Teori Portofolio ANALISIS TEKNIKAL. 1
|
|
- Sucianty Sutedja
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 Teori Portofolio ANALISIS TEKNIKAL 1
2 2 Di Wall Street ada pepatah Bull makes money bear makes money but pig gets slaughtered
3 3 Harga bergerak dalam trend tertentu yang akan terjadi berulang-ulang Analisis Teknikal Short Term Saham Indeks Komoditi Currency
4 ANALISIS TEKNIKAL ( TECHNICAL ANALYSIS ) Gejolak harga dan volume ( data historis ) Grafik/Chart Chartis Prediksi harga saham di masa datang. 4
5 5 Asumsi yang mendasari ANALISIS TEKNIKAL Levy (1966), mengemukakan beberapa asumsi yang mendasari analisis teknikal : 1. 1 Nilai pasar barang dan jasa, ditentukan oleh interaksi permintaan dan penawaran Interaksi permintaan dan penawaran ditentukan oleh berbagai faktor, baik faktor rasional maupun faktor yang tidak rasional Harga-harga sekuritas secara individual dan nilai pasar secara keseluruhan cenderung bergerak mengikuti suatu trend selama jangka waktu yang relatif panjang Trend perubahan harga dan nilai pasar dapat berubah karena perubahan hubungan permintaan dan penawaran.
6 Asumsi yang mendasari ANALISIS TEKNIKAL Para analis teknikal percaya bahwa mereka bisa mengetahui polapola pergerakan harga saham di masa datang dengan berdasarkan pada observasi pergerakan harga saham di masa lalu. Filosofi ini bertentangan dengan hipotesis efisiensi pasar, di mana kinerja saham di masa lalu tidak akan mempengaruhi kinerja saham di masa datang. Filosofi tersebut juga bertolak belakang dengan konsep analisis fundamental, dimana keputusan investasi atas nilai suatu saham didasarkan pada faktor fundamental ekonomi dan faktor fundamental industri yang mempengaruhi faktor fundamental perusahaan. 6
7 Asumsi yang mendasari ANALISIS TEKNIKAL Proses penyesuaian harga saham dapat digambarkan sebagai berikut: Harga Rp Rp Harga keseimbangan yang lama Informasi yang baru mulai masuk Para analis teknikalmengidentifikasi trend perubahan harga dan mengambil tindakan untuk mencari keuntungan Harga keseimbangan yang baru Waktu, t 7
8 8 Keuntungan analisis teknikal Keuntungan penggunaan teknikal analisis terkait dengan asumsi yang digunakannya. Para analis teknikal percaya bahwa investor akan bisa memperoleh abnormal return jika investor mampu mengakses informasi secara cepat, punya kemampuan analitis yang tinggi dan punya insting yang tajam atas apa yang akan terjadi terhadap harga pasar jika ada informasi baru.
9 9 Keuntungan analisis teknikal Bagi para analis teknikal, dengan menggunakan data-data pasar, investor hanya perlu mengidentifikasi bagaimana kecenderungan pergerakan harga saham dan menentukan kapan waktu yang tepat untuk mengambil tindakan membeli atau menjual saham, untuk memanfaatkan waktu penyesuaian harga saham sehingga bisa memperoleh keuntungan.
10 10 Kritik terhadap analisis teknikal Kritik penggunaan teknikal analisis juga terkait dengan asumsi yang mendasarinya dan keefektifan pendekatan analisis teknikal dalam memprediksi harga saham Kritikan yang paling tajam muncul dari para penganut hipotesis efisiensi pasar, yang samasekali tidak percaya bahwa harga saham di masa yang akan datang akan dipengaruhi oleh pergerakan harga saham masa lalu Kritikan berikutnya berkaitan dengan keefektifan penggunaan analisis teknikal untuk jangka waktu yang panjang.
11 ANALISIS TEKNIKAL Tampilan harga saham Grafik garis ( line chart ) Bagan Batang ( bar chart ) Bagan batang kecil ( candlestick chart ) Bagan titik dan gambar ( point and figure chart ). 11
12 Tampilan harga saham grafik garis ( line Chart ) Hanya menggambarkan harga tutup.garis disusun dalam bentuk kontinyu yang menghubungkan harga penutup antar interval waktu secara berurutan. Dengan kata lain hanya menampilkan garis yang menghubungi penutupan harga saham pada periode tertentu. 12
13 Tampilan harga saham grafik garis ( line Chart ) Grafik garis berguna dalam beberapa hal: 1. Harga tertinggi dan terendah yang diabaikan sehingga sebagian kegaduhan random (random noise). 2. Fokus pada pertimbangan harga penutup menampilkan grafik garis yang lebih bersih dan mudah untuk diamati. 3. Harga penutupan juga sangat penting sebagai dasar pertimbangan karena mencerminkan hanya para pelaku pasar yang benar-benar dipersiapkan untuk memegang sekuritas melampaui semalam (overnight) atau melampaui seminggu (over a weekend). 4. Grafik garis memungkinkan pengeplotan dengan rentang waktu yang lebih panjang daripada grafik batang. 13
14 Tampilan harga saham grafik garis Harga tutup Waktu 14
15 Tampilan harga saham grafik batang ( bar chart ) Grafik batang mencerminkan kisar perdagangan (trading range) pada suatu periode tertentu yang dianalisis. Kebanyakan metode penggrafikan menempatkan harga pada aksis vertikal Y dan waktu pada aksis horisontal X. Bagian atas dari batang menunjukkan catatan harga tertinggi sedangkan bagian bawah menunjukkan catatan harga terendah. Garis horisontal (tick mark) pada sebelah kiri batang mencerminkan harga buka dan garis horisontal sebelah kanan batang mencerminkan harga tutup (closing or settlement price). 15
16 Tampilan harga saham grafik batang 16
17 Tampilan harga saham grafik kandil (candlestick chart) Informasi yang disajikan dalam penggrafikan kandil identik dengan grafik batang (bar chart). Karakteristik dasar grafik kandil: Harga Penutup Harga Pembuka Harga Pembuka Harga Penutup Real Body Bayangan lebih tinggi (Upper shadow) Bayangan lebih rendah (Lower shadow) Garis tipis di atas real body dinamakan bayangan lebih tinggi (upper), sedangkan garis tipis di bawah real body dinamakan bayangan lebih rendah (lower). menggambarkan pergerakan harga dalam suatu periode tertentu ( harga pembukaan, tertinggi, terendah serta penutupan ) 17
18 Tampilan harga saham grafik kandil A B C D E Gambar A terjadi bila harga pembukaan identik dengan harga penutupan. Real body tercermin dari garis tipis horisontal. Gambar B mencerminkan tinggi dan rendah dari suatu harga dalam suatu hari sehingga tidak terdapat bayangan (shadow). Terdapat kemungkinan bahwa harga pembukaan dan penutupan relatif tinggi (Gambar C) atau relatif rendah (Gambar D), atau kisar perdagangan yang relatif kecil (Gambar E). 18
19 Tampilan harga saham Point and figure chart Jenis chart seperti ini lebih kompleks dibandingkan dengan bar chart biasa, karena menggambarkan perubahan harga saham yang berubah secara signifikan. Perubahan harga yang signifikan biasanya bisa dilihat dalam bentuk angka yang menunjukkan perubahan harga saham. 19
20 Tampilan harga saham Point and figure chart Grafik poin dan gambar terdiri dari serangkaian O dan X yang dikenal sebagai kotak-kotak. Poin O mencerminkan penurunan harga saham dan poin X mencerminkan peningkatan harga dan setiap kotak mencerminkan himpunan pergerakan harga tertentu. 20
21 Tampilan harga saham Point and figure chart Harga X X X X 0 X 0 X X 0 X 0 X 2 X 0 5 X 0 X 0 X X X 0 X 0 X 0 X X 0 X X 0 0 X X X 0 X 0 X X X 0 X 0 X 0 X 0 X 0 X 0 X 0 0 X 0 X 0 0 X 0 0 X 3 0 X 0 0 X 0 X 0 4 Waktu Ket: x = kenaikan harga sebesar $1 0 = penurunan harga sebesar $1 1, 2,..,7 = bulan 1, 2,, bulan 7 21
22 Teknik ANALISIS TEKNIKAL Dow Theory Relative Strength Index (RSI) The Head & Shoulders Top (HST) Stochastic Support - Resistance Bollinger Band Moving Avarage Elliot Wave Theory 22
23 23 DOW THEORY The Dow Theory dikemukakan oleh Charles H. Dow pada tahun 1800-an, yang bertujuan untuk mengidentifikasi trend harga pasar saham dalam jangka panjang dengan berdasar pada data-data historis harga pasar saham di masa lalu. Teori ini pada dasarnya menjelaskan bahwa pergerakan harga saham bisa dikelompokkan menjadi tiga, yaitu: 1. Primary trend yaitu pergerakan harga saham dalam jangka waktu yang lama (beberapa tahun). 2. Secondary (intermediate) trend yaitu pergerakan harga saham yang terjadi selama pergerakan harga dalam primary trend. 3. Minor trend atau day-to-day move merupakan fluktuasi harga saham yang terjadi setiap hari.
24 24 pergerakan harga saham menurut THE DOW THEORY Harga saham Secondary trend Minor trend Primary trend Waktu
25 The Head and Shoulders Top (HST) Model ini mempelajari pola perdagangan saham, yang berbentuk pola pembalikan arah ( reversal ). Pola ini dapat dikategorikan dalam 4 fase, yaitu : 1.The Left Shoulder Yaitu periode pembelian yang ramai dan diikuti dengan sepinya perdagangan, kemudian mendorong harga ke puncak yang baru, sebelum harga mulai menurun lagi 2.The Head Yaitu dorongan pembelian yang besar, meningkatkan harga ke tingkat yang tinggi, kemudian jatuh dibawah puncak Left Shoulder 3.The Right Shoulder Yaitu reli moderat diatas volume perdagangan saham untuk mengangkat harga, tetapi gagal ke puncak the head sebelumnya, harga-harga mulai menurun 4.The Confirmation Yaitu harga jatuh dibawah garis leher (neckline) Titik ini merupakan sinyal untuk menjual saham 25
26 The Head and Shoulders Top (HST) S H h h s s s s S 26
27 Support - Resistance (S - P) Dalam mengidentifikasi sinyal-sinyal dalam pergerakan harga saham, dikenal adanya dua istilah penting untuk menggambarkan pergerakan harga saham, yaitu: support level dan resistance level. Support level batasan suatu harga dimana analisis teknikal mempercayai bahwa di level harga tersebut permintaan akan saham atau komoditi tersebut akan dibeli. Biasanya pemilihan support dilakukan dengan menarik garis horisontal pada titik harga saham terendah, lalu harga kembali naik. Resistence Level merupakan kebalikan dari support yaitu batasan dimana analisis teknikal mempercayai bahwa jika harga mencapai level tersebut maka investor akan menjual sahamnya (garis horisontal dibuat saat saham mencapai harga tertinggi lalu kemudian berbalik turun). 27
28 28 Support - Resistance (S - P) Pemikiran bahwa resistance merupakan batas tertinggi (ceiling) temporer dan support merupakan batas bawah (floor) temporer dilukiskan dalam grafik berikut: Resistence Support
29 29 AREA SUPPORT DAN RESISTANCE YANG TERJADI PADA SEPUTAR ANGKA A 2 ceiling 2000 A 1 (resistance) 1500 B 1 Floor B 2 (Support)
30 Rata-rata bergerak ( Moving Average ) Tujuan penggunaan teknik ini adalah untuk mendeteksi arah pergerakan harga saham dan besarnya tingkat pergerakan tersebut. Dalam perhitungan rata-rata bergerak, data yang dipakai adalah data harga penutupan saham (closing price) untuk waktu tertentu (misalnya 200-harian). Teknik rata-rata bergerak dilakukan dengan menghitung nilai rata-rata bergerak dari data harga penutupan saham harian selama beberapa periode pengamatan. 30
31 Rata-rata bergerak ( Moving Average ) Investor dianjurkan untuk membeli saham, jika: 1. 1 Garis rata-rata bergerak secara mendatar dan harga pasar saham melampaui garis tersebut. 2. Harga saham berada di bawah garis rata-rata 2 bergerak yang sedang menaik Harga saham saat ini berada di atas garis rata-rata bergerak yang cenderung menurun, namun kembali menaik sebelum mencapai garis tersebut. 31
32 Rata-rata bergerak ( Moving Average ) Investor disarankan untuk menjual saham, jika: 1. 1 Harga saham saat ini berada di bawah garis ratarata bergerak yang mendatar. 2. Harga saham bergerak naik di atas garis rata-rata 2 bergerak, namun garis rata-rata bergerak tersebut justru sedang menurun. 3. Harga saham yang cenderung mengalami kenaikan (berada di bawah garis rata-rata bergerak), tetapi kembali menurun sebelum mencapai garis rata-rata bergerak tersebut. 3 32
33 Rata-rata bergerak ( Moving Average ) Harga Garis rata-rata bergerak 200-harian Waktu 33
34 RELATIVE STRENGTH index ( RSI ) Relative strength dipakai untuk menggambarkan rasio antara harga saham dengan indeks pasar atau industri tertentu. Hasil perbandingan biasanya digambarkan dengan plotplot yang menunjukkan perbandingan harga relatif saham selama jangka waktu tertentu. Dari gambar yang telah disusun, investor bisa melihat perbandingan kekuatan saham-saham terhadap industrinya atau terhadap indeks pasar. 34
35 RELATIVE STRENGTH index ( RSI ) Harga ($) 58.5 Harga ($) Relative stregth terhadap indeks pasar Waktu 35
36 36 Stochastic Metode ini dikembangkan oleh George C. Lane Populer digunakan oleh investor, khususnya yang berorientasi jangka pendek, walaupun tetap efektif digunakan pada jangka waktu yang lebih panjang, Stochastic membandingkan harga penutupan (close) relatif terhadap range harga pada periode tertentu (misal 5 hari) Jika harga bergerak naik, maka harga close cenderung untuk dekat dengan harga tertinggi pada periode tersebut. Sedangkan jika harga menurun, maka harga close cenderung untuk dekat dengan harga terendah pada periode tersebut.
37 37
TEORI INVESTASI DAN PORTFOLIO MATERI 12.
TEORI INVESTASI DAN PORTFOLIO MATERI 12 KONSEP DAN DEFINISI ANALISIS TEKNIKAL 3/43 Analis teknikal adalah teknik untuk memprediksi arah pergerakan harga saham dan indikator pasar saham lainnya berdasarkan
Lebih terperinciMATERI 11 ANALISIS TEKNIKAL. Prof. DR. DEDEN MULYANA, SE., M.Si.
MATERI 11 ANALISIS TEKNIKAL Prof. DR. DEDEN MULYANA, SE., M.Si. OVERVIEW Bab ini membahas analisis sekuritas dengan pendekatan analisis teknikal. Secara spesifik, setelah mempelajari bab ini pembaca diharapkan
Lebih terperinciASUMSI-ASUMSI DASAR ANALISIS TEKNIKAL KEUNTUNGAN DAN KRITIK TERHADAP
Materi 12 Prof. Dr. DEDEN MULYANA, SE., M.Si. ASUMSI-ASUMSI DASAR KEUNTUNGAN DAN KRITIK TERHADAP TEKNIK-TEKNIK DALAM - The Dow Theory - Chart Pola Pergerakan Saham - Rata-rata bergerak - Relative Strength
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Uraian Teoritis 2.1.1 Analisis Teknikal Analisis teknikal adalah teknik untuk memprediksi arah pergerakan harga saham dan indikator pasar saham lainnya berdasarkan pada data
Lebih terperinciDefinisi dan asumsi dasar analisa teknikal Tipe grafik dan penggunaannya Konsep indikator dan oscillator
ANALISA TEHNIKAL I. Dasar Analisa Teknikal Bagian ini akan membahas: Definisi dan asumsi dasar analisa teknikal Tipe grafik dan penggunaannya Konsep indikator dan oscillator Berjalanlah ke area terbuka,
Lebih terperinciBAB II DASAR TEORI. 2.1 Saham Pengertian Saham Jenis-Jenis Saham
BAB II DASAR TEORI Pada Bab II dari laporan Tugas Akhir ini akan diuraikan dasar-dasar teori yang mendukung pelaksanaan Tugas Akhir, yaitu mengenai saham dan pasar saham, analisis teknikal, serta konsep
Lebih terperinciAnalisis teknikal adalah studi tentang perilaku pasar yang digambarkan melalui grafik, untuk memprediksi kecenderungan (trends) harga dimasa yang
ANALISIS TEKNIKAL Jhon J Murphy ( Technician ca Analysis ayss for Financial ca Market ) Analisis teknikal adalah studi tentang perilaku pasar yang digambarkan melalui grafik, untuk memprediksi kecenderungan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Investasi saat ini telah menjadi kegiatan penting di dalam kehidupan masyarakat. Instrumen investasi juga telah beragam jenisnya misalnya properti, deposito,
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. Pasar modal merupakan kegiatan yang berhubungan dengan penawaran umum dan
BAB II LANDASAN TEORI II.1 Pengertian Pasar Modal Pasar modal merupakan kegiatan yang berhubungan dengan penawaran umum dan perdagangan efek, perusahaan publik yang berkaitan dengan efek yang diterbitkannya,
Lebih terperincimengambil keputusan kapan beli atau kapan jual saham.
1.1. Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN Untuk mengambil keputusan investasi beli atau jual saham, ada dua metode analisis yang dapat digunakan para trader dalam pengambilan keputusan. metode analisis
Lebih terperinciFundamental Vs Technikal Psikologi Trading Scalper,Swinger,Investor. Chart Asumsi dalam Technical Analysis Support & Resistance Penentuan Trend
Fundamental Vs Technikal Psikologi Trading Scalper,Swinger,Investor Price Pattern Reversal Pattern Continuation Pattern Chart Asumsi dalam Technical Analysis Support & Resistance Penentuan Trend Indicator
Lebih terperinciTIPS. Membaca Pola Grafik. Pola Pembalikan Arah
TIPS Membaca Pola Grafik Pola Pembalikan Arah i. Kepala dan Bahu Pola yang paling handal dari semua pola pembalikan arah yang mencerminkan suatu puncak utama. Sempurna jika harga yang sedang bergerak mempunyai
Lebih terperinciAnalisis teknis. Analisa Teknikal Analisa Tehnikal
2.2. Analisa Tehnikal Analisa Teknikal Analisa Teknikal (technical analysis) adalah salah satu analisis atau metode pendekatan yang mengevaluasi pergerakan suatu harga saham, valas, kontrak berjangka (future
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. Dalam melakukan perdagangan saham, diperlukan analisis untuk memprediksi
BAB II LANDASAN TEORI II.1 Analisis Saham Dalam melakukan perdagangan saham, diperlukan analisis untuk memprediksi pergerakan harga saham, sehingga dapat memaksimalkan keuntungan dan menghindari kerugian.
Lebih terperinci1) Petakan Trend dan Ikuti
Salah satu analisis penting yang dapat digunakan untuk membantu Anda dalam mengambil keputusan trading, selain analisa fundamental dan penggunaan manajemen modal adalah analisa teknikal. Sebegitu pentingnya
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. keuangan yang dikemukakan oleh para pakar ekonomi yang berbeda antara satu. ekonomi dalam memandang manajemen keuangan.
BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Manajemen Keuangan Pengertian manajemen keuangan mengalami perkembangan dari waktu ke waktu, hal ini dapat diketahui dari banyaknya pengertian tentang manajemen keuangan yang
Lebih terperinciBuletin Compiled by
Volume XXII/2014 Buletin Compiled by at.research@phintracosecurities.com Analisa Investasi : Analisa Teknikal Melanjutkan ulasan Profits Buletin Volume XXI mengenai pentingnya Likuiditas Saham dalam memilih
Lebih terperinciMiranti Harwaningrum. Fakutas Ekonomi dan Bisnis Universitas Mercu Buana ABSTRAK
PERBANDINGAN PENILAIAN SAHAM DENGAN METODE ANALISIS FUNDAMENTAL DAN ANALISIS TEHKNICAL, PENGGORENGAN SAHAM, SERTA KEPUTUSAN PENILAIAN SAHAM JIKA HASIL BERLAWANAN ARAH UNTUK KEDUA METODE ANALISIS PADA SAHAM
Lebih terperinciHOPE FUNDAMENTAL REALITY TECHNICAL REALITY TECHNICAL HOPE FUNDAMENTAL. Kinerja Saham Ekspektasi V Industri
ANALISA TEKNIKAL PENGERTIAN : ANALISA TEKNIKAL (TECHNICAL ANALYSIS) Hingga kini digunakan sebagian orang sebagai salah satu tools didalam berinvestasi. Apakah itu saham,indeks,komoditi maupun currency.
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. keuangan yang diperlukan, data ini diperlukan untuk penganalisisan secara
BAB III METODE PENELITIAN A. Objek/subyek Penelitian Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data keuangan perusahaan dan data pergerakan saham pada perusahaan yang menjadi sampel. Data keuangan
Lebih terperinciTechnical Analisys Dan Bitcoin Traders
Technical Analisys Dan Bitcoin Traders Apa Yang Perlu Diketahui Oleh Bitcoin Trader Tentang Technical Analisys Jurnal Trading Volume 1, Maret 2017 Terjemahan Yang Disesuaikan Penulis Wakhid Mukti M.A.,
Lebih terperinciANALISA TEKNIKAL. Beberapa 'peralatan populer' yang digunakan dalam analisa teknikal adalah : 1. Chart. - Line - Candlesticks.
ANALISA TEKNIKAL Analisa Teknikal merupakan 'pelajaran sejarah' dalam menganalisa pergerakan harga. Dengan motto 'Sejarah akan terulang', pergerakan harga di masa lalu dipelajari untuk memprediksi arah
Lebih terperinciLANDASAN TEORI. pendapat investor (P. 3).
BAB II LANDASAN TEORI II.1 Analisis Saham Dedhy Sulistiawan dan Liliana (2007) menjelaskan pergerakan harga saham dipengaruhi oleh teori ekonomi yang paling dasar, yaitu hukum permintaan dan penawaran.
Lebih terperinciANALISA TEKNIKAL MODERN PADA SEKTOR PROPERTI DAN REAL ESTATE DENGAN MENGGUNAKAN KOMBINASI INDIKATOR SIMPLE MOVING AVERAGE DAN RELATIVE STRENGTH INDEX
ANALISA TEKNIKAL MODERN PADA SEKTOR PROPERTI DAN REAL ESTATE DENGAN MENGGUNAKAN KOMBINASI INDIKATOR SIMPLE MOVING AVERAGE DAN RELATIVE STRENGTH INDEX SKRIPSI N a m a : KEVIN NIM : 43106110194 FAKULTAS
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. melakukan investasi dari mulai dengan memiliki emas, obligasi, property,
BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Kebebasan dalam hal keuangan adalah dambaan setiap manusia. Kebebasan secara keuangan tersebut dapat diraih dengan berbagai macam cara, salah satunya ialah dengan melakukan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Para pelaku pasar modal telah menyadari bahwa sebelum melakukan investasi
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Para pelaku pasar modal telah menyadari bahwa sebelum melakukan investasi saham memerlukan suatu analisis untuk membantu dalam mengambil keputusan membeli atau menjual
Lebih terperinciIkhtisar Analisis Pasar. oleh Admiral Markets Trading Camp
Ikhtisar Analisis Pasar oleh Admiral Markets Trading Camp Daftar Isi Pendahuluan... 3 Analisis Teknikal vs Analisis Fundamental... 4 Analisis Fundamental... 5 Analisis Teknikal... 6 Indikator... 7 RSI...
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI 2.2.1 Latar Belakang Analisa Saham Dedhy dan Liliana (2007) menyatakan bahwa pergerakan harga saham pada dasarnya dipengaruhi oleh teori ekonomi yang paling dasar, yaitu hukum permintaan
Lebih terperinciTECHNICAL ANALYSIS. Technical analysis dilakukan berdasarkan beberapa asumsi dasar:
Bahan ajar digunakan sebagai materi penunjang Mata Kuliah: Manajemen Investasi Dikompilasi oleh: Nila Firdausi Nuzula, PhD Pengertian TECHNICAL ANALYSIS Technical analysis mengambil keputusan dalam perdagangan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. merupakan resiko yang harus ditanggung setiap investor terutama investor jangka
BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Penelitian Pergerakan harga saham di bursa efek Indonesia sangatlah fluktuatif, hal ini merupakan resiko yang harus ditanggung setiap investor terutama investor jangka
Lebih terperinciII. ANALISA TENIKAL Pengertian Analisa teknikal Prinsip Analisa teknikal
II. ANALISA TENIKAL Pengertian Analisa teknikal Prinsip/ idikator Analisa teknikal Tujuan Analisa teknikal Asumsi Analisa teknikal Jenis Analisa teknikal Pengertian Analisa teknikal Analisa teknikal adalah
Lebih terperinciBAB II DASAR TEORI. 2.1 Saham Pengertian Saham Jenis-Jenis Saham
BAB II DASAR TEORI Pada bab dua ini akan dibahas dasar teori yang dipergunakan dalam mengerjakan tugas akhir ini, yang meliputi definisi dan konsep dari saham serta analisis pasar saham. Dasar teori ini
Lebih terperinciBAB IV PEMBAHAS AN. Pada bab ini akan diuraikan mengenai penerapan indikator Bollinger Bands dan RSI
BAB IV PEMBAHAS AN Pada bab ini akan diuraikan mengenai penerapan indikator Bollinger Bands dan RSI dalam grafik saham Indofood. Hasil perhitungan Bollinger Bands dan RSI akan tersaji dalam bentuk grafik
Lebih terperinciBAB IV PEMBAHASAN. Sebelum melakukan analisis dengan penerapan simulasi Monte Carlo dan VaR,
BAB IV PEMBAHASAN IV.1 Analisa Harga Saham BBCA Sebelum melakukan analisis dengan penerapan simulasi Monte Carlo dan VaR, penulis akan menganalisa pergerakan harga saham BBCA. Data yang diperlukan dalam
Lebih terperinciBAB III PERUMUSAN MASALAH
BAB III PERUMUSAN MASALAH 3.1 Latar Belakang Masalah Setelah dilanda berbagai krisis di tahun 1997, perekonomian Indonesia mulai menunjukkan tanda tanda pemulihan. Tingkat suku bunga yang mulai menurun,
Lebih terperinciANALISIS TEKNIKAL PERGERAKAN HARGA SAHAM PT.TELEKOMUNIKASI INDONESIA (TELKOM) DENGAN DERET FIBONACCI. Abstrak
ANALISIS TEKNIKAL PERGERAKAN HARGA SAHAM PT.TELEKOMUNIKASI INDONESIA (TELKOM) DENGAN DERET FIBONACCI Abstrak Saham merupakan salah satu alternatif investasi. PT. Telekomunikasi Indonesia selaku perusahaan
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI II.1. Investasi Menurut Sunariyah (2003:4): Investasi adalah penanaman modal untuk waktu atau lebih aktiva yang dimiliki dan biasanya berjangka waktu lama dengan harapan mendapatkan
Lebih terperinci1. Introduction 2. Head and Shoulder 3. Symmetrical Triangle 4. Ascending Triangle 5. Descending Triangle
Mypip Education Program www.mypippartner.com Chart Pattern 1. Introduction 2. Head and Shoulder 3. Symmetrical Triangle 4. Ascending Triangle 5. Descending Triangle Part I 1 Mypip Education Program PENDAHULUAN
Lebih terperinciANALISIS TEKNIKAL MODERN MENGGUNAKAN METODE MACD, RSI, SO, DAN BUY AND HOLD UNTUK MENGETAHUI RETURN SAHAM OPTIMAL PADA SEKTOR PERBANKAN LQ 45
ANALISIS TEKNIKAL MODERN MENGGUNAKAN METODE MACD, RSI, SO, DAN BUY AND HOLD UNTUK MENGETAHUI RETURN SAHAM OPTIMAL PADA SEKTOR PERBANKAN LQ 45 Agung Pramono 1 Iman Murtono Soenhadji 2 Septi Mariani 3 Ida
Lebih terperinciANALISIS KEAKURATAN INDIKATOR BOLLINGER BANDS TERHADAP PERGERAKAN HARGA SAHAM: Studi Kasus pada Saham PT Astra Agro Lestari Tbk
ANALISIS KEAKURATAN INDIKATOR BOLLINGER BANDS TERHADAP PERGERAKAN HARGA SAHAM: Studi Kasus pada Saham PT Astra Agro Lestari Tbk Frankandinata; Yoyo Cahyadi Accounting and Finance Department, Faculty of
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI Pada bab dua yang berisi berbagai landasan teori ini akan dibahas mengenai definisi dan konsep dari saham, force index, dan moving average. Landasan teori ini akan memberikan pemahaman
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. tujuan mendapatkan keuntungan di masa yang akan mendatang. Karena
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Transaksi pada pasar saham terjadi karena perusahaan yang sudah going public membutuhkan dana dan kemudian perusahaan tersebut menawarkan sahamnya di BEI
Lebih terperinciII. TINJAUAN PUSTAKA Pasar Modal
6 II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Pasar Modal Pasar modal merupakan pasar untuk berbagai instrumen keuangan jangka panjang yang bisa diperjualbelikan, baik surat utang (obligasi), ekuiti (saham), reksadana,
Lebih terperinciAnalisa Investasi. Analisa Fundamental. Analisa Fundamental. Objek Analisa. Laporan Keuangan 3/19/2015. Analisa Teknikal. Analisa Fundamental
Analisa Investasi Analisa Fundamental Analisa Teknikal Laporan Keuangan Grafik Harga Saham Analisa Investasi Operation Team of Phintraco Securities Jangka Panjang Dividend Pasar Efisien Jangka Pendek Capital
Lebih terperinciKUMPULAN TRADING STRATEGY
KUMPULAN TRADING STRATEGY 1. TEKNIK ROLE REVERSAL 2. KOMBINASI INDIKATOR (Bolinger Band, MA, Stochastic Oscilator) 3. KOMBINASI EXPONENTIAL MOVING AVARAGE (EMA) EMA (5, 15, dan 60) 4. KOMBINASI EMA 5,
Lebih terperinciSession 2: M2: Method - Analisa Teknikal
Session 2: M2: Method - Analisa Teknikal Astronaut US vs Indonesia VS Apa yang mempengaruhi harga saham? Supply > Demand = Price Drop Supply < Demand = Price Up Demand = Buyer = Bull Supply = Seller =
Lebih terperinciHow to Become a Swing Trader?
How to Become a Swing Trader? www.1jamprofit.com ILUSTRASI Dibalik Layar ini ada 1 lembar kartu REMI ADVANCE TRAINING Type Pemain Pasar Modal INVESTOR..., beli saat punya uang dan jual saat butuh uang.
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. tempat judi. Benarkah demikian? Memang banyak investor yang bertransaksi saham
BAB II LANDASAN TEORI II.1 Analisa Saham Banyak orang menganggap perdagangan di pasar modal hampir sama dengan tempat judi. Benarkah demikian? Memang banyak investor yang bertransaksi saham tanpa informasi
Lebih terperinciBAB 4 PEMBAHASAN. 4.1 Analisis Teknikal Pergerakan Harga Saham BHIT
BAB 4 PEMBAHASAN 4.1 Analisis Teknikal Pergerakan Harga Saham BHIT Dalam analisa yang akan dilakukan, penulis menggunakan data transaksi harian saham BHIT, data yang digunakan oleh penulis adalah data
Lebih terperinciBAB V SIMPULAN, SARAN DAN KETERBATASAN PENELITIAN. mengetahui tingkat keakuratan analisis fundamental dan analisis teknikal,
BAB V SIMPULAN, SARAN DAN KETERBATASAN PENELITIAN A. Simpulan Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan oleh peneliti untuk mengetahui tingkat keakuratan analisis fundamental dan analisis teknikal, maka
Lebih terperinciBab 3 LANDASAN TEORI. modal, yaitu Analisa fundamental dan Analisa Teknikal. Analisa Fundamental adalah studi tentang ekonomi, industri, dan kondisi
10 Bab 3 LANDASAN TEORI 3.1 Jenis Analisa dalam Pasar Modal Secara garis besar ada dua jenis analisa yang dapat digunakan dalam pasar modal, yaitu Analisa fundamental dan Analisa Teknikal 3.1.1 Fundamental
Lebih terperinciChart Bagi Para Trader
Chart Bagi Para Trader Selama Beberapa tahun para trader telah mengembangkan beberapa macam type chart yang berbeda untuk mendapatkan gambaran yang lebih baik akan pergerakan harga.. Beberapa teknik charting
Lebih terperinciR i Danareksa Research Institute
MARKET SCREEN, 30 OKTOBER 2014 R i Danareksa Research Institute Prediksi periode minor (1-5 hari): Sideways melemah Prediksi periode intraday: Sideways melemah Level support-resistance: 5,000.4-5,111.1
Lebih terperinciSISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN SIGNAL JUAL BELI SAHAM DENGAN MENGGUNAKAN METODE WILLIAMS %R DAN GEOMETRIC MOVING AVERAGE
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN SIGNAL JUAL BELI SAHAM DENGAN MENGGUNAKAN METODE WILLIAMS %R DAN GEOMETRIC MOVING AVERAGE Harianto Kristanto, Umi Proboyekti Abstrak : Investasi saham merupakan salah satu jenis
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI. sebuah perusahaan dan merepresentasikan klaim dari sebagian aset dan pendapatan
4 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Saham Saham adalah sebuah tipe sekuritas yang mensignifikasikan kepemilikan atas sebuah perusahaan dan merepresentasikan klaim dari sebagian aset dan pendapatan perusahaan.
Lebih terperinciManajemen Investasi SUTIA BUDI. STIE AHMAD DAHLAN JAKARTA
Manajemen Investasi SUTIA BUDI sutia_budy@yahoo.com STIE AHMAD DAHLAN JAKARTA CAPITAL MARKET & MONEY MARKET Session 2 Times 2 Times 2 Times 2 Times 2 Times 2 Times 2 Times Chapter Introduction Capital
Lebih terperinciMEMPREDIKSI TREND HARGA SAHAM DENGAN ANALISIS TEKNIKAL
MEMPREDIKSI TREND HARGA SAHAM DENGAN ANALISIS TEKNIKAL Handri Thiono www.danareksa-research.com Intermezzo 1. Harga saham dapat diprediksi? 2. Berapa harga penutupan saham BMRI besok? 3. Beli saat murah,
Lebih terperinciR i Danareksa Research Institute
MARKET SCREEN, 21 MEI 2014 R i Danareksa Research Institute Prediksi periode minor (1-5 hari): Sideways melemah Prediksi periode intraday: Sideways melemah Level support-resistance: 4,778.9-5,068.7 Saham
Lebih terperinci: Retno Yuliyanti NPM : Pembimbing : Dr. Ambo Sakka Hadmar, SE., MSi
PERBANDINGAN EFISIENSI ANALISIS TEKNIKAL MODERN DENGAN MENGGUNAKAN RELATIVE STRENGTH INDEX DAN STOCHASTIC OSCILLATOR UNTUK PENGAMBILAN KEPUTUSAN INVESTASI DI PASAR MODAL ( STUDI KASUS PADA PERUSAHAAN PROPERTY
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Saat ini pasar modal merupakan suatu alternatif investasi yang dapat
1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Saat ini pasar modal merupakan suatu alternatif investasi yang dapat mendatangkan keuntungan finansial bagi investor individual maupun institusional. Perkembangan
Lebih terperinciR i Danareksa Research Institute
MARKET SCREEN, 25 NOPEMBER 2014 R i Danareksa Research Institute Prediksi periode minor (1-5 hari): Sideways melemah Prediksi periode intraday: Sideways menguat Level support-resistance: 5,108.9-5,173.5
Lebih terperinciThe direction of market the way the market is moving
Classical Chart Analysis Pola Grafik Pembalikan Bab 5 The direction of market the way the market is moving 1 The trend is your friend Go with the trend Pola Grafik Pembalikan Key reversal top adalah hasil
Lebih terperinciMATERI 13 ANALISIS TEKNIKAL ANALISIS TEKNIKAL
MATERI 13 ANALISIS TEKNIKAL ASUMSI-ASUMSI DASAR ANALISIS TEKNIKAL KEUNTUNGAN DAN KRITIK TERHADAP ANALISIS TEKNIKAL TEKNIK-TEKNIK DALAM ANALISIS TEKNIKAL - The Dow Theory - Chart Pola Pergeraka Harga Saham
Lebih terperinciBAB IV PEMBAHAS AN. terkait pada periode 1 Desember 31 Januari Tahun dan pola-pola grafik
BAB IV PEMBAHAS AN Ruang lingkup analisis market timing pada saham BUMI mencakup analisis berita terkait pada periode 1 Desember 31 Januari Tahun 2005 2008 dan pola-pola grafik yang dibentuk dari grafik
Lebih terperinciTEKNIK ANALISA FOREX - 1 CANDLESTICK CHART SUPPORT & RESISTANCE PIVOT POINT BREAKOUT STRATEGY POLA REVERSAL
TEKNIK ANALISA FOREX - 1 CANDLESTICK CHART SUPPORT & RESISTANCE PIVOT POINT BREAKOUT STRATEGY POLA REVERSAL Candlestick Chart Candlestick adalah jenis chart yang paling sering digunakan. Dengan candlestick
Lebih terperinciANALISIS TEKNIKAL PRINSIP DAN GRAFIS
ANALISIS TEKNIKAL PRINSIP DAN GRAFIS 3.1. PENGERTIAN ANALISIS TEKNIKAL Analisis teknikal adalah metode untuk memprediksi pergerakan harga dan tren pasar atau sekuritas di masa depan dengan mempelajari
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Serikat Lehman Brothers mengumumkan kebangkrutannya yang terjadi karena krisis
BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Penelitian Pada 15 september 2008, perusahaan sekuritas terbesar keempat di Amerika Serikat Lehman Brothers mengumumkan kebangkrutannya yang terjadi karena krisis kredit
Lebih terperinciBab I. Pendahuluan. saham selalu mengalami fluktuasi, naik dan turun dari satu waktu ke
1 Bab I Pendahuluan 1.1. Latar Belakang Masalah Sebagai surat berharga yang ditransaksikan di pasar modal, harga saham selalu mengalami fluktuasi, naik dan turun dari satu waktu ke waktu yang lain. Fluktuasi
Lebih terperinciR i Danareksa Research Institute
MARKET SCREEN, 17 DESEMBER 2014 R i Danareksa Research Institute Prediksi periode minor (1-5 hari): Sideways melemah Prediksi periode intraday: Sideways melemah Level support-resistance: 4,969.5-5,097.5
Lebih terperinciTEKNIK ANALISA FOREX - 3
- 3 MOVING AVERAGES BOLLINGER BANDS PARABOLIC SAR MACD STOCHASTIC RELATIVE STRENGHT INDEX (RSI) OSCILATOR & MOMENTUM TIME FRAME Moving Averages (MA) Moving Averages (MA) adalah pergerakan rata-rata harga
Lebih terperinciDAFTAR ISI. Danareksa Research Institute Press
DAFTAR ISI Halaman Tips... 8 Accumulation/Distribution (AD)... 10 Indikator (Aroon Up, Aroon Down, dan Aroon Oscillator)... 12 Average Directional Movement Index (ADX)... 14 Average True Range Technical
Lebih terperinciR i Danareksa Research Institute
MARKET SCREEN, 2 OKTOBER 2014 R i Danareksa Research Institute Prediksi periode minor (1-5 hari): Sideways menguat Prediksi periode intraday: Sideways melemah Level support-resistance: 5,102.3-5,184.7
Lebih terperinciR i Danareksa Research Institute
MARKET SCREEN, 17 NOPEMBER 2014 R i Danareksa Research Institute Prediksi periode minor (1-5 hari): Sideways melemah Prediksi periode intraday: Sideways melemah Level support-resistance: 5,018.4-5,083.6
Lebih terperinciSEKOLAH FOREX SEMESTER PENDEK
SEKOLAH FOREX SEMESTER PENDEK Your Teacher Your Books Your Friends They Are Here.. Let s Study Together..!! 2.2. Analisa Teknikal Analisis teknis adalah kerangka di mana trader mempelajari pergerakan harga.
Lebih terperinciFast Track Reksadana IkhwanPridyastomo.com. Fast Track. Trading Reksadana
Fast Track Trading Reksadana 1 Di akhir ebook ini anda akan mengerti cara dan timing yang lebih optimal untuk Trading Reksadana Keep Action Terus Update Ilmu ;) 2 Mata Melihat, Fast Track Reksadana Telinga
Lebih terperinciNur Resti Akuntansi Komputer PROSEDUR TRADING LOCO LONDON GOLD MENGGUNAKAN PLATFORM METATRADER 4 PADA PT ASKAP FUTURES
Nur Resti 48209527 Akuntansi Komputer PROSEDUR TRADING LOCO LONDON GOLD MENGGUNAKAN PLATFORM METATRADER 4 PADA PT ASKAP FUTURES LATAR BELAKANG Emas merupakan salah satu jenis komoditi yang paling banyak
Lebih terperinciBab II LANDASAN TEORI
Bab II LANDASAN TEORI II.1. Valas Valuta asing (Valas) atau biasa disebut juga Foreign Exchange (forex) merupakan transaksi perdagangan nilai tukar mata uang asing dari negara yang berbeda satu sama lain.
Lebih terperinciAnalisa Teknikal PRINSIP DASAR ANALISIS TEKNIKAL. Ada tiga prinsip yang digunakan sebagai dasar dalam melakukan analisis teknikal, yaitu :
Analisa Teknikal Analisa Teknikal (technical analysis) adalah salah satu analisis atau metode pendekatan yang mengevaluasi pergerakan suatu harga saham, valas/forex, kontrak berjangka (future contract),
Lebih terperinciBAB IV PEMBAHASAN. IV. 1 Saldo Awal Minimal (Minimum Opening Balance) untuk melakukan perdagangan valas dibutuhkan langkah langkah awal
BAB IV PEMBAHASAN IV. 1 Saldo Awal Minimal (Minimum Opening Balance) untuk melakukan perdagangan valas dibutuhkan langkah langkah awal menentukan apa pasangan mata uang yang ingin di perdagangkan. Dalam
Lebih terperinciTEKNIK ANALISA FOREX - 1
TEKNIK ANALISA FOREX - 1 CANDLESTICK CHART SUPPORT & RESISTANCE PIVOT POINT BREAKOUT STRATEGI POLA REVERSAL Dirangkum & diterjemahkan Oleh Goldmaster Halaman 1 dari 9 Candlestick Chart Candlestick adalah
Lebih terperinciMATERI 7 EFISIENSI PASAR
MATERI 7 EFISIENSI PASAR PASAR MODAL YANG EFISIEN HIPOTESIS PASAR EFISIEN PENGUJIAN HIPOTESIS PASAR EFISIEN - Pengujian Prediktabilitas Return - Event Studies - Pengujian Private Information IMPLIKASI
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Investasi dalam jangka pendek biasanya memiliki risiko yang lebih tinggi
BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Penelitian Setiap investasi memiliki risiko dan keuntungan yang berjalan searah. Bila investor menginginkan keuntungan yang besar maka mereka sudah harus siap menerima
Lebih terperinciMENDENGARKAN SUARA PASAR.
MENDENGARKAN SUARA PASAR www.danareksa-research.com Quick Scan Ukur tekanan beli/jual Chaikin Money Flow Ukur kekuatan trend Aaron Indicator Avg Directional Index Ukur kejenuhan pasar Commodity Channel
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. investasi bagi investor, sekaligus memungkinkan membuka kesempatan
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Uraian Teoritis 2.1.1 Pasar Modal Pasar modal merupakan salah satu sarana efektif untuk mempercepat pembangunan suatu negara dan perkembangan pasar modal memberikan sumber investasi
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Tinjauan Hasil Penelitian Terdahulu Penelitian pertama yang dilakukan oleh Purwanti (2005) dengan obyek penelitian Indeks LQ45. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam jangka
Lebih terperinciBab IV PEMBAHASAN. membuat rencana perdagangan (trading plan), tujuannya sebagai dasar acuan penulis
Bab IV PEMBAHASAN IV.1 Rencana Perdagangan ( Trading Plan ) Dalam simulasi perdagangan yang akan dibahas pada bab ini penulis akan membuat rencana perdagangan (trading plan), tujuannya sebagai dasar acuan
Lebih terperinciEFISIENSI PASAR EFISIENSI PASAR
Materi 11 EFISIENSI PASAR Prof. Dr. DEDEN MULYANA, SE., M.Si. EFISIENSI PASAR PASAR MODAL YANG EFISIEN HIPOTESIS PASAR EFISIEN PENGUJIAN HIPOTESIS PASAR EFISIEN - Pengujian Prediktabilitas Return - Event
Lebih terperinciVERSI PROFESIONAL. Hirose Financial Ltd.
VERSI PROFESIONAL Hirose Financial Ltd. info@hirosecs.com LION Binary Options Quick Start Guide Tabel Daftar Isi Halaman Platform Binary Desain Platform 3 7 Pembayaran Cara Melakukan Deposit 8 9 Cara Melakukan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan IPTEK khususnya Teknologi Informasi mengalami perkembangan yang sangat pesat. Hampir disetiap aspek kehidupan manusia perkembangan teknologi informasi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. khususnya penduduk di Indonesia. Pemutusan Hubungan Kerja bahkan mulai
BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Penelitian Berbagai cara dapat dilakukan untuk memperoleh pendapatan yang lebih pada era seperti sekarang ini, terlebih krisis ekonomi dunia yang melanda sejak setahun
Lebih terperinciR i Danareksa Research Institute
MARKET SCREEN, 30 APRIL 2014 R i Danareksa Research Institute Prediksi periode minor (1-5 hari): Sideways melemah Prediksi periode intraday: Sideways menguat Level support-resistance: 4,790.9-4,838.0 Saham
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. Dalam melakukan investasi pada saham, seorang investor atau trader
BAB II LANDASAN TEORI II.I Analisis Saham Dalam melakukan investasi pada saham, seorang investor atau trader harus memiliki kemampuan dan pengetahuan dalam menganalisis saham. Dengan kemampuan dan pengetahuan
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI II.1 Pasar Modal Pasar Modal memiliki peran yang besar perekonomian suatu Negara karena pasar modal menjalankan dua fungsi sekaligus, yaitu fungsi ekonomi dan fungsi keuangan. Pasar
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. merambah dalam dunia perekonomian di Indonesia telah mengubah mind set
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pesatnya perkembangan dunia Pasar Modal yang kini mulai merambah dalam dunia perekonomian di Indonesia telah mengubah mind set masyarakat Indonesia akan pentingnya
Lebih terperinciINDOTRADERPEDIA BULETIN TRADER INDONESIA - Volume 4, Issue 5 : September - Oktober 2016
INDOTRADERPEDIA BULETIN TRADER INDONESIA - WWW.INDOTRADERPEDIA.COM Volume 4, Issue 5 : September - Oktober 2016 INSIDE THIS ISSUE : PROYEKSI PANJANG IMPULSIVE WAVE Dalam teori Elliott Wave terdapat dua
Lebih terperinciBAB II DASAR TEORI. 2.1 Saham Pengertian Saham Fungsi Saham
BAB II DASAR TEORI Pada bab ini akan dibahas dasar teori yang dipergunakan dalam mengerjakan tugas akhir ini, yang meliputi : 1. Saham 2. Pasar Saham 3. Analisis Pasar Saham 4. Indikator Teknikal Hal di
Lebih terperinciANALISIS TEKNIKAL MODERN DENGAN INDIKATOR
ANALISIS TEKNIKAL MODERN DENGAN INDIKATOR 6.1. PENGERTIAN INDIKATOR TEKNIKAL Bagian ini dirancang untuk memperkenalkan konsep dari indikator-indikator teknikal dan menjelaskan penggunaan mereka dalam analisis
Lebih terperinciR i Danareksa Research Institute
MARKET SCREEN, 25 MARET 2015 R i Danareksa Research Institute Prediksi periode minor (1-5 hari): Sideways menguat Prediksi periode intraday: Sideways melemah Level support-resistance: 5,423.2-5,470.2 Saham
Lebih terperinciR i Danareksa Research Institute
MARKET SCREEN, 24 MARET 2015 R i Danareksa Research Institute Prediksi periode minor (1-5 hari): Sideways menguat Prediksi periode intraday: Sideways melemah Level support-resistance: 5,416.5-5,478.2 Saham
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Investasi merupakan suatu kegiatan untuk menanamkan modal atau uang yang dilakukan pada saat ini dengan harapan memperoleh keuntungan di masa yang akan datang. Investasi
Lebih terperinci