UNIVERSITAS DARMA STANDAR SUASANA AKADEMIK SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL 2010/ /2014 STANDAR SUASANA AKADEMIK UNIVERSITAS DARMA PERSADA

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "UNIVERSITAS DARMA STANDAR SUASANA AKADEMIK SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL 2010/ /2014 STANDAR SUASANA AKADEMIK UNIVERSITAS DARMA PERSADA"

Transkripsi

1 UNIVERSITAS DARMA 2010/ /2014

2 UNIVERSITAS SUASANA AKADEMIK 2010/ /2014

3 UNSADA/SPMI/STD/010 UNIVERSITAS SUASANA AKADEMIK SPMI Universitas Darma Persada Jl. Radin Inten II, Pondok Kelapa Jakarta Timur Telp. (021) , , Fax. (021) humas@unsada.ac.id Home page : Disetujui oleh 2010/ /2014 Revisi : - Tanggal : 24 Mei 2011 Rektor Proses Penanggungjawab Nama Jabatan Tandatangan Tanggal 1. Perumusan C. Dewi Hartati, SS, M.Si Tim Ad Hoc 09 Maret 2011 Ir Agus Sun Sugiharto, MT Warek I 19 Mei Pemeriksaan Dra. Endang Tri Pujiastuti, MM Kepala UPM 21 April Persetujuan Prof. Dr. Ir. Kamaruddin Abdullah, IPU Rektor 24 Mei Penetapan Prof. Dr. Ir. Kamaruddin Abdullah, IPU Rektor 14 Juni Pengendalian Dra. Endang Tri Pujiastuti, MM Kepala UPM 2010/ /2014

4 KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS Nomor : 14/KPTS /UNSADA /VI/ 2011 TENTANG UNIVERSITAS Tahun Akademik 2010/ /2014 REKTOR UNIVERSITAS Menimbang : a. bahwa dalam rangka memenuhi Standar Nasional Pendidikan pada jenjang pendidikan tinggi secara konsisten dan berkelanjutan sebagai wujud akuntabilitas publik kepada pihak yang berkepentingan, dipandang perlu untuk melaksanakan Sistem Penjaminan Mutu di Universitas Darma Persada. b. bahwa untuk melaksanakan Sistem Penjaminan Mutu Internal Universitas Darma Persada yang tertuang dalam Kebijakan SPMI dan Manual SPMI Universitas Darma Persada Tahun Akademik 2010/ /2014 dipandang perlu menyusun dokumen Standar Suasana Akademik Sistem Penjaminan Mutu Internal Universitas Darma Persada. c. bahwa berdasarkan butir a dan b perlu menetapkan Standar Suasana Akademik Sistem Penjaminan Mutu Internal Universitas Darma Persada Tahun Akademik 2010/ /2014

5 UNIVERSITAS Mengingat : 1. Undang-undang Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional 2. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan. 3. Statuta Universitas Darma Persada Tahun Kebijakan Sistem Penjaminan Mutu Internal Universitas Darma Persada Tahun Akademik 2010/ /2014 Nomor : 03/KPTS/ UNSADA/ III/ Manual Sistem Penjaminan Mutu Internal Tahun Akademik 2010/ /2014 Nomor : 06/ KPTS/UNSADA/IV/ Keputusan Ketua Umum Badan Pengurus Yayasan Melati Sakura, Nomor : 14/KPTS/KU/YMS/ VIII/2006, tanggal 10 Agustus 2006 Menetapkan : MEMUTUSKAN : Pertama : Standar Suasana Akademik Sistem Penjaminan Mutu Internal Universitas Darma Persada Tahun Akademik 2010/ sebagai pedoman dalam penetapan, pelaksanaan/pemenuhan, pengendalian dan pengembangan/peningkatan suasana akademik di Universitas Darma Persada Kedua...

6 Kedua : Standar Suasana Akademik Sistem Penjaminan Mutu Internal Universitas Darma Persada Tahun Akademik 2010/ /2014 dilengkapi dengan Standar Operasional Prosedur (SOP) dan Formulir (Borang) menjadi rujukan dan pedoman pelaksanaan kegiatan sekaligus pengendali bagi setiap Fakultas, Jurusan/Program Studi dan unit kerja yang terkait dalam merencanakan monitoring, dan evaluasi serta perbaikan mutu suasana akademik secara terus menerus dan berkelanjutan Ketiga : Dalam penetapan, pelaksanaan/pemenuhan, pengendalian dan pengembangan/ peningkatan Standar Suasana Akademik Sistem Penjaminan Mutu Internal Universitas Darma Persada Tahun Akademik 2010/ /2014, Ketua Unit Penjaminan Mutu ditugaskan untuk melakukan koordinasi secara sinergi dengan pimpinan Ketua Jurusan/Program Studi dan unit kerja terkait dalam rangka penjabaran langkah-langkah strategi yang diperlukan demi tercapainya sasaran mutu Standar Suasana Akademik Sistem Penjaminan Mutu Internal Universitas Darma Persada. Keempat : Unit Penjaminan Mutu ditugaskan untuk menyelenggarakan monitoring, evaluasi dan audit internal dalam proses implementasi Standar Suasana Akademik Sistem Penjaminan Mutu Internal di Universitas Darma Persada Tahun Akademik 2010/ /2014. Kelima...

7 Kelima : Hal-hal yang belum diatur dalam keputusan ini akan ditetapkan dalam ketentuan tersendiri. Keenam : Standar Suasana Akademik Sistem Penjaminan Mutu Internal Universitas Darma Persada Tahun Akademik 2010/ /2014 ini akan ditinjau kembali setelah 4 (empat) tahun diberlakukan. Ketujuh : Apabila dikemudian hari ternyata terdapat kekeliruan dalam keputusan ini akan diadakan perbaikan sebagaimana mestinya Kedelapan : Keputusan ini mulai berlaku terhitung mulai tanggal ditetapkan Ditetapkan : di Jakarta Pada tanggal : 14 Juni 2011 Rektor Universitas Darma Persada Prof. Dr. Ir Kamaruddin Abdullah, IPU Tembusan Yth : 1. Ketua Umum Badan Pengurus Yayasan Melati Sakura; 2. Wakil Rektor I dan II 3. Para Dekan 4. Para Kepala Pusat; 5. Para Kepala Biro; 6. Kepala Perpustakaan; 7. Kepala Unit Penjaminan Mutu

8 KATA PENGANTAR Suasana akademik merupakan kondisi yang harus diciptakan agar proses belajar-mengajar di perguruan tinggi berjalan sesuai visi, misi, dan tujuannya. Suasana ini menjamin terselenggaranya pendidikan yang baik sehingga mampu menghasilkan pembelajaran yang berkualitas. Suasana akademik menciptakan iklim yang kondusif bagi kegiatan akademik, seperti interaksi antara dosen dan mahasiswa, interaksi antarmahasiswa, maupun interaksi antardosen, akan mampu mengoptimalkan pembelajaran di perguruan tinggi. Untuk memberikan gambaran suasana akademik yang kondusif diperlukan pedoman yang akan memandu semua sumber daya pendidikan di dalam perguruan tinggi agar dapat memberikan kontribusi yang mendukung kelancaran kegiatan pembelajaran. Semoga pedoman ini dapat lebih memacu Universitas Darma Persada sebagai salah satu perguruan tinggi yang mampu menghasilkan lulusan yang bermanfaat bagi masyarakat dan pembangunan bangsa. Jakarta, 04 Mei 2011 Rektor Prof. Dr. Ir. Kamaruddin Abdullah, IPU ii

9 DAFTAR ISI Halaman LEMBAR PENGENDALIAN SURAT KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... i ii iv BAB I PENDAHULUAN... 1 BAB II VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN... 3 BAB III LUAS LINGKUP A. Landasan Hukum Standar Suasana Akademik... 5 B. Fungsi Standar Suasana Akademik... 7 C. Lingkup Standar Suasana Akademik... 8 D. Pihak yang Bertanggungjawab dalam Pencapaian /Pemenuhan Standar Suasana Akademik E. Definisi Istilah BAB IV A. Standar Etika Akademik B. Standar Budaya Akademik C. Standar Sarana dan Prasarana Akademik ii

10 Halaman D. Standar Kuantitas Interaksi Kegiatan Akademik E. Standar Rancangan Pengembangan Suasana Akademik F. Standar Keikutsertaan Sivitas Akademik dalam Kegiatan Akademik G. Standar Pengembangan Kepribadian Ilmiah BAB V STRATEGI IMPLEMENTASI SUASANA AKADEMIK DAFTAR PUSTAKA iii

11 DAFTAR TABEL Halaman Tabel A. Standar Etika Akademik Tabel B. Standar Budaya Akademik Tabel C. Standar Sarana dan Prasarana Akademik Tabel D. Standar Kuantitas Interaksi Kegiatan Akademik Tabel E. Standar Rancangan Pengembangan Suasana Akademik Tabel F. Standar Keikutsertaan Sivitas Akademik dalam Kegiatan Akademik Tabel G. Standar Pengembangan Kepribadian Ilmiah iv

12 BAB I PENDAHULUAN Suasana Akademik (academic atmosphere) merupakan kondisi yang harus diciptakan untuk membuat proses pembelajaran di perguruan tinggi berjalan sesuai visi, misi, dan tujuannya. Dalam lingkungan pendidikan tinggi, suasana akademik menciptakan iklim yang kondusif bagi kegiatan akademik, seperti interaksi antara dosen dan mahasiswa, interaksi antarmahasiswa, maupun interaksi antardosen, untuk mengoptimalkan proses pembelajaran, sesuai dengan visi, misi, dan tujuan Perguruan Tinggi. Suasana akademik bukan komponen fisik yang memiliki dimensi yang bisa diukur dengan suatu tolok ukur yang jelas, namun suasana akademik yang berkualitas akan mampu dikenali dan dirasakan. Suasana akademik yang kondusif akan menghasilkan proses pembelajaran (transformasiproduktif) yang berkualitas. Untuk memberikan gambaran tentang suasana akademik yang kondusif, maka langkah praktis yang bisa dilakukan adalah dengan melihat dan melakukan evaluasi terhadap komponen-komponen pendukungnya. Metode pendekatan bisa terfokus pada berbagai hal seperti interaksi akademik, kegiatan akademik, akses terhadap sumber belajar, kecukupan dan ketepatan sumber belajar, keikutsertaan mahasiswa dalam aktivitas kurikuler (termasuk penelitian) maupun ko-kurikuler dan ekstrakurikuler, dan lain-lain. Proses tersebut akan melibatkan semua sumber daya pendidikan (dosen, fasilitas/sarana prasarana, laboratorium, perpustakaan, 1

13 organisasi manajemen dan kurikulum) yang mampu memberikan kontribusi dukungan untuk kelancaran proses pembelajaran. Seperti halnya komponen-komponen masukan dan proses lainnya suasana akademik merupakan salah satu komponen proses yang akan memberi pengaruh signifikan dalam menghasilkan kualitas keluaran (lulusan, dll). Suasana akademik merupakan komponen evaluasi diri yang harus selalu diperbaiki dan ditingkatkan secara sistematis, berkelanjutan serta dipergunakan sebagai salah satu komponen penjamin mutu. Dalam upaya menciptakan suasana akademik yang kondusif, Universitas Darma Persada menyusun standar mutu suasana akademik mulai dari perencanaan, pelaksanaan, pengawasan, sampai dengan penilaian terciptanya suasana akademik yang berkualitas dengan mengacu pada kebijakan, peraturan-peraturan serta standar etika dan budaya akademik di UNSADA. Penetapan ini sebagai upaya mewujudkan visi, misi, dan tujuan UNSADA menjadi universitas yang terkemuka di Indonesia. 2

14 BAB II VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN VISI Menjadi salah satu Universitas terkemuka dengan kompetensi utama bidang sastra, ekonomi dan teknologi. MISI 1. Menyelenggarakan kegiatan Tri Darma Perguruan Tinggi secara terpadu yang selaras dengan cita-cita pendirian universitas; 2. Menciptakan suasana akademik yang mendukung peningkatan kualitas Tri Darma Perguruan Tinggi; 3. Mengembangkan kemampuan universitas di bidang pendidikan, penelitian dan pemberdayaan masyarakat terutama bidang bahasa dan sastra, ekonomi serta teknologi. TUJUAN 1. Menghasilkan lulusan yang berkualitas secara intelektual, spiritual dan emosional dengan kompetensi utama bidang sastra, ekonomi dan teknologi; 2. Menjadikan Universitas yang berpotensi menghasilkan inovasi yang dibutuhkan dan bermanfaat bagi masyarakat; 3. Mengembangkan potensi Universitas dalam menghasilkan ilmu pengetahuan teknologi dan seni (IPTEKS) yang dibutuhkan masyarakat. 3

15 SASARAN 1. Sivitas Akademika yang menguasai bidang keahliannya, mampu mengaktualisasikan diri, berkomunikasi dan bekerjasama, baik di tingkat nasional maupun internasional; 2. Lulusan yang mampu bersaing dan cepat terserap pasar tenaga kerja. 4

16 BAB III LUAS LINGKUP Suasana akademik yang kondusif akan tercermin dari proses pembelajaran yang berlangsung dalam sebuah suasana feeling at home. Proses tersebut akan melibatkan semua sumber daya pendidikan (dosen, fasilitas/ sarana prasarana, laboratorium, perpustakaan, organisasi manajemen dan kurikulum) dan mahasiswa yang mampu memberikan kontribusi dukungan untuk kelancaran proses pembelajaran. Untuk mencapai hal itu maka perlu ditetapkan Standar Suasana Akademik. A. LANDASAN HUKUM 1. Undang-Undang (UU) Republik Indonesia Nomor 20 tahun 2003 Pasal 1 ayat 20 tentang Sistem Pendidikan Nasional (Sisdiknas) menyebutkan bahwa pembelajaran adalah proses interaksi peserta didik dengan pendidik dan sumber belajar pada suatu lingkungan belajar. 2. Undang-Undang (UU) Republik Indonesia Nomor 20 tahun 2003 Pasal 60 butir b Undang-undang Nomor 14 tahun 2005 tentang Guru dan Dosen: tugas keprofesionalan dosen adalah merencanakan, melaksanakan proses pembelajaran, serta menilai dan mengevaluasi hasil pembelajaran. Proses pembelajaran 5

17 diselenggarakan secara interaktif, inspiratif, menyenangkan, menantang, memotivasi peserta didik untuk berpartisipasi aktif, serta memberikan ruang yang cukup bagi prakarsa, kreativitas, dan kemandirian sesuai dengan bakat minat, dan perkembangan fisik serta psikologis peserta didik. 3. Peraturan Pemerintah (PP) No. 19 tahun 2005 tentang standar nasional pendidikan (SNP) menjelaskan: a. Pasal 19 ayat (1) Proses pembelajaran diselenggarakan secara interaktif, inspiratif, menyenangkan, menantang, memotivasi peserta didik untuk berpartisipasi aktif serta memberikan ruang yang cukup bagi prakarsa, kreativitas dan kemandirian sesuai dengan bakat minat dan perkembangan fisik serta psikologi peserta didik. b. Pasal 19 ayat (3) Setiap satuan pendidikan melakukan perencanaan, pelaksanaan, penilaian hasil pembelajaran, dan pengawasan proses pembelajaran untuk terlaksananya proses pembelajaran yang efektif dan efisien. 6

18 4. Statuta Unsada tahun 2009 Pasal 11, tentang penyelenggaraan pendidikan tinggi, (1) Penyelenggaraan pendidikan dilakukan melalui pembelajaran dengan mengembangkan kemampuan belajar mandiri bagi mahasiswa, (2) Penyelenggaraan pendidikan dapat dilakukan dengan metode perkuliahan, seminar, simposium, diskusi, lokakarya, praktikum, tutorial, tugas terstruktur, tugas mandiri dan/atau kegiatan ilmiah lain. 5. Statuta Unsada tahun 2009 Pasal 65 dan 66 tentang mahasiswa dan alumni. 6. Rencana strategis (Renstra) Unsada Tahun Akademik 2010/ / Kebijakan Mutu Univesrsitas Darma Persada Tahun Akademik 2010/ /2014. B. FUNGSI 1. Petunjuk agar dosen, mahasiswa dan unit kerja yang terkait dengan proses pembelajaran dapat melaksanakan, mengendalikan dan mengembangkan/meningkatkan suasana akademik yang kondusif. 7

19 2. Petunjuk bagi para pejabat struktural dan atau unit kerja yang terkait dengan proses pembelajaran agar dapat melaksanakan pengawasan dan penilaian pembelajaran sesuai dengan tugas, wewenang dan tanggung jawabnya masing-masing sehingga suasana akademik dapat ditingkatkan secara terus-menerus dan berkelanjutan. 3. Petunjuk agar suasana akademik yang kondusif dapat tercipta sesuai dengan standar yang ditetapkan. C. LINGKUP Pedoman Standar Mutu Suasana Akademik Universitas Darma Persada meliputi budaya akademik yang mengedepankan nilai-nilai dan etika akademik dari seluruh sivitas Universitas Darma Persada, yaitu: 1. Standar mutu etika akademik, yaitu etika dosen dan etika mahasiswa; 2. Standar mutu budaya akademik; 3. Standar sarana dan prasarana akademik; 4. Standar mutu dan kuantitas interaksi kegiatan akademik; 5. Standar mutu rancangan pengembangan suasana akademik; 6. Standar mutu keikutsertaan sivitas akademika akademik; 7. Standar pengembangan kepribadian ilmiah. 8

20 Karakteristik pembelajaran di Unsada mengarah pada Student Centered Learning (SCL). Pendekatan ini juga merupakan pengukuran suasana akademik yang kondusif yang penjabarannya sebagai berikut: 1. Mahasiswa secara aktif mengembangkan pengetahuan dan keterampilan yang dipelajarinya. 2. Mahasiswa secara aktif terlibat dalam mengelola pengetahuan. 3. Tidak hanya menekankan pada penguasaan materi, tetapi juga dalam mengembangkan karakter mahasiswa (life-long learning). 4. Memanfaatkan banyak media (multimedia). 5. Fungsi dosen sebagai fasilitator dan evaluasi dilakukan bersama dengan mahasiswa. 6. Proses pembelajaran dan penilaian dilakukan saling berkesinambungan dan terintegrasi. 7. Penekanan pada proses pengembangan pengetahuan. Kesalahan dinilai dapat menjadi salah satu sumber belajar. 8. Sesuai untuk pengembangan ilmu melalui pendekatan interdisipliner. 9. Iklim yang dikembangkan lebih bersifat kolaboratif, suportif dan kooperatif. 10. Mahasiswa dan dosen belajar bersama dalam mengembangkan pengetahuan, konsep dan keterampilan. 11. Mahasiswa dapat belajar tidak hanya dari perkuliahan, tetapi dapat menggunakan berbagai cara dan kegiatan. 12. Penekanan pada pencapaian kompetensi peserta didik dan bukan tuntasnya materi. 13. Penekanan pada cara mahasiswa dapat belajar menggunakan berbagai bahan pelajaran, metode interdisipliner, penekanan pada problem based learning dan skill competency. 9

21 Oleh karena itu, agar suasana akademik yang kondusif di Universitas Darma Persada dapat terus ditingkatkan, diperlukan suatu standar mutu beserta standar turunannya yang mengacu pada PP Nomor 19 tahun 2005, Praktek Baik Dalam Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi (Dikti 2008), Statuta Unsada 2010/ /2014, Renstra Unsada 2010/ /2014 dan Kebijakan Mutu Unsada Tahun Akademik 2010/ /2014 meliputi Standar Mutu Suasana Akademik: Standar mutu tersebut dirancang dan disusun serta ditetapkan melalui suatu mekanisme penetapan standar, pelaksanaan/pemenuhan, pengendalian dan pengembangan/peningkatan standar mutu. Standar mutu tersebut merupakan dokumen yang tidak terpisahkan dari dokumen SPMI standar suasana akademik yang dilengkapi dengan SOP dan borang. D. PENANGGUNGJAWAB DALAM PENCAPAIAN Dalam implementasi terdapat pihak yang bertanggung jawab terhadap pencapaian dan pemenuhan isi standar tersebut, yaitu: 1. Pimpinan Universitas, Fakultas, dan Program Studi 2. Pimpinan UPT dan Biro 3. Dosen 4. Staf Administrasi 5. Mahasiswa 10

22 E. DEFINISI ISTILAH Definisi istilah dalam standar suasana akademik diperlukan untuk memudahkan dan menyamakan persepsi tentang istilah-istilah yang digunakan dalam implementasi standar suasana akademik di semua unit kerja di Unsada. Definisi istilah dalam standar suasana akademik adalah sebagai berikut: 1. Etika akademik dapat diartikan sebagai ketentuan yang menyatakan perilaku baik atau buruk dari para anggota sivitas akademika perguruan tinggi, ketika mereka berbuat atau berinteraksi yang berkaitan dengan ranah dalam proses pembelajaran. 2. Kebenaran Ilmiah adalah kebenaran intelektual yang ada pada ilmu dan merupakan ciri asli dari ilmu itu sendiri. 3. Budaya Akademik adalah cara hidup dari masyarakat ilmiah yang beranekaragam, majemuk, dan multikultural yang bernaung dalam sebuah institusi yang mendasarkan diri pada nilai-nilai kebenaran ilmiah dan obyektivitas. 11

23 BAB IV ISI Penetapan standar suasana akademik dimaksudkan sebagai acuan dalam merancang, merumuskan dan menetapkan berbagai standar turunan di tingkat universitas, fakultas, jurusan/program studi, dan unit terkait termasuk dosen dan karyawan nondosen dalam rangka terciptanya suasana akademik yang kondusif. Tujuan penetapan standar suasana akademik sebagai pemenuhan penjaminan mutu seluruh proses kegiatan pembelajaran pada setiap jurusan dan program studi di dalam lingkungan belajar yang kondusif, inspiratif, kreatif, yang mampu memotivasi dan meningkatkan kemampuan dalam aspek kognitif, afektif, psikomotorik, dan kooperatif, secara komprehensif dan berkelanjutan di Unsada. Selain itu, penetapan standar bertujuan memberikan kontribusi terhadap terwujudnya suasana akademik kondusif yang mampu meningkatkan kreativitas dan daya nalar dosen dalam menyusun materi yang akan disampaikan kepada mahasiswa, metode dan strategi pembelajaran, serta meningkatkan kreativitas dan daya nalar mahaiswa dalam proses pembelajaran sehingga dapat berjalan efektif dan dapat terlaksana secara terus-menerus dan berkelanjutan. Dengan demikian, Universitas Darma Persada dapat mewujudkan budaya mutu pembelajaran serta menjadi universitas terkemuka di Indonesia. 12

24 Secara garis besar, Standar Suasana Akademik Universitas Darma Persada Tahun Akademik 2010/ /2014 digambarkan dalam berbagai standar turunan berikut. A. ETIKA AKADEMIK No. Tabel A Standar Etika Akademik PARAMETER A.1 Etika dan Moral PERNYATAAN Setiap dosen, tenaga kependidikan, dan mahasiswa harus menjunjung tinggi etika dan moral. INDIKATOR % dosen, tenaga kependidikan, dan mahasiswa yang menjunjung tinggi etika dan moral SASARAN DOKUMEN TERKAIT 80 % 90 % 95 % 100 % UU No. 20 Th 2003 Etika Dosen Etika Mahasiswa Borang Penilaian A.2 Kejujuran Setiap dosen, tenaga kependidikan dan mahasiswa harus menjunjung tinggi kejujuran. % dosen, tenaga kependidikan dan mahasiswa yang menjunjung tinggi kejujuran 80 % 90 % 95 % 100 % UU No. 20 Th 2003 Etika Dosen Etika Mahasiswa Borang Penilaian A.3 Integritas Setiap dosen, tenaga kependidikan dan mahasiswa harus menjunjung tinggi integritas. % dosen, tenaga kependidikan dan mahasiswa yang menjunjung tinggi integritas 80 % 90 % 95 % 100 % UU No. 20 Th 2003 Etika Dosen Etika Mahasiswa Borang Penilaian A.4 Kebenaran Ilmiah Setiap dosen, tenaga kependidikan dan mahasiswa harus menjunjung tinggi kebenaran ilmiah. % dosen, tenaga kependidikan dan ahasiswa yang menjunjung tinggi kebenaran ilmiah 80 % 90 % 95 % 100 % UU No. 20 Th 2003 Etika Dosen Etika Mahasiswa Borang Penilaian 13

25 No. PARAMETER PERNYATAAN A.5 Etika Dosen Setiap dosen harus mematuhi etika dosen. INDIKATOR % dosen yang mematuhi etika dosen SASARAN DOKUMEN TERKAIT 80 % 90 % 95 % 100 % UU No. 20 Th 2003 Etika Dosen Borang Penilaian A.6 Etika Mahasiswa Setiap mahasiswa wajib mematuhi etika mahasiswa. % mahasiswa yang mematuhi etika mahasiswa 80 % 90 % 95 % 100 % UU No. 20 Th 2003 Etika Mahasiswa Borang Penilaian B. BUDAYA AKADEMIK Tabel B Standar Budaya Akademik No. PARAMETER B.1 Perilaku Akademik PERNYATAAN Setiap dosen dan mahasiswa wajib terlibat aktif dalam kegiatan membaca, meneliti, dan menulis. INDIKATOR % dosen dan mahasiswa yang terlibat aktif membaca, meneliti, dan menulis SASARAN DOKUMEN TERKAIT 80 % 85 % 90 % 100 % Standa roses Pembelajaran Standara Penelitian dan Pemberdayaan Masyarakat B.2 Kebebasan Akademik Setiap dosen dan mahasiswa harus mendapatkan hak kebebasan akademik sesuai dengan etika dosen dan mahasiswa. % dosen dan mahasiswa yang mendapatkan hak kebebasan akademik sesuai dengan etika dosen dan mahasiswa 80 % 90 % 95 % 100 % Etika Dosen Etika Mahasasiswa Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan B.3 Pengembangan Aspek Kognitif dan Psikomotorik Setiap dosen dan mahasiswa wajib mengembangkan aspek kognitif dan psikomotorik. % dosen dan mahasiswa yang mengembangkan aspek kognitif dan psikomotorik 80 % 90 % 95 % 100 % Etika Dosen Etika Mahasasiswa Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan Standar Proses prmbrlajaran 14

26 C. SARANA DAN PRASARANA AKADEMIK Tabel C Standar Sarana dan Prasarana Akademik No. PARAMETER C.1 Media Pembelajaran PERNYATAAN Universitas harus menyediakan sarana media pembelajaran yang lengkap. INDIKATOR terpenuhinya media pembelajaran yang lengkap SASARAN DOKUMEN TERKAIT 80 % 90 % 95 % 100 % Standar Sarana dan Prasarana Standar Proses Pembelajaran C.2 Metode Pembelajaran Setiap dosen wajib menerapkan SCL dalam perkuliahan. % dosen yang menerapkan SCL dalam perkuliahan 30 % 50 % 75 % 100 % Standar Proses Pembelajaran C.3 Sarana dan Prasarana Perkuliahan (laboratorium) Setiap laboratorium harus dilengkapi dengan: Jenis peralatan yang sesuai dengan kepentingan program studi; Jumlah peralatan harus sesuai dengan jumlah peserta. terpenuhinya sarana laboratorium 80 % 90 % 95 % 100 % Standar Sarana dan Prasarana Standar Proses Pembelajaran C.4 Buku Wajib Mata Kuliah Setiap program studi dan perpustakaan universitas wajib menyediakan buku wajib setiap matakuliah. % ketersediaan buku wajib setiap matakuliah 50 % 70 % 80 % 90 % Daftar pustaka (buku) di jurusan dan perpustakaan Standar Sarana dan Prasarana Standar Proses Pembelajaran C.5 Student Center Universitas harus membentuk student center. terbentuknya student center 50 % 75 % 90 % 100 % Standar Sarana dan Prasarana 15

27 No. PARAMETER PERNYATAAN C.6 Poliklinik Universitas harus mempunyai poliklinik. INDIKATOR terpenuhinya pendirian poliklinik SASARAN DOKUMEN TERKAIT 50 % 60 % 70 % 80 % Standar Sarana dan Prasarana Standar Pengelolaan C.7 Sarana Ruang Kuliah Setiap ruang kelas perkuliahan harus dilengkapi dengan: Kursi sesuai jumlah mahasiswa; Whiteboard Spidol dan penghapus papan; Alat bantu pembelajaran (infocus, layar proyektor, alat peraga, chart, dll). % ketersediaan perlengkapan perkuliahan 80 % 90 % 95 % 100 % Borang pengadaan barang Standar Sarana dan Prasarana Standar Proses Pembelajaran C.8 Ruang Dosen Ruang Dosen harus dilengkapi dengan sarana yang dapat menunjang interaksi dosen - mahasiswa. terpenuhinya ruang dosen yang dapat menunjang interaksi dosen - mahasiswa 70 % 80 % 90 % 100 % Standar Sarana dan Prasarana Standar Proses Pembelajaran D. KUANTITAS INTERAKSI KEGIATAN AKADEMIK No. Tabel D Standar Kuantitas Interaksi Kegiatan Akademik PARAMETER D.1 Frekuensi Kehadiran Dosen dan Mahasiswa PERNYATAAN Setiap dosen dan mahasiswa wajib memenuhi kehadiran minimal sesuai dengan standar proses pembelajaran. INDIKATOR % dosen dan mahasiswa yang memenuhi kehadiran sesuai standar proses pembelajaran SASARAN DOKUMEN TERKAIT 80 % 90 % 100 % 100 % BAP Presensi dosen dan mahasiswa Kurikulum GBPP dan SAP Standar Proses Pembelajaran 16

28 No. PARAMETER D.2 Pemanfaatan Teknologi Informasi PERNYATAAN Dosen dan mahasiswa mendapat kesempatan memanfaatkan sarana teknologi informasi untuk menunjang proses pembelajaran. INDIKATOR pemenuhan sarana teknologi informasi untuk menunjang proses pembelajaran SASARAN DOKUMEN TERKAIT 80 % 90 % 100 % 100 % Standar Sistem Informasi dan Komunikasi D.3 Kegiatan Penelitian Dosen dan mahasiswa terlibat bersama penelitian. % dosen dan mahasiswa yang terlibat bersama penelitian 50 % 75 % 80 % 85 % Standar Penelitian dan Pemberdayaan Masyarakat D.4 Kegiatan Pengabdian Masyarakat Dosen dan mahasiswa terlibat bersama pengabdian masyarakat. % dosen dan mahasiswa yang terlibat bersama pengabdian masyarakat 50 % 75 % 80 % 85 % Standar Penelitian dan Pemberdayaan Masyarakat E. RANCANGAN PENGEMBANGAN SUASANA AKADEMIK Tabel E Standar Rancangan Pengembangan Suasana Akademik No. PARAMETER PERNYATAAN INDIKATOR SASARAN DOKUMEN TERKAIT E.1 Kelompok Dosen Sejawat Bidang (Peer groups) Setiap Dosen terlibat aktif dalam kelompok peer groups untuk merancang substansi matakuliah. % dosen yang terlibat aktif dalam kelompok peer groups untuk merancang substansi matakuliah 70% 80% 90 % 100 % Standar Proses Kurikulum GBPP dan SAP 17

29 No. PARAMETER PERNYATAAN INDIKATOR SASARAN DOKUMEN TERKAIT E.2 Penyusunan Kurikulum, SAP, dan Silabus Setiap dosen wajib terlibat aktif dalam penyusunan kurikulum, SAP, dan silabus. % dosen yang terlibat aktif dalam penyusunan kurikulum,sap,dan silabus 80 % 90 % 95 % 100 % Standar Proses Pembelajaran Kurikulum GBPP dan SAP E.3 Kegiatan Penelitian Dosen dan mahasiswa terlibat bersama penelitian. % dosen dan mahasiswa yang terlibat bersama penelitian 50 % 75 % 80 % 85 % Standar Penelitian dan Pemberdayaan Masyarakat E.4 Kegiatan Pengabdian Masyarakat Dosen dan mahasiswa terlibat bersama pengabdian masyarakat. % dosen dan mahasiswa yang terlibat bersama pengabdian masyarakat 50 % 75 % 80 % 85 % Standar Penelitian dan Pemberdayaan Masyarakat F. KEIKUTSERTAAN SIVITAS AKADEMIKA DALAM KEGIATAN AKADEMIK Tabel F Standar Keikutsertaan Sivitas Akademika Dalam Kegiatan Akademik No. PARAMETER F.1 Hubungan Mahasiswa dengan Dosen dalam Kegiatan Pendidikan/ Pengajaran PERNYATAAN Setiap dosen dan mahasiswa memiliki hubungan yang terbuka, obyektif, harmonis, dan profesional pengajaran. INDIKATOR % dosen dan mahasiswa yang memiliki hubungan yang terbuka, obyektif, harmonis, dan profesional pengajaran SASARAN DOKUMEN TERKAIT 80% 90% 95 % 100 % BAP Presensi (daftar hadir) dosen dan mahasiswa Etika Dosen Etika Mahasiswa Kurikulum GBPP dan SAP EDOM 18

30 No. PARAMETER PERNYATAAN INDIKATOR SASARAN DOKUMEN TERKAIT F.2 Hubungan Mahasiswa dengan Dosen dalam Kegiatan Academic Advising Setiap dosen dan mahasiswa memiliki hubungan yang terbuka, obyektif, harmonis, dan profesional Academic Advising. % dosen dan mahasiswa yang memiliki hubungan yang terbuka, obyektif, harmonis, dan profesional Academic Advising 80 % 90 % 95 % 100 % BAP Presensi (daftar hadir) dosen dan mahasiswa Etika Dosen Etika Mahasiswa Kurikulum GBPP dan SAP EDOM F.3 Hubungan Mahasiswa dengan Dosen dalam Kegiatan Kelompok Studi (study club) Setiap dosen dan mahasiswa memiliki hubungan yang terbuka, obyektif, harmonis, dan profesional kelompok studi. % dosen dan mahasiswa yang memiliki hubungan yang terbuka, obyektif, harmonis, dan profesional kelompok studi 80 % 90 % 95 % 100 % BAP Presensi (daftar hadir) dosen dan mahasiswa Etika Dosen Etika Mahasiswa Kurikulum GBPP dan SAP EDOM Tabel checklisl F.4 Keikutsertaan Mahasiswa dalam Kegiatan Ilmiah, seperti seminar, Simposium, Lokakarya Setiap mahasiswa ikut serta dalam kegiatan ilmiah. % mahasiswa yang ikut serta dalam kegiatan ilmiah 20 % 40 % 60 % 80 % Standar Proses Pembelajaran Standar Penelitian dan Pemberdayaan Masyarakat F.5 Keikutsertaan Mahasiswa dalam Kegiatan Penelitian Setiap mahasiswa ikut serta penelitian. % mahasiswa yang ikut serta dalam kegiatan penelitian 20 % 45 % 60 % 80 % Standar Proses Pembelajaran Standar Penelitian dan Pemberdayaan Masyarakat 19

31 G. PENGEMBANGAN KEPRIBADIAN ILMIAH Tabel G Standar Pengembangan Kepribadian Ilmiah No. PARAMETER PERNYATAAN INDIKATOR SASARAN DOKUMEN TERKAIT G.1 Pembentukan Kepribadian Ilmiah Setiap sivitas akademika wajib mengembangkan pembentukan kepribadian ilmiah yang berpijak pada etika akademik dan budaya akademik. % sivitas akademika yang mengembangkan pembentukan kepribadian ilmiah yang berpijak pada etika akademik dan budaya akademik 80 % 90 % 95 % 100 % Etika Dosen Etika Mahasiswa Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan G.2 Kegiatan Tri Darma Perguruan Tinggi Setiap dosen wajib melaksanakan kegiatan Tri Darma Perguruan Tinggi. % dosen yang melaksanakan kegiatan Tri Darma Perguruan Tinggi 80 % 90 % 100 % 100 % Standar Proses Pembelajaaran Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan G.3 Keikutsertaan mahasiswa ilmiah, seperti seminar, Simposium Setiap mahasiswa terlibat dalam kegiatan ilmiah. % mahasiswa yang terlibat dalam kegiatan ilmiah 20 % 40 % 60 % 80 % Standar Proses Pembelajaaran Standar Penelitian dan Pemberdayaan Masyarakat G.4 Keikutsertaan mahasiswa penelitian Setiap mahasiswa terlibat dalam kegiatan penelitian. % mahasiswa yang ikut serta penelitian 20 % 40 % 60 % 80 % Standar Proses Pembelajaran Standar Penelitian dan Pemberdayaan Masyarakat 20

32 BAB V STRATEGI IMPLEMENTASI Pimpinan universitas, fakultas, program pascasarjana dan program studi sebagai penanggungjawab standar suasana akademik perlu menyusun dan melaksanakan beberapa strategi dalam upaya pencapaian standar tersebut. Strategi pencapaian standar suasana akademik yang diterapkan di Universitas Darma Persada berkaitan dengan kondisi yang harus diciptakan untuk membuat proses pembelajaran di perguruan tinggi berjalan sesuai visi, misi, dan tujuannya. Di lingkungan pendidikan tinggi, suasana akademik menciptakan iklim yang kondusif bagi kegiatan akademik, seperti interaksi antara dosen dan mahasiswa, interaksi antara sesama mahasiswa, maupun interaksi sesama dosen, untuk mengoptimalkan proses pembelajaran, sesuai dengan visi, misi, dan tujuan perguruan tinggi. Strategi pencapaian standar suasana akademik, antara lain: 1. Melibatkan secara aktif semua unit kerja di tingkat universitas, fakultas, program studi, program pascasarjana, lembaga, UPT, dan biro, dan mahasiswa dalam implementasi standar mulai tahap perencanaan, pelaksanaan, pengendalian, sampai dengan tahap pengembangan. 21

33 2. Menyelenggarakan pelatihan, lokakarya, seminar, secara terstruktur dan terencana baik bidang akademik maupun nonakademik, seperti pelatihan (disesuaikan dengan kemampuan apa yang harus dicapai para dosen dan tenaga kependidikan dalam rangka menjalankan tugas dan fungsinya) dengan melibatkan mahasiswa. 3. Melakukan studi banding ke berbagai universitas yang telah dengan baik mengimplementasikan standar suasana akademik serta menjalankan audit internal dan eksternal di perguruan tingginya. 4. Melakukan sosialisasi tentang fungsi dan tujuan standar suasana akademik, SOP, dan borang kepada para pemangku kepentingan, pejabat struktural bidang akademik ataupun nonakademik, para dosen dan tenaga kependidikan, staf administrasi akademik, dan para mahasiswa secara periodik. 5. Mengupayakan kelengkapan sarana dan prasarana perkuliahan baik ruang kelas maupun laboratorium, seperti kursi kuliah, spidol, penghapus papan, meja dan kursi dosen, serta alat bantu pembelajaran (komputer, LCD Proyektor, layar proyektor, alat peraga, chart dan lain-lain). 22

34 6. Mengupayakan kelengkapan materi pembelajaran, seperti buku pelajaran wajib, referensi, jurnal, dan sebagainya baik dari segi kualitas maupun kuantitas. 7. Pimpinan fakultas, program pascasarjana dan program studi merancang program kerja setiap semester terkait implementasi standar ini. 8. Melaksanakan audit internal dan eksternal terhadap implementasi standar. 23

35 DAFTAR PUSTAKA Directorat General of Higher Education Long Term Strategy (HELTS) Kebijakan Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) Universitas Darma Persada, 2011 Panduan Pengembangan Kurikulum Berbasis Kompetensi Perguruan Tinggi Direktorat Akademik, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi. Pedoman Pengelolaan Standar Mutu Perguruan Tinggi, 2006, Direktorat Jenderal Perguruan Tinggi-Departemen Pendidikan Nasional. Penjaminan Penjaminan Mutu (Quality Assurance) Pendidikan Tinggi Direktorat Jenderal Perguruan Tinggi-Departemen Pendidikan Nasional. Praktik Baik Dalam Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi, 2008 Departemen Pendidikan Nasional Direkorat Pendidikan Tinggi Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan Peraturan Pemerintah Nomor 37 Tahun 2009 tentang Dosen 24

36 Peraturan Pemerintah No 41 tahun 2009 Tentang Gaji Guru dan Dosen Rencana Strategis Universitas Darma Persada 2010/ /2014 Statuta Universitas Darma Persada tahun 2009 Sistem Penjaminan Mutu Internal, 2010, Bahan Pelatihan, Tim Pengembang SMI-PT-Direkorat Jenderal Pendidikan Tinggi-Departemen Pendidikan Nasional. Undang-Undang Republik Indonesia No. 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen 25

UNIVERSITAS DARMA PERSADA STANDAR SISTEM INFORMASI DAN KOMUNIKASI

UNIVERSITAS DARMA PERSADA STANDAR SISTEM INFORMASI DAN KOMUNIKASI SISTEM INFORMASI DAN KOMUNIKASI 2010/2011-2013/2014 UNIVERSITAS SISTEM INFORMASI DAN KOMUNIKASI 2010/2011-2013/2014 ii UNSADA/SPMI/STD/011 UNIVERSITAS SISTEM INFORMASI DAN KOMUNIKASI Universitas Darma

Lebih terperinci

KEBIJAKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS SERAMBI MEKKAH UNIVERSITAS SERAMBI MEKKAH BATOH BANDA ACEH

KEBIJAKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS SERAMBI MEKKAH UNIVERSITAS SERAMBI MEKKAH BATOH BANDA ACEH KEBIJAKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS SERAMBI MEKKAH UNIVERSITAS SERAMBI MEKKAH BATOH BANDA ACEH 2015 KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS SERAMBI MEKKAH NOMOR : 806/R/USM/XII/2015 TENTANG DOKUMEN

Lebih terperinci

PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL 2010/2011-2013/2014 STANDAR PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN STANDAR

PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL 2010/2011-2013/2014 STANDAR PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN STANDAR DARMA A PERSADA I UNIVERSITAS PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN 2010/2011-2013/2014 UNIVERSITAS PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN 2010/2011-2013/2014 UNSADA/SPMI/STD/004 PENDIDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN

Lebih terperinci

STANDAR SUASANA AKADEMIK. Visi : Kementerian Kesehatan Surakarta

STANDAR SUASANA AKADEMIK. Visi : Kementerian Kesehatan Surakarta STD-SPM.Pol//26/26 1. Visi dan Misi Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Surakarta Visi : Misi : Menjadi Institusi pendidikan tinggi kesehatan yang unggul, kompetitif dan bertaraf internasional tahun

Lebih terperinci

UNIVERSITAS DARMA PERSADA STANDAR ISI STANDAR ISI SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL 2010/2011-2013/2014 SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL

UNIVERSITAS DARMA PERSADA STANDAR ISI STANDAR ISI SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL 2010/2011-2013/2014 SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS STANDAR ISI 2010/2011-2013/2014 UNIVERSITAS STANDAR ISI 2010/2011-2013/2014 UNSADA/SPMI/STD/001 UNIVERSITAS STANDAR ISI SPMI Universitas Darma Persada Jl. Radin Inten II, Pondok Kelapa Jakarta

Lebih terperinci

Manual Mutu Akademik FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA

Manual Mutu Akademik FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA Manual Mutu Akademik FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA Revisi : 1 Tanggal : 31 Maret 2015 Dikaji ulang oleh : Pembantu Dekan I Dikendalikan : Unit Penjaminan Mutu Fakultas Pertanian Disetujui

Lebih terperinci

Universitas Respati Yogyakarta. Jln. Laksda Adi Sucipto KM 6.3 Depok Sleman Yogyakarta B A D A N P E N J A M I N A N M U T U

Universitas Respati Yogyakarta. Jln. Laksda Adi Sucipto KM 6.3 Depok Sleman Yogyakarta B A D A N P E N J A M I N A N M U T U STANDAR PROSES Universitas Respati Yogyakarta Jln. Laksda Adi Sucipto KM 6.3 Depok Sleman Yogyakarta Telp : 0274-488 781 ; 489-780 Fax : 0274-489780 B A D A N P E N J A M I N A N M U T U Standar Kompetensi

Lebih terperinci

Manual Mutu FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS TRUNOJOYO

Manual Mutu FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS TRUNOJOYO Manual Mutu FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS TRUNOJOYO Revisi : 1 Tanggal : 10 Desember 2010 Dikaji ulang oleh : Pembantu Dekan I Dikendalikan : Gugus Jaminan Mutu FP Disetujui oleh : Dekan FP Kode DAFTAR

Lebih terperinci

KEBIJAKAN AKADEMIK UNIVERSITAS NEGERI PADANG PENYUSUN: TIM BPMI UNP UNIVERSITAS NEGERI PADANG

KEBIJAKAN AKADEMIK UNIVERSITAS NEGERI PADANG PENYUSUN: TIM BPMI UNP UNIVERSITAS NEGERI PADANG KEBIJAKAN AKADEMIK UNIVERSITAS NEGERI PADANG PENYUSUN: TIM BPMI UNP UNIVERSITAS NEGERI PADANG 2015 KATA SAMBUTAN Segala puji bagi Allah SWT, dengan izin-nya buku Kebijakan Akademik telah dapat diterbitkan

Lebih terperinci

KEBIJAKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS ABULYATAMA

KEBIJAKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS ABULYATAMA KEBIJAKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS ABULYATAMA LEMBAGA PENJAMINAN MUTU UNIVERSITAS ABULYATAMA ACEH BESAR 2013 Universitas Abulyatama KEBIJAKAN SPMI UNIVERSITAS ABULYATAMA Nomor:../. /..

Lebih terperinci

BAB I KEBIJAKAN MUTU INTERNAL FAKULTAS A. Kebijakan Umum 1. Fakultas sebagai bagian dari Universitas Andalas berpartisipasi aktif dalam gerakan menjag

BAB I KEBIJAKAN MUTU INTERNAL FAKULTAS A. Kebijakan Umum 1. Fakultas sebagai bagian dari Universitas Andalas berpartisipasi aktif dalam gerakan menjag MANUAL MUTU INTERNAL FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK TAHUN 2015-2019 Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Andalas 2015 Manual Mutu FISIP Tahun 2015-2019 1 BAB I KEBIJAKAN MUTU INTERNAL

Lebih terperinci

MANUAL MUTU AKADEMIK FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA

MANUAL MUTU AKADEMIK FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA MANUAL MUTU AKADEMIK FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA 2010 MANUAL MUTU AKADEMIK FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA Kode

Lebih terperinci

MANUAL MUTU AKADEMIK MM.GJM-FE-UB.01 GJM

MANUAL MUTU AKADEMIK MM.GJM-FE-UB.01 GJM MANUAL MUTU AKADEMIK MM.GJM-FE-UB.01 GJM Manual Mutu Akademik Fakultas Ekonomi Universitas Brawijaya MM.GJM FE-UB.01 Revisi : Ke - 3 Tanggal : 20 Mei 2009 Dikaji ulang oleh : Pembantu Dekan Bidang Akademik

Lebih terperinci

BAB I. Pendahuluan. Manual Sistem Penjaminan Mutu Internal 1

BAB I. Pendahuluan. Manual Sistem Penjaminan Mutu Internal 1 BAB I Pendahuluan Mengacu pada Pasal 91 ayat (1) dan (2) Peraturan Pemerintah Nomor : 19 Tahun 2005 bahwa setiap satuan pendidikan pada jalur formal wajib melakukan penjaminan mutu pendidikan dengan tujuan

Lebih terperinci

Manual Mutu Akademik Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya

Manual Mutu Akademik Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya Manual Mutu Akademik Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya MM.GJM-FK-UB.01 Revisi : - Tanggal : 27 November 2007 Dikaji ulang oleh : Pembantu Dekan Bidang Akademik Disetujui oleh : Dekan FK Unibraw

Lebih terperinci

Kampus & Sekretariat Pendaftaran. Website :

Kampus & Sekretariat Pendaftaran. Website : Kampus & Sekretariat Pendaftaran Twiter : STIMAIMMI Facebook : stima.immi3 Website : www.stimaimmi.ac.id PEDOMAN OPERASIONAL AUDIT AKADEMIK INTERNAL BADAN PENJAMINAN MUTU AKADEMIK (BPMA) SEKOLAH TINGGI

Lebih terperinci

PEDOMAN MANUAL MUTU FAKULTAS KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN

PEDOMAN MANUAL MUTU FAKULTAS KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN PEDOMAN MANUAL MUTU FAKULTAS KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN Disusun oleh : Satuan Penjaminan Mutu Internal Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya 2015 Manual Mutu FKK i KATA PENGANTAR Manual Mutu UNUSA merupakan

Lebih terperinci

S.O.P PENJAMINAN MUTU TENAGA PENDIDIK DAN KEPENDIDIKAN DOKUMEN LEVEL Standar Operating Procedure S.O.P. SPMI 008

S.O.P PENJAMINAN MUTU TENAGA PENDIDIK DAN KEPENDIDIKAN DOKUMEN LEVEL Standar Operating Procedure S.O.P. SPMI 008 S.O.P PENJAMINAN MUTU TENAGA PENDIDIK DAN KEPENDIDIKAN DOKUMEN LEVEL KODE Standar Operating Procedure S.O.P. SPMI 008 JUDUL PENJAMINAN MUTU TENAGA PENDIDIK DAN KEPENDIDIKAN AREA SPMI TANGGAL DIKELUARKAN

Lebih terperinci

MANUAL MUTU AKADEMIK UB MANUAL MUTU AKADEMIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA

MANUAL MUTU AKADEMIK UB MANUAL MUTU AKADEMIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA MANUAL MUTU AKADEMIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA MM.PJM-UB.01 Manual Mutu Akademik Universitas Brawijaya MM.PJM-UB.01 Revisi : Ke-1 Tanggal : 26 April 2007 Dikaji ulang oleh : Pembantu Rektor I Disetujui oleh

Lebih terperinci

PEMA UNDIKNAS Standar & Borang SPMI Perencanaan Proses Pembelajaran A3/ D.41 1

PEMA UNDIKNAS Standar & Borang SPMI Perencanaan Proses Pembelajaran A3/ D.41 1 Proses Pembelajaran A3/ D.41 1 UNIVERSITAS PENDIDIKAN NASIONAL (UNDIKNAS) STANDAR PERENCANAAN PROSES PEMBELAJARAN Kode/No : STD/SPMI-A3/D.41 Tanggal : 20-12-2016 Revisi : I Halaman : 1-13 STANDAR PERENCANAAN

Lebih terperinci

Manual Mutu Akademik

Manual Mutu Akademik Manual Mutu Akademik MM 01 PJM Revisi Tanggal Dikaji Oleh Disetujui Oleh Pusat Jaminan Mutu Disetujui Oleh: Revisi ke 03 Tanggal 01 Juni 2011 KATA PENGANTAR Manual Mutu Akademik ini berisi tentang kebijakan,

Lebih terperinci

STANDAR SUASAN AKADEMIK SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL

STANDAR SUASAN AKADEMIK SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL SM SPMI Hal : 1/8 1 Judul STANDAR SUASAN AKADEMIK SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER STMIK-SPMI SM 10 SUMEDANG 2016 SM SPMI Hal : 2/8 2 Lembar Pengendalian

Lebih terperinci

PEDOMAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL

PEDOMAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL PEDOMAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS KATOLIK INDONESIA JAKARTA 2007 KATA PENGANTAR Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya ( ) sebagai salah satu institusi pendidikan tinggi di Indonesia,

Lebih terperinci

KANTOR PENJAMINAN MUTU INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER

KANTOR PENJAMINAN MUTU INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER KANTOR PENJAMINAN MUTU INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER 2017 INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER Kampus ITS Sukolilo-Surabaya 60111 Telp: (031) 5994418 http://www.its.ac.id STANDAR MUTU SPMI (Quality

Lebih terperinci

BUKU MANUAL MUTU

BUKU MANUAL MUTU BUKU MANUAL MUTU 2014-2018 INSTITUT HINDU DHARMA NEGERI DENPASAR 2014 MANUAL MUTU Sistem Penjaminan Mutu Internal INSTITUT HINDU DHARMA NEGERI DENPASAR Judul : Tim Ahli : Manual Mutu Sistem Penjaminan

Lebih terperinci

Manual Mutu Akademik FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS ISLAM MALANG. Universitas Islam Malang, 2015 All Rights Reserved

Manual Mutu Akademik FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS ISLAM MALANG. Universitas Islam Malang, 2015 All Rights Reserved Manual Mutu Akademik FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS ISLAM MALANG Universitas Islam Malang, 2015 All Rights Reserved Manual Mutu Akademik FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS ISLAM MALANG MMA.UPM-FE-UNISMA.01 Revisi

Lebih terperinci

PROSEDUR PELAKSANAAN PENJAMINAN MUTU INTERNAL SPMI - UBD

PROSEDUR PELAKSANAAN PENJAMINAN MUTU INTERNAL SPMI - UBD PROSEDUR PELAKSANAAN PENJAMINAN MUTU INTERNAL SPMI - UBD SPMI UBD Universitas Buddhi Dharma Jl. Imam Bonjol No. 41 Karawaci, Tangerang Telp. (021) 5517853, Fax. (021) 5586820 Home page : http://buddhidharma.ac.id

Lebih terperinci

UNIVERSITAS INTERNASIONAL BATAM

UNIVERSITAS INTERNASIONAL BATAM UNIVERSITAS INTERNASIONAL BATAM STANDAR PROSES PEMBELAJARAN Kode/No. : STD/SPMI-UIB/01.03 Tanggal : 1 September Revisi : 2 Halaman : 1 dari 7 STANDAR PROSES PEMBELAJARAN UNIVERSITAS INTERNASIONAL BATAM

Lebih terperinci

Universitas Riau. Universitas Riau. KEBIJAKAN Sistem Penjaminan Mutu Internal. KEBIJAKAN Sistem Penjaminan Mutu Internal

Universitas Riau. Universitas Riau. KEBIJAKAN Sistem Penjaminan Mutu Internal. KEBIJAKAN Sistem Penjaminan Mutu Internal REFERENSI Universitas Riau Jl. HR. Soebrantas Km 12,5 Panam Kampus Bina Widya Pekanbaru 28293 Telp. 0761 63266; Fax.0761 63279;http://unri.ac.id Kebijakan SPMI Kode/Nomor : KBJK/SPMI/001 Tanggal : 20 Agustus

Lebih terperinci

STANDAR 3 STANDAR PROSES PEMBELAJARAN

STANDAR 3 STANDAR PROSES PEMBELAJARAN STANDAR 3 STANDAR PROSES PEMBELAJARAN Standar proses pembelajaran mencakup keseluruhan tolok ukur pencapaian minimal pada suatu siklus penjaminan mutu tentang seluruh proses kegiatan pada setiap jurusan/program

Lebih terperinci

KEBIJAKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU AKADEMIK INTERNAL DI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

KEBIJAKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU AKADEMIK INTERNAL DI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG PRAKTIK BAIK SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL DI PERGURUAN TINGGI Kebijakan Sistem Penjaminan Mutu Internal di Perguruan Tinggi KEBIJAKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU AKADEMIK INTERNAL DI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH

Lebih terperinci

VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, SERTA STRATEGI PENCAPAIAN

VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, SERTA STRATEGI PENCAPAIAN STANDAR 1. VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, SERTA STRATEGI PENCAPAIAN 1.1 Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran serta Strategi Pencapaian 1.1.1 Jelaskan mekanisme penyusunan visi, misi, tujuan dan sasaran program

Lebih terperinci

MANUAL MUTU AKADEMIK FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA

MANUAL MUTU AKADEMIK FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA MANUAL MUTU AKADEMIK FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA Revisi : - Tanggal : 24 Mei 2011 Dikaji ulang oleh : Pembantu Dekan Bidang Akademik Disetujui oleh : Dekan Fakultas Ekonomi KATA PENGANTAR

Lebih terperinci

DAFTAR ISI LEMBAR PENGESAHAN... KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... KEPUTUSAN KETUA STMIK PRABUMULIH... BAB I PENDAHULUAN... 1

DAFTAR ISI LEMBAR PENGESAHAN... KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... KEPUTUSAN KETUA STMIK PRABUMULIH... BAB I PENDAHULUAN... 1 DAFTAR ISI LEMBAR PENGESAHAN... KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... KEPUTUSAN KETUA STMIK PRABUMULIH... i ii iv vi BAB I PENDAHULUAN... 1 BAB II VISI, MISI, DAN TUJUAN STMIK PRABUMULIH... 4 2.1 Visi STMIK

Lebih terperinci

STANDAR SUASANA AKADEMIK SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS NGUDI WALUYO

STANDAR SUASANA AKADEMIK SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS NGUDI WALUYO STANDAR SUASANA AKADEMIK SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS NGUDI WALUYO SPMI-UNW SM 01 10 UNGARAN Standar Suasana Akademik Sistem Penjaminan Mutu Internal Universitas Ngudi Waluyo SPMI-UNW SM

Lebih terperinci

KEBIJAKAN AKADEMIK UNIVERSITAS KATOLIK INDONESIA ATMA JAYA TAHUN

KEBIJAKAN AKADEMIK UNIVERSITAS KATOLIK INDONESIA ATMA JAYA TAHUN KEBIJAKAN AKADEMIK UNIVERSITAS KATOLIK INDONESIA ATMA JAYA TAHUN 2007-2012 Jakarta 2007 DAFTAR ISI Hal Judul i Daftar Isi.. ii Kata Pengantar.. iii Keputusan Senat Unika Atma Jaya... iv A. Pendahuluan

Lebih terperinci

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO Nomor : 74/KEP/UDN-01/VII/2007. tentang STANDAR KURIKULUM UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO Nomor : 74/KEP/UDN-01/VII/2007. tentang STANDAR KURIKULUM UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO Nomor : 74/KEP/UDN-01/VII/2007 tentang STANDAR KURIKULUM UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO Rektor Universitas Dian Nuswantoro Menimbang : 1. bahwa untuk penyelenggaraan

Lebih terperinci

STANDAR MUTU PROGRAM STUDI TEKNIK MESIN FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT

STANDAR MUTU PROGRAM STUDI TEKNIK MESIN FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT STANDAR MUTU PROGRAM STUDI TEKNIK MESIN FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT FAKULTAS TEKNIK/PRODI TEKNIK MESIN UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT Jl. A.Yani Km.36 Banjarbaru, Kalsel 70714, Indonesia

Lebih terperinci

MANUAL MUTU AKADEMIK UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN UNSOED-M-TPM

MANUAL MUTU AKADEMIK UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN UNSOED-M-TPM MANUAL MUTU AKADEMIK UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN UNSOED-M-TPM-04-06-01 Revisi : 0 Tanggal : 13-04-06 Dikaji ulang oleh : Pembantu Rektor I Dikendalikan oleh : Pusat Pengkajian dan Pengembangan Pendidikan

Lebih terperinci

PROSEDUR MUTU SUASANA AKADEMIK UNIVERSITAS NGUDI WALUYO. Ungaran, Februari 2015 LEMBAGA PENJAMIN MUTU UNIVERSITAS NGUDI WALUYO

PROSEDUR MUTU SUASANA AKADEMIK UNIVERSITAS NGUDI WALUYO. Ungaran, Februari 2015 LEMBAGA PENJAMIN MUTU UNIVERSITAS NGUDI WALUYO UNIVERSITAS NGUDI WALUYO Ungaran, Februari 2015 LEMBAGA PENJAMIN MUTU UNIVERSITAS NGUDI WALUYO 1 dari 7 Latar Belakang Salah satu misi UniversitasNgudi Waluyo adalah menyelenggarakan pendidikan dan pengajaran

Lebih terperinci

Manual Mutu Akademik Universitas Pembangunan Panca Budi

Manual Mutu Akademik Universitas Pembangunan Panca Budi 1 2 3 DAFTAR ISI Hal Lembar Pengesahan Kata Pengantar Daftar Isi i ii iii BAB I KEBIJAKAN MUTU AKADEMIK UNIVERSITAS PEMBANGUNAN PANCA BUDI 1 A. Kebijiakan Umum 1 B. Penjaminan Internal Mutu Akademik 2

Lebih terperinci

SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL (SPMI) AKMI BATURAJA

SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL (SPMI) AKMI BATURAJA STANDAR ISI SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL (SPMI) AKMI BATURAJA 2015 Standar isi mencakup lingkup materi dan tingkat kompetensi untuk mencapai kompetensi lulusan pada jenjang dan jenis pendidikan tertentu.

Lebih terperinci

PEDOMAN Peninjauan dan Penyusunan Visi Misi di Lingkungan UIB FOR/SPMI-UIB/PED.01-00

PEDOMAN Peninjauan dan Penyusunan Visi Misi di Lingkungan UIB FOR/SPMI-UIB/PED.01-00 PEDOMAN Peninjauan dan Penyusunan Visi Misi di Lingkungan UIB FOR/SPMI-UIB/PED.01-00 SURAT KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS INTERNASIONAL BATAM NOMOR: 030/REK/KEP-UIB/VII/I2016 TENTANG PENETAPAN PEDOMAN PENYUSUNAN

Lebih terperinci

BAB I MANUAL MUTU AKADEMIK UNIVERSITAS ISLAM MALANG

BAB I MANUAL MUTU AKADEMIK UNIVERSITAS ISLAM MALANG BAB I MANUAL MUTU AKADEMIK UNIVERSITAS ISLAM MALANG A. Kebijakan Umum 1. Program bidang akademik di Universitas Islam Malang diarahkan untuk menghasilkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang tangguh dan mampu

Lebih terperinci

RANCANGAN PEDOMAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL SEKOLAH TINGGI ILMU TARBIYAH SYEKH MUHAMMAD NAFIS TABALONG

RANCANGAN PEDOMAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL SEKOLAH TINGGI ILMU TARBIYAH SYEKH MUHAMMAD NAFIS TABALONG RANCANGAN PEDOMAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL SEKOLAH TINGGI ILMU TARBIYAH SYEKH MUHAMMAD NAFIS TABALONG TABALONG 2017 i RANCANGAN PEDOMAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL STIT SYEKH MUHAMMAD NAFIS

Lebih terperinci

INSTITUT SAINS DAN TEKNOLOGI AL-KAMAL

INSTITUT SAINS DAN TEKNOLOGI AL-KAMAL No. Dok: LPM.09 No. Rev : 0 Berlaku: Januari 2018 Hal : 1/ 14 INSTITUT SAINS DAN TEKNOLOGI AL-KAMAL No. Dok: LPM.09 No. Rev : 0 Berlaku: Januari 2018 Hal : 2/ 14 BAB I VISI dan MISI A. Visi ISTA Visi Institut

Lebih terperinci

UNIVERSITAS ISLAM MALANG

UNIVERSITAS ISLAM MALANG UNIVERSITAS ISLAM MALANG STANDAR PROSES PEMBELAJARAN No : 03/STD-PEND/PPM/IX/2016 Tanggal : 8 September 2016 Revisi : 1 Halaman : 1 dari 3 STANDAR PROSES PEMBELAJARAN UNIVERSITAS ISLAM MALANG Penanggungjawab

Lebih terperinci

SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL

SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS NUSA CENDANA SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL KEBIJAKAN SPMI K.SPMI.LPMPT-UNDANA.01 KEBIJAKAN SPMI UNIVERSITAS NUSA CENDANA Nomor : K.SPMI.LPMPT-UNDANA.01 Revisi : - Tanggal : - Proses Penanggungjawab

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR REKTOR UNIVERSITAS PADJADJARAN

KATA PENGANTAR REKTOR UNIVERSITAS PADJADJARAN 2017 i KATA PENGANTAR REKTOR UNIVERSITAS PADJADJARAN Secara umum, penjaminan mutu dapat didefinisikan sebagai proses penetapan dan pemenuhan standar mutu pengelolaan secara konsisten, berkelanjutan, dan

Lebih terperinci

MANUAL MUTU UNIVERSITAS MALIKUSSALEH TAHUN

MANUAL MUTU UNIVERSITAS MALIKUSSALEH TAHUN MANUAL MUTU UNIVERSITAS MALIKUSSALEH TAHUN 2011-2015 BADAN PENJAMINAN MUTU (BJM) UNIVERSITAS MALIKUSSALEH Gedung Rektorat Lantai 1 - Kampus Utama Reuleut Aceh Utara Universitas Malikussaleh, 2011 All Rights

Lebih terperinci

Pedoman Budaya Mutu Universitas FOR/SPMI-UIB/PED

Pedoman Budaya Mutu Universitas FOR/SPMI-UIB/PED Pedoman Budaya Mutu Universitas FOR/SPMI-UIB/PED.02-001 SURAT KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS INTERNASIONAL BATAM NOMOR: 033/REK/KEP-UIB/VII/I2016 Tentang PENGESAHAN PEDOMAN BUDAYA MUTU UNIVERSITAS INTERNASIONAL

Lebih terperinci

KEBIJAKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL (SPMI) UNIVERSITAS ISLAM MALANG PUSAT PENJAMINAN MUTU UNIVERSITAS ISLAM MALANG

KEBIJAKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL (SPMI) UNIVERSITAS ISLAM MALANG PUSAT PENJAMINAN MUTU UNIVERSITAS ISLAM MALANG KEBIJAKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL (SPMI) UNIVERSITAS ISLAM MALANG PUSAT PENJAMINAN MUTU UNIVERSITAS ISLAM MALANG FEBRUARI 2016 UNIVERSITAS ISLAM MALANG KEBIJAKAN SPMI Kode : 01/SPMI/PPM/II/2016

Lebih terperinci

KANTOR PENJAMINAN MUTU INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER

KANTOR PENJAMINAN MUTU INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER KANTOR PENJAMINAN MUTU INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER 2017 INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER Kampus ITS Sukolilo-Surabaya 60111 Telp: 031-5994418 http://www.its.ac.id STANDAR MUTU SPMI (Quality

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk

I. PENDAHULUAN. agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk 1 I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pendidikan mempunyai peranan besar dalam memberikan kontribusi terhadap pembangunan dan kemajuan bangsa. Pendidikan merupakan kunci utama sebagai fondasi untuk meningkatkan

Lebih terperinci

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO Nomor : 73/KEP/UDN-01/VII/2007. tentang STANDAR PROSES PEMBELAJARAN UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO Nomor : 73/KEP/UDN-01/VII/2007. tentang STANDAR PROSES PEMBELAJARAN UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO Nomor : 73/KEP/UDN-01/VII/2007 tentang STANDAR PROSES PEMBELAJARAN UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO Rektor Universitas Dian Nuswantoro Menimbang : 1. bahwa proses

Lebih terperinci

K E B I J A K A N M U T U A K ADEMIK FAKULTAS AGAMA ISLAM

K E B I J A K A N M U T U A K ADEMIK FAKULTAS AGAMA ISLAM K E B I J A K A N M U T U A K ADEMIK FAKULTAS AGAMA ISLAM UNIVERSITAS KUTAI KARTANEGARA TENGGARONG PENGESAHAN Nama Dokumen: KEBIJAKAN MUTU FAKULTAS AGAMA ISLAM UNIVERSITAS KUTAI KARTANEGARA No Dokumen:

Lebih terperinci

Dokumen Mutu SPMI Universitas Diponegoro

Dokumen Mutu SPMI Universitas Diponegoro (f) Dokumen Mutu SPMI Universitas Diponegoro Mutu Pendidikan (LP2MP) E-1 Dokumen Penjaminan Mutu 1. Kebijakan SPMI Undip 2. Manual Penetapan Standar SPMI Undip 3. Manual Pelaksanaan Standar SPMI Undip

Lebih terperinci

STANDAR PENGELOLAAN PEMBELAJARAN

STANDAR PENGELOLAAN PEMBELAJARAN STD-SPM.Pol//7/2017 STD-SPM.Pol//7/2017 1. Visi dan Misi Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Surakarta Visi : Misi : Menjadi Institusi pendidikan tinggi kesehatan yang unggul, kompetitif dan bertaraf

Lebih terperinci

Sistem Penjaminan Mutu Internal ( SPMI)

Sistem Penjaminan Mutu Internal ( SPMI) Hal : 1 dari 32 Penanggung Jawab Proses Jabata Nama n 1. Perumusan Enny HartiniNgsih, SST Ka. UPM Tanda Tangan Tanggal 2. Pemeriksaan Joko Sapto Pramono, S.Kp.,MPHM Pudir I 3. Persetujuan Drs. H. Lamri,

Lebih terperinci

INSTITUT SAINS DAN TEKNOLOGI AL-KAMAL

INSTITUT SAINS DAN TEKNOLOGI AL-KAMAL No. Dok: LPM.04 No. Rev : 0 Berlaku: Januari 2018 Hal : 1/ 13 INSTITUT SAINS DAN TEKNOLOGI AL-KAMAL No. Dok: LPM.04 No. Rev : 0 Berlaku: Januari 2018 Hal : 2/ 13 BAB I VISI dan MISI A. Visi ISTA Visi Institut

Lebih terperinci

B A D A N P E N J A M I N A N M U T U

B A D A N P E N J A M I N A N M U T U STANDAR ISI Universitas Respati Yogyakarta Jln. Laksda Adi Sucipto KM 6.3 Depok Sleman Yogyakarta Telp : 0274-488 781 ; 489-780 Fax : 0274-489780 Standar Isi Universitas Respati Yogyakarta Page 0 B A D

Lebih terperinci

KEBIJAKAN MUTU SPMI UNIVERSITAS DARMA PERSADA

KEBIJAKAN MUTU SPMI UNIVERSITAS DARMA PERSADA UNSADA/SPMI/001 KEBIJAKAN MUTU SPMI UNIVERSITAS DARMA PERSADA N U RSI TAS IVE M A R A P D ER S A D A KEBIJAKAN MUTU SPMI Universitas Darma Persada Jl. Taman Malaka Selatan Rt.008 Rw.006 Kel. Pondok Kelapa

Lebih terperinci

Kebijakan Sistem Penjaminan Mutu Internal di Universitas Kristen Indoneisa

Kebijakan Sistem Penjaminan Mutu Internal di Universitas Kristen Indoneisa PRAKTIK BAIK SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL DI PERGURUAN TINGGI Kebijakan Sistem Penjaminan Mutu Internal di Perguruan Tinggi Kebijakan Sistem Penjaminan Mutu Internal di Universitas Kristen Indoneisa

Lebih terperinci

PEDOMAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS ISLAM NEGERI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUMATERA UTARA

PEDOMAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS ISLAM NEGERI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUMATERA UTARA PEDOMAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS ISLAM NEGERI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUMATERA UTARA 2 0 1 5 1 KATA PENGANTAR Bismillâhirahmânirrahîm, Ketika didirikan pada tahun 1973, UIN SUmatera

Lebih terperinci

Kebijakan Mutu Akademik FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS ISLAM MALANG

Kebijakan Mutu Akademik FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS ISLAM MALANG Kebijakan Mutu Akademik FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS ISLAM MALANG KEBIJAKAN MUTU AKADEMIK FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS ISLAM MALANG Universitas Islam Malang, 2015 All Rights Reserved 2 Kebijakan Mutu Akademik

Lebih terperinci

RENCANA STRATEGIS PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA FKIP UNIVERSITAS SRIWIJAYA

RENCANA STRATEGIS PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA FKIP UNIVERSITAS SRIWIJAYA RENCANA STRATEGIS PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA FKIP UNIVERSITAS SRIWIJAYA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SRIWIJAYA 2014-2018 Kata Pengantar RENCANA STRATEGIS PROGRAM STUDI PENDIDIKAN

Lebih terperinci

MANUAL SPMI POLITEKNIK NEGERI BALIKPAPAN

MANUAL SPMI POLITEKNIK NEGERI BALIKPAPAN MANUAL SPMI POLITEKNIK NEGERI BALIKPAPAN STANDAR KOMPETENSI LULUSAN KODE : TGL BERLAKU : UNIT KERJA : Bagian Akademik, Kemahasiswaan, Perencanaan dan Kerjasama (BAKPK) BERLAKU PADA UNIT KERJA : 1. Jurusan

Lebih terperinci

STANDAR PROSES PEMBELAJARAN

STANDAR PROSES PEMBELAJARAN UNIVERSITAS PENDIDIKAN NASIONAL (UNDIKNAS) STANDAR PROSES PEMBELAJARAN Kode/No : STD/SPMI/A.03 Tanggal : 20-12-2016 Revisi : I Halaman : 1-10 STANDAR PROSES PEMBELAJARAN undiknas, 2016 all rights reserved

Lebih terperinci

STANDAR ISI SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL

STANDAR ISI SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL SM SPMI Hal : 1/12 1 Judul STANDAR ISI SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER STMIK-SPMI SM 01 SUMEDANG 2016 SM SPMI Hal : 2/12 2 Lembar Pengendalian STANDAR

Lebih terperinci

BUKU KEBIJAKAN MUTU SPMI UMN AW BUKU KEBIJAKAN MUTU SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL

BUKU KEBIJAKAN MUTU SPMI UMN AW BUKU KEBIJAKAN MUTU SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL BUKU KEBIJAKAN MUTU SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL i ii BUKU KEBIJAKAN MUTU SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS MUSLIM NUSANTARA AL-WASHLIYAH Kode Dokumen : KM/UMNAw/LPM/01/01-01 Revisi : 02 Tanggal

Lebih terperinci

SISTEM PENGEMBANGAN SUASANA AKADEMIK SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIKES) MATARAM

SISTEM PENGEMBANGAN SUASANA AKADEMIK SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIKES) MATARAM PEDOMAN SISTEM PENGEMBANGAN SUASANA AKADEMIK SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIKES) MATARAM VISI MISI Visi STIKES Mataram Menjadi Institusi pendidikan tinggi kesehatan yang mampu berdaya saing nasional,

Lebih terperinci

STANDAR SARANA DAN PRASARANA SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL

STANDAR SARANA DAN PRASARANA SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL SM SPMI Hal : 1/11 1 Judul STANDAR SARANA DAN PRASARANA SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER STMIK-SPMI SM 05 SUMEDANG 2016 SM SPMI Hal : 2/11 2 Lembar Pengendalian

Lebih terperinci

STANDAR 2 : STANDAR ISI PEMBELAJARAN

STANDAR 2 : STANDAR ISI PEMBELAJARAN STANDAR 2 : STANDAR ISI PEMBELAJARAN 1. Visi, Misi dan Tujuan Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran Visi Menjadi institusi perguruan tinggi ilmu pelayaran yang berkelas dunia dan terdepan di Indonesia. Misi 1.

Lebih terperinci

1. Jatidiri prodi 2. Makna tatapamong 3. Tatapamong dalam konteks SNP 4. Tatapamong dalam perspektif kegiatan akreditasi BAN PT

1. Jatidiri prodi 2. Makna tatapamong 3. Tatapamong dalam konteks SNP 4. Tatapamong dalam perspektif kegiatan akreditasi BAN PT 1. Jatidiri prodi 2. Makna tatapamong 3. Tatapamong dalam konteks SNP 4. Tatapamong dalam perspektif kegiatan akreditasi BAN PT 5. Tatapamong prodi yang efektif 6. Pengembangan tatapamong prodi S1 PGSD

Lebih terperinci

Manual Mutu Pengabdian

Manual Mutu Pengabdian Manual Mutu Pengabdian MM 03 PJM Revisi Tanggal Dikaji Oleh Disetujui Oleh Pusat Jaminan Mutu Disetujui Oleh: Revisi ke 03 Tanggal 01 Juni 2011 KATA PENGANTAR Kehidupan dan perkembangan akademik di Perguruan

Lebih terperinci

INSTITUT SAINS DAN TEKNOLOGI AL-KAMAL

INSTITUT SAINS DAN TEKNOLOGI AL-KAMAL No. Dok: LPM.05 No. Rev : 0 Berlaku: Januari 2018 Hal : 1/ 14 INSTITUT SAINS DAN TEKNOLOGI AL-KAMAL No. Dok: LPM.05 No. Rev : 0 Berlaku: Januari 2018 Hal : 2/ 14 BAB I VISI dan MISI A. Visi ISTA Visi Institut

Lebih terperinci

STANDAR PENILAIAN PENDIDIKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL

STANDAR PENILAIAN PENDIDIKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL STANDAR PENILAIAN PENDIDIKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL SEKOLAH TINGGI MULTI MEDIA SEKOLAH TINGGI MULTI MEDIA YOGYAKARTA 2015 STANDAR PENILAIAN PENDIDIKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL SEKOLAH TINGGI

Lebih terperinci

STANDAR PEMBIAYAAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL

STANDAR PEMBIAYAAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL SM SPMI Hal : 1/10 1 Judul STANDAR PEMBIAYAAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER STMIK-SPMI SM 07 SUMEDANG 2016 SM SPMI Hal : 2/10 2 Lembar Pengendalian STANDAR

Lebih terperinci

STANDAR PROSES PEMBELAJARAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS DIPONEGORO

STANDAR PROSES PEMBELAJARAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS DIPONEGORO STANDAR PROSES PEMBELAJARAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS DIPONEGORO SPMI-UNDIP SM 04 07 SEMARANG 2O16 Standar Proses Pembelajaran Sistem Penjaminan Mutu Internal Fakultas

Lebih terperinci

STANDAR SUASANA AKADEMIK SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS DIPONEGORO

STANDAR SUASANA AKADEMIK SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS DIPONEGORO STANDAR SUASANA AKADEMIK SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS DIPONEGORO SPMI-UNDIP SM 04 15 SEMARANG 2O16 Standar Suasana Akademik Sistem Penjaminan Mutu Internal Fakultas Kedokteran

Lebih terperinci

STANDAR MUTU. Program Studi S1 Teknik Elektro. Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI)

STANDAR MUTU. Program Studi S1 Teknik Elektro. Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Bangka Belitung STANDAR MUTU Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) Program Studi S1 Teknik Elektro Halaman : 1 dari 10 Penanggung Jawab Proses Nama Jabatan

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR REKTOR UNIVERSITAS PADJADJARAN

KATA PENGANTAR REKTOR UNIVERSITAS PADJADJARAN 2017 i KATA PENGANTAR REKTOR Secara umum, penjaminan mutu dapat didefinisikan sebagai proses penetapan dan pemenuhan standar mutu pengelolaan secara konsisten, berkelanjutan, dan sistematis sehingga pihak

Lebih terperinci

MANUAL MUTU INSTITUT SAINS DAN TEKNOLOGI AL-KAMAL. Hal : 1/ 30. No. Dok: LPM.02. No. Rev : 0 Berlaku: Januari 2018

MANUAL MUTU INSTITUT SAINS DAN TEKNOLOGI AL-KAMAL. Hal : 1/ 30. No. Dok: LPM.02. No. Rev : 0 Berlaku: Januari 2018 Hal : 1/ 30 MANUAL MUTU INSTITUT SAINS DAN TEKNOLOGI AL-KAMAL KATA PENGANTAR Hal : 2/ 30 Penjaminan mutu adalah suatu proses penetapan, pemenuhan, evaluasi, pengendalian, dan pengembangan mutu secara konsisten

Lebih terperinci

MANUAL MUTU AKADEMIK PROGRAM STUDI ANESTESIOLOGI DAN REANIMASI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS UDAYANA

MANUAL MUTU AKADEMIK PROGRAM STUDI ANESTESIOLOGI DAN REANIMASI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS UDAYANA MANUAL MUTU AKADEMIK PROGRAM STUDI ANESTESIOLOGI DAN REANIMASI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS UDAYANA PROGRAM STUDI ANESTESIOLOGI DAN REANIMASI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS UDAYANA 2016 i TIM PENYUSUN

Lebih terperinci

STANDAR PEMBIAYAAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL SEKOLAH TINGGI MULTI MEDIA

STANDAR PEMBIAYAAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL SEKOLAH TINGGI MULTI MEDIA STANDAR PEMBIAYAAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL SEKOLAH TINGGI MULTI MEDIA SEKOLAH TINGGI MULTI MEDIA MMTC YOGYAKARTA 2015 STANDAR PEMBIAYAAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL SEKOLAH TINGGI MULTI MEDIA

Lebih terperinci

BOBOT PENILAIAN BORANG PRODI

BOBOT PENILAIAN BORANG PRODI BOBOT PENILAIAN BORANG PRODI No. Butir Aspek Penilaian Bobot 1 1.1.a Kejelasan dan kerealistikan visi, misi, tujuan, dan sasaran program studi. 1.04 2 1.1.b Strategi pencapaian sasaran dengan rentang waktu

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR REKTOR UNIVERSITAS PADJADJARAN

KATA PENGANTAR REKTOR UNIVERSITAS PADJADJARAN 2017 i KATA PENGANTAR REKTOR UNIVERSITAS PADJADJARAN Secara umum, penjaminan mutu dapat didefinisikan sebagai proses penetapan dan pemenuhan standar mutu pengelolaan secara konsisten, berkelanjutan, dan

Lebih terperinci

1.1. SEJARAH SINGKAT DAN PERKEMBANGAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

1.1. SEJARAH SINGKAT DAN PERKEMBANGAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG BAB 1 PENDAHULUAN Strategi jangka panjang pendidikan tinggi yang tercantum dalam Higher Education Long Term Strategi (HELTS) 2003 2010, merumuskan tiga kebijakan dasar pengembangan pendidikan tinggi yaitu

Lebih terperinci

STANDAR PENILAIAN PENDIDIKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL

STANDAR PENILAIAN PENDIDIKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL SM SPMI Hal : 1/11 1 Judul STANDAR PENILAIAN PENDIDIKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER STMIK-SPMI SM 08 SUMEDANG 2016 SM SPMI Hal : 2/11 2 Lembar Pengendalian

Lebih terperinci

PEDOMAN STANDAR AKADEMIK STMIK SUMEDANG

PEDOMAN STANDAR AKADEMIK STMIK SUMEDANG PEDOMAN STANDAR AKADEMIK STMIK SUMEDANG SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER (STMIK) SUMEDANG DITETAPKAN DI SUMEDANG, 19 AGUSTUS 2014 OLEH KETUA STMIK SUMEDANG SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA

Lebih terperinci

PANDUAN PELAKSANAAN KERJA

PANDUAN PELAKSANAAN KERJA PANDUAN PELAKSANAAN KERJA ii LEMBAR PENGESAHAN PANDUAN PELAKSANAAN KERJA LEMBAGA PENJAMINAN MUTU UNIVERSITAS MUSLIM NUSANTARA AL-WASHLIYAH Kode Dokumen : PPK/UMNAw/LPM/05/01-01 Revisi : 01 Tanggal : 10

Lebih terperinci

KONTRIBUSI SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL DALAM PENGEMBANGAN MUTU PERGURUAN TINGGI

KONTRIBUSI SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL DALAM PENGEMBANGAN MUTU PERGURUAN TINGGI PRAKTIK BAIK SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL DI PERGURUAN TINGGI Manfaat yang diperolah Setelah Penerapan Sistem Penjaminan Mutu Internal di Perguruan Tinggi KONTRIBUSI SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL

Lebih terperinci

STANDAR PROSES PEMBELAJARAN

STANDAR PROSES PEMBELAJARAN STANDAR PROSES PEMBELAJARAN BADAN PENJAMINAN MUTU (BAJAMTU) UNIVERSITAS GUNADARMA 2017 Deskripsi Standar Proses Pembelajaran adalah acuan proses pembelajaran, yang merupakan kriteria minimal pelaksanaan

Lebih terperinci

STANDAR PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN

STANDAR PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN STANDAR PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN Universitas Respati Yogyakarta Jln. Laksda Adi Sucipto KM 6.3 Depok Sleman Yogyakarta Telp : 0274-488 781 ; 489-780 Fax : 0274-489780 B A D A N P E N J A M I N

Lebih terperinci

PEDOMAN SISTEM PENGEMBANGAN SUASANA AKADEMIK

PEDOMAN SISTEM PENGEMBANGAN SUASANA AKADEMIK 1 PEDOMAN SISTEM PENGEMBANGAN SUASANA AKADEMIK UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 2015 TIM PENYUSUN Pedoman Sistem Pengembangan Suasana Akademik UIN Syarif Hidayatullah Jakarta 2015

Lebih terperinci

BUKU STANDAR MUTU SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL

BUKU STANDAR MUTU SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL BUKU STANDAR MUTU SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL i ii BUKU STANDAR MUTU SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS MUSLIM NUSANTARA AL-WASHLIYAH Kode Dokumen : SM/UMNAw/LPM/03/02-02 Revisi : 02 Tanggal

Lebih terperinci

PEDOMAN SISTEM PENGEMBANGAN SUASANA AKADEMIK

PEDOMAN SISTEM PENGEMBANGAN SUASANA AKADEMIK PEDOMAN SISTEM PENGEMBANGAN SUASANA AKADEMIK UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 2015 TIM PENYUSUN Pedoman Sistem Pengembangan Suasana Akademik UIN Syarif Hidayatullah Jakarta 2015 Pengarah

Lebih terperinci

STANDAR ISI PEMBELAJARAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS NGUDI WALUYO

STANDAR ISI PEMBELAJARAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS NGUDI WALUYO STANDAR ISI PEMBELAJARAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS NGUDI WALUYO SPMI-UNW SM 01 01 UNGARAN Standar Isi Pembelajaran Sistem Penjaminan Mutu Internal Universitas Ngudi Waluyo SPMI-UNW SM

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR REKTOR UNIVERSITAS PADJADJARAN

KATA PENGANTAR REKTOR UNIVERSITAS PADJADJARAN 2017 i KATA PENGANTAR REKTOR Secara umum, penjaminan mutu dapat didefinisikan sebagai proses penetapan dan pemenuhan standar mutu pengelolaan secara konsisten, berkelanjutan, dan sistematis sehingga pihak

Lebih terperinci

Standar Kompetensi Lulusan Acuan Standar Lain

Standar Kompetensi Lulusan Acuan Standar Lain Standar Kompetensi Lulusan Acuan Standar Lain Pasal 5 ayat (2) Permenristekdikti No. 44 Tahun 2015 Standar kompetensi lulusan yang dinyatakan dalam rumusan capaian pembelajaran lulusan digunakan sebagai

Lebih terperinci