P U T U S A N. NOMOR 303/Pid/2013/PT.Bdg. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

Transkripsi

1 P U T U S A N NOMOR 303/Pid/2013/PT.Bdg. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN TINGGI BANDUNG, yang memeriksa dan mengadili perkaraperkara pidana dalam peradilan tingkat banding, telah menjatuhkan putusan seperti tersebut di bawah ini dalam perkara terdakwa : Nama Lengkap : SOEPARMAN bin DANUREDJO Tempat lahir : Nganjuk Umur/tanggal lahir : 70 Tahun / 12 November 1942 Jenis Kelamin : Laki-laki Kebangsaan : Indonesia Tempat Tinggal : Kp. Rawa Bacang RT. 07/13 No. 1 Kelurahan Jatirahayu Kecamatan Pondok Melati Kota Bekasi Agama : Islam Pekerjaan : Swasta Pendidikan : Akademi Teknik Nasional Terdakwa dalam perkara ini tidak ditahan ; PENGADILAN TINGGI TERSEBUT : Telah membaca berkas perkara dan surat-surat yang bersangkutan serta turunan resmi putusan Pengadilan Negeri Bekasi tanggal 15 Juli 2013 nomor : 1449/Pid.B/2012/PN.Bks. dalam perkara Terdakwa tersebut di atas ; Menimbang, bahwa berdasarkan surat dakwaan Penuntut Umum tertanggal 18 Oktober 2012 No. Reg. PDM : 839/II/BKS/10/2012 Terdakwa tersebut di atas telah didakwa dengan dakwaan sebagai berikut : PERTAMA : Bahwa ia terdakwa Soeparman Bin Danuredjo, pada waktu antara tahun 2003 s/d tahun 2011, atau setidak-tidaknya di suatu waktu antara tahun 2003 s/d tahun 2011 bertempat di Jalan Raya Pasar Kecapi 2 Rt.001/013 Kel. Jatirahayu Kec. Pondok Melati Kota Bekasi, atau setidak- tidaknya di suatu tempat termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Bekasi, dengan maksud untuk menguntungkan diri sendiri atau orang lain secara melawan hukum, dengan memakai nama palsu, dengan tipu muslihat ataupun rangkaian kebohongan, menggerakkan orang lain untuk menyerahkan halaman 1 dari 9 halaman putusan nomor : 303/Pid/2013/PT.Bdg.

2 barang sesuatu kepadanya, atau supaya memberi hutang maupun menghapuskan piutang, perbuatan mana dilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut: - Bahwa awalnya Hj. Anisah Suhartini selaku orang tua saksi lis Marliah Binti Mahdum dan saksi Aah bariah adalah saudara satu bapak yang bernama Bian dengan Asmat Bin Bian, lalu Hj. Anisah Suhartini dan saksi Aah bariah berniat mengurus harta waris tanah peninggalan Asmat bin Bian yang terletak di Kp. Rawa bacang jalan raya Pasar Kecapi 2 Kel. Jatirahayu Kec. Pondok Melati Kota Bekasi, melalui terdakwa Soeparman, kemudian karena terdakwa Soeparman mengatakan kepada Hj. Anisah Suhartini dan saksi Aah bariah dengan kata-kata "nanti saya urus surat pembagian warisnya biar ibu anisah dan ibu Aah Bariah mendapatkan tanah 100 M2" sehingga Hj. Anisah dan saksi Aah bariah mau memberikan kuasa subtitusi tanggal 28 Pebruari 2003 kepada terdakwa Soeparman untuk mengurus hak waris tanah peningga!an H. Asmat bin Bian, kemudian Hj. Anisah Suhartini menyerahkan surat kuasa subtitusi tersebut dan surat girik asli Girik C No. 614 persil 38 kelas 28 atas H. Asmat Bian kepada terdakwa Soeparman, yang disaksikan oleh saksi, Iis, saksi Aah bariah, saksi Aep Saepudin dan saksi Iwan Setiawan, selanjutnya di karenakan Hj. Anisah, orang tua dari saksi lis dan saksi Aep sakit, dan proses pembagian waris tanah H. Asmat bin Bian tersebut tidak ada realisasinya, maka sekira bulan Desember tahun 2005, saksi lis dan saksi Aep Saepudin membuat surat pernyataan pencabutan kuasa terhadap surat kuasa subtitusi yang diserahkan oleh Hj. Anisah Suhartini kepada terdakwa Soeparman, lalu surat pernyataan pencabutan surat kuasa tersebut saksi lis serahkan langsung kepada terdakwa soeparman, lalu pada tanggal 3 Oktober 2006 Hj. Anisah Suhartini orang tua saksi Iis dan saksi Aep meninggal dunia, akan tetapi pada kenyataannya tanpa sepengetahuan saksi lis dan saksi Aep selaku anak dari Hj. Anisah Suhartini, harta waris peninggalan asmat Bin Bian tersebut di jual kepada saksi harni seluas lebih kurang 200 m2 dengan akte jual beli No. 3240/K/PM/2008 tanggal 14 Nopember yang mana dalam akte jual beli tersebut tertera dilakukan dengan harga Rp ,- (seratus tujuh puluh juta tujuh ratus ribu rupiah). - Bahwa atas perbuatan terdakwa Soeparman Bin Danuredjo tersebut saksi lis marliah selaku anak dari Hj. Anisa Suhartini, merasa dirugikan kurang lebih sebesar Rp ,- (seratus tujuh puluh juta tujuh ratus ribu rupiah), atau setidak-tidaknya lebih dari Rp. 250 ( dua ratus lima puluh rupiah). Perbuatan terdakwa diatur dan diancam pidana dalam Pasal 378 KUHP ; ATAU halaman 2 dari 9 halaman putusan nomor : 303/Pid/2013/PT.Bdg.

3 KEDUA : Bahwa ia terdakwa Soeparman Bin Danuredjo, pada waktu antara tahun 2003 s/d tahun 2011, atau setidak-tidaknya di suatu waktu antara tahun 2003 s/d tahun 2011, bertempat di Jalan Raya Pasar Kecapi 2 Rt.001/013 Kel. Jatirahayu Kec. Pondok Melati Kota Bekasi, atau setidak- tidaknya di suatu tempat termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Bekasi, dengan sengaja dan melawan hukum memiliki barang sesuatu yang seluruhnya atau sebagian adalah kepunyaan orang lain, tetapi yang ada dalam kekuasaannya bukan karena kejahatan, perbuatan mana dilakukan terdakwa dengan cara sebaqai berikut : - Bahwa awalnya Hj. Anisah Suhartini selaku orang tua saksi lis Marliah Binti Mahdum dan saksi Aah bariah adalah saudara satu bapak yang benama Bian dengan Asmat Bin Bian, lalu Hj. Anisah Suhartini dan saksi Aah bariah berniat mengurus harta waris tanah peninggalan Asmat bin Bian yang terletak di Kp. Rawa bacang jalan raya Pasar Kecapi 2 Kel. Jatirahayu Kec. Pondok Melati Kota Bekasi, melalui terdakwa Soeparman, kemudian Hj. Anisah dan saksi Aah bariah memberikan kuasa subtitusi tanggal 28 Pebruari 2003 kepada terdakwa Soeparman untuk mengurus hak waris tanah peninggalan H. Asmat bin Bian, kemudian Hj. Anisah Suhartini menyerahkan surat kuasa subtitusi tersebut dan surat girik asli Girik C No. 614 persil 38 kelas 28 atas H. Asmat Bian kepada terdakwa Soeparman, yang disaksikan oleh saksi, lis, saksi Aah bariah, saksi Aep Saepudin dan saksi Iwan Setiawan, selanjutnya di darenakan Hj. Anisah, orang tua dari saksi lis dan saksi Aep sakit, dan proses pembagian waris tanah H. Asmat bin Bian tersebut tidak ada realisasinya, maka sekira bulan Desember tahun 2005, saksi lis dan saksi Aep Saepudin membuat surat pemyataan pencabutan kuasa terhadap surat kuasa subtitusi yang diserahkan oleh Hj. Anisah Suhartini kepada terdakwa Soeparman, lalu surat pernyataan pencabutan surat kuasa tersebut saksi lis serahkan langsung kepada terdakwa soeparman, lalu pada tanggal 3 Oktober 2006 Hj. Anisah Suhartini orang tua saksi iis dan saksi Aep meninggal dunia, akan tetapi pada kenyataannya tanpa sepengetahuan saksi lis dan saksi Aep selaku anak dari Alm Hj. Anisah Suhartini, harta waris peninggalan asmat Bin Bian tersebut di jual kepada saksi harni seluas lebih kurang 200 m2 dengan akte jual be/i No. 3240/K/PM/2008 tanggal 14 Nopember 2008, yang mana dalam akte jual beli tersebut tertera dilakukan dengan harga Rp ,- (seratus tujuh puluh juta tujuh ratus ribu rupiah), selanjutnya karena terdakwa soeparman tidak merespon dan tidak mengembalikan surat girik asli Girik C No. 614 persil 38 kelas 28 yang halaman 3 dari 9 halaman putusan nomor : 303/Pid/2013/PT.Bdg.

4 diserahkan kepada terdakwa Soeparman, lalu Saksi Aah bariah, saksi lis dan saksi Aep memberikan kuasa kepada Muswida, SH dengan surat kuasa khusus tanggal 15 Desember 2011 untuk mengambil surat girik asli Girik C No. 614 persil 38 kelas 28 atas H. Asmat Bian yang dititipkan kepada terdakwa Soeparman, namun terdakwa tetap tidak mengembalikan surat girik asli tersebut kepada saksi Iis dan saksi Aep selaku anak dari Hj. Anisa Suhartini. - Bahwa atas perbuatan terdakwa Soeparman Bin Danuredjo tersebut saksi lis marliah selaku anak dari Hj. Anisa Suhartini, merasa dirugikan kurang lebih sebesar Rp ,- (seratus tujuh puluh juta tujuh ratus ribu rupiah), atau setidak-tidaknya lebih dari Rp. 250 ( dua ratus lima puluh rupiah). Perbuatan terdakwa diatur dan diancam pidana dalam pasal 372 KUHP. ATAU KETIGA: Bahwa ia terdakwa Soeparman Bin Danuredjo, pada waktu antara tahun 2003 s/d tahun 2011, atau setidak-tidaknya di suatu waktu antara tahun 2003 s/d tahun 2011, bertempat di Jalan Raya Pasar Kecapi 2 Rt.001/013 Kel. Jatirahayu Kec. Pondok Melati Kota Bekasi, atau setidak-tidaknya di suatu tempat termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Bekasi, menyuruh memasukkan keterangan palsu dalam suatu akte otentik mengenai sesuatu hal yang kebenarannya harus dinyatakan oleh akte itu, dengan maksud untuk memakai atau menyuruh orang lain memakai akta itu seolah-olah keterangannya sesuai dengan kebenaran, perbuatan mana dilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut : - Bahwa awalnya Hj. Anisah Suhartini selaku orang tua saksi lis Marliah Binti Mahdum dan saksi Aah bariah adalah saudara satu bapak yang bernama Bian dengan Asmat Bin Bian, lalu Hj. Anisah Suhartini dan saksi Aah bariah berniat mengurus harta waris tanah peninggalan Asmat bin Bian yang terletak di Kp. Rawa bacang jalan raya Pasar Kecapi 2 Kel. Jatirahayu Kec. Pondok Melati Kota Bekasi, melalui terdakwa Soeparman, kemudian Hj. Anisah dan saksi Aah bariah memberikan kuasa subtitusi tanggal 28 Pebruari 2003 kepada terdakwa SoeparmanSuhartini menyerahkan surat kuasa subtitusi tersebut dan surat girik asli Girik C No. 614 persil 38 kelas 28 atas H. Asmat Bian kepada terdakwa Soeparman, yang disaksikan oleh saksi, lis, saksi Aah bariah, saksi Aep Saepudin dan saksi Iwan Setiawan, selanjutnya di karenakan Hj. Anisah, orang tua dari saksi lis dan saksi Aep sakit, dan proses pembagian waris tanah H. Asmat bin Bian tersebut tidak ada realisasinya, maka sekira bulan Desember tahun 2005, saksi lis dan saksi Aep Saepudin halaman 4 dari 9 halaman putusan nomor : 303/Pid/2013/PT.Bdg.

5 membuat surat pernyataan pencabutan kuasa terhadap surat kuasa subtitusi yang diserahkan oleh Hj. Anisah Suhartini kepada terdakwa Soeparman, lalu surat pernyataan pencabutan surat kuasa tersebut saksi lis serahkan langsung kepada terdakwa soeparman, lalu pada tanggal 3 Oktober 2006 Hj. Anisah Suhartini orang tua saksi iis dan saksi Aep meninggal dunia, akan tetapi pada kenyataannya tanpa sepengetahuan saksi lis dan saksi Aep selaku anak dari Hj. Anisah Suhartini, harta waris peninggalan asmat Bin Bian tersebut di jual kepada saksi harni seluas lebih kurang 200 m 2 dengan akte jual beli No. 3240JKlPMJ2008 tanggal 14 Nopember 2008, yang mana dalam akte jual beli tersebut tertera dan tertanda tangan nama saksi lis Marliah Anis S bt Bian dan saksi Aep Saepudin, S.sos dan jual beli tersebut dilakukan dengan harga Rp ,- (seratus tujuh puluh juta tujuh ratus ribu rupiah), yang mana saksi lis dan saksi Aep tidak pernah menandatangani akte jual beli tersebut akte jual beli No. 3240lKJPM/2008 tanggal 14 Nopember 2008 tersebut dan tidak pernah menerima uang hasil dari jual beli tersebut. - Bahwa berdasarkan Berita Acara Pemeriksaan Laboratoris Kriminalistik No. Lab : 645/DTF/2012 tanggal21 Maret 2012 melakukan pemeriksaan tanda tangan AEP SAEPUDIN, S.sos dan tanda tangan lis MARLIAH ANIS bt BIAN pada kesimpulannya : a. Tanda tangan AEP SAEPUDIN, S.Sos. bukti (QT1) yang terdapat pada 1 (satu) eksemplar AKTA JUAL BEll bermeterai tempel Rp (enam ribu rupiah) No : 3240JKJPMJ2008 tanggal 14 Nopember 2008 Pejabat pembuat akta tanah wilayah kecamatan Pondok Melati Drs. Karto adalah Non Identik atau merupakan tanda yang berbeda dengan tanda tangan AEP SAEPUDIN, S.sos Alias AEP SAEPUDIN pembandng (KT1). b. Tanda tangan lis MARLIAH ANIS S bt BIAN bukti (QT2) yang terdapat pada 1 (satu) eksemplar AKTA JUAL BEll bermeterai tempel Rp (enam ribu rupiah) No. 3240/K/PM/2008 tanggal 14 Nopember 2008 Pejabat Pembuat Akta Tanah wilayah Kecamatan Pondok Melati Drs. Karto adalah Tanda tangan karangan karena mempunyai bentuk umum (general design) berbeda dengan tanda tangan lis MARLIAH ANIS S bt BIAN Alias lis MARLIAH pembanding (KT2). - Bahwa atas perbuatan terdakwa Soeparman Bin Danuredjo tersebut saksi Iis Marliah selaku anak dari Hj. Anisa Suhartini, merasa dirugikan karena tanda tangan saksi lis Marliah dan saksi Aep Saepudin dipalsukan, sehingga terdakwa Soeparman Bin Danuredjo bisa menjual tanah waris Asmat bin Bian seluas kurang lebih 200 m 2 kepada saksi Harni atau setidak-tidak senilai jual beli tersebut sebesar Rp ,- (seratus tujuh puluh juta tujuh ratus ribu rupiah), atau setidak-tidaknya lebih dari Rp. halaman 5 dari 9 halaman putusan nomor : 303/Pid/2013/PT.Bdg.

6 250 ( dua ratus lima puluh rupiah). Perbuatan terdakwa diatur dan diancam pidana dalam pasal 266 KUHP. Menimbang, bahwa berdasarkan Surat Tuntutan Jaksa Penuntut Umum (Requisitoir) tertanggal 22 Mei 2013 NOMOR REG. PERK. : PDM 839/II/BKS/10/2012 agar Majelis Hakim Pengadilan Negeri Bekasi yang memeriksa dan mengadili perkara ini memutuskan : 1. Menyatakan Terdakwa Soeparman bin Danuredjo telah terbukti bersalah secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana menggunakan tandatangan palsu pada akta jual beli, sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam dakwaan ketiga melanggar pasal 266 ayat (1) KUHP ; 2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa Soeparman bin Danuredjo dengan pidana penjara selama 2 (dua) tahun dengan perintah terdakwa segera ditahan. 3. Menyatakan barang bukti berupa : - 1 (satu) buah Akta Jual Beli nomor : 3240/K/PM/2008 tanggal 14 November 2008; Barang bukti terlampir dalam berkas perkara ; - 1 (satu) buah Surat Pernyataan Pencabutan Kuasa - 1 (satu) buah Surat Kuasa Khusus tanggal 15 Desember 2011 Dikembalikan kepada yang berhak Saksi Iis Marliah. 4. Menetapkan supaya terdakwa membayar biaya perkara sebesar Rp.1.000,- (seribu rupiah) ; Menimbang, bahwa berdasarkan atas tuntutan tersebut Pengadilan Negeri Bekasi telah menjatuhkan putusan pada tanggal 15 Juli 2013 Nomor : 1449/Pid.B/2012/PN.Bks. yang amarnya sebagai berikut : 1. Menyatakan Terdakwa Soeparman Bin Danuredjo telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana menggunakan tanda tangan palsu pada akta jual beli ; 2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa tersebut oleh karena itu dengan pidana penjara selama 2 (dua) tahun; 3. Memerintahkan agar barang bukti berupa : 1 (satu) buah Akta Jual Beli Nomor : 3240/K/PM/2008 tanggal 14 November 2008; Barang bukti terlampir dalam berkas perkara ; - 1 (satu) buah Surat Pernyataan Pencabutan Kuasa ; - 1 (satu) buah Surat Kuasa Khusus tanggal 15 Desember 2011; halaman 6 dari 9 halaman putusan nomor : 303/Pid/2013/PT.Bdg.

7 Dikembalikan kepada saksi Iis Marliah; 4. Membebankan biaya perkara kepada Terdakwa sebesar Rp ,- (dua ribu rupiah) ; Membaca akta permintaan banding nomor : 35/Bdg/Akta.Pid.B/2013/PN.Bks. dibuat oleh Wakil Panitera Pengadilan Negeri Bekasi yang menerangkan bahwa pada tanggal 16 Juli 2013 Terdakwa telah mengajukan permintaan banding terhadap putusan Pengadilan Negeri Bekasi tanggal 15 Juli 2013 nomor : 1449/Pid.B/2012/PN.Bks. agar perkara tersebut diperiksa dan diputus kembali pada peradilan tingkat banding ; Membaca akta pemberitahuan permintaan banding nomor : 35/Bdg/Akta.Pid/2013/PN.Bks.. dibuat oleh Jurusita Pengganti pada Pengadilan Negeri Bekasi yang menerangkan bahwa pada tanggal 21 Agustus 2013 permintaan banding dari Terdakwa tersebut telah diberitahukan dengan seksama kepada Penuntut Umum ; Membaca surat memori banding yang diajukan oleh Terdakwa yang diterima di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Bekasi pada tanggal 27 Agustus 2013 ; Membaca surat pemberitahuan dan penyerahan memori banding nomor : 1449/Pid.B/2012/PN.Bks. dibuat oleh Jurusita Pengganti pada Pengadilan Negeri Bekasi yang menerangkan bahwa memori banding dari Terdakwa tersebut telah diberitahukan dan diserahkan sehelai turunannya dengan seksama dan patut kepada Penuntut Umum pada tanggal 28 Agustus 2013 ; Membaca surat pemberitahuan untuk mempelajari berkas perkara (inzage) masing-masing bertanggal 28 Agustus 2013 nomor : W11.U5/4191/HN.05.03/VIII/2013 dan nomor : W11.U5/4192/HN.05.03/VIII/2013 dibuat oleh Wakil Panitera pada Pengadilan Negeri Bekasi yang menerangkan bahwa kepada Penuntut Umum dan Terdakwa telah diberi kesempatan untuk memeriksa dan mempelajari dengan seksama berkas perkara yang diajukan banding di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Bekasi selama 7 (tujuh) hari kerja terhitung mulai tanggal 28 Agustus 2013 sampai dengan tanggal 05 September 2013 sebelum berkas perkara dikirim ke Pengadilan Tinggi Bandung ; Menimbang, bahwa permintaan banding dari Terdakwa telah diajukan dalam tenggang waktu dan cara serta syarat-syarat sebagaimana ditentukan oleh Undang-Undang, sehingga secara formal permintaan banding tersebut dapat diterima ; Menimbang, bahwa Terdakwa telah menyampaikan alasan-alasan keberatan terhadap putusan Pengadilan Negeri Bekasi tanggal 15 Juli 2013 nomor : 1449/Pid.B/2012/PN.Bks. sebagaimana tertuang dalam memori banding yang pada pokoknya sebagai berikut : halaman 7 dari 9 halaman putusan nomor : 303/Pid/2013/PT.Bdg.

8 - Bahwa Pembanding keberatan atas kesalahan dan kekurangan pengungkapan dalam berkas perkara dan fakta hukum, sehingga terjadi kesalahan pertimbangan hukum dihubungkan dengan bukti-bukti tertulis dan saksi-saksi, hal ini berakibat putusan harus dibatalkan ; - Bahwa fakta hukum yang terungkap dalam persidangan di Pengadilan Tingkat Pertama serasa ada rekayasa dan mengandung kontradiksi sehingga pertimbangan hukum dalam putusan Pengadilan Tingkat Pertama banyak kesalahan dan oleh karena itu harus dibatalkan ; - Bahwa Pembanding keberatan terhadap keterangan saksi-saksi dibawah sumpah yang saling bertentangan satu sama lain ; Menimbang, bahwa terhadap memori banding tersebut, Penuntut Umum tidak mengajukan kontra memori bandingnya dalam perkara ini ; Menimbang, bahwa setelah Majelis Hakim Tingkat Banding mempelajari dan meneliti dengan seksama berkas perkara yang bersangkutan, salinan resmi putusan Pengadilan Negeri Bekasi tanggal 15 Juli 2013 nomor : 1449/Pid.B/2012/PN.Bks., beserta memori banding yang diajukan dalam perkara ini, berpendapat bahwa tidak terdapat hal-hal baru yang perlu dipertimbangkan dalam memori banding tersebut yang dapat membatalkan putusan pengadilan tingkat pertama karena semuanya merupakan pengulangan kembali mengenai hal-hal yang telah dikemukakan dalam persidangan pengadilan tingkat pertama, sehingga Pengadilan Tinggi berpendapat bahwa pertimbangan dan putusan Majelis Hakim Tingkat Pertama tersebut telah tepat dan benar serta dapat disetujui, selanjutnya segala pertimbangan tersebut diambil alih Pengadilan Tinggi untuk dijadikan dasar dan pertimbangannya sendiri dalam memutus perkara ini pada tingkat banding ; Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan di atas maka putusan Pengadilan Negeri Bekasi tanggal 15 Juli 2013 nomor : 1449/Pid.B/2012/PN.Bks. tersebut dapat dipertahankan dan harus dikuatkan ; Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa dinyatakan bersalah dan dijatuhi pidana, maka Terdakwa dibebani untuk membayar biaya perkara pada kedua tingkat pengadilan ; Mengingat akan segala peraturan hukum dari perundang-undangan yang bersangkutan terutama ketentuan pasal 266 KUHP, Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1981 tentang KUHAP ; M E N G A D I L I - Menerima permintaan banding dari Terdakwa ; halaman 8 dari 9 halaman putusan nomor : 303/Pid/2013/PT.Bdg.

9 - Menguatkan putusan Pengadilan Negeri Bekasi tanggal 15 Juli 2013 nomor : 1449/Pid.B/2012/PN.Bks. yang dimintakan banding tersebut ; - Membebankan biaya perkara dalam dua tingkat pengadilan kepada Terdakwa yang pada tingkat banding ditetapkan sebesar Rp ,- (dua ribu lima ratus rupiah) ; Demikianlah, diputuskan dalam sidang permusyawaratan Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Bandung pada hari : S E L A S A tanggal 17 September 2013, oleh kami : H. SUKARMAN SITEPU, S.H., M.Hum. sebagai Hakim Ketua Majelis dengan ENOS RADJAWANE, S.H. dan RUSSEDAR, S.H. masing-masing sebagai Hakim Anggota, berdasarkan Surat Penetapan Ketua Pengadilan Tinggi Bandung tanggal 5 September 2013 nomor : 303/Pen/Pid/2013/PT.Bdg. ditunjuk untuk memeriksa dan mengadili perkara ini pada tingkat banding, putusan mana diucapkan pada hari dan tanggal itu juga dalam persidangan yang dinyatakan terbuka untuk umum oleh Hakim Ketua Majelis dengan didampingi oleh Hakim-Hakim Anggota serta dibantu oleh : TATA KURNIA SAR ADIWIJAYA, S.H. Panitera Pengganti pada Pengadilan Tinggi tersebut, tanpa dihadiri oleh Penuntut Umum dan Para Terdakwa/Penasihat Hukumnya. HAKIM ANGGOTA HAKIM KETUA Ttd. Ttd. ENOS RADJAWANE, S.H. H. SUKARMAN SITEPU, S.H., M.Hum. Ttd. RUSSEDAR, S.H. PANITERA PENGGANTI Ttd. TATA KURNIA S.A.,, S.H. halaman 9 dari 9 halaman putusan nomor : 303/Pid/2013/PT.Bdg.