TANAH. Tanah terdiri atas empat komponen : butir-butir mineral materi organik air udara

dokumen-dokumen yang mirip
BAB II TINJAUAN PUSTAKA

TANAH. Oleh : Dr. Sri Anggraeni, M,Si.

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN

V. HASIL DAN PEMBAHASAN

TANAH / PEDOSFER. OLEH : SOFIA ZAHRO, S.Pd

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN

TANAH. Apa yang dimaksud dengan tanah? Banyak definisi yang dapat dipakai untuk tanah. Hubungan tanah dan organisme :

MODUL 2-1 NUTRISI MINERAL TUMBUHAN

II. TINJAUAN PUSTAKA. Tanaman kopi merupakan tanaman yang dapat mudah tumbuh di Indonesia. Kopi

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN Hasil analisis tanah lokasi penelitian disajikan pada Lampiran 1. Berbagai sifat kimia tanah yang dijumpai di lokasi

I. PENDAHULUAN. Tomat (Lycopersicon esculentum mill) merupakan tanaman yang berasal dari

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN

PEMANFAATAN JERAMI PADI DAN PENAMBAHAN KOTORAN AYAM SEBAGAI MEDIA PERTUMBUHAN JAMUR MERANG (Volvariella volvaceae) SKRIPSI

geografi Kelas X PEDOSFER I KTSP & K-13 A. PROSES PEMBENTUKAN TANAH

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

I. PENDAHULUAN. Selada (Lactuca sativa L.) merupakan salah satu tanaman sayur yang dikonsumsi

I. PENDAHULUAN. berfungsi sebagai gudang dan penyuplai hara atau nutrisi untuk tanaman dan

STAF LAB. ILMU TANAMAN

I. PENDAHULUAN. Tingkat konsumsi sayuran rakyat Indonesia saat ini masih rendah, hanya 35

rv. HASIL DAN PEMBAHASAN

Mikrobia dan Tanah KULIAH 1 PENDAHULUAN 9/5/2013 BIOLOGI TANAH BIOLOGI TANAH TANAH. Tanah merupakan habitat yang sangat heterogen. Penghuninya beragam

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN

TINJAUAN PUSTAKA. Ubi kayu merupakan bahan pangan yang mudah rusak (perishable) dan

II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Lahan Gambut

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

I. PENDAHULUAN. untuk dikembangkan di Indonesia, baik sebagai bunga potong maupun tanaman

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN. A. Hasil

TINJAUAN PUSTAKA. bekas tambang, dan pohon peneduh. Beberapa kelebihan tanaman jabon

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Rumput gajah berasal dari afrika tropis, memiliki ciri-ciri umum berumur

PENYERAPAN UNSUR HARA OLEH AKAR DAN DAUN

SIFAT KIMIA TANAH LANJUTAN SIFAT KIMIA TANAH

PENDAHULUAN. Buah melon (Cucumis melo L.) adalah tanaman buah yang mempunyai nilai

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Seisme/ Gempa Bumi. Gempa bumi adalah getaran kulit bumi yang disebabkan kekuatan dari dalam bumi

Company LOGO ILMU TANAH. Dr. Ir. Mohammad Mahmudi, MS Arief Darmawan, S.Si., M.Sc

II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Fluks dan Emisi CO2 Tanah

Tanah adalah kumpulan tubuh alami pada permukaan bumi yang dapat berubah atau dibuat oleh manusia dari penyusunnya yang meliputi bahan organik yang

II. TINJAUAN PUSTAKA. Tanaman nanas dapat tumbuh pada dataran rendah sampai dataran tinggi lebih

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

HASIL DAN PEMBAHASAN. Tabel 2. Bobot isi tanah pada berbagai dosis pemberian mulsa.

TINJAUAN PUSTAKA. Botani Tanaman. Tanaman kedelai (Glycine max L. Merrill) memiliki sistem perakaran yang

TIGA PILAR UTAMA TUMBUHAN LINGKUNGAN TANAH

HUBUNGAN AIR DAN TANAMAN STAF LAB. ILMU TANAMAN

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN. A. Pertumbuhan Tanaman. Hasil sidik ragam 5% terhadap tinggi tanaman menunjukkan bahwa

HASIL DA PEMBAHASA. Tabel 5. Analisis komposisi bahan baku kompos Bahan Baku Analisis

II. TINJAUAN PUSTAKA. luas di seluruh dunia sebagai bahan pangan yang potensial. Kacang-kacangan

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Tabel 4. Kandungan Unsur Hara Makro pada Serasah Daun Bambu. Unsur Hara Makro C N-total P 2 O 5 K 2 O Organik

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN

Dasar Ilmu Tanah semester ganjil 2011/2012 (EHN & SIN) Materi 09: Sifat Kimia (2)- Mineral Liat & Bahan Organik Tanah

II. TINJAUAN PUSTAKA. Tanaman kedelai termasuk family leguminosae yang banyak varietasnya.

PENGANTAR ILMU PERTANIAN PERTEMUAN KE-8 SUMBERDAYA LAHAN

I. PENDAHULUAN. sekitar 500 mm per tahun (Dowswell et al., 1996 dalam Iriany et al., 2007).

PENDAHULUAN. Latar Belakang. Tanah dan air merupakan sumberdaya yang paling fundamental yang

dari reaksi kimia. d. Sumber Aseptor Elektron

I. PENDAHULUAN. Pisang merupakan komoditas buah-buahan yang populer di masyarakat karena

V. HASIL DAN PEMBAHASAN

HASIL DAN PEMBAHASAN. A. Kondisi Umum Penelitian

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan konsentrasi IBA (Indole Butyric Acid)

TINJAUAN PUSTAKA. Budidaya kedelai pada tingkat petani di Indonesia, belum diusahakan pada

TINJAUAN PUSTAKA. sektor pertanian (MAF, 2006). Gas rumah kaca yang dominan di atmosfer adalah

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN

TINJAUAN PUSTAKA. Sifat dan Ciri Tanah Ultisol. Ultisol di Indonesia merupakan bagian terluas dari lahan kering yang

BAB II. TINJAUAN PUSTAKA

I. PENDAHULUAN. Tanaman pisang adalah salah satu komoditas yang dapat digunakan sebagai

TINJAUAN PUSTAKA. Botani Tanaman. diikuti oleh akar-akar samping. Pada saat tanaman berumur antara 6 sampai

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN

II. TINJAUAN PUSTAKA. Limbah adalah kotoran atau buangan yang merupakan komponen penyebab

HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 PENELITIAN PENDAHULUAN

ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga BAB I PENDAHULUAN. yang besar bagi kepentingan manusia (Purnobasuki, 2005).

V. HASIL DAN PEMBAHASAN

I. PENDAHULUAN. Indonesia merupakan negara tropis yang memiliki keanekaragaman tumbuhtumbuhan,

PENGUJIAN PUPUK TULANG AYAM SEBAGAI BAHAN AMELIORASI TERHADAP PERTUMBUHAN TANAMAN SORGHUM DAN SIFAT- SIFAT KIMIA TANAH PODZOLIK MERAH KUNING PEKANBARU

Faktor Pembatas (Limiting Factor) Siti Yuliawati Dosen Fakultas Perikanan Universitas Dharmawangsa Medan 9 April 2018

HASIL DAN PEMBAHASAN Pengaruh Pemberian Kotoran Kambing Terhadap Sifat Tanah. Tabel 4.1. Karakteristik Tanah Awal Penelitian

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. A. Syarat Tumbuh Tanaman Selada (Lactuca sativa L.)

MAGNESIUM (Mg) bisa mengandung sejumlah besar Mg sebagai MgSO4. dibagi menjadi tiga, yaitu: nonexchangeable, exchangeable, dan bentuk terlarut

I. PENDAHULUAN. Indonesia pada umumnya, khususnya Provinsi Lampung. Hal ini dikarenakan

KARAKTERISTIK TANAH. Angga Yuhistira Teknologi dan Manajemen Lingkungan - IPB

II. TINJAUAN PUSTAKA. Hidroponik adalah istilah yang digunakan untuk menjelaskan tentang cara

V. HASIL DAN PEMBAHASAN. A. Kondisi Eksisting Fisiografi Wilayah Studi

Beberapa Sifat Kimia Tanah antara lain :

KULIAH 2 HUBUNGAN AIR, TANAH DAN TANAMAN

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Tanaman kedelai (Glycine max (L.) Merril) merupakan salah satu

I. PENDAHULUAN. Indonesia merupakan negara agraris yang sebagian besar penduduknya bermata

MATERI-13 Aplikasi Pupuk

II. TINJAUAN PUSTAKA

Kompos Cacing Tanah (CASTING)

III. HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia merupakan negara agraris yang terletak di daerah tropis dengan

II. TINJAUAN PUSTAKA. A. Mineralisasi N dari Bahan Organik yang Dikomposkan

IV. PEMBUKAAN DAN KONSERVASI LAHAN

I. PENDAHULUAN. Tanaman jagung merupakan salah satu komoditas strategis yang bernilai

IR. DYAH ARBIWATI, MP IR. DIDI SAIDI,MSi DASAR-DASAR ILMU TANAH

Pertumbuhan tanaman dan produksi yang tinggi dapat dicapai dengan. Pemupukan dilakukan untuk menyuplai unsur hara yang dibutuhkan oleh

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

BAB V. HASIL DAN PEMBAHASAN

TINJAUAN PUSTAKA. Sekilas Tentang Tanah Andisol. lapisan organik dengan sifat-sifat tanah andik, mana saja yang lebih

II. TINJAUAN PUSTAKA. Tanaman kacang tanah (Arachis hypogaea L.) merupakan tanaman yang berasal

PERANAN MIKROORGANISME DALAM SIKLUS UNSUR DI LINGKUNGAN AKUATIK

Transkripsi:

TANAH Tanah terdiri atas empat komponen : butir-butir mineral materi organik air udara

Susunan mineral sebagai a chorage rongga untuk air dan udara, dan nutrisi dalam proses pertukaran. Materi organik berkaitan dengan residu tumbuhan dan hewan; dalam beragam tahap dekomposisi, seperti halnya organisma tanah, sel dan jaringan. Materi organik memungkinkan siklus nutrisi, memajukan struktur tanah, rongga udara dan penyimpanan air.

Air tanah sebagai pelarut nutrisi yang diperlukan dalam pertumbuhan, pelarut pada organisme, menjaga keseimbangan kation dan anion yang diadsorbsi partikel tanah.

Udara dalam tanah +a beragam unsur gas. Oksigen (O2) berperan dalam kerja seluler (respirasi). CO2 berperan dalam meningkatkan. Nitrogen (N) dalam tanah diikat oleh organisme tertentu. Tanah sebagai agen primer yang yang melakukan seleksi tumbuhan melalui evolusiasi.

Istilah soil dan kata solum (latin) ahli tanah (pedologis) membuat definisi tanah : produk yang terbentuk secara alam melalui wheatle rock melalui aksi iklim dan organisme. Kelemahan definisi ini : tidak semua tanah berasal dari rock ; tanah bisa hanya berasal dari akumulasi sisa-sisa materi organik. Sehingga ada definisi lain : campuran materi organik materi yang dapat menunjang kehidupan tumbuhan.

Pertumbuhan pepohonan, semak dan pertumbuhan lainnya beragan dalam kisaran geografis atau site quality suatu daratan. Kondisi tanah mempengaruhi kapasitas mensuplai air, mineral, oksigen dan sifat fisik yang mempengaruhi pertumbuhan. Kualitas tanah tergantung drainase, aerasi, kapasitas mengikat air dan komposisi tanah.

Tanah sebagai media pertumbuhan dan reservoir air dan mineral. Kualitas tanah tergantung kemampuan tanah ditumbuhi akar dan kapasitas menyediakan air dan hara. Tanah terdiri atas proporsi partikel-partikel batuan dan materi organic yang membentuk matriks padat; udara dan air yang menempati rongga-rongga tanah. Selain itu tanah juga mengandung organism seperti bakteri, fungi, alga, protozoa, cacing, serangga dan akr-akar yang mempengaruhi struktur tanah dan komposisi gas. Daerah pertanian atau hutan yang bagus, 40-60% volume berupa rongga yang berisi udara, air dan hara.

Tanah sebagai media pertumbuhan dan reservoir air dan mineral. Kualitas tanah tergantung kemampuan tanah ditumbuhi akar dan kapasitas menyediakan air dan hara. Tanah terdiri atas proporsi partikel-partikel batuan dan materi organic yang membentuk matriks padat; udara dan air yang menempati rongga-rongga tanah. Selain itu tanah juga mengandung organism seperti bakteri, fungi, alga, protozoa, cacing, serangga dan akr-akar yang mempengaruhi struktur tanah dan komposisi gas. Daerah pertanian atau hutan yang bagus, 40-60% volume berupa rongga yang berisi udara, air dan hara.

Sistem perakaran yang baik, dalam dan luas berperan penting dalam menjalankan peran sebagai jangkar dan pensuplai air dan mineral. Perkembangan akar tergantung sifat fisik tanah (massa per volume, resistensi mekanik terhadap penetasi akar), aerasi, ph, defisiensi, kontruksi unsure toksik (Al, Mn atau garam berlebih) dan kapasitas mengikat air.

Kapasitas mengangkut air tergantung tekstur tanah. Tanah yang lebih halus luas permukaan lebih luas daripada tanah yang kasar. Pertumbuhan akar tergantung struktur, tekstur dan kedalaman tanah bias ditembus akar.

Sistem Absrobsi Meskipun sejumlah kecil air diserap daun dari kabut dan hujan dan sedikit mineral disimpan di daun pada kondisi kekeringan dan lembab, namun bagian terbesar air dan mineral diserap melalui akar.

Ada hubungan antara system perakaran dengan daya adaptasi pada kisaran tanah yang luas dan keberhasilan dalam kompetisi. Fitter (1987) berpendapat bahwa arsitektur akar lebih penting daripada morfologi akar dalam kaitannya dengan absorbs air dan mineral. Sebagai contoh, tumbuhan yang aktif pada musim kemarau memiliki akar-akar yang dalam (meski perlu fotosintat yang lebih banyak untuk pemeliharaan). Akibat mobilitas yang rendah dari unsure tertentu seperti posfat maka akar ekstensif diperlukan. Hambatan dalam pertumbuhan akar mengurangi daya serap sehingga defisiensi terjadi.

Kepadatan Akar Densitas akar Kepadatan akar dinyatakan dalam cm akar per cm kubik tanah. Kepadatan akar 1-2 cm per cm kubik tanah cukup untuk penyerapan air dan hara pada tumbuhan pangan. Konsentrasi akar berkurang sesuai kedalaman tanah.densitas akar pada permukaan tanah stabil dan membentuk jaringan yang efisien dalam mengikat hara hasil dekomposisi.

Root turnoover Salah satu karakteristik system perakaran pohon adalah turnover yang cepat dan akar halus yang hidupnya singkat. Fotosintat digunakan dalam pertumbuhan akar dan tajuk. Tajuk membuhkan akar untuk mendapat air, mineral, dan hormone seperti geberelin dan sitokinin. Akar mendapat karbohidrat, unsure materi organic lain dan hormone dari tajuk.

Jika akar rusak secara serius dan daya serap berkurang, pertumbuhan tajuk akan berkurang juga. Sebaliknya jika dedaunan berkurang karena penyakit atau serangga maka pertumbuhan akar berkurang juga. Jadi ratio akar terhadap tajuk cukup penting. Beberapa data ratui akar : tajuk, kira-kira 1:5 pada hutan iklim sedang dan lebih kecil pada hutan hujan tropis.

Penyerapan Mineral Penyerapan mineral tergantung pergerakan mineral dalam tanah ke akar, luas permukaan akar yang kontrak dengan tanah, kapasitas absorbsi akar, laju penggunaan mineral oleh tanaman. Penyerapan lebih efektif dengan adanya mycrohyza. Hifa dapat menembus partikel tanah yang tidak tertembus akar. Apalagi untuk unsure immobile, mycorhyza sangat penting.

Fungsi mineral untuk konstituen jaringan tumbuhan, regulator potensial osmotic, konstituen system buffer, activator enzim, dan regulator permiabilitas membrane. Sebagai contoh Ca ditemukan pada lamella tengah sel. Kalium terlibat dalam aktivitas enzim pada sintesis protein dan tepung. Mg terdapat dalam klorofil, P pada posfolipid dan nukletoida; S pada protein dan N penyusun protein, klorofil dan senyawa lainnya.