INSTRUMEN PENILAIAN KOMPETENSI GURU MI*) (SEBELUM UJI VARLIDITAS DAN RELIABILITAS)

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "INSTRUMEN PENILAIAN KOMPETENSI GURU MI*) (SEBELUM UJI VARLIDITAS DAN RELIABILITAS)"

Transkripsi

1 Lampiran 1 : INSTRUMEN PENILAIAN KOMPETENSI GURU MI*) (SEBELUM UJI VARLIDITAS DAN RELIABILITAS) Nama :... Status Kepegawaian : PNS/Non PNS Tersertifikasi : Sudah / Belum Tahun :... TMT sebagai guru :... Masa Kerja :... Jenis Kelamin :... Pendidikan Terakhir/Spesialisasi :... Program Keahlian yang diampu :... Mengajar di Kelas :... Nama Madrasah :... Alamat :... A. KOMPETENSI PEDAGOGIK 1. Menguasai karakteristik peserta didik 1 Guru dapat mengidentifikasi karakteristik belajar setiap peserta didik dikelasnya 2 Guru memastikan bahwa semua peserta didik mendapatkan kesempatan yang sama untuk berpartisipasi aktif dalam kegiatan pembelajaran. 3 Guru dapat mengatur kelas untuk memberikan kesempatan belajar yang sama pada semua peserta didik dengan kelainan fisik dan kemampuan belajar yang berbeda. 4 Guru mencoba mengetahui penyebab penyimpangan perilaku peserta didik untuk mencegah agar perilaku tersebut tidak merugikan peserta didik lainnya. 5 Guru membantu mengembangkan potensi dan mengatasi kekurangan peserta didik. 6 Guru memperhatikan peserta didik dengan kelemahan fisik tertentu agar dapat mengikuti aktivitas pembelajaran, sehingga peserta didik tersebut tidak termarginalkan (tersisihkan, diolok-olok, minder, dsb.). Total skor untuk kompetensi 1 Skor maksimum kompetensi 1 12 Persentasi = (total skor/12) x 100 % Nilai untuk kompetensi 1 106

2 2. Menguasai teori belajar dan prinsip prinsip pembelajaran yang mendidik 1 Guru memberi kesempatan kepada peserta didik untuk menguasai materi pembelajaran sesuai usia dan kemampuan belajarnya melalui pengaturan proses pembelajaran dan aktivitas yang bervariasi 2 Guru selalu memastikan tingkat pemahaman peserta didik terhadap materi pembelajaran tertentu dan menyesuaikan aktivitas pembelajara berikutnya berdasarkan tingkat pemahaman tersebut. 3 Guru dapat menjelaskan alasan pelaksanaan kegiatan/aktivitas yang dilakukannya, baik yang sesuai maupun yang berbeda dengan rencana, terkait keberhasilan pembelajaran. 4 Guru menggunakan berbagai teknik untuk memotiviasi kemauan belajar peserta didik. 5 Guru merencanakan kegiatan pembelajaran yang saling terkait satu samalain, dengan memperhatikan tujuan pembelajaran maupun proses belajar peserta didik. 6 Guru memperhatikan respon peserta didik yang belum/kurang memahami materi pembelajaran yang diajarkan dan menggunakannya untuk memperbaiki rancangan pembelajaran berikutnya. Total skor untuk kompetensi 2 Skor maksimum kompetensi 2 12 Persentasi = (total skor/12) x 100 % Nilai untuk kompetensi 2 3. Pengembangan kurikulum 1 Guru dapat menyusun silabus yang sesuai dengan kurikulum. 2 Guru merancang rencana pembelajaran yang sesuai dengan silabus untuk membahas materi ajar tertentu agar peserta didik dapat mencapai kompetensi dasar yang ditetapkan. 3 Guru mengikuti urutan materi pembelajaran dengan memperhatikan tujuan pembelajaran. 4 Guru memilih materi pembelajaran yang: a) sesuai dengan tujuan pembelajaran, b) tepat dan mutakhir, c) sesuai dengan usia dan tingkat kemampuan belajar peserta didik, dan d) dapat dilaksanakan di kelas e) sesuai dengan konteks kehidupan sehari hari peserta didik. 107

3 Total skor untuk kompetensi 3 Skor maksimum kompetensi 3 8 Persentasi = (total skor/8) x 100 % Nilai untuk kompetensi 3 4. Kegiatan Pembelajaran yang Mendidik 1 Guru melaksanakan aktivitas pembelajaransesuai dengan rancangan yang telah disusun secara lengkap dan pelaksanaan aktivitas tersebut mengindikasikan bahwa guru mengerti tentang tujuannya. 2 Guru melaksanakan aktivitas pembelajaranyang bertujuan untuk membantu proses belajar peserta didik, bukan untuk menguj sehingga membuat peserta didik merasa tertekan. 3 Guru mengkomunikasikan informasi baru (misalnya materi tambahan) sesuai dengan usia dan tingkat kemampuan belajar peserta didik. 4 Guru menyikapi kesalahan yang dilakukan peserta didik sebagai tahapan proses pembelajaran, bukan semata mata kesalahan yang harus dikoreksi. Misalnya: dengan mengetahui terlebih dahulupeserta didik lain yang setuju atau tidak setuju dengan jawaban tersebut, sebelum memberikan penjelasan tentang jawaban yang benar. 5 Guru melaksanakan kegiatan pembelajaran sesuai isi kurikulum dan mengkaitkannya dengan konteks kehidupan sehari hari peserta didik. 6 Guru melakukan aktivitas pembelajaran secara bervariasi dengan waktu yang cukup untuk kegiatan pembelajaran yang sesuai dengan usia dan tingkat kemampuan belajar dan mempertahankan perhatian peserta didik. 7 Guru mengelola kelas dengan efektif tanpa mendominasi atau sibuk dengan kegiatannya sendiri agar semua waktu peserta dapat termanfaatkan secara produktif. 8 Guru mampu menyesuaikan aktivitas pembelajaran yang dirancang dengan kondisi kelas. 9 Guru memberikan banyak kesempatan kepadapes erta didik untuk bertanya, mempraktekka dan berinteraksi dengan peserta didik lain. 10 Guru mengatur pelaksanaan aktivitas pembelajaran secara sistematis untuk membantu proses belajar peserta didik. Sebagai contoh: 108

4 guru menambah informasi baru setelah mengevaluasi pemahaman peserta didik terhadap materi sebelumnya. 11 Guru menggunakan alat bantu mengajar, dan/ atau audio visual (termasuk TIK) untuk meningkatkan motivasi belajar peserta didik dalam mencapai tujuan pembelajaran. Total skor untuk kompetensi 4 Skor maksimum kompetensi 4 22 Persentasi = (total skor/22) x 100 % Nilai untuk kompetensi 4 5. Memahami dan mengembangkan potensi 1 Guru menganalisis hasil belajar berdasarkan segala bentuk penilaian terhadap setiap peserta didik untuk mengetahui tingkat kemajuan masing masing. 2 Guru merancang dan melaksanakan aktivitas pembelajaran yang mendorong peserta didik untuk belajar sesuai dengan kecakapan dan pola belajar masing masing. 3 Guru merancang dan melaksanakan aktivitas pembelajaran untuk memunculkan daya kreativitas dan kemampuan berfikir kritis peserta didik. 4 Guru secara aktif membantu peserta didik dalam proses pembelajaran dengan memberikan perhatian kepada setiap individu. 5 Guru dapat mengidentifikasi dengan benar tentang bakat, minat, potensi, dan kesulitan belajar masing masing peserta didik. 6 Guru memberikan kesempatan belajar kepada peserta didik sesuai dengan cara belajarnya masing masing. 7 Guru memusatkan perhatian pada interaksi dengan peserta didik dan mendorongnya untuk memahami dan menggunakan informasi yang disampaikan. Total skor untuk kompetensi 5 Skor maksimum kompetensi 5 14 Persentasi = (total skor/14) x 100 % Nilai untuk kompetensi 5 109

5 6. Komunikasi dengan peserta didik 1 Guru menggunakan pertanyaan untuk mengetahui pemahaman dan menjaga partisipasi peserta didik, termasuk memberikan pertanyaan terbuka yang menuntut peserta didik untuk menjawab dengan ide dan pengetahuan mereka. 2 Guru memberikan perhatian dan mendengarkan semua pertanyaan dan tanggapan peserta didik, tanpa menginterupsi, kecuali jika diperlukan untuk membantu atau mengklarifikasi pertanyaan/tanggapan tersebut. 3 Guru menanggapinya pertanyaan peserta didik secara tepat, benar, dan mutakhir, sesuai tujuan pembelajaran dan isi kurikulum, tanpa mempermalukannya. 4 Guru menyajikan kegiatan pembelajaran yang dapat menumbuhkan kerja sama yang baik antar pesertadidik. 5 Guru mendengarkan dan memberikan perhatian terhadap semua jawaban peserta didik baik yang benar maupun yang dianggap salah untuk mengukur tingkat pemahaman peserta didik. 6 Guru memberikan perhatian terhadap pertanyaan peserta didik dan meresponnya secara lengkap dan relevan untuk menghilangkan kebingungan ada peserta didik. Total skor untuk kompetensi 6 Skor maksimum kompetensi 6 12 Persentasi = (total skor/12) x 100 % Nilai untuk kompetensi 6 7. Penilaian dan evaluasi No Indikator 1 Guru menyusun alat penilaian yang sesuai dengan tujuan pembelajaran untuk mencapai kompetensi tertentu seperti yang tertulis dalam RPP. 2 Guru melaksanakan penilaian dengan berbagai teknik dan jenis penilaian, selain penilaian formal yang dilaksanakan sekolah, dan mengumumkan hasil serta implikasinya kepada peserta didik, tentang tingkat pemahaman terha dap materi pembelajaran yang telah dan akan dipelajari. 110

6 3 Guru menganalisis hasil penilaian untuk mengidentifikasi topik/kompetensi dasar yang sulit sehingga diketahui kekuatan dan kelemahan masing masing peserta didik untuk keperluan remedial dan pengayaan. 4 Guru memanfaatkan masukan dari peserta didik dan merefleksikannya untuk meningkatkan pembelajaran selanjutnya, dan dapat membuktikannya melalui catatan, jurnal pembelajaran, rancangan pembelajaran, materi tambahan, dan sebagainya. 5 Guru memanfatkan hasil penilaian sebagai bahan penyusunan rancangan pembelajaran yang akan dilakukan selanjutnya. Total skor untuk kompetensi 7 Skor maksimum kompetensi 7 10 Persentasi = (total skor/10) x 100 % Nilai untuk kompetensi 7 8. Bertindak sesuai dengan norma agama, hukum, sosial dan ke budayaan nasional Indonesia 1 Guru menghargai dan mempromosikan prinsipprinsip Pancasila sebagai dasar ideologi dan etika bagi semua warga Indonesia. 2 Guru mengembangkan kerjasama dan membina kebersamaan dengan teman sejawat tanpa memperhatikan perbedaan yang ada (misalnya: suku, agama, dan gender). 3 Guru saling menghormati dan menghargai teman sejawat sesuai dengan kondisi dan keberadaan masing masing. 4 Guru memiliki rasa persatuan dan kesatuan sebagai bangsa Indonesia. 5 Guru mempunyai pandangan yang luas tentang keberagaman bangsa Indonesia (misalnya: budaya, suku, agama). Total skor untuk kompetensi 8 Skor maksimum kompetensi 8 10 Persentasi = (total skor/10) x 100 % Nilai untuk kompetensi 8 111

7 9. Menunjukkan pribadi yang dewasa dan teladan 1 Guru bertingkah laku sopan dalam berbicara, berpenampilan, dan berbuat terhadap semua peserta didik, orang tua, dan teman sejawat. 2 Guru mau membagi pengalamannya dengan teman sejawat, termasuk mengundang mereka untuk mengobservasi cara mengajarnya dan memberikan masukan. 3 Guru mampu mengelola pembelajaran yang membuktikan bahwa guru dihormati oleh peserta didik, sehingga semua peserta didik selalu memperhatikan guru dan berpartisipasi aktif dalam proses pembelajaran. 4 Guru bersikap dewasa dalam menerima masukan dari peserta didik dan memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk berpartisipasi dalam proses pembelajaran. 5 Guru berperilaku baik untuk mencitrakan nama baik sekolah. Total skor untuk kompetensi 9 Skor maksimum kompetensi 9 10 Persentasi = (total skor/10) x 100 % Nilai untuk kompetensi Etos kerja, tanggung jawab yang tinggi, dan rasa bangga menjadi guru 1 Guru mengawali dan mengakhiri pembelajaran dengan tepat waktu. 2 Jika guru harus meninggalkan kelas, guru mengaktifkan siswa dengan melakukan hal hal produktif terkait dengan mata pelajaran, dan meminta guru piket atau guru lain untuk mengawasi kelas. 3 Guru memenuhi jam mengajar dan dapat Melakukan semua kegiatan lain di luar jam mengajar berdasarkan ijin dan persetujuan pengelola sekolah. 4 Guru meminta ijin dan memberitahu lebih awal, dengan memberikan alasan dan bukti yang sah jika tidak menghadiri kegiatan yang telah direncanakan, termasuk proses pembelajaran di kelas. 112

8 5 Guru menyelesaikan semua tugas administratif dan non pembelajaran dengan tepat waktu sesuai standar yang ditetapkan. 6 Guru memanfaatkan waktu luang selain Mengajar untuk kegiatan yang produktif terkait dengan tugasnya. 7 Guru memberikan kontribusi terhadap Pengembangan sekolah dan mempunyai prestasi yang berdampak positif terhadap nama baik sekolah. 8 Guru merasa bangga dengan profesinya sebagai guru. Total skor untuk kompetensi 10 Skor maksimum kompetensi Persentasi = (total skor/16) x 100 % Nilai untuk kompetensi Bersikap inklusif, bertindak objektif, serta tidak Diskriminatif 1 Guru memperlakukan semua peserta didik secara adil, memberikan perhatian dan bantuan sesuai kebutuhan masing masing,tanpa memperdulikan faktor personal. 2 Guru menjaga hubungan baik dan peduli dengan teman sejawat (bersifat inklusif), serta berkontribusi positif terhadap semua diskusi formal dan informal terkait dengan pekerjaannya 3 Guru sering berinteraksi dengan peserta didik dan tidak membatasi perhatiannya hanya pada kelompok tertentu (misalnya: peserta didik yang pandai, kaya, berasal dari daerah yang sama dengan guru). Total skor untuk kompetensi 11 Skor maksimum kompetensi 11 6 Persentasi = (total skor/6) x 100 % Nilai untuk kompetensi

9 12. Komunikasi dengan sesama guru, tenaga pendidikan, orang tua peserta didik, dan masyarakat 1 Guru menyampaikan informasi tentang kemajuan, kesulitan, dan potensi peserta didik kepada orang tuanya, baik dalam pertemuan formal maupun tidak formal antara guru dan orang tua, teman sejawat, dan dapat menunjukkan buktinya. 2 Guru ikut berperan aktif dalam kegiatan di luar pembelajaran yang diselenggarakan oleh sekolah dan masyarakat dan dapat memberikan bukti keikutsertaannya. 3 Guru memperhatikan sekolah sebagai bagian dari masyarakat, berkomunikasi dengan masyarakat sekitar, serta berperan dalam kegiatan sosial di masyarakat. Total skor untuk kompetensi 12 Skor maksimum kompetensi 12 6 Persentasi = (total skor/6) x 100 % Nilai untuk kompetensi Penguasaan materi struktur konsep dan pola pikir keilmuan y ang mendukung mata pelajaran yang diampu 1 Guru melakukan pemetaan standar kompetensi dan kompetensi dasar untuk mata pelajaran yang diampunya, untuk mengidentifikasi materi pembelajaran yang dianggap sulit, melakukan perencanaan dan pelaksanaan pembelajara, dan memperkirakan alokasi waktu yang diperlukan. 2 Guru menyertakan informasi yang tepat dan mutakhir di dalam perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran. 3 Guru menyusun materi, perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran yang berisi informasi yang tepat, mutakhir, dan yang membantu peserta didik untuk memahami konsep materi pembelajaran. Total skor untuk kompetensi 13 Skor maksimum kompetensi 13 6 Persentasi = (total skor/6) x 100 % Nilai untuk kompetensi

10 14. Mengembangkan keprofesian melalui tindakan reflektif 1 Guru melakukan evaluasi diri secara spesifik, lengkap, dan didukung dengan contoh pengalaman diri sendiri. 2 Guru memiliki jurnal pembelajaran, catatan masukan dari kolega atau hasil penilaian proses pembelajaran sebagai bukti yang menggambarkan kinerjanya. 3 Guru memanfaatkan bukti gambaran kinerjanya untuk mengembangkan perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran selanjutnya dalam program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB). 4 Guru dapat mengaplikasikan pengalaman PKB dalam perencanaan, pelaksanaan, penilaian pembelajaran dan tindak lanjutnya. 5 Guru melakukan penelitian, mengembangkan karya inovasi, mengikuti kegiatan ilmiah (misaln ya seminar, konferensi), dan aktif dalam melaksanakan PKB. 6 Guru dapat memanfaatkan TIK dalam berkomunikasi dan pelaksanaan PKB. Total skor untuk kompetensi 14 Skor maksimum kompetensi Persentasi = (total skor/12) x 100 % Nilai untuk kompetensi Ketaatan melaksanakan perintah dan menjauhi larangan Allah 1 Guru aktif melakukan shalat wajib 5 waktu, puasa, zakat, dan haji/umrah 2 Guru telah melakukan ibadah haji/umrah 3 Guru melakukan kegiatan ibadah sunnah seperti sholat dhuha, shalat malam, puasa sunnah, dll 4 Guru tidak pernah tersangkut masalah hukum kriminal, korupsi, dan tindakan pidana lainnya yang bertentangan dengan syariat Islam Total skor untuk kompetensi 15 Skor maksimum kompetensi 15 8 Persentasi = (total skor/8) x 100 % Nilai untuk kompetensi

11 16. Keakraban dengan al-qur an-hadits dan Ulama 1 Guru khatam membaca al-qur an setiap tahun 2 Guru menyediakan waktu khusus untuk membaca dan mempelajari kitab hadits 3 Guru memiliki hubungan masif dengan ulama khusus dalam membimbing kehidupannya Total skor untuk kompetensi 16 Skor maksimum kompetensi 16 6 Persentasi = (total skor/6) x 100 % Nilai untuk kompetensi Kegairahan dalam mempelajari ilmu agama dan aktifitas dalam kegiatan keagamaan 1 Guru memiliki dan/atau aktif dalam majelis taklim 2 Guru aktif dalam kegiatan organisasi keagamaan Total skor untuk kompetensi 17 Skor maksimum kompetensi 17 4 Persentasi = (total skor/4) x 100 % Nilai untuk kompetensi 17 Keterangan: *)Diadaptasi dari format Penlilaian Kinerja Guru dalam PKB TT = Tidak Terpenuhi TS = Terpenuhi Sebagian ST = Seluruhnya Terpenuhi Ungaran,... Guru yang dinilai Penilai, Kepala Madrasah NIP.... NIP

12 Lampiran 2: INSTRUMEN PENILAIAN KOMPETENSI GURU MI*) (VARLID DAN RELIABEL) Nama :... Status Kepegawaian : PNS/Non PNS Tersertifikasi : Sudah / Belum Tahun :... TMT sebagai guru :... Masa Kerja :... Jenis Kelamin :... Pendidikan Terakhir/Spesialisasi :... Program Keahlian yang diampu :... Mengajar di Kelas :... Nama Madrasah :... Alamat :... B. KOMPETENSI PEDAGOGIK 1. Menguasai karakteristik peserta didik 1 Guru dapat mengatur kelas untuk memberikan kesempatan belajar yang sama pada semua peserta didik dengan kelainan fisik dan kemampuan belajar yang berbeda. 2 Guru membantu mengembangkan potensi dan mengatasi kekurangan peserta didik. Total skor untuk kompetensi 1 Skor maksimum kompetensi 1 4 Persentasi = (total skor/4) x 100 % Nilai untuk kompetensi 1 2. Menguasai teori belajar dan prinsip prinsip pembelajaran yang mendidik 1 Guru merencanakan kegiatan pembelajaran yang saling terkait satu samalain, dengan memperhatikan tujuan pembelajaran maupun proses belajar peserta didik. Total skor untuk kompetensi 2 Skor maksimum kompetensi 2 2 Persentasi = (total skor/2) x 100 % Nilai untuk kompetensi 2 117

13 3. Pengembangan kurikulum 1 Guru dapat menyusun silabus yang sesuai dengan kurikulum. 2 Guru merancang rencana pembelajaran yang sesuai dengan silabus untuk membahas materi ajar tertentu agar peserta didik dapat mencapai kompetensi dasar yang ditetapkan. 3 Guru memilih materi pembelajaran yang: a) sesuai dengan tujuan pembelajaran, b) tepat dan mutakhir, c) sesuai dengan usia dan tingkat kemampuan belajar peserta didik, dan d) dapat dilaksanakan di kelas e) sesuai dengan konteks kehidupan sehari hari peserta didik. Total skor untuk kompetensi 3 Skor maksimum kompetensi 3 6 Persentasi = (total skor/6) x 100 % Nilai untuk kompetensi 3 4. Kegiatan Pembelajaran yang Mendidik 1 Guru melaksanakan aktivitas pembelajaran sesuai dengan rancangan yang telah disusun secara lengkap dan pelaksanaan aktivitas tersebut mengindikasikan bahwa guru mengerti tentang tujuannya. 2 Guru melaksanakan aktivitas pembelajaran yang bertujuan untuk membantu proses belajar peserta didik, bukan untuk menguji sehingga membuat peserta didik merasa tertekan. 3 Guru melaksanakan kegiatan pembelajaran sesuai isi kurikulum dan mengkaitkannya dengan konteks kehidupan sehari hari peserta didik. 4 Guru melakukan aktivitas pembelajaran secara bervariasi dengan waktu yang cukup untuk kegiatan pembelajaran yang sesuai dengan usia dan tingkat kemampuan belajar dan mempertahankan perhatian peserta didik. 5 Guru mengelola kelas dengan efektif tanpa mendominasi atau sibuk dengan kegiatannya sendiri agar semua waktu peserta dapat termanfaatkan secara produktif. 6 Guru mampu menyesuaikan aktivitas pembelajaran yang dirancang dengan kondisi kelas 118

14 7 Guru memberikan banyak kesempatan kepadap eserta didik untuk bertanya, mempraktekkan dan berinteraksi dengan peserta didik lain. 8 Guru mengatur pelaksanaan aktivitas pembelajaran secara sistematis untuk membantu proses belajar peserta didik. Sebagai contoh: guru menambah informasi baru setelah mengevaluasi pemahaman peserta didik terhadap materi sebelumnya. 9 Guru menggunakan alat bantu mengajar, dan/ atau audio visual (termasuk TIK) untuk meningkatkan motivasi belajar peserta didik dalam mencapai tujuan pembelajaran. Total skor untuk kompetensi 4 Skor maksimum kompetensi 4 18 Persentasi = (total skor/18) x 100 % Nilai untuk kompetensi 4 5. Memahami dan mengembangkan potensi 1 Guru menganalisis hasil belajar berdasarkan segala bentuk penilaian terhadap setiap peserta didik untuk mengetahui tingkat kemajuan masing masing. 2 Guru merancang dan melaksanakan aktivitas pembelajaran yang mendorong peserta didik untuk belajar sesuai dengan kecakapan dan pola belajar masing masing. 3 Guru merancang dan melaksanakan aktivitas pembelajaran untuk memunculkan daya kreativitas dan kemampuan berfikir kritis peserta didik. 4 Guru memberikan kesempatan belajar kepada peserta didik sesuai dengan cara belajarnya masing masing. 5 Guru memusatkan perhatian pada interaksi dengan peserta didik dan mendorongnya untuk memahami dan menggunakan informasi yang disampaikan. Total skor untuk kompetensi 5 Skor maksimum kompetensi 5 10 Persentasi = (total skor/10 x 100 % Nilai untuk kompetensi 5 119

15 6. Komunikasi dengan peserta didik 1 Guru menggunakan pertanyaan untuk mengetahui pemahaman dan menjaga partisipasi peserta didik, termasuk memberikan pertanyaan terbuka yang menuntut peserta didik untuk menjawab dengan ide dan pengetahuan mereka. 2 Guru memberikan perhatian dan mendengarkan semua pertanyaan dan tanggapan peserta didik, tanpa menginterupsi, kecuali jika diperlukan untuk membantu atau mengklarifikasi Pertanyaan/tanggapan tersebut. 3 Guru menanggapinya pertanyaan peserta didik secara tepat, benar, dan mutakhir, sesuai tujuan pembelajaran dan isi kurikulum, tanpa mempermalukannya. 4 Guru menyajikan kegiatan pembelajaran yang dapat menumbuhkan kerja sama yang baik antar pesertadidik. 5 Guru mendengarkan dan memberikan perhatian terhadap semua jawaban peserta didik baik yang benar maupun yang dianggap salah untuk mengukur tingkat pemahaman peserta didik. 6 Guru memberikan perhatian terhadap pertanyaan peserta didik dan meresponnya secara lengkap dan relevan untuk menghilangkan kebingungan pada peserta didik. Total skor untuk kompetensi 6 Skor maksimum kompetensi 6 12 Persentasi = (total skor/12) x 100 % Nilai untuk kompetensi 6 7. Penilaian dan evaluasi 1 Guru menyusun alat penilaian yang sesuain dengan tujuan pembelajaran untuk mencapai kompetensi tertentu seperti yang tertulis dalam RPP. 2 Guru melaksanakan penilaian dengan berbagai teknik dan jenis penilaian, selain penilaian formal yang dilaksanakan sekolah, dan mengumumkan hasil serta implikasinya kepada peserta didik, tentang tingkat pemahaman terhadap materi pembelajaran yang telah dan akan dipelajari. 120

16 3 Guru menganalisis hasil penilaian untuk mengidentifikasi topik/kompetensi dasar yang sulit sehingga diketahui kekuatan dan kelemahan masing masing peserta didik untuk keperluan remedial dan pengayaan. 4 Guru memanfatkan hasil penilaian sebagai bahan penyusunan rancangan pembelajaran yang akan dilakukan selanjutnya. Total skor untuk kompetensi 7 Skor maksimum kompetensi 7 8 Persentasi = (total skor/8) x 100 % Nilai untuk kompetensi 7 8. KOMPETENSI KEPRIBADIAN 9. Bertindak sesuai dengan norma agama, hukum, sosial dan ke budayaan nasional Indonesia 1 Guru saling menghormati dan menghargai teman sejawat sesuai dengan kondisi dan keberadaan masing masing. 2 Guru memiliki rasa persatuan dan kesatuan sebagai bangsa Indonesia. Total skor untuk kompetensi 8 Skor maksimum kompetensi 8 4 Persentasi = (total skor/4) x 100 % Nilai untuk kompetensi Menunjukkan pribadi yang dewasa dan teladan 1 Guru mau membagi pengalamannya dengan teman sejawat, termasuk mengundang mereka untuk mengobservasi cara mengajarnya dan memberikan masukan. 2 Guru mampu mengelola pembelajaran yang membuktikan bahwa guru dihormati oleh peserta didik, sehingga semua peserta didik selalu memperhatikan guru dan berpartisipasi aktif dalam proses pembelajaran. 3 Guru berperilaku baik untuk mencitrakan nama baik sekolah. Total skor untuk kompetensi 9 Skor maksimum kompetensi 9 6 Persentasi = (total skor/6) x 100 % Nilai untuk kompetensi 9 121

17 11. Etos kerja, tanggung jawab yang tinggi, dan rasa bangga menjadi guru 1 Guru mengawali dan mengakhiri pembelajaran dengan tepat waktu. 2 Guru memenuhi jam mengajar dan dapat melakukan semua kegiatan lain di luar jam mengajar berdasarkan ijin dan persetujuan pengelola sekolah. 3 Guru meminta ijin dan memberitahu lebih awal, dengan memberikan alasan dan bukti yang sah jika tidak menghadiri kegiatan yang telah direncanakan, termasuk proses pembelajaran di kelas. 4 Guru merasa bangga dengan profesinya sebagai guru. Total skor untuk kompetensi 10 Skor maksimum kompetensi 10 8 Persentasi = (total skor/8) x 100 % Nilai untuk kompetensi KOMPETENSI SOSIAL 13. Bersikap inklusif, bertindak objektif, serta tidak diskriminatif 1 Guru menjaga hubungan baik dan peduli dengan teman sejawat (bersifat inklusif), serta berkontribusi positif terhadap semua diskusi formal dan informal terkait dengan pekerjaannya. Total skor untuk kompetensi 11 Skor maksimum kompetensi 11 2 Persentasi = (total skor/2) x 100 % Nilai untuk kompetensi Komunikasi dengan sesama guru, tenaga pendidikan, orang tua peserta didik, dan masyarakat 1 Guru ikut berperan aktif dalam kegiatan di luar pembelajaran yang diselenggarakan oleh sekolah dan masyarakat dan dapat memberikan bukti keikutsertaannya. 122

18 2 Guru memperhatikan sekolah sebagai bagian dari masyarakat, berkomunikasi dengan masyarakat sekitar, serta berperan dala m kegiatan sosial di masyarakat. Total skor untuk kompetensi 12 Skor maksimum kompetensi 12 4 Persentasi = (total skor/4) x 100 % Nilai untuk kompetensi KOMPETENSI PROFESIONAL 16. Penguasaan materi struktur konsep dan pola pikir keilmuan yang mendukung mata pelajaran yang diampu 1 Guru melakukan pemetaan standar kompetensi dan kompetensi dasar untuk mata pelajaran yang diampunya, untuk mengidentifikasi materi pembelajaran yang dianggap sulit, melakukan perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran, dan memperkirakan alokasi waktu yang diperlukan. 2 Guru menyertakan informasi yang tepat dan mutakhir di dalam perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran. 3 Guru menyusun materi, perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran yang berisi informasi yang tepat, mutakhir, dan yang membantu peserta didik untuk memahami konsep materi pembelajaran. Total skor untuk kompetensi 13 Skor maksimum kompetensi 13 6 Persentasi = (total skor/6) x 100 % Nilai untuk kompetensi Mengembangkan keprofesian melalui tindakan reflektif 1 Guru memiliki jurnal pembelajaran, catatan masukan dari kolega atau hasil penilaian proses pembelajaran sebagai bukti yang menggambarkan kinerjanya. 2 Guru memanfaatkan bukti gambaran kinerjanya untuk mengembangkan perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran selanjutnya dalam program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB). 3 Guru dapat mengaplikasikan pengalaman PKB dalam perencanaan, pelaksanaan, penilaian pembelajaran dan tindak lanjutnya. 123

19 4 Guru melakukan penelitian, mengembangkan karya inovasi, mengikuti kegia tan ilmiah (misalnya seminar, konferensi), dan aktif dalam melaksanakan PKB. 5 Guru dapat memanfaatkan TIK dalam berkomunikasi dan pelaksanaan PKB. Total skor untuk kompetensi 14 Skor maksimum kompetensi Persentasi = (total skor/10) x 100 % Nilai untuk kompetensi KOMPETENSI KEAGAMAAN 19. Ketaatan melaksanakan perintah dan menjauhi larangan Allah 1 Guru melakukan kegiatan ibadah sunnah seperti sholat dhuha, shalat malam, puasa sunnah, dll Total skor untuk kompetensi 15 Skor maksimum kompetensi 15 4 Persentasi = (total skor/4) x 100 % Nilai untuk kompetensi Keakraban dengan al-qur an-hadits dan Ulama 1 Guru khatam membaca al-qur an setiap tahun 2 Guru menyediakan waktu khusus untuk membaca dan mempelajari kitab hadits 3 Guru memiliki hubungan masif dengan ulama khusus dalam membimbing kehidupannya Total skor untuk kompetensi 16 Skor maksimum kompetensi 16 6 Persentasi = (total skor/6) x 100 % Nilai untuk kompetensi

20 21. Kegairahan dalam mempelajari ilmu agama dan aktifitas dalam kegiatan keagamaan 1 Guru memiliki dan/atau aktif dalam majelis taklim 2 Guru aktif dalam kegiatan organisasi keagamaan Total skor untuk kompetensi 17 Skor maksimum kompetensi 17 4 Persentasi = (total skor/4) x 100 % Nilai untuk kompetensi 17 Keterangan: *)Diadaptasi dari format Penlilaian Kinerja Guru dalam PKB TT = Tidak Terpenuhi TS = Terpenuhi Sebagian ST = Seluruhnya Terpenuhi Ungaran,... Guru yang dinilai Penilai, Kepala Madrasah NIP.... NIP

21 Lampiran 3 : REKAPITULASI HASIL PENILAIAN KOMPETENSI GURU MI No KOMPETENSI NILAI (1-4) A. Pedagogik 1. Mengenal karakteristik peserta didik Menguasai teori belajar dan prinsip-prinsip 63 pembelajaran yang mendidik 3. Pengembangan kurikulum Kegiatan pembelajaran yang mendidik Pengembangan potensi peserta didik Komunikasi dengan peserta didik Penilaian dan evaluasi 64 Skor Nilai Kompetensi (total Skor/28 x 100) 71 B. Kepribadian 8. Bertindak sesuai dengan norma agama, hukum, 74 sosial dan kebudayaan nasional 9. Menunjukkan pribadi yang dewasa dan teladan Etos kerja, tanggung jawab yang tinggi, rasa 67 bangga, menjadi guru Skor Nilai Kompetensi (total Skor/12 x 100) 73 C. Sosial 11. Bersikap inklusif, bertindak obyektif, serta tidak 75 diksriminatif 12. Komunikasi dengan sesama guru, tenaga 67 kependidikan, orang tua, peserta didik, dan masyarakat Skor Nilai Kompetensi (total Skor/8 x 100) 71 D. Profesional 13. Penguasaan materi, struktur, konsep dan pola 66 pikir keilmuan yang mendukung mata pelajaran yang diampu 14. Mengembangkan keprofesionalan melalui tindakan 62 yang reflektif Skor Nilai Kompetensi (total Skor/8 x 100) 64 E. Keagamaan 15. Ketaatan melaksanakan perintah dan menjauhi 46 larangan Allah 16. Keakraban dengan al-qur an-hadits dan Ulama Kegairahan dalam mempelajari ilmu agama dan 63 aktifitas dalam kegiatan keagamaan Skor Nilai Kompetensi (total Skor/12 x 100) 57 Jumlah keseluruhan nilai pada semua kompetensi = 68 Hasil akhir penilaian kompetensi (total skor/68 x 100)

22 Lampiran 4: HASIL BAHAN FOCUS GROUP DISCUSSION (FGD) IDENTIFIKASI FAKTOR INTERNAL No Kekuatan Bobot Skor Pengembangan kurikulum 0, Kegiatan pembelajaran yang mendidik 0, Pengembangan potensi peserta didik 0, Komunikasi dengan peserta didik 0, Bertindak sesuai dengan norma agama, hukum, sosial dan kebudayaan nasional 0, Menunjukkan pribadi yang dewasa dan teladan 0, Bersikap inklusif, bertindak obyektif, serta tidak diksriminatif 0,14 3 Jumlah bobot 1 No Kelemahan Bobot Skor Mengenal karakteristik peserta didik 0, Menguasai teori belajar dan prinsip-prinsip pembelajaran yang mendidik 0,1 4 3 Penilaian dan evaluasi 0, Etos kerja, tanggung jawab yang tinggi, rasa bangga, menjadi guru 0, Komunikasi dengan sesama guru, tenaga kependidikan, orang tua, peserta didik, dan 0,08 2 masyarakat 6 Penguasaan materi, struktur, konsep dan pola pikir keilmuan yang mendukung mata 0,1 3 pelajaran yang diampu 7 Mengembangkan keprofesionalan melalui tindakan yang reflektif 0, Ketaatan melaksanakan perintah dan menjauhi larangan Allah 0, Keakraban dengan al-qur an-hadits dan Ulama 0, Kegairahan dalam mempelajari ilmu agama dan aktifitas dalam kegiatan keagamaan 0,1 3 Jumlah bobot 1 127

23 Lampiran 5 : HASIL FOCUS GROUP DISCUSSION (FGD) IDENTIFIKASI FAKTOR EKSTERNAL No Peluang Bobot Skor Komitmen dan budaya organisasi madrasah 0, Beasiswa pendidikan S.1melalui program Dual Mode System 0, Tunjangan fungsional dan insentif APBD Kabupaten/Kota dan Provinsi bagi guru non 0,13 4 PNS 4 Kepemimpinan kepala madrasah 0, Program sertifikasi bagi guru 0,2 2 6 Peran serta pengurus yayasan dan komite madrasah 0,1 3 7 Peran Kementerian Agama 0,1 2 Jumlah Bobot 1 No Ancaman Bobot Skor Gaji guru wiyata bhakti yang rendah 0,2 4 2 Pendidikanan Pelatihan yang tidak merata 0,2 3 3 Sedikitnya jumlah guru PNS di lingkungan Kementerian Agama 0, Tidak ada sosialisasi Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) kepada para guru madrasah 0, Lemahnya monitoring dan evaluasi melalui kegiatan supervisi pendidikan dari pihakpihak 0,1 2 terkait 6 Sistem rekrutmen guru yang masih lemah 0,1 2 7 Kurangnya sarana dan prasarana penunjang pembelajaran 0,1 2 Jumlah Bobot 1 128

24 Lampiran 6: MATRIK IFAS (Internal Factors Analysis Summary) No Elemen SWOT Total Bobot Skor Kekuatan Skor 1 Kegiatan pembelajaran yang mendidik 0,19 4 0,76 2 Pengembangan potensi peserta didik 0,16 3 0,48 3 Komunikasi dengan peserta didik 0,15 3 0,45 4 Bersikap inklusif, bertindak obyektif, serta tidak diksriminatif 0,14 3 0,42 5 Pengembangan kurikulum 0,13 2 0,26 6 Bertindak sesuai dengan norma agama, hukum, sosial dan kebudayaan nasional 0,12 2 0,24 7 Menunjukkan pribadi yang dewasa dan teladan 0,11 2 0,22 Total skor 1 2,83 Kelemahan 1 Etos kerja, tanggung jawab yang tinggi, rasa bangga, menjadi guru 0,14 4 0,56 2 Penilaian dan evaluasi 0,12 4 0,48 3 Menguasai teori belajar dan prinsip- 0,1 4 0,4 prinsip pembelajaran yang mendidik 4 Mengenal karakteristik peserta didik 0,12 4 0,48 5 Penguasaan materi, struktur, konsep dan pola pikir keilmuan yang mendukung mata pelajaran yang diampu 6 Kegairahan dalam mempelajari ilmu agama dan aktifitas dalam kegiatan keagamaan 7 Keakraban dengan al-qur an-hadits dan Ulama 8 Komunikasi dengan sesama guru, tenaga kependidikan, orang tua, peserta didik, dan masyarakat 0,1 3 0,3 0,1 3 0,3 0,07 3 0,21 0,08 2 0,16 9 Ketaatan melaksanakan perintah dan menjauhi larangan Allah 0,09 2 0,18 10 Mengembangkan keprofesionalan melalui tindakan yang reflektif 0,08 2 0,16 Total Skor 1 3,23 TOTAL SKOR AKHIR (KEKUATAN - KELEMAHAN) -0,4 129

25 Lampiran 17: MATRIK EFAS (External Factors Analysis Summary) No Elemen SWOT Total Bobot Skor Peluang Skor 1 Komitmen dan budaya organisasi madrasah 0,17 4 0,68 2 Beasiswa pendidikan S.1melalui program Dual Mode System 0,15 4 0,6 3 Tunjangan fungsional dan insentif APBD Kabupaten/Kota dan Provinsi 0,13 4 0,52 bagi guru non PNS 4 Kepemimpinan kepala madrasah 0,15 3 0,45 5 Program sertifikasi bagi guru 0,2 2 0,4 6 Peran serta pengurus yayasan dan komite madrasah 0,1 3 0,3 7 Peran Kementerian Agama 0,1 2 0,2 Total skor 1 3,15 Ancaman 1 Gaji guru wiyata bhakti yang rendah 0,2 4 0,8 2 Pendidikanan Pelatihan yang tidak merata 0,2 3 0,6 3 Sedikitnya jumlah guru PNS di lingkungan Kementerian Agama 0,15 4 0,6 4 Tidak ada sosialisasi Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) kepada para guru madrasah 0,15 2 0,3 5 Lemahnya monitoring dan evaluasi melalui kegiatan supervisi 0,1 2 0,2 pendidikan dari pihak-pihak terkait 6 Sistem rekrutmen guru yang masih lemah 0,1 2 0,2 7 Kurangnya sarana dan prasarana pembelajaran 0,1 2 0,2 Total Skor 1 2,9 TOTAL SKOR AKHIR (PELUANG - ANCAMAN) 0,25 130

26 Lampiran 8: MATRIK ANALISIS SWOT IFAS Sub Total Total (S-W) Kekuatan (S) 2,83 Kelemahan (W) 3,23 EFAS -0,4 Total (O -T) Peluang (O) 3,15 0,25 Ancaman (T) 2,9 Keterangan: 1. Totar (S-W) diperoleh dari pengurangan sub total S dan W 2. Total (O-T) diperoleh dari pengurangan sub total O dan T 3. Total S-W dan OT merupakan koordinat kuadran hasil analisis 131

27 Lampiran 9: KUADRAN HASIL ANALISIS SWOT (Strenghts, Weaknesses, Opportunities and Threats) IFAS EFAS WO Weaknesses (W) Investment/Divestment Strenghts (S) SO Opportunnities (O) 1. Melakukan peningkatan kemampuan guru dan kepala melalui pendidikan dan pelatihan, seminar, dan workshop. 2. Mengadakan pertemuan secara berkelanjutan sebagai sarana berbagi pengetahuan dalam peningkatan mutu. 3. Mengoptimalkan kinerja kepala madrasah melalui kepemimpinan transformasional 4. Mendorong partisipasi guru dalam kegiatan sosial dan keagamaan dimasyarakat. 5. Mengadakan kajian rutin keagamaan melibatkan semua guru, pengurus, komite dan tokoh masyarakat. 6. Mengupayakan peningkatan kesejahteraan guru berbasis kinerja. 7. Peningkatan kualifikasi guru dengan cara studi lanjut. -0,4; 0, Threats (T) -1-2 WT -3 ST 132

28 Lampiran 10: Hasil Uji Plagiarism dengan BAB I : PENDAHULUAN A. Latar Belakang 133

29 B. Permasalahan C. Tujuan D. Manfaat Penelitian 134

30 BAB II : TELAAH PUSTAKA A. Strategi 135

31 B. Madrasah Ibtidaiyah 136

32 C. Peningkatan Kompetensi 137

33 D. Menyusun Strategi Peningkatan Kompetensi Guru MI dengan Analisis SWOT 138

34 E. Penelitian Relevan 139

35 BAB III : METODOLOGI PENELITIAN A. Jenis Penelitian B. Kehadiran Peneliti C. Tempat dan Waktu Pengumpulan Data D. Teknik Pengumpulan Data E. Teknik Analisis Data F. Validitas dan Reliabilitas Data 140

36 BAB IV : HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Lokasi Subek Penelitian B. Pelaksanaan Penelitian 141

37 C. Hasil Penelitian D. Pembahasan 142

38 BAB IV : PENUTUP A. Kesimpulan B. Saran 143

2. Menguasai teori belajar dan prinsip-prinsip pembelajaran yang mendidik 2 dari 14

2. Menguasai teori belajar dan prinsip-prinsip pembelajaran yang mendidik 2 dari 14 Penilaian Kinerja Guru Kelas/ Mata Pelajaran 1. Menguasai karakteristik peserta didik 1 dari 14 1. Guru dapat mengidentifikasi karakteristik belajar setiap peserta didik di kelasnya. 2. Guru memastikan

Lebih terperinci

LAPORAN DAN EVALUASI PENILAIAN KINERJA GURU KELAS / GURU MATA PELAJARAN. NIP/Nomor Seri Karpeg. Pangkat /Golongan Ruang Terhitung Mulai Tanggal

LAPORAN DAN EVALUASI PENILAIAN KINERJA GURU KELAS / GURU MATA PELAJARAN. NIP/Nomor Seri Karpeg. Pangkat /Golongan Ruang Terhitung Mulai Tanggal LAPORAN DAN EVALUASI PENILAIAN KINERJA GURU KELAS / GURU MATA PELAJARAN Lampiran 1B Nama Guru NIP/Nomor Seri Karpeg Pangkat /Golongan Ruang Terhitung Mulai Tanggal NUPTK/NRG Nama sekolah dan alamat Tanggal

Lebih terperinci

KOMPETENSI DAN INDIKATOR DALAM PENILAIAN KINERJA GURU BAGI GURU MATA PELAJARAN/GURU KELAS

KOMPETENSI DAN INDIKATOR DALAM PENILAIAN KINERJA GURU BAGI GURU MATA PELAJARAN/GURU KELAS KOMPETENSI DAN INDIKATOR DALAM PENILAIAN KINERJA GURU BAGI GURU MATA PELAJARAN/GURU KELAS A. KOMPETENSI PEDAGOGIK 1. Menguasai karakteristik peserta didik. a) Guru dapat mengidentifikasi karakteristik

Lebih terperinci

Format 1: Evaluasi Diri Guru untuk Rencana Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (diisi oleh Guru)

Format 1: Evaluasi Diri Guru untuk Rencana Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (diisi oleh Guru) Format 1: Evaluasi Diri Guru untuk Rencana Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (diisi oleh Guru) Nama Sekolah: MAN 10 JAKARTA Nomor Statistik Sekolah : 131131730002 Alamat : Jl. Joglo Baru No. 77 Kecamatan

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 INSTRUMEN PK GURU KELAS/MATA PELAJARAN

LAMPIRAN 1 INSTRUMEN PK GURU KELAS/MATA PELAJARAN LAMPIRAN 1 INSTRUMEN PK GURU KELAS/MATA PELAJARAN 41 LAPORAN DAN EVALUASI PENILAIAN KINERJA GURU KELAS/MATA PELAJARAN Lampiran 1B Nama Guru NIP/Nomor Seri Karpeg Pangkat /Golongan Ruang Terhitung Mulai

Lebih terperinci

Sebelum Pengamatan. Selama Pengamatan. Setelah Pengamatan

Sebelum Pengamatan. Selama Pengamatan. Setelah Pengamatan Nama Guru Nama Penilai 1 Tanggal Mengenal karakteristik peserta didik Tanggal Kegiatan/aktivitas guru dan peserta didik selama pengamatan Tanggal Setelah Pengamatan Setelah Pengamatan hal 1 dari 17 hal

Lebih terperinci

INSTRUMEN MONITORING DAN EVALUASI PROGRAM KERJA PENGAWAS PENDIDIKAN ISLAM DI SEKOLAH KABUPATEN BOGOR PROVINSI JAWA BARAT TAHUN 2015

INSTRUMEN MONITORING DAN EVALUASI PROGRAM KERJA PENGAWAS PENDIDIKAN ISLAM DI SEKOLAH KABUPATEN BOGOR PROVINSI JAWA BARAT TAHUN 2015 INSTRUMEN MONITORING DAN EVALUASI PROGRAM KERJA PENGAWAS PENDIDIKAN ISLAM DI SEKOLAH KABUPATEN BOGOR PROVINSI JAWA BARAT TAHUN 2015 Nama Guru NUPTK :.. NIP( bagi PNS) Asal Sekolah NPSN :.. Pangkat dan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Orientasi utama dari evaluasi konteks adalah:

BAB III METODE PENELITIAN. Orientasi utama dari evaluasi konteks adalah: BAB III METODE PENELITIAN 3. 1 Model Penelitian Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian evaluasi dengan model CIPP. Komponen evaluasi yang digunakan adalah sebagai berikut: 1. Konteks (context)

Lebih terperinci

ATASAN PEJABAT PENILAI

ATASAN PEJABAT PENILAI DATA BASE Nama : SUHANTO N I P /NRK : 196508171991031000 Nomor Seri Karpeg : Tempat Tanggal Lahir : 17.08.1965 Pangkat/Golongan : I I I / C TMT sebagai guru : 1 Maret 1991 Tanggal mulai bekerja di Sekolah

Lebih terperinci

1. Menguasai karakteristik peserta didik. Pengamatan & Pemantauan. 2. Menguasasi teori belajar dan prinsip- prinsip pembelajaran yang Pengamatan

1. Menguasai karakteristik peserta didik. Pengamatan & Pemantauan. 2. Menguasasi teori belajar dan prinsip- prinsip pembelajaran yang Pengamatan FORMAT 1 Format 1A (I) : Lembar pernyataan kompetensi, indikator, dan cara menilai PK Guru Pembelajaran (Guru Kelas/Mata Pelajaran) Sumber : Peraturan Menteri Pendidikan nasional16/2007 tentang Standar

Lebih terperinci

INSTRUMEN PENILAIAN KINERJA GURU MATA PELAJARAN / KELAS PERMENNEGPAN dan RB No:16/2009 Dipersembahkan oleh: St. Rudi Muryanta, S.

INSTRUMEN PENILAIAN KINERJA GURU MATA PELAJARAN / KELAS PERMENNEGPAN dan RB No:16/2009 Dipersembahkan oleh: St. Rudi Muryanta, S. INSTRUMEN PENILAIAN KINERJA GURU MATA PELAJARAN / KELAS PERMENNEGPAN dan RB No:16/2009 Dipersembahkan oleh: St. Rudi Muryanta, S.Ag Kompetensi 1 : Mengenal karakteristik peserta didik FORMAT: 1A Jenis

Lebih terperinci

Kompetensi 1 : Mengenal karakteristik peserta didik. : Horale Tua Simanullang, S.Pd

Kompetensi 1 : Mengenal karakteristik peserta didik. : Horale Tua Simanullang, S.Pd Kompetensi 1 : Mengenal karakteristik peserta didik Nama Guru Nama Penilai : Horale Tua Simanullang, S.Pd : Drs. H. Edi Sumarto Sebelum Pengamatan Tanggal 15 Mei 013 Daftar nilai, Absensi Siswa, Catatan

Lebih terperinci

MATERI UKG Menguasai karakteristik peserta didik dari aspek fisik, moral, sosial, kultural, emosional, dan intelektual

MATERI UKG Menguasai karakteristik peserta didik dari aspek fisik, moral, sosial, kultural, emosional, dan intelektual MATERI UKG 2015 KOMPETENSI GURU 1. Menguasai karakteristik peserta didik dari aspek fisik, moral, sosial, kultural, emosional, dan intelektual Aspek dan Indikator Kompetensi Pedagogik Guru Kompetensi Pedagogik

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. model CIPP. Komponen evaluasi yang digunakan adalah sebagai berikut:

BAB III METODE PENELITIAN. model CIPP. Komponen evaluasi yang digunakan adalah sebagai berikut: 64 BAB III METODE PENELITIAN 3. 1 Metode Penelitian Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian evaluasi dengan model CIPP. Komponen evaluasi yang digunakan adalah sebagai berikut: 1. Konteks (Context)

Lebih terperinci

LAMPIRAN INSTRUMEN PENILAIAN KINERJA GURU

LAMPIRAN INSTRUMEN PENILAIAN KINERJA GURU LAMPIRAN INSTRUMEN PENILAIAN KINERJA GURU KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL GURU DAN TENAGA KEPENDIDIKAN 2016 28 LAMPIRAN 1 INSTRUMEN PENILAIAN KINERJA GURU KELAS/GURU MATA PELAJARAN

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Lokasi Subyek Penelitian Ungaran Barat adalah sebuah kecamatan di Kabupaten Semarang dengan luas arena 35,96 ha, ketinggian 318 meter dari permukaan laut dan berbatas

Lebih terperinci

Instrumen Penilaian Kinerja Guru

Instrumen Penilaian Kinerja Guru Instrumen Penilaian Kinerja Guru Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang t supaya setiap orang yang percaya kepada-nya tidak binasa, melainkan beroleh

Lebih terperinci

Kompetensi 1 : Mengenal karakteristik peserta didik Jenis dan cara penilaian : Kompetensi Pedagogik (Pengamatan dan Pemantauan)

Kompetensi 1 : Mengenal karakteristik peserta didik Jenis dan cara penilaian : Kompetensi Pedagogik (Pengamatan dan Pemantauan) Kompetensi 1 : Mengenal karakteristik peserta didik Jenis dan cara penilaian : Kompetensi Pedagogik (Pengamatan dan Pemantauan) Pernyataan : Guru mencatat dan menggunakan informasi tentang karakteristik

Lebih terperinci

PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN PROFESI GURU BUKU 2 PERANGKAT PKG

PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN PROFESI GURU BUKU 2 PERANGKAT PKG PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN PROFESI GURU BUKU 2 PERANGKAT PKG KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL DIREKTORAT JENDERAL PENINGKATAN MUTU PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN 2010 1 2 PERANGKAT PKG Perangkat yang

Lebih terperinci

FORMAT PENGHITUNGAN ANGKA KREDIT PK GURU KELAS/MATA

FORMAT PENGHITUNGAN ANGKA KREDIT PK GURU KELAS/MATA FORMAT PENGHITUNGAN ANGKA KREDIT PK GURU KELAS/MATA a. Nama : Boidi, S.Pd NIP : 19857525123 Tempat /Tanggal Lahir : Malang, 5-7-1985 Pangkat/Jabatan/Golongan : Pembina Tk.I / IVb TMT Sebagai Guru : 1 Maret

Lebih terperinci

KISI UJI KOMPETENSI 2013 PROGRAM STUDI KEAHLIAN PARIWISATA

KISI UJI KOMPETENSI 2013 PROGRAM STUDI KEAHLIAN PARIWISATA KISI UJI KOMPETENSI 2013 PROGRAM STUDI KEAHLIAN PARIWISATA Kompetensi Keahlian: Usaha Perjalanan Wisata Akomodasi Perhotelan Kompetensi Pedagogik Menguasai karakteristik peserta Memahami karakteristik

Lebih terperinci

INSTRUMEN PENILAIAN KEPRIBADIAN DAN SOSIAL GURU MATA PELAJARAN/KELAS

INSTRUMEN PENILAIAN KEPRIBADIAN DAN SOSIAL GURU MATA PELAJARAN/KELAS Form: PSKSPB 04 INSTRUMEN PENILAIAN KEPRIBADIAN DAN SOSIAL GURU MATA PELAJARAN/KELAS [Penilaian Kepribadian dan Sosial Guru Pemula] Page 1 Petunjuk pengisian instrumen penilaian Kepribadian dan Sosial

Lebih terperinci

EDISI : 5. KOMPETENSI PEDAGOGIK GURU. Modul : Kompetensi Pedagogik Guru Soal-soal tentang Kompetensi Guru

EDISI : 5. KOMPETENSI PEDAGOGIK GURU. Modul : Kompetensi Pedagogik Guru Soal-soal tentang Kompetensi Guru EDISI : 5. KOMPETENSI PEDAGOGIK GURU Modul : Kompetensi Pedagogik Guru Soal-soal tentang Kompetensi Guru Aspek dan Indikator Kompetensi Pedagogik Guru Kompetensi Pedagogik merupakan salah satu jenis kompetensi

Lebih terperinci

Kompetensi Dasar Indikator Esensial

Kompetensi Dasar Indikator Esensial KISI-KISI UKG MATA PELAJARAN JENJANG PENDIDIKAN : Teknik Konstruksi Baja : SMK guru 1. Mengenal karakteristik peserta didik 1 Guru mencatat dan menggunakan informasi tentang karakteristik peserta didik

Lebih terperinci

BAB III MOTODE PENELITIAN

BAB III MOTODE PENELITIAN BAB III MOTODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Sesuai dengan tujuan dari penelitian ini, metode pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kualitatif. Metode Penelitian Kualitatif, sebagaimana dikemukan

Lebih terperinci

Guru mencoba mengetahui penyebab penyimpangan perilaku peserta didik untuk mencegah agar perilaku tersebut tidak merugikan peserta didik lainnya,

Guru mencoba mengetahui penyebab penyimpangan perilaku peserta didik untuk mencegah agar perilaku tersebut tidak merugikan peserta didik lainnya, Kata 'Pedagogik' tidak akan asing di telinga guru, tetapi apakah semua guru memahami apa yang dimaksud dengan Kompetensi Pedagogik walau sebenarnya sudah pernah di lakukannya. Kompetensi Pedagogik pada

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Metode Penelitian Secara umum metode penelitian diartikan sebagai cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan kegunaan tertentu (Sugiyono, 202, hal. 3). Masalah yang penulis

Lebih terperinci

Aspek dan Indikator Kompetensi Pedagogik Guru

Aspek dan Indikator Kompetensi Pedagogik Guru AKHMAD SUDRAJAT: TENTANG PENDIDIKAN Aspek dan Indikator Kompetensi Pedagogik Guru Posted on 29 Januari 2012 Kompetensi Pedagogik merupakan salah satu jenis kompetensi yang mutlak perlu dikuasai guru. Kompetensi

Lebih terperinci

BAB II KAJIAN PUSTAKA

BAB II KAJIAN PUSTAKA 8 BAB II KAJIAN PUSTAKA A. Guru Berprestasi 1. Pengertian Guru Berprestasi Berdasarkan Pedoman Pelaksanaan Pemilihan Guru Berprestasi Pendidikan Dasar Tingkat Nasional Tahun 2013 yang telah ditetapkan

Lebih terperinci

PENINGKATAN KINERJA GURU PAUD PAUD DALAM RANGKA PENGEMBANGAN KARAKTER PESERTA DIDIK. Oleh: Dwi Prasetiyawati Diyah Hariyanti

PENINGKATAN KINERJA GURU PAUD PAUD DALAM RANGKA PENGEMBANGAN KARAKTER PESERTA DIDIK. Oleh: Dwi Prasetiyawati Diyah Hariyanti PENINGKATAN KINERJA GURU PAUD PAUD DALAM RANGKA PENGEMBANGAN KARAKTER PESERTA DIDIK Oleh: Dwi Prasetiyawati Diyah Hariyanti Email: duik_pdh@yahoo.com Abstrak Kinerja guru PAUD merupakan suatu upaya untuk

Lebih terperinci

KISI-KISI UJI KOMPETENSI AWAL SERGUR 2012

KISI-KISI UJI KOMPETENSI AWAL SERGUR 2012 MATA PELAJARAN SATUAN PENDIDIKAN : PARIWISATA : SMK/MAK KISI-KISI UJI KOMPETENSI AWAL SERGUR 2012 A. PEDAGOGIK Kompetensi Inti Guru (Standar Kompetensi) Memiliki Kompetensi Pedagogik Kompetensi Guru Mata

Lebih terperinci

ANALISIS KOMPETENSI PEDAGOGIK GURU DALAM PENGELOLAAN PROSES DI SD NEGERI 10 MANDONGA JURNAL PENELITIAN OLEH: DEWI HERNIA NENGSIH G2G

ANALISIS KOMPETENSI PEDAGOGIK GURU DALAM PENGELOLAAN PROSES DI SD NEGERI 10 MANDONGA JURNAL PENELITIAN OLEH: DEWI HERNIA NENGSIH G2G ANALISIS KOMPETENSI PEDAGOGIK GURU DALAM PENGELOLAAN PROSES JURNAL PENELITIAN OLEH: DEWI HERNIA NENGSIH G2G1 15 148 PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS HALUOLEO KENDARI 2017 1 ANALISIS KOMPETENSI PEDAGOGIK

Lebih terperinci

LAPORAN HASIL PENILAIAN KINERJA GURU

LAPORAN HASIL PENILAIAN KINERJA GURU LAPORAN HASIL PENILAIAN KINERJA GURU Nama Guru : Endah Nurcahyani, S.Pd. NIP : 98040406 005 Pangkat/Gol. : Penata Muda/IIIa TMT : 0 Juni 04 NUPTK : 755675866030003 Jenis Guru Sekolah Alamat Sekolah : Guru

Lebih terperinci

KISI-KISI UJI KOMPETENSI GURU ( UKG ) tentang karakteristik peserta peserta didik dalam setiap. Distribusi Tenaga Listrik

KISI-KISI UJI KOMPETENSI GURU ( UKG ) tentang karakteristik peserta peserta didik dalam setiap. Distribusi Tenaga Listrik BIDANG STUDI KEAHLIAN PROGRAM STUDI KEAHLIAN MATA PELAJARAN JENJANG PENDIDIKAN KISI-KISI UJI KOMPETENSI GURU ( UKG ) : TEKNOLOGI DAN REKAYASA : TEKNIK KETENAGALISTRIKAN : DISTRIBUSI TENAGA LISTRIK : SMK.

Lebih terperinci

Inilah yang perlu bapak/ibu guru persiapkan,tunjukkan bukti (jika ada) yang diperlukan untuk penilaian kinerja Guru pada assesor

Inilah yang perlu bapak/ibu guru persiapkan,tunjukkan bukti (jika ada) yang diperlukan untuk penilaian kinerja Guru pada assesor Inilah yang perlu bapak/ibu guru persiapkan,tunjukkan bukti (jika ada) yang diperlukan untuk penilaian kinerja Guru pada assesor Guru dapat mengidentifikasi karakteristik belajar setiap peserta didik di

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis dan Lokasi Penelitian Penelitian ini termasuk jenis penelitian korelasional. Penelitian korelasional adalah penelitian yang dimaksudkan untuk mengetahui seberapa besar

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian BAB III METODE PENELITIAN Penelitian ini bersifat deskriptif karena menggambarkan faktor-faktor yang menjadi kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman yang ada di SMAK St. Petrus Comoro

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. SDN No. 85 Kota Tengah yang akan dijelaskan sebagai berikut.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. SDN No. 85 Kota Tengah yang akan dijelaskan sebagai berikut. BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Hasil Penelitian Berdasarkan hasil wawancara yang dilakukan dengan guru kelas I, III, VI maka diperoleh gambaran rill tentang otonomi guru dalam pengelolaan

Lebih terperinci

KRITERIA PENILAIAN KINERJA GURU PEMULA PADA PROGRAM INDUKSI GURU PEMULA (PIGP)

KRITERIA PENILAIAN KINERJA GURU PEMULA PADA PROGRAM INDUKSI GURU PEMULA (PIGP) KRITERIA PENILAIAN KINERJA GURU PEMULA PADA PROGRAM INDUKSI GURU PEMULA (PIGP) Kompetensi Elemen Kompetensi Deskripsi Kompetensi. Pedagogik. Memahami latar belakang siswa Guru memahami karakteristik siswa

Lebih terperinci

: Drs.H. Nurhadi MPd NIP : : Penidikan Kewargaanegara

: Drs.H. Nurhadi MPd NIP : : Penidikan Kewargaanegara INSTRUMEN EVALUASI DIRI GURU DAN RENCANA PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN DALAM RANGKA PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN PROFESI GURU SMP NEGERI 2 SUKOWONO TAHUN 2013 NAMA : Drs.H. Nurhadi MPd NIP : 196005091989031010

Lebih terperinci

Paket 1. Pengamatan terhadap guru SD Islam Al-Azhar Cianjur. Kompetensi yang dinilai: Kompetensi 1 dan 5

Paket 1. Pengamatan terhadap guru SD Islam Al-Azhar Cianjur. Kompetensi yang dinilai: Kompetensi 1 dan 5 Paket 1 Pengamatan terhadap guru SD Islam Al-Azhar Cianjur Kompetensi yang dinilai: Kompetensi 1 dan 5 Segmen 1 (menit ke 00.00 - menit ke 04.35) Segmen 2 (menit ke 04.35 - menit ke 10.26) Segmen 3 (menit

Lebih terperinci

LAPORAN PENELITIAN. Oleh M. Djazari, M.Pd Drs. Pardiman Sukanti, M.Pd Siswanto, M.Pd Arga Lacopa

LAPORAN PENELITIAN. Oleh M. Djazari, M.Pd Drs. Pardiman Sukanti, M.Pd Siswanto, M.Pd Arga Lacopa 1 LAPORAN PENELITIAN ANALISIS KINERJA GURU AKUNTANSI SMK BISNIS DAN MANAJEMEN DI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA APLIKASI TEORI HIRARKHI KEBUTUHAN MENURUT MASLOW Oleh M. Djazari, M.Pd Drs. Pardiman Sukanti,

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Tempat dan Waktu Pengumpulan Data Penelitian ini dilakukan di SMP Negeri 9 Salatiga yang berada di Jalan Pemuda 7-9 Salatiga. Penelitian berlangsung pada tanggal 18 Mei 2012

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Subjek Penelitian SD N 1 Kapung Kecamatan Tanggungharjo Kabupaten Grobogan, berdiri dengan SK Pendirian Sekolah nomor 421.2/05739/1995 dan SK Izin Operasional

Lebih terperinci

AMANAT KONSTITUSI PEMBUKAAN UUD 1945:

AMANAT KONSTITUSI PEMBUKAAN UUD 1945: AMANAT KONSTITUSI tentang hakekat & tujuan pendidikan PEMBUKAAN UUD 1945:.melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah indonesia, mencerdaskan kehidupan bangsa, memajukan kesejahteraan umum dan ikut

Lebih terperinci

LAPORAN HASIL PELAKSANAAN DAN PENILAIAN PROGRAM INDUKSI GURU PEMULA. NOVI IHWANNUDIN,S.Pd NIP

LAPORAN HASIL PELAKSANAAN DAN PENILAIAN PROGRAM INDUKSI GURU PEMULA. NOVI IHWANNUDIN,S.Pd NIP LAPORAN HASIL PELAKSANAAN DAN PENILAIAN PROGRAM INDUKSI GURU PEMULA NOVI IHWANNUDIN,S.Pd NIP 19811127 201406 1 004 PEMERINTAH KABUPATEN TEGAL DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA UPTD DIKPORA KECAMATAN

Lebih terperinci

LAMPIRAN- LAMPIRAN PENGANTAR

LAMPIRAN- LAMPIRAN PENGANTAR LAMPIRAN- LAMPIRAN LAMPIRAN 1 : INSTRUMEN UJI COBA PENGANTAR Daftar pernyataan dan/atau pertanyaan ini merupakan instrumen penelitian untuk memperoleh data mengenai : Kontribusi Kemampuan Manajerial Kepala

Lebih terperinci

Permendiknas No.16 Tahun 2007 Standar Kualifikasi Akademik Dan Kopetensi Guru

Permendiknas No.16 Tahun 2007 Standar Kualifikasi Akademik Dan Kopetensi Guru Permendiknas No.16 Tahun 2007 Standar Kualifikasi Akademik Dan Kopetensi Guru DIREKTORAT PEMBINAAN SMA DITJEN MANAJEMEN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL KUALIFIKASI AKADEMIK

Lebih terperinci

Catatan hasil Pengamatan dan/atau/ monitoring

Catatan hasil Pengamatan dan/atau/ monitoring Catatan hasil Pengamatan dan/atau/ monitoring PERHITUNGAN ANGKA KREDIT TIM PENILAI TIM PENILAI ANGKA KREDIT Melakukan verifikasi hasil PK GURU yang dikerjakan di sekolah/madrasah melalui proses membandingkan

Lebih terperinci

STANDAR KOMPETENSI GURU (Permendiknas No. 16 Tahun 2007)

STANDAR KOMPETENSI GURU (Permendiknas No. 16 Tahun 2007) STANDAR KOMPETENSI (Permendiknas No. 16 Tahun 2007) Standar Kompetensi Guru Mata Pelajaran di SD/MI, SMP/MTs, SMA/MA, dan SMK/MAK* KOMPETENSI INTI Kompetensi Pedagodik 1. Menguasai karakteristik peserta

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian Desain yang digunakan untuk penelitian ini adalah desain penelitian pengembangan. Sugiyono (2011) menyatakan bahwa penelitian pengembangan merupakan metode

Lebih terperinci

MATERI PK GURU BAGI CALON TIM PAK

MATERI PK GURU BAGI CALON TIM PAK MATERI PK GURU BAGI CALON TIM PAK Soal Kasus Latihan Penghitungan Nilai PK Guru NAMA : NO PESERTA : INSTANSI : KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL GURU DAN TENAGA KEPENDIDIKAN 2018

Lebih terperinci

KARTU BIMBINGAN PPL DI SEKOLAH MITRA TAHUN AKADEMIK 2014/2015

KARTU BIMBINGAN PPL DI SEKOLAH MITRA TAHUN AKADEMIK 2014/2015 KARTU BIMBINGAN PPL DI SEKOLAH MITRA TAHUN AKADEMIK 2014/2015 No Hari, tanggal Materi Bimbingan 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20. Tanda tangan Pembimbing LEMBAR OBSERVASI

Lebih terperinci

BAB II KAJIAN TEORI DAN KERANGKA PEMIKIRAN

BAB II KAJIAN TEORI DAN KERANGKA PEMIKIRAN BAB II KAJIAN TEORI DAN KERANGKA PEMIKIRAN A. Kajian Teori 1. Kompetensi Guru a. Hakikat Kompetensi Guru Kompetensi dalam bahasa indonesia merupakan serapan dari bahasa inggris, competence yang berarti

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Pendekatan Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif yaitu penelitian yang bersifat atau yang memiliki karakteristik, bahwa datanya dinyatakan

Lebih terperinci

PETA KOMPETENSI UNTUK PENGEMBANGAN KARIER BERBASIS PENILAIAN KINERJA GURU

PETA KOMPETENSI UNTUK PENGEMBANGAN KARIER BERBASIS PENILAIAN KINERJA GURU PETA KOMPETENSI UNTUK PENGEMBANGAN KARIER BERBASIS PENILAIAN KINERJA GURU Teguh Triwiyanto; Maisyaroh; Agus Timan Jurusan AP FIP Universitas Negeri Malang Email: teguh.triwiyanto.fip@um.ac.id Abstrak:

Lebih terperinci

EVALUASI PENDIDIKAN DAN KINERJA GURU PAI

EVALUASI PENDIDIKAN DAN KINERJA GURU PAI PROGRAM S2 BEASISWA KUALIFIKASI CALON PENGAWAS PAI PROGRAM PASCASARJANA IAIN SALATIGA EVALUASI PENDIDIKAN DAN KINERJA GURU PAI Dr. Winarno, S. Si, M. Pd. Rabu, JUNI 2015 EVALUASI PERKULIAHAN SEMESTER 1

Lebih terperinci

MATA KULIAH PENGEMBANGAN KOMPETENSI GURU. Dr. Ali Mustadi, M. Pd NIP

MATA KULIAH PENGEMBANGAN KOMPETENSI GURU. Dr. Ali Mustadi, M. Pd NIP MATA KULIAH PENGEMBANGAN KOMPETENSI GURU Dr. Ali Mustadi, M. Pd NIP 19780710 200801 1 012 CAKUPAN KAJIAN Pengertian dan cakupan kompetensi guru Kebijakan pemerintah tentang kompetensi guru Analisis berbagai

Lebih terperinci

PROFIL KOMPETENSI PEDAGOGIK PENDIDIK ANAK USIA DINI. Indra Zultiar Dosen Pendidikan Guru PAUD FKIP UMMI

PROFIL KOMPETENSI PEDAGOGIK PENDIDIK ANAK USIA DINI. Indra Zultiar Dosen Pendidikan Guru PAUD FKIP UMMI PROFIL KOMPETENSI PEDAGOGIK PENDIDIK ANAK USIA DINI Indra Zultiar Dosen Pendidikan Guru PAUD FKIP UMMI indrazultiar@gmail.com Leonita Siwiyanti Dosen Pendidikan Guru PAUD FKIP UMMI leony23amr@gmail.com

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Sumberdaya manusia Indonesia masih sangat lemah untuk mendukung perkembangan industri dan ekonomi. Penyebabnya karena pemerintah selama ini tidak pernah menempatkan pendidikan

Lebih terperinci

BAB IV STANDAR KOMPETENSI GURU. Setelah membaca materi ini mahasiswa diharapkan memahami standar

BAB IV STANDAR KOMPETENSI GURU. Setelah membaca materi ini mahasiswa diharapkan memahami standar Profesi Keguruan Rulam Ahmadi BAB IV STANDAR KOMPETENSI GURU A. Kompetensi Dasar Setelah membaca materi ini mahasiswa diharapkan memahami standar kompetensi guru yang meliputi guru PAUD/TK/RA, guru SD/MI,

Lebih terperinci

No. KOMPETENSI INTI GURU KOMPETENSI GURU TK/ PAUD Kompetensi Pedagodik

No. KOMPETENSI INTI GURU KOMPETENSI GURU TK/ PAUD Kompetensi Pedagodik STANDAR KOMPETENSI GURU PAUD/TK/RA No. KOMPETENSI INTI GURU KOMPETENSI GURU TK/ PAUD Kompetensi Pedagodik Menguasai karakteristik peserta 1. Memahami karakteristik peserta didik usia didik dari aspek fisik,

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian Desain yang digunakan untuk penelitian ini adalah desain penelitian pengembangan. Sugiyono (2011) menyatakan bahwa penelitian pengembangan merupakan metode

Lebih terperinci

DAFTAR EVALUASI DIRI KERJA GURU

DAFTAR EVALUASI DIRI KERJA GURU DAFTAR EVALUASI DIRI KERJA GURU Nama Sekolah : SDN 1 Tandebura Nomor Statistik Sekolah : - Alamat : Jl Tandebura - Wowoli Kabupaten : Kolaka Nama Guru :I Nengah Muliastra, SPdSD Tahun Pelajaran :2017/2018

Lebih terperinci

BAB II KAJIAN TEORI. keunggulan dalam pekerjaan atau situasi tertentu. 9 Sedangkan menurut

BAB II KAJIAN TEORI. keunggulan dalam pekerjaan atau situasi tertentu. 9 Sedangkan menurut BAB II KAJIAN TEORI A. Konsep Teoretis 1. Kompetensi a. Pengertian Kompetensi Kompetensi adalah sebagai karakteristik dasar seseorang yang memiliki hubungan kausal dengan kriteria referensi efektifitas

Lebih terperinci

EVALUASI PENDIDIKAN DAN KINERJA GURU PAI

EVALUASI PENDIDIKAN DAN KINERJA GURU PAI PROGRAM S2 BEASISWA KUALIFIKASI CALON PENGAWAS PAI PROGRAM PASCASARJANA IAIN SALATIGA EVALUASI PENDIDIKAN DAN KINERJA GURU PAI Dr. Winarno, S. Si, M. Pd. Rabu, 10 JUNI 2015 EVALUASI PERKULIAHAN SEMESTER

Lebih terperinci

Sasaran dan. Pengembangan Sikap Profesional. Kompetensi Dasar

Sasaran dan. Pengembangan Sikap Profesional. Kompetensi Dasar Sasaran dan Pengembangan Sikap Kompetensi Dasar Mahasiswa mampu memahami Sasaran dan Pengembangan Sikap Indikator: Pengertian Sikap Guru Pengertian Kinerja Guru Sasaran Sikap Guru Pengembangan Sikap Kinerja

Lebih terperinci

BAB II KAJIAN PUSTAKA

BAB II KAJIAN PUSTAKA BAB II KAJIAN PUSTAKA 2.1 Kompetensi Guru Guru memiliki peran penting dalam mencapai tujuan pendidikan. Pendapat Slameto (2012) bahwa kualitas pendidikan, terutama ditentukan oleh proses belajar mengajar

Lebih terperinci

STANDAR KUALIFIKASI AKADEMIK DAN KOMPETENSI INSTRUKTUR

STANDAR KUALIFIKASI AKADEMIK DAN KOMPETENSI INSTRUKTUR SALINAN LAMPIRAN PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN NOMOR 90 TAHUN 2014 TENTANG STANDAR KUALIFIKASI DAN KOMPETENSI INSTRUKTUR PADA KURSUS DAN PELATIHAN STANDAR KUALIFIKASI AKADEMIK DAN KOMPETENSI

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian Jenis penelitian yang dilakukan terhadap kualitas perpustakaan SDN Turitempel merupakan penelitian deskriptif dengan meggunakan pendekatan kualitatif, yang

Lebih terperinci

STANDAR KOMPETENSI GURU KELAS SD/MI

STANDAR KOMPETENSI GURU KELAS SD/MI STANDAR KOMPETENSI GURU KELAS SD/MI Disajikan pada kegiatan PPM Di UPTD BALEENDAH KAB BANDUNG Oleh BABANG ROBANDI JURUSAN PEDAGOGIK FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA Makna Kompetensi

Lebih terperinci

Jelaskan prestasi dalam aktivitas pembimbingan siswa, pengembangan diri, dan lain lain

Jelaskan prestasi dalam aktivitas pembimbingan siswa, pengembangan diri, dan lain lain Lampiran 1 Kerangka Isi Makalah Evaluasi Diri Judul: Mengapa Saya Layak Sebagai Guru Berprestasi Bab 1 : latar Belakang Uraikan motivasi yang mendasari keinginan untuk mengikuti seleksi Guru Berprestasi

Lebih terperinci

STRATEGI PENINGKATAN KOMPETENSI GURU MADRASAH IBTIDAIYAH

STRATEGI PENINGKATAN KOMPETENSI GURU MADRASAH IBTIDAIYAH STRATEGI PENINGKATAN KOMPETENSI GURU MADRASAH IBTIDAIYAH (Studi Kasus Pada MI se-kecamatan Ungaran Barat Kabupaten Semarang) Tesis Diajukan kepada Program Pascasarjana Magister Manajemen Pendidikan untuk

Lebih terperinci

DEVELOPPING OF TEACHERS HP

DEVELOPPING OF TEACHERS HP DEVELOPPING OF TEACHERS PROFESSIONALLITY By R. Gunawan S. Drs., S.E., M.M. M HP 08127922967 Tujuan Pembelajaran 1. Mengetahui pengertian guru, profesional, kualifikasi akademik, kompetensi, dan sertifikasi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. pendidikan di sekolah baik yang diselenggarakan pemerintah maupun masyarakat

BAB I PENDAHULUAN. pendidikan di sekolah baik yang diselenggarakan pemerintah maupun masyarakat BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan merupakan suatu usaha yang dilakukan untuk mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan

Lebih terperinci

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 41 TAHUN 2009 TENTANG STANDAR PEMBIMBING PADA KURSUS DAN PELATIHAN

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 41 TAHUN 2009 TENTANG STANDAR PEMBIMBING PADA KURSUS DAN PELATIHAN SALINAN PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 41 TAHUN 2009 TENTANG STANDAR PEMBIMBING PADA KURSUS DAN PELATIHAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL,

Lebih terperinci

A. KUALIFIKASI PEMBIMBING

A. KUALIFIKASI PEMBIMBING LAMPIRAN PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL NOMOR 41 TAHUN 2009 TANGGAL 30 JULI 2009 A. KUALIFIKASI PEMBIMBING STANDAR PEMBIMBING PADA KURSUS DAN PELATIHAN Standar kualifikasi pembimbing pada kursus

Lebih terperinci

UNDANG UNDANG NO. 20 TH.2003 Tentang SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL

UNDANG UNDANG NO. 20 TH.2003 Tentang SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL UNDANG UNDANG NO. 20 TH.2003 Tentang SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL DASAR & FUNGSI Pendidikan Nasional berdasarkan Pancasila dan Undang Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 Pendidikan Nasional

Lebih terperinci

KEPERAWATAN GIGI (577)

KEPERAWATAN GIGI (577) KEPERAWATAN GIGI (577) Pedago gik Inti. Menguasai karakteristikpes erta didik dari aspek fisik, moral, spiritual, sosial, kultural,emosio nal, dan intelektual. guru Guru.. Memahami karakteristik peserta

Lebih terperinci

PERATURAN MENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 16 TAHUN 2010 TENTANG PENGELOLAAN PENDIDIKAN AGAMA PADA SEKOLAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PERATURAN MENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 16 TAHUN 2010 TENTANG PENGELOLAAN PENDIDIKAN AGAMA PADA SEKOLAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PERATURAN MENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 16 TAHUN 2010 TENTANG PENGELOLAAN PENDIDIKAN AGAMA PADA SEKOLAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : bahwa dalam

Lebih terperinci

KINERJA GURU DI SD KECAMATAN DELI TUA KABUPATEN DELI SERDANG. Halimatussakdiah dan Khairul Anwar Surel :

KINERJA GURU DI SD KECAMATAN DELI TUA KABUPATEN DELI SERDANG. Halimatussakdiah dan Khairul Anwar Surel : KINERJA GURU DI SD KECAMATAN DELI TUA KABUPATEN DELI SERDANG Halimatussakdiah dan Khairul Anwar Surel : halimatussakdiahnst11@gmail.com ABSTRAK Analisis awal pada 2016 (Januari s.d Maret) terhadap 36 orang

Lebih terperinci

kompetensi profesional, dan kompetensi sosial.

kompetensi profesional, dan kompetensi sosial. BAB II KAJIAN TEORI DAN KERANGKA PEMIKIRAN 2.1. Kajian Teori 2.1.1 Pengertian Kompetensi Guru Kompetensi adalah seperangkat pengetahuan, keterampilan dan perilaku yang harus dimiliki, dihayati, dan dikuasai

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Strategi Pengembangan Pariwisata Sekitar Pantai Siung Berdasarkan Analisis SWOT Strategi pengembangan pariwisata sekitar Pantai Siung diarahkan pada analisis SWOT.

Lebih terperinci

KISI UJI KOMPETENSI 2013 PROGRAM STUDI KEAHLIAN KESEHATAN

KISI UJI KOMPETENSI 2013 PROGRAM STUDI KEAHLIAN KESEHATAN Kompetensi Keahlian: Keperawatan Farmasi Keperawatan gigi Farmasi Industri Analisis Kesehatan KISI UJI KOMPETENSI 2013 PROGRAM STUDI KEAHLIAN KESEHATAN Kompetensi Utama Standar Kompetensi Guru Kompetensi

Lebih terperinci

2 Menetapkan : Negara Republik Indonesia Nomor 4496) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 2013 tentang Perubahan Atas P

2 Menetapkan : Negara Republik Indonesia Nomor 4496) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 2013 tentang Perubahan Atas P BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.1314, 2014 KEMENDIKBUD. Instruktur. Kursus Dan Pelatihan. Kompetensi. Kualifikasi. Standar. PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 90 TAHUN

Lebih terperinci

KINERJA GURU PENDIDIKAN JASMANI, OLAHRAGA, DAN KESEHATAN DI SD SE-KECAMATAN PERAK KABUPATEN JOMBANG TAHUN PELAJARAN 2014/2015

KINERJA GURU PENDIDIKAN JASMANI, OLAHRAGA, DAN KESEHATAN DI SD SE-KECAMATAN PERAK KABUPATEN JOMBANG TAHUN PELAJARAN 2014/2015 KINERJA GURU PENDIDIKAN JASMANI, OLAHRAGA, DAN KESEHATAN DI SD SE-KECAMATAN PERAK KABUPATEN JOMBANG TAHUN PELAJARAN 2014/2015 Febri Pramudya Sutikno Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif

Lebih terperinci

PERATURAN DAERAH KOTA TASIKMALAYA NOMOR 2 TAHUN 2011 TENTANG PENDIDIKAN DINIYAH DI KOTA TASIKMALAYA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PERATURAN DAERAH KOTA TASIKMALAYA NOMOR 2 TAHUN 2011 TENTANG PENDIDIKAN DINIYAH DI KOTA TASIKMALAYA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PERATURAN DAERAH KOTA TASIKMALAYA NOMOR 2 TAHUN 2011 TENTANG PENDIDIKAN DINIYAH DI KOTA TASIKMALAYA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA TASIKMALAYA, Menimbang : a. bahwa tujuan pendidikan keagamaan

Lebih terperinci

Sasaran dan. Pengembangan Sikap Profesional. Kompetensi Dasar

Sasaran dan. Pengembangan Sikap Profesional. Kompetensi Dasar Sasaran dan Pengembangan Sikap Kompetensi Dasar Mahasiswa mampu memahami Sasaran dan Pengembangan Sikap Indikator: Pengertian Sikap Guru Pengertian Kinerja Guru Sasaran Sikap Guru Pengembangan Sikap Kinerja

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Guru merupakan sosok pribadi yang tugas utamanya adalah mendidik dan mengajar. Oleh karena itu sebagai pendidik dan pengajar guru harus mampu untuk menyesuaikan antara

Lebih terperinci

Diana Septi Purnama

Diana Septi Purnama Diana Septi Purnama Email: dianaseptipurnama@uny.ac.id www.uny.ac.id Penjelasan Pasal 3 ayat (3) PP 74 2008 Pasal 15 ayat (1)Permneg PAN & RB Pasal 12 bab VIII Permendikna s 28 2010 Permendikna s 35 2010

Lebih terperinci

Contoh Pengisian Lembar Pengamatan dan Pemantauan PKG

Contoh Pengisian Lembar Pengamatan dan Pemantauan PKG Contoh Pengisian Lembar Pengamatan dan PKG Kompetensi 1 : Mengenal karakteristik peserta didik Nama Guru : Sri Sugiyarti, S.Pd : Rudi Muryanta, S.Ag. Daftar nilai, absensi siswa, catatan kemampuan siswa

Lebih terperinci

PROSEDUR DAN MEKANISME SERTIFIKASI GURU

PROSEDUR DAN MEKANISME SERTIFIKASI GURU 5 PROSEDUR DAN MEKANISME SERTIFIKASI GURU 1. Bagaimana mekanisme pelaksanaan sertifikasi guru? Ada dua macam pelaksanaan sertifikasi guru, yaitu: a. melalui penilaian portofolio bagi guru dalam jabatan,

Lebih terperinci

BUPATI CIAMIS PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN DAERAH KABUPATEN CIAMIS NOMOR 2 TAHUN 2015 TENTANG

BUPATI CIAMIS PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN DAERAH KABUPATEN CIAMIS NOMOR 2 TAHUN 2015 TENTANG BUPATI CIAMIS PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN DAERAH KABUPATEN CIAMIS NOMOR 2 TAHUN 2015 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN DAERAH NOMOR 23 TAHUN 2011 TENTANG PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN DENGAN RAHMAT TUHAN

Lebih terperinci

D S A A S R A R & & FU F N U G N S G I S PE P N E D N I D DI D KA K N A N NA N S A I S ON O A N L A

D S A A S R A R & & FU F N U G N S G I S PE P N E D N I D DI D KA K N A N NA N S A I S ON O A N L A UNDANG UNDANG NO. 20 TH.2003 Tentang SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL Sosialisasi KTSP DASAR & FUNGSI PENDIDIKAN NASIONAL Pendidikan Nasional berdasarkan Pancasila dan Undang Undang Dasar Negara Republik Indonesia

Lebih terperinci

KOMPETENSI PENDIDIK (GURU PAUD, GURU PENDAMPING, GURU PENDAMPING MUDA) 1 KOMPETENSI GURU PAUD

KOMPETENSI PENDIDIK (GURU PAUD, GURU PENDAMPING, GURU PENDAMPING MUDA) 1 KOMPETENSI GURU PAUD LAMPIRAN II PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 137 TAHUN 2014 TENTANG STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI KOMPETENSI PENDIDIK (GURU PAUD, GURU PENDAMPING, GURU

Lebih terperinci

BAB 3 METODE PENELITIAN

BAB 3 METODE PENELITIAN BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1. Jenis Penelitian Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian tentang Pengembangan Model Pembelajaran Inklusif Sekolah Menengah Pertama Negeri 7 Salatiga yaitu Penelitian

Lebih terperinci

Bab III Metode Penelitian

Bab III Metode Penelitian A. Jenis Penelitian Bab III Metode Penelitian Jenis penelitian yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian R&D. Menurut Sugiono (2010:297) Metode penelitian R&D digunakan apabila peneliti

Lebih terperinci

LAPORAN PROGRAM PENGALAMAN LAPANGAN DI SD...

LAPORAN PROGRAM PENGALAMAN LAPANGAN DI SD... Lampiran 1. Halaman Judul LAPORAN PROGRAM PENGALAMAN LAPANGAN DI SD... Nama : NIM : Program Studi : Fakultas : Disusun oleh: UNIVERSITAS AHMAD DAHLAN YOGYAKARTA 2014 1 Lampiran 2. Contoh Lembar Pengesahan

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Pengertian peranan menurut Soejono Soekanto (2002;234) adalah sebagai berikut:

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Pengertian peranan menurut Soejono Soekanto (2002;234) adalah sebagai berikut: BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Peranan Pengertian peranan menurut Soejono Soekanto (2002;234) adalah sebagai berikut: Peranan merupakan aspek dinamis kedudukan (status). Apabila seseorang melaksanakan

Lebih terperinci

Lembar pernyataan kompetensi, indikator, dan cara menilai PK Guru Pembelajaran (Guru Kelas/Mata Pelajaran)

Lembar pernyataan kompetensi, indikator, dan cara menilai PK Guru Pembelajaran (Guru Kelas/Mata Pelajaran) Format 1A (1) Lembar pernyataan kompetensi, indikator, dan cara menilai PK Guru Pembelajaran (Guru Kelas/Mata Pelajaran) Sumber : Peraturan Menteri Pendidikan Nasional 16/2007 tentang Standar Kualifikasi

Lebih terperinci