KELOMPOK 3. Mia Resmiati Novi Febriyanti

Transkripsi

1 KELOMPOK 3 Mia Resmiati Novi Febriyanti

2

3 Integrasi Integrasi adalah pembauran hingga menjadi kasatuan yang utuh atau bulat. Memiliki pemahaman dan keinginan untuk menyesuaikan diri dengan kebijakan dan etika tersebut, dan bertindak secara konsisten walaupun sulit untuk melakukannya.

4 Untuk meningkatkan integrasi, dapat dilakukan observasi perilaku seperti : Menilai Integritas Mengatasi Conflict of Interest Komitmen Terhadap Organisasi Perhatian Terhadap Sesama

5

6

7 Motivasi adalah dorongan pada diri seseorang untuk melakukan suatu tingkah laku tertentu karena dikehendaki Motivasi merupakan sesuatu yang menimbulkan semangat atau dorongan kerja

8 Menurut Gitosudarmo (1986: 77) motivasi atau dorongan kepada karyawan untuk bersedia bekerja sama demi tercapainya tujuan bersama atau tujuan perusahaan ini terdapat dua macam yaitu: a. Motivasi finansial yaitu dorongan yang dilakukan dengan memberikan imbalan finansial kepada karyawan. Imbalan tersebut sering disebut Insentif; b. Motivasi non finansial yaitu dorongan yang diwujudkan tidak dalam bentuk finansial, akan tetapi berupa hal-hal seperti pujian, penghargaan, pendekatan manusiawi dan lain sebagainya.

9 1. TEORI KEBUTUHAN ABRAHAM MASLOW - TEORI KEBUTUHAN DAVID McCLELAND 2. TEORI ERG (EXISTENCE, RELTEDNESS,GROWTH) DARI ALDERFER 3. TEORI INSTING 4. TEORI DRIVE 5. TEORI LAPANGAN

10 Abraham Maslow mengemukakan bahwa hierarki kebutuhan manusia adalah sebagai berikut : 1. Kebutuhan Fisiologis Kebutuhan untuk makan, minum, perlindungan fisik, bernafas,dan seksual. Kebutuhan ini merupakan kebutuhan tingkat terendah atau disebut juga kebutuhan yang paling dasar 2. Kebutuhan Rasa Aman Kebutuhan perlindungan dari ancaman, bahaya, pertentangan, dan lingkungan hidup 3. Kebutuhan Untuk Merasa Memiliki Kebutuhan untuk diterima oleh kelompok, berafiliasi, berinteraksi, dan kebutuhan untuk mencintai dan dicintai

11 4. Kebutuhan Harga Diri Kebutuhan untuk dihormati dan dihargai oleh orang lain 5. Kebutuhan Untuk Mengaktualisasikan Diri Kebutuhan untuk menggunakan kemampuan, skill dan potensi Aktualisasi Diri Harga Diri Kasih Sayang (Afiliasi) Rasa Aman & Keselamatan Kebutuhan Fisiologi

12 1. Need For Achievement 2. Need For Affiliation Kebutuhan Untuk Kebutuhan untuk berafiliasi, berprestasi yang merupakan dorongan untuk merupakan refleksi berinteraksi dengan orang dari dorongan rasa lain, berada bersama orang tanggung jawab untuk lain, tidak mau melakukan pemecahan masalah sesuatu yang merugikan orang lain 3. Need For Power Kebutuhan untuk kekuasan, merupakan refleksi dari dorongan untuk mencapai otoritas, untuk memiliki pengaruh terhadap orang lain

13 Teori ERG merupakan refleksi dari nama tiga dasar kebutuhan, yaitu : 1. Existence Needs Kebutuhan ini berhubungan dengan fisik dari eksistensi pegawai seperti,makan, minum, pakaian, bernafas, gaji, keamanan kondisi kerja, fringe benefits

14 2. Relatedness Needs Kebutuhan Interpersonal, yaitu kepuasan dalam berinteraksi dalam lingkungan kerja 3. Growth Needs Kebutuhan untuk mengembangkan dan meningkatkan pribadi. Hal ini berhubungan dengan kemampuan dan kecakapan pegawai

15 Teori motivasi insting timbulnya berdasarkan teori evolusi Charles Darwin. Darwin berpendapat bahwa tindakan yang intelligent merupakan refleks dan instingtif yang diwariskan. Oleh karena itu, tidak semua tingkah laku dapat direncanakan sebelumnya dan di kontrol oleh pikiran

16 Woodworth menggunakan konsep drive sebagai energi yang mendorong organisme untuk melakukan suatu tindakan. Kata drive dijelaskan sebagai aspek motivasi dari tubuh yang tidak seimbang, misalnya kekurangan makanan mengakibatkan berjuang untuk memuaskan kebutuhannya agar kembali menjadi seimbang.

17 Teori lapangan merupakan konsep dari Kurt Lewin. Teori ini merupakan pendekatan kognitif untuk mempelajari perilaku dan motivasi. Teori lapangan lebih memfokuskan pada pikiran nyata seorang pegawai dibandingkan kepada insting atau habit Kurt Lewin berpendapat bahwa perilaku merupakan suatu fungsi dari lapangan pada momen waktu.

18 5 Motivasi kerja yang membuat orang jepang SUKSES 1. Kerja Keras Di Dunia Ini Tidak Ada Yang Namanya Kegagalan, Yang Ada Adalah Kita Kurang Bekerja Keras.

19

20 4. Rajin Membaca 5. Menjaga Tradisi Sebagaimana kita ketahui bahwa orang Jepang memiliki teknologi maju di dunia, tapi salutnya tetap menjaga dan melestarikan kebudayaan nenek moyang mereka hingga sekarang dengan baik.

21 Kalimat slogan Karyawan Adalah Asset Jangan berhenti sebelum waktu habis untuk kita berlari Jangan berharap ada kesempatan kedua, lakukanlah yang terbaik Jangan membuka mata tiap pagi tiba jika kau belum siap untuk berusaha

22 Kata-kata Motivasi Memang Bisa Menjadikan Orang Sukses, Karena Kata-kata Itu Akan Membuat Orang Yang Dimotivasi Selalu Terpacu Untuk Mencapai Kesuksesan. Tapi, Ada Tapinya Untuk Mencapai Kesuksesan Tentunya Orang Tersebut Harus Mempunyai Sarana Pendukung Dan Dia Mewujudkannya Dalam Bentuk Action Atau Pelaksanaanya.

23 Produktivitas Diartikan sebagai hasil dari pengukuran suatu kinerja dengan memperhitungkan sumber daya yang digunakan termasuk sumber daya manusia. Produktivitas Mencerminkan keberhasilan atau kegagalan dalam mencapai efektivitas dan efisiensi kinerja dalam kaitannya dengan penggunaan sumber daya.

24 Produktivitas Kerja Suatu Organisasi Sangat Dipengaruhi Oleh Produktivitas Kerja Karyawannya. Sedangakan Produktivitas Kerja Karyawan Sangat Dipengaruhi Oleh Proses Integrasi Dan Motivasi

25 Oleh Karena Itu, Integrasi Dan Motivasi Dapat Dikatakan Sebagai Kunci Yang Dapat Menentukan Keberhasilan Atau Kegagalan Suatu Organisasi Karena Integrasi Dan Motivasi Merupakan 2 Faktor Penting Yang Harus Dikelola Dengan Sedemikian Rupa Agar Tercapai Produktivitas Maksimum Sehingga Tujuan Perusahaan Tercapai

26