SILABUS ALOKASI WAKTU KOMPETENSI DASAR

dokumen-dokumen yang mirip
SILABUS KEGIATAN PEMBELAJARAN. Berdiskusi tentang 7 besaran pokok dan satuannya Berdiskusi tentang cara memperoleh besaran turunan dari.

SILABUS ALOKASI WAKTU KOMPETENSI DASAR KEGIATAN PEMBELAJARAN TM PS PI

SILABUS MATA PELAJARAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN FISIKA

PROGRAM TAHUNAN TAHUN PELAJARAN 2011/2012 MATAPELAJARAN FISIKA SEMESTER GASAL KELAS X. No KD Indikator MATERI Alokasi Waktu Ket

PROGRAM SEMESTER GASAL 2011 / 2012 MATA PELAJARAN FISIKA KELAS X

DESKRIPSI PEMELAJARAN FISIKA

DESKRIPSI PEMELAJARAN - FISIKA

SEBARAN DAN KISI SOAL UJIAN SEKOLAH MATA PELAJARAN FISIKA. Kls/ Smt. X/1 Mengukur besaran fisika (massa, panjang, dan waktu)

KISI-KISI SOAL FISIKA OLIMPIADE SAINS TERAPAN NASIONAL (OSTN) SMK SBI JATENG TAHUN 2009

TEKNOLOGI PENCELUPAN Halaman 1 dari 16

SILABUS Mata Pelajaran : Fisika

SILABUS MATA PELAJARAN SMK NEGERI 1 BALIKPAPAN FISIKA

dan penggunaan angka penting ( pembacaan jangka sorong / mikrometer sekrup ) 2. Operasi vektor ( penjumlahan / pengurangan vektor )

GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN

SILABUS MATA PELAJARAN FISIKA (DASAR BIDANG KEAHLIAN TEKNOLOGI DAN REKAYASA)

SILABUS MATA PELAJARAN FISIKA (DASAR BIDANG KEAHLIAN TEKNOLOGI DAN REKAYASA)

DESKRIPSI PEMELAJARAN FISIKA

DESKRIPSI PEMELAJARAN - FISIKA

SILABUS. Mata Pelajaran : Fisika 2 Standar Kompetensi : 1. Menganalisis gejala alam dan keteraturannya dalam cakupan mekanika benda titik

SILABUS. Kompetensi Dasar Pembelajaran. Kegiatan Pembelajaran Indikator Penilaian Alokasi Waktu. Sumber/ Bahan/Alat

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

MATA PELAJARAN FISIKA

GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN

DOKUMEN NEGARA SANGAT RAHASIA

SILABUS DAN SAP MATA KULIAH KONSEP DASAR FISIKA DI SD

KISI-KISI PENULISAN SOAL USBN FISIKA KURIKULUM 2013

PETA MATERI FISIKA SMA UN 2015

KISI KISI SOAL UJIAN AKHIR MADRASAH TAHUN PELAJARAN 2013/2014

Gerak lurus dengan percepatan konstan (GLBB)

OLIMPIADE SAINS NASIONAL TAHUN 2009 TINGKAT KABUPATEN/KOTA FISIKA SMP

Teliti dalam menerap kan sistem satuan dalam mengukur suatu besaran fisis.

OLIMPIADE SAINS NASIONAL TAHUN 2009 TINGKAT KABUPATEN/KOTA FISIKA SMP

Materi kompetensi ini membahas tentang : - Besaran pokok - Besaran turunan - Satuan SI

DESKRIPSI PEMELAJARAN FISIKA

GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN

KISI-KISI SOAL. Kompetensi Inti Kompetensi Dasar Materi Indikator Soal Bentuk Soal No. Soal

52. Mata Pelajaran Fisika untuk Sekolah Menengah Atas (SMA)/Madrasah Aliyah (MA) A. Latar Belakang B. Tujuan

SATUAN ACARA PEMBELAJARAN (SAP) UNIVERSITAS DIPONEGORO

DESKRIPSI PEMELAJARAN FISIKA

HANDOUT MATA KULIAH KONSEP DASAR FISIKA DI SD. Disusun Oleh: Hana Yunansah, S.Si., M.Pd.

KISI-KISI PENULISAN SOAL (KODE A )

Satuan Acara Perkuliahan

10. Mata Pelajaran Fisika Untuk Paket C Program IPA

SILABUS DAN SATUAN ACARA PERKULIAHAN MATA KULIAH KONSEP DASAR FISIKA DI SD. Disusun Oleh: Hana Yunansah, S.Si., M.Pd.

SILABUS MATA KULIAH FISIKA DASAR

STANDAR KOMPETENSI DAN KOMPETENSI DASAR MATA PELAJARAN FISIKA

SILABUS PEMBELAJARAN

SILABUS MATA PELAJARAN FISIKA (TEKNOLOGI)

KISI-KISI PENULISAN SOAL

KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR MATA PELAJARAN FISIKA SMA NEGERI 78 JAKARTA

SILABUS DAN PENILAIAN

Kegiatan Pembelajaran

SATUAN ACARA PERKULIAHAN

JADWAL KEGIATAN PER TATAP MUKA (TM) Tatap Muka

SILABUS PEMBELAJARAN

8. KOMPETENSI INTI DAN KOMPTENSI DASAR FISIKA SMA/MA KELAS: X

GARIS BESAR PROGRAM PEMBELAJARAN (GBPP) UNIVERSITAS DIPONEGORO

SILABUS. Mengidentifikasi fungsi dan bagian alat optik pada mata dan kacamata, kamera,

61. Mata Pelajaran Fisika Kelompok Teknologi dan Kesehatan untuk Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)/Madrasah Aliyah Kejuruan (MAK)

Kisi kisi Pedagogi dan Profesional Mapel Fisika SMA

X. TEKNOLOGI DAN REKAYASA A. Fisika. Satuan Pendidikan : SMK/MAK

SILABUS MATA PELAJARAN FISIKA UNTUK SMK-MAK (PEMINATAN)

Kegiatan Pembelajaran Indikator Penilaian Alokasi Waktu. Sumber/ Bahan/Alat. Penilaian kinerja (sikap dan praktik), test tertulis

DESKRIPSI PEMELAJARAN - FISIKA

Silabus. Tes tertulis. Membedakan gaya sentuh dan gaya tak sentuh. Tes unjuk kerja. Mengukur gaya suatu benda. Tes tertulis

1. Persamaan keadaan gas ideal ditulis dalam bentuk = yang tergantung kepada : A. jenis gas B. suhu gas C. tekanan gas

Deskripsi Mata FISIKA DASAR I / FI321

Fisika Dasar I I. Deskripsi II. SILABUS 1. Identitas mata kuliah 2. Tujuan 3. Deskripsi isi 4. Pendekatan pembelajaran

A. 100 N B. 200 N C. 250 N D. 400 N E. 500 N

SATUAN ACARA PERKULIAHAN. di kelas X sesuai Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah. Pendidikan

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )

Fisika Ujian Akhir Nasional Tahun 2003

FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN FISIKA

KISI PLPG 2013 MATA PELAJARAN FISIKA

SNMPTN 2011 FISIKA. Kode Soal Gerakan sebuah mobil digambarkan oleh grafik kecepatan waktu berikut ini.

Silabus. Tes tertulis. Membedakan gaya sentuh dan gaya tak sentuh. Tes unjuk kerja. Mengukur gaya suatu benda. Tes tertulis

KAJIAN KONSEP FISIKA 2

PREDIKSI 8 1. Tebal keping logam yang diukur dengan mikrometer sekrup diperlihatkan seperti gambar di bawah ini.

PR ONLINE MATA UJIAN: FISIKA (KODE A07)

Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

SILABUS PEMBELAJARAN

SILABUS MATA PELAJARAN: FISIKA

MATA KULIAH : Fisika KODE MATA KULIAH : TKF6202 SEMESTER : 1 PROGRAM STUDI : Pendidikan Teknik Elektronika DOSEN PENGAMPU : Pipit Utami, M.Pd.

KEMAMPUAN YANG DIUJI SOAL NO. SOAL Seorang siswa mengukur tebal kayu dengan menggunakan jangka sorong seperti diperlihatkan pada gambar.

o Menentukan hubungan x - t, v - t, dan a-t melalui grafik. o Menganalisis gerak tanpa percepatan dan gerak dengan percepatan tetap

XIII. AGRIBISNIS DAN AGROTEKNOLOGI A. Fisika. Satuan Pendidikan : SMK/MAK

SOAL UN FISIKA DAN PENYELESAIANNYA 2007

UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2007/2008

Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

LATIHAN UJIAN NASIONAL

SILABUS PEMBELAJARAN

Mata Pelajaran : FISIKA

LATIHAN SOAL. Jawaban: C S = 2,1 km = 2,1 x 1000 m t = 5 x 60 = 300 V = = 7 m/s. Jawaban: A V t = V o + at = 30 + ( 2 x 10 ) = = 50 m/s

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) Kompetensi Dasar 3.1 Menganalisis alat-alat optik secara kualitatif dan kuantitatif.

SOAL BABAK PEREMPAT FINAL OLIMPIADE FISIKA UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

UJIAN NASIONAL IPA Fisika Tahun Pelajaran 2008/2009 By Arif Kristanta

SATUAN ACARA PENGAJARAN

KISI UJI KOMPETENSI 2013 MATA PELAJARAN FISIKA

SILABUS MATA PELAJARAN: FISIKA

PEMERINTAH KOTA PADANG DINAS PENDIDIKAN UJIAN SEKOLAH (USEK) KOTA PADANG TAHUN PELAJARAN 2014/2015

Transkripsi:

SILABUS NAMA SEKOLAH : SMK Muhammadiyah 8 Paciran MATA PELAJARAN : FISIKA KELAS/SEMESTER : X / 1 STANDAR KOMPETENSI : Mengukur besaran dan menerapkan satuannya KODE KOMPETENSI : 1 : 10 x 45 menit KOMPETENSI 1.1 Menguasai konsep besaran dan satuannya 1.2 Menggunakan alat ukur yang tepat untuk mengukur suatu besaran fisis Besaran pokok dan besaran turunan dibandingkan Satuan besaran pokok diterapkan dalam Sistem Internasional Instrumen disiapkan secara tepat serta pengukuran dilakukan dengan benar berkaitan dengan besaran pokok panjang, massa, waktu, dengan mempertimbangkan aspek ketepatan (akurasi), kesalahan matematis yang memerlukan kalibrasi, ketelitian (presisi) dan kepekaan (sensitivitas) Nilai yang ditunjukkan alat ukur dibaca secara tepat, serta hasil pengukuran ditulis sesuai aturan penulisan angka penting disertai ketidakpastiannya Besaran pokok dan besaran turunan Pengukuran dan alat ukur Berdiskusi tentang 7 besaran pokok dan satuannya Berdiskusi tentang cara memperoleh besaran turunan dari besaran pokok Membaca literatur tentang pengukuran Mengamati dan mempelajari alat-alat ukur (massa, panjang, waktu, suhu, kuat arus listrik) Menyiapkan bahan yang ada disekitar siswa (tali, silinder, kertas karton, kertas HVS, balok kayu dan lain-lain) Mengukur dan mencatat hasil pengukuran Mengolah dan menyajikan data hasil pengukuran dalam bentuk grafik Tes tertulis Tes lisan Observasi/ pengamata n Laporan prakti kum 4 - - Buku LKS Internet 2 4 (8) - Penggaris, Jangka sorong Mikrometer skrup AVO meter Jam henti Termometer Neraca Benda yang diukur Buku LKS TEKNOLOGI DAN REKAYASA Halaman 1 dari 32

(batas ketelitian alat) dengan tepat. Angka penting didefinisikan dan diterapkan dalam pengukuran. Pengertian tentang kesalahan sistematik dan acak dijelaskan serta diberikan contohnya Kesalahan sistematik dihitung dalam pengukuran Data hasil pengukuran diolah dan disajikan dalam bentuk grafik dan dibuat kesimpulan tentang besaran fisis yang diukur berdasarkan hasil yang telah disajikan dalam bentuk grafik TEKNOLOGI DAN REKAYASA Halaman 2 dari 32

NAMA SEKOLAH : SMK Muhammadiyah 8 Paciran MATA PELAJARAN : FISIKA KELAS/SEMESTER : X / 1 STANDAR KOMPETENSI : Menerapkan hukum gerak dan gaya KODE KOMPETENSI : 2 : 28 x 45 menit KOMPETENSI 2.1 Menguasai konsep gerak dan gaya 2.2 Menguasai hukum Newton Konsep gerak dianalisis Dibuat pola hubungan antara jarak dan perpindahan Antara kecepatan rata-rata dan kecepatan sesaat dibedakan Hukum I, II, III Newton dibuktikan melalui percobaan dan contoh kasus di dalam kehidupan sehari-hari Perpaduan gayagaya dideskripsikan dengan cara membuat skema Penjumlahan gayagaya dihitung melalui persamaan matematis Konsep berat sebagai pengaruh dari medan gravitasi bumi dianalisis Melalui diagram fenomena aksi reaksi dianalisis Gerak dan Gaya Mendemonstrasikan tentang macam-macam gerak Berdiskusi tentang pola hubungan jarak, perpindahan, dan kecepatan Mengungkapkan bahwa kecepatan sesaat merupakan bagian dari kecepatan pada selang waktu yang singkat Hukum Newton tentang gerak Membaca literatur serta berdiskusi tentang hukum I, II, dan III Newton Melakukan percobaan kereta dinamika dan percobaan lainnya tentang hukum Newton. Menyimpulkan karakteristik GLB dan GLBB melalui percobaan dan pengukuran besaran-besaran terkait Berdiskusi tentang penurunan hukum Kepller dengan hukum II Newton. Kuis Tugas Ulangan harian Kuis Tugas Laporan Prakti kum 4 - - Buku LKS Lingkungan Internet 2 4 (8) - Buku LKS Lingkungan Internet Ticker timer Landasan Gunting Kereta luncur Jam henti TEKNOLOGI DAN REKAYASA Halaman 3 dari 32

Hukum-hukum Kepller untuk gerak planet dianalisis berdasarkan hukum Newton 2.3 Menghitung gerak lurus 2.4 Menghitung gerak melingkar Arti fisis dari GLB, GLBB didemontrasikan Besaran-besaran FISIKA dalam GLB dan GLBB disintesis dalam bentuk persamaan dan digunakan dalam pemecahan masalah Gerak melingkar beraturan dirumuskan secara kuantitatif. Pengertian percepatan Sentripetal dideskripsikan dan diaplikasikan dalam kehidupan seharihari Contoh gerak melingkar beraturan dan berubah beraturan dideskripsikan kan dalam kehidupan sehari-hari Perumusan kuantitatif gerak melingkar berubah beraturan disintesis Gerak lurus Mengamati demonstrasi dan melakukan percobaan tentang GLB dan GLBB Berdiskusi tentang perumusan GLB dan GLBB Berdiskusi tentang pemecahan permasalahan GLB dan GLBB dengan persamaan matematik Gerak melingkar Berdiskusi dalam merumuskan gerak melingkar beraturan secara kuantitatif. Berdisksi tentang pengertian percepatan sentripetal, dan mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari Berdiskusi tentang contoh gerak melingkar beraturan dan berubah beraturan dalam kehidupan sehari-hari Merancang alat sentripetal Berdiskusi tentang perumusan kuantitatif gerak melingkar berubah beraturan dan menerapkannya dalam pemecahan masalah seharihari. Kuis Tugas Kuis Observasi Tugas 2 4 (8) - Buku LKS Lingkungan Kit mekanika 2 4 (8) - Buku LKS Lingkungan Alat sentripetal (Benang, dua buah bandul, paralon atau bollpoint, jam henti) TEKNOLOGI DAN REKAYASA Halaman 4 dari 32

2.5 Menghitung gaya gesek Adanya gaya gesekan yang terjadi di antara dua permukaan dibuktikan melalui percobaan dengan tingkat kekasaran permukaan yang berbeda Percobaan gerak benda pada bidang miring di bawah pengaruh gaya gesekan dirancang Besarnya gaya gesek dirumuskan dan diterapkan dalam kehidupan sehari-hari Gaya gesek Mengamati perbedaan kecepatan gerak benda pada permukaan datar yang berbeda kekasarannya Mengamati perbedaan kecepatan gerak benda pada permukaan bidang miring yang berbeda kekasarannya Berdiskusi untuk merumuskan gaya gesek dan nya dalam perhitungan. Kuis Observasi Tugas 2 4 (8) - Buku LKS Lingkungan Alat Bidang miring Bidang datar yang berbeda kekasaran nya Benang, balok, jam henti TEKNOLOGI DAN REKAYASA Halaman 5 dari 32

NAMA SEKOLAH : SMK Muhammadiyah 8 Paciran MATA PELAJARAN : FISIKA KELAS/SEMESTER : X / 1 STANDAR KOMPETENSI : Menerapkan gerak translasi, rotasi, dan keseimbangan benda tegar KODE KOMPETENSI : 3 : 18 x 45 menit KOMPETENSI 3.1 Menguasai konsep gerak translasi dan rotasi. 3.2. Menguasai konsep keseimbangan benda tegar. Gerak translasi dan gerak rotasi dirumuskan secara kuantitatif Pengaruh torsi diformulasikan pada kasus pengaruh torsi pada benda dalam kaitannya dengan gerak rotasi benda tersebut Dibuat analogi hukum II Newton tentang gerak translasi dan gerak rotasi Momen inersia untuk berbagai bentuk benda tegar diformulasikan Hukum kekekalan momentum sudut pada gerak rotasi diformulasikan dan diterapkan Gerak translasi dan rotasi Keseimbangan benda tegar Melakukan diskusi untuk merumuskan gerak translasi dan rotasi Melakukan percobaan dengan kit mekanika untuk melihat pengaruh torsi terhadap gerak rotasi benda Berdiskusi untuk menemukan analogi hukum Newton tentang gerak translasi dan rotasi (gaya dan torsi, massa dan momen inersia, percepatan dan percepatan sudut, kecepatan dan kecepatan sudut) Mengamati demonstrasi dan melakukan percobaan untuk membuktikan adanya perbedaan momen inersia untuk berbagai bentuk benda Berdiskusi untuk merumuskan momen inersia berbagai bentuk benda (persegi, segi tiga, silinder, kerucut, dll) Berdiskusi untuk merumuskan hukum kekekalan momentum sudut pada gerak rotasi Observasi/ Laporan prakti kum Kuis Observasi/ Laporan prakti kum 2 3 (6) - Buku LKS Lingkungan Kit Mekanika 2 3 (6) - Buku LKS Lingkungan Kit Mekanika TEKNOLOGI DAN REKAYASA Halaman 6 dari 32

3.3. Menghitung gerak translasi dan rotasi 3.4. Menghitung keseimbangan benda tegar. Dinamika rotasi benda tegar dianalisis untuk berbagai kondisi Gerak menggelinding tanpa slip dianalisis Jenis-jenis keseimbangan benda tegar dideskripsikan Berbagai bentuk susunan benda tegar dirumuskan keseimbangannya Gerak translasi dan rotasi Keseimbangan benda tegar Menggunakan hukum kekekalan momentum sudut untuk memecahkan masalah sehari-hari Berdiskusi untuk merumuskan dinamika rotasi benda tegar Melakukan perhitungan besaran fisis (jarak, kecepatan, kecepatan sudut, percepatan, percepatan sudut) pada benda yang menggelinding tanpa slip pada bidang miring Berdiskusi untuk mengidentifikasi jenis-jenis keseimbangan benda tegar (keseimbangan statis dan dinamis) Berdiskusi untuk merumuskan pemecahan permasalahan keseimbangan benda tegar dalam kehidupan sehari-hari Kuis Observasi/ Tugas Kuis Tugas individu Tugas 2 2 (4) - Buku LKS Lingkungan Kit Mekanika 2 2 (4) - Buku LKS Lingkungan TEKNOLOGI DAN REKAYASA Halaman 7 dari 32

NAMA SEKOLAH : SMK Muhammadiyah 8 Paciran MATA PELAJARAN : FISIKA KELAS/SEMESTER : X / 2 STANDAR KOMPETENSI : Menerapkan konsep usaha/daya dan energi KODE KOMPETENSI : 4 : 17 x 45 menit KOMPETENSI 4.1 Menguasai konsep usaha/daya dan energi 4.2. Menguasai hukum kekekalan energi Konsep usaha sebagai hasil kali gaya dan perpindahan dibuktikan melalui persamaan matematis Usaha yang dilakukan sama dengan perubahan energi kinetik pada benda dihitung dengan rumus Energi potensial gravitasi dan energi potensial listrik dibandingkan secara kuantitatif Hukum kekekalan energi mekanik pada gerak benda di bawah medan gaya konservatif dirumuskan secara matematis Penerapan konservasi energi diuraikan secara kuantitatif dan kualitataif Usaha daya dan energi Hukum kekekalan energi Berdiskusi untuk membuktikan bahwa usaha adalah hasil kali gaya dan perpindahan secara matematis dari hukum II Newton Berdikusi untuk menguraikan energi mekanik tersusun dari energi potensial dan energi kinetik Berdikusi untuk membandingkan kesetaraan energi potensial gravitasi dan energi potensial listrik Mengunakan rumusan usaha, energi kinetik dalam memecahkan masalah sehari-hari Berdiskusi untuk merumuskan hukum kekekalan energi mekanik pada gerak benda di bawah medan gaya konservatif Berdiskusi untuk menerapkan hukum kekekalan energi dalam pemecahan masalah sehari-hari Observasi/ Tugas individu Tugas Observasi/ Tugas individu Tugas 7 - - Buku LKS Lingkungan 5 - - Buku LKS Lingkungan TEKNOLOGI DAN REKAYASA Halaman 8 dari 32

4.3. Menghitung usaha/daya dan energi usaha, energi dan daya disintisis ke dalam persamaan matematis usaha, energi dan daya dihitung ke dalam persamaan matematis Usaha, daya, dan energi Berdiskusi untuk merumuskan usaha, daya dan energi kedalam bentuk persamaan matematik Menentukan besarnya usaha dari grafik gaya terhadap perpindahan Observasi/ Tugas individu Tugas 5 - - Buku LKS Lingkungan TEKNOLOGI DAN REKAYASA Halaman 9 dari 32

NAMA SEKOLAH : SMK Muhammadiyah 8 Paciran MATA PELAJARAN : FISIKA KELAS/SEMESTER : X / 2 STANDAR KOMPETENSI : Menerapkan konsep impuls dan momentum KODE KOMPETENSI : 5 : 17 x 45 menit KOMPETENSI 5.1. Mengenali jenis tumbukan 5.2. Menguasai konsep impuls dan hukum kekekalan momentum Pengertian tumbukan tak lenting, lenting sebagian, dan lenting sempurna dideskripsikan Jenis-jenis tumbukan (tidak lenting, lenting sebagian, dan lenting sempurna) diidentifikasi contohcontohnya Konsep impuls dan momentum dan hubungannya diformulasikan dalam persamaan matematis Hukum kekekalan momentum diformulasikan dalam persamaan matematis Arti fisis impuls dan momentum didemontrasikan Tumbukan Melakukan diskusi untuk mengidentifikasi jenis-jenis tumbukan Menyebutkan contoh-contoh tumbukan lenting sempurna, lenting sebagian, dan tak lenting Melakukan diskusi untuk menjelaskan pengertian dari koefisien restitusi. Impuls dan hukum kekekalan momentum Memformulasikan konsep impuls dan momentum serta keterkaitan antara keduanya Merumuskan hukum kekekalan momentum untuk sistem tanpa gaya luar Mendemonstrasikan peristiwa tumbukan dengan bola besar (bola volly, basket) dan bola kecil (bola tenis). Mencari bentuk tumbukan yang menghasilkan simpangan paling besar. Observasi/ pengamata n Tugas Observasi/ pengamata n Tugas 4 - - Buku LKS Lingkungan 2 6 (12) - Buku LKS Lingkungan Internet Bola voly Bola basket Bola tenis Meteran TEKNOLOGI DAN REKAYASA Halaman 10 dari 32

5.3. Menerapkan hubungan impuls dan momentum dalam perhitungan Hukum kekekalan momentum anguler diterapkan dalam berbagai kondisi Hukum kekekalan energi dan kekekalan momentum diintegrasikan untuk berbagai peristiwa tumbukan Prinsip kekekalan momentum diterapkan untuk menyelesaikan masalah yang menyangkut interaksi gaya-gaya internal Penerapan impuls dan hukum kekekalan momentum Berdiskusi untuk mencari contoh penerapan prinsip kekekalan momentum untuk menyelesaian masalah yang menyangkut interaksi melalui gaya-gaya internal Melakukan kerja untuk hukum kekekalan energi dan kekekalan momentum pada berbagai peristiwa tumbukan Observasi/ pengamata n Tugas 5 - - Buku LKS Lingkungan TEKNOLOGI DAN REKAYASA Halaman 11 dari 32

NAMA SEKOLAH : SMK Muhammadiyah 8 Paciran MATA PELAJARAN : FISIKA KELAS/SEMESTER : X / 2 STANDAR KOMPETENSI : Menginterpretasikan sifat mekanik bahan KODE KOMPETENSI : 6 : 18 x 45 menit KOMPETENSI 6. 1 Menguasai konsep elastisitas bahan 6. 2 Menguasai hukum Hooke Konsep rapat massa, berat jenis dideskripsikan dan dirumuskan kedalam bentuk persamaan matematis Rumusan matematis dari konsep rapat massa dan berat jenis diaplikasikan dalam perhitungan masalah FISIKA sehari-hari Konsep tegangan dan regangan dideskripsikan dan dirumuskan kedalam bentuk persamaan matematis Definisi elestisitas dideskripsikan dan dirumuskan persamaan matematisnya Hukum Hooke tentang elastisitas bahan dianalisis dan dibuktikan melalui percobaan Konstanta pegas ditentukan dari data percobaan Elastisitas bahan Melakukan diskusi untuk mendeskripsikan pengertian rapat massa dan berat jenis Melakukan percobaan untuk menentukan rapat massa beberapa jenis benda (bola logam, balok kayu, kelereng, dll) dengan neraca dan gelas ukur Melakukan diskusi untuk merumuskan persamaan matematis dari rapat massa dan berat jenis. Melakukan diskusi untuk mendeskripsikan dan merumuskan persamaan matematis dari tegangan dan regangan Hukum Hooke Membaca literatur berdiskusi tentang hukum Hooke Melakukan percobaan dengan beberapa pegas dan beban untuk membuktikan hukum Hooke Berdiskusi dalam untuk menentukan konstanta pegas berdasarkan data hasil percobaan Observasi/ pengamata n Tugas Laporan prakti kum Observasi/ pengamata n Tugas Laporan prakti kum 2 5 (10) - Buku LKS Lingkungan Benda (bola logam, balok kayu, kelereng, dll) Neraca Gelas ukur 2 5 (10) - Buku LKS Lingkungan Internet Beberapa jenis pegas Statif Beban TEKNOLOGI DAN REKAYASA Halaman 12 dari 32

Konstanta pegas untuk susunan pegas seri, pararlel dan gabungan dianalisis dan dihitung dengan rumusan matematika Berdiskusi dalam untuk menentukan konstanta pegas yang disusun seri, paralel, dan gabungan. Neraca Penggaris/ mistar 6. 3 Menentukan kekuatan bahan Konsep modulus elastisitas dianalisis dan dirumuskan persamaan matematisnya Kekuatan bahan dianalisis berdasarkan modulus elastisitasnya Modulus elastisitas bahan Membaca literatur berdiskusi tentang modulus elastisitas Berdiskusi dalam untuk membandingkan kekuatan beberapa jenis bahan berdasarkan data berdasarkan data modulus elastisitasnya Observasi/ pengamata n Tugas 4 Buku LKS Lingkungan Internet TEKNOLOGI DAN REKAYASA Halaman 13 dari 32

NAMA SEKOLAH : SMK Muhammadiyah 8 Paciran MATA PELAJARAN : FISIKA KELAS/SEMESTER : XI / 1 STANDAR KOMPETENSI : Menerapkan konsep suhu dan kalor KODE KOMPETENSI : 7 : 20 x 45 menit KOMPETENSI 7.1. Menguasai konsep suhu dan kalor 7.2 Menguasai pengaruh kalor terhadap zat Sifat termometrik bahan diidentifikasi Macam-macam skala termometer diidentifikasi Peristiwa perpindahan kalor cara konduksi, konveksi, radiasi dibandingkan Faktor-faktor yang mempengaruhi pada peristiwa perpindahan kalor diidentifikasi Cara mengurangi perpindahan kalor didemontrasikan Pengaruh kalor terhadap suhu dan wujud benda dibuktikan Asas black diformalasikan secara kuantitatif Peristiwa perubahan wujud dan karakteristiknya dijelaskan dengan Suhu dan kalor Membedakan konsep suhu dan kalor melalui kegiatan memanaskan benda hingga terjadi perubahan suhu. Membaca literatur tentang macam-macam skala termometer dan mengkomunikasikannya lewat diskusi dan tugas secara tertulis. Melakukan percobaan dengan kit hidrostatika dan panas untuk menunjukkan peristiwa konduksi, konveksi, dan radiasi. Melakukan demonstrasi untuk mengurangi perpindahan kalor misalnya dengan selimut dari bahan steroform, dan termos. Pengaruh kalor terhadap zat. Melakukan pemanasan es dan mengamati perubahan apa yang terjadi serta mengukur suhunya Berdiskusi untuk memformulasikan asas black Melakukan pemanasan terhadap benda-benda lain seperti lilin dan beberapa jenis logam, lalu Observasi/ Laporan praktikum Tugas Observasi/ Laporan prakti kum Tugas 2 4 (8) - Buku LKS Lingkungan Internet Kit hidrostatika dan panas 2 3 (6) - Buku LKS Lingkungan Internet Kit hidrostatika dan panas TEKNOLOGI DAN REKAYASA Halaman 14 dari 32

7.3 Mengukur suhu dan kalor mengemukakan contoh dalam kehidupan seharihari Perubahan wujud dianalisis secara kuantitatif Pemuaian panjang, luas, dan volum pada berbagai zat dijelaskan secara kuantitatif Termometer digunakan untuk mengukur suhu berbagai benda Kalorimeter digunakan dalam menetukan besarnya kalor yang lepas atau diterima. Pengukuran suhu dan kalor dikomunikasikan khasil nya Melakukan perbedaab kecepatan pemuaian berbagai jenis logam (kuningan, tembaga, alumunium, dan besi) yang dipanaskan. Berdiskusi untuk merumuskan koefisien muai benda dan pemuaian, serta menerapkannya dalam perhitungan. Menggunakan alat ukur suhu untuk mengukur beberapa benda yang berbeda suhunya Mengukur suhu campuran zat air yang berbeda suhu awalnya Mengunakan kalorimeter untuk menentukan besarnya kalor yang diserap dan dilepas serta menentukan kalor jenis suatu zat Observasi/ Laporan prakti kum Tugas 2 3 (6) - Buku LKS Termometer kalorimeter 7.4 Menghitung kalor Kalor jenis dan kapasitas kalor dirumuskan dan diterapkan dalam perhitungan Hukum kekekalan energi digunakan dalam perhitungan kalor Kapasitas kalor dan hukum kekekalan energi Berdiskusi untuk melakukan perhitungan kapasitas kalor, kalor jenis, energi yang terkait dengan pemanasan benda Berdiskusi untuk hukum kekekalan energi (asas black) dalam menghitung kalor jenis dan besaran fisis lainnya Observasi/ Tugas 4 - - Buku LKS Lingkungan Internet TEKNOLOGI DAN REKAYASA Halaman 15 dari 32

NAMA SEKOLAH : SMK Muhammadiyah 8 Paciran MATA PELAJARAN : FISIKA KELAS/SEMESTER : XI / 1 STANDAR KOMPETENSI : Menerapkan konsep Fluida KODE KOMPETENSI : 8 : 20 x 45 menit KOMPETENSI 8.1 Menguasai hukum fluida statis Konsep tekanan dan tekanan hidrostatis diformulasikan Hukum Pascal diidentifikasi dan diformulasikan dalam bentuk persamaan matematis Hukum Archimedes diidentifikasi dan diformulasikan Konsep tegangan permukaan diidentifikasi Hukum Stokes diidentifikasi dan diformulasikan Hukum fluida statis Membaca literatur dan berdiskusi untuk merumuskan konsep tekanan dan tekanan hidrostatik Berdiskusi untuk merumuskan hukum Pascal Berdiskusi untuk mencari contoh aplikasi hukum Bernoulli Berdiskusi untuk merumuskan hukum Archimedes Membaca literatur dan berdiskusi untuk merumuskan konsep tegangan permukaan Melakukan praktikum dan berdiskusi untuk merumuskan hukum Stokes Observasi/ Laporan prakti kum 2 4 (8) - Buku LKS Internet Lingkungan Kit Hidrostati ka dan panas 8.2 Menguasai hukum fluida dinamis Persamaan kontinuitas diidentifikasi dan dirumuskan Hukum Bernoulli diidentifikasi dan dirumuskan Hukum Bernoulli aplikasikan dalam kehidupan seharihari Hukum fluida dinamis Membaca literatur dan berdiskusi untuk merumuskan Persamaan kontinuitas Mengamati demonstrasi dan melakukan percobaan untuk membuktikan hukum Bernoulli Berdiskusi untuk mencari contoh aplikasi hukum Bernoulli Observasi/ Laporan prakti kum 2 3 (6) - Buku LKS Internet Lingkungan Kit Hidrostati ka dan panas TEKNOLOGI DAN REKAYASA Halaman 16 dari 32

8.3 Menghitung fluida statis Hukum Pascal diterapkan dalam masalah FISIKA sehari-hari Hukum Archimedes diterapkan dalam masalah FISIKA sehari-hari Penerapan fluida statis Menghitung luas penampang dari suatu pompa hidrolik agar dapat mengangkat beban yang berat Menggunakan hukum Archimedes dalam perhitungan sehingga dapat menentukan apakah suatu benda melayang tenggelam atau terapung dalam air Menggunakan hukum Stokes untuk menghitung massa jenis suatu fluida Observasi/ Tugas 5 - - Buku LKS Internet Lingkungan 8.4 Menghitung fluida dinamis Persamaan kontinuitas diterapkan dalam masalah FISIKA sehari-hari Hukum Bernoulli diterapkan dalam masalah FISIKA sehari-hari Penerapan fluida dinamis Menghitung kecepatan aliran fluida dalam pipa yang berbeda luas penampangnya Menghitung gaya angkat pesawat terbang dengan persamaan Bernoulli Observasi/ Tugas 4 - - Buku LKS Internet Lingkungan TEKNOLOGI DAN REKAYASA Halaman 17 dari 32

NAMA SEKOLAH : SMK Muhammadiyah 8 Paciran MATA PELAJARAN : FISIKA KELAS/SEMESTER : XI / 1 STANDAR KOMPETENSI : Menerapkan hukum Termodinamika KODE KOMPETENSI : 9 : 17 x 45 menit KOMPETENSI PENILAIA N 9. 1 Menguasai hukum termodinamika Konsep gas ideal diidentifikasi sifatsifatnya Hukum Boyle-Gay Lussac tentang gas ideal dianalisis dan dirumuskan persamaan matematisnya Keadaan gas karena perubahan suhu, tekanan dan volume dianalisis dan dirumuskan persamaan matematisnya Perubahan keadaan gas digambarkan dalam diagram P-V Hukum I dan II dianalisis dan dirumuskan persamaan matematisnya Siklus karnot digambarkan dalam diagram P-V dan dirumuskan persamaan matematisnya Hukum-hukum termodinamika Membaca literatur dan berdiskusi untuk mengidentifikasi sifat-sifat gas ideal Membaca literatur dan berdiskusi untuk Menganalisis dan merumuskan hukum Boyle- Gay Lussac Membaca literatur dan berdiskusi untuk Menganalisis dan merumuskan keadaan gas karena perubahan suhu, tekanan dan Berdiskusi dalam untuk menggambarkan keadaan gas dalam diagram P-V Membaca literatur dan berdiskusi untuk menganalisis dan merumuskan hukum I dan II termodinamika Berdiskusi dalam untuk menggambarkan siklus Carnot dalam diagram P-V dan merumuskan persamaan matematisnya merumuskan siklus Observas i/ pengama tan Laporan prakti kum 3 6 (12) - Buku LKS Internet Catu daya Kabel Kawat Kompas Ampere meter TEKNOLOGI DAN REKAYASA Halaman 18 dari 32

PENILAIA N 9. 2 Menggunakan hukum Termodinamik a dalam perhitungan Besaran fisis (volume, tekanan, temperatur) dari gas ideal ditentukan dengan hukum Boyle-Gay Lussac Energi dalam dan usaha luar ditentukan dengan hukum I termodinamika Efisiensi mesin Carnot dihitung dari data pada diagram P-V Kenaikan entropi sistem ditentukan dengan hukum II termodinamika Penerapan hukum termodinamika Berdiskusi dalam untuk menghitung besaran fisis (volume, tekanan, temperatur) dari gas ideal dengan hukum Boyle-Gay Lussac Berdiskusi dalam untuk menghitung energi dalam dan usaha luar dengan hukum I termodinamika Berdiskusi dalam untuk menghitung Efisiensi mesin Carnot dengan data pada diagram P-V Berdiskusi dalam untuk menghitung Kenaikan entropi sistem dengan hukum II termodinamika Observas i/ pengama tan Tugas individu Tugas 8 - - Buku LKS Internet TEKNOLOGI DAN REKAYASA Halaman 19 dari 32

NAMA SEKOLAH : SMK Muhammadiyah 8 Paciran MATA PELAJARAN : FISIKA KELAS/SEMESTER : XI / 2 STANDAR KOMPETENSI : Menerapkan getaran, gelombang, dan bunyi KODE KOMPETENSI : 10 : 18 x 45 menit KOMPETENSI PENILAIA N 10.1 Menguasai hukum getaran, gelombang, dan bunyi Karakteristik gelombang transversal dan longitudinal ditemukan melalui percobaan Gejala Interferensi, difraksi, refraksi, refleksi, dispersi, polarisasi gelombang ditunjukkan melalui percobaan Perambatan gelombang melalui suatu medium ditunjukkan melalui percobaan Efek Doppler dirumuskan dari percobaan Getaran, gelombang, dan bunyi Melakukan percobaan dengan tali dan slinki untuk membedakan gelombang transversal dan longotudinal Melakukan percobaan dengan kit optik dan tangki riak untuk menunjukkan sifat-sifat gelombang (dapat dipantulkan, dibiaskan, bersuper posisi, dilenturkan, dll) Melakukan percobaan dengan alat efek Doppler (pemutar, loudspeaker, mikropon, dan osiloskop) untuk merumuskan efek Doppler Observas i/ pengama tan Laporan prakti kum 3 5 (10) - Buku LKS Lingkungan Kit Optik Tangki riak Slingki Tali Generator frekuensi Alat efek Doppler (pemutar, loudspeaker, mikropon, dan osiloskop) 10.2 Membedakan getaran, gelombang, dan bunyi Pengertian frekuensi dan periode suatu getaran dideskripsikan melalui percobaan Arti fisis gelombang sebagai energi dideskripsikan Getaran, gelombang, dan bunyi Melakukan percobaan dengan bandul sederhana dan sistem pegas untuk memahami pengertian frekuensi dan periode suatu getaran. Mencari literatur dan berdiskusi untuk membedakan pengertian getaran, gelombang, dan bunyi Observas i/ pengama tan Laporan prakti kum 2 4 (8) Buku LKS Internet Statif Tali Beban Pegas Jam henti TEKNOLOGI DAN REKAYASA Halaman 20 dari 32

PENILAIA N 10.3 Menghitung getaran, gelombang, dan bunyi Frekuensi dan periode getaran pegas dihitung dengan rumus frekuensi Frekuesi dan periode ayunan bandul sederhana dihitung dengan rumus frekuensi Kecepatan getaran harmonik dihitung dengan hukum kekekalan energi mekanik Kecepatan rambat gelombang bunyi dihitung dengan rumusan efek Doppler Penerapan getaran, gelombang, dan bunyi Berdiskusi dalam untuk menghitung frekuensi dan periode getaran pegas dengan rumus Berdiskusi dalam untuk menghitung frekuensi dan periode ayunan bandul dengan rumus Berdiskusi dalam untuk menghitung kecepatan getaran harmonik dengan hukum kekekalan energi mekanik Berdiskusi dalam untuk menghitung kecepatan rambat bunyi dengan rumusan efek Doppler Observas i/ pengama tan Tugas 4 - - Buku LKS TEKNOLOGI DAN REKAYASA Halaman 21 dari 32

NAMA SEKOLAH : SMK Muhammadiyah 8 Paciran MATA PELAJARAN : FISIKA KELAS/SEMESTER : XI / 2 STANDAR KOMPETENSI : Menerapkan konsep magnet dan elektromagnetik KODE KOMPETENSI : 11 : 20 x 45 menit KOMPETENSI 11.1 Menguasai konsep kemagnetan Induksi magnetik disekitar kawat berarus listrik (hukum Biot Savart) dibuktikan dan dirumuskan Hukum Ampere dibuktikan dan dirumuskan Hukum Biot Savart dan hukum Ampere diaplikasikan untuk menentukan kuat medan magnet pada berbagai bentuk kawat berarus listrik Gaya magnetik (Lorentz) pada kawat berarus yang berada dalam medan magnet atau partikel bermuatan yang bergerak dalam medan magnet dirumuskan Induksi magnet Hukum Ampere Hukum Biot savart Gaya Lorentz Melakukan percobaan untuk membuktikan hukum Biot Savart Berdiskusi untuk merumuskan hukum Biot Savart berdasarkan hasil percobaan Berdiskusi dalam untuk menghitung kuat medan magnet pada berbagai bentuk kawat berarus listrik Melakukan percobaan untuk menunjukkan adanya gaya Lorentz Observasi/ Laporan praktikum 2 3 (6) - Buku LKS Internet Catu daya Kabel Kawat Kompas Ampere meter TEKNOLOGI DAN REKAYASA Halaman 22 dari 32

11.2 Menguasai hukum magnet dan elektromagnet 11.3 Menggunakan magnet 11.4 Menggunakan elektormagnet Jenis-jenis gelombang elektromagnetik dian dalam spektrum Karakteristik khusus masing-masing gelombang elektromagnetik di dalam spektrum dideskripsikan Penggunaan magnet pada peralatan listrik(loud speaker, relay, bel listrik) ditunjukkan dan dideskripsikan Gaya Lorentz diaplikasikan pada persoalan FISIKA sehari-hari Contoh dan penerapan masingmasing gelombang elektromagnetik dalam kehidupan sehari-hari dijelaskan Panjang gelombang masing-masing komponen cahaya Natrium ditentukan dengan difraksi cahaya oleh kisi difraksi Spektrum gelombang elektromagnet Pemanfaatan magnet Pemanfaatan gelombang elektromagnet Mencari dan menelusuri literatur tentang gelombang elektromagnetik (jenis-jenis dan karakteristiknya) Melakukan kerja untuk mengkomunikasikan hasil kajian literatur baik secara tertulis maupun lisan Mencari dan menelusuri literatur tentang gelombang elektromagnetik (jenis-jenis dan karakteristiknya) Membuat proyek sederhana dengan memanfaatkan komponen magnet di dalamnya (relay, bel listrik) Berdiskusi untuk menjelaskan aplikasi efek Doppler seperti pada RADAR Melakukan percobaan untuk menentukan panjang gelombang masing-masing komponen cahaya Natrium dengan difraksi cahaya oleh kisi difraksi Observasi/ Tugas Observasi/ Tugas Observasi/ Laporan praktikum 4 - - Buku LKS Internet 2 4 (8) - Buku LKS Internet Kumparan Catu daya Kabel Papan kayu PCB Solder 2 3 (6) - Buku LKS Internet TEKNOLOGI DAN REKAYASA Halaman 23 dari 32

NAMA SEKOLAH : SMK Muhammadiyah 8 Paciran MATA PELAJARAN : FISIKA KELAS/SEMESTER : XI / 2 STANDAR KOMPETENSI : Menerapkan konsep optik KODE KOMPETENSI : 12 : 18 x 45 menit KOMPETENSI 12. 1 Membedakan konsep cermin dan lensa cermin datar, cekung, dan cembung diidentifikasi sifat dan fungsinya Hukum pemantulan dibuktikan melalui percobaan Pemantulan cahaya pada cermin datar, cekung dan cembung diidentifikasi dan digambarkan pola pembentukan bayangannya Lensa cekung, dan cembung diidentifikasi sifat dan fungsinya Hukum Snellius dalam pembiasan dibuktikan melalui percobaan Pembiasan cahaya pada lensa cekung dan cembung diidentifikasi dan digambarkan pola pembentukan bayangannya Sifat dan fungsi cermin dan lensa Membaca literatur dan mengamati bentuk dan fungsi cermin datar, cekung, dan cembung Melakukan percobaan dengan kit optik untuk membuktikan hukum pemantulan Melakukan percobaan dengan kit optik untuk dapat menggambarkan sinar-sinar istimewa pada peristiwa pemantulan cahaya yang mengenai cermin datar, cekung, dan cembung. Membaca literatur dan mengamati bentuk dan fungsi lensa cekung, dan cembung Melakukan percobaan dengan kit optik untuk membuktikan hukum Snellius Melakukan percobaan dengan kit optik untuk dapat menggambarkan sinar-sinar istimewa pada peristiwa pembiasan cahaya yang mengenai lensa cekung, dan cembung. Observasi/ Laporan prakti kum 2 5 (10) - Buku LKS Internet Kit optik TEKNOLOGI DAN REKAYASA Halaman 24 dari 32

12.2 Menggunakan hukum pemantulan dan pembiasan cahaya Jarak dan tinggi bayangan hasil pemantulan cermin cekung dihitung dengan hukum pemantulan Jarak dan tinggi bayangan hasil pemantulan cermin cembung dihitung dengan hukum pemantulan Jarak dan tinggi bayangan hasil pembiasan lensa cekung dihitung dengan hukum pemantulan Jarak dan tinggi bayangan hasil pembiasan lensa cembung dihitung dengan hukum pemantulan Hukum pemantulan dan pembiasan cahaya Berdiskusi dalam untuk menentukan jarak dan tinggi bayangan hasil pemantulan cermin cekung Berdiskusi dalam untuk menentukan jarak dan tinggi bayangan hasil pemantulan cermin cembung Berdiskusi dalam untuk menentukan jarak dan tinggi bayangan hasil pembiasan lensa cekung Berdiskusi dalam untuk menentukan jarak dan tinggi bayangan hasil pembiasan lensa cembung Observasi/ Tugas 4 - - Buku LKS Internet 12.3 Menggunakan cermin dan lensa Pemanfaatan lensa sebagai lup dideskripsikan fungsi dan sifatnya Pemanfaatan lensa dalam kamera dianalisis susunan dan fungsi Penggunaan cermin dan lensa Membaca literatur dan berdiskusi tentang pemanfaatan cermin dalam kehidupan sehari-hari Membaca literatur dan berdiskusi tentang pemanfaatan lensa dalam kehidupan sehari-hari (lup, kamera, mikroskop, proyektor, dll) Observasi/ Tugas 2 5 (10) - Buku LKS Internet Teropong Kamera Mikroskop TEKNOLOGI DAN REKAYASA Halaman 25 dari 32

Pemanfaatan lensa dalam mikroskop dianalisis susunan dan fungsi Pemanfaatan cermin dan lensa dalam teleskop dan proyektor dianalisis susunan dan fungsi TEKNOLOGI DAN REKAYASA Halaman 26 dari 32

NAMA SEKOLAH : SMK Muhammadiyah 8 Paciran MATA PELAJARAN : FISIKA KELAS/SEMESTER : XII / 1 STANDAR KOMPETENSI : Menginterpretasikan listrik statis dan dinamis KODE KOMPETENSI : 13 : 18 x 45 menit KOMPETENSI 13. 1 Membedakan konsep listrik statis dan dinamis Interaksi elektrostatik dua muatan listrik dibuktikan dengan percobaan Hukum Coulomb diformulasikan dan dibuktikan dengan percobaan Dicari pola hubungan antara hukum Coulomb dan medan magnet Konsep potensial dan energi potensial listrik dideskripsikan dan dirumuskan persamaan matematisnya Energi potensial listrik dirumuskan dan dianalsis kaitannya dengan gaya/medan listrik dan potensial listrik Beda energi potensial antara dua titik dalam medan listrik ditentukan Konsep arus listrik dan beda potensial dideskripsikan dan dirumuskan persamaannya Listrik statis dan Dinamis Melakukan percobaan dengan elektroskop untuk menunjukkan jenis dan interaksi muatan listrik statis Berdiskusi tentang perumusan hukum Coulomb dan mencari pola hubungannya dengan medan magnet Berdiskusi untuk menghitung besarnya medan listrik dengan hukum Gauss dan hukum Coulomb Berdiskusi untuk menghitung energi potensial listrik dari data gaya/medan listrik dan potensial listrik Berdiskusi untuk menghitung beda energi potensial listrik antara dua titik dalam medan listrik Berdiskusi untuk merumuskan pengertian arus listrik dan beda potensial secara kualitatif dan kuantitatif Observasi/ Laporan prakti kum 3 6 (12) - Buku LKS Internet elektroskop TEKNOLOGI DAN REKAYASA Halaman 27 dari 32

13. 2 Menjelaskan penerapan listrik statis dan dinamis Cara kerja kapasitor keping sejajar diformulasikan Rangkaian kapasitor dianalisis Pengaruh dielektrik terhadap kapasitansi kapasitor pelat sejajar dijelaskan Energi yang tersimpan di dalam kapasitor yang bermuatan ditentukan Penerapan listrik statis dan dinamis Membaca literatur dan berdiskusi untuk mengetahui cara kerja kapasitor keping sejajar Melakukan percobaan untuk menjelaskan karakteristik dan fungsi kapasitor dalam rangkaian listrik Melakukan percobaan untuk mempelajari pengaruh dielektrik terhadap kapasitansi kapasitor pelat sejajar Menghitung energi yang tersimpan dalam kapasitor Observasi/ Laporan prakti kum 3 6 (12) - Buku LKS Internet Kit Listrik dan magnet Kapasitor AVO meter TEKNOLOGI DAN REKAYASA Halaman 28 dari 32

NAMA SEKOLAH : SMK Muhammadiyah 8 Paciran MATA PELAJARAN : FISIKA KELAS/SEMESTER : XII / 1 STANDAR KOMPETENSI : Menerapkan konsep listrik arus searah KODE KOMPETENSI : 14 : 18 x 45 menit KOMPETENSI 14. 1 Menguasai hukum kelistrikan arus searah 14.2 Menguasai hubungan antara tegangan, hambatan, dan arus Rangkaian listrik arus searah disusun dengan komponenkomponen hambatan, penghantar, sumber arus searah, alat ukur listrik Hukum Kirchhoff I pada rangakaian listrik arus searah diidentifikasi dan dirumuskan persamaanya Hukum Kirchhoff II pada rangakaian majemuk digunakan untuk menghitung kuat arus, tegangan, dan hambatan Kesebandingan kuat arus dan tegangan dalam rangkaian tertutup dengan arus listrik searah dibuktikan dengan percobaan (Hk. Ohm) Kesebandingan kuat arus dan tegangan dalam rangkaian Hukum kelistrikan arus searah Menyusun rangkaian listrik arus searah dengan komponenkomponen hambatan, penghantar, sumber arus searah, alat ukur listrik Membaca kuat arus listrik dan tegangan dari ampere meter dan voltmeter yang dipasang pada rangkaian listrik arus searah Berdiskusi untuk menetukan kuar arus listrik pada rangkaian dengan hukum Kirchhoff I Berdiskusi untuk menetukan kuat arus, tegangan, dan hambatan pada rangkaian majemuk dengan hukum Kirchhoff II Hukum Ohm Melakukan pengukuran penghantar yang panjangnya berbeda-beda Berdiskusi untuk menjelaskan faktor yang mempengaruhi besar hambatan suatu penghantar Berdiskusi untuk menyimpulkan berlakunya hukum Ohm pada suatu penghantar berdasarkan hasil percobaan Observasi/ Laporan praktikum Observasi/ Laporan prakti kum 2 4 (8) - Buku LKS Internet Kit Listrik dan magnet AVO meter 2 4 (8) - Buku LKS Kabel Catu daya Hambatan Lampu Hambatan geser Amperemeter Voltmeter TEKNOLOGI DAN REKAYASA Halaman 29 dari 32

14.3 menghitung daya dan energi listrik arus searah tertutup dirumuskan dan diaplikasikan dalam perhitungan Daya dan energi listrik arus searah dirumuskan persamaan matematisnya Besarnya energi dan daya listrik ditentukan dengan persamaan matematis Daya dan energi listrik arus searah Berdiskusi dalam untuk menghitung kuat arus, tegangan, dan hambatan listrik dengan hukum Ohm. Berdiskusi dalam untuk merumuskan daya dan energi listrik arus searah Melakukan percobaan untuk menentukan daya dari komponen listrik (lampu) melalui pengukuran kuat arus dan tegangan serta dibandingkan dengan hasil perhitungan Menghitung energi listrik yang diserap komponen listrik (lampu, hambatan) dengan rumus. Observasi/ Tugas individu Tugas Kelompok Laporan prakti kum 2 4 (8) - Buku LKS Internet Kabel Catu daya Hambatan Lampu Hambatan geser Amperemeter Voltmeter TEKNOLOGI DAN REKAYASA Halaman 30 dari 32

NAMA SEKOLAH : SMK Muhammadiyah 8 Paciran MATA PELAJARAN : FISIKA KELAS/SEMESTER : XII / 2 STANDAR KOMPETENSI : Menerapkan konsep listrik arus bolak-balik KODE KOMPETENSI : 15 : 18 x 45 menit KOMPETENSI PENILAIA N 15.1 Menguasai hukum kelistrikan arus bolakbalik Karakteristik alat ukur dan besaran (arus, tegangan, hambatan ) pada rangkaian yang dihubungkan sumber arus listrik bolak balik dibandingkan Aplikasi dari rangkaian listrik bolak-balik dideskripsikan Hukum kelistrikan arus bolak-balik Membaca literatur tentang alat ukur dan besaran-besaran fisis Melakukan observasi tentang karakteristik alat ukur arus bolakbalik Melakukan pengukuran besaran fisis (arus, tegangan, hambatan) pada rangkaian yang dihubungkan sumber arus listrik bolak balik Observas i/ pengama tan Tugas Laporan praktikum 2 4 (8) - Buku LKS Lingkungan Kit Listrik magnet Osiloskop Catu daya AVO meter 15.2. Menguasai hubungan antara tegangan, impedansi, dan arus Nilai amplitude, frequensi dan fase tegangan AC ditunjukkan oleh oscilloscope Hubungan nilai efektif dengan maksimum besaran sinusioda diuraikan Besaran FISIKA dalam rangkaian seri dihitung RLC ditentukan bila faktor-faktor yang berkaitan dengan rangkaian diketahui Tegangan, impedansi, dan arus Membaca literatur dan berdiskusi tentang fungsi dan prinsip kerja osiloskop Melakukan pengukuran tegangan dan arus bolak-balik dengan mikroskop Menghitung nilai efektif dan maksimum dari tegangan dan arus bolak-balik yang terbaca dari grafik pada osiloskop Membuat rangkaian RLC dan mengobservasi faktor-faktor fisis (tegangan, arus, dan impedansi) yang menjadi variabel pada rangkaian tersebut Observas i/pengam atan Tugas Laporan praktikum 2 4 (8) - Buku LKS Lingkungan Kit Listrik magnet Osiloskop Catu daya AVO meter TEKNOLOGI DAN REKAYASA Halaman 31 dari 32

PENILAIA N Rangkaian AC yang terdiri dari RLC dianalisis dengan diagram fasor Peristiwa resonansi pada rangkaian RLC diindentifikasi Frekuensi resonansi pada rangkaian RLC seri dan paralel ditentukan secara eksperimen Melakukan percobaan untuk menentukan frekuensi reonansi pada rangkaian RLC 15.3 Menghitung daya dan energi listrik arus bolakbalik Daya dan energi listrik arus bolakbalik dirumuskan kedalam bentuk formulasi matematik Rumusan daya dan energi arus bolakbalik digunakan dalam perhitungan masalah kelistrikan sehari-hari Aplikasi konsep daya dan energi listrik arus bolak-balik Membaca literatur tentang daya dan energi listrik arus bolak-balik Mengobservasi fungsi dan prinsip kerja kwh meter Menghitung energi listrik yang dikonsumsi suatu instalasi ( atau rumah) dengan membaca data dari kwh meter Observas i/pengam atan Tugas 2 4 (8) - Buku LKS Lingkungan dan rumah Internet Keterangan: TM : Tatap muka PS : Praktik di Sekolah (2 jam praktik di setara dengan 1 jam tatap muka) PI : Praktek di Industri (4 jam praktik di Du/Di setara dengan 1 jam tatap muka) TEKNOLOGI DAN REKAYASA Halaman 32 dari 32