PENGADILAN TINGGI MEDAN

Transkripsi

1 P U T U S A N Nomor : 660/PID.SUS/2016/PT-MDN. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Medan, yang memeriksa dan mengadili perkara pidana dalam Peradilan Tingkat Banding, telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara Terdakwa : Nama Lengkap : KLIWON; Tempat Lahir : Dosin; Umur/ tanggal lahir : 45 tahun / 11 Juli 1970; Jenis Kelamin : Laki-laki; Kebangsaan : Indonesia; Tempat Tinggal : Huta Hataran Jawa I Nagori Marubun Jaya KecamatanTanah Jawa Kabupaten Simalungun; Agama : Islam; Pekerjaan : Wiraswasta; Pendidikan : SD (Tamat). Terdakwa ditahan dalam tahanan Rumah Tahanan Negara oleh: 1. Penyidik, sejak tanggal 30 Maret 2016 sampai dengan tanggal 18 April 2016 ; 2. Perpanjangan Penuntut Umum, sejak tanggal 19 April 2016 sampai dengan tanggal 28 Mei 2016; 3. Penuntut Umum, sejak tanggal 19 Mei 2016 sampai dengan tanggal 07 Juni 2016 ; 4. Perpanjangan Wakil Ketua Pengadilan Negeri Simalungun yang I, sejak tanggal 08 Juni 2016 sampai dengan tanggal 07 Juli 2016; 5. Perpanjangan oleh Wakil Ketua Pengadilan Negeri Simalungun yang II, sejak tanggal 08 Juli 2016 sampai dengan tanggal 06 Agustus 2016; 6. Hakim Pengadilan Negeri Simalungun, sejak tanggal 20 Juli 2016 sampai dengan tanggal 18 Agustus 2016; 7. Perpanjangan Ketua Pengadilan Negeri Simalungun, sejak tanggal 19 Agustus 2016 sampai dengan tanggal 17 Oktober 2016; 8. Perpanjangan Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Medan, sejak tanggal 18 Oktober 2016 sampai dengan tanggal 16 Nopember 2016; 9. Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Medan, sejak tanggal 25 Oktober 2016 sampai dengan tanggal 23 Nopember 2016; 10. Perpanjangan Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Medan, sejak tanggal 24 Nopember 2016 sampai dengan tanggal 22 Januari 2016;

2 - 2 - Pengadilan Tinggi tersebut; Telah membaca berkas perkara dan surat-surat yang bersangkutan serta turunan resmi putusan Pengadilan Negeri Simalungun nomor : 292/Pid.Sus/2016/PN.Sim, tanggal 24 Oktober 2016; Membaca surat dakwaan Jaksa Penuntut Umum Kejaksaan Negeri Simalungun yang mendakwa Terdakwa dengan dakwaan sebagai berikut : Kesatu : Bahwa ia terdakwa KLIWON pada hari Sabtu tanggal 26 Maret 2016 sekira pukul Wib di Jalan Besar Sidamanik Kelurahan Sarimatondang Kecamatan Sidamanik Kabupaten Simalungun tepatnya di depan Indomaret Sidamanik atau setidak-tidaknya pada suatu waktu lain dalam bulan Maret tahun 2016 atau setidak-tidaknya pada suatu tempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Simalungun, tanpa hak atau melawan hukum menawarkan untuk dijual, menjual, membeli, menerima, menjadi perantara dalam jual beli, menukar atau menyerahkan Narkotika Golongan I, yang dilakukan para terdakwa dengan cara dan dalam keadaan sebagai berikut: Berawal pada hari Sabtu tanggal 26 Maret 2016 sekira pukul wib saksi-saksi dari Polres Simalungun yakni saksi PATAR SIHOTANG, saksi HARJANTO GULTOM, dan saksi RICKY SINAMBELA mendapat informasi dari masyarakat bahwa di Jalan Besar Sidamanik Kelurahan Sarimatondang Kecamatan Sidamanik Kabupaten Simalungun tepatnya di depan Indomaret Sidamanik akan terjadi transaksi Narkotika kemudian setelah menerima informasi tersebut saksi-saksi melakukan penyelidikan ke tempat yang dimaksud dan sesampainya ditempat tersebut saksi-saksi dan saat itu saksi-saksi ada melihat seorang laki-laki dengan gerak gerik yang mencurigakan selanjutnya saksi-saksi mendekati laki-laki tersebut kemudian saksi-saksi langsung mengamankannya kemudian saksi-saksi mengintrogasi laki-laki tersebut mengaku bernama KLIWON dan selanjutnya saksisaksi meminta kepada terdakwa agar mengeluarkan isi kantong celana terdakwa dan setelah terdakwa mengeluarkan isi dari kantong celana milik terdakwa ditemukan 1 (satu) buah handphone merk Nokia, 1 (satu) buah jarum, 1 (satu) buah kompeng, 1 (satu) buah kaca pirex, dan 3 (tiga) loembar uang pecahan Rp ,- (lima puluh ribu rupiah) selanjutnya saksi-saksi memeriksa helm yang sebelumnya dipegang oleh terdakwa dan pada saat saksi-saksi memeriksa helm tersebut ditemukan 3 (tiga) buah plastik klip yang diduga beriskan Narkotika jenis sabu kemudian saksi-saksi menginterogasi terdakwa yangmana terdakwa mengakui bahwa narkotika jenis sabu tersebut adalah milik terdakwa yang diterima

3 - 3 - dari MARULI TUA PURBA (dilakukan penuntutan secara terpisah) sebanyak 3 (tiga) paket yang diduga berisikan Narkotika jenis sabu, bahwa terdakwa tidak ada mempunyai izin dari instansi yang berwenang untuk menerima narkotika jenis sabu tersebut, kemudian saksi-saksi dari Polres Simalungun menyerahkan terdakwa dan barang bukti ke Sat Narkoba Polres Simalungun untuk diproses sesuai dengan hukum yang berlaku. - Bahwa setelah dilakukan Penimbangan oleh Perum Pegadaian Pematang Siantar No.281/BAP-01200/III/2016 tanggal 30 Maret 2016 bahwa 3 (tiga) buah plastik klip kecil berisikan kristal putih diduga Narkotika jenis sabu dengan berat seluruhnya 3,00 gram dan berat bersih seberat 2,10 gram milik terdakwa KLIWON. - Bahwa berdasarkan Berita Acara Analisis Laboratorium Barang Bukti Narkotika No. Lab : 3969/ NNF/2016 tanggal 06 April 2016 yang dibuat dan ditanda tangani oleh 1. ZULNI ERMA, 2. DELIANA NAIBORHU, S.Si.,Apt. dari Laboratorium Forensik Bareskrim Polri Cabang Medan dengan Kesimpulan Pemeriksaannya bahwa Barang Bukti milik terdakwa KLIWON berupa 3 (tiga) plastik klip berisi kristal berwarna putih dengan berat brutto 3 (tiga) gram diduga mengandung Narkotika adalah positif Metamfetamina dan terdaftar dalam Golongan I nomor urut 61 Lampiran I Undang-Undang Republik Indonesia No. 35 tahun 2009 tentang Narkotika. sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 114 ayat (1) Undang-undang RI No. 35 tahun 2009 tentang Narkotika; Atau Kedua : Bahwa ia terdakwa KLIWON pada hari Sabtu tanggal 26 Maret 2016 sekira pukul Wib di Jalan Besar Sidamanik Kelurahan Sarimatondang Kecamatan Sidamanik Kabupaten Simalungun tepatnya di depan Indomaret Sidamanik atau setidak-tidaknya pada suatu waktu lain dalam bulan Maret tahun 2016 atau setidak-tidaknya pada suatu tempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Simalungun, tanpa hak atau melawan hukum memiliki, menyimpan, menguasai, atau menyediakan Narkotika Golongan I bukan tanaman, yang dilakukan terdakwa dengan cara dan dalam keadaan sebagai berikut : Berawal pada hari Sabtu tanggal 26 Maret 2016 sekira pukul wib saksi-saksi dari Polres Simalungun yakni saksi PATAR SIHOTANG, saksi HARJANTO GULTOM, dan saksi RICKY SINAMBELA mendapat informasi dari masyarakat bahwa di Jalan Besar Sidamanik Kelurahan Sarimatondang Kecamatan Sidamanik

4 - 4 - Kabupaten Simalungun tepatnya di depan Indomaret Sidamanik akan terjadi transaksi Narkotika kemudian setelah menerima informasi tersebut saksi-saksi melakukan penyelidikan ke tempat yang dimaksud dan sesampainya ditempat tersebut saksi-saksi dan saat itu saksi-saksi ada melihat seorang laki-laki dengan gerak gerik yang mencurigakan selanjutnya saksi-saksi mendekati laki-laki tersebut kemudian saksi-saksi langsung mengamankannya kemudian saksi-saksi mengintrogasi laki-laki tersebut mengaku bernama KLIWON dan selanjutnya saksisaksi meminta kepada terdakwa agar mengeluarkan isi kantong celana terdakwa dan setelah terdakwa mengeluarkan isi dari kantong celana milik terdakwa ditemukan 1 (satu) buah handphone merk Nokia, 1 (satu) buah jarum, 1 (satu) buah kompeng, 1 (satu) buah kaca pirex, dan 3 (tiga) loembar uang pecahan Rp ,- (lima puluh ribu rupiah) selanjutnya saksi-saksi memeriksa helm yang sebelumnya dipegang oleh terdakwa dan pada saat saksi-saksi memeriksa helm tersebut ditemukan 3 (tiga) buah plastik klip yang diduga beriskan Narkotika jenis sabu, bahwa terdakwa KLIWON tidak ada mempunyai izin dari instansi yang berwenang untuk memiliki narkotika jenis sabu tersebut, kemudian saksi-saksi dari Polres Simalungun menyerahkan terdakwa dan barang bukti ke Sat Narkoba Polres Simalungun untuk diproses sesuai dengan hukum yang berlaku: - Bahwa setelah dilakukan Penimbangan oleh Perum Pegadaian Pematang Siantar No.281/BAP-01200/III/2016 tanggal 30 Maret 2016 bahwa 3 (tiga) buah plastik klip kecil berisikan kristal putih diduga Narkotika jenis sabu dengan berat seluruhnya 3,00 gram dan berat bersih seberat 2,10 gram milik terdakwa KLIWON. - Bahwa berdasarkan Berita Acara Analisis Laboratorium Barang Bukti Narkotika No. Lab : 3969/ NNF/2016 tanggal 06 April 2016 yang dibuat dan ditanda tangani oleh 1. ZULNI ERMA, 2. DELIANA NAIBORHU, S.Si.,Apt. dari Laboratorium Forensik Bareskrim Polri Cabang Medan dengan Kesimpulan Pemeriksaannya bahwa Barang Bukti milik terdakwa KLIWON berupa 3 (tiga) plastik klip berisi kristal berwarna putih dengan berat brutto 3 (tiga) gram diduga mengandung Narkotika adalah positif Metamfetamina dan terdaftar dalam Golongan I nomor urut 61 Lampiran I Undang-Undang Republik Indonesia No. 35 tahun 2009 tentang Narkotika; Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 112 ayat (1) Undang-Undang RI No.35 tahun 2009 tentang Narkotika; Atau Ketiga :

5 - 5 - Bahwa ia terdakwa KLIWON pada hari Sabtu tanggal 26 Maret 2016 sekira pukul Wib di Jalan Besar Sidamanik Kelurahan Sarimatondang Kecamatan Sidamanik Kabupaten Simalungun tepatnya di depan Indomaret Sidamanik atau setidak-tidaknya pada suatu waktu lain dalam bulan Maret tahun 2016 atau setidak-tidaknya pada suatu tempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Simalungun, menyalahgunakan Narkotika Golongan I bagi diri sendiri, yang dilakukan terdakwa dengan cara dan dalam keadaan sebagai berikut : Berawal pada hari Sabtu tanggal 26 Maret 2016 sekira pukul wib saksi-saksi dari Polres Simalungun yakni saksi PATAR SIHOTANG, saksi HARJANTO GULTOM, dan saksi RICKY SINAMBELA mendapat informasi dari masyarakat bahwa di Jalan Besar Sidamanik Kelurahan Sarimatondang Kecamatan Sidamanik Kabupaten Simalungun tepatnya di depan Indomaret Sidamanik akan terjadi transaksi Narkotika kemudian setelah menerima informasi tersebut saksi-saksi melakukan penyelidikan ke tempat yang dimaksud dan sesampainya ditempat tersebut saksi-saksi dan saat itu saksi-saksi ada melihat seorang laki-laki dengan gerak gerik yang mencurigakan selanjutnya saksi-saksi mendekati laki-laki tersebut kemudian saksi-saksi langsung mengamankannya kemudian saksi-saksi mengintrogasi laki-laki tersebut mengaku bernama KLIWON, selanjutnya terdakwa mengakui bahwa terdakwa menggunakan Narkotika jenis sabu yangmana terdakwa menggunakan atau mengonsumsi narkotika jenis sabu tersebut dengan cara sabu diletakkan atau dimasukkan ke dalam kaca yang disebut kaca pirex lalu dibakar menggunakan mancis setelah mengeluarkan asap maka asap sabut dihisap oleh terakwa dengan menggunakan alat bantu yang disebut bong, bahwa terdakwa KLIWON tidak ada mempunyai izin dari instansi yang berwenang untuk menggunakan narkotika jenis sabu tersebut, kemudian saksi-saksi dari Polsek Perdagangan menyerahkan terdakwa dan barang bukti ke Sat Narkoba Polres Simalungun untuk diproses sesuai dengan hukum yang berlaku. - Bahwa setelah dilakukan Penimbangan oleh Perum Pegadaian Pematang Siantar No.281/BAP-01200/III/2016 tanggal 30 Maret 2016 bahwa 3 (tiga) buah plastik klip kecil berisikan kristal putih diduga Narkotika jenis sabu dengan berat seluruhnya 3,00 gram dan berat bersih seberat 2,10 gram milik terdakwa KLIWON. - Bahwa berdasarkan Berita Acara Analisis Laboratorium Barang Bukti Narkotika No. Lab : 3969/ NNF/2016 tanggal 06 April 2016 yang dibuat dan ditanda tangani oleh 1. ZULNI ERMA, 2. DELIANA NAIBORHU, S.Si.,Apt. dari Laboratorium Forensik Bareskrim Polri Cabang Medan dengan Kesimpulan

6 - 6 - Pemeriksaannya bahwa Barang Bukti milik terdakwa KLIWON berupa 3 (tiga) plastik klip berisi kristal berwarna putih dengan berat brutto 3 (tiga) gram diduga mengandung Narkotika adalah positif Metamfetamina dan terdaftar dalam Golongan I nomor urut 61 Lampiran I Undang-Undang Republik Indonesia No. 35 tahun 2009 tentang Narkotika. - Berita Acara Analisis Laboratorium barang bukti Urine No. LAB : 3975/NNF/2016 tanggal 06 April 2016 yang dibuat dan ditanda tangani oleh 1. ZULNI ERMA 2. DELIANA NAIBORHU, S.Si.,Apt. dari Laboratorium Forensik Bareskrim Polri Cabang Medan dengan Kesimpulan Pemeriksaannya bahwa Barang Bukti Urine milik terdakwa KLIWON adalah positif mengandung Tetrahydrocannabinol (THC) dan terdaftar dalam golongan I (satu) nomor urut 9 Lampiran I dan positif mengandung Metamfetamina dan terdaftar dalam Golongan I (satu) nomor urut 61 Lampiran I Undang-Undang Republik Indonesia No. 35 tahun 2009 tentang Narkotika; sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 127 ayat (1) huruf a Undang-undang RI No. 35 tahun 2009 tentang Narkotika; Membaca surat tuntutan Jaksa Penuntut Umum Kejaksaan Negeri Simalungun, bahwa Terdakwa telah dituntut sebagai berikut : 1. Menyatakan mereka terdakwa KLIWON terbukti bersalah melakukan tindak pidana Tanpa hak atau melawan hukum memiliki, menyimpan, menguasai, atau menyediakan Narkotika Golongan I bukan tanaman sebagaimana Dakwaan Jaksa Penuntut Umum dalam dakwaan Pasal 112 ayat (1) Undang-Undang RI No.35 tahun 2009 tentang Narkotika ; 2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa KLIWON dengan pidana penjara selama 4 (empat) tahun dan 6 (enam) bulan dikurangi selama terdakwa berada dalam tahanan sementara dengan perintah terdakwa tetap ditahan dan denda sebesar Rp ,-(delapan ratus juta rupiah) apabila denda tidak dibayar maka diganti dengan pidana penjara 3 (tiga) bulan. 3. Menyatakan barang bukti berupa : 3 (tiga) plastik klip berisi kristal berwarna putih dengan berat brutto 3 (tiga) gram dan setelah digunakan untuk kepentingan laboratorium maka sisa barang bukti yang digunakan untuk kepentingan pembuktian menjadi 3 (tiga) plastik klip berisi kristal berwarna putih dengan berat brutto 2,9 (dua koma sembilan) gram 29 (dua puluh sembilan) plastik berisi krital berwarna putih dengan berat netto 1,22 gram dan setelah digunakan untuk kepentingan laboratorium maka sisa barang bukti yang digunakan untuk kepentingan pembuktian

7 - 7 - menjadi 29 (dua puluh sembilan) plastik klip berisi kristal berwarna putih dengan berat netto 1 (satu) gram 1 (satu) bungkusan kertas berisi daun dan biji dan batang kering dengan berat brutto 2 (dua) gram dan setelah digunakan untuk kepentingan laboratorium maka sisa barang bukti yang digunakan untuk kepentingan pembuktian menjadi1 (satu) kertas berisi daun dan biji dan batang kering dengan berat brutto 1,9 (satu koma sembilan) gram 5 (lima) lembar uang pecahan Rp ,-, 13 (tiga belas) lembar uang pecahan Rp ,-, 2 (dua) lembar uang pecahan Rp ,-, 1 (satu) lembar uang pecahan Rp ,-, 3 (tiga) lembar uang pecahan Rp.5.000,-, 18 (delapan belas) lembar uang pecahan Rp.2.000,-, Dirampas untuk negara; 1 (satu) buah bong 2 (dua) buah kaca pirex 1 (satu) buah tas pinggang warna hitam 3 (tiga) buah kompeng 4 (empat) buah pipet 1 (satu) unit HP merk Advan warna hitam putih 1 (satu) buah kaca pirex 1 (satu) buah kompeng 1 (satu) buah jarum 1 (satu) unit HP Nokia. Dirampas untuk dimusnahkan. 1 (satu) unit sepeda motor Honda Win BK 6961 TW dan 1 (satu) unit mobil Suzuki Sedan BK 1814 TK. Dikembalikan kepada pemiliknya. 4. Menetapkan agar terdakwa membayar biaya perkara sebesar Rp.3.000,- (tiga ribu rupiah). Membaca putusan Pengadilan Negeri Simalungun nomor : 292/Pid.Sus/2016/PN.Sim, tanggal 24 Oktober 2016, yang amarnya berbunyi sebagai berikut : 1. Menyatakan Terdakwa KLIWON, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana membeli Narkotika Golongan I ; 2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa KLIWON tersebut oleh karena itu dengan pidana penjara selama 8 (Delapan) Tahun dan denda sebesar Rp ,- (satu milyar rupiah) apabila denda tidak dibayar maka diganti dengan pidana penjara selama 2 (Dua) bulan; 3. Menetapkan masa Penangkapan dan penahanan sementara yang telah dijalani Terdakwa tersebut diatas dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;

8 Memerintahkan agar Terdakwa tersebut tetap ditahan ; 5. Menetapkan barang bukti berupa: 5 (lima) lembar uang pecahan Rp ,- (seratus ribu rupiah), 13 (tiga belas) lembar uang pecahan Rp ,- (lima puluh ribu rupiah), 2 (dua) lembar uang pecahan Rp ,- (dua puluh ribu rupiah), 1 (satu) lembar uang pecahan Rp ,- (sepuluh ribu rupiah), 3 (tiga) lembar uang pecahan Rp.5000,- (lima ribu rupiah) 18 (delapan belas) lembar uang pecahan Rp.2000,- (dua ribu rupiah); 1 (satu) bungkus kertas kecil daun ganja dengan berat seluruhnya 2,00 Gram dan berat bersih 1,30 gram; 1 (satu) buah bong; 2 (dua) buah kaca pirex; 1 (satu) buah tas pinggang warna hitam; 29 (dua puluh Sembilan) buah plastik klip kecil berisikan Kristal putih Narkotika jenis sabu dengan berat 4,50 gram dan berat bersih 1,22 Gram; 3 (tiga) buah kompeng; 4 (empat) buah pipet; 1 (satu) unit Hp merk Advan warna hitam putih; 3 (tiga) lembar uang pecahan Rp ,- (lima puluh ribu rupiah); 1 (satu) buah kaca pirex; 3 (tiga) buah plastik klip kecil berisikan kristal putih narkotika jenis sabu dengan berat seluruhnya 3,00 Gram dan berat bersih 2,10 Gram; 1 (satu) buah kompeng; 1 (satu) buah jarum; 1 (satu) unit Hp merk Nokia; 1 (satu) unit sepeda motor Honda Win BK 6961 TW, dengan nomor rangka MH1HABC103K024155, dan nomor mesin HABCE ; 1 (satu) unit mobil Suzuki Sedan BK 1814 TK dengan nomor rangka: MHDESF413RJ , dan nomor mesin: G13B-ID ; 1 (satu) buah helm; Dipergunakan dalam perkara atas nama terdakwa MARULI TUA PURBA ALA ULI; 6. Membebankan biaya perkara kepada Terdakwa sebesar Rp ,-(Tiga Ribu Rupiah); Telah membaca : 1. Akta Permintaan Banding yang dibuat oleh Panitera Pengadilan Negeri Simalungun, bahwa pada tanggal 25 Oktober 2016, Terdakwa telah

9 - 9 - mengajukan permintaan banding terhadap Putusan Pengadilan Negeri Simalungun nomor : 292/Pid.Sus/2016/PN.Sim, tanggal 24 Oktober 2016; 2. Akta Permintaan Banding yang dibuat oleh Panitera Pengadilan Negeri Simalungun, bahwa pada tanggal 27 Oktober 2016, Jaksa Penuntut Umum telah mengajukan permintaan banding terhadap Putusan Pengadilan Negeri Simalungun nomor : 292/Pid.Sus/2016/PN.Sim, tanggal 24 Oktober 2016; 3. Relaas Pemberitahuan Permintaan Banding yang disampaikan oleh Jurusita Pengadilan Negeri Simalungun, bahwa masing-masing permintaan banding tersebut telah diberitahukan kepada Jaksa Penuntut Umum tanggal 27 Oktober 2016 dan kepada Terdakwa tanggal 28 Oktober; 4. Surat pemberitahuan untuk mempelajari berkas perkara Pengadilan Negeri Simalungun tertanggal 02 Nopember 2016, yang disampaikan kepada Jaksa Penuntut Umum dan Terdakwa, untuk mempelajari berkas perkara tersebut, selama 7 (tujuh) hari terhitung sejak tanggal pemberitahuan tersebut sebelum berkas dikirim ke Pengadilan Tinggi; Menimbang, bahwa permintaan akan pemeriksaan dalam tingkat banding oleh Terdakwa dan Jaksa Penuntut Umum telah diajukan dalam tenggang waktu dan dengan tata cara serta memenuhi syarat-syarat yang ditentukan oleh Undang- Undang, maka permintaan banding tersebut secara formal dapat diterima; Menimbang, bahwa setelah Majelis Hakim Tingkat Banding mempelajari dengan seksama berkas perkara yang dimohonkan banding oleh Terdakwa dan Jaksa Penuntut Umum, yang terdiri dari Berita Acara Pemeriksaan dari Penyidik, Berita Acara Pemeriksaan Persidangan Pengadilan Negeri Simalungun, turunan resmi putusan Pengadilan Negeri Simalungun nomor : 292/Pid.Sus/2016/PN.Sim, tanggal 24 Oktober 2016, berpendapat bahwa pertimbangan hukum Majelis Hakim Tingkat Pertama yang mendasari putusannya mengenai telah terbuktinya secara sah dan meyakinkan kesalahan Terdakwa sebagaimana yang didakwakan kepadanya telah tepat serta benar, dan hukuman yang dijatuhkan kepada Terdakwa menurut Majelis Hakim Tingkat Banding telah memenuhi rasa keadilan masyarakat, oleh karenanya Majelis Hakim Tingkat Banding dapat menyetujui dan mengambil alih sebagai pertimbangan hukum sendiri dalam memeriksa dan memutus perkara ini ditingkat banding; Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut diatas, maka Putusan Pengadilan Negeri Simalungun nomor : 292/Pid.Sus/2016/PN.Sim,

10 tanggal 24 Oktober 2016, yang dimintakan banding tersebut dapat dipertahankan dan dikuatkan; Menimbang, bahwa dalam perkara ini Terdakwa telah dilakukan penahanan yang sah, maka masa penahanan tersebut harus dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan; Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa ditahan dan penahanan terhadap Terdakwa dilandasi alasan yang cukup, maka perlu ditetapkan agar Terdakwa berada dalam tahanan; Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa dinyatakan bersalah dan dipidana, maka dibebani untuk membayar biaya perkara yang timbul dikedua tingkat peradilan; Memperhatikan, Pasal 114 ayat (1) Undang-Undang RI No.35 Tahun 2009 tentang Narkotika dan Undang-undang Nomor 8 Tahun 1981 tentang Hukum Acara Pidana serta peraturan perundang-undangan lain yang bersangkutan; MENGADILI : - Menerima permintaan banding dari Terdakwa dan Jaksa Penuntut Umum; - Menguatkan putusan Pengadilan Negeri Simalungun nomor : 292/Pid.Sus/2016/PN.Sim, tanggal 24 Oktober 2016, yang dimintakan banding tersebut; - Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan; - Menetapkan Terdakwa tetap ditahan; - Membebankan Terdakwa untuk membayar biaya perkara dalam kedua tingkat peradilan yang dalam tingkat banding sebesar Rp.2.500,- (dua ribu lima ratus rupiah). Demikianlah diputuskan dalam sidang permusyawaratan Majelis Hakim Tingkat Banding pada hari Kamis tanggal 24 Nopember 2016 oleh kami : ARIFIN RUSLI HUTAGAOL, SH.MH. Hakim Tinggi pada Pengadilan Tinggi Medan sebagai Hakim Ketua Majelis, ALI NAFIAH DALIMUNTHE, SH.MM.MH. dan LINTON SIRAIT, SH.MH. masing-masing sebagai Hakim-Hakim Anggota, yang ditunjuk untuk memeriksa dan mengadili perkara tersebut dalam peradilan tingkat banding, berdasarkan Penetapan Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Medan nomor : 660/PID.SUS/2016/PT.MDN tanggal 14 Nopember 2016, putusan

11 tersebut diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum pada hari Rabu tanggal 30 Nopember 2016, oleh Hakim Ketua Majelis dengan didampingi Hakim Anggota serta JAINAB, SH. sebagai Panitera Pengganti pada Pengadilan Tinggi Medan, tanpa dihadiri oleh Jaksa Penuntut Umum dan Terdakwa. Hakim - Hakim Anggota, Hakim Ketua Majelis, ALI NAFIAH DALIMUNTHE, SH.MM.MH. ARIFIN RUSLI HUTAGAOL, SH.MH. LINTON SIRAIT, SH.MH. Panitera Pengganti, JAINAB, SH. Untuk salinan, sesuai dengan aslinya, Wakil Panitera, HAMONANGAN RAMBE, SH.MH. Nip