Lembar Kegiatan 8 Arduino Wireless Controlling

Transkripsi

1 SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 1 CIMAHI Bidang Studi Keahlian : 1. Teknologi & Rekayasa 2. Teknologi & Komunikasi Jl. Mahar Martanegara No. 48 Leuwigajah, Kota Cimahi Telp. (022) , Fax. (022) Website : smkn1cmi@bdg.centrin.net.id LEMBAR KEGIATAN SISWA Nama/kelompok :... Kelas :... Tanggal :... Lembar Kegiatan 8 Arduino Wireless Controlling KOMPETENSI : Memahami makna dari Wireless Controller, memprogram Arduino untuk menciptakan Wireless Controller, dapat mengatasi problem yang muncul, serta dapat menarik kesimpulan atas praktikum yang telah dilaksanakan. POKOK BAHASAN: - Arduino - Arduino IDE - Wireless controller PETUNJUK PENGGUNAAN JOB SHEET 1. Kerjakan semua instruksi dalam job sheet. 2. Anda dapat langsung menuliska jawaban pada jobdheet. 3. Gunakan sumber buku atau referensi lainnnya yang menunjang terhadap kajian pokok bahasan. SUMBER KAJIAN 1. Lembar informasi pada Job Sheet. 2. Panduan Praktis Mempelajari Aplikasi Mikrokontroler dan Pemrogramannya Menggunakan Arduino. 3. Situs Internet. PERALATAN 1. Arduino UNO 2. R1 = Resistor 150Ω 3. R2 = Resistors 300Ω (3x) 4. LED 5. Jumpers; 6. Bluetooth Module (HC-06/other) 7. Android Phone 8. SPP Bluetooth Apk LEMBAR INFORMASI Wireless Controller Wireless adalah jika dari arti katanya dapat diartikan tanpa kabel, yaitu melakukan suatu hubungan telekomunikasi menggunakan gelombang elektromagnetik sebagai pengganti media kabel. Kontroler merupakan salah satu komponen sistem pengaturan yang berfungsi mengolah sinyal umpan balik dan sinyal masukan acuan (setpoint) atau sinyal error mejadi sinyal kontrol. Sinyal error disini adalah selisih antara sinyal

2 umpan balik yang dapat berupa sinyal keluaran plant sebenarnya atau sinyal keluaran terukur dengan sinyal masukan acuan (setpoint). Dengan penjelasan di atas kita dapat mengetahui pengertian wireless Controller. Komunikasi Serial Komunikasi serial adalah komunikasi yang pengiriman datanya per-bit secara berurutan dan bergantian. Komunikasi ini mempunyai suatu kelebihan yaitu hanya membutuhkan satu jalur yang sedikit dibandingkan dengan komunikasi paralel. Pada prinsipnya komunikasi serial merupakan komunikasi dimana pengiriman data dilakukan per bit sehingga lebih lambat dibandingkan komunikasi parallel, atau dengan kata lain komunikasi serial merupakan salah satu metode komunikasi data di mana hanya satu bit data yang dikirimkan melalui seuntai kabel pada suatu waktu tertentu. Pada dasarnya komunikasi serial adalah kasus khusus komunikasi paralel dengan nilai n = 1, atau dengan kata lain adalah suatu bentuk komunikasi paralel dengan jumlah kabel hanya satu dan hanya mengirimkan satu bit data secara simultan.hal ini dapat disandingkan dengan komunikasi paralel yang sesungguhnya di mana n-bit data dikirimkan bersamaan, dengan nilai umumnya 8 n 128. Bluetooth SPP Unwired Lite adalah terminal serial dikembangkan untuk akuisisi data menggunakan teknologi Bluetooth. Dengan protokol RFCOMM, juga dikenal sebagai SPP (Serial Port Protocol), aplikasi ini memungkinkan kita untuk mengirim perintah dan menerima data antara Bluetooth perangkat serial yang terhubung ke mikrokontroler seperti Arduino, PIC, Raspberry PI, dll Dengan Unwired Lite, kita dapat: Terhubung dengan seri perangkat Bluetooth yang terhubung ke mikrokontroler; Mengirim perintah untuk mengaktifkan / menonaktifkan LED'S; Menerima data sensor pada monitor "seri"; Simpan data yang diterima di.txt; Penyesuaian (Buffer Setup, sampel Delay, dll) Menginstal aplikasi ini sangatlah mudah dan tidak beda dengan menginstall apliksi pada umumnya. Setelah menginstall, maka aplikasi akan meminta kita mengaktifkan bluetooth pada perangkat kita dan kemudin akan mencari bluetooth yang akan dihubungkan untuk melakukan pairing. Setelah terhubung atar sesama bluetooth, maka kita dapat memasukkan perintah pada kolom command.

3 LEMBAR KEGIATAN 1. Bangunlah sebuah rangkaian seperti gambar di bawah ini : You gotta pay attention about the bluetooth RXD level (bluetooth receiver), some modules work with 5V, but this one works with 3.3V, and arduino TX (arduino transmitter) will send a 5V signal, then it needs a voltage divider. Maka, jika kita memiliki resistor yang berbeda, maka gunakan rumus di bawah ini : Vout = R2/(R2+R1) * Vin, yang disederhanakan menjadi : R2 = (3.3 * R1)/1.7Ω Hubungkan : Arduino Bluetooth HC-06 RX TXD TX RXD +5V VCC GND GND 2. Setelah tersambung seluruh komponen, ketiklah program berikut : // Pin 8 has an LED connected on most Arduino boards. // give it a name: int led = 8; //To Define all the pins and variables. char command; String string; #define led 8

4 //The default baud rate of HC-06 module is The void setup code: void setup() Serial.begin(9600); pinmode(led, OUTPUT); //So that, we entering the Void loop Void loop(){ if (Serial.available() > 0) {string = ""; while(serial.available() > 0){ command = ((byte)serial.read()); if(command == ':'){ break; else{ string += command; delay(1); if(string == "LO"){ LEDOn(); if(string =="LF"){ LEDOff(); //There are two functions in the code. Actually their names says everything. void LEDOn(){ digitalwrite(led, HIGH); void LEDOff(){ digitalwrite(led, LOW); 3. Kemudian, program dapat diuji dan diupload. 4. Buka aplikasi Bluetooth SPP Unwired Lite di Android. Aktifkan bluetooth pada Android. Lakukan pairing antara bluetooth pada Android dengan bluetooth yang terhubung pada Arduino. Lakukan perintah LO untuk led on, atau LF untuk led off. Kemudian klik send. Setelah melakukan percobaan tadi, jawablah pertanyaan berikut! 1. Apa yang dimaksud dengan wireless controller? 2. Perhatikan rumus berikut ini: Vout = R2/(R2+R1) * Vin, yang disederhanakan menjadi :

5 R2 = (3.3 * R1)/1.7Ω Rumus di atas merupakan rumus yang digunakan bila kita tidak memiiki resistor 150Ω dan 300Ω. Contohnya, jika kita memiliki R1= 3300Ω, maka kita harus mencari R2= 6200Ω. Dengan begitu, disimpulkan bahwa kita tidak boleh menggunakan resistor dengan sembarangan. Hal ini dimaksudkan agar? 3. Bagaimana alur kerja sistem rangkaian wireless controller tersebut? 4. Apa yang terjadi saat program diuji? Jika terjadi error, di bagian manakah letak error tersebut? Dan kemudian jelaskan solusinya! 5. Berikut adalah program kontrol led dengan menggunakan push button tanpa bluetooth : // Learn to use pushbutton (button switch) with Arduino //Constants const int buttonpin = 4; const int ledpin = 3; //Variables int buttonstate = 0; int flag=0; void setup() { //Input or output? pinmode(ledpin, OUTPUT); pinmode(buttonpin, INPUT_PULLUP); void loop(){ //Read button state (pressed or not pressed?) buttonstate = digitalread(buttonpin); //If button pressed... if (buttonstate == LOW) { //...ones, turn led on! if ( flag == 0){ digitalwrite(ledpin, HIGH);

6 flag=1; //change flag variable //...twice, turn led off! else if ( flag == 1){ digitalwrite(ledpin, LOW); flag=0; //change flag variable again delay(200); //Small delay Bandingkan dengan program kontrol led menggunakan bluetooth. Dimanakah letak program yang menjadi ciri khas adanya bluetooth? 6. Mengapa pada praktikum kali ini, hubungan antara bluetooth dan arduino dikatakan komunikasi serial? 7. Apa kesimpulanmu setelah melaksanakan praktikum ini?