RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)"

Transkripsi

1 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : SMK Muhammadiyah 1 Wates Bidang Studi : Bisnis dan Manajemen Program Studi Keahlian : Administrasi Kompetensi Keahlian : Administrasi Perkantoran Mata Pelajaran : Mengaplikasikan Ketrampilan Dasar Komunikasi Kelas/Semester : X AP 1_X AP 2/1 Alokasi Waktu : 2 x 45 menit (satu pertemuan) Pertemuan ke- : 1 (Satu) Standar Kompetensi : Mengaplikasikan Ketrampilan Dasar Komunikasi Kompetensi Dasar : 1 Identifikasi Proses Komunikasi di Tempat Kerja Indikator : 1.1 Dasar-Dasar Komunikasi 1.2 Lambang Komunikasi 1.3 Bentuk Komunikasi I. Tujuan Pembelajaran Setelah mendengarkan dan memperhatikan penjelasan guru, maka diharapkan: 1. Siswa mampu menjelaskan pengertian dan unsur komunikasi 2. Siswa mampu menjelaskan berbagai lambang yang ada dalam komunikasi 3. Siswa mampu menjelaskan berbagai bentuk komunikasi Nilai karakter yang dikembangkan: Kedisiplinan Rasa ingin tahu Tanggung jawab Keaktifan Ketekunan II. Materi Pembelajaran 1. Dasar-dasar komunikasi 2. Lambang komunikasi 3. Bentuk komunikasi

2 III. Metode Pembelajaran Pendekatan : Contextual Teaching and Learning Metode : Ceramah, Tanya Jawab IV. Alat/ Media/ Sumber Belajar Alat: 1. Whiteboard 2. Board Marker 3. Penghapus Media: 1. Modul 2. Slide Power Point 3. Video Sumber Belajar: 1. Modul Dasar-Dasar, Lambang, dan Bentuk Komunikasi V. Kegiatan Pembelajaran Tahap Kegiatan Pembelajaran Pemberlajaran Guru Siswa Awal 1. Membuka pelajaran 1. Siswa menjawab salam. dengan memberi salam. 2. Siswa yang ditunjuk 2. Meminta kepada salah memimpin doa. satu siswa untuk 3. Memberikan informasi memimpin doa. kehadiran. 3. Mempresensi kehadiran 4. Menyiapkan alat tulis dan siswa. memperhatikan 4. Melakukan pengkodisian penjelasan guru. kelas dan menyampaikan topik serta tujuan pembejaran. 5. Meminta siswa untuk meringkas materi yang Waktu 15menit

3 disampaikan. Inti Eksplorasi: Guru betanya kepada 1. Siswa mengungkapkan menit siswa mengenai sejauh sejauh mana pemahaman mana pemahaman mereka mereka mengenai tentang komunikasi. komunikasi. Elaborasi: 1. Guru menjelaskan dasardasar komunikasi, lambang komunikasi, dan bentuk komunikasi. 1. Memperhatikan penjelasan yang disampaikan oleh guru. 2. Mencatat poin-poin penting dari penjelasan yang disampaikan oleh guru. 3. Mengajukan pertanyaan kepada guru tentang materi yang masih kurang jelas. Konfirmasi: 1. Melakukan penguatan dengan memberikan beberapa soal melalui post teslisan kepada siswa. 1. Siswa menjawab soal post tes secara lisan. Akhir 1. Menyimpulkan bersama 1. Menyimpulkan bersama 10 siswa dan menegaskan dan memperhatikan menit kembali materi yang telah penegasan kembali materi disampaikan. yang telah disampaikan. 2. Menyampaikan materi 2. Mendengarkan dan yang akan dipelajari memperhatikan untuk pertemuan penjelasan yang.

4 selanjutnya. 3. Memberikan motivasi kepada siswa untuk semangat belajar. 4. Mengakhiri pembelajaran dengan doa dan salam. disampaikan oleh guru. 3. Berdoa bersama dan menjawab salam.

5 VI. Penilaian 1. Penilaian Sikap a. Jenis/teknik penilaian : Pengamatan b. Bentuk instrumen dan instrumen : Lembar Pengamatan No. Aspek yang dinilai Nilai Rasa Ingin Tahu 2 Kedisiplinan 3 Tanggung Jawab 4 Keaktifan 5 Ketekunan c. Pedoman Penilaian Skala Penilaian : 1 s/d 4 Keterangan : 4 = Sangat Baik 3 = Baik 2 = Cukup Baik 1 = Kurang Baik Nilai Maksimal : 4 Nilai Minimal : 1 Menyetujui, Kulon Progo, 2 Agustus 2016 Mahasiswa, Dwi Artati, S.Pd. NIP Nur Savita Putri NIM

6 LEMBAR PENILAIAN SIKAP Kompetensi Dasar: 1. Memiliki motivasi internal yang menunjukan rasa ingin tahu dalam pembelajaran 2. Menunjukkan perilaku dan sikap rasa ingin tahu, disiplin, tanggung jawab, aktif, dan tekun dalam melakukan pembelajaran sebagai bagian dari sikap ilmiah Indikator: 1. Peserta didik menunjukkan rasa keingin tahuannya dengan bertanya kepada teman atau guru serta banyak mencari dan membaca buku buku pendukung materi 2. Peserta didik menunjukkan sikap bertanggung jawab dalam menjawab tugas post tes 3. Peserta didik mengikuti arahan dan prosedur pembelajaran dengan tertib 4. Peserta didik mengikuti proses pembelajaran dengan santun Pedoman Penilaian: Skala Penilaian: 1 s/d 4 Skor Minimal : 5 Keterangan: Skor Maksimal : 20 1= Kurang Baik Prediksi sikap peserta didik: 2= Cukup Baik 5 40 : perlu perhatian khusus 3= Baik : Perlu bimbingan 4= Sangat Baik : Terpuji Jumlah Skor Nilai = X 10 2

7 Lampiran 1 MATERI AJAR Standar Kompetensi Kompetensi Dasar :Mengaplikasikan Ketrampilan Dasar Komunikasi :1 Identifikasi Proses Komunikasi Di Tempat Kerja Indikator :1.1Dasar-Dasar Komunikasi 1.2 Lambang Komunikasi 1.3 Bentuk-Bentuk Komunikasi Kelas/Semester : X AP 1-X AP 2/1 Pertemuan ke- : 1 (Satu) KOMUNIKASI A. Dasar Dasar Komunikasi 1. Pengertian Komunikasi Istilah komunikasi berasal dari bahasa Yunani commune (percakapan atau pergaulan) dan communion (bersama). Menurut KBBI istilah komunikasi mengacu pada suatu upaya yang bertujuan untuk mencapai kebersamaan. Berikut beberapa defenisi komunikasi yang dikemukakan orang dan para ahli untuk memberikan batasan arti komunikasi. Pada dasarnya defenisi komunikasi harus dilihat dari kemanfaatannya untuk menjelaskan permasalahan yang di defenisikan. 1) Menurut Wikipedia Bahasa Indonesia (ensiklopedia bebas), komunikasi adalah penyampaian informasi (pesan, ide, dan gagasan) dari satu pihak kepada pihak lain agar terjadi saling memengaruhi diantara keduanya. 2) Defenisi komunikasi menurut beberapa ahli antara lain : Hovland, anis, dan Kelley (Forsdale, 1981), communication is the process by which an individual transmits stimully (usually verbal) to modify the behavior of the individuals, arti komunikasi adalah proses individu mengirim stimulus yang biasanya dalam bentuk verbal untuk mengubah tingkah laku orang lain. Louis Forsdale (1981), ahli komunikasi dan pendidikan, communication is the process by which a system is established, maintened, altered by means of shared signals that operate according to rules, arti komunikasi adalah suatu proses

8 memberikan sinyal menurut aturan tertentu sehingga dengan cara ini system dapat didirikan, dipelihara, dan diubah. Menurut Brent D. Ruben (1988), komunikasi manusia adalah suatu proses melalui mana individu dalam hubungannya, dalam kelompok, dalam organisasi, serta dalam masyarakat menciptakan dan mengirimkan maupun menggunakan informasi untuk mengkoordinasi lingkungannya dan orang lain. Pengertian organisasi tersebut tidak hanya bersifat fakta tapi juga fiksi, humor, atau bujukan. Berdasarkan defenisi tersebut terlihat bahwa tujuan komunikasi adalah memengaruhi tingkah laku orang lain. Menurut William J. Seller (1988), Komunikasi adalah proses yang mana symbol verbal dan nonverbal dikirimkan dan diterima serta diberi arti. 2. Unsur-Unsur Komunikasi Dr. Harold D Lasswell mengenal 5 butir unsur atau elemen komunikasi yang dapat dirumuskan sebagai siapa mengemukakan apa, melalui media apa, kepada siapa melaksanakan hubungan dan bagaimana pengaruh atau effect komunikasi tersebut. Selanjutnya telah pula dikemukakakn bahwa maslaah gannguan serta pemilihan sarana media dalam proses komunikasi merupakan unsur yang mempengaruhi proses tersebut. Ketujuh unsur tersebut dapat digambarkan dengan pola rantai komunikasi seperti gambar berikut : 1. Pesan (message) 2. Pengirim pesan (komunikator) 3. Penerima pesan (komunikan) 4. Media komunikasi 5. Respond/effect/pengaruh Keterkaitan unsur tersebut-unsur tersebutd dapat dilukiskan dengan contoh interaksi aktivitas komunikasi dalam proses belajar mengajar antara guru dengan siswa. Dalam aktivitas belajar antara guru dan siswa ketujuh unsur komunikasi memegang pengaruh menentukan untuk menghasilkan kualitas dan kuantitas hasil interaksi tersebut. Keterpaduan dan keterkaitan antara unsur komunikasi itu akan membawa pengaruh kepada kualitas keberhasilan penguasaan tiap pokok bahasan khususnya dan mata pelajaran secara keseluruhan dan akhirnya pengajaran pada umumnya.

9 Bahan pelajaran (Dalil Pitagoras misalnya) sebagai pesan yang akan disampaikan oleh guru yang bertindak sebagai komunikator bertujuan agar dalil pitagoras yang menjadi bahan pengajaran dapat dimiliki, diketahui serta dipahami. Guru melakukan interaksi dalam proses belajar mengajar sesuai jadwal yang telah ditentukan. Artinya melakukan tindakan penyampaian dalil pitagoras tersebut dalam proses mengajar. Tentu saja dalam penyampaian pesan tersebut guru memilih metode teknik atau cara mengajar, serta alat bantu, alat peraga, atau lambing lain dengan maksud agar siswa yang bertindak sebagai penerima pesan (komunikan) dapat memahami dengan sebaik-baiknya dalil pitagoras dan kemudian mampu menerapkan dalam pemecahan soal-soal yang mengandung permasalahan yang pemecahannya perlu mempergunakan dalil pitagoras. Guru yang bertindak sebagai salah satu pelaku komunikasi sangat mengharapkan seluruh siswa mengetahui dan memahami isi pesan yang diajarkan. Apabila siswa dapat menangkap dan memahami seluurhnya atau sebagian besar isis pesan tentang dalil pitagoras, hasil penangkapan sama atau tidak jauh beda dengan yang dikemukakan oleh guru, maka hasil proses komunikasi pada saat itu berhasil. Sebaliknya kalau hanya sebagian kecil saja yang mengetahui dan memahami isi pesan guru berupa dalil pitagoras, maka ini merupakan pratanda terjadi ketidakberhasilan proses komunikasi. Dalam proses belajar mengajar seperti dilukiskan diatas, kualitas keberhasilan perubahan sikap siswa berupa isi pesan guru berupa dalil pitagoras akan dimiliki siswa dengan baik; namun keberhasilannya banyak dipengaruhi oleh isi pesan, teknik motede penyampaian, tepat atau tidaknya memilih sarana dan alat bantu keaktifan siswa, perhatian dan minat siswa serta reaksi penangkapan siswa terhadap pesan yang disampaikan oleh guru. Dengan kata lain, banyak faktor yang menghalangi dalam setiap unsur komunikasi dan disebut gangguan atau barrier harus diperhitungkan. Uraian diatas dapatlah disimpulkan bahwa unsur-unsur komunikasi terdiri dari 7 unsur dan memiliki istilah masing-masing sebagai berikut ini : 1. Komunikator Komunikator adalah pelaku yang menyampaikan pesan. Pelaku atau komunikator dapat terdiri dari perseorangan atau kelompok. Contoh, ketika anda sedang menonton berita di TV, maka yang menjadi komunikator adalah presenter TV tersebut. Contoh lain adalah, ketika anda sedang mengikuti seminar di sebuah forum, maka yang berbicara di depan (keynote) merupakan bagian komunikator.

10 2. Komunikan Komunikan adalah pelaku yang menerima pesan. Ia bertindak sebagai komunikan dapat sebagai individu, kelompok dan juga orang atau bukan orang. Sebagai contoh, ketika anda sedang mendengarkan teman anda bercerita atau sedang curhat, maka yang menjadi komunikan disana adalah anda sendiri, karena anda yang menerima pesan tersebut. 3. Pesan (Message) Message atau pesan merupakan inti dari sebuah proses komunikasi. Pesan merupakan informasi yang disampaikan kepada komunikan sehingga tercipta sebuah saling pengertian antara komunikator dengan komunikan. 4. Feedback (Umpan Balik/Tanggapan/Respon) Feedbackadalah out put yang dihasilkan berupa tanggapan atau repon berupa hasil pengaruh pesan (massage yang disampaikan oleh komunikator kepada komunikan).antara komunikator dan komunikan dalam jalinan komunikasi, komunikator menghendaki memperoleh feedback (umpan balik) positif. Akan tetapi, reaksi yang timbul dari komunikan ketika menerima pesan dari komunikator dapat berkualitas positif, negative, atau netral, bahkan tak jarang tanpa reaksi sama sekali atau reaksi nol. Jenis-jenis tanggapan, respon atau feedback menurut Halph Weenterdiri dari empat jenis sebagai berikut : a) Zero Feedback Feedback yang diterima oleh komunikator dari komunikan, oleh komunikator tidak dapat dimengerti tentang apa yang dimaksud oleh komunikan. b) Positive Feedback Pesan yang dikembalikan oleh komunikan kepada komunikator dapat dimengerti dan mencapai persetujuan, komunikan bersedia berpartisipasi memenuhi ajakan seperti yang termuat dalam pesan yang diterimanya. c) Negative Feedback Pesan yang dikembalikan kembali oleh komunikan kepada komunikator tidaklah mendukung atau menentang, yang terjadi kritikan atau kemarahan. d) Neutral Feedback Feedback yang tidak memihak, artinya pesan yang dikembalikan oleh komunikan kepada komunikator tidaklah relevan atau tidak ada hubungannya dengan masalah yang disampaikan oleh komunikator kepada komunikan.

11 5. Media Komunikasi Pemilihan lambing-lambang dan sarana serta media komunikasi memerlukan suatu kepandaian dari komunikator. Media komunikasi dapat berwujud media tertulis atau media lisan, manual atau elektrik atau elektronik dll.media dan sarana komunikasi dapat dijumpai dilingkungan kantor untuk melaksanakan komunikasi dapat dikelompokkan menjadi dua golongan yakni media, sarana yang dipergunakan di dalam organisasi kantor atau media, sarana yang dipergunakan untuk komunikasi keluar organisasi. Media dan sarana yang sering dipergunakan dalam organisasi kantor dapat disebutkan antara lain: a) Serikat buruh perusahaan yang diakui oleh pimpinan perusahaan. b) Rapat antara pengurus serikat buruh dan pimpinan perusahaan mengenai persoalan perusahaan dan kesejahteraan buruh. c) Sport d) Darmawisata e) Perpusatakaan f) Kantin g) Majalah perusahaan. Alat-alat dan media tersebut diatas sering dipergunakan dalam kantor untuk menambah keakraban anggota masyarakat kantor, sehingga akan dapat mengikatkan diri untuk pekerjaan dan merasa merupakan satu keluarga besar.selain media dan sarana yang dilakukan di dalam kantor untuk melakukan komunikasi keluar diperlukan media seperti : a) Pers b) Radio c) Film d) Televise e) Televise pameran f) Piringg hitam g) Film strips h) Cartoon. Dalam wujudnya media dan sarana komunikasi dapat berwujud media cetak, seperti sirkuler, pamphlet, dan lain-lain. media auditif seperti tape recorder, piringan hitam, dll. Media visual, seperti papan reklame, carton dll. Selain media cetak, auditif dan visual terdapat juga kombinasi dari ketiganya seperti film, televisi dan lain-lain.

12 B. Lambang Komunikasi 1. Pengertian Lambang Komunikasi Menurut Kamus Bahasa Indonesia, lambang adalah sesuatu seperti tanda (lukisan, perkataan, lencana dan sebagainya) yang menyatakan sesuatu hal atau mengandung maksud tertentu. Menurut Ensiklopedia Indonesia lambang adalah suatu tanda atas dasar kesepakatan atau persetujuan bersama (meliputi juga semboyan dan kata-kata sandi) serta berbagai tanda umumnya. Lambang-lambang bahasa, baik lisan maupun tulisan disebut lambang verbal. Sedangkan lambang-lambang lainnya yang bukan bahasa disebut lambang non verbal.lambang Komunikasi adalah sesuatu seperti tanda yang menyatakan sesuatu hal atau mengandung maksud tertentu. Lambang merupakan tanda-tanda yang dipakai untuk menyampaikan pesan di dalam komunikasi. 2. Fungsi Lambang-lambang dalam Proses Komunikasi a. Lambang adalah alat untuk mempergaruhi komunikan b. Lambang adalah alat untuk menjadikan seseorang menjadi paham akan pesan yang disampaikan. c. Lambang adalah alat untuk menjadikan pengertian terhadap pesan-pesan yang disampaikan. d. Lambang adalah alat untuk penghubung komunikator dengan komunikan. e. Lambang adalah alat untuk mencapai suatu tujuan komunikasi. 3. Jenis-Jenis Lambang Komunikasi a. Lambang Gerak Lambang gerak adalah lambang yang menggunakan gerakan anggota badan, misalnya muka merah itu tandanya malu atau marah, menggelengkan kepala itu tandanya tidak setuju, mengangkat telunjuk tangan yang didekatkan dengan mulut tandanya jangan ribut dan sebagainya. b. Lambang Suara Lambang Suara adalah lambang yang menggunakan pendengaran (telinga) misalnya mendengarkan radio, Mendegarkan musik, berteriak, menangis dan sebagainya. c. Lambang Warna Lambang warna adalah lambang yang menggunakan warna-warna, misalnya lampu merah di dalam lalu lintas adalah merupakan tanda berhenti bagi semua kendaraan, dan warna hijau tandanya semua kendaraan boleh berjalan.

13 d. Lambang Gambar Lambang gambar adalah lambang yang menggunakan gambar-gambar, misalnya iklan disurat kabar atau ditelevisi menggunakan gambar yang menarik, gambar lalu lintas menggunakan gambar-gambar yang mempunyai arti tertentu. e. Lambang Bahasa Lambang bahasa adalah lambang yang menggunakan bahasa, baik lisan maupun tulisan. Bahasa lisan adalah bahasa yang dilisankan, diucapkan atau dibunyikan, contohnya terdengar nada lagu, irama. Sendangkan lambang tertulis adalah lambang yang ditulis. f. Lambang Angka Lambang angka adalah lambang yang menggunakan angka angka, misalnya alat-alat menghitung, mistar, meteran, kode-kode telepon dan sebagainya. Lambang dalam komunikasi selalu memegang peranan yang sangat penting, sehingga manusia berkat kemampuan akalnya, pengetahuannya mampu menciptakan lambang-lambang yang dipergunakan dalam berkomunikasi. Franklin Fearing, memberi ciri lambang komunikasi menjadi tiga karakteristik, yaitu: a) Lambang dibuat oleh manusia b) Lambang mempunyai nilai komunikasi, hanya apabila sebelum kegiatan komunikasi diadakan, komunikator dan komunikan telah mengerti arti lambang yang dipakai. c) Lambang dipergunakan dengan maksud untuk mengadakan suatu situasi baru, di anggap (diharapkan) bahwa komunikator maupun komunikan akan mempunyai kepentingan bersama. Kesimpulan dari Franklin Frearing adalah memberikan penegasan, bahwa penggunaan lambang akan efektif apabila pihak pelaku komunikasi mempergunakan lambang-lambang yang saling dipahami satu sama lainnya. Lambang-lambang itu hanya merupakan alat-alat untuk mencapai tujuan tertentu didalam berkomunikasi. C. Bentuk-Bentuk Komunikasi Ada beberapa bentuk komunikasi diantaranya: 1. Komunikasi Intrapersonal

14 Komunikasi intrapersonal sering disebut juga komunikasi intrapribadi, secara harfiah dapat diartikan sebagai komunikasi dengan diri sendiri. Komunikasi yang terjadi dalam diri individu ini juga berfungsi sebagai: a. Untuk mengembangkan kreatifitas imajinasi, memahami dan mengendalikan diri serta meningkatkan kematangan berfikir sebelum mengambil suatu keputusan. b. Komunikasi ini akan menjadikan seseorang agar tetap sadar akan kejadian disekitarnya. 2. Komunikasi Interpersonal Komikasi Interpersonal ialan komunikasi antara dua orang dan terjadi kontak langsung dalam percakapan. Komunikasi ini juga dapat berlangsung dengan berhadapan muka atau melalui media komunikasi antara lain dengan melalui: pesawat telfon, atau radio. Komunikasi ini bisa disebut efektif apabila komunikasi dapat menghasilkan perubahan sikap pada orang yang terlibat dalam komunikasi tersebut. Dibawah ini Efektivitas antarpribadi dapat dibagi menjadi dua macam yaitu: - Efektifitas Perspektif Humaris, cirri-ciri efektifitas ini ialah: a. Keterbukaan (openness) b. Empati (empathy) c. Dukungan (supportiveness) d. Rasa positif (positiveness) e. Kesetaraan (equality) - Efektifitas Perspektif Pragmatis, ciri-cirinya ialah: a. Bersikap yakin b. Kebersamaan c. Manajemen interaksi d. Orientasi pada orang lain. 3. Komunikasi kelompok Menurut (Michael Burgoon, 1978) komunikasi kelompok ialah: interaksi tatap muka antara tiga orang atau lebih dengan tujuan berbagi informasi, pemecahan maasalah yang

15 mana anggotanya dapat mengingat karakteristik pribadi anggota lain secara tepat. Sedangkan menurut (Goldberg, 1975) komunikasi kelompok ialah suatu bidang studi, penelitian dan penerapan yang menitikberatkan tidak hanya pada proses kelompok secara umum, tetapi juga pada perilaku komunikasi individu untuk memiliki susunan rencana tertentu untuk mencapai tujuan kelompok. Media komunikasi kelompok ini ialah seperti Seminar dengan tujuan membicarakan suatu masalah dengan menampilkan pembicara kemudian meminta pendapat. 4. Komunikasi Massa Komunikasi Massa ialah suatu proses dimana suatu organisasi memproduksi dan menyebarkan pesan kepada public secara luas, atau suatu proses komunikasi dimana pesan dari media dicari digunakan dan dikonsumsi oleh audiens. Oleh karena itu, komunikasi massa mempunyai karekteristik utama yaitu MEDIA MASSA sebagai alat penyebaran pesannya. Fungsi komunikasi Massa itu sendiri ialah: - Sebagai Informasi : kegiatan untuk mengumpulkan, menyimpan data, fakta dan pesan, opini dan komentar sehingga orang bisa mengetahui keadaan yang terjadi diluar dirinya. Contoh : Pemberian informasi tentang penggunaan garam iodium dalam makanan yang merupakan salah satu upaya pencegahan gondok endemic. - Sebagai Sosialisai: menyediakan dan mengajarkan ilmu pengetahuan bagaimana orang bersikap sesuai nilai-nilai yang ada serta bertindak sebagai anggota masyarakat secara efektif. - Motivasi - Bahan diskusi - Pendidikan - Kemajuan budaya - Hiburan - Integrasi

16 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP KTSP) MERENCANAKAN DAN MENGELOLA PERTEMUAN/RAPAT Disusun Oleh: Nama : Nur Savita Putri NIM : Pendidikan Administrasi Perkantoran 2013 B PENDIDIKAN ADMINISTRASI PERKANTORAN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA 2016

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : SMK Muhammadiyah 1 Wates Bidang Studi : Bisnis dan Manajemen Program Studi Keahlian : Administrasi Kompetensi Keahlian : Administrasi Perkantoran

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : SMK Muhammadiyah 1 Wates Bidang Studi : Bisnis dan Manajemen Program Studi Keahlian : Administrasi Kompetensi Keahlian : Administrasi Perkantoran

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : SMK Muhammadiyah 1 Wates Bidang Studi : Bisnis dan Manajemen Program Studi Keahlian : Administrasi Kompetensi Keahlian : Administrasi Perkantoran

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : SMK Muhammadiyah 1 Wates Bidang Studi : Bisnis dan Manajemen Program Studi Keahlian : Administrasi Kompetensi Keahlian : Administrasi Perkantoran

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : SMK Muhammadiyah 1 Wates Bidang Studi : Bisnis dan Manajemen Program Studi Keahlian : Administrasi Kompetensi Keahlian : Administrasi Perkantoran

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : SMK Muhammadiyah 1 Wates Bidang Studi : Bisnis dan Manajemen Program Studi Keahlian : Administrasi Kompetensi Keahlian : Administrasi Perkantoran

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : SMK Muhammadiyah 1 Wates Bidang Studi : Bisnis dan Manajemen Program Studi Keahlian : Administrasi Kompetensi Keahlian : Administrasi Perkantoran

Lebih terperinci

BENTUK KOMUNIKASI. By : Lastry. P, SST

BENTUK KOMUNIKASI. By : Lastry. P, SST BENTUK KOMUNIKASI By : Lastry. P, SST 1. KOMUNIKASI INTRAPERSONAL Komunikasi yang terjadi dalam diri individu. Berfungsi : 1. Untuk mengembangkan kreativitas imajinasi, mamahami dan mengendalikan diri,

Lebih terperinci

Pengantar Ilmu Komunikasi

Pengantar Ilmu Komunikasi MODUL PERKULIAHAN Pengantar Ilmu Komunikasi Ruang Lingkup Komunikasi Fakultas Program Studi Tatap Muka Kode MK Disusun Oleh FIKOM Marcomm 03 85001 Deskripsi Pokok bahasan pengantar ilmu komunikasi membahas

Lebih terperinci

PENDAHULUAN MENERAPKAN PRINSIP-PRINSIP KERJASAMA DENGAN KOLEGA DAN PELANGGAN KOMPETENSI KEJURUAN ADMINISTRASI PERKANTORAN

PENDAHULUAN MENERAPKAN PRINSIP-PRINSIP KERJASAMA DENGAN KOLEGA DAN PELANGGAN KOMPETENSI KEJURUAN ADMINISTRASI PERKANTORAN PENDAHULUAN MENERAPKAN PRINSIP-PRINSIP KERJASAMA DENGAN KOLEGA DAN PELANGGAN KOMPETENSI DASAR : BERKOMUNIKASI DI TEMPAT KERJA KOMPETENSI KEJURUAN ADMINISTRASI PERKANTORAN A. TUJUAN PEMBELAJARAN Setelah

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Oleh Nama : Muhammad Rois Amin NIM : 13108241176 PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR PENDIDIKAN PRASEKOLAH DAN SEKOLAH DASAR FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NEGERI

Lebih terperinci

KBBI, Effendy James A. F. Stoner Prof. Drs. H. A. W. Widjaya

KBBI, Effendy James A. F. Stoner Prof. Drs. H. A. W. Widjaya DEFINISI KBBI, Pengiriman dan penerimaan pesan atau berita antara dua orang atau lebih sehingga pesan yang dimaksud dapat dipahami Effendy, proses penyampaian pikiran atau perasaan oleh seseorang kepada

Lebih terperinci

BAB II KAJIAN TEORITIS. (interpersonal communication). Diambil dari terjemahan kata interpersonal, yang

BAB II KAJIAN TEORITIS. (interpersonal communication). Diambil dari terjemahan kata interpersonal, yang BAB II KAJIAN TEORITIS 2.1 Pengertian Komunikasi Antarpribadi Komunikasi antarpribadi disebut juga dengan komunikasi interpersonal (interpersonal communication). Diambil dari terjemahan kata interpersonal,

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Komunikasi Pengertian komunikasi secara umum (Uchjana, 1992:3) dapat dilihat dari dua sebagai: 1. Pengertian komunikasi secara etimologis Komunikasi berasal dari

Lebih terperinci

PERSIAPAN UNTUK PUBLIC SPEAKING

PERSIAPAN UNTUK PUBLIC SPEAKING PERSIAPAN UNTUK PUBLIC SPEAKING 1. Topic. Persiapan pertama untuk berbicara di depan umum adalah ter fokus kepada pemilihan topik yang tepat dan menarik. Topik adalah pokok atau subjek pembicaraan. Menurut

Lebih terperinci

BAB II KAJIAN PUSTAKA

BAB II KAJIAN PUSTAKA BAB II KAJIAN PUSTAKA A. Prestasi Belajar 1. Pengertian Prestasi Belajar Matematika Prestasi belajar tidak dapat dipisahkan dari masalah belajar. Pada dasarnya, prestasi belajar merupakan hasil yang dicapai

Lebih terperinci

BAB II KAJIAN PUSTAKA

BAB II KAJIAN PUSTAKA 13 BAB II KAJIAN PUSTAKA A. Motivasi kerja 1. Pengertian motivasi kerja Menurut Anoraga (2009) motivasi kerja adalah sesuatu yang menimbulkan semangat atau dorongan kerja. Oleh sebab itu, motivasi kerja

Lebih terperinci

PENGANTAR ILMU KOMUNIKASI BENTUK DAN JENIS-JENIS KOMUNIKASI

PENGANTAR ILMU KOMUNIKASI BENTUK DAN JENIS-JENIS KOMUNIKASI Bahan ajar Pertemuan 7 & 8 PENGANTAR ILMU KOMUNIKASI BENTUK DAN JENIS-JENIS KOMUNIKASI A.BENTUK-BENTUK KOMUNIKASI 1. Komunikasi Intrapersonal Komunikasi intrapersonal merupakan komunikasi intrapribadi

Lebih terperinci

KOMUNIKASI EFEKTIF DISAMPAIKAN PADA MATA KULIAH ETIK UNIVERSITAS MERCU BUANA JAKARTA Asrori,MA. Modul ke: Fakultas FASILKOM

KOMUNIKASI EFEKTIF DISAMPAIKAN PADA MATA KULIAH ETIK UNIVERSITAS MERCU BUANA JAKARTA Asrori,MA. Modul ke: Fakultas FASILKOM Modul ke: KOMUNIKASI EFEKTIF DISAMPAIKAN PADA MATA KULIAH ETIK UNIVERSITAS MERCU BUANA JAKARTA 2015 Fakultas FASILKOM Asrori,MA Program Studi Teknik Informatika http://www.mercubuana.ac.id Bagian Isi Secara

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Ke 1. : 5. Memahami penyusunan siklus akuntansi perusahaan jasa

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Ke 1. : 5. Memahami penyusunan siklus akuntansi perusahaan jasa RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Ke 1 Nama Sekolah Mata Pelajaran Kelas/Semester Alokasi Waktu Standar Kompetensi Kompetensi Dasar : SMA NEGERI 2 SLEMAN : Ekonomi : XI/Gasal : 2 x 30 menit : 5. Memahami

Lebih terperinci

Materi Minggu 1. Komunikasi

Materi Minggu 1. Komunikasi T e o r i O r g a n i s a s i U m u m 2 1 Materi Minggu 1 Komunikasi 1.1. Pengertian dan Arti Penting Komunikasi Komunikasi adalah proses penyampaian pikiran atau perasaan oleh seseorang kepada orang lain

Lebih terperinci

05FIKOM. Pengantar Ilmu Komunikasi. Prinsip-prinsip Atau Dalil Dalam Komunikasi. Reddy Anggara. S.Ikom., M.Ikom. Modul ke: Fakultas

05FIKOM. Pengantar Ilmu Komunikasi. Prinsip-prinsip Atau Dalil Dalam Komunikasi. Reddy Anggara. S.Ikom., M.Ikom. Modul ke: Fakultas Modul ke: Pengantar Ilmu Komunikasi Prinsip-prinsip Atau Dalil Dalam Komunikasi Fakultas 05FIKOM Reddy Anggara. S.Ikom., M.Ikom. Program Studi MARCOMM 1. PROSES KOMUNIKASI Salah satu prinsip komunikasi

Lebih terperinci

Bernadheta Damaris Mutiara Isya Riska Ardila P Ukhtiani Putri S

Bernadheta Damaris Mutiara Isya Riska Ardila P Ukhtiani Putri S Bernadheta Damaris Mutiara Isya Riska Ardila P Ukhtiani Putri S Komunikasi Interpersonal?? Kamus Besar Bahasa Indonesia, komunikasi adalah proses pengiriman dan penerimaan pesan atau berita antara dua

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : SMK Muhammadiyah 1 Wates Bidang Studi : Bisnis dan Manajemen Program Studi Keahlian : Administrasi Kompetensi Keahlian : Administrasi Perkantoran

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) 1

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) 1 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) 1 Sekolah : SMK NEGERI 1 INDRAMAYU Mata Pelajaran : Korespondensi Kelas/Semester : X /1 Materi Pembelajaran : Dasar-dasar Komunikasi : 6 x 5 JP (90 x ) A. Kompetensi

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Pertemuan Ke : II /Siklus 11

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Pertemuan Ke : II /Siklus 11 142 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : SDN 07 Kampung Jawa II Pariaman Tengah Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia (Keterampilan Berbicara) Kelas/semester : V/II Pertemuan Ke : II

Lebih terperinci

Komunikasi Interpersonal. Dwi Kurnia Basuki

Komunikasi Interpersonal. Dwi Kurnia Basuki Komunikasi Interpersonal Dwi Kurnia Basuki Definisi Komunikasi interpersonal adalah proses pertukaran informasi diantara seseorang dengan paling kurang seorang lainnya atau biasanya di antara dua orang

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Pertemuan Ke : 1 /Siklus 11

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Pertemuan Ke : 1 /Siklus 11 136 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : SDN 07 Kampung Jawa II Pariaman Tengah Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia (Keterampilan Berbicara) Kelas/semester : V/II Pertemuan Ke : 1 /Siklus

Lebih terperinci

Nama Sekolah :... : Lingkungan Kelas/Semester : I / 2 Alokasi Waktu : 3 minggu

Nama Sekolah :... : Lingkungan Kelas/Semester : I / 2 Alokasi Waktu : 3 minggu RENCANAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) TEMATIK Nama Sekolah :... Tema : Lingkungan Kelas/Semester : I / 2 Alokasi Waktu : 3 minggu Standar Kompetensi : 1. PKn : Menerapkan kewajiban anak di rumah dan

Lebih terperinci

Dari asal kata common yg bermakna bersama-sama, istilah komunikasi atau communication berasal dari bahasa Latin, yaitu communicatio yg berarti

Dari asal kata common yg bermakna bersama-sama, istilah komunikasi atau communication berasal dari bahasa Latin, yaitu communicatio yg berarti Komunikasi & Konseling dalam Praktik Kebidanan Apa itu Komunikasi? Dari asal kata common yg bermakna bersama-sama, istilah komunikasi atau communication berasal dari bahasa Latin, yaitu communicatio yg

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN RPP

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN RPP RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN RPP Standar Kompetensi : Mengelola Data/Informasi di Tempat Kerja (MDITK) Guru Pengampu : Drs. Tuhadi Disusun Oleh : Puji Rahayu NIM : 13802241061 PPL UNY 2016 MUHAMMADIYAH

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Pertemuan Ke : II /Siklus 1

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Pertemuan Ke : II /Siklus 1 130 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : SDN 07 Kampung Jawa II Pariaman Tengah Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia (Keterampilan Berbicara) Kelas/semester : V/II Pertemuan Ke : II

Lebih terperinci

BAB II KAJIAN PUSTAKA. Komunikasi adalah suatu proses penyampaian informasi (pesan, ide, gagasan)

BAB II KAJIAN PUSTAKA. Komunikasi adalah suatu proses penyampaian informasi (pesan, ide, gagasan) BAB II KAJIAN PUSTAKA 2.1 Landasan Teori 2.1.1 Pengertian Komunikasi Komunikasi adalah suatu proses penyampaian informasi (pesan, ide, gagasan) dari sutu pihak ke pihak lain. Pada umumnya komunikasi dilakukaan

Lebih terperinci

Capaian Pembelajaran. Menerapkan keterampilan dasar mengajar dalam kegiatan pembelajaran. Sudarmantep.com

Capaian Pembelajaran. Menerapkan keterampilan dasar mengajar dalam kegiatan pembelajaran. Sudarmantep.com Komunikasi EFEKTIF KETERAMPILAN DASAR h t t: p ws w w. /d a r e m a n t e p. S u d a r m a n t e p. 0 h t t: p ws w w. /u s /d e ra r e m a n t e p Capaian Pembelajaran Menerapkan keterampilan dasar mengajar

Lebih terperinci

UPAYA MENINGKATKAN KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI MELALUI BIMBINGAN SOSIAL DENGAN MEDIA AUDIO VISUAL. Richah Sofiyanti dan Heri Saptadi Ismanto

UPAYA MENINGKATKAN KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI MELALUI BIMBINGAN SOSIAL DENGAN MEDIA AUDIO VISUAL. Richah Sofiyanti dan Heri Saptadi Ismanto Jurnal Penelitian Tindakan Bimbingan dan Konseling Vol. 1, No. 2, Mei 2015 ISSN 2442-9775 UPAYA MENINGKATKAN KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI MELALUI BIMBINGAN SOSIAL DENGAN MEDIA AUDIO VISUAL Richah Sofiyanti

Lebih terperinci

Komunikasi. Komunikasi adalah proses pemindahan pengertian dalam bentuk gagasan, informasi dari seseorang ke orang lain (Handoko, 2002 : 30).

Komunikasi. Komunikasi adalah proses pemindahan pengertian dalam bentuk gagasan, informasi dari seseorang ke orang lain (Handoko, 2002 : 30). Komunikasi I. PENGERTIAN Komunikasi adalah proses penyampaian pikiran atau perasaan oleh seseorang kepada orang lain dengan menggunakan lambang-lambang yang bermakna bagi kedua pihak, dalam situasi yang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang semakin pesat mempunyai dampak yang besar terhadap perkembangan dunia usaha dan semakin tajamnya tingkat persaingan.

Lebih terperinci

BAB II KAJIAN TEORI. yang terlibat di dalamnya saling mempengaruhi (Sugiyo, 2005). Komunikasi antar

BAB II KAJIAN TEORI. yang terlibat di dalamnya saling mempengaruhi (Sugiyo, 2005). Komunikasi antar BAB II KAJIAN TEORI 2.1 Komunikasi 2.1.1 Pengertian komunikasi antar pribadi Komunikasi antar pribadi merupakan proses sosial dimana individu-individu yang terlibat di dalamnya saling mempengaruhi (Sugiyo,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. komunikasi dalam organisasi yaitu proses menciptakan dan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. komunikasi dalam organisasi yaitu proses menciptakan dan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang komunikasi dalam organisasi yaitu proses menciptakan dan saling menukar pesan dalam hubungan jaringan yang saling bergantung satu sama lain untuk mengatasi lingkungan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. di tempat bekerja, di pasar, dan sebagainya. Sejalan hal tersebut komunikasi

BAB I PENDAHULUAN. di tempat bekerja, di pasar, dan sebagainya. Sejalan hal tersebut komunikasi BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Manusia setiap hari melakukan komunikasi mulai dari lingkungan keluarga, di tempat bekerja, di pasar, dan sebagainya. Sejalan hal tersebut komunikasi adalah

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : SMP N 2 Mlati Mata Pelajaran : IPA Kelas / Semester : VIII / 1 Alokasi Waktu : 1 x 40 menit ( Pertemuan 1) A. Standar Kompetensi 1. Memahami berbagai

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. I.2 Batasan Masalah. Makalah ini hanya membahas prinsip komunikasi dan komunikasi sebagai. proses.

BAB I PENDAHULUAN. I.2 Batasan Masalah. Makalah ini hanya membahas prinsip komunikasi dan komunikasi sebagai. proses. BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Menurut lexicographer (ahli kamus bahasa), komunikasi adalah upaya yang bertujuan berbagi untuk mencapai kebersamaan. Jika dua orang berkomunikasi maka pemahaman yang

Lebih terperinci

Komunikasi Bisnis Kelompok 7 1

Komunikasi Bisnis Kelompok 7 1 1.1 Pengertian Komunikasi bisnis adalah komunikasi yang digunakan dalam dunia bisnis ynag mencakup berbagai macam bentuk komunikasi baik komunikasi verbal maupun non verbal. Berikut ini merupakan beberapa

Lebih terperinci

KOMUNIKASI DAN ETIKA PROFESI

KOMUNIKASI DAN ETIKA PROFESI Modul ke: KOMUNIKASI DAN ETIKA PROFESI Pengertian etika dasar - metode etika - kebebasan dan tanggung jawab Fakultas FASILKOM Program Studi Sistem Informasi http://www.mercubuana.ac.id Dosen: Indrajani,

Lebih terperinci

Manusia sebagai Makhluk Sosial

Manusia sebagai Makhluk Sosial persoalan makna menjadi sangat penting ditafsirkan oleh seseorang yang mendapat informasi (pemberitaan) karena makna yang dikirim oleh komunikator (receiver) dan penerima informasi (audience) menjadi sangat

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) B. KOMPETENSI DASAR 5.1 Menyampaikan kembali isi pengumuman yang dibacakan

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) B. KOMPETENSI DASAR 5.1 Menyampaikan kembali isi pengumuman yang dibacakan RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) Sekolah :... Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia Kelas / Semester : IV / Alokasi Waktu : x 35 menit A. STANDAR KOMPETENSI 5. Mendengarkan pengumuman B. KOMPETENSI

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. A. Komunikasi Interpersonal Individu Dengan Ciri-ciri Avoidant

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. A. Komunikasi Interpersonal Individu Dengan Ciri-ciri Avoidant BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Komunikasi Interpersonal Individu Dengan Ciri-ciri Avoidant 1. Definisi Komunikasi Interpersonal Individu Dengan Ciri-ciri Avoidant Komunikasi interpersonal (interpersonal communication)

Lebih terperinci

Pengertian Komunikasi

Pengertian Komunikasi Pengertian Komunikasi Komunikasi berasal dari kata Latin Communicare atau Communis yang berarti sama atau menjadi milik bersama. Komunikasi adalah proses penyampaian pikiran atau perasaan oleh seseorang

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Nama Sekolah : SMK Muhammadiyah 1 Wates Mata Pelajaran : Memahami Prinsip-Prinsip Penyelenggaraan Administrasi Perkantoran Kelas/Semester : X / 1 Kompetensi Keahlian

Lebih terperinci

PERANGKAT RPP SMK KORESPONDENSI KELAS X. Standar Kompetensi : Menjelaskan tentang komunikasi lisan. Penyusun: Fitriya Bakti Nugraheni ( )

PERANGKAT RPP SMK KORESPONDENSI KELAS X. Standar Kompetensi : Menjelaskan tentang komunikasi lisan. Penyusun: Fitriya Bakti Nugraheni ( ) PERANGKAT RPP SMK KORESPONDENSI KELAS X Standar Kompetensi : Menjelaskan tentang komunikasi lisan Penyusun: Fitriya Bakti Nugraheni (130412616399) PROGRAM STUDI PENDIDIKAN ADMINISTRASI PERKANTORAN FAKULTAS

Lebih terperinci

Unsur-unsur, sifat, dan fungsi komunikasi

Unsur-unsur, sifat, dan fungsi komunikasi Unsur-unsur, sifat, dan fungsi komunikasi Tiga konseptualisasi komunikasi 1. Komunikasi sebagai tindakah satu-arah Penyampaian pesan Co: Seseorang bercerita mengenai suatu masalah. Menurut Michael Burgoon

Lebih terperinci

KOMUNIKASI PEMBELAJARAN

KOMUNIKASI PEMBELAJARAN KOMUNIKASI PEMBELAJARAN Dr. Ainur Rofieq, M.Kes. ainurrofieq@yahoo.co.id Materi: Ketrampilan Dasar Mengajar Ketrampilan Interpersonal (komunikasi) Ketrampilan Pengelolaan Kelas Pembelajaran Orang Dewasa

Lebih terperinci

BAB II KAJIAN PUSTAKA. 1. Kegiatan Pembelajaran Bahasa Indonesia di Sekolah Dasar

BAB II KAJIAN PUSTAKA. 1. Kegiatan Pembelajaran Bahasa Indonesia di Sekolah Dasar BAB II KAJIAN PUSTAKA A. Kerangka Teoritis dan Hipotesis Tindakan a. Landasan Teoritis 1. Kegiatan Pembelajaran Bahasa Indonesia di Sekolah Dasar Dalam setiap kegiatan belajar memiliki suatu tujuan yang

Lebih terperinci

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA. menyampaikan dan memperoleh pesan. Komunikasi selalu akan terjadi dalam

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA. menyampaikan dan memperoleh pesan. Komunikasi selalu akan terjadi dalam BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Komunikasi 2.1.1 Definisi Komunikasi Komunikasi adalah salah satu kunci dari kegiatan yang dilakukan untuk menyampaikan dan memperoleh pesan. Komunikasi selalu akan terjadi dalam

Lebih terperinci

BAB II KAJIAN TEORITIS. agar terhubung dengan lingkungan dengan orang lain. Menurut Handoko (1994)

BAB II KAJIAN TEORITIS. agar terhubung dengan lingkungan dengan orang lain. Menurut Handoko (1994) BAB II KAJIAN TEORITIS 2.1.Pengertian Komunikasi Komunikasi merupakan suatu proses dimana seseorang atau beberapa orang kelompok, organisasi dan masarakat menciptakan dan menggunakan informasi agar terhubung

Lebih terperinci

Komunikasi dan Etika Profesi

Komunikasi dan Etika Profesi Modul ke: Komunikasi dan Etika Profesi Pengertian dan Perspektif Komunikasi Fakultas FASILKOM Ariyani Wardhana., S.Kom., S.T., MM Program Studi Sistem Informasi Kontrak Perkuliahan E-learning Pertemuan

Lebih terperinci

MODUL TIGA KOMUNIKASI

MODUL TIGA KOMUNIKASI MODUL TIGA KOMUNIKASI A. KOMUNIKASI Yang dimaksud dengan komunikasi di sini adalah komunikasi manusia (human communication), yakni komunikasi antara seseorang dengan orang lain. Kata komunikasi berasal

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Komunikasi Kelompok Menurut beberapa ahli, terdapat beberapa definisi komunikasi. Menurut Mulyana (2002: 54) mengatakan bahwa komunikasi sebagai situasi-situasi yang memungkinkan

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Nama sekolah : SD NEGERI CIPETE 1. Hari/Tanggal : Sabtu, 17 Mei 2014

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Nama sekolah : SD NEGERI CIPETE 1. Hari/Tanggal : Sabtu, 17 Mei 2014 69 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Nama sekolah : SD NEGERI CIPETE 1 Mata pelajaran : Bahasa Indonesia Kelas/Semester : V/2 Alokasi waktu : 2 x 35 Menit Pertemuan : 1 Hari/Tanggal : Sabtu, 17 Mei

Lebih terperinci

ETIKA & FILSAFAT KOMUNIKASI

ETIKA & FILSAFAT KOMUNIKASI ETIKA & FILSAFAT KOMUNIKASI Modul ke: Pokok Bahasan : Filsafat Teknologi Dan Pemanfaatan Media Komunikasi Fakultas Fakultas Ilmu Komunikasi Yogi Prima Muda, S.Pd, M.Ikom Program Studi (Marcomm) www.mercubuana.ac.id

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN TEMATIK

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN TEMATIK UPT PENDIDIKAN KECAMATAN GEBOG DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA KABUPATEN KUDUS PROVINSI JAWA TENGAH 2012 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN TEMATIK Satuan Pendidikan : Sekolah Dasar Tema : Alat Komunikasi

Lebih terperinci

KOMUNIKASI DAN BERFIKIR KRITIS

KOMUNIKASI DAN BERFIKIR KRITIS KOMUNIKASI DAN BERFIKIR KRITIS Disampaikan dalam Orientasi Perguruan Tinggi dan Kehidupan Kampus Universitas Slamet Riyadi Surakarta Tahun Akademik 2016 2017 Kamis, 15 September 2016 Oleh: SUGIARYO K.UPT

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. makhluk hidup, komunikasi sangat penting dimana komunikasi itu sendiri

BAB I PENDAHULUAN. makhluk hidup, komunikasi sangat penting dimana komunikasi itu sendiri BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Komunikasi merupakan suatu hal yang tidak bisa dilepaskan oleh semua makhluk hidup, komunikasi sangat penting dimana komunikasi itu sendiri berfungsi untuk berinteraksi

Lebih terperinci

Nama Sekolah :... Kelas/Semester : I / 2 Alokasi Waktu : 2 minggu

Nama Sekolah :... Kelas/Semester : I / 2 Alokasi Waktu : 2 minggu RENCANAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) TEMATIK Nama Sekolah :... Tema : Keluarga Kelas/Semester : I / 2 Alokasi Waktu : 2 minggu Standar Kompetensi : 1. PKn : Menerapkan kewajiban anak di rumah dan di

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah : SD Negeri Percobaan 2 Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia Kelas/Semester : IIA/I Alokasi waktu : 2x35 menit A. Standar Kompetensi 3. Memahami teks pendek

Lebih terperinci

O u t l I n e. T P U & T P K P e n d a h u l u a n P e m b a h a s a n

O u t l I n e. T P U & T P K P e n d a h u l u a n P e m b a h a s a n Proses Komunikasi O u t l I n e T P U & T P K P e n d a h u l u a n P e m b a h a s a n T P U Diharapkan mampu ampu menjelaskan dan menerapkan konsep-konsep dasar dalam komunikasi, jenis dan teknik komunikasi,

Lebih terperinci

BAB II URAIAN TEORITIS. oleh komunikasi sebesar 22,22% dan 77,8% dipengaruhi oleh faktor-faktor lain

BAB II URAIAN TEORITIS. oleh komunikasi sebesar 22,22% dan 77,8% dipengaruhi oleh faktor-faktor lain BAB II URAIAN TEORITIS A. Penelitian terdahulu 1. Rebecca (2005), skripsi: Pengaruh sistem komunikasi terhadap efisiensi pada karyawan PT.Swadharma Sarana Informatika Medan. Dengan hasil penelitian sebagai

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Semester : 1 Materi Pelajaran : Berita : 2 jam pelajaran

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Semester : 1 Materi Pelajaran : Berita : 2 jam pelajaran RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah : SMP Muhammadiyah 2 Depok Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia Kelas : VII Semester : 1 Materi Pelajaran : Berita Waktu : 2 jam pelajaran A. STANDAR KOMPETENSI

Lebih terperinci

PROSES KOMUNIKASI. Dra. Dwi P Marhaeni, M.Si

PROSES KOMUNIKASI. Dra. Dwi P Marhaeni, M.Si PROSES KOMUNIKASI Dra. Dwi P Marhaeni, M.Si PROSES KOMUNIKASI 1. Sumber / Pengirim pesan / Komunikator 2. Pesan berupa lambang / tanda seperti kata-kata tertulis atau lisan 3. Saluran Suatu yang dipakai

Lebih terperinci

EFEKTIVITAS KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI BAGI PENGEMBANGAN DIRI MAHASISWA

EFEKTIVITAS KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI BAGI PENGEMBANGAN DIRI MAHASISWA EFEKTIVITAS KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI BAGI PENGEMBANGAN DIRI MAHASISWA Indah Wahyu Utami, S.T., M.Si. 1, Margaretha Evi Yuliana, S.S, M.Si Teknik Informatika 1, Sistem Informasi 2 STMIK Duta Bangsa Surakarta

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Tinjauan Mengenai Komunikasi 2.1.1 Pengertian Komunikasi Secara estimologis istilah komunikasi berasal dari bahasa Latin yakni Communicare. Artinya berbicara, menyampaikan pesan,

Lebih terperinci

PERSEPSI MAHASISWA DEPARTEMEN ILMU KOMUNIKASI FISIP USU TERHADAP PROSES KOMUNIKASI DALAM BIMBINGAN SKRIPSI

PERSEPSI MAHASISWA DEPARTEMEN ILMU KOMUNIKASI FISIP USU TERHADAP PROSES KOMUNIKASI DALAM BIMBINGAN SKRIPSI PERSEPSI MAHASISWA DEPARTEMEN ILMU KOMUNIKASI FISIP USU TERHADAP PROSES KOMUNIKASI DALAM BIMBINGAN SKRIPSI (Studi Deskriptif Kuantitatif Mengenai Persepsi Mahasiswa Departemen Ilmu Komunikasi FISIP USU

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN PERENCANAAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN BAHASA DI SD BERBASIS BUDAYA LOKAL. Oleh Supartinah, M.Hum.

PENGEMBANGAN PERENCANAAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN BAHASA DI SD BERBASIS BUDAYA LOKAL. Oleh Supartinah, M.Hum. PENGEMBANGAN PERENCANAAN PELAKSANAAN PEMBELAJARAN BAHASA DI SD BERBASIS BUDAYA LOKAL Oleh Supartinah, M.Hum. supartinah@uny.ac.id Pendahuluan Budaya dapat diartikan sebagai keseluruhan sistem berpikir,

Lebih terperinci

KOMUNIKASI YANG EFEKTIF DALAM PENDIDIKAN ISLAM. Hardianto Dosen STAI Tuanku Tambusai Pasir Pengaraian dan Universitas Pasir Pengaraian

KOMUNIKASI YANG EFEKTIF DALAM PENDIDIKAN ISLAM. Hardianto Dosen STAI Tuanku Tambusai Pasir Pengaraian dan Universitas Pasir Pengaraian KOMUNIKASI YANG EFEKTIF DALAM PENDIDIKAN ISLAM Hardianto Dosen STAI Tuanku Tambusai Pasir Pengaraian dan Universitas Pasir Pengaraian Abstrak Dalam pelaksanaan pendidikan dewasa ini komunikasi mempunyai

Lebih terperinci

KONSEP DASAR KOMUNIKASI

KONSEP DASAR KOMUNIKASI KONSEP DASAR KOMUNIKASI Komunikasi adalah kebutuhan dasar manusia untuk saling berinteraksi. Melalui komunikasi kita dapat memperoleh kepuasan psikologis seperti terpenuhinya perasaan cinta, perhatian

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Perkembangan Sosial 2.1.1 Pengertian Perkembangan Sosial Perkembangan sosial berarti perolehan kemampuan berprilaku yang sesuai dengan tuntutan sosial. Menjadi orang yang mampu

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan :SD Negeri Surokarsan 2 Kelas/ Semester :IV / I Tema : 1. Indahnya Kebersamaan Subtema : 2. Kebersamaan dalam Keberagaman Pembelajaran : 3 Fokus

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. ketrampilan yang diperlukan untuk dirinya, masyarakat, bangsa dan negara

BAB I PENDAHULUAN. ketrampilan yang diperlukan untuk dirinya, masyarakat, bangsa dan negara BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar setiap peserta didik secara aktif mampu mengembangkan potensi

Lebih terperinci

TUGAS KECAKAPAN ANTAR PERSONAL. Communication Skill. Dosen Utama : Ria Wulandari S.Kom. Disusun oleh :

TUGAS KECAKAPAN ANTAR PERSONAL. Communication Skill. Dosen Utama : Ria Wulandari S.Kom. Disusun oleh : TUGAS KECAKAPAN ANTAR PERSONAL Communication Skill Dosen Utama : Ria Wulandari S.Kom Disusun oleh : Desi Sartika Evi Hana Yanti Fiqih Arzia Fitria Nursetianingsih Siti Ainiyah Simma Uli Siregar Kode kelas

Lebih terperinci

Modul Perkuliahan I Komunikasi Massa

Modul Perkuliahan I Komunikasi Massa Modul ke: 1 Modul Perkuliahan I Komunikasi Massa Pengertian Komunikasi Fakultas ILMU KOMUNIKASI Ponco Budi Sulistyo., S.Sos., M.Comm., Ph.D Program Studi Broadcasting Judul Sub Bahasan Pengertian Komunikasi

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Komunikasi 2.1.1 Definisi Komunikasi Ada banyak definisi tentang komunikasi yang diungkapkan oleh para ahli dan praktisi komunikasi. Akan tetapi, jika dilihat dari asal katanya,

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. Kode Modul F45.QAE Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Quality Assurance Engineer

DAFTAR ISI. Kode Modul F45.QAE Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Quality Assurance Engineer DAFTAR ISI Daftar Isi... 1 BAB I STANDAR KOMPETENSI... 2 1.1 Kode Unit... 2 1.2 Judul Unit... 2 1.3 Deskripsi Unit... 2 1.4 Elemen Kompetensi dan Kriteria Unjuk Kerja... 2 1.5 Batasan Variabel... 3 1.6

Lebih terperinci

BAB V MODEL BERBASIS MULTIKULTURAL DAN PEMBELAJARANYA DALAM MASYARAKAT DWIBAHASAWAN

BAB V MODEL BERBASIS MULTIKULTURAL DAN PEMBELAJARANYA DALAM MASYARAKAT DWIBAHASAWAN 189 BAB V MODEL BERBASIS MULTIKULTURAL DAN PEMBELAJARANYA DALAM MASYARAKAT DWIBAHASAWAN Implementasi pendidikan multikultural di sekolah perlu diperjelas dan dipertegas. Bentuk nyata pembelajaran untuk

Lebih terperinci

PEMANFAATAN MEDIA DALAM PROSES BELAJAR MENGAJAR

PEMANFAATAN MEDIA DALAM PROSES BELAJAR MENGAJAR PEMANFAATAN MEDIA DALAM PROSES BELAJAR MENGAJAR Johannes Jefria Gultom Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Medan ABSTRAK Media sebagai salah satu komponen dalam kegiatan belajar mengajar dipilih

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penyuluhan pertanian didefinisikan sebagai suatu sistem pendidikan di luar sekolah untuk keluarga-keluarga tani di pedesaan, di mana mereka belajar sambil berbuat untuk

Lebih terperinci

Salsabila Khairani 1 ABSTRAK

Salsabila Khairani 1 ABSTRAK KOMUNIKASI ANTAR PRIBADI ORANG TUA ANAK PENDERITA AUTIS DENGAN TERAPIS DALAM MASA TERAPI SERTA EFEKNYA TERHADAP PERKEMBANGAN ANAK (Studi Pada Orang Tua Dan Terapis Siswa Autis Di SLB Dharma Bhakti Dharma

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Nama Sekolah : SMK Muhammadiyah 1 Surakarta Mata Pelajaran : Matematika Kelas / Semester : X / 1 Alokasi Waktu : 2 x pertemuan (6 x 30 menit) Standar Kompetensi :

Lebih terperinci

Fitri Rahmawati, MP. Jurusan Pendidikan Teknik Boga dan Busana Fakultas Teknik UNY.

Fitri Rahmawati, MP. Jurusan Pendidikan Teknik Boga dan Busana Fakultas Teknik UNY. Fitri Rahmawati, MP. Jurusan Pendidikan Teknik Boga dan Busana Fakultas Teknik UNY email: fitri_rahmawati@uny.ac.id 1 Untuk menghasilkan Kesan yang Tepat diperlukan suatu latihan yang teratur dan sistematis.

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : SMP N 2 Mlati Mata Pelajaran : IPA Kelas / Semester : VIII / 1 Alokasi Waktu : 2 x 40 menit

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : SMP N 2 Mlati Mata Pelajaran : IPA Kelas / Semester : VIII / 1 Alokasi Waktu : 2 x 40 menit RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : SMP N 2 Mlati Mata Pelajaran : IPA Kelas / Semester : VIII / 1 Alokasi Waktu : 2 x 40 menit A. Standar Kompetensi 1. Memahami berbagai sistem

Lebih terperinci

Modul ke: Komunikasi Massa. Pengantar Komunikasi Massa. Fakultas FIKOM. Sofia Aunul, M.Si. Program Studi BROADCASTING.

Modul ke: Komunikasi Massa. Pengantar Komunikasi Massa. Fakultas FIKOM. Sofia Aunul, M.Si. Program Studi BROADCASTING. Modul ke: Komunikasi Massa Pengantar Komunikasi Massa Fakultas FIKOM Sofia Aunul, M.Si. Program Studi BROADCASTING www.mercubuana.ac.id Proses Komunikasi Massa Proses Komunikasi Massa Dengan melihat formula

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. Komunikasi merupakan salah satu hal yang sangat vital dalam kehidupan

I. PENDAHULUAN. Komunikasi merupakan salah satu hal yang sangat vital dalam kehidupan 1 I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Komunikasi merupakan salah satu hal yang sangat vital dalam kehidupan bermasyarakat. Komunikasi memegang peran penting dalam kehidupan bersosial dan bermasyarakat. Tanpa

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Yeyen Yeni Aminah, 2014

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Yeyen Yeni Aminah, 2014 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Masa perkembangan bahasa dan bicara anak yang paling intensif terletak pada lima tahun pertama dari hidupnya, yakni suatu periode dimana otak manusia berkembang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN Latar belakang

BAB I PENDAHULUAN Latar belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar belakang Kesadaran masyarakat akan kebutuhannya pada informasi membuat media massa saat ini dapat dikatakan sebagai Primadona pencarian informasi. Media massa adalah alat yang

Lebih terperinci

Karakter peserta didik yang diharapkan: disiplin dan tanggungjawab.

Karakter peserta didik yang diharapkan: disiplin dan tanggungjawab. RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Nama Sekolah : SMP Negeri 2 Ngemplak Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia Kelas/Semester : VIII/ 1 Standar Kompetensi : 3. Memahami ragam wacana tulis dengan membaca

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. memaksa manusia perlu berkomunikasi (Cangara, 1998). yang sangat fundamental bagi seseorang dalam hidup bermasyarakat.

BAB I PENDAHULUAN. memaksa manusia perlu berkomunikasi (Cangara, 1998). yang sangat fundamental bagi seseorang dalam hidup bermasyarakat. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sebagai makhluk sosial, manusia senantiasa ingin berhubungan dengan manusia lainnya. Ia ingin mengetahui lingkungan sekitarnya, bahkan ingin mengetahui apa yang terjadi

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikn : SD N Percobaan 2

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikn : SD N Percobaan 2 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikn : SD N Percobaan 2 Kelas/ Semester : III/ I Mata Pelajaran Alokasi Waktu : IPA : 2 x 35 menit A. Standar Kompetensi 1. Memahami ciri-ciri dan kebutuhan

Lebih terperinci

BAB 4 KONSEP DESAIN. Jika berbicara tentang brand, pastilah selalu dihubungkan dengan corporate

BAB 4 KONSEP DESAIN. Jika berbicara tentang brand, pastilah selalu dihubungkan dengan corporate BAB 4 KONSEP DESAIN 4.1 Landasan Teori TEORI BRAND Jika berbicara tentang brand, pastilah selalu dihubungkan dengan corporate identity dan corporate image. Brand adalah suatu janji, ide besar dan ekspetasi

Lebih terperinci

MEDIA RELATIONS. Pokok Bahasan TV RELEASE. Dewi S. Tanti, M.I.Kom. Modul ke: Fakultas Ilmu Komunikasi

MEDIA RELATIONS. Pokok Bahasan TV RELEASE. Dewi S. Tanti, M.I.Kom. Modul ke:  Fakultas Ilmu Komunikasi Modul ke: 09 Fakultas Ilmu Komunikasi MEDIA RELATIONS Pokok Bahasan TV RELEASE Dewi S. Tanti, M.I.Kom. Program Studi Public Relations http://mercubuana.ac.id POKOK BAHASAN TV Release: Perbedaan Release

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RPP PENELITIAN. : VII / Ganjil. : 2x40 menit (2JP) : 3. Kompetensi Dasar Dan Indikator Pencapaian Kompetensi

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RPP PENELITIAN. : VII / Ganjil. : 2x40 menit (2JP) : 3. Kompetensi Dasar Dan Indikator Pencapaian Kompetensi RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RPP PENELITIAN Satuan Pendidikan Mata Pelajaran Kelas/semester Materi Pokok Alokasi Waktu Pertemuan ke : SMP YAYASAN ATIKAN SUNDA : Pendidikan Jasmani, Olahraga dan

Lebih terperinci

PENTINGNYA KOMUNIKASI

PENTINGNYA KOMUNIKASI KOMUNIKASI Peran Komunikasi Pengertian Komunikasi Proses Komunikasi Kontinum Komunikasi Dalam Perilaku Organisasi Media Komunikasi Komunikasi Nonverbal Komunikasi Antar Pribadi PENTINGNYA KOMUNIKASI Barnard

Lebih terperinci