Tangerang, 26 Maret Listia Magdalena. viii

dokumen-dokumen yang mirip
DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL

RUMAH SUSUN DAN PASAR DI JAKARTA BARAT SUSTAINABLE ARCHITECTURE. Disusun Oleh : Nama : Neti Nim :

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL HALAMAN PENGESAHAN CATATAN DOSEN PEMBIMBING HALAMAN PENGANTAR PERNYATAAN ABSTRAK DAFTAR GAMBAR DAFTAR TABEL

RUMAH SUSUN DAN PASAR DI JAKARTA BARAT

APARTEMEN HEMAT ENERGI DAN MENCIPTAKAN INTERAKSI SOSIAL DI YOGYAKARTA DAFTAR ISI.

RUMAH SUSUN HEMAT ENERGI DI YOGYAKARTA

DAFTAR ISI. Halaman Judul Halaman Pengesahan Kata Pengantar Halaman Persembahan Daftar Isi Daftar Gambar Daftar Bagan Daftar Tabel Abstraksi

PERANCANGAN BANGUNAN HEMAT ENERGI DENGAN PENDEKATAN PERANCANGAN PASIF PADA ASRAMA ATLET DI SENAYAN ARSITEKTUR BERKELANJUTAN

APARTEMEN HIJAU DI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

DAFTAR ISI. PROYEK AKHIR SARJANA... i. KATA PENGANTAR... ii. DAFTAR GAMBAR... ix. DAFTAR TABEL... xiii PENDAHULUAN Data Ukuran Lahan...

PUSAT PERBELANJAAN DAN APARTEMEN DI JAKARTA BARAT KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN. Disusun Oleh: Nama : Selvi Febriane NIM :

Laporan Perancangan Arsitektur Akhir Gedung Student Housing/Asrama UMB Arsitektur Interaksi Wandi

TUGAS AKHIR PERANCANGAN RUMAH SAKIT PENDIDIKAN JATISAMPURNA, KOTA BEKASI

RUMAH SUSUN DAN PASAR DI JAKARTA BARAT KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN TEMA: ARSITEKTUR HEMAT ENERGI. TUGAS AKHIR Semester Genap Tahun 2009/2010

BAB 1 PAPARAN SINGKAT RANCANGAN...

BAB II TINJAUAN PUSTAKA...

APARTEMEN DI GEDEBAGE

Daftar Isi. Halaman Judul. Halaman Pengesahan. Catatan Dosen Pembimbing. Halaman Pernyataan. Prakata. Daftar gambar. Daftar Tabel.

HALAMAN JUDUL HALAMAN PENGESAHAN CATATAN DOSEN PEMBIMBING

mempunyai sirkulasi penghuninya yang berputar-putar dan penghuni bangunan mempunyai arahan secara visual dalam perjalanannya dalam mencapai unit-unit

1.1.3 Kenyamanan Termal Pasifsebagai faktor penentu perancangan

Book Center di Pantai Banua Patra Balikpapan Pengolahan Ruang Luar Sebagai Gathering Space DAFTAR ISI

RUMAH SUSUN SEWA ANGGOTA TNI KOPASSUS DI KAWASAN CIJANTUNG JAKARTA TIMUR KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN

RUMAH SUSUN SEDERHANA SEWA DI OTISTA JAKARTA TIMUR

RUMAH SUSUN SEDERHANA SEWA DI YOGYAKARTA

KATA PENGANTAR. Surakarta, Desember Penulis

DAFTAR ISI. UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA TUGAS AKHIR vi

2.3.2 Data View Data Klien dan Pengguna Berdasarkan Aktifitas Kajian Restoran Sejarah dan Pengertian

RUMAH SAKIT UMUM DAERAH JAKARTA SELATAN Arsitektur Tropis

TUGAS AKHIR GALERI & SANGGAR KREATIFITAS SENI ANAK RUANG EKSPLORATIF MEMPEROLEH GELAR SARJANA TEKNIK ARSITEKTUR

PENGAPLIKASIAN KONSEP HEMAT ENERGI DI WISMA ATLET SENAYAN. TUGAS AKHIR Semester Genap Tahun 2010/2011

5.1.1 Perubahan pada denah Perubahan pada struktur dan penutup atap D Interior dan exterior ruangan

ABSTRAK. HARLEY DAVIDSON CENTER JAWA BARAT (xviii + 92 halaman: 32 gambar; 25 skema; 1 diagram; 5 lampiran)

DAFTAR ISI... HALAMAN JUDUL... HALAMAN PENGESAHAN... ABSTRAK... KATA PENGANTAR... DAFTAR GAMBAR... DAFTAR TABEL... DAFTAR DIAGRAM...

UNIVERSITAS PELITA HARAPAN FAKTJLTAS DESAIN DAN TEKNIK PERENCANAAN PERSETUJUAI\ DOSEN PEMBIMBING TUGAS AKHIR PERAI\CAI\GAI\ INTERIOR TAMAI\ KAI\AK.KAI

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TUGAS AKHIR Saya mahasiswa Jurusan Desain Interior, Fakultas Desain dan Teknik Perencanaan Universitas Pelita Harapan, Nama

TUGAS AKHIR THE BATAVIAN BUTIK HOTEL SEBAGAI SARANA ISTIRAHAT YANG NYAMAN DENGAN MEMADUKAN HOTEL BINTANG 4 DAN KEBUDAYAAN BETAWI

RUMAH SAKIT PENDIDIKAN NAULI HUSADA SIBOLGA

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Eksistensi Proyek. kota besar di Indonesia. Hal ini disebabkan oleh pertumbuhan jumlah

GEDUNG MULTI FUNGSI DI JAKARTA PUSAT KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN. TUGAS AKHIR Semester Ganjil Tahun 2009/2010

BAB V : KONSEP. 5.1 Konsep Dasar Perancangan

BAB 3 METODE PERANCANGAN. tempat atau fasilitas yang memadai. Banyaknya masyarakat Kota Pasuruan yang

BAB III TINJAUAN KHUSUS

BAB 5 KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN. Pemikiran yang melandasi perancangan dari proyek Mixed-use Building

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Jumlah penduduk di Indonesia dari tahun ke tahun selalu mengalami

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Ventilasi suatu bangunan merupakan salah satu elemen penting dalam

STASIUN INTERCHANGE MASS RAPID TRANSIT BLOK M DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR BIOKLIMATIK DI JAKARTA

BAB IV KONSEP DAN RANCANGAN SKEMATIK. Gambar4.1 :Rancangan skematik Siteplan

TUGAS AKHIR. Bekasi Hospital and Medical Training Center. Dengan penekanan bangunan Green Building

PERANCANGAN KAWASAN PERMUKIMAN MELALUI PENDEKATAN SUSTAINABLE URBAN DRAINAGE SYSTEMS DI SRENGSENG JAKARTA BARAT LAPORAN TUGAS AKHIR.

PUSAT FOTOGRAFI YANG BERSIFAT FLEKSIBEL DI BANTUL, YOGYAKARTA

BAB III TINJAUAN KHUSUS

REDESAIN PASAR CEPOGO BOYOLALI DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR KONTEKSTUAL

DAFTAR ISI. KATA PENGANTAR... i. UCAPAN TERIMAKASIH... ii. ABSTRAK... iii. DAFTAR ISI... iv. DAFTAR TABEL... vii. DAFTAR GAMBAR...

DAFTAR ISI. R. Arry Swaradhigraha, 2015 MUSEUM SEJARAH PERJUANGAN RAKYAT INDONESIA DI BANDUNG

CATATAN DOSEN PEMBIMBING...

II.2.2 Fleksibilitas panggung.. 18 II.3 Jenis Pementasan dan Fasilitas 19 II.3.1 konser musik. 19 II.3.2 Latihan Musik II.3.3 Studio Musik Rekam

DAFTAR ISI BAB I PENDAHULUAN

PERANCANGAN SHOPPING MALL DI KOTA MEDAN

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN Bentuk massa bangunan berdasar analisa angin dan matahari

DAFTAR ISI. Halaman Judul Lembar Pengesahan Kata Pengantar Abstrak Daftar Isi Daftar Gambar Daftar Lampiran

BAB III METODE PERANCANGAN. pengumpulan data, analisis, dan proses sintesis atau konsep perancangan.

XIANG SHAN MEDITATION CENTER (HEALING ARCHITECTURE) ANTON HERMAN

HALAMAN JUDUL HALAMAN PENGESAHAN PERNYATAAN UCAPAN TERIMA KASIH ABSTRAK DAFTAR ISI DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR DAFTAR DIAGRAM DAFTAR LAMPIRAN

Gambar 6.1 Alternatif Gambar 6.2 Batara Baruna. 128 Gambar 6.3 Alternatif Gambar 6.4 Alternatif Gambar 6.

BAB V KONSEP PERENCANAAN

4.10 Rancangan Detail Arsitektural Khusus

DAFTAR ISI. HALAMAN JUDUL... i LEMBAR PENGESAHAN... ii KATA PENGANTAR... iii DAFTAR ISI... iv DAFTAR GAMBAR... x DAFTAR TABEL...

BAB V KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN

BAB V KONSEP PERANCANGAN

ASRAMA MAHASISWA UNIVERSITAS BINA NUSANTARA

PEMBANGUNAN KEMBALI PASAR PADANG BULAN ( ARSITEKTUR PERILAKU ) LAPORAN PERANCANGAN TKA TUGAS AKHIR SEMESTER B TAHUN AJARAN 2010 / 2011

BAB V KESIMPULAN ARSITEKTUR BINUS UNIVERSITY

PERANCANGAN INTERIOR PANTI ASUHAN ANAK KASIH MULIA SEJATI KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN. TUGAS AKHIR Semester Genap Tahun 2012/2013

BAB VI HASIL RANCANGAN. tema Sustainable Architecture yang menerapkan tiga prinsip yaitu Environmental,

Konsep Arsitektur Hijau Sebagai Penerapan Hunian Susun di Kawasan Segi Empat Tunjungan Surabaya

GALERI SENI RUPA DI YOGYAKARTA

BAB V KONSEP. V.1.1. Tata Ruang Luar dan Zoning Bangunan

DAFTAR ISI. YOGYA SPORT SHOPPING MALLbelanjaan Perl

DESAIN RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KELAS B JAKARTA SELATAN

LAPORAN PERANCANGAN TUGAS AKHIR PERANCANGAN INTERIOR RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK HERMINA DAAN MOGOT, JAKARTA BARAT

TESIS EVALUASI KUALITAS LINGKUNGAN DALAM RUANG PADA KANTOR PT. R.T.C DARI ASPEK TERMAL DAN PENCAHAYAAN

BAB V KONSEP PERANCANGAN

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL HALAMAN PENGESAHAN

SMK PERTANIAN DI TAWANGMANGU DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR EKOLOGIS

DAFTAR ISI. LEMBAR PENGESAHAN... i. PERNYATAAN ORISINALITAS LAPORAN TUGAS AKHIR... ii. PERNYATAAN PUBLIKASI LAPORAN TUGAS AKHIR...

BAB V KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN

INDIAN FESTIVAL WALK (INTEGRASI RUANG LUAR DAN RUANG DALAM)

DAFTAR ISI HALAMAN COVER HALAMAN PENGESAHAN...

PUSAT PERBELANJAAN DAN APARTEMEN DI JAKARTA BARAT KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN. TUGAS AKHIR Semester Genap Tahun 2008 / 2009

MUSEUM SENI RUPA DI YOGYAKARTA

BAB V KONSEP. V.1 Konsep Perencanaan dan Perancangan. Konsep desain untuk fungsi M al dan Apartemen ini mencoba menampung kegiatankegiatan

FAKULTAS TEKNIK JURUSAN ARSITEKTUR UNIVERSITAS BINA NUSANTARA JAKARTA

PENGEMBANGAN KAWASAN BUMI PERKEMAHAN KEPURUN KLATEN DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR EKOLOGIS

FAKULTAS TEKNIK JURUSAN ARSITEKTUR UNIVERSITAS BINA NUSANTARA JAKARTA

ASRAMA DAN GEDUNG KEGIATAN MAHASISWA UNIVERSITAS ATMA JAYA YOGYAKARTA

PERANCANGAN INTERIOR SEKOLAH KHUSUS AUTIS YDKW (Yayasan Dharma Karya Wanita)

MEDAN SCIENCE AND TECHNOLOGY CENTRE ( ARSITEKTUR FUTURISTIK )

STUDENT HOUSING UNIVERSITAS MERCU BUANA TEMA : Green Arsitektur

DAFTAR ISI. Halaman HALAMAN JUDUL HALAMAN PENGESAHAN. iii PERNYATAAN KEASLIAN KARYA KATA PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR GAMBAR. xiii DAFTAR TABEL.

Transkripsi:

KATA PENGANTAR Puji syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat rahmat-nya penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul Tinjauan Faktor Kenyamanan Termal pada Rumah Susun untuk memenuhi sebagian persyaratan akademik guna memperoleh gelar sarjana arsitektur strata satu Universitas Pelita Harapan, Karawaci. Skripsi ini membahas dan mengangkat isu mengenai permasalahan kenyamanan bertempat tinggal di sebuah rumah susun. Mengetahui bahwa arsitektur juga memiliki pengaruh yang besar dalam merancang suatu bangunan yang nyaman untuk ditinggali. Proposal ini merupakan salah satu dedikasi penulis sebagai mahasiswa jurusan teknik arsitektur akan masalah tersebut dan berisi pendekatan-pendekatan yang penulis lakukan atas solusi untuk tercapainya kenyamanan termal dalam rumah susun. Pengalaman hidup sehari-hari, buku, majalah, internet yang penullis ikuti belakangan ini dan minat pribadi penulis dalam kenyamanan termal pada sebuah bangunan turut mendorong penulis untuk melakukan penelitian ini. Penelitian ini bermula ketika peneliti melihat keadaan rusun-rusun yang ada di Jakarta, yang dibangun seadanya tanpa memikirkan kenyamanan bertempat tinggal di dalamnya. Salah satu masalah yang kurang diperhatikan yaitu masalah kenyamanan termal. Selama ini masyarakat masih belum memperhatikan mengenai kenyamanan termal pada suatu bangunan. Banyak bangunan di Jakarta, salah satunya adalah rusun yang belum memenuhi standar kenyamanan termal suatu bangunan. Penelitian ini berguna untuk dapat memberikan informasi tentang standar kenyamanan termal suatu bangunan. Sehingga penelitian ini berguna juga untuk dapat menentukan dan mengukur kenyamanan termal pada suatu bangunan rumah susun. Secara tidak langsung penulis juga berharap tulisan ini dapat mendorong minoritas arsitek untuk mulai merancang dengan pendekatan hemat energi. vii

Akhir kata, penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada ibu Dr. Ir. Finaryah Legoh, M.Sc. Selaku pembimbing skripsi penulis dalam membantu merumuskan dan memperdalam isi penelitian penulis dan kepada ibu Dr. Ir. Felia Srinaga, MAUD dan bapak Undi Gunawan, ST, MT yang memberikan bimbingan dalam teknis penulisan skripsi ini. Terakhir penulis juga ingi mengucapkan terima kasih kepada keluarga dan rekan-rekan yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu tetapi telah banyak membantu penulis menyelesaikan skripsi tugas akhir ini. Tangerang, 26 Maret 2014 Listia Magdalena viii

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... i PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TUGAS AKHIR... ii PERSETUJUAN DOSEN PEMBIMBING TUGAS AKHIR... iii PERSETUJUAN TIM PENGUJI TUGAS AKHIR... iv ABSTRAK... v ABSTRAK... vi KATA PENGANTAR... vii DAFTAR ISI... ix DAFTAR GAMBAR... xiii DAFTAR TABEL... xvi BAB I PENDAHULUAN... 1 1.1 Latar Belakang... 1 1.2 Rumusan Masalah... 8 1.3 Tujuan Penelitian... 8 1.4 Manfaat Penelitian... 9 1.5 Metode Penelitian... 9 1.6 Asumsi... 10 1.7 Sistematika Penulisan... 11 BAB II KENYAMANAN TERMAL KAITANNYA DENGAN RUMAH SUSUN... 12 2.1 Kenyamanan Termal... 12 2.1.1 Definisi Kenyamanan Termal... 12 2.1.2 Faktor-faktor Kenyamanan Termal... 13 2.1.3 Standar Kenyamanan Termal... 14 A. Kenyamanan Termal Berdasarkan Desain Bangunan 16 1. Orientasi Bangunan... 17 2. Konfigurasi Bangunan... 21 3. Material Bangunan... 22 B. Kenyamanan Termal Berdasarkan Desain Bukaan... 26 ix

1. Peletakan dan Orientasi Bukaan... 26 2. Lokasi Bukaan... 27 3. Dimensi Bukaan... 28 C. Faktor Eksternal Kenyamanan Termal... 30 2.2 Rumah Susun... 32 2.2.1 Definisi Rumah Susun... 32 2.2.2 Klasifikasi Rumah Susun... 33 1. Berdasarkan Ketinggian Lantai... 33 2. Berdasarkan Sistem Pelayanan Koridor... 34 3. Berdasarkan Core System... 35 2.3 Kenyamanan Termal pada Rumah Susun... 36 1. Kepadatan Bangunan... 37 2. Tata Letak Bangunan... 37 3. Jarak antar Bangunan dan Ketinggian Bangunan.. 38 2.4 Studi Preseden... 42 2.4.1 HDB Pinnacle Duxton Singapore... 42 1. Orientasi Bangunan... 44 2. Material Bangunan... 46 3. Konfigurasi Bangunan... 47 4. Bukaan... 48 5. Penempatan Program Ruang dalam Unit... 49 6. Vegetasi... 50 2.4.2 Treelodge@Punggol... 51 1. Orientasi Bangunan... 52 2. Material Bangunan... 53 3. Konfigurasi Bangunan... 54 4. Bukaan... 55 5. Penempatan Program Ruang dalam Unit... 56 6. Vegetasi... 57 2.5 Kesimpulan Studi Literatur... 58 x

BAB III STUDI KASUS RUSUN CINTA KASIH DAN CIGUGUR TENGAH... 62 3.1 Rusun Cinta Kasih Tzu Chi (Cengkareng)... 65 3.1.1 Kondisi Unit Hunian... 66 A. Dimensi Bangunan... 67 B. Zoning Fungsional... 69 C. Fisik Bangunan... 69 D. Bukaan pada Bangunan... 74 3.1.2 Evaluasi terhadap Desain Berdasarkan Teori... 76 A. Orientasi Bangunan... 76 B. Konfigurasi Bangunan... 77 C. Material Bangunan... 80 D. Besar dan Posisi Bukaan dalam Unit... 81 E. Penempatan Program Ruang dalam Unit (Zoning)... 84 F. Vegetasi... 85 3.1.3 Data Pengukuran Lapangan... 86 3.2 Rusun Cigugur Tengah... 91 3.2.1 Kondisi Unit Hunian... 93 A. Dimensi Bangunan... 93 B. Zoning Fungsional... 95 C. Fisik Bangunan... 96 D. Bukaan pada Bangunan... 99 3.2.2 Evaluasi terhadap Desain Berdasarkan Teori... 101 A. Orientasi Bangunan... 101 B. Konfigurasi Bangunan... 103 C. Material Bangunan... 105 D. Besar dan Posisi Bukaan dalam Unit... 106 E. Penempatan Program Ruang dalam Unit (Zoning)... 108 F. Vegetasi... 109 3.2.3 Data Pengukuran Lapangan... 110 3.3 Kesimpulan Perbandingan Studi Kasus... 113 xi

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN... 115 DAFTAR PUSTAKA... xvii xii

DAFTAR GAMBAR Gambar 1.1 : Lokasi Rusun Cinta Kasih Tzu Chi... 3 Gambar 1.2 : Rusun Cinta Kasih Tzu Chi... 3 Gambar 1.3 : Lokasi Rusun Cigugur Tengah, Cimahi... 4 Gambar 1.4 : Rusunawa Cigugur Tengah, Cimahi... 5 Gambar 2.1 : Aliran udara dan pantulan cahaya matahari berdasarkan bentuk dan bukaan bangunan... 16 Gambar 2.2 : Orientasi Bangunan Persegi Tergadap Arah Angin... 17 Gambar 2.3 : Orientasi Silinder Terhadap Arah Angin... 17 Gambar 2.4 : Hubungan Orientasi bangunan terhadap Matahari... 18 Gambar 2.5 : Diagram garis edaran matahari... 18 Gambar 2.6 : Diagram energy solar dan meteorology... 19 Gambar 2.7 : Orientasi bangunan terhadap sinar matahari... 20 Gambar 2.8 : Aliran udara pada bangunan... 22 Gambar 2.9 : Pola Grid akan Menimbulkan Kantung Turbulensi... 22 Gambar 2.10 : Perbedaan Perletakan dan Orientasi Bukaan Mengakibatkan Pola dan Kecepatan Udara dalam Ruang tidak Sama... 26 Gambar 2.11 : Perbedaan Lokasi Bukaan akan Mempengaruhi Pola Pergerakan Udara dalam Ruang... 27 Gambar 2.12 : Perbedaan Antara Bukaan Udara Menggunakan Kanopi dan Tidak Menggunakan Kanopi... 27 Gambar 2.13 : Perbedaan antara besaran inlet dan outlet... 28 Gambar 2.14 : Skematik Kondisi Nyaman yang Timbul dengan Adanya Vegetasi yang Rimbun... 30 Gambar 2.15 : Pengaruh Vegetasi Terhadap Aliran Udara... 31 Gambar 2.16 : Klasifikasi Rumah Susun Berdasarkan Ketinggian Lantai... 33 Gambar 2.17 : Klasifikasi Rumah Susun Berdasarkan Sistem Pelayanan Koridor... 34 Gambar 2.18 : Tipologi Bangunan Rusun... 35 Gambar 2.19 : Bangunan HDB Pinnacle Duxton Singapore sebelum pembangunan kembali... 42 Gambar 2.20 : HDB Pinnacle Duxton Singapore... 43 Gambar 2.21 : HDB Pinnacle Duxton Singapore Schematic Diagram... 44 Gambar 2.22 : Site Plan HDB Pinnacle Duxton Singapore... 44 Gambar 2.23 : Masa dan Orientasi Bangunan... 45 Gambar 2.24 : HDB Pinnacle Duxton Singapore... 46 Gambar 2.25 : Peletakan Masa HDB Pinnacle dan Respon terhadap Aliran Udara... 47 Gambar 2.26 : Podium Roof Garden... 48 Gambar 2.27 : Detail Jendela HDB Pinnacle... 48 Gambar 2.28 : Detail Jendela (Bukaan) dan Balkon HDB Pinnacle... 49 Gambar 2.29 : Penempatan Program Ruang pada HDB Pinnacle... 49 Gambar 2.30 : Ruang Hijau Terbuka Bagi Umum... 50 Gambar 2.31 : Treelodge@Punggol... 51 Gambar 2.32 : Site Plan Treelodge@Punggol... 52 xiii

Gambar 2.33 : Masa dan Orientasi Bangunan... 52 Gambar 2.34 : Detail fasad Treelodge@Punggol... 53 Gambar 2.35 : Peletakan Masa HDB Treelodge dan Respon terhadap Aliran Udara... 54 Gambar 2.36 : Detain Jendela Treelodge@Punggol... 55 Gambar 2.37 : Penempatan Program Ruang pada HDB Treelodge... 56 Gambar 2.38 : Detail Vertical Greening Treelodge@Punggol... 57 Gambar 3.1 : Rusun Cinta Kasih Tzu chi... 65 Gambar 3.2 : Denah Lantai Dasar... 67 Gambar 3.3 : Denah Lantai Tipikal... 68 Gambar 3.4 : Denah Unit Hunian di Rumah Susun Cinta Kasih Tzu Chi... 69 Gambar 3.5 : Pola Koridor Multicore System... 70 Gambar 3.6 : Denah Rumah Susun Cinta Kasih... 71 Gambar 3.7 : Potongan Rumah Susun Cinta Kasih... 72 Gambar 3.8 : Tampak Rumah Susun Cinta Kasih Tzu Chi... 73 Gambar 3.9 : Jalur void dari bawah keatas... 74 Gambar 3.10 : Bukaan kecil pada atap... 75 Gambar 3.11 : Bagian yang tidak mendapatkan penghawaan yang baik... 75 Gambar 3.12 : Orientasi Rusun Cinta Kasih Tzu Chi... 76 Gambar 3.13 : Konfigurasi Rusun Cinta Kasih Tzu Chi... 77 Gambar 3.14 : Jarak Antar Bangunan Rusun Cinta Kasih Tzu Chi... 79 Gambar 3.15 : Material Rusun Cinta Kasih Tzu Chi... 80 Gambar 3.16 : Denah Rusun Cinta Kasih Tzu Chi... 81 Gambar 3.17 : Bukaan/jendela Rusun Cinta Kasih... 82 Gambar 3.18 : Presentase besar bukaan berdasarkan luas ruangan... 83 Gambar 3.19 : Zoning ruangan terhadap pergerakan angin... 84 Gambar 3.20 : Zoning ruangan terhadap cahaya matahari... 84 Gambar 3.21 : Foto udara Rusun Cinta Kasih... 85 Gambar 3.22 : Blockplan Rusun Cinta Kasih Tzu Chi... 86 Gambar 3.23 : Siteplan Rusun Cinta Kasih Tzu Chi... 87 Gambar 3.24 : Potongan Rusun Cinta Kasih... 87 Gambar 3.25 : Titik Pengambilan Data... 88 Gambar 3.26 : Rusun Cigugur Tengah... 91 Gambar 3.27 : Denah Unit Rusunawa Cigugur Tengah... 93 Gambar 3.28 : Denah Lantai Tipikal Rusun Cigugur Tengah... 94 Gambar 3.29 : Denah Unit Rusunawa Cigugur Tengah... 95 Gambar 3.30 : Koridor Melingkar Rusun Cigugur Tengah... 96 Gambar 3.31 : Denah Rusun Cigugur Tengah... 97 Gambar 3.32 : Perspektif Rusun Cigugur Tengah... 98 Gambar 3.33 : Tampak depan Cigugur Tengah (sirkulasi horizontal)... 99 Gambar 3.34 : Denah Rusun Cigugur Tengah (void menerus keatas)... 100 Gambar 3.35 : Perspektif Rusun Cigugur Tengah (aliran udara dari bawah keatas)... 100 Gambar 3.36 : Lokasi Rusun Cigugur Tengah... 101 Gambar 3.37 : Konfigurasi Rusun Cigugur Tengah... 103 Gambar 3.38 : Jarak Antar Bangunan Pada Rusun Cigugur Tengah... 104 xiv

Gambar 3.39 : Material Rusun Cigugur Tengah... 105 Gambar 3.40 : Denah Rusun Cigugur Tengah... 106 Gambar 3.41 : Presentase Besar Bukaan Berdasarkan Luas Ruangan... 107 Gambar 3.42 : Zoning ruangan terhadap pergerakan angin... 108 Gambar 3.43 : Zoning ruangan terhadap cahaya matahari... 108 Gambar 3.44 : Siteplan Cigugur Tengah... 109 Gambar 3.45 : Siteplan Cigugur Tengah (Unit yang diambil sebagai sampel) 110 Gambar 3.46 : Tampak Rusun Cigugur Tengah... 111 Gambar 3.47 : Denah Rusun Cigugur Tengah... 111 xv

DAFTAR TABEL Tabel 2.1 : Standar Kenyamanan Termal Berdasarkan Lokasi Geografis... 14 Tabel 2.2 : Standar Kenyamanan Termal di Indonesia... 15 Tabel 2.3 : Data Radiasi Matahari Berdasarkan Orientasi di Jakarta... 21 Tabel 2.4 : Nilai K-Value pada Material... 23 Tabel 2.5 : Nilai Absorbtansi Radiasi Matahari untuk Cat Permukaan Dinding Luar... 25 Tabel 2.6 : Rasio Peningkatan Dimensi Bukaan... 28 Tabel 2.7 : Kebutuhan Pencahayaan Alami... 39 Tabel 2.8 : Diagram Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kenyamanan Termal pada Suatu Bangunan... 40 Tabel 2.9 : Diagram Kesimpulan Studi Literatur... 58 Tabel 3.1 : Tabel Perbandingan rusun Cinta Kasih dan Cigugur Tengah... 63 Tabel 3.2 : Data Hasil Pengukuran Ruang Sampel (Merah)... 89 Tabel 3.3 : Data Hasil Pengukuran Ruang Sampel (Biru)... 89 Tabel 3.4 : Data Hasil Pengukuran Ruang Sampel... 112 Tabel 3.5 : Tabel kesimpulan dua studi kasus... 114 xvi