PERANCANGAN GAME INTERAKTIF BERBASIS PUZZLE DENGAN MENGGUNAKAN GAME ENGINE UNITY PADA PLATFORM ANDROID

Transkripsi

1 PERANCANGAN GAME INTERAKTIF BERBASIS PUZZLE DENGAN MENGGUNAKAN GAME ENGINE UNITY PADA PLATFORM ANDROID Adrian Hartanto Winata, William, dan Rhio Sutoyo Fakultas Ilmu Komputer Universitas Bina Nusantara Jl. K.H. Syahdan No. 9, Kemanggisan/Palmerah, Jakarta ABSTRAK Tujuan penelitian adalah membuat sebuah game puzzle yang mengkombinasikan elemen-elemen multimedia ke dalam suatu game interaktif. Metodologi penelitian dan perancangan yang digunakan adalah Scrum, yang terdiri dari Product Backlog, Sprint Backlog dan Scrum Meeting. Hasil penelitian adalah pembuatan game interaktif berbasis puzzle pada platform android. Simpulan dari penelitian ini adalah dengan membuat soal yang bervariasi serta interaktif dapat menghilangkan kejenuhan dan menarik minat para user untuk memainkannya. Kata kunci: Game, interaktif, scrum, Android, Unity ABSTRACT The purpose of research is to make a puzzle game that combines multimedia elements into an interactive game. Research and design methodology used is Scrum, which consists of the Product Backlog, Sprint Backlog and Scrum Meeting. The results of the study are based interactive game development puzzle on android platform. The conclusions of this study is to create an interactive question varied and can eliminate boredom and attract users to play it. Keyword : Game, Interactive, Scrum, Android, Unity

2 PENDAHULUAN Saat ini industri game telah menjadi salah satu sumber pemasukan terbesar bagi negara-negara maju di luar sana, yang dimana sebagian besar didominasi oleh negara Amerika dan Jepang. Namun, karena semakin maju industri tersebut, semakin banyak pula pelaku bisnis dalam bidang tersebut. Hal ini membawa dampak bermunculannya banyak developer game di negara-negara tesebut. Permainan atau sering disebut dengan game merupakan suatu sarana hiburan yang diminati dan dimainkan oleh banyak orang baik dari kalangan anak-anak, remaja maupun orang dewasa. Game juga dapat berguna untuk melatih dan mengasah kemampuan berpikir seseorang. Salah satu game yang dapat melatih daya pikir pemainnya adalah puzzle game atau permainan teka-teki. Pada Naskah Publikasi yang berjudul PERANCANGAN DAN PEMBUATAN GAME FAST DELIVERY CHICKEN EXPRESS karya Ferly Rizky Anuary, Yogyakarta 2013 mengatakan bahwa perkembangan game puzzle saat ini yang monoton seperti mencocokan gambar, dan menyusun gambar. Untuk itu dalam penelitian ini akan dibuat game puzzle yang berbeda. Pada artikel yang diunduh pada alamat ( mengatakan bahwa game yang monoton seperti background yang tidak berubah, juga suara yang tidak berubah membuat game tersebut menjadi membosankan. Pada artikel tekno.kompas.com tentang 10 Game Android terpopuler menjelaskan bahwa 7 dari 10 game puzzle memakai grafis 2D seperti berikut ini : Gambar 1 10 Game puzzle terpopouler. (Sumber : plya.google.com) Dengan banyaknya game puzzle yang telah berhasil di dunia Mobile game, menginspirasi kami untuk merancang sebuah game puzzle yang tidak kalah menantangnya dengan game - game puzzle yang lain dengan stage yang tidak monoton sehingga pemain tidak mudah bosan. Selain melatih daya pikir, ketelitian pemain juga terlatih. Aplikasi ini akan dikembangkan untuk platform android, karena Android menduduki peringkat pertama pengguna terbanyak. Dapat dilihat dari table penjualan ponsel dari tahun dibawah ini :

3 Gambar 2 Table penjualan ponsel dari tahun (Sumber : winpoin.com) Gambar 3 Pengguna OS android (sumber: tekno.kompas.com) METODE PENELITIAN Dalam pengembangan game Find the Answer, dilakukan beberapa Metodologi yaitu : 1. Metode Analisis a. Menganalisa hasil kuesioner yang telah disebarkan melalui media social seperti Facebook dan mengambil kesimpulan terhadap kuesioner yang telah disebarkan. b. Menganalisis hasil survei yang dilakukan untuk mengetahui apakah ada fitur kelebihan lainnya pada game puzzle yang dapat ditambahkan. c. Menganalisis dan merumuskan rancangan awal berdasarkan data-data yang diperoleh untuk menentukan metode yang akan digunakan. 2. Metode Perancangan Pengembangan game Find the Answer menggunakan kerangka kerja metode SCRUM. Dalam metode SCRUM menurut Pressman (2010:82-83) terdapat langkah-langkah yang dilakukan dari sprint backlog, product backlog, SCRUM meetings, dan demos.

4 Analisis Kebutuhan Pengguna Berdasarkan pada hasil kuesioner yang telah disebar melalui media internet sebanyak 8 pertanyaan dapat ditarik kesimpulan bahwa sebagian besar dari responden memiliki umur tahun ternyata pernah bermain game puzzle. Responden menyukai fitur reward, fitur Power-up Hint dan fitur Achievement. Responen juga menyukai tipe permainan dengan menebak sebuah kata dari gambar yang telah disediakan. Responden merasa cepat bosan pada game yang monoton. Oleh karena itu kami membuat soal yang bervariasi. Sebagian besar responden menyukai tantangan pada Life Chance dan Time limit. Analisis Perbandingan Game Sejenis Analisis aplikasi sejenis memberikan gambaran singkat mengenai perbandingan aplikasi sejenis dengan aplikasi yang akan dibuat. Pada tabel perbandingan game sejenis, game yang akan kami buat meliputi criteria sebagai berikut : - Menggunakan bahasa Inggris - Memiliki fitur Achievement, Hint, dan Stage Bonus - Meliputi minimal 4 elemen multimedia - Grafik 2D - Memiliki variasi soal yang berbeda/tidak monoton Evaluasi Tabel Perbandingan Game Sejenis Kuis asah otak Tebak gambar cerdas 4 pics 1 word Fitur Kuis kata, Kuis gambar, Cara bermain kuis tebak gambar, Money Coin, Sharing melalui Facebook, Daily challenge, kuis tebak gambar Komponen game Teks, Gambar Teks, Gambar, Suara Teks, Gambar, Suara, animasi Bantuan Ya Ya Ya (2 jenis) Database Ya Ya Ya Grafik 2D 2D 2D Tipe soal 2 jenis (kuis kata dan kuis gambar) 1 jenis 1 jenis Bahasa Indonesia Inggris Inggris Gameplay - Menjawab pertanyaan dari soal kuis berupa teka - teki - Menebak kata dari gambar yang diberikan pada setiap stage - Menebak kata dari 4 buah gambar yang diberikan pada setiap stage Kondisi menang Ketika pemain berhasil menjawab soal teka teki yang Ketika pemain berhasil menebak kata dari gambar Ketika pemain berhasil menebak kata dari gambar yang diberikan

5 diberikan yang diberikan Memerlukan penginstallan ya ya ya Rancangan Aplikasi Berdasarkan hasil analisis pengguna dan aplikasi sejenis yang telah didapatkan, maka dirumuskanlah use case diagram yang akan menjadi acuan mengenai fungsi yang akan dibuat dalam aplikasi ini. Use case diagram berfungsi dalam menggambarkan interaksi antara sistem dengan sistem ekstrenal dan pengguna. Selain itu juga dengan siapa yang akan menggunakan sistem dan bagaimana cara pengguna berinteraksi dengan sistem (Whitten and Bentley, 2007:246). HASIL DAN PEMBAHASAN Gambar 4 Use-case Diagram game Find the Answer Berdasarkan hasil perancangan yang telah dilakukan pada bab sebelum-nya, berikut adalah hasil implementasi dari rancangan yang telah dibuat. Hasil rancangan aplikasi yang dibuat berdasarkan 8 Golden Rule dari buku Designing The User Interface (Shneiderman, 2010).

6 Splash Screen dan Main Menu Gambar 5 Splash Screen dan Main Menu game Find the Answer Ketika menjalankan aplikasi untuk pertama kali, akan muncul tampilan splash screen hingga Main Menu. Play Game Gambar 6 Tampilan Play Game Pada saat pemain memilih menu Play Game, pemain akan dialihkan pada tampilan pilihan level. Pada saat pemain memilih level, pemain akan ditampilan soal dimana pada layar tersebut terdapat Life dan Coin yang pemain miliki. Dan dalam layar permainan, terdapat pilihan word hint dan picture hint yang telah disediakan untuk membantu pemain dalam menjawab pertanyaan pada gambar. Tombol check berfungsi untuk memeriksa apakah jawaban yang pemain input sudah benar atau salah.

7 Achievement Gambar 7 Tampilan Achievement Tampilan achievement yang belum diraih dan sesudah diraih oleh pemain pada saat permainan serta mendapat reward berupa life atau coin. About Us Gambar 8 Tampilan About Us Tampilan layar About Us yang memberikan informasi tentang pembuat game/tim developer dalam membuat permainan ini.

8 Evaluasi dari Pengguna Setelah implementasi dari game Find the Answer dilakukan, evaluasi kepada pengguna terhadap aplikasi dilakukan untuk mendapatkan pendapat dan saran dari pengguna. Dari hasil evaluasi kuisoner, terdapat jawaban 22 orang responden menyatakan bahwa game "Find The Answer" setuju direkomendasikan kepada kerabat. Game Find the Answer ini mendapat hasil memuaskan, menghibur, dan interaktif. Gameplay pada game ini juga menarik dan responden merasa tertantang pada stage bonus dan soal yang bervariasi dapat menghilangkan kejenuhan pada game lain yang bersifat monoton. SIMPULAN Kesimpulan Berdasarkan pada analisis dan evaluasi maka diperoleh kesimpulan sebagai berikut: Game puzzle Find the Answer menarik dan diminati oleh user. Soal game puzzle Find the Answer yang bervariasi menghilangkan kejenuhan pada game lain yang bersifat monoton. Game puzzle Find the Answer memiliki grafik 2D yang menarik, interaktif dan menghibur user. Bonus stage yang tersedia pada level terakhir membuat user merasa tertantang. Fitur yang diminati user paling banyak adalah Achievement dan Hint (bantuan). Fitur Tutorial sudah membantu user dalam menjelaskan cara menjawab pada setiap level yang berbeda. Saran Berdasarkan pada kuisioner evaluasi dan saran dari user lain yang tidak tertulis, ada beberapa hal yang perlu ditambahkan pada game Find the Answer antara lain adalah sebagai berikut : Memperbanyak Stage/Level dalam game Find the Answer. Membuat variasi tambahan dalam meng-input jawaban seperti menekan button yang disediakan pada soal. Menambahkan sistem online ranking. Menambahkan fitur Star dimana menjadi tolak ukur kemampuan user. Menambahkan fitur PvP (Player versus. Player) dimana user bertanding dengan user lain dalam hal menjawab. Membuat game Find the Answer dengan platform yang berbeda.

9 DAFTAR PUSTAKA Shneiderman, B. and Plaisant, C. (2010). Designing The User Interface: Strategies For Effective Human- Computer Interaction (5th ed.). United States of America: Pearson Education, Inc. Pressman, Roger S. (2010). Software Engineering : A Practioner s Approach. (7th ed.). New York: McGraw-Hill. Whitten, J., & Lonnie Bentley. (2007). Systems Analysis and Design Methods seventh edition. New York : McGraw-Hill Irwin. Vaughan, Tay. (2011). Multimedia : Making It Work eighth edition. New York : McGraw-Hill. Adams, E. (2010). Fundamentals of Game Design second edition. USA : New Riders Publishing. Schell, Jesse. (2008). The Art of Game Design. USA : Morgan Kaufmann Publishers. Deitel, Paul. & Deitel, Harvey. (2012). Visual C# 2012 : How to Program fifth edition. Ilham Sandri Koto. (2010). Apa itu Game Engine?, Perbandingan Game Engine, diakses pada tanggal 14 oktober 2014 dari England E. dan Finney A., 2011, Interactive Media-What s that? Who s involved, ATSF White Paper- Interactive Media UK 2002/2011ATSF, ( Wei-Meng Lee. (2011). Beginning Android Application Development. Indianapolis : Indiana Rickman Roedavan. (2014). Unity Tutorial Game Engine. Bandung Carvalho Jaime, Duarte Luis & Carrico Luis. (2012). Puzzle Games : Player Strategies across Different Interaction Modalitie. LaSIGE & Department of Informatics, University of Lisbon Curtis S.A,.(2005). Word Puzzle in Haskell, Interactive Games for Functional Programming Exercises. Oxford Brookers University. Liu 1 Si, Chen 1 Qiang, Yan 1 Shuicheng, Xu 2 Changseng, Lu 2 Hanqing. (2014). Snap & Play: Auto- Generated Personalized Find-the-Difference Game. 1 National University of Singapore. 2 Institute of Automation, Chinese Academy of Science, China-Singapore Institute of Digital Media