SISTEM PENILAIAN KESEHATAN KOPERASI DI DINAS PERINDUSTRIAN, PERDAGANGAN, KOPERASI DAN USAHA MIKRO KECIL DAN MENENGAH KABUPATEN KARANGANYAR Tugas Akhir Diajukan Untuk Memenuhi Sebagai Persyaratan Dalam Memperoleh Sebutan Vokation Ahli Madya (A.Md) dalam Bidang Manajemen Administrasi Oleh : Yuni Krisnawati D1513103 PROGRAM DIPLOMA III MANAJEMEN ADMINISTRASI FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN POLITIK UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2016 i
ii
iii
iv
MOTTO Hidup untuk suatu hal atau mati tanpa untuk apapun Waktu dan tenaga yang telah anda habiskan untuk belajar, pasti akan selalu melahirkan sesuatu yang berguna untuk kehidupan anda. Hiduplah seakan-akan kamu kamu akan mati esok hari dan belajarlah seakanakan kamu akan hidup selamanya. Kita tidak pernah tahu usaha ke berapa yang akan berhasil, seperti kita tidak pernah tahu doa mana yang akan dikabulkan. Maka perbanyaklah keduanya. v
PERSEMBAHAN Tugas akhir ini penulis persembahkan kepada : 1. Orangtua tercinta 2. Kakak-kakak tersayang 3. Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UMKM Kabupaten Karanganayar 4. Sahabat yang selalu mendukung dan mendoakan saya 5. Teman-teman D3 Manajemen Administrasi-A vi
KATA PENGANTAR Puji syukur Alhamdulillah penulis panjatkan atas kehadirat Allah SWT yang senantiasa memberikan rahmat dan hidayah-nya sehingga penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir Yang berjudul Sistem Penilaian Kesehatan Koperasi di Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Mikro Kecil dan Menengah Kabupaten Karanganyar sebagai salah satu syarat untuk mendapatkan gelar Ahli Madya jurusan Manajemen Administrasi pada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik di Universitas Sebelas Maret Surakarta. Terlepas dari kekurangan yang ada, Tugas Akhir ini tidak dapat selesai tanpa bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu dalam kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terimakasih kepada : 1. Ibu Prof. Dr. Ismi Dwi Astuti Nurhaeni, M.Si selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, Universitas Sebelas Maret 2. Bapak Drs. Ali, M.Si selaku Kepala Progam Diploma III Manajemen Administrasi, Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, Universitas Sebelas Maret 3. Bapak Irsyadul Ibad, S.AB. M.Ed selaku Pembimbing Akademik 4. Ibu Endang Kurnia Maharani, S.Sos selaku Dosen Pembimbing yang telah membimbing dan mengarahkan penulis selama dalam menyusun Tugas Akhir 5. Bapak Drs. Suryatmojo, M.Si selaku penguji 6. Bapak Edi Sukiswadi, S.Sos selaku Sekretaris Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan UMKM Kabupaten Karanganyar, Atas izin yang telah diberikan untuk melakukan magang kerja 7. Ibu Dewi Hanifah,SE Kepala Seksi Kelengkapan dan Pengembangan Koperasi dan Usaha Mikro Kecil Menengah Disperindagkop dan UMKM Kabupaten Karanganyar yang telah mengijinkan penulis melakukan pengamatan 8. Seluruh pegawai Disperindagkop dan UMKM Kabupaten Karanganyar yang telah memberikan bantuan selama kegiatan magang berlangsung dan pencarian data-data yang penulis butuhkan 9. Seluruh Dosen pengajar studi Manajemen Administrasi yang telah memberikan ilmunya kepada penulis vii
10. Seluruh karyawan perpustakaan Fakultas dan Pusat atas bantuan dan informasinya 11. Kedua orangtua serta kakak-kakakku yang selalu mendoakan penulis, memberikan dukungan dan motivasi serta semangat untuk menyelesaikan Tugas Akhir ini 12. Semua teman dan sahabatku Manajemen Administrasi 2013 atas kebersamaan selama ini 13. Semua pihak yang belum penulis sebutkan satu persatu yang juga ikut membantu penulis menyusun Tugas Akhir. Penulis berharap Tugas Akhir ini dapat memberikan manfaat bagi penulis dan pembaca maupun pihak-pihak yang berkepentingan dengan penulisan Tugas Akhir ini. Surakarta, 27 Mei 2016 penulis viii
DAFTAR ISI HALAMAN HALAMAN JUDUL... i PERSETUJUAN... ii PENGESAHAN... iii PERNYATAAN... Error! Bookmark not defined. MOTTO... v PERSEMBAHAN... vi KATA PENGANTAR... vii DAFTAR ISI... ix DAFTAR TABEL... xi DAFTAR BAGAN... xiii ABSTRAK... xiv BAB I PENDAHULUAN... 1 A. Latar Belakang...1 B. Rumusan Masalah...3 C. Tujuan Pengamatan...3 D. Manfaat Pengamatan...3 BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN METODE PENGAMATAN... 4 A. TINJAUAN PUSTAKA...4 1. Sistem...4 2. Koperasi...8 3. Laporan Keuangan Koperasi...11 4. Penilaian kesehatan koperasi...13 5. Penetapan kesehatan koperasi...22 6. Tatacara penyelenggaraan penilaian kesehatan koperasi...22 B. METODE PENGAMATAN...23 1. Lokasi Pengamatan...23 2. Jenis Penelitian...23 3. Sumber Data...24 ix
4. Teknik Pengumpulan Data...25 5. Teknik Analisis Data...26 BAB III DISKRIPSI LEMBAGA... 28 A. Gambaran Umum Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UMKM Kabupaten Karanganyar...28 B. Dasar Hukum...28 C. Visi dan Misi Disperindagkop dan UMKM...30 D. Struktur organisasi...30 BAB IV HASIL PENGAMATAN DAN PEMBAHASAN... 36 A. Input Penilaian Kesehatan Koperasi...36 1. Surat Permohonan...36 2. Laporan Keuangan...37 3. Persiapan Penilaian Kesehatan Koperasi...37 B. Proses Penilaian Kesehatan Koperasi...39 1. Pelaksanaan Penilaian Kesehatan Koperasi...39 2. Perhitungan Penilaian Kesehatan Koperasi...40 C. Output Penilaian Kesehatan Koperasi...60 1. Surat Keputusan...60 2. Sertifikat...61 D. Kendala Yang Dihadapi dan Penyelesaiannya...61 BAB V PENUTUP... 64 A. Kesimpulan...64 B. Saran...65 DAFTAR PUSTAKA... 66 LAMPIRAN x
DAFTAR TABEL Tabel 1.1 Jumlah Koperasi di Kabupaten Karanganyar... 1 Tabel 2.1 Penetapan predikat tingkat kesehatan koperasi... 22 Tabel 4.1 Standar Perhitungan Rasio Modal Sendiri Terhadap Total Asset... 41 Tabel 4.2 Standar Perhitungan Rasio Modal Sendiri Terhadap Pinjaman Diberikan Yang Berisiko... 42 Tabel 4.3 Standar Perhitungan Kecukupan Modal Sendiri... 43 Tabel 4.4 Standar Perhitungan Rasio Volume Pinjaman Pada Anggota Terhadap Pinjaman Diberikan... 44 Tabel 4.5 Standar Perhitungan RPM... 45 Tabel 4.6 Standar Perhitungan Rasio Cadangan Terhadap Resiko Pinjaman Bermasalah... 46 Tabel 4.7 Standar Perhitungan Rasio Pinjaman Berisiko Terhadap Pinjaman Yang Diberikan... 47 Tabel 4.8 Standar Perhitungan Manajemen Umum... 47 Tabel 4.9 Standar Perhitungan Manajemen Kelembagaan... 48 Tabel 4.10 Standar Perhitungan Manajemen Permodalan... 49 Tabel 4.11 Standar Perhitungan Manajemen Aktiva... 49 Tabel 4.12 Standar Perhitungan Manajemen Likuiditas... 50 Tabel 4.13 Standar Perhitungan Rasio Beban Operasi Anggota Terhadap Partisipasi Bruto... 51 Tabel 4.14 Standar Perhitungan Rasio Beban Usaha Terhadap SHU Kotor... 52 Tabel 4.15 Standar Perhitungan Rasio Efisiensi Pelayanan... 52 Tabel 4.16 Standar Perhitungan Rasio Kas+ Bank Terhadap Kewajiban Lancar... 53 Tabel 4.17 Standar Perhitungan Rasio Pinjaman Yang Diberikan Terhadap Dana Yang Diterima... 54 Tabel 4.18 Standar Perhitungan Rasio Rentabilitas Asset... 55 Tabel 4.19 Standar Perhitungan Rasio Rentabilitas Modal Sendiri... 56 Tabel 4.20 Standar Perhitungan Rasio Kemandirian Operasional... 56 Tabel 4.21 Standar Perhitungan Rasio Partisipasi Bruto... 57 Tabel 4.22 Standar Perhitungan Rasio commit Promosi to user Ekonomi Anggota... 58 xi
Tabel 4.23 Predikat tingkat kesehatan koperasitabel 25 kesehatan koperasi... 59 xii
DAFTAR BAGAN Bagan 3.1 Bagan Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UMKM Kabupaten Karanganyar...31 Bagan 4.1 Bagan alur sistem penilaian kesehatan koperasi di Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UMKM Kabupaten Karanganyar Gambar 2 disperindag...63 xiii
ABSTRAK YUNI KRISNAWATI D1513103, SISTEM PENILAIAN KESEHATAN KOPERASI DI DINAS PERINDUSTRIAN, PERDAGANGAN, KOPERASI, DAN USAHA MIKRO KECIL MENENGAH KABUPATEN KARANGANYAR. Tugas Akhir, Progam Studi Manajemen Administrasi, Progam Diploma III, Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, Universitas Sebelas Maret, Surakarta, 2016, 64 Halaman. Koperasi adalah satu bentuk usaha berbadan hukum yang berdiri di Indonesia. Di Kabupaten Karanganyar koperasi terus dikembangkan, dengan harapan koperasi dapat memperbaiki perekonomian nasional. Untuk dapat terus bertahan dan bersaing dengan koperasi lainnya, pemerintah melakukan kebijakan dengan mengatur, membina, mengawasi, dan melakukan penilaian kesehatan. Penilaian kesehatan merupakan hal yang sangat penting, karena dengan melakukan penilaian kesehatan, koperasi dapat mengetahui keadaan dan kinerja koperasi, sehingga digunakan sebagai acuan pengambilan keputusan untuk menjaga kelangsungan hidupnya. Tujuan pengamatan yang dilakukan penulis adalah untuk mengetahui bagaimana sistem penilaian kesehatan koperasi di Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan Usaha Mikro Kecil Menengah Kabupaten Karanganyar. Jenis pengamatan yang digunakan adalah dekriptif kualitatif, yaitu studi kasusnya mengarah pada pendeskripsian secara rinci dan mendalam kasusnya mengenai potret kondisi tentang apa yang sebenarnya terjadi menurut apa adanya di lapangan studinya Sumber data yang diperoleh berdasarkan Narasumber (informan), Peristiwa aktivitas, dan Dokumen dan arsip. Teknik pengumpulan data diperoleh dari wawancara, observasi, dan dokumentasi yang berkaitan dengan sistem penilaian kesehatan koperasi. Berdasarkan hasil yang diperoleh dari pengamatan dapat diketahui bahwa sistem penilaian kesehatan koperasi di Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan Usaha Mikro Kecil Menengah Kabupaten Karanganyar terdiri dari input, proses, output. Input dari penilaian kesehatan koperasi yaitu surat permohonan, laporan keuanga, dan persiapan. Proses penilaian dimulai dari pelaksanaan, perhitungan penilaian. Output dari penilaian kesehatan koperasi yaitu Surat Keputusan (SK) dan Sertifikat penilaian kesehatan koperasi. Kendala yang dihadapi adalah hasil penilaian kesehatan koperasi diterbitkan tidak tepat waktu, dikarenakan banyaknya pemohon yang mengajukan penilaian kesehatan koperasi sedangkan staf penilai yang memiliki sertifikat kurang. Saran untuk mengatasi permasalahan tersebut, Disperindagkop dan UMKM Kabupaten Karanganyar Bidang Koperasi membuat sistem informasi penilaian kesehatan koperasi, dengan adanya sistem informasi Disperindagkop dan UMKM bidang Koperasi dapat melakukan penilaian dengan mudah dan cepat, sehingga tidak membutuhkan waktu yang lama. Kata kunci: Kesehatan Koperasi, Sistem Penilaian, xiv