BAB I PENDAHULUAN. berkesinambungan".filsafat kaizen berpandangan bahwa hidup kita
|
|
- Ade Tanudjaja
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Kaizen merupakan istilah dalam bahasa Jepang yang bermakna "perbaikan berkesinambungan".filsafat kaizen berpandangan bahwa hidup kita hendaknya fokus pada upaya perbaikan terus-menerus. Pada penerapannya dalam perusahaan, kaizen mencakup pengertian perbaikan berkesinambungan yang melibatkan seluruh pekerjanya, dari manajemen tingkat atas sampai manajemen tingkat bawah. (Hitoshi Takeda,2006) Sasaran utama dari Kaizen adalah menghilangkan pemborosanpemborosan yang tidak memberikan nilai tambah produk/jasa dari perspektif konsumen. Pemborosan-pemborosan itu perlu dieliminir karena menimbulkan biaya-biaya yang menyebabkan berkurangnya profit. Disamping itu konsumen tidak mau menanggung biaya-biaya yang tidak perlu tersebut. Dalam menerapkan Kaizen, para pemimpin perusahaan/organisasi di Jepang berpegang pada dua prinsip. Pertama, perlu proses atau cara kerja yang baik untuk mendapatkan hasil yang maksimal. Dengan proses atau cara kerja demikian, kita bisa bekerja lebih cekatan (bukan bekerja lebih berat). Untuk mendapatkan proses yang baik, para pemimpin perusahaan perlu mengetahui sumber masalah-masalah, kemudian meminta ide/gagasan/solusi dari semua karyawannya. Bagaimana pun juga, merekalah yang menjalani pekerjaan sehari-hari/dekat dengan pekerjaannya. Biasanya, solusi terbaik adalah solusi 1
2 yang paling sederhana, logis, dan mudah dilaksanakan. Kedua, memilih gagasan-gagasan yang bisa dilaksanakan,"mengeksekusinya",dan bersabar menunggu hasilnya. Budaya Kaizen di Indonesia memang masih asing ditelinga, namun dengan budaya ini sudah banyak perusahaan yang terbukti berhasil meningkatkan kesejahteraan karyawan dan perusahaan karena melakukan semua hal dengan benar-benar efisien dan efektif. Selain itu budaya Kaizen juga memberikan dorongan inovasi kepada karyawan, menjadikan karyawan berfikir maju dan cerdas, dan dengan melibatkan seluruh anggota hirarki perusahaan maka karyawan akan merasa termotivasi dan bersemangat dalam memajukan perusahaan, dengan cara bekerja sama dengan baik dan berinovasi agar produk tetap dapat bersaing dipasaran. Dalam perusahaan PT.Micropiranti Computer kepuasan pelanggan merupakan hal terpenting dalam proses jual-beli, dengan kata lain, dengan adanya rasa senang dan puas maka dengan sendirinya pelanggan tersebut akan memilih untuk menggunakan produk kembali. Namun tentu hal ini tidak mudah dicapai, sebagai sebuah perusahaan yang baik bagaimana mendidik karyawan untuk membuat produk yang inovatif, dan pelayanan yang terbaik. Dengan itu diperlukan suatu strategi yang mampu menciptakan program sumber daya manusia yang baik. Dalam kenyatannya penurunan semangat kerja kerap kali dirasakan para karyawan PT. Micropiranti, banyak hal yang menyebabkan itu terjadi. Entah dari Eksternal maupun Internal, salah satunya adalah tata kerja 2
3 (Management)yang kurang baik, misalnya pembagian tugas yang tidak sesuai (Job Discription), harusnya seorang karyawan bertugas membuat web saja namun karena tidak ada pembagian tugas kerja yang jelas maka terkadang karyawan tersebut juga harus bertemu clientuntuk membicarakan tetang program yang dibuat. Dengan banyaknya pengaruh tersebut terkadang motivasi kerja mempengaruhi hasil produk, misalnya terjadi kesalahan yang akan membuat banyak waktu terbuang untuk langkah perbaikannya, maka dalam hal itu perlu sekali sebuah system yang mengatur bagaimana agar tidak terjadi kesalahan yang menimbulkan pemborosan dan kerugian bagi perusahaan dan karyawan itu sendiri. Selain itu lingkungan kerja juga sangat mempengaruhi kinerja karyawan, apabila lingkungan kerja tidak nyaman, berisik, kotor, ataupun adanya individu yang mengganggu, hal ini sangat mempengaruhi lingkungan kerja. Seperti yang terjadi di perusahaan PT.Micropiranti kenyamanan karyawan terganggu karena tata kerja yang kurang baik (manajemen) yang kurang baik. Dengan kata lain pengelolaan lingkungan kerja bertumpu pada pemberdayaan sumberdaya yang telah ada dalam kegiatan usaha. Suatu kondisi lingkungan kerja dikatakan baik atau sesuai apabila manusia dapat melaksanakan kegiatan secara optimal, sehat, aman dan nyaman. Kesesuaian lingkungan kerja dapat dilihat akibatnya dalam jangka waktu yang lama. Lebih jauh lagi lingkunganlingkungan kerja yang kurang baik dapat menuntut tenaga kerja dan waktu yang lebih banyak dan tidak mendukung diperolehnya rancangan sistem kerja yang efisien. 3
4 Hal-hal tersebut tentu akan mempengaruhi konsentrasi dan semangat kerja karyawan, terlihat dari adanya penurunan pendapatan perusahaan PT. Micropiranti Computer Pada bulan April 2011 sebesar RP. 2,276,684, dan pada bulan Mei 2011 terjadi penurunan sehingga pendapatan perusahaan adalah Rp. 2,262,950, Sehingga dari masalah penurunan pendapatan tersebut dapat kita selesaikan dengan melakukan perbaikan lingkungan kerja serta menerapkan Budaya Kaizen secara benar agar karyawan termotivasi untuk melakukan setiap pekerjaannya dan melakukan pekerjaannya dengan lebih baik agar dapat meningkatkan pendapatan perusahaan serta mempertahankan prestasi perusahaan. Perusahaan PT.Micropiranti Computer bergerak di bidang piranti lunak untuk perusahaan efek/saham, dengan beberapa produk yang dibuat antara lain S21_Startup.exe. Maka dari penjelasan singkat diatas masalah yang akan diteliti adalah untuk mengetahui apakah budaya Kaizen dan lingkungan kerja mempengaruhi kinerja karyawan diperusahaan tersebut. Penelitian ini tertuju agar tetap mendapatkan pelanggan yang setia, dan produk yang dihasilkan haruslah berinovasi tinggi. Dengan penjelasan singkat diatas masalah yang akan diteliti adalah Apakah Budaya Kaizen memberikan pengaruh yang signifikan terhadap kinerja karyawan PT. Micropiranti computer?, Apakah lingkungan kerja memberikan pengaruh yang signifikan terhadap kinerja karyawan PT. Micropiranti computer? dan Apakah Budaya Kaizen dan lingkungan kerja memberikan pengaruh yang signifikan terhadap kinerja karyawan PT. Micropiranti computer? 4
5 1.2 Rumusan Masalah 1) Apakah Budaya Kaizen memberikan pengaruh yang signifikan terhadap kinerja karyawan PT. Micropiranti computer? 2) Apakah Lingkungan Kerja memberikan pengaruh yang signifikan terhadap kinerja karyawan PT. Micropiranti computer? 3) Apakah Budaya Kaizen dan lingkungan kerja memberikan pengaruh yang signifikan terhadap kinerja karyawan PT. Micropiranti computer? 1.3 Tujuan Tujuan 1) Untuk mengetahui Apakah Budaya Kaizen memberikan pengaruh yang signifikan terhadap kinerja karyawan PT. Micropiranti computer 2) Untuk mengetahui Apakah lingkungan kerja memberikan pengaruh yang signifikan terhadap kinerja karyawan PT. Micropiranti computer 3) Untuk mengetahui Apakah Budaya Kaizen dan lingkungan kerja memberikan pengaruh yang signifikan terhadap kinerja karyawan PT. Micropiranti computer 1.4 Manfaat 1) Bagi Perusahaan Membantu perusahaan untuk mengetahui apakah Budaya Kaizen dan lingkungan kerja memberikan pengaruh yang signifikan terhadap kinerja karyawan dan Untuk mengetahui Apakah terdapat 5
6 perubahan yang signifikan dalam budaya perusahaan, guna memberikan masukan bagi perusahaan untuk menentukan langkah ke depan, yaitu apakah akan terus mempertahankan program kerja dengan budaya Kaizen yang sudah ada sekarang ataukah justru merubahnya. 2) Bagi Penulis Menambah pengetahuan penulis mengenai bagaimana budaya Kaizen dan lingkungan kerja mempengaruhi kinerja seseorang 3) Bagi Pembaca Memberikan informasi mengenai bagaimana pengaruh budaya Kaizen dan lingkungan kerja mempengaruhi kinerja dan dapat digunakan sebagai dasar (acuan) untuk penelitian sejenis yang berikutnya. 6
BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN. lebih dahulu sebelum melakukan pemecahan masalah yang sedang dibahas sehingga
BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN Metodologi penelitian merupakan tahapan penelitian yang harus ditetapkan lebih dahulu sebelum melakukan pemecahan masalah yang sedang dibahas sehingga penelitian dapat dilakukan
Lebih terperinciLANDASAN TEORI. 2.1 Pengertian Pemasaran dan Konsep Pemasaran. Menurut (Kotler, 2007), pemasaran adalah :
12 II. LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Pemasaran dan Konsep Pemasaran Menurut (Kotler, 2007), pemasaran adalah : Pemasaran adalah suatu proses sosial dengan nama individu dan kelompok mendapatkan apa yang
Lebih terperinciBAB II KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN, DAN HIPOTESIS. pemimpin. Dibangun melalui kultur organisasi, nilai-nilai, system,
BAB II KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN, DAN HIPOTESIS 2.1 Kajian Pustaka Menurut Coopers Et.Al (2006) : Bahwa Good Corporate Governance terkait dengan pengambilan keputusan yang efektif oleh pemimpin.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. cermat dan bijaksana dalam merancang dan mengimplementasikan berbagai strategi
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Pertumbuhan iklim usaha, informasi dan teknologi yang semakin maju berdampak pada persaingan bisnis yang semakin ketat, sehingga para pelaku bisnis harus
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pencaharian. Saat ini UMKM di Indonesia per tahunnya mengalami. oleh anak muda dan wanita. Usaha mikro mempunyai peran yang sangat
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pengembangan usaha mikro ini sangat membantu mengatasi masalah pengangguran mengingat fenomena saat ini susahnya mencari pekerjaan formal, sehingga warga sekitar lebih
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pada awalnya air minum dalam kemasan lebih banyak di konsumsi untuk
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Dewasa ini persaingan dalam dunia usaha khususnya di bidang industri minuman yang semakin ketat, sehingga menuntut berbagai macam bentuk usaha untuk lebih kreatif dan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. kembangkan potensi-potensi siswa dalam kegiatan pengajaran. Pendidikan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan merupakan kegiatan yang secara sadar dan disengaja, serta penuh tanggung jawab yang dilakukan oleh orang dewasa kepada anak sehingga timbul interaksi
Lebih terperinciBAB V PENUTUP. a) Return Of Investment (ROI) Toko Amanah pada tahun mencapai target, yaitu 20 % pertahun.
BAB V PENUTUP 5.1. Kesimpulan 1. Perpektif Keuangan a) Return Of Investment (ROI) Toko Amanah pada tahun 2013 2016 menunjukan keadaan Toko Amanah beberapa tahun terakhir mengalami penurunan penjualan,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Perusahaan adalah suatu organisasi yang memiliki tujuan tertentu yang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perusahaan adalah suatu organisasi yang memiliki tujuan tertentu yang hendak dicapai. Salah satu tujuan utama yang ingin dicapai oleh perusahaan adalah mempertahankan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. seperti sekolah, perkantoran, perbankan, penyedia jasa, dan lain sebagainya.
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Dewasa ini perkembangan teknologi semakin pesat, terutama dalam bidang komputer. Hampir dapat dipastikan semua kegiatan manusia melibatkan komputer, seperti sekolah,
Lebih terperinciContoh Perilaku dan Budaya Organisasi
Contoh Perilaku dan Budaya Organisasi Perilaku pegawai tidak terlepas dengan budaya organisasi. Menurut Kotter dan Hesket, budaya organisasi merujuk pada nilai-nilai yang dianut bersama oleh orang dalam
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Di dalam kehidupan sehari hari kita sering menggunakan berbagai jenis jasa, misalnya : kesehatan, pendidikan, transpostasi, hiburan, dan telekomunikasi. Pada
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Penelitian. Manajemen sumber daya manusia pada dasarnya merupakan langkahlangkah
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Manajemen sumber daya manusia pada dasarnya merupakan langkahlangkah perencanaan, penarikan, seleksi, pengembangan, pemeliharaan, dan penggunaan sumber daya
Lebih terperinciBAB V ANALISA DAN PEMBAHASAN
BAB V ANALISA DAN PEMBAHASAN Tujuan dilakukannya penelitian ini yaitu untuk mengidentifikasi, mengukur, dan menganalisa atribut kualitas pelayanan yang perlu diperbaiki oleh PT Sari Burger Indonesia berdasarkan
Lebih terperinciABSTRAK. Perkembangan teknologi yang pesat saat ini membuat orang tidak ingin
Nama : Ahfida Zulfah NIM : 10.11.4301 Kelas : S1 TI-2J ABSTRAK Perkembangan teknologi yang pesat saat ini membuat orang tidak ingin ketinggalan perkembangan sama sekali. Semakin mereka ketinggalan tentang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. setiap perusahaan harus bersaing dengan perusahaan perusahaan dari seluruh dunia.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Memasuki era perdagangan bebas, persaingan dunia usaha semakin ketat di mana setiap perusahaan harus bersaing dengan perusahaan perusahaan dari seluruh dunia. Didalam
Lebih terperinciKUESIONER PENELITIAN PENGARUH KESADARAN DAN PENERAPAN INTERNAL MARKETING TERHADAP JOB SATISFACTION
Lampiran 1: Kuesioner Penelitian KUESIONER PENELITIAN PENGARUH KESADARAN DAN PENERAPAN INTERNAL MARKETING TERHADAP JOB SATISFACTION Kepada responden yang terhormat, Internal marketing merupakan faktor
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pendidikan merupakan suatu kegiatan yang universal dalam. pendidikan formal, penyelenggaraan pendidikan tidak terlepas dari tujuan
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan merupakan suatu kegiatan yang universal dalam kehidupan manusia. Dalam setiap bidang kehidupan di masyarakat terdapat proses pendidikan, baik yang
Lebih terperinciMANAJEMEN MUTU. Pendekatan Manajemen Mutu: Kaizen Total Quality Management
MANAJEMEN MUTU Pentingnya Mutu Pada awal berkembangnya industri pada abad ke-18, kecenderungan pada masa itu bagaimana dapat memproduksi sebanyak mungkin untuk memenuhi kebutuhan konsumen. Hal ini disebabkan
Lebih terperinciPENERAPAN KAIZEN DALAM PERUSAHAAN. Patricia Dhiana Paramita *) Abstrak
PENERAPAN KAIZEN DALAM PERUSAHAAN Patricia Dhiana Paramita *) Abstrak Istilah kaizen atau Just in Time ini kerap kali digunakan sebagai salah satu strategi perbaikan dalam manajemen kualitas dan alternatif
Lebih terperinciPengantar. Sekilas E-Bisnis. Fungsi E-Bisnis. Komponen-komponen E-Bisnis. Hubungan E-Bisnis dengan E-Commerce
Pengantar Sekilas E-Bisnis E-bisnis menghubungkan semua karyawan, pelanggan, pemasok, dan stakeholders lainnya tanpa pandang wilayah geografis. E-bisnis pakai standar data elektronik umum dan otomatisasi
Lebih terperinciACTIVITY BASED MANAGEMENT (ABM)
ACTIVITY BASED MANAGEMENT (ABM) PENGERTIAN Activity Based Management (ABM) adalah merupakan suatu metode pengelolaan aktivitas yang bertujuan untuk meningkatkan nilai (value) produk atau jasa untuk konsumen,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. mengembangkan kualitas perusahaannya baik dalam hal pelayanan, kualitas
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Tuntutan pelanggan yang saat ini semakin beragam akan berpengaruh terhadap dunia usaha dan perlu ditanggapi oleh perusahaan secara baik. Oleh karena itu organisasi-organisasi
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. berkaitan dengan komitmen afektif dan budaya organisasi. karena mereka menginginkannya (Meyer dan Allen, 1997)
BAB II LANDASAN TEORI Pada bab ini akan dijabarkan teori-teori yang menjadi kerangka berfikir dalam melaksanakan penelitian ini. Beberapa teori yang dipakai adalah teori yang berkaitan dengan komitmen
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Globalisasi di dunia bisnis menuntut persaingan yang ketat. Persaingan
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Globalisasi di dunia bisnis menuntut persaingan yang ketat. Persaingan yang terjadi di dunia bisnis telah memasuki perdagangan bebas dimana pesaing asing
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Tujuan pendidikan nasional adalah menjamin mutu pendidikan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Tujuan pendidikan nasional adalah menjamin mutu pendidikan nasional dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. diperusahaan nasional maupun perusahaan asing. Perusahaan berlomba-lomba untuk
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Situasi bisnis saat ini telah berubah dengan sangat cepat. Perkembangan teknologi telah membawa banyak kemajuan dalam upaya pengenalan produk baru dan perkembangannya.
Lebih terperinciApa itu Lean Manufacturing dan Bagaimana Cara Penerapannya?
Apa itu Lean Manufacturing dan Bagaimana Cara Penerapannya? Dalam tiap perusahaan yang bergerak di bidang produksi barang maka sebagian besar mereka akan menggunakan lean manufacturing. Lean merupakan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Suatu organisasi apapun bentuk dan tujuannya merupakan gabungan dari
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Suatu organisasi apapun bentuk dan tujuannya merupakan gabungan dari berbagai elemen sumber daya yang terdiri dari bahan baku, peralatan, metode (cara kerja),
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. melalui Otonomi Daerah. Berdasarkan Undang-Undang Republik Indonesia
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Indonesia menganut asas desentralisasi yang memberikan kebebasan dan keleluasaan kepada Pemerintah Daerah dalam menyelenggarakan pemerintah melalui Otonomi Daerah.
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Bisnis jasa saat ini memasuki proses tahap berkembang yang pesat di
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Bisnis jasa saat ini memasuki proses tahap berkembang yang pesat di Indonesia sejak terjadi krisis moneter yang melanda pada tahun 1998. Sektor jasa dalam suatu
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian. Manusia merupakan faktor yang menentukan berhasil dan tidaknya suatu
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Manusia merupakan faktor yang menentukan berhasil dan tidaknya suatu organisasi untuk menyelenggarakan berbagai kegiatan dalam rangka mencapai organisasi.
Lebih terperinciDisampaikan oleh : MOH. HOESSEIN
Disampaikan oleh : MOH. HOESSEIN Pengertian Service Quality Service Quality bisa juga diartikan suatu kualitas pelayanan yang terbaik, melebihi, melampaui, menggungguli pelayanan yang diberikan pihak lain
Lebih terperinciHubungan Kreativitas dan Inovasi dalam Kewirausahaan dengan Sistem Manajemen Mutu ISO 9001 : 2008
Hubungan Kreativitas dan Inovasi dalam Kewirausahaan dengan Sistem Manajemen Mutu ISO 9001 : 2008 1. Pendahuluan Seiring perkembangan dan pesatnya persaingan dalam berwirausaha menuntut wirausahawan untuk
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Penelitian ini dilakukan dengan tujuan merancang suatu sistem pengukuran kinerja dengan menggunakan metode balanced scorecard yang sesuai dengan visi dan misi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Dalam dunia bisnis sekarang ini, persaingan yang dihadapi perusahaan-perusahaan saat ini semakin ketat, dimana perusahaan dituntut untuk mengenal pasar dan konsumennya
Lebih terperinciBAB V PENUTUP. kewirausahaan pada pemilik percetakan Sinar Pandawa. kebebasan, nilai-nilai pribadi, pengalaman.
BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang mendorong kewirausahaan pada pemilik percetakan Sinar Pandawa. Berdasarkan pada hasil penelitian yang telah
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. yang dihadapi oleh perusahaan domestik.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan dunia industri serta peran teknologi informasi dalam suatu organisasi bisnis membuat strategi menjadi sebuah elemen kunci dalam menentukan keberhasilan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Memasuki era globalisasi aktivitas bisnis saat ini, dengan semakin
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Memasuki era globalisasi aktivitas bisnis saat ini, dengan semakin meningkatnya perkembangan teknologi khususnya teknologi informasi, telah menuntut berbagai perusahaan
Lebih terperinciBABI PENDAHULUAN. dibandingkan waktu sebelumnya. Para manajer puncak dihadapkan pada arus
BABI PENDAHULUAN BABI PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Permasalahan Pengelolaan industri dewasa ini memberikan tantangan yang lebih besar dibandingkan waktu sebelumnya. Para manajer puncak dihadapkan pada
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Setiap perusahaan senantiasa membutuhkan manajemen yang berkaitan
BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Setiap perusahaan senantiasa membutuhkan manajemen yang berkaitan dengan usaha-usaha untuk mencapai tujuan tertentu bagi perusahaan tersebut. Keberhasilan perusahaan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. berdasarkan pada tolak ukur keuangannya saja. pengukuran kinerja yang hanya berdasar pada tolak ukur keuangan sudah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Saat ini masih banyak perusahaan yang mengukur kinerjanya hanya berdasarkan pada tolak ukur keuangannya saja. Padahal dalam menghadapi lingkungan bisnis yang
Lebih terperinciKUESIONER PENELITIAN (UNTUK PEMILIK) Kepada yang terhormat Bapak/Ibu dimohon kesediaannya untuk menjawab
LAMPIRAN 1 KUESIONER PENELITIAN (UNTUK PEMILIK) Kepada yang terhormat Bapak/Ibu dimohon kesediaannya untuk menjawab pertanyaan yang sudah tersedia di dalam kuesioner ini dengan sebaik-baiknya sesuai dengan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dalam keluarga, organisasi, bisnis maupun bangsa. Budaya membedakan
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Dalam kehidupan sehari-hari tidak terlepas dari ikatan budaya yang diciptakan. Ikatan budaya tercipta oleh masyarakat yang bersangkutan, baik dalam keluarga, organisasi,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Perkembangan situasi bisnis sekarang ini sangat dipengaruhi oleh perkembangan teknologi dan tuntutan masyarakat yang selalu mengikuti perubahan zaman. Globalisasi yang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Perusahaan-perusahaan menghadapi lingkungan bisnis yang semakin kompleks
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Perusahaan-perusahaan menghadapi lingkungan bisnis yang semakin kompleks karena meningkatnya proses globalisasi yang melanda semua Negara, termasuk Indonesia.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang semakin pesat seiring
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang semakin pesat seiring dengan peningkatan peradapan manusia menyebabkan persaingan semakin katat. Dengan adanya
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Perkembangan bisnis sekarang yang semakin pesat dan ketatnya persaingan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan bisnis sekarang yang semakin pesat dan ketatnya persaingan antar kompetitor membuat perusahaan terus meningkatkan kemampuan usahanya. Peningkatan kemampuan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Organisasi merupakan suatu kelompok yang terdiri dari beberapa individu
1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Organisasi merupakan suatu kelompok yang terdiri dari beberapa individu dan memiliki pola pikiran berbeda yang bersama-sama mewujudkan tujuan dari suatu
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pemerolehan ilmu dan pengetahuan, penguasaan kemahiran dan tabiat, serta
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pembelajaran merupakan suatu proses interaksi peserta didik dengan guru. Pembelajaran merupakan bantuan yang diberikan guru agar dapat terjadi proses pemerolehan ilmu
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN UKDW. bervariasi dan semakin selektif. Melihat hal ini perusahaan pun berlomba
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pada zaman yang perkembangannya begitu cepat seperti saat ini banyak perusahaan yang berlomba - lomba menghasilkan produk yang berkualitas, hal ini terjadi
Lebih terperinciTOTAL QUALITY MANAGEMENT (TQM) DALAM PENDIDIKAN. Suto Prabowo
TOTAL QUALITY MANAGEMENT (TQM) DALAM PENDIDIKAN Suto Prabowo Abstrak Peningkatan mutu pendidikan harus ditingkatkan terus menerus dan berkesinambungan. Total Quality Management adalah salah satu model
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. ketat didalam industri tekstil. Industri garmen di Indonesia selain merambah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Industri garmen di Indonesia kian lama kian berkembang dikarenakan hasil atau profit yang diperoleh menjanjikan, maka terjadi persaingan yang ketat didalam industri
Lebih terperinciBAB I. sekali perusahaan yang berdiri dalam bidang barang dan jasa. Melihat banyak bermunculan perusahan maka membuat dunia usaha yang
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Pada saat ini banyak persaingan yang muncul pada dunia usaha. Banyak sekali perusahaan yang berdiri dalam bidang barang dan jasa. Melihat banyak bermunculan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Di zaman yang serba modern dan canggih ini, dimana perkembangan ilmu
1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Di zaman yang serba modern dan canggih ini, dimana perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi semakin mendorong persaingan yang ketat dalam lingkungan sekitar
Lebih terperinciIMPLEMENTASI TQM PERTEMUAN # TAUFIQUR RACHMAN EBM503 MANAJEMEN KUALITAS PROGRAM STUDI MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS ESA UNGGUL
IMPLEMENTASI TQM PERTEMUAN #7 EBM503 MANAJEMEN KUALITAS 6623 TAUFIQUR RACHMAN PROGRAM STUDI MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS ESA UNGGUL KEMAMPUAN AKHIR YANG DIHARAPKAN Mampu merumuskan program pelaksanaan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. hidup bagi diri sendiri atau orang lain. Pembinaan sumber daya manusia
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Perencanaan tenaga kerja merupakan bagian dari pembinaan tenaga kerja yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan, mengembangkan potensi, pengetahuan dan wawasan,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. organisasi, bagaimana organisasi dapat kompetitif. Perusahaan dalam mencapai
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pada abad 21 ini banyak perubahan terjadi begitu cepat dalam dunia usaha dan tantangan bisnis semakin besar. Salah satu unsur penting dalam perubahan tersebut
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. ketika akan memutuskan untuk memiliki suatu produk. Keputusan itu akan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Bagi seorang konsumen niat beli terhadap suatu produk muncul dari sebuah keinginan yang disebabkan oleh dampak dari suatu proses pengamatan dan pembelajaran, apabila
Lebih terperinciPenjelasan Aspek TQM
1 EMA503 Manajemen Kualitas Penjelasan Aspek TQM 2 Total Quality Management Menandakan bahwa setiap orang diperusahaan harus dilibatkan (termasuk pelanggan dan para pemasok). Mengidentifikasi bahwa keperluankeperluan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Komunikasi merupakan unsur yang sangat penting bagi kehidupan.
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Komunikasi merupakan unsur yang sangat penting bagi kehidupan. Manusia sebagai makhluk sosial acapkali melakukan kegiatan berkomunikasi. Berkomunikasi disini yaitu
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Saat ini dunia berada pada kemajuan jaman yang sangat pesat. Karenanya setiap
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Saat ini dunia berada pada kemajuan jaman yang sangat pesat. Karenanya setiap perusahaan yang ada dituntut untuk selalu memperhatikan kebutuhan dan keinginan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Dewasa ini persaingan terus meningkat secara intensif. Perusahaan-perusahaan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dewasa ini persaingan terus meningkat secara intensif. Perusahaan-perusahaan yang berasal dari negara berkembang dan maju telah memasuki pasar global di bidang
Lebih terperinciMengenal Balanced Scorecard
Mengenal Balanced Scorecard Dewasa ini balanced scorecard secara luas telah digunakan dalam industri, bisnis dan organisasi publik untuk menyelaraskan visi dan strategi organisasi, meningkatkan komunikasi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Semakin berkembangnya dunia bisnis di lingkungan global dan persaingan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Semakin berkembangnya dunia bisnis di lingkungan global dan persaingan yang ketat,setiap perusahaan atau organisasi bersaing menjadi yang terbaik.setiap perusahaan
Lebih terperinciLAMPIRAN: STRUKTUR ORGANISASI SUMBER BAHAGIA PRINTING. Pemilik
45 LAMPIRAN: STRUKTUR ORGANISASI SUMBER BAHAGIA PRINTING Pemilik Bagian admin Bagian desain Bagian produksi Keterangan: Pemilik membawahi karyawan bagian administrasi, desain dan bagian produksi. Dan pemilik
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. maupun industri lainnya. Hal ini disebabkan oleh karena adanya perkembangan pesat
B a b I P e n d a h u l u a n 1 1.1 Latar Belakang Penelitian BAB 1 PENDAHULUAN Pertumbuhan perekonomian Indonesia saat ini sudah semakin berkembang khususnya pada perusahaan-perusahaan yang bergerak dalam
Lebih terperinciPerpustakaan Unika LAMPIRAN
LAMPIRAN LAMPIRAN 1 KUESIONER PENELITIAN KUESIONER PENELITIAN (KARYAWAN) Dengan hormat, Bersama ini, perkenankan saya, Ade Prabowo sedang melakukan penelitian dengan judul Analisis Pemilik Usaha Rockshop
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI, DAN SARAN. A. Kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian tentang implementasi metode discovery
BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI, DAN SARAN A. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian tentang implementasi metode discovery learning dalam pembelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan di SMP Negeri
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. warming, eco efficiency, dan kegiatan industri yang memberi dampak langsung
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Dengan perekonomian dan bisnis di dunia yang semakin hari semakin berkembang, timbul berbagai isu yang berkaitan dengan lingkungan seperti global warming,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Dalam era persaingan global, keberhasilan perusahaan dipengaruhi oleh beberapa
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam era persaingan global, keberhasilan perusahaan dipengaruhi oleh beberapa faktor, salah satu faktor penting adalah sumber daya manusia, karena sumber daya manusia
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. mendukung pembangunan ekonomi masyarakat. PT. Pos Indonesia. merupakan suatu BUMN yang bergerak dalam kegiatan pelayanan lalu
1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Jasa pengiriman punya peranan penting dan strategis dalam mendukung pembangunan ekonomi masyarakat. PT. Pos Indonesia merupakan suatu BUMN yang bergerak dalam kegiatan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pada saat ini ruang gerak informasi, investasi, teknologi, sumber daya dan. pesat dan mengarah pada persaingan pasar sempurna.
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Saat ini dapat dilihat bahwa kita telah memasuki era globalisasi. Dimana pada saat ini ruang gerak informasi, investasi, teknologi, sumber daya dan industri
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. sedikit dari masyarakat Indonesia yang dapat dikategorikan termasuk dalam
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Ditengah persaingan yang semakin mengglobal di segala bidang, banyak pihak yang tidak berdaya dan terpuruk dari segi kesejahteraan hidupnya dan tidak sedikit
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dengan tingkat keberadaan perusahaan tersebut di tengah-tengah masyarakat.
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Dalam sebuah perusahaan, kegiatan promosi sangat erat hubungannya dengan tingkat keberadaan perusahaan tersebut di tengah-tengah masyarakat. Tidak berbeda dengan
Lebih terperinciPERTEMUAN 5 PENETAPAN TUJUAN ORGANISASI
PERTEMUAN 5 PENETAPAN TUJUAN ORGANISASI PENETAPAN TUJUAN ORGANISASI A. KONSEP DASAR Tujuan adalah suatu hasil akhir, titik akhir, atau segala sesuatu yang akan dicapai. Setiap tujuan kegiatan yang dilakukan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. produktivitas yang tinggi dalam melakukan pekerjaannya. Hal ini merupakan
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Setiap perusahaan menginginkan karyawannya memiliki kemampuan produktivitas yang tinggi dalam melakukan pekerjaannya. Hal ini merupakan keinginan ideal bagi
Lebih terperinciGAMBARAN UMUM KEWIRAUSAHAAN. PERTEMUAN KEDUA UNIVERSITAS IGM BY. MUHAMMAD WADUD, SE., M.Si.
GAMBARAN UMUM KEWIRAUSAHAAN PERTEMUAN KEDUA UNIVERSITAS IGM BY. MUHAMMAD WADUD, SE., M.Si. SUB POKOK BAHASAN INTI DAN HAKIKAT KEWIRAUSAHAAN JIWA DAN SIKAP KEWIRAUSAHAAN PROSES KEWIRAUSAHAAN FUNGSI DAN
Lebih terperinciBAB V SIMPULAN, IMPLIKASI, DAN SARAN UNTUK PENELITIAN SELANJUTNYA. Penelitian ini merupakan penelitian yang memverifikasi tentang pengaruh kecerdasan
BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI, DAN SARAN UNTUK PENELITIAN SELANJUTNYA 5.1. Simpulan Penelitian ini merupakan penelitian yang memverifikasi tentang pengaruh kecerdasan emosional (tiap dimensi) terhadap kepuasan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. suatu usaha untuk dapat memberikan suatu nilai lebih pada konsumen,
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pada era globalisasi yang sedang berlangsung saat ini persaingan pada dunia bisnis semakin ketat. Banyaknya pesaing dalam dunia bisnis menuntut suatu usaha untuk
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pelaku bisnis harus berfikir keras untuk mengikuti zaman. Tidak hanya pemikiran
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Era globalisasi sekarang ini sangat banyak kegiatan bisnis yang sangat moderen. Perkembangan dalam dunia bisnis sangat pesat, hal itu menuntut para pelaku
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULIAN. Di era hiperkompetitif seperti sekarang ini dunia usaha sedang bergerak menuju
1 BAB 1 PENDAHULIAN 1.1 Latar belakang Di era hiperkompetitif seperti sekarang ini dunia usaha sedang bergerak menuju kebebasan dan memilih, perusahaan sudah tidak mampu lagi memaksa konsumen untuk selalu
Lebih terperinciKARYA ILMIAH PELUANG BISNIS SUKSES BERWIRAUSAHA
KARYA ILMIAH PELUANG BISNIS SUKSES BERWIRAUSAHA Disusun Oleh: NAMA : Winarsih NIM : 11.02.8020 KELAS : 02 JURUSAN : D3MI SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA 2012 ABSTRAK
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN. transformasional dan iklim psikologis pada kinerja karyawan, maka berdasarkan pada
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Sesuai dengan tujuannya yaitu untuk menguji pengaruh perilaku kepemimpinan transformasional dan iklim psikologis pada kinerja karyawan, maka berdasarkan pada hasil
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Hotel dalam industri hotel nampaknya semakin meningkat, sehingga
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Perubahan paradigma baru dalam pengelolaan sebuah hotel adalah merubah visi ke arah pelayanan yang baik pada pelanggan. Persaingan antar Hotel dalam industri
Lebih terperinciB A B 1 P E N D A H U L U A N
B A B 1 P E N D A H U L U A N 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan bisnis dewasa ini semakin pesat, setiap pengusaha harus berfikir keras dalam menekuni konsentrasi bisnisnya. Konsentrasi bisnis baik
Lebih terperinciIII KERANGKA PEMIKIRAN
III KERANGKA PEMIKIRAN 3.1. Kerangka Pemikiran Teoritis Penelitian ini mengambil kerangka pemikiran dari berbagai penelusuran teori-teori yang relevan dengan masalah penelitian, serta metode-metode atau
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Bisnis laundry, pelayanan merupakan aspek kualitas jasa yang sangat penting. Karena jasa pelayanan ini tidak terlepas dari persaingan antar perusahaan penyedia jasa
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. sarana transportasi yang memadai, maka pergerakan ekonomi antar wilayah suatu
15 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Di era modern seperti sekarang ini, masyarakat di tuntut untuk bergerak lebih cepat. Hal ini dibuktikan dengan semakin pesatnya pertumbuhan ekonomi Indonesia yang
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. pangsa pasar dan memenangkan persaingan. lingkungan bisnis yang kompleks dalam rangka mewujudkan visi perusahaan.
I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Semakin meningkatnya persaingan dan kemajuan teknologi, menghadapkan perusahaan pada lingkungan bisnis yang kompleks dan dinamis. Persaingan industri yang semakin meningkat
Lebih terperinciMateri 13 PENGENDALIAN, INOVASI DAN KEWIRAUSAHAAN. deden08m.com 1
Materi 13 PENGENDALIAN, INOVASI DAN KEWIRAUSAHAAN deden08m.com 1 1. Gambaran dan Ilustrasi empat type kontrol strategis: Pengendalian Strategi adalah pengendalian yang mengikuti strategi yang sedang diimplementasikan,
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN DATA. CV. RESPATI Printingadalah Perusahaan keluarga yang telah terpecaya bagi banyak
BAB II TINJAUAN DATA 2.1. Data Perusahaan 2.1.1. Identitas Perusahaan CV. RESPATI Printingadalah Perusahaan keluarga yang telah terpecaya bagi banyak perusahaan di Indonesia yang sejak didirikan oleh Bapak
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN menjadi Rp 335 triliun di tahun Perkembangan lain yang menarik dari
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Berdasarkan data BAPEPAM dalam laporan keuangan tahun 2012 menurut Prabowo (2013) bahwa data sektor asuransi menunjukkan pertumbuhan yang cukup baik dengan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah CV SUZUKI PASTEUR yang terletak di Jalan Dr.Djunjunan no.11 (Terusan Pasteur), Bandung ini adalah perusahaan yang bergerak di bidang penjualan (sales) dan pelayanan
Lebih terperinciBudaya perusahaan bisa membantu mengembangkan jati diri setiap karyawan nan bekerja di perusahaan tersebut.
Contoh Budaya Organisasi Dalam Perusahaan Budaya Organisasi mempunyai contoh seperti yang terjadi di setiap perusahaan, yang muncul berdasarkan perjalanan hidup para pegawai. Tapi pada umumnya budaya organisasi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Motivasi merupakan masalah yang sangat penting dalam setiap
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Motivasi merupakan masalah yang sangat penting dalam setiap organisasi atau perusahaan baik pemerintah maupun swasta untuk bekerja sama dalam rangka mencapai
Lebih terperinciBab 11 Keputusan Produk
Bab 11 Keputusan Produk Sasaran pembelajaran - Mengetahui perbedaan antara lokal, nasional, internasional & merek global - Alternatif pembelajaran untuk memposisikan merek global - Menghargai pentingnya
Lebih terperinciBAB IV REKOMENDASI DAN RENCANA IMPLEMENTASI. Seperti yang telah dibahas pada bab sebelumnya bahwa hasil akhir yang didapat
BAB IV REKOMENDASI DAN RENCANA IMPLEMENTASI 4.1 Kesimpulan Seperti yang telah dibahas pada bab sebelumnya bahwa hasil akhir yang didapat dari penelitian ini adalah TBI masih sangat perlu memperbaiki banyak
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada saat ini dunia usaha dihadapkan pada suatu era globalisasi dimana banyak orang mulai memanfaatkan media internet sebagai sarana untuk membangun website online.
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA Pengertian Manajemen Sumber Daya Manusia
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Manajemen Sumber Daya Manusia 2.1.1 Pengertian Manajemen Sumber Daya Manusia Rachmawati (2010:3) manajemen sumber daya manusia merupakan suatu proses pernecanaan, pengorganisasian,
Lebih terperinci