Rektor: (024)8508081 Fax (024)8508082, Purek I: (024) 85080 1 dari 6 September 22 1. TUJUAN Prosedur ini ditetapkan dengan tujuan untuk : a. Memberikan jaminan bahwa kompetensi dosen sesuai dengan disiplin ilmunya. b. Memberikan jaminan bahwa dosen mampu mengajar mahasiswa sesuai dengan kompetensi yang dimilikinya. c. Mengetahui gap analisis antara kebutuhan kompetensi yang dipersyaratkan dengan kompetensi yang tersedia. d. Meningkatkan soft skill dan hard skill dosen dalam rangka pembinaan karir. 2. RUANG LINGKUP Berlaku untuk proses penetapan standar kompetensi dosen program Strata 1 kependidikan dan non kependidikan Universitas Negeri Semarang. 3. REFERENSI a. Akreditasi Program Studi Sarjana, Buku III A, Departemen Pendidikan Nasional, Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi, Jakarta 2008. b. Peraturan Pemerintah No. 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan (termasuk standar pendidik dan tenaga kependidikan). 4. DEFINISI a. Kompetensi adalah kemampuan dan keahlian khusus yang wajib dimiliki oleh dosen yang sesuai dengan disiplin ilmu dan perkembangan kebutuhan pasar. b. Tim penilai kompetensi adalah beberapa dosen yang berasal dari masing-masing Jurusan yang bertugas untuk melakukan penilaian kompetensi (mulai dari pengumpulan berkas, skoring, penilaian/pembobotan, evaluasi sampai pembinaan karir untuk peningkatan kompetensi) dari dosen yang ada di Fakultas yaitu dengan menggunakan formulir standar kompetensi dan gap analisis dosen.
Rektor: (024)8508081 Fax (024)8508082, Purek I: (024) 85080 2 dari 6 September 22 c. Dosen adalah pengajar atau mengampu mata kuliah tertentu di Universitas Negeri Semarang. d. Jurusan adalah lembaga yang memiliki kompetensi khusus yang menyusun komponen kelembagaan di Universitas Negeri Semarang. e. Universitas Negeri Semarang adalah lembaga yang merupakan wadah dari semua jurusan yang ada di Universitas Negeri Semarang secara legal formal. f. Ketua Jurusan adalah Pejabat yang memimpin Jurusan di Universitas Negeri Semarang. 5. KETENTUAN UMUM a. Proses dosen dilakukan dalam waktu maksimal 2 minggu. b. Penetapan kompetensi dosen akan ditinjau setiap 3 tahun sekali
Rektor: (024)8508081 Fax (024)8508082, Purek I: (024) 85080 3 dari 6 September 22 6. PROSEDUR 6.1. Diagram Prosedur Mutu Penetapan Standar Kompetensi Dosen TIM PENILAI KOMPETENSI LULUSAN KAJUR DOSEN REKTOR Mulai Mengisi form Standard & Gap Analisys kompetensi Dosen Melakukan scoring 3 Mereview hasil dosen Formulir Standard & Gap Analisys Kompetensi Dosen Menandatangani Formulir Standard & Gap Analisys Kompetensi Dosen Melakukan penilaian atau pembobotan Melakukan Evaluasi hasil kompetensi Menandatangani hasil dosen Menyampaikan hasil dosen kepada dosen yang bersangkutan Tidak Kesesuaian Kompetensi Ya Memberikan rekomendasi kepada jurusan agar dosen tersebut melakukan up grade soft skill yang menunjang kompetensi& keilmuan yang sesuai dengan perkembangan pasar Memilih tindak lanjut 2 1 4
Rektor: (024)8508081 Fax (024)8508082, Purek I: (024) 85080 4 dari 6 September 22 TIM PENILAI KOMPETENSI LULUSAN 2 KAJUR DOSEN REKTOR 4 Tidak Rekomendasi Studi Lanjut Apakah Studi Lanjut? Ya Membuat surat ijin studi lanjut kepada Rektor Ya Tidak Memberikan rekomendasi kepada jurusan agar dosen tersebut difasilatasi dalam peningkatan kompetensi dengan cara melakukan training yang mendukung kompetensinya Memfasilitasi dosen yg akan mengikuti training dan up grade softskill & hard skill Melakukan studi lanjut/ training / up grade softskill & hard skill Selesai Memfasilitasi dosen yang akan studi lanjut Memberikan rekomendasi kepada universitas agar dosen tersebut difasilatasi dalam melakukan studi lanjut yang mendukung kompetensinya 1 Menyerahkan hasil dosen melalui form standard Kompetensi dan Gap Analisys Kompetensi Dosen kpd Jurusan 3
Rektor: (024)8508081 Fax (024)8508082, Purek I: (024) 85080 5 dari 6 September 22 6.2. Rincian Prosedur Mutu Penetapan Standar Kompetensi Dosen: 1. Mulai 2. Tim penilai kompetensi mengisi Formulir Standar dan Gap Analisis Kompetensi Dosen. 3. Tim penilai kompetensi melakukan skoring menggunakan Formulir Standar dan Gap Analisis Kompetensi Dosen. 4. Tim penilai kompetensi melakukan penilaian/pembobotan menggunakan Formulir Standar dan Gap Analisis Kompetensi Dosen. 5. Tim penilai kompetensi melakukan evaluasi dari hasil kompetensi menggunakan Formulir Standar dan Gap Analisis Kompetensi Dosen. 6. Tim penilai kompetensi melalui Formulir Standar Kompetensi dan Gap Analisis Kompetensi Dosen menentukan apakah kompetensi dosen sudah sesuai atau belum sesuai, dengan kriteria: a. Jika kompetensi sesuai maka Tim penilai akan memberikan rekomendasi kepada Jurusan agar dosen tersebut melakukan up grade soft skill dan hard skill yang menunjang kompetensi dan keilmuannya yang sesuai dengan perkembangan pasar. b. Jika kompetensi tidak sesuai maka: 1) Jika Tim penilai merekomendasi studi lanjut maka tim penilai memberikan rekomendasi kepada pihak Universitas agar dosen yang bersangkutan difasilitasi dalam melakukan studi lanjut yang mendukung kompetensinya. 2) Jika tidak, Tim penilai akan memberikan rekomendasi kepada pihak Jurusan agar dosen yang bersangkutan difasilitasi dalam peningkatan kompetensi dengan cara melakukan training yang mendukung kompetensinya. 7. Tim penilai menyerahkan hasil dosen melalui Formulir Standar Kompetensi dan Gap Analisis Kompetensi Dosen kepada Ketua Jurusan.
Rektor: (024)8508081 Fax (024)8508082, Purek I: (024) 85080 6 dari 6 September 22 8. Ketua Jurusan mereview hasil dosen melalui Formulir Standar Kompetensi dan Gap Analisis Kompetensi Dosen. 9. Ketua Jurusan menandatangani hasil dosen melalui Formulir Standar Kompetensi dan Gap Analisis Kompetensi Dosen. 10. Ketua Jurusan menyampaikan hasil dosen melalui Formulir Standar Kompetensi dan Gap Analisis Kompetensi Dosen kepada dosen yang bersangkutan. 11. Dosen yang bersangkutan menandatangani Formulir Standar Kompetensi dan Gap Analisis Kompetensi Dosen. 12. Ketua Jurusan memilah tindak lanjut. 13. Ketua jurusan memilah tindak lanjut, apakah tindak lanjutnya adalah studi lanjut : a. Jika ya, maka Ketua Jurusan meminta Dosen untuk membuat surat ijin studi lanjut kepada Rektor selanjutnya Universitas memfasilitasi dosen untuk studi lanjut. b. Jika tidak, maka Ketua Jurusan memfasilitasi dosen untuk training dan atau upgrade soft skill dan hard skill. 14. Dosen melaksanakan studi lanjut/training/upgrade soft skill dan hard skill. 15. Selesai. 7. LAMPIRAN a. Formulir Standar Kompetensi dan Gap Analisis Kompetensi Dosen (FM- -AKD-11).