RENCANA AKSI TAHUN 2017 RS JIWA MENUR SURABAYA

dokumen-dokumen yang mirip
Tahun-1 (2015) Tahun-2 (2016) Tahun-3 (2017) Tahun-4 (2018) Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp

INDIKATOR KINERJA UTAMA

INDIKATOR KINERJA UTAMA

PENETAPAN KINERJA TAHUN 2014 RUMAH SAKIT UMUM HAJI SURABAYA PROVINSI JAWA TIMUR

PENETAPAN KINERJA RUMAH SAKIT UMUM HAJI SURABAYA PROVINSI JAWA TIMUR TAHUN 2013

Rencana Kerja Tahun 2015 (Revisi) 1 BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

Rencana Kerja Tahun 2014 (Revisi) 1

INDIKATOR KINERJA UTAMA

LAPORAN KINERJA UPT RUMAH SAKIT KUSTA SUMBERGLAGAH TAHUN 2016

Laporan kinerja instansi pemerintah (lkjip) RS JWA MENUR PROVinsi JATIM TAHUN 2016

BAB IV VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN. 4.1 Visi dan Misi Rumah Sakit Ernaldi Bahar Provinsi Sumatera Selatan a.

INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) RUMAH SAKIT UMUM DAERAH Dr. SOETOMO SURABAYA PROVINSI JAWA TIMUR TAHUN 2015

RENCANA KINERJA TAHUNAN RSUD PLOSO KABUPATEN JOMBANG TAHUN 2015 RUMUS/ FORMULA. tahun = Jumlah pasien rawat inap + Jumlah pasien rawat jalan

BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN, DAN PENDANAAN INDIKATIF

BAB I BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB IV VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN. 4.1 Visi dan Misi Rumah Sakit Ernaldi Bahar Provinsi Sumatera Selatan a.

BAB I PENDAHULUAN. Nomor 23 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum dan

TUJUAN, SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN VISI : BERKUALITAS DI SEMUA LINI PELAYANAN MISI TUJUAN SASARAN

INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU) RUMAH SAKIT UMUM DAERAH (RSUD) KABUPATEN SIDOARJO

LAPORAN KINERJA RS JIWA SAMBANG LIHUM 2015

BAB I PENDAHULUAN Pendahuluan

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

RUMAH SAKIT UMUM DAERAH (RSUD)

EVALUASI KINERJA RUMAH SAKIT UMUM DAERAH (RSUD) PATUT PATUH PATJU KABUPATEN LOMBOK BARAT TAHUN 2015

LAPORAN KINERJA TRIWULANAN RSUD LAWANG TAHUN 2015

BAB 1 PENDAHULUAN. masyarakat menjadi lebih selektif dalam memilih jasa pelayanan dari suatu rumah

RENCANA KERJA RUMAH SAKIT JIWA SAMBANG LIHUM TAHUN 2018

BAB 1 : PENDAHULUAN. Tahun Pemerintah berkewajiban mengupayakan tersedianya pelayanan

RSUD dr. SOEDONO MADIUN

RENCANA PROGRAM, KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF RUMAH SAKIT KHUSUS GIGI DAN MULUT KOTA BANDUNG

BAB I PENDAHULUAN. Sedangkan Luas Bangunan Rumah Sakit terdiri dari 2 Lantai Gedung, yaitu : Lantai Bawah : 5.721,71 m 2 Lantai Atas : 813,84 m 2

MISI MENJADI RUMAH SAKIT BERSTANDAR KELAS DUNIA PILIHAN MASYARAKAT KEPUASAN DAN KESELAMATAN PASIEN ADALAH TUJUAN KAMI

BAB 1 : PENDAHULUAN. sehat. Namun saat ini rumah sakit bukan hanya sebagai fasilitas sarana kesehatan

INDIKATOR KINERJA UTAMA

BAB I PENDAHULUAN. Rumah Sakit Umum Daerah Cicalengka sampai saat ini memiliki fasilitas pelayanan kesehatan sebagai berikut :

BAB 1 : PENDAHULUAN. menyediakan pelayanan rawat inap, rawat jalan, dan gawat darurat. Selain itu,

RENCANA KERJA (RENJA ) RUMAH SAKIT JIWA SAMBANG LIHUM TAHUN 2016

BAB I PENDAHULUAN Kondisi Umum Identifikasi Masalah

PENDAHULUAN. derajat kesehatan dilakukan dengan berbagai upaya salah satunya dengan

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

Penilaian pelayanan di RSUD AM Parikesit menggunakan indikator pelayanan kesehatan, adapun data indikator pelayanan dari tahun yaitu :

PROGRAM DAN KEGIATAN RSUD KABUPATEN PASAMAN BARAT TAHUN 2014

BAB I PENDAHULUAN. LAKIP RSUD dr. Soedono Madiun tahun

I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Pembangunan kesehatan pada hakekatnya adalah upaya yang dilaksanakan

BAB III METODE PENELITIAN

DRAFT RENJA SKPD RSUD BLAMBANGAN KAB. BANYUWANGI TAHUN ANGGARAN Rancangan Renja RSUD Blambangan TA. 2017

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. kompleks. Undang-undang Rumah Sakit Nomor 44 tahun 2009 rumah sakit

BAB I PENDAHULUAN. kompleks, padat pakar, dan padat modal. Kompleksitas ini muncul karena

Rencana Kerja Rumah Sakit Jiwa Sambang Lihum

BAB I PENDAHULUAN. nyata penyediaan layanan publik di bidang kesehatan adalah adanya rumah

1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN

RSUD DATU SANGGUL RANTAU KABUPATEN TAPIN

BAB I PENDAHULUAN. ancaman yang akan datang. Rumah Sakit yang memiliki perencanaan strategis akan

BAB I PENDAHULUAN. kesehatan (health service). Sarana Pelayanan Kesehatan merupakan tempat

I. PENDAHULUAN. dilaksanakan di seluruh sarana pelayanan kesehatan pemerintah dan swasta,

PROFIL RUMAH SAKIT UMUM DAERAH TARAKAN JAKARTA

NOTULEN. Peserta rapat : Tim Akuntabilitas Kinerja: - Kepala Bagian - Kepala Bidang - Kasubag - Kasi KEGIATAN RAPAT

NAMA SKPD VISI MISI TUGAS POKOK FUNGSI. a. Penyelenggaraan pelayanan medis

INDIKATOR KINERJA UTAMA

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Kesehatan merupakan salah satu kebutuhan primer yang dimiliki oleh setiap

GUBERNUR KALIMANTAN TENGAH

RENCANA KERJA RUMAH SAKIT UMUM DAERAH PLOSO KABUPATEN JOMBANG TAHUN 201 6

PEMAPARAN RAPAT KERJA TAHUN Rumah Sakit Pelabuhan Medan

Pemaparan RAPAT KERJA PENYUSUNAN RKAP TAHUN BUKU 2017 RS PELABUHAN MEDAN. Medan, September 2016

BAB I PENDAHULUAN. oleh karena itu rumah sakit dituntut untuk meningkatkan mutu. pelayanan kesehatan demi kepuasan masyarakat yang menggunakan

BAB 1 : PENDAHULUAN. kesehatan serta memiliki pengetahuan dan/atau keterampilan melalui pendidikan di

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA MALANG,

BAB I PENDAHULUAN. Rumah Sakit merupakan instansi penyedia layanan kesehatan untuk

RENCANA PROGRAM, KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF RSUD CIBINONG KABUPATEN BOGOR TAHUN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. of Hospital Care yang dikutip Azwar (1996) mengemukakan beberapa

BAB I PENDAHULUAN. kepada masyarakat, baik kuratif maupun preventif, rumah sakit juga

BAB 1 PENDAHULUAN. yang profit maupun yang non profit, mempunyai tujuan yang ingin dicapai melalui

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

LAPORAN KINERJA (LKj) RUMAH SAKIT UMUM DAERAH LAWANG TAHUN 2015

BAB 1 PENDAHULUAN. bidang, termasuk kesehatan dituntut agar lebih berkualitas. Rumah sakit juga berubah

BAB I PENDAHULUAN Visi dan Misi Rumah Sakit Jiwa Daerah Provinsi Kepulauan. pelayanan kesehatan, Rumah Sakit Jiwa Daerah Provinsi Kepulauan

KATA PENGANTAR. Buku Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) RSUD Ambarawa

INDIKATOR KINERJA UTAMA RSUD Dr.ACHMAD MOCHTAR BUKITTINGGI TAHUN 2015

BAB 1 : PENDAHULUAN. upaya kesehatan yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan, dan (1, 2)

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. investasi dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia. Pembangunan

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. masyarakat Indonesia. Salah satu profesi yang mempunyai peran penting di rumah

LAPORAN KINERJA (LKj) RUMAH SAKIT UMUM DAERAH LAWANG TAHUN 2015

II. Lokasi RSU Kabanjahe RSU Kabanjahe terletak di Jalan Selamat ketaren Kabanjahe, luas areal ± 3 Ha.

BAB 1 PENDAHULUAN. dimana salah satu upaya yang dilakukan oleh rumah sakit adalah mendukung rujukan

BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN, DAN PENDANAAN INDIKATIF

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN, DAN PENDANAAN INDIKATIF

LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH RSUD Dr. HARYOTO KABUPATEN LUMAJANG TAHUN 2016

BAB I PENDAHULUAN. Rumah Sakit Tk II Putri Hijau Medan sebagai organisasi yang bergerak

PEMERINTAH KOTA SALATIGA DAFTAR INFORMASI PUBLIK RINGKASAN RENCANA KERJA RSUD KOTA SALATIGA TAHUN 2017

BAB I PENDAHULUAN. meningkat, hal itu disebabkan karena semakin tingginya kesadaran masyarakat akan

BAB 1 : PENDAHULUAN. juga untuk keluarga pasien dan masyarakat umum. (1) Era globalisasi yang menjadi

RENCANA KERJA RS JIWA MENUR TAHUN 2017 (Definitif)

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Menurut Dep Kes RI (2008), rumah sakit adalah sarana kesehatan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. 1204/Menkes/SK/X/2004. pencemaran lingkungan dan gangguan kesehatan. (14) 340/MENKES/PER/III/2010

Transkripsi:

SASARAN STRATEGIS RENCANA AKSI TAHUN 2017 RS JIWA MENUR SURABAYA INDIKATOR KINERJA TARGET 1 Meningkatnya mutu pelayanan kesehatan jiwa dan non 1 Bed Occupancy Rate (BOR) 73 73 73 73 jiwa di rumah sakit, yang efisien dan efektif meliputi 2 Average Length of Stay (ALOS) 24 24 24 24 pelayanan promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitatif 3 Bed Turn Over (BTO) 2,5 2,5 2,5 2,5 yang didukung sarana dan prasarana yang memadai 4 Turn Over Interval (TOI) 10 10 10 10 5 Persentase indikator SPM yang mencapai target 84,5 84,5 84,5 84,5 6 Cost Recover Rate (CRR) 43 43 43 43 7 Indeks Kepuasan Masyarakat (Konversi) terhadap - - - 86 seluruh layanan 8 Persentase pasien jiwa yang kembali sosial ke 87 87 87 87 masyarakat 9 Persentase elemen akreditasi RS yang memenuhi - - - 81 standar akreditasi versi 2012 10 Persentase pasien pasung terlayani 100 100 100 100 2 Meningkatnya kualitas SDM Kesehatan 1 Persentase karyawan RS yang lulus pendidikan/ 30 25 25 6 pelatihan dan berijazah/bersertifikat 2 Persentase mahasiswa praktik institusi kesehatan 100 100 100 100 yang lulus 3 Lulus Akreditasi RS Pendidikan - - - 100 4 Persentase kecukupan SDM RS sesuai standar 72 72 72 72

OUTPUT KELUARAN PROGRAM KEGIATAN Rp. 1 Pelayanan Rawat Jalan X X X X Jumlah kunjungan rawat Peningkatan Penguatan jalan Pelayanan RS/ 2 Pelayanan Rawat Inap X X X X Jumlah pasien rawat Peningkatan Penguatan inap Pelayanan RS/ 3 Pelayanan Gawat Darurat X X X X Jumlah kunjungan Peningkatan Penguatan gawat darurat Pelayanan RS/ 4 Pelayanan Napza X X X X Jumlah pasien rawat Peningkatan Penguatan inap napza Pelayanan RS/ 5 Pelayanan Rehabilitasi X X X X Jumlah kunjungan pasien Peningkatan Penguatan rehabilitasi Pelayanan RS/ 6 Pelayanan Farmasi X X X X Jumlah resep terlayani Peningkatan Penguatan Pelayanan RS/ 7 Pelayanan Gizi X X X X Jumlah porsi makanan Peningkatan Penguatan terlayani Pelayanan RS/ 8 Pelayanan Radiologi dan X X X X Jumlah pasien radiologi Peningkatan Penguatan Elektromedik dan elektromedik Pelayanan RS/ 9 Pelayanan Laboratorium X X X X Jumlah pemeriksaan Peningkatan Penguatan laboratorium Pelayanan RS/ 10 Pelayanan Ketatausahaan X X X X Kepuasan pegawai Peningkatan Penguatan Pelayanan RS/ 11 Pengadaan Alat-Alat Kedokteran X Jumlah alat medis Peningkatan Sarana Peningkatan tersedia dan Prasarana Pelayanan Kesehatan (DAK) X X Jumlah alat medis Peningkatan Sarana Pengadaan Alat tersedia dan Prasarana Kesehatan RS 12 Pengadaan Ambulance X Jumlah ambulance Peningkatan Sarana Peningkatan tersedia dan Prasarana Pelayanan Kesehatan (DAK) 13 Pengadaan Alat-Alat Non Medis X Jumlah alat rumah tangga Peningkatan Sarana Pembangunan tersedia dan Prasarana Sarana dan 192.554.500,00 355.000.000,00 62.514.000,00 45.014.500,00 89.115.000,00 7.145.301.269,00 4.343.126.500,00 75.493.500,00 536.616.000,00 21.784.293.800,00 1.075.140.590,00 328.120.500,00 300.000.000,00 48.000.000,00

X X X Jumlah perlengkapan RS Peningkatan Sarana Pengadaan 921.453.500,00 tersedia dan Prasarana Perlengkapan Rumah Tangga RS X X X X Jumlah peralatan dan Peningkatan Sarana Penyediaan 3.058.275.000,00 perlengkapan sarana dan Prasarana Peralatan dan yang tersedia Aparatur Kelengkapan Sarana dan Prasarana 14 Pembangunan Gedung Perawatan X X X X Jumlah gedung Peningkatan Sarana Pembangunan 1.268.787.000,00 dan Penunjang RS perawatan/penunjang dan Prasarana Sarana dan yang dibangun X X X Jumlah gedung Peningkatan Sarana Pembangunan RS 53.900.000,00 perawatan/penunjang dan Prasarana yang dibangun 15 Perbaikan Gedung Perawatan dan X X X Jumlah gedung Peningkatan Sarana Pembangunan 183.213.000,00 Penunjang di RS perawatan/penunjang dan Prasarana Sarana dan X X X X Jumlah gedung Peningkatan Sarana Rehabilitasi 1.110.344.000,00 perawatan/penunjang dan Prasarana Bangunan RS X X X Jumlah gedung Peningkatan Penguatan 134.000.000,00 perawatan/penunjang Pelayanan RS/ 16 Penanganan pasien pasung X X X X Jumlah kebutuhan Upaya Kesehatan Peningkatan 224.850.000,00 di RS pasien pasung Masyarakat Aksesibilitas terpenuhi Pelayanan Kepada Masyarakat 17 Penyusunan dokumen perencanaan X X X X Jumlah dokumen Penyusunan, Penyusunan 245.140.000,00 RS perencanaan RS yang Pengendalian, dan Dokumen tersusun Evaluasi Dokumen Perencanaan 18 Penyusunan laporan RS X X X X Jumlah dokumen Penyusunan, Penyusunan 210.390.000,00 pelaporan RS yang Pengendalian, dan Laporan Hasil tersusun Evaluasi Dokumen Pelaksanaan Rencana Program dan Anggaran 19 Pengembangan dan pemeliharaan X X X X Jumlah update database Penyusunan, Penyusunan 348.293.300,00 SIM-Kes RS SKPD; Jumlah SOP PDE Pengendalian, dan Pengembangan, yang tersusun Evaluasi Dokumen Pemeliharaan dan Pelaksanaan Sistem Informasi

Data 20 Pemeliharaan peralatan non medis X X X X Jumlah peralatan dan Peningkatan Sarana Pemeliharaan 2.740.700.000,00 RS perlengkapan sarana dan Prasarana Peralatan dan terpelihara Aparatur Kelengkapan Sarana dan Prasarana 21 Penerapan sistem standard mutu X Jumlah pelaksanaan Peningkatan Peningkatan 79.400.000,00 RS: ISO RS survailans ISO Kapasitas Kapasitas 22 Penerapan sistem standard mutu X Jumlah pelaksanaan Peningkatan Peningkatan 77.900.000,00 RS: Akreditasi RS Pendidikan survailans akreditasi Kapasitas Kapasitas 23 Penerapan sistem standard mutu X Jumlah KBK aktif Peningkatan Peningkatan 32.775.000,00 RS: Kelompok Budaya Kerja Kapasitas Kapasitas 24 Pelaksanaan pelatihan internal X X X Jumlah peserta Peningkatan Peningkatan 250.050.000,00 bagi SDM RS pelatihan internal Kapasitas Kapasitas 25 Pendidikan dan pelatihan eksternal X X X X Jumlah peserta Peningkatan Peningkatan 845.220.000,00 bagi SDM RS pelatihan eksternal Kapasitas Kapasitas 26 Pembinaan SDM RS X X X X Jumlah pegawai yang Peningkatan Peningkatan mengikuti pembinaan Kapasitas Kapasitas peningkatan kapasitas SDM 27 Pelayanan pendidikan dan pelatihan X X X X Jumlah mahasiswa Peningkatan Peningkatan kesehatan jiwa bagi institusi yang dilayani Kapasitas Kapasitas kesehatan di luar RS 28 Pelaksanaan koordinasi dan X X X X Jumlah koordinasi dan Peningkatan Koordinasi dan konsultasi konsultasi Kapasitas Konsultasi Kelembagaan Kelembagaan Pemerintah Daerah Pemerintah Daerah 29 Pelaksanaan administrasi X X X X Kebutuhan administrasi Pelayanan Pelaksanaan perkantoran perkantoran Administrasi Administrasi 1.213.780.000,00 84.500.000,00 1.099.120.000,00 1.912.262.700,00

terpenuhi Perkantoran Perkantoran 30 Pemeriksaan dan Vaksinasi X Jumlah SDM RS yang Peningkatan Sarana Pembangunan Hepatitis B bagi SDM RS divaksinasi dan Prasarana Sarana dan 31 Promosi RS X Jumlah pelajar yang Peningkatan Sarana Pembangunan discreening dan Prasarana Sarana dan 232.735.000,00 138.969.156,00 Surabaya, 2 Oktober 2017 DIREKTUR RS JIWA MENUR PROVINSI JAWA TIMUR Dr. drg. Sri Agustina A., M. Kes. Pembina Utama Muda NIP. 19600813 198503 2 005