BAB V TINJAUAN KHUSUS KERJA PRAKTEK

Transkripsi

1 BAB V TINJAUAN KHUSUS KERJA PRAKTEK Kesempatan pelaksanaan kerja praktek yang diberikan di PT. Matahari Departement Store banyak pengetahuan dan pelajaran yang dapat diambil serta menambah wawasan mengenai bagaimana merencanakan sebuah proyek, berikut keterangan lebih lanjut mengenai kerja praktik yang telah dilaksanakan 5.1 Waktu dan Lokasi Pelaksanaan kerja praktek dimulai bulan Maret s/d Juni 2013 ( 3 bulan ) dengan jadwal hari kerja senin s/d jum at, mulai masuk Pukul 8.30 s/d setiap harinya. Kerja praktek dilaksanakan di kantor pusat PT.Matahari Departement Store yang berada di Karawaci Tangerang Banten. 5.2 Kedudukan Praktikan Pada proses pelaksanaan kerja praktek ini ditempatkan pada divisi Research & Development ( R&D) & Special Project, yang berada dibawah Store Design & Concept, selain itu pada pelaksanaannya berada dalam bimbingan seorang Arsitek yang mempunyai tugas sebagai desainer untuk proyek standarisasi toko type 1 dan proyek proyek khusus, selain itu terkadang mendapat intruksi langsung dari deputi GM untuk membantu perencanaan proyek lainnya, yang kemudian berkoordinasi dengan desainer lainnya yang berkaitan. 5.3 Kegiatan Praktikan Pada pelaksanaan kegiatan ini berusaha memberikan konstribusi yang sebaik baiknya pada perusahaan. Praktikan tidak hanya terlibat proyek toko akan tetapi proyek lainnya.beberapa kegiatan yang dilakukan selama kerja praktek diantaranya yaitu membuat gambar kerja perancanaan, menyusun bahan persentasi, membuat layout, menggambar pra rencana, ikut dalam pelaksanaan tender untuk menjelaskan perncanaan proyek kepada anggota tender 67

2 (Kontrakotor). Dalam kerja praktek ini berkesempatan untuk melakukan wawancara, pengamatan, pengumpulan data untuk kepentingan laporan yang melibatkan kerja praktek. Selain itu praktikan juga belajar beberapa program komputer yang membantu proses perencanaan yang sering digunakan seperti program Auto Cad, Sketch Up, 3D Max & Photoshop. 5.4 Proyek proyek yang melibatkan praktikan Secara garis besar proyek yang dikerjakan diperusahaan ini adalah proyek toko / Departement Store, yang pada kesempatan kerja praktek ini ditempatkan pada divisi Research & Developmnet, dimana divisi ini bertugas membuat perencanaan proyek standarisasi desain toko yang kemudian digunakan divisi implementasi untuk diterapkan pada proyek yang ditanganainya masing-masing. Selain proyek standarisasi divisi ini menangani proyek toko khusus / Spesial yang tidak masuk kategori toko standard sehingga perlu pengolahan khusus, selain proyek toko khusus terkadang divisi ini ditunjuk untuk menangani proyek lainnya dari department lain yang berhubungan dengan desain. Berikut beberapa proyek tersebut dan keterlibatan praktikan didalamnya : a. Proyek Standarisasi toko type 1 Merancang ulang / review interior toko standard type- 1 untuk menghasilkan konsep toko yang berbeda dari sebelumnya, yang terdiri dari beberapa area sesuai dengan kategori produk yang dijual dan fungsinya. Berikut daftar area yang ada di dalam sebuah toko : 1. Entarance / Shop Front 2. Show Window 3. Accessories 4. Ladies Bag 5. Shoes 6. Apparel ( Ladies, Men, Youth, Childrent & Infant ) 7. Home ( peralatan rumah tangga) 8. Cashier 68

3 9. Information 10. Gudang 11. Office 12. Escalator area 13. Toilet 14. Loading dock & Expedisi a.1 Redesain Entrance / Shop Front Pada pekerjaan ini ada beberapa perubahan pada bagian entrance dengan mempertimbangkan beberapa faktor diantaranya : Visualisasi & efesiensi. Berikut perubahan hasil gambar perubahan pada bagian entarance : 1. Ukuran kolom diperbesar dari 60cm menjadi 80 cm dengan alas an agar ukuran logo pada kolom lebih besar sehingga berpengaruh terhadap visual logo. 69

4 70

5 Gbr.2 Tampak Kolom Existing 60cm Gbr.3 Tampak Kolom baru 80cm 2. Penambahan pintu dibagian sisi dalam pada kolom entrance, alasan penambahan pintu ini berangkat dari ketidak tersediaan penyimpanan tiang rollingdoor sehingga terkadang tiang rollingroor disimpan disembarang tempat sehingga penerapan ini lebih efisien dan efektif. Gbr.4 Denah Kolom tanpa pintu Gbr.5 Denah Kolom dengan pintu 71

6 a.2 Redesain Backwall Shoes Pada bagian ini terjadi perubahan pada bagian divider atau pemisah antar modul backwall ( 1 modul / 240cm ) yaitu divider lama yang berupa bidang pemisah berupa pertisi dihilangkan dan diganti dengan bidang cermin yang rata dengan permukaan backwall, perubahan pada bagian ini agar visual backwall lebih luas/ lega secara visual. Gbr. Tampak backwall shoes existing Gbr. Tampak backwall shoes baru 72

7 Gbr.8 Detail divider existing Gbr.9 Detail divider baru 73

8 b. Proyek Renovasi Ruang Kantor ( Head Office _ Store Operation ) Nama Proyek : Renovasi Ruang Kantor Store Operation Lokasi : Gedung Menara Matahari Lantai 12 Jl. Boulevard Palem Raya 7 Lippo Karawaci Tangerang Luas Fungsi Ruang : 510 M2 : Ruang kerja Berikut beberapa bagian ruang sesuai dengan divisinya masing masing : - Divisi Regional Manajer (RM) - Divisi Maintenace (MC) - Divisi Store Control (SC) - Divisi Visual Merchandise (VM) - Divisi Customer Service (CS) - Divisi Supplier Service (SS) b.1 Permasalahan Pada proyek pekerjaan ini berangkat dari kondisi layout dan ruang yang ada sekarang tidak tertata dengan baik dan kurang efektip untuk kebutuhan saat ini. Adapun permasalahan yang ada didalam ruang kantor ini diantaranya : 1. Terdapat beberapa ruang yang tidak efektif pada divisi visual merchandising (VM) 2. Kondisi layout yang sekarang tidak sesuai dengan kondisi struktur organisasi didalamnya saat ini. 3. Penambahan jumlah pengguna dibeberapa divisi sehingga hal tersebut berpengaruh terhadap kebutuhan luas dan layout. 4. Ruang rapat besar yang ada pada saat ini tidak dapat memenuhi kebutuhannya, dimana ruang rapat pada saat ini hanya dapat menampung 10 orang padahal kebutuhannya harus dapat menampung orang. 74

9 5. Pada area messenger terdapat permaslahan pada posisinya dimana pada posisi yang sekarang banyak pihak yang kompalin akibat dari para messenger yang lalu lalang menghambat sirkulasi serta kebisingan terhadap ruang divisi disebelahnya. 75

10 b.2 Penyelesaian Adapaun sebelum melakukan perencanaan layout yang dilakukan, saya melakukan diskusi / meeting dengan semua kepala divisi yang berhubungan dengan proyek ini untuk menerima beberapa permaslahan dan masukan yang diinginkan oleh pengguna sehingga hal tersebut dapat membantu saya dalam memulai perencanaan yang akan dibuat sehingga dapat menghasilkan ruang kantor yang baik dan efektif sesuai dengan kebutuhannya masing masing. Adapun beberapa penyelesaian yang dilakukan dalam renovasi ruang kantor ini sebagai berikut : 1. Pada area messenger akan diberikan ruang khusus sehingga tidak menghalangi sirkulasi disekitarnya. 2. Menyesuaiakan layout dengan jumlah pengguna pada masing masing divisi. 3. Memindahkan divisi supplier service ke lantai 2 karena luas yang ada tidak dapat menampung seluruh divisi dikarenakan ada penambahan pengguna dibeberapa divisi. 4. Membuat 2 ruang meeting kecil di kedua sisi area sehingga lebih epektif, pada saat diadakan rapat kecil 5. Membuat ruang meeting besar dengan kapsitas 20 kursi utama dan 20 kursi tambahan pada sisi ruang meeting, serta memberi penyekat temporer apabila melakukan meeting sedang. 76

11 77

12 78

13 Gambar suasan Ruang Meeting Store Operation Lantai 12 ( V1) 79

14 Gambar suasan Ruang Meeting Store Operation Lantai 12 ( V2) Gambar suasana Ruang Meeting Store Operation Lantai dengan sistem penyekat temporer 12 ( V1) 80

15 c. Proyek Standarisasi toko type 1 ( Escalator Area / Void ) c.1 Permaslahan Pada area escalator yang telah ada ternyata banyak permasalahan yang trejadi terutama dari cara perawatan / maintenance, adapaun beberapa permasalahan yang terjadi saat ini adalah : 1. Apabila lampu pendant mati atau lampu downlight pada area void mati maka proses perwatannya / untuk menggantinya cukup sulit karena ketinggian faktor ketinggian ceiling yang lumayan tinggi sekitar 8-10 meter sehingga harus menyediakan stager yang cukup banyak. 2. Lampu indirect pada area ceiling void terlalu ramai, sehingga kurang special dan hampir sama pengolahannya pada ceiling lain. Berikut gambar denah denah dan potongan existing. 81

16 c.2 Penyelesaian Dari bebrapa permaslahan yang ada pada area escalator terutama pada bagian plafon maka dilakukan perubahan desain pada area tersebut adapun beberapa perubahan antara lain : 1. Desain plafon diganti dengan plafon treatmen sehingga tampilan lebih beda dari keseluruhan plafon pada area toko. 2. Lampu pada plafon diganti dengan lampu LED sehingga lebih terlihat beda serta sifat lampu LED yang tahan lama sehingga tidak perlu sering melakukan pergantian lampu dibandingkan dengan desain sebelumnya. 82

17 Berikut gambar setelah perubahan desain. 83

18 d. Proyek Standarisasi toko type 1 ( Loading dok ) d.1 Permaslahan Pada saat ini area loading dok pada tiap toko mempunyai desain yang berbeda beda, selain itu pihak kontraktor harus menunggu konfirmasi gambar kerja dari pihak store development yang berada dibawah team implementasi, dikarenakan hal itu terjadi keterlambatan pelaksanaan, padahal area loading merupakan akses masuk keluar barang didalam toko sehingga mengganggu proses kelancaran distribusi barng yang masuk kedalam. d.2 Penyelesaian Menanggapi permasalahan diatas pihak Research & Development mengambil alih konsep loading untuk dibuat standard dengan harapan dapat melancarkan proses pelaksanaan dilapangan, dengan melampirkan gambar kerja tersebut pada buku panduan gambar kerja standard yang ada unutk didistribusikan ke pihak kontraktor pada saat pelaksanaan tender maupun stelah surat perintah kerja disetujui. 84

19 Gambar Area Loading dock Standar 85

20 e. Proyek Standarisasi toko type 1 ( Tangga khusus Karyawan Toko ) e.1 Permaslahan Permaslahan pada tangga karyawan hampir sama seperti pada kasus loading dock, dimana tidak terdapat gambar kerja standard pada buku panduan standard yang ada sehingga menghambat proses pelaksanaan dilapangan. e.2 Penyelesaian Menanggapi permasalahan diatas pihak Research & Development mengambil alih konsep tangga karyawan untuk dibuat standard dengan harapan dapat melancarkan proses pelaksanaan dilapangan, dengan melampirkan gambar kerja tersebut pada buku panduan gambar kerja standard yang ada unutk didistribusikan ke pihak kontraktor pada saat pelaksanaan tender maupun stelah surat perintah kerja disetujui. Adapun gambar terlampir dihalaman berikutnya. 86

21 Gambar Tangga khusus Karyawan Standard 87

22 f. Proyek Standarisasi toko type 1 ( Toilet Karyawan ) Pada toilet karyawan yang ada sekarang ini, masih ada beberapa hal yang harus diperbaharui diantaranya : - Pada standard toilet saat ini, closet yang ada hanya type kloset jongkok, padahal kloset duduk diperlukan untuk tamu tertentu yang datang berkunjung sehingga tidak disamakan dengan karyawan penggunaannya. - Pemasangan diffuser AC yang ada sekarang ini kurang begitu efektif, maka dari itu untuk sirkulasi aliran udara hanya menggunakan return air grill (RAG) dimana udara dari luar toilet akan mengalir kedalam toilet sehingga aroma toilet akan mudah netral akibat sistem aliran udara lebih cepat terbuang keluar. 88

23 Gambar denah Toilet karyawan Eksisting 89

24 Gambar denah dan plafon toilet Karyawan setelah perubahan 90

25 g. Proyek Standarisasi toko type 1 ( Toilet Customer ) Ada beberapa perubahan pada toilet cutomer, dimana konsep yang ada sebelumnya masih sama seperti toilet pada umumnya, tujuan konsep toilet yang baru ini selain untuk memberikan kenyamanan terhadap pengunjung juga memberikan suasana yang berbeda dengan toilet pada umumnya. Adapun perubahan konsep yang akan dilakukan sebagai berikut : - Perubahan konsep pencahayaan yang ada saat ini yaitu pemakaian lampu downlight akan diganti dengan pencahayaan indirect pada sisi atas ruangan, sehingga dapat memeberikan kesan yang lebih dinamis dan dramatis. - Pemasangan diffuser AC yang ada sekarang ini kurang begitu efektif, maka dari itu untuk sirkulasi aliran udara hanya menggunakan return air grill (RAG) dimana udara dari luar toilet akan mengalir kedalam toilet sehingga aroma toilet akan mudah netral akibat sistem aliran udara lebih cepat terbuang keluar. 91

26 Gambar Denah Toilet Customer eksisting 92

27 Gambar Denah Toilet Customer baru 93