RKP 2019 PROVINSI JAWA TENGAH SINKRONISASI PROGRAM PEMANFAATAN RUANG TAHUNAN. Sebagai Buku Referensi dalam Penyusunan

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "RKP 2019 PROVINSI JAWA TENGAH SINKRONISASI PROGRAM PEMANFAATAN RUANG TAHUNAN. Sebagai Buku Referensi dalam Penyusunan"

Transkripsi

1 PROVINSI JAWA TENGAH SINKRONISASI PROGRAM PEMANFAATAN RUANG TAHUNAN Candi Borobudur, Provinsi Jawa Tengah Sebagai Buku Referensi dalam Penyusunan RKP 2019 DIREKTORAT PEMANFAATAN RUANG DIREKTORAT JENDERAL TATA RUANG KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA RUANG/ B A D A N P E R TA N A H A N N A S I O N A L

2 SINKRONISASI PROGRAM PEMANFAATAN RUANG TAHUNAN PROVINSI JAWA TENGAH Sebagai Buku Referensi dalam Penyusunan RKP 2019

3 Diterbitkan Oleh : Subdit Pemanfaatan Kawasan Strategis Nasional Wilayah I Direktorat Pemanfaatan Ruang Direktorat Jenderal Tata Ruang Agraria dan Tata Ruang/BPN c 2017 Pengarah: Ir. Dwi Hariyawan S, MA Uke Muhammad Hussein, S.Si, MPP Penanggung Jawab : Ir. Agus Wiyana, M.Eng,Sc Editor : Fransisca Weni Tyas Listyani, S.Si, MT Heru Supriyadi ST, MT Tim Penyusun: Althariq Febrino ST, MT Bayu Dharma Saputra S.Si, MT Didik Wahyu R, ST, MT Indah Tiara K, ST Dwi Puryaningsih, ST Dwi Hasthu, AMd Maratusholichah, AMd Direktorat Jenderal Tata Ruang Agraria dan Tata Ruang/BPN Jl. Raden Patah I No. 1 Kebayoran Baru, Jakarta Selatan Tlp fatru.ksnwil1@gmail.com h p://tataruang.atr-bpn.go.id h p://sifataru.atr-bpn.go.id

4 KATA PENGANTAR 2017 Sesuai amanat Undang-Undang No. 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang (UUPR), dinyatakan bahwa Penataan Ruang diselenggarakan berdasarkan asas keterpaduan. Keterpaduan yang dimaksud adalah bahwa penataan ruang diselenggarakan dengan mengintegrasikan berbagai kepentingan yang bersifat lintas sektor, lintas wilayah dan lintas pemangku kepentingan. Pemangku kepentingan antara lain, Pemerintah, pemerintah daerah dan masyarakat. Undang-Undang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (UU-SPPN) maupun Undang-Undang Penataan Ruang menghendaki keterpaduan dan sinergitas dalam pelaksanaan pembangunan. Sebagai bagian dari upaya harmonisasi Rencana Tata Ruang dengan Rencana Pembangunan, Direktorat Jenderal Tata Ruang Agraria dan Tata Ruang / Badan Pertanahan Nasional c.q. Direktorat Pemanfaatan Ruang menyusun Dokumen Teknis Sinkronisasi Program Pemanfaatan Ruang. Dokumen Sinkronisasi tersebut menterpadukan arahan yang tertuang dalam Rencana Tata Ruang Nasional (RTRWN), Rencana Tata Ruang (RTR) Pulau/Kepulauan, RTR Kawasan Strategis Nasional (KSN), serta Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) menjadi suatu daftar program yang terpadu. Dengan adanya dokumen teknis ini diharapkan amanat Undang-Undang No. 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang yang menghendaki adanya sebuah integrasi dokumen Rencana Tata Ruang dengan dokumen Rencana Pembangunan dapat tercapai. Selain itu rencana tata ruang yang telah disusun bersama dapat diimplementasikan dengan baik ke dalam rencana pembangunan. Sekiranya buku ini dapat dijadikan sebagai salah satu referensi dalam penyusunan Rencana Kerja Pemerintah (RKP) 2019 dan tidak dimaksudkan untuk mengambil alih kewenangan masing-masing dan Lembaga. Jakarta, November 2017 Direktur Pemanfaatan Ruang i

5 DAFTAR ISI Kata Pengantar... i Daftar Isi... ii Daftar Tabel... iii Daftar Gambar... iv BAB 1. Pendahuluan 1. Kedudukan dan Alur Sinkronisasi Program Pemanfaatan Ruang Kedudukan Dokumen Sinkronisasi Program dalam Kerangka Perencanaan Pembangunan Sinkronisasi Program Pemanfataan Ruang Jangka Menengah Sinkronisasi Program Pemanfaatan Ruang Tahunan Metode Sinkronisasi Program Pemanfaatan Ruang Tahunan Arahan Rencana Tata Ruang Rencana Tata Ruang Wilayah Nasional (RTRWN) Rencana Tata Ruang (RTR) Pulau Jawa-Bali... 9 BAB 2. Sinkronisasi Program Pemanfaatan Ruang Tahunan di Provinsi Jawa Tengah 2.1 Penjelasan Matriks dan Peta Sinkronisasi Program Pemanfatan Ruang Tahunan Hasil Sinkronisasi Program Pemanfaatan Ruang Tahunan BAB 3. Penutup ii

6 DAFTAR TABEL Tabel 1Kriteria Penilaian Program... 5 Tabel 2 Contoh Matriks Sinkronisasi Program Pemanfataan Ruang Tahun Tabel 3 Rekap Jumlah Program Pemanfaatan Ruang Provinsi Jawa Tengah Tahun Tabel 4 Matriks PN Perumahan dan Permukiman Provinsi Jawa Tengah Tabel 5 Matriks PN Pengembangan Dunia Usaha dan Pariwisata Provinsi Jawa Tengah Tabel 6 Matriks PN Ketahanan Pangan Provinsi Jawa Tengah Tabel 7 Matriks PN Ketahanan Energi Provinsi Jawa Tengah Tabel 8 Matriks PN Infrastruktur, dan Kemaritiman Provinsi Jawa Tengah Tabel 9 Matriks PN Pembangunan Wilayah Provinsi Jawa Tengah Tabel 10 Matriks PN Ketahanan Energi KSN TN Gunung Merapi Tabel 11 Matriks PN Ketahanan Pangan KSN TN Gunung Merapi Tabel 12 Matriks PN Infrastruktur, dan Kemaritiman KSN TN Gunung Merapi Tabel 13 Matriks PN Pembangunan Wilayah KSN TN Gunung Merapi Tabel 14 Matriks PN Perumahan dan Permukiman KSN Borobudur Tabel 15 Matriks PN Ketahanan Pangan KSN Borobudur Tabel 16 Matriks PN Infrastruktur, dan Kemaritiman KSN Borobudur Tabel 17 Matriks PN Pembangunan Wilayah KSN Borobudur Tabel 18 Matriks PN Perumahan dan Permukiman KSN Kedungsepur Tabel 19 Matriks PN Pengembangan Dunia Usaha dan Pariwisata KSN Kedungsepur 103 Tabel 20 Matriks PN Ketahanan Pangan KSN Kedungsepur Tabel 21 Matriks PN Ketahanan Energi KSN Kedungsepur Tabel 22 Matriks PN Infrastruktur, dan Kemaritiman KSN Kedungsepur Tabel 23 Matriks PN Pembangunan Wilayah KSN Kedungsepur iii

7 DAFTAR GAMBAR Gambar 1 Urgensi Sinkronisasi Program... 1 Gambar 2 Kedudukan Dokumen Sinkronisasi Program dalam Kerangka Perencanaan Pembangunan... 2 Gambar 3 Tahapan Penyusunan Sinkronisasi Program Pemanfaatan Ruang Jangka Menengah... 3 Gambar 4 Diagramatis metode Sinkronisasi Program Pemanfaatan Ruang Tahunan... 4 Gambar 5 Sebaran 76 Kawasan Strategis Nasional... 7 Gambar 6 Sebaran KSN yang telah ditetapkan menjadi Peraturan Presiden... 8 Gambar 7 Tujuan Penataan Ruang Pulau Jawa-Bali... 9 Gambar 8 Peta Struktur Ruang RTR Pulau Jawa-Bali Gambar 9 Peta Pola Ruang RTR Pulau Jawa-Bali Gambar 10 Peta Delineasi RTR Kawasan TN Gunung Merapi Gambar 11 Peta Struktur Ruang Kaw. TN Gunung Merapi Gambar 12 Peta Pola Ruang Kaw. TN Gunung Merapi Gambar 13 Peta Delineasi Kaw. Borobudur dan Sekitarnya Gambar 14 Peta Struktur Ruang Kaw. Borobudur dan Sekitarnya Gambar 15 Peta Pola Ruang Kaw. Borobudur dan Sekitarnya Gambar 16 Peta Delineasi KSN Kedungsepur Gambar 17 Peta Struktur Ruang KSN Kedungsepur Gambar 18 Peta Pola Ruang KSN Kedungsepur Gambar 19 Informasi Peta Sinkronisasi Program Pemanfatan Ruang Gambar 20 Peta PN Perumahan dan Permukiman Provinsi Jawa Tengah Gambar 21 Peta PN Pengembangan Dunia Usaha dan Pariwisata Provinsi Jawa Tengah Gambar 22 Peta PN Ketahanan Pangan Provinsi Jawa Tengah () Gambar 23 Peta PN Ketahanan Pangan Provinsi Jawa Tengah ()

8 Gambar 24 Peta PN Ketahanan Energi Provinsi Jawa Tengah () Gambar 25 Peta PN Ketahanan Energi Provinsi Jawa Tengah ( 3) Gambar 26 Peta PN Infrastruktur, dan Kemaritiman Provinsi Jawa Tengah () Gambar 27 Peta PN Infrastruktur, dan Kemaritiman Provinsi Jawa Tengah () Gambar 28 Peta PN Infrastruktur, dan Kemaritiman Provinsi Jawa Tengah ( 3) Gambar 29 Peta PN Pembangunan Wilayah Provinsi Jawa Tengah () Gambar 30 Peta PN Pembangunan Wilayah Provinsi Jawa Tengah ( 3) Gambar 31 Peta PN Ketahanan Energi KSN TN Gunung Merapi Gambar 32 Peta PN Ketahanan Pangan KSN TN Gunung Merapi () Gambar 33 Peta PN Ketahanan Pangan KSN TN Gunung Merapi ( 3) Gambar 34 Peta PN Infrastruktur, dan Kemaritiman KSN TN Gunung Merapi Gambar 35.a Peta PN Pembangunan Wilayah KSN TN Gunung Merapi () Gambar 35.b Peta PN Pembangunan Wilayah KSN TN Gunung Merapi () Gambar 35.c Peta PN Pembangunan Wilayah KSN TN Gunung Merapi () Gambar 36.a Peta PN Pembangunan Wilayah KSN TN Gunung Merapi () Gambar 36.b Peta PN Pembangunan Wilayah KSN TN Gunung Merapi () Gambar 36.c Peta PN Pembangunan Wilayah KSN TN Gunung Merapi () Gambar 37 Peta PN Perumahan dan Permukiman KSN Borobudur () Gambar 38 Peta PN Perumahan dan Permukiman KSN Borobudur ( 3) Gambar 39 Peta PN Ketahanan Pangan KSN Borobudur () Gambar 40 Peta PN Ketahanan Pangan KSN Borobudur () Gambar 41 Peta PN Infrastruktur, dan Kemaritiman KSN Borobudur () Gambar 42 Peta PN Infrastruktur, dan Kemaritiman KSN Borobudur ( 3) Gambar 43 Peta PN Pembangunan Wilayah KSN Borobudur () Gambar 44 Peta PN Pembangunan Wilayah KSN Borobudur ( 3)

9 Gambar 45 Peta PN Perumahan dan Permukiman KSN Kedungsepur () Gambar 46 Peta PN Perumahan dan Permukiman KSN Kedungsepur () Gambar 47 Peta PN Perumahan dan Permukiman KSN Kedungsepur ( 3) Gambar 48 Peta PN Pengembangan Dunia Usaha dan Pariwisata KSN Kedungsepur Gambar 49 Peta PN Ketahanan Pangan KSN Kedungsepur () Gambar 50 Peta PN Ketahanan Pangan KSN Kedungsepur () Gambar 51 Peta PN Ketahanan Energi KSN Kedungsepur () Gambar 52 Peta PN Ketahanan Energi KSN Kedungsepur ( 3) Gambar 53.a Peta PN Infrastruktur, dan Kemaritiman KSN Kedungsepur () Gambar 53.b Peta PN Infrastruktur, dan Kemaritiman KSN Kedungsepur () Gambar 53.c Peta PN Infrastruktur, dan Kemaritiman KSN Kedungsepur () Gambar 54.a Peta PN Infrastruktur, dan Kemaritiman KSN Kedungsepur () Gambar 54.b Peta PN Infrastruktur, dan Kemaritiman KSN Kedungsepur () Gambar 54.c Peta PN Infrastruktur, dan Kemaritiman KSN Kedungsepur () Gambar 54.d Peta PN Infrastruktur, dan Kemaritiman KSN Kedungsepur () Gambar 54.e Peta PN Infrastruktur, dan Kemaritiman KSN Kedungsepur () Gambar 55.a Peta PN Pembangunan Wilayah KSN Kedungsepur () Gambar 55.b Peta PN Pembangunan Wilayah KSN Kedungsepur () Gambar 56 Peta PN Pembangunan Wilayah KSN Kedungsepur () Gambar 57 Peta PN Pembangunan Wilayah KSN Kedungsepur ( 3)

10 BAB 1 PENDAHULUAN

11 BAB 1. Pendahuluan 1. Kedudukan dan Alur Sinkronisasi Program Pemanfaatan Ruang Pelaksanaan keterpaduan pembangunan infrastruktur di Indonesia masih mengalami berbagai permasalahan. Permasalahan tersebut antara lain belum fokusnya sasaran kewilayahan yang akan didorong pembangunan infrastrukturnya, belum sinergisnya program pembangunan infrastruktur antar kementerian/lembaga terkait dan pemerintah daerah, serta belum efektifnya sistem penganggaran pembangunan infrastruktur. Untuk mengatasi berbagai masalah tersebut telah disusun Dokumen Sinkronisasi Program Pemanfaatan Ruang Jangka Menengah dan Dokumen Sinkronisasi Program Pemanfaatan Ruang Jangka Tahunan. Penyusunan Dokumen Sinkronisasi Program Pemanfaatan Ruang tersebut pada dasarnya merupakan amanat dari PP No. 15 Tahun 2010 tentang Penyelenggaraan Penataan Ruang Pasal 96 ayat (3) mengenai penyusunan sinkronisasi program sektoral dan kewilayahan di pusat maupun di daerah secara terpadu. Penyusunan Dokumen Sinkronisasi Program Pemanfaatan Ruang ini diharapkan dapat menjembatani program-program prioritas dalam RTR Pulau dan RTR KSN dengan program prioritas kementerian/lembaga terkait. Gambar 1 Urgensi Sinkronisasi Program 1.1 Kedudukan Dokumen Sinkronisasi Program dalam Kerangka Perencanaan Pembangunan Rencana Tata Ruang (RTR) merupakan acuan bagi pemanfaatan ruang untuk seluruh kegiatan yang memerlukan ruang melalui kegiatan pembangunan sektoral dan pengembangan wilayah (PP 15/2010 Pasal 23). RTR terdiri atas: (1) rencana umum seperti RTRWN, RTRWP dan RTRWK; (2) rencana rinci seperti RTR Pulau/Kepulauan, RTR KSN dan RDTR Kabupaten dan Kota. Sedangkan Rencana Pembangunan menguraikan kebijakan dan program. Kebijakan dan program yang dimaksud membutuhkan ruang dalam proses implementasinya, oleh karena itu perlu diakomodir di dalam RTR. Rencana Pembangunan disusun secara mandiri oleh Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah dengan memperhatikan sasaran nasional mengikuti skema yang disusun berdasarkan UU Nomor 25 Tahun 2004 dan UU Nomor 23 Tahun

12 Gambar 2 Kedudukan Dokumen Sinkronisasi Program dalam Kerangka Perencanaan Pembangunan Alur perencanaan pembangunan dan perencanaan tata ruang sebenarnya berada dalam satu siklus yang sama. Tetapi dalam prakteknya tata ruang dan perencanaan pembangunan seringkali menjadi dua inisiatif yang berbeda. Meskipun aturan yang ada sudah menyebutkan keterkaitan antara dokumen RPJM dengan dokumen Tata Ruang tetapi dalam prakteknya bisa menjadi dua dokumen yang berbeda dan tidak terkait. Untuk mengatasi permasalahan tersebut maka disusun Dokumen Teknis Sinkronisasi Program Pemanfaatan Ruang Tahunan sebagai instrumen untuk mengakomodir arahan pengembangan dalam RTR Pulau/Kepulauan dan RTR KSN di dalam rencana pembangunan dengan menjadi masukan teknis penyusunan RKP. 2

13 1.2 Sinkronisasi Program Pemanfaatan Ruang Jangka Menengah Dokumen Sinkronisasi Program Pemanfaatan Ruang Jangka Menengah merupakan dokumen yang mengintegrasikan kebijakan spasial dan kebijakan infrastruktur bidang pekerjaan umum, perhubungan, energi, dan telekomunikasi. Sinkronisasi program pemanfaatan ruang jangka menengah tersebut disusun berbasis pada arahan spasial pada Rencana Tata Ruang Pulau/kepulauan dan KSN, sehingga diharapkan fokus sasaran kewilayahan dan sinergitas program pembangunan infrastruktur dapat tercapai. Gambar 3 Tahapan Penyusunan Sinkronisasi Program Pemanfaatan Ruang Jangka Menengah Sinkronisasi program pemanfatan ruang jangka menengah dilakukan melalui 5 tahap penyusunan yaitu 1) identifikasi dan inventarisasi, 2) perumusan rencana terpadu (penggabungan antara rencana spasial dan rencana pembangunan), 3) sinkronisasi (fungsi, lokasi, waktu), 4) penyiapan rancangan sinkronisasi program, dan 5) penyepakatan rancangan sinkronisasi program. Kelima tahapan tersebut menghasilkan 7 matriks dan peta sinkronisasi program. Dokumen Sinkronisasi Program Pemanfaatan Ruang Jangka Menengah ini dapat digunakan sebagai acuan bagi semua stakeholders yang terkait dalam pembangunan infrastruktur baik oleh /Lembaga, Pemerintah Daerah, maupun masyarakat. 1.3 Sinkronisasi Program Pemanfaatan Ruang Tahunan Tahapan setelah dilakukan penyusunan Dokumen Sinkronisasi Program Pemanfaatan Ruang Jangka Menengah adalah memastikan pelaksanaan pembangunan yang dilaksanakan oleh sektor sudah sesuai dengan rencana dokumen sinkronisasi yang telah disusun. Salah satu upayanya adalah memasukkan hasil sinkronisasi program pemanfaatan ruang jangka menengah kedalam mekanisme Musrenbang dengan menyusun Dokumen Teknis Sinkronisasi Program Pemanfaatan Ruang Tahunan. Dokumen teknis ini disusun melalui 3 (tiga) tahap : 1) Identifikasi Dokumen Sinkronisasi Program Pemanfaatan Ruang Jangka Menengah dan RKP (tahun berlalu), 2) Penilaian i Program, dan 3) Usulan Proyek K/L untuk RKP (n+2). Ketiga tahapan dalam penyusunan sinkronisasi program pemanfataan ruang tahunan tersebut menghasilkan 3 matriks dan peta sinkronisasi program. 3

14 Dokumen teknis sinkronisasi program pemanfaatan ruang tahunan ini bertujuan untuk mewujudkan perencanaan program dan prioritas program yang berbasis spasial, keterpaduan program pusat dengan daerah, keterpaduan program antar wilayah, serta keseimbangan pembangunan antar wilayah/kawasan. Dengan adanya dokumen teknis ini diharapkan amanat Undang-Undang No. 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang yang menghendaki adanya sebuah integrasi dokumen rencana tata ruang dengan dokumen rencana pembangunan dapat tercapai serta rencana umum tata ruang yang telah disusun dapat diimplementasikan dengan baik ke dalam rencana pembangunan. 2. Metode Sinkronisasi Program Pemanfaatan Ruang Tahunan Sinkronisasi Program Pemanfaatan Ruang Tahunan merupakan penjabaran tahunan dari sinkronisasi program pemanfaatan ruang jangka menengah dari dokumen Rencana Tata Ruang. Penyusunan dokumen teknis dilakukan melalui 3 (tiga) tahapan, yaitu (1) indentifikasi dokumen sinkronisasi program pemanfaatan ruang jangka menengah dan RKP; (2) penilaian prioritas program pemanfaatan ruang; dan (3) usulan proyek K/L untuk RKP (tahun 2019) hasil dari penilaian keprioritasan program. Gambar 4 Diagramatis metode Sinkronisasi Program Pemanfaatan Ruang Tahunan Tahap 1 : Identifikasi Dokumen Sinkronisasi Program Pemanfaatan Ruang Jangka Menengah dan RKP 4

15 Pada tahap pertama dilakukan identifikasi keberlanjutan program yang peroleh dari hasil telaah longlist program pemanfaatan ruang lima tahunan dengan Rencana Kerja Pemerintah (RKP) Tahun 2017 dan Identifikasi ini dilakukan untuk melihat program yang belum dianggarkan dan belum dilaksanakan. Hasil identifikasi pada tahap pertama diperoleh daftar usulan program pemanfaatan ruang Tahun Tahap 2 : Penilaian i Program Pada tahap ini, daftar usulan program yang telah diperoleh pada tahap 1 dilakukan penilaian keprioritasan program. Penilaian keprioritasan program dilakukan berdasarkan beberapa aspek meliputi: Aspek Perencanaan, Aspek Kesiapan Program, dan Aspek Pelaksanaan Program. Program yang telah dinilai keprioritasannya kemudian di urutkan berdasarkan nilai tertinggi ke nilai terendah dan dikelompokan menjadi 3 (tiga) prioritas, yaitu prioritas 1, prioritas 2, dan prioritas 3 berdasarkan perolehan nilai dari masing-masing program. Besaran penilaian dari masing-masing aspek dapat dilihat pada tabel dibawah ini. Tabel 1 Kriteria Penilaian Program Aspek Sub Aspek Indikator Skor Aspek Perencanaan Aspek Kesiapan Program Aspek Pelaksanaan Kesesuaian program terhadap dokumen Rencana Tata Ruang (RTR) Dukungan program terhadap Nasional Keberlanjutan Program Kesiapan teknis (FS, DED) Tidak sesuai 0 Sesuai RTR daerah (Prov, Kab/Kota) 1 Sesuai RTR pusat (RTRWN, RTR Pulau, RTR 2 KSN) Sesuai RTR Pusat dan Daerah 3 Tidak mendukung 0 Mendukung 1 PN 1 Mendukung >1 PN 2 Usulan program baru 0 Berlanjut program yang diusulkan sebelumnya 1 Belum siap 0 Siap 1 Pembebasan Lahan Belum dilaksanakan 0 Sudah dilaksanakan 1 Kesiapan biaya Belum dianggarkan 0 Sudah dianggarkan 1 Waktu Pelaksanaan Belum sesuai prioritas waktu pelaksanaan 0 Tepat waktu dan Backlog Program 1 5

16 Tahap 3 : Usulan Proyek K/L untuk RKP (tahun 2019) Pada tahap akhir dilakukan pengklasifikasian daftar usulan program berdasarkan urutan prioritas program kedalam masing-masing Nasional (PN) yang terkait dengan pemanfaatan ruang, meliputi: (1) Perumahan dan Permukiman; (2) Pengembangan Dunia Usaha dan Pariwisata; (3) Ketahanan Energi; (4) Ketahanan Pangan; (5) Infrastruktur, dan Kemaritiman; dan (6) Pembangunan Wilayah. Program tersebut kemudian di Breakdown menjadi usulan Proyek K/L yang menjadi prioritas untuk RKP pada tahun

17 3. Arahan Rencana Tata Ruang 3.1 Rencana Tata Ruang Wilayah Nasional (RTRWN) Gambar 5 Sebaran 76 Kawasan Strategis Nasional 7

18 Gambar 6 Sebaran KSN yang telah ditetapkan menjadi Peraturan Presiden 8

19 3.2 Rencana Tata Ruang (RTR) Pulau Jawa Bali (Perpres No. 28 Tahun 2012) Peraturan Presiden No.28 Tahun 2012 Tentang Rencana Tata Ruang (RTR) Pulau Jawa Bali telah terbit pada awal tahun Dalam Peraturan Presiden Pasal 5 diamanatkan beberapa tujuan penataan ruang Pulau Jawa Bali dan bersamaan dengan terbitnya peraturan tersebut, maka diharapkan tujuan dan kebijakan penataan ruang pada tingkat Pulau Jawa Bali dapat terwujud dalam rangka pengembangan wilayah pada lingkup Pulau Jawa Bali. Pusat pariwisata berdaya saing internasional berbasis cagar budaya dan ilmu pengetahuan, bahari, ekowisata, serta penyelenggaraan pertemuan, perjalanan insentif, konferensi, dan pameran (MICE) Gambar 7 Tujuan Penataan Ruang Pulau Jawa Bali 9

20 Gambar 8 Peta struktur ruang RTR Pulau Jawa Bali 10

21 Gambar 9 Peta Pola Ruang RTR Pulau Jawa Bali 11

22 3.3 Rencana Tata Ruang Kawasan Strategis Nasional Rencana Tata Ruang Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi (Perpres No. 70 Tahun 2014) Kawasan TN Gunung Merapi merupakan KSN dengan sudut kepentingan Lingkungan hidup Tujuan Penataan Ruang Kawasan TN Gunung Merapi Mewujudkan tata ruang Kawasan TN Gunung Merapi yang berkualitas dalam rangka menjamin kelestarian lingkungan dan kesejahteraan masyarakat Kawasan TN Gunung Merapi yang berbasis mitigasi bencana Kab. Kab. Boyolali Kebijakan Penataan Ruang Kawasan TN Gunung Merapi Pelestarian lingkungan Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi; Pengembangan Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi berbasis Mitigasi Kab. Sleman Kab. Klaten Gambar 10 Peta delineasi RTR Kawasan TN Gunung Merapi 12

23 Rencana Struktur Ruang Kawasan TN Gunung Merapi Konsep penataan ruang kawasan: (1) Melindungi kawasan Gunung Merapi sebagai potensi keanekaragaman hayati dan kearifan lokal (2) Menjaga harmonisasi kehidupan antar masyarakat, serta masyarakat dengan lingkungan. (3) Mempertimbangkan Kawasan Gunung Merapi sebagai daerah rawan bencana. (4) Membebaskan area terdampak langsung dalam KRB dari permukiman (5) Mempertimbangkan kontinuitas dan peningkatan produktivitas kegiatan sosial-ekonomi masyarakat. (6) Menerapkan konsep living in harmony with disaster diterapkan pada kawasan yang relatif cukup aman bagi keselamatan masyarakat. Gambar 11 Peta Rencana Struktur Ruang Kawasan TN Gunung Merapi 13

24 Pentingnya Penting Rencana Tata Ruang Kawasan TN Gunung Merapi Rencana Pola Ruang Kawasan TN Gunung Merapi Penegasan pengembangan sistem evakuasi bencana yang terintegrasi dengan sistem permukiman dan sistem jaringan prasarana, penyesuaian pemanfaatan ruang pada kawasan rawan bencana alam geologi yang terdampak langsung, serta pengendalian yang tinggi pada kawasan rawan bencana alam geologi yang di dalamnya terdapat kantung (enclave) permukiman. pembebasan zona terdampak langsung (L2) dari kegiatan permukiman (Kecamatan Kemalang Kabupaten Klaten dan Kecamatan Cangkringan Kabupaten Sleman) secara bertahap dalam jangka waktu 3 (tiga) tahun (Pasal 85) Pengendalian pada kawasan rawan bencana alam geologi yang di dalamnya terdapat kantung (enclave) permukiman dilakukan dengan konsep kehidupan harmonis berdampingan dengan bencana alam. Gambar 12 Rencana Pola Ruang Kawasan TN Gunung Merapi 14

25 3.3.2 Rencana Tata Ruang (RTR) Kawasan Borobudur dan Sekitarnya (Perpres No. 58 Tahun 2014) Kawasan Borobudur merupakan KSN dengan sudut kepentingan sosial dan budaya. Peran RTR Kawasan Borobudur Sebagai alat operasionalisasi Rencana Tata Ruang Wilayah Nasional dan alat koordinasi pelaksanaan pembangunan Kawasan Borobudur untuk menjamin kelestarian Kawasan Borobudur sebagai kawasan cagar budaya nasional dan warisan budaya dunia. Konsep Penataan Ruang Kawasan Menjamin terciptanya pelestarian Kawasan Borobudur dan Sekitarnya melalui perlindungan karakter kawasan perdesaan dari dampak pemanfaatan ruang kawasan perkotaan yang dapat menurunkan kualitas ruang Kawasan Borobudur dan Sekitarnya serta peningkatan koordinasi, integrasi, dan sinkronisasi antarpemangku kepentingan. Muatan pengaturan yang ditekankan adalah pengendalian pemanfaatan ruang (land use control), khususnya pada kawasan pelestarian utama (Subkawasan Pelestarian 1/SP 1) yang mendesak untuk dikendalikan pertumbuhan kawasan terbangunnya dalam rangka menjaga kelestarian Candi Borobudur, Candi Pawon, dan Candi Mendut beserta lingkungannya. Peta Delineasi Kawasan Borobudur dan Sekitarnya Gambar 13 Peta Delineasi Kawasan Borobudur dan Sekitarnya Tujuan Penataan Ruang KSN Borobudur Mewujudkan tata ruang Kawasan Borobudur yang berkualitas dalam rangka menjamin terciptanya pelestarian Kawasan Borobudur sebagai Kawasan Cagar Budaya nasional dan warisan budaya dunia. Kebijakan Penataan Ruang KSN Borobudur Perlindungan karakter kawasan perdesaan dari dampak pemanfaatan ruang kawasan perkotaan yang dapat menurunkan kualitas ruang Kawasan Borobudur sebagai Kawasan Cagar Budaya nasional dan warisan budaya dunia; dan Peningkatan koordinasi, integrasi, dan sinkronisasi antarpemangku kepentingan dalam rangka pelaksanaan pemanfaatan ruang dan pengendalian pemanfaatan ruang Kawasan Borobudur. 15

26 Rencana Struktur Ruang Kawasan Borobudur Rencana Pola Ruang Kawasan Borobudur Gambar 14 Peta Rencana Struktur Ruang Kawasan Borobudur Rencana struktur ruang ditetapkan dalam rangka mendukung upaya pelestarian dan pengembangan Kawasan Borobudur sebagai Kawasan Cagar Budaya Nasional dan warisan budaya dunia Rencana Struktur Ruang Kawasan Borobudur dan sekitarnya meliputi: Rencana Sistem Pusat Permukiman Rencana Sistem jaringan Gambar 15 Peta Rencana Pola Ruang Kawasan Borobudur Kawasan Borobudur direncanakan sebagai kawasan lindung berupa kawasan cagar budaya yang terdiri atas peruntukan: Kawasan situs candi (termasuk taman candi) Kawasan taman wisata alam Kawasan resapan air Kawasn sekitar mata air Kawasan hutan rakyat Kawasan peruntukan pertanian (termasuk sawah bekas danau purba) Kawasan peruntukan permukiman: berupa permukiman perdesaan 16

27 3.3.3 Rencana Tata Ruan Kawasan Perkotaan Kendal, Demak, Ungaran, Salatiga, Semarang, Purwodadi (RTR KSN Kedungsepur) (Perpres No. 78 Tahun 2017) Kawasan Perkotaan Kendal Demak Ungaran Salatiga Semarang Purwodadi (Kedungsepur) merupakan salah satu Kawasan Strategis Nasional (KSN) dengan sudut kepentingan ekonomi. Delineasi Kedungsepur terdiri dari 6 Kabupaten, meliputi Kabupaten Kendal, Kabupaten Demak, Kabupaten Semarang, Kota Salatiga, Kota Semarang, dan Kabupaten Grobogan. Tujuan RTR Kawasan Perkotaan Kedungsepur Mewujudkan Kawasan Perkotaan sebagai pusat kegiatan ekonomi berskala internasional, berbasis perdagangan dan jasa, industri,dan pariwisata, dengan tetap memperhatikan lahan pertanianpanganberkelanjutan Gambar 16 Cakupan wilayah KSN Kedungsepur 17

28 KONSEP STRUKTUR RUANG KAWASAN PERKOTAAN KEDUNGSEPUR 1) Mengoptimalkan dan mengendalikan kawasan perkotaan inti Semarang dengan mendistribusikan peran dan fungsi ke kawasan perkotaan di sekitarnya 2) Menghubungkan pusat kegiatan regional dalam dan luar KDS dengan sistem jaringan jalan arteri primer dan bebas hambatan, jaringan jalur KA antarkota 3) Menghubungkan kawasan perkotaan inti dan kawasan perkotaan di sekitarnya dalam lingkup Kawasan Perkotaan KDS dengan sistem jaringan jalan kolektor primer dan jaringan jalur KA perkotaan yang dilayani oleh sistem angkutan massal 4) Mengembangkan sistem jaringan prasarana perkotaan yang bersifat regional kawasan dengan memperhatikan karakteristik fisik khususnya fisiografis kawasan, untuk SPAM regional dan TPA regional melalui wilayah pelayanan Gambar 17 Peta Struktur Ruang Kedungsepur 18

29 KONSEP POLA RUANG KAWASAN PERKOTAAN KEDUNGSEPUR Gambar 18 Peta Pola Ruang Kedungsepur Konsepsi pola ruang didasarkan atas daya dukung kawasan terhadap kegiatan perkotaan dan batasan pengembangan (lahan pertanian dan kawasan hutan). Konsep Pola Ruang adalah sebagai berikut: 1. kawasan dengan daya dukung lingkungan sangat tinggi-tiznggi, diarahkan untuk pengembangan kegiatan perkotaan intensif dengan tetap memperhatikan keberadaan sawah irigasi dan kawasan lindung lainnya. 2. kawasan dengan daya dukung lingkungan sedang diarahkan untuk pengembangan kegiatan perkotaan terbatas dengan tetap memperhatikan keberadaan sawah irigasi dan kawasan lindung lainnya dengan tetap memperhatikan kondisi eksisting kawasan. 3. kawasan dengan daya dukung lingkungan rendah,diarahkan untuk pengembangan kegiatan pertanian dan perikanan 4. kawasan dengan daya dukung lingkungan rendah-sangat rendah,diarahkan untuk pengembangan kegiatan pertanian dan perkebunan 19

30 BAB 2 SINKRONISASI PROGRAM PEMANFAATAN RUANG DI PROVINSI JAWA TENGAH

31 PRIORITAS NASIONAL : No BAB 2. Sinkronisasi Program Pemanfaatan Ruang Tahunan di Provinsi Jawa Tengah 2.1 Penjelasan Matriks dan Peta Sinkronisasi Program Pemanfatan Ruang Tahunan Format Matriks dan Peta Dokumen Teknis Sinkronisasi Program Pemanfaatan Ruang Tahunan dapat dilihat pada penjelasan sebagai berikut: Program (PN) Kegiatan K / L Tabel 2 Contoh Matriks Sinkronisasi Program Pemanfataan Ruang Tahun 2019 Kode SIMU* Sasaran Wilayah /Kawasan Program K/L Berdasarkan Sinkronisasi Program Jangka Menengah Usulan Proyek K/L untuk RKP Tahun 2019 Arahan Lokasi Berdasarkan RTR (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) Keterangan** Penjelasan mengenai kolom : Kolom (1) : Nomor merepresentasikan hasil prioritasi program yang telah diurutkan pada tahap keprioritasan program dari prioritas tertinggi ke prioritas terendah. Kolom (2) dan (3) : diturunkan dari PN dalam RKP Tahun 2018 (dapat berubah menyesuaikan RKP 2019) Kolom (4), (6), dan (7) : didapatkan dari Dokumen Sinkronisasi Program Jangka Menengah Kolom (5) : Mengikuti kodefikasi dari Arsitektur dan Informasi Kinerja (ADIK) dari Direktorat Jenderal Anggaran (DJA) Keuangan dan menunggu informasi dari Direktorat Pengembangan Wilayah dan Kawasan, Bappenas Kolom (8) : merupakan penjabaran proyek K/L dari kolom (7) Kolom (9) : Didapatkan dari arahan Lokasi Berdasarkan RTR Kolom 10 : Keterangan dari prioritas Catatan: * : menunggu informasi dari Direktorat Pengembangan Wilayah dan Kawasan, Bappenas ** : Tidak semua Nasional memiliki ketiga kategori prioritas (pada tahap penilaian keprioritasan program, pengurutan program dilakukan dari prioritas tetinggi ke prioritas terendah dalam kesatuan provinsi) 20

32 Gambar 19 Informasi Peta Sinkronisasi Program Pemanfatan Ruang 21

33 2.2 Hasil Sinkronisasi Program Pemanfaatan Ruang Tahunan Berdasarkan hasil sinkronisasi program pemanfaatan ruang di Provinsi Jawa Tengah telah dihasilkan 419 program K/L dan diturunkan menjadi 667 proyek K/L yang telah diurutkan berdasarkan prioritasnya. Program-program tersebut terdiri dari 6 (enam) Nasional (PN), yaitu (1) Perumahan dan Permukiman; (2) Pengembangan Dunia Usaha dan Pariwisata; (3) Ketahanan Energi; (4) Ketahanan Pangan; (5) Infrastruktur, dan Kemaritiman; dan (6) Pembangunan Wilayah. Penjabaran jumlah program K/L berdasarkan masing-masing PN adalah sebagai berikut: No. Nasional Tabel 3 Rekap Jumlah Program Pemanfaatan Ruang Provinsi Jawa Tengah Tahun 2019 Rekap Jumlah Program Rekap Jumlah Program KSN TN Rekap Jumlah Program KSN Provinsi Jawa Tengah Gunung Merapi Borobudur Rekap Jumlah Program KSN Kedungsepur Program K/L Proyek K/L Program K/L Program K/L Proyek K/L Proyek K/L Proyek K/L Proyek K/L 1 Perumahan dan Permukiman Pengembangan Dunia Usaha dan Pariwisata Ketahanan Pangan Ketahanan Energi Infrastruktur, dan Kemaritiman Pembangunan Wilayah Total Provinsi Jawa Tengah 1) PN Perumahan dan Permukiman terdiri dari 4 program K/L dengan rincian: sebanyak 4 program (4 proyek K/L) 2) PN Pengembangan Dunia Usaha dan Pariwisata terdiri dari 8 program K/L dengan rincian: sebanyak 8 program (8 proyek K/L) 3) PN Ketahanan Pangan terdiri dari 19 program K/L dengan rincian: sebanyak 5 program (15 proyek K/L) sebanyak 14 program (29 proyek K/L) 22

34 4) PN Ketahanan Energi terdiri dari 6 program K/L dengan rincian: sebanyak 5 program (5 proyek K/L) 3 sebanyak 1 program (1 proyek K/L) 5) PN Infrastruktur, dan Kemaritiman terdiri dari 24 program K/L dengan rincian: sebanyak 16 program (39 proyek K/L) sebanyak 3 program (12 proyek K/L) 3 sebanyak 5 program (11 proyek K/L) 6) PN Pembangunan Wilayah terdiri dari 4 program K/L dengan rincian: sebanyak 2 program (2 proyek K/L) 3 sebanyak 2 program (2 proyek K/L) KSN TN Gunung Merapi 1) PN Pengembangan Dunia Usaha dan Pariwisata terdiri dari 4 program K/L dengan rincian: sebanyak 2 program (3 proyek K/L) 3 sebanyak 2 program (4 proyek K/L) 2) PN Ketahanan Pangan terdiri dari 20 program K/L dengan rincian: sebanyak 11 program (11 proyek K/L) 3 sebanyak 9 program (9 proyek K/L) 3) PN Ketahanan Energi terdiri dari 4 program K/L dengan rincian: 3 sebanyak 4 program (4 proyek K/L) 4) PN Infrastruktur, dan Kemaritiman terdiri dari 6 program K/L dengan rincian: sebanyak 6 program (16 proyek K/L) 5) PN Pembangunan Wilayah terdiri dari 103 program K/L dengan rincian: sebanyak 41 program (41 proyek K/L) sebanyak 50 program (50 proyek K/L) 3 sebanyak 12 program (12 proyek K/L) 23

35 KSN Borobudur 1) PN Perumahan dan Permukiman terdiri dari 11 program K/L dengan rincian: sebanyak 6 program (10 proyek K/L) 3 sebanyak 5 program (10 proyek K/L) 2) PN Pengembangan Dunia Usaha dan Pariwisata terdiri dari 4 program K/L dengan rincian: sebanyak 2 program (3 proyek K/L) 3 sebanyak 2 program (4 proyek K/L) 3) PN Ketahanan Pangan terdiri dari 5 program K/L dengan rincian: sebanyak 1 program (2 proyek K/L) sebanyak 4 program (4 proyek K/L) 4) PN Infrastruktur, dan Kemaritiman terdiri dari 29 program K/L dengan rincian: sebanyak 19 program (19 proyek K/L) 3 sebanyak 10 program (10 proyek K/L) 5) PN Pembangunan Wilayah terdiri dari 12 program K/L dengan rincian: sebanyak 6 program (8 proyek K/L) 3 sebanyak 6 program (9 proyek K/L) KSN Kedungsepur 1) PN Perumahan dan Permukiman terdiri dari 21 program K/L dengan rincian: sebanyak 5 program (7 proyek K/L) sebanyak 15 program (15 proyek K/L) 3 sebanyak 1 program (1 proyek K/L) 2) PN Pengembangan Dunia Usaha dan Pariwisata terdiri dari 19 program K/L dengan rincian: 3 sebanyak 19 program (19 proyek K/L) 3) PN Ketahanan Pangan terdiri dari 20 program K/L dengan rincian: 24

36 sebanyak 15 program (23 proyek K/L) sebanyak 5 program (5 proyek K/L) 4) PN Ketahanan Energi terdiri dari 21 program K/L dengan rincian: sebanyak 7 program (7 proyek K/L) 3 sebanyak 14 program (14 proyek K/L) 5) PN Infrastruktur, dan Kemaritiman terdiri dari 58 program K/L dengan rincian: sebanyak 29 program (60 proyek K/L) sebanyak 29 program (131 proyek K/L) 6) PN Pembangunan Wilayah terdiri dari 17 program K/L dengan rincian: sebanyak 13 program (24 proyek K/L) sebanyak 3 program (3 proyek K/L) 3 sebanyak 1 program (1 proyek K/L) Secara mendetil Hasil Sinkronisasi Program Pemanfaatan Ruang di atas diperoleh dari Peta dan Matriks berikut : 25

37 Gambar 20 Peta PN Perumahan dan Permukiman Provinsi Jawa Tengah 26

38 PRIORITAS NASIONAL : No Program PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN Kegiatan K / L Tabel 4 Matriks PN Perumahan dan Permukiman Provinsi Jawa Tengah Kode SIMU* Sasaran Wilayah /Kawasan Program K/L Berdasarkan Sinkronisasi Program Jangka Menengah Usulan Proyek K/L untuk RKP Tahun 2019 Arahan Lokasi Berdasarkan RTR Keterangan (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) 22 Air Bersih dan Sanitasi peningkatan akses air minum dan sanitasi Provinsi Jawa Tengah Pembangunan Jaringan Air Baku Dadi Muria Pembangunan Jaringan Air Baku Dadi Muria Kab Kudus, Kab. Grobogan 23 Air Bersih dan Sanitasi 24 Air Bersih dan Sanitasi 25 Penyediaan Perumahan Layak peningkatan akses air minum dan sanitasi peningkatan akses air minum dan sanitasi Pengentasan Permukiman Kumuh Ditjen Cipta Karya, Ditjen Cipta Karya, Provinsi Jawa Tengah Provinsi Jawa Tengah Provinsi Jawa Tengah Pembangunan SPAM Regional Wosusokas Pembangunan SPAM Regional Wosusokas Kab. Wonogiri, Kota Surakarta, Kab. Sukoharjo, Kab. Karanganyar, Kab. Sragen Pembangunan Rumah Susun Pembangunan Rumah Susun Kab. Wonosobo, Kota Semarang, Kota Solo Pembangunan Jaringan Air Baku Petanglong (Tahap I dan Tahap II) Pembangunan Jaringan Air Baku Petanglong (Tahap I dan Tahap II) Kab. Pekalongan, Kab. Batang, Kota Pekalongan 27

39 Gambar 21 Peta PN Pengembangan Dunia Usaha dan Pariwisata Provinsi Jawa Tengah 28

40 PRIORITAS NASIONAL : No Program PENGEMBANGAN DUNIA USAHA DAN PARIWISATA Kegiatan K / L Tabel 5 Matriks PN Pengembangan Dunia Usaha dan Pariwisata Provinsi Jawa Tengah Kode SIMU* Sasaran Wilayah /Kawasan Program K/L Berdasarkan Sinkronisasi Program Jangka Menengah Usulan Proyek K/L untuk RKP Tahun 2019 Arahan Lokasi Berdasarkan RTR Keterangan (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) 44 Provinsi Jawa pengembangan potensi jasa lingkungan Pengembangan potensi jasa lingkungan Kabupaten Jepara KLHK Tengah wisata alam TN Karimun Jawa wisata alam TN Karimun Jawa 45 KLHK Provinsi Jawa Tengah pengembangan potensi jasa lingkungan wisata alam TN Gunung Merbabu Pengembangan potensi jasa lingkungan wisata alam TN Gunung Merbabu Kabupaten Boyolali 53 Pariwisata 54 Pariwisata 55 Pariwisata 56 Pariwisata Provinsi Jawa Tengah Provinsi Jawa Tengah Provinsi Jawa Tengah Provinsi Jawa Tengah Pengembangan KSPN Borobudur dan sekitarnya Pengembangan KSPN Dieng dan sekitarnya Pengembangan KSPN Merapi-Merbabu dan sekitarnya Pengembangan KSPN Karimunjawa dan sekitarnya Pengembangan KSPN Borobudur dan sekitarnya Pengembangan KSPN Dieng dan sekitarnya Pengembangan KSPN Merapi-Merbabu dan sekitarnya Pengembangan KSPN Karimunjawa dan sekitarnya Kabupaten, Kabupaten Purworejo Kabupaten Banjarnegara, Kabupaten Wonosobo Kabupaten, Kabupaten Boyolali Kabupaten Jepara 57 Pariwisata Provinsi Jawa Tengah Pengembangan KSPN Sangiran dan sekitarnya Pengembangan KSPN Sangiran dan sekitarnya Kabupaten Sragen 58 Pariwisata Provinsi Jawa Tengah Percepatan infrastruktur transportasi, listrik, dan air bersih untuk 10 kawasan strategis pariwisata nasional (KSPN) Danau Toba, Pulau Seribu, Tanjung Lesung dan 7 kawasan lainnya Percepatan infrastruktur transportasi, listrik, dan air bersih untuk 10 kawasan strategis pariwisata nasional (KSPN) Danau Toba, Pulau Seribu, Tanjung Lesung dan 7 kawasan lainnya Provinsi Jawa Tengah 29

41 Gambar 22 Peta PN Ketahanan Pangan Provinsi Jawa Tengah 30

42 Gambar 23 Peta PN Ketahanan Pangan Provinsi Jawa Tengah 31

43 PRIORITAS NASIONAL : No Program KETAHANAN PANGAN Kegiatan K / L Kode SIMU* Tabel 6 Matriks PN Ketahanan Pangan Provinsi Jawa Tengah Sasaran Wilayah /Kawasan Program K/L Berdasarkan Sinkronisasi Program Jangka Menengah Usulan Proyek K/L untuk RKP Tahun 2019 Arahan Lokasi Berdasarkan RTR Keterangan (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) 1 Pembangunan sarana dan prasarana pembangunan dan rehablitasi bendungan dan Provinsi Jawa Tengah Pembangunan Bendungan Gondang Pembebasan Tanah Kab. Karanganyar pertanian embung Pembangunan Waduk (Multy Years Contract) 2 Pembangunan sarana dan prasarana pertanian pembangunan dan rehablitasi bendungan dan embung Provinsi Jawa Tengah Pembangunan Bendungan Pidekso Pembebasan Tanah Kab. Wonogiri Pembangunan Waduk (Multy Years Contract) 3 Pembangunan sarana dan prasarana pertanian 4 Pembangunan sarana dan prasarana pertanian pembangunan dan rehablitasi bendungan dan embung pembangunan dan rehablitasi bendungan dan embung Provinsi Jawa Tengah Provinsi Jawa Tengah Pembangunan Bendungan Logung Pembangunan Bendungan Randugunting Pelaksanaan Konstruksi Bendungan (MYC) Model Test Spillway Review AMDAL & LARAP Kab. Kudus Kab. Blora Studi Konservasi DAS Hulu Waduk Randugunting 11 Pembangunan sarana dan prasarana pertanian pembangunan dan rehabilitasi jaringan irigasi Provinsi Jawa Tengah Rehabilitasi DI Klambu Operasi dan Pemeliharaan Bendung Klambu dan Wilalung Kab. Demak, Kab. Grobogan 32

44 PRIORITAS NASIONAL : No Program KETAHANAN PANGAN Kegiatan K / L Kode SIMU* Sasaran Wilayah /Kawasan Program K/L Berdasarkan Sinkronisasi Program Jangka Menengah Usulan Proyek K/L untuk RKP Tahun 2019 Arahan Lokasi Berdasarkan RTR (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) Rehabilitasi bangunan utama DI KLAMBU Keterangan Rehabilitasi saluran induk dan sekunder KLAMBU KIRI Operasi dan Pemeliharaan saluran air baku KLAMBU KUDU Pemeliharaan berkala saluran air baku KLAMBU KUDU Pengelolaan SAB Klambu Kudu Rehabilitasi SAB Klambu Kudu 27 Pembangunan sarana dan prasarana pertanian 31 Pembangunan sarana dan prasarana pertanian pembangunan dan rehabilitasi jaringan irigasi pembangunan dan rehabilitasi jaringan irigasi Provinsi Jawa Tengah Provinsi Jawa Tengah Peningkatan Fungsi DI Semen/Krinjo Operasi dan Pemeliharaan Kab. Rembang Pengembangan dan Pemeliharaan Waduk Kedung ombo Operasi dan Pemeliharaan Pemeliharaan Berkala Kab. Grobogan 32 Pembangunan sarana dan prasarana pertanian pembangunan dan rehabilitasi jaringan irigasi Provinsi Jawa Tengah Pengembangan dan Pemeliharaan Waduk Wonogiri/Gajah Mungkur Inspeksi Besar Waduk Wonogiri Kab. Wonogiri 33

45 PRIORITAS NASIONAL : No Program KETAHANAN PANGAN Kegiatan K / L Kode SIMU* Sasaran Wilayah /Kawasan Program K/L Berdasarkan Sinkronisasi Program Jangka Menengah Usulan Proyek K/L untuk RKP Tahun 2019 Arahan Lokasi Berdasarkan RTR (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) 33 Pembangunan sarana dan prasarana pertanian pembangunan dan rehabilitasi jaringan irigasi Provinsi Jawa Tengah Pengembangan dan Pemeliharaan Waduk Butak Operasi dan Pemeliharaan Kab. Grobogan PEMELIHARAAN BERKALA Keterangan RENCANA PENGELOLAAN BENDUNGAN BUTAK 34 Pembangunan sarana dan prasarana pertanian pembangunan dan rehabilitasi jaringan irigasi Provinsi Jawa Tengah Pengembangan dan Pemeliharaan Waduk Kenteng Pengembangan dan Pemeliharaan Waduk Kenteng PEMELIHARAAN BERKALA EMBUNG KENTENG Kab. Grobogan 35 Pembangunan sarana dan prasarana pertanian pembangunan dan rehabilitasi jaringan irigasi Provinsi Jawa Tengah Rehabilitasi Waduk Nglangon Operasi dan Pemeliharaan BENDUNGAN NGLANGON PEMELIHARAAN BERKALA BENDUNGAN NGLANGON Kab. Grobogan PEMERIKSAAN BESAR BENDUNGAN NGLANGON 36 Pembangunan sarana dan prasarana pertanian pembangunan dan rehabilitasi jaringan irigasi Provinsi Jawa Tengah Rehabilitasi Waduk Sanggeh Rencana Pengelolaan Bendungan Sanggeh Operasi dan Pemeliharaan Bendungan Sanggeh Kab. Grobogan 34

46 PRIORITAS NASIONAL : No Program KETAHANAN PANGAN Kegiatan K / L Kode SIMU* Sasaran Wilayah /Kawasan Program K/L Berdasarkan Sinkronisasi Program Jangka Menengah Usulan Proyek K/L untuk RKP Tahun 2019 Arahan Lokasi Berdasarkan RTR (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) Pemeliharaan Berkala Bendungan Sanggeh Keterangan 37 Pembangunan sarana dan prasarana pertanian pembangunan dan rehabilitasi jaringan irigasi Provinsi Jawa Tengah Pengembangan dan Pemeliharaan Waduk Simo Flasing dan Recondition pintu penguras Bendungan Simo Operasi dan Pemeliharaan Bendungan Simo Kab. Grobogan Pemeliharaan Berkala Bendungan Simo Rencana Pengelolaan Bendungan Simo 38 Pembangunan sarana dan prasarana pertanian 39 Pembangunan sarana dan prasarana pertanian 40 Pembangunan sarana dan prasarana pertanian 41 Pembangunan sarana dan prasarana pertanian 42 Pembangunan sarana dan prasarana pertanian pembangunan dan rehabilitasi jaringan irigasi pembangunan dan rehabilitasi jaringan irigasi pembangunan dan rehabilitasi jaringan irigasi pembangunan dan rehabilitasi jaringan irigasi pembangunan dan rehabilitasi jaringan irigasi Provinsi Jawa Tengah Provinsi Jawa Tengah Provinsi Jawa Tengah Provinsi Jawa Tengah Provinsi Jawa Tengah Peningkatan Fungsi DI Comal/Sokawati Peningkatan Fungsi DI Comal/Sokawati Kab. Pemalang Peningkatan Fungsi DI Kaliwadas Rehabilitasi Jaringan Irigasi Kab. Pekalongan Peningkatan Fungsi DI Kedung Asem Rehabilitasi Jaringan Irigasi Kab. Kendal, Kab. Batang Peningkatan Fungsi DI Progo Manggis- Kalibening Peningkatan Fungsi DI Colo Rehabilitasi Jaringan Irigasi Rehabilitasi Bendung Irigasi Suplesi DI Colo Kab. Kab. Wonogiri 35

47 PRIORITAS NASIONAL : No Program KETAHANAN PANGAN Kegiatan K / L Kode SIMU* Sasaran Wilayah /Kawasan Program K/L Berdasarkan Sinkronisasi Program Jangka Menengah Usulan Proyek K/L untuk RKP Tahun 2019 Arahan Lokasi Berdasarkan RTR (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) Rehabilitasi Jaringan Irigasi Colo Timur, DI. COLO Keterangan Operasi dan Pemeliharaan Daerah Irigasi Colo Timur Operasi dan Pemeliharaan DI Colo Barat Rehabilitasi Jaringan Irigasi Colo Barat, DI. COLO 43 Pembangunan sarana dan prasarana pertanian pembangunan dan rehabilitasi jaringan irigasi Provinsi Jawa Tengah Peningkatan Fungsi DI Tuk Kuning Operasi dan Pemeliharaan Jaringan dan pintu Irigasi Kab. Klaten 36

48 Gambar 24 Peta PN Ketahanan Energi Provinsi Jawa Tengah 37

49 Gambar 25 Peta PN Ketahanan Energi Provinsi Jawa Tengah 38

50 PRIORITAS NASIONAL : No Program KETAHANAN ENERGI Kegiatan K / L Kode SIMU* Tabel 7 Matriks PN Ketahanan Energi Provinsi Jawa Tengah Sasaran Wilayah /Kawasan Program K/L Berdasarkan Sinkronisasi Program Jangka Menengah Usulan Proyek K/L untuk RKP Tahun 2019 Arahan Lokasi Berdasarkan RTR (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) 29 Pemenuhan Provinsi Jawa Provinsi Jawa Kebutuhan Energi ESDM Tengah Tengah 30 Pemenuhan Kebutuhan Energi 48 Pemenuhan Kebutuhan Energi 49 Pemenuhan Kebutuhan Energi 50 Pemenuhan Kebutuhan Energi 61 Pemenuhan Kebutuhan Energi Pembangunan Pembangkit, transmisi dan distribusi tenaga listrik Pembangunan Pembangkit, transmisi dan distribusi tenaga listrik Pembangunan Pembangkit, transmisi dan distribusi tenaga listrik Pembangunan Pembangkit, transmisi dan distribusi tenaga listrik Pembangunan Pembangkit, transmisi dan distribusi tenaga listrik Pembangunan Pembangkit, transmisi dan distribusi tenaga listrik ESDM ESDM ESDM ESDM ESDM Provinsi Jawa Tengah Provinsi Jawa Tengah Provinsi Jawa Tengah Provinsi Jawa Tengah Provinsi Jawa Tengah Energi asal sampah kota-kota besar (Jakarta, Tangerang, Bandung, Semarang, Surakarta, Surabaya, Denpasar dan Makassar) Upgrading kilang-kilang eksisting (RDMP) Energi asal sampah kota-kota besar (Jakarta, Tangerang, Bandung, Semarang, Surakarta, Surabaya, Denpasar dan Makassar) Upgrading kilang-kilang eksisting (RDMP) Kab. Cilacap Jaringan Transmisi Banyumas-Klaten Jaringan Transmisi Banyumas-Klaten Kab. Banyumas, Kab. Klaten Jaringan Transmisi Tanjung Jati- Purwodadi-Ungaran Jaringan Transmisi Tanjung Jati- Purwodadi-Ungaran PLTGU/MG Peaker Jawa-Bali 4 PLTGU/MG Peaker Jawa-Bali 4 Kab. Jepara Operasi dan Pemeliharaantimalisasi dan pengembangan jaringan pipa transmisi dan distribusi minyak dan gas bumi Jaringan transmisi Kepulauan Karimunjawa Operasi dan Pemeliharaantimalisasi dan pengembangan jaringan pipa transmisi dan distribusi minyak dan gas bumi Jaringan transmisi Kepulauan Karimunjawa Keterangan Kab. Semarang, Kota Semarang, Kab. Grobogan Kab. Jepara 3 39

51 Gambar 26 Peta PN Infrastruktur,, dan Kemaritiman Provinsi Jawa Tengah 40

52 Gambar 27 Peta PN Infrastruktur,, dan Kemaritiman Provinsi Jawa Tengah 41

53 Gambar 28 Peta PN Infrastruktur,, dan Kemaritiman Provinsi Jawa Tengah 42

54 PRIORITAS NASIONAL : No Program Tabel 8 Matriks PN Infrastruktur, dan Kemaritiman Provinsi Jawa Tengah INFRASTRUKTUR, KONEKTIVITAS DAN KEMARITIMAN Kegiatan K / L Kode SIMU* Sasaran Wilayah /Kawasan Program K/L Berdasarkan Sinkronisasi Program Jangka Menengah Usulan Proyek K/L untuk RKP Tahun 2019 Arahan Lokasi Berdasarkan RTR Keterangan (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) 5 Pembangunan Ditjen Bina Provinsi Jawa Pembangunan Jalan Tol Pemalang Konstruksi Tol Pemerintah/Swasta Kab. Pemalang, Marga, Tengah Batang Kab. Batang 6 Pembangunan Ditjen Bina Marga, Provinsi Jawa Tengah Pembangunan Jalan Tol Semarang - Solo Konstruksi Tol Pemerintah/Swasta Kota Semarang, Kab. Semarang, Kota Salatiga, Kab. Boyolali, 7 Pembangunan 8 Pembangunan 9 Pembangunan Ditjen Bina Marga, Ditjen Bina Marga, Ditjen Bina Marga, Provinsi Jawa Tengah Provinsi Jawa Tengah Provinsi Jawa Tengah Pembangunan Jalan Tol Pemalang - Batang Pembangunan Jalan Tol Pemalang - Batang (39,2 km) Kota Solo Kab. Pemalang, Kab. Batang Pembangunan Jalan Tol Solo - Ngawi Konstruksi Tol Pemerintah/Swasta Kota Solo, Kab. Karanganyar, Kab. Sragen Pembangunan Jalan Tol Yogyakarta - Solo Persiapan teknis Pengadaan lahan Konstruksi Tol Pemerintah/Swasta Kota Solo, Kab. Klaten, Kab. Sukoharjo 10 Pembangunan Ditjen Perkeretaapian, Perhubungan Provinsi Jawa Tengah Pembangunan Double Track Jawa Selatan Pengadaan dan penertiban lahan Pembangunan Jalur Double Track Kab. Cilacap, Kab. Banyumas, Kab. Kebumen, Kab. Purworejo Pembangunan persinyalan telekomunikasi KA Pembangunan gardu listrik KA 43

55 PRIORITAS NASIONAL : No Program INFRASTRUKTUR, KONEKTIVITAS DAN KEMARITIMAN Kegiatan K / L Kode SIMU* Sasaran Wilayah /Kawasan Program K/L Berdasarkan Sinkronisasi Program Jangka Menengah Usulan Proyek K/L untuk RKP Tahun 2019 Arahan Lokasi Berdasarkan RTR (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) 12 Pembangunan Ditjen Perkeretaapian, Perhubungan Provinsi Jawa Tengah Pembangunan Jalur Ganda Lintas Selatan Jawa Purwokerto - Kroya Pengadaan dan penertiban lahan Pembangunan Jalur Double Track Kab. Banyumas, Kab. Cilacap Keterangan Pembangunan persinyalan telekomunikasi KA Pembangunan gardu listrik KA 13 Pembangunan Ditjen Perkeretaapian, Perhubungan Provinsi Jawa Tengah Pembangunan Jalur Ganda Lintas Selatan Jawa Kroya - Kutoarjo Pengadaan dan penertiban lahan Pembangunan Jalur Double Track Kab. Banyumas, Kab. Cilacap, Kab. Purworejo Pembangunan persinyalan telekomunikasi KA Pembangunan gardu listrik KA 14 Pembangunan 15 Pembangunan Ditjen Bina Marga, Ditjen Bina Marga, Provinsi Jawa Tengah Provinsi Jawa Tengah Pemantapan jaringan jalan arteri primer: Secang-Bawen-Salatiga-Boyolali- Kartosuro-Surakarta-Sragen Pemantapan jaringan jalan arteri primer: Rawalo-Sampang-Buntu Rehabilitasi Mayor Rekonstruksi Jalan Rehabilitasi Mayor Rekonstruksi Jalan Kab. Semarang, Kota Salatiga, Kab. Boyolali, kab. Sukoharjo, kab. Sragen, Kota Solo Kab. Banyumas, Kab. Cilacap 16 Pembangunan Ditjen Bina Marga, Provinsi Jawa Tengah Pemantapan jaringan jalan arteri primer:jeruklegi-cilacap-slarang- Sampang-Buntu-Kebumen-Purworejo- Rehabilitasi Mayor Kab. Cilacap, Kab. Banyumas, Kab. Kebumen, 44

56 PRIORITAS NASIONAL : No Program INFRASTRUKTUR, KONEKTIVITAS DAN KEMARITIMAN Kegiatan K / L Kode SIMU* Sasaran Wilayah /Kawasan Program K/L Berdasarkan Sinkronisasi Program Jangka Menengah Usulan Proyek K/L untuk RKP Tahun 2019 Arahan Lokasi Berdasarkan RTR (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) Karangnongko-Wates-Yogyakarta Rekonstruksi Jalan Kab. Purworejo Keterangan 17 Pembangunan Ditjen Bina Marga, Provinsi Jawa Tengah Pemantapan jaringan jalan arteri primer: Jeruklegi-Cilacap-Slarang Rehabilitasi Mayor Rekonstruksi Jalan Kab. Cilacap 18 Pembangunan Ditjen Bina Marga, Provinsi Jawa Tengah Pemantapan jaringan jalan strategis nasional: Slarang-Ayah-Jladri-Wawar- Karangnongko-Congot-Bugel- Srandakan-Poncosari-Greges Pembangunan Jalan Jladri - Wawar Pembangunan Jalan Slarang - Ayah/Bodo Kab. Cilacap, Kab. Kebumen, Kab. Purworejo Pembangunan Jalan Ayah/Bodo -Jladri 19 Pembangunan Ditjen Bina Marga, Provinsi Jawa Tengah Pemantapan jaringan jalan strategis nasional: Pekalongan-Wonosobo Rehabilitasi Mayor Rekonstruksi Jalan Kab. Pekalongan, Kab. Banjarnegara, Kab. Wonosobo 20 Pembangunan Ditjen Bina Marga, Provinsi Jawa Tengah Pembangunan/Peningkatan kapasitas jalan akses kawasan pariwisata Borobudur dan sekitarnya Persiapan teknis Pengadaan lahan Kab. Konstruksi (pelebaran jalan) 21 Pembangunan Ditjen Perkeretaapian, Perhubungan Provinsi Jawa Tengah Pembangunan Kereta Api Jakarta - Surabaya Pengadaan dan penertiban lahan Pembangunan Jalur Double Track Kab. Brebes, Kab. Tegal, Kab. Pemalang, Kota Pekalongan, Kab. Pekalongan, Kab. Batang, Kab. 45

57 PRIORITAS NASIONAL : No Program INFRASTRUKTUR, KONEKTIVITAS DAN KEMARITIMAN Kegiatan K / L Kode SIMU* Sasaran Wilayah /Kawasan Program K/L Berdasarkan Sinkronisasi Program Jangka Menengah Usulan Proyek K/L untuk RKP Tahun 2019 Arahan Lokasi Berdasarkan RTR (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) Pembangunan persinyalan telekomunikasi KA Pembangunan gardu listrik KA Kendal, Kota Semarang, Kab. Demak, Kab. Grobogan, Kab. Blora Keterangan 26 Pembangunan Ditjen Perkeretaapian, Perhubungan Provinsi Jawa Tengah Reaktivasi jalur KA antara Yogyakarta - Pembangunan dan reaktivasi jalur KA termasuk jalur ganda (Tahap Pertama) Pembangunan gardu listrik KA Kab. Rehabilitasi dan peningkatan keandalan gardu listrik KA 47 Pembangunan Ditjen Perkeretaapian, Perhubungan Provinsi Jawa Tengah Pembangunan jalur ganda KA antara Solo - Semarang Pengadaan dan penertiban lahan Pembangunan Jalur Double Track Pembangunan persinyalan telekomunikasi KA Kota Semarang, Kab. Demak, Kab. Grobogan, Kab. Sragen, Kab. Karanganyar, Kota Solo Pembangunan gardu listrik KA 59 Pembangunan Ditjen Perkeretaapian, Perhubungan Provinsi Jawa Tengah Pembangunan Kereta Api Akses Bandara Adi Sumarmo Pengadaan dan penertiban lahan Pembangunan Jalur Double Track Kota Solo, kab. Boyolali Pembangunan persinyalan telekomunikasi KA Pembangunan gardu listrik KA 46

58 PRIORITAS NASIONAL : No Program INFRASTRUKTUR, KONEKTIVITAS DAN KEMARITIMAN Kegiatan K / L Kode SIMU* Sasaran Wilayah /Kawasan Program K/L Berdasarkan Sinkronisasi Program Jangka Menengah Usulan Proyek K/L untuk RKP Tahun 2019 Arahan Lokasi Berdasarkan RTR (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) Pembangunan stasiun/bangunan Operasi dan Pemeliharaanerasional KA Keterangan 60 Pembangunan 62 Pembangunan 64 Pembangunan Ditjen Perkeretaapian, Perhubungan Ditjen Perkeretaapian, Perhubungan Ditjen Bina Marga, Provinsi Jawa Tengah Provinsi Jawa Tengah Provinsi Jawa Tengah Reaktivasi jalur KA antara Purwokerto - Wonosobo Reaktivasi Jalur KA - Secang - Ambarawa Pembangunan Jalan Wonogiri- Ngadirejo-Biting Pembangunan dan reaktivasi jalur KA termasuk jalur ganda (Tahap Pertama) Pembangunan dan reaktivasi jalur KA termasuk jalur ganda (Tahap Pertama) Persiapan teknis Pengadaan lahan Kab. Wonosobo, Kab. Banyumas, Kab. Purbalingga, Kab. Banjarnegara Kab., Kab. Semarang Kab. Wonogiri Pembangunan Link baru/ Missing link 65 Pembangunan Ditjen Bina Marga, Provinsi Jawa Tengah Pembangunan Jalan Lingkar Pengadaan lahan Kota Pekalongan Pembangunan FO/UP 3 66 Pembangunan Ditjen Perhubungan Laut, Perhubungan Provinsi Jawa Tengah Pembangunan Pelabuhan Wonogiri Pembangunan/pengadaan fasilitas pendukung lalu lintas dan angkutan laut Pembangunan/Fasilitas Pendukung Pelabuhan dan Pengerukan Kab. Wonogiri Pembangunan/Pengadaan Fasilitas Pendukung Perkapalan dan Kepelautan 3 Pembangunan/Pengadaan Fasilitas Pendukung Kenavigasian 47

59 Gambar 29 Peta PN Pembangunan Wilayah Provinsi Jawa Tengah 48

60 Gambar 30 Peta PN Pembangunan Wilayah Provinsi Jawa Tengah 49

61 PRIORITAS NASIONAL : No Program PEMBANGUNAN WILAYAH Kegiatan K / L Tabel 9 Matriks PN Pembangunan Wilayah Provinsi Jawa Tengah Kode SIMU* Sasaran Wilayah /Kawasan Program K/L Berdasarkan Sinkronisasi Program Jangka Menengah Usulan Proyek K/L untuk RKP Tahun 2019 Arahan Lokasi Berdasarkan RTR Keterangan (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) 46 Pembangunan Wilayah Peningkatan Kominfo Provinsi Jawa Tengah Pengembangan dan Rehabilitasi Jaringan Terestarial Purwokerto- Pengembangan dan Rehabilitasi Jaringan Terestarial Purwokerto- Kab. Wonosobo, Kab. Purwokerto, Perbatasan dan di Wonosobo- dan Klaten- Wonosobo- dan Klaten- Kab. Klaten, Kota Daerah Tertinggal Daerah Tertinggal Surakarta Surakarta Surakarta dan Kawasan 51 Pembangunan Wilayah Perbatasan dan Daerah Tertinggal 52 Pembangunan Wilayah Perbatasan dan Daerah Tertinggal 63 Pencegahan dan penanggulangan bencana Perbatasan Negara Peningkatan di Daerah Tertinggal dan Kawasan Perbatasan Negara Peningkatan di Daerah Tertinggal dan Kawasan Perbatasan Negara sarana prasarana kebencanaan Kominfo Ditjen Perhubungan Laut, Perhubungan Provinsi Jawa Tengah Provinsi Jawa Tengah Provinsi Jawa Tengah Pengembangan Jaringan terestrial Semarang-Yogyakarta Pengembangan Dermaga Penyeberangan Pulau Nyamuk - Karimunjawa Pembangunan Pengaman Pantai Kedung Semat Pengembangan Jaringan terestrial Semarang-Yogyakarta Lanjutan pembangunan dermaga penyeberangan Pembangunan Pengaman Pantai Kedung Semat Kota Semarang, Kab. Semarang, Kab. Kab. Jepara Kab. Jepara

62 Gambar 31 Peta PN Ketahanan Energi KSN TN Gunung Merapi 51

63 PRIORITAS NASIONAL : No Program KETAHANAN ENERGI Kegiatan K / L Tabel 10 Matriks PN Ketahanan Energi KSN TN Gunung Merapi Kode SIMU* Sasaran Wilayah /Kawasan Program K/L Berdasarkan Sinkronisasi Program Jangka Menengah Usulan Proyek K/L untuk RKP Tahun 2019 Arahan Lokasi Berdasarkan RTR (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) 123 Pemenuhan Kebutuhan Energi 124 Pemenuhan Kebutuhan Energi 125 Pemenuhan Kebutuhan Energi 126 Pemenuhan Kebutuhan Energi Pembangunan Pembangkit, Transmisi dan Distribusi Tenaga Listrik Pembangunan Pembangkit, Transmisi dan Distribusi Tenaga Listrik Pembangunan Pembangkit, Transmisi dan Distribusi Tenaga Listrik Pembangunan Pembangkit, Transmisi dan Distribusi Tenaga Listrik Ditjen Ketenagalistrikan, ESDM Ditjen Ketenagalistrikan, ESDM Ditjen Ketenagalistrikan, ESDM Ditjen Ketenagalistrikan, ESDM KSN TN Gunung Boyolali KSN TN Gunung Klaten KSN TN Gunung Sleman KSN TN Gunung Boyolali Peningkatan Kualitas SUTT yang melintasi Kecamatan Cepogo dan Kecamatan Musuk Peningkatan Kualitas SUTT yang melintasi Kecamatan Manisrenggo dan Kecamatan Karangnongko Peningkatan Kualitas SUTT yang melintasi Kecamatan Tempel, Turi, dan Kecamatan Ngemplak Pemantapan kualitas SUTET yang melintasi Kecamatan Musuk dan Kecamatan Cepogo Peningkatan Kualitas SUTT yang melintasi Kecamatan Cepogo dan Kecamatan Musuk Peningkatan Kualitas SUTT yang melintasi Kecamatan Manisrenggo dan Kecamatan Karangnongko Peningkatan Kualitas SUTT yang melintasi Kecamatan Tempel, Turi, dan Kecamatan Ngemplak Pemantapan kualitas SUTET yang melintasi Kecamatan Musuk dan Kecamatan Cepogo Keterangan Kec. Cepogo, Kec. Musuk Kab. Boyolali 3 Kec. Karangnongko, Kab. Klaten 3 Kec. Ngemplak, Kab. Sleman 3 Kec. Musuk, Kec. Cepogo Kab. Boyolali 3 52

64 Gambar 32 Peta PN Ketahanan Pangan KSN TN Gunung Merapi 53

65 Gambar 33 Peta PN Ketahanan Pangan KSN TN Gunung Merapi 54

66 PRIORITAS NASIONAL : No Program KETAHANAN PANGAN Kegiatan K / L Tabel 11 Matriks PN Ketahanan Pangan KSN TN Gunung Merapi Kode SIMU* Sasaran Wilayah /Kawasan Program K/L Berdasarkan Sinkronisasi Program Jangka Menengah Usulan Proyek K/L untuk RKP Tahun 2019 Arahan Lokasi Berdasarkan RTR Keterangan (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) 48 Pembangunan Pembangunan dan KSN TN Gunung Operasi dan pemeliharaan bendungan Operasi dan Pemeliharaan Bendungan Kab. Boyolali rehablitasi bendungan dan Boyolali klego Klego Pertanian (termasuk irigasi) embung 49 Pembangunan KSN TN Gunung Pembangunan Waduk Karang Talun DDl Long Storage Karang Talun dan Kab. Sleman Pertanian (termasuk irigasi) Sleman Kalibawang 50 Pembangunan Pertanian (termasuk irigasi) 51 Pembangunan Pertanian (termasuk irigasi) 52 Pembangunan Pertanian (termasuk irigasi) 54 Pembangunan Pertanian (termasuk irigasi) 55 Pembangunan Pertanian (termasuk irigasi) 56 Pembangunan Pertanian (termasuk irigasi) Pembangunan dan rehablitasi bendungan dan embung KSN TN Gunung Boyolali KSN TN Gunung Boyolali KSN TN Gunung Klaten KSN TN Gunung KSN TN Gunung Sleman KSN TN Gunung Boyolali Rehabilitasi Waduk Cengklik Rehabilitasi Waduk Cengklik Kab. Boyolali Rehabilitasi Waduk-Waduk di WS B.Solo Operasi dan Pemeliharaan waduk jombor Operasi dan pemeliharaan bendung karangtalun Operasi dan pemeliharaan embung tambakboyo Operasi dan pemeliharaan waduk cengklik Rehabilitasi Waduk-Waduk di WS B.Solo Operasi dan Pemeliharaan Waduk Jombor Operasi dan Pemeliharaan BENDUNG KARANGTALUN Operasi dan Pemeliharaan EMBUNG TAMBAKBOYO Operasi dan Pemeliharaan waduk cengklik Kab. Boyolali Kab. Klaten Kab. Kab. Sleman Kab. Boyolali 55

67 PRIORITAS NASIONAL : No Program KETAHANAN PANGAN Kegiatan K / L Kode SIMU* Sasaran Wilayah /Kawasan Program K/L Berdasarkan Sinkronisasi Program Jangka Menengah Usulan Proyek K/L untuk RKP Tahun 2019 Arahan Lokasi Berdasarkan RTR Keterangan (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) 57 Pembangunan Pembangunan dan KSN TN Gunung Operasi dan pemeliharaan embung serut Operasi dan Pemeliharaan EMBUNG Kab. Sleman rehablitasi bendungan dan Sleman SERUT Pertanian (termasuk irigasi) embung 58 Pembangunan Pembangunan dan KSN TN Gunung Operasi dan Pemeliharaan Embung Operasi dan Pemeliharaan Embung Kab. Boyolali Pertanian (termasuk irigasi) rehablitasi bendungan dan embung Boyolali Munggur Kab. Boyolali Munggur 67 Pembangunan Pertanian (termasuk irigasi) 109 Pembangunan Pertanian (termasuk irigasi) 110 Pembangunan Pertanian (termasuk irigasi) 122 Pembangunan Pertanian (termasuk irigasi) 127 Pembangunan Pertanian (termasuk irigasi) Pembangunan dan rehablitasi bendungan dan embung Pembangunan dan rehablitasi bendungan dan embung KSN TN Gunung KSN TN Gunung KSN TN Gunung Merapi dikab. Klaten KSN TN Gunung Merapi di Kabupaten Sragen dan Klaten; KSN TN Gunung Boyolali, Kab., Kab. Klaten, dan Kab. Sleman Pembebasan Lahan Embung/Telaga /Check Dam/BPS Pembangunan Waduk Pasuruan Pembebasan Lahan Embung/Telaga /Check Dam/BPS (Kab. ) Operasi dan Pemeliharaan Waduk Pasuruan Kab. Kab. Rehabilitasi Embung Tirto Sinongko Rehabilitasi Embung Tirto Sinongko Kab. Klaten Pengeboran Sumur Produksi Air Tanah; Pemboran Sumur Eksplorasi/ Uji Kab. Klaten, Kab. Sragen Konservasi, pengembangan, dan peningkatan kualitas sumber air permukaan Peningkatan, pengembalian fungsi, dan pemeliharaan kapasitas tampung sumber air WS Lintas Provinsi Progo- Opak- Serang meliputi Kali Apu, Kali Trising, Kali Senowo, Kali Duren, Kali Pabelan, Kali Lamat, Kali Blongkeng, Kali Putih, Kali Batang, Kali Krasak, Kali Boyong, Kali Kuning, Kali Opak, dan Kali Gendol Kec. Selo, Kec. Musuk, Kab. Boyolali; Kec. Dukun, Kec. Sawangan, Kec. Srumbung, Kec. Salam, Kec. Ngluwar, Kab. ; Kec. Kemalang, Kab. Klaten; Kec. Pakem, Kec

68 PRIORITAS NASIONAL : No Program KETAHANAN PANGAN Kegiatan K / L Kode SIMU* Sasaran Wilayah /Kawasan Program K/L Berdasarkan Sinkronisasi Program Jangka Menengah Usulan Proyek K/L untuk RKP Tahun 2019 Arahan Lokasi Berdasarkan RTR (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) Cangkringan, Kec. Ngemplak, Kab. Sleman Keterangan 128 Pembangunan Pertanian (termasuk irigasi) 129 Pembangunan Pertanian (termasuk irigasi) 131 Pembangunan Pertanian (termasuk irigasi) 132 Pembangunan Pertanian (termasuk irigasi) 133 Pembangunan Pertanian (termasuk irigasi) KSN TN Gunung Boyolali dan Kab. Klaten KSN TN Gunung Boyolali KSN TN Gunung, Kab. Temanggung KSN TN Gunung Karanganyar, Kab. Boyolali KSN TN Gunung Merapi di Kota Yogyakarta, Kab. Sleman Konservasi, pengembangan, dan peningkatan kualitas sumber air permukaan Pembangunan Intake dan Jaringan Pipa Transmisi Sidorejo Konservasi, pengembangan, dan peningkatan kualitas sumber air tanah Konservasi, pengembangan, dan peningkatan kualitas sumber air tanah Konservasi, pengembangan, dan peningkatan kualitas sumber air tanah Peningkatan, pengembalian fungsi, dan pemeliharaan kapasitas tampung sumber air WS Lintas Provinsi Bengawan Solo meliputi Kali Gandul dan Kali Woro Pembangunan Intake dan Jaringan Pipa Transmisi Sidorejo Peningkatan, pengembalian fungsi, dan pemeliharaan kapasitas tampung sumber air tanah CAT -Temanggung Peningkatan, pengembalian fungsi, dan pemeliharaan kapasitas tampung sumber air tanah CAT Karanganyar-Boyolali Peningkatan, pengembalian fungsi, dan pemeliharaan kapasitas tampung sumber air tanah CAT Yogyakarta-Sleman Kec. Cepogo Kec. Musuk, Kab. Boyolali; dan Kec. Kemalang, Kec. Manisrenggo, Kab. Klaten Kab. Boyolali Kab., Kab. Temanggung Kab. Karanganyar, Kab. Boyolali 3 Kota Yogyakarta, Kab. Sleman 3 57

69 Gambar 34 Peta Peta PN Infrastrukutur,, dan Kemaritiman KSN TN Gunung Merapi 58

70 PRIORITAS NASIONAL : No Program Tabel 12 Matriks PN Infrastruktur, dan Kemaritiman KSN TN Gunung Merapi INFRASTRUKTUR, KONEKTIVITAS DAN KEMARITIMAN Kegiatan K / L Kode SIMU* Sasaran Wilayah /Kawasan Program K/L Berdasarkan Sinkronisasi Program Jangka Menengah Usulan Proyek K/L untuk RKP Tahun 2019 Arahan Lokasi Berdasarkan RTR Keterangan (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) 1 Pembangunan Ditjen Bina Marga, KSN TN Gunung Peningkatan kualitas jaringan jalan arteri yang menghubungkan Kabupaten dengan Kabupaten Sleman Persiapan teknis Rekonstruksi Jalan Kecamatan Mungkid. Kec. Muntilan, Kec. Salam, di Kabupaten Rehabilitasi Mayor 2 Pembangunan Ditjen Bina Marga, KSN TN Gunung Pengembangan dan peningkatan kualitas jaringan jalan kolektor yang menghubungkan Kecamatan Srumbung, Kecamatan Salam, dan Kecamatan Ngluwar Persiapan teknis Rekonstruksi Jalan Kec. Srumbung, Kec. Salam, Kec. Ngluwar Kabupaten Rehabilitasi Mayor 3 Pembangunan Ditjen Bina Marga, KSN TN Gunung Sleman Pengembangan dan peningkatan kualitas jaringan jalan kolektor yang menghubungkan Kecamatan Pakem dan Kecamatan Ngemplak. Persiapan teknis Rekonstruksi Jalan Kec. Pakem, Kec. Ngemplak Kabupaten Sleman Rehabilitasi Mayor 59

71 PRIORITAS NASIONAL : No Program INFRASTRUKTUR, KONEKTIVITAS DAN KEMARITIMAN Kegiatan K / L Kode SIMU* Sasaran Wilayah /Kawasan Program K/L Berdasarkan Sinkronisasi Program Jangka Menengah Usulan Proyek K/L untuk RKP Tahun 2019 Arahan Lokasi Berdasarkan RTR Keterangan (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) 4 Pembangunan Ditjen Bina Marga, KSN TN Gunung Klaten Pengembangan dan peningkatan kualitas jaringan jalan kolektor yang menghubungkan Kecamatan Manisrenggo, Kecamatan Kemalang, Persiapan teknis Kec. Manisrenggo, Kec. Kemalang, Kec. dan Kecamatan Karangnongko Rekonstruksi Jalan Karangnongko Kabupaten Klaten Rehabilitasi Mayor 5 Pembangunan Ditjen Bina Marga, KSN TN Gunung Boyolali Pengembangan dan peningkatan kualitas jaringan jalan kolektor yang menghubungkan Kecamatan Selo dan Kecamatan Cipogo. Persiapan teknis Rekonstruksi Jalan Kec. Selo, Kec. Cepogo Kabupaten Boyolali Rehabilitasi Mayor 6 Pembangunan Ditjen Perhubungan Darat, Kemenhub KSN TN Gunung Peningkatan Kualitas Terminal Penumpang Rehabilitasi/peningkatan terminal Kec. Muntilan di Kabupaten 60

72 Gambar 35.a Peta PN Pembangunan Wilayah KSN TN Gunung Merapi 61

73 Gambar 35.b Peta PN Pembangunan Wilayah KSN TN Gunung Merapi 62

74 Gambar 35.c Peta PN Pembangunan Wilayah KSN TN Gunung Merapi 63

75 Gambar 36.a Peta PN Pembangunan Wilayah KSN TN Gunung Merapi 64

76 Gambar 36.b Peta PN Pembangunan Wilayah KSN TN Gunung Merapi 65

77 Gambar 36.c Peta PN Pembangunan Wilayah KSN TN Gunung Merapi 66

78 PRIORITAS NASIONAL : No Program PEMBANGUNAN WILAYAH Kegiatan K / L Tabel 13 Matriks PN Pembangunan Wilayah KSN TN Gunung Merapi Kode SIMU* Sasaran Wilayah /Kawasan Program K/L Berdasarkan Sinkronisasi Program Jangka Menengah Usulan Proyek K/L untuk RKP Tahun 2019 Arahan Lokasi Berdasarkan RTR Keterangan (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) 7 Pencegahan dan BNPB H.41 KSN TN Gunung Kec. Sawangan, kualitas prasarana dan sarana TEA kualitas prasarana dan sarana TEA Kab. Kecamatan Sawangan Kecamatan Sawangan 8 Pencegahan dan BNPB H.42 KSN TN Gunung kualitas prasarana dan sarana TEA Kecamatan Dukun kualitas prasarana dan sarana TEA Kecamatan Dukun Kec. Dukun, Kab. 9 Pencegahan dan BNPB H.43 KSN TN Gunung kualitas prasarana dan sarana TEA Kecamatan Salam kualitas prasarana dan sarana TEA Kecamatan Salam Kec. Salam, Kab. 10 Pencegahan dan BNPB H.44 KSN TN Gunung kualitas prasarana dan sarana TEA Kecamatan Srumbung kualitas prasarana dan sarana TEA Kecamatan Srumbung Kec. Srumbung, Kab. 11 Pencegahan dan BNPB H.45 KSN TN Gunung kualitas prasarana dan sarana TEA Kecamatan Mungkid kualitas prasarana dan sarana TEA Kecamatan Mungkid Kec. Mungkid, Kab. 12 Pencegahan dan BNPB H.46 KSN TN Gunung kualitas prasarana dan sarana TEA Kecamatan Ngluwar kualitas prasarana dan sarana TEA Kecamatan Ngluwar Kec. Ngluwar, Kab. 13 Pencegahan dan 14 Pencegahan dan 15 Pencegahan dan BNPB H.27 KSN TN Gunung BNPB H.28 KSN TN Gunung BNPB H.29 KSN TN Gunung kualitas prasarana dan sarana TES Di Kecamatan Mungkid di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana TES Di Kecamatan Muntilan di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana TES Di Kecamatan Salam di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana TES Di Kecamatan Mungkid di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana TES Di Kecamatan Muntilan di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana TES Di Kecamatan Salam di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi Kec. Mungkid, Kab. Kec. Muntilan, Kab. Kec. Salam, Kab. 67

79 PRIORITAS NASIONAL : No Program PEMBANGUNAN WILAYAH Kegiatan K / L Kode SIMU* Sasaran Wilayah /Kawasan Program K/L Berdasarkan Sinkronisasi Program Jangka Menengah Usulan Proyek K/L untuk RKP Tahun 2019 Arahan Lokasi Berdasarkan RTR Keterangan (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) 16 Pencegahan dan BNPB H.30 KSN TN Gunung Kec. Tempel, kualitas prasarana dan sarana TES Di kualitas prasarana dan sarana TES Di Kab. Sleman Sleman Kecamatan Tempel di Kawasan Taman Kecamatan Tempel di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi Nasional Gunung Merapi 17 Pencegahan dan 18 Pencegahan dan 19 Pencegahan dan 20 Pencegahan dan 21 Pencegahan dan BNPB H.31 KSN TN Gunung Sleman BNPB H.32 KSN TN Gunung Sleman BNPB H.33 KSN TN Gunung Sleman BNPB H.34 KSN TN Gunung Sleman BNPB H.40 KSN TN Gunung kualitas prasarana dan sarana TES Di Kecamatan Turi di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana TES Di Kecamatan Pakem di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana TES Di Kecamatan Cangkringan di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana TES Di Kecamatan Ngemplak di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana TES Sawangan kualitas prasarana dan sarana TES Di Kecamatan Turi di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana TES Di Kecamatan Pakem di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana TES Di Kecamatan Cangkringan di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana TES Di Kecamatan Ngemplak di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana TES Sawangan Kec. Turi, Kab. Sleman Kec. Pakem, Kab. Sleman Kec. Cangkringan, Kab. Sleman Kec. Ngemplak, Kab. Sleman Kec. Sawangan, Kab. 22 Pencegahan dan BNPB H.47 KSN TN Gunung Klaten kualitas prasarana dan sarana TEA Kecamatan Karangnongko kualitas prasarana dan sarana TEA Kecamatan Karangnongko Kec. Karangnongko, Kab. Klaten 23 Pencegahan dan 24 Pencegahan dan BNPB H.53 KSN TN Gunung BNPB H.54 KSN TN Gunung kualitas prasarana dan sarana Jalur Evakuasi di kecamatan Mungkid di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana Jalur Evakuasi di kecamatan Muntilan di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana Jalur Evakuasi di kecamatan Mungkid di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana Jalur Evakuasi di kecamatan Muntilan di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi Kec. Mungkid, Kab Kec. Muntilan, Kab. 68

80 PRIORITAS NASIONAL : No Program PEMBANGUNAN WILAYAH Kegiatan K / L Kode SIMU* Sasaran Wilayah /Kawasan Program K/L Berdasarkan Sinkronisasi Program Jangka Menengah Usulan Proyek K/L untuk RKP Tahun 2019 Arahan Lokasi Berdasarkan RTR (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) 25 Pencegahan dan BNPB H.55 KSN TN Gunung Kec. Salam, Kab. 26 Pencegahan dan 27 Pencegahan dan 28 Pencegahan dan 29 Pencegahan dan 30 Pencegahan dan 31 Pencegahan dan 32 Pencegahan dan 33 Pencegahan dan BNPB H.74 KSN TN Gunung BNPB H.75 KSN TN Gunung BNPB H.76 KSN TN Gunung BNPB H.77 KSN TN Gunung Boyolali BNPB H.80 KSN TN Gunung BNPB H.81 KSN TN Gunung BNPB H.82 KSN TN Gunung BNPB H.84 KSN TN Gunung kualitas prasarana dan sarana Jalur Evakuasi di kecamatan Salam di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana TES Di Kecamatan Dukun di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana TES Di Kecamatan Srumbung di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana TES Di Kecamatan Ngluwar di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi H.77. Pengembangan dan/ atau peningkatan kualitas prasarana dan sarana TES Di Kecamatan Musuk di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana Jalur Evakuasi di kecamatan Dukun di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana Jalur Evakuasi di kecamatan Srumbung di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana Jalur Evakuasi di kecamatan Ngluwar di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana Jalur Evakuasi di kecamatan Sawangan di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana Jalur Evakuasi di kecamatan Salam di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana TES Di Kecamatan Dukun di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana TES Di Kecamatan Srumbung di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana TES Di Kecamatan Ngluwar di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi H.77. Pengembangan dan/ atau peningkatan kualitas prasarana dan sarana TES Di Kecamatan Musuk di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana Jalur Evakuasi di kecamatan Dukun di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana Jalur Evakuasi di kecamatan Srumbung di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana Jalur Evakuasi di kecamatan Ngluwar di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana Jalur Evakuasi di kecamatan Sawangan di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi Kec. Dukun, Kab. Kec. Srumbung, Kab. Kec. Ngluwar, Kab. Kec. Musuk, Kab. Boyolali Kec. Dukun, Kab. Kec. Srumbung, Kab. Kec. Ngluwar, Kab. Kec. Sawangan, Kab. Keterangan 69

81 PRIORITAS NASIONAL : No Program PEMBANGUNAN WILAYAH Kegiatan K / L Kode SIMU* Sasaran Wilayah /Kawasan Program K/L Berdasarkan Sinkronisasi Program Jangka Menengah Usulan Proyek K/L untuk RKP Tahun 2019 Arahan Lokasi Berdasarkan RTR (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) 34 Pencegahan dan BNPB H.1 KSN TN Gunung Kec. Mungkid, Kab. 35 Pencegahan dan 36 Pencegahan dan 37 Pencegahan dan 38 Pencegahan dan 39 Pencegahan dan 40 Pencegahan dan 41 Pencegahan dan BNPB H.2 KSN TN Gunung BNPB H.3 KSN TN Gunung BNPB H.61 KSN TN Gunung Klaten BNPB H.62 KSN TN Gunung Klaten BNPB H.63 KSN TN Gunung Klaten BNPB H.64 KSN TN Gunung Boyolali BNPB H.65 KSN TN Gunung Boyolali kualitas prasarana dan sarana pemantauan bencana di kecamatan Mungkid di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi. kualitas prasarana dan sarana pemantauan bencana di kecamatan Muntilan di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana pemantauan bencana di kecamatan Salam di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana Jalur Evakuasi di kecamatan Manisrenggo di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana Jalur Evakuasi di kecamatan Kemalang di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana Jalur Evakuasi di kecamatan Karangnongko di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana Jalur Evakuasi di kecamatan Selo di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana Jalur Evakuasi di kecamatan Cepogo di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana pemantauan bencana di kecamatan Mungkid di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi. kualitas prasarana dan sarana pemantauan bencana di kecamatan Muntilan di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana pemantauan bencana di kecamatan Salam di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana Jalur Evakuasi di kecamatan Manisrenggo di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana Jalur Evakuasi di kecamatan Kemalang di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana Jalur Evakuasi di kecamatan Karangnongko di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana Jalur Evakuasi di kecamatan Selo di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana Jalur Evakuasi di kecamatan Cepogo di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi Kec. Muntilan, Kab. Kec. Salam, Kab. Keterangan Kec. Manisrenggo, Kab. Klaten Kec. Kemalang, Kab. Klaten Kec. Karangnongko, Kab. Klaten Kec. Selo, Kab. Boyolali Kec. Cepogo, Kab. Boyolali 70

82 PRIORITAS NASIONAL : No Program PEMBANGUNAN WILAYAH Kegiatan K / L Kode SIMU* Sasaran Wilayah /Kawasan Program K/L Berdasarkan Sinkronisasi Program Jangka Menengah Usulan Proyek K/L untuk RKP Tahun 2019 Arahan Lokasi Berdasarkan RTR Keterangan (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) 42 Pencegahan dan BNPB H.35 KSN TN Gunung Kec. kualitas prasarana dan sarana TES Di kualitas prasarana dan sarana TES Di Manisrenggo, Klaten Kecamatan Manisrenggo di Kawasan Kecamatan Manisrenggo di Kawasan Kab. Klaten Taman Nasional Gunung Merapi Taman Nasional Gunung Merapi 43 Pencegahan dan 44 Pencegahan dan 45 Pencegahan dan 46 Pencegahan dan 47 Pencegahan dan 53 Pencegahan dan 59 Pencegahan dan Peningkatan di Daerah Tertinggal dan Kawasan Perbatasan Negara BNPB H.36 KSN TN Gunung Klaten BNPB H.37 KSN TN Gunung Klaten BNPB H.38 KSN TN Gunung Boyolali BNPB H.39 KSN TN Gunung Boyolali Kemenkominfo F.3 KSN TN Gunung Klaten dan Kab. Sleman A66 A74 KSN TN Gunung Sleman dan Kab. KSN TN Gunung Sleman kualitas prasarana dan sarana TES Di Kecamatan Kemalang di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana TES Di Kecamatan Karangnongko di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana TES Di Kecamatan Selo di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana TES Di Kecamatan Cepogo di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi Pemantapan jaringan bergerak seluler berupa menara Based Transceiver Station (BTS) di Kabupaten, Kabupaten Boyolali, Kabupaten Klaten, dan Kabupaten Sleman Rehabilitasi dan Rekonstruksi Bangunan Sabo DAM Merapi Kab. Sleman dan (8 buah) M3 Pemeliharaan muara sungai & pengaman pantai ws pos kualitas prasarana dan sarana TES Di Kecamatan Kemalang di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana TES Di Kecamatan Karangnongko di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana TES Di Kecamatan Selo di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana TES Di Kecamatan Cepogo di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi Pemantapan jaringan bergerak seluler berupa menara Based Transceiver Station (BTS) di Kabupaten, Kabupaten Boyolali, Kabupaten Klaten, dan Kabupaten Sleman Rehabilitasi dan Rekonstruksi Bangunan Sabo DAM Merapi Kab. Sleman dan Pemeliharaan muara sungai & pengaman pantai ws pos (kab. sleman) Kec. Kemalang, Kab. Klaten Kec. Karangnongko, Kab. Klaten Kec. Selo, Kab. Boyolali Kec. Cepogo, Kab. Boyolali Kab., Kab. Boyolali, Kab. Klaten, Kab. Sleman Kab. Sleman, Kab. Kab. Sleman 60 Pencegahan dan A75 KSN TN Gunung Klaten Perbaikan dan Pengaturan Kali Dengkeng Perbaikan dan Pengaturan Kali Dengkeng (Kab. Klaten) Kab. Klaten 71

83 PRIORITAS NASIONAL : No Program PEMBANGUNAN WILAYAH Kegiatan K / L Kode SIMU* Sasaran Wilayah /Kawasan Program K/L Berdasarkan Sinkronisasi Program Jangka Menengah Usulan Proyek K/L untuk RKP Tahun 2019 Arahan Lokasi Berdasarkan RTR Keterangan (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) 61 Pencegahan dan A77 KSN TN Gunung Operasi dan Pemeliharaan Sungai WS Operasi dan Pemeliharaan SUNGAI WS Kab. Klaten Pos POS Sleman 62 Pencegahan dan A43 KSN TN Gunung Boyolali Operasi dan Pemeliharaan Check Dam Clolo (Kab. Boyolali) Operasi dan Pemeliharaan Check Dam Clolo 1, 2, 3 Kab. Sleman 63 Pencegahan dan A64 KSN TN Gunung Klaten Rehabilitasi, pengembangan, dan peningkatan kualitas Bangunan Sabo di Kali Woro, dan Operasi dan Pemeliharaan Sabo Kali Woro (10 buah) Kab. Boyolali 64 Pencegahan dan A67 KSN TN Gunung Rehabilitasi Sabo/DAM Pengendali Sedimen di Jateng Rehabilitasi Sabo/DAM Pengendali Sedimen di Jateng (Kab. ) Kec. Kemalang, Kec. Manisrenggo Kab. Sleman 65 Pencegahan dan 66 Pencegahan dan 68 Pencegahan dan 69 Pencegahan dan A69 A71 A72 KSN TN Gunung Klaten, Kab. Boyolali, dan Kab. KSN TN Gunung dan Kab. Sleman KSN TN Gunung dan Kab. Sleman BNPB H.48 KSN TN Gunung Sleman Pembangunan Sabo/DAM Pengendali Sedimen Pembangunan Bangunan Konservasi Terpadu/Cek Dam/BPS WS Progo Opak Serang Pemeliharaan dam konsolidation ws pos kualitas prasarana dan sarana TEA Kecamatan Tempel Pembangunan Check Dam Sungai Tuntang CD 8, Ds. Repaking(Boyolali); Pembangunan Bangunan Konservasi Terpadu/Cek Dam/BPS WS Progo Opak Serang PEMELIHARAAN DAM KONSOLIDATION WS POS kualitas prasarana dan sarana TEA Kecamatan Tempel Kab. Kab. Klaten, Kab. Boyolali, Kab. Kab., Kab. Sleman Kec. Tempel, Kab. Sleman 70 Pencegahan dan BNPB H.49 KSN TN Gunung Sleman kualitas prasarana dan sarana TEA Kecamatan Turi kualitas prasarana dan sarana TEA Kecamatan Turi Kec. Turi, Kab. Sleman 71 Pencegahan dan BNPB H.50 KSN TN Gunung Sleman kualitas prasarana dan sarana TEA Kecamatan Pakem kualitas prasarana dan sarana TEA Kecamatan Pakem Kec. Pakem, Kab. Sleman 72

84 PRIORITAS NASIONAL : No Program PEMBANGUNAN WILAYAH Kegiatan K / L Kode SIMU* Sasaran Wilayah /Kawasan Program K/L Berdasarkan Sinkronisasi Program Jangka Menengah Usulan Proyek K/L untuk RKP Tahun 2019 Arahan Lokasi Berdasarkan RTR Keterangan (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) 72 Pencegahan dan BNPB H.51 KSN TN Gunung Kec. kualitas prasarana dan sarana TEA kualitas prasarana dan sarana TEA Cangkringan, Sleman Kecamatan Cangkringan Kecamatan Cangkringan Kab. Sleman 73 Pencegahan dan BNPB H.52 KSN TN Gunung Sleman kualitas prasarana dan sarana TEA Kecamatan Ngemplak kualitas prasarana dan sarana TEA Kecamatan Ngemplak Kec. Ngemplak, Kab. Sleman 74 Pencegahan dan 75 Pencegahan dan 76 Pencegahan dan 77 Pencegahan dan 78 Pencegahan dan 79 Pencegahan dan 80 Pencegahan dan BNPB H.56 KSN TN Gunung Sleman BNPB H.57 KSN TN Gunung Sleman BNPB H.58 KSN TN Gunung Sleman BNPB H.4 KSN TN Gunung Sleman BNPB H.5 KSN TN Gunung Sleman BNPB H.6 KSN TN Gunung Sleman BNPB H.7 KSN TN Gunung Sleman kualitas prasarana dan sarana Jalur Evakuasi di kecamatan Tempel di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana Jalur Evakuasi di kecamatan Turi di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana Jalur Evakuasi di kecamatan Pakem di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana pemantauan bencana di kecamatan Tempel di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana pemantauan bencana di kecamatan Turi di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana pemantauan bencana di kecamatan Pakem di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana pemantauan bencana di kecamatan Cangkringan di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana Jalur Evakuasi di kecamatan Tempel di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana Jalur Evakuasi di kecamatan Turi di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana Jalur Evakuasi di kecamatan Pakem di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana pemantauan bencana di kecamatan Tempel di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana pemantauan bencana di kecamatan Turi di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana pemantauan bencana di kecamatan Pakem di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana pemantauan bencana di kecamatan Cangkringan di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi Kec. Muntilan, Kab. Kec. Turi, Kab. Sleman Kec. Pakem, Kab. Sleman Kec. Tempel, Kab. Sleman Kec. Turi, Kab. Sleman Kec. Pakem, Kab. Sleman Kec. Cangkringan, Kab. Sleman 73

85 PRIORITAS NASIONAL : No Program PEMBANGUNAN WILAYAH Kegiatan K / L Kode SIMU* Sasaran Wilayah /Kawasan Program K/L Berdasarkan Sinkronisasi Program Jangka Menengah Usulan Proyek K/L untuk RKP Tahun 2019 Arahan Lokasi Berdasarkan RTR (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) 81 Pencegahan dan BNPB H.8 KSN TN Gunung Sleman Kec. Tempel, Kab. Sleman 82 Pencegahan dan 83 Pencegahan dan 84 Pencegahan dan 85 Pencegahan dan 86 Pencegahan dan 87 Pencegahan dan 88 Pencegahan dan BNPB H.17 KSN TN Gunung Sleman BNPB H.18 KSN TN Gunung Sleman BNPB H.19 KSN TN Gunung Sleman BNPB H.20 KSN TN Gunung Sleman BNPB H.59 KSN TN Gunung Sleman BNPB H.60 KSN TN Gunung Sleman BNPB H.66 KSN TN Gunung kualitas prasarana dan sarana pemantauan bencana di kecamatan Ngemplak di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana peringatan dini di Kecamatan Tempel di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana peringatan dini di Kecamatan Turi di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana peringatan dini di Kecamatan Pakem di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana peringatan dini di Kecamatan Cangkringan di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana Jalur Evakuasi di kecamatan Cangkringan di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana Jalur Evakuasi di kecamatan Ngemplak di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana pemantauan bencana di Kecamatan Dukun di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi. kualitas prasarana dan sarana pemantauan bencana di kecamatan Ngemplak di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana peringatan dini di Kecamatan Tempel di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana peringatan dini di Kecamatan Turi di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana peringatan dini di Kecamatan Pakem di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana peringatan dini di Kecamatan Cangkringan di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana Jalur Evakuasi di kecamatan Cangkringan di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana Jalur Evakuasi di kecamatan Ngemplak di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana pemantauan bencana di Kecamatan Dukun di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi. Kec. Tempel, Kab. Sleman Kec. Turi, Kab. Sleman Kec. Pakem, Kab. Sleman Keterangan Kec. Cangkringan, Kab. Sleman Kec. Cangkringan, Kab. Sleman Kec. Ngemplak, Kab. Sleman Kec. Dukun, Kab. 74

86 PRIORITAS NASIONAL : No Program PEMBANGUNAN WILAYAH Kegiatan K / L Kode SIMU* Sasaran Wilayah /Kawasan Program K/L Berdasarkan Sinkronisasi Program Jangka Menengah Usulan Proyek K/L untuk RKP Tahun 2019 Arahan Lokasi Berdasarkan RTR (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) 89 Pencegahan dan BNPB H.67 KSN TN Gunung Kec. Srumbung, Kab. 90 Pencegahan dan 91 Pencegahan dan 92 Pencegahan dan 93 Pencegahan dan 94 Pencegahan dan 95 Pencegahan dan 96 Pencegahan dan BNPB H.68 KSN TN Gunung BNPB H.70 KSN TN Gunung BNPB H.71 KSN TN Gunung BNPB H.72 KSN TN Gunung BNPB H.78 KSN TN Gunung BNPB H.79 KSN TN Gunung BNPB H.9 KSN TN Gunung Klaten kualitas prasarana dan sarana pemantauan bencana di Kecamatan Srumbung di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi. kualitas prasarana dan sarana pemantauan bencana di Kecamatan Ngluwar di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi. kualitas prasarana dan sarana peringatan dini di Kecamatan Dukun di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana peringatan dini di Kecamatan Srumbung di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana peringatan dini di Kecamatan Ngluwar di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana peringatan dini di Kecamatan Sawangan di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana pemantauan bencana di Kecamatan Sawangan di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi. kualitas prasarana dan sarana pemantauan bencana di kecamatan Manisrenggo di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana pemantauan bencana di Kecamatan Srumbung di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi. kualitas prasarana dan sarana pemantauan bencana di Kecamatan Ngluwar di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi. kualitas prasarana dan sarana peringatan dini di Kecamatan Dukun di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana peringatan dini di Kecamatan Srumbung di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana peringatan dini di Kecamatan Ngluwar di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana peringatan dini di Kecamatan Sawangan di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana pemantauan bencana di Kecamatan Sawangan di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi. kualitas prasarana dan sarana pemantauan bencana di kecamatan Manisrenggo di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi Kec. Ngluwar, Kab. Kec. Dukun, Kab. Kec. Srumbung, Kab. Kec. Ngluwar, Kab. Kec. Sawangan, Kab. Kec. Sawangan, Kab. Keterangan Kec. Manisrenggo, Kab. Klaten 75

87 PRIORITAS NASIONAL : No Program PEMBANGUNAN WILAYAH Kegiatan K / L Kode SIMU* Sasaran Wilayah /Kawasan Program K/L Berdasarkan Sinkronisasi Program Jangka Menengah Usulan Proyek K/L untuk RKP Tahun 2019 Arahan Lokasi Berdasarkan RTR (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) 97 Pencegahan dan BNPB H.10 KSN TN Gunung Klaten Kec. Kemalang, Kab. Klaten 98 Pencegahan dan 99 Pencegahan dan 100 Pencegahan dan 101 Pencegahan dan 102 Pencegahan dan 103 Pencegahan dan 104 Pencegahan dan BNPB H.11 KSN TN Gunung Klaten BNPB H.12 KSN TN Gunung Boyolali BNPB H.13 KSN TN Gunung Boyolali BNPB H.21 KSN TN Gunung Sleman BNPB H.22 KSN TN Gunung Klaten BNPB H.23 KSN TN Gunung Klaten BNPB H.24 KSN TN Gunung Klaten kualitas prasarana dan sarana pemantauan bencana di kecamatan Kemalang di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana pemantauan bencana di kecamatan Karangnongko di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana pemantauan bencana di kecamatan Selo di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana pemantauan bencana di kecamatan Cepogo di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana peringatan dini di Kecamatan Ngemplak di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana peringatan dini di Kecamatan Manisrenggo di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana peringatan dini di Kecamatan Kemalang di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana peringatan dini di Kecamatan Karangnongko di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana pemantauan bencana di kecamatan Kemalang di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana pemantauan bencana di kecamatan Karangnongko di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana pemantauan bencana di kecamatan Selo di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana pemantauan bencana di kecamatan Cepogo di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana peringatan dini di Kecamatan Ngemplak di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana peringatan dini di Kecamatan Manisrenggo di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana peringatan dini di Kecamatan Kemalang di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana peringatan dini di Kecamatan Karangnongko di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi Keterangan Kec. Karangnongko, Kab. Klaten Kec. Selo Kab. Boyolali Kec. Cepogo, Kab. Boyolali Kec. Ngemplak, Kab. Sleman Kec. Manisrenggo, Kab. Klaten Kec. Kemalang, Kab. Klaten Kec. Karangnongko, Kab. Klaten 76

88 PRIORITAS NASIONAL : No Program PEMBANGUNAN WILAYAH Kegiatan K / L Kode SIMU* Sasaran Wilayah /Kawasan Program K/L Berdasarkan Sinkronisasi Program Jangka Menengah Usulan Proyek K/L untuk RKP Tahun 2019 Arahan Lokasi Berdasarkan RTR (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) 105 Pencegahan dan BNPB H.25 KSN TN Gunung Boyolali Kec. Selo Kab. Boyolali 106 Pencegahan dan 107 Pencegahan dan 108 Pencegahan dan 111 Pencegahan dan BNPB H.26 KSN TN Gunung Boyolali BNPB H.69 KSN TN Gunung Boyolali BNPB H.73 KSN TN Gunung Boyolali A50 KSN TN Gunung Boyolali kualitas prasarana dan sarana peringatan dini di Kecamatan Selo di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana peringatan dini di Kecamatan Cepogo di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana pemantauan bencana di Kecamatan Musuk di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi. kualitas prasarana dan sarana peringatan dini di Kecamatan Musuk di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi Rehabilitasi, pengembangan, dan peningkatan kualitas Bangunan Sabo di Kali Apu kualitas prasarana dan sarana peringatan dini di Kecamatan Selo di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana peringatan dini di Kecamatan Cepogo di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi kualitas prasarana dan sarana pemantauan bencana di Kecamatan Musuk di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi. kualitas prasarana dan sarana peringatan dini di Kecamatan Musuk di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi Rehabilitasi Sabo/DAM Pengendali Sedimen di Kali Apu Kec. Cepogo, Kab. Boyolali Kec. Musuk, Kab. Boyolali Kec. Musuk, Kab. Boyolali Kec. Selo Kab. Boyolali Keterangan Pencegahan dan 113 Pencegahan dan A51 A52 KSN TN Gunung Boyolali KSN TN Gunung Rehabilitasi, pengembangan, dan peningkatan kualitas Bangunan Sabo di Kali Trising, Rehabilitasi, pengembangan, dan peningkatan kualitas Bangunan Sabo di Kali Senowo, Rehabilitasi Sabo/DAM Pengendali Sedimen di Kali Trising Rehabilitasi Sabo/DAM Pengendali Sedimen di Kali Senowo Kec. Dukun, Kab. ; Kec. Selo, Kab. Boyolali Kec. Dukun, Kab Pencegahan dan 115 Pencegahan dan A53 A54 KSN TN Gunung dan Kab. Boyolali KSN TN Gunung Rehabilitasi, pengembangan, dan peningkatan kualitas Bangunan Sabo di Kali Pabelan, Rehabilitasi, pengembangan, dan peningkatan kualitas Bangunan Sabo di Kali Lamat, Rehabilitasi Sabo/DAM Pengendali Sedimen di Kali Pabelan Rehabilitasi Sabo/DAM Pengendali Sedimen di Kali Lamat Kec. Sawangan, Kab. ; Kec. Selo, Kab. Boyolali Kec. Muntilan, Kab

89 PRIORITAS NASIONAL : No Program PEMBANGUNAN WILAYAH Kegiatan K / L Kode SIMU* Sasaran Wilayah /Kawasan Program K/L Berdasarkan Sinkronisasi Program Jangka Menengah Usulan Proyek K/L untuk RKP Tahun 2019 Arahan Lokasi Berdasarkan RTR Keterangan (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) 116 Pencegahan dan A55 KSN TN Gunung Rehabilitasi, pengembangan, dan Rehabilitasi Sabo/DAM Pengendali Kec. Dukun & peningkatan kualitas Bangunan Sabo di Sedimen di Kali Blongkeng Kec. Srumbung, Kali Blongkeng, Kab Pencegahan dan A56 KSN TN Gunung Rehabilitasi, pengembangan, dan peningkatan kualitas Bangunan Sabo di Kali Putih Rehabilitasi Sabo/DAM Pengendali Sedimen di Kali Putih Kec. Salam & Kec. Srumbung, Kab Pencegahan dan A57 KSN TN Gunung Rehabilitasi, pengembangan, dan peningkatan kualitas Bangunan Sabo di Kali Batang, Rehabilitasi Sabo/DAM Pengendali Sedimen di Kali Batang Kec. Ngluwar & Kec. Salam, Kab Pencegahan dan 120 Pencegahan dan 121 Pencegahan dan A58 A59 A65 KSN TN Gunung Sleman dan Kab. KSN TN Gunung Kab. Klaten dan Boyolali KSN TN Gunung Boyolali Rehabilitasi, pengembangan, dan peningkatan kualitas Bangunan Sabo di Kali Bebeng, Rehabilitasi, pengembangan, dan peningkatan kualitas Bangunan Sabo di Kali Krasak, Rehabilitasi, pengembangan, dan peningkatan kualitas Bangunan Sabo di Kali Gandul Rehabilitasi Sabo/DAM Pengendali Sedimen di Kali Bebeng Rehabilitasi Sabo/DAM Pengendali Sedimen di Kali Krasak Rehabilitasi Sabo/DAM Pengendali Sedimen di Kali Gandul Kec. Turi, Kec. Tempel, Kec. Pakem, Kab. Sleman; Kec. Srumbung. Kab. Kec. Kemalang, Kab. Klaten; Kec. Musuk, Kab. Boyolali Kec. Cepogo, Kec. Musuk Kab. Boyolali Pencegahan dan A70 KSN TN Gunung Sleman Pembangunan Sabo/DAM Pengendali Sedimen Rehabilitasi Sabo/DAM Pengendali Sedimen di DIY; Kab. Sleman 3 78

90 Gambar 37 Peta PN Perumahan dan Permukiman KSN Borobudur 79

91 Gambar 38 Peta PN Perumahan dan Permukiman KSN Borobudur 80

92 PRIORITAS NASIONAL : No Program PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN Kegiatan K / L Tabel 14 Matriks PN Perumahan dan Permukiman KSN Borobudur Kode SIMU* Sasaran Wilayah /Kawasan Program K/L Berdasarkan Sinkronisasi Program Jangka Menengah Usulan Proyek K/L untuk RKP Tahun 2019 Arahan Lokasi Berdasarkan RTR (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) 21 Air Bersih dan Pembangunan Penyediaan Air Baku SIDD pengembangan sistem penyediaan Kab. Kulon Progo Sanitasi Pedesaan WS Progo Opak Serang air baku Peningkatan akses air minum dan sanitasi KSN Borobudur Dsk di Kab. Kulon Progo studi prakelayakan pemanfaatan mata air UKL-UPL Pengembangan sistem penyediaan air baku Keterangan 23 Air Bersih dan Sanitasi Peningkatan akses air minum dan sanitasi KSN Borobudur Dsk di Kab. Kulon Progo Pembangunan Air Baku Pedesaan WS Progo Opak Serang dan WS Serayu Bogowonto SIDD pengembangan sistem penyediaan air baku studi prakelayakan pemanfaatan mata air Kab. Kulon Progo UKL-UPL Pengembangan sistem penyediaan air baku 25 Air Bersih dan Sanitasi 27 Air Bersih dan Sanitasi 35 Air Bersih dan Sanitasi 36 Air Bersih dan Sanitasi 40 Air Bersih dan Sanitasi Peningkatan akses air minum dan sanitasi Peningkatan akses air minum dan sanitasi Peningkatan akses air minum dan sanitasi Peningkatan akses air minum dan sanitasi Peningkatan akses air minum dan sanitasi KSN Borobudur Dsk di Kab. Kulon Progo KSN Borobudur Dsk di Kab. Kulon Progo, Kab. Temanggung KSN Borobudur Dsk di Kec. Mertoyudan, Kec. Tempuran KSN Borobudur Dsk di Kab. Kulon Progo KSN Borobudur Dsk di Kab. Temanggung dan O&P Intake Kamijoro O&P Intake Kamijoro Kab. Kulon Progo Pembangunan Bangunan Konservasi Terpadu WS Progo, Opak, Serang Konservasi, pengembangan dan peningkatan kualitas air permukaan Pembangunan SPAM Regional KAPET KULONPROGO Pembangunan Penyediaan Air Baku Pembangunan Bangunan Konservasi Terpadu WS Progo, Opak, Serang Pengamanan dan penataan mata air di WS Progo-Opak-Serang yang meliputi DAS Progo dan Sub DAS Tangsi Pembangunan SPAM Regional KAPET KULONPROGO SIDD pengembangan sistem penyediaan air baku studi prakelayakan pemanfaatan mata air Kab. Kulon Progo, Kab. Temanggung Kec. Mertoyudan, Kec. Tempuran Kab. Kulon Progo Kab. Temanggung dan 3 81

93 PRIORITAS NASIONAL : No Program PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN Kegiatan K / L Kode SIMU* Sasaran Wilayah /Kawasan Program K/L Berdasarkan Sinkronisasi Program Jangka Menengah Usulan Proyek K/L untuk RKP Tahun 2019 Arahan Lokasi Berdasarkan RTR (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) UKL-UPL Pengembangan sistem penyediaan air baku Keterangan 45 Air Bersih dan Sanitasi 48 Penyediaan Perumahan Layak Peningkatan akses air minum dan sanitasi Pengentasan Permukiman Kumuh Ditjen Cipta Karya, KSN Borobudur Dsk di Kab. dan Kab. Temanggung KSN Borobudur Dsk di Desa Mertoyudan, Kec. Mertoyudan Konservasi, pengembangan dan peningkatan kualitas sumber air tanah Peningkatan Insfrastruktur Permukiman Kumuh Pengamanan dan penataan mata air di CAT -Temanggung Pembangunan Infrastruktur SPAM Perkotaan Pembangunan rumah layak huni Kab. dan Kab. Temanggung Desa Mertoyudan, Kec. Mertoyudan 3 3 peningkatan pelayanan akses sanitasi 49 Air Bersih dan Sanitasi 53 Air Bersih dan Sanitasi Peningkatan akses air minum dan sanitasi Peningkatan akses air minum dan sanitasi Ditjen Cipta Karya, Ditjen Cipta Karya, KSN Borobudur Dsk di Kec. Samigaluh, Kab. Kulon Progo KSN Borobudur Dsk di Desa Mertoyudan, Kec. Mertoyudan Optimalisasi SPAM Kawasan Samigaluh Pengolahan Sampah Terpadu 3R Optimalisasi SPAM Kawasan Samigaluh Pembangunan infrastruktur tempat pengolahan sampah terpadu/3 R Pembangunan infrastruktur fasilitas pengolahan akhir sampah (DIHAPUS) Kec. Samigaluh, Kab. Kulon Progo Desa Mertoyudan, Kec. Mertoyudan

94 Gambar 39 Peta PN Ketahanan Pangan KSN Borobudur 83

95 Gambar 40 Peta PN Ketahanan Pangan KSN Borobudur 84

96 PRIORITAS NASIONAL : No Program KETAHANAN PANGAN Kegiatan K / L Kode SIMU* Tabel 15 Matriks PN Ketahanan Pangan KSN Borobudur Sasaran Wilayah /Kawasan Program K/L Berdasarkan Sinkronisasi Program Jangka Menengah Usulan Proyek K/L untuk RKP Tahun 2019 Arahan Lokasi Berdasarkan RTR Keterangan (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) 2 Pembangunan sarana dan prasarana Pembangunan dan rehabilitasi jaringan irigasi KSN Borobudur Dsk di Kec. Mertoyudan, Kec. Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI. Progomanggis Rehabilitasi Jaringan Irigasi Kec. Mertoyudan, Kec. Tempuran pertanian Tempuran Supervisi Konstruksi Rehabilitasi Jaringan Irigasi 22 Pembangunan sarana dan prasarana pertanian 24 Pembangunan sarana dan prasarana pertanian 34 Pembangunan sarana dan prasarana pertanian 37 Pembangunan sarana dan prasarana pertanian Pembangunan dan rehablitasi bendungan dan embung Pembangunan dan rehablitasi bendungan dan embung Pembangunan dan rehabilitasi jaringan irigasi Pembangunan dan rehabilitasi jaringan irigasi KSN Borobudur Dsk di Kab., Kab. Kulon Progo KSN Borobudur Dsk di Kab. KSN Borobudur Dsk di Kab., KSN Borobudur Dsk di Kab. Kulon Progo, Kab. Kebumen Pembangunan embung / telaga di WS POS Pembebasan Lahan Embung/Telaga /Check Dam/BPS Peningkatan dan pemantapan kualitas pelayanan jaringan irigasi sekunder yang melayani Daerah Irigasi Tangsi Rehabilitasi Jaringan Irigasi Pembangunan embung / telaga di WS POS Pembebasan Lahan Embung/Telaga /Check Dam/BPS Rehabilitasi Jaringan Irigasi Rehabilitasi Jaringan Irigasi (DI. Wadaslintang ) Kab., Kab. Kulon Progo Kab. Kab., Kab. Kulon Progo, Kab. Kebumen 85

97 Gambar 41 Peta PN Infrastruktur, dan Kemaritiman KSN Borobudur 86

98 Gambar 42 Peta PN Infrastruktur, dan Kemaritiman KSN Borobudur 87

99 PRIORITAS NASIONAL : No Program INFRASTRUKTUR, KONEKTIVITAS DAN KEMARITIMAN Kegiatan K / L Tabel 16 Matriks PN Infrastruktur, dan Kemaritiman KSN Borobudur Kode SIMU* Sasaran Wilayah /Kawasan Program K/L Berdasarkan Sinkronisasi Program Jangka Menengah Usulan Proyek K/L untuk RKP Tahun 2019 Arahan Lokasi Berdasarkan RTR Keterangan (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) 1 Pembangunan Ditjen Bina KSN Borobudur Reaktivasi Jalur Kereta Api Semarang- Pembangunan dan reaktivasi jalur KA Kab. Marga, Dsk di Kab. -Yogyakarta (Tahap Pertama) 3 Pembangunan 4 Pembangunan 5 Pembangunan 6 Pembangunan 7 Pembangunan 8 Pembangunan 9 Pembangunan 10 Pembangunan Ditjen Perkeretaapian, Kemenhub Ditjen Bina Marga, Ditjen Bina Marga, Ditjen Bina Marga, Ditjen Bina Marga, Ditjen Bina Marga, Ditjen Bina Marga, Ditjen Bina Marga, KSN Borobudur Dsk di Kab. KSN Borobudur Dsk di Kab. KSN Borobudur Dsk di Kab. KSN Borobudur Dsk di Kab. KSN Borobudur Dsk di Kab. KSN Borobudur Dsk di Kab. KSN Borobudur Dsk di Kab. KSN Borobudur Dsk di Kab. Pemeliharaan kualitas ruas Jalan Arteri Primer berupa jalan nasional Semarang- Yogjakarta Pemeliharaan Kualitas ruas jalan Kembanglimus-Bumiharjo-Sawitan; Pemeliharaan kualitas ruas jalan Sawitan-Deyangan Pasuruhan; Pemeliharaan kualitas ruas jalan Deyangan-Rambeanak-Paremono; Pemeliharaan kualitas ruas jalan Sawitan-Mendut-Progowati-Adikarto- Tanjung: Pengembangan terminal penumpang tipe C Pemeliharaan kualitas ruas jalan Ngaran Satu-Ngaran Dua; Pemeliharaan kualitas ruas jalan Tuksongo-Tanjungsair-Karanganyar- Ngadiharjo; Pemeliharaan rutin jalan Pemeliharaan rutin jalan Pemeliharaan rutin jalan Pemeliharaan rutin jalan Pemeliharaan rutin jalan Rehabilitasi/peningkatan terminal Pemeliharaan rutin jalan Pemeliharaan rutin jalan Kec. Mungkid Desa Kembang Limus dan Desa Bumiharjo, Kec. Borobudur; Kel. Sawitan, Kec. Mungkid Kec. Mungkid dan Kec. Mertoyudan Kec. Mertoyudan dan Kec. Mungkid Kec. Mungkid dan Kec. Muntilan Dusun Janan, Desa Borobudur, Kecamatan Borobudur Kecamatan Borobudur Kecamatan Borobudur 88

100 PRIORITAS NASIONAL : No Program INFRASTRUKTUR, KONEKTIVITAS DAN KEMARITIMAN Kegiatan K / L Kode SIMU* Sasaran Wilayah /Kawasan Program K/L Berdasarkan Sinkronisasi Program Jangka Menengah Usulan Proyek K/L untuk RKP Tahun 2019 Arahan Lokasi Berdasarkan RTR Keterangan (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) 11 Pembangunan Ditjen Bina KSN Borobudur Pemeliharaan kualitas ruas jalan Pemeliharaan rutin jalan Kecamatan Marga, Dsk di Kab. Tuksongo-Ngargogondo-Candirejo; Borobudur 12 Pembangunan 13 Pembangunan 14 Pembangunan 15 Pembangunan 16 Pembangunan 17 Pembangunan 18 Pembangunan 19 Pembangunan Ditjen Bina Marga, Ditjen Bina Marga, Ditjen Bina Marga, Ditjen Bina Marga, Ditjen Bina Marga, Ditjen Bina Marga, Ditjen Bina Marga, Ditjen Bina Marga, KSN Borobudur Dsk di Kab. KSN Borobudur Dsk di Kab. KSN Borobudur Dsk di Kab. KSN Borobudur Dsk di Kab. KSN Borobudur Dsk di Kab. KSN Borobudur Dsk di Kab. KSN Borobudur Dsk di Kab. KSN Borobudur Dsk di Kab. Pemeliharaan kualitas ruas jalan Wanurejo-Candirejo; Pemeliharaan kualitas ruas jalan Karangjati-Samberan -Kiringan; Pemeliharaan kualitas ruas jalan Ngroto- Pasuruhan-Donorojo; dan Pemeliharaan kualitas ruas jalan Janan- Kaliabon. Pemeliharaan kualitas ruas jalan Bojong-Ngrajek-Mendut; Pemeliharaan kualitas ruas jalan Brojonalan-Kaliabon-Bogowanti Kidul- Kujon; Pemeliharaan kualitas ruas jalan Wanurejo-Borobudur-Wringinputih- Kembanglimus. Pemeliharaan rutin jalan Pemeliharaan rutin jalan Pemeliharaan rutin jalan Pemeliharaan rutin jalan Pemeliharaan rutin jalan Pemeliharaan rutin jalan Pemeliharaan rutin jalan Kecamatan Borobudur Kec. Tempuran dan Kec. Borobudur Kec. Mertoyudan, Kab. Kec. Mertoyudan, Kab. Desa Bojong, Desa Ngrajek, Desa Pabelan, Desa Paremono dan Kelurahan Mendut di Kec. Mungkid Desa Borobudur di Kecamatan Borobudur Kel. Mendut Kec. Mungkid dan Desa Kembanglimus di Kec. Borobudur Pembangunan jembatan Deyangan Pembangunan jembatan Deyangan Desa Deyangan, Kec. Mungkid, Kab. 89

101 PRIORITAS NASIONAL : No Program INFRASTRUKTUR, KONEKTIVITAS DAN KEMARITIMAN Kegiatan K / L Kode SIMU* Sasaran Wilayah /Kawasan Program K/L Berdasarkan Sinkronisasi Program Jangka Menengah Usulan Proyek K/L untuk RKP Tahun 2019 Arahan Lokasi Berdasarkan RTR Keterangan (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) 20 Pembangunan Ditjen Bina KSN Borobudur Peningkatan Kualitas ruas jalan Pemeliharaan rutin jalan Desa Kembang Marga, Dsk di Kab. Kembanglimus-Tegalarum Limus dan Desa Tegal Arum, Kec. Borobudur 42 Pembangunan 43 Pembangunan 50 Pembangunan 51 Pembangunan 52 Pembangunan 54 Pembangunan 55 Pembangunan 56 Pembangunan Ditjen Bina Marga, Ditjen Bina Marga, Ditjen Bina Marga, Ditjen Bina Marga, Ditjen Bina Marga, Ditjen Bina Marga, Ditjen Bina Marga, Ditjen Bina Marga, KSN Borobudur Dsk di Kab. KSN Borobudur Dsk di Kab. KSN Borobudur Dsk di Kab. KSN Borobudur Dsk di Kab. KSN Borobudur Dsk di Kab. KSN Borobudur Dsk di Kab. KSN Borobudur Dsk di Kab. KSN Borobudur Dsk di Kab. Penyediaan sentral parkir khusus Penyediaan sentral parkir khusus Dusun Janan, Desa Borobudur, Kecamatan Borobudur; dan Penyediaan sentral parkir khusus Penyediaan sentral parkir khusus Dusun Ngrajek Satu dan Dusun Ngrajek Tiga, Desa Ngrajek, Kecamatan Pembangunan Terminal Utama untuk Bis Pembangunan Terminal Wisata Pembangunan Teminal Pembangunan Terminal baru (Ngrajek - Palbapang) Pembangunan Terminal Wisata (Wringin Putih) Pembangunan Teminal baru (Candi Rejo) Pembangunan pedestrian Pembangunan pedestrian TIC - Candirejo Pembangunan Pedestrian Pembangunan pedestrian Pembangunan Pedestrian Terminal Wringin Putih - Candi Borobudur Pembangunan pedestrian terminal Janan - Candi Borobudur Mungkid Kab. Kab. Kab. Kab. Desa Wringin Putih, Kec. Borobudur Desa Borobudur, Kec. Borobudur

102 PRIORITAS NASIONAL : No Program INFRASTRUKTUR, KONEKTIVITAS DAN KEMARITIMAN Kegiatan K / L Kode SIMU* Sasaran Wilayah /Kawasan Program K/L Berdasarkan Sinkronisasi Program Jangka Menengah Usulan Proyek K/L untuk RKP Tahun 2019 Arahan Lokasi Berdasarkan RTR Keterangan (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) 57 Pembangunan Ditjen Bina KSN Borobudur Pembangunan pedestrian Pembangunan pedestrian terminal Kab. Marga, Dsk di Kab. candirejo - Candi Borobudur 3 58 Pembangunan Ditjen Bina Marga, KSN Borobudur Dsk di Kab. Pembangunan pedestrian Pembangunan pedestrian pasar Borobudur - Candi Borobudur Kab. 3 91

103 Gambar 43 Peta PN Pembangunan Wilayah KSN Borobudur 92

104 Gambar 44 Peta PN Pembangunan Wilayah KSN Borobudur 93

105 PRIORITAS NASIONAL : No Program PEMBANGUNAN WILAYAH Kegiatan K / L Kode SIMU* Tabel 17 Matriks PN Pembangunan Wilayah KSN Borobudur Sasaran Wilayah /Kawasan Program K/L Berdasarkan Sinkronisasi Program Jangka Menengah Usulan Proyek K/L untuk RKP Tahun 2019 Arahan Lokasi Berdasarkan RTR (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) 28 Pencegahan dan KSN Borobudur Dsk di Kab. Kulon Progo Peningkatan kapasitas, perkuatan tebing Sungai Serang dan anak sungainya Perbaikan dan pengaturan Sungai Serang dan anak sungainya Kab. Kulon Progo Pemeliharaan Berkala Sungai Serang dan anak sungainya Keterangan 29 Pencegahan dan KSN Borobudur Dsk di Kab. Kulon Progo Peningkatan, perkuatan tebing Sungai Progo dan anak sungainya Perbaikan dan pengaturan sungai Kab. Kulon Progo Pemeliharaan Berkala Sungai 30 Pencegahan dan 31 Pencegahan dan 32 Pencegahan dan KSN Borobudur Dsk di Kab., Kab. Sleman KSN Borobudur Dsk di Kab. Kulon Progo, Kab. Bantul KSN Borobudur Dsk di Kab. Pembangunan Bangunan Konservasi Terpadu/Cek Dam/BPS WS Progo Opak Serang Rehabilitasi Muara sungai dan Jetty Rehabilitasi Sabo/DAM Pengendali Sedimen Pembangunan Bangunan Konservasi Terpadu/Cek Dam/BPS WS Progo Opak Serang PEMELIHARAAN MUARA SUNGAI & PENGAMAN PANTAI WS POS Rehabilitasi Sabo/DAM Pengendali Sedimen di Jateng Kab., Kab. Sleman Kab. Kulon Progo, Kab. Bantul Kab. 33 Pencegahan dan 38 Pencegahan dan KSN Borobudur Dsk di Kab., Kab. Sleman KSN Borobudur Dsk di Kec. Mungkid Pemeliharaan Bangunan Konservasi WS POS Pengembangan dan peningkatan kualitas pengaman sungai sistem pengendalian banjir di Sungai Elo Pemeliharaan Bangunan Konservasi WS POS Perbaikan dan pengaturan sungai Kab., Kab. Sleman Kec. Mungkid 3 94

106 PRIORITAS NASIONAL : No Program PEMBANGUNAN WILAYAH Kegiatan K / L Kode SIMU* Sasaran Wilayah /Kawasan Program K/L Berdasarkan Sinkronisasi Program Jangka Menengah Usulan Proyek K/L untuk RKP Tahun 2019 Arahan Lokasi Berdasarkan RTR (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) Pemeliharaan Berkala Sungai Keterangan 39 Pencegahan dan KSN Borobudur Dsk di Kab. Kulon Progo Pembangunan Jetty Glagah Pembangunan Jetty Glagah Kab. Kulon Progo 3 41 Pencegahan dan KSN Borobudur Dsk di Kab. Kulon Progo Rehabilitasi prasarana pengendali banjir Pemeliharaan Berkala prasarana pengendali banjir/sedimen Sungai Serang dan anak Sungainya Kab. Kulon Progo 3 44 Pencegahan dan KSN Borobudur Dsk di Kab. Kulon Progo Peningkatan kapasitas dan perkuatan tebing Sungai Serang dan anak sungainya Perbaikan dan pengaturan Sungai Serang dan anak sungainya Kab. Kulon Progo Pemeliharaan Berkala Sungai Serang dan anak sungainya 3 46 Pencegahan dan KSN Borobudur Dsk di Kab. Kulon Progo Rehabilitasi prasarana pengendali banjir Pemeliharaan Berkala prasarana pengendali banjir/sedimen Sungai Progo dan anak Sungainya Kab. Kulon Progo 3 47 Pencegahan dan KSN Borobudur Dsk di Kab. Kulon Progo Peningkatan kapasitas, perkuatan tebing Sungai Opak dan anak sungainya Perbaikan dan pengaturan Sungai Kab. Kulon Progo Peeliharaan Berkala Sungai 3 95

107 Gambar 45 Peta PN Perumahan dan Permukiman KSN Kedungsepur 96

108 Gambar 46 Peta PN Perumahan dan Permukiman KSN Kedungsepur 97

109 Gambar 47 Peta PN Perumahan dan Permukiman KSN Kedungsepur 98

110 PRIORITAS NASIONAL : No Program PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN Kegiatan K / L Tabel 18 Matriks PN Perumahan dan Permukiman KSN Kedungsepur Kode SIMU* Sasaran Wilayah /Kawasan Program K/L Berdasarkan Sinkronisasi Program Jangka Menengah Usulan Proyek K/L untuk RKP Tahun 2019 Arahan Lokasi Berdasarkan RTR (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) 18 Air Bersih dan Sanitasi Kedungsepur 19 Air Bersih dan Sanitasi 32 Air Bersih dan Sanitasi 33 Air Bersih dan Sanitasi 34 Air Bersih dan Sanitasi peningkatan akses air minum dan sanitasi peningkatan akses air minum dan sanitasi peningkatan akses air minum dan sanitasi peningkatan akses air minum dan sanitasi peningkatan akses air minum dan sanitasi Ditjen Cipta Karya, Ditjen Cipta Karya, Ditjen Cipta Karya, Kedungsepur Kab. Grobogan Kota Semarang Kab. Semarang pemantapan Wilayah Sungai meliputi: WS Bodri Kuto meliputi DAS Bodri dan DAS Blorong pemantapan CAT Subah, CAT Kendal, CAT Semarang Demak, CAT Ungaran, CAT Sumowono, CAT Rawapening dan CAT Salatiga Pembangunan SPAM Regional Pembangunan SPAM Perkotaan pemantapan SPAM Regional Semarsalat pemantapan Wilayah Sungai meliputi: WS Bodri Kuto meliputi DAS Bodri dan DAS Blorong pemantapan CAT Subah, CAT Kendal, CAT Semarang Demak, CAT Ungaran, CAT Sumowono, CAT Rawapening dan CAT Salatiga Pembangunan Instalasi Pengolahan Air Klambu SPAM Dadi Muria Pembangunan Infrastruktur SPAM Semarang Barat Pengembangan dan peningkatan Instalasi Pengolahan Air Lemah Ireng Pengembangan dan peningkatan Instalasi Pengolahan Air Asinan Kawasan Perkotaan Kedungsepur Keterangan Kawasan Perkotaan Kedungsepur Kec. Godong Kec. Semarang Barat, Kota Semarang Kec. Bawen di Kab. Semarang Pengembangan dan peningkatan Instalasi Pengolahan Air Rowosari 65 Penyediaan Perumahan Layak 66 Penyediaan Perumahan Layak Pengentasan Permukiman Kumuh Pengentasan Permukiman Kumuh Ditjen Cipta Karya, Ditjen Cipta Karya, Kab. Kendal Kab. Kendal pemantapan kualitas jaringan drainase di Kawasan Perkotaan Kedungsepur pemantapan kualitas jaringan drainase di Kawasan Perkotaan Kedungsepur Pengembangan dan peningkatan jaringan drainase pada Kali Kuto Pengembangan dan peningkatan jaringan drainase pada Kali Blukar Kab. Kendal Kab. Kendal 99

111 PRIORITAS NASIONAL : No Program PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN Kegiatan K / L Kode SIMU* Sasaran Wilayah /Kawasan Program K/L Berdasarkan Sinkronisasi Program Jangka Menengah Usulan Proyek K/L untuk RKP Tahun 2019 Arahan Lokasi Berdasarkan RTR (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) 67 Penyediaan Pengembangan dan peningkatan Kab. Kendal Perumahan Layak jaringan drainase pada Kali Bodri 68 Penyediaan Perumahan Layak 69 Penyediaan Perumahan Layak 70 Penyediaan Perumahan Layak 71 Penyediaan Perumahan Layak 72 Penyediaan Perumahan Layak 73 Penyediaan Perumahan Layak 74 Penyediaan Perumahan Layak 75 Penyediaan Perumahan Layak Pengentasan Permukiman Kumuh Pengentasan Permukiman Kumuh Pengentasan Permukiman Kumuh Pengentasan Permukiman Kumuh Pengentasan Permukiman Kumuh Pengentasan Permukiman Kumuh Pengentasan Permukiman Kumuh Pengentasan Permukiman Kumuh Pengentasan Permukiman Kumuh Ditjen Cipta Karya, Ditjen Cipta Karya, Ditjen Cipta Karya, Ditjen Cipta Karya, Ditjen Cipta Karya, Ditjen Cipta Karya, Ditjen Cipta Karya, Ditjen Cipta Karya, Ditjen Cipta Karya, Kab. Kendal Kab. Kendal Kota Semarang Kota Semarang Kota Semarang Kab. Demak Kota Salatiga Kab. Semarang Kab. Demak pemantapan kualitas jaringan drainase di Kawasan Perkotaan Kedungsepur pemantapan kualitas jaringan drainase di Kawasan Perkotaan Kedungsepur pemantapan kualitas jaringan drainase di Kawasan Perkotaan Kedungsepur pemantapan kualitas jaringan drainase di Kawasan Perkotaan Kedungsepur n pemantapan kualitas jaringan drainase di Kawasan Perkotaan Kedungsepur pemantapan kualitas jaringan drainase di Kawasan Perkotaan Kedungsepur pemantapan kualitas jaringan drainase di Kawasan Perkotaan Kedungsepur pemantapan kualitas jaringan drainase di Kawasan Perkotaan Kedungsepur pemantapan kualitas jaringan drainase di Kawasan Perkotaan Kedungsepur Pengembangan dan peningkatan jaringan drainase pada Kali Puru Pengembangan dan peningkatan jaringan drainase pada Kali Kreo Pengembangan dan peningkatan jaringan drainase pada Kali Bringin Pengembangan dan peningkatan jaringan drainase pada Kali Garang Pengembangan dan peningkatan jaringan drainase pada Kali Dolok Pengembangan dan peningkatan jaringan drainase pada Kali Sanjoyo Pengembangan dan peningkatan jaringan drainase pada Kali Bancak Pengembangan dan peningkatan jaringan drainase pada Kali Bakalrejo Kab. Kendal Kota Semarang Kota Semarang Kota Semarang Kab. Demak Kota Salatiga Kab. Semarang Kab. Demak Keterangan 100

112 PRIORITAS NASIONAL : No Program PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN Kegiatan K / L Kode SIMU* Sasaran Wilayah /Kawasan Program K/L Berdasarkan Sinkronisasi Program Jangka Menengah Usulan Proyek K/L untuk RKP Tahun 2019 Arahan Lokasi Berdasarkan RTR (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) 76 Penyediaan Pengembangan dan peningkatan Perumahan Layak jaringan drainase pada Kali Tuntang 77 Penyediaan Perumahan Layak 78 Penyediaan Perumahan Layak 79 Penyediaan Perumahan Layak 141 Air Bersih dan Sanitasi Pengentasan Permukiman Kumuh Pengentasan Permukiman Kumuh Pengentasan Permukiman Kumuh Pengentasan Permukiman Kumuh peningkatan akses air minum dan sanitasi Ditjen Cipta Karya, Ditjen Cipta Karya, Ditjen Cipta Karya, Ditjen Cipta Karya, Ditjen Cipta Karya, Kota Salatiga, Kab. Semarang, Kab. Demak Kab. Demak Kedungsepur Kedungsepur Kab. Demak pemantapan kualitas jaringan drainase di Kawasan Perkotaan Kedungsepur pemantapan kualitas jaringan drainase di Kawasan Perkotaan Kedungsepur pemantapan kualitas jaringan drainase di Kawasan Perkotaan Kedungsepur pemantapan kualitas jaringan drainase di Kawasan Perkotaan Kedungsepur Pembangunan SPAM di Kawasan Khusus Pengembangan dan peningkatan jaringan drainase pada Kali Serang Pengembangan dan peningkatan jaringan drainase pada Kali Brajang Pengembangan dan peningkatan jaringan drainase pada Kali Lohbener Pembangunan Infrastruktur SPAM Rawan Air di Kabupaten Demak Keterangan Kota Salatiga, Kab. Semarang, Kab. Demak Kab. Demak Kawasan Perkotaan Kedungsepur Kawasan Perkotaan Kedungsepur Kec. Karangawen 3 101

113 Gambar 48 Peta PN Pengembangan Dunia Usaha dan Pariwisata KSN Kedungsepur 102

114 PRIORITAS NASIONAL : No Program PENGEMBANGAN DUNIA USAHA DAN PARIWISATA Kegiatan K / L Tabel 19 Matriks PN Pengembangan Dunia Usaha dan Pariwisata KSN Kedungsepur Kode SIMU* Sasaran Wilayah /Kawasan Program K/L Berdasarkan Sinkronisasi Program Jangka Menengah Usulan Proyek K/L untuk RKP Tahun 2019 Arahan Lokasi Berdasarkan RTR (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) 143 Kota Semarang Pariwisata Kota Semarang pemantapan pusat kegiatan pariwisata di Kota Semarang pemantapan pusat kegiatan pariwisata di Kota Semarang Keterangan Pariwisata Kab. Demak pemantapan pusat kegiatan pariwisata di Kawasan Perkotaan Demak pemantapan pusat kegiatan pariwisata di Kawasan Perkotaan Demak Kec. Demak Kota Pariwisata Kab. Semarang pemantapan pusat kegiatan pariwisata di Kawasan Perkotaan Ungaran pemantapan pusat kegiatan pariwisata di Kawasan Perkotaan Ungaran Kec. Ungaran Barat, Kec. Ungaran Timur Pariwisata Kab. Semarang pemantapan pusat kegiatan pariwisata di Kawasan Perkotaan Ambarawa pemantapan pusat kegiatan pariwisata di Kawasan Perkotaan Ambarawa Kec. Ambarawa Pariwisata Kab. Semarang pemantapan pusat kegiatan pariwisata di Kawasan Perkotaan Bawen pemantapan pusat kegiatan pariwisata di Kawasan Perkotaan Bawen Kec. Bawen Perindustrian Kab. Kendal pemantapan pusat kegiatan industri di Kawasan Perkotaan Kendal pemantapan pusat kegiatan industri di Kawasan Perkotaan Kendal Kec. Kendal Perindustrian Kab. Kendal pemantapan pusat kegiatan industri di Kawasan Perkotaan Kaliwungu pemantapan pusat kegiatan industri di Kawasan Perkotaan Kaliwungu Kec. Kaliwungu Perindustrian Kab. Demak pemantapan pusat kegiatan industri di Kawasan Perkotaan Demak pemantapan pusat kegiatan industri di Kawasan Perkotaan Demak Kec. Demak Kota Perindustrian Kab. Demak pemantapan pusat kegiatan industri di Kawasan Perkotaan Mranggen pemantapan pusat kegiatan industri di Kawasan Perkotaan Mranggen Kec. Mranggen 3 103

115 PRIORITAS NASIONAL : No Program PENGEMBANGAN DUNIA USAHA DAN PARIWISATA Kegiatan K / L Kode SIMU* Sasaran Wilayah /Kawasan Program K/L Berdasarkan Sinkronisasi Program Jangka Menengah Usulan Proyek K/L untuk RKP Tahun 2019 Arahan Lokasi Berdasarkan RTR (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) 152 Kec. Boja Perindustrian Kab. Kendal pemantapan pusat kegiatan industri agro di Kawasan Perkotaan Boja pemantapan pusat kegiatan industri agro di Kawasan Perkotaan Boja Keterangan Perindustrian Kab. Kendal pemantapan pusat kegiatan industri agro di Kawasan Perkotaan Kaliwungu pemantapan pusat kegiatan industri agro di Kawasan Perkotaan Kaliwungu Kec. Kaliwungu Perindustrian Kab. Demak pemantapan pusat kegiatan industri agro di Kawasan Perkotaan Sayung pemantapan pusat kegiatan industri agro di Kawasan Perkotaan Sayung Kec. Sayung Perindustrian Kab. Semarang pemantapan pusat kegiatan industri di Kawasan Perkotaan Ungaran pemantapan pusat kegiatan industri di Kawasan Perkotaan Ungaran Kec. Ungaran Barat, Kec. Ungaran Timur Perindustrian Kab. Semarang pemantapan pusat kegiatan industri agro di Kawasan Perkotaan Ungaran pemantapan pusat kegiatan industri agro di Kawasan Perkotaan Ungaran Kec. Ungaran Barat, Kec. Ungaran Timur Perindustrian Kab. Semarang pemantapan pusat kegiatan industri di Kawasan Perkotaan Bawen pemantapan pusat kegiatan industri di Kawasan Perkotaan Bawen Kec. Bawen Perindustrian Kab. Semarang pemantapan pusat kegiatan industri agro di Kawasan Perkotaan Bawen pemantapan pusat kegiatan industri agro di Kawasan Perkotaan Bawen Kec. Bawen Perindustrian Kab. Grobogan pemantapan pusat kegiatan industri di Kawasan Perkotaan Purwodadi pemantapan pusat kegiatan industri di Kawasan Perkotaan Purwodadi Kec. Purwodadi Perindustrian Kab. Grobogan pemantapan pusat kegiatan industri di Kawasan Perkotaan Gubug pemantapan pusat kegiatan industri di Kawasan Perkotaan Gubug Kec. Gubug 3 104

116 PRIORITAS NASIONAL : No Program PENGEMBANGAN DUNIA USAHA DAN PARIWISATA Kegiatan K / L Kode SIMU* Sasaran Wilayah /Kawasan Program K/L Berdasarkan Sinkronisasi Program Jangka Menengah Usulan Proyek K/L untuk RKP Tahun 2019 Arahan Lokasi Berdasarkan RTR (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) 161 Kec. Gubug Perindustrian Kab. Grobogan pemantapan pusat kegiatan industri agro di Kawasan Perkotaan Gubug pemantapan pusat kegiatan industri agro di Kawasan Perkotaan Gubug Keterangan 3 105

117 Gambar 49 Peta PN Ketahanan Pangan KSN Kedungsepur 106

118 Gambar 50 Peta PN Ketahanan Pangan KSN Kedungsepur 107

119 PRIORITAS NASIONAL : No Program KETAHANAN PANGAN Kegiatan K / L Kode SIMU* Tabel 20 Matriks PN Ketahanan Pangan KSN Kedungsepur Sasaran Wilayah /Kawasan Program K/L Berdasarkan Sinkronisasi Program Jangka Menengah Usulan Proyek K/L untuk RKP Tahun 2019 Arahan Lokasi Berdasarkan RTR Keterangan (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) 7 Pembangunan sarana dan prasarana pembangunan dan rehablitasi bendungan dan Kab. Demak pemantapan Waduk Dolok Detail Desain Embung pada Sistem Sungai Dolok - Penggaron Kab. Demak pertanian embung Investigasi Geologi dan Detail Desain Bendungan Dolok 8 Pembangunan sarana dan prasarana pertanian 9 Pembangunan sarana dan prasarana pertanian pembangunan dan rehablitasi bendungan dan embung pembangunan dan rehablitasi bendungan dan embung Kota semarang, Kab. Demak Kota Semarang pemantapan Waduk Babon pemantapan Waduk Jatibarang dan Waduk Mundingan Perbaikan dan Pengaturan Sungai Babon Eskalasi Bendungan Jatibarang Eskalasi-Retensi Bendungan Jatibarang Kota semarang, Kab. Demak Kota Semarang Pembayaran Provisi Pinjam Pakai Kawasan Hutan (Waduk Jatibarang) 10 Pembangunan sarana dan prasarana pertanian 11 Pembangunan sarana dan prasarana pertanian pembangunan dan rehablitasi bendungan dan embung pembangunan dan rehablitasi bendungan dan embung Kab. Demak Kota Semarang pemantapan Waduk Jragung pemantapan Embung Kandangan dan Embung Jatikurung AMDAL dan LARAP Waduk Pembangunan Embung Kandangan Rehabilitasi Embung Jatikurung Kab. Demak Kota Semarang 108

120 PRIORITAS NASIONAL : No Program KETAHANAN PANGAN Kegiatan K / L Kode SIMU* Sasaran Wilayah /Kawasan Program K/L Berdasarkan Sinkronisasi Program Jangka Menengah Usulan Proyek K/L untuk RKP Tahun 2019 Arahan Lokasi Berdasarkan RTR Keterangan (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) 12 Pembangunan sarana dan pembangunan dan rehablitasi pemantapan Embung Gogodalem, Pemeliharaan Berkala Embung Lebak Kab. Grobogan dan Kota prasarana bendungan dan Kab. Grobogan Embung Lebak dan Embung Pakis Semarang pertanian embung Pembangunan Embung Gogo Dalem Rehabilitasi Embung Pakis 13 Pembangunan sarana dan prasarana pertanian pembangunan dan rehablitasi bendungan dan embung Kab. Grobogan dan Kab. Demak pemantapan sistem jaringan irigasi DI Klambu, DI Glapan, dan DI Sedadi Peningkatan Dan Perbaikan Jaringan Irigasi DI Glapan Peningkatan Dan Perbaikan Jaringan Irigasi DI Klambu Kab. Demak Peningkatan Dan Perbaikan Jaringan Irigasi DI Sedadi 14 Pembangunan sarana dan prasarana pertanian 15 Pembangunan sarana dan prasarana pertanian 16 Pembangunan sarana dan prasarana pertanian 59 Pembangunan sarana dan prasarana pertanian 60 Pembangunan sarana dan prasarana pertanian pembangunan dan rehablitasi bendungan dan embung pembangunan dan rehablitasi bendungan dan embung pembangunan dan rehablitasi bendungan dan embung pembangunan dan rehablitasi bendungan dan embung pembangunan dan rehablitasi bendungan dan embung Kab. Demak Kab. Kendal Kab. Grobogan Kota Semarang Kec. Getasan, Kab. Semarang pemantapan sistem jaringan irigasi DI Jragung pemantapan sistem jaringan irigasi DI Bodri Trompo pemantapan sistem jaringan irigasi DI Sidorejo dan DI Bd. Dumpil pemantapan Embung Diponegoro pemantapan Embung Ngrawan Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Jragung Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Bodri Trompo Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Sidorejo dan DI Bd. Dumpil Rehabilitasi Embung Diponegoro Rehabilitasi Embung Ngrawan Kab. Demak Kab. Kendal Kab. Grobogan Kec. Tembalang Kec. Getasan 109

121 PRIORITAS NASIONAL : No Program KETAHANAN PANGAN Kegiatan K / L Kode SIMU* Sasaran Wilayah /Kawasan Program K/L Berdasarkan Sinkronisasi Program Jangka Menengah Usulan Proyek K/L untuk RKP Tahun 2019 Arahan Lokasi Berdasarkan RTR Keterangan (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) 61 Pembangunan pembangunan dan Rehabilitasi Embung Dadapayam Kec. Suruh sarana dan rehablitasi pemantapan Embung Dadapayam prasarana bendungan dan Kab. Semarang pertanian embung 62 Pembangunan sarana dan prasarana pertanian 63 Pembangunan sarana dan prasarana pertanian 80 Pembangunan sarana dan prasarana pertanian 81 Pembangunan sarana dan prasarana pertanian 82 Pembangunan sarana dan prasarana pertanian 83 Pembangunan sarana dan prasarana pertanian 84 Pembangunan sarana dan prasarana pertanian pembangunan dan rehabilitasi jaringan irigasi pembangunan dan rehabilitasi jaringan irigasi pembangunan dan rehabilitasi jaringan irigasi pembangunan dan rehabilitasi jaringan irigasi pembangunan dan rehabilitasi jaringan irigasi pembangunan dan rehabilitasi jaringan irigasi pembangunan dan rehabilitasi jaringan irigasi Kab. Semarang Kab. Kendal Kab. Kendal Kab. Kendal Kab. Grobogan Kab. Kendal Kab. Kendal pemantapan Embung Mluweh pemantapan sistem jaringan irigasi DI Kedung Asem pemantapan Waduk Kedungsuren pemantapan Waduk Cening pemantapan Waduk Tegalrejo pemantapan Embung Triharjo dan Embung Sojomerto pemantapan Embung Kedungsari Rehabilitasi Embung Dadapayam Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Kedung Asem Rehabilitasi Waduk Kedungsuren Rehabilitasi Waduk Cening Rehabilitasi Waduk Tegalrejo Rehabilitasi Embung Triharjo dan Embung Sojomerto Rehabilitasi Embung Kedungsari Kec. Ungaran Timur Kab. Kendal Kec. Kaliwungu Selatan Kec. Weleri Kec. Grobogan Kec. Gemuh Kec. Ringinarum 110

122 Gambar 51 Peta PN Ketahanan Energi KSN Kedungsepur 111

123 Gambar 52 Peta PN Ketahanan Energi KSN Kedungsepur 112

124 PRIORITAS NASIONAL : No Program KETAHANAN ENERGI Kegiatan K / L Kode SIMU* Tabel 21 Matriks PN Ketahanan Energi KSN Kedungsepur Sasaran Wilayah /Kawasan Program K/L Berdasarkan Sinkronisasi Program Jangka Menengah Usulan Proyek K/L untuk RKP Tahun 2019 Arahan Lokasi Berdasarkan RTR (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) 85 Pemenuhan Pembangkit Listrik Tenaga Gas dan Uap Pembangkit Listrik Tenaga Gas dan Uap Kec. Semarang Kebutuhan Energi ESDM Tambak Lorok Tambak Lorok Utara 108 Pemenuhan Kebutuhan Energi 109 Pemenuhan Kebutuhan Energi 110 Pemenuhan Kebutuhan Energi 111 Pemenuhan Kebutuhan Energi 112 Pemenuhan Kebutuhan Energi Pembangunan Pembangkit, transmisi dan distribusi tenaga listrik Pembangunan Pembangkit, transmisi dan distribusi tenaga listrik Pembangunan Pembangkit, transmisi dan distribusi tenaga listrik Pembangunan Pembangkit, transmisi dan distribusi tenaga listrik Pembangunan Pembangkit, transmisi dan distribusi tenaga listrik Pembangunan Pembangkit, transmisi dan distribusi tenaga ESDM ESDM ESDM ESDM ESDM Kota Semarang Kedungsepur Kedungsepur Kawasan Perkotaan Kedungsepur Kab. Semarang Kota Semarang SUTET di jalur utara menghubungkan Batang Kendal Kabupaten Semarang Kabupaten Grobogan Cepu,dan Kabupaten Semarang Demak Kudus SUTET jalur selatan yang menghubungkan Gardu Induk 500 kv Pedan Ungaran Mandirancan SUTT membentang antar kabupaten di Kawasan Perkotaan Kedungsepur Gardu Induk dengan kapasitas 500/150 kv SUTET di jalur utara menghubungkan Batang Kendal Kabupaten Semarang Kabupaten Grobogan Cepu,dan Kabupaten Semarang Demak Kudus SUTET jalur selatan yang menghubungkan Gardu Induk 500 kv Pedan Ungaran Mandirancan SUTT membentang antar kabupaten di Kawasan Perkotaan Kedungsepur Gardu Induk dengan kapasitas 500/150 kv Kawasan Perkotaan di Kab. Kendal, Kab. Semarang, Kota Semarang, Kab. Grobogan, Kab. Demak, Kota Salatiga Kawasan Perkotaan di Kab. Kendal, Kab. Semarang, Kota Semarang, Kab. Grobogan, Kab. Demak, Kota Salatiga Kawasan Perkotaan di Kab. Kendal, Kab. Semarang, Kota Semarang, Kab. Grobogan, Kab. Demak, Kota Salatiga Kec. Ungaran Barat Gardu Induk dengan kapasitas 150 kv Gardu Induk dengan kapasitas 150 kv Kec. Tugu, Kec. Banyumanik, Kec. Semarang Selatan, Kec. Ngaliyan, Keterangan 113

125 PRIORITAS NASIONAL : No Program KETAHANAN ENERGI Kegiatan K / L Kode SIMU* Sasaran Wilayah /Kawasan Program K/L Berdasarkan Sinkronisasi Program Jangka Menengah Usulan Proyek K/L untuk RKP Tahun 2019 Arahan Lokasi Berdasarkan RTR (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) listrik Kec. Semarang Barat, Kota Semarang Keterangan 113 Pemenuhan Kebutuhan Energi 122 Pemenuhan Kebutuhan Energi 124 Pemenuhan Kebutuhan Energi 125 Pemenuhan Kebutuhan Energi 126 Pemenuhan Kebutuhan Energi Pembangunan Pembangkit, transmisi dan distribusi tenaga listrik Pembangunan Pembangkit, transmisi dan distribusi tenaga listrik Pembangunan Pembangkit, transmisi dan distribusi tenaga listrik Pembangunan Pembangkit, transmisi dan distribusi tenaga listrik Pembangunan Pembangkit, transmisi dan distribusi tenaga listrik ESDM ESDM ESDM ESDM ESDM Kedungsepur Kedungsepur Kedungsepur Kawasan Perkotaan Kedungsepur Kedungsepur pemantapan jaringan satelit Jaringan pipa transmisi minyak dan gas bumi Semarang Cirebon Jaringan pipa transmisi minyak dan gas bumi Semarang Gresik Jaringan pipa transmisi minyak dan gas bumi Kalimantan Timur Semarang. pemantapan fasilitas penyimpanan berupa Depo Bahan Bakar Minyak Darat Pengapon pemantapan jaringan satelit Jaringan pipa transmisi minyak dan gas bumi Semarang Cirebon Jaringan pipa transmisi minyak dan gas bumi Semarang Gresik Jaringan pipa transmisi minyak dan gas bumi Kalimantan Timur Semarang. pemantapan fasilitas penyimpanan berupa Depo Bahan Bakar Minyak Darat Pengapon Kawasan Perkotaan di Kab. Kendal, Kab. Semarang, Kota Semarang, Kab. Grobogan, Kab. Demak, Kota Salatiga Kawasan Perkotaan di Kab. Kendal, Kab. Semarang, Kota Semarang, Kab. Grobogan, Kab. Demak, Kota Salatiga Kawasan Perkotaan di Kab. Kendal, Kab. Semarang, Kota Semarang, Kab. Grobogan, Kab. Demak, Kota Salatiga Kawasan Perkotaan di Kab. Kendal, Kab. Semarang, Kota Semarang, Kab. Grobogan, Kab. Demak, Kota Salatiga Kawasan Perkotaan di Kab. Kendal, Kab. Semarang, Kota Semarang, Kab

126 PRIORITAS NASIONAL : No Program KETAHANAN ENERGI Kegiatan K / L Kode SIMU* Sasaran Wilayah /Kawasan Program K/L Berdasarkan Sinkronisasi Program Jangka Menengah Usulan Proyek K/L untuk RKP Tahun 2019 Arahan Lokasi Berdasarkan RTR (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) Grobogan, Kab. Demak, Kota Salatiga Keterangan 127 Pemenuhan Kebutuhan Energi 128 Pemenuhan Kebutuhan Energi 129 Pemenuhan Kebutuhan Energi 130 Pemenuhan Kebutuhan Energi 131 Pemenuhan Kebutuhan Energi Pembangunan Pembangkit, transmisi dan distribusi tenaga listrik Pembangunan Pembangkit, transmisi dan distribusi tenaga listrik Pembangunan Pembangkit, transmisi dan distribusi tenaga listrik Pembangunan Pembangkit, transmisi dan distribusi tenaga listrik Pembangunan Pembangkit, transmisi dan distribusi tenaga listrik ESDM ESDM ESDM ESDM ESDM Kawasan Perkotaan Kedungsepur Kawasan Perkotaan Kedungsepur Kedungsepur Kedungsepur Kedungsepur pemantapan fasilitas penyimpanan berupa Depo Bahan Bakar Minyak Darat Merak Rejo pemantapan jaringan pipa gas bumi Cepu-Rembang-Pengapon Semarang pemantapan jaringan pipa gas bumi Semarang-Kepodang pemantapan jaringan pipa gas bumi Semarang-Kendal pemantapan jaringan pipa gas bumi Blora-Grobogan-Demak-Semarang pemantapan fasilitas penyimpanan berupa Depo Bahan Bakar Minyak Darat Merak Rejo pemantapan jaringan pipa gas bumi Cepu-Rembang-Pengapon Semarang pemantapan jaringan pipa gas bumi Semarang-Kepodang pemantapan jaringan pipa gas bumi Semarang-Kendal pemantapan jaringan pipa gas bumi Blora-Grobogan-Demak-Semarang Kawasan Perkotaan di Kab. Kendal, Kab. Semarang, Kota Semarang, Kab. Grobogan, Kab. Demak, Kota Salatiga Kawasan Perkotaan di Kab. Kendal, Kab. Semarang, Kota Semarang, Kab. Grobogan, Kab. Demak, Kota Salatiga Kawasan Perkotaan di Kab. Kendal, Kab. Semarang, Kota Semarang, Kab. Grobogan, Kab. Demak, Kota Salatiga Kawasan Perkotaan Kedungsepur Kawasan Perkotaan di Kab. Kendal, Kab. Semarang, Kota Semarang, Kab. Grobogan, Kab. Demak, Kota Salatiga

127 PRIORITAS NASIONAL : No Program KETAHANAN ENERGI Kegiatan K / L Kode SIMU* Sasaran Wilayah /Kawasan Program K/L Berdasarkan Sinkronisasi Program Jangka Menengah Usulan Proyek K/L untuk RKP Tahun 2019 Arahan Lokasi Berdasarkan RTR (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) 132 Pemenuhan Pembangkit Listrik Tenaga Sampah Pembangkit Listrik Tenaga Sampah Kec. Mijen Kebutuhan Energi ESDM Jatibarang Jatibarang 134 Pemenuhan Kebutuhan Energi 135 Pemenuhan Kebutuhan Energi 136 Pemenuhan Kebutuhan Energi 137 Pemenuhan Kebutuhan Energi Pembangunan Pembangkit, transmisi dan distribusi tenaga listrik Pembangunan Pembangkit, transmisi dan distribusi tenaga listrik Pembangunan Pembangkit, transmisi dan distribusi tenaga listrik Pembangunan Pembangkit, transmisi dan distribusi tenaga listrik Pembangunan Pembangkit, transmisi dan distribusi tenaga listrik ESDM ESDM ESDM ESDM Kota Semarang Kab. Semarang Kab. Semarang Kab. Semarang Kedungsepur Pembangkit Listrik Tenaga Air Jelok dan Pembangkit Listrik Tenaga Air Timo Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi Ungaran Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi Candi Umbul Telomoyo Pembangkit Listrik Tenaga Surya dan Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro Pembangkit Listrik Tenaga Air Jelok dan Pembangkit Listrik Tenaga Air Timo Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi Ungaran Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi Candi Umbul Telomoyo Pembangkit Listrik Tenaga Surya dan Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro Kec. Tuntang Kec. Sumowono Kec. Banyubiru Kawasan Perkotaan di Kab. Kendal, Kab. Semarang, Kota Semarang, Kab. Grobogan, Kab. Demak, Kota Salatiga Keterangan

128 Gambar 53.a Peta PN Infrastruktur, dan Kemaritiman KSN Kedungsepur 117

129 Gambar 53.b Peta PN Infrastruktur, dan Kemaritiman KSN Kedungsepur 118

130 Gambar 53.c Peta PN Infrastruktur, dan Kemaritiman KSN Kedungsepur 119

131 Gambar 54.a Peta PN Infrastruktur, dan Kemaritiman KSN Kedungsepur 120

132 Gambar 54.b Peta PN Infrastruktur, dan Kemaritiman KSN Kedungsepur 121

133 Gambar 54.c Peta PN Infrastruktur, dan Kemaritiman KSN Kedungsepur 122

134 Gambar 54.d Peta PN Infrastruktur, dan Kemaritiman KSN Kedungsepur 123

135 Gambar 54.e Peta PN Infrastruktur, dan Kemaritiman KSN Kedungsepur 124

136 PRIORITAS NASIONAL : No Program INFRASTRUKTUR, KONEKTIVITAS DAN KEMARITIMAN Kegiatan K / L Tabel 22 Matriks PN Infrastruktur, dan Kemaritiman KSN Kedungsepur Kode SIMU* Sasaran Wilayah /Kawasan Program K/L Berdasarkan Sinkronisasi Program Jangka Menengah Usulan Proyek K/L untuk RKP Tahun 2019 Arahan Lokasi Berdasarkan RTR Keterangan (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) 1 Pembangunan Ditjen Bina Marga, Kab. Kendal, Kota Semarang Pembangunan Jalan Tol Ruas Semarang Batang (perbatasan Kedungsepur) Konstruksi Tol Pemerintah/Swasta Kec. Semarang Barat, Kec. Ngaliyan di Kota Semarang; Kec. Kaliwungu, Kec. Brangsong, Kec. Pegandon, Kec. Gemuh, Kec. Weleri di Kab. 2 Pembangunan 3 Pembangunan 4 Pembangunan 5 Pembangunan Ditjen Bina Marga, Ditjen Bina Marga, Ditjen Bina Marga, Ditjen Bina Marga, Kota Salatiga, Kab. Semarang Kota Semarang, Kab. Demak Kab. Semarang Kota Semarang Pembangunan Jalan Tol Semarang Solo (perbatasan Kedungsepur) pemantapan jalan bebas hambatan Semarang Demak pemantapan jalan bebas hambatan Yogyakarta Bawen pemantapan jalan bebas hambatan Semarang Seksi A, Seksi B dan Seksi C Konstruksi Tol Pemerintah/Swasta pemantapan jalan bebas hambatan Semarang Demak pemantapan jalan bebas hambatan Yogyakarta Bawen Peningkatan dan pemantapan jalan bebas hambatan Semarang Seksi A, B dan C Kendal Kec. Ungaran, Kec. Bergas, Kec. Bawen, Kec. Pringapus, Kec. Tuntang, Kec. Pabelan, Kec. Tengaran, Kec. Suruh, Kec. Simo di Kab. Semarang; Kec. Sidorejo, Kec. Tingkir di Kota Salatiga Kota Semarang, Kab. Demak Kab. Semarang Kec. Gayamsari, Kec. Pedurungan, Kec. Tembalang, Kec. Semarang Barat, Kec. Banyumanik, Kec. Candisari, Kec. Gajahmungkur di Kota Semarang 125

137 PRIORITAS NASIONAL : No Program INFRASTRUKTUR, KONEKTIVITAS DAN KEMARITIMAN Kegiatan K / L Kode SIMU* Sasaran Wilayah /Kawasan Program K/L Berdasarkan Sinkronisasi Program Jangka Menengah Usulan Proyek K/L untuk RKP Tahun 2019 Arahan Lokasi Berdasarkan RTR Keterangan (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) 6 Pembangunan Ditjen Perhubungan pemantapan Bandar Udara Internasional Rehabilitasi dan Pengembangan Bandar Udara (antara lain perpanjangan, Kec. Semarang Barat Udara, Kemenhub Kota Semarang Ahmad Yani pelebaran dan peningkatan kekuatan, pekerjaan tanah, rehab gedung terminal, 35 Pembangunan Ditjen Bina Marga, Kab. Kendal pemantapan Batas Kabupaten Batang Kota Kendal Batas Kota Semarang gedung operasional, dll) Pemeliharaan Rutin Pemeliharaan Rutin Kondisi Kab. Kendal, Kota Semarang 36 Pembangunan Ditjen Bina Marga, Kab. Kendal pemantapan: Jalan Lingkar Weleri Pemeliharaan Rutin Weleri-Bts. Kota Kendal Pemeliharaan Rutin Bts. Kota Kendal- Bts Kota Semarang Kab. Kendal Pemeliharaan Rutin Kondisi Weleri-Bts. Kota Kendal Pemeliharaan Rutin Kondisi Bts. Kota Kendal-Bts Kota Semarang Rehabilitasi Jalan Weleri - Bts Kota Kendal 37 Pembangunan Ditjen Bina Marga, Kab. Kendal pemantapan: Jalan Lingkar Kaliwungu Pemeliharaan Rutin Pemeliharaan Rutin Kondisi Kab. Kendal Rehabilitasi 38 Pembangunan Ditjen Bina Marga, Kota Semarang pemantapan: Jalan Arteri Utara Pemeliharaan Rutin Kota Semarang 126

138 PRIORITAS NASIONAL : No Program INFRASTRUKTUR, KONEKTIVITAS DAN KEMARITIMAN Kegiatan K / L Kode SIMU* Sasaran Wilayah /Kawasan Program K/L Berdasarkan Sinkronisasi Program Jangka Menengah Usulan Proyek K/L untuk RKP Tahun 2019 Arahan Lokasi Berdasarkan RTR (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) Pemeliharaan Rutin Kondisi Keterangan Rekonstruksi 39 Pembangunan Ditjen Bina Marga, Kota Semarang pemantapan Batas Kota Semarang Batas Kota Demak Pemeliharaan Rutin Pemeliharaan Rutin Kondisi Kota Semarang 40 Pembangunan Ditjen Bina Marga, Kab. Demak pemantapan Jalan By Pass Demak (Jalan Lingkar Demak) Pemeliharaan Rutin Pemeliharaan Rutin kondisi Kab. Demak 41 Pembangunan Ditjen Bina Marga, Kab. Kudus pemantapan Batas Kota Semarang Batas Kabupaten Demak Batas Kabupaten Kudus Pemeliharaan Rutin Kondisi Jalan Bts Kab. Demak/Kudus - Jati Pemeliharaan Rutin Jalan Bts Kab. Demak/Kudus - Jati Kab. Kudus 42 Pembangunan 43 Pembangunan Ditjen Bina Marga, Ditjen Bina Marga, Kota Semarang, Kab. Semarang Kota Salatiga pemantapan Kota Semarang Batas Kota Semarang/Ungaran Bawen pemantapan Bawen-Kota Salatiga-Batas Kabupaten Boyolali pemantapan Kota Semarang Batas Kota Semarang/Ungaran Bawen Pemeliharaan Rutin Jalan Batas Kota Salatiga - Sruwen Pemeliharaan Rutin Kondisi Jalan Batas Kota Salatiga - Sruwen Kota Semarang, Kab. Semarang Kota Salatiga Pemeliharaan Rutin Jalan Sruwen - terminal Boyolali Pemeliharaan Rutin kondisi Jalan Sruwen - terminal Boyolali 127

139 PRIORITAS NASIONAL : No Program INFRASTRUKTUR, KONEKTIVITAS DAN KEMARITIMAN Kegiatan K / L Kode SIMU* Sasaran Wilayah /Kawasan Program K/L Berdasarkan Sinkronisasi Program Jangka Menengah Usulan Proyek K/L untuk RKP Tahun 2019 Arahan Lokasi Berdasarkan RTR Keterangan (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) 44 Pembangunan Ditjen Bina Marga, Kedungsepur Kab. pemantapan Jalan Lingkar Ambarawa Pemeliharaan Rutin Kab. Semarang Semarang Pemeliharaan Rutin Kondisi 45 Pembangunan Ditjen Bina Marga, Kota Salatiga pemantapan Jalan Lingkar Salatiga Pemeliharaan Rutin Pemeliharaan Rutin Kondisi Kota Salatiga 46 Pembangunan Ditjen Bina Marga, Kedungsepur Kab. Semarang pemantapan Bawen Batas Kabupaten Temanggung Pemeliharaan Rutin Pemeliharaan Rutin Kondisi Kab. Semarang Pelebaran Jalan Menuju standar 47 Pembangunan 48 Pembangunan 49 Pembangunan 50 Pembangunan Ditjen Bina Marga, Ditjen Bina Marga, Ditjen Bina Marga, Ditjen Bina Marga, Kota Salatiga Kab. Grobogan Kab. Grobogan Kab. Kendal, Kab. Semarang pemantapan (perbatasan Kedungsepur) Ngablak Salatiga pemantapan Pati (perbatasan Kedungsepur) Purwodadi pemantapan Surakarta (perbatasan Kedungsepur) Geyer Purwodadi Grobogan-Batas Pati (perbatasan Kedungsepur) pemantapan Bawang (perbatasan Kedungsepur) Batas Batang Sukorejo Boja Cangkiran Ungaran pemantapan (perbatasan Kedungsepur) Ngablak Salatiga pemantapan Pati (perbatasan Kedungsepur) Purwodadi pemantapan Surakarta (perbatasan Kedungsepur) Geyer Purwodadi Grobogan-Batas Pati (perbatasan Kedungsepur) pemantapan Bawang (perbatasan Kedungsepur) Batas Batang Sukorejo Boja Cangkiran Ungaran Kota Salatiga Kab. Grobogan Kab. Grobogan Kab. Kendal, Kab. Semarang 128

140 PRIORITAS NASIONAL : No Program INFRASTRUKTUR, KONEKTIVITAS DAN KEMARITIMAN Kegiatan K / L Kode SIMU* Sasaran Wilayah /Kawasan Program K/L Berdasarkan Sinkronisasi Program Jangka Menengah Usulan Proyek K/L untuk RKP Tahun 2019 Arahan Lokasi Berdasarkan RTR Keterangan (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) 51 Pembangunan Ditjen Bina Kab. Kendal Marga, pemantapan Weleri Sukorejo pemantapan Weleri Sukorejo Kab. Kendal 52 Pembangunan Ditjen Bina Marga, pemantapan Jalan Lingkar Kedungsepur pemantapan Jalan Lingkar Kedungsepur Kab. Kendal, Kab. Semarang, Kab. Kab. Kendal, Kab. Semarang, Kab. Grobogan 53 Pembangunan 54 Pembangunan 55 Pembangunan 56 Pembangunan Ditjen Bina Marga, Ditjen Bina Marga, Ditjen Bina Marga, Ditjen Perhubungan Laut, Kemenhub Grobogan Kab. Demak Kab. Grobogan Kab. Demak Kota Semarang pemantapan Trengguli Batas Jepara pemantapan Semarang Mranggen Karangawen Gubug Godong Purwodadi Wirosari Blora (perbatasan Kedungsepur) pemantapan Jalan bebas hambatan Demak Tuban pemantapan Pelabuhan Tanjung Emas Pemeliharaan Rutin Rekonstruksi Jalan Pemeliharaan Rutin kondisi Pemeliharaan Rutin Jembatan Trengguli II Rehabilitasi/Pemeliharaan berkala Jembatan Trengguli I pemantapan Semarang Mranggen Karangawen Gubug Godong Purwodadi Wirosari Blora (perbatasan Kedungsepur) Pembangunan Jalan bebas hambatan Demak Tuban Pembangunan/Fasilitas Pendukung Pelabuhan dan Pengerukan Pembangunan/Pengadaan Fasilitas Pendukung Perkapalan dan Kepelautan Pembangunan Sistem Telekomunikasi Pelayaran Pembangunan Sarana Bantu Navigasi Pelayaran (SBNP) Kab. Demak Kab. Grobogan Kab. Demak Kec. Semarang Utara 129

141 PRIORITAS NASIONAL : No Program INFRASTRUKTUR, KONEKTIVITAS DAN KEMARITIMAN Kegiatan K / L Kode SIMU* Sasaran Wilayah /Kawasan Program K/L Berdasarkan Sinkronisasi Program Jangka Menengah Usulan Proyek K/L untuk RKP Tahun 2019 Arahan Lokasi Berdasarkan RTR (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) Pembangunan/Pengadaan Fasilitas Pendukung Kenavigasian Keterangan 57 Pembangunan Ditjen Perhubungan Laut, Kemenhub Kab. Kendal pemantapan Pelabuhan Kendal Pembangunan/Fasilitas Pendukung Pelabuhan dan Pengerukan Pembangunan/Pengadaan Fasilitas Pendukung Perkapalan dan Kepelautan Kab. Kendal Pembangunan Sistem Telekomunikasi Pelayaran Pembangunan Sarana Bantu Navigasi Pelayaran (SBNP) Pembangunan/Pengadaan Fasilitas Pendukung Kenavigasian 64 Pembangunan Ditjen Bina Marga, Kota Semarang pemantapan akses Pelabuhan Tanjung Mas Pemeliharaan Rutin Pemeliharaan Rutin Kondisi Kec. Semarang Utara 86 Pembangunan Ditjen Bina Marga, Kab. Kendal pemantapan akses Pelabuhan Kendal Pemeliharaan Rutin Pemeliharaan Rutin Kondisi Kab. Kendal 87 Pembangunan Ditjen Perkeretaapian, Kemenhub Kab. Kendal, Kota Semarang pemantapan jaringan jalur kereta api antarkota Jalur Utara menghubungkan Semarang Jakarta rehabilitasi dan peningkatan keandalan stasiun/bangunan operasional KA Pembangunan stasiun/bangunan operasional KA Kab. Kendal, Kota Semarang rehabilitasi dan peningkatan persinyalan telekomunikasi KA 130

142 PRIORITAS NASIONAL : No Program INFRASTRUKTUR, KONEKTIVITAS DAN KEMARITIMAN Kegiatan K / L Kode SIMU* Sasaran Wilayah /Kawasan Program K/L Berdasarkan Sinkronisasi Program Jangka Menengah Usulan Proyek K/L untuk RKP Tahun 2019 Arahan Lokasi Berdasarkan RTR (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) pembangunan persinyalan telekomunikasi KA rehabilitasi dan peningkatan keandalan gardu listrik KA pembangunan gardu listrik KA Keterangan 88 Pembangunan Ditjen Perkeretaapian, Kemenhub Kota Semarang, Kab. Grobogan pemantapan jaringan jalur kereta api antarkota Jalur Utara menghubungkan Semarang Surabaya rehabilitasi dan peningkatan keandalan stasiun/bangunan operasional KA Pembangunan stasiun/bangunan operasional KA Kota Semarang, Kab. Grobogan rehabilitasi dan peningkatan persinyalan telekomunikasi KA pembangunan persinyalan telekomunikasi KA rehabilitasi dan peningkatan keandalan gardu listrik KA pembangunan gardu listrik KA 89 Pembangunan Ditjen Perkeretaapian, Kemenhub Kab. Kendal, Kota Semarang pemantapan jaringan jalur kereta api antarkota Jalur Utara menghubungkan Semarang Bandung rehabilitasi dan peningkatan keandalan stasiun/bangunan operasional KA Pembangunan stasiun/bangunan operasional KA Kab. Kendal, Kota Semarang rehabilitasi dan peningkatan persinyalan telekomunikasi KA pembangunan persinyalan telekomunikasi KA 131

143 PRIORITAS NASIONAL : No Program INFRASTRUKTUR, KONEKTIVITAS DAN KEMARITIMAN Kegiatan K / L Kode SIMU* Sasaran Wilayah /Kawasan Program K/L Berdasarkan Sinkronisasi Program Jangka Menengah Usulan Proyek K/L untuk RKP Tahun 2019 Arahan Lokasi Berdasarkan RTR (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) rehabilitasi dan peningkatan keandalan gardu listrik KA pembangunan gardu listrik KA Keterangan 90 Pembangunan Ditjen Perkeretaapian, Kemenhub Kota Semarang, Kab. Grobogan pemantapan jaringan jalur kereta api antarkota Jalur Utara dan Jalur Tengah menghubungkan Semarang Solo rehabilitasi dan peningkatan keandalan stasiun/bangunan operasional KA Pembangunan stasiun/bangunan operasional KA Kota Semarang, Kab. Grobogan rehabilitasi dan peningkatan persinyalan telekomunikasi KA pembangunan persinyalan telekomunikasi KA rehabilitasi dan peningkatan keandalan gardu listrik KA pembangunan gardu listrik KA 91 Pembangunan Ditjen Perkeretaapian, Kemenhub Kab. Kendal, Kota Semarang, Kab. Grobogan pemantapan jaringan jalur kereta api antarkota Jalur kereta api cepat menghubungkan Semarang Jakarta dan Semarang Surabaya rehabilitasi dan peningkatan keandalan stasiun/bangunan operasional KA Pembangunan stasiun/bangunan operasional KA Kab. Kendal, Kota Semarang, Kab. Grobogan rehabilitasi dan peningkatan persinyalan telekomunikasi KA pembangunan persinyalan telekomunikasi KA rehabilitasi dan peningkatan keandalan gardu listrik KA 132

144 PRIORITAS NASIONAL : No Program INFRASTRUKTUR, KONEKTIVITAS DAN KEMARITIMAN Kegiatan K / L Kode SIMU* Sasaran Wilayah /Kawasan Program K/L Berdasarkan Sinkronisasi Program Jangka Menengah Usulan Proyek K/L untuk RKP Tahun 2019 Arahan Lokasi Berdasarkan RTR (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) pembangunan gardu listrik KA Keterangan 92 Pembangunan Ditjen Perkeretaapian, Kemenhub Kab. Kendal, Kota Semarang pemantapan jaringan jalur kereta api perkotaan Jalur kereta api Weleri- Kendal-Kaliwungu- Semarang rehabilitasi dan peningkatan keandalan stasiun/bangunan operasional KA Pembangunan stasiun/bangunan operasional KA Kab. Kendal, Kota Semarang rehabilitasi dan peningkatan persinyalan telekomunikasi KA pembangunan persinyalan telekomunikasi KA rehabilitasi dan peningkatan keandalan gardu listrik KA pembangunan gardu listrik KA 93 Pembangunan Ditjen Perkeretaapian, Kemenhub Kota Semarang, Kab. Grobogan pemantapan jaringan jalur kereta api perkotaan Jalur kereta api Semarang Demak-Godong-Purwodadi- Gambringan rehabilitasi dan peningkatan keandalan stasiun/bangunan operasional KA Pembangunan stasiun/bangunan operasional KA Kota Semarang, Kab. Grobogan rehabilitasi dan peningkatan persinyalan telekomunikasi KA pembangunan persinyalan telekomunikasi KA rehabilitasi dan peningkatan keandalan gardu listrik KA pembangunan gardu listrik KA 133

145 PRIORITAS NASIONAL : No Program INFRASTRUKTUR, KONEKTIVITAS DAN KEMARITIMAN Kegiatan K / L Kode SIMU* Sasaran Wilayah /Kawasan Program K/L Berdasarkan Sinkronisasi Program Jangka Menengah Usulan Proyek K/L untuk RKP Tahun 2019 Arahan Lokasi Berdasarkan RTR (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) 94 Pembangunan Ditjen Perkeretaapian, Kemenhub Kota Semarang, Kab. Grobogan pemantapan jaringan jalur kereta api perkotaan Jalur kereta api Brumbung- Kedungjati-Tuntang- Ambarawa-Jambu rehabilitasi dan peningkatan keandalan stasiun/bangunan operasional KA Pembangunan stasiun/bangunan Kota Semarang, Kab. Grobogan operasional KA rehabilitasi dan peningkatan persinyalan telekomunikasi KA Keterangan pembangunan persinyalan telekomunikasi KA rehabilitasi dan peningkatan keandalan gardu listrik KA pembangunan gardu listrik KA 95 Pembangunan Ditjen Perkeretaapian, Kemenhub Kota Semarang pemantapan jaringan jalur kereta api perkotaan Jalur angkutan massal berbasis rel Kota Semarang Bandara Ahmad Yani rehabilitasi dan peningkatan keandalan stasiun/bangunan operasional KA Pembangunan stasiun/bangunan operasional KA Kota Semarang rehabilitasi dan peningkatan persinyalan telekomunikasi KA pembangunan persinyalan telekomunikasi KA rehabilitasi dan peningkatan keandalan gardu listrik KA pembangunan gardu listrik KA 96 Pembangunan Ditjen Perkeretaapian, Kemenhub Kota Semarang Reaktivasi Jalur kereta api barang yang menghubungkan Semarang Gudang Pelabuhan Tanjung Emas pembangunan dan reaktivasi jalur KA termasuk jalur ganda Kota Semarang 134

146 PRIORITAS NASIONAL : No Program INFRASTRUKTUR, KONEKTIVITAS DAN KEMARITIMAN Kegiatan K / L Kode SIMU* Sasaran Wilayah /Kawasan Program K/L Berdasarkan Sinkronisasi Program Jangka Menengah Usulan Proyek K/L untuk RKP Tahun 2019 Arahan Lokasi Berdasarkan RTR (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) 97 Pembangunan Ditjen Perkeretaapian, Kemenhub Kota Semarang Pembangunan jalur kereta api layang antara Jerakah- Semarang Poncol- Semarang Tawang-Alastuwa (Perkotaan Semarang) dan flyover Kaligawe rehabilitasi dan peningkatan keandalan stasiun/bangunan operasional KA Pembangunan stasiun/bangunan Kota Semarang operasional KA rehabilitasi dan peningkatan persinyalan telekomunikasi KA Keterangan pembangunan persinyalan telekomunikasi KA rehabilitasi dan peningkatan keandalan gardu listrik KA pembangunan gardu listrik KA 98 Pembangunan Ditjen Perkeretaapian, Kemenhub Kota Semarang, Kab. Grobogan Pengembangan Double Track Kereta Api Jalur Semarang Bojonegoro Surabaya rehabilitasi dan peningkatan keandalan stasiun/bangunan operasional KA Pembangunan stasiun/bangunan operasional KA Kota Semarang, Kab. Grobogan rehabilitasi dan peningkatan persinyalan telekomunikasi KA pembangunan persinyalan telekomunikasi KA rehabilitasi dan peningkatan keandalan gardu listrik KA pembangunan gardu listrik KA 99 Pembangunan Ditjen Perkeretaapian, Kemenhub Kab. Kendal pemantapan stasiun kereta api: Stasiun Weleri, Stasiun Kalibodri, Stasiun rehabilitasi dan peningkatan keandalan stasiun/bangunan operasional KA Kab. Kendal 135

147 PRIORITAS NASIONAL : No Program INFRASTRUKTUR, KONEKTIVITAS DAN KEMARITIMAN Kegiatan K / L Kode SIMU* Sasaran Wilayah /Kawasan Program K/L Berdasarkan Sinkronisasi Program Jangka Menengah Usulan Proyek K/L untuk RKP Tahun 2019 Arahan Lokasi Berdasarkan RTR (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) Kaliwungu, dan Stasiun Kendal Pembangunan stasiun/bangunan operasional KA rehabilitasi dan peningkatan persinyalan telekomunikasi KA pembangunan persinyalan telekomunikasi KA rehabilitasi dan peningkatan keandalan gardu listrik KA pembangunan gardu listrik KA Keterangan 100 Pembangunan Ditjen Perkeretaapian, Kemenhub Kab. Demak pemantapan stasiun kereta api: Stasiun Sayung, Stasiun Brumbung, StasiunKarangawen, StasiunBuyaran, dan StasiunDemak rehabilitasi dan peningkatan keandalan stasiun/bangunan operasional KA Pembangunan stasiun/bangunan operasional KA Kab. Demak rehabilitasi dan peningkatan persinyalan telekomunikasi KA pembangunan persinyalan telekomunikasi KA rehabilitasi dan peningkatan keandalan gardu listrik KA pembangunan gardu listrik KA 101 Pembangunan Ditjen Perkeretaapian, Kemenhub Kab. Demak Revitalisasi dan peningkatan stasiun lama untuk rencana pengoperasian kereta komuter dan antar kota meliputi Stasiun Demak rehabilitasi dan peningkatan keandalan stasiun/bangunan operasional KA Pembangunan stasiun/bangunan operasional KA Kab. Demak 136

148 PRIORITAS NASIONAL : No Program INFRASTRUKTUR, KONEKTIVITAS DAN KEMARITIMAN Kegiatan K / L Kode SIMU* Sasaran Wilayah /Kawasan Program K/L Berdasarkan Sinkronisasi Program Jangka Menengah Usulan Proyek K/L untuk RKP Tahun 2019 Arahan Lokasi Berdasarkan RTR (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) rehabilitasi dan peningkatan persinyalan telekomunikasi KA pembangunan persinyalan telekomunikasi KA rehabilitasi dan peningkatan keandalan gardu listrik KA pembangunan gardu listrik KA Keterangan 102 Pembangunan Ditjen Perkeretaapian, Kemenhub Kab. Semarang pemantapan stasiun kereta api: Stasiun Ambarawa dan Stasiun Jambu rehabilitasi dan peningkatan keandalan stasiun/bangunan operasional KA Pembangunan stasiun/bangunan operasional KA Kab. Semarang rehabilitasi dan peningkatan persinyalan telekomunikasi KA pembangunan persinyalan telekomunikasi KA rehabilitasi dan peningkatan keandalan gardu listrik KA pembangunan gardu listrik KA 103 Pembangunan Ditjen Perkeretaapian, Kemenhub Kota Semarang pemantapan stasiun kereta api: Stasiun Mangkang, Stasiun Jerakah, Stasiun Semarang Poncol, Stasiun Semarang Tawang, Stasiun Semarang Gudang, Stasiun Alastuwa, dan Stasiun Genuk rehabilitasi dan peningkatan keandalan stasiun/bangunan operasional KA Pembangunan stasiun/bangunan operasional KA rehabilitasi dan peningkatan persinyalan telekomunikasi KA Kota Semarang 137

149 PRIORITAS NASIONAL : No Program INFRASTRUKTUR, KONEKTIVITAS DAN KEMARITIMAN Kegiatan K / L Kode SIMU* Sasaran Wilayah /Kawasan Program K/L Berdasarkan Sinkronisasi Program Jangka Menengah Usulan Proyek K/L untuk RKP Tahun 2019 Arahan Lokasi Berdasarkan RTR (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) pembangunan persinyalan telekomunikasi KA rehabilitasi dan peningkatan keandalan gardu listrik KA pembangunan gardu listrik KA Keterangan 104 Pembangunan Ditjen Perkeretaapian, Kemenhub Kab. Grobogan pemantapan stasiun kereta api: Stasiun Godong, Stasiun Gubug, Stasiun Karangjati, Stasiun Ngrombo, Stasiun Gambringan, Stasiun Tanggung, Stasiun Kedungjati, dan Stasiun Purwodadi rehabilitasi dan peningkatan keandalan stasiun/bangunan operasional KA Pembangunan stasiun/bangunan operasional KA rehabilitasi dan peningkatan persinyalan telekomunikasi KA Kab. Grobogan pembangunan persinyalan telekomunikasi KA rehabilitasi dan peningkatan keandalan gardu listrik KA pembangunan gardu listrik KA 114 Pembangunan Ditjen Perhubungan Darat, Perhubungan Kab. Demak pemantapan pelayanan sistem angkutan umum penumpang Terminal Tipe A Bintoro pembangunan terminal baru rehabilitasi/peningkatan terminal Kec. Demak, Kab. Demak 115 Pembangunan Ditjen Perhubungan Darat, Perhubungan Kota Salatiga pemantapan pelayanan sistem angkutan umum penumpang Terminal Tipe A Tingkir pembangunan terminal baru rehabilitasi/peningkatan terminal Kec. Tingkir, Kota Salatiga 138

150 PRIORITAS NASIONAL : No Program INFRASTRUKTUR, KONEKTIVITAS DAN KEMARITIMAN Kegiatan K / L Kode SIMU* Sasaran Wilayah /Kawasan Program K/L Berdasarkan Sinkronisasi Program Jangka Menengah Usulan Proyek K/L untuk RKP Tahun 2019 Arahan Lokasi Berdasarkan RTR Keterangan (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) 116 Pembangunan Ditjen Perhubungan pemantapan pelayanan sistem angkutan pembangunan terminal baru Kec. Tugu, Kota Semarang Darat, Kota Semarang umum penumpang Terminal Tipe A Mangkang rehabilitasi/peningkatan terminal Perhubungan 117 Pembangunan Ditjen Perhubungan Darat, Perhubungan Kedungsepur Kota Semarang pemantapan pelayanan sistem angkutan umum penumpang Terminal Tipe B Terboyo dan Penggaron pembangunan terminal baru rehabilitasi/peningkatan terminal Kec. Genuk, Kec. Pedurungan 118 Pembangunan Ditjen Perhubungan Darat, Perhubungan Kab. Semarang pemantapan pelayanan sistem angkutan umum penumpang Terminal Tipe B Ungaran, Bawen dan Klepu pembangunan terminal baru rehabilitasi/peningkatan terminal Kec. Ungaran Barat, Kec. Bawen, Kec. Bergas 119 Pembangunan Ditjen Perhubungan Darat, Perhubungan Kab. Kendal pemantapan pelayanan sistem angkutan umum penumpang Terminal Tipe B Bahurekso dan Weleri pembangunan terminal baru rehabilitasi/peningkatan terminal Kec. Gemuh, Kec. Weleri 120 Pembangunan Ditjen Perhubungan Darat, Perhubungan Kab. Grobogan pemantapan pelayanan sistem angkutan umum penumpang Terminal Tipe B Purwodadi pembangunan terminal baru rehabilitasi/peningkatan terminal Kec. Purwodadi 121 Pembangunan Ditjen Perhubungan Laut, Kemenhub Kab. Kendal Pengembangan dan peningkatan dermaga peti kemas Pembangunan/Fasilitas Pendukung Pelabuhan dan Pengerukan Pembangunan/Pengadaan Fasilitas Pendukung Perkapalan dan Kepelautan Kab. Kendal Pembangunan Sistem Telekomunikasi Pelayaran 139

151 PRIORITAS NASIONAL : No Program INFRASTRUKTUR, KONEKTIVITAS DAN KEMARITIMAN Kegiatan K / L Kode SIMU* Sasaran Wilayah /Kawasan Program K/L Berdasarkan Sinkronisasi Program Jangka Menengah Usulan Proyek K/L untuk RKP Tahun 2019 Arahan Lokasi Berdasarkan RTR (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) Pembangunan Sarana Bantu Navigasi Pelayaran (SBNP) Pembangunan/Pengadaan Fasilitas Pendukung Kenavigasian Keterangan 122 Pembangunan Ditjen Perhubungan Laut, Kemenhub Kota Semarang Pengembangan dan peningkatan pelabuhan khusus di Kota Semarang Pembangunan/Fasilitas Pendukung Pelabuhan dan Pengerukan Pembangunan/Pengadaan Fasilitas Pendukung Perkapalan dan Kepelautan Kec. Semarang Barat Pembangunan Sistem Telekomunikasi Pelayaran Pembangunan Sarana Bantu Navigasi Pelayaran (SBNP) Pembangunan/Pengadaan Fasilitas Pendukung Kenavigasian 140

152 Gambar 55.a Peta PN Pembangunan Wilayah KSN Kedungsepur 141

153 Gambar 55.b Peta PN Pembangunan Wilayah KSN Kedungsepur 142

154 Gambar 56 Peta PN Pembangunan Wilayah KSN Kedungsepur 143

155 Gambar 57 Peta PN Pembangunan Wilayah KSN Kedungsepur 144

156 PRIORITAS NASIONAL : No Program PEMBANGUNAN WILAYAH Kegiatan K / L Tabel 23 Matriks PN Pembangunan Wilayah KSN Kedungsepur Kode SIMU* Sasaran Wilayah /Kawasan Program K/L Berdasarkan Sinkronisasi Program Jangka Menengah Usulan Proyek K/L untuk RKP Tahun 2019 Arahan Lokasi Berdasarkan RTR (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) 17 Pencegahan dan penanggulangan bencana sarana prasarana kebencanaan Kota Semarang Pemeliharaan Berkala prasarana pengendali banjir/sedimen Sungai Plumbon Kota Semarang pemantapan Wilayah Sungai meliputi: WS Strategis Nasional Jratun Seluna meliputi DAS Plumbon, DAS Bringin, DAS Karanganyar, DAS Garang, DAS Babon, DAS Dolog, DAS Jragung, DAS Siangker, DAS Silandak, DAS Banjir Kanal Timur, DAS Sringin, DAS Tulung/ Setu dan DAS Tuntang, dan Pemeliharaan Berkala prasarana pengendali banjir/sedimen Sungai Siangker Pemeliharaan Berkala prasarana pengendali banjir/sedimen Sungai Silandak Pemeliharaan Berkala prasarana pengendali banjir/sedimen Sungai Sringin Keterangan Pemeliharaan Berkala prasarana pengendali banjir/sedimen Sungai Setu Kab. Demak 20 Pencegahan dan penanggulangan bencana 21 Pencegahan dan penanggulangan bencana sarana prasarana kebencanaan sarana prasarana kebencanaan Kab. Semarang Kota Semarang Pengembangan, peningkatandan pemantapan sistem pengendalian banjir dan rob Danau Rawapening Pengembangan, peningkatandan pemantapan sistem pengendalian banjir dan rob Waduk Dolok pemantapan sistem pengendalian banjir dan rob Danau Rawapening Pemeliharaan Berkala Pengendali Banjir / Sedimen Sungai Dolok Kec. Ambarawa, Kec. Bawen, Kec. Tuntang, dan Kec. Banyubiru di Kab. Semarang Kota Semarang 22 Pencegahan dan penanggulangan bencana sarana prasarana kebencanaan Kab. Demak Pengembangan, peningkatandan pemantapan sistem pengendalian banjir dan rob Waduk Babon Pemeliharaan Berkala prasarana pengendali banjir/sedimen Sungai Babon Kab. Demak 23 Pencegahan dan penanggulangan bencana sarana prasarana kebencanaan Kota Semarang Pengembangan, peningkatandan pemantapan sistem pengendalian banjir dan rob Embung Diponegoro Pengembangan, peningkatandan pemantapan sistem pengendalian banjir dan rob Embung Diponegoro Kota Semarang 145

157 PRIORITAS NASIONAL : No Program PEMBANGUNAN WILAYAH Kegiatan K / L Kode SIMU* Sasaran Wilayah /Kawasan Program K/L Berdasarkan Sinkronisasi Program Jangka Menengah Usulan Proyek K/L untuk RKP Tahun 2019 Arahan Lokasi Berdasarkan RTR Keterangan (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) 24 Pencegahan dan sarana prasarana Pengembangan, peningkatandan Pengembangan, peningkatandan Kota Semarang penanggulangan kebencanaan pemantapan sistem pengendalian banjir pemantapan sistem pengendalian banjir bencana Kota Semarang dan rob Waduk Jatibarang danwaduk dan rob Waduk Jatibarang dan Waduk Mundingan Mundingan 25 Pencegahan dan penanggulangan bencana sarana prasarana kebencanaan Kab. Kendal Pengembangan, peningkatandan pemantapan sistem pengendalian banjir dan rob Waduk Kedungsuren Pengembangan, peningkatandan pemantapan sistem pengendalian banjir dan rob Waduk Kedungsuren Kab. Kendal 26 Pencegahan dan penanggulangan bencana sarana prasarana kebencanaan Kab. Grobogan, Kab. Demak Pengembangan, peningkatandan pemantapan sistem pengendalian banjir dan rob Waduk Jragung Pemeliharaan Berkala Bendung Jragung Model Test Spillway Bendungan Jragung Kab. Grobogan, Kab. Demak 27 Pencegahan dan penanggulangan bencana sarana prasarana kebencanaan Kab. Grobogan, Kab. Demak Normalisasi dan Perkuatan Tebing Sistem Sungai Jragung Kab Demak Grobogan Pemeliharaan Berkala Pengendali Banjir / Sedimen Sungai Jragung Perbaikan dan Pengaturan Sungai Jragung Kab. Grobogan, Kab. Demak Detail Desain Check Dam di Hulu Sungai Jragung 28 Pencegahan dan penanggulangan bencana sarana prasarana kebencanaan Kab. Grobogan, Kab. Demak Perkuatan Tebing Sungai Serang Kab Demak Grobogan Perbaikan dan pengaturan Sungai Serang Peeliharaan Berkala Sungai Serang Kab. Grobogan Kab. Demak, Kab. Grobogan 29 Pencegahan dan penanggulangan bencana sarana prasarana kebencanaan Kab. Demak, Kota Semarang Normalisasi dan Perkuatan Tebing Sungai BKT Kota Semarang - Kab. Demak Normalisasi Sungai BKT Kota Semarang - Kab. Demak Kab. Demak, Kota Semarang 146

158 PRIORITAS NASIONAL : No Program PEMBANGUNAN WILAYAH Kegiatan K / L Kode SIMU* Sasaran Wilayah /Kawasan Program K/L Berdasarkan Sinkronisasi Program Jangka Menengah Usulan Proyek K/L untuk RKP Tahun 2019 Arahan Lokasi Berdasarkan RTR (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) Perkuatan Tebing Sungai BKT Kota Semarang - Kab. Demak Keterangan 30 Pencegahan dan penanggulangan bencana sarana prasarana kebencanaan Kab. Demak, Kab. Kudus Normalisasi dan Perkuatan Tebing sungai Wulan Kab Kudus dan Demak Normalisasi sungai Wulan Kab Kudus dan Demak Perkuatan Tebing sungai Wulan Kab Kudus dan Demak Kab. Demak, Kab. Kudus 31 Pencegahan dan penanggulangan bencana sarana prasarana kebencanaan Kota Semarang pemantapan kanal Banjir Kanal Barat dan Banjir Kanal Timur OP Sungai Banjir Kanal Barat dan Banjir Kanal Timur Pemeliharaan Berkala Pengendali Banjir / Sedimen Sungai Banjir Kanal Timur Kota Semarang 105 Pencegahan dan penanggulangan bencana 106 Pencegahan dan penanggulangan bencana 107 Pencegahan dan penanggulangan bencana 133 Pencegahan dan penanggulangan bencana sarana prasarana kebencanaan sarana prasarana kebencanaan sarana prasarana kebencanaan sarana prasarana kebencanaan Kemenkominfo Kab. Semarang, Kab. Kendal, Kab. Grobogan Kab. Demak, Kota Semarang, Kab. Kendal Kota Semarang Kab. Kendal, Kab. Demak, Kab. Semarang, Kota Salatiga, Kota Semarang dan Kab. Grobogan pemantapan kolam tampung air di kawasan dataran tinggi yang dilalui arus banjir di Kawasan Perkotaan Kedungsepur pemantapan tanggul pantai di sepanjang pesisir utara di Kawasan Perkotaan Kedungsepur pemantapan pengamanan pantai (penguatan tebing pantai) di seluruh pantai rawan abrasi pemantapan jaringan Sentra Telepon Otomat (STO) di Kabupaten Kendal, Kabupaten Demak, Kabupaten Semarang, Kota Salatiga, Kota Semarang, dan Kabupaten Grobogan pemantapan kolam tampung air di kawasan dataran tinggi yang dilalui arus banjir di Kawasan Perkotaan Kedungsepur pemantapan tanggul pantai di sepanjang pesisir utara di Kawasan Perkotaan Kedungsepur Studi Kerusakan Pantai Teluk Semarang pemantapan jaringan Sentra Telepon Otomat (STO) di Kabupaten Kendal, Kabupaten Demak, Kabupaten Semarang, Kota Salatiga, Kota Semarang, dan Kabupaten Grobogan Kab. Semarang, Kab. Kendal, Kab. Grobogan Kab. Demak, Kota Semarang, Kab. Kendal Kota Semarang Kab. Kendal, Kab. Demak, Kab. Semarang, Kota Salatiga, Kota Semarang dan Kab. Grobogan 3 147

159 BAB 3 PENUTUP

160 BAB 3. Penutup Agraria dan Tata Ruang/BPN berperan strategis sebagai Pembina Tata Ruang yang mengawal implementasi RTR Pulau/Kepulauan dan RTR KSN serta memastikan bahwa program yang diusulkan oleh /Lembaga sesuai dengan arahan tata ruang sehingga tercipta keterpaduan antara Rencana Tata Ruang dengan Rencana Pembangunan. Sebagai instrumen untuk menjembatani program-program prioritas dalam RTR Pulau/Kepulauan dan RTR KSN dengan program prioritas /Lembaga terkait, maka Dokumen Teknis Sinkronisasi Program Pemanfaatan Ruang ini dapat menjadi masukan teknis dalam penyusunan RKP sekaligus sebagai bentuk instrumen pengawalan terhadap implementasi RTR Pulau/Kepulauan dan RTR KSN sehingga keterpaduan program pemanfaatan ruang antara /Lembaga terkait sesuai dengan arahan pengembangan dalam RTR Pulau/Kepulauan dan RTR KSN dapat tercapai. 148

161

PROVINSI BENGKULU SINKRONISASI PROGRAM PEMANFAATAN RUANG TAHUNAN. Sebagai Buku Referensi dalam Penyusunan RKP Benteng Marlborough, Bengkulu

PROVINSI BENGKULU SINKRONISASI PROGRAM PEMANFAATAN RUANG TAHUNAN. Sebagai Buku Referensi dalam Penyusunan RKP Benteng Marlborough, Bengkulu PROVINSI BENGKULU SINKRONISASI PROGRAM PEMANFAATAN RUANG TAHUNAN Benteng Marlborough, Bengkulu Sebagai Buku Referensi dalam Penyusunan RKP 2019 DIREKTORAT PEMANFAATAN RUANG DIREKTORAT JENDERAL TATA RUANG

Lebih terperinci

BUKU DOKUMEN RKP 2019 PROVINSI KALIMANTAN TENGAH SIKRONISASI PROGRAM TAHUNAN. Sebagai Panduan dalam Penyusunan

BUKU DOKUMEN RKP 2019 PROVINSI KALIMANTAN TENGAH SIKRONISASI PROGRAM TAHUNAN. Sebagai Panduan dalam Penyusunan PROVINSI KALIMANTAN TENGAH BUKU DOKUMEN SIKRONISASI PROGRAM TAHUNAN Sebagai Panduan dalam Penyusunan RKP 2019 DIREKTORAT PEMANFAATAN RUANG DIREKTORAT JENDERAL TATA RUANG KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA RUANG/

Lebih terperinci

PENYUSUNAN MATRIKS PERSANDINGAN PROGRAM

PENYUSUNAN MATRIKS PERSANDINGAN PROGRAM LAMPIRAN I PERATURAN MENTERI AGRARIA DAN TATA RUANG/ KEPALA BADAN PERTANAHAN NASIONAL NOMOR 9 TAHUN 2017 TENTANG PEDOMAN PEMANTAUAN DAN EVALUASI PEMANFAATAN RUANG PENYUSUNAN MATRIKS PERSANDINGAN PROGRAM

Lebih terperinci

BUKU DOKUMEN RKP PROVINSI papua barat SIKRONISASI PROGRAM TAHUNAN. Sebagai Panduan dalam Penyusunan

BUKU DOKUMEN RKP PROVINSI papua barat SIKRONISASI PROGRAM TAHUNAN. Sebagai Panduan dalam Penyusunan PROVINSI papua barat BUKU DOKUMEN SIKRONISASI PROGRAM TAHUNAN Sebagai Panduan dalam Penyusunan RKP 2019 DIREKTORAT PEMANFAATAN RUANG DIREKTORAT JENDERAL TATA RUANG KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA RUANG/ BADAN

Lebih terperinci

RKP 2019 PROVINSI DKI JAKARTA SINKRONISASI PROGRAM PEMANFAATAN RUANG TAHUNAN. Sebagai Buku Referensi dalam Penyusunan

RKP 2019 PROVINSI DKI JAKARTA SINKRONISASI PROGRAM PEMANFAATAN RUANG TAHUNAN. Sebagai Buku Referensi dalam Penyusunan PROVINSI DKI JAKARTA SINKRONISASI PROGRAM PEMANFAATAN RUANG TAHUNAN Bundaran Hotel Indonesia, Sebagai Buku Referensi dalam Penyusunan RKP 2019 DIREKTORAT PEMANFAATAN RUANG DIREKTORAT JENDERAL TATA RUANG

Lebih terperinci

PENDAHULUAN PENDAHULUAN PENDAHULUAN PENDAHULUAN

PENDAHULUAN PENDAHULUAN PENDAHULUAN PENDAHULUAN 1 2 3 4 1 A Pembangunan Perumahan TIDAK SESUAI dengan peruntukkan lahan (pola ruang) Permasalahan PENATAAN RUANG dan PERUMAHAN di Lapangan B Pembangunan Perumahan yang SESUAI dengan peruntukkan lahan,

Lebih terperinci

Bahan Paparan MENTERI AGRARIA DAN TATA RUANG/KEPALA BPN

Bahan Paparan MENTERI AGRARIA DAN TATA RUANG/KEPALA BPN Bahan Paparan MENTERI AGRARIA DAN TATA RUANG/KEPALA BPN Dalam Acara Rapat Kerja Nasional Badan Koordinasi Penataan Ruang Nasional Tahun 2015 Jakarta, 5 November 2015 INTEGRASI TATA RUANG DAN NAWACITA meningkatkan

Lebih terperinci

PENENTUAN TARGET INVESTASI TAHUN MENUJU JATENG LADANG INVESTASI PENGEMBANGAN DAERAH (BAPPEDA) SALATIGA, 19 DESEMBER 2017

PENENTUAN TARGET INVESTASI TAHUN MENUJU JATENG LADANG INVESTASI PENGEMBANGAN DAERAH (BAPPEDA) SALATIGA, 19 DESEMBER 2017 1 PENENTUAN TARGET INVESTASI TAHUN 2008-2023 MENUJU JATENG LADANG INVESTASI BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN PENGEMBANGAN DAERAH (BAPPEDA) PENELITIAN DAN SALATIGA, 19 DESEMBER 2017 KONDISI JAWA TENGAH 2 3

Lebih terperinci

RENCANA KERJA DAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH. PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH Tahun Anggaran 2018

RENCANA KERJA DAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH. PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH Tahun Anggaran 2018 RENCANA KERJA DAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH Tahun Anggaran 2018 Formulir RKA SKPD 2.2 Urusan Pemerintahan : 3.03. Energi dan Sumber Daya Mineral Organisasi

Lebih terperinci

KETENTUAN TEKNIS MUATAN RENCANA DETAIL PEMBANGUNAN DPP, KSPP DAN KPPP

KETENTUAN TEKNIS MUATAN RENCANA DETAIL PEMBANGUNAN DPP, KSPP DAN KPPP LAMPIRAN II PERATURAN GUBERNUR JAWA TENGAH NOMOR 6 TAHUN 2015 TENTANG PETUNJUK PELAKSANAAN PERATURAN DAERAH PROVINSI JAWA TENGAH NOMOR 10 TAHUN 2012 TENTANG RENCANA INDUK PEMBANGUNAN KEPARIWISATAAN PROVINSI

Lebih terperinci

LAMPIRAN VII PERATURAN DAERAH KABUPATEN SLEMAN NOMOR 12 TAHUN 2011 TENTANG RENCANA TATA RUANG WILAYAH KABUPATEN SLEMAN TAHUN

LAMPIRAN VII PERATURAN DAERAH KABUPATEN SLEMAN NOMOR 12 TAHUN 2011 TENTANG RENCANA TATA RUANG WILAYAH KABUPATEN SLEMAN TAHUN Lampiran VII PERATURAN DAERAH KABUPATEN SLEMAN NOMOR TAHUN 2011 LAMPIRAN VII PERATURAN DAERAH KABUPATEN SLEMAN NOMOR 12 TAHUN 2011 TENTANG RENCANA TATA RUANG WILAYAH KABUPATEN SLEMAN TAHUN 2011 2031 MATRIK

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Indonesia secara astronomis terletak antara 6 08 LU - 11 15 LS dan 94 45 BT - 141 5 BT. Wilayah Indonesia terbentang sepanjang 3.997 mil di antara Samudra

Lebih terperinci

RAPAT KOORDINASI. Pilot Project Reforma Agraria. Kasubdit Pertanahan Rabu, 30 Oktober 2013

RAPAT KOORDINASI. Pilot Project Reforma Agraria. Kasubdit Pertanahan Rabu, 30 Oktober 2013 1 RAPAT KOORDINASI Pilot Project Reforma Agraria Kasubdit Pertanahan Rabu, 30 Oktober 2013 Rencana Lokasi Pilot Project 2 Koordinasi lintas K/L untuk kegiatan Access Reform Lokasi yang diusulkan: Prov.

Lebih terperinci

BAB IV GAMBARAN UMUM OBJEK

BAB IV GAMBARAN UMUM OBJEK BAB IV GAMBARAN UMUM OBJEK A. Gambaran Umum Objek/Subjek Penelitian 1. Batas Administrasi. Gambar 4.1: Peta Wilayah Jawa Tengah Jawa Tengah sebagai salah satu Provinsi di Jawa, letaknya diapit oleh dua

Lebih terperinci

Kementerian Kelautan dan Perikanan

Kementerian Kelautan dan Perikanan Jakarta, 6 November 2012 Wilayah Pesisir Provinsi Wilayah Pesisir Kab/Kota Memiliki 17,480 pulau dan 95.181 km panjang garis pantai Produktivitas hayati tinggi dengan keanekaragaman hayati laut tropis

Lebih terperinci

Sistematika Rancangan Peraturan Presiden tentang RencanaTata Ruang Pulau/Kepulauan dan RencanaTata Ruang Kawasan Strategis Nasional

Sistematika Rancangan Peraturan Presiden tentang RencanaTata Ruang Pulau/Kepulauan dan RencanaTata Ruang Kawasan Strategis Nasional Sistematika Rancangan Peraturan Presiden tentang RencanaTata Ruang Pulau/Kepulauan dan RencanaTata Ruang Kawasan Strategis Nasional Coffee Morning Jakarta, 1 November 2011 DIREKTORAT JENDERAL PENATAAN

Lebih terperinci

MENTERI AGRARIA DAN TATA RUANG/ KEPALA BADAN PERTANAHAN NASIONAL

MENTERI AGRARIA DAN TATA RUANG/ KEPALA BADAN PERTANAHAN NASIONAL MENTERI AGRARIA DAN TATA RUANG/ KEPALA BADAN PERTANAHAN NASIONAL PERATURAN MENTERI AGRARIA DAN TATA RUANG/ KEPALA BADAN PERTANAHAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 37 TAHUN 2016 TENTANG PEDOMAN PENYUSUNAN

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN LATAR BELAKANG

BAB I PENDAHULUAN LATAR BELAKANG BAB I PENDAHULUAN LATAR BELAKANG Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Jawa Tengah dibentuk berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 6 Tahun 2008 tanggal 7 Juni 2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja

Lebih terperinci

PENATAAN RUANG KEMENTERIAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/ BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL (BAPPENAS)

PENATAAN RUANG KEMENTERIAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/ BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL (BAPPENAS) SERI REGIONAL DEVELOPMENT ISSUES AND POLICIES (14) PENATAAN RUANG KEMENTERIAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/ BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL (BAPPENAS) November 2011 1 KATA PENGANTAR Buklet nomor

Lebih terperinci

EXECUTIVE SUMMARY RENCANA PENGEMBANGAN INFRASTRUKTUR TERPADU WILAYAH PENGEMBANGAN STRATEGIS 10 YOGYAKARTA-SOLO-SEMARANG

EXECUTIVE SUMMARY RENCANA PENGEMBANGAN INFRASTRUKTUR TERPADU WILAYAH PENGEMBANGAN STRATEGIS 10 YOGYAKARTA-SOLO-SEMARANG D RENCANA PENGEMBANGAN INFRASTRUKTUR TERPADU WILAYAH PENGEMBANGAN STRATEGIS 10 YOGYAKARTA-SOLO-SEMARANG EXECUTIVE SUMMARY KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT BADAN PENGEMBANGAN INFRASTRUKTUR

Lebih terperinci

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PERIMBANGAN KEUANGAN

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PERIMBANGAN KEUANGAN KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PERIMBANGAN KEUANGAN GEDUNG RADIUS PRAWIRO LANTAI 7, JALAN DR. WAHIDIN NOMOR 1, JAKARTA - 10710 TELEPON/FAKSIMILE (021) 3506218, SITUS www.djpk.depkeu.go.id

Lebih terperinci

2012, No Peraturan Pemerintah Nomor 26 Tahun 2008 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 N

2012, No Peraturan Pemerintah Nomor 26 Tahun 2008 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 N LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.75, 2012 PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 28 TAHUN 2012 TENTANG RENCANA TATA RUANG PULAU JAWA-BALI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

Lebih terperinci

IMPLEMENTASI PEMANFAATAN RUANG DALAM MEMPERCEPAT PERWUJUDAN RENCANA PEMBANGUNAN STRUKTUR DAN POLA RUANG DAERAH

IMPLEMENTASI PEMANFAATAN RUANG DALAM MEMPERCEPAT PERWUJUDAN RENCANA PEMBANGUNAN STRUKTUR DAN POLA RUANG DAERAH IMPLEMENTASI PEMANFAATAN RUANG DALAM MEMPERCEPAT PERWUJUDAN RENCANA PEMBANGUNAN STRUKTUR DAN POLA RUANG DAERAH Semarang, 12 Desember 2013 Ir. Dedy Permadi, CES Direktur Pembinaan Penataan Ruang Daerah

Lebih terperinci

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN INDUK

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN INDUK KEMENTERIAN KEUANGAN REPLIK INDONESIA SURAT PENGESAHAN NOMOR SP DIPA--0/AG/2014 DS 3766-1803-2940-3158 A. DASAR HUKUM 1. 2. 3. UU No. 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara. UU No. 1 Tahun 2004 tentang

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. cepat, sementara beberapa daerah lain mengalami pertumbuhan yang lambat.

I. PENDAHULUAN. cepat, sementara beberapa daerah lain mengalami pertumbuhan yang lambat. I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Tolok ukur keberhasilan pembangunan dapat dilihat dari pertumbuhan ekonomi dan semakin kecilnya ketimpangan pendapatan antar penduduk, antar daerah dan antar sektor. Akan

Lebih terperinci

DINAS ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL PROVINSI JAWA TENGAH

DINAS ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL PROVINSI JAWA TENGAH DINAS ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL PROVINSI JAWA TENGAH PROGRAM DAN KEGIATAN Penyelenggaraan urusan Energi dan Sumber Daya Mineral dalam rangka mewujudkan desa mandiri/berdikari melalui kedaulatan energi,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pariwisata merupakan salah satu hal yang penting bagi suatu negara. Dengan adanya pariwisata, suatu negara atau lebih khusus lagi pemerintah daerah tempat

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN I - 1

BAB I PENDAHULUAN I - 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Jalan raya merupakan suatu lintasan yang bermanfaat untuk melewatkan lalu lintas dari suatu tempat ke tempat lain, sehingga jalan raya menjadi salah satu prasarana

Lebih terperinci

MENTERI AGRARIA DAN TATA RUANG/ KEPALA BADAN PERTANAHAN NASIONAL

MENTERI AGRARIA DAN TATA RUANG/ KEPALA BADAN PERTANAHAN NASIONAL MENTERI AGRARIA DAN TATA RUANG/ KEPALA BADAN PERTANAHAN NASIONAL PERATURAN MENTERI AGRARIA DAN TATA RUANG/ KEPALA BADAN PERTANAHAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 6 TAHUN 2017 TENTANG TATA CARA PENINJAUAN

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. turun, ditambah lagi naiknya harga benih, pupuk, pestisida dan obat-obatan

BAB I PENDAHULUAN. turun, ditambah lagi naiknya harga benih, pupuk, pestisida dan obat-obatan BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Pertanian merupakan salah satu basis perekonomian Indonesia. Jika mengingat bahwa Indonesia adalah negara agraris, maka pembangunan pertanian akan memberikan

Lebih terperinci

PENYUSUNAN MATRIKS EVALUASI PERSANDINGAN PROGRAM DAN LOKASI PROGRAM

PENYUSUNAN MATRIKS EVALUASI PERSANDINGAN PROGRAM DAN LOKASI PROGRAM LAMPIRAN II PERATURAN MENTERI AGRARIA DAN TATA RUANG/ KEPALA BADAN PERTANAHAN NASIONAL NOMOR 9 TAHUN 2017 TENTANG PEDOMAN PEMANTAUAN DAN EVALUASI PEMANFAATAN RUANG PENYUSUNAN MATRIKS EVALUASI PERSANDINGAN

Lebih terperinci

GUBERNUR JAWA TENGAH PERATURAN GUBERNUR JAWA TENGAH NOMOR 6 TAHUN 2015 TENTANG

GUBERNUR JAWA TENGAH PERATURAN GUBERNUR JAWA TENGAH NOMOR 6 TAHUN 2015 TENTANG GUBERNUR JAWA TENGAH PERATURAN GUBERNUR JAWA TENGAH NOMOR 6 TAHUN 2015 TENTANG PETUNJUK PELAKSANAAN PERATURAN DAERAH PROVINSI JAWA TENGAH NOMOR 10 TAHUN 2012 TENTANG RENCANA INDUK PEMBANGUNAN KEPARIWISATAAN

Lebih terperinci

1.1. UMUM. Statistik BPKH Wilayah XI Jawa-Madura Tahun

1.1. UMUM. Statistik BPKH Wilayah XI Jawa-Madura Tahun 1.1. UMUM 1.1.1. DASAR Balai Pemantapan Kawasan Hutan adalah Unit Pelaksana Teknis Badan Planologi Kehutanan yang dibentuk berdasarkan Surat Keputusan Menteri Kehutanan No. 6188/Kpts-II/2002, Tanggal 10

Lebih terperinci

PROVINSI SUMATERA UTARA

PROVINSI SUMATERA UTARA PROVINSI SUMATERA UTARA SINKRONISASI PROGRAM PEMANFAATAN RUANG TAHUNAN Danau Toba, Sumatera Sebagai Buku Referensi dalam Penyusunan RKP 2019 DIREKTORAT PEMANFAATAN RUANG DIREKTORAT JENDERAL TATA RUANG

Lebih terperinci

Gambar 4.1 Peta Provinsi Jawa Tengah

Gambar 4.1 Peta Provinsi Jawa Tengah 36 BAB IV GAMBARAN UMUM PROVINSI JAWA TENGAH 4.1 Kondisi Geografis Jawa Tengah merupakan salah satu provinsi di Indonesia yang terletak di tengah Pulau Jawa. Secara geografis, Provinsi Jawa Tengah terletak

Lebih terperinci

ARAH KEBIJAKAN DANA ALOKASI KHUSUS (DAK) DALAM RANCANGAN RKP 2017

ARAH KEBIJAKAN DANA ALOKASI KHUSUS (DAK) DALAM RANCANGAN RKP 2017 11/05/2016 15:46 ARAH KEBIJAKAN DANA ALOKASI KHUSUS (DAK) DALAM RANCANGAN RKP 2017 Deputi Bidang Pengembangan Regional Kementerian PPN/Bappenas Jakarta, April 2016 1 ARAHAN PRESIDEN TENTANG KEBIJAKAN DANA

Lebih terperinci

BAB II TUJUAN, KEBIJAKAN, DAN STRATEGI PENATAAN RUANG WILAYAH PROVINSI BANTEN

BAB II TUJUAN, KEBIJAKAN, DAN STRATEGI PENATAAN RUANG WILAYAH PROVINSI BANTEN BAB II TUJUAN, KEBIJAKAN, DAN STRATEGI PENATAAN RUANG WILAYAH PROVINSI BANTEN 2.1 Tujuan Penataan Ruang Dengan mengacu kepada Undang-Undang Nomor 26 tahun 2007 tentang Penataan Ruang, khususnya Pasal 3,

Lebih terperinci

IMPLEMENTASI PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR PU MELALUI PENYUSUNAN RPI2JM DALAM RANGKA MEWUJUDKAN RTRW

IMPLEMENTASI PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR PU MELALUI PENYUSUNAN RPI2JM DALAM RANGKA MEWUJUDKAN RTRW IMPLEMENTASI PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR PU MELALUI PENYUSUNAN RPI2JM DALAM RANGKA MEWUJUDKAN RTRW Yogyakarta, 21 Oktober 2014 Direktur Pembinaan Penataan Ruang Daerah Wilayah I KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM

Lebih terperinci

RANCANGAN PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA TENTANG TINGKAT KETELITIAN PETA RENCANA TATA RUANG BADAN KOORDINASI SURVEI DAN PEMETAAN NASIONAL

RANCANGAN PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA TENTANG TINGKAT KETELITIAN PETA RENCANA TATA RUANG BADAN KOORDINASI SURVEI DAN PEMETAAN NASIONAL RANCANGAN PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA TENTANG TINGKAT KETELITIAN PETA RENCANA TATA RUANG BADAN KOORDINASI SURVEI DAN PEMETAAN NASIONAL DAFTAR ISI DAFTAR ISI ii DAFTAR LAMPIRAN I iv DAFTAR LAMPIRAN

Lebih terperinci

PENILAIAN PENGARUH SEKTOR BASIS KOTA SALATIGA TERHADAP DAERAH PELAYANANNYA

PENILAIAN PENGARUH SEKTOR BASIS KOTA SALATIGA TERHADAP DAERAH PELAYANANNYA PENILAIAN PENGARUH SEKTOR BASIS KOTA SALATIGA TERHADAP DAERAH PELAYANANNYA TUGAS AKHIR Oleh : PUTRAWANSYAH L2D 300 373 JURUSAN PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS DIPONEGORO SEMARANG

Lebih terperinci

FORMAT SURAT KEPUTUSAN MENTERI, KEPUTUSAN GUBERNUR, DAN KEPUTUSAN BUPATI/WALIKOTA TENTANG PENETAPAN PELAKSANAAN PENINJAUAN KEMBALI

FORMAT SURAT KEPUTUSAN MENTERI, KEPUTUSAN GUBERNUR, DAN KEPUTUSAN BUPATI/WALIKOTA TENTANG PENETAPAN PELAKSANAAN PENINJAUAN KEMBALI LAMPIRAN I PERATURAN MENTERI AGRARIA DAN TATA RUANG/ KEPALA BADAN PERTANAHAN NASIONAL NOMOR 6 TAHUN 2017 TENTANG TATA CARA PENINJAUAN KEMBALI RENCANA TATA RUANG WILAYAH FORMAT SURAT KEPUTUSAN MENTERI,

Lebih terperinci

Rangkuman tentang Muatan. Rencana Rinci

Rangkuman tentang Muatan. Rencana Rinci Rangkuman tentang Muatan Rencana Rinci Di Susun Oleh : Nama : Nadia Nur N. Nim : 60800114049 Kelas : C1 TEKNIK PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI ALAUDDIN

Lebih terperinci

PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 28 TAHUN 2012 TENTANG RENCANA TATA RUANG PULAU JAWA-BALI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 28 TAHUN 2012 TENTANG RENCANA TATA RUANG PULAU JAWA-BALI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 28 TAHUN 2012 TENTANG RENCANA TATA RUANG PULAU JAWA-BALI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : bahwa untuk melaksanakan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang 4 LAMPIRAN PERATURAN MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 81/Permentan/OT.140/8/2013 PEDOMAN TEKNIS TATA CARA ALIH FUNGSI LAHAN PERTANIAN PANGAN BERKELANJUTAN BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

Lebih terperinci

TABEL 4.1. TINGKAT KONSUMSI PANGAN NASIONAL BERDASARKAN POLA PANGAN HARAPAN

TABEL 4.1. TINGKAT KONSUMSI PANGAN NASIONAL BERDASARKAN POLA PANGAN HARAPAN TABEL 4.1. TINGKAT KONSUMSI PANGAN NASIONAL BERDASARKAN POLA PANGAN HARAPAN No Kelompok Pola Harapan Nasional Gram/hari2) Energi (kkal) %AKG 2) 1 Padi-padian 275 1000 50.0 25.0 2 Umbi-umbian 100 120 6.0

Lebih terperinci

BAB III TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN

BAB III TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN BAB III TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN 3.1. Telaah Terhadap Kebijakan Nasional Rencana Kerja Pemerintah Tahun 2018, Kementerian PPN/Bappenas memangkas prioritas nasional agar lebih fokus menjadi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. berinteraksi mengikuti pola yang tidak selalu mudah dipahami. Apabila

BAB I PENDAHULUAN. berinteraksi mengikuti pola yang tidak selalu mudah dipahami. Apabila BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pengangguran merupakan masalah yang sangat kompleks karena mempengaruhi sekaligus dipengaruhi oleh beberapa faktor yang saling berinteraksi mengikuti pola yang

Lebih terperinci

KEADAAN KETENAGAKERJAAN JAWA TENGAH AGUSTUS 2011: TINGKAT PENGANGGURAN TERBUKA SEBESAR 5,93 PERSEN

KEADAAN KETENAGAKERJAAN JAWA TENGAH AGUSTUS 2011: TINGKAT PENGANGGURAN TERBUKA SEBESAR 5,93 PERSEN No. 62/11/33/Th.V, 07 November 2011 KEADAAN KETENAGAKERJAAN JAWA TENGAH AGUSTUS 2011: TINGKAT PENGANGGURAN TERBUKA SEBESAR 5,93 PERSEN Jumlah angkatan kerja di Jawa Tengah Agustus 2011 mencapai 16,92 juta

Lebih terperinci

SEBARAN ALIH FUNGSI LAHAN PERTANIAN SAWAH DAN DAMPAKNYA TERHADAP PRODUKSI PADI DI PROPINSI JAWA TENGAH

SEBARAN ALIH FUNGSI LAHAN PERTANIAN SAWAH DAN DAMPAKNYA TERHADAP PRODUKSI PADI DI PROPINSI JAWA TENGAH SEBARAN ALIH FUNGSI LAHAN PERTANIAN SAWAH DAN DAMPAKNYA TERHADAP PRODUKSI PADI DI PROPINSI JAWA TENGAH Joko Sutrisno 1, Sugihardjo 2 dan Umi Barokah 3 1,2,3 Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian,

Lebih terperinci

KEGIATAN PADA BIDANG REHABILITASI SOSIAL TAHUN 2017 DINAS SOSIAL PROVINSI JAWA TENGAH

KEGIATAN PADA BIDANG REHABILITASI SOSIAL TAHUN 2017 DINAS SOSIAL PROVINSI JAWA TENGAH KEGIATAN PADA BIDANG REHABILITASI SOSIAL TAHUN 2017 DINAS SOSIAL PROVINSI JAWA TENGAH No Program Anggaran Sub Sasaran Lokasi 1. Program Rp. 1.000.000.000 Pelayanan dan Sosial Kesejahteraan Sosial Penyandang

Lebih terperinci

Sosialisasi Peraturan Presiden tentang Rencana Tata Ruang (RTR) Pulau/Kepulauan dan Kawasan Strategis Nasional (KSN)

Sosialisasi Peraturan Presiden tentang Rencana Tata Ruang (RTR) Pulau/Kepulauan dan Kawasan Strategis Nasional (KSN) Sosialisasi Peraturan Presiden tentang Rencana Tata Ruang (RTR) dan Kawasan Strategis () Imam S. Ernawi Dirjen Penataan Ruang, Kementerian PU 31 Januari 2012 Badan Outline : 1. Amanat UU RTR dalam Sistem

Lebih terperinci

ASPEK : PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM PEMAKAIAN KONTRASEPSI INDIKATOR : HASIL PEROLEHAN PESERTA KB BARU

ASPEK : PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM PEMAKAIAN KONTRASEPSI INDIKATOR : HASIL PEROLEHAN PESERTA KB BARU INDIKATOR : HASIL PEROLEHAN PESERTA KB BARU BULAN : KABUPATEN/KOTA IUD MOW MOP KDM IMPL STK PILL JML PPM PB % 1 Banyumas 748 34 3 790 684 2,379 1,165 5,803 57,379 10.11 2 Purbalingga 141 51 10 139 228

Lebih terperinci

DOKUMEN PELAKSANAAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH

DOKUMEN PELAKSANAAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH Halaman : 1 DOKUMEN PELAKSANAAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN ANGGARAN 2015 Formulir DPA - SKPD 2.2 Urusan Pemerintahan Organisasi : 1.0. - PEKERJAAN UMUM

Lebih terperinci

BAB IV GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN. Provinsi Jawa Tengah sebagai salah satu Provinsi di Jawa, letaknya diapit

BAB IV GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN. Provinsi Jawa Tengah sebagai salah satu Provinsi di Jawa, letaknya diapit BAB IV GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN A. Gambaran Umum Objek Penelitian 1. Kondisi Fisik Daerah Provinsi Jawa Tengah sebagai salah satu Provinsi di Jawa, letaknya diapit oleh dua Provinsi besar, yaitu

Lebih terperinci

PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN DAERAH PROVINSI JAWA TENGAH NOMOR 6 TAHUN 2010 TENTANG

PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN DAERAH PROVINSI JAWA TENGAH NOMOR 6 TAHUN 2010 TENTANG PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN DAERAH PROVINSI JAWA TENGAH NOMOR 6 TAHUN 2010 TENTANG RENCANA TATA RUANG WILAYAH PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN 2009 2029 DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. RTRW Kabupaten Bondowoso

KATA PENGANTAR. RTRW Kabupaten Bondowoso KATA PENGANTAR Sebagai upaya mewujudkan perencanaan, pemanfaatan dan pengendalian pemanfaatan ruang yang efektif, efisien dan sistematis guna menunjang pembangunan daerah dan mendorong perkembangan wilayah

Lebih terperinci

DATA DASAR TEKNIS UNTUK PENYUSUNAN KRITERIA TEKNIS DAN INDEKS TEKNIS DAK BIDANG INFRASTRUKTUR

DATA DASAR TEKNIS UNTUK PENYUSUNAN KRITERIA TEKNIS DAN INDEKS TEKNIS DAK BIDANG INFRASTRUKTUR DASAR TEKNIS UNTUK PENYUSUNAN KRITERIA TEKNIS DAN INDEKS TEKNIS DAK BIDANG INFRASTRUKTUR Semarang, 4 September Surat Sekjend Kement. PU No. KU 0101-Mn/472 tanggal 22 Juli kepada Gubernur dan Bupati/Walikota

Lebih terperinci

PERATURAN MENTERI PEKERJAAN UMUM NOMOR : 11 /PRT/M/2009 TENTANG

PERATURAN MENTERI PEKERJAAN UMUM NOMOR : 11 /PRT/M/2009 TENTANG MENTERI PEKERJAAN UMUM REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI PEKERJAAN UMUM NOMOR : 11 /PRT/M/2009 TENTANG PEDOMAN PERSETUJUAN SUBSTANSI DALAM PENETAPAN RANCANGAN PERATURAN DAERAH TENTANG RENCANA TATA RUANG

Lebih terperinci

KEMENTERIAN DALAM NEGERI DIREKTORAT JENDERAL BINA KEUANGAN DERAH

KEMENTERIAN DALAM NEGERI DIREKTORAT JENDERAL BINA KEUANGAN DERAH KEMENTERIAN DALAM NEGERI DIREKTORAT JENDERAL BINA KEUANGAN DERAH TARGET INDIKATOR LKPD YANG OPINI WTP Dalam Perpres No 2 Tahun 2015 tentang RPJMN 2015-2019 telah ditetapkan prioritas nasional pencapaian

Lebih terperinci

PERATURAN MENTERI PERTANIAN NOMOR 81/Permentan/OT.140/8/2013 TENTANG PEDOMAN TEKNIS TATA CARA ALIH FUNGSI LAHAN PERTANIAN PANGAN BERKELANJUTAN

PERATURAN MENTERI PERTANIAN NOMOR 81/Permentan/OT.140/8/2013 TENTANG PEDOMAN TEKNIS TATA CARA ALIH FUNGSI LAHAN PERTANIAN PANGAN BERKELANJUTAN PERATURAN MENTERI PERTANIAN NOMOR 81/Permentan/OT.140/8/2013 TENTANG PEDOMAN TEKNIS TATA CARA ALIH FUNGSI LAHAN PERTANIAN PANGAN BERKELANJUTAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PERTANIAN, Menimbang

Lebih terperinci

DOKUMEN PELAKSANAAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH

DOKUMEN PELAKSANAAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH Halaman : 1 DOKUMEN PELAKSANAAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN ANGGARAN 2015 Formulir DPA SKPD 2.2 Urusan Pemerintahan Organisasi : 2.0. ENERGI DAN SUMBER

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pembelajaran adalah sesuatu yang dilakukan oleh siswa, bukan dibuat untuk siswa. Pembelajaran pada dasarnya merupakan upaya pendidik untuk membantu peserta didik

Lebih terperinci

Rencana Umum Pengadaan

Rencana Umum Pengadaan Rencana Umum Pengadaan (Melalui Penyedia) K/L/D/I : Provinsi Jawa Tengah Satuan Kerja : DINAS CIPTA KARYA DAN TATA RUANG PROV JATENG Tahun Anggaran : 2016 1 Jaminan Barang Milik daerah Premi Asuransi Barang

Lebih terperinci

PAPARAN MENTERI PPN/KEPALA BAPPENAS

PAPARAN MENTERI PPN/KEPALA BAPPENAS PAPARAN MENTERI PPN/KEPALA BAPPENAS SESI PANEL MENTERI - RAKERNAS BKPRN TAHUN 2015 KEMENTERIAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/ BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL Jakarta, 5 November 2015 DAFTAR ISI

Lebih terperinci

& REVITALISASI CAGAR BUDAYA

& REVITALISASI CAGAR BUDAYA & REVITALISASI CAGAR BUDAYA Surabaya, 10 Juni 2013 DIREKTORAT JENDERAL PENATAAN RUANG KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM Penataan Ruang Pengaturan secara spasial, pemberian fungsi terhadap kawasan dan ketentuan/aturan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. dan Jusuf Kalla, Indonesia mempunyai strategi pembangunan yang

BAB 1 PENDAHULUAN. dan Jusuf Kalla, Indonesia mempunyai strategi pembangunan yang BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Di era Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo dan Jusuf Kalla, Indonesia mempunyai strategi pembangunan yang dinamakan dengan nawacita.

Lebih terperinci

RENCANA KERJA DAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN ANGGARAN 2017

RENCANA KERJA DAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN ANGGARAN 2017 Halaman : 1 RENCANA KERJA DAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN ANGGARAN 2017 Formulir RKA-SKPD Urusan Pemerintahan : 2.03 - Lingkungan Hidup Organisasi : 2.03.01

Lebih terperinci

EVALUASI DAERAH PRIORITAS PENANGGULANGAN KEMISKINAN DAN PENARGETAN BERBASIS WILAYAH

EVALUASI DAERAH PRIORITAS PENANGGULANGAN KEMISKINAN DAN PENARGETAN BERBASIS WILAYAH EVALUASI DAERAH PRIORITAS PENANGGULANGAN KEMISKINAN DAN PENARGETAN BERBASIS WILAYAH Rapat Koordinasi Pelaksanaan Kebijakan Penanganan Kemiskinan Provinsi Jawa Tengah Surakarta, 9 Februari 2016 Kemiskinan

Lebih terperinci

ASPEK : PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM PEMAKAIAN KONTRASEPSI INDIKATOR : HASIL PEROLEHAN PESERTA KB BARU

ASPEK : PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM PEMAKAIAN KONTRASEPSI INDIKATOR : HASIL PEROLEHAN PESERTA KB BARU INDIKATOR : HASIL PEROLEHAN PESERTA KB BARU BULAN : KABUPATEN/KOTA IUD MOW MOP KDM IMPL STK PILL JML PPM PB % 1 Banyumas 447 60 8 364 478 2.632 629 4.618 57.379 8,05 2 Purbalingga 87 145 33 174 119 1.137

Lebih terperinci

1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 TINJAUAN UMUM 1.2 LATAR BELAKANG. Bab 1 Pendahuluan 1-1

1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 TINJAUAN UMUM 1.2 LATAR BELAKANG. Bab 1 Pendahuluan 1-1 Bab 1 Pendahuluan 1-1 1.1 TINJAUAN UMUM 1 BAB I PENDAHULUAN Sumber Daya Air merupakan salah satu unsur utama untuk kelangsungan hidup manusia, disamping itu air juga mempunyai arti penting dalam rangka

Lebih terperinci

Gambar 1. Kedudukan RD Pembangunan DPP, KSPP, KPPP dalam Sistem Perencanaan Tata Ruang dan Sistem Perencanaan Pembangunan RIPPARNAS RIPPARPROV

Gambar 1. Kedudukan RD Pembangunan DPP, KSPP, KPPP dalam Sistem Perencanaan Tata Ruang dan Sistem Perencanaan Pembangunan RIPPARNAS RIPPARPROV LAMPIRAN I PERATURAN GUBERNUR JAWA TENGAH NOMOR 6 TAHUN 2015 TENTANG PETUNJUK PELAKSANAAN PERATURAN DAERAH PROVINSI JAWA TENGAH NOMOR 10 TAHUN 2012 TENTANG RENCANA INDUK PEMBANGUNAN KEPARIWISATAAN PROVINSI

Lebih terperinci

DAFTAR NOMINASI SEKOLAH PENYELENGGARA UN CBT TAHUN 2015

DAFTAR NOMINASI SEKOLAH PENYELENGGARA UN CBT TAHUN 2015 280 Jawa Tengah Kab. Banjarnegara SMA SMAN 1 Banjarnegara 281 Jawa Tengah Kab. Banjarnegara SMA SMAN 1 Purwareja Klampok 282 Jawa Tengah Kab. Banjarnegara SMK SMK HKTI 1 Purwareja Klampok 283 Jawa Tengah

Lebih terperinci

TIM KOORDINASI PENANGGULANGAN KEMISKINAN DAERAH KABUPATEN KENDAL. 0 Laporan Pelaksanaan Penanggulangan Kemiskinan Daerah (LP2KD) Kabupaten Kendal

TIM KOORDINASI PENANGGULANGAN KEMISKINAN DAERAH KABUPATEN KENDAL. 0 Laporan Pelaksanaan Penanggulangan Kemiskinan Daerah (LP2KD) Kabupaten Kendal LP2KD Laporan Pelaksanaan Penanggulangan Kemiskinan Daerah Kabupaten Kendal TIM KOORDINASI PENANGGULANGAN KEMISKINAN DAERAH KABUPATEN KENDAL TAHUN 2012 0 Laporan Pelaksanaan Penanggulangan Kemiskinan Daerah

Lebih terperinci

GUBERNUR JAWA TENGAH

GUBERNUR JAWA TENGAH GUBERNUR JAWA TENGAH PERATURAN GUBERNUR JAWA TENGAH NOMOR 78 TAHUN 2013 TAHUN 2012 TENTANG PERKIRAAN ALOKASI DANA BAGI HASIL CUKAI HASIL TEMBAKAU BAGIAN PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH DAN PEMERINTAH KABUPATEN/KOTA

Lebih terperinci

MATRIKS 2.2.B ALOKASI PENDANAAN PEMBANGUNAN TAHUN 2011 Bidang: Sarana dan Prasarana

MATRIKS 2.2.B ALOKASI PENDANAAN PEMBANGUNAN TAHUN 2011 Bidang: Sarana dan Prasarana MATRIKS 2.2.B ALOKASI PENDANAAN PEMBANGUNAN TAHUN 2011 Bidang: Sarana dan Prasarana No / Fokus / Kegiatan Rencana Tahun 2010 Prakiraan Rencana Tahun 2011 Prakiraan Maju I SUMBER DAYA AIR I SUMBER DAYA

Lebih terperinci

KEMENTERIAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/ BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL. Dr. Ir. Oswar Mungkasa, MURP Direktur Tata Ruang dan Pertanahan

KEMENTERIAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/ BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL. Dr. Ir. Oswar Mungkasa, MURP Direktur Tata Ruang dan Pertanahan KEMENTERIAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/ BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL Dr. Ir. Oswar Mungkasa, MURP Direktur Tata Ruang dan Pertanahan Disampaikan pada Rakor BKPRD Provinsi Jawa Tengah Tahun

Lebih terperinci

GUBERNUR JAWA TENGAH PERATURAN GUBERNUR JAWA TENGAH NOMOR 27 TAHUN 2015 TENTANG

GUBERNUR JAWA TENGAH PERATURAN GUBERNUR JAWA TENGAH NOMOR 27 TAHUN 2015 TENTANG GUBERNUR JAWA TENGAH PERATURAN GUBERNUR JAWA TENGAH NOMOR 27 TAHUN 2015 TENTANG PERUBAHAN PERKIRAAN ALOKASI DANA BAGI HASIL CUKAI HASIL TEMBAKAU BAGIAN PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH DAN PEMERINTAH KABUPATEN/KOTA

Lebih terperinci

PERATURAN MENTERI PEKERJAAN UMUM NOMOR : 11 /PRT/M/2009 TENTANG

PERATURAN MENTERI PEKERJAAN UMUM NOMOR : 11 /PRT/M/2009 TENTANG MENTERI PEKERJAAN UMUM REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI PEKERJAAN UMUM NOMOR : 11 /PRT/M/2009 TENTANG PEDOMAN PERSETUJUAN SUBSTANSI DALAM PENETAPAN RANCANGAN PERATURAN DAERAH TENTANG RENCANA TATA RUANG

Lebih terperinci

BAB IV GAMBARAN UMUM

BAB IV GAMBARAN UMUM BAB IV GAMBARAN UMUM A. Gambaran Umum Provinsi Jawa Tengah 1. Peta Provinsi Jawa Tengah Sumber : Jawa Tengah Dalam Angka Gambar 4.1 Peta Provinsi Jawa Tengah 2. Kondisi Geografis Jawa Tengah merupakan

Lebih terperinci

PRODUKSI CABAI BESAR, CABAI RAWIT, DAN BAWANG MERAH TAHUN 2014 PROVINSI JAWA TENGAH

PRODUKSI CABAI BESAR, CABAI RAWIT, DAN BAWANG MERAH TAHUN 2014 PROVINSI JAWA TENGAH No. 56/08/33 Th.IX, 3 Agustus 2015 PRODUKSI CABAI BESAR, CABAI RAWIT, DAN BAWANG MERAH TAHUN 2014 PROVINSI JAWA TENGAH PRODUKSI CABAI BESAR SEBESAR 167,79 RIBU TON, CABAI RAWIT SEBESAR 107,95 RIBU TON,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. menciptakan suatu lapangan kerja baru dan merangsang perkembangan kegiatan

BAB I PENDAHULUAN. menciptakan suatu lapangan kerja baru dan merangsang perkembangan kegiatan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pembangunan ekonomi daerah adalah suatu proses saat pemerintah daerah dan masyarakat mengelola sumber daya yang ada dan selanjutnya membentuk suatu pola kemitraan antara

Lebih terperinci

MENTERI AGRARIA DAN TATA RUANG/ KEPALA BADAN PERTANAHAN NASIONAL

MENTERI AGRARIA DAN TATA RUANG/ KEPALA BADAN PERTANAHAN NASIONAL MENTERI AGRARIA DAN TATA RUANG/ KEPALA BADAN PERTANAHAN NASIONAL PERATURAN MENTERI AGRARIA DAN TATA RUANG/ KEPALA BADAN PERTANAHAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 37 TAHUN 2016 TENTANG PEDOMAN PENYUSUNAN

Lebih terperinci

GUBERNUR JAWA TENGAH

GUBERNUR JAWA TENGAH GUBERNUR JAWA TENGAH PERATURAN GUBERNUR JAWA TENGAH NOMOR 71 A TAHUN 201356 TAHUN 2012 TENTANG ALOKASI DEFINITIF DANA BAGI HASIL CUKAI HASIL TEMBAKAU BAGIAN PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH DAN PEMERINTAH

Lebih terperinci

Peta Jalan Penyelamatan Ekosistem Sumatera 2020 Dalam RTR Pulau Sumatera

Peta Jalan Penyelamatan Ekosistem Sumatera 2020 Dalam RTR Pulau Sumatera Peta Jalan Penyelamatan Ekosistem Sumatera 2020 Dalam RTR Pulau Sumatera Jakarta, 29 Juli 2011 1 2 3 Progress Legalisasi RTR Pulau Sumatera Konsepsi Tujuan, Kebijakan, Dan Strategi Rtr Pulau Sumatera Muatan

Lebih terperinci

2016, No Peraturan Pemerintah Nomor 15 Tahun 2010 tentang Penyelenggaraan Penataan Ruang (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nom

2016, No Peraturan Pemerintah Nomor 15 Tahun 2010 tentang Penyelenggaraan Penataan Ruang (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nom BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.1873, 2016 KEMEN-ATR/BPN. RTRW. KSP. KSK. Penyusunan. Pedoman. PERATURAN MENTERI AGRARIA DAN TATA RUANG/ KEPALA BADAN PERTANAHAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 37

Lebih terperinci

PRODUKSI CABAI BESAR, CABAI RAWIT, DAN BAWANG MERAH PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN 2013

PRODUKSI CABAI BESAR, CABAI RAWIT, DAN BAWANG MERAH PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN 2013 No. 50/08/33/Th. VIII, 4 Agustus 2014 PRODUKSI CABAI BESAR, CABAI RAWIT, DAN BAWANG MERAH PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN 2013 PRODUKSI CABAI BESAR SEBESAR 145,04 RIBU TON, CABAI RAWIT 85,36 RIBU TON, DAN BAWANG

Lebih terperinci

PENDEKATAN ASPEK LINGKUNGAN DALAM KEBIJAKAN PENATAAN RUANG NASIONAL

PENDEKATAN ASPEK LINGKUNGAN DALAM KEBIJAKAN PENATAAN RUANG NASIONAL PENDEKATAN ASPEK LINGKUNGAN DALAM KEBIJAKAN PENATAAN RUANG NASIONAL Ir. Iman Soedradjat, MPM DIREKTUR PENATAAN RUANG NASIONAL disampaikan pada acara: SEMINAR NASIONAL PERTIMBANGAN LINGKUNGAN DALAM PENATAAN

Lebih terperinci

PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PERHUBUNGAN DARAT NOMOR: SK.1321/AJ.401/DRJD/2005

PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PERHUBUNGAN DARAT NOMOR: SK.1321/AJ.401/DRJD/2005 PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PERHUBUNGAN DARAT NOMOR: SK.1321/AJ.401/DRJD/2005 TENTANG UJI-COBA RAMBU NOMOR RUTE PADA JARINGAN JALAN NASIONAL / ARTERI PRIMER DI PULAU JAWA DIREKTUR JENDERAL PERHUBUNGAN

Lebih terperinci

Kasubdit Pengembangan Kapasitas Keuangan Daerah, Direktorat Otda Bappenas

Kasubdit Pengembangan Kapasitas Keuangan Daerah, Direktorat Otda Bappenas Kasubdit Pengembangan Kapasitas Keuangan Daerah, Direktorat Otda Bappenas 1 VISI-MISI PEMBANGUNAN 2015-2019 DIJABARKAN MELALUI STRATEGI PEMBANGUNAN NASIONAL RKP 2015*) RKP 2016 RKP 2017 RKP 2018 RKP 2019

Lebih terperinci

KEADAAN KETENAGAKERJAAN JAWA TENGAH

KEADAAN KETENAGAKERJAAN JAWA TENGAH No. 66/11/33/Th.VI, 05 November 2012 KEADAAN KETENAGAKERJAAN JAWA TENGAH AGUSTUS 2012: TINGKAT PENGANGGURAN TERBUKA SEBESAR 5,63 PERSEN Jumlah angkatan kerja di Jawa Tengah Agustus 2012 mencapai 17,09

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. yang melibatkan seluruh kegiatan dengan dukungan masyarakat yang. berperan di berbagai sektor yang bertujuan untuk meratakan serta

BAB I PENDAHULUAN. yang melibatkan seluruh kegiatan dengan dukungan masyarakat yang. berperan di berbagai sektor yang bertujuan untuk meratakan serta BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Pembangunan daerah merupakan suatu proses perubahan terencana yang melibatkan seluruh kegiatan dengan dukungan masyarakat yang berperan di berbagai sektor yang bertujuan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. keadilan sejahtera, mandiri maju dan kokoh kekuatan moral dan etikanya.

BAB I PENDAHULUAN. keadilan sejahtera, mandiri maju dan kokoh kekuatan moral dan etikanya. 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pembangunan nasional merupakan usaha peningkatan kualitas manusia dan masyarakat yang dilaksanakan secara berkelanjutan berdasarkan pada kemampuan nasional, dengan

Lebih terperinci

RENCANA TATA RUANG WILAYAH (RTRW) KABUPATEN NGAWI. Laporan Akhir

RENCANA TATA RUANG WILAYAH (RTRW) KABUPATEN NGAWI. Laporan Akhir Puji syukur kita panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat Rahmat dan Hidayahnya laporan penyusunan Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Ngawi ini dapat terselesaikan dengan baik dan tepat pada

Lebih terperinci

KEADAAN KETENAGAKERJAAN JAWA TENGAH

KEADAAN KETENAGAKERJAAN JAWA TENGAH No.69 /11/33/Th.VII, 06 November 2013 KEADAAN KETENAGAKERJAAN JAWA TENGAH AGUSTUS 2013: TINGKAT PENGANGGURAN TERBUKA SEBESAR 6,02 PERSEN Jumlah angkatan kerja di Jawa Tengah Agustus 2013 mencapai 16,99

Lebih terperinci

GUBERNUR JAWA TENGAH

GUBERNUR JAWA TENGAH GUBERNUR JAWA TENGAH PERATURAN GUBERNUR JAWA TENGAH NOMOR 56 TAHUN 201256 TAHUN 2012 TENTANG ALOKASI SEMENTARA DANA BAGI HASIL CUKAI HASIL TEMBAKAU BAGIAN PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH DAN PEMERINTAH

Lebih terperinci

BERITA RESMI STATISTIK

BERITA RESMI STATISTIK Hasil Pendaftaran (Listing) Usaha/Perusahaan Provinsi Jawa Tengah Sensus Ekonomi 2016 No. 37/05/33 Th. XI, 24 Mei 2017 BERITA RESMI STATISTIK BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI JAWA TENGAH Hasil Pendaftaran

Lebih terperinci

Profil Tata Ruang. Provinsi Jawa Tengah

Profil Tata Ruang. Provinsi Jawa Tengah Profil Tata Ruang Provinsi Jawa Tengah Direktorat Tata Ruang dan Pertanahan Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/ Badan Perencanaan Pembangunan Nasional Profil Tata Ruang Provinsi Jawa Tengah Direktorat

Lebih terperinci

Undang-Undang No. 2 tahun 2012

Undang-Undang No. 2 tahun 2012 BAPPENAS Undang-Undang No. 2 tahun 2012 Tentang Pengadaan Tanah bagi Pembangunan untuk Kepentingan Umum D A F T A R I S I : Jenis Kepentingan 1 Umum Pokok-pokok 1 Tahapan 2 Perencanaan 2 Ganti Kerugian

Lebih terperinci

RENCANA TATA RUANG WI LAYAH KABUPATEN MAGELANG

RENCANA TATA RUANG WI LAYAH KABUPATEN MAGELANG PERATURAN DAERAH NOMOR 5 TAHUN 2011 RENCANA TATA RUANG WI LAYAH KABUPATEN MAGELANG 2010 2030 BUPATI MAGELANG PERATURAN DAERAH KABUPATEN MAGELANG NOMOR 5 TAHUN 2011 TENTANG RENCANA TATA RUANG WILAYAH KABUPATEN

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN. Kabupaten yang berada di wilayah Jawa dan Bali. Proses pembentukan klaster dari

BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN. Kabupaten yang berada di wilayah Jawa dan Bali. Proses pembentukan klaster dari BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Penelitian ini mengembangkan model pengklasteran Pemerintah Daerah di Indonesia dengan mengambil sampel pada 30 Pemerintah Kota dan 91 Pemerintah Kabupaten

Lebih terperinci