MULTILATERAL MEETING TAHAP II PRIORITAS NASIONAL: KESEHATAN

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "MULTILATERAL MEETING TAHAP II PRIORITAS NASIONAL: KESEHATAN"

Transkripsi

1 KEMENTERIAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/ BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL MULTILATERAL MEETING TAHAP II PRIORITAS NASIONAL: KESEHATAN Deputi Bidang Pembangunan Manusia, Masyarakat dan Kebudayaan Disampaikan oleh Direktur Kesehatan dan Gizi Masyarakat Bappenas, 18 April 2016

2 OUTLINE I. PENDAHULUAN II. III. IV. RANCANGAN AWAL RKP 2017: PRIORITAS NASIONAL PEMBANGUNAN KESEHATAN OUTPUT MULTILATERAL II RENCANA TINDAK LANJUT 2

3 I. PENDAHULUAN 3

4 ARAHAN PRESIDEN TERKAIT PENYUSUNAN RKP 2017 (Hasil Sidang Kabinet 10 Februari 2016) TEMA RKP 2017: Memacu Pembangunan Infrastruktur dan Ekonomi untuk Meningkatkan Kesempatan Kerja serta Mengurangi Kemiskinan dan Kesenjangan Antarwilayah Setiap Menteri dan Kepala Lembaga wajib mengendalikan anggaran di setiap K/L yang dipimpinnya. Tidak boleh masalah anggaran hanya diserahkan kepada Biro Perencanaan Anggaran negara harus berorientasi manfaat untuk rakyat dan berorientasi pada prioritas untuk mencapai tujuan pembangunan nasional Kebijakan anggaran belanja yang dilakukan tidak berdasarkan money follow function, tetapi money follow program. Tidak perlu semua tugas dan fungsi (tusi) harus dibiayai secara merata Memangkas program yang nomenklatur yang tidak jelas dan manfaatnya kurang langsung tertuju pada rakyat. Semua nomenklatur proyek harus jelas, misalnya membeli jaring, membeli benih, dan seterusnya Telah dilaksanakan Raker dengan K/L dan Bappeda pada tanggal 22 Februari 2016 dan dilanjutkan pembahasan detail tahap awal. Pembahasan draft RKP 2017 akan dilaksanakan hingga bulan Juli

5 AGENDA PENYUSUNAN RKP Februari April 2016 Sidang Kabinet tentang Tema, Arah Kebijakan, dan Prioritas Pembangunan RKP 2017 Rapat Koordinasi Pembangunan Tingkat Pusat (Rakorbangpus) Penyampaian Rancangan Awal RKP 2017 dan Pagu Indikatif 2017 (SB MenPPN/Bappenas Menkeu) April 2016 Multilateral Meeting II dan April 2016 Bilateral Meeting Tahap II 22 Februari 2016 RAKER KEMENTERIAN/LEMBAGA dan TEMU KONSULTASI TRIWULANAN BAPPENAS-BAPPEDA Penyampaian tentang Tema, Arah Kebijakan, dan Prioritas Pembangunan RKP April 2016 Sidang Kabinet tentang Rancangan Awal Rencana Kerja Pemerintah tahun 2017 Maret s.d Minggu III April 2016 Rangkaian Musrenbang Provinsi Penyampaian masing-masing prioritas nasional dalam Rancangan Awal RKP 2017 untuk masing-masing provinsi Juni awal Juli 2016 Perpres RKP Februari 2016 MULTILATERAL MEETING Pencapaian kesepakatan terhadap Program dan Kegiatan Prioritas untuk masing-masing Prioritas Nasional 4-11 Maret 2016 BILATERAL MEETING Pencapaian kesepakatan masingmasing K/L terhadap sasaran, program dan kegiatan K/L, indikator sasaran untuk mendukung Program dan Kegiatan Prioritas 20 April - 4 Mei 2016 Forum Musrenbang Nasional dan 25 April 4 Mei 2016 Trilateral Meeting 17 Mei 2016 Sidang Kabinet Penetapan RKP 2017 dan 20 Mei 2016 Penyampaian RKP 2017 kepada DPR RI 5

6 MULTILATERAL MEETING II Kegiatan : Multilateral Meeting Tahap II (Bappenas K/L terkait), April 2016 Input : 1. Program dan Kegiatan Prioritas serta dukungan Program dan Kegiatan K/L dalam Rancangan Awal RKP 2017 dan tertuang dalam Aplikasi SIMU; 2. Rekapitulasi usulan daerah kepada Program dan Kegiatan K/L melalui aplikasi SIMU Fokus Pembahasan Prioritas Nasional : Pembangunan Kesehatan KELUARAN MULTILATERAL MEETING Output 1: Finalisasi Program dan Kegiatan Prioritas serta dukungan Program dan Kegiatan K/L dalam Rancangan Akhir RKP 2017 Output 2: Konfirmasi urutan pembahasan per Prioritas Nasional, Kegiatan Prioritas, dan Kementerian/ Lembaga dalam Forum Musrenbangnas Output 3: Konfirmasi dan verifikasi usulan Pemerintah Daerah oleh Koordinator Prioritas Nasional MEKANISME PEMBAHASAN a. Penyampaian program dan kegiatan prioritas b. Konfirmasi kontribusi K/L dalam Prioritas Nasional Pembangunan Kesehatan a. Penyampaian usulan urutan prioritas pembahasan Musrenbangnas b. Konfirmasi dari K/L terkait urutan pembahasan a. Identifikasi kegiatan yang diusulkan daerah dalam e- musrenbangnas oleh K/L b. Melakukan verifikasi terhadap usulan kegiatan daerah 6

7 II. RANCANGAN AWAL RKP 2017 PRIORITAS NASIONAL: PEMBANGUNAN KESEHATAN 7

8 PEMBANGUNAN KESEHATAN Sasaran Pokok dan Arah Kebijakan No Indikator 2014 (Baseline) Meningkatnya Status Kesehatan Ibu, Anak dan Gizi Masyarakat a.menurunnya Angka kematian ibu (AKI)* per kelahiran hidup, diukur dengan 346 proksi: (SP, 2010) n.a. n.a. n.a. 306 Persalinan di fasilitas kesehatan (persen) 70,4 (2013) 75,0 77,0 81,0 85,0 Kunjungan Antenatal (K4) (persen) 70,4 (2013) 72,0 74,0 78,0 80,0 b.menurunnya Angka kematian bayi (AKB)* per kelahiran hidup, diukur dengan proksi: Akhir (2012) n.a. n.a. n.a. 24 Kunjungan Neonatal Pertama (KN1) (persen) 71,3 (2013) 75,0 78,0 81,0 90,0 c.prevalensi stunting (pendek dan sangat pendek) pada anak baduta (bawah dua tahun) (persen) 32,9 (2013) 31,3 30,5 29,6 28 d.angka kelahiran total (Total Fertility Rate/TFR) (per perempuan usia reproduktif tahun) 2,60 (2012) 2,37 2,36 2,33 2,28 e.angka prevalensi pemakaian kontrasepsi (Contraceptive Prevalence Rate/CPR) (persen) 61,9 (2012) 65,2 65,4 65,6 66,0 2 Menurunnya Penyakit Menular dan Tidak Menular a.prevalensi HIV (persen) 0,46 (2014) <0,5 <0,5 <0,5 <0,5 b.prevalensi Tuberkulosis per penduduk 297 (2013) ARAH KEBIJAKAN 1. Memperkuat upaya promotif dan preventif dengan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat 2. Meningkatkan akses dan mutu pelayanan kesehatan Pembiayaan kesehatan Penyediaan, distribusi, dan mutu farmasi, alkes, dan makanan Penguatan pelayanan kesehatan dasar dan rujukan Penguatan sistem informasi, manajemen dan litbang kesehatan Penyediaan, persebaran dan kualitas SDM kesehatan 3. Mempercepat perbaikan gizi masyarakat 4. Meningkatkan pelayanan keluarga berencana dan kesehatan reproduksi c.prevalensi merokok pada usia 18 tahun (persen) 7,2 (2013) 6,9 6,4 5,9 5,4 d.prevalensi tekanan darah tinggi (persen) 25,8 (2013) 25,0 24,6 24,2 23,4 e.prevalensi obesitas pada penduduk usia 18+ tahun (persen) 15,4 (2013) 15,4 15,4 15,4 15,4 3 Meningkatnya Perlindungan Finansial a.penduduk yang menjadi peserta BPJS-Kesehatan (persen) 51,8 (Okt, 2014) 60,0 68,0 77, Meningkatnya Pemerataan dan Mutu Pelayanan Kesehatan dan Sumber Daya Kesehatan a.jumlah Kab/Kota yang memiliki minimal 1 RSUD yang tersertifikasi akreditasi nasional (kab/kota) 10 (2014) b.persentase kabupaten/kota yang mencapai 80 persen imunisasi dasar lengkap pada bayi (persen) 71,2 (2013) 75,0 80,0 85,0 95,0 c.jumlah puskesmas yang minimal memiliki 5 jenis tenaga kesehatan (unit) (2013) , Meningkatnya kepuasan masyarakat terhadap pelayanan kesehatan (sedang dikembangkan) 6 Meningkatnya jumlah dokter yang meresepkan obat rasional kepada pasien *Data AKI dan AKB diperoleh melalui survey skala besar dan tidak tersedia setiap tahun ARAH KEBIJAKAN YANG MENDUKUNG REVOLUSI MENTAL Meningkatkan responsifitas pelayanan kesehatan, antara lain dengan menggunakan teknologi informasi untuk mengembangkan rujukan online, rekam medis online dan telemedicine Efektivitas program promotif dan preventif (Gerakan Masyarakat Hidup Sehat) Penegakan hukum dan disiplin (etika kedokteran, standar rumah sakit, dll) 8

9 LEVEL 1 PENDEKATAN TEMATIK, HOLISTIK, TERINTEGRASI & SPASIAL Pembangunan Kesehatan KemenPAN&RB, KemendesPDTT, KemenkoPMK, Kemenkeu, Kemendagri, Kemenkes, Kemensos, BKKBN, Kemenhan, KemenPP&PA, Kemenkominfo, BNN, Kemenag, BPOM, Kemenpora,Kemenpar, KemenPU&PR, Kementerian BUMN, Kementan, KKP, Kemenperin, Kemendikbud, POLRI, Kementerian ESDM, Kementerian ATR/BPN, KemenLH dan Kehutanan, Kemendikbud, Kemenhub, POLRI, Kemenristekdikti, Kemendag, Kemenaker Penguatan Promotif dan Preventif: Gerakan Masyarakat Hidup Sehat Program Prioritas Prioritas Nasional BKKBN/SKPD KB, Kemendagri, BPS, Kemensos, Kemendikbud, Kemenag, Kemenkes, BPOM, Kemenpora Peningkatan Pelayanan KB dan Kesehatan Reproduksi Pembangunan Kesehatan: Peningkatan Derajat Kesehatan dan Gizi Masyarakat Peningkatan Akses dan Mutu Pelayanan Kesehatan Kemenkes, Kemensos, KemenkoPMK, Kementan, Kemenperin, Kemenristekdikti, BPPT, Bapeten, BPOM, Kementerian ESDM, Kemendagri, KemenPP&PA, Kemenkominfo, BPS, KemenPAN&RB, Kemendes&PDTT Percepatan Perbaikan Gizi Masyarakat Kemenkominfo, BKKBN, KKP, Kemendag, BPOM, KemenPP&PA, Kemenkes, KemenPP&PA Kementan, Kemenperin, Kemensos, Kemendikbud, Kemenag, BPOM, KemenPU&PR, Kemendagri, KemendesPDTT 9

10 LEVEL 2 Peningkatan Akses dan Mutu Pelayanan Kesehatan JKN/KIS dan Pembiayaan Kesehatan Kemenkes, Kemensos, KemenkoPMK Kegiatan Prioritas Kemenkes, Kemenkominfo, BPOM, BPS, BPPT Sistem Informasi, Manajemen dan Litbang Kesehatan Peningkatan Akses dan Mutu Pelayanan Kesehatan Fasilitas Kesehatan Dasar dan Rujukan yang Berkualitas Kemenkes, Kementerian ESDM, Kemendagri, KemenPP&PA, Kemendes&PDTT Program Prioritas Kemenkes, Kementan, Kemenperin, Kemenristekdikti, BPPT, Bapeten, BPOM, BATAN, BPOM Penyediaan, Distribusi dan Mutu Sediaan Farmasi dan Alkes Penyediaan, Persebaran dan Kualitas SDM Kesehatan Kemenkes, KemenPAN&RB, Kemenristekdikti 10

11 LEVEL 2 Penguatan Promotif dan Preventif: Gerakan Masyarakat Hidup Sehat Kemendikbud, Kemenag, Kemenhub, Kemenkes, Kemenhub Penurunan Stress dan Keselamatan Berkendara Advokasi Regulasi Gerakan Masyarakat Hidup Sehat KemenPAN&RB, KemendesPDTT, KemenkoPMK, Kemenkeu, Kemendagri, Kemenkes Kampanye Hidup Sehat Kegiatan Prioritas Kemensos, BKKBN, Kemenhan, KemenPP&PA, Kemenkominfo, Kemenkes, BNN, Kemenag, Kemenkes, BPOM, BKKBN, Kemendikbud, Kemenag, KemendesPDTT, Kemenristekditi, Kemenaker, BPJS POLRI, Kemenkeu, KemenPAN&RB, Kemenkes, BPOM, Kemendikbud, Kemenag, Kemenristekdikti, Kemendag Kawasan Tanpa Rokok, Narkoba dan Minuman Keras Penguatan Upaya Promotif & Preventif: Gerakan Masyarakat Hidup Sehat Pencegahan Penyakit dan Deteksi Dini Kemenhan, Kemendikbud, Kemenag, POLRI, Kementerian ESDM, Kemenpar, Kementerian BUMN, Kemenkes, Kemenag, Kementan, KemenristekDikti, Kemenkes, BPJS Kemenpora,Kemenpar, KemenPU&PERA, Kementerian BUMN, Kemenkes, Kemendikbud, Kemenag, Kemenhub, Kemenristekdikti, Kemenaker Aktifitas Fisik dan Konektifitas Antarmoda Transportasi Lingkungan Sehat Konsumsi Pangan Sehat Program Prioritas BPOM, Kementan, Kementerian Kelautan dan Perikanan, Kemenperin, Kemenkes, KemenkoPMK, Kemendikbud, Kemenag, Kemenristekdikti, Kementan, Kemendag Kemensos, Kementerian ATR/BPN, Kemenpar, KemenPU&PR, KemenLH dan Kehutanan, Kemenag, Kemendikbud, Kemenristekdikti 11

12 Percepatan Perbaikan Gizi Masyarakat LEVEL 2 Kemenkominfo, BKKBN, KKP, Kemendag, BPOM, KemenPP&PA, Kemendagri Peningkatan Advokasi, Sosialisasi, dan Kampanye Pembinaan Gizi ibu, bayi, dan anak Kemenkes, KemenPP&PA Ketersediaan pangan beragam, akses ekonomi, dan pemanfaatan pangan Kementan, Kemenperin, Kemensos, Kegiatan Prioritas BKKBN, KemendesPDTT Pelayanan kesehatan dan keluarga berencana Percepatan Perbaikan Gizi Masyarakat Pendidikan dan pemberdayaan perempuan, serta perkembangan anak usia dini Program Prioritas BKKBN, KemenPP&PA, Kemendikbud, Kemenag, KemendesPDTT Peningkatan sanitasi dan akses air bersih Manajemen dan pencegahan penyakit KemenPU&PR, Kemenkes BPOM, Kemenkes 12

13 Peningkatan Pelayanan KB dan Kesehatan Reproduksi Peningkatan pelayanan KB BKKBN/SKPD KB Kemenkes BPOM Kegiatan Prioritas BKKBN/SKPD KB Kemendagri BPS Penguatan regulasi, kelembagaan, serta data dan informasi Peningkatan Pelayanan KB dan Kesehatan Reproduksi Penguatan Advokasi dan KIE KB BKKBN/SKPD KB Kemenkes Program Prioritas BKKBN/SKPD KB Kemensos Kemendikbud Kemenag Pembanguna n Keluarga Pembinaan Remaja BKKBN/SKPD KB Kemendikbud Kemenpora 13

14 III. OUTPUT MULTILATERAL II 14

15 Output 1: Finalisasi Program dan Kegiatan Prioritas serta dukungan Program dan Kegiatan K/L dalam Rancangan Akhir RKP

16 KONFIRMASI KONTRIBUSI K/L DALAM PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS KESEHATAN 1. Konfirmasi dukungan kegiatan K/L (sasaran dan indikator) terhadap program dan kegiatan prioritas pembangunan kesehatan ( TELAH DIUSULKAN ) 2. Konfirmasi kegiatan K/L (sasaran dan indikator) yang belum dimasukkan ( USULAN BARU ) Kontribusi K/L yang perlu dibahas: Kemenaker, KemenkoPMK, Kementan, Kemenhub, Kemendag, Kemenag, Kemendikbud, Kemenristekdikti, Kemenkominfo, BNN 16

17 KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN Kontribusi K/L Yang Memerlukan Konfirmasi Program/Kegiatan Prioritas Sasaran Catatan Penguatan Promotif dan Preventif: Gerakan Masyarakat Hidup Sehat Kampanye Hidup Sehat Sosialisasi K3 Kesehatan Kerja Sosialisasi Penerapan Norma Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3) Pelatihan (ToT) Penerapan Norma Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3) Sosialisasi Program Pencegahan dan Penanggulangan HIV-AIDS di tempat kerja Pembinaan Penerapan Norma Perlindungan Tenaga Kerja Perempuan Kegiatan K/L tidak masuk SIMU pasca bilateral meeting Sasaran kegiatan ini dinilai memiliki kontribusi penting dalam mendorong perilaku hidup sehat di lingkungan kerja. KEMENTERIAN KOORDINATOR BIDANG PEMBANGUNAN MANUSIA DAN KEBUDAYAAN Program/Kegiatan Prioritas Sasaran Catatan Penguatan Promotif dan Preventif: Gerakan Masyarakat Hidup Sehat Konsumsi Pangan Sehat Usulan rekomendasi kebijakan bidang pemberdayaan kawasan strategis dan khusus Perlu penajaman sasaran kegiatan agar terkait langsung dengan prioritas konsumsi pangan sehat 17

18 KEMENTERIAN PERTANIAN Program/Kegiatan Prioritas Sasaran Catatan Penguatan Promotif dan Preventif: Gerakan Masyarakat Hidup Sehat Konsumsi Pangan Sehat Desa yang mengembangkan pemanfaatan tanaman pekarangan (Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL)) Penguatan/kampanye konsumsi buah dan sayur produk dalam negeri KEMENTERIAN PERHUBUNGAN Kegiatan K/L tidak masuk SIMU pasca bilateral meeting Dinilai penting untuk mendorong konsumsi buah dan sayur Program/Kegiatan Prioritas Sasaran Catatan Penguatan Promotif dan Preventif: Gerakan Masyarakat Hidup Sehat Aktivitas Fisik dan Konektivitas AntarModa Transportasi KEMENTERIAN PERDAGANGAN Penyelenggaraan Transportasi Ramah Lingkungan (Jalur sepeda, Pedestrian) Pembinaan dan standarisasi konektivitas akses transportasi Apakah terdapat kegiatan terkait? Kegiatan ini mendorong masyarakat untuk beraktivitas fisik secara aktif Program/Kegiatan Prioritas Sasaran Catatan Penguatan Promotif dan Preventif: Gerakan Masyarakat Hidup Sehat Kawasan Tanpa Rokok, Narkoba dan Minuman Keras Kegiatan pengawasan penjualan minuman beralkohol Regulasi pembatasan akses pembelian rokok pada anak di bawah usia 18 tahun yang disusun Apakah terdapat kegiatan terkait? Kegiatan dinilai penting dalam pengendalian konsumsi alkohol dan perilaku merokok terutama pada anak di bawah umur 18

19 KEMENTERIAN AGAMA Program/Kegiatan Prioritas Sasaran Catatan Penguatan Promotif dan Preventif : "Gerakan Masyarakat Hidup Sehat" Kampanye Hidup Sehat Pembudayaan hidup bersih dan sehat di pesantren dan madrasah Kampanye pesantren sehat Aktivitas Fisik dan Konektivitas AntarModa Transportasi Penyediaan sarana dan prasarana untuk olahraga dan aktivitas fisik di madrasah dan pesantren Penyelenggaraan kejuaraan olah raga Konsumsi Pangan Sehat Penataan kantin sehat di madrasah dan pesantren Konfirmasi pasca bilateral, hanya masuk kegiatan UKS. Apakah sasaran kegiatan ini sudah termasuk dalam kegiatan UKS? Lingkungan Sehat Pesantren menerima bantuan sanitasi Kawasan Tanpa Rokok, Narkoba dan Minuman Keras Penurunan Stress dan Keselamatan Berkendara Percepatan Perbaikan Gizi Masyarakat Pendidikan dan pemberdayaan perempuan, serta perkembangan anak usia dini Regulasi Kawasan Tanpa Rokok di lingkungan madrasah dan pesantren beserta sanksinya lingkungan madrasah dan pesantren yang bebas Napza Kampanye keselamatan berkendara bagi siswa madrasah dan pesantren Pilot project bimbingan perkawinan (kursus pra-nikah) di 10 kota besar bagi pasang calon pengantin Pelaksanaan pendidikan kesehatan di pendidikan dasar (madrasah) (UKS) Mendukung peningkatan pengetahuan kesehatan dan gizi pada calon ibu Mendukung perbaikan status gizi anak sekolah 19

20 KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN Program/Kegiatan Prioritas Sasaran Catatan Penguatan Promotif dan Preventif : "Gerakan Masyarakat Hidup Sehat" Kampanye Hidup Sehat Pembudayaan hidup bersih dan sehat di satuan pendidikan Sosialisasi anti NAPZA dan HIV/AIDS Aktivitas Fisik dan Konektivitas AntarModa Transportasi Konsumsi Pangan Sehat Penataan kantin sehat Penyediaan sarana dan prasarana untuk olahraga dan aktivitas fisik di satuan pendidikan Kelas olahraga, Pekan olahraga pelajar Konfirmasi pasca bilateral, hanya masuk kegiatan UKS. Apakah sasaran kegiatan ini sudah termasuk dalam kegiatan UKS? Lingkungan Sehat Peningkatan sanitasi sekolah Kawasan Tanpa Rokok, Narkoba dan Minuman Keras Regulasi Kawasan Tanpa Rokok di lingkungan sekolah beserta sanksinya Lingkungan sekolah bebas Napza Penurunan Stress dan Keselamatan Berkendara Kampanye keselamatan berkendara Percepatan Perbaikan Gizi Masyarakat Pendidikan dan pemberdayaan perempuan, serta perkembangan anak usia dini Program gizi anak sekolah (progas) (piloting) Penyelenggaraan UKS di sekolah Dinilai penting untuk mendukung perbaikan gizi anak sekolah. 20

21 KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI Program/Kegiatan Prioritas Sasaran Catatan Penguatan Promotif dan Preventif : "Gerakan Masyarakat Hidup Sehat" Kampanye Hidup Sehat Pembudayaan hidup bersih dan sehat di satuan pendidikan Sosialisasi anti NAPZA dan HIV/AIDS Aktivitas Fisik dan Konektivitas AntarModa Transportasi Penyediaan sarana dan prasarana aktivitas fisik kejuaraan dan event/lomba olahraga di PT Konsumsi Pangan Sehat Penataan kantin sehat Apakah tidak ada kegiatan di Kemenristek Dikti yang terkait upaya untuk mendorong perilaku hidup sehat di kalangan mahasiswa dan civitas akademika? Lingkungan Sehat Peningkatan sanitasi di PT Kawasan Tanpa Rokok, Narkoba dan Minuman Keras Regulasi Kawasan Tanpa Rokok di PT dan bebas Napza Penurunan Stress dan Keselamatan Berkendara Kampanye keselamatan berkendara Peningkatan Akses dan Mutu Pelayanan Kesehatan Penyediaan, Persebaran dan Kualitas SDM Kesehatan Penyediaan lulusan tenaga kesehatan (dokter spesialis dan nakes lainnya) Merupakan kontribusi Kemenristek Dikti dalam pemenuhan kebutuhan tenaga kesehatan 21

22 KEMENTERIAN KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA Program/Kegiatan Prioritas Sasaran Catatan Penguatan Promotif dan Preventif: Gerakan Masyarakat Hidup Sehat Kampanye Hidup Sehat Pesan perilaku hidup bersih dan sehat yang mudah dipahami oleh masyarakat Diseminasi informasi layanan masyarakat terkait pola hidup sehat Kegiatan perlu tetap masuk dalam prioritas kesehatan untuk mendukung penyebarluasan informasi untuk mendorong masyarakat hidup sehat BADAN NARKOTIKA NASIONAL (BNN) Program/Kegiatan Prioritas Sasaran Catatan Penguatan Promotif dan Preventif: Gerakan Masyarakat Hidup Sehat Kampanye Hidup Sehat Informasi P4GN untuk pelajar/mahasiswa, keluarga, pekerja, masyarakat Kegiatan perlu tetap masuk di prioritas kesehatan, terkait pencegahan penyalahgunaan NAPZA 22

23 Output 2: Konfirmasi urutan pembahasan per Prioritas Nasional, Kegiatan Prioritas, dan Kementerian/ Lembaga dalam Forum Musrenbangnas 23

24 Dasar Penyusunan Urutan Prioritas 1. Kegiatan prioritas yang menggeser paradigma kuratif-rehabilitatif ke promotif-preventif 2. Kegiatan prioritas yang lokusnya terutama di daerah tertinggal, terpencil, perbatasan dan kepulauan (DTPK) dan daerah prioritas pembangunan (KEK, kawasan wisata prioritas, kota metropolitan, dll) 3. Kegiatan yang mendukung peningkatan kesehatan reproduksi remaja dalam rangka penurunan Angka Kematian Ibu (AKI) 4. Kegiatan prioritas yang dilaksanakan di daerah (Dekonsentrasi dan DAK) 5. Kegiatan yang sudah ditentukan targetnya di pusat tidak diprioritaskan untuk dibahas (misal: JKN) 24

25 USULAN URUTAN PEMBAHASAN MUSRENBANGNAS PRIORITAS KESEHATAN PROGRAM PRIORITAS KEGIATAN PRIORITAS VERIFIKASI 1. Penguatan Promotif dan Preventif: Gerakan Masyarakat Hidup Sehat 2. Percepatan Perbaikan Gizi Masyarakat 3. Peningkatan Akses dan Mutu Pelayanan Kesehatan 4. Peningkatan pelayanan KB dan kesehatan reproduksi 1. Kampanye Hidup Sehat 2. Konsumsi Pangan Sehat 3. Lingkungan Sehat 4. Pencegahan Penyakit dan Deteksi Dini 5. Aktivitas Fisik dan Konektivitas AntarModa Transportasi 6. Kawasan Tanpa Rokok, Narkoba dan Minuman Keras 7. Penurunan Stress dan Keselamatan Berkendara 8. Advokasi Regulasi Gerakan Masyarakat Sehat 1. Pembinaan Gizi ibu, bayi, dan anak 2. Manajemen dan pencegahan penyakit 3. Pendidikan dan pemberdayaan perempuan, serta perkembangan anak usia dini 4. Ketersediaan pangan beragam, akses ekonomi, dan pemanfaatan pangan 5. Peningkatan sanitasi dan akses air bersih 6. Pelayanan kesehatan dan keluarga berencana 7. Peningkatan Advokasi, Sosialisasi, dan Kampanye 1. Penyediaan Fasilitas Kesehatan Dasar dan Rujukan Yang Berkualitas 2. Penyediaan, Persebaran dan Kualitas SDM Kesehatan 3. Penyediaan, Distribusi, dan Mutu Sediaan Farmasi, Alkes dan Makanan 4. Penguatan Sistem Informasi, Manajemen dan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan 5. Perluasan Kepesertaan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN)/Kartu Indonesia Sehat (KIS) dan Pembiayaan Kesehatan 1. Peningkatan pelayanan KB 2. Penguatan advokasi dan komunikasi, informasi dan edukasi (KIE) KB 3. Pembinaan remaja 4. Pembangunan keluarga 5. Penguatan regulasi, kelembagaan, serta data dan informasi 25

26 Output 3: Konfirmasi dan verifikasi usulan Pemerintah Daerah oleh Koordinator Prioritas Nasional 26

27 VERIFIKASI USULAN PEMDA 1. Usulan Pemda dapat dilihat pada e-musrenbang.bappenas.go.id 2. Melakukan verifikasi terhadap usulan daerah berdasarkan kriteria urutan prioritas (slide 21) dengan hasil: a. Disetujui sepenuhnya b. Disetujui dengan catatan c. Ditolak 3. Verifikasi usulan daerah dilakukan oleh Kemkes, BPOM, BKKBN pada e- musrenbang.bappenas.go.id yang dikoordinasikan oleh biro perencanaan K/L terkait. 4. Hasil verifikasi akan dibahas pada Forum Bilateral Meeting II 27

28 IV. RENCANA TINDAK LANJUT 1. Finalisasi dukungan Program dan Kegiatan K/L terhadap program dan kegiatan prioritas dalam Rancangan Akhir RKP 2017 akan dibahas pada Bilateral Meeting 2. Bilateral meeting kesehatan, BPOM, BKKBN akan diselenggarakan pada April 2016 (tentative) 3. Output Bilateral Meeting: a. Finalisasi dukungan Program dan Kegiatan K/L terhadap program dan kegiatan prioritas dalam Rancangan Akhir RKP 2017 b. Penelaahan pagu anggaran untuk Program dan dan Kegiatan K/L yang mendukung dalam Rancangan Akhir RKP 2017; c. Konfirmasi dan verifikasi usulan Pemerintah Daerah oleh Koordinator Prioritas Nasional 28

29 TERIMA KASIH

Rancangan Rencana Kerja Pemerintah 2017 Prioritas Pelayanan Kesehatan

Rancangan Rencana Kerja Pemerintah 2017 Prioritas Pelayanan Kesehatan KEMENTERIAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/ BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL Rancangan Rencana Kerja Pemerintah 2017 Prioritas Pelayanan Kesehatan Deputi Bidang Pembangunan Manusia, Masyarakat

Lebih terperinci

Multilateral Meeting II dalam Rangka Penyusunan RKP 2017 PN REFORMASI FISKAL

Multilateral Meeting II dalam Rangka Penyusunan RKP 2017 PN REFORMASI FISKAL KEMENTERIAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/ BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL Multilateral Meeting II dalam Rangka Penyusunan RKP 2017 PN REFORMASI FISKAL Oleh : Direktur Keuangan Negara dan Analisa

Lebih terperinci

REVIEW ANGGARAN KEMENTERIAN KESEHATAN RI DALAM APBN TAHUN 2017

REVIEW ANGGARAN KEMENTERIAN KESEHATAN RI DALAM APBN TAHUN 2017 REVIEW ANGGARAN KEMENTERIAN KESEHATAN RI DALAM APBN TAHUN 2017 Dalam APBN TA 2017, anggaran Kementerian Kesehatan sebesar Rp58,27 triliun atau menurun sebesar 8,07 persen dibandingkan dengan alokasi anggaran

Lebih terperinci

KEMENTERIAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/ BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL PEDOMAN SERIAL MULTILATERAL MEETING II

KEMENTERIAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/ BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL PEDOMAN SERIAL MULTILATERAL MEETING II KEMENTERIAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/ BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL PEDOMAN SERIAL MULTILATERAL MEETING II Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Bappenas JADWAL PENYUSUNAN RKP 2017

Lebih terperinci

MULTILATERAL MEETING II RKP 2017 PRIORITAS NASIONAL DAERAH TERTINGGAL

MULTILATERAL MEETING II RKP 2017 PRIORITAS NASIONAL DAERAH TERTINGGAL KEMENTERIAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/ BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL MULTILATERAL MEETING II RKP 2017 PRIORITAS NASIONAL DAERAH TERTINGGAL Deputi Bidang Pengembangan Regional Jakarta, 14

Lebih terperinci

PRA-MUSRENBANGNAS RKP 2016 Kelompok Pembahasan: Kesehatan

PRA-MUSRENBANGNAS RKP 2016 Kelompok Pembahasan: Kesehatan PRA-MUSRENBANGNAS RKP Kelompok Pembahasan: Kesehatan Deputi Bidang SDM dan Kebudayaan Jakarta, 16-24 April 2015 Buku I: STRATEGI PEMBANGUNAN NORMA PEMBANGUNAN 1) Membangun untuk manusia dan masyarakat;

Lebih terperinci

KERANGKA PRIORITAS NASIONAL

KERANGKA PRIORITAS NASIONAL KEMENTERIAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/ BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL KERANGKA NASIONAL REFORMA AGRARIA KEMENTERIAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/ BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL

Lebih terperinci

RANCANGAN AWAL RKP 2019

RANCANGAN AWAL RKP 2019 RANCANGAN AWAL RKP 2019 PROGRAM PRIORITAS: PENINGKATAN PELAYANAN KESEHATAN DAN GIZI MASYARAKAT Dr. Ir. Subandi, M.Sc Deputi Bidang Pembangunan Manusia, Masyarakat, dan Kebudayaan Kementerian PPN/Bappenas

Lebih terperinci

REPUBLIK INDONESIA 2. PRIORITAS NASIONAL KESEHATAN

REPUBLIK INDONESIA 2. PRIORITAS NASIONAL KESEHATAN 1 REPUBLIK 2. PRIORITAS NASIONAL KESEHATAN Kesehatan Ibu dan Anak: Angka Kematian Ibu (AKI), Stunting Balita, & Anemia Ibu Hamil Masih Tinggi Imunisasi Belum Merata Angka Kematian Ibu (AKI) Masih Tinggi

Lebih terperinci

Direktorat Kesehatan dan Gizi Masyarakat Kementerian PPN/Bappenas

Direktorat Kesehatan dan Gizi Masyarakat Kementerian PPN/Bappenas Direktorat Kesehatan dan Gizi Masyarakat Kementerian PPN/Bappenas Jakarta, 18 November 2016 Sistematika Paparan 1. Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJMN) 2015-2019 2. Sinkronisasi RPJMN dan RPJMD

Lebih terperinci

RUANG LINGKUP MENU KEGIATAN DAK BIDANG KESEHATAN TA. 2017

RUANG LINGKUP MENU KEGIATAN DAK BIDANG KESEHATAN TA. 2017 RUANG LINGKUP MENU KEGIATAN DAK BIDANG KESEHATAN TA. 2017 Disampaikan Pada: Workshsop Penyusunan, Penyampaian, dan Penilaian Usulan DAK TA 2017 Jakarta, 2-10 Mei 2016 BIRO PERENCANAAN DAN ANGGARAN SEKRETARIAT

Lebih terperinci

SINKRONISASI PERENCANAAN PUSAT DAN DAERAH MELALUI E-MUSRENBANG

SINKRONISASI PERENCANAAN PUSAT DAN DAERAH MELALUI E-MUSRENBANG SINKRONISASI PERENCANAAN PUSAT DAN DAERAH MELALUI E-MUSRENBANG PENDAHULUAN 1 Penegasan Paradigma Perencanaan dan Penganggaran Amanat konstitusi menegaskan bahwa ANGGARAN NEGARA adalah INSTRUMEN untuk mencapai

Lebih terperinci

KEMENTERIAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/ BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL MULTILATERAL MEETING TAHAP I PRIORITAS NASIONAL: KESEHATAN

KEMENTERIAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/ BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL MULTILATERAL MEETING TAHAP I PRIORITAS NASIONAL: KESEHATAN KEMENTERIAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/ BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL MULTILATERAL MEETING TAHAP I PRIORITAS NASIONAL: KESEHATAN KEMENTERIAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/ BADAN PERENCANAAN

Lebih terperinci

Dr. Ir. Subandi Sardjoko, M.Sc Deputi Bidang Pembangunan Manusia, Masyarakat dan Kebudayaan Kementerian PPN/Bappenas

Dr. Ir. Subandi Sardjoko, M.Sc Deputi Bidang Pembangunan Manusia, Masyarakat dan Kebudayaan Kementerian PPN/Bappenas Dr. Ir. Subandi Sardjoko, M.Sc Deputi Bidang Pembangunan Manusia, Masyarakat dan Kebudayaan Kementerian PPN/Bappenas Disampaikan pada Rapat Kerja Kesehatan Nasional (Rakerkesnas) Tahun 2016 Jakarta, 5

Lebih terperinci

INSTRUKSI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 1 TAHUN 2017 TENTANG GERAKAN MASYARAKAT HIDUP SEHAT PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

INSTRUKSI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 1 TAHUN 2017 TENTANG GERAKAN MASYARAKAT HIDUP SEHAT PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, INSTRUKSI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 1 TAHUN 2017 TENTANG GERAKAN MASYARAKAT HIDUP SEHAT PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Dalam rangka mempercepat dan mensinergikan tindakan dari upaya promotif dan

Lebih terperinci

INSTRUKSI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 1 TAHUN 2017 TENTANG GERAKAN MASYARAKAT HIDUP SEHAT PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

INSTRUKSI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 1 TAHUN 2017 TENTANG GERAKAN MASYARAKAT HIDUP SEHAT PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, INSTRUKSI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 1 TAHUN 2017 TENTANG GERAKAN MASYARAKAT HIDUP SEHAT PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Dalam rangka mempercepat dan mensinergikan tindakan dari upaya promotif dan

Lebih terperinci

Mekanisme Pembahasan Multilateral Meeting II, Bilateral Meeting II dan Musrenbangnas dalam Rangka Penyusunan RKP 2017

Mekanisme Pembahasan Multilateral Meeting II, Bilateral Meeting II dan Musrenbangnas dalam Rangka Penyusunan RKP 2017 KEMENTERIAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/ BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL Mekanisme Pembahasan Multilateral Meeting II, Bilateral Meeting II dan Musrenbangnas dalam Rangka Penyusunan RKP 2017

Lebih terperinci

INSTRUKSI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 1 TAHUN 2017 TENTANG GERAKAN MASYARAKAT HIDUP SEHAT PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

INSTRUKSI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 1 TAHUN 2017 TENTANG GERAKAN MASYARAKAT HIDUP SEHAT PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, INSTRUKSI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 1 TAHUN 2017 TENTANG GERAKAN MASYARAKAT HIDUP SEHAT PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Dalam rangka mempercepat dan mensinergikan tindakan dari upaya promotif dan

Lebih terperinci

BIRO PERENCANAAN DAN ANGGARAN KEMENTERIAN KESEHATAN

BIRO PERENCANAAN DAN ANGGARAN KEMENTERIAN KESEHATAN Disampaikan Pada: Sosialisasi dan Pelatihan Aplikasi e-planning DAK Jakarta, April 2017 BIRO PERENCANAAN DAN ANGGARAN KEMENTERIAN KESEHATAN 1 PERANAN DAK BIDANG KESEHATAN DALAM MENDUKUNG RKP 2018 2 LINGKUP

Lebih terperinci

ARAH DAN KEBIJAKAN KEMENTERIAN KESEHATAN DALAM PEMBANGUNAN BIDANG KESEHATAN SEKRETARIS JENDERAL KEMENTERIAN KESEHATAN RI

ARAH DAN KEBIJAKAN KEMENTERIAN KESEHATAN DALAM PEMBANGUNAN BIDANG KESEHATAN SEKRETARIS JENDERAL KEMENTERIAN KESEHATAN RI ARAH DAN KEBIJAKAN KEMENTERIAN KESEHATAN DALAM PEMBANGUNAN BIDANG KESEHATAN SEKRETARIS JENDERAL KEMENTERIAN KESEHATAN RI Pertemuan Nasional Evaluasi dan Perencanaan Program Pencegahan dan Pengendalian

Lebih terperinci

INSTRUKSI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 1 TAHUN 2017 TENTANG GERAKAN MASYARAKAT HIDUP SEHAT PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

INSTRUKSI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 1 TAHUN 2017 TENTANG GERAKAN MASYARAKAT HIDUP SEHAT PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, INSTRUKSI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 1 TAHUN 2017 TENTANG GERAKAN MASYARAKAT HIDUP SEHAT PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Dalam rangka mempercepat dan mensinergikan tindakan dari upaya promotif dan

Lebih terperinci

STRATEGI PERCEPATAN PEMBANGUNAN KESEHATAN TAHUN 2016 DAN KEBIJAKAN PERENCANAAN ANGGARAN TAHUN 2017

STRATEGI PERCEPATAN PEMBANGUNAN KESEHATAN TAHUN 2016 DAN KEBIJAKAN PERENCANAAN ANGGARAN TAHUN 2017 STRATEGI PERCEPATAN PEMBANGUNAN KESEHATAN TAHUN 2016 DAN KEBIJAKAN PERENCANAAN ANGGARAN TAHUN 2017 Oleh : Sekretaris Jenderal Kementerian Kesehatan Jakarta, 5 April 2016 SISTEMATIKA 1. STRATEGI PERCEPATAN

Lebih terperinci

STRATEGI PEMBANGUNAN NASIONAL DALAM MENCAPAI TUJUAN PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN (TPB/SDGs)

STRATEGI PEMBANGUNAN NASIONAL DALAM MENCAPAI TUJUAN PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN (TPB/SDGs) STRATEGI PEMBANGUNAN NASIONAL DALAM MENCAPAI TUJUAN PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN (TPB/SDGs) DR. SUBANDI SARDJOKO Deputi Bidang Pembangunan Manusia, Masyarakat, dan Kebudayaan Kementerian PPN/Bappenas Disampaikan

Lebih terperinci

ALOKASI DAN SINERGI ANGGARAN KESEHATAN DALAM PROGRAM GERAKAN MASYARAKAT SEHAT

ALOKASI DAN SINERGI ANGGARAN KESEHATAN DALAM PROGRAM GERAKAN MASYARAKAT SEHAT ALOKASI DAN SINERGI ANGGARAN KESEHATAN DALAM PROGRAM GERAKAN MASYARAKAT SEHAT BAHAN MENTERI KEUANGAN DALAM KONGRES NASIONAL IAKMI XIII 3 NOVEMBER 2016 POKOK BAHASAN 1. PEMBANGUNAN NASIONAL BIDANG KESEHATAN

Lebih terperinci

Mengkoordinasikan dan memfasilitasi Pemerintah Daerah dalam pelaksanaan kegiatan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat

Mengkoordinasikan dan memfasilitasi Pemerintah Daerah dalam pelaksanaan kegiatan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat LAMPIRAN INSTRUKSI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR : 1 TAHUN 2017 TANGGAL : 27 FEBRUARI 2017 1. Kementerian Dalam Negeri 2. Kementerian Kesehatan Mengkoordinasikan dan memfasilitasi Pemerintah Daerah

Lebih terperinci

KEBIJAKAN DAK TAHUN 2018

KEBIJAKAN DAK TAHUN 2018 KEBIJAKAN TAHUN 2018 - DirekturOtonomi Daerah Bappenas - REGULASI TERKAIT KEBIJAKAN REPUBLIK INDONESIA DEFINISI SESUAI UU No.33/2004 Dana yang bersumber dari pendapatan APBN yang dialokasikan kepada Daerah

Lebih terperinci

Mekanisme Pembahasan Musrenbangnas dalam Rangka Penyusunan RKP 2017

Mekanisme Pembahasan Musrenbangnas dalam Rangka Penyusunan RKP 2017 KEMENTERIAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/ BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL Mekanisme Pembahasan Musrenbangnas dalam Rangka Penyusunan RKP 2017 Oleh : Deputi Bidang Pengembangan Regional Jakarta,

Lebih terperinci

KEYNOTE SPEECH Sosialisasi dan Pelatihan Aplikasi e-planning DAK Fisik

KEYNOTE SPEECH Sosialisasi dan Pelatihan Aplikasi e-planning DAK Fisik KEYNOTE SPEECH Sosialisasi dan Pelatihan Aplikasi e-planning DAK Fisik Deputi Bidang Pengembangan Regional Bappenas REGULASI TERKAIT KEBIJAKAN DAK REPUBLIK INDONESIA DEFINISI DAK SESUAI UU No.33/2004 Dana

Lebih terperinci

Mengkoordinasikan dan memfasilitasi Pemerintah Daerah dalam pelaksanaan kegiatan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat

Mengkoordinasikan dan memfasilitasi Pemerintah Daerah dalam pelaksanaan kegiatan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat LAMPIRAN INSTRUKSI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR : 1 TAHUN 2017 TANGGAL : 27 FEBRUARI 2017 No 1. Kementerian Dalam Negeri 2. Kementerian Kesehatan Mengkoordinasikan dan memfasilitasi Pemerintah Daerah

Lebih terperinci

PERAN KESMAS DALAM PROGRAM

PERAN KESMAS DALAM PROGRAM PERAN KESMAS DALAM PROGRAM NAWACITA (Implementasi INPRES No 1 Tahun 2017 Tentang GERMAS) Ridwan Mochtar Thaha Ketua Umum Pengurus Pusat Iakatan Ahli Kesehatan Masyarakat (PP-IAKMI) SISTEMATIKA PAPARAN

Lebih terperinci

Deputi Bidang Koordinasi, dan Sinkronisasi Perencanaan, Pendanaan Program, UP4B. Ikwanuddin Mawardi

Deputi Bidang Koordinasi, dan Sinkronisasi Perencanaan, Pendanaan Program, UP4B. Ikwanuddin Mawardi Deputi Bidang Koordinasi, dan Sinkronisasi Perencanaan, Pendanaan Program, UP4B Ikwanuddin Mawardi Jakarta, 17 April 2013 Diagram Alur Rakorsus P4B dengan Musrenbang Rakorsus P4B Musrenbang RPJM 2010-2014

Lebih terperinci

Disampaikan oleh : BIRO PERENCANAAN & ANGGARAN

Disampaikan oleh : BIRO PERENCANAAN & ANGGARAN Disampaikan oleh : BIRO PERENCANAAN & ANGGARAN Tangerang, 14 April 2016 ARAHAN PRESIDEN 1. Presiden menginstruksikan perubahan total dalam penyusunan Rencana Kerja Pemerintah (RKP) Tahun Anggaran 2017

Lebih terperinci

PELAKSANAAN e-planning (DISKUSI ONLINE)

PELAKSANAAN e-planning (DISKUSI ONLINE) PELAKSANAAN e-planning (DISKUSI ONLINE) Direktur Pengembangan Wilayah dan Kawasan Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/ Badan Perencanaan Pembangunan Nasional Disampaikan dalam Temu Konsultasi

Lebih terperinci

KEBIJAKAN DAK FISIK TAHUN 2018

KEBIJAKAN DAK FISIK TAHUN 2018 KEBIJAKAN DAK FISIK TAHUN 2018 - Direktur Otonomi Daerah Bappenas - 1 Arah Kebijakan Dana Alokasi Khusus (DAK) Fisik Tahun 2018 DAK TA.2018 DAK REGULER DAK AFIRMASI DAK PENUGASAN Untuk penyediaan pelayanan

Lebih terperinci

Rudy S Prawiradinata. Staf Ahli Menteri Bidang Sosial dan Penanggulangan Kemiskinan Kementerian PPN/Bappenas

Rudy S Prawiradinata. Staf Ahli Menteri Bidang Sosial dan Penanggulangan Kemiskinan Kementerian PPN/Bappenas Rudy S Prawiradinata Staf Ahli Menteri Bidang Sosial dan Penanggulangan Kemiskinan Kementerian PPN/Bappenas Jakarta, 21 Juli 2017 1 OUTLINE 1 LATAR BELAKANG 2 KONSEP GERMAS 3 PELAKSANAAN GERMAS 5 TINDAK

Lebih terperinci

MUSYAWARAH PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL

MUSYAWARAH PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL MUSYAWARAH PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/ Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional Jakarta, 30 April 2018 2 Pendahuluan: Agenda Penyusunan RKP 2019 Januari

Lebih terperinci

KERJA NYATA SEHATKAN INDONESIA

KERJA NYATA SEHATKAN INDONESIA PEMBANGUNAN KESEHATAN KERJA NYATA SEHATKAN INDONESIA Nila F. Moeloek Makassar, 3 November 2016 WWW.KERJANYATA.ID RPJMN KE III AKSES PELAYANAN KESEHATAN BERKUALITAS MANTAP ROADMAP Jaminan Kesehatan Nasional

Lebih terperinci

GAMBARAN SUMBER DAYA KESEHATAN (TENAGA BIDAN) PROVINSI KEP. BANGKA BELITUNG

GAMBARAN SUMBER DAYA KESEHATAN (TENAGA BIDAN) PROVINSI KEP. BANGKA BELITUNG GAMBARAN SUMBER DAYA KESEHATAN (TENAGA BIDAN) PROVINSI KEP. BANGKA BELITUNG NO TENAGA KESEHATAN TOTAL PNS 1. Dokter umum 183 NON PNS 59 2. Dokter Spesialis Kebidanan dan Kandungan 11 12 15 9 12 6 4. Dokter

Lebih terperinci

MATRIKS BUKU I RKP TAHUN 2011

MATRIKS BUKU I RKP TAHUN 2011 MATRIKS BUKU I RKP TAHUN 2011 PRIORITAS 3 Tema Prioritas Penanggung Jawab Bekerjasama dengan PROGRAM AKSI BIDANG KESEHATAN Penitikberatan pembangunan bidang kesehatan melalui pendekatan preventif, tidak

Lebih terperinci

RENCANA KINERJA TAHUNAN KEGIATAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN PROMOSI KESEHATAN TAHUN 2016

RENCANA KINERJA TAHUNAN KEGIATAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN PROMOSI KESEHATAN TAHUN 2016 RENCANA KINERJA TAHUNAN KEGIATAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN PROMOSI KESEHATAN TAHUN 2016 Direktorat Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat Direktorat Jenderal Kesehatan Masyarakat Kementerian Kesehatan

Lebih terperinci

PERENCANAAN PEMBANGUNAN BIDANG PENANGGULANGAN BENCANA

PERENCANAAN PEMBANGUNAN BIDANG PENANGGULANGAN BENCANA PERENCANAAN PEMBANGUNAN BIDANG PENANGGULANGAN BENCANA 2015-2045 Disampaikan oleh: Ir. Rudy S. Prawiradinata, MCRP, Ph.D Deputi Bidang Pengembangan Regional Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Bappenas

Lebih terperinci

PENYUSUNAN PEDOMAN NOMENKLATUR BAPPEDA BERDASARKAN PP 18/2016 TENTANG PERANGKAT DAERAH

PENYUSUNAN PEDOMAN NOMENKLATUR BAPPEDA BERDASARKAN PP 18/2016 TENTANG PERANGKAT DAERAH KEMENTERIAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/ BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL PENYUSUNAN PEDOMAN NOMENKLATUR BAPPEDA BERDASARKAN PP 18/2016 TENTANG PERANGKAT DAERAH Oleh: Kedeputian Bidang Pengembangan

Lebih terperinci

KEBIJAKAN DANA ALOKASI KHUSUS BIDANG KESEHATAN TAHUN 2014

KEBIJAKAN DANA ALOKASI KHUSUS BIDANG KESEHATAN TAHUN 2014 KEBIJAKAN DANA ALOKASI KHUSUS BIDANG KESEHATAN TAHUN 2014 DR. Wirabrata, S.Si, M.Kes, MM, Apt Kepala Bagian Perencanaan Strategis, Kebijakan, dan Program Biro Perencanaan dan Anggaran DISAMPAIKAN PADA

Lebih terperinci

ARAH KEBIJAKAN DANA ALOKASI KHUSUS (DAK) DALAM RANCANGAN RKP 2017

ARAH KEBIJAKAN DANA ALOKASI KHUSUS (DAK) DALAM RANCANGAN RKP 2017 11/05/2016 15:46 ARAH KEBIJAKAN DANA ALOKASI KHUSUS (DAK) DALAM RANCANGAN RKP 2017 Deputi Bidang Pengembangan Regional Kementerian PPN/Bappenas Jakarta, April 2016 1 ARAHAN PRESIDEN TENTANG KEBIJAKAN DANA

Lebih terperinci

MULTILATERAL MEETING II PRIORITAS NASIONAL : PENINGKATAN IKLIM INVESTASI DAN IKLIM USAHA

MULTILATERAL MEETING II PRIORITAS NASIONAL : PENINGKATAN IKLIM INVESTASI DAN IKLIM USAHA KEMENTERIAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/ BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL MULTILATERAL MEETING II PRIORITAS NASIONAL : PENINGKATAN IKLIM INVESTASI DAN IKLIM USAHA Jakarta, 15 April 2016 Multilateral

Lebih terperinci

SOSIALISASI FORUM PRA MUSRENBANGNAS TAHUN 2015

SOSIALISASI FORUM PRA MUSRENBANGNAS TAHUN 2015 KEMENTERIAN PERENCANAN PEMBANGUNAN NASIONAL/ BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL SOSIALISASI FORUM PRA MUSRENBANGNAS TAHUN 2015 Direktur Kawasan Khusus dan Daerah Tertinggal Jakarta, 10 April 2015 AGENDA

Lebih terperinci

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/ KEPALA BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/ KEPALA BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA, SALINAN PERATURAN MENTERI PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/ KEPALA BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 5 TAHUN 2018 TENTANG TATA CARA PENYUSUNAN RENCANA KERJA PEMERINTAH DENGAN

Lebih terperinci

BAB VI INDIKATOR KINERJA PERANGKAT DAERAH YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN SASARAN RPJMD

BAB VI INDIKATOR KINERJA PERANGKAT DAERAH YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN SASARAN RPJMD BAB VI INDIKATOR KINERJA PERANGKAT DAERAH YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN SASARAN RPJMD Berdasarkan visi dan misi pembangunan jangka menengah, maka ditetapkan tujuan dan sasaran pembangunan pada masing-masing

Lebih terperinci

DUKUNGAN SEKTOR KESEHATAN DALAM MENGATASI DISPARITAS PROGRAM KELUARGA BERENCANA DAN KESEHATAN REPRODUKSI

DUKUNGAN SEKTOR KESEHATAN DALAM MENGATASI DISPARITAS PROGRAM KELUARGA BERENCANA DAN KESEHATAN REPRODUKSI DUKUNGAN SEKTOR KESEHATAN DALAM MENGATASI DISPARITAS PROGRAM KELUARGA BERENCANA DAN KESEHATAN REPRODUKSI Direktorat Kesehatan Keluarga, Ditjen Kesehatan Masyarakat Kementerian Kesehatan RI Seminar Ketidaksetaraan

Lebih terperinci

KEMENTERIAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/ BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL

KEMENTERIAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/ BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL KEMENTERIAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/ BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL SAMBUTAN MENTERI PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/ KEPALA BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL PADA ACARA MUSYAWARAH

Lebih terperinci

SINKRONISASI PERENCANAAN PUSAT DAN DAERAH MELALUI PENGEMBANGAN APLIKASI e-musrenbang

SINKRONISASI PERENCANAAN PUSAT DAN DAERAH MELALUI PENGEMBANGAN APLIKASI e-musrenbang BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG SINKRONISASI PERENCANAAN PUSAT DAN DAERAH MELALUI PENGEMBANGAN APLIKASI e-musrenbang Oleh : Bappeda Provinsi Kepulauan Bangka Belitung

Lebih terperinci

HASIL KESEPAKATAN MUSRENBANGNAS 2010 DAN HASIL BILATERAL PASCA-MUSRENBANGNAS 2010 ANTARA K/L DAN BAPPEDA PROVINSI KELOMPOK IV: PRIORITAS 10

HASIL KESEPAKATAN MUSRENBANGNAS 2010 DAN HASIL BILATERAL PASCA-MUSRENBANGNAS 2010 ANTARA K/L DAN BAPPEDA PROVINSI KELOMPOK IV: PRIORITAS 10 REPUBLIK INDONESIA KEMENTERIAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/BAPPENAS HASIL KESEPAKATAN MUSRENBANGNAS 2010 DAN HASIL BILATERAL PASCA-MUSRENBANGNAS 2010 ANTARA K/L DAN BAPPEDA PROVINSI KELOMPOK IV: PRIORITAS

Lebih terperinci

PERKEMBANGAN PENYUSUNAN RENCANA KERJA PEMERINTAH (RKP) TAHUN 2018

PERKEMBANGAN PENYUSUNAN RENCANA KERJA PEMERINTAH (RKP) TAHUN 2018 KEMENTERIAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/ BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL PERKEMBANGAN PENYUSUNAN RENCANA KERJA PEMERINTAH (RKP) TAHUN 2018 Disampaikan oleh: Deputi Bidang Pengembangan Regional

Lebih terperinci

KEMENTERIAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/ BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL. Sambutan Pembukaan

KEMENTERIAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/ BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL. Sambutan Pembukaan KEMENTERIAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/ BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL Sambutan Pembukaan RAPAT KOORDINASI PEMBANGUNAN PUSAT (RAKORBANGPUS) KE-II PASCA-MUSRENBANGNAS 2010 DALAM RANGKA PENYUSUNAN

Lebih terperinci

EKSPOSE HASIL PEMANTAUAN DAN EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM DAN KEGIATAN PENANGGULANGAN BENCANA NASIONAL TAHUN 2016 SEKRETARIS UTAMA

EKSPOSE HASIL PEMANTAUAN DAN EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM DAN KEGIATAN PENANGGULANGAN BENCANA NASIONAL TAHUN 2016 SEKRETARIS UTAMA BADAN NASIONAL PENANGGULANGAN BENCANA EKSPOSE HASIL PEMANTAUAN DAN EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM DAN KEGIATAN PENANGGULANGAN BENCANA NASIONAL TAHUN 2016 SEKRETARIS UTAMA PENDAHULUAN 1. Pemantauan dan evaluasi

Lebih terperinci

Deputi Bidang SDM dan Kebudayaan. Disampaikan dalam Penutupan Pra-Musrenbangnas 2013 Jakarta, 29 April 2013

Deputi Bidang SDM dan Kebudayaan. Disampaikan dalam Penutupan Pra-Musrenbangnas 2013 Jakarta, 29 April 2013 Deputi Bidang SDM dan Kebudayaan Disampaikan dalam Penutupan Pra-Musrenbangnas 2013 Jakarta, 29 April 2013 SISTEMATIKA 1. Arah Kebijakan Prioritas Nasional 2. Isu-isu Penting dalam Prioritas Nasional (PN)

Lebih terperinci

RANCANGAN AWAL RKP 2017 PRIORITAS NASIONAL PENINGKATAN EKSPOR NONMIGAS

RANCANGAN AWAL RKP 2017 PRIORITAS NASIONAL PENINGKATAN EKSPOR NONMIGAS KEMENTERIAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/ BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL RANCANGAN AWAL RKP 2017 PRIORITAS NASIONAL PENINGKATAN EKSPOR NONMIGAS Disampaikan oleh: Direktur Perdagangan, Investasi,

Lebih terperinci

J 8appenas BERITA ACARA KESEPAKATAN MUSRENBANGNAS 2018

J 8appenas BERITA ACARA KESEPAKATAN MUSRENBANGNAS 2018 5/8/2018 https://e-musrenbang.bappenas.go.id/em usrenbang20 19/beritaacara/printnew #EMUS01529/PN 1.PP2 )ll... Kernenterian PPNI J 8appenas BERITA ACARA KESEPAKATAN MUSRENBANGNAS 2018 Prioritas Nasional

Lebih terperinci

Kasubdit Pengembangan Kapasitas Keuangan Daerah, Direktorat Otda Bappenas

Kasubdit Pengembangan Kapasitas Keuangan Daerah, Direktorat Otda Bappenas Kasubdit Pengembangan Kapasitas Keuangan Daerah, Direktorat Otda Bappenas 1 VISI-MISI PEMBANGUNAN 2015-2019 DIJABARKAN MELALUI STRATEGI PEMBANGUNAN NASIONAL RKP 2015*) RKP 2016 RKP 2017 RKP 2018 RKP 2019

Lebih terperinci

Konsultasi Regional Kementerian PUPR Tahun 2016

Konsultasi Regional Kementerian PUPR Tahun 2016 KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT Panduan Panduan Pelaksanaan Pelaksanaan Konsultasi Regional Kementerian PUPR Tahun 2016 Draft #4 Jakarta, 19 April 2016 HASIL PRA KONREG 2016 Satminkal Baseline

Lebih terperinci

PENJELASAN TEKNIS SUBSTANTIF RAKORTEK K/L DENGAN PEMDA DALAM PENYUSUNAN RKP 2018 DAN TATA KELOLA PEMBAHASAN

PENJELASAN TEKNIS SUBSTANTIF RAKORTEK K/L DENGAN PEMDA DALAM PENYUSUNAN RKP 2018 DAN TATA KELOLA PEMBAHASAN REPUBLIK INDONESIA PENJELASAN TEKNIS SUBSTANTIF RAKORTEK K/L DENGAN PEMDA DALAM PENYUSUNAN RKP 2018 DAN TATA KELOLA PEMBAHASAN Direktur Pengembangan Wilayah dan Kawasan Kementerian Perencanaan Pembangunan

Lebih terperinci

RANCANGAN AWAL RKP 2016 DAN PAGU INDIKATIF 2016. DEPUTI BIDANG PENDANAAN PEMBANGUNAN Jakarta, 15 April 2015

RANCANGAN AWAL RKP 2016 DAN PAGU INDIKATIF 2016. DEPUTI BIDANG PENDANAAN PEMBANGUNAN Jakarta, 15 April 2015 RANCANGAN AWAL RKP 2016 DAN PAGU INDIKATIF 2016 DEPUTI BIDANG PENDANAAN PEMBANGUNAN Jakarta, 15 April 2015 OUTLINE 1 Rancangan Awal RKP 2016 2 3 Pagu Indikatif Tahun 2016 Pertemuan Tiga Pihak 4 Tindak

Lebih terperinci

TINDAK LANJUT KOORDINASI TEKNIS PEMBANGUNAN DAERAH. Ir. Diah Indrajati, M.Sc Direktur Jenderal Bina Pembangunan Daerah Kementerian Dalam Negeri

TINDAK LANJUT KOORDINASI TEKNIS PEMBANGUNAN DAERAH. Ir. Diah Indrajati, M.Sc Direktur Jenderal Bina Pembangunan Daerah Kementerian Dalam Negeri TINDAK LANJUT KOORDINASI TEKNIS PEMBANGUNAN DAERAH Ir. Diah Indrajati, M.Sc Direktur Jenderal Bina Pembangunan Daerah Kementerian Dalam Negeri KERANGKA UMUM RAKORTEK GAMBARAN HASIL RAKORTEK PROVINSI JAMBI

Lebih terperinci

PEMBANGUNAN SOSIAL BUDAYA

PEMBANGUNAN SOSIAL BUDAYA Rencana Kerja Pemerintah Tahun 2006 PEMBANGUNAN SOSIAL BUDAYA (BIDANG KESEHATAN) Disampaikan dalam Rapat Kerja dengan Komisi VIII DPR RI Jakarta, 23 November 2005 AGENDA PEMBANGUNAN AGENDA PEMBANGUNAN

Lebih terperinci

PEMBINAAN DAN PENGAWASAN INOVASI DAN DAYA SAING DAERAH BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NOMOR 23 TAHUN 2014 TENTANG PEMERINTAH DAERAH

PEMBINAAN DAN PENGAWASAN INOVASI DAN DAYA SAING DAERAH BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NOMOR 23 TAHUN 2014 TENTANG PEMERINTAH DAERAH PEMBINAAN DAN PENGAWASAN INOVASI DAN DAYA SAING DAERAH BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NOMOR 23 TAHUN 2014 TENTANG PEMERINTAH DAERAH Drs. Eduard Sigalingging, M.Si Direktur Sinkronisasi Urusan Pemerintahan Daerah

Lebih terperinci

PEDOMAN SERIAL MULTILATERAL MEETING

PEDOMAN SERIAL MULTILATERAL MEETING KEMENTERIAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/ BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL PEDOMAN SERIAL MULTILATERAL MEETING Oleh : Deputi Bidang Pengembangan Regional Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Bappenas

Lebih terperinci

SINKRONISASI PERENCANAAN PUSAT DAERAH UNTUK MENAJAMKAN KEBIJAKAN ASIMETRIS DI KAWASAN PERBATASAN NEGARA

SINKRONISASI PERENCANAAN PUSAT DAERAH UNTUK MENAJAMKAN KEBIJAKAN ASIMETRIS DI KAWASAN PERBATASAN NEGARA KEMENTERIAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/ BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL SINKRONISASI PERENCANAAN PUSAT DAERAH UNTUK MENAJAMKAN KEBIJAKAN ASIMETRIS DI KAWASAN PERBATASAN NEGARA DEPUTI BIDANG

Lebih terperinci

PENANGANAN STUNTING TERPADU TAHUN 2018

PENANGANAN STUNTING TERPADU TAHUN 2018 PENANGANAN STUNTING TERPADU TAHUN 2018 Direktur Anggaran Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Jakarta, 16 Januari 2018 1 1 Outline 1 2 3 Kondisi Stunting di Indonesia Evaluasi Efektivitas dan Efisiensi

Lebih terperinci

WORKBOOK SINKRONISASI RPJMD RPJMN SUBBIDANG KESEHATAN DAN GIZI MASYARAKAT. Workbook untuk Pusat. Disusun oleh :

WORKBOOK SINKRONISASI RPJMD RPJMN SUBBIDANG KESEHATAN DAN GIZI MASYARAKAT. Workbook untuk Pusat. Disusun oleh : WORKBOOK SINKRONISASI RPJMD RPJMN SUBBIDANG KESEHATAN DAN GIZI MASYARAKAT Workbook untuk Pusat Disusun oleh : Australian Indonesia Partnership For Health System Strengthening (AIPHSS) Petunjuk Buku Kerja

Lebih terperinci

MULTILATERAL MEETING II Penyusunan RKP 2017 BIDANG PEMBANGUNAN DESA DAN KAWASAN PERDESAAN

MULTILATERAL MEETING II Penyusunan RKP 2017 BIDANG PEMBANGUNAN DESA DAN KAWASAN PERDESAAN MULTILATERAL MEETING II Penyusunan RKP 2017 BIDANG PEMBANGUNAN DESA DAN KAWASAN PERDESAAN Kedeputian Bidang Pengembangan Regional Jakarta, 14 April 2016 1 PENDEKATAN PENYUSUNAN RANCANGAN AWAL RKP 2017

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. bangsa dan Negara Indonesia yang ditandai oleh penduduknya hidup dalam lingkungan dan

BAB I PENDAHULUAN. bangsa dan Negara Indonesia yang ditandai oleh penduduknya hidup dalam lingkungan dan BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Tujuan pembangunan kesehatan adalah meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan masyarakat, bangsa

Lebih terperinci

KEMENTERIAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/ BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL

KEMENTERIAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/ BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL KEMENTERIAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/ BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL SAMBUTAN MENTERI PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/ KEPALA BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL PADA ACARA MUSYAWARAH

Lebih terperinci

KEBIJAKAN PENGALOKASIAN DAK FISIK TAHUN ANGGARAN 2018 SOSIALISASI DAN PELATIHAN PENGGUNAAN APLIKASI E-PLANNING DAK JAKARTA, APRIL 2017

KEBIJAKAN PENGALOKASIAN DAK FISIK TAHUN ANGGARAN 2018 SOSIALISASI DAN PELATIHAN PENGGUNAAN APLIKASI E-PLANNING DAK JAKARTA, APRIL 2017 K E M E N T E R I A N R E P U B L I K K E U A N G A N I N D O N E S I A KEBIJAKAN PENGALOKASIAN DAK FISIK TAHUN ANGGARAN 2018 SOSIALISASI DAN PELATIHAN PENGGUNAAN APLIKASI E-PLANNING DAK JAKARTA, 10-21

Lebih terperinci

KEBIJAKAN RKP BIDANG KESEHATAN TAHUN Theresia Ronny Andayani Direktur Kesehatan dan Gizi Masyarakat Bappenas

KEBIJAKAN RKP BIDANG KESEHATAN TAHUN Theresia Ronny Andayani Direktur Kesehatan dan Gizi Masyarakat Bappenas KEBIJAKAN RKP BIDANG KESEHATAN TAHUN 2016 Theresia Ronny Andayani Direktur Kesehatan dan Gizi Masyarakat Bappenas Disampaikan Pada Rapat Konsolidasi Teknis (Rakontek) Perencanaan Tahun 2016 Jakarta, 22

Lebih terperinci

Musrenbang 2011 untuk penyusunan RKP Bappenas, 10 Maret 2011

Musrenbang 2011 untuk penyusunan RKP Bappenas, 10 Maret 2011 Musrenbang 2011 untuk penyusunan RKP 2012, 10 Maret 2011 1 Tujuh Titik Kritis Musrenbangnas 2 Solusi Tujuh Titik Kritis No Titik Kritis Solusi 1 Tujuan dan sasaran kurang tajam 2 Hanya membahas dana Dekonsentrasi/

Lebih terperinci

RENCANA AKSI KEGIATAN sd Pusat Pembiayaan dan Jaminan Kesehatan

RENCANA AKSI KEGIATAN sd Pusat Pembiayaan dan Jaminan Kesehatan RENCANA AKSI KEGIATAN 2015 sd. 2019 Pusat Pembiayaan dan Jaminan Kesehatan BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Dalam Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) Tahun 2005-2025, pembangunan kesehatan

Lebih terperinci

BIRO PERENCANAAN DAN ANGGARAN KEMENTERIAN KESEHATAN

BIRO PERENCANAAN DAN ANGGARAN KEMENTERIAN KESEHATAN BIRO PERENCANAAN DAN ANGGARAN KEMENTERIAN KESEHATAN 1. UU 17/2003 tentang Keuangan Negara 2. UU 33/2004 tentang Perimbangan Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah 3. UU 23/2014 tentang

Lebih terperinci

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA, PERATURAN MENTERI LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR P.51/MENLHK/SETJEN/KUM.1/10/2017 TENTANG PEDOMAN PENYUSUNAN RENCANA KERJA KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN DENGAN RAHMAT

Lebih terperinci

SOSIALISASI USULAN APBN TAHUN 2OI8 DALAM APLIKASI E-MUSRENBANG BAPPENAS 2O17. KEPALA BAPPEDA KABUPATEN KAMPAR Ir. AZWAN, M.Si

SOSIALISASI USULAN APBN TAHUN 2OI8 DALAM APLIKASI E-MUSRENBANG BAPPENAS 2O17. KEPALA BAPPEDA KABUPATEN KAMPAR Ir. AZWAN, M.Si SOSIALISASI USULAN APBN TAHUN 2OI8 DALAM APLIKASI E-MUSRENBANG BAPPENAS 2O17 KEPALA BAPPEDA KABUPATEN KAMPAR Ir. AZWAN, M.Si Pengantar 1. Pendekatan Penyusunan RKP 2018 dilakukan dengan Perkuatan Pelaksanaan

Lebih terperinci

GERAKAN PEMBANGUNAN DESA SEMESTA (GERAKAN DESA) BERBASIS KAWASAN UNTUK PEMBANGUNAN MANUSIA DAN KEBUDAYAAN

GERAKAN PEMBANGUNAN DESA SEMESTA (GERAKAN DESA) BERBASIS KAWASAN UNTUK PEMBANGUNAN MANUSIA DAN KEBUDAYAAN Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia GERAKAN PEMBANGUNAN DESA SEMESTA (GERAKAN DESA) BERBASIS KAWASAN UNTUK PEMBANGUNAN MANUSIA DAN KEBUDAYAAN Jakarta, 28

Lebih terperinci

WIKO SAPUTRA. Economics and Public Policy Researcher Prakarsa Email: wiko@theprakarsa.org

WIKO SAPUTRA. Economics and Public Policy Researcher Prakarsa Email: wiko@theprakarsa.org APBN KONSTITUSI BIDANG KESEHATAN DAN JAMINAN SOSIAL KESEHATAN 2014 WIKO SAPUTRA Economics and Public Policy Researcher Prakarsa Email: wiko@theprakarsa.org Agenda or Summary Layout 1 2 3 4 PENDAHULUAN

Lebih terperinci

BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA

BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA A. RENCANA STRATEGI 1. Visi Visi 2012-2017 adalah Mewujudkan GorontaloSehat, Mandiri dan Berkeadilan dengan penjelasan sebagai berikut : Sehat, adalah terwujudnya

Lebih terperinci

REPUBLIK INDONESIA Rencana Kerja Pemerintah (RKP) Tahun 2017

REPUBLIK INDONESIA Rencana Kerja Pemerintah (RKP) Tahun 2017 REPUBLIK INDONESIA Rencana Kerja Pemerintah (RKP) Tahun 2017 memacu pembangunan infrastruktur dan ekonomi untuk meningkatkan kesempatan kerja serta mengurangi kemiskinan dan kesenjangan antarwilayah DAFTAR

Lebih terperinci

BERITA DAERAH PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT

BERITA DAERAH PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT BERITA DAERAH PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT NOMOR 46 TAHUN 2017 PERATURAN GUBERNUR NUSA TENGGARA BARAT NOMOR 46 TAHUN 2017 TENTANG GERAKAN MASYARAKAT HIDUP SEHAT DI PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT DENGAN RAHMAT

Lebih terperinci

Direktur Otonomi Daerah Kementerian PPN/Bappenas

Direktur Otonomi Daerah Kementerian PPN/Bappenas K E M E N T E R I A N P E R E N C A N A A N P E M B A N G U N A N N A S I O N A L / B A D A N P E R E N C A N A A N P E M B A N G U N A N N A S I O N A L REPUBLIK INDONESIA Direktur Otonomi Daerah Kementerian

Lebih terperinci

PERINGATAN HARI GIZI NASIONAL KE JANUARI 2017 TEMA : PENINGKATAN KONSUMSI SAYUR DAN BUAH NUSANTARA MENUJU MASYARAKAT HIDUP SEHAT

PERINGATAN HARI GIZI NASIONAL KE JANUARI 2017 TEMA : PENINGKATAN KONSUMSI SAYUR DAN BUAH NUSANTARA MENUJU MASYARAKAT HIDUP SEHAT PERINGATAN HARI GIZI NASIONAL KE-57 25 JANUARI 2017 TEMA : PENINGKATAN KONSUMSI SAYUR DAN BUAH NUSANTARA MENUJU MASYARAKAT HIDUP SEHAT 3 DIMENSI PEMBANGUNAN: PEMBANGUNAN MANUSIA, SEKTOR UNGGULAN, PEMERATAAN

Lebih terperinci

2017, No Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4286); 3. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Pere

2017, No Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4286); 3. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Pere LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.105, 2017 PEMERINTAHAN. Pembangunan. Nasional. Perencanaan. Penganggaran. Sinkronisasi. (Penjelasan dalam Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6056) PERATURAN

Lebih terperinci

RPJMN KESEHATAN DAN GIZI MASYARAKAT

RPJMN KESEHATAN DAN GIZI MASYARAKAT RPJMN 2015-2019 KESEHATAN DAN GIZI MASYARAKAT ISU YANG BELUM TERSELESAIKAN Tingginya Kematian Ibu dan Bayi Tingkat Fertilitas yang Stagnan Ketersediaan Farmasi dan Alkes Akses terhadap Air Minum dan Sanitasi

Lebih terperinci

MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA

MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA SAMBUTAN MENTERI KESEHATAN PADA ACARA RAPAT KERJA KESEHATAN PROPINSI SULAWESI TENGGARA TAHUN 2016 YTH. Gubernur Sulawesi Tenggara; YTH. Para Bupati/Walikota Se Sulawesi

Lebih terperinci

DRAFT NASKAH PEDOMAN PERENCANAAN PARTISIPATIF DI LINGKUNGAN BADAN NARKOTIKA NASIONAL

DRAFT NASKAH PEDOMAN PERENCANAAN PARTISIPATIF DI LINGKUNGAN BADAN NARKOTIKA NASIONAL LAMPIRAN KEPUTUSAN KEPALA BADAN NARKOTIKA NASIONAL NOMOR: KEP/ / KA / PR.00.00 / X / 2016 / BNN DRAFT NASKAH PEDOMAN PERENCANAAN PARTISIPATIF DI LINGKUNGAN BADAN NARKOTIKA NASIONAL 1 BAB I PENDAHULUAN

Lebih terperinci

PAPARAN FORUM PERANGKAT DAERAH DAN RAPAT KOORDINASI TEKNIS (RAKORTEK) PEMBANGUNAN TINGKAT PROVINSI KALIMANTAN TENGAH TAHUN 2017

PAPARAN FORUM PERANGKAT DAERAH DAN RAPAT KOORDINASI TEKNIS (RAKORTEK) PEMBANGUNAN TINGKAT PROVINSI KALIMANTAN TENGAH TAHUN 2017 PAPARAN Palangka Raya, 20 Maret 2017 FORUM PERANGKAT DAERAH DAN RAPAT KOORDINASI TEKNIS (RAKORTEK) PEMBANGUNAN TINGKAT PROVINSI KALIMANTAN TENGAH TAHUN 2017 KEPALA BAPPEDALITBANG PROVINSI KALIMANTAN TENGAH

Lebih terperinci

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 17 TAHUN 2017 TENTANG SINKRONISASI PROSES PERENCANAAN DAN PENGANGGARAN PEMBANGUNAN NASIONAL

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 17 TAHUN 2017 TENTANG SINKRONISASI PROSES PERENCANAAN DAN PENGANGGARAN PEMBANGUNAN NASIONAL PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 17 TAHUN 2017 TENTANG SINKRONISASI PROSES PERENCANAAN DAN PENGANGGARAN PEMBANGUNAN NASIONAL DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

Lebih terperinci

PENGARUSUTAMAAN KESEHATAN DALAM SUSTAINABLE DEVELOPMENT GOALS (SDGs)

PENGARUSUTAMAAN KESEHATAN DALAM SUSTAINABLE DEVELOPMENT GOALS (SDGs) PENGARUSUTAMAAN KESEHATAN DALAM SUSTAINABLE DEVELOPMENT GOALS (SDGs) Subandi Sardjoko Deputi Bidang Pembangunan Manusia, Masyarakat, dan Kebudayaan Kementerian PPN/Bappenas Disampaikan pada Konferensi

Lebih terperinci

PERAN KKP DALAM RENCANA KERJA PEMERINTAH 2017

PERAN KKP DALAM RENCANA KERJA PEMERINTAH 2017 PERAN KKP DALAM RENCANA KERJA PEMERINTAH 2017 Plt. Deputi Bidang Kemaritiman dan Sumber Daya Alam Disampaikan dalam Rapat Kerja Teknis Terpadu KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN Jakarta, 30 Mei 2016 OUTLINE

Lebih terperinci

Tahun terakhir RPJMN

Tahun terakhir RPJMN 1 2 3 4 2 1 DIMENSI PEMBANGUNAN MANUSIA Nawacita 5 Revolusi Mental Nawacita 8 & 9 Pendidikan Kesehatan Perumahan (Nawacita 4) Kepastian dan Penegakan Hukum RKP 2015*) Melanjutkan Reformasi bagi Percepatan

Lebih terperinci

RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH NASIONAL (RPJMN) (Perpres No 2/2015)

RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH NASIONAL (RPJMN) (Perpres No 2/2015) RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH NASIONAL (RPJMN) 2015-2019 (Perpres No 2/2015) KIA, GIZI, KESEHATAN REMAJA DAN IMUNISASI DIREKTORAT KESEHATAN DAN GIZI MASYARAKAT Disampaikan Oleh: Kasubdit Promkes

Lebih terperinci

GERAKAN MASYARAKAT HIDUP SEHAT (GERMAS)

GERAKAN MASYARAKAT HIDUP SEHAT (GERMAS) PERAN ORGANISASI PROFESI KESEHATAN MASYARAKAT Dalam Program GERAKAN MASYARAKAT HIDUP SEHAT (GERMAS) Disampaikan Oleh FILOSOFI DAN KONSEP DASAR FAKTA PERUBAHAN POLA PENYAKIT TERKAIT DENGAN FAKTOR PERILAKU

Lebih terperinci

Oleh: Ellyna Chairani Direktorat Sistem dan Pelaporan EKP, BAPPENAS. Jakarta, 8 Desember 2015 Kementerian Kesehatan

Oleh: Ellyna Chairani Direktorat Sistem dan Pelaporan EKP, BAPPENAS. Jakarta, 8 Desember 2015 Kementerian Kesehatan Oleh: Ellyna Chairani Direktorat Sistem dan Pelaporan EKP, BAPPENAS Jakarta, 8 Desember 2015 Kementerian Kesehatan Outline Paparan 1. Kinerja Pelaksanaan Rencana Kerja Kemenkes 2014-2015 - Capaian Indikator

Lebih terperinci

ARAH KEBIJAKAN DAN PRIORITAS PROGRAM PEMBANGUNAN KESEHATAN TAHUN Direktur Kesehatan dan Gizi Masyarakat, Bappenas

ARAH KEBIJAKAN DAN PRIORITAS PROGRAM PEMBANGUNAN KESEHATAN TAHUN Direktur Kesehatan dan Gizi Masyarakat, Bappenas ARAH KEBIJAKAN DAN PRIORITAS PROGRAM PEMBANGUNAN KESEHATAN TAHUN 2008 Direktur Kesehatan dan Gizi Masyarakat, Bappenas Disampaikan dalam Pertemuan Penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Tahun 2008 Tahap II,

Lebih terperinci

Konsep dan Pola Pikir Sinkronisasi. Dwi Handono Sulistyo PKMK FK UGM

Konsep dan Pola Pikir Sinkronisasi. Dwi Handono Sulistyo PKMK FK UGM Konsep dan Pola Pikir Sinkronisasi RPJMD dengan RPJMN Dwi Handono Sulistyo PKMK FK UGM Pokok Bahasan Landasan Hukum Sinkronisasi sebagai amanat UU & NKRI Landasan Teori & Konsep Tujuan dan Pendekatan Sinkronisasi

Lebih terperinci