BAB IV HASIL PENELITIAN. deskriptif seperti yang dijelaskan oleh Sugiyono yaitu peneliti dapat mendeskripsikan,

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB IV HASIL PENELITIAN. deskriptif seperti yang dijelaskan oleh Sugiyono yaitu peneliti dapat mendeskripsikan,"

Transkripsi

1 BAB IV HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitian Pada penelitian ini, peneliti menggunakan jenis penelitian kualitatif bersifat deskriptif seperti yang dijelaskan oleh Sugiyono yaitu peneliti dapat mendeskripsikan, mengeksplorasi penelitian secara menyeluruh dan mendalam. Peneliti menyajikan data data sebagai sumber penelitian berupa hasil observasi non participant dan hasil dari wawancara mendalam atau in dept imterview dengan beberapa informan internal perusahaan Hotel Century Park yang berkaitan langsung dengan penelitian special event, ulangtahun Hotel Century Park ke-20. Selain itu peneliti juga menyajikan data-data pendukung lainnya berupa dokumentasi, press release, contoh undangan dan list media yang diundang. Berdasarkan sifat deskriptif pada penelitian ini, peneliti akan mengutarakan, menggambarkan dan mendeskripsikan hasil dari pengumpulan data yang berupa wawancara mendalam (in dept interview) dan observasi (non participant). Untuk yang pertama disajikan adalah data berupa hasil wawancara Wawancara Wawancara merupakan teknik pengumpulan data yang digunakan oleh peneliti untuk melakukan studi dan mengetahui ide-ide, informasi atau pemikiran para informan berkaitan dengan permasalahan yang sedang diteliti sehingga dapat mencapai kejelasan dan pengetahuan bagi peneliti. Wawancara dilakukan dengan narasumber atau informan dengan jumlah yang sedikit namun dapat berinteraksi tanya jawab secara mendalam. Berdasarkan waktu dan kesempatan 54

2 55 yang telah diberikan, peneliti melakukan wawancara mendalam atau in dept interview secara tatap muka atau bertemu langsung dengan beberapa informan internal perusahaan Hotel Century Park dimana pada saat itu peneliti sedang melakukan kegiatan kerja praktek. Dalam pelaksanaannya, wawancara lebih bebas dan tidak terstruktur dengan tujuan menemukan solusi atau jawaban atas permasalahan yang lebih terbuka. Para informan dapat memberikan pendapatnya. Ketika wawancara dilakukan, peneliti menggunakan pedoman wawancara, mendengarkan jawaban para informan secara teliti kemudian mencatat apa yang telah dikemukakan oleh informan. Beberapa informan internal yang terkait adalah mereka yang memiliki andil besar pada penyelenggaraan special event, ulang tahun Hotel Century Park ke-20. Berikut adalah para informan internal dari Hotel Century Park yang memiliki peran yang cukup penting pada penyelenggaraan special event tersebut Public Relations Manager Hotel Century Park Peneliti melakukan wawancara dengan Public Relations Manager Hotel Century Park, YM yang berperan penting dalam penyelenggaran special event ulangtahun Hotel Century Park ke 20 yang merupakan bentuk upaya dari informan secara langsung untuk mengelola citra positif Hotel Century Park. Awalnya secara berkala pada masa kerja praktek, peneliti mewawancarai informan untuk mengetahui ide-ide dan pengetahuan dari informan sebagai seorang Public Relations Manager yang berhubungan dengan citra positif Hotel Century Park. Wawancara dilakukan pada Jumat, 11 Mei 2012 di ruang Marketing Communication,

3 56 Executive Office Hotel Century Park. Pada saat itu, informan telah menyediakan waktunya yang cukup untuk diwawancarai. Inti pertanyaan dari peneliti kepada informan adalah apa saja yang dilakukan oleh seorang Public Relations Manager dalam mengelola citra perusahaan. Kemudian peneliti juga menanyakan kegiatan Media Relations yang dilakukan oleh Public Relations Hotel Century Park dan bagaimana kerja sama yang sudah terjalin sampai saat ini. Pada bagian akhir peneliti menanyakan tentang special event ulangtahun Hotel Century Park ke-20, dimana special event tersebut cukup berperan penting sebagai upaya mengelola citra positif Hotel Century Parl. Informan menegaskan bahwa, memang special event tersebut sukses sebagai upaya mengelola citra perusahaan karena saat berlangsungnya special event ulangtahun tersebut, banyak sekali kejutan bagi para klien, customer hotel bahkan publik Event Manager Hotel Century Park Informan yang kedua adalah Event Manager Hotel Century Park yaitu MB pada Kamis, 10 Mei 2012 di Ruang Informan, Banquet Office Hotel Century Park. Peneliti memilih Event Manager, MB sebagai informan kedua karena MB juga memiliki peran yang besar dalam penyelenggaraan special event ulangtahun Hotel Century Park ke-20 tersebut. MB sebagai Event Manager mengatur dan berkoordinasi dengan seluruh staff atau panitia untuk kelancaran seluruh rangakaian acara. Informan yang sudah professional sebagai Event Manager di Hotel

4 57 Century Park memiliki pengalaman yang banyak dalam menghadapi berbagai event atau special event yang diadakan perusahaan. Pada waktu dan kesempatan yang ada, peneliti melakukan wawancara dengan informan, MB untuk mengetahui bagaimana kerja sama yang dilakukan antara Public Relations dengan Event Manager untuk kesuksesan special event tersebut. Secara keseluruhan informan menyimpulkan bahwa acar berjalan sukses dan mendapatkan banyak tanggapan positif serta kepuasan dari tamu undangan Director of Sales Hotel Century Park Peneliti memilih informan yang terakhir adalah Director of Sales Hotel Century Park yang bernama AS. Informan berperan cukup besar pada saat penyelenggaraan special event ulangtahun Hotel Century Park yang ke -20 tersebut. Wawancara yang berlangsung pada hari Rabu 9 Mei 2012 di ruang Asst. Director of Sales, Executive Office Hotel Century Park. Pada saat itu, ruangan informan sedang dalam keadaan renovasi, tepatnya seluruh executive office Hotel Century Park sedang dibawah perbaikan. Wawancara berlangsung dengan lancar dan suasana tenang. Selanjutnya peneliti menanyakan bagaimana informan atau bapak AS mengelola citra perusahaan. Kemudian bapak AS menjawab bahwa semua anggota perusahaan itu bertanggung jawab dalam mengelola citra. Dalam upaya mengelola citra perusahaan, informan bekerja sama atau berkoordinasi dengan Public Relations Manager, General Manager dan Sales Team senantiasa aktif dalam kegiatan branding image yaitu ketika

5 58 menghadiri event/acara besar seperti Kadin luar negeri, melakukan presentasi ke perusahaan-perusahaan untuk dapat menyampaikan image positive tentang hotel. Melalui hubungan dengan media yang terjalin dengan baik, bapak AS mengutarakan bahwa pada saat itu mengelola media massa untuk berpartisipasi menghadiri special event ulangtahun Hotel Century Park ke -20. Mengundang media massa pada waktu itu harus memberikan perlakuan khusus agar mereka merasa dihargai. Bekerja sama dengan Public Relations dalam meng-assist mereka bertujuan agar mereka dapat meliput informasi positif dari special event tersebut sebebas-bebasnya. Berdasarkan penjelasan yang diberikan oleh informan, peneliti sangat terbantu untuk mengetahui keseluruhan persiapan dari penyelenggaraan special event ulangtahun Hotel Century Park ke Hasil Observasi Selanjutnya peneliti menyajikan data dari hasil observasi atau pengamatan. Pengamatan atau observasi yang dilakukan yaitu melalui kegiatan kerja praktek di Hotel Century Park selama tiga bulan. Peneliti berkesempatan melakukan kerja praktek pada divisi sales and marketing yang termasuk didalamnya Public Relations Manager. Observasi atau pengamatan yang dilakukan bersifat nonpartisipan, dimana peneliti tidak terlibat secara langsung pada saat penyelenggaraan special event ulangtahun Hotel Century Park yang ke -20. Peneliti melakukan observasi melalui pengumpulan data-data resmi

6 59 mengenai keseluruhan rangkaian acara secara berkala. Seluruh data-data yang diberikan kepada peneliti hanya untuk keperluan penelitian Penyajian Data Sekunder Berbeda dari data primer yang diperoleh peneliti, pada penyajian data sekunder ini adalah data-data yang sudah tersedia dan dapat diperoleh oleh peneliti dengan cara membaca, melihat atau mendengarkan. Beberapa data atau dokumen resmi yang dikumpulkan oleh peneliti yaitu: proposal, press release, daftar atau list tamu dan media yang di undang pada special event. Kemudian hasil dokumentasi berupa kumpulan foto atau gambar dan data-data yang merupakan sumber penelitian mengenai penyelenggaraan special event ulangtahun Hotel Century Park ke-20. Selain itu peneliti juga mendapat kesempatan untuk memperoleh rundown special event ulangtahun Hotel Century Park ke-20, desain undangan, bahan atau materi presentasi special event dan Brochure resmi Hotel Century Park. Dokumen atau data-data resmi yang telah didapat peneliti tersebut, sangat membantu dalam menyajikan data penelitian. Hal ini dapat mendukung peneliti bahwa peneliti mempunyai data yang akurat dan terjamin kebenarannya. Proses pengumpulan data tersebut tentunya sudah mendapat izin dari pihak-pihak yang bersangkutan yaitu bagian Sales Department dan Marketing Communication. Peneliti juga memperoleh data-data yang bersifat teoritis yaitu peneliti memperoleh informasi dari buku-buku dari perpustakaan baik kampus Bina Nusantara maupun dari kampus lain. Peneliti juga memanfaatkan teknologi yang saat ini semakin cepat dan maju dalam proses mencari informasi yang lengkap. Pada penelitian ini, peneliti

7 60 menggunakan situs resmi perpustakaan online, buku online dan situs resmi Hotel Century Park yaitu Pengolahan Terhadap Data yang Terkumpul Pada penelitian ini, peneliti mengelola data yang terkumpul melalui pengolahan data hasil wawancara mendalam dengan pihak internal perusahaan. Dalam proses pengolahan data dari hasil wawancara mendalam dengan pihak internal Hotel Century Park, peneliti memilih teknik analisis Coding model Strauss dan Corbin (Ardianto, 2010 : ). Menurut Strauss dan Corbin, analisis data kualitatif terdiri dari jenis pengodean (coding) utama yaitu: pengodean terbuka (open coding), pengodean berporos (axial coding) dan pengodean selektif (selective coding). Berikut peneliti menjelaskan tahapan pengodean (Coding) sebagai tahapan dalam menganalisis hasil wawancara mendalam pada penelitian. 1. Pengodean terbuka atau open coding, merupakan analisis yang berhubungan khususnya dengan penamaan atau pengategorian fenomena melalui pengujian data secara teliti. Selama open coding, data dipecah ke dalam bagian bagian yang terpisah, diuji secara cermat, dibandingkan persamaan dan perbedaannya. Berdasarkan proses ini, asumsi seseorang atau orang lain tentang fenomena dipertanyakan atau dijelajahi kemudian mengarah pada penemuan-penemuan baru. Pada open coding, yang pertama dilakukan oleh peneliti adalah menyusun transkrip verbatim secara detail dari hasil wawancara mendalam yang diletakan pada kolom tabel sebelah kanan. Kemudian pada kolom tabel sebelah kiri merupakan field notes atau catatan lapangan sebagai keterangan informan pada saat wawancara berlangsung.

8 61 2. Pengodean Berporos (Axial Coding), adalah tahap pengodean dimana data diletakkan kembali ke belakang, bersama-sama dalam cara-cara baru dengan membuat hubungan antara sebuah kategori dengan subkategorinya. Pada tahap ini, hubungan beberapa kategori utama membentuk suatu rumusan teoritis yang lebih luas, juga mengembangkan apa yang mungkin menjadi salah satu dari kategori utama. Pengodean ini adalah kekhususan sebuah kategori (fenomena) dalam istilah dari kondisi-kondisi yang memberikan tambahan padanya berupa konteks mewakili set spesifik yang berhubungan dengan suatu fenomena dan strategi-strategi tindakan/interaksional, konsekuensi-konsekuensi dari strategi ini. Pada tahap axial coding ini, peneliti membagi kategori dari keseluruhan pertanyaan menjadi empat konsep. Dari empat konsep tersebut telah mewakili empat kode yang masing-masing bersumber pada jawaban masing-masing informan. Bentuk tabel pada Axial Coding penelitian ini memiliki lima kolom, yang pertama adalah kolom konsep atau kategori, kedua adalah kolom kode dari konsep tersebut. Kemudian pada kolom selanjutnya yaitu kolom ketiga, keempat dan kelima merupakan kolom masing-masing jawaban informan yang telah dipecah berdasarkan konsep. 3. Tahap akhir dari pengodean disebut pengodean selektif atau Selective Coding. Setalah pengumpulan dan analisis data, selanjutnya peneliti mengintegrasikan kategori-kategori tersebut untuk membentuk sebuah kategori dasar. Dalam bagian ini, ada beberapa petunjuk untuk membuat lompatan akhir antara menciptakan suatu daftar konsep dan menghasilkan suatu teori. Hal ini tidak jauh berbeda dari pengodean berporos atau Axial Coding, tetapi hanya melakukan suatu level analisis abstrak yang lebih tinggi. Pada tahap ini melinatkan alur

9 62 cerita atau story line untuk menghubungkan kategori-kategori tambahan disekitar kategori inti dengan menggunakan paradigma. Kemudian menghubungkan kategori kategori pada level dimensional dan menyertakan validasi hubungan hubungan ini dengan data. Dalam menganalisi pada tahap pengodean selektif atau Selective Coding, peneliti membagi dua kolom pada tabel dengan membuat inti pertanyaan berdasarkan konsep kemudian memilih serta mengutip jawaban informan yang paling sesuai dengan konsep peneliti. Peneliti telah melakukan tiga tahap pengodean tersebut sesuai dengan model Strauss dan Corbin dimana hasil pengolahan dari pengodean tersebut terdapat pada bagian lampiran bagian dari akhir bab skripsi ini. 4.3 Pembahasan Hasil Penelitian Tugas Public Relations Hotel Century Park Public Relations Hotel Century Park disebut sebagai Public Relations Manager yang berada di divisi Sales and Marketing. Dalam menjalankan tugas dan perannya sebagai Public Relations, perlu menjalin hubungan baik dengan departemen lainnya agar mampu berkoordinasi dengan baik untuk mencapai tujuan utama perusahaan. Ada pun kerjasama yang selalu dilakukan oleh Public Relations Hotel Century Park seperti berkoordinasi dengan general manager, resident manager, banquet, personnel, front office. Berdasarkan hal tersebut, Public Relations Hotel Century Park dalam melaksanakan kegiatannya, Public Relations Hotel Century Park selalu menjaga hubungan yang baik dan efektif dalam penyampaian informasi kemudian koordinasi dengan seluruh bagian

10 63 internal agar dapat berjalan dengan maksimal. Bagaimana pun juga, Public Relations tidak hanya menjalin relasi dengan bagian atau publik eksternal namun menjaga relasi dengan internal perusahaan. Contohnya menyampaikan informasi atasan seperti General Manager Hotel Century Park kepada karyawan di masingmasing departemen pada saat melakukan briefing untuk informasi dan kelancaran kinerja internal perusahaan. Mengenai tugas atau kegiatan yang dilakukan Public Relations dalam hubungan dengan media atau menjalankan publisitas adalah melalui pembuatan press release program atau promo hotel yang dapat dikelola oleh media yang bekerja sama dengan Hotel Century Park. Menurut data hasil wawancara peneliti dengan divisi lain yang membantu peran dari Public Relations Manager Hotel Century Park, kerja sama dengan seluruh divisi sangat penting untuk mencapai tujuan perusahaan. Menurut Cutlip dan Centre dan Canfield (2002) dalam Liliweri (2011:659) mengungkapkan bahwa, fungsi utama Public Relations yakni menunjang aktivitas utama manajemen dalam mencapai tujuan bersama (fungsi melekat pada manajemen lembaga/organisasi). Berdasarkan pendapat tersebut, berikut penuturan salah satu informan: Saling bersinergi untuk dapat mencapai goal atau tujuan utama hotel yaitu Excellent Customer Service. Disamping itu juga bersama-sama mencari peluang-peluang baru untuk bisnis. (AS) Berkaitan dengan pernyataan tersebut, peneliti mendeskripsikan bahwa, hubungan Public Relations Manager Hotel Century Park dengan seluruh divisi harus saling bersinergi satu dengan lainnya demi mencapai tujuan perusahaan. Kesatuan dari Public Relations dengan manajemen perusahaan sangat

11 64 menentukan bagi suatu perusahaan tersebut untuk mencapai tujuan utama atau goal perusahaan. Tujuan utama dari Hotel Century Park adalah memberikan Excellent Customer Service dimana perusahaan mengutamakan pelayanan terbaik untuk tamu atau customernya. Ketika melakukan observasi di Hotel Century Park, peneliti melihat dalam memberikan pelayanan yang baik juga berlaku untuk seluruh karyawan internal karena hal tersebut menentukan pencapaian tujuan perusahaan. Maksud dari hal ini, seorang Public Relations di suatu perusahaan wajib bekerja sama dengan publik internal lainnya sebagai langkah awal mengelola citra perusahaan. Kemudian mampu berkoordinasi secara efektif sehingga dapat menemukan inovasi baru serta mewujudkan kerja sama yang maksimal. Selanjutnya, dalam rangka mendukung pernyataan informan AS, menurut Dr. Carter McNamara (Iriantara, 2008:9) menyatakan bahwa, pada dasarnya Public Relations merupakan proses komunikasi kepada publik untuk menjalin relasi yang baik sehingga tercapai tujuan untuk membangun, membina dan menjaga citra yang positif atau reputasi baik bagi organisasi/perusahaan. Hal tersebut didukung oleh penuturan Public Relations Manager Hotel Century Park sendiri yakni: menjaga relasi internal perusahaan seperti berkoordinasi dengan General Manager, DIR of Marketing, Director of sales. Kemudian keep contact dengan klien-klien Hotel Century Park, termasuk komunikasi dengan mediamedia yang sudah bekerjasama. (YM) Berdasarkan penuturan YM tersebut, tugas Public Relations dalam berkomunikasi dan menjaga relasi dapat dimulai dengan publik internal perusahaan terlebih dahulu untuk mencapai kelancaran kegiatan kerja yang

12 65 efisien pada Hotel Century Park. Dalam menjalankan tugasnya, Public Relations Manager berusaha membangun dan menjaga citra perusahaan yang positif. Dengan melakukan keep contact dengan klien-klien Hotel Century Park, Public Relations dapat terus membina dan relasi yang baik agar citra positif perusahaan terjaga dengan baik pula. Selain itu menjaga komunikasi yang baik dengan klien juga bertujuan klien akan merasa dihargai dan diberi perhatian khusus oleh perusahaan sehingga klien pun akan menjaga kesetiaannya untuk tetap memilih perusahaan (Hotel Century Park) dalam mendukung kegiatan bisnisnya secara berkelanjutan dan untuk di masa yang akan datang. Selain menjaga komunikasi dengan klien atau customer, Public Relations Manager Hotel Century Park juga melakukan keep contact dengan media-media yang sudah bekerja sama untuk meliput kegiatan perusahaan sebagai informasi yang diperlukan oleh media massa. Melalui perlakuan yang baik, kemudian komunikasi yang efektif dengan media maka media akan menanggapi hal-hal positif tentang perusahaan sebagai bahan liputannya. Relasi yang terjalin dengan baik akan menghasilkan kerjasama yang baik. Kedua pihak akan saling mendukung dan membantu dalam kegiatan bisnis yang saling menguntungkan. Selanjutnya ketika kerja sama terjalin dengan baik maka tujuan perusahaan dapat tergenapi yaitu memiliki dan dapat menjaga reputasi perusahaan yang baik. Menjaga relasi dan komunikasi yang efektif tersebut juga membutuhkan waktu hingga mencapai tujuan perusahaan yakni citra perusahaan yang positif.

13 Upaya Mengelola Citra Perusahaan Membangun, mengelola dan menjaga citra perusahaan memang sudah menjadi tanggung jawab seorang Public Relations. Seperti pendapat, Soemirat dan Ardianto (2010 : 14) bahwa, Public Relations sebagai suatu aktivitas berkelanjutan untuk menjamin perusahaan memiliki citra yang kuat di mata publik. Berdasarkan pendapat Soemirat dan Ardianto tersebut, Public Relations dari suatu perusahaan melakukan usaha yang tidak statis namun dinamis dimana sebagai seorang Public Relations akan berusaha secara maksimal untuk terus mengelola citra perusahaan agar tetap kuat. Berdasarkan hal tersebut, berikut penuturan yang berkaitan dengan pengelolaan citra perusahaan yang dilakukan oleh Public Relations Manager di Hotel Century Park: Upaya yang dilakukan yaitu menghadiri acara-acara gathering komunitas chamber, kemudian mengundang media untuk event. Lalu mengadakan event untuk meningkatkan brand awareness, melakukan kontak dengan media melalui pemberian informasi positif serta programprogram baru hotel. Maintain Client bersama dengan sales department melalui telepon atau . In touch ke personalnya langsung, misalnya bawa kue dari hotel terus juga undang makan siang. (YM) Sesuai dengan penuturan informan, agar citra perusahaan tetap kuat dimata publik, Public Relations Manager Hotel Century Park berupaya untuk mengelolanya dengan berbagai macam cara atau kegiatan. Seperti menghadiri acara-acara gathering dari berbagai kalangan atau relasi bisnis perusahaan, Public Relations Manager tersebut dapat melakukan berbagai pembicaraan atau berkomunikasi untuk memberikan informasi-informasi positif perusahaan seperti prestasi bahkan penghargaan yang sudah diraih Hotel Century Park. Selain itu dapat berkesempatan untuk mempromosikan mengenai pembaharuan kamar hotel dan ruang pertemuan yang dapat digunakan untuk kegiatan bisnis.

14 67 Kemudian dengan mengundang media untuk event perusahaan, dapat membantu mengelola relasi dengan media sehingga kerja sama yang terjalin yakni media mendapatkan informasi maka pihak Hotel Century Park mendapatkan publisitas dari media melalui pemberitaan event yang diselenggarakan. Berkaitan dengan penyelenggaraan event, selain melakukan kontak media, penuturan dari Public Relations Manager Hotel Century Park yaitu sebagai kegiatan yang juga dapat meningkatkan brand awareness tentang Hotel Century Park dapat menambah citra positif perusahaan berdasarkan produk dan pelayanannya bahkan dari sejarah Hotel Century Park. Citra perusahaan yang dikelola melalui maintain client secara personal atau meningkatkan keakraban seperti yang diutarakan informan melalui pelayanan dari telepon dan dengan sigap berusaha semaksimal mungkin memenuhi kebutuhan customers atau para client. Bahkan melakukan pemberian kue ulangtahun kepada klien yang sudah menjalin kerja sama, dapat memberikan sentuhan hangat kepada mereka bahwa Hotel Century Park memiliki citra positif yaitu tahu apa yang mereka perlukan. Soemirat berpendapat, (2010 : 117) bahwa citra perusahaan merupakan citra yang berkaitan dengan perusahaan dan merupakan tujuan utama yakni bagaimana menciptakan citra perusahaan yang positif, lebih dikenal serta dapat diterima oleh publik. Hal tersebut sesuai dengan penuturan Event Manager Hotel Century Park, yaitu: Selalu memberikan service yang terbaik untuk semua client tanpa membedakan dari mana segmentasi mereka. (MB)

15 68 Dalam rangka menciptakan citra perusahaan yang positif, lebih dikenal serta dapat diterima oleh publik, Hotel Century Park berupaya untuk memberikan pelayanan atau service yang terbaik untuk semua client atau customers tanpa membedakan segmentasi mereka baik dari kalangan swasta, komunitas, pemerintah, asosiasi bahkan client dari travel agent yang bekerja sama untuk mengirimkan tamu mereka menggunakan Hotel Century Park sebagai tempat melangsungkan kegiatan bisnis. Dengan memberikan pelayanan yang sama baiknya, mulai dari pemenuhan kebutuhan para tamu, penyediaan fasilitas sampai maintain relationship atau menjaga komunikasi dan kerjasama yang baik selanjutnya, maka citra perusahaan dapat lebih dikenal baik dan diterima oleh publik atau para klien. Pelayanan dengan kualitas terbaik tanpa membedakan segmentasi klien dari berbagai perusahaan, akan memberikan tanggapan positif karena mereka semua merasa dihargai dan diutamakan. Kualitas pelayanan memang sangat penting dan menjadi perhatian besar bagi publik atau masyarakat. Hotel Century Park dengan segala kebaikannya akan terus berupaya untuk memberikan pelayanan yang terbaik sesuai dengan tujuan utamanya yaitu excellent customer services Kegiatan Media Relations Hubungan yang baik dengan media merupakan hal yang penting bagi suatu perusahaan karena media dapat membantu perusahaan untuk kegiatan publikasi atau publisitas. Hubungan dengan media merupakan bagian dari komunikasi eksternal organisasi yang dilakukan oleh Public

16 69 Relations. Pada dasarnya media relations berkaitan dengan pemberian informasi pada media pemberitaan atas nama organisasi atau perusahaan. Menurut Philip Lesly (Iriantara, 2008 : 29) menjelaskan Media Relations sebagai berhubungan dengan media komunikasi untuk melakukan publisitas atau merespon kepentingan media terhadap organisasi. Media komunikasi merupakan sebagai sarana yang sangat penting dan efisien dalam berkomunikasi dengan publik. Berkaitan dengan pendapat tersebut, berikut penuturan Public Relations Manager mengenai kegiatan media relations: Melakukan kerjasama dengan media atau media collaboration. Hotel Century Park bekerjasama dengan majalah Tourism untuk acara ulangtahun Jakarta nanti dalam hal publikasi atau promosi. Maka sebagai media partner, majalah Tourism dapat dipromosikan kepada para tamu hotel atau tamu-tamu yang menghadiri acara di Hotel Century Park. Kemudian sebagai Public Relations juga mengirimkan atau memberikan informasi kepada rekan media mengenai promo-promo baru atau event berupa press release (YM) Sesuai dengan penuturan informan diatas, media komunikasi untuk melakukan publisitas atau merespon kepentingan media terhadap organisasi adalah melalui kegiatan media collaboration. Hotel Century Park bekerja sama dengan majalah Tourism untuk event ulangtahun Jakarta nanti. Dalam hal ini media sebagai sarana komunikasi untuk suatu organisasi atau perusahaan kepada publik sebagai publisitas. Hubungan antara perusahaan dengan media massa tentunya saling menguntungkan dimana media ingin tahu atau ingin meliput informasi dari perusahaan mengenai acara atau event yang akan diadakan. Publisitas yang diperoleh

17 70 perusahaan untuk pemberitaan informasi yang dibutuhkan publik tentang promo Hotel Century Park. Sebagai hubungan kerjasama antara perusahaan dengan media, majalah Tourism yang bekerjasama dengan Hotel Century Park akan dipromosikan di Hotel Century Park kepada seluruh tamu hotel dan tamu-tamu yang menghadiri event nanti. Sebagai media partner, Public Relations harus memiliki komunikasi yang efektif dengan media demi kelancaran informasi. Pengiriman press release secara berkala dengan tujuan perusahaan dapat terus melakukan publisitas kepada publik eksternal lainnya yaitu: komunitas, pelanggan, pemerintah dan pemasok adalah sebagai upaya penyampaian informasi perkembangan Hotel Century Park. Dalam press release tersebut, Public Relations Hotel Century Park menuliskan informasi yang akurat dan hatihati. Selain menunjang kegiatan Public Relations, media massa juga membantu kegiatan penjalinan hubungan dengan publik-publik organisasi tersebut. Hubungan dengan media pada Hotel Century Park merupakan fungsi khusus pada suatu kegiatan Public Relations karena dengan terlibatnya media massa yang berada di luar kendali perusahaan dapat menopang pencapaian tujuan organisasi. Berkaitan dengan pendapat Philip Lesly dalam Iriantara (2008:29) yang selanjutnya adalah, Demi terpeliharanya komunikasi dengan publik, maka segala kepentingan media massa terhadap organisasi harus direspon oleh organisasi. Hal ini menjadi tujuan utama yaitu mempromosikan organisasi melalui media massa. Kebutuhan wartawan dari media massa merupakan fokus utama yang harus dapat diberikan oleh perusahaan atau

18 71 organisasi agar dapat diliput secara maksimal. Berikut penuturan AS sebagai Director of Sales Hotel Century Park yang bersama dengan Public Relations melayani media massa, dari Majalah Femina diundang untuk promosi kuliner hotel, kemudian Director of Sales akan menemani untuk pendekatan kerja sama. (AS) Berdasarkan penuturan informan sebagai Director of Sales Hotel Century Park membantu Public Relations dalam melakukan Hotel Inspection dengan media dari majalah Femina yang diundang untuk kegiatan promosi hotel secara langsung. Public Relations mewakili perusahaan berusaha semaksimal mungkin memberikan perlakuan istimewa agar wartawan dari majalah Femina merasa sangat dihargai keberadaannya untuk meliput informasi mengenai promosi yang diadakan Hotel Century Park. Sebagai seorang Public Relations semaksimal mungkin mengutamakan kepentingan dari wartawan majalah Femina tersebut agar dapat merasakan kenyamanan dari kualitas pelayanan yang terbaik. Dari hal-hal tersebut dapat membantu media untuk memberitakan informasiinformasi yang positif secara keseluruhan sehingga dapat dipublikasi dengan baik. Berkaitan dengan strategi media relations yang diterapkan oleh Public Relations Hotel Century Park yaitu telah mengupayakan mengelola relasi dengan media. Dalam menjalin hubungan yang baik dengan media massa dan wartawan hal yang paling penting adalah hubungan antara dua profesi tersebut saling membutuhkan dan berhubungan satu dengan lainnya. Adanya komunikasi yang intens

19 72 diantara keduanya sangat penting sehingga pemberian informasi dapat berjalan dengan lancar dan sesuai dengan apa yang ingin diberitakan Special Event Ulangtahun Hotel Century Park ke 20 Dalam rangka meningkatkan brand awareness, Public Relations Manager Hotel Century Park bekerja sama dengan seluruh divisi terutama Event Manager setiap tahunnya mengadakan acara perayaan ulangtahun Hotel Century Park untuk mengingat dan sebagai proses pengelolaan citra perusahaan untuk di masa yang akan datang. Public Relations Manager berperan dalam berkoordinasi dengan seluruh team atau panitia untuk kelangsungan acara, mulai dari mengundang wartawan baik dari majalah, suratkabar maupun radio. Pada special event berlangsung, Public Relations Manager berusaha maksimal untuk menyambut dan menjamu seluruh tamu yang diundang bahkan special untuk bergabung satu meja dengan media atau para wartawan sebagai tamu khusus acara tersebut agar lebih akrab, dapat memberikan informasi-informasi positif sehingga mereka juga merasa dihargai. Menurut Johny Allen, special event adalah ritual atau acara khusus, presentasi, pertunjukan atau perayaan yang secara sadar direncanakan dan dibuat untuk menandai acara-acara khusus atau untuk mencapai tujuan sosial, budaya atau perusahaan tertentu. (Allen, 2011:11). Dalam rangka mengumumkan bahwa Hotel Century Park saat ini sudah dalam keadaan baru yaitu sudah melakukan renovasi keseluruhan kamar hotel dengan standard room terdapat pada Deluxe room, kemudian Hotel Century Park juga mengumumkan renovasi

20 73 fasilitas hotel dan ruang pertemuan yang sangat penting untuk diketahui oleh publik sehingga dapat memperlihatkan citra positif perusahaan., Director of Sales juga menuturkan : acara tersebut dapat memberikan image atau citra yang baik dalam usaha kita melakukan re-branding image hotel yang sebagian orang masih mengenal Hotel untuk Atlet. Hmm, kemudian acara tersebut dapat mengangkat nama hotel dengan memperlihatkan perubahan atau progress renovasi yang dilakukan oleh pihak management hotel dengan kamar-kamar barunya juga. (AS) Berdasarkan penuturan informan tersebut, penyelenggaraan acara ulangtahun Hotel Century Park ke 20 sekaligus usaha mengelola citra dengan melakukan re-branding image hotel melalui perubahan atau progress renovasi yang dilakukan oleh pihak management hotel dengan kamar-kamar barunya. Jadi melalui special event tersebut, publik akan semakin mengenal Hotel Century Park dengan konsep dan renovasi yang baru sehingga memberikan kesan dan citra positif. Public Relations Manager juga menuturkan bahwa: Keseluruhan juga mendapat dukungan dan perhatian positif dari masyarakat. Jadi, memang special event ini dapat mengelola citra Hotel Century Park (YM) Hotel Century Park berupaya untuk mengelola citra positifnya dengan mengadakan perayaan atau penyelenggaraan ulangtahun yang ke- 20. Acara berlangsung sukses dan mendapat banyak tanggapan positif dari berbagai kalangan publik dan special event ini telah membantu perusahaan dalam mengelola citra positifnya yang juga melalui partisipasi wartawan atau media yang meliput.

21 74 Menurut Soemirat (2010: ) Special event mampu meningkatkan pengetahuan dan memenuhi selera publik. Seperti peresmian gedung, peringatan ulang tahun perusahaan. Kegiatan ini biasanya mengundang pers untuk meliputnya. Dalam hal ini pers atau media menjadi hal yang paling penting dalam publikasi suatu special event. Pada special event ulangtahun Hotel Century Park yang ke 20 turut mengundang media. Media atau wartawan yang berpartisipasi atau hadir memiliki peran yang penting untuk meliput dan memberitakan informasi positif dari special event tersebut. Oleh karena itu Public Relations perlu memperhatikan yang menjadi kepentingan media atau wartawan agar media merasa dihargai. Hal ini sesuai dengan pernyataan Director of Sales Hotel Century Park yaitu: Pada saat acara berlangsung waktu itu, pers dipersilahkan untuk meliput sebebas-bebasnya lalu mereka mendapat meja khusus. Pers atau wartawan berada di meja khusus tamu undangan pers dimana Public Relations harus tanggap atau dapat meng-assist mereka pada kebutuhan mereka sehingga merasa dihargai. (AS) Melalui pernyataan tersebut, Special event mampu meningkatkan pengetahuan dan memenuhi selera publik dengan pers yang diundang untuk meliput seluruh rangkaian acara dimana mereka dapat meliput sebebas-bebasnya sebagai pemberian informasi positif kepada publik. Pemberitaan informasi yang positif berkaitan dengan bagaimana Public

22 75 Relations menanggapi atau memperhatikan kebutuhan media sehingga mereka akan merasa dihargai pada special event tersebut. Public Relations Manager Hotel Century Park memiliki porsi besar dalam menjalin hubungan dengan media. Media merupakan sarana penghubung antara perusahaan kepada publik-publiknya. Public Relations Hotel Century Park berupaya secara intens berkomunikasi dengan media untuk pemberitaan atau kegiatan publikasi yang sebagian besar melalui kegiatan media visit, pengiriman press release hingga mengadakan special event ulangtahun untuk setiap tahunnya dalam rangka pengelolaan citra perusahaan yang positif. Bersama dengan Director of Sales yang membantu menjalankan tugasnya, melakukan networking dengan media, media visit atau melalui telepon. Public Relations bersama Director of Sales berupaya untuk menjaga relasi yang baik dengan media-media seperti: Media Indonesia, Metro TV dan group Tempo. Segmentasi media yang exclusive menjadi challenge atau tantangan tersendiri. Kemudian melakukan kunjungan beberapa komunitas yang sesuai dengan segmen hotel dan datang di acara-acara yang dimana dapat bertemu dengan berbagai segmen bisnis untuk kelancaran kegiatan bisnis. Untuk kerja sama dengan media, Hotel Century Park cenderung lebih banyak berkolaborasi dengan media cetak dengan segmentasi exclusive seperti koran Bisnis Indonesia, The Jakarta Post dan majalah Tourism. Pada penyelenggaraan special event, Public Relations berusaha untuk mengundang selected media yaitu media yang memang berpotensi dalam menginformasikan berita positif tentang Hotel Century Park. Kerjasama berlangsung dengan baik secara keseluruhan dan tidak ada kendala karena sudah dipersiapkan segala sesuatunya secara matang dan maksimal. Kemudian berusaha meng-assist media dengan

23 76 memberikan perlakuan khusus atau istimewa yang secara professional mengutamakan kepentingan mereka. Keseluruhan acara ulangtahun Hotel Century Park ke 20 berlangsung sukses dan mendapat banyak tanggapan positif dari berbagai kalangan publik dan special event ini telah membantu perusahaan dalam mengelola citra positifnya.

BAB I PENDAHULUAN. Hotel adalah suatu badan usaha yang bergerak di bidang jasa akomodasi yang

BAB I PENDAHULUAN. Hotel adalah suatu badan usaha yang bergerak di bidang jasa akomodasi yang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Hotel adalah suatu badan usaha yang bergerak di bidang jasa akomodasi yang dikelola secara komersial, dengan menyediakan layanan makanan, minuman, dan fasilitas lainnya.

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL PENELITIAN. terkumpul, maka analisis dapat dilakukan untuk memastikan apakah data tersebut sudah

BAB 4 HASIL PENELITIAN. terkumpul, maka analisis dapat dilakukan untuk memastikan apakah data tersebut sudah BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitian Setelah semua data yang dibutuhkan dalam menjawab pertanyaan sudah terkumpul, maka analisis dapat dilakukan untuk memastikan apakah data tersebut sudah

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL PENELITIAN. Sales and Marketing

BAB 4 HASIL PENELITIAN. Sales and Marketing BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitian 4.1.1 Wawancara 4.1.1.1 Wawancara terhadap Public Relations Executive dan Director of Sales and Marketing Ketika penulis mengajukan pertanyaan tentang

Lebih terperinci

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN. akurat yang diperlukan, melakukan wawancara mendalam dengan key informan

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN. akurat yang diperlukan, melakukan wawancara mendalam dengan key informan BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN 5.1 Simpulan Setelah penelitian ini dilakukan dengan mengumpulkan seluruh data data akurat yang diperlukan, melakukan wawancara mendalam dengan key informan serta observasi lapangan,

Lebih terperinci

BAB. 3 METODE PENELITIAN

BAB. 3 METODE PENELITIAN BAB. 3 METODE PENELITIAN 3.1 Pendekatan Penelitian Ditinjau dari jenis datanya pendekatan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif. Adapun yang dimaksud dengan penelitian

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. I.1. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. I.1. Latar Belakang 1 BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Pada sebuah perusahaan bahwa tanggungjawab seorang public relations sangat diperlukan dengan tujuan membina hubungan yang baik dengan stakeholder termasuk dengan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. untuk membantu dalam membentuk citra positiif dan mencapai tujuan yang

BAB I PENDAHULUAN. untuk membantu dalam membentuk citra positiif dan mencapai tujuan yang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam sebuah perusahaan dibutuhkan seorang praktisi public relations untuk membantu dalam membentuk citra positiif dan mencapai tujuan yang diinginkan perusahaan, public

Lebih terperinci

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN 5.1 Simpulan Dalam penelitian ini, fokus penelitiannya adalah Pendekatan Media Relations Yayasan Puteri Indonesia dalam meningkatkan publisitas Puteri Indonesia. Penelitian ini

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL PENELITIAN. Pada Bab ini, peneliti akan menyajikan hasil penelitian yang diperoleh

BAB 4 HASIL PENELITIAN. Pada Bab ini, peneliti akan menyajikan hasil penelitian yang diperoleh BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Pada Bab ini, peneliti akan menyajikan hasil penelitian yang diperoleh melalui wawancara dengan berpedoman kepada format wawancara yang telah disusun sebelumnya.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Public relations (PR) atau hubungan masyarakat (humas) telah menjadi semacam kebutuhan dalam manajemen di Indonesia, dengan berbagai istilahnya. Hal ini bisa dilihat

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. asing lagi. Terbukti beberapa hotel berbintang tidak melewatkan sosok Public

BAB 1 PENDAHULUAN. asing lagi. Terbukti beberapa hotel berbintang tidak melewatkan sosok Public BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Public Relations dalam dunia perhotelan telah menjadi hal yang tidak asing lagi. Terbukti beberapa hotel berbintang tidak melewatkan sosok Public Relations sebagai

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Di Jakarta perkembangan hotel sangat padat dan berkembang, ini dikarenakan sebagai ibu kota negara Republik Indonesia yang merupakan pusat pemerintahan dan

Lebih terperinci

Pertanyaan Wawancara Untuk Public Relations Manager. pendapat anda menanggapi hal tersebut?

Pertanyaan Wawancara Untuk Public Relations Manager. pendapat anda menanggapi hal tersebut? L1 Pertanyaan Wawancara Untuk Public Relations Manager P1 : Pada zaman globalisasi seperti sekrang ini, apalagi dengan perkembangan bisnis yang persaiangannya semakin ketat khususnya dalam dunia perhotelan

Lebih terperinci

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN. III, maka pada bab ini akan disimpulkan perbandingan pengamatan empiris

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN. III, maka pada bab ini akan disimpulkan perbandingan pengamatan empiris BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan Dari analisa keadaan dan pembahasan yang sudah dijelaskan pada BAB III, maka pada bab ini akan disimpulkan perbandingan pengamatan empiris aktivitas Public Relation

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. PT. Televisi Transformasi Indonesia (TRANS TV) merupakan salah satu

BAB I PENDAHULUAN. PT. Televisi Transformasi Indonesia (TRANS TV) merupakan salah satu BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian PT. Televisi Transformasi Indonesia (TRANS TV) merupakan salah satu stasiun televisi swasta yang disiarkan secara nasional di Indonesia secara resmi melalui

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Komunikasi berasal dari Bahasa inggris yaitu Communication dan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Komunikasi berasal dari Bahasa inggris yaitu Communication dan BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Definisi Komunikasi Komunikasi berasal dari Bahasa inggris yaitu Communication dan dalam Bahasa latin berasal dari kata Communicatus yang artinya berbagi atau menjadi milik bersama.

Lebih terperinci

BAB 3 METODE PENELITIAN

BAB 3 METODE PENELITIAN BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Pendekatan Penelitian Pendekatan penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif. Pendekatan kualiatif bertujuan untuk menjelaskan fenomena sedalam-dalamnmya melalui

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN BAB V KESIMPULAN DAN SARAN V.1. Kesimpulan Berdasarkan temuan peneliti, strategi media relations yang dijalanlan oleh Marketing Communication Sheraton Surabaya Hotel & Towers menekankan pada hubungan yang

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN & SARAN. pengelolaan program media relations dalam membangun brand image MNC Fashion

BAB V KESIMPULAN & SARAN. pengelolaan program media relations dalam membangun brand image MNC Fashion 93 BAB V KESIMPULAN & SARAN 5.1. Kesimpulan Adapun kesimpulan yang dapat diambil peneliti dari hasil penelitian mengenai pengelolaan program media relations dalam membangun brand image MNC Fashion Channel

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. bisnis pelayanan jasa perhotelan. Semakin banyaknya para investor asing yang

BAB 1 PENDAHULUAN. bisnis pelayanan jasa perhotelan. Semakin banyaknya para investor asing yang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan dunia bisnis saat ini sangat pesat, begitu juga halnya dengan bisnis pelayanan jasa perhotelan. Semakin banyaknya para investor asing yang menanamkan modal,

Lebih terperinci

Team project 2017 Dony Pratidana S. Hum Bima Agus Setyawan S. IIP

Team project 2017 Dony Pratidana S. Hum Bima Agus Setyawan S. IIP Hak cipta dan penggunaan kembali: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah, memperbaiki, dan membuat ciptaan turunan bukan untuk kepentingan komersial, selama anda mencantumkan nama penulis

Lebih terperinci

Berikut adalah daftar pertanyaan yang diajukan oleh peneliti kepada Corporate Social

Berikut adalah daftar pertanyaan yang diajukan oleh peneliti kepada Corporate Social L1 Berikut adalah daftar pertanyaan yang diajukan oleh peneliti kepada Corporate Social Responsibility (CSR) & Corporate Communication GlobalTV, yaitu Bapak Hendra Eteng. Menurut Anda, 1. Apa itu public

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL PENELITIAN. Tempat, tanggal/waktu : Gedung Trans 7 Lt. 4, Kamis, 17 Mei 2012 Pkl : Marketing Public Relations Dept.

BAB 4 HASIL PENELITIAN. Tempat, tanggal/waktu : Gedung Trans 7 Lt. 4, Kamis, 17 Mei 2012 Pkl : Marketing Public Relations Dept. BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Data-data Informan Key Informan Jabatan : A.D : Media relations Trans TV Tempat, tanggal/waktu : Gedung Trans 7 Lt. 4, Kamis, 17 Mei 2012 Pkl. 13.30 WIB Nara sumber kedua Jabatan

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 TIPE PENELITIAN Penelitian merupakan suatu kegiatan (ilmiah) yang ditempuh melalui rangkaian proses yang panjang. Mengukitp dari Burhan Bungin, dalam konteks ilmu sosial,

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. jasa public relations. Banyak nya kesuksesan dari perusahaan adalah salah satu

BAB 1 PENDAHULUAN. jasa public relations. Banyak nya kesuksesan dari perusahaan adalah salah satu 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Saat ini hampir semua perusahaan besar sudah banyak menggunakan jasa public relations. Banyak nya kesuksesan dari perusahaan adalah salah satu peran yang dilakukan

Lebih terperinci

KUESIONER. Petunjuk Pengisian; Mohon berikan pendapat dengan memberikan tanda silang ( X) pada kotak yang sesuai!

KUESIONER. Petunjuk Pengisian; Mohon berikan pendapat dengan memberikan tanda silang ( X) pada kotak yang sesuai! KUESIONER 1 Petunjuk Pengisian; Mohon berikan pendapat dengan memberikan tanda silang ( X) pada kotak yang sesuai! A. KARAKTERISTIK PERUSAHAAN 1. Sektor Usaha 1. Hotel 3. Tour & Travel 2. Restaurant 4.

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Pendekatan Penelitian Dalam penelitian yang berjudul IMPLEMENTASI INTRANET SEBAGAI SALURAN KOMUNIKASI INTERNAL BERBASIS CYBER-PR (SUATU STUDI PADA ASTRANET PT ASTRA INTERNATIONAL

Lebih terperinci

BAB 3 OBYEK PENELITIAN

BAB 3 OBYEK PENELITIAN BAB 3 OBYEK PENELITIAN 3.1 Struktur Organisasi Perusahaan Gambar 3.1: Struktur Organisasi PT. United Komunikasi Mandiri Sumber: Dokumen perusahaan PT. United Komunikasi Mandiri 25 26 3.1.1 Sejarah Perusahaan

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL PENELITIAN. Dalam penulisan skripsi ini, penulis memilih informan yang memiliki

BAB 4 HASIL PENELITIAN. Dalam penulisan skripsi ini, penulis memilih informan yang memiliki BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Deskripsi Subjek dan Objek 4.1.1 Deskripsi Subjek Dalam penulisan skripsi ini, penulis memilih informan yang memiliki hubungan langsung dengan hotel Ibis Jakarta Slipi yang mengetahui

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada dasarnya komunikasi di dalam kehidupan ini sangatlah penting. Dengan komunikasi kita bisa membentuk sebuah relasi dengan individu maupun kelompok lainnya. Dalam

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 : TRANSKRIP WAWANCARA. Jabatan : President Director, Prominent Public Relations

LAMPIRAN 1 : TRANSKRIP WAWANCARA. Jabatan : President Director, Prominent Public Relations L1 LAMPIRAN 1 : TRANSKRIP WAWANCARA Transkrip Wawancara 1 : Nama : Ibu Ika Sastrosoebroto Jabatan : President Director, Prominent Public Relations Mengenai : Latar Belakang Strategi Kegiatan MICE di Manado

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. jumlah wisatawan yang datang ke Indonesia, maka kebutuhuhan jasa

BAB I PENDAHULUAN. jumlah wisatawan yang datang ke Indonesia, maka kebutuhuhan jasa BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan industri pariwisata berkembang sangat pesat di Indonesia terlebih persaingan dunia perhotelan. Dengan adanya peningkatan jumlah wisatawan yang

Lebih terperinci

KUESIONER PENELITIAN Judul Penelitian: Pengaruh Peranan Public Relations Terhadap Manfaat Customer Relationship Management pada Femina Group

KUESIONER PENELITIAN Judul Penelitian: Pengaruh Peranan Public Relations Terhadap Manfaat Customer Relationship Management pada Femina Group KUEIOER PEELITIA Judul Penelitian: Pengaruh Peranan Public Relations Terhadap Manfaat Customer Relationship Management pada Femina Group Kepada Bpk/Ibu Yth. aya mahasiswa program Marketing Communication

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. yang memadai dan efektif pada setiap tahapan manajemen public relations

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. yang memadai dan efektif pada setiap tahapan manajemen public relations 105 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Kegiatan CSR yang baik dan sukses dilapangan dimulai dari manajemen CSR yang baik dapat tercermin melalui manajemen relasi yang memadai dan efektif pada setiap

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Komunikasi dilakukan manusia setiap harinya untuk berinteraksi antar sesama untuk

BAB 1 PENDAHULUAN. Komunikasi dilakukan manusia setiap harinya untuk berinteraksi antar sesama untuk 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Komunikasi menjdi salah satu bagian terpenting dalam kehidupan manusia. Komunikasi dilakukan manusia setiap harinya untuk berinteraksi antar sesama untuk mendapatkan

Lebih terperinci

JENIS INFORMASI PUBLIK YANG DIBUTUHKAN KHALAYAK EKSTERNAL

JENIS INFORMASI PUBLIK YANG DIBUTUHKAN KHALAYAK EKSTERNAL JENIS INFORMASI PUBLIK YANG DIBUTUHKAN KHALAYAK EKSTERNAL Oleh : PRIYATIN BAMBANG GAIS SUTOKO ANANG JUHAINI Disampaikan untuk Presentasi Mata Kuliah Perencanaan & Penyusunan Program Media Informasi LALU

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. yang lainnya akan berbeda dalam bentuk strukturalisasi manajemen dan

BAB I PENDAHULUAN. yang lainnya akan berbeda dalam bentuk strukturalisasi manajemen dan 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dalam setiap manajemen dan organisasi atau perusahaan yang satu dengan yang lainnya akan berbeda dalam bentuk strukturalisasi manajemen dan operasional usaha

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL PENELITIAN. untuk mengetahui sesuatu yang nantinya merupakan jawaban dari penelitian ini. Dalam

BAB 4 HASIL PENELITIAN. untuk mengetahui sesuatu yang nantinya merupakan jawaban dari penelitian ini. Dalam 39 BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitian Terkait dengan metode yang digunakan dalam penelitian ini, penulis mengkaji riset dengan cara yang bersifat deskriptif. Penelitian ini perlu dikaji

Lebih terperinci

Buku ini diterbitkan atas kerjasama dengan Untirta Press

Buku ini diterbitkan atas kerjasama dengan Untirta Press Media Relations, oleh Nina Yuliana Hak Cipta 2014 pada penulis GRAHA ILMU Ruko Jambusari 7A Yogyakarta 55283 Telp: 0274-889398; Fax: 0274-889057; E-mail: info@grahailmu.co.id Buku ini diterbitkan atas

Lebih terperinci

BAB 1 Pendahuluan 1.1 Latar Belakang

BAB 1 Pendahuluan 1.1 Latar Belakang BAB 1 Pendahuluan 1.1 Latar Belakang Seiring dengan perkembangan teknologi, media juga bertransformasi menjadi salah satu sumber informasi yang dibutuhkan oleh masyarakat. Melihat fenomena tersebut sebagai

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. sering disebut dengan humas merupakan bagian yang sangat penting bagi sebuah

BAB 1 PENDAHULUAN. sering disebut dengan humas merupakan bagian yang sangat penting bagi sebuah BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Dalam era globalisasi sekarang ini, Public Relations (PR) atau yang sering disebut dengan humas merupakan bagian yang sangat penting bagi sebuah perusahaan. Aktivitas

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. dengan univesitas lainnya. Bina Nusantara selaku universitas swasta yang unggul dan

BAB 1 PENDAHULUAN. dengan univesitas lainnya. Bina Nusantara selaku universitas swasta yang unggul dan BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan universitas di Jakarta sudah semakin pesat dan saling bersaing dengan univesitas lainnya. Bina Nusantara selaku universitas swasta yang unggul dan dapat

Lebih terperinci

HALAMAN JUDUL...i LEMBAR PENGESAHAN.ii HALAMAN PERNYATAAN.iii. KATA PENGANTAR.iv ABSTRAK..vii ABSTRACT viii

HALAMAN JUDUL...i LEMBAR PENGESAHAN.ii HALAMAN PERNYATAAN.iii. KATA PENGANTAR.iv ABSTRAK..vii ABSTRACT viii DAFTAR ISI Halaman HALAMAN JUDUL...i LEMBAR PENGESAHAN.ii HALAMAN PERNYATAAN.iii KATA PENGANTAR.iv ABSTRAK..vii ABSTRACT viii DAFTAR ISI...ix DAFTAR TABEL xi DAFTAR GAMBAR...xii DAFTAR LAMPIRAN xiii BAB

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan bisnis di Indonesia merupakan fenomena yang menarik untuk

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan bisnis di Indonesia merupakan fenomena yang menarik untuk BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan bisnis di Indonesia merupakan fenomena yang menarik untuk diteliti terlebih dengan adanya globalisasi ekonomi yang semakin membuka kesempatan bagi pengusaha

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Pulau Bali atau juga yang dikenal dengan sebutan Pulau Dewata ini

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Pulau Bali atau juga yang dikenal dengan sebutan Pulau Dewata ini BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pulau Bali atau juga yang dikenal dengan sebutan Pulau Dewata ini memiliki kekayaan alam yang indah. Pantai, persawahan dan pegunungan merupakan pemandangan alam yang

Lebih terperinci

LAMPIRAN. Pedoman Pertanyaan Wawancara

LAMPIRAN. Pedoman Pertanyaan Wawancara LAMPIRAN Pedoman Pertanyaan Wawancara Kategori : Citra 1. Bagaimana citra yang ingin dibangun oleh CP Prima dimata publik? 2. Secara spesifik, hal apa saja yang dilakukan guna mengelola citra dan mengumpulkan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Media relations merupakan bagian dari public relations eksternal yang

BAB I PENDAHULUAN. Media relations merupakan bagian dari public relations eksternal yang BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Media relations merupakan bagian dari public relations eksternal yang membina dan mengembangkan hubungan baik dengan media massa sebagai sarana komunikasi antara

Lebih terperinci

HAND OUT PERKULIAHAN. Kelompok Mata Kuliah : M P B Nama Mata kuliah : Hubungan Internal dan Eksternal

HAND OUT PERKULIAHAN. Kelompok Mata Kuliah : M P B Nama Mata kuliah : Hubungan Internal dan Eksternal HAND OUT PERKULIAHAN Kelompok Mata Kuliah : M P B Nama Mata kuliah : Hubungan Internal dan Eksternal Pertemuan : V (Lima) Topik/Pokok Bahasan : Hubungan Eksternal Pokok-Pokok Perkuliahan : Pengertian Hubungan

Lebih terperinci

Kata kunci: public relations, manajemen, staff public relations, Mirota Kampus.

Kata kunci: public relations, manajemen, staff public relations, Mirota Kampus. Studi Perbandingan Pemahaman Konsep Public Relations Menurut Manajemen dan Staff Public Relations di Mirota Kampus Florensia Samodra / Ike Devi Sulistyaningtyas, S.Sos., M.Si. Program Studi Ilmu Komunikasi,

Lebih terperinci

BAB 3 METODE PENELITIAN

BAB 3 METODE PENELITIAN BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Pendekatan Penelitian Sesuai dengan paradigma, permasalahan dan jenis datanya, pendekatan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif. Tujuan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. masyarakat dewasa ini untuk menciptakan kerja sama, dimana orang-orangnya

BAB I PENDAHULUAN. masyarakat dewasa ini untuk menciptakan kerja sama, dimana orang-orangnya BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Public relations atau humas merupakan suatu kebutuhan dalam masyarakat dewasa ini untuk menciptakan kerja sama, dimana orang-orangnya bergerak di dalam berbagai

Lebih terperinci

COVER MAGANG. Judul. Logo UMS. Nama Mahasiswa NIM. Program Studi Ilmu Komunikasi. Fakultas Komunikasi dan Informatika

COVER MAGANG. Judul. Logo UMS. Nama Mahasiswa NIM. Program Studi Ilmu Komunikasi. Fakultas Komunikasi dan Informatika COVER MAGANG Judul Logo UMS Nama Mahasiswa NIM Fakultas Komunikasi dan Informatika Tahun... 1 HALAMAN PENGESAHAN MAGANG Proposal Magang Judul Magang : 1. Nama Instansi yang dituju : 2. Ketua Tim MAGANG

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian yang telah diperoleh peneliti mengenai aktivitas Media Relations KPID DKI Jakarta, peneliti menguraikan kesimpulan mengenai bagaimana

Lebih terperinci

Publik Eksternal. Pertemuan 8-9

Publik Eksternal. Pertemuan 8-9 Publik Eksternal Pertemuan 8-9 DEFINISI Publik Eksternal adalah public yang berada di luar organisasi/instansi/perusahaan yang harus diberikan penerangan/informasi untuk dapat membina hubungan baik KOMUNITAS

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Komunikasi merupakan sebuah cara yang dilakukan untuk mencapai persamaan makna melalui pesan dari komunikator ke komunikan, adapun penyampaian pesan tersebut disampaikan

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. masalah yang diajukan pada BAB I sekaligus menggambarkan aplikasi three ways

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. masalah yang diajukan pada BAB I sekaligus menggambarkan aplikasi three ways 150 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Simpulan Dari hasil analisis yang dilakukan peneliti, maka dapat ditarik suatu kesimpulan yang merupakan jawaban dari pertanyaan-pertanyaan dalam identifikasi masalah

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN 4.1 Hotel Ibis Jakarta Slipi 4.1.1 Sejarah Hotel Ibis Jakarta Slipi Hotel Ibis Jakarta Slipi merupakan hotel yang terletak di Jalan Letjen S. Parman Kav. 59, Slipi, secara strategis

Lebih terperinci

B A B I PENDAHULUAN. Kota Solo memiliki banyak keunikan salah satunya dikenal sebagai

B A B I PENDAHULUAN. Kota Solo memiliki banyak keunikan salah satunya dikenal sebagai 1 B A B I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kota Solo memiliki banyak keunikan salah satunya dikenal sebagai Kota pariwisata tradisional budaya Jawa. Hal ini dikarenakan banyaknya obyek-obyek wisata yang menarik

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian. Pariwisata adalah suatu perjalanan yang dilakukan orang untuk sementara

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian. Pariwisata adalah suatu perjalanan yang dilakukan orang untuk sementara 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Pariwisata adalah suatu perjalanan yang dilakukan orang untuk sementara waktu, yang diselenggarakan dari suatu tempat ke tempat lain meninggalkan tempatnya

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Dewasa ini, Public Relations yang sebelumnya dikenal dengan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Dewasa ini, Public Relations yang sebelumnya dikenal dengan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dewasa ini, Public Relations yang sebelumnya dikenal dengan Hubungan Masyarakat (Humas) sangat berkembang di masyarakat. Pesatnya perkembangan PR dapat dilihat

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Pariwisata merupakan salah satu sektor yang mampu menunjang kemajuan

BAB I PENDAHULUAN. Pariwisata merupakan salah satu sektor yang mampu menunjang kemajuan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Pariwisata merupakan salah satu sektor yang mampu menunjang kemajuan suatu daerah terutama dengan adanya hubungan dengan otonomi daerah khususnya di Indonesia.

Lebih terperinci

Bab III. Metode Penelitian

Bab III. Metode Penelitian Bab III Metode Penelitian 3.1 Pendekatan Penelitian Penelitian pada produk kertas fotokopi yang dilakukan di PT Cakrawala Mega Indah yang melakukan perluasan merek atau brand extension menggunakan pendekatan

Lebih terperinci

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN. kualitatif. Penelitian kualitatif adalah penelitian yang dilakukan dengan mencari

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN. kualitatif. Penelitian kualitatif adalah penelitian yang dilakukan dengan mencari BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Metode Penelitian Metode penelitian yang digunakan penulis menggunakan metode penelitian kualitatif. Penelitian kualitatif adalah penelitian yang dilakukan dengan mencari

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL PENELITIAN

BAB 4 HASIL PENELITIAN 42 BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitian 4.1.1 Wawancara Hasil penelitian mengenai konsep penelitian sebagaimana peneliti telah melakukan wawancara untuk mengumpulkan data yang telah dilakukan

Lebih terperinci

BAB 4 OBYEK PENELITIAN

BAB 4 OBYEK PENELITIAN BAB 4 OBYEK PENELITIAN 4.1 Profil Perusahaan 4.1.1 Sejarah Okezone.com Okezone.com merupakan portal berita online dan hiburan yang berfokus pada pembaca Indonesia baik yang berada di tanah air maupun yang

Lebih terperinci

BAB IV PELAKSANAAN MAGANG. (KKM), Penulis ditempatkan sebagai Public Relations Team pada fungsi

BAB IV PELAKSANAAN MAGANG. (KKM), Penulis ditempatkan sebagai Public Relations Team pada fungsi BAB IV PELAKSANAAN MAGANG A. Waktu dan Lokasi Kuliah Kerja Media Penulis melakukan kegiatan Kuliah Kerja Media (KKM) di PT Pertamina Marketing Operations Region V Surabaya. Selama melakukan Kuliah Kerja

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dilaksanakan selama kurang lebih 2-3 bulan ini merupakan salah satu upaya untuk

BAB I PENDAHULUAN. dilaksanakan selama kurang lebih 2-3 bulan ini merupakan salah satu upaya untuk 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kuliah Kerja Media (KKM) / Magang merupakan kegiatan yang wajib diambil oleh setiap mahasiswa diploma sebagai bahan untuk menyusun Tugas Akhir sekaligus syarat memperoleh

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. manajemen pemasaran sesuai perannya merek (brand) mengidentifikasi sumber atau

BAB I PENDAHULUAN. manajemen pemasaran sesuai perannya merek (brand) mengidentifikasi sumber atau BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Keberadaan suatu nama atau brand dalam sebuah bisnis menjadi sangat penting. Selain sebagai identitas perusahaan atau produk, brand juga menjadi suatu daya tarik terhadap

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. komunikasi agar membawa dampak optimal untuk organisasi, publik, maupun kepentingan bisnis menuju ke arah yang lebih baik.

BAB I PENDAHULUAN. komunikasi agar membawa dampak optimal untuk organisasi, publik, maupun kepentingan bisnis menuju ke arah yang lebih baik. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Hasil dari sebuah program komunikasi, pada dasarnya diawali oleh perencanaan yang matang di bidang komunikasi. Perencanaan yang baik, tepat, akurat akan mendorong

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Strategi komunikasi tidak hanya diartikan secara harafiah dalam bentuk

BAB I PENDAHULUAN. Strategi komunikasi tidak hanya diartikan secara harafiah dalam bentuk 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dewasa ini kecakapan berkomunikasi adalah hal yang wajib dimiliki oleh setiap orang. Komunikasi yang baik membawa konsekuensi pada peningkatan profesionalisme.

Lebih terperinci

WAWANCARA MENDALAM DENGAN MANAGER PUBLIC RELATIONS YAYASAN PUTERI INDONESIA. 1. Apa saja yang mencakup ruang lingkup pekerjaan PR YPI?

WAWANCARA MENDALAM DENGAN MANAGER PUBLIC RELATIONS YAYASAN PUTERI INDONESIA. 1. Apa saja yang mencakup ruang lingkup pekerjaan PR YPI? WAWANCARA MENDALAM DENGAN MANAGER PUBLIC RELATIONS YAYASAN PUTERI INDONESIA Public Relations 1. Apa saja yang mencakup ruang lingkup pekerjaan PR YPI? Ruang lingkup pekerjaan PR Yayasan Puteri Indonesia

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. bagaimana strategi produser program RADIONET SHOW di BINUS TV dalam

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. bagaimana strategi produser program RADIONET SHOW di BINUS TV dalam BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Pendekatan Penelitian Penelitian yang dilakukan oleh penulis ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana strategi produser program RADIONET SHOW di BINUS TV dalam meningkatkan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. 3.1 Deskripsi Latar, Sumber Data, Satuan Kajian. Peneliti melakukan pengamatan secara langsung di PT.

BAB III METODE PENELITIAN. 3.1 Deskripsi Latar, Sumber Data, Satuan Kajian. Peneliti melakukan pengamatan secara langsung di PT. BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Deskripsi Latar, Sumber Data, Satuan Kajian 3.1.1 Deskripsi Latar Peneliti melakukan pengamatan secara langsung di PT. LG Electronics Indonesia pada kegiatan Public Relations

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. untuk mengukur kematangan ilmu yang didapat itu juga sangat perlu,

BAB I PENDAHULUAN. untuk mengukur kematangan ilmu yang didapat itu juga sangat perlu, BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Pada setiap Universitas tentu tidak hanya mengandalkan kajian teori untuk ketercapaian ilmu yang diperoleh tetapi praktik juga diperlukan untuk mengukur kematangan ilmu

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Pemasaran sebagai salah satu kegiatan pokok yang mutlak dilakukan oleh

BAB I PENDAHULUAN. Pemasaran sebagai salah satu kegiatan pokok yang mutlak dilakukan oleh BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pemasaran sebagai salah satu kegiatan pokok yang mutlak dilakukan oleh perusahaan untuk menyalurkan hasil produksi yang dihasilkan berupa produk barang atau

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. I.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. I.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Suatu organisasi atau perusahaan tidak mungkin berdiri sendiri tanpa dukungan dan citra publik yang berkaitan dengan aktivitas dan perkembangan organisasi atau perusahaan.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Salah satu sarana dalam membangun suatu hubungan interpersonal dengan orang adalah dengan melakukan komunikasi. Komunikasi merupakan aktifitas dasar yang dilakukan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. manusia untuk bertahan hidup. Begitu juga dengan hubungan antara

BAB 1 PENDAHULUAN. manusia untuk bertahan hidup. Begitu juga dengan hubungan antara BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kehidupan manusia tidak terlepas dari lingkup komunikasi. Dalam konteks manusia sebagai makhluk sosial, komunikasi tidak saja digunakan sebagai alat melakukan kontak

Lebih terperinci

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN. untuk mendapatkan pemahaman tentang kenyataan melalui proses berpikir

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN. untuk mendapatkan pemahaman tentang kenyataan melalui proses berpikir BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Metode Penelitian Penelitian kualitatif adalah salah satu metode penelitian yang bertujuan untuk mendapatkan pemahaman tentang kenyataan melalui proses berpikir induktif.

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Definisi Public Relations Public Relations sebagai salah satu bentuk interaksi dalam kegiatan komunikasi yang di maksudkan untuk membangun citra positif Hal tersebut di perjelas

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA

BAB IV ANALISIS DATA 95 BAB IV ANALISIS DATA A. Temuan Penelitian Temuan penelitian merupakan bagian dari tahap penelitian kualitatif yang berguna untuk menelaah semua data yang diperoleh peneliti. Selain itu juga bermanfaat

Lebih terperinci

Transkrip Wawancara untuk General Manager PT Microreksa Infonet

Transkrip Wawancara untuk General Manager PT Microreksa Infonet L 1 Transkrip Wawancara untuk General Manager PT Microreksa Infonet 1. Apa visi dan misi perusahaan? PT Microreksa Infonet memiliki visi untuk menjadi perusahaan terdepan dalam penyedia produk, jasa dan

Lebih terperinci

Trend Customer Preference dalam memilih Bridal

Trend Customer Preference dalam memilih Bridal Halaman 1 / 1 KUESIONER Trend Customer Preference dalam memilih Bridal Responden Yth. Kami adalah mahasiswa MM.CIO & MM.Finance Universitas Bina Nusantara Jakarta yang sedang mengadakan penelitian mengenai

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Di era pasar bebas saat ini, dimana persaingan dalam dunia bisnis semakin

BAB I PENDAHULUAN. Di era pasar bebas saat ini, dimana persaingan dalam dunia bisnis semakin BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Di era pasar bebas saat ini, dimana persaingan dalam dunia bisnis semakin ketat, perusahaan mana pun tidak bisa mengabaikan brand. Sukses atau tidaknya suatu

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dalam profesi Humas antar instansi pun tidak jauh berbeda. Menurut Frank

BAB I PENDAHULUAN. dalam profesi Humas antar instansi pun tidak jauh berbeda. Menurut Frank BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG MASALAH Keberadaan Humas dalam sebuah instansi atau organisasi terus berkembang pesat, meskipun belum ada standarisasi yang jelas dan baku bagi mereka yang akan menggeluti

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Fungsi dan praktik Public Relation (PR) perkembangannya memang tidak

BAB 1 PENDAHULUAN. Fungsi dan praktik Public Relation (PR) perkembangannya memang tidak BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Fungsi dan praktik Public Relation (PR) perkembangannya memang tidak terlampau pesat di Indonesia. Tetapi secara bertahap, fungsi dan peranan PR mulai diterapkan pada

Lebih terperinci

BAB I. Pendahuluan. 1.1 Latar Belakang

BAB I. Pendahuluan. 1.1 Latar Belakang BAB I Pendahuluan 1.1 Latar Belakang Kesalahpahaman sering kali terjadi dalam suatu organisasi. Terutama dalam dunia perhotelan. Kesalahpahaman tersebut dapat terjadi pada internal dan eksternal suatu

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Komunikasi membantu anggota anggota organisasi dalam mencapai tujuan

BAB I PENDAHULUAN. Komunikasi membantu anggota anggota organisasi dalam mencapai tujuan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Komunikasi merupakan hal yang mengikat kesatuan organisasi. Komunikasi membantu anggota anggota organisasi dalam mencapai tujuan individu dan juga organisasi, merespon

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Di era yang modern ini humas atau public relation menjadi suatu hal yang sangat penting untuk perusahaan. Dimana posisi public relation sudah sangat dibutuhkan untuk

Lebih terperinci

PROSES EVALUASI PROGRAM MEDIA RELATIONS PADA AKTIVITAS PRESS CONFERENCE DI PT. TELEVISI TRANSFORMASI INDONESIA (TRANS TV)

PROSES EVALUASI PROGRAM MEDIA RELATIONS PADA AKTIVITAS PRESS CONFERENCE DI PT. TELEVISI TRANSFORMASI INDONESIA (TRANS TV) PROSES EVALUASI PROGRAM MEDIA RELATIONS PADA AKTIVITAS PRESS CONFERENCE DI PT. TELEVISI TRANSFORMASI INDONESIA (TRANS TV) Sebastian Lintang Kusuma Sumirat/Ike Devi Sulistyaningtyas PROGRAM STUDI ILMU KOMUNIKASI

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. organisasi, sehingga peran dan fungsinya semakin maksimal. perusahaan salah satunya melalui kegiatan media relations.

BAB 1 PENDAHULUAN. organisasi, sehingga peran dan fungsinya semakin maksimal. perusahaan salah satunya melalui kegiatan media relations. BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Istilah hubungan masyarakat atau humas sebagai profesi telah dikenal di Indonesia sejak awal kemerdekaan. Humas yang kemudian dikenal sebagai Public Relations (PR)

Lebih terperinci

BAB IV PENUTUP KESIMPULAN DAN SARAN. Tempo Inti Media Tbk. Biro JATENG DIY dalam menawarkan atau

BAB IV PENUTUP KESIMPULAN DAN SARAN. Tempo Inti Media Tbk. Biro JATENG DIY dalam menawarkan atau BAB IV PENUTUP KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana cara PT. Tempo Inti Media Tbk. Biro JATENG DIY dalam menawarkan atau mempromosikan ruang iklan

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. produksi program Icip-icip di BINUS TV dalam meningkatkan kualitas program.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. produksi program Icip-icip di BINUS TV dalam meningkatkan kualitas program. 85 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Pendekatan Penelitian Penelitian ini dilakukan agar dapat mengetahui bagaimana analisis strategi produksi program Icip-icip di BINUS TV dalam meningkatkan kualitas

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. kepercayaan pelanggan (periode Agustus 2016 Januari 2017) yang telah. a) Mengetahui tingkat kepercayaan (Exhibiting Trust)

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. kepercayaan pelanggan (periode Agustus 2016 Januari 2017) yang telah. a) Mengetahui tingkat kepercayaan (Exhibiting Trust) BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan mengenai Customer Relations PT. Aktivasi Communication Terpadu dalam mempertahankan kepercayaan pelanggan (periode

Lebih terperinci

INTERVIEW GUIDE. Tahap-Tahap Strategi Komunikasi Pemasaran Gallery Prawirotaman Hotel

INTERVIEW GUIDE. Tahap-Tahap Strategi Komunikasi Pemasaran Gallery Prawirotaman Hotel INTERVIEW GUIDE Tahap-Tahap Strategi Komunikasi Pemasaran Gallery Prawirotaman Hotel TahapPerumusan 1) Apa langkah awal yang dilakukan oleh Gallery Prawirotman Hotel dalam menentukan strategi komunikasi

Lebih terperinci

BAB 3 METODELOGI PENELITIAN. Metodologi yang dipakai dalam penelitian kali ini merupakan metodologi

BAB 3 METODELOGI PENELITIAN. Metodologi yang dipakai dalam penelitian kali ini merupakan metodologi BAB 3 METODELOGI PENELITIAN 3.1 Pendekatan Penelitian Metodologi yang dipakai dalam penelitian kali ini merupakan metodologi kualitatif. Menurut Rosady Ruslan, untuk meneliti bidang ilmu sosial, dan khususnya

Lebih terperinci

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN 1.1 Pendekatan Penelitian Pendekatan dalam penelitian ini adalah kualitatif. Bogdan dan Taylor (dalam Basrowi, 2008: 21) mendefinisikan kualitatif sebagai prosedur penelitian

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1. Kesimpulan 1. Berdasarkan hasil penelitian tentang studi kasus pada event Hafele dalam Jakarta Indobuildtech Expo 2013, diperoleh kesimpulan bahwa sebagai salah satu tenant

Lebih terperinci

PEMBENTUKAN CITRA OKEZONE.COM MELALUI KEGIATAN MEDIA RELATIONS

PEMBENTUKAN CITRA OKEZONE.COM MELALUI KEGIATAN MEDIA RELATIONS PEMBENTUKAN CITRA OKEZONE.COM MELALUI KEGIATAN MEDIA RELATIONS Bobby Hartono; Bhernadetta P. Wahyuningtyas Jurusan Komunikasi Pemasaran, Fakultas Ekonomi dan Komunikasi, Universitas Bina Nusantara Jln.

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI. SUITES JAKARTA PERIODE JANUARI APRIL 2013, penulis

BAB II LANDASAN TEORI. SUITES JAKARTA PERIODE JANUARI APRIL 2013, penulis BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Teori Umum Dalam penelitian yang berjudul ANALISIS STRATEGI KOMUNIKASI ORGANISASI DALAM PENCITRAAN INTERNAL THE BELLEZZA SUITES JAKARTA PERIODE JANUARI APRIL 2013, penulis menggunakan

Lebih terperinci