BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Transkripsi

1 27 BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Penulis melakukan penelitian terhadap beberapa bank yang datanya diperoleh dari Indonesia Stock Exchange ( Bursa Efek Indonesia ), dan obyek yang dijadikan sampel penelitian adalah perusahaan perbankan yang terdaftar di BEI. Pengambilan sampel dilakukan tanpa memperhatikan besaran bank, status bank, dan kepemilikan bank. B. Desain Penelitian Penelitian ini menggunakan penelitian kausal, yaitu merupakan penelitian yang dilakukan untuk mengetahui pengaruh antara satu atau lebih variabel bebas (independent variable) terhadap variabel terikat (dependent variable). C. Hipotesis Penelitian Hipotesis penelitian adalah asumsi atau dugaan mengenai sesuatu hal yang dibuat untuk menjelaskan hal itu yang sering dituntut untuk melakukan pengecekannya (Sudjana, 2002:219). Berdasarkan permasalahan dan kerangka berfikir di atas, maka peneliti mengajukan hipotesis sebagai berikut : 27

2 28 Ho : Tidak terdapat pengaruh antara kebangkrutan bank dengan metode Altman Z-Score terhadap harga saham perusahaan perbankan di Bursa Efek Indonesia. Ha : Terdapat pengaruh antara kebangkrutan bank dengan metode Altman Z-Score terhadap harga saham perusahaan perbankan di Bursa Efek Indonesia. D. Variabel dan Skala Pengukuran Dalam sebuah penelitian terdapat beberapa variabel yang harus ditetapkan dengan jelas sebelum mulai pengumpulan data. Variabel merupakan obyek atau apa saja yang menjadi titik perhatian suatu penelitian (Arikunto, 2002:96). Variabel penelitian dalam penelitian ini adalah : 1. Variabel Independen / Variabel Bebas (X) Variabel independen adalah variabel yang mempengaruhi variabel lain. Variabel independen dalam penelitian ini adalah nilai rasio keuangan Altman Z-Score dengan skala rasio. 2. Variabel Dependen / Variabel Terikat (Y) Variabel dependen adalah variabel yang dipengaruhi oleh variabel lain yaitu dipengaruhi oleh variabel independen. Variabel dependen dalam penelitian ini adalah harga saham closing price selama satu semester kedepan setelah tahun penelitian dengan skala rasio.

3 29 E. Metode Pengumpulan Data Metode pengumpulan data yang digunakan untuk memperoleh data dalam penelitian ini adalah penelitian kepustakaan (library research). Penelitian kepustakaan merupakan data yang diperoleh dari buku-buku, literature, makalah, dan sumber data lainnya yang berhubungan dengan masalah yang diteliti. Metode ini digunakan untuk mendapatkan data laporan keuangan berupa neraca dan laporan rugi laba serta harga saham perusahaan perbankan. F. Jenis Data Data dan sumber data dalam penelitian ini adalah data sekunder yang diperoleh dari Indonesian Stock Exchange (IDX) Pojok Bursa Efek Indonesia dan sumber-sumber lain yang relevan berupa laporan keuangan tahun dan harga saham tahun G. Populasi dan Sampel Dalam setiap penelitian ilmiah selalu dihadapkan pada masalah populasi, karena populasi penelitian merupakan sumber data atau subyek yang akan digunakan untuk mencapai tujuan penelitian yang dilakukan. Populasi penelitian adalah keseluruhan subyek penelitian yang mempunyai kesamaan karakteristik tertentu. Populasi yang dimaksud adalah seluruh perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Sedangkan sampel penelitiannya adalah beberapa perusahaan perbankan yang di ambil sebagai sampel yaitu 20 perusahaan perbankan yang terdaftar di BEI. Metode pengambilan sample menggunakan teknik random sampling.

4 30 Tabel 3.1 Daftar Bank yang Terdaftar di BEI No Kode Bank 1 AGRO Bank Agroniagra Tbk 2 INPC Bank Arta Graha Internasional Tbk 3 BBKP Bank Bukopin Tbk 4 BNBA Bank Bumi Artha Tbk 5 BABP Bank ICB Bumiputera Tbk 6 BACA Bank Capital IndonesiaTbk 7 BBCA Bank Central Asia Tbk 8 BCIC Bank MutiaraTbk 9 BNGA Bank CIMB Niaga Tbk 10 BDMN Bank Danamon Indonesia Tbk 11 BAEK Bank Ekonomi Raharja Tbk 12 BEKS Bank Eksekutif Internasional Tbk 13 SDRA Bank Himpunan Saudara 1906 Tbk 14 BNII Bank International Indonesia Tbk 15 BKSW Bank Kesawan Tbk

5 31 16 BMRI Bank Mandiri ( Persero) Tbk 17 MAYA Bank Mayapada Tbk 18 MEGA Bank Mega Tbk 19 BBNI Bank Negara Indonesia Tbk 20 NISP Bank OCBC NISP Tbk 21 BBNP Bank Nusantara Parahyangan Tbk 22 PNBN Bank Pan Indonesia Tbk 23 BNLI Bank Permata Tbk 24 BBRI Bank Rakyat Indonesia Tbk 25 BSWD Bank Swadesi Tbk 26 BTPN Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk 27 BBTN Bank Tabungan Negara ( Persero) 28 BVIC Bank Victoria International Tbk 29 MCOR Bank Windu Kentjana Int l Tbk Tabel 3.2 Sampel Bank yang Diteliti

6 32 No Kode Bank 1 AGRO Bank Agroniagra Tbk 2 BBKP Bank Bukopin Tbk 3 BABP Bank ICB Bumiputera Tbk 4 BACA Bank Capital IndonesiaTbk 5 BBCA Bank Central Asia Tbk 6 BNGA Bank CIMB Niaga Tbk 7 BDMN Bank Danamon Indonesia Tbk 8 BAEK Bank Ekonomi Raharja Tbk 9 BNII Bank International Indonesia Tbk 10 BMRI Bank Mandiri ( Persero) Tbk 11 MAYA Bank Mayapada Tbk 12 MEGA Bank Mega Tbk 13 BBNI Bank Negara Indonesia Tbk 14 NISP Bank OCBC NISP Tbk 15 PNBN Bank Pan Indonesia Tbk 16 BNLI Bank Permata Tbk

7 33 17 BBRI Bank Rakyat Indonesia Tbk 18 BTPN Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk 19 BVIC Bank Victoria International Tbk 20 MCOR Bank Windu Kentjana Int l Tbk H. Metode Analisis Data Analisis data adalah merupakan kegiatan mengolah data yang telah terkumpul kemudian dapat memberikan interprestasi pada hasil-hasil tersebut. Kegiatan dalam analisis data meliputi : pengelompokan data tiap variabel yang diteliti, melakukan perhitungan untuk menguji hipotesis yang diajukan. Adapun analisis data yang digunakan adalah sebagai berikut : 1. Analisis Altman Z-Score Metode Altman Z-Score dengan formulasi sebagai berikut : Z-Score : 0,717 WC/TA + 0,847 RE/TA + 3,107 EBIT/TA + 0,420 MVE/BVD + 0,998 S/TA Keterangan : WC/TA : Working Capital to Total Assets : perbandingan antara modal kerja (bersih) dan total aktiva. RE/TA : Retained Earning to Total Assets : perbandingan antara saldo laba dan total aktiva.

8 34 EBIT/TA : Earning Before Interest and Tax to Total Assets : perbandingan antara laba sebelum biaya bunga dan pajak dengan total aktiva. MVE/BVD : Market Value Equity to Book Value of Debt : perbandingan antara nilai pasar ekuitas dengan nilai buku utang. S/TA : Sales to Total Assets : perbandingan antara penjualan dengan total aktiva. Dari model Altman Z-Score tersebut, maka kondisi perusahaan perbankan dibagi menjadi tiga kategori, yaitu : a. Apabila nilai Z-Score di atas 2,90 (Z-Score > 2,90) diklasifikasikan sebagai perusahaan yang sehat. b. Apabila nilai Z-Score antara 1,23 sampai 2,90 (1,23 < Z-Score < 2,90) diklasifikasikan sebagai perusahaan berada dalam daerah kelabu (grey area). Pada kondisi ini, perusahaan mengalami masalah keuangan yang harus ditangani dengan penanganan manajemen yang tepat. Kalau terlambat dan tidak cepat penanganannya, maka perusahaan dapat mengalami kebangkrutan. c. Apabila nilai Z-Score di bawah 1,23 (Z-Score < 1,23) diklasifikasikan sebagai perusahaan yang berpotensi bangkrut. 2. Analisis Statistik Deskriptif Analsis statistik deskriptif memberikan gambaran atau deskripsi suatu data yang dilihat dari nilai rata-rata (mean), standar deviasi, varian, maksimum, minimum, sum, range, kurtosis dan skewness (kemencengan distribusi).

9 35 3. Uji Normalitas Uji normalitas dilakukan untuk mengetahui apakah dalam sebuah model regresi, variabel terikat dan variabel bebas keduanya mempunyai distribusi normal ataukah tidak normal. Model regresi yang baik adalah memiliki distribusi data normal atau mendekati normal. Pengujian normalitas data pada penelitian ini menggunakan uji Kolmogorov Smirnov. Uji satu sample Kolmogorov Smirnov merupakan salah satu uji untuk kebaik-sesuaian (goodness of fit). Uji ini digunakan untuk membandingkan tingkat kesesuaian sample dengan suatu distribusi tertentu yaitu normal, uniform, poison atau eksponental. 4. Koefisien Determinasi Dalam uji regresi dianalisis pula besarnya koefisien determinasi ( ). Koefisien determinasi ( ) ini digunakan untuk mengukur dan mengetahui persentase pengaruh variabel independen terhadap perubahan variabel dependen. Jika nilai mendekati 1 maka dapat dikatakan semakin kuat kemampuan variabel bebas dalam model regresi tersebut dalam menerangkan variasi variabel terikatnya. Sebaliknya jika mendekati 0 maka semakin lemah variabel bebas menerangkan variasi variabel terikat (Algifari, 2000). 5. Analisis Regresi Sederhana

10 36 Regresi sederhana digunakan untuk menganalisis pengaruh kebangkrutan bank dengan Z-Score terhadap harga saham. Rumus yang digunakan adalah diadopsi dari Algifari (2000:9) sehingga terdapat dapat dirumuskan sebagai berikut: Y = a + bx Keterangan : Y a b X : Harga Saham (Variabel Dependen) : Konstanta : Koefisien Variabel Dependen : Nilai Z-Score (Variabel Independen) 6. Uji Hipotesis Dalam pengujian ini dilakukan dengan cara membandingkan nilai t hitung dengan t-tabel. t hitung didapat dengan melihat hasil dari analisis regresi. Pengujian ini menggunakan uji dua sisi (two-tail) dengan taraf signifikan 0,05. kriteria pengujiannya adalah sebagai berikut: a. Ho diterima jika t tabel t hitung t tabel b. Ho ditolak jika t hitung < -t tabel atau t hitung > t tabel