KATA PENGANTAR Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas segala berkat dan rahmat-nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan tesis yang berjudul Analisis dan Perumusan Strategi Penetrasi Pasar Untuk Meningkatkan Brand Awareness Bagus Herbal Fresh tepat pada waktunya. Tesis ini disusun untuk memenuhi salah satu syarat dalam menyelesaikan studi pada program Pascasarjana di Universitas Bina Nusantara, Jakarta. Selama pembuatan tesis ini, penulis banyak mendapatkan bantuan serta dukungan dari berbagai macam pihak. Pada kesempatan ini, penulis ingin mengucapkan banyak terima kasih kepada : 1. Kedua orang tua masing-masing penulis, atas segala dukungan dan doanya selama ini, 2. Bapak Timotheus Lesmana Wanadjaja, SH, MH, MBA, selaku pembimbing tesis penulis yang telah memberikan banyak saran dan masukan dalam berbagai hal, 3. Ibu Kartika, dan Ibu Susanna selaku pihak perwakilan dari PT. Panca Talentamas dan PT. Suryamas Mentari Jakarta, 4. Seluruh karyawan PT. Panca Talentamas dan PT. Suryamas Mentari Jakarta, atas segala bantuan dan kerjasamanya, 5. Teman-teman kuliah yang turut memberikan bantuan dan dukungan, 6. Pihak-pihak lain yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu, yang turut membantu menyelesaikan dan menyempurnakan tesis ini. Penulis menyadari bahwa banyak sekali kekurangan serta ketidaksempurnaan pada tesis ini, dan oleh karenanya, penulis mengharapkan saran dan kritik dari pembaca sebagai masukan kepada penulis. Akhir kata, semoga tesis ini dapat memberikan manfaat bagi perusahaan dan juga seluruh pembaca. Jakarta, 13 Juni 2007 Tim GFP iv
ABSTRAK Produk kebutuhan sehari-hari merupakan bidang bisnis yang menggiurkan, dimana setiap hari masyarakat selalu menggunakannya. Produk pasta gigi merupakan salah produk yang tidak dapat dilepaskan dari kebutuhan masyarakat sehari-hari. Oleh karena itu banyak perusahaan yang menjual maupun memproduksi pasta gigi dengan berbagai merek, salah satunya adalah Bagus Herbal Fresh yang dibahas dalam karya tulis ini. Bagus Herbal Fresh merupakan salah satu produk yang ditawarkan oleh PT. Panca Talentmas atau yang lebih dikenal sebagai perusahaan Bagus Grup. Produk Bagus Herbal Fresh sendiri terhitung sebagai produk baru dalam kancah persaingan produk pasta gigi. Sebagai merek baru dan dengan makin ketatnya persaingan, membuat usaha untuk menarik pelanggan serta menciptakan brand awareness pada masyarakat menjadi sangat penting. Oleh karena itu diperlukan usaha untuk meningkatkan dan mempertahankan pangsa pasar dengan cara menciptakan brand awareness dan brand image yang kuat, serta menjaga kepuasan konsumen agar timbul loyalitas dari pelanggan. Brand image dan brand awareness memiliki peranan penting untuk membedakan diri dari produk pesaing lainnya. Usaha untuk meningkatkan pangsa pasar, menciptakan dan meningkatkan brand awareness, membedakan diri dari pesaing, dan mempertahankan loyalitas pelanggan dapat disusun sebuah rencana strategi berdasarkan analisis brand equity, marketing mix dan STP. Selain itu dalam karya tulis ini juga diberikan rekomendasi-rekomendasi untuk mencapai dan menghadapi hal-hal tersebut. Kata kunci: brand awareness, brand equity, brand image, marketing-mix, STP v
DAFTAR ISI Halaman Judul i Halaman Pernyataan ii Persetujuan Pembimbing iii KATA PENGANTAR iv ABSTRAK v DAFTAR ISI vi DAFTAR TABEL ix DAFTAR GAMBAR x BAB I PENDAHULUAN 1 1.1. Latar Belakang 1 1.2. Identifikasi Permasalahan 2 1.3. Tujuan dan Manfaat 2 1.4. Ruang Lingkup 4 BAB II LANDASAN TEORI 5 2.1. Definisi Pasta Gigi 5 2.2. Pengertian Brand 5 2.3. Brand Equity 8 2.3.1. Brand Awareness 9 2.3.2. Brand Image 11 2.4. Brand Positioning Map 12 2.5. Komunikasi Pemasaran (Marketing Communication) 13 2.6. Bauran Pemasaran (Marketing Mix) 14 2.7. Kondisi Persaingan (Five Competitive Forces) 15 2.8. SWOT (Strengths, Weaknesses, Opportunities, Threats) 25 2.9. Segmenting, Targeting, Positioning (STP) 27 2.8.1. Segmenting 28 2.8.2. Targeting 28 2.8.3. Positioning 29 2.10. Penentuan Ukuran Sampel (Isaac and Michael) 30 2.11. IMC (Integrated Marketing Communication) 32 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 35 3.1. Kerangka Pikir 35 3.2. Metode Pengumpulan Data 36 3.2.1. Metode Survei 36 vi
3.2.2. Sumber Data 39 3.3. Model Penelitian 39 3.3.1. Survei Konsumen 40 3.4. Populasi dan Sampel 40 3.4.1. Populasi 40 3.4.2. Samp el 40 3.5. Teknik Pengumpulan Data 41 3.6. Teknik Analisis Data 41 BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN 43 4.1. Profil Perusahaan 43 4.2. Analisis Deskriptif 44 4.3. Analisis Brand Equity 51 4.3.1. Brand Awareness Secara Umum 52 4.3.2. Brand Awareness Bagus Herbal Fresh 57 4.3.3. Brand Association 59 4.4. Loyalitas Responden Terhadap Bagus Herbal Fresh 61 4.5. Analisis STP (Segmenting, Targeting, Positioning) 62 4.5.1. Segmenting 62 4.5.2. Targeting 62 4.5.3. Positioning 63 4.6. Analisis Marketing Mix (4P) 63 4.6.1. Product 63 4.6.2. Place 82 4.6.3. Promotion 83 4.6.4. Price 85 4.7. Analisis Kondisi Industri dan Persaingan (Five Forces) 85 4.7.1. Persaingan Dalam Industri Sejenis 86 4.7.2. Ancaman Pendatang Baru 89 4.7.3. Ancaman Produk Substitusi 90 4.7.4. Kekuatan Tawar-Menawar dari Pemasok 91 4.7.5. Kekuatan Tawar-Menawar dari Konsumen 94 4.8. Analisis SWOT (Strengths, Weaknesses, Opportunities, Threats) 96 4.8.1. Strengths 96 4.8.2. Weaknesses 96 4.8.3. Opportunities 97 4.8.4. Threats 97 4.8.5. Strategi Strengths-Opportunities 98 vii
4.8.6. Strategi Strengths-Threats 98 4.8.7. Strategi Weaknesses-Opportunities 99 4.8.8. Strategi Weaknesses-Threats 99 BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI 101 5.1. Kesimpulan 101 5.2. Rekomendasi 103 5.2.1. Rekomendasi STP 104 5.2.2. Rekomendasi Marketing Mix 105 5.2.3. Strategi untuk Posisi Perusahaan Sebagai Market Follower 110 5.2.4. Rekomendasi Teknik Word-of-Mouth 111 5.2.5. Rekomendasi Lainnya 112 DAFTAR ACUAN 115 DAFTAR PUSTA KA 116 LAMPIRAN KUESIONER L-1 viii
DAFTAR TABEL Tabel 2.1 Penentuan Jumlah Sampel 32 Tabel 2.2 Integrated Marketing Communication 33 Tabel 3.1 Tahap Analisis Strategi Marketing 35 Tabel 4.1 Promosi Bagus Herbal Fresh 83 Tabel 4.2 Matriks SWOT Bagus Herbal Fresh 100 ix
DAFTAR GAMBAR Gambar 2.1 Piramida Kesadaran Merek 11 Gambar 2.2 Brand Positioning Map 12 Gambar 2.3 The Four P Components 15 Gambar 2.4 Five Forces Analysis 25 Gambar 2.5 Contoh Matriks SWOT 27 Gambar 2.6 Rumus Isaac dan Michael 31 Gambar 4.1 Jenis Kelamin Responden 45 Gambar 4.2 Usia Responden 45 Gambar 4.3 Status Responden 46 Gambar 4.4 Tingkat Pendidikan Responden 47 Gambar 4.5 Pekerjaan Responden 48 Gambar 4.6 Pendapatan Responden 49 Gambar 4.7 Lokasi Rumah Responden 50 Gambar 4.8 Jumlah Anggota Keluarga Responden 51 Gambar 4.9 Merek Pasta Gigi yang Terlintas dalam Benak Responden 52 Gambar 4.10 Pasta Gigi yang Digunakan Responden Saat Ini 53 Gambar 4.11 Alasan Responden Menggunakan Pasta Gigi Merek Tertentu 55 Gambar 4.12 Responden yang Pernah Mendengar Pasta Gigi Bagus Herbal Fresh 58 Gambar 4.13 Media Tempat Responden Mengetahui Pasta Gigi Bagus Herbal Fresh 58 Gambar 4.14 Alasan Responden Menggunakan Pasta Gigi Bagus Herbal Fresh 60 Gambar 4.15 Keunggulan Bagus Herbal Fresh 61 Gambar 4.16 Lama Responden Menggunakan Pasta Gigi Bagus Herbal Fresh 61 Gambar 4.17 Faktor yang Mendorong Responden Memilih Sebuah Pasta Gigi 65 Gambar 4.18 Pesaing Utama Pasta Gigi Bagus Herbal Fresh Menurut Responden 66 Gambar 4.19 Impresi Pertama Responden Mengenai Pasta Gigi Bagus Herbal Fresh 67 Gambar 4.20 Responden Menggunakan Pasta Gigi Bagus Herbal Fresh 68 Gambar 4.21 Alasan Responden Menggunakan Pasta Gigi Bagus Herbal Fresh 70 Gambar 4.22 Pendapat Responden Mengenai Rasa Pasta Gigi Bagus Herbal Fresh 72 Gambar 4.23 Keunggulan yang Dimiliki oleh Bagus Herbal Fresh 74 Gambar 4.24 Kekurangan yang Dimiliki oleh Bagus Herbal Fresh 75 Gambar 4.25 Manfaat yang Diharapkan dari Penggunaan Bagus Herbal Fresh 78 Gambar 4.26 Kesan Responden Mengenai Kemasan Pasta Gigi Bagus Herbal Fresh 80 Gambar 4.27 Warna yang Sesuai untuk Kemasan Bagus Herbal Fresh 81 Gambar 4.28 Hal yang Paling Penting dari Sebuah Pasta Gigi 82 x
Gambar 4.29 Five Forces Bagus Herbal Fresh 86 Gambar 4.30 Proses Kerjasama Perusahaan 91 xi