian Tugas dan Fungsi Dinas Kota Surabaya (Bab II Bagian Kesebelas) 2.1.3 Visi dan Misi A. Visi Menjad Perusahaan pos yang terpercaya B. Misi 1. Berkomitmen kepada pelanggan untuk menyediakan layanan yang selalu tepat waktu dan nilai terbaik. 2. Berkomitmen kepada karyawan untuk memberikan iklim kerja yang aman, nyaman dan menghargai kontribusi. 3. Berkomitmen kepada pemegang saham untuk memberikan hasil usaha yang menguntungkan dan terus bertumbuh. 4. Berkomitmen untuk berkontribusi positif kepada masyarakat. 5. Berkomitmen untuk berrperilaku transparan dan terpecaya kepada seluruh pemangku kepentingan.

3 C. Kredo Terus Bergerak Maju (Move On) Move On dijabarkan dalam : 1. Vision : To be a trusted postal services company. 2. Action : Operational effectiness, cost efficiency, overwhelming challenge, dan increase revenue. 3. Passion : Champion postal company in the region. 4. Collaboration : Merge dan Acquistion. 2.1.4 Struktur Organisasi PT POS INDONESIA(PERSERO) Gambar 2.1 Struktur Organisasi PT POS INDONESIA(PERSERO) 2.1.4 Tugas dan Fungsi A. Tugas Pokok Menurut Pasal 163, Dinas Perdagangan dan Perindustrian mempunyai tugas melaksanakan urusan pemerintahan daerah berdasarkan

4 azas otonomi dan tugas pembantuan di bidang perdagangan dan perindustrian. B. Fungsi Menurut Pasal 164, dalam menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 163, Dinas Perdagangan dan Perindustrian mempunyai fungsi sebagai berikut: 1. Perumusan kebijakan teknis di bidang perdagangan dan perindustrian 2. Penyelenggaraan urusan pemerintahan dan pelayanan umum 3. Pembinaan dan pelaksanaan tugas sebagaimana dimaksud dalam pasal 163 4. Pengelolaan ketatausahaan dinas 5. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh kepala daerah sesuai dengan tugas dan fungsinya. 2.2 Gambaran Umum Bagian Pelayanan Kantor Pos Besar II Surabaya 2.2.1 Tugas dan Tanggung Jawab Bagian Pelayanan Kantor Pos Besar II Surabaya. Bagian pelayanan Loket dipimpin oleh Manajer, yang bertanggung jawab kepada Kepala Kantorpos, selanjutnya disebut Manajer Pelayanan Loket. a. Melaksanakan dan mengawasi pengelolaan layanan loket surat dan paket domestik dan internasional, jasa keuangan (pospay, weselpos, dan jasa keuangan lainnya), serta penjualan prangko, filateli, bendapos dan materai serta bendapihak ketiga lainnya untuk mencapai sasaran pendapatan, dan mutu serta kepuasan pelanggan yang ditetapkan Perusahaan seuasi dengan ketentuan yang ditetapkan Perusahaan.

5 Untuk melaksanakan tugas pokok tersebut, Majaer Pelayanan Loket melakukan aktivitas utama : a. Membuat uraian tugas pokok dibagiannnya sesuai dengan SOP yang berlaku sebagai pedoman kerja b. Memastikan bahwa pelaksanaan pekerjaan layanan di loket sesuai dengan SOP yang telah ditetapkan untuk menjamin kelancaran operasional dan pelayanan di loket sehingga tercipta pelayanan yang memuaskan bagi pelanggan untuk mencapai sasaran Perusahaan c. Mengusulkan rencana pengelolaan pelayanan yang meliputi, rencana ruang pelayanan, jumlah loket, waktu pelayanan, sistem antrian dan lainlain yang terkait dengan pengelolaan layanan di Kantorpos dalam lingkup tanggungjawabnya d. Melakukan verifikasi data transaksi keuangan dan produksi harian loket terhadap penerimaan harian loket surat dan paket domestik dan internasional, jasa keuangan di loket, penjualan prangko, filateli, bendapos dan materai, benda pihak ketiga lainnya, serta memastikan kebenaran data tersebut e. Mencocokkan kebenaran data transaksi keuangan dan produksi layanan di bagiannya antara neraca loket, dan dokumen sumbernya f. Malakukan rekonsiliasi dengan akuntansi representatives tentang data transaksi keuangan dan produksi harian loket penerimaan loket surat dan paket domestik dan internasional, jasa keuangan, serta penjualan prangko, filateli, bendapos dan materai, benda pihak ketiga lainnya

6 g. Melakukan proses penyaluran dana, pertanggungan keuangannya, pelaporan, dan tata tertib administrasinya sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan Perusahaan h. Melakukan verifikasi data transaksi keuangan harian loket terhadap setoran giropos, pembayaran cekpos, penyaluran dana, dan memastikan kebenaran data tersebut i. Melakukan proses pembukaan, penarikan dan penutupan rekening giropos dengan aplikasi giropos on line sesuai dengan SOP yang ditetapkan Perusahaan j. Mengorganisasikan dan melakukan pemeriksaan pelaksanaan proses pabean outgoing internasional di loket k. Memastikan bahwa uang penerimaan transaksi layanan di loket telah disetorkan ke kasir sesuai dengan data transaksi yangg sebenarnya l. Mengawasi penggunaan password untuk operasional layanan di loket m. Memelihara administrasi data dan laporan pelaksanaan kegiatan pelayanan di bagiannya n. Melakukan tertib administrasi, dan menyimpan arsip naskah-naskah terkait di bagiannya di tempat yang aman tidak terjangkau oelh yang tidak berwenang o. Melaksanakan pengawasan melekatt terhadap pelaksanaa pekerjaan di bagiannya p. Mengelola sumber daya dibagiannya untuk kelancaran pelaksanaan tugas q. Melakukan bimbingan kepada karyawan di lingkungan kerjanya dalam pelaksanaan tugas

7 r. Melaksanakan pengisian sistem manajemen kenerja individu (SMKI) s. Membuat dan menyampaikan laporan di bagiannya kepada atasan dan unit kerja terkait 2.2.2 Lokasi dan Tempat Pelaksanaan Kerja Praktek Lokasi dan Tempat: PT. POS INDONESIA (PERSERO) Surabaya Selatan Gambar 2.2 Denah Kantor Pos Surabaya Selatan Gambar 2.2 diatas adalah layout PT. POS INDONESIA (PERSERO) Surabaya Selatan yang terdahulu. Semakin banyak pegawai, maka tingkat kesulitan dalam melakukan manajemen terhadap pegawai menjadi lebih sulit, sehingga sebagian pegawai di beberapa divisi dipindah ke beberapa kantor pos cabang di surabaya dan sekitarnya.

8 Bagian Pelayanan di PT. POS INDONESIA (PERSERO) Surabaya Selatanterletak di jalan Jemur Andayani 75 Surabaya. Gambar 2.3 Denah bagian pelayanan di PT. POS INDONESIA (PERSERO) Surabaya Selatan Gambar 2.3 diatas merupakan layout bagian pelaynan secara keseluruhan. Layout tersebut meliputi : ruang kerja manajer pelayanan 1 (satu) dan 2 (dua), ruang kerja manajer audit, ruang kerja asisten manajer 1 (satu) dan 2 (dua), ruang kerja staf i-pos 1 (satu) dan 2 (dua), ruang kerja staf audit, ruang kerja petugas loket dan meja kerja penulis. Layout bagian pelayanan tersebut dinilai efektif, terlihat ketika terjadi tutupan loket semua kegiatan berlangsung cepat dan terkendali.

9 2.2.3 Struktur Organisasi Bagian Pelayanan Pada Gambar 2.4 dibawah ini, merupakan struktur organisasi dari pegawai bagian pelayanan. Manajer pelayanan dengan dibantu oleh asisten manajer pelayanan langsung membawahi petugas petugas loket. Pengaktifan apliksi System On-line Payment Point (SOPP) dan Pos Remmittance (RS), penyiapan dana panjar, otorisasi wesel dan validasi data transaksi pembayaran pelanggan merupakan tugas yang dilakukan oleh manajer pelayanan beserta asistennya dalam setia harinya untuk memproses lebih lanjut pekerjaan yang telah dilakukan oleh petugas loket. Gambar 2.4 Struktur Organisasi Pelayanan Tanggung jawab dari petugas loket kepada manajer pelayanan dan asisten manajer pelayanan adalah dengan menyetorkan laporan hasil transaksi pembayaran pelanggan dan mengembalikan dana panjar yang sebelumnya dipinjam sebagai modal awal melakukan transaksi weselpos (RS).

10 Tabel 2.1 berikut ini adalah daftar nama staf bagian pelayanan yang masih aktif bekerja hingga penulis menyelesaikan Kerja Praktek. Tabel 2.1 Staf Pelayanan pada PT. POS INDONESIA (PERSERO),Surabaya Selatan NO. NAMA JABATAN 1 Mohammad Anis Subekhan Manajer Pelayanan 1 2 Setya Sumarjono Manajer Pelayanan 2 3 Misyantini Staff pelayanan I-pos 4 Endang Mukowaty Asisten Manajer Pelayanan 1 5 Zuraidah Asisten Manajer Pelayanan 2 6 Ilham Mustakim Staff pelayanan I-pos 7 Fatchul Hadi Petugas Loket 8 Agustin Trismarini Petugas Loket 9 Iwan Chambali Petugas Loket 10 A an Agus Rianto Petugas Loket 11 Nitaul Fitriani Petugas Loket 12 Meilita Fitri Rahmania Petugas Loket 13 Gita Ayu Dyah Susanti Petugas Loket 14 Fransisca Agustin Petugas Loket 15 Robiatul Adawiyah Petugas Loket 16 Sabrina Jeanette M. Petugas Loket 17 Yustianingsih Petugas Loket 18 Dwi bekti Lestari Petugas Loket 19 Miftachul Jannah Petugas Loket 20 Ahmad Junaidi Petugas Loket 21 Silvia Islami Petugas Loket 22 Nurifatul Ariyani Petugas Loket 23 Indah Lutfiani Petugas Loket 24 Dewi Rahmadani Riskiansari Petugas Loket 25 Shara Suryaningrum Petugas Loket 26 Silvi Mulyawati Petugas Loket 27 Siti Aisyah Petugas Loket 28 Lenita Eka Ardiyani Petugas Loket 29 Indah Sulistyaningrum Petugas Loket

11