Gambar 6. Kurva Standar Asam Askorbat

dokumen-dokumen yang mirip
1. KURVA STANDAR ASAM ASKORBAT

3. HASIL PENGAMATAN 3.1. Kadar Air pada Sawi Sendok dan Sawi Putih

7. LAMPIRAN Lampiran 1. Syarat Mutu Tempe Kedelai (SNI :2009)

STANDAR NATIONAL INDONESIA TAHU

KURVA STANDART (BATCH 1) KURVA STANDART (BATCH 2)

Lampiran 1 Surat keterangan lolos etik

LAMPIRAN 1 PERHITUNGAN DOSIS. Perhitungan dosis pembanding (Andriol)

LAMPIRAN. Uji Perbedaan. Group Statistics. Independent Samples Test

LAMPIRAN 1 PERHITUNGAN DOSIS

LAMPIRAN A SURAT DETERMINASI TANAMAN MONDOKAKI

Tabel. Pengamatan Jumlah Mortalitas Larva Instar III Plutella xylostella Hama yang diinfeksikan. Persentase Mortalitas (%)Pengamatan ke-

LAMPIRAN 1 Perhitungan Dosis Bahan Uji dan Pembanding

LAMPIRAN 1 Perhitungan Dosis Bahan Uji Dan Pembanding. x = g/kgbb/hr

LAMPIRAN 1 PEMBUATAN EKSTRAK ETANOL BIJI PALA

Lampiran 1 : Pembuatan Infusa daun Sirih (IDS)

PROSEDUR PEMBUATAN INFUSA KULIT KAYU RAPAT (Parameria laevigata (Juss.) Moldenke)

Lampiran Universitas Kristen Maranatha

LATIHAN SPSS I. A. Entri Data

Lampiran 1.a Data Kadar Air Kelopak Rosella Kadar air (%) = kehilangan berat (g) x 100 Sampel sebelum kering (g)

LAMPIRAN A HASIL STANDARISASI SPESIFIK EKSTRAK

7. LAMPIRAN 7.1. Gambar Penelitian 7.2. Analisa Data

Keterangan : E = L 2 + a 2 + b 2 E = intensitas warna L, a, b = dapat dilihat dari hasil pengukuran menggunakan chromameter

LAMPIRAN Lampiran 1 PERSIAPAN PENELITIAN. A. Persiapan Hewan Coba

Cara perhitungan dosis ekstrak etanol Bawang Putih

LAMPIRAN A. HASIL STANDARISASI SPESIFIK EKSTRAK TEH (Camellia sinensis Linn.) 1 5,40 2 5,42 3 5,42 x ± SD 5,41 ± 0,01.

Lampiran 1: Data Sebelum Dan Sesudah Perlakuan. Kadar Glukosa Darah Puasa (mg%) Setelah Induksi Aloksan. Setelah Perlakuan

Sel dihitung menggunakan kamar hitung Improved Neaubauer dengan metode perhitungan leukosit (4 bidang sedang) dibawah mikroskop cahaya.

Lampiran 1 Lembar Persetujuan Komisi Etik

LAMPIRAN I SURAT PERNYATAAN PERSETUJUAN UNTUK IKUT SERTA DALAM PENELITIAN (INFORMED CONSENT)

Perhitungan Dosis Bahan Uji Dan Pembanding

Perhitungan 20 g yang setara 30 kali kemanisan gula. = 0,6667 g daun stevia kering

Lampiran I. Diagram Pembuatan Tepung Kaki Ayam Broiler. Kaki Ayam Broiler. Direbus pada suhu 80 0 C selama 60 menit. Dioven pada suhu 40 0 C

Lampiran 1 Jaringan Kolon Mencit Kelompok Kontrol Negatif

Perhitungan dosis ekstrak etanol buah mengkudu (EEBM) (Morinda citrifolia)

Uji perbedaan yang dilakukan adalah menguji rata-rata N-Gain hasil belajar ranah

Perlakuan Lama Waktu 2 minggu. 4 Minggu. Ket: (I). Inti, (S).Sinusoid. Ket: (I). Inti, (L).Lemak. Ket: (I). Inti, (S).Sinusoid

Lampiran 1 dari Kulit Udang serta Transformasi Kitin menjadi Kitosan 1. Gambar Persiapan Bahan

Hari ke-1 Pembelian mencit dari FMIPA ITB Bandung. Hari ke-1 sampai ke-7 Aklitimasi/adaptasi mencit hingga mencapai usia dan berat ideal

Lampiran 1. Ethical Clearanc

LAMPIRAN. Test of Homogeneity of Variances. Menit ke Levene Statistic df1 df2 Sig

Lampiran 1 : Perhitungan Dosis

Lampiran 2. Metode Analisa Kimiawi. 2.1 Uji Kadar Air 35

LAMPIRAN A DETERMINASI BUAH NAGA MERAH (HYLOCEREUS POLYRHIZUS)

Lampiran 1. Kode etik penelitian

LAMPIRAN I SURAT PERNYATAAN PERSETUJUAN UNTUK IKUT SERTA DALAM PENELITIAN (INFORMED CONSENT)

Normalitas bekatul mentah varietas IR-64 dan Mentik Wangi

DAFTAR LAMPIRAN. Lampiran 1. Skema pembuatan ODF metoklopramid. Sorbitol + Sukralosa + As.askorbat

LAMPIRAN LAMPIRAN 1 GAMBAR PENELITIAN

Lampiran 1. Surat keterangan sampel

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara

Lampiran 1. Data Hasil Pengamatan Biji Kenari. A. Data Hasil Pengamatan Presentase Jumlah Kecambah Yang Dihitung Pada Hari Ke- 14 Setelah Tanam (hst)

Lampiran 1. Penghitungan Dosis Ekstrak dan Fraksi Teripang Phyllophorus sp.

KUESIONER Proses Pembekuan Daging Babi hingga proses Thawing pada Skala Rumah Tangga

Lampiran 1 Gambar buah kelapa hijau (cocos nucifera)

Lampiran 1. Surat Permohonan Ijin Penelitian di Laboratorium Mikrobiologi FK UKM

SURAT PERSETUJUAN MENJADI SAMPEL PENELITIAN

LAMPIRAN 1 Perhitungan Dosis Pembuatan Infusa Kulit Batang Angsana : Dosis Loperamid

Lampiran 1 Lembar penilaian uji skoring bau KPI lele dumbo afkir. Nama : Tanggal : Sampel : Konsentrat protein ikan lele dumbo afkir

Jawaban Tes Praktikum Pengolahan Data Diklat Metode Penelitian Percobaan dan Pengolahan Data

Lampiran 1. Perhitungan Dosis Phenylephrine. Phenylephrine dosis mencit 25 gr. = 0,5 x 0,14. = 0,07 mg / 25 gram mencit

Lampiran 1. Diagram Pembuatan Tepung Kaki Ayam Broiler. Kaki Ayam Broiler. Direbus pada suhu 80 0 C selama 60 menit. Dioven pada suhu 40 0 C.

Perhitungan Dosis Ekstrak Etanol Daun Papaya (EEDP)

Daftar Komposisi Buah dan Sayur (per 100 gram)

Lampiran 1a. Rekapitulasi data uji rating hedonik

LAMPIRAN 1 KONVERSI DOSIS

Lampiran 1. Hasil Skrining Fitokimia Kecombrang (Etlingera elatior Jack R. M. Sm) tanin dan triterpenoid/steroid, dapat dilihat pada Tabel 1.

LAMPIRAN. Lampiran 1 Komisi Etik Penelitian

= 0,5 gr daun pegagan kering dilarutkan dalam 100 ml akuades.

Kaki Ayam Broiler. Direbus pada suhu 80 0 C selama 60 menit. Tulang dan daging dipisahkan untk mempermudah pengeringan. Dioven pada suhu 40 0 C

Jenis Pupuk o B1 B2 B3 B4

KONVERSI DOSIS. Berat rerata hewan coba yang digunakan dalam penelitian = 22.5 gram. Dosis Asetosal = 30 mg/100 g tikus ( Wahjoedi, 1989)

DAFTAR LAMPIRAN. Hasil Perhitungan Statistik dengan SPSS for Windows versi dan Kuesioner Penelitian

LAMPIRAN 1. Prosedur Kerja

ANALISIS DATA TERHADAP MUTU KIMIA ph KEFIR SUSU KACANG TANAH

Perhitungan dosis aloksan, glibenklamid, dan Ekstrak etanol buah mengkudu.

LAMPIRAN 1 PEMBUATAN EKSTRAK ETANOL BIJI PALA

1 atm selama 15 menit

APPENDICE. Appendix A Questionaire Kit

Uji hedonik (uji kesukaan)

Lampiran 1. Prosedur uji

LAMPIRAN II HASIL PERHITUNGAN KONVERSI DOSIS

Lampiran 1. Gambar Sampel. Gambar 1. Produk bubur bayi yang dijadikan sampel. Universitas Sumatera Utara

LAMPIRAN. Larutan dapar fosfat ph 7,4 isotonis

LEMBAR PENJELASAN KEPADA CALON SUBJEK PENELITIAN

Lampiran 1. Data Iklim Kabupaten Bima

LAMPIRAN A SURAT DETERMINASI TANAMAN PUTRI MALU

Tests of Normality. Statistic df Sig. Statistic df Sig. AW_Segar,071 54,200 *,958 54,054 AW_Kering,118 54,059,954 54,037. Tests of Normality

Pembuatan Ekstrak Menggunakan Pelarut Organik

Lampiran 1. Dosis infusa rimpang kunyit yang dipakai pada percobaan sebelumnya untuk mencit = 7,8 mg / 0,5 ml (Joao M.C.Ximenes, 2010).

Lampiran 1. Hasil Persetujuan Etik Penelitian

Lampiran 1 Identifikasi Tumbuhan

Lampiran 1: Data Skor Pretest dan Posttest Kelas Kontrol/VIII F SMP Negeri 1 Banguntapan

Lampiran I. Diagram Pembuatan Tepung Limbang Udang Terfermentasi. Limbah udang (kulit) 1000 gram. Dibersihkan dari benda asing

LAMPIRAN 1 FIKSASI JARINGAN

Lampiran 1. Hasil identifikasi daun poguntano (Picria fel-terrae Lour.)

Lampiran 1 PERHITUNGAN DOSIS. Dosis mencit: 1,4x0,14(konversi dari tikus ke mencit 20 g)= 0,196 mg BB rata-rata Mencit : 26 gram

Lampiran 1 Perhitungan konsentrasi Perhitungan temephos 1 ppm

Lampiran 1. Surat Izin Penelitian

Lampiran 1.Surat Hasil Identifikasi Daun Bangun-bangun

Lampiran 1 Hasil Pemeriksaan Kadar Glukosa Darah Sesudah Induksi dan sesudah Perlakuan

Transkripsi:

Lampiran 1. Kurva Standar Asam Askorbat Kurva standar asam askorbat terlebih dahulu dibuat sebelum melakukan pengukuran kandungan asam askorbat pada bahan makanan. Pembuatan asam askorbat menggunakan asam askorbat standar. Dari hasil absorbansi yang diperoleh dari beberapa konsentrasi. kemudian diperoleh kurva standar dan persamaannya, yang dapat dilihat pada Gambar 2 seperti di atas. Dari persamaan yang diperoleh pada kurva standar, dapat diperoleh konsentrasi asam askorbat yang kemudian dihitung kandungan tiap 100 gram sampel. 0.6 0.5 Absorbansi 0.4 0.3 0.2 0.1 0 0-0.1 10 20 30 40 50 Kons. Asam Askorbat (ppm) y = -0.016x + 0.6307 R 2 = 0.9815 Gambar 6. Kurva Standar Asam Askorbat 36

37 Lampiran 2. Kurva Standar Total Fenol Quercetin digunakan sebagai pengganti asam galat dalam pembuatan kurva standar pengukuran kandungan total fenol dalam bahan makanan. Dari hasil absorbansi yang diperoleh, kemudian diperoleh kurva standar dan persamaannya. Dari persamaan yang diperoleh pada kurva standar, dapat diperoleh konsentrasi total fenol yang kemudian dihitung kandungan tiap 100 gram sampel. 1.2000 1.0000 Absorbansi 0.8000 0.6000 0.4000 0.2000 0.0000 0 20 40 60 80 100 y = 0.0112x + 0.041 Konsentrasi (ppm) R 2 = 0.9892 Gambar 7. Kurva Standar Total Fenol

38 Lampiran 3. Hasil Uji Beda (One-Way ANOVA) Asam Askorbat, Aktivitas Antioksidan, dan Total Fenol pada Kembang Kol As_Askorbat Duncan Subset for alpha =,05 Perlakuan N 1 2 1,00 6 24,7875 2,00 6 28,5358 4,00 6 28,9192 3,00 6 29,4167 Sig, 1,000,126 Means for groups in homogeneous subsets are displayed, a Uses Harmonic Mean Sample Size = 6,000, Antioksidan Duncan Subset for alpha =,05 Perlakuan N 1 2 3 1,00 6 35,5028 2,00 6 49,9571 4,00 6 53,5127 3,00 6 73,2698 Sig, 1,000,454 1,000 Means for groups in homogeneous subsets are displayed, a Uses Harmonic Mean Sample Size = 6,000, TOT_FENOL Duncan Subset for alpha =,05 Perlakuan N 1 2 3 4,00 6 1167,1783 2,00 6 1321,3767 1,00 6 1406,5950 3,00 6 1809,5667 Sig, 1,000,195 1,000 Means for groups in homogeneous subsets are displayed, a Uses Harmonic Mean Sample Size = 6,000,

39 Lampiran 4. Hasil Uji Beda (One-Way ANOVA) Asam Askorbat, Aktivitas Antioksidan, dan Total Fenol pada Brokoli As_askorbat Duncan Subset for alpha =,05 Perlakuan N 1 2 1,00 6 27,3125 4,00 6 29,5042 3,00 6 29,7667 2,00 6 30,2017 Sig, 1,000,187 Means for groups in homogeneous subsets are displayed, a Uses Harmonic Mean Sample Size = 6,000, Antioksidan Duncan Subset for alpha =,05 Perlakuan N 1 2 3 1,00 6 43,9132 2,00 6 56,7339 4,00 6 59,1386 3,00 6 75,6490 Sig, 1,000,469 1,000 Means for groups in homogeneous subsets are displayed, a Uses Harmonic Mean Sample Size = 6,000, TOT_FENOL Duncan Subset for alpha =,05 Perlakuan N 1 2 4,00 6 58,8800 2,00 6 65,9183 65,9183 1,00 6 67,9017 67,9017 3,00 6 79,5600 Sig,,257,092 Means for groups in homogeneous subsets are displayed, a Uses Harmonic Mean Sample Size = 6,000,

40 Lampiran 5. Hasil Uji Korelasi Antar Asam Askorbat, Aktivitas Antioksidan dan Total Fenol pada Tiap Pemasakan pada Kembang Kol AA_KK_S AO_KK_S TP_KK_S AA_KK_S AO_KK_S TP_KK_S Pearson Correlation 1.087.484 Sig. (2-tailed).870.331 Pearson Correlation.087 1.707 Sig. (2-tailed).870.116 Pearson Correlation.484.707 1 Sig. (2-tailed).331.116 AA_KK_R AO_KK_R TP_KK_R AA_KK_R Pearson Correlation 1.763 -.662 Sig. (2-tailed).078.152 AO_KK_R Pearson Correlation.763 1 -.929(**) Sig. (2-tailed).078.007 TP_KK_R Pearson Correlation -.662 -.929(**) 1 Sig. (2-tailed).152.007 ** Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed). AA_KK_K AO_KK_K TP_KK_K AA_KK_K Pearson Correlation 1 -.829(*) -.323 Sig. (2-tailed).042.532 AO_KK_K Pearson Correlation -.829(*) 1 -.119 Sig. (2-tailed).042.823 TP_KK_K Pearson Correlation -.323 -.119 1 Sig. (2-tailed).532.823 * Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

41 AA_KK_T AO_KK_T TP_KK_K AA_KK_T AO_KK_T TP_KK_K Pearson Correlation 1.379.058 Sig. (2-tailed).459.913 Pearson Correlation.379 1.146 Sig. (2-tailed).459.783 Pearson Correlation.058.146 1 Sig. (2-tailed).913.783

42 Lampiran 6. Hasil Uji Korelasi Antar Asam Askorbat, Aktivitas Antioksidan dan Total Fenol pada Tiap Pemasakan pada Brokoli AA_Bro_S AO_Bro_S TF_Bro_S AA_Bro_S Pearson Correlation 1 -.862(*).046 Sig. (2-tailed).027.931 AO_Bro_S Pearson Correlation -.862(*) 1 -.367 Sig. (2-tailed).027.474 TF_Bro_S Pearson Correlation.046 -.367 1 Sig. (2-tailed).931.474 * Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed). AA_Bro_R AO_Bro_R TF_Bro_R AA_Bro_R AO_Bro_R TF_Bro_R Pearson Correlation 1 -.555 -.601 Sig. (2-tailed).253.207 Pearson Correlation -.555 1.768 Sig. (2-tailed).253.075 Pearson Correlation -.601.768 1 Sig. (2-tailed).207.075 AA_Bro_K AO_Bro_K TF_Bro_K AA_Bro_K AO_Bro_K TF_Bro_K Pearson Correlation 1 -.413.577 Sig. (2-tailed).416.230 Pearson Correlation -.413 1 -.008 Sig. (2-tailed).416.987 Pearson Correlation.577 -.008 1 Sig. (2-tailed).230.987

43 AA_Bro_T AO_Bro_T TF_Bro_T AA_Bro_T AO_Bro_T TF_Bro_T Pearson Correlation 1 -.647.274 Sig. (2-tailed).165.599 Pearson Correlation -.647 1 -.361 Sig. (2-tailed).165.483 Pearson Correlation.274 -.361 1 Sig. (2-tailed).599.483

44 Lampiran 7. Hasil Obervasi Perlakuan Pemasakan Tgl Tempat Jns Pemasakan 9/10/09 RM Perebusan Agathis, - Cap Cay kuah Plamongan Indah 16/10/09 Steamboat House, DP Mall 17/10/09 RM Kelapa Gading, Jl. Gajah Mada 28/11/09 RM Ratna Berkah, Gombel 11/12/09 RM Mitra Keluarga, Bukit Sari Perebusan - steamboat Penumisan - Ca aneka sayur Perebusan - Cap cay kuah Penumisan - ca sawi sendok Penumisan - ca brokoli Penumisan - ca sawi sendok Jns Sayur Jumlah Sayur Kol putih 55 g Kembang kol 80 g Sawi hijau 50 g Sawi putih 100 g Kembang kol 30 g Sawi sendok 30 g Kailan ± 50-60 Sawi putih g/ jenis Kembang kol sayur Sawi hijau Kembang kol Sawi putih Sawi hijau Kol ± 40 g/ jenis sayur Jumlah Air Jumlah Minyak Proses Pemasakan 250 ml sayur dimasukkan dalam air mendidih (±100 o C) dan dimasak selama 4 menit 44 detik dalam keadaan terbuka 500 ml Sayur dimasukkan ke dalam air mendidih (98 o C) dan direbus selama 2-3 menit dalam keadaan terbuka ±100 ml ± 50 ml Sebelum ditumis, Kailan direbus ± 3 menit dalam ± 220 ml air mendidih. Selanjutnya, seluruh sayuran ditumis selama 53 detik (suhu setelah penumisan 88 o C) ± 440 ml Sayuran dimasukkan ke dalam air mendidih (±100 o C) dan dimasak selama 2 menit (suhu setelah perebusan 91 o C) Brokoli Sawi sendok 220 g ± 180 ml ± 25 ml Sayuran dimasukkan ke dalam minyak panas, lalu ditumis selama ± 1,5-2 menit (suhu setelah pemasakan 83,3 0 C) keadaan terbuka Brokoli Sayuran lain (jamur, wortel,kapri) ± 130 g hingga ± 200 g sawi sendok ± 160 g ± 430 ml (untuk merebus) ± 180 ml ± 25 ml Sayuran dimasukkan ke dalam minyak panas, kemudian ditumis selama ± 1,5-2 menit (suhu setelah pemasakan 82,1 0 C) keadaan terbuka ±15 ml Mula-mula sawi sendok direbus dalam air mendidih selama 30 detik; Kemudian baru ditumis selama 45 detik (suhu setelah pemasakan : 75 0 C)

Lampiran 8. Hasil Uji T antar Spesies Independent Samples Test AA_S AA_R AA_K AA_T AO_S AO_R Levene's Test for Equality of Variances F Sig. t df Sig. (2-tailed) t-test for Equality of Means Mean Difference 95% Confidence Interval of the Difference Std. Error Difference Lower Upper assumed 1.004.340-3.196 10.010-2.52333.78953-4.28251 -.76416 not assumed -3.196 8.982.011-2.52333.78953-4.30991 -.73676 assumed 5.182.046-3.210 10.009-1.66667.51929-2.82372 -.50962 not assumed -3.210 5.137.023-1.66667.51929-2.99089 -.34244 assumed.273.612-1.183 10.264 -.35000.29584-1.00916.30916 not assumed -1.183 8.894.267 -.35000.29584-1.02044.32044 assumed.786.396-3.203 10.009 -.58667.18313 -.99471 -.17862 not assumed -3.203 9.933.010 -.58667.18313 -.99509 -.17825 assumed 7.598.020-2.247 10.048-8.41000 3.74198-16.74765 -.07235 not assumed -2.247 8.135.054-8.41000 3.74198-17.01423.19423 assumed 6.371.030-1.744 10.112-6.78167 3.88814-15.44498 1.88165

46 AO_K AO_T TP_S TP_R TP_K TP_T not assumed -1.744 7.255.123-6.78167 3.88814-15.91067 2.34734 assumed.393.545 -.817 10.433-2.37667 2.90952-8.85948 4.10614 not assumed -.817 8.748.436-2.37667 2.90952-8.98747 4.23414 assumed 9.677.011-1.084 10.304-5.62833 5.19280-17.19861 5.94194 not assumed -1.084 7.319.313-5.62833 5.19280-17.79974 6.54308 assumed 1.980.190-1.688 10.122-87.24500 51.69667 not assumed -1.688 5.854.144-87.24500 51.69667 assumed 7.443.021-3.702 10.004-128.82167 34.79540 not assumed -3.702 8.735.005-128.82167 34.79540-202.43235-214.50990-206.35065-207.89914 27.94235 40.01990-51.29268-49.74419 assumed.065.803 1.553 10.151 190.20833 122.48688-82.70944 463.12610 not assumed 1.553 9.928.152 190.20833 122.48688-82.97614 463.39281 assumed 11.246.007 -.762 10.464-128.17333 168.16688 not assumed -.762 5.062.480-128.17333 168.16688-502.87250-558.88498 246.52584 302.53831

47 Lampiran 9. Foto Penelitian Potongan sayur yang dimasak Panci pengukus Wajan untuk menumis Sayuran setelah dimasak