Wawancara : Informan Pertama. Responden II Identitas Responden : Adha Zulhaida, Spd. Jenis kelamin : Perempuan

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "Wawancara : Informan Pertama. Responden II Identitas Responden : Adha Zulhaida, Spd. Jenis kelamin : Perempuan"

Transkripsi

1 Wawancara : nforman ertama Responden dentitas Responden Nama : Adha Zulhaida, Spd. Jenis kelamin : erempuan Agama : slam Bidang studi : Guru kelas 1 SD Alamat : Jl Komp Veteran Blok A No Telp/H : Wawancara : Sebelumnya apakah Bapak/ bu pernah menonton tayangan Little Miss ndonesia apa yang ada di benak Bapak/ bu ketika menonton Little Miss ndonesia di SCTV, apakah tayangan tersebut menghibur penonton? : ya pernah, sangat menghibur penonton disaat jam empat sore istirahat orang-tua. : Bagaimana tanggapan Bapak/ bu dibandingkan dengan tayangan ajang pencarian bakat anak-anak perempuan yang serupa di televisi? : sama-sama menampilkan bakat anak-anak sejak kecil namun berbeda program acara. : Bagaimana pandangan Bapak/ bu terhadap tampilan anak-anak perempuan diatas pentas dari segi kostum yang mereka pakai. Untuk mengikuti ajang pecarian bakat tersebut anak lebih dominan dipaksa atau didukung oleh orang tua mereka? : sesuai penampilan kostum anak-anak tapi penampilan diatas pentas terkadang terlalu dewasa jadi terlihar kostum unsur anak-anaknya berkurang. : Bagaimana gambaran umum, Bapak/ bu melihat sikap dewan juri terhadap para finalis Little Miss ndonesia tersebut?

2 : melihat, mengkomentari penampilan anak-anak yang memiliki bakat berbeda-beda. : Bagaimana tanggapan Bapak/ bu, apakah tayangan ajang tersebut sangat bermanfaat dalam mengembangkan bakat anak-anak atau tidak? : bermanfaat melatih bakat anak-anak sejak dini saat masih kecil anak sudah dilatih dan jika umur mereka makin bertambah mereka tidak canggung lagi tampil didepan orang banyak karena sudah dilatih dan terbiasa. : Bapak/ bu lebih suka penampilan finalis anak tersebut saat menyanyi, berakting, berceramah, menari menampilkan tema pop atau tradisonal? : menyanyi lagu daerah bangga terhadap budaya sendiri, budaya ndonesia. : Menurut Bapak/ bu jika diantara anak didik tingkat TK dan SD disini ikut ajang pencarian bakat anak Little Miss ndonesia apakah mereka akan terganggu prestasinya? : tidak terganggu asalkan bisa membagi waktu belajar dengan kegiatan acara kontes tapi umumnya anak harus memprioritaskan belajar.

3 nforman Kedua Responden dentitas Responden Nama : Tri Wahyuningsih Jenis kelamin : erempuan Agama : slam Bidang studi : Guru kelas 5 SD Alamat : Jl Cempaka GG. Melati LK No.12 No Telp/H : Wawancara : Sebelumnya apakah Bapak/ bu pernah menonton tayangan Little Miss ndonesia apa yang ada di benak Bapak/ bu ketika menonton Little Miss ndonesia di SCTV, apakah tayangan tersebut menghibur penonton? : Ya, menghibur anak-anak yang menonton acara tersebut. Finalisnya lucu. : Bagaimana tanggapan Bapak/ bu dibandingkan dengan tayangan ajang pencarian bakat anak-anak perempuan yang serupa di televisi? : sama-sama ajang yang mencari bakat anak namun kemasan acarannya berbeda : Bagaimana pandangan Bapak/ bu terhadap tampilan anak-anak perempuan diatas pentas dari segi kostum yang mereka pakai. Untuk mengikuti ajang pecarian bakat tersebut anak lebih dominan dipaksa atau didukung oleh orang tua mereka? : cantik-cantik tapi terkadang terlalu dewasa untuk anak seusia mereka, pasti didukung oleh orangtua : Bagaimana gambaran umum, Bapak/ bu melihat sikap dewan juri terhadap para finalis Little Miss ndonesia tersebut? : bijaksana tapi terkadang terlalu memaksa anak perform yang lain dari yang sudah pernah ditampilkan : Bagaimana tanggapan Bapak/ bu, apakah tayangan ajang tersebut sangat bermanfaat dalam mengembangkan bakat anak-anak atau tidak? : bermanfaat bagi pengembangan bakat anak

4 : Bapak/ bu lebih suka penampilan finalis anak tersebut saat menyanyi, berakting, berceramah, menari menampilkan tema pop atau tradisonal? : menyayi, menari tardisional mengembangkan budaya ndonesia. : Menurut Bapak/ bu jika diantara anak didik tingkat TK dan SD disini ikut ajang pencarian bakat anak Little Miss ndonesia apakah mereka akan terganggu prestasinya? : tidak, asal bisa bagi waktu untuk para orang tua sering mengingatkan.

5 nforman Ketiga Responden dentitas Responden Nama : Siti Nurhidayati Jenis kelamin : erempuan Agama : slam Bidang studi : Kelas 1 SD Alamat : Jl M Yacub Lubis Dusun V Bandar Khalifah No Telp/H : Wawancara : Sebelumnya apakah Bapak/ bu pernah menonton tayangan Little Miss ndonesia apa yang ada di benak Bapak/ bu ketika menonton Little Miss ndonesia di SCTV, apakah tayangan tersebut menghibur penonton? : menghibur, menampilkan anak kecil yang lucu-lucu usia 3-7 tahun : Bagaimana tanggapan Bapak/ bu dibandingkan dengan tayangan ajang pencarian bakat anak-anak perempuan yang serupa di televisi? : sama-sama mengasah bakat dan kemampuan anak di Tv, anak-anak LM umumnya masih kecil di usia 5 tahun kebawah : Bagaimana pandangan Bapak/ bu terhadap tampilan anak-anak perempuan diatas pentas dari segi kostum yang mereka pakai. Untuk mengikuti ajang pecarian bakat tersebut anak lebih dominan dipaksa atau didukung oleh orang tua mereka? : sesuai kostum anak-anak namun masih berpenampilan minim, didukung orang tua : Bagaimana gambaran umum, Bapak/ bu melihat sikap dewan juri terhadap para finalis Little Miss ndonesia tersebut? : dewan juri memberi komentar yang mendukung agar anak-anak mau melatih bakat mereka lebih dalam lagi. : Bagaimana tanggapan Bapak/ bu, apakah tayangan ajang tersebut sangat bermanfaat dalam mengembangkan bakat anak-anak atau tidak?

6 : bermanfaat anak lebih terlihat kreatif untuk mengikuti acara itu dengan penampilan bakat masing-masing anak. : Bapak/ bu lebih suka penampilan finalis anak tersebut saat menyanyi, berakting, berceramah, menari menampilkan tema pop atau tradisonal? : menyanyi sambil berakting yang unik. : Menurut Bapak/ bu jika diantara anak didik tingkat TK dan SD disini ikut ajang pencarian bakat anak LM apakah mereka akan terganggu prestasinya? : tergantung anak bisa membagi waktu belajar dengan kegiatan itu karena bisa saja anak terikut dengan popularitas saja.

7 nforman Keempat Responden V dentitas Responden Nama : Sari Dewi, SE Jenis kelamin : erempuan Agama : slam Guru : Kelas Alamat : Jl.Letda Sujono No Telp/H : Wawancara : Sebelumnya apakah Bapak/ bu pernah menonton tayangan Little Miss ndonesia apa yang ada di benak Bapak/ bu ketika menonton Little Miss ndonesia di SCTV, apakah tayangan tersebut menghibur penonton? : ya menghibur bagi anak-anak seumuran mereka saja dan para orang tua tentunya bangga melihat anak mereka tampil menyalurkan bakat meraka di pentas : Bagaimana tanggapan Bapak/ bu dibandingkan dengan tayangan ajang pencarian bakat anak-anak perempuan yang serupa di televisi? : sama-sama mengasah bakat, namun LM menampilkan bakat anak yang unik-unik : Bagaimana pandangan Bapak/ bu terhadap tampilan anak-anak perempuan diatas pentas dari segi kostum yang mereka pakai. Untuk mengikuti ajang pecarian bakat tersebut anak lebih dominan dipaksa atau didukung oleh orang tua mereka? : lucu, polos dan pastinya didukung oleh orang tua : Bagaimana gambaran umum, Bapak/ bu melihat sikap dewan juri terhadap para finalis Little Miss ndonesia tersebut? : sesuai dengan ketentuan dan bagus dalam memberi masukan kritik kepada anak-anak perempuan khususnya tampilan kostum yang mereka pakai diatas pentas

8 : Bagaimana tanggapan Bapak/ bu, apakah tayangan ajang tersebut sangat bermanfaat dalam mengembangkan bakat anak-anak atau tidak? : bermanfaat bagi anak dalam mengembangkan bakat unik mereka : Bapak/ bu lebih suka penampilan finalis anak tersebut saat menyanyi, berakting, berceramah, menari menampilkan tema pop atau tradisonal? : menyanyi, berakting karena bakat mereka sudah terlihat sejak kecil menyalurkan bakat kreatifitas mereka. : Menurut Bapak/ bu jika diantara anak didik tingkat TK dan SD disini ikut ajang pencarian bakat anak LM apakah mereka akan terganggu prestasinya? : tidak terganggu bisa membagikan waktu belajar mereka dan orang tua mampu mengkontrol anaknya saat tampil menjadi artis.

9 nforman Kelima Responden V dentitas Responden Nama : Tiurlina Simanjuntak, SH Jenis kelamin : erempuan Agama : Kristen Guru : Kelas V Alamat : Simalingkar No Telp/H : Wawancara : Sebelumnya apakah Bapak/ bu pernah menonton tayangan Little Miss ndonesia apa yang ada di benak Bapak/ bu ketika menonton Little Miss ndonesia di SCTV, apakah tayangan tersebut menghibur penonton? : ya menghibur bagi anak-anak dan para orang tua : Bagaimana tanggapan Bapak/ bu dibandingkan dengan tayangan ajang pencarian bakat anak-anak perempuan yang serupa di televisi? : mengasah kemampuan anak-anak namun program stasiun Tv saja berbeda. : Bagaimana pandangan Bapak/ bu terhadap tampilan anak-anak perempuan diatas pentas dari segi kostum yang mereka pakai. Untuk mengikuti ajang pecarian bakat tersebut anak lebih dominan dipaksa atau didukung oleh orang tua mereka? : bagus tapi kalau bisa jangan terlalu terbuka : Bagaimana gambaran umum, Bapak/ bu melihat sikap dewan juri terhadap para finalis Little Miss ndonesia tersebut? : bijaksana, memberi semangat anak tersebut agar lebih mengembangkan bakatnya. : Bagaimana tanggapan Bapak/ bu, apakah tayangan ajang tersebut sangat bermanfaat dalam mengembangkan bakat anak-anak atau tidak? : bermanfaat bagi perkembangan bakat anak : Bapak/ bu lebih suka penampilan finalis anak tersebut saat menyanyi, berakting, berceramah, menari menampilkan tema pop atau tradisonal?

10 : menyanyi dan menari tarian tradisonal : Menurut Bapak/ bu jika diantara anak didik tingkat TK dan SD disini ikut ajang pencarian bakat anak LM apakah mereka akan terganggu prestasinya? : tidak asal bisa bagi waktu antara sekolah dan kegiatan luar sekolah

11 nforman Keenam Responden V dentitas Responden Nama : Sukma Lestari, S.d.i Jenis kelamin : erempuan Agama : slam Guru : A Alamat : Jl. M Yacob No. 152 Medan No Telp/H : Wawancara : Sebelumnya apakah Bapak/ bu pernah menonton tayangan Little Miss ndonesia apa yang ada di benak Bapak/ bu ketika menonton Little Miss ndonesia di SCTV, apakah tayangan tersebut menghibur penonton? : ya, menghibur : Bagaimana tanggapan Bapak/ bu dibandingkan dengan tayangan ajang pencarian bakat anak-anak perempuan yang serupa di televisi? : program acaranya sama mencari bakat anak, misalnya Aku princess, anak-anak perempuan terlihat girly, di LM lebih menampilkan bakat unik bermain drum. : Bagaimana pandangan Bapak/ bu terhadap tampilan anak-anak perempuan diatas pentas dari segi kostum yang mereka pakai. Untuk mengikuti ajang pecarian bakat tersebut anak lebih dominan dipaksa atau didukung oleh orang tua mereka? : kostum terkadang terlalu dewasa bagi anak-anak, keseringan didukung orang tua penampilan kostum yang akan dipakai anak sesuai dipentas. : Bagaimana gambaran umum, Bapak/ bu melihat sikap dewan juri terhadap para finalis Little Miss ndonesia tersebut? : adil dan sesuai pilihan dewan juri menilai seluruh finalis Little Miss ndonesia. : Bagaimana tanggapan Bapak/ bu, apakah tayangan ajang tersebut sangat bermanfaat dalam mengembangkan bakat anak-anak atau tidak?

12 : sangat bermanfaat dalam melatih kemampuan masing-masing bakat yang berbeda : Bapak/ bu lebih suka penampilan finalis anak tersebut saat menyanyi, berakting, berceramah, menari menampilkan tema pop atau tradisonal? : menampilakan tema tradisional anak bangsa baik menyanyi, menari maupun berakting. : Menurut Bapak/ bu jika diantara anak didik tingkat TK dan SD disini ikut ajang pencarian bakat anak LM apakah mereka akan terganggu prestasinya? : tidak, asalkan bisa membagi waktu dan orang tua harus bisa lebih memperhatikan dan mendukung anak mengikuti ajang pencarian bakat.

13 nforman Ketujuh Responden V dentitas Responden Nama : Juliani Jenis kelamin : erempuan Agama : slam Guru : TK Alamat : Jl M Yacub Lubis No Telp/H : Wawancara : Sebelumnya apakah Bapak/ bu pernah menonton tayangan Little Miss ndonesia apa yang ada di benak Bapak/ bu ketika menonton Little Miss ndonesia di SCTV, apakah tayangan tersebut menghibur penonton? : ya pernah dan menghibur penonton saat anak-anak tampil diatas pentas terlihat lucu. : Bagaimana tanggapan Bapak/ bu dibandingkan dengan tayangan ajang pencarian bakat anak-anak perempuan yang serupa di televisi? : anak-anak menampilkan bakat masing-masing yang lucu, di LM biasanya anak punya bakat unik bisa berakting sambil menyanyi : Bagaimana pandangan Bapak/ bu terhadap tampilan anak-anak perempuan diatas pentas dari segi kostum yang mereka pakai. Untuk mengikuti ajang pecarian bakat tersebut anak lebih dominan dipaksa atau didukung oleh orang tua mereka? : kostum bajunya lucu dan mentrk sesuai tema baju yang dipakinya : Bagaimana gambaran umum, Bapak/ bu melihat sikap dewan juri terhadap para finalis Little Miss ndonesia tersebut? : juri menilai bakat anak yang berbeda dan memilih anak yang punya bakat unik : Bagaimana tanggapan Bapak/ bu, apakah tayangan ajang tersebut sangat bermanfaat dalam mengembangkan bakat anak-anak atau tidak? : bermanfaat sekali untuk mengasah bakat yang ada dalam diri anak

14 : Bapak/ bu lebih suka penampilan finalis anak tersebut saat menyanyi, berakting, berceramah, menari menampilkan tema pop atau tradisonal? : berakting memerankan tokoh diatas pentas : Menurut Bapak/ bu jika diantara anak didik tingkat TK dan SD disini ikut ajang pencarian bakat anak LM apakah mereka akan terganggu prestasinya? : tidak terganggu dan mendukung tapi akhirnya menghabiskan waktu yang lama di acara tersebut, anak TK umumnya dominan banyak bermain dengan teman sebaya bukan ikut-ikutan yang nantinya anak tersebut terlihat tidak percaya diri tampil di depan TV.

15 nforman Kedelapan Responden V dentitas Responden Nama : Benyamin Sembiring Jenis kelamin : Laki-Laki Agama : Kristen Guru : enjaskes Alamat : Jl M Syuhada GG Harmonis No. 12 A No Telp/H : Wawancara : Sebelumnya apakah Bapak/ bu pernah menonton tayangan Little Miss ndonesia apa yang ada di benak Bapak/ bu ketika menonton Little Miss ndonesia di SCTV, apakah tayangan tersebut menghibur penonton? : Ya mengibur untuk tontonan anak-anak saja : Bagaimana tanggapan Bapak/ bu dibandingkan dengan tayangan ajang pencarian bakat anak-anak perempuan yang serupa di televisi? : bagus, karena penonton melihat keberanian kemampuan bakat anak-anak di Tv namun program acara Televisi sekarang hanya monoton, hampir sama semua jadi penonton terkadang bosan melihat acara yang serupa. : Bagaimana pandangan Bapak/ bu terhadap tampilan anak-anak perempuan diatas pentas dari segi kostum yang mereka pakai. Untuk mengikuti ajang pecarian bakat tersebut anak lebih dominan dipaksa atau didukung oleh orang tua mereka? : kostum yang ditampilkan anak-anak diatas pentas wajar-wajar saja, harus ada batasan kostum yang dipakai anak di pentas. : Bagaimana gambaran umum, Bapak/ bu melihat sikap dewan juri terhadap para finalis Little Miss ndonesia tersebut? : adil memberi penilaian terhadap bakat anak-anak, memberi dukungan, mendidik anak lebih baik saat di atas pentas sesuai bakat berakting atau menyanyi mereka ditv.

16 : Bagaimana tanggapan Bapak/ bu, apakah tayangan ajang tersebut sangat bermanfaat dalam mengembangkan bakat anak-anak atau tidak? : bermanfaat, mengibur ikut mengasah bakat positif yang dimiliki anak. : Bapak/ bu lebih suka penampilan finalis anak tersebut saat menyanyi, berakting, berceramah, menari menampilkan tema pop atau tradisonal? : menyanyi karena baik apabila anak punya bakat olah vokal sejak kecil dan itu dikembangkannya dan bisa meraih juara ke tahap selanjutnya jikalau kelak anak ingin menjadi penyanyi berbakat di dunia televisi. : Menurut Bapak/ bu jika diantara anak didik tingkat TK dan SD disini ikut ajang pencarian bakat anak LM apakah mereka akan terganggu prestasinya? : mendukung dan tidak terganggu asalkan anak-anak tersebut mampu membagikan waktu mereka antara sekolah dan mengasah bakat mereka. Karena lebih baik sebenarnya anak punya prestasi di sekolah dulu dibandingkan yang hanya menghabiskan banyak waktu di Tv.

17 nforman Kesembilan Responden X dentitas Responden Nama : Herbina Hasugian Jenis kelamin : erempuan Agama : Kristen Guru : Agama SD Alamat : Jl. Binjai Km 7,5 No Telp/H : Wawancara : Sebelumnya apakah Bapak/ bu pernah menonton tayangan Little Miss ndonesia apa yang ada di benak Bapak/ bu ketika menonton Little Miss ndonesia di SCTV, apakah tayangan tersebut menghibur penonton? : ya mengibur karena penampilan anak-anak yang lucu : Bagaimana tanggapan Bapak/ bu dibandingkan dengan tayangan ajang pencarian bakat anak-anak perempuan yang serupa di televisi? : sama-sama mengasah bakat dan ilmu pengetahuan mereka karena di acara tersebut anak-anak sebenarnya dilatih untuk belajar mengembangkan diri potensi bakat anak : Bagaimana pandangan Bapak/ bu terhadap tampilan anak-anak perempuan diatas pentas dari segi kostum yang mereka pakai. Untuk mengikuti ajang pecarian bakat tersebut anak lebih dominan dipaksa atau didukung oleh orang tua mereka? : sesuai trend kostum baju anak-anak, penapilan rok bajunya biasanya tergantung dengan tema yang ditampilkan di pentas, kalau mereka tampil layaknya penyulap maka baju mereka juga sebagai penyulap anak-anak : Bagaimana gambaran umum, Bapak/ bu melihat sikap dewan juri terhadap para finalis Little Miss ndonesia tersebut? : tidak membedakan finalis anak yang satu dengan finalis lain dam menilai mengkritik penampilan anak yang kurang baik dipentas dan mana penampilan anak yang baik

18 : Bagaimana tanggapan Bapak/ bu, apakah tayangan ajang tersebut sangat bermanfaat dalam mengembangkan bakat anak-anak atau tidak? : bermanfaat, anak-anak lebih mandiri dan mampu mengasah bakat mereka : Bapak/ bu lebih suka penampilan finalis anak tersebut saat menyanyi, berakting, berceramah, menari menampilkan tema pop atau tradisonal? : menyanyi sambil berakting seperti finalis Alipah asal Medan yang pintar ngomong berceloteh lucu dan mengibur penoton. : Menurut Bapak/ bu jika diantara anak didik tingkat TK dan SD disini ikut ajang pencarian bakat anak LM apakah mereka akan terganggu prestasinya? : mendukung anak didik, sedikit terganggu karena antara orang tua dan anak mereka akan lebih menghabiskan tenaga, waktu, biaya mahal mengikuti acara itu. Sementara anak haruslah punya masa bermain-main dan bersekolah.

19 nforman Kesepuluh Responden X dentitas Responden Nama : Wiyah Jenis kelamin : erempuan Agama : Kristen Guru : Matematika Alamat : Jl. Bersama Gg, Sukarela No Telp/H : - Wawancara : Sebelumnya apakah Bapak/ bu pernah menonton tayangan Little Miss ndonesia apa yang ada di benak Bapak/ bu ketika menonton Little Miss ndonesia di SCTV, apakah tayangan tersebut menghibur penonton? : acara yang bagus, menggemaskan, acara yang bisa melatih mental keberanian anak sebagai ajang penampilan bakat anak, sehingga kemampuan anak yang diluar akademik pun semakin terasah. : Bagaimana tanggapan Bapak/ bu dibandingkan dengan tayangan ajang pencarian bakat anak-anak perempuan yang serupa di televisi? : sama-sama mencari bakat keunikan anak-anak yang berbeda. : Bagaimana pandangan Bapak/ bu terhadap tampilan anak-anak perempuan diatas pentas dari segi kostum yang mereka pakai. Untuk mengikuti ajang pecarian bakat tersebut anak lebih dominan dipaksa atau didukung oleh orang tua mereka? : kalau melihat penampilan mereka yang lepas tampil apa adanya tetap menunjukan kepolosannya anak-anak, menggemaskan dan ddi dukung orang tua bukan paksaan. : Bagaimana gambaran umum, Bapak/ bu melihat sikap dewan juri terhadap para finalis Little Miss ndonesia tersebut? : baik karena dewan juri tetap memuji atau memberi dukungan kepada anak-anak lepas dari kekurangan yang ditampilkan mereka

20 : Bagaimana tanggapan Bapak/ bu, apakah tayangan ajang tersebut sangat bermanfaat dalam mengembangkan bakat anak-anak atau tidak? : ya, sangat bermanfaat sehingga kemampuan/bakat anak lebih tersalurkan : Bapak/ bu lebih suka penampilan finalis anak tersebut saat menyanyi, berakting, berceramah, menari menampilkan tema pop atau tradisonal? : menari tradisional daerah : Menurut Bapak/ bu jika diantara anak didik tingkat TK dan SD disini ikut ajang pencarian bakat anak LM apakah mereka akan terganggu prestasinya? : selama orang tua mampu memange waktu belajar antara sekolah dan latihan saya rasa tidak. Foto Gedung Yayasan erguruan Budaya Medan

21

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara 165 LAMPIRAN 166 BIODATA Nama Jenis Kelamin : Esther I. Napitupulu : Perempuan Tempat/tanggal lahir : Medan, 27 Februari 1989 Agama Alamat E-mail : Kristen Protestan : Jl. Nyiur Raya 1 no. 1 Simalingkar,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dikemas dengan baik sehingga mampu menghibur masyarakat yang menontonnya. bintang tamu, penataan panggung dan lain sebagainya.

BAB I PENDAHULUAN. dikemas dengan baik sehingga mampu menghibur masyarakat yang menontonnya. bintang tamu, penataan panggung dan lain sebagainya. BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Seperti kita ketahui saat ini bahwa setiap statiun televisi swasta mempunyai acara komedi tersendiri atau acara yang di dalamnya ditambahkan unsur komedi. Dengan kreatifitas

Lebih terperinci

BAB VII OPINI KHALAYAK LANGSUNG ACARA MUSIK DERINGS TRANS TV DAN FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHINYA

BAB VII OPINI KHALAYAK LANGSUNG ACARA MUSIK DERINGS TRANS TV DAN FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHINYA BAB VII OPINI KHALAYAK LANGSUNG ACARA MUSIK DERINGS TRANS TV DAN FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHINYA 7.1 Opini Khalayak Langsung Acara Musik Derings Opini responden sebagai khalayak langsung acara musik

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. SCTV menghadirkan program EAT BULAGA INDONESIA yang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. SCTV menghadirkan program EAT BULAGA INDONESIA yang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah SCTV menghadirkan program EAT BULAGA INDONESIA yang di tayangkan setiap hari senin-sabtu pukul 14.30 WIB, yang di bawakan oleh host yang sangat lucu dan menarik

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG PEMILIHAN STUDI

BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG PEMILIHAN STUDI BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG PEMILIHAN STUDI 1.1.1. Judul Perancangan Dalam pemberian suatu judul dalam perancangan dapat terjadinya kesalahan dalam penafsiran oleh pembacanya, maka dari itu dibuatlah

Lebih terperinci

KETERDEDAHAN IKLAN LAYANAN MASYARAKAT KELUARGA BERENCANA VERSI SHIREEN SUNGKAR DAN TEUKU WISNU

KETERDEDAHAN IKLAN LAYANAN MASYARAKAT KELUARGA BERENCANA VERSI SHIREEN SUNGKAR DAN TEUKU WISNU KETERDEDAHAN IKLAN LAYANAN MASYARAKAT KELUARGA BERENCANA VERSI SHIREEN SUNGKAR DAN TEUKU WISNU Keterdedahan adalah terkenanya khalayak terhadap satu atau beberapa pesan dari media televisi. Dalam penelitian

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. jenis kelamin, pendidikan, maupun status sosial seseorang. Untuk mendukung

BAB I PENDAHULUAN. jenis kelamin, pendidikan, maupun status sosial seseorang. Untuk mendukung BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Di Indonesia, siaran televisi dipandang sebagai salah satu media informasi dan hiburan yang memiliki banyak sekali penonton, tanpa mengenal batas usia, jenis kelamin,

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. dalam bahasanya. Bahasa setiap daerah memiliki style atau gaya tersendiri dalam

BAB 1 PENDAHULUAN. dalam bahasanya. Bahasa setiap daerah memiliki style atau gaya tersendiri dalam BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Bahasa merupakan alat penting dalam kehidupan individu untuk berinteraksi dengan orang lain. Bahasa dapat digunakan dalam berkomunikasi dengan yang lain, juga untuk

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. ke komunikan. Media massa yang terdiri dari media cetak dan elektronik dapat

BAB 1 PENDAHULUAN. ke komunikan. Media massa yang terdiri dari media cetak dan elektronik dapat 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Media massa adalah sarana untuk menyebarkan pesan dari komunikator ke komunikan. Media massa yang terdiri dari media cetak dan elektronik dapat membantu kita untuk

Lebih terperinci

KUESIONER SURVEI PERILAKU MENONTON DAN PERSEPSI KHALAYAK TERHADAP PROGRAM JELAJAH DI TRANS TV. : (diisi oleh peneliti)

KUESIONER SURVEI PERILAKU MENONTON DAN PERSEPSI KHALAYAK TERHADAP PROGRAM JELAJAH DI TRANS TV. : (diisi oleh peneliti) KUESIONER SURVEI PERILAKU MENONTON DAN PERSEPSI KHALAYAK TERHADAP PROGRAM JELAJAH DI TRANS TV Peneliti bernama Ruth Elisabeth Silitonga, merupakan mahasiswi Departemen Sains Komunikasi dan Pengembangan

Lebih terperinci

BAB V PROFIL KHALAYAK LANGSUNG ACARA MUSIK DERINGS DI TRANS TV

BAB V PROFIL KHALAYAK LANGSUNG ACARA MUSIK DERINGS DI TRANS TV BAB V PROFIL KHALAYAK LANGSUNG ACARA MUSIK DERINGS DI TRANS TV 5.1 Profil Khalayak Langsung Acara Musik Derings Khalayak langsung acara musik Derings adalah khalayak yang berada dilokasi penayangan acara

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. bahasa sebagai alat penyalurnya. Dalam bahasa komunikasi, pernyataan

BAB I PENDAHULUAN. bahasa sebagai alat penyalurnya. Dalam bahasa komunikasi, pernyataan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Komunikasi adalah proses pernyataan antara manusia, yang dinyatakan adalah pikiran atau perasaan seseorang kepada orang lain dengan menggunakan bahasa sebagai alat

Lebih terperinci

BAB III PENYAJIAN DATA. bagaimana hubungan intensitas menonton acara on the spot di tarns 7 terhadap

BAB III PENYAJIAN DATA. bagaimana hubungan intensitas menonton acara on the spot di tarns 7 terhadap BAB III PENYAJIAN DATA A. Hubungan Intensitas Menonton Acara on the Spot di trans 7 Terhadap Tingkat Ilmu Pengetahuan Umum di Kalangan Siswa-Siswi Kelas 2 SMPN 23 Pekanbaru. Penyajian data berikut ini

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. menyampaikan atau menerima informasi tentang apapun yang seharusnya

BAB I PENDAHULUAN. menyampaikan atau menerima informasi tentang apapun yang seharusnya BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Komunikasi sebagai aktivitas keseharian setiap orang merupakan kebutuhan manusia sepanjang hidupnya, karena melalui komunikasi setiap orang dapat menyampaikan atau

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Kebudayaan Indonesia sangat beragam, hal ini dikarenakan suku-suku dan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Kebudayaan Indonesia sangat beragam, hal ini dikarenakan suku-suku dan BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Kebudayaan Indonesia sangat beragam, hal ini dikarenakan suku-suku dan daerahnya yang sangat bermacam-macam. Banyaknya kebudayaan yang ada di Indonesia menjadi

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. waktunya untuk menonton acara yang beragam ditelevisi. Televisi sebagai media

BAB 1 PENDAHULUAN. waktunya untuk menonton acara yang beragam ditelevisi. Televisi sebagai media 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dunia pertelevisian adalah dunia yang selalu menarik perhatian banyak masyarakat. Hampir setiap hari dan setiap waktu, banyak orang menghabiskan waktunya

Lebih terperinci

BAB IV DATA PENELITIAN DAN ANALISIS DATA

BAB IV DATA PENELITIAN DAN ANALISIS DATA BAB IV DATA PENELITIAN DAN ANALISIS DATA 4.1 Data Penelitian Didalam kuesioner yang disebarkan kepada responden, terdapat dua bagian pertanyaan yang berbeda. Bagian pertanyaan pertama terdiri dari 12 pertanyaan,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN Latar Balakang

BAB I PENDAHULUAN Latar Balakang BAB I PENDAHULUAN A. Latar Balakang Pendidikan anak usia dini adalah jenjang pendidikan sebelum jenjang pendidikan dasar yang merupakan suatu upaya pembinaan yang ditujukan bagi anak sejak lahir sampai

Lebih terperinci

BAB. I. Pendahuluan. tersebut adalah TVRI. Seiring berjalannya waktu dan semakin majunya zaman, maka mulai

BAB. I. Pendahuluan. tersebut adalah TVRI. Seiring berjalannya waktu dan semakin majunya zaman, maka mulai BAB. I Pendahuluan 1.1 Latar Belakang Siaran televisi di Indonesia pertama kali dimulai pada tahun 1962. Stasiun televisi tersebut adalah TVRI. Seiring berjalannya waktu dan semakin majunya zaman, maka

Lebih terperinci

LAPORAN KEGIATAN PENGABDIAN PADA MASYARAKAT (PPM)

LAPORAN KEGIATAN PENGABDIAN PADA MASYARAKAT (PPM) LAPORAN KEGIATAN PENGABDIAN PADA MASYARAKAT (PPM) SEBAGAI JURI LOMBA MENYANYI LAGU ISLAMI TINGKAT SMP/MTs SE KABUPATEN BANTUL Oleh: Fu adi, S.Sn., M.A JURUSAN PENDIDIKAN SENI MUSIK FAKULTAS BAHASA DAN

Lebih terperinci

SEBAGAI JURI LOMBA MENYANYI DI TK ABA BOGORAN, PEPE, TRIRENGGO, BANTUL

SEBAGAI JURI LOMBA MENYANYI DI TK ABA BOGORAN, PEPE, TRIRENGGO, BANTUL LAPORAN KEGIATAN PENGABDIAN PADA MASYARAKAT (PPM) SEBAGAI JURI LOMBA MENYANYI DI TK ABA BOGORAN, PEPE, TRIRENGGO, BANTUL Disusun oleh: Fu adi, S.Sn., M.A Disusun oleh: Fu adi, S.Sn., M.A NIP 19781202 200501

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. untuk memperoleh informasi dan pengetahuan serta wadah untuk menyalurkan ide,

BAB I PENDAHULUAN. untuk memperoleh informasi dan pengetahuan serta wadah untuk menyalurkan ide, BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Manusia sebagai makhluk sosial membutuhkan komunikasi sebagai wadah untuk memperoleh informasi dan pengetahuan serta wadah untuk menyalurkan ide, emosi, keterampilan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. I.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. I.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Uses and Gratification adalah khalayak pada dasarnya menggunakan media massa berdasarkan motif-motif tertentu. Jika motif ini tepenuhi maka kebutuhan khalayak akan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Saat ini perkembangan dunia musik dan entertainment di Indonesia meningkat pesat.

BAB I PENDAHULUAN. Saat ini perkembangan dunia musik dan entertainment di Indonesia meningkat pesat. BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Saat ini perkembangan dunia musik dan entertainment di Indonesia meningkat pesat. Banyak sekali artis pendatang baru yang muncul dan meraih popularitas dengan cepat.

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian dan pengujian analisis regresi linier

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian dan pengujian analisis regresi linier BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian dan pengujian analisis regresi linier sederhana mengenai persepsi pemirsa atas atribut program acara yang meliputi nama program acara,

Lebih terperinci

V. HASIL DAN PEMBAHASAN. Responden dalam penelitian ini adalah masyarakat Kabupaten Way Kanan

V. HASIL DAN PEMBAHASAN. Responden dalam penelitian ini adalah masyarakat Kabupaten Way Kanan 56 V. HASIL DAN PEMBAHASAN A. Karakteristik Identitas Responden Responden dalam penelitian ini adalah masyarakat Kabupaten Way Kanan yang berjumlah 100 responden. Identitas responden selanjutnya didistribusikan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Kristen Maranatha 1

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Kristen Maranatha 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dewasa ini, perkembangan di segala bidang semakin meningkat. Perubahan gaya hidup pun sudah tidak dapat terelakkan lagi. Tuntutan ekonomi semakin tinggi dan persaingan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Televisi adalah salah satu media masa yang tidak hanya menampilkan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Televisi adalah salah satu media masa yang tidak hanya menampilkan BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Televisi adalah salah satu media masa yang tidak hanya menampilkan gambar, namun juga mampu menampilkan suara, atau bisa disebut sebagai media audio visual. Dengan adanya

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dan ketrampilan, serta manusia-manusia yang memiliki sikap positif terhadap

BAB I PENDAHULUAN. dan ketrampilan, serta manusia-manusia yang memiliki sikap positif terhadap BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pendidikan pada hakikatnya adalah usaha sadar yang dilakukan oleh manusia untuk mengembangkan kemampuan dan kepribadiannya. Pendidikan ini memegang peranan penting

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Musik adalah salah satu karya seni bunyi dalam bentuk lagu atau komposisi musik, yang mengungkapakan pikiran dan perasaan penciptanya melalui unsurunsur musik,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. berbagai bidang, sehingga munculah berbagai alat sebagai hasil pemanfaatan ilmu

BAB I PENDAHULUAN. berbagai bidang, sehingga munculah berbagai alat sebagai hasil pemanfaatan ilmu BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Perkembangan zaman tak lepas dari perkembangan ilmu dan teknologi di berbagai bidang, sehingga munculah berbagai alat sebagai hasil pemanfaatan ilmu pengetahuan dan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Perkembangan teknologi komunikasi dan informasi telah mendukung

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Perkembangan teknologi komunikasi dan informasi telah mendukung BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan teknologi komunikasi dan informasi telah mendukung percepatan penyampaian pesan kepada khalayak. Dapat dikatakan pesan yang dikirim melalui transmisi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. sistem pendidikan nasional menyatakan bahwa pendidikan anak usia dini pada

BAB I PENDAHULUAN. sistem pendidikan nasional menyatakan bahwa pendidikan anak usia dini pada BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Pendidikan yang di berikan anak sejak dini merupakan dasar bagi pembentukan kepribadian manusia secara utuh yaitu ditandai dengan karakter budi pekerti luhur pandai

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Keberhasilan suatu program tidak lepas dari kerja keras orang- orang dibelakangnya. Eksekutif produser sebagai pemimpin utama dan bertanggung jawab penuh dalam keberhasilan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Setiap individu memiliki cara masing-masing dalam bertutur. Individu

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Setiap individu memiliki cara masing-masing dalam bertutur. Individu BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Setiap individu memiliki cara masing-masing dalam bertutur. Individu bertutur dengan individu yang lain untuk saling berkomunikasi dan mengekspresikan perasaannya.tuturan

Lebih terperinci

BAB VI PENUTUP. Bagian ini memaparkan tentang kesimpulan secara keseluruhan pembahasan

BAB VI PENUTUP. Bagian ini memaparkan tentang kesimpulan secara keseluruhan pembahasan BAB VI PENUTUP Bagian ini memaparkan tentang kesimpulan secara keseluruhan pembahasan yang diperoleh setelah melakukan analisis dan interpretasi terhadap hasil penelitian, serta berisi pula saran yang

Lebih terperinci

BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI DAN REKOMENDASI

BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI DAN REKOMENDASI 155 BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI DAN REKOMENDASI Pada bab ini, peneliti menyimpulkan hasil penelitian yang berjudul PENGARUH KOREAN WAVE TERHADAP PERUBAHAN GAYA HIDUP REMAJA (Studi Kasus terhadap Grup Cover

Lebih terperinci

BAB VI MOTIVASI KHALAYAK LANGSUNG ACARA MUSIK DERINGS TRANS TV DAN FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHINYA

BAB VI MOTIVASI KHALAYAK LANGSUNG ACARA MUSIK DERINGS TRANS TV DAN FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHINYA BAB VI MOTIVASI KHALAYAK LANGSUNG ACARA MUSIK DERINGS TRANS TV DAN FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHINYA 6.1 Motivasi Khalayak Langsung Acara Musik Derings Motivasi merupakan suatu alasan atau dorongan yang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Media massa yaitu saluran sebagai alat atau sarana yang dipergunakan dalam

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Media massa yaitu saluran sebagai alat atau sarana yang dipergunakan dalam BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Media massa yaitu saluran sebagai alat atau sarana yang dipergunakan dalam proses komunkasi massa. Media massa secara pasti memengaruhi pemikiran dan tindakan

Lebih terperinci

BAB 4 ANALISIS DAN INTERPRETASI HASIL PENELITIAN

BAB 4 ANALISIS DAN INTERPRETASI HASIL PENELITIAN BAB 4 ANALISIS DAN INTERPRETASI HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitian Data penelitian diperoleh dari hasil penyebaran kuesioner yang dilakukan oleh peneliti. Peneliti menyebarkan kuesioner kepada

Lebih terperinci

DAFTAR PERTANYAAN (Kuesioner) a. Isilah pertanyaan dibawah ini dengan jawaban yang sebenarnya.

DAFTAR PERTANYAAN (Kuesioner) a. Isilah pertanyaan dibawah ini dengan jawaban yang sebenarnya. DAFTAR PERTANYAAN (Kuesioner) No. Responden :... Petunjuk pengisian : a. Isilah pertanyaan dibawah ini dengan jawaban yang sebenarnya. b. Pilihlah jawaban yang sesuai atau yang paling mendekati dengan

Lebih terperinci

PROPOSAL PENELITIAN RISET MEDIA DAN KHALAYAK TINGKAT KETERTARIKAN MASYARAKAT INDONESIA TERHADAP SUATU GENRE MUSIK (BEAT TV)

PROPOSAL PENELITIAN RISET MEDIA DAN KHALAYAK TINGKAT KETERTARIKAN MASYARAKAT INDONESIA TERHADAP SUATU GENRE MUSIK (BEAT TV) PROPOSAL PENELITIAN RISET MEDIA DAN KHALAYAK TINGKAT KETERTARIKAN MASYARAKAT INDONESIA TERHADAP SUATU GENRE MUSIK (BEAT TV) DISUSUN OLEH: ANDREW ALEXIS. N TUBAGUS ADITYA NUGRAHA Universitas Al Azhar Indonesia

Lebih terperinci

KUISONER PENELITIAN TAYANGAN 86 DI NET TV DAN CITRA POLISI

KUISONER PENELITIAN TAYANGAN 86 DI NET TV DAN CITRA POLISI LAMPIRAN KUISONER PENELITIAN TAYANGAN 86 DI NET TV DAN CITRA POLISI (Studi Korelasional Pengaruh Hubungan Tayangan 86 di Net Tv Terhadap Citra Polisi di Kalangan Mahasiswa Ilmu Komunikasi FISIP USU) Petunjuk

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Televisi adalah media massa yang sangat diminati dan tetap menjadi favorit masyarakat. Kekuatan audio dan visual yang diberikan televisi mampu merefleksikan kehidupan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. secara berbeda.usia, jenis kelamin, tingkat pendidikan, status sosio-ekonomi,

BAB I PENDAHULUAN. secara berbeda.usia, jenis kelamin, tingkat pendidikan, status sosio-ekonomi, 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Media massa adalah sarana yang membawa pesan. Media massa utama adalah buku, majalah, koran, televisi, radio, rekaman, film, dan web. Kebanyakan ahli teori menganggap

Lebih terperinci

BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA. Meskipun Children s Television Act of 1990 telah membatasi program televisi

BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA. Meskipun Children s Television Act of 1990 telah membatasi program televisi BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Waktu Menonton Televisi Meskipun Children s Television Act of 1990 telah membatasi program televisi untuk anak 10.5 menit/jam dalam satu minggu dan 12 menit/jam pada akhir

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Sumatera Utara

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Sumatera Utara BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Komunikasi merupakan bagian penting yang tidak dapat dipisahkan dari sejarah perkembangan umat manusia. Oleh karena itu, ilmu komunikasi saat ini sedang berkembang

Lebih terperinci

Keluarga 117. Bab 11. Keluarga

Keluarga 117. Bab 11. Keluarga Keluarga 117 Bab 11 Keluarga Tujuan Pembelajaran Setelah mempelajari bab ini kamu diharapkan mampu: 1) menirukan dialog drama yang dibacakan guru; 2) menceritakan peristiwa yang pernah dialami; 3) membaca

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. metal yaitu Seringai sebagai bahan untuk penelitian. Kebanyakan lirik pada

BAB I PENDAHULUAN. metal yaitu Seringai sebagai bahan untuk penelitian. Kebanyakan lirik pada BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Peneliti mengambil lirik lagu dari sebuah grup band yang beraliran rock / metal yaitu Seringai sebagai bahan untuk penelitian. Kebanyakan lirik pada Seringai

Lebih terperinci

Karya Bidang Program Tayangan Gitaran Sore-Sore Pro TV sebagai Penulis Naskah (Script Writer)

Karya Bidang Program Tayangan Gitaran Sore-Sore Pro TV sebagai Penulis Naskah (Script Writer) Karya Bidang Program Tayangan Gitaran Sore-Sore Pro TV sebagai Penulis Naskah (Script Writer) Karya Bidang Disusun untuk Memenuhi Persyaratan Menyelesaikan Pendidikan Strata 1 Jurusan Ilmu Komunikasi Fakultas

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. lain (non media). Ketika sumber dari non media tidak dapat memuaskan. kebutuhan kita, maka kita mencarinya dari media massa.

BAB I PENDAHULUAN. lain (non media). Ketika sumber dari non media tidak dapat memuaskan. kebutuhan kita, maka kita mencarinya dari media massa. BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Masyarakat pada era teknologi ini benar-benar merasakan bahwa mereka tidak dapat hidup tanpa adanya interaksi terhadap lingkungan dan media massa. Ada berbagai kebutuhan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. orang juga memiliki kelebihan masing-masing diberbagai bidang.

BAB I PENDAHULUAN. orang juga memiliki kelebihan masing-masing diberbagai bidang. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Melihat seseorang berprestasi, atau mendengar kabar tentang prestasi anak bangsa di berbagai bidang adalah suatu kebanggan bagi banyak orang. Peneliti sangat

Lebih terperinci

BAB VI KESADARTAHUAN DAN PREFERENSI RESPONDEN PADA IKLAN PRODUK SIRUP MARJAN

BAB VI KESADARTAHUAN DAN PREFERENSI RESPONDEN PADA IKLAN PRODUK SIRUP MARJAN BAB VI KESADARTAHUAN DAN PREFERENSI RESPONDEN PADA IKLAN PRODUK SIRUP MARJAN 6.1 Kesadartahuan (Awareness) Responden pada Iklan Marjan 6.1.1 Acara Televisi yang Sering Menayangkan Iklan Marjan Iklan memiliki

Lebih terperinci

HASIL DAN PEMBAHASAN Karakteristik Siswa SMA Negeri 5 Bogor Tabel 1. Karakteristik Siswa SMA Negeri 5 Bogor Jenis kelamin - Tempat tinggal -

HASIL DAN PEMBAHASAN Karakteristik Siswa SMA Negeri 5 Bogor Tabel 1. Karakteristik Siswa SMA Negeri 5 Bogor Jenis kelamin  - Tempat tinggal  - HASIL DAN PEMBAHASAN Karakteristik Siswa SMA Negeri 5 Bogor Karakteristik siswa adalah ciri-ciri yang melekat pada diri siswa, yang terdiri dari jenis kelamin, tempat tinggal, pekerjaan orang tua, pendidikan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. tersebut tentu saja membawa dampak dalam kehidupan manusia, baik dampak

BAB I PENDAHULUAN. tersebut tentu saja membawa dampak dalam kehidupan manusia, baik dampak BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Semakin berkembangnya zaman telah menunjukkan kemajuan yang tinggi dalam berbagai aspek kehidupan. Selain menunjukkan kemajuan juga memunculkan gaya hidup baru

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Silma Ratna Kemala, 2013

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Silma Ratna Kemala, 2013 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pembelajaran sebaiknya dilakukan secara terarah dan secara fakta dalam kegiatan pembelajaran pasti terdapat subjek dan objek yang akan menjadi target pencapaian suatu

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Peneliti menempuh beberapa tahap penelitian dalam pengumpulan data.

BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Peneliti menempuh beberapa tahap penelitian dalam pengumpulan data. BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Pelaksanaan Pengumpulan Data Peneliti menempuh beberapa tahap penelitian dalam pengumpulan data. Tahapan tersebut sebagai berikut : 4.1.1 Tahap Awal Penelitian

Lebih terperinci

2 orang tua mempunyai pengaruh lebih positif dari pada pengaruh televisi (Wong, 2000) Pada kenyataanya anak-anak meluangkan lebih banyak waktu untuk m

2 orang tua mempunyai pengaruh lebih positif dari pada pengaruh televisi (Wong, 2000) Pada kenyataanya anak-anak meluangkan lebih banyak waktu untuk m BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masa anak adalah masa di Sekolah Dasar dan merupakan masa untuk mempelajari dasar-dasar pengetahuan umum dan teknik-teknik. Ini merupakan suatu masa dimana anak bisa

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Salah satu bagian terpenting dalam kehidupan bermasyarakat adalah interaksi atau komunikasi. Komunikasi memiliki peran yang sangat pnting pada era sekarang

Lebih terperinci

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Pelajaran 2

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Pelajaran 2 Sekolah : SD dan MI Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia Kelas / Semester : I/ Tema : SEKOLAH Standar Kompetensi : 3. Memahami teks pendek dengan membaca nyaring. 4. Menulis permulaan dengan menjiplak, menebalkan,

Lebih terperinci

yang terkumpul semata-mata untuk kepentingan penelitian, oleh karena itu pertanyaan tanpa ada yang terlewatkan.

yang terkumpul semata-mata untuk kepentingan penelitian, oleh karena itu pertanyaan tanpa ada yang terlewatkan. No responden 1 2 KUESIONER PENELITIAN Kuesioner ini dibuat dalam rangka melaksanakan penelitian yang berjudul Berita Televisi Mengenai Bencana Alam dan Respon Masyarakat di Kelurahan Sitirejo III Kecamatan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. munculnya berbagai media komunkasi yang semakin canggih sehingga mampu

BAB 1 PENDAHULUAN. munculnya berbagai media komunkasi yang semakin canggih sehingga mampu BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi informasi semakin pesat. Hal ini ditandai dengan munculnya berbagai media komunkasi yang semakin canggih sehingga mampu memperkecil jarak antara

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. baik secara perorangan maupun antar kelompok. Komunikasi juga terbagi menjadi

BAB 1 PENDAHULUAN. baik secara perorangan maupun antar kelompok. Komunikasi juga terbagi menjadi BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Komunikasi merupakan sebuah proses pertukaran informasi yang dilakukan baik secara perorangan maupun antar kelompok. Komunikasi juga terbagi menjadi dua jenis, yaitu

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. seperti ini, media massa tidak akan mungkin berdiri statis di tengah-tengah, media

BAB I PENDAHULUAN. seperti ini, media massa tidak akan mungkin berdiri statis di tengah-tengah, media BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Semua media massa sangat berpengaruh terhadap kehidupan manusia, tetapi pada saat ini bahwa media massa bukan sesuatu yang bebas, independen, melainkan memeiliki ketertariakan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Konteks Penelitian. Dangdut merupakan musik asli Indonesia yang memiliki banyak peminat.

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Konteks Penelitian. Dangdut merupakan musik asli Indonesia yang memiliki banyak peminat. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Konteks Penelitian Dangdut merupakan musik asli Indonesia yang memiliki banyak peminat. Musik dangdut banyak dipengaruhi oleh musik melayu. Namun biasanya penikmat musik dangdut diidentikkan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 1.1 Diskripsi Lokasi Penelitian 4.1.1 Sejarah Singkat Penelitian ini dilaksanakan di SDN 1 Gumelar Kecamatan Wadaslintang Kabupaten Wonosobo pada tanggal 1 sampai

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. era globalisasi sesuai Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas.

BAB I PENDAHULUAN. era globalisasi sesuai Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas. 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) di era globalisasi sesuai Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas. Dengan begitu perkembangan IPTEK yang ada

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pendidikan merupakan kebutuhan sepanjang hayat dan juga usaha yang disengaja dan terencana untuk membantu perkembangan potensi dan kemampuan anak agar bermanfaat bagi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Kristen Maranatha!7

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Kristen Maranatha!7 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masa kanak-kanak yaitu usia 6-12 tahun adalah masa peralihan dari pra-sekolah ke masa sekolah dasar (SD). Pada masa ini terjadi proses pertumbuhan dan perkembangan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Masalah Tingkat kesukaan atau afektif merupakan salah satu komponen proses komunikasi massa yaitu efek. Efek adalah hasil yang dicapai dari usaha penyampaian pernyataan

Lebih terperinci

BAB II GAMBARAN UMUM RESPONDEN HUBUNGAN ANTARA INTENSITAS MENONTON FTV BERTEMAKAN CINTA DAN INTENSITAS

BAB II GAMBARAN UMUM RESPONDEN HUBUNGAN ANTARA INTENSITAS MENONTON FTV BERTEMAKAN CINTA DAN INTENSITAS BAB II GAMBARAN UMUM RESPONDEN HUBUNGAN ANTARA INTENSITAS MENONTON FTV BERTEMAKAN CINTA DAN INTENSITAS KOMUNIKASI ORANG TUA & ANAK DENGAN PERILAKU PACARAN REMAJA Pada masa perkembangan teknologi seperti

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Sebagai makhluk sosial yang saling berinteraksi dalam masyarakat, banyak

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Sebagai makhluk sosial yang saling berinteraksi dalam masyarakat, banyak BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Sebagai makhluk sosial yang saling berinteraksi dalam masyarakat, banyak individu menganggap bahwa tampil menarik di hadapan orang lain merupakan suatu hal

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. tujuan dari pembinaan kesiswaan Pasal 1 (a) Mengembangkan potensi siswa

BAB I PENDAHULUAN. tujuan dari pembinaan kesiswaan Pasal 1 (a) Mengembangkan potensi siswa BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kegiatan ekstrakurikuler di Sekolah Dasar (SD) merupakan salah satu bentuk pembinaan kesiswaan. Berdasarkan Permendiknas No 39 Tahun 2008 tujuan dari pembinaan kesiswaan

Lebih terperinci

Keterangan: ** berhubungan sangat nyata pada (p <0,01) * berhubungan nyata pada (p <0,05)

Keterangan: ** berhubungan sangat nyata pada (p <0,01) * berhubungan nyata pada (p <0,05) 59 BAB VIII FAKTOR-FAKTOR YA G BERHUBU GA DE GA PERSEPSI KHALAYAK TE TA G PROGRAM ACARA REALITY SHOW JIKA AKU ME JADI 8.1. Hubungan Faktor Intrinsik Khalayak dengan Persepsi Khalayak tentang Program Acara

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Penelitian

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Penelitian BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Penelitian Komunikasi merupakan cara penyampaian pesan yang dilakukan untuk mencapai persamaan makna melalui pesan dari komunikator ke komunikan, adapun penyampaian

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Televisi merupakan salah satu alat media massa yang paling digemari oleh masyarakat. Karena televisi telah ada di tengah-tengah lingkungan masyarakat. Televisi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Semakin berkembangnya stasiun TV di Indonesia, tidak dipungkiri

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Semakin berkembangnya stasiun TV di Indonesia, tidak dipungkiri BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Semakin berkembangnya stasiun TV di Indonesia, tidak dipungkiri menimbulkan persaingan bagi industri televisi. Melihat akan hal itu, stasiun-stasiun televisi pun berlomba-lomba

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Penelitian. Pemasaran merupakan segala kegiatan usaha untuk membujuk,

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Penelitian. Pemasaran merupakan segala kegiatan usaha untuk membujuk, BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian Pemasaran merupakan segala kegiatan usaha untuk membujuk, mempromosikan, mempublikasi kepada masyarakat luas. Pemasaran adalah suatu konsep yang menyangkut

Lebih terperinci

HARAJUKU STYLE : KREATIVITAS DAN NILAI-NILAI HIDUP PARA PELAKU SENI COSPLAY PADA KOMUNITAS HARJUKJA DI KOTA SOLO

HARAJUKU STYLE : KREATIVITAS DAN NILAI-NILAI HIDUP PARA PELAKU SENI COSPLAY PADA KOMUNITAS HARJUKJA DI KOTA SOLO HARAJUKU STYLE : KREATIVITAS DAN NILAI-NILAI HIDUP PARA PELAKU SENI COSPLAY PADA KOMUNITAS HARJUKJA DI KOTA SOLO SKRIPSI Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Dalam Mencapai Derajat Sarjana S 1 Psikologi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. mengingat kembali bahwa suatu merek merupakan bagian dari kategori produk tertentu

BAB I PENDAHULUAN. mengingat kembali bahwa suatu merek merupakan bagian dari kategori produk tertentu 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Brand awareness adalah kesanggupan seorang calon pembeli untuk mengenali atau mengingat kembali bahwa suatu merek merupakan bagian dari kategori produk tertentu

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Saat ini Korean Wave atau Demam Korea sangat digemari di Indonesia, popularitas budaya Korea di luar negeri dan menawarkan hiburan Korea yang terbaru yang mencakup

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. adalah belajar bagaimana proses editing pada sebuah program acara televisi (TV)

BAB I PENDAHULUAN. adalah belajar bagaimana proses editing pada sebuah program acara televisi (TV) BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Tujuan yang ingin dicapai dalam Kerja Praktik ini adalah melatih kerja secara langsung di sebuah perusahaan, yaitu PT. Bama Berita Sarana Televisi (BBS TV) Surabaya.

Lebih terperinci

1. Anda merupakan penggemar setia obsesi di Global TV? Karena sajiannya selalu menarik seputar gosip2 terbaru. Memang,

1. Anda merupakan penggemar setia obsesi di Global TV? Karena sajiannya selalu menarik seputar gosip2 terbaru. Memang, Nama : Susi Umur : 49 Tahun Jenis Kelamin : Perempuan 1. Anda merupakan penggemar setia obsesi di Global TV? Ya! 2. Mengapa anda merasa obsesi di Global TV lebih unggul dibanding program infotainment sejenis?

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dalam kehidupan anak untuk optimalisasi bagi perkembangannya.

BAB I PENDAHULUAN. dalam kehidupan anak untuk optimalisasi bagi perkembangannya. BAB I PENDAHULUAN 1.1.Latar Belakang Masalah Anak adalah anugerah, rezeki, amanah dan kekayaan yang paling berharga bagi orangtua dan keluarganya. Suatu kebahagian bagi orangtua yang selalu berharap agar

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA. yang mungkin salah atau benar, dia akan ditolak jika salah satu palsu dan. akan diterima jika faktor faktor membenarkan.

BAB IV ANALISIS DATA. yang mungkin salah atau benar, dia akan ditolak jika salah satu palsu dan. akan diterima jika faktor faktor membenarkan. BAB IV ANALISIS DATA A. Pengujian Hipotesis Hipotesis merupakan jawaban sementara terhadap rumusan masalah penelitian. 68 Dari pengertian menerangkan bahwa hipotesa adalah dugaan yang mungkin salah atau

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL PENELITIAN

BAB 4 HASIL PENELITIAN BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitian Data hasil penelitian yang diperoleh dari kuesioner yang telah diisi oleh responden sebanyak 56 orang siswa siswi kelas 3 SMA Avicenna Cinere mengenai

Lebih terperinci

LEMBAR PENJELASAN KEPADA CALON RESPONDEN. Nama Saya Khairunnisa Situmorang/ , sedang menjalani pendidikan di

LEMBAR PENJELASAN KEPADA CALON RESPONDEN. Nama Saya Khairunnisa Situmorang/ , sedang menjalani pendidikan di LEMBAR PENJELASAN KEPADA CALON RESPONDEN Assalamualaikum Wr. Wb/ Salam Sejahtera Dengan Hormat, Nama Saya Khairunnisa Situmorang/115102122, sedang menjalani pendidikan di program D-IV Bidan Pendidik Fakultas

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Peneliti memilih program lenong rempong trans 7 karena program yang menarik dan banyak sekali keunikan di program tersebut. Banyak sekali kejadian yang menghibur pada

Lebih terperinci

BAB V PENUTUP. A. Kesimpulan

BAB V PENUTUP. A. Kesimpulan BAB V PENUTUP A. Kesimpulan Dalam penelitian ini, peneliti memaparkan konsep manajemen produksi program acara televisi Bincang-Bincang Sore mengenai proses produksi televisi swasta lokal yang berjaringan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. yang erat hubungannya dengan kehidupan sehari-hari anak, misal di lingkungan

BAB I PENDAHULUAN. yang erat hubungannya dengan kehidupan sehari-hari anak, misal di lingkungan BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Setiap orang menginginkan dirinya tergolong manusia yang cerdas, di kalangan masyarakat menilai tingkatan sekolah dianggap sebagai tolak ukur kecerdasan, hal

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN. 4.1 Deskripsi data hasil pengamatan. data yang diperoleh melalui kuesioner.

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN. 4.1 Deskripsi data hasil pengamatan. data yang diperoleh melalui kuesioner. BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi data hasil pengamatan Berikut adalah deskripsi data hasil pengamatan yang sudah diolah dari data yang diperoleh melalui kuesioner. Pada Tabel 4.1 menunjukkan komposisi

Lebih terperinci

FAMILY AND CONSUMER EXPO 2008

FAMILY AND CONSUMER EXPO 2008 [26-30 November 2008 ] FAMILY AND CONSUMER EXPO 2008 Tema : Building Human Capital for Better Life Peserta : siswa SMA atau sederajat dan guru, mahasiswa, dosen, perwakilan dari lembaga yang concern di

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi mempercepat modernisasi di segala

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi mempercepat modernisasi di segala BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi mempercepat modernisasi di segala bidang. Berbagai perkembangan itu semakin kuat sejalan dengan tuntutan reformasi

Lebih terperinci

Menghormati Orang Lain

Menghormati Orang Lain BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Desain Sikap Toleran Pada Buku Teks Tematik Kelas 1 SD Desain sikap toleran pada buku teks tematik kelas 1 SD meliputi: sikap menghormati orang lain, bekerjasama,

Lebih terperinci

PROGRAM PENCARIAN BAKAT ANAK OLEH TELEVISI (Studi Kasus pada Finalis Ajang Pencarian Bakat Little Miss Indonesia 2015) Rosyidamayani T.

PROGRAM PENCARIAN BAKAT ANAK OLEH TELEVISI (Studi Kasus pada Finalis Ajang Pencarian Bakat Little Miss Indonesia 2015) Rosyidamayani T. PROGRAM PENCARIAN BAKAT ANAK OLEH TELEVISI (Studi Kasus pada Finalis Ajang Pencarian Bakat Little Miss Indonesia 2015) Rosyidamayani T. Maningtyas 34 Abstract: The objective of this research was to understand

Lebih terperinci

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara

LAMPIRAN. Universitas Sumatera Utara LAMPIRAN 1. Kuesioner Penelitian 2. Tabel Fotron Cobol 3. Tabel Skor data mentah 4. Surat Izin Penelitian FISIP USU 5. Lembar catatan bimbinganh Skripsi 6. Biodata No. Responden 1 2 KUESIONER PENELITIAN

Lebih terperinci

Berilah tanda silang (x) pada jawaban yang menurut anda benar.

Berilah tanda silang (x) pada jawaban yang menurut anda benar. Yth. Ibu-ibu orang tua murid TK. Kristen Kalam Kudus 3. Sehubungan dengan penelitian saya, saya mohon kesediaan ibu-ibu untuk memberikan tanggapan terhadap tayangan iklan televisi Susu Dancow versi Terbaik

Lebih terperinci

BAB I. Pendahuluan. belakangan ini memberikan dampak signifikan terhadap sikap konsumerisme

BAB I. Pendahuluan. belakangan ini memberikan dampak signifikan terhadap sikap konsumerisme BAB I Pendahuluan 1.1 Latar belakang Perkembangan teknologi komunikasi yang sangat berkembang pesat belakangan ini memberikan dampak signifikan terhadap sikap konsumerisme mengenai keberadaan media massa

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. membentuk kepribadian masing-masing manusia. menarik perhatian setiap manusia sebagai penontonnya, dengan

BAB I PENDAHULUAN. membentuk kepribadian masing-masing manusia. menarik perhatian setiap manusia sebagai penontonnya, dengan 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Televisi memiliki kekuatan untuk mempengaruhi pribadi serta memberikan dampak yang kuat bagi setiap manusia yang menonton. Televisi bahkan dapat menjadi acuan atau

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian. Seiring dengan perkembangan zaman, kebutuhan akan informasi dan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian. Seiring dengan perkembangan zaman, kebutuhan akan informasi dan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Seiring dengan perkembangan zaman, kebutuhan akan informasi dan hiburan menjadi begitu penting bagi kita. Hampir setiap orang selalu menyediakan waktunya

Lebih terperinci