Jurusan Akuntansi Program S1 Universitas Pendidikan Ganesha Singaraja, Indonesia

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "Jurusan Akuntansi Program S1 Universitas Pendidikan Ganesha Singaraja, Indonesia"

Transkripsi

1 ANALISIS PENGARUH DIMENSI FRAUD DIAMOND TERHADAP PERILAKU KECURANGAN AKADEMIK MAHASISWA (Studi Kasus Mahasiswa Penerima Bidikmisi Jurusan Akuntansi S1 Fakultas Ekonomi Universitas Pendidikan Ganesha) 1 Kadek Desi Padmayanti, 1 Edy Sujana, 2 Putu Sukma Kurniawan Jurusan Akuntansi Program S1 Universitas Pendidikan Ganesha Singaraja, Indonesia {desi_padma45@yahoo.com, edisujana_bali@yahoo.com, putusukma1989@gmail.com}@undiksha.ac.id Abstrak Penelitian ini menguji faktor-faktor yang memengaruhi perilaku kecurangan akademik mahasiswa menggunakan dimensi fraud diamond yang terdiri dari tekanan, kesempatan, rasionalisasi, dan kemampuan. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan data primer yang diperoleh dari kuisioner dan diukur dengan menggunakan skala likert.teknik pemilihan sampel menggunakan purposive sampling. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah mahasiswa penerima beasiswa bidikmisi jurusan akuntansi S1 fakultas ekonomi Universitas Pendidikan Ganesha, jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 150 mahasiswa.teknik analisis data yang digunakan adalahanalisis regresi linier berganda dengan menggunakan IBM SPSS 24.0 for Windows. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tekanan, kesempatan dan rasionalisasi berpengaruh posistif signifikan terhadap perilaku kecurangan akademik, sedangkan kemampuan tidak berpengaruh positif signifikan terhadap perilaku kecurangan akademik. Kata kunci: kecurangan akademik, tekanan, kesempatan, rasionalisasi, kemampuan. Abstract This study aimed at examining the factors that influence students academic fraud behavior by using fraud diamond dimensions which consisted of pressure, opportunity, rationalization, and capability. This research was a quantitative research using primary data obtained from the questionnaire and measured by using Likert scale.the sample selection technique used was purposive sampling.the research population comprised students receiving the bidikmisi scholarship of accounting departement S1of Economics Faculty in Universitas Pendidikan Ganesha. The number of samples in this study were 150 students. The data analysis technique used was multiple linear regression analysis by using IBM SPSS 24.0 for Windows. The result of this research shows that pressure, opportunity and rationalization have positive significant effect to student s academic fraud behavior, whereas capability did not influence. Keywords:academic fraud, pressure, opportunity, rationalization, capability. 1

2 PENDAHULUAN Pendidikan merupakan sebuah sarana dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang sangat berpengaruh dalam perkembangan seluruh aspek kehidupan dan sarana pendidikan tersebut bisa didapat dari suatu lembaga pendidikan. Perguruan tinggi merupakan lembaga pendidikan formal yang mengembangkan kemampuan yang dimiliki oleh mahasiswa sebagai bekal untuk menghadapi dunia kerja. Perguruan tinggi diharapkan mampu mencetak tenaga profesional yang berkualitas, baik secara ilmu, moral, maupun secara etika profesi.fenomena yang cukup menarik di dalam pergururuan tinggi saat ini dan cukup mengancam dunia pendidikan akademis yaitu banyak ditemukannya praktek praktek kecurangan (fraud) yang terjadi, dan biasa disebut sebagai academic fraud.kecurangan akademik (academic fraud) merupakan suatu bentuk perilaku yang buruk yang akan memberikan dampak negatif terhadap mahasiswa. Perilaku tersebut misalnya mencontek pekerjaan teman, copy paste tugas dari internet, menggunakan catatan kecil saat ujian, menjiplak hasil teman dan menggunakan informasi atau data-data yang palsu dan lain-lain. Bowers (dalam McCabe, et al. 2001), melakukan penelitian pertama dalam skala besar mengenai kecurangan yang terjadi di perguruan tinggi. Penelitian tersebut mencakup lebih dari mahasiswa dari 99 perguruan tinggi dan Universitas di Amerika Serikat dan menemukan bahwa 75% dari responden pernah terlibat dalam satu atau lebih insiden kecurangan akademik. Lin dan Wen (2007) menemukan bahwa 61,7% mahasiswa di Taiwan melakukan kecurangan akademik dan yang menjadi kecurangan yang paling banyak dilakukan adalah menyalin tugas dari teman.di Indonesia, telah banyak kasus kecurangan akademik yang telah terungkap. Litbang Media Group (2007) disebutkan bahwa mayoritas anak didik, baik di bangku sekolah maupun perguruan tinggi melakukan kecurangan akademik dalam bentuk mencontek. Dari kasus-kasus diatas bahwa kecurangan akademik di perguruan tinggi memang sudah benarbenar terjadi.kecurangan akademik atau ketidakjujuran umumnya terjadi karena adanya tekanan (pressure) dan kebutuhan untuk memanfaatkan sebuah kesempatan (opportunity) dalam sebuah kondisi tertentu dan adanya rasionalisasi (rationalization) dari seorang pelaku. Akan tetapi dalam kesempatan yang diperoleh dari seseorang harus disertai dengan kemampuan (capability) untuk melakukan sebuah tindakan kecurangan tersebut.(wolfe dan Hermanson, 2004) Nursani (2014) dengan menguji perilaku kecurangan akademik mahasiswa menggunakan konsep fraud diamond dan memperoleh hasil bahwa kesempatan, rasionalisasi dan kemampuan berpengaruh posistif signifikan terhadap perilaku kecurangan akademik, sedangkan tekanan tidak berpengaruh.penelitian lain juga dilakukan oleh Prawira dan Irianto (2017) Menguji dimensi fraud diamond terhadap perilaku kecurangan akademik mahasiswa akuntansi S1 di Malang. Memperoleh hasil bahwa variabel tekanan, kesempatan, rasionalisasi, dan kemampuan berpengaruh terhadap perilaku kecurangan akademik. Terkait dengan mahasiswa yang memiliki latar belakang ekonomi rendah tetapi berprestasi, pemerintah berupaya membantu pelajar atau mahasiswa tersebut dengan memberikan beasiswa. Guna mendukung tercapainya pemerataan pendidikan yang bermutu.beasiswa adalah pemberian bantuan keuangan yang diberikan kepada pelajar atau mahasiswa yang digunakan untuk keberlangsungan pendidikan yang ditempuh.bidikmisi berfokus kepada yang memiliki keterbatasan kemampuan ekonomi. Walaupun demikian, syarat prestasi pada bidikmisi ditujukan untuk menjamin bahwa penerima bidikmisi terseleksi dari yang benar-benar mempunyai potensi dan kemauan untuk menyelesaikan pendidikan tinggi.pemberian dana beasiswa yang diterima oleh mahasiswa penerima bidikmisi menjadi sorotan berbagai pihak karena adanya ketidaktepatan sasaran dana 2

3 bidikmisi.permasalahan terkait dengan bidikmisi adalah lemahnya sistem pengawasan bidikmisi yang menyebabkan potensi kecurangan. Hal tersebut dapat berdampak buruk pada perkembangan sikap mahasiswa dan prestasi mahasiswa nantinya. Karena unsur kecurangan sudah ada sejak awal, kemungkinan setelah lulus seleksi mahasiswa penerima bidikmisi melakukan pembenaran atas perbuatan curang. Mahasiswa penerima bidikmisi harus mempertahankan nilai IPK agar tetap baik. Jika nilai IPK merosot, maka beasiswanya akan dihentikan. Persyaratan mempertahankan IPK memotivasi penerima bidikmisi untuk terus serius belajar.setiap mahasiswa mempunyai kebutuhan berprestasi berdeda-beda tergantung semangatnya. Pada dasarnya semua mahasiswa menginginkan prestasi yang baik. Namun, mahasiswa bidikmisi memiliki berbagai macam tuntutan dalam proses penyelesaian studinya. Tuntutan tersebut membuat mahasiswa bidikmisi memiliki tanggungjawab tinggi dan kebutuhan berprestasi yang lebih baik dari mahasiswa regular. Maka, berbagai upaya harus ditempuh mahasiswa untuk mempertahankan beasiswa bidikmisi yaitu membagi waktu belajar dengan kegiatan lain. Perbedaan lainnya terkait dengan responden penelitian sebelumnya diatas, dalam penelitian ini adalah mahasiswa penerima bidikmisi jurusan akuntansi S1 di Universitas Pendidikan Ganesha.Peneliti ingin meneliti tentang faktor-faktor yang mempengaruhi kecurangan akademik pada mahasiswa penerima bidikmisi jurusan akuntansi S1 di Universitas Pendidikan Ganesha. Terkait perilaku kecurangan akademik mahasiswa menggunakan dimensi fraud diamond sebagai faktor yang mempengaruhi kecurangan akademik. Penelitian ini juga berguna untuk menguji kembali keefektifan dimensi fraud diamond terhadap bentuk kecurangan akademik yang terjadi. Tekanan akademik ialah respon yang muncul karena terlalu banyaknya tuntutan dan tugas yang harus dikerjakan siswa. (Olejnik dan Holschuh, 2007). Tekanan Akademik adalah desakan yang kuat yang terdapat dalam diri seorang siswa baik berasal dari dalam dirinya maupun dari lingkungan untuk mencapai tujuan tertentu yang disebabkan karena banyaknya tuntutan atau tugas yang harus dikerjakan. H1: Tekanan untuk mempertahankan bidikmisiberpengaruh positif terhadap perilaku kecurangan akademik mahasiswa. Kesempatan (opportunity) merupakan suatu situasi ketika seseorang merasa memiliki kombinasi situasi dan kondisi yang memungkinkan dalam melakukan kecurangan dan kecurangan tidak terdeteksi (Albrecht, 2003). Lemahnya pengawasan merupakan situasi yang membuka peluang untuk memungkinkan terjadinya suatu kecurangan terjadi. Kesempatan merupakan bagian penting dari setiap kecurangan karena jika seorang pelaku kecurangantidak memiliki kesempatan untuk melakukannya, maka fraud menjadi tidak mungkin untuk dilakukan. H2: Pengawasan berpengaruh positif terhadap perilaku kecurangan akademik mahasiswa. Rasionalisasi adalah komponen penting dalam banyak kecurangan (fraud). Rasionalisasi merupakan pembenaran diri sendiri atau alasan yang salah untuk suatu perilaku yang salah (Albrecht, 2003).Rasionalisasi dalam konteks kecurangan akademik adalah proses pembenaran diri yang dilakukan mahasiswa untuk menutupi atau mengurangi rasa bersalah yang timbul karena telah melakukan perbuatan yang tidak jujur dalam konteks akademik. H3: Pembenaran atas kecurangan mahasiswa berpengaruh positif terhadap perilaku kecurangan akademik mahasiswa. Menurut Wolfe dan Hermanson (2004) capability atau kemampuan didefinisikan sebagai sifat-sifat pribadi dan kemampuan yang memainkan peran utama dalam kecurangan akademik. Banyak kecurangan akademik yang sering dilakukan mahasiswa yang tidak akan terjadi tanpa orang yang tepat dengan kemampuan yang tepat.kesempatan membuka pintu masuk untuk melakukan kecurangan, tekanan dan rasionalisasi dapat menarik mahasiswa 3

4 untuk melakukan kecurangan itu. Tetapi mahasiswa tersebut harus memiliki kemampuan untuk mengenali peluang tersebut untuk mengambil keuntungan sehingga dapat melakukan secara berulang kali. H4: Tingkat ego berpengaruh positif terhadap perilaku kecurangan akademik mahasiswa. METODE Penelitian ini dilakukan di Fakultas Ekonomi Universitas Pendidikan Ganesha.Variabel bebas penelitian ini adalah tekanan, kesempatan, rasionalisasi dan kemampuan. Sedangkan, variabel terikat penelitian ini adalahkecurangan akademik.populasi penelitian ini adalah mahasiswa penerima bidikmisi sebanyak 150 mahasiswa. Metode pemilihan sampel dalam penelitian ini menggunakan purposive sampling. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik kuesioner.skala yang digunakan dalam penyusunan kuesioner penelitian ini adalah skala likert. Skala likert merupakan skala yang digunakan untuk mengukur, sikap, pendapat, dan persepsi seseorang atau sekelompok orang tentang fenomena sosial (Sugiyono, 2013). Setiap pernyataan disediakan 5 (lima) alternatif jawaban, yaitu sangat setuju (SS), setuju (S), cukup setuju (CS), tidak setuju (TS), dan sangat tidak setuju (STS). Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah (1) uji kualitas data meliputi uji validitas dan uji reliabilitas instrumen dan (2) analisis regresi linier bergandadengan uji asumsi klasik meliputi uji normalitas, uji multikolinearitas, danuji heteroskedastisitas.hipotesis penelitian ini diajukan untuk menemukan pengaruh tekanan, kesempatan, rasionalisasi dan kemampuan terhadap Perilaku Kecurangan Akademik pada Mahasiswapenerima bidikmisi jurusan akuntansi S1 Universitas Pendidikan Ganesha.Pengujian hipotesis menggunakan teknik analisis regresi berganda. Uji t (t-test) digunakan untuk menguji hubungan variabel independen terhadap variabel dependen secara parsial, sedangkan secara simultan menggunakan Uji F (F-test). HASIL DAN PEMBAHASAN Hasil Hasil pengujian validitas kuesioner penelitian dengan 50 item pernyataan yang terdiri 10 item untuk variabel X1 (tekanan), 10 item untuk variabel X2 (kesempatan), 10 item untuk variabel X3 (rasionalisasi), 10 item untuk variabel X4 (kemampuan) dan 10 item untuk variabel Y (kecurangan akademik). Uji validitas digunakan untuk mengukur valid tidaknya instrumen yang digunakan dalam suatu penelitian. Valid berarti instrumen tersebut dapat digunakan untuk mengukur apa yang seharusnya diukur (Sugiono, 2012). Uji validitas dihitung dengan membandingkan Corrected Item- Total Correlation setiap butir pernyataan dengan nilai rtabel. Jika angka korelasi lebih besar dari nilai rtabel (rhitung > rtabel) maka instrumen dikatakan valid.hasil uji validitas menunjukan bahwa nilai r-hitung semua item pertanyaan dari masing-masing variabel yaitu variabel Tekanan (dari 0,394-0,856), Kesempatan (dari 0,507-0,711), Rasionalisasi (dari 0,447-0,924), Kemampuan (dari 0,477-0,802) dan Kecurangan Akademik (dari 0,386-0,771) memenuhi kriteria valid karena nilai r-hitung setiap item pertanyaan lebih besar dari nilai r-tabel.hasil uji validitas instrumen menunjukkan bahwa nilai r hitung untuk semua item lebih besar dari r tabel = 0,160 sehingga seluruh item kuisioner tekanan, kesempatan, rasionalisasi, kemampuan dan kecurangan akademik dinyatakan valid. Hasil pengujian kualitas data untuk uji reliabilitas menunjukan nilai Cronbach s Alpha untuk variabel Tekanan (0,902), variabel Kesempatan (0,815), variabel Rasionalisasi (0,937), variable Kemampuan (0,887) dan variabel Kecurangan Akademik (0,768). Semua variabel mempunyai nilai Cronbach s Alpha > 0,60 maka pernyataan dalam kuesioner untuk semua variabel adalah reliabel. (lihat lampiran) 4

5 One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test Unstandardized Residual N 150 Normal Parameters a,b Mean Std Deviation Most Extreme Absolute.057 Differences Positive.043 Negative Test Statistic.057 Asymp. Sig. (2-tailed) a. Test distribution is Normal. b. Calculated from data. c. Lilliefors Significance Correction. d. This is a lower bound of the true significance..200 c,d Tabel 1 Hasil Uji Normalitas Uji Normalitas dilakukan dengan menggunakan pengujian Kolmogorov- Smirnov. Jika signifikansi nilai Kolmogorov- Smirnov lebih besar dari 0,05, maka data penelitian mempunyai distribusi yang Nilai sig. output tersebut adalah 0,200> tingkat signifikansi = 0,05. Sehingga keputusan uji adalah menerima Ho. Dengan kata lain, data residual berdistribusi normal. Tabel 2 pengujian multikolinieritas Coefficients a Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients Collinearity Statistics Model B Std. Error Beta T Sig. Tolerance VIF 1 (Constant) Tekanan Kesempatan Rasionalisasi Kemampuan a. Dependent Variable: Kecurangan Akademik Hasil pengujian multikolinieritas mengunakan Variance Inflation Factor (VIF) menunjukkan bahwa nilai tolerance Tekanan 0,726 > 0,1 dan nilai VIF 1,377< 10. Nilai tolerance Kesempatan 0,707> 0,1 dan nilai VIF 1,414< 10. Nilai tolerance Rasionalisasi 0,696> 0,1 dan nilai VIF 1,436< 10. Nilai tolerance Kemampuan 0,759 > 0,1 dan nilai VIF 1,317< 10. Nilai tolerance masing-masing variabel lebih besar dari 0,1 dan nilai VIF masing-masing variabel lebih kecil dari 10, sehingga 5

6 keputusan uji adalah menerima H0. Dengan kata lain dapat disimpulkan bahwa data yang digunakan bebas dari masalah multikolinearitas.berdasarkan tabel cooefficients dapat disusun persamaan regresi sebagai berikut: Y = α + β1 X1 + β2 X2 + β3x3 + β4x4 + ε Y = -0, ,220X1 +0,145X2 + 0,513X3 + 0,087X4 + ε Dari persamaan tersebut dapat dijelaskan bahwa nilai konstanta ( ) sebesar -0,488 menyatakan bahwa apabila variable tekanan, kesempatan, rasionalisasi dan kemampuan sama dengan nol, maka nilai perilaku kecurangan adalah sebesar -0,488 satuan.namun dalam rentangan seluruh data yang diperoleh tidak terdapat nilai nol, sehingga model ini tidak dapat digunakan untuk memprediksi nilai variabel Y saat nilai seluruh variabel bebasnya adalah nol. Tabel 3 koefisien determinasi Model Summary b Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate a a. Predictors: (Constant), Kemampuan, Kesempatan, Tekanan, Rasionalisasi b. Dependent Variable: Kecurangan Akademik Besarnya nilai R Square (R 2 ) adalah 0,633. Karena variabel dalam penelitian ini terdiri dari empat variabel bebas maka nilai koefisien determinasi yang digunakan adalah Adjusted R Square (karena nilai ini dapat bertambah atau berkurang dengan bertambahnya variabel bebas) yaitu sebesar 0,633 atau 63%. Angka 63% mempunyai makna besarnya pengaruh variable tekanan (X1), kesempatan (X2), rasionalisasi (X3) dan kemampuan (X4) secara bersama-sama atau gabungan. Sedangkan sisanya sebesar 37% disebabkan oleh variabel lain di luar penelitian ini. Model 1 Regressi on Sum of Squares Tabel 4 uji F ANOVA a Df Mean Square F Sig b Residual Total a. Dependent Variable: Kecurangan Akademik b. Predictors: (Constant), Kemampuan, Kesempatan, Tekanan, Rasionalisasi Hipotesis Uji F (F-test) digunakan untuk menentukan analisis pengaruh dimensi fraud diamond terhadap perilaku kecurangan akademik secaca simultan. Hasil uji F didapat Fhitungsebesar 62,582 dengan tingkat signifikansi 0,000 dibawah α = 0,05, nilai Sig (signifikansi) tertera 0,000 maka dapat ditarik kesimpulan bahwa secara simultan tekanan, kesempatan,rasionalisasi dan kemampuan berpengaruh signifikan terhadap perilaku kecurangan mahasiswa. Karena Uji t digunakan untuk pengujian pengaruh masing-masing variabel bebas, maka interpretasi dilakukan sendiri-sendiri. Uji ini digunakan untuk 6

7 mengetahui apakah dalam model regresi variabel tekanan (X1), kesempatan (X2), rasionalisasi (X3) dan kemampuan (X4) secara parsial berpengaruh signifikan terhadap kecurangan akademik (Y). Berdasarkan coefficients diketahui bahwa variabel tekanan (X1) mempunyai nilai sig. 0,002>0,05 maka Ho ditolak dan Ha diterima. Artinya, secara parsial variabel tekanan berpengaruh signifikan terhadap perilaku kecurangan akademik. Variabel kesempatan (X2) mempunyai nilai sig. 0,049<0,05 maka Ho ditolak dan Ha diterima. Artinya, secara parsial variabel kesempatan (X2) berpengaruh signifikan terhadap perilaku kecurangan akademik. Variabel rasionalisasi (X3) mempunyai nilai sig. 0,000< 0,05 maka Ho ditolak dan Ha diterima. Artinya, secara parsial rasionalisasi (X3) berpengaruh signifikan terhadap perilaku kecurangan akademik. Variabel kemampuan (X4) mempunyai nilai sig. 0,180>,05 maka Ho diterima dan Ha ditolak Artinya secara parsial variabel kemampuan tidak berpengaruh signifikan terhadap perilaku kecurangan akademik Tabel 5 uji heterokedastisitas Coefficients a Standardized Unstandardized Coefficients Coefficients Model B Std. Error Beta t Sig. 1 (Constant) Tekanan Kesempatan Rasionalisasi Kemampuan a. Dependent Variable: RES2 Model yang baik adalah model yang tidak mengandung heterokedastisitas. Adapun uji yang dilakukan adalah Uji heterokedastisitas dengan metode Glejser. Dari output tersebut, terlihat bahwa nilai sig. dari variabel Tekanan, Kesempatan, Rasionalisasi dan Kemampuan masingmasing adalah sebesar (0,245), (0,745), (0,585) dan (0,819). lebih dari tingkat signifikansi = 0,05. Dengan kata lain, keputusan uji adalah terima Ho sehingga tidak terjadi kasus heterokedastisitas. Pembahasan Tekanan mempengaruhi perilaku kecurangan akademik Hasil pengujian hipotesisdari hasil uji hipotesa dapat diketahui bahwa tekanan dapat berpengaruh secara signifikan terhadap kecurangan akademik dilihat dengan nilai t-hitung yang positif sebesar dengan tingkat signifikansinya sebesar < 0.05 hasil ini membuktikan bahwa faktor tekanan mempunyai pengaruh terhadap kecurangan akademik pada mahasiswa penerima bidikmisi jurusan akuntansi program S1. tekanan dirasakan oleh mahasiswa yang melakukan kecurangan akademik. Semakin tinggi tekanan yang dirasakan mahasiswa maka akan semakin besar pula kemungkinan dalam memilih jalan pintas yaitu dengan melakukan kecurangan. Seseorang yang memiliki banyak tuntutan yang menekan cenderung melanggar aturan yang ada. Namun sebaliknya, apabila seseorang barada dalam situasi tidak memiliki banyak tuntutan yang menekan, maka orang tersebut cenderung mentaati peraturan yang ada. Dalam penelitian ini hasil analisis regresi mendukung teori yang dikemukakan oleh Albrecht, et al (2012:33) bahwa tekanan berpengaruh terhadap tinggi rendahnya perilaku kecurangan. Penelitian ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan Melgwi dan Rakovski (2009), 7

8 Fitriana dan Baridwan (2012) dan Prawira dan Irianto (2015) yangmenyimpulkan bahwa tekanan dapat berpengaruh terhadap kecurangan akademik. Dalam penelitian ini memiliki 10 pertanyaan kepada responden untuk mengetahui jenis tekanan yang mempengaruhi mahasiswa penerima bidikmisi akuntansi S1 dalam melakukan tindakan kecurangan akademik. Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh, dari angket tekanan yang menyatakan setuju lebih besar dari pada tidak setuju. Tiga pernyataan yang memiliki nilai rata-rata tertinggi yaitu: (1) Saya harus mendapatkan nilai yang baik agar bisa mempertahankan bidikmisi dan lulus kuliah dengan baik pula, (2) Persaingan nilai di kelas saya sangat ketat sehingga malu apabila mendapat nilai jelek, (3) Saya mempunyai banyak kegiatan diluar jam belajar. Berdasarkan ketiga pernyataan di atas, dapat disimpulkan bahwa semua pernyataan tersebut menjelaskan bahwa mahasiswa melakukan kecurangan akademik karena adanya tekanan mendapatkan nilai yang bagus untuk mempertahakan bidikmisi dan memperlancar studinya. Meminimalisir tekanan dalam mempertahankan bidikmisi diharapkan mahasiswa berpikir kreatif dan optimis tidak merasa ada tekanan serta bersyukur telah mendapatkan bidikmisi dibandingkan dengan mahasiswa regular yang tidak mendapatkan bidikmisi. Selain itu mahasiswa penerima bidikmisi harus mampu membagi waktu belajar dengan kegiatan lain. Mahasiswa perlu mengembangkan suatu kerangka kerja konseptual yang baru untuk mengetahui dan memperbaiki respon terhadap kesulitan. Demikian pula mahasiswa harus memiliki self regulated learning tinggi, dirinya menganggap bahwa setiap masalah selalu ada solusinya asalkan mau berusaha dan mengerahkan seluruh energinya dalam mengatasi masalahnya tersebut. Anggapan tersebut menjadikan mahasiswa terus berupaya untuk menyelesaikan tugasnya sehingga tidak mudah menyerah meskipun sedang berada pada kondisi yang penuh tekanan. Kesempatan mempengaruhi perilaku kecurangan akademik Hasil uji hipotesa dapat diketahui bahwa kesempatan dapat berpengaruh secara signifikan terhadap kecurangan akademik dilihat dengan nilai t- hitung yang positif sebesar 1,988 dengan tingkat signifikansinya sebesar < Hasil ini membuktikan bahwa faktor kesempatan dapat berpengaruh terhadap kecurangan akademik. Penelitian ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Nursani (2013) dan Pemungkas (2015). Dalam penelitian ini memiliki 10 pertanyaan kepada responden untuk mengetahui jenis kesempatan yang mempengaruhi mahasiswa penerima bidikmisi jurusan akuntansi S1 dalam melakukan tindakan kecurangan. Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh, dari angket kesempatan yang menyatakan setuju lebih besar dari pada yang tidak setuju. Tiga pernyataan yang memiliki nilai rata-rata tertinggi yaitu: (1) Menurut saya, menyontek diperbolehkan asalkan tidak ketahuan, (2) Dosen pengawas ujian melakukan kegiatan lain ketika mengawasi ujian seperti bermain handphone, membaca buku atau surat kabar, atau mengerjakan pekerjaan lainnya, (3) Dosen saya keluar kelas ketika ujian sedang diadakan. Berdasarkan ketiga pernyataan diatas, dapat disimpulkan bahwa semua pernyataan tersebut menjelaskan bahwa mahasiswa melakukan kecurangan akademik beranggapan bahwa melakukan kecurangan dibolehkan asal tidak ketahuan, disamping itu karena ada kesempatan untuk memanfaatkan lemahnya pengawasan saat ujian dan kurang tegasnya sanksi yang diberikan kepada pelaku kecurangan akademik. Merubah pola pikir mahasiswa mengusahakan timbulnya keyakinan bahwa kecurangan yang dilakukan seseorang pasti akan ketahuan dan akan diumumkan. Hal ini dapat dilakukan dengan dukungan mahasiswa untuk ikut melakukan pengawasan dan pelaporan. Mencegah terjadinya kecurangan tersebut karena lemahnya pengawasan yaitu dengan pengawasan yang ketat yang diikuti dengan pengumuman terhadap tiap kecurangan 8

9 akademik yang ditemukan dan pembuktian bahwa ancaman sanksi benar-benar dilakukan. Rasionalisasi mempengaruhi perilaku kecurangan akademik Dari hasil uji hipotesa dapat diketahui bahwa rasionalisasi tidak berpengaruh secara signifikan terhadap kecurangan akademik dilihat dengan nilai t- hitung yang positif sebesar dengan tingkat signifikansinya sebesar < Hasil ini membuktikan bahwa faktor rasionalisasi berpengaruh signifikan terhadap kecurangan akademik. Rasionalisai adalah proses membuat dan memberikan berbagai macam alasan baik kepada orang lain maupun kepada diri sendiri sehingga hal yang tidak masuk akal atau salah akan terlihat masuk akal atau benar.penelitian ini sejalan dengan Purnamasari (2014), dan Pamungkas (2015). Dalam penelitian ini memiliki 10 pertanyaan kepada responden untuk mengetahui jenis rasionalisasi yang mempengaruhi mahasiswa penerima bidikmisi jurusan akuntansi S1 dalam melakukan tindakan kecurangan. Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh, dari angket rasionalisasi yang menyatakan setuju lebih besar dari pada yang tidak setuju. Tiga pernyataan yang memiliki nilai rata-rata tertinggi yaitu: (1) Jika soal ujian mudah maka saya bisa mendapatkan nilai bagus tanpa melakukan kecurangan, (2) Saya sering melihat teman saya melakukan kecurangan saat ujian, maka saat ikut melakukan kecurangan, (3) Saya melakukan kecurangan hanya jika saya terdesak. Ketiga pernyataan di atas menjelaskan bahwa mahasiswa hanya ingin soal ujian mudah sehingga mendapatkan nilai bagus tanpa melakukan kecurangan. Ketika soal ujian sulit maka mereka melakukan kecurangan dengan pembenaran atas kecurangan dengan mengatakan bahwa kecurangan akademik tersebut wajar dilakukan karena hal-hal tertentu. Banyak mahasiswa yang tidak ingin disalahkan ketika melakukan kecurangan akademik. Semua memiliki rasionalisasi masing-masing dan menganggap kecurangan akademik tersebut merupakan hal sudah biasa. Anggapan tersebut adalah hal yang sebenarnya keliru, untuk menghilangakan anggapan bahwa tindakan kecurangan adalah hal yang wajar yaitu dimulai dari sendiri dengan menanamkan sifat jujur, berani menerima tantangan hal yang baru dengan mengubah pola pikir buruk saat soal ujian mudah barulah tidak melakukan kecurangan dan membangkitkan rasa malu untuk melakukan kecurangan akademik. Hal itu berguna untuk perkembangan potensi diri dikemudian hari. Kemampuan mempengaruhi perilaku kecurangan akademik Dari hasil uji hipotesa dapat diketahui bahwa kemampuan tidak berpengaruh secara signifikan terhadap kecurangan akademik dilihat dengan nilai t- hitung yang positif sebesar dengan tingkat signifikansinya sebesar 0,180 > Hasil ini membuktikan bahwa faktor kemampuan tidak mempunyai pengaruh terhadap kecurangan akademik. Artinya, Apabila tingkat kapabilitas mengalami kenaikan maka tingkat kecurangan akademik mahasiswa juga mengalami kenaikan. Begitu pula sebaliknya apabila kapabilitas menurun, maka kecurangan akademik mahasiswa juga menurun. Hasil penelitian ini tidak sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Nursani (2014) yang menyebutkan bahwa kemampuan memberikan pengaruh yang signifikan terhadap terjadinya kecurangan akademik. Dalam penelitian ini memiliki 10 pertanyaan kepada responden untuk mengetahui jenis kemampuan yang mempengaruhi mahasiswa penerima bidikmisi jurusan akuntansi S1 dalam melakukan tindakan kecurangan. Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh, dari angket kemampuan yang menyatakan setuju lebih kecil dari pada yang tidak setuju. Tiga pernyataan yang memiliki nilai rata-rata tertinggi yaitu: (1) Saya dapat menekan rasa bersalah atau bahkan tidak merasa bersalah setelah melakukan kecurangan akademik, (2) Saya memiliki rasa percaya diri saat melakukan tindakan curang, (3) Saya dapat 9

10 memikirkan cara melakukan kecurangan berdasarkan peluang yang ada. Dari tiga pertanyaan diatas meskipun kemampuan tidak berpengaruh signifikan terhadap perilaku kecurangan akademik, tetapi semakin tinggi melakukan kecurangan akademik, memiliki rasa percaya diri saat melakukan tindakan curang dan dapat memikirkan cara melakukan kecurangan berdasarkan peluang yang ada.menyikapi pernyataan diatas, peneliti memberikan solusi meminimalisir kecurangan akademik adalah mahasiswa harus didorong untuk menjadi lebih percaya diri dalam mengambil resiko yang lebih besar, dorongan tersebut dapat berasal dari orang tua, dosen dalam hal belajar, peningkatan prestasi baik secara akademik maupun non akademik dan lain sebagainya. Kepercayaan diri mahasiswa akan semakin kuat apabila dia telah memperoleh dukungan positif dari lingkungan keluarga, lingkungan kampus maupun masyarakat. Kesuksesan mahasiswa juga didukung dengan reputasi dari mahasiswa yang baik sehingga semakin lancarnya dalam jalannya interaksi di kampus, maka akan membuat mahasiswa menjadi yakin dan tidak ragu dalam mengambil keputusan untukmencapai tujuan belajarnya dengan tanpa melakukan kecurangan akademik. Proses individu yang dilakukan secara mandiri dalam menampilkan serangkaian kemampuan individu dalam menetapkan tujuan belajar SIMPULAN DAN SARAN Simpulan Secara garis besar hasil penelitian analisis ini dari pengujian hipotesis secara parsial (uji t) yaitu: (1) Tekanan untuk mempertahankan beasiswa bidikmisi berpengaruh signifikan terhadap terjadinya kecurangan akademik mahasiswa akuntansi S1 penerima bidikmisi di Universitas Pendidikan Ganesha. (2) Lemahnya pengawasan berpengaruh signifikan terhadap terjadinya kecurangan akademik mahasiswa akuntansi S1 penerima bidikmisi di Universitas Pendidikan Ganesha. (3) Pembenaran atas perbuatan curang berpengaruh signifikan terhadap terjadinya kecurangan akademik kemampuan individu mahasiswa terhadap kecurangan akademik, maka semakin tinggi kemungkinan akan melakukan kecurangan tersebut. Dimana mahasiswa dapat menekan rasa bersalah atau bahkan tidak merasa bersalah setelah mahasiswa akuntansi S1 penerima bidikmisi di Universitas Pendidikan Ganesha. (4) Tingkat kepercayaan diri/ego atas kecurangan tidak berpengaruh signifikan terhadap terjadinya kecurangan akademik mahasiswa akuntansi S1 penerima bidikmisi di Universitas Pendidikan Ganesha. Saran Dari keterbatasan kemampuan peneliti yang dimiliki, adapun saran yang dapat diberikan oleh peneliti adalah: (1) Jumlah sampel yang digunakan hanya 150 sampel. Meskipun jumlah sampel ini sudah sesuai dengan teknik pengambilan jumlah sampel (rumus Slovin). Namun, diharapkan penelitian berikutnya dapat menggunakan sample yang lebih banyak lagi. (2) Penelitian ini hanya menggunakan responden dari mahasiswa akuntansi S1 penerima bidikmisi di Universitas Pendidikan Ganesha saja, sehingga tidak dapat memberikan kesimpulan bahwa mahasiswa akuntansi S1 secara keseluruhan memiliki perilaku yang sama. Jadi, diharapkan untuk penelitian berikutnya dapat menggunakan mahasiswa akuntansi di berbagai perguruan tinggi, baik negeri maupun swasta tidak hanya di Universitas Pendidikan Ganesha saja sebagai respondennya, tetapi diperluas populasi dan sampel untuk penelitian ini. (3) Jadikan kejujuran akademik sebagai prioritas utama dalam menyelesaikan semua tugas akademik untuk meminimalisir tindak kecurangan akademik. Sehingga mahasiswa dapat menjadi generasi pengubah bangsa jika mahasiswa memiliki kualitas akademik dan memiliki karakter yang baik.(4) Diharapkan mahasiswa penerima bidikmisi memiliki self regulated learning tinggi, dirinya menganggap bahwa setiap masalah selalu ada solusinya asalkan mau berusaha dan mengerahkan seluruh energinya dalam mengatasi masalahnya tersebut. Anggapan tersebut menjadikan mahasiswa terus berupaya 10

11 untuk menyelesaikan tugasnya sehingga tidak mudah menyerah meskipun sedang berada pada kondisi yang penuh tekanan. (5) Merubah pola pikir mahasiswa mengusahakan timbulnya keyakinan bahwa kecurangan yang dilakukan seseorang pasti akan ketahuan dan akan diumumkan. Hal ini dapat dilakukan dengan dukungan mahasiswa untuk ikut melakukan pengawasan dan pelaporan, bukan dari pengawas (dosen) saja. (6) Menanamkan sifat jujur, berani menerima tantangan hal yang baru dengan mengubah kebiasaan buruk saat soal ujian mudah barulah tidak melakukan kecurangan dan membangkitkan rasa malu untuk melakukan kecurangan akademik. (7) Mahasiswa harus didorong untuk menjadi lebih percaya diri dalam mengambil resiko yang lebih besar, dorongan tersebut dapat berasal dari orang tua, dosen dalam hal belajar, peningkatan prestasi baik secara akademik maupun non akademik dan lain sebagainya. Maka akan membuat mahasiswa menjadi yakin dan tidak ragu dalam mengambil keputusan untukmencapai tujuan belajarnya dengan tanpa melakukan kecurangan akademik. Proses individu yang dilakukan secara mandiri dalam menampilkan serangkaian kemampuan individu dalam menetapkan tujuan belajar. DAFTAR PUSTAKA Albrecht, W. S Fraud Examination. South western: Thomson. Fitriana, Annisa dan Zaki Baridwan Perilaku Kecurangan Akademik Mahasiswa Akuntansi: Dimensi Fraud Triangle.Jurnal Akuntansi Multiparadigma (JAMAL). Vol. 3, No. 2, Hal Lin, Chun-Hua Susan dan Wen, Ling-Yu Melody Academic Dishonesty in Higher Education-a Nationwide Study in Taiwan. High Educ 54: Malgwi, Charles A., Caryer C. Rakovski Combating academic fraud: Are students reticent about uncovering the covert?. Journal Academic Ethic. Vol. 7, McCabe, Donald L, et al Cheating in Academic Institution: A Decade of Research. Ethic & Behavior, Vol. 11 No. 3, Hal: Nursani, Rahmalia Perilaku Kecurangan Akademik Mahasiswa: Dimensi Fraud Diamon. Skripsi Akuntansi. Malang. Universitas Brawijaya. Olejnik, S. N. & Holschuh, J. P College rules! 2nd Edition How to study, survive, and succeed. New tork: Ten Speed Press. Prawira, I Dewa S dan Irianto Analisis Pengaruh Dimensi Fraud Diamond Terhadap Perilaku Kecurangan Akademik Mahasiswa. Jurusan Akuntansi. Fakultas Ekonomi dan Bisnis. Universitas Brawijaya Malang. Purnamasari Analisis Pengaruh Dimensi Fraud Triangle Terhadap PerilakuKecurangan Akademik Mahasiswa Pada Saat Ujian dan Metode Pencegahannya. Jurnal Ilmiah Mahasiswa FEB. Malang. Universitas Brawijaya. Sugiyono Metode Penelitian Bisnis (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R & D) Bandung: Alfabeta. Wolfe, David T., Dana R. Hermanson The fraud diamond: Considering the four elements of fraud. The CPA Journal,

12 12

BAB IV PENGUJIAN. Uji validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat tingkat kevalidan atau

BAB IV PENGUJIAN. Uji validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat tingkat kevalidan atau BAB IV PENGUJIAN 4.3 Uji Validitas dan Reliabilitas 4.3. Uji Validitas Uji validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat tingkat kevalidan atau kesahihan sesuatu instrumen. Uji validitas digunakan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Responden Sebagaimana yang sudah dijelaskan sebelumnya, bahwa responden yang menjadi subyek dalam penelitian ini adalah mahasiswa pada Universitas

Lebih terperinci

Analisis Pengaruh Kualitas Produk Dan Harga Terhadap Keputusan Pembelian Pada Rumah Makan Ayam Bakar Kia-Kila

Analisis Pengaruh Kualitas Produk Dan Harga Terhadap Keputusan Pembelian Pada Rumah Makan Ayam Bakar Kia-Kila Analisis Pengaruh Kualitas Produk Dan Harga Terhadap Keputusan Pembelian Pada Rumah Makan Ayam Bakar Kia-Kila Oleh : Isti Komaria Ulfa 14213562 Dosen Pembimbing : Edy Nursanta, S.E, M.M PENDAHULUAN P E

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN 4.1 Analisis Profil Responden 4.1.1 Statistik Deskriptif Statistik deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang telah dikumpulkan dalam penelitian

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. DESKRIPSI DATA Data hasil penelitian terdiri dari dua variabel bebas yaitu variabel gaya belajar siswa (X1) dan variabel minat belajar siswa (X2) serta satu variabel terikat

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil Penelitian 1. Pelaksanaan Penelitian Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan bukti empiris apakah masing-masing unsur motivasi yang meliputi: motivasi

Lebih terperinci

PENGARUH KEPERCAYAAN, KEMUDAHAN, DAN KUALITAS INFORMASI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SECARA ONLINE DI INSTAGRAM

PENGARUH KEPERCAYAAN, KEMUDAHAN, DAN KUALITAS INFORMASI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SECARA ONLINE DI INSTAGRAM PENGARUH KEPERCAYAAN, KEMUDAHAN, DAN KUALITAS INFORMASI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SECARA ONLINE DI INSTAGRAM Nama: Fadhilah Kurnia Fitri NPM: 13214747 Kelas: 3EA10 LATAR BELAKANG Teknologi merupakan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. Responden dalam penelitian ini adalah seluruh Wajib Pajak Orang Pribadi

BAB IV HASIL PENELITIAN. Responden dalam penelitian ini adalah seluruh Wajib Pajak Orang Pribadi BAB IV HASIL PENELITIAN 4. Gambaran Umum Responden Responden dalam penelitian ini adalah seluruh Wajib Pajak Orang Pribadi Universitas Dian Nuswantoro yang tahu mengenai penggunaan e-filing dan yang sedang

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 31 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif ini digunakan untuk memberikan gambaran mengenai demografi responden penelitian. Data demografi tersebut antara lain

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil 1. Statistik Deskriptif a. Analisis Deskriptif Statistik Statistik deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang telah dikumpulkan

Lebih terperinci

PENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PADA ACE HARDWARE DI MARGO CITY DEPOK

PENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PADA ACE HARDWARE DI MARGO CITY DEPOK PENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PADA ACE HARDWARE DI MARGO CITY DEPOK Nama : Rival Ardiansyah NPM : 18212368 Jurusan : Manajemen Pembimbing : Dr. Teddy Oswari Latar Belakang Masalah

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN Analisis pada bab ini dilakukan dari hasil kuisioner yang telah dikumpulkan. Responden dalam penelitian ini adalah pelanggan yang memiliki hubungan kerja dalam pemanfaatan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. diperoleh dari penyebaran kuesioner pada konsumen.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. diperoleh dari penyebaran kuesioner pada konsumen. 56 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Responden 1. Tempat dan Waktu Penelitian Pada bab ini, penulis melakukan analisis secara keseluruhan mengenai pengaruh citra merek dan kepercayaan merek

Lebih terperinci

Jumlah Responden Berdasarkan Jenis Kelamin

Jumlah Responden Berdasarkan Jenis Kelamin BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Analisis Deskriptif 1. Deskriptif Responden Berikut ini dijelaskan gambaran responden penelitian a. Identifikasi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin Berdasarkan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN 37 BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN Penelitian ini bertujuan untuk meneliti adanya pengaruh Kualitas Pelayanan Dan Citra Merek Terhadap Kepuasan Pelanggan PT PLN (Persero) pada Perumahan Pondok Bahar

Lebih terperinci

DAFTAR LAMPIRAN. Data Variabel Pertumbuhan Ekonomi Atas Dasar Harga Berlaku. Kabupaten/Kota Provinsi Jawa Barat Tahun

DAFTAR LAMPIRAN. Data Variabel Pertumbuhan Ekonomi Atas Dasar Harga Berlaku. Kabupaten/Kota Provinsi Jawa Barat Tahun DAFTAR LAMPIRAN LAMPIRAN 1 Data Variabel Pertumbuhan Ekonomi Atas Dasar Harga Berlaku Kabupaten/Kota 58,25 66,09 74,57 24,14 27,38 30,66 23,78 26,43 28,68 29,58 36,27 36,27 119,35 136,05 150,45 35,59 40,61

Lebih terperinci

Angkatan/Stambuk : 2007 : Departemen Manajemen, Fakultas ekonomi, Universitas Sumatera Utara

Angkatan/Stambuk : 2007 : Departemen Manajemen, Fakultas ekonomi, Universitas Sumatera Utara KUESIONER PENELITIAN ANALISIS FAKTOR TINGKAT PENDIDIKAN, LINGKUNGAN KELUARGA, DAN PENGALAMAN KERJA TERHADAP BERWIRAUSAHA Studi Kasus : Yayasan Persatuan Persaudaraan Putra Solo Sumatera Utara Di Medan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. ANALISIS HASIL 1. Hasil Sampling Responden dalam hasil penelitian ini adalah wajib pajak badan yang terdaftar di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Jakarta Kembangan

Lebih terperinci

KUESIONER PENELITIAN. dilakukan oleh peneliti selaku Mahasiswi Program Studi S1 Manajemen

KUESIONER PENELITIAN. dilakukan oleh peneliti selaku Mahasiswi Program Studi S1 Manajemen Lampiran I No : KUESIONER PENELITIAN Kuesioner ini dibuat dalam rangka menunjang kegiatan penelitian yang dilakukan oleh peneliti selaku Mahasiswi Program Studi S1 Manajemen. Maka saya mengharapkan kesediaan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 37 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah Laba Bersih dan Arus Kas Operasi sebagai variabel independen (X) dan Dividen Kas sebagai

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil 1. Statistik Deskriptif Variabel-variabel yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari pendapatan premi, klaim, hasil investasi, dan laba. Statistik

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Satistik deskriptif masing masing variabel penelitian ini ditampilkan untuk mempermudah dalam mengetahui tanggapan umum responden terhadap

Lebih terperinci

KUESIONER PENGARUH PERILAKU WIRAUSAHA DAN LINGKUNGAN KELUARGA TERHADAP KEBERHASILAN USAHA KULINER SETIA BUDI MEDAN

KUESIONER PENGARUH PERILAKU WIRAUSAHA DAN LINGKUNGAN KELUARGA TERHADAP KEBERHASILAN USAHA KULINER SETIA BUDI MEDAN Lampiran 1 KUESIONER PENGARUH PERILAKU WIRAUSAHA DAN LINGKUNGAN KELUARGA TERHADAP KEBERHASILAN USAHA KULINER SETIA BUDI MEDAN Responden yang terhormat Penelitian ini dilakukan oleh mahasiswa jurusan S-1

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH DANA PIHAK KETIGA, BI RATE DAN RETURN ON ASSETS (ROA) TERHADAP PEMBERIAN KREDIT PADA BANK BUMN

ANALISIS PENGARUH DANA PIHAK KETIGA, BI RATE DAN RETURN ON ASSETS (ROA) TERHADAP PEMBERIAN KREDIT PADA BANK BUMN ANALISIS PENGARUH DANA PIHAK KETIGA, BI RATE DAN RETURN ON ASSETS (ROA) TERHADAP PEMBERIAN KREDIT PADA BANK BUMN Nama : Dian Ayu Lestari NPM : 12212022 Jurusan : Manajemen Dosen Pembimbing : Neltje F.

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai

BAB IV HASIL PENELITIAN. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Statistik deskriptif ini digunakan sebagai dasar untuk menguraikan kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai kinerja guru, motivasi

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Karakteristik Responden Dari 12 KPP Pratama yang ada di wilayah Jakarta Selatan, hanya 4 KPP yang bersedia untuk mengisi kuesioner. Data kuesioner yang berhasil

Lebih terperinci

KUESIONER PENGARUH KUALITAS LAYANAN, KEPERCAYAAN, IMAGE TERHADAP KEPUASAN NASABAH YANG MEMINJAM DANA

KUESIONER PENGARUH KUALITAS LAYANAN, KEPERCAYAAN, IMAGE TERHADAP KEPUASAN NASABAH YANG MEMINJAM DANA Lampiran 1 KUESIONER PENGARUH KUALITAS LAYANAN, KEPERCAYAAN, IMAGE TERHADAP KEPUASAN NASABAH YANG MEMINJAM DANA PADA PT BPR MILALA MEDAN 1. Identitas Responden Nama : Umur : Tahun : Jenis Kelamin : Pekerjaan

Lebih terperinci

PENGARUH SISTEM PENGENDALIAN INTERNAL DAN AUDIT INTERNAL TERHADAP TINGKAT KECURANGAN (FRAUD)

PENGARUH SISTEM PENGENDALIAN INTERNAL DAN AUDIT INTERNAL TERHADAP TINGKAT KECURANGAN (FRAUD) PENGARUH SISTEM PENGENDALIAN INTERNAL DAN AUDIT INTERNAL TERHADAP TINGKAT KECURANGAN (FRAUD) Nama : Maria Ulfah NPM : 24211295 Jurusan : Akuntansi Pembimbing : Dr. Masodah Wibisono LATAR BELAKANG MASALAH

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif. Statistik deskriptif adalah ilmu statistik yang mempelajari cara-cara pengumpulan, penyusunan dan penyajian data suatu penilaian. Tujuannya adalah

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 5.1. Karakteristik Responden Responden dalam penelitian ini adalah konsumen di rumah makan Mie Ayam Oplosan Kedai Shoimah. Responden yang menjadi objek penelitian

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Profil Responden Karakteristik responden diperoleh melalui penyebaran kuesioner yang disebarkan kepada 109 orang responden pada Dinas Pendapatan dan Pengelolaan

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 5.1 Karakteristik Responden Penelitian ini dilakukan dengan maksud untuk melihat kuat pengaruh

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 5.1 Karakteristik Responden Penelitian ini dilakukan dengan maksud untuk melihat kuat pengaruh BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 5.1 Karakteristik Responden Penelitian ini dilakukan dengan maksud untuk melihat kuat pengaruh MSDM, motivasi terhadap kinerja Karyawan dengan melakukan penyebaran

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, tentang budaya. religius dan pembentukan karakter peserta didik.

BAB IV HASIL PENELITIAN. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, tentang budaya. religius dan pembentukan karakter peserta didik. 101 BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Statistik deskriptif ini digunakan sebagai dasar untuk menguraikan kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, tentang budaya religius dan pembentukan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Textile dan Otomotif yang terdaftar di BEI periode tahun

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Textile dan Otomotif yang terdaftar di BEI periode tahun BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Analisa Penelitian ini menggunakan data skunder berupa laporan keuangan audit yang diperoleh dari website resmi Bursa Efek Indonesia (BEI) yaitu www.idx.co.id.

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Demografi Responden Dalam Bab ini penulis akan membahas mengenai hasil penelitian dan analisisnya yang telah dilakukan. Data penelitian ini diolah dengan

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 KUESIONER PENELITIAN

LAMPIRAN 1 KUESIONER PENELITIAN LAMPIRAN 1 KUESIONER PENELITIAN PENGARUH KEMAMPUAN MELIHAT PELUANG (OPPORTUNITY RECOGNITION) DAN JARINGAN (NETWORKING) TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA MAHASISWA PROGRAM STUDI MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN

Lebih terperinci

Nama : Hanna Fitriyani NPM : Jurusan : Manajemen Pembimbing : Juni Sasmiharti, SE., MM

Nama : Hanna Fitriyani NPM : Jurusan : Manajemen Pembimbing : Juni Sasmiharti, SE., MM PENGARUH WTP (WILLINGNESS TO PAY), ATP (ABILITY TO PAY) TERHADAP KEPUTUSAN PENGGUNAAN TARIF ANGKUTAN PADA JASA TRANSPORTASI HIBA UTAMA (Studi Kasus Bus Hiba Utama Depok-Bandara Soekarno Hatta) Nama : Hanna

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Subyek Penelitian Penelitian ini dilakukan di Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK RI) yang beralamatkan di Jl Gatot Subroto Kav 31 Jakarta

Lebih terperinci

PENGARUH INTELLECTUAL CAPITAL TERHADAP PRODUKTIVITAS PADA SEKTOR MANUFAKTUR DI INDONESIA

PENGARUH INTELLECTUAL CAPITAL TERHADAP PRODUKTIVITAS PADA SEKTOR MANUFAKTUR DI INDONESIA PENGARUH INTELLECTUAL CAPITAL TERHADAP PRODUKTIVITAS PADA SEKTOR MANUFAKTUR DI INDONESIA Nama : Siti Rokayah NPM : 27212086 Pembimbing : Dr. Renny Nur ayni, SE., MM PENDAHULUAN Latar Belakang Perkembangan

Lebih terperinci

KUESIONER PENELITIAN

KUESIONER PENELITIAN LAMPIRAN1 KUESIONER PENELITIAN NO: PENGARUH GAYA HIDUP, CITRA MEREK DAN SIKAP KONSUMEN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK KECANTIKAN WARDAH PADA MAHASISWA PROGRAM EKSTENSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Deskriptif Data Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh Tingkat Inflasi, Kurs Rupiah dan Harga Emas Dunia terhadap Harga Saham Sektor Pertambangan di Bursa

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN Pada bab ini penulis melakukan analisis secara keseluruhan mengenai pengaruh gaya kepemimpinan dan motivasi kerja terhadap kinerja karyawan pada Dinas Pertamanan Pemakaman

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH KUALITAS PELAYANAN DAN KEPUASAN TERHADAP LOYALITAS KONSUMEN PADA BELANJA ONLINE ELEVENIA STUDI KASUS MAHASISWA UNIVERSITAS GUNADARMA

ANALISIS PENGARUH KUALITAS PELAYANAN DAN KEPUASAN TERHADAP LOYALITAS KONSUMEN PADA BELANJA ONLINE ELEVENIA STUDI KASUS MAHASISWA UNIVERSITAS GUNADARMA ANALISIS PENGARUH KUALITAS PELAYANAN DAN KEPUASAN TERHADAP LOYALITAS KONSUMEN PADA BELANJA ONLINE ELEVENIA STUDI KASUS MAHASISWA UNIVERSITAS GUNADARMA Nama : Fusi Windi Haqima Npm : 13213604 Kelas : 3EA29

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. transaksi untuk pembelian fashion muslim melalui e-commerce, maka akan. Tabel 4.1 Data responden berdasarkan gender

BAB IV HASIL PENELITIAN. transaksi untuk pembelian fashion muslim melalui e-commerce, maka akan. Tabel 4.1 Data responden berdasarkan gender BAB IV HASIL PEELITIA A. Gambaran Umum Responden Untuk mengetahui gambaran karakteristik responden yang pernah melakukan transaksi untuk pembelian fashion muslim melalui e-commerce, maka akan dijelaskan

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 (KUISIONER PENELITIAN) PENGARUH EFIKASI DIRI DAN PENGETAHUAN KEWIRAUSAHAAN TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA PADA MAHASISWA

LAMPIRAN 1 (KUISIONER PENELITIAN) PENGARUH EFIKASI DIRI DAN PENGETAHUAN KEWIRAUSAHAAN TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA PADA MAHASISWA LAMPIRAN 1 (KUISIONER PENELITIAN) PENGARUH EFIKASI DIRI DAN PENGETAHUAN KEWIRAUSAHAAN TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA PADA MAHASISWA PRODI MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS USU TAHUN 2012 No. Responden:..

Lebih terperinci

PENGARUH LABA BERSIH, ARUS KAS OPERASI, ARUS KAS INVESTASI DAN ARUS KAS PENDANAAN TERHADAP DIVIDEN KAS PADA PERUSAHAAN FARMASI DI BURSA EFEK INDONESIA

PENGARUH LABA BERSIH, ARUS KAS OPERASI, ARUS KAS INVESTASI DAN ARUS KAS PENDANAAN TERHADAP DIVIDEN KAS PADA PERUSAHAAN FARMASI DI BURSA EFEK INDONESIA PENGARUH LABA BERSIH, ARUS KAS OPERASI, ARUS KAS INVESTASI DAN ARUS KAS PENDANAAN TERHADAP DIVIDEN KAS PADA PERUSAHAAN FARMASI DI BURSA EFEK INDONESIA SYIFA SEPRIANI 27212271 AKUNTANSI PEMBIMBING : Dr.

Lebih terperinci

KUESIONER DETERMINAN TUNGGAKAN PAJAK KENDARAAN BERMOTOR DI KOTA MEDAN

KUESIONER DETERMINAN TUNGGAKAN PAJAK KENDARAAN BERMOTOR DI KOTA MEDAN LAMPIRAN 1 KUESIONER DETERMINAN TUNGGAKAN PAJAK KENDARAAN BERMOTOR DI KOTA MEDAN 1. Identititas Responden b. Nama : c. Umur : d. Jenis Kelamin : 1. Pria 2. Wanita e. Pendidikan Terakhir : 1. SD 2. SMP

Lebih terperinci

: Shintia Indah Permatasari Npm : Jurusan : Manajemen Pembimbing : Dr. Izzati Amperaningrum, SE., MM.

: Shintia Indah Permatasari Npm : Jurusan : Manajemen Pembimbing : Dr. Izzati Amperaningrum, SE., MM. PENGARUH RISIKO SISTEMATIS DAN TIDAK SISTEMATIS TERHADAP EXPECTED RETURN SAHAM PADA PERUSAHAAN DI BIDANG KONSTRUKSI PERIODE TAHUN 2013 2015 Nama : Shintia Indah Permatasari Npm : 16212988 Jurusan : Manajemen

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Perusahaan didirikan pada tanggal 20 Maret 1958 di Jakarta. Ruang lingkup

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Perusahaan didirikan pada tanggal 20 Maret 1958 di Jakarta. Ruang lingkup BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Objek Penelitian PT Maskapai Asuransi Raya (selanjutnya disebut PT Asuransi Raya atau Perusahaan didirikan pada tanggal 20 Maret 1958 di Jakarta.

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 34 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Analisis data yang dilakukan dalam bab ini pada dasarnya dapat dikelompokkan menjadi dua bagian. Bagian pertama merupakan analisis

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. Syariah Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Islam Universitas Islam Negeri Sunan. Ampel yang berlokasi di di Jl. A.Yani 117 Surabaya.

BAB IV HASIL PENELITIAN. Syariah Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Islam Universitas Islam Negeri Sunan. Ampel yang berlokasi di di Jl. A.Yani 117 Surabaya. BAB IV HASIL PENELITIAN A. Gambaran Umum Objek Penelitian 1. Lokasi penelitian Penelitian ini dilakukan pada mahasiswa Program Studi Ekonomi Syariah Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Islam Universitas Islam

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. A. Penyajian Statistik Deskripsi Hasil Penelitian. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai

BAB IV HASIL PENELITIAN. A. Penyajian Statistik Deskripsi Hasil Penelitian. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai 61 BAB IV HASIL PENELITIAN A. Penyajian Statistik Deskripsi Hasil Penelitian Statistik deskriptif ini digunakan sebagai dasar untuk menguraikan kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel,

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. berada di meruya selatan. dengan total 100 kuesioner yang diantarkan langsung

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. berada di meruya selatan. dengan total 100 kuesioner yang diantarkan langsung BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Responden Berdasarkan kuesioner yang telah disebar kepada konsumen Warteg yang berada di meruya selatan. dengan total 100 kuesioner yang diantarkan langsung

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. A. Gambaran Umum Objek dan Subjek Penelitian. Pemilihan sampel pada penelitian ini menggunakan metode sensus.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. A. Gambaran Umum Objek dan Subjek Penelitian. Pemilihan sampel pada penelitian ini menggunakan metode sensus. BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Objek dan Subjek Penelitian Objek penelitian ini adalah seluruh Sekolah Dasar (SD) yang ada di Kecamatan Kasihan, Bantul. Sekolah Dasar (SD) tersebut

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. melalui kuesioner. Kuesioner yang disebar sebanyak 34 kuesioner, pekerjaan, dan tingkat pendidika terakhir.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. melalui kuesioner. Kuesioner yang disebar sebanyak 34 kuesioner, pekerjaan, dan tingkat pendidika terakhir. BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Karakteristik Responden Analisis karakteristik dalam penelitian ini digunakan untuk melihat gambaran secara umum karakteristik data responden yang telah dikumpulkan

Lebih terperinci

PENGARUH ATRIBUT PERUSAHAAN DAN FAKTOR AUDIT TERHADAP AUDIT KETERLAMBATAN (AUDIT DELAY) PADA INDUSTRI OTOMOTIF YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

PENGARUH ATRIBUT PERUSAHAAN DAN FAKTOR AUDIT TERHADAP AUDIT KETERLAMBATAN (AUDIT DELAY) PADA INDUSTRI OTOMOTIF YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PENGARUH ATRIBUT PERUSAHAAN DAN FAKTOR AUDIT TERHADAP AUDIT KETERLAMBATAN (AUDIT DELAY) PADA INDUSTRI OTOMOTIF YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA Nama : Netty Joanna Vedora NPM : 25212292 Jurusan :

Lebih terperinci

KUESIONER PRA SURVEY. untuk data pra survey dalam rangka penyusunan skripsi pada Program Sarjana

KUESIONER PRA SURVEY. untuk data pra survey dalam rangka penyusunan skripsi pada Program Sarjana Lampiran 1 KUESIONER PRA SURVEY Responden yang terhormat,pertanyaan dibawah ini hanya semata-mata untuk data pra survey dalam rangka penyusunan skripsi pada Program Sarjana Fakultas Ekonomi dan Bisnis.

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian 4.1.1 Data Pendapatan Bunga Tabel 4.1 PT Bank Mandiri (Persero), Tbk Perkembangan Pendapatan Bunga Tahun 2007 2011 (dalam jutaan) Tahun Pendapatan Bunga

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Data Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh pendapatan margin pembiayaan murabahah dan pendapatan bagi hasil pembiayaan mudharabah terhadap NPM

Lebih terperinci

b. Identitas Responden Nama : Umur : Stambuk : Jenis Kelamin : a. Laki laki

b. Identitas Responden Nama : Umur : Stambuk : Jenis Kelamin : a. Laki laki LAMPIRAN 1 KUESIONER PENELITIAN No. Responden: a. Umum Responden yang terhormat, Pernyataan yang ada di kuesioner ini bertujuan untuk melengkapi data penelitian dalam rangka penyusunan skripsi dengan judul

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 47 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Statistik deskriptif digunakan untuk melihat gambaran atau deskripsi suatu data yang telah dikumpulkan dalam penelitian ini. Sedangkan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Penelitian dengan judul Pengaruh lingkungan keluarga dan motivasi belajar intrinsik terhadap prestasi belajar siswa Mata Pelajaran Korespondensi kelas X Administrasi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Objek Penelitian 1. Tempat dan Waktu Penelitian Berdasarkan data yang telah disebar kepada wajib pajak orang pribadi pajak bumi dan bangunan di Kelurahan Mampang

Lebih terperinci

DAFTAR PERTANYAAN KUESIONER KREATIVITAS, INOVASI DAN PENGETAHUAN KEWIRAUSAHAAN TERHADAP KEBERHASILAN USAHA PADA WIRAUSAHA MUDA PAJAK USU PADANG BULAN

DAFTAR PERTANYAAN KUESIONER KREATIVITAS, INOVASI DAN PENGETAHUAN KEWIRAUSAHAAN TERHADAP KEBERHASILAN USAHA PADA WIRAUSAHA MUDA PAJAK USU PADANG BULAN LAMPIRAN I DAFTAR PERTANYAAN KUESIONER KREATIVITAS, INOVASI DAN PENGETAHUAN KEWIRAUSAHAAN TERHADAP KEBERHASILAN USAHA PADA WIRAUSAHA MUDA PAJAK USU PADANG BULAN MEDAN Para pengusaha yang terhormat, Bersama

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. Penyajian Statistik Deskripsi Hasil Penelitian Statistik deskriptif ini digunakan sebagai dasar untuk menguraikan kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik

Lebih terperinci

PENGARUH PERSEPSI SEKURITI, PERSEPSI PRIVASI, PERSEPSI INTEGRITAS, PERSEPSI KOMPETENSI TERHADAP KEPERCAYAAN PELANGGAN DALAM BELANJA ONLINE

PENGARUH PERSEPSI SEKURITI, PERSEPSI PRIVASI, PERSEPSI INTEGRITAS, PERSEPSI KOMPETENSI TERHADAP KEPERCAYAAN PELANGGAN DALAM BELANJA ONLINE PENGARUH PERSEPSI SEKURITI, PERSEPSI PRIVASI, PERSEPSI INTEGRITAS, PERSEPSI KOMPETENSI TERHADAP KEPERCAYAAN PELANGGAN DALAM BELANJA ONLINE Disusun Oleh: M. AKBAR NAVINDRA. D 14210628 Dosen Pembimbing:

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Hasil Penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh lulusan perguruan tinggi di Prodi Ekonomi Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Universitas Islam

Lebih terperinci

Nama : Nurlita NPM : Pembimbing : Rini Tesniwati,SE.,MM

Nama : Nurlita NPM : Pembimbing : Rini Tesniwati,SE.,MM PENGARUH ASIMETRI INFORMASI, UKURAN PERUSAHAAN DAN MEKANISME CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP MANAJEMEN LABA PADA PERUSAHAAN SEKTOR PERDAGANGAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA Nama : Nurlita NPM :

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. 4.1 Analisis Karakteristik Berdasarkan Responden

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. 4.1 Analisis Karakteristik Berdasarkan Responden BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Analisis Karakteristik Berdasarkan Responden Penulis telah melakukan penelitian mengenai pengaruh motivasi dan kepuasan kerja terhadap produktivitas kerja karyawan di Casa

Lebih terperinci

: Suriana Juniarti NPM : Jurusan : Akuntansi Pembimbing : Dr. Sugiharti Binastuti

: Suriana Juniarti NPM : Jurusan : Akuntansi Pembimbing : Dr. Sugiharti Binastuti ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI UNDERPRICING SAHAM PADA PERUSAHAAN YANG MELAKUKAN INITIAL PUBLIC OFFERING (IPO) DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2012-2015 Nama : Suriana Juniarti NPM : 27212205

Lebih terperinci

BAB IV PEMBAHASAN. Berdasarkan data olahan SPSS yang meliputi audit delay, ukuran

BAB IV PEMBAHASAN. Berdasarkan data olahan SPSS yang meliputi audit delay, ukuran BAB IV PEMBAHASAN A. Analisis Data 1. Uji Statistik Deskriptif Berdasarkan data olahan SPSS yang meliputi audit delay, ukuran perusahaan, tingkat profitabilitas, rasio solvabilitas dan opini auditor, maka

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Objek Penelitian PT Sinde Multi Kemasindo merupakan anak perusahan PT Sinde Bumi Sentosa. PT Sinde Multi Kemasindo didirikan pada tahun 2001, bergerak di bidang

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN. statistik Kolmogorov- Smirnov (uji K-S). Dasar untuk pengambilan

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN. statistik Kolmogorov- Smirnov (uji K-S). Dasar untuk pengambilan BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN 4.1 Uji Normalitas Pengujian normalitas distribusi data populasi dilakukan dengan menggunakan statistik Kolmogorov- Smirnov (uji K-S). Dasar untuk pengambilan keputusan yaitu

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Populasi dalam penelitian ini adalah PT. Bank Syariah Mandiri dan Bank

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Populasi dalam penelitian ini adalah PT. Bank Syariah Mandiri dan Bank BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Sampel Penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah PT. Bank Syariah Mandiri dan Bank Indonesia. Sampel adalah wakil dari populasi yang diteliti. Dalam

Lebih terperinci

BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN Hasil Jawaban Responden Atas Variabel Kepatuhan Wajib Pajak. kerelaan nilai dalam membayar pajak sebagai berikut :

BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN Hasil Jawaban Responden Atas Variabel Kepatuhan Wajib Pajak. kerelaan nilai dalam membayar pajak sebagai berikut : BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN 4.1 Hasil Jawaban Responden 4.1.1 Hasil Jawaban Responden Atas Variabel Kepatuhan Wajib Pajak Variabel kepatuhan wajib pajak memiliki tiga buah indikator yang dijelaskan terdiri

Lebih terperinci

Lampiran 1 : KUESIONER PENELITIAN PERAN KREDIT USAHA RAKYAT (KUR) TERHADAP PENDAPATAN PETANI PADI DI KECAMATAN GEBANG KABUPATEN LANGKAT

Lampiran 1 : KUESIONER PENELITIAN PERAN KREDIT USAHA RAKYAT (KUR) TERHADAP PENDAPATAN PETANI PADI DI KECAMATAN GEBANG KABUPATEN LANGKAT Lampiran 1 : KUESIONER PENELITIAN PERAN KREDIT USAHA RAKYAT (KUR) TERHADAP PENDAPATAN PETANI PADI DI KECAMATAN GEBANG KABUPATEN LANGKAT No. Responden:... I. Petunjuk Pengisian Responden yang terhormat,

Lebih terperinci

Analisis Pengaruh Economic Value Added (EVA) dan Market Value Added (MVA) Terhadap Return Saham pada PT Mustika Ratu Tbk periode

Analisis Pengaruh Economic Value Added (EVA) dan Market Value Added (MVA) Terhadap Return Saham pada PT Mustika Ratu Tbk periode Analisis Pengaruh Economic Value Added (EVA) dan Market Value Added (MVA) Terhadap Return Saham pada PT Mustika Ratu Tbk periode 2008-2012 Annisa yuliawati 28211119 3EB04 BAB 1: Latar Belakang Pasar modal

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Pada bab ini menjelaskan gambaran hasil penelitian beserta hipotesis yang akan dijelaskan pada bagian akhir bab. Hasil penelitian dan pembahasan akan dijelaskan secara

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Jumlah populasi dalam penelitian ini adalah 110 responden yang berada di

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Jumlah populasi dalam penelitian ini adalah 110 responden yang berada di BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran umum responden Jumlah populasi dalam penelitian ini adalah 110 responden yang berada di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Mercu Buana Kampus Meruya Jakarta,

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.. Gambaran Umum Responden Responden dalam penelitian ini adalah mahasiswa akuntansi program studi akuntansi fakultas ekonomi dan bisnis Unika Soegijapranata yang sudah

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. A. Pengaruh Rasio Profitabilitas, Rasio Solvabilitas Dan Rasio Likuiditas Terhadap

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. A. Pengaruh Rasio Profitabilitas, Rasio Solvabilitas Dan Rasio Likuiditas Terhadap BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Pengaruh Rasio Profitabilitas, Rasio Solvabilitas Dan Rasio Likuiditas Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan Perdagangan, Jasa Dan Investasi Di Daftar Efek Syariah

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. terdaftar pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Purwokerto.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. terdaftar pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Purwokerto. BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN C. Deskripsi Data Pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan cara menyebarkan kuesioner kepada responden yang telah ditentukan yaitu responden Wajib Pajak Orang

Lebih terperinci

PENGARUH KEPEMIMPINAN DAN PENGETAHUAN KEWIRAUSAHAAN TERHADAP KEBERHASILAN USAHA (STUDI KASUS PADA USAHA UKM DI JL. DR. MANSYUR)

PENGARUH KEPEMIMPINAN DAN PENGETAHUAN KEWIRAUSAHAAN TERHADAP KEBERHASILAN USAHA (STUDI KASUS PADA USAHA UKM DI JL. DR. MANSYUR) Lampiran 1: Kuisioner Penelitian PENGARUH KEPEMIMPINAN DAN PENGETAHUAN KEWIRAUSAHAAN TERHADAP KEBERHASILAN USAHA (STUDI KASUS PADA USAHA UKM DI JL. DR. MANSYUR) I. Identitas Responden Nama Usaha : Jenis

Lebih terperinci

: Niken Kurniawati NPM :

: Niken Kurniawati NPM : PENGARUH PAD, DAU, DAK DAN SiLPA TERHADAP PENGALOKASIAN BELANJA MODAL DAN BELANJA OPERASI PADA KABUPATEN/KOTA PROVINSI PULAU SULAWESI Nama : Niken Kurniawati NPM : 28211356 Jurusan Pembimbing : Akuntansi

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Karakteristik Responden Dalam bab IV disajikan analisis terhadap data yang diperoleh selama penelitian. Data yang terkumpul merupakan data primer, yaitu

Lebih terperinci

BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN

BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh inflasi di Indonesia, suku bunga SBI (Sertifikat Bank Indonesia), dan kurs rupiah terhadap dolar Amerika terhadap Indeks Harga

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Statistik deskriptif ini digunakan sebagai dasar untuk menguraikan kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai kompetensi profesional

Lebih terperinci

Nama : Nurmala Ekatami NPM : Jurusan : Akuntansi Pembimbing : Bambang Darmadi, SE., MM.

Nama : Nurmala Ekatami NPM : Jurusan : Akuntansi Pembimbing : Bambang Darmadi, SE., MM. Nama : Nurmala Ekatami NPM : 25212513 Jurusan : Akuntansi Pembimbing : Bambang Darmadi, SE., MM. ANALISIS PENGARUH PENDANAAN DARI EKSTERNAL PERUSAHAAN DAN MODAL SENDIRI TERHADAP TINGKAT PROFITABILITAS

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Data Hasil Penelitian Statistik deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang telah dikumpulkan dalam penelitian ini. Berikut hasil

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) untuk periode

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) untuk periode BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum dan Obyek Penelitian Obyek dalam penelitian ini adalah Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) untuk periode

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN. per bulan. Dengan demikian diharapkan dapat mengetahui gambaran yang

BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN. per bulan. Dengan demikian diharapkan dapat mengetahui gambaran yang BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN A. Gambaran Umum Responden Gambaran umum responden digunakan untuk mengetahui karakteristik dari responden berdasarkan jenis kelamin, usia, pekerjaan dan penghasilan per

Lebih terperinci

KUESIONER. Terimakasih atas kesediaan saudara(i) untuk berpartisipasi mengisi dan menjawab. penelitian yang berjudul PENGARUH BRAND IMAGE DAN KELOMPOK

KUESIONER. Terimakasih atas kesediaan saudara(i) untuk berpartisipasi mengisi dan menjawab. penelitian yang berjudul PENGARUH BRAND IMAGE DAN KELOMPOK LAMPIRAN 1 KUESIONER Dengan Hormat, Terimakasih atas kesediaan saudara(i) untuk berpartisipasi mengisi dan menjawab seluruh pernyataan yang ada dalam kuesioner ini. Kuesioner ini digunakan untuk menyusun

Lebih terperinci

KUESIONER PENELITIAN SKRIPSI ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERSEPSI PENERAPAN AKUNTANSI PADA PARA PEMILIK UKM (USAHA KECIL

KUESIONER PENELITIAN SKRIPSI ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERSEPSI PENERAPAN AKUNTANSI PADA PARA PEMILIK UKM (USAHA KECIL KUESIONER PENELITIAN SKRIPSI ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERSEPSI PENERAPAN AKUNTANSI PADA PARA PEMILIK UKM (USAHA KECIL DAN MENENGAH) TOKO BANGUNAN DI DAERAH CENGKARENG, JAKARTA BARAT Responden

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 52 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Hasil Uji Analisis Hipotesis dalam penelitian ini diuji dengan menggunakan model regresi berganda. Tujuannya adalah untuk memperoleh gambaran yang menyeluruh mengenai

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Variabel Penelitian Dalam penelitian ini terdapat dua variabel bebas dan satu variabel terikat. Variabel bebas terdiri dari motivasi belajar intrinsik (X 1 ) dan motivasi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Sampel Penelitian yang digunakan dalam penelitian ini ialah Perusahaan yang Terdaftar di Jakarta Islamic Index tahun 2011-2013. Teknik yang digunakan dalam

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN 110 BAB IV HASIL PENELITIAN Pada bab ini diuraikan tentang: a) deskripsi data; b) uji prasyarat; dan c) pengujian hipotesis penelitian. A. Deskripsi Data Penelitian ini berjudul Pengaruh Profesionalisme

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN HASIL

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN HASIL BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN HASIL Dalam bab ini akan disajikan gambaran umum penelitian, hasil uji validitas dan reliabilitas, statistik deskriptif tiap variabel, uji asumsi klasik, pengujian hipotesis

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Cabang Pekalongan yang berjumlah nasabah. Dengan

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Cabang Pekalongan yang berjumlah nasabah. Dengan BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Data 1. Deskripsi Responden Penelitian Penelitian ini mengangkat permasalahan tentang pengaruh pelayanan, produk, promosi dan lokasi terhadap kepuasan nasabah.

Lebih terperinci

ANGKET PENELITIAN. Judul : PENGARUH BEBAN KERJA DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN BAGIAN PELAYANAN PADA PT POS INDONESIA (PERSERO) MEDAN

ANGKET PENELITIAN. Judul : PENGARUH BEBAN KERJA DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN BAGIAN PELAYANAN PADA PT POS INDONESIA (PERSERO) MEDAN ANGKET PENELITIAN Judul : PENGARUH BEBAN KERJA DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN BAGIAN PELAYANAN PADA PT POS INDONESIA (PERSERO) MEDAN No :.. Dimohon kepada Bapak/Ibu untuk mengisi angket

Lebih terperinci