Data hasil kinerja guru tersebut dapat dilihat pada Tabel 4.1 sebagai

Transkripsi

1 48 BAB IV PAPARAN DATA DAN PEMBAHASAN A. Paparan Data Awal Paparan data awal merupakan data hasil observasi awal yang dilakukan terhadap pembelajaran siswa tanpa menggunakan media pembelajaran di kelas IV SDNegeri Kedungkrisik Kecamatan Harjamukti Kota Cirebon diperoleh gambaran tentang proses dan hasil pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) tentang struktur bunga dan fungsinya melalui observasi kinerja guru, observasi hasil belajar siswa, dan tes hasil belajar. Data yang diperoleh sebagai berikut. 1. Data Hasil Observasi terhadap Kinerja Guru Hasil observasi yang dilakukan terhadap kinerja guru diperoleh data sebagai berikut. a. Pada kegiatan apersepsi, guru belum menggali pengetahuan awal siswa secara optimal dengan menyajikan berbagai permasalahan tentang struktur bunga dan fungsinya, guru langsung menjelaskan apa saja struktur bunga dan apa fungsinya. b. Guru tidak menjelaskan tujuan yang akan dicapai pada pembelajaran yang akan disajikan. c. Pembelajaran masih berpusat pada guru, dengan menggunakan metode ceramah tanpa menggunakan metode yang lainnya. d. Belum menggunakan media pembelajaran. e. Materi yang disampaikan oleh guru kadang tidak tersampaikan. f. Guru tidak memberikan penguatan,motivasi, dan kesimpulan yang jelas tentang struktur bunga dan fungsinya. berikut. Data hasil kinerja guru tersebut dapat dilihat pada Tabel 4.1 sebagai

2 49 No Aspek yang diamati Tabel 4.1 Hasil Observasi Kinerja Guru (Data Awal) Hasil Pengamatan (*) Skor yang diperoleh A Perencanaan 1 Membuat RPP 2 2 Membuat LKS 2 3 Membuat media pembelajaran 4 Membuat alat evaluasi pembelajaran 2 B Pelaksanaan Kegiatan Awal 5 Membuka pembelajaran 2 6 Mengkondisikan siswa kearah pembelajaran yang kondusif 2 7 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran 1 8 Melakukan apersepsi 1 Kegiatan Inti 9 Menggunakan media pembelajaran 1 Mengorganisasikan siswa Mengadakan diskusi kelas C 14 Membimbing siswa mengerjakan LKS Kegiatan Akhir Memberikan kesimpulan materi pembelajaran Evaluasi Melakukan evaluasi pembelajaran kepada siswa Jumlah skor seluruhnya 19 Tafsiran (B/C/K) (%) 45% C Pencapaian target 1% pencapaian indikator penilaian

3 5 2. Data Hasil Observasi terhadap Hasil Belajar Siswa a) Aktivitas Siswa (Aspek Sikap) Selain terhadap kinerja guru, observasi juga dilakukan terhadap hasil belajar siswa yaitu pada aktivitas siswaaspek sikap yang hasilnya sebagai berikut. a. Siswa bersifat pasif, tidak diberikan waktu untuk mencari sendiri penyelesaiannya sehingga pemahaman yang didapat oleh siswa bukan merupakan hasil pemikiran sendiri. b. Siswa merasa jenuh, bosan, dan tidak bergairah karena pembelajaran yang disampaikan kurang menarik dan tanpa menggunakan alat/media pembelajaran. Sehingga siswa tidak memperhatikan ketika guru sedang menjelaskan. c. Siswa tidak termotivasi untuk mengikuti pembelajaran dengan baik karena guru hanya mentransfer pengetahuan saja kemudian memberikan latihan soal. d. Pada saat kerja kelompok, ada siswa yang tidak terlibat untuk membantu kelompoknya dalam mengerjakan tugas. Hanya siswa yang dianggap bisa dan pintar saja yang mengerjakan tugas. Sehingga pembelajaran tidak berjalan dengan lancar karena guru terlebih dahulu harus menegur dan menasehati siswa tersebut. e. Siswa dalam mengerjakan soal tes, terlihat kesulitan dalam menjawab. Ini dikarenakan dalam pembelajaran tidak menggunakan media, sehingga hasil yang diperoleh siswa tidak memuaskan. Data hasil observasi aktivitas siswa tersebut dapat dilihat pada Tabel 4.2 sebagai berikut.

4 51 Tabel 4.2 Data Hasil Observasi Aspek Sikap(Data Awal) No Nama Siswa Tanggung Partisipasi Kerjasama Jumlah Kriteria Jawab Skor B C K 1 Ade Supriyadi 2 2 Ahmad Dani A. 2 3 Asep Sunaryo 2 4 Aditya Hamdani 3 5 Ahmad Saprudin 4 6 Arul Gunawan 5 7 Dani Julianda 3 8 Devan Erianto P. 6 9 Dita Sulistiawati 5 1 Endang Sastri 2 11 Fadly Ramdhani 5 12 Gilang Febrian 4 13 Hidir Perdana P Ichya Ulumuddin 5 15 Metha Amida 2 16 Muh. Aziz Muslim 3 17 Muhamad Alif F Muh Alif Subagja 3 19 Muh. Risa Ma'arif 6 2 Nabillah R Nuzhatul Hilawah 6 22 Putri Nurpitasari 4 23 Raffli Dwi R Sandi Saputra 4 25 Septiani Widia 4 26 Siti Nur Hanna 6 27 Sri Nurhayati 5 28 Susilawati 6 29 Viyandi H. 4 3 Wahyu Triyono 6 31 Robi Nurdin 4 32 Vina Alfiah 4 33 M. Riski P Melati Prameswari 5 35 Deva Nurlita Eka P 6 Jumlah (%) 66 34

5 52 b). Aspek Pengetahuan Selain diperoleh data proses yang dipaparkan di atas, diperoleh pula hasil belajar siswa aspek pengetahuan kelas IV SDN Kedungkrisik Kecamatan Harjamukti Kota Cirebon pada fokuspelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) tentang struktur bunga dan fungsinya. Data tersebut dapat dilihat pada Tabel 4.3 berikut ini. Tabel 4.3 Data Hasil Observasi Aspek Pengetahuan (Data Awal) No Nama Siswa Skor Nilai KKM 65 Tuntas Belum Tuntas 1 Ade Supriyadi Ahmad Dani A Asep Sunaryo Aditya Hamdani Ahmad Saprudin Arul Gunawan Dani Julianda Devan Erianto P Dita Sulistiawati Endang Sastri Fadly Ramdhani Gilang Febrian Hidir Perdana P Ichya Ulumuddin Metha Amida Muh. Aziz Muslim Muhamad Alif F Muh Alif Subagja Muh. Risa Ma'arif Nabillah R Nuzhatul Hilawah Putri Nurpitasari Raffli Dwi R Sandi Saputra Septiani Widia Siti Nur Hanna Sri Nurhayati Susilawati Viyandi H Wahyu Triyono Robi Nurdin Vina Alfiah M. Riski P Melati Prameswari Deva Nurlita Eka P. 5 5 Jumlah 9 26 Presentase 26% 74%

6 53 No c). Aspek Keterampilan Adapun observasi yang dilakukan terhadap aspek keterampilan siswa diperoleh data sebagai berikut. Nama Tabel 4.4 Data Hasil Observasi AspekKeterampilan (Data Awal) Persiapan Persentas e Hasil Jumlah Skor Nilai KKM = 65 Tuntas Belum tuntas 1 Ade Supriyadi Ahmad Dani A Asep Sunaryo Aditya Hamdani Ahmad Saprudin Arul Gunawan Dani Julianda Devan Erianto P Dita Sulistiawati Endang Sastri Fadly Ramdhani Gilang Febrian Hidir Perdana P Ichya Ulumuddin Metha Amida Muh. Aziz Muslim Muhamad Alif F Muh Alif Subagja Muh. Risa Ma'arif Nabillah R Nuzhatul Hilawah Putri Nurpitasari Raffli Dwi R Sandi Saputra Septiani Widia Siti Nur Hanna Sri Nurhayati Susilawati Viyandi H Wahyu Triyono Robi Nurdin Vina Alfiah M. Riski P Melati Prameswari Deva Nurlita Eka P Jumlah (%) 29% 71%

7 54 Batas kelulusan dapat dilihat dari KKM yang telah ditentukan yaitu 65. Skor minimal yang harus diperoleh siswa adalah 65 untuk mencapai kriteria tuntas. Dari data yang ada pada tabel diatas yaitu pada aspek pengetahuan siswa tampak hasil yang diperoleh siswa yang tuntas berjumlah 9 orang atau 26% dan sisanya 26 orang atau 74% belum tuntas, dengan skor rata-rata 46. Sedangkan pada aspek keterampilan siswa, diperoleh siswa yang tuntas berjumlah 1 orang atau 29% dan sisanya 25 orang atau 71% belum tuntas. Dengan skor rata-rata 56. Melihat data tersebut maka jelaslah bahwa nilai yang diperoleh siswa kurang memuaskan, karena sebanyak 74 % aspek pengetahuan dan 71% aspek keterampilan siswa belum tuntas. B. Paparan Data Tindakan Berdasarkan hasil temuan pada observasi awal yang telah dipaparkan di atas, maka perlu suatu upaya untuk dapat meningkatkan proses dan hasil belajar siswa dalam pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) khususnya tentang struktur bunga dan fungsinya, sehingga memperoleh hasil belajar yang telah ditetapkan dalam kurikulum. Upaya perbaikan ini dilakukan dengan penelitian tindakan kelas yang terdiri dari beberapa siklus yang mana setiap siklusnya terdiri dari perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi dan refleksi. Dari hasil refleksi ini dapat ditemukan hal-hal yang harus diperbaiki pada siklus berikutnya. Perbaikan itu dilakukan pada beberapa siklus sampai tujuan yang telah ditargetkan tercapai. 1. Paparan Data Tindakan Siklus I a. Paparan Data Perencanaan Siklus I Pada tahap perencanaan, kegiatan yang dilakukan adalah sebagai berikut: 1) Siklus I akan dilaksanakan pada bulan Oktober yaitu pada tanggal 2 Oktober ) Dalam pelaksanaannya akan ditentukan dengan alokasi waktu dua jam pelajaran.

8 55 berikut. 3) Materi yang akan disampaikan yaitu mengenai struktur bunga dan fungsinya. 4) Bentuk kegiatan yang akan dilakukan pada siklus I yaitu kegiatan pembelajaran dengan menerapkan media flipchart, yang didalamnya ada kegiatan pengamatan, unjuk kerja, dan diskusi kelas. 5) Menyusun RPP dengan materi struktur bunga dan fungsinyadengan alokasi waktu dua jam pelajaran. 6) Menyiapkan media yang akan digunakan yaitu berupa flipchart dalam pembelajaran yang akan dilaksanakan. 7) Menyiapkan instrumen untuk observasi terhadap kinerja guru dan aktivitas siswa yang sesuai dengan penggunaan media flipchart. 8) Membuat lembar soal, untuk mengukur hasil belajar siswa sesuai dengan indikator dan tujuan pembelajaran. 9) Membuat LKS sebagai pedoman bagi siswa dalam melaksanakan kegiatan diskusi kelompok namun LKS kurang sesuai dengan tujuan pembelajaran. Dari proses observasi terhadap tahap perencanaan diperoleh data sebagai Tabel 4.5 Data Hasil Observasi Kinerja Guru Siklus 1 Tahap Perencanaan No Aspek yang diamati Hasil Pengamatan (*) Skor yang diperoleh A Perencanaan 1 Membuat RPP 2 2 Membuat LKS 2 3 Membuat media pembelajaran 2 Membuat alat evaluasi 4 3 pembelajaran Jumlah 9 Tafsiran (B/C/K) Baik (%) 75% Pencapaian target 1% pencapaia n indikator penilaian

9 56 Berdasarkan data hasil observasi terhadap kinerja guru, dalam tahap perencanaan dikatakan baik karena mencapai 75%. Gurumelaksanakan semua indikator yang ada. Dalam tahap pembuatan RPP dari deskriptor yang ditetapkan hanya 2 deskriptor yang dilaksanakan, membuat LKS 2 deskriptor yang dilaksanakan, membuat media pembelajaran 2 deskriptor yang dilaksanakan, sedangkan pada tahap membuat alat evaluasi pembelajaran dari 3 deskriptor yang ada sudah dilaksanakan semuanya.untuk lebih jelas mengenai data perencanaan, maka akan dibuat menjadi diagram 4.1 di bawah ini Pencapaian indikator penilaian 2 1 Siklus I Keterangan : Siklus I Diagram 4.1 Paparan Data Kinerja Guru Tahap Perencanaan Siklus I : 75% pencapaian indikator penilaian b. Paparan Data Pelaksanaan Siklus I Siklus I dilaksanakan pada hari Senin2Oktober 214 dengan alokasi waktu yang telah direncanakan yaitu 1 hari pembelajaran. Adapun paparan data proses pelaksaanaan kinerja guru siklus I tersebut adalah pada awal pembelajaran guru mengkondisikan siswa dengan cara menyuruh siswa duduk yang rapih, berdoa secara bersama-sama, memeriksa kehadiran siswa dan menyiapkan alat-alat pembelajaran.

10 57 Guru Siswa Guru Wahyu Guru Siswa Guru : anak-anak sekarang duduk yang rapih! : (Serempak siswa duduk dengan rapih di bangkunya masingmasing) : coba ketua kelasnya maju kedepan, pimpin doa! : sebelum belajar mari kita berdoa. Berdoa mulai! (serempak semua siswa berdoa) : Siapa yang tidak hadir hari ini? : Hadir semua Pak! : bagus! Kalau begitu kita mulai pembelajaran, semuanya siapkan alat-alat tulisnya! (C.L. Senin,2 Oktober 214). Selanjutnya guru melakukan apersepsi dengan cara mengajukan beberapa pertanyaan yang mengarah pada topik pembahasan yang akhirnya menyebutkan materi pembahasan pembelajaran yang akan dilaksanakan yaitu tentang hewan dan tumbuhan di lingkungan rumahku khususnya struktur bunga dan fungsinya. Guru : Anak-anak, coba sekarang siapa yang tahu bagian-bagian tumbuhan? Siswa : Saya Pak!, Saya Pak! (semua siswa serempak mengacungkan tangannya). Guru : Coba Devan sebutkan? Devan : Akar, daun, batang. Guru : Bagus! Coba apa lagi Ichya? Ichya : Bunga, buah! Guru : Pintar!Ada lagi? Wahyu : Biji Pak. Guru : Iya betul, 1 untuk semuanya! Itu semua adalah bagianbagian dari tumbuhan. Nah, sekarang kita akan mempelajari tentang bunga. (C.L. Senin, 2 Oktober 214) Kemudian guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang diharapkan, menjelaskan langkah-langkah kegiatan yang akan dilakukan khususnya menggunakan media flipchart. dan selanjutnya guru membagi siswa ke dalam enam kelompok dengan tiap kelompoknya beranggotakan limasampai enam orang.

11 58 Guru Fadly Guru Siswa Guru Siswa Guru : anak-anak kita sekarang akan belajar tentang struktur bunga dan fungsinya dengan menggunakan media flipchart, Bapak akan jelaskan cara penggunaanya! : Apa sih Pak media flipchart itu? : Baik, Bapak akan jelaskan ya. Kalian akan menggunakan media flipchart ini dalam mengerjakanlks. Aturannya jika bapak sedang menerangkan, kalian perhatikan dan jangan ribut apalagi ngobrol. Mengerti? : Mengerti Pak! (siswa serempak menjawab) : Sekarang, Bapak akan membagi kelompok! : (Siswa berkelompok dengan teman yang sudah ditentukan). : (Setelah membagi kelompok, guru menjelaskan materi dengan menggunakan media flipchart). (C.L. Senin,2 Oktober 214) Selanjutnya guru mengkondisikan siswa. Lalu guru menyuruh salah seorang siswa perwakilan kelompok untuk maju ke depan mengambil LKS. Guru Siswa Guru : Coba perwakilan kelompoknya maju ke depan untuk mengambil LKS! : (Perwakilan kelompok maju ke depan). : Sekarang, silahkan kerjakan LKSnya dengan kelompoknya masing-masing! (C.L. Senin, 2 Oktober 214) Pada saat siswa berdiskusi, guru melakukan penilaian sikap sambil berkeliling pada setiap kelompok untuk membimbing diskusi. Pada acara diskusi tersebut sebagian siswa ribut di kelompoknya masing-masing, ada juga yang mondar mandir ke kelompok lain. Guru Sandi Guru Siswa : Sandi, sedang apa? Dari tadi mainan saja, kenapa mainan bukannya kerja kelompok? : iya Pak! : Nanti ditanya tidak bisa menjawab, jika kamu tidak ikut mengerjakan, kamu tidak akan bisa menjelaskannya nanti. Awas, jangan dilakukan lagi. Yang lainnya juga sama! : Iya Pak. (Siswa serempak menjawab).(c.l. Senin,2 Oktober 214)

12 59 Setelah diskusi kelompok selesai, guru memimpin acara presentasi siswa untuk menyampaikan hasil diskusi dengan kelompoknya di depan kelas. setelah melakukan persentasi, siswa menarik kesimpulan berdasarkan data yang diperoleh hasil persentasi dan dilanjutkan dengan menjawab soal latihan. Observasi yang telah dilakukan terhadap kinerja guru selama proses pembelajaran dengan menggunakan media flipchart pada siklus I ini menggunakan lembar observasi yang telah dipersiapkan. Pada tahap pelaksanaan dikatakan baik juga karena mencapai 74 %. Dari kegiatan awal dengan deskriptor yang telah ditentukan guru membuka pembelajaran dengan 3 deskriptor yang dilaksanakan, mengkondisikan siswa kearah pembelajaran yang kondusifdengan 2 deskriptor yang dilaksanakan, guru menyampaikan tujuan pembelajaran dengan 2 deskriptor yang dilaksanakan, dan gurumengadakan apersepsi 3 deskriptor yang dilaksanakan. Pada tahap kegiatan inti pembelajaran menggunakan media pembelajaran 2 deskriptor yang dilaksanakan, mengorganisasikan siswa 2 deskriptor yang dilaksankan, mengadakan diskusi kelas 2 deskriptor yang dilaksanakan, dan membimbing siswa mengerjakan LKS dengan 2 deskriptor yang dilaksanakan. Dan pada tahap kegiatan akhir pembelajaran, menyimpulkan pembelajaran 2 deskriptor yang dilaksankan. Sedangkan Pada tahap terakhir yaitu tahap evaluasi dikatakan baik sekali karena mencapai 1%. Dari deskriptor yang telah ditentukan dalam mengevaluasi pembelajaran siswa dari 3 deskriptor yang ada sudah dilaksanakan semuanya.gambaran kriteria kinerja guru tersebut dapat dilihat pada Tabel 4.6 sebagai berikut.

13 6 No B Aspek yang diamati Pelaksanaan Kegiatan Awal Tabel 4.6 Data Hasil Observasi Kinerja Guru Siklus 1 Hasil Pengamatan (*) Skor yang diperoleh 5 Membuka pembelajaran 3 6 Mengkondisikan siswa kearah pembelajaran yang kondusif 2 7 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran 2 8 Melakukan apersepsi 3 Kegiatan Inti 9 Menggunakan media pembelajaran 2 1 Mengorganisasikan siswa Mengadakan diskusi kelas C 14 Membimbing siswa mengerjakan LKS Kegiatan Akhir Memberikan kesimpulan materi pembelajaran Evaluasi Melakukan evaluasi pembelajaran kepada siswa 2 2 Jumlah 2 (%) 74% 3 Jumlah 3 (%) 1% Jumlah Skor Keseluruhan 23 Tafsiran (B/C/K) Baik (%) 77% Pencapai an target 1% pencapaian indikator penilaian Untuk lebih jelas mengenai data pelaksanaan kinerja guru siklus 1, maka akan dibuat menjadi Diagram 4.2 di bawah ini.

14 Pencapaian indikator penilaian Diagram 4.2 Paparan Data Kinerja Guru Tahap Pelaksanaan Siklus I Keterangan : Siklus I Siklus I : 77% pencapaian indikator penilaian c. Paparan Data Hasil Belajar Siswa Siklus I 1). Aktivitas Siswa (Aspek Sikap) Selain terhadap kinerja guru, observasi itu dilakukan juga terhadap aktivitas siswa selama proses pembelajaran dengan menggunakan media flipchart. Pada aktivitas siswa, ada tiga aspek yang diamati yaitu partisipasi, kerjasama, dan tanggung jawab. Pada aspek partisipasi siswa masih banyak yang belum melaksanakan indikator yang telah ditentukan, masih banyak siswa yang belum memberikan tanggapan jawaban atau penjelasan dari temannya. Pada aspek kerjasama siswa masih banyak yang belum memberikan dorongan kepada teman kelompok untuk ikut serta dalam mengerjakan, jadi yang mengerjakan tugas hanya siswa yang dianggap paling pintar di kelompoknya, sedangkan siswa yang lainnya hanya diam sedangkan pada tahap tanggung jawab siswa sebagian besar sudah melaksanakan semua indikator yang telah ditentukan namun masih ada sebagian kecil siswa yang belum menggunakan media flipchart sesuai dengan langkah-langkah penggunaanya. Sedangkan pada keterampilan siswa, ada 3 aspek yang diamati yaitu persiapan persentasi, persentasi dan hasil persentasi. Pada tahap siklus I ini menunjukan hasil yang cukup baik jika dibandingkan pada saat pengambilan data awal. Berdasarkan hasil tersebut pada siklus I ini

15 62 No 31% mendapat kriteria (B) Baik, dan 69% mendapat kriteria (C) Cukup, sedangkan mendapat kriteria (K) Kurang tidak ada. Ini menunjukan adanya peningkatan dibandingkan pada saat pengambilan data awal yang hanya 41% siswa yang mendapat kriteria (C) Cukup, sedangkan yang 59% mendapat kriteria (K) Kurang. Tidak ada seorang siswa pun yang mendapat kriteria B (Baik). Adapun data hasil observasi terhadap aktivitas siswa selama pelaksanaan siklus I tersebut yaitu dapat dilihat pada Tabel 4.7 di bawah ini : Tabel 4.7 Data Hasil Observasi Aspek Sikap Siklus I Nama Siswa Tanggung Partisipasi Kerjasama Jumlah Kriteria Jawab Skor B C K 1 Ade Supriyadi 4 2 Ahmad Dani A. 4 3 Asep Sunaryo 4 4 Aditya Hamdani 7 5 Ahmad Saprudin 4 6 Arul Gunawan 4 7 Dani Julianda 5 8 Devan Erianto P. 7 9 Dita Sulistiawati 6 1 Endang Sastri 6 11 Fadly Ramdhani 6 12 Gilang Febrian 7 13 Hidir Perdana P Ichya Ulumuddin 8 15 Metha A. F Muh. Aziz Muslim 5 17 Muhamad Alif F Muh Alif Subagja 4 19 Muh. Risa Ma'arif 6 2 Nabillah R Nuzhatul Hilawah 8 22 Putri Nurpitasari 5 23 Raffli Dwi R Sandi Saputra 6 25 Septiani Widia 6 26 Siti Nur Hanna 7 27 Sri Nurhayati 6 28 Susilawati 7 29 Viyandi H. 5 3 Wahyu Triyono 8 31 Robi Nurdin 5 32 Vina Alfiah 6 33 M. Riski P Melati Prameswari 8 35 Deva Nurlita Eka P. 7 Jumlah (%) 31 69

16 63 ini. Untuk lebih jelasnya maka akan digambarkan pada Diagram 4.3 di bawah Tafsiran Baik (B) Tafsiran Cukup (C) 34 Tafsiran Kurang (K) Data Awal Siklus I Keterangan : Data Awal (1) Tafsiran baik = % (2) Tafsiran cukup = 66% (3) Tafsiran kurang = 34%. Siklus I (3) Tafsiran baik = 31% (4) Tafsiran cukup = 69% (3) Tafsiran kurang = %. Diagram 4.3 Perbandingan Persentasi Aspek Penilaian Sikap Pada Data Awal dengan Siklus I 2). Aspek Pengetahuan Selain diperoleh data selama proses pembelajaran, data itu diperoleh juga dari hasil tes belajar aspek pengetahuan yang telah dilaksanakan pada tahap akhir pembelajaran. Tes ini dilaksanakan untuk mengukur kemampuan siswa secara individual terhadap materi pelajaran yang telah dipelajari. Tes yang diberikan berupa tes tertulis yang terdiri dari 5 soal. Siswa dikatakan tuntas apabila mendapat skor 65 atau lebih, dan yang mendapat skor kurang dari 65 dianggap belum tuntas. Dari hasil tes dengan siswa yang belum tuntas diperoleh jawaban kesulitan siswa dalam menjawab soal tes

17 64 karena siswa belum menguasai sepenuhnya materi yang diberikan guru. Perolehan nilai siswa dalam menyelesaikan soal tes bagian-bagian bunga dan fungsinya dapat dilihat pada Tabel 4.8 sebagai berikut. Tabel 4.8 Data Hasil Observasi Aspek Pengetahuan Siklus I Soal KKM 65 No Nama Siswa No. 1 No.2 No. 3 No.4 No. 5 Skor Nilai Tuntas Belum Tuntas 1 Ade Supriyadi Ahmad Dani Andreyan Asep Sunaryo Aditya Hamdani Ahmad Saprudin Arul Gunawan Dani Julianda Devan Erianto P Dita Sulistiawati Endang Sastri Fadly Ramdhani S Gilang Febrian Hidir Perdana Putra Ichya Ulumuddin Metha A. Febriyani Muhammad Aziz Muslim Muhamad Alif F Muhammad Alif S Muhamad Risa Ma'arif Nabillah Ramadhanti Nuzhatul Hilawah Putri Nurpitasari Raffli Dwi Ramadhan Sandi Saputra Septiani Widia Ningsih Siti Nur Hanna Sri Nurhayati Susilawati Viyandi Herdiyana Wahyu Triyono Robi Nurdin Vina Alfiah M. Riski Pratama Melati Prameswari Deva Nurlita Eka Putri Jumlah (%) 49% 51%

18 65 Berdasarkan hasil evaluasi belajar tersebut, mengalami peningkatan apabila dibandingkan dengan data hasil belajar pada saat pengambilan data awal hanya ada 9 orang siswa yang tuntas atau hanya 26% sedangkan pada saat siklus I ini bertambah menjadi 17 orang siswa yang tuntas atau 51%. Pada data awal nilai terbesar hanya mencapai 7 sedangkan pada siklus I menjadi 1 dan nilai terkecil yang tadinya 2 menjadi 3.Untuk lebih jelasnya mengenai perbandingan data maka akan dibuat menjadi diagram di bawah ini. Siswa Tuntas Belum Tuntas Data Awal Siklus I Diagram 4.4 Perbandingan Jumlah Siswa Tuntas dan Belum Tuntas Aspek Pengetahuan Pada Data Awal Dengan Siklus I Keterangan : Data awal Siklus I : tuntas 9 siswa dan belum tuntas 26 siswa : tuntas 17 siswa dan belum tuntas 18 siswa Data Awal 54 Siklus I 46 Tuntas Belum Tuntas Diagram 4.5 Perbandingan Persentasi Data Hasil Belajar Siswa Aspek Pengetahuan Pada Data Awal Dan Siklus I

19 66 Keterangan : Data awal : tuntas 26% dan belum tuntas 74% Siklus I : tuntas 54% dan belum tuntas 46% 3). Aspek Keterampilan Penilaian berikutnya pada penilaian hasil belajar adalah pada aspek keterampilan. Adapun paparan data hasil belajar tersebut adalah sebagai berikut. Tabel 4.9 Data Hasil Observasi Aspek Keterampilan Siklus I No Nama Persiapan Hasil Jumlah Skor Nilai KKM = 65 Tuntas Belum tuntas 1 Ade Supriyadi Ahmad Dani A Asep Sunaryo Aditya Hamdani Ahmad Saprudin Arul Gunawan Dani Julianda Devan Erianto P Dita Sulistiawati Endang Sastri Fadly Ramdhani Gilang Febrian Hidir Perdana P Ichya Ulumuddin Metha Amida Muh. Aziz Muslim Muhamad Alif F Muh Alif Subagja Muh. Risa Ma'arif Nabillah R Nuzhatul Hilawah Putri Nurpitasari Raffli Dwi R Sandi Saputra Septiani Widia Siti Nur Hanna Sri Nurhayati Susilawati Viyandi H Wahyu Triyono Robi Nurdin Vina Alfiah M. Riski P Melati Prameswari Deva Nurlita Eka P Jumlah (%) 49% 51%

20 67 Berdasarkan paparan data pada tabel tersebut maka dapat diketahui bahwa jumlah siswa yang tuntas sebanyak 17 siswa (49%) dan jumlah siswa yang belum tuntas sebanyak 18 siswa (51%),target belum tercapai. Untuk lebih jelasnya mengenai perbandingan data ketuntasan pada aspek keterampilan maka akan divisualisasikan dalam bentuk diagram dibawah ini Tuntas Belum Tuntas Data Awal Siklus I Diagram 4.6 Perbandingan Jumlah Siswa Tuntas dan Belum Tuntas Aspek Keterampilan Pada Data Awal Dengan Siklus I Keterangan : Data awal Siklus I : tuntas 1 siswa dan belum tuntas 25 siswa : tuntas 17 siswa dan belum tuntas 18 siswa Data Awal 49 Siklus I 51 Tuntas Belum Tuntas Diagram 4.7 Perbandingan Persentasi Data Hasil Belajar Siswa Aspek Keterampilan Pada Data Awal Dan Siklus I

21 68 Keterangan : Data awal : tuntas 29% dan belum tuntas 71% Siklus I : tuntas 49% dan belum tuntas 51% Dengan melihat data di atas, maka hal ini akan dijadikan bahan refleksi peneliti dalam rangka perbaikan proses pembelajaran yang akan dilaksanakan pada siklus berikutnya. d. Analisis dan Refleksi Siklus I 1) Analisis siklus I a) Tahap Perencanaan Kinerja guru pada tahap perencanaan tindakan siklus 1 telah menunjukkan adanya peningkatan hasil yang cukup baik dibandingkan dengan data hasil observasi kinerja guru pada saat pengambilan data awal. Pada saat siklus I ini guru sudah melaksanakan sebagian besar indikator dengan persentase sebesar 75%. Berdasarkan data tersebut masih ada hal-hal yang perlu diperbaiki untuk tahap tindakan berikutnya, yaitu di antaranya pada tahap perencanaan dalam mempersiapkan RPP guru belum membuatnya sesuai dengan media flipchart yang digunakan, dalam mempersiapkan LKS guru membuatnya belum sesuai dengan tujuan pembelajaran, dan dalam mempersiapkan lembar penilaian guru tidak membuatnya untuk proses pembelajaran hanya untuk hasil belajar siswa. b) Tahap Pelaksanaan Pada tahap pelaksanaan kinerja guru sudah mencapai 74%, namun masih banyak kekurangannya diantaranya saat guru mengadakan apersepsi tanpa mengaitkan materi yang akan diajarkan dengan materi sebelumnnya. Guru dalam menyampaikan tujuan pembelajaran tidak menyampaikan cara belajar yang harus dilakukan siswa terutama dengan menggunakan media flipchart. Penguasaan materi guru pun belum sesuai, guru tidak menggunakan konteks kehidupan seharihari sebagai titik tolak pembelajaran. Penggunaan media flipchart pun guru tidak

22 69 mengembangkan kemampuan siswa untuk menggunakan media flipchart tersebut karena guru saat pengorganisasian siswa tidak memberikan pengarahan ke setiap kelompok yang kurang memahami tugas. Saat mengadakan diskusi kelompok pun guru kurang memotivasi siswa yang kurang aktif sehingga saat diskusi kelas dilaksanakan sebagian siswa tidak memberikan tanggapan terhadap jawaban yang dikemukakan kelompok lainnya. c). Hasil Belajar Siswa (1). Aktivitas Siswa Berdasarkan hasil observasi terhadap aktivitas siswa selama pembelajaran pada siklus I sudah menunjukkan peningkatan hasil walaupun masih jauh dari target yang telah ditentukan. Dari semua aspek yang diamati yaitu partisipasi, kerjasama dan tanggung jawab meningkat dari saat pengambilan data awal. Namun kebanyakan siswa masih banyak yang belum aktif dan tidak bisa berinteraksi dengan teman kelompoknya. Siswa yang mampu belum bisa membantu siswa yang kurang mampu mengerjakan. Ketika melaporkan hasil diskusi pun siswa masih kelihatan malu-malu dan ragu-ragu karena belum biasa melakukan hal itu. Pada penggunaan media flipchart pun siswa masih banyak yang belum paham sehingga mereka merasa kesulitan.pada siklus I ini siswa yang mendapat kriteria (B) Baik 11 orang atau 31%, ini menunjukkan peningkatan pada saat pengambilan data awal tidak ada satu orang siswa pun yang mendapat kriteria (B) baik. Begitu pula yang mendapat kriteria (C) Cukup meningkat menjadi 69% dari 4%. Dan yang mendapat kriteria (K) Kurang berkurang dari 6% menjadi %. Dari semua aspek tersebut yang harus ditingkatkan pada tahap tindakan selanjutnya diantaranya pada aspek partisipasi yaitu pada indikator memberi tanggapan terhadap jawaban atau penjelasan temannya, guru harus lebih memotivasi siswa supaya lebih berani mengajukan tanggapannya. Kemudian pada aspek kerjasama sebagian besar siswa sudah melaksanakan dari semua indikator namun tetap harus ditingkatkan terutama pada indikator memberi dorongan kepada teman kelompoknya untuk berpartisifasi aktif. Dan pada aspek tanggung jawab siswa pun sudah melaksanakan semua indikator yang

23 7 ditetapkan namun lebih ditingkatkan lagi pada pemahaman cara penggunaan media flipchartnya. (2). Aspek Pengetahuan Data hasil tes menunjukkan peningkatan hasil belajar siswa walaupun masih harus ditingkatkan lagi. Hal tersebut dapat dilihat dari peningkatan perolehan rata-rata klasikal dan jumlah siswa yang tuntas belajar pada aspek pengetahuan. Peningkatan rata-rata kelasnya 46 menjadi 61. Dan pada saat pengambilan data awal hanya 9 orang siswa yang tuntas atau 26% sedangkan pada siklus I meningkat menjadi 17 orang siswa atau 49%. (3). Aspek Keterampilan Pada aspek keterampilan. Pada saat pengambilan data awal hanya 1 orang siswa yang tuntas atau 29% sedangkan pada siklus I meningkat menjadi 17 orang siswa atau 49%. Secara keseluruhan dari hasil tes tersebut mengalami peningkatan tetapi masih belum mancapai harapan, sehingga perlu dilakukan perbaikan pada tindakan selanjutnya. 2). Refleksi Siklus I Tahap refleksi adalah tahap penentuan tindakan perbaikan pada permasalahan yang dianalisis.setelah menganalisis hasil data yang diperoleh pada siklus satu ini, maka beberapa hal yang perlu diperhatikan pada siklus II yaitu sebagai berikut : a). Tahap Perencanaan Pada tahap perencanaan, guru telah melaksanakan hampir semua perencanaan yang telah ditentukan, namun masih ada hal-hal yang harus diperbaiki. Dengan demikian, pada siklus II guru bisa memperbaiki kekurangannya diantaranya dalam mempersiapkan RPP guru harus membuatnya sesuai dengan media flipchart yang digunakan,dalam mempersiapkan LKS guru membuatnya harus sesuai dengan tujuan pembelajaran, dan dalam mempersiapkan lembar penilaian guru harus membuatnya untuk proses pembelajaran pula bukan hanya untuk hasil belajar siswa saja.

24 71 b). Tahap Pelaksanaan Pada tahap pelaksanaan pembelajaran menggunakan media flipchart masih banyak indikator yang tidak dilaksanakan oleh guru. Oleh karena itu pada siklus II harus ada beberapa hal yang harus diperbaiki diantaranya pada kegiatan awal, saat mengadakan apersepsi guru harus mengaitkan materi yang akan diajarkan dengan materi sebelumnnya. Dalam menyampaikan tujuan pembelajaran harus disampaikan pula cara belajar yang harus dilakukan siswa terutama dengan menggunakan media flipchart. Pada kegiatan inti, guru harus menguasai materi yang akan diajarkan terutama dalam penggunaan media flipchart itu sendiri, sehingga dalam pembelajaran guru dapat mengaitkannya dengan konteks kehidupan sehari-hari sebagai titik tolak pembelajaran. Jika ada siswa yang kurang aktif baik itu dalam diskusi kelompok maupun diskusi kelas guru harus bisa memotivasinya dengan cara memberikan pengarahan kepada siswa untuk menanggapi jawaban yang dikemukakan temannya. Dan pada kegiatan akhir bukan guru yang menyimpulkan hasil pembelajaran tetapi siswa dengan cara mengajukan pertanyaan-pertanyaan agar siswa dapat menyusun kesimpulan. c). Hasil Belajar Siswa (1). Aktivitas Siswa Setelah menganalisis hasil aktivitas siswa masih banyak hal-hal yang perlu diperbaiki pada siklus II. Siswa harus didorong aktif untuk bertanya dan berinteraksi dengan teman kelompoknya maupun dengan teman kelompok yang lainnya diantaranya dengan cara siswa yang mampu dan aktif di dorong untuk membantu siswa yang kurang mampu mengerjakan dan yang kurang aktif agar saat menyajikan hasil diskusinya siswa tidak malu-malu atau ragu-ragu karena sudah merasa percaya diri dan nantinya akan terbiasa. Pada penggunaan media flipchart harus lebih dijelaskan kepada siswanya agar mereka lebih paham. (2). Aspek Pengetahuan dan Aspek Keterampilan Setelah menganalisis hasil belajar siswa baik aspek pengetahuan maupun aspek keterampilan yang telah dilaksanakan pada siklus I diperoleh gambaran kekurangannya yang harus diperbaiki pada tindakan siklus II selanjutnya. Dengan

25 72 memperhatikan perolehan hasil tes, masih banyak anak yang belum sepenuhnya menguasaimateri tentang bagian-bagian bunga dan fungsinya, oleh sebab itu soal yang dibuat harus lebih jelas dan memudahkan siswa dalam menjawabnya. Berdasarkan hasil pengamatan yang telah dilakukan terhadap guru maupun siswa pada siklus I, ditemukan kekurangan-kekurangan yang perlu diperbaiki dalam proses pembelajaran mengenai bagian-bagian bunga dan fungsinya menggunakan media flipchart di kelas IV SDN Kedungkrisik. Seharusnya minimal 75% indikator harus tercapai baru dikatakan berhasil. Namun pada kenyataanya pada siklus I ini belum sampai 75%. Berdasarkan hasil yang telah dicapai oleh siswa dalam pembelajaran mengenai bagian-bagian bunga dan fungsinya hasilnya masih belum sesuai dengan yang diharapkan. Oleh karena itu, pembelajaran akan dilanjutkan dengan melaksanakan siklus II. 2. Paparan Data Tindakan Siklus II a. Paparan Data Perencanaan Siklus II Paparan data perencanaan siklus II merupakan hasil dari tindakan refleksi yang dilakukan terhadap permasalahan siklus I, adapun perencanaan tindakan siklus II tersebut adalah sebagai berikut. 1) Merumuskan tujuan pembelajaran yangdinyatakan dengan jelas dan berurutan secara logis serta memenuhi komponen subjek belajar, tingkah laku yang diharapkan dapat diamati dan diukur, kondisi dan kriteria keberhasilan. 2) Menetapkan kriteria keberhasilan dengan merumuskan indikator proses dan hasil pembelajaran. 3) Memilih media pembelajaran yang sesuai dengan tujuan pembelajaran, materi dan sesuai dengan karakteristik siswa. 4) Merencanakan waktu pelaksanaan siklus I yang akan dilaksanakan dengan satu kali pertemuan dengan alokasi waktu 2 jam pelajaran (2 x 35 menit).

26 73 5) Memilih metode pembelajaran yang sesuai dengan tujuan pembelajaran, materi, dan sesuai dengan karakteristik siswa. 6) Menyiapkan media flipchart. 7) Menyiapkan RPP, dan LKS yang berpedoman pada metode, dan media yang sesuai dengan tujuan pembelajaran. 8) Menyiapkan format observasi kinerja guru, aktivitas siswa dan hasil belajar siswa. 9) Menyiapkan alat evaluasi yang sesuai dengan tujuan dengan mencantumkan petunjuk pengerjaan dengan jelas serta pedoman penilaian atau deskriptor penilaian. Adapun pencapaian dari indikator penilaian pada siklus II tersebut akan dipaparkan pada data tabel dibawah ini. Tabel 4.1 Data Hasil Observasi Kinerja Guru Tahap Perencanaan Siklus II No Aspek yang diamati Hasil Pengamatan Skor yang (*) diperoleh A Perencanaan 1 Membuat RPP 3 2 Membuat LKS 3 3 Membuat media pembelajaran 3 4 Membuat alat evaluasi pembelajaran 3 Jumlah 12 Tafsiran (B/C/K) Baik (%) 1% Pencapaian target 1% pencapaian indikator penilaian Dari paparan data proses kinerja guru tahap perencanaan tersebut diperoleh jumlah pencapaian indikator penilaian 12 dengan tafsiran baik (B) yang apabila dipersentasekan maka mencapai 1% pencapaian indikator penilaian, pada siklus III selanjutnya harus dipertahankan pencapaian indikator penilaian tersebut, dikarenakan telah mencapai target yang ditentukan yaitu 1% pencapaian

27 74 indikator penilaian. Untuk lebih jelasnya mengenai perbandingan antara data proses perencanaan siklus I dan siklus II akan di gambarkan dalam bentuk diagram di bawah ini siklus I Siklus II Kinerja Guru Keterangan : Siklus I Diagram 4.8 Perbandingan Paparan Data Kinerja Guru Tahap Perencanaan Siklus I dan Siklus II : 75% pencapaian indikator penilaian Siklus II : 1% pencapaian indikator penilaian b. Paparan Data Pelaksanaan Siklus II Siklus II dilaksanakan pada hari Senin 3 November 214 dengan alokasi waktu 2x35 menit. Berdasarkan pengamatan selama proses pembelajaran, penulis dapat mendeskripsikan sebagai berikut. Kegiatan pembelajaran dimulai dengan guru mengucapkan salam dan menyuruh siswa untuk berdoa terlebih dahulu. Setelah itu guru mengecek kehadiran siswa, kemudian menyuruh siswa merngeluarkan buku dan alat tulis serta siap dalam menerima pelajaran, guru melakukan apersepsi dengan melakukan tanya jawab singkat mengenai proses pembelajaran yang telah siswa lakukan pada pertemuan sebelumnya yaitu pada proses pembelajaran siklus I pada materi struktur bunga dan fungsinya. Guru : Anak-anak pada pertemuan kali ini kita masih membahas tentang struktur bunga dan fungsinya. Pada pertemuan yang lalu bapak lihat hasil tes kalian masih jauh yang diharapkan, dan ketika mengerjakan LKS masih ada anggota kelompoknya tidak tekun dan ribut. Bapak minta kali ini mohon diperhatikan. Nah, jika

28 75 kalian ingin mendapat hasil yang lebih baik apa yang harus kalian lakukan? Siswa : Harus sungguh-sungguh dan saling membantu kelompok Pak, Guru : Ya, betul. Kerja kelompok sekarang manfaatkanlah dengan sebaik-baiknya, saling membantu, kalau belum mengerti tanyakan pada teman kelompok kalian yang sudah bisa, paham? Siswa : Paham Pak. (C.L. Senin,3 November 214) Setelah terfokus pada tujuan pembelajaran, Pada kegiatan inti dilakukan dengan memberikan penjelasan awal mengenai konsep materi pembelajaran dengan menggunakan media pembelajaran dalam bentuk media grafis flipchart, dalam tahap ini guru membagi siswa menjadi 6 kelompok secara beragam dari jenis kelamin dan kemampuan intelektualnya. Siswa menyimak penjelasan mengenai materi struktur bunga dan fungsinya dengan menggunakan media grafis flipchart dan menyimak penjelasan mengenai petunjuk dan pengisian LKS yang dipaparkan oleh guru, kemudian guru membagikan LKS sebagai tugas kelompok. Guru : Anak-anak, sebelum bapak mulai, Bapak akan membagi kalian kelompok. Bapak sudah menuliskan nama-nama kelompoknya, Bapak akan menyebutkan satu persatu. Siswa : Iya, Pak! (siswa menjawab dengan serempak). Guru : Nah, sekarang silahkan kalian bergabung dengan kelompok yang sudah Bapak sebutkan tadi. Mengerti? Siswa : Mengerti Pak! (Siswa lalu mencari dan bergabung dengan kelompoknya). Guru : Sekarang Bapak akan menjelaskan materi, pada siklus I kalian masih ingat tidak apa itu media grafis flipchart? Siswa : Masih Pak! Guru : Bagus kalau masih ingat. Sekarang Bapak akan menjelaskan materi tentang struktur bunga dan fungsinya dengan menggunakan media grafis flipchart ini. Perhatikan ya jangan ribut? Siswa : Iya Pak! (C.L. Senin, 3 November 214) Dalam kegiatan tersebut, semua siswa memperhatikan. Tidak ada lagi siswa yang ribut apa lagi yang mengobrol seperti yang dilakukan pada siklus I. Guru : Bagaimana anak-anak, sudah mengerti semuanya? Ada yang mau bertanya tidak?

29 76 Devan : Saya Pak! Pak, apakah betul yang dinamakan bunga tidak sempurna itu adalah bunga yang hanya memiliki satu benang sari atau satu putik saja? Guru : Iya betul Devan! 1 untuk Devan! Bunga yang tidak sempurna itu bunga yang tidak lengkap bagian-bagian bunganya. Misalnya, hanya memiliki mahkota, tangkai, kelopak, dan putiknya saja tidak ada benang sarinya, atau sebaliknya ada benangsarinya saja tidak ada putiknya. Dan bunga sempurna adalah bunga yang lengkap bagian-bagian bunganya. Jelas semuanya Siswa : Jelas Pak! Guru : Nah, sekarang silahkan kerjakan LKS ini secara berkelompok. Perwakilan kelompoknya maju 1 orang! (C.L. Senin, 3 November 214) Selama kegiatan kelompok berlangsung guru berkeliling sambil mengobservasi dan memberikan bantuan kepada kelompok yang mengalami kesulitan. Guru selalu mengingatkan pentingnya kerjasama, ketekunan dan ketepatan dalam mengerjakan soal. Guru Siswa Guru : Awas, jangan ada yang tidak mengerjakan atau tidak membantu kelompoknya, kerjasama ya? : Iya Pak! Pak, cara mengerjakan LKSnya bagaimana? : Petunjuk pelaksanaan ada pada LKS, kalian perhatikan dan lakukan sesuai dengan petunjuk pelaksanaan yang terdapat didalam LKS, jikalau kalian masih kurang memahami silahkan tanyakan kepada Bapak bagaimana cara mengerjakannya (C.L. Senin, 3 November 214) Setelah semua selesai mengerjakan tugas kelompok, kemudian guru menyuruh siswa perwakilan dari kelompok untuk mempresentasikannya di depan kelas. Guru Siswa : Silahkan masing-masing ketua kelompok membacakan hasil kerja kelompoknya di depan kelas, sebelum itu perhatikan terlebih dahulu apakah jawaban kalian telah sesuai dengan pertanyaan yang kalian tentukan sebelumnya dan apakah sudah sesuai dengan hasil pengamatan kalian? : Iya Bu!

30 77 Guru Siswa : Kalau sudah, coba sekarang ketua kelompok satu maju ke depan untuk membacakan hasil kerja kelompoknya : Putik berfungsi sebagai alat kelamin betina, Benang sari berfungsi sebagai alat kelamin jantan, Mahkota bunga berfungsi memikat serangga agar hinggap pada bunga untuk membantu penyerbukan, Kelopak bunga berfungsi melindungi mahkota bunga ketika masih kuncup, Tangkai bunga berperan sebagai penopang bunga dan sebagai penyambung antara bunga dan batang atau ranting. (C.L. Senin, 3 November 214) Kemudian siswa dengan bimbingan guru menyimpulkan materi. Guru Siswa Guru : Dari hasil pengamatan terhadap struktur bunga dan fungsinya, sekarang sebutkan bagian-bagian dari bunga dan apa fungsi bunga? : Tangkai bunga, kelopak bunga, mahkota bunga, putik dan benangsari. Sebagai alat perkembangbiakan pada tumbuhan! : Benar! Jadi bunga memiliki 5 bagian yaitu Tangkai bunga, kelopak bunga, mahkota bunga, putik dan benangsari. Dari bagian ini memiliki fungsinya masing-masing. Bunga berfungsi sebagai alat perkembangbiakan bagi tumbuhan. Pada bunga inilah akan terjadinya proses penyerbukan yaitu proses menempelnya benang sari diatas kepala putik. Kalau penyerbukannya berhasil maka akan terbentuklah bakal biji yang nantinya bakal menjadi tumbuhan baru. (C.L. Senin, 3 November 214) Sebagai kegiatan akhir, setelah semua kelompok persentasi di depan, lalu setiap kelompok mengumpulkan hasil pekerjaan kelompoknya, kemudian siswa duduk kembali ke posisi semula untuk mengerjakan tes akhir secara individu tanpa menggunakan media grafis flipchart, Waktu yang digunakan untuk penelitian ini sesuai dengan waktu yang telah dialokasikan. berikut. Adapun data proses kinerja guru tahap pelaksanaan siklus II adalah sebagai

31 78 No B Aspek yang diamati Pelaksanaan Kegiatan Awal Tabel 4.11 Data Hasil Observasi Kinerja Guru Siklus II Hasil Pengamatan (*) Skor yang diperoleh 5 Membuka pembelajaran 3 6 Mengkondisikan siswa kearah pembelajaran yang 3 kondusif 7 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran 3 8 Melakukan apersepsi 3 Kegiatan Inti 9 Menggunakan media pembelajaran 3 1 Mengorganisasikan siswa Mengadakan diskusi kelas C 14 Membimbing siswa mengerjakan LKS Kegiatan Akhir Memberikan kesimpulan materi pembelajaran 2 3 Jumlah 25 (%) 93% Evaluasi Melakukan evaluasi pembelajaran kepada siswa 3 Jumlah 3 (%) 1% Jumlah Skor Keseluruhan 28 Tafsiran (B/C/K) Baik (%) 93% Pencapaian target 1% pencapaian indikator penilaian

32 79 Berdasarkan paparan data tersebut, pencapaian indikator penilaian kinerja guru tahap pelaksanaan pada siklus II sebesar 93% dan target telah tercapai. Untuk lebih jelasnya maka akan digambarkan dalam bentuk diagram di bawah ini Pencapaian Indikator Penilaian Diagram 4.9 Paparan Perbandingan Data Kinerja Guru Tahap Pelaksanaan Siklus I dan Siklus II Siklus I Siklus II Keterangan : Siklus I Siklus II : 77% pencapaian indikator penilaian : 93% pencapaian indikator penilaian c. Hasil Belajar Siswa Siklus II (1). Aktivitas Siswa Pada aktivitas siswa mengalami peningkatan terhadap pencapaian tafsiran siswa yang baik, adapun paparan data aktivitas siswa siklus II adalah sebagai berikut.

33 8 No Tabel 4.12 Data Hasil Observasi Aspek Sikap Siklus II Nama Siswa Kerjasama Jawab Tanggung Partisipasi Jml. Kriteria Skor B C K 1 Ade Supriyadi 9 2 Ahmad Dani A. 8 3 Asep Sunaryo 6 4 Aditya Hamdani 9 5 Ahmad Saprudin 9 6 Arul Gunawan 9 7 Dani Julianda 7 8 Devan Erianto P. 9 9 Dita Sulistiawati 9 1 Endang Sastri 7 11 Fadly Ramdhani 9 12 Gilang Febrian 9 13 Hidir Perdana P Ichya Ulumuddin 8 15 Metha A. F Muh. Aziz Muslim 8 17 Muhamad Alif F Muh Alif Subagja 8 19 Muh. Risa Ma'arif 9 2 Nabillah R Nuzhatul Hilawah 9 22 Putri Nurpitasari 9 23 Raffli Dwi R Sandi Saputra 6 25 Septiani Widia 8 26 Siti Nur Hanna 9 27 Sri Nurhayati 8 28 Susilawati 8 29 Viyandi H. 6 3 Wahyu Triyono 9 31 Robi Nurdin 6 32 Vina Alfiah 6 33 M. Riski P Melati Prameswari 9 35 Deva Nurlita Eka P. 9 Jumlah (%) 83 17

34 81 Berdasarkan data pada Tabel 4.12 tersebut jumlah siswa pada tafsiran baik 83%, tafsiran cukup 17% dan tafsiran kurang %, pencapaian persentase belum mencapai target yang ditentukan dikarenkaan belum mencapai 9% siswa pada tafsiran baik. Untuk lebih jelasnya maka akan digambarkan pada diagram di bawah ini Tafsiran Baik (B) 17 Tafsiran Cukup (C) Tafsiran Kurang (K) Siklus I Siklus II Keterangan : Siklus I (5) Tafsiran baik = 31% (6) Tafsiran cukup = 69% (3) Tafsiran kurang = %. Siklus II (1) Tafsiran baik = 83% (2) Tafsiran cukup = 17% (3) Tafsiran kurang = %. Diagram 4.1 Perbandingan Persentasi Aspek Penilaian Sikap Pada Aktivitas Siswa Siklus I dan Siklus II (2). Aspek Pengetahuan Data hasil belajar siswa pada aspek pengetahuan siklus II mengalami perubahan dan peningkatkan terhadap pencapaian siswa yang mencapai ketuntasan. Adapun paparan data hasil belajar siswa pada pelaksanaan siklus II adalah sebagai berikut.

35 82 Tabel 4.13 Data Hasil Observasi Siswa Aspek Pengetahuan Siklus II Soal KKM 65 No Nama Siswa No. 1 No. 2 No. 3 No. 4 No. 5 No. 6 No. 7 No. 8 No. 9 No. 1 Skor Nilai Tuntas Belum Tuntas 1 Ade Supriyadi Ahmad Dani Andreyan Asep Sunaryo Aditya Hamdani Ahmad Saprudin Arul Gunawan Dani Julianda Devan Erianto P Dita Sulistiawati Endang Sastri Fadly Ramdhani S Gilang Febrian Hidir Perdana Putra Ichya Ulumuddin Metha A. Febriyani Muhammad Aziz muslim Muhamad Alif F Muhammad Alif S Muhamad Risa Ma'arif Nabillah Ramadhanti Nuzhatul Hilawah Putri Nurpitasari Raffli Dwi Ramadhan Sandi Saputra Septiani Widia Ningsih Siti Nur Hanna Sri Nurhayati Susilawati Viyandi Herdiyana Wahyu Triyono Robi Nurdin Vina Alfiah M. Riski Pratama Melati Prameswari Deva Nurlita Eka Putri Jumlah (%) 83% 17% Mengacu kepada data hasil belajar siswa pada siklus II dengan jumlah siswa yang tuntas sebanyak 29 orang (83%) dan jumlah siswa belum tuntas 6 orang (17%) untuk lebih jelasnya mengenai perbandingan data maka akan dibuat menjadi diagram di bawah ini.

36 Siswa Tuntas Belum Tuntas Data Awal Siklus I Siklus II Diagram 4.11 Perbandingan Jumlah Siswa Tuntas dan Belum Tuntas Aspek Pengetahuan Pada Data Awal, Siklus I, dan Siklus II Keterangan : Data awal Siklus I Siklus II : tuntas 9 siswa dan belum tuntas 26 siswa : tuntas 17 siswa dan belum tuntas 18 siswa : tuntas 29 siswa dan belum tuntas 6 siswa Data Awal Siklus I Siklus II Tuntas Belum Tuntas Diagram 4.12 Perbandingan Persentasi Data Hasil Belajar Siswa Aspek Pengetahuan Pada Data Awal, Siklus I, dan Siklus II Keterangan : Data awal : tuntas 26% dan belum tuntas 74% Siklus I : tuntas 54% dan belum tuntas 46% Siklus II : tuntas 83% dan belum tuntas 17%

37 84 (3). Aspek Keterampilan Penilaian berikutnya pada penilaian hasil belajar adalah pada aspek keterampilan. Adapun paparan data hasil belajar tersebut adalah sebagai berikut. No Nama Tabel 4.14 Data Hasil Observasi Aspek Keterampilan Siklus II Persiapan Hasil Jumlah Skor Nilai KKM = 65 Tuntas Belum tuntas 1 Ade Supriyadi Ahmad Dani A Asep Sunaryo Aditya Hamdani Ahmad Saprudin Arul Gunawan Dani Julianda Devan Erianto P Dita Sulistiawati Endang Sastri Fadly Ramdhani Gilang Febrian Hidir Perdana P Ichya Ulumuddin Metha Amida Muh. Aziz Muslim Muhamad Alif F Muh Alif Subagja Muh. Risa Ma'arif Nabillah R Nuzhatul Hilawah Putri Nurpitasari Raffli Dwi R Sandi Saputra Septiani Widia Siti Nur Hanna Sri Nurhayati Susilawati Viyandi H Wahyu Triyono Robi Nurdin Vina Alfiah M. Riski P Melati Prameswari Deva Nurlita Eka P. 9 1 Jumlah (%) 86% 14% Berdasarkan paparan data pada tabel tersebut maka dapat diketahui bahwa jumlah siswa yang tuntas sebanyak 3 siswa (86%) dan jumlah siswa yang belum tuntas sebanyak 5 siswa (14%),target belum tercapai karena belum mencapai

38 85 9%. Untuk lebih jelasnya mengenai perbandingan data ketuntasan pada aspek keterampilan maka akan divisualisasikan dalam bentuk diagram dibawah ini Data Awal Siklus I Siklus II Diagram 4.13 Perbandingan Jumlah Siswa Tuntas dan Belum Tuntas Aspek Keterampilan Pada Data Awal, Siklus I, dan Siklus II 3 5 Tuntas Belum Tuntas Keterangan : Data awal Siklus I Siklus II : tuntas 1 siswa dan belum tuntas 25 siswa : tuntas 17 siswa dan belum tuntas 18 siswa : tuntas 3 siswa dan belum tuntas 5 siswa Data Awal Siklus I Siklus II Tuntas Belum Tuntas Diagram 4.14 Perbandingan Persentasi Data Hasil Belajar Siswa Aspek Keterampilan Pada Data Awal, Siklus I, dan Siklus II Keterangan : Data awal : tuntas 29% dan belum tuntas 71% Siklus I : tuntas 49% dan belum tuntas 51% Siklus II : tuntas 86% dan belum tuntas 14%

39 86 Dengan melihat data di atas, maka hal ini akan dijadikan bahan refleksi peneliti dalam rangka perbaikan proses pembelajaran yang akan dilaksanakan pada siklus berikutnya. d. Analisis dan Refleksi Siklus II 2) Analisis siklus II a). Tahap Perencanaan Kinerja guru pada tahap perencanaan tindakan siklus II telah menunjukkan adanya peningkatan hasil yang cukup baik. Pada siklus II ini guru sudah melaksanakan indikator dengan persentase 1%, ini berarti guru sudah melaksanakan semua indikator yang direncanakan. Berdasarkan data tersebut, membuktikan bahwa target penelitian telah tercapai, sehingga perlu dipertahankan pencapaian indikator tersebut pada pelaksanaan siklus selanjutnya yaitu siklus III. b). Tahap Pelaksanaan Pada tahap pelaksanaan kinerja guru siklus II sudah mencapai 93%, namun masih ada indikator yang belum dilaksanakan diantaranya saat guru mengadakan diskusi kelompok, guru kurang memotivasi siswa sehingga saat diskusi kelompok dilaksanakan ada sebagian siswa yang tidak memberikan tanggapan terhadap jawaban yang dikemukakan oleh kelompok lain. Begitu juga pada penggunaan LKS, Guru tidak menjelaskan tujuan penggunaan LKS kepada siswa. Sehingga siswa kurang paham dan mengerti cara penggunaannya. c). Hasil Belajar Siswa (1). Aktivitas Siswa (Aspek Sikap) Berdasarkan hasil observasi terhadap aktivitas siswa selama pembelajaran pada siklus II sudah menunjukkan peningkatan hasil walaupun belum mencapai target yang telah ditentukan. Dari semua aspek yang diamati yaitu partisipasi, kerjasama dan tanggung jawab meningkat dari saat pengambilan data siklus I. Namun masih ada siswa yang belum aktif dan tidak bisa berinteraksi dengan teman kelompoknya walapun tidak sebanyak

40 87 pada saat siklus I. Pada siklus II ini siswa yang mendapat kriteria (B) baik 29 orang atau 83%, ini menunjukkan peningkatan pada saat pengambilan data siklus I hanya 11 siswa atau 31% yang mendapat kriteria (B) baik. Begitu pula yang mendapat kriteria (C) cukup yang tadinya 69% menjadi 17%. Dan yang mendapat kriteria (K) kurang tidak ada atau %. Dari semua aspek tersebut yang harus dipertahankan bahkan ditingkatkan pada tahap tindakan selanjutnya diantaranya pada aspek partisipasi yaitu pada indikator memberi tanggapan terhadap jawaban atau penjelasan temannya, guru harus lebih memotivasi siswa supaya lebih berani mengajukan tanggapannya. Kemudian pada aspek kerjasama sebagian besar siswa sudah melaksanakan dari semua indikator namun tetap harus ditingkatkan terutama pada indikator memberi dorongan kepada teman kelompoknya untuk berpartisifasi aktif. Dan pada aspek tanggung jawab siswa pun sudah melaksanakan semua indikator yang ditetapkan namun lebih ditingkatkan lagi pada pemahaman cara penggunaan media flipchartnya. (2). Aspek Pengetahuan Data hasil tes menunjukkan peningkatan hasil belajar siswa walaupun masih harus dipertahankan bahkan ditingkatkan lagi. Hal tersebut dapat dilihat dari peningkatan perolehan rata-rata klasikal dan jumlah siswa yang tuntas belajar pada aspek pengetahuan. Peningkatan rata-rata kelasnya pada data awal 46 dan pada siklus I menjadi 61, sedangkan pada siklus II meningkat menjadi 85. Pada saat pengambilan data awal hanya 9 orang siswa yang tuntas atau 26% sedangkan pada siklus I meningkat menjadi 17 orang siswa yang tuntas atau 49%. Begitu pula pada siklus II meningkat menjadi 29 siswa yang tuntas atau 83%. (3). Aspek Keterampilan Pada aspek keterampilan. Pada saat pengambilan data awal hanya 1 orang siswa yang tuntas atau 29% sedangkan pada siklus I meningkat menjadi 17 orang siswa atau 49%. Begitupun pada siklus II mengalami peningkatan

41 88 menjadi 3 orang siswa atau 86%. Secara keseluruhan dari hasil tes tersebut mengalami peningkatan tetapi masih belum mancapai harapan, sehingga perlu dilakukan perbaikan pada tindakan selanjutnya yaitu siklus III. 2). Refleksi Siklus II Tahap refleksi adalah tahap penentuan tindakan perbaikan pada permasalahan yang dianalisis.setelah menganalisis hasil data yang diperoleh pada siklus II ini, maka beberapa hal yang perlu diperhatikan pada siklus III yaitu sebagai berikut : a). Tahap Perencanaan Pada tahap perencanaan, guru telah melaksanakan semua indikator perencanaan yang telah ditentukan yaitu 1%, sehingga guru perlu mempertahankan hasil pencapaian ini pada siklus berikutnya yaitu siklus III agar tetap berada pada pencapaian 1% indikator penilaian. b). Tahap Pelaksanaan Pada tahap pelaksanaan pembelajaran menggunakan media flipchart masih ada indikator yang tidak dilaksanakan oleh guru walaupun tidak sebanyak pada siklus I. Oleh karena itu pada siklus III harus ada beberapa hal yang harus diperbaiki diantaranya saat guru mengadakan diskusi kelompok, guru kurang memotivasi siswa sehingga saat diskusi kelompok dilaksanakan ada sebagian siswa yang tidak memberikan tanggapan terhadap jawaban yang dikemukakan oleh kelompok lain. Begitu juga pada penggunaan LKS, Guru tidak menjelaskan tujuan penggunaan LKS kepada siswa. Sehingga siswa kurang paham dan mengerti cara penggunaannya. c). Hasil Belajar Siswa (1). Aktivitas Siswa Setelah menganalisis hasil aktivitas siswa masih banyak hal-hal yang perlu diperbaiki pada siklus III. siswa dibimbing untuk mengkomunikasikan hasil kerjanya kepada siswa lain dalam diskusi kelompok di kelas untuk mencari jawaban mengenai struktur bunga dan fungsinya.siswa harus di dorong aktif

42 89 untuk bertanya dan berinteraksi dengan teman kelompoknya maupun dengan teman kelompok yang lainnya diantaranya dengan cara siswa yang mampu dan aktif di dorong untuk membantu siswa yang kurang mampu mengerjakan dan yang kurang aktif agar saat menyajikan hasil diskusinya siswa tidak malu-malu atau ragu-ragu karena sudah merasa percaya diri dan nantinya akan terbiasa. (2). Aspek Pengetahuan dan Aspek Keterampilan Setelah menganalisis hasil belajar siswa baik aspek pengetahuan maupun aspek keterampilan yang telah dilaksanakan pada siklus I diperoleh gambaran kekurangannya yang harus diperbaiki pada tindakan siklus II selanjutnya. Begitu pula pada siklus II diperoleh gambaran yang harus diperbaiki pada tindakan siklus III selanjutnya. Hasil yang diperoleh pada siklus II mengalami peningkatan baik aspek pengetahuan maupun aspek keterampilan, hal ini terlihat dari perolehan nilai rata-rata keseluruhan siswa. Secara keseluruhan dari hasil tersebut mengalami peningkatan tetapi belum mencapai target yang diharapkan, sehingga perlu perbaikan pada tindakan selanjutnya. Dengan memperhatikan perolehan hasil observasi tersebut, masih ada siswa yang belum sepenuhnya menguasai materi tentang struktur bunga dan fungsinya, oleh sebab itu soal yang dibuat harus lebih jelas dan memudahkan siswa dalam menjawabnya. Berdasarkan hasil pengamatan yang telah dilakukan terhadap guru maupun siswa pada siklus II, ditemukan kekurangan-kekurangan yang perlu diperbaiki dalam proses pembelajaran mengenai struktur bunga dan fungsinya menggunakan media flipchart di kelas IV SDN Kedungkrisik. Seharusnya minimal 75% indikator harus tercapai baru dikatakan berhasil. Namun pada siklus II ini berhasil karena mencapai 86%. Berdasarkan hasil yang telah dicapai oleh siswa dalam pembelajaran mengenai struktur bunga dan fungsinya hasilnya sudah sesuai dengan yang diharapkan. Namun pembelajaran akan dilanjutkan dengan melaksanakan siklus III.

43 9 3. Paparan Data Tindakan Siklus III a. Paparan Data Perencanaan Berdasarkan hasil refleksi dan temuan-temuan pada pelaksanaan tindakan siklus II, maka upaya-upaya yang diberikan pada siklus III adalah perbaikan pada proses pembelajaran, yang diharapkan dapat meningkatkan proses pembelajaran. Adapun paparan data perencanaan pada siklus III adalah sebagai berikut. 1) Merumuskan tujuan pembelajaran yangdinyatakan dengan jelas dan berurutan secara logis serta memenuhi komponen subjek belajar, tingkah laku yang diharapkan dapat diamati dan diukur, kondisi dan kriteria keberhasilan. 2) Menetapkan kriteria keberhasilan dengan merumuskan indikator proses dan hasil pembelajaran. 3) Memilih media pembelajaran yang sesuai dengan tujuan pembelajaran, materi dan sesuai dengan karakteristik siswa. 4) Merencanakan waktu pelaksanaan siklus I yang akan dilaksanakan dengan satu kali pertemuan dengan alokasi waktu 2 jam pelajaran (2 x 35 menit). 5) Memilih metode pembelajaran yang sesuai dengan tujuan pembelajaran, materi, dan sesuai dengan karakteristik siswa. 6) Menyiapkan media flipchart. 7) Menyiapkan RPP, dan LKS yang berpedoman pada metode, dan media yang sesuai dengan tujuan pembelajaran. 8) Menyiapkan format observasi kinerja guru, aktivitas siswa dan hasil belajar siswa. 9) Menyiapkan alat evaluasi yang sesuai dengan tujuan dengan mencantumkan petunjuk pengerjaan dengan jelas serta pedoman penilaian atau deskriptor penilaian. Adapun pencapaian dari indikator penilaian pada siklus II tersebut akan dipaparkan pada data tabel dibawah ini.

44 91 Tabel 4.15 Data Hasil Observasi Kinerja Guru Tahap Perencanaan Siklus III No Aspek yang diamati Hasil Pengamatan Skor yang (*) diperoleh A Perencanaan 1 Membuat RPP 3 2 Membuat LKS 3 3 Membuat media pembelajaran 3 4 Membuat alat evaluasi pembelajaran 3 Jumlah 12 Tafsiran (B/C/K) Baik (%) 1% Pencapaian target 1% pencapaian indikator penilaian Berdasarkan paparan data proses kinerja guru tahap perencanaan tersebut, jumlah pencapaian indikator penilaian 12 dengan tafsiran baik (B) yang apabila dipersentasekan mencapai 1% pencapaian indikator penilaian, dan telah mencapai target yang ditentukan yaitu 1% pencapaian indikator penilaian sehingga penelitian diberhentikan pada siklus III. Untuk lebih jelasnya mengenai perbandingan antara data proses perencanaan siklus I, siklus II dan siklus IIIakan di gambarkan dalam bentuk diagram di bawah ini siklus I Siklus II Siklus III Kinerja Guru Diagram 4.15 Perbandingan Paparan Data Kinerja Guru Tahap Perencanaan Siklus I, Siklus II, dan Siklus III

45 92 Keterangan : Siklus I : 75% pencapaian indikator penilaian Siklus II : 1% pencapaian indikator penilaian Siklus III : 1% pencapaian indikator penilaian b. Paparan Data Pelaksanaan Pelaksanaan siklus III dalam meningkatkan hasil belajar siswa dengan menggunakan media grafis flipchart di kelas IV SDN Kedungkrisik Kecamatan Harjamukti Kota Cirebon dilaksanakan pada hari Senin 15 Desember 214 dengan alokasi waktu 3 jam pelajaran atau 3x35 menit. Berdasarkan pengamatan selama proses pembelajaran, penulis dapat mendeskripsikan sebagai berikut. Kegiatan pembelajaran dimulai dengan guru mengucapkan salam dan menyuruh siswa untuk berdoa terlebih dahulu. Setelah itu guru mengecek kehadiran siswa, kemudian menyuruh siswa merngeluarkan buku dan alat tulis serta siap dalam menerima pelajaran, guru melakukan apersepsi dengan melakukan tanya jawab singkat mengenai proses pembelajaran yang telah siswa lakukan pada pertemuan sebelumnya yaitu pada proses pembelajaran siklus II pada materi struktur bunga dan fungsinya. Guru : Anak-anak pada pertemuan kali ini kita masih membahas tentang struktur bunga dan fungsinya. Pada pertemuan yang lalu bapak lihat hasil tes kalian masih ada yang belum maksimal, masih ada yang nilainya yang dibawah KKM jadi Bapak minta kali ini mohon diperhatikan.sekarang, kalau kalian ingin mendapat hasil yang lebih baik apa yang harus kalian lakukan? Siswa : Harus sungguh-sungguh dan saling membantu kelompok Pak, Guru : Ya, bagus kalian masih ingat ya. Dalam kerja kelompok, manfaatkanlah dengan sebaik-baiknya, saling membantu, kalau belum mengerti tanyakan pada teman kelompok kalian yang sudah mengerti, paham? Siswa : Paham Pak. (C.L. Senin, 15 Desember 214) Setelah terfokus pada tujuan pembelajaran, Pada kegiatan inti dilakukan dengan memberikan penjelasan awal mengenai konsep materi pembelajaran dengan menggunakan media pembelajaran dalam bentuk media grafis flipchart,

46 93 dalam tahap ini guru membagi siswa menjadi 6 kelompok secara beragam dari jenis kelamin dan kemampuan intelektualnya. Siswa menyimak penjelasan mengenai materi struktur bunga dan fungsinya dengan menggunakan media grafis flipchart dan menyimak penjelasan mengenai petunjuk dan pengisian LKS yang dipaparkan oleh guru, kemudian guru membagikan LKS sebagai tugas kelompok. Guru : Anak-anak, sebelum Bapak mulai, Bapak akan membagi kalian kelompok. Bapak sudah menuliskan nama-nama kelompoknya, Bapak akan menyebutkan satu persatu. Siswa : Iya, Pak! (siswa menjawab dengan serempak). Guru : Nah, sekarang silahkan kalian bergabung dengan kelompok yang sudah Bapak sebutkan tadi. Mengerti? Siswa : Mengerti Pak! (Siswa lalu mencari dan bergabung dengan kelompoknya). Guru : Sekarang Bapak akan menjelaskan materi, pada siklus II kalian masih ingat tidak apa itu media grafis flipchart? Siswa : Masih Pak! Guru : Bagus kalau masih ingat. Sekarang Bapak akan menjelaskan materi tentang struktur bunga dan fungsinya dengan menggunakan media grafis flipchart ini. Perhatikan ya baik-baik dan jangan ribut? Siswa : Iya Pak! (C.L. Senin, 15 Desember 214) Dalam kegiatan tersebut, semua siswa memperhatikan. Tidak ada siswa yang ribut dan yang mengobrol seperti yang dilakukan pada siklus II. Guru Siswa Guru Siswa Guru : Bagaimana anak-anak, sudah mengerti semuanya? : Mengerti Pak! : Ada yang mau bertanya tidak? : Tidak ada Pak! : Baik kalau tidak ada, sekarang silahkan kerjakan LKS ini secara berkelompok. Perwakilan kelompoknya maju 1 orang kedepan! (C.L. Senin, 15 Desember 214) Selama kegiatan kelompok berlangsung guru berkeliling sambil mengobservasi dan memberikan bantuan kepada kelompok yang mengalami kesulitan. Guru selalu mengingatkan pentingnya kerjasama, ketekunan dan ketepatan dalam mengerjakan soal.

47 94 Guru : Awas, jangan ada yang tidak mengerjakan atau tidak membantu kelompoknya, kerjasama ya? Siswa : Iya Pak! Pak, cara mengerjakan LKSnya sama ya Pak yang pada waktu itu? Guru : Iya sama, Petunjuk pelaksanaannya ada pada LKS, kalian perhatikan dan lakukan sesuai dengan petunjuk pelaksanaan yang terdapat didalam LKS. Sudah paham semuanya? Siswa : Iya Pak sudah paham! Guru : Baik, kalau begitu kerjakan dan jangan ribut. (C.L. Senin, 15 Desember 214) Setelah semua selesai mengerjakan tugas kelompok, kemudian guru menyuruh siswa yaitu ketua dari kelompok untuk mempresentasikannya di depan kelas. Guru Siswa Guru Siswa : Silahkan masing-masing ketua kelompok membacakan hasil kerja kelompoknya di depan kelas, sebelum itu perhatikan terlebih dahulu apakah jawaban kalian telah sesuai dengan pertanyaan yang kalian tentukan sebelumnya dan apakah sudah sesuai dengan hasil pengamatan kalian? : Iya Bu! : Kalau sudah, coba sekarang ketua kelompok satu maju ke depan untuk membacakan hasil kerja kelompoknya : Putik berfungsi sebagai alat kelamin betina, Benang sari berfungsi sebagai alat kelamin jantan, Mahkota bunga berfungsi memikat serangga agar hinggap pada bunga untuk membantu penyerbukan, Kelopak bunga berfungsi melindungi mahkota bunga ketika masih kuncup, Tangkai bunga berperan sebagai penopang bunga dan sebagai penyambung antara bunga dan batang atau ranting. (C.L. Senin, 15 Desember 214) Kemudian siswa dengan bimbingan guru menyimpulkan materi. Guru Siswa : Dari hasil pengamatan terhadap struktur bunga dan fungsinya, sekarang sudah jelas bahwa bunga merupakan alat perkembangbiakan pada tumbuhan dan bunga memiliki bagianbagian dengan fungsinya masing-masing, kalau bagiannya lengkap maka disebut bunga sempurna dan kalau bagiannya tidak lengkap maka disebut bunga tidak sempurna. Mengerti semuanya? : Mengerti pak!

48 95 Guru : Itu adalah kesimpulannya. (C.L. Senin, 15 Desember 214) Sebagai kegiatan akhir, setelah semua kelompok persentase di depan, lalu setiap kelompok mengumpulkan hasil pekerjaan kelompoknya, kemudian siswa duduk kembali ke posisi semula untuk mengerjakan tes akhir secara individu tanpa menggunakan media grafis flipchart, Waktu yang digunakan untuk penelitian ini sesuai dengan waktu yang telah dialokasikan yaitu 3 jam pelajaran atau 3 x 35 menit. berikut. Adapun data proses kinerja guru tahap pelaksanaan siklus III adalah sebagai Tabel 4.16 Data Hasil Observasi Kinerja Guru Siklus III No Aspek yang diamati Hasil Pengamatan (*) Skor yang diperoleh B Pelaksanaan Kegiatan Awal 5 Membuka pembelajaran 3 6 Mengkondisikan siswa kearah pembelajaran yang kondusif 3 7 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran 3 8 Melakukan apersepsi 3 Kegiatan Inti 9 Menggunakan media pembelajaran 3 1 Mengorganisasikan siswa Mengadakan diskusi kelas 2 12 Membimbing siswa mengerjakan LKS 3 Kegiatan Akhir 13 Memberikan kesimpulan materi pembelajaran 3 Jumlah 26 (%) 96% C Evaluasi 14 Melakukan evaluasi pembelajaran kepada siswa 3 Jumlah 3 (%) 1% Jumlah Skor Keseluruhan 29 Tafsiran (B/C/K) Baik (%) 97% Pencapai an target 1% pencapaian indikator penilaian

49 96 Berdasarkan paparan data tersebut, pencapaian indikator penilaian kinerja guru tahap pelaksanaan pada siklus III sebesar 97% dan target telah tercapai.untuk lebih jelasnya maka akan digambarkan dalam bentuk diagram di bawah ini Pencapaian Indikator Penilaian 97 siklus I Siklus II Siklus III Keterangan : Siklus I Siklus II Siklus III Diagram 4.16 Paparan Perbandingan Data Kinerja Guru Tahap Pelaksanaan Siklus I, Siklus II, dan Siklus III : 77% pencapaian indikator penilaian : 93% pencapaian indikator penilaian : 97% pencapaian indikator penilaian c. Paparan Data Hasil Belajar Siswa (1). Aktivitas Siswa (Aspek Sikap) Pada aktivitas siswa mengalami peningkatan terhadap pencapaian tafsiran siswa yang baik, adapun paparan data aktivitas siswa siklus III adalah sebagai berikut.

50 97 No Tabel 4.17 Data Hasil Observasi Aspek Sikap Siklus III Nama Siswa Kerjasama Jawab Tanggung Partisipasi Jml. Kriteria Skor B C K 1 Ade Supriyadi 7 2 Ahmad Dani A. 8 3 Asep Sunaryo 6 4 Aditya Hamdani 9 5 Ahmad Saprudin 8 6 Arul Gunawan 8 7 Dani Julianda 7 8 Devan Erianto P. 9 9 Dita Sulistiawati 8 1 Endang Sastri 6 11 Fadly Ramdhani 9 12 Gilang Febrian 8 13 Hidir Perdana P Ichya Ulumuddin 9 15 Metha A. F Muh. Aziz Muslim 7 17 Muhamad Alif F Muh Alif Subagja 8 19 Muh. Risa Ma'arif 9 2 Nabillah R Nuzhatul Hilawah 9 22 Putri Nurpitasari 8 23 Raffli Dwi R Sandi Saputra 5 25 Septiani Widia 9 26 Siti Nur Hanna 9 27 Sri Nurhayati 7 28 Susilawati 8 29 Viyandi H. 7 3 Wahyu Triyono 9 31 Robi Nurdin 7 32 Vina Alfiah 8 33 M. Riski P Melati Prameswari 9 35 Deva Nurlita Eka P. 9 Jumlah (%) 91 9 Berdasarkan data pada Tabel 4.17 tersebut jumlah siswa pada tafsiran baik 91%, tafsiran cukup 9% dan tafsiran kurang %, pencapaian persentase mencapai

51 98 target yang ditentukan dikarenkaan mencapai 91% siswa pada tafsiran baik. Untuk lebih jelasnya maka akan digambarkan pada diagram di bawah ini Tafsiran Baik Tafsiran (B) Cukup Tafsiran (C) Kurang (K) 9 Siklus I Siklus II Siklus III Diagram 4.17 Perbandingan Persentasi Aspek Penilaian Sikap Pada Aktivitas Siswa Siklus I, Siklus II dan Siklus III Keterangan : Siklus I (7) Tafsiran baik = 31% (8) Tafsiran cukup = 69% (3) Tafsiran kurang = % Siklus II (1) Tafsiran baik = 83% (2) Tafsiran cukup = 17% (3) Tafsiran kurang = % Siklus II (1) Tafsiran baik = 91% (2) Tafsiran cukup = 9% (3) Tafsiran kurang = % (2). Aspek Pengetahuan Data hasil belajar siswa pada aspek pengetahuan siklus III mengalami perubahan dan peningkatkan terhadap pencapaian siswa yang mencapai

52 99 ketuntasan. Adapun paparan data hasil belajar siswa pada pelaksanaan siklus III adalah sebagai berikut. Tabel 4.18 Data Hasil Observasi Aspek Pengetahuan Siklus III Soal KKM 65 No Nama Siswa No. 1 No. 2 No. 3 No. 4 No. 5 No. 6 No. 7 No. 8 No. 9 No. 1 Skor Nilai Tuntas Belum Tuntas 1 Ade Supriyadi Ahmad Dani Andreyan Asep Sunaryo Aditya Hamdani Ahmad Saprudin Arul Gunawan Dani Julianda Devan Erianto P Dita Sulistiawati Endang Sastri Fadly Ramdhani S Gilang Febrian Hidir Perdana Putra Ichya Ulumuddin Metha A. Febriyani Muhammad Aziz muslim Muhamad Alif F Muhammad Alif S Muhamad Risa Ma'arif Nabillah Ramadhanti Nuzhatul Hilawah Putri Nurpitasari Raffli Dwi Ramadhan Sandi Saputra Septiani Widia Ningsih Siti Nur Hanna Sri Nurhayati Susilawati Viyandi Herdiyana Wahyu Triyono Robi Nurdin Vina Alfiah M. Riski Pratama Melati Prameswari Deva Nurlita Eka Putri Jumlah (%) 94% 6%

53 1 Mengacu kepada data hasil belajar siswa pada siklus III dengan jumlah siswa yang tuntas sebanyak 33 orang (94%) dan jumlah siswa belum tuntas 2 orang (6%) untuk lebih jelasnya mengenai perbandingan data maka akan dibuat menjadi diagram di bawah ini. Siswa Tuntas Belum Tuntas Data Awal Siklus I Siklus II Siklus III Diagram 4.18 Perbandingan Jumlah Siswa Tuntas dan Belum Tuntas Aspek Pengetahuan Pada Data Awal, Siklus I, Siklus II, dan Siklus III Keterangan : Data awal Siklus I Siklus II Siklus III : tuntas 9 siswa dan belum tuntas 26 siswa : tuntas 17 siswa dan belum tuntas 18 siswa : tuntas 29 siswa dan belum tuntas 6 siswa : tuntas 33 siswa dan belum tuntas 2 siswa Data Awal Siklus I Siklus II Siklus III Tuntas Belum Tuntas Diagram 4.19 Perbandingan Persentasi Data Hasil Belajar Siswa Aspek Pengetahuan Pada Data Awal, Siklus I, Siklus II, dan Siklus III

54 11 No Keterangan : Data awal : tuntas 26% dan belum tuntas 74% Siklus I : tuntas 54% dan belum tuntas 46% Siklus II : tuntas 83% dan belum tuntas 17% Siklus III : tuntas 94% dan belum tuntas 6% (3). Aspek Keterampilan Penilaian berikutnya pada penilaian hasil belajar adalah pada aspek keterampilan. Adapun paparan data hasil belajar tersebut adalah sebagai berikut. Nama Tabel 4.19 Data Hasil Observasi Aspek Keterampilan Siklus III Persiapan Hasil KKM = 65 Nilai Tuntas Jumlah Skor Belum tuntas 1 Ade Supriyadi Ahmad Dani A Asep Sunaryo Aditya Hamdani Ahmad Saprudin Arul Gunawan Dani Julianda Devan Erianto P Dita Sulistiawati Endang Sastri Fadly Ramdhani Gilang Febrian Hidir Perdana P Ichya Ulumuddin Metha Amida Muh. Aziz Muslim Muhamad Alif F Muh Alif Subagja Muh. Risa Ma'arif Nabillah R Nuzhatul Hilawah Putri Nurpitasari Raffli Dwi R Sandi Saputra Septiani Widia Siti Nur Hanna Sri Nurhayati Susilawati Viyandi H Wahyu Triyono Robi Nurdin Vina Alfiah M. Riski P Melati Prameswari Deva Nurlita Eka P. 9 1 Jumlah (%) 91% 9%

55 12 Berdasarkan paparan data pada tabel tersebut maka dapat diketahui bahwa jumlah siswa yang tuntas sebanyak 32 siswa (91%) dan jumlah siswa yang belum tuntas sebanyak 3 siswa (9%),target tercapai karena mencapai 91%. Untuk lebih jelasnya mengenai perbandingan data ketuntasan pada aspek keterampilan maka akan divisualisasikan dalam bentuk diagram dibawah ini Tuntas Belum Tuntas Data Awal Siklus I Siklus II Siklus III Diagram 4.2 Perbandingan Jumlah Siswa Tuntas dan Belum Tuntas Aspek Keterampilan Pada Data Awal, Siklus I, Siklus II, dan Siklus III Keterangan : Data awal Siklus I Siklus II Siklus III : tuntas 1 siswa dan belum tuntas 25 siswa : tuntas 17 siswa dan belum tuntas 18 siswa : tuntas 3 siswa dan belum tuntas 5 siswa : tuntas 32 siswa dan belum tuntas 3 siswa Data Awal Siklus I Siklus II Siklus III Tuntas Belum Tuntas Diagram 4.21 Perbandingan Data Hasil Belajar Siswa Aspek Keterampilan Pada Data Awal, Siklus I, Siklus II, dan Siklus III

56 13 Keterangan : Data awal : tuntas 29% dan belum tuntas 71% Siklus I : tuntas 49% dan belum tuntas 51% Siklus II : tuntas 86% dan belum tuntas 14% Siklus III : tuntas 91% dan belum tuntas 9% Berdasarkan pencapaian jumlah dan persentase siswa pada kategori tuntas, maka target telah tercapai dan penelitian diberhentikan pada siklus ke III karena telah mencapai dan melebihi target yang ditentukan yaitu 9% siswa tuntas. d. Analisis dan Refleksi Siklus III Analisis dan refleksi data pada siklus III ini terdiri dari analisis temuanpada kinerja guru, aktivitas siswa dan hasil belajar siswa. Adapun paparan proses analisis dan refleksi pada siklus III tersebut adalah sebagai berikut. 1). Analisis siklus III a). Tahap Perencanaan Pada tahap perencanaan tidak terdapat permasalahan, Perencanaan sudah dilakukan dengan baik oleh guru, mulai dari membuat RPP, membuat LKS, membuat media pembelajaran, dan membuat alat evaluasi pembelajaran, terlihat dari nilai perencanaan yang diperoleh secara keseluruhan. Berdasarkan data pada indikator penilaian telah tercapai dengan pencapaian 1% indikator penilaian dan telah mencapai target. b). Tahap Pelaksanaan Pada kinerja guru tahap pelaksanaan pembelajaran telah mencapai target yang ditentukan pada target penelitian yaitu 9% pencapaian indikator penilaian, selain dari pada itu guru juga telah melaksanakan langkah-langkah pembelajaran dengan menggunakan media grafis flipchartdari kegiatan awal sampai akhir pembelajaran, dan juga pada kegiatan evaluasi sampai tahap merumuskan kesimpulan yang dilakukan dengan mencapai keseluruhan deskriptor penilaian pada masing-masing aspek penilaian. Pencapaian

57 14 indikator penilaian mencapai 97% pencapaian indikator penilaian, dan target telah tercapai. c). Hasil Belajar Siswa (1). Aktivitas Siswa (Aspek Sikap) Pada aktivitas siswa, siswa telah mampu untuk melakukan proses pengamatan dengan partisipatif, kerjasama dan tanggung jawab dalam mengerjakan tugas diskusi kelompok. Pencapaian persentase 91% siswa berada pada tafsiran baik dan target telah tercapai dan tindakan dihentikan. (2). Aspek Pengetahuan Hasil belajar siswa pada aspek pengetahuan dengan menggunakan media flipchart pada materi struktur bunga dan fungsinya mencapai 94% ketuntasan, sehingga target tercapai dan tindakan dihentikan. (3). Aspek Keterampilan Hasil belajar siswa pada aspek keterampilan dengan menggunakan media flipchart pada materi struktur bunga dan fungsinya juga mencapai 91% ketuntasan, sehingga target sudah tercapai karena target ketuntasan adalah 9% dan tindakan dihentikan. 2). Refleksi Siklus III Tahap refleksi ini dilakukan dengan mengkaji ulang dari hasil pencapaian persentase indikator penilaian dengan target yang telah ditentukan pada penelitian. Adapun hasil refleksi permasalahan tersebut adalah sebagai berikut. a) Pada tahap perencanaan telah mencapai target pencapaian indikator yaitu mencapai 1% pencapaian indikator penilaian, sehingga penelitian dihentikan pada siklus III. b) Pada kinerja guru tahap pelaksanaan dengan menggunakan media grafis flipchart untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada materi struktur bunga dan fungsinya mencapai 97% pencapaian indikator penilaian, dan telah mencapai target pencapaian indikator penilaian yang ditentukan

58 15 yaitu 9% pencapaian indikator penilaian, sehingga penelitian dihentikan pada siklus III. c) Aktivitas siswa selama pembelajaran telah mencapai target dengan pencapaian 91% siswa pada tafsiran baik dengan target yang ditentukan adalah 9% siswa pada tafsiran baik, sehingga penelitian dihentikan pada siklus III. d) Hasil belajar siswa telah mencapai target yang diinginkan yaitu pada aspek pengetahuan mencapai 94% siswa tuntas dan pada aspek keterampilan 91% siswa tuntas, sedangkan target yang ditentukan adalah 9% siswa tuntas, sehingga penelitian dihentikan pada siklus III. C. Paparan Pendapat Siswa dan Guru 1. Deskripsi Pendapat Siswa Pendapat siswa tentang penggunaan media grafis flipchart dalam meningkatkan hasil belajar siswa pada materi struktur bunga dan fungsinya kelas IV SDN Kedungkrisik adalah sebagai berikut: a) Penggunaan media grafis flipchart pada materi struktur bunga dan fungsinya sangat menyenangkan bagi siswa, karena mereka dapat secara langsung me1ngamati dan dapat menemukan sendiri, sehingga pembelajaran lebih menyenangkan dan bermakna. b) Siswa lebih bersemangat dan aktif dalam mengikuti kegiatan pembelajaran. c) Siswa mudah memahami pelajaran. d) Siswa menganggap bahwa pelajaran IPA merupakan pelajaran yang menyenangkan tidak menyulitkan bagi mereka. 2. Deskripsi Pendapat Guru Pendapat guru yang mengamati jalannya penggunaan media grafis flipchartmengatakan dalam meningkatkan hasil belajar siswa pada materi struktur bunga dan fungsinya adalah sebagai berikut:

59 16 a) Proses pembelajaran menggunakan media grafis flipchart pada materi struktur bunga dan fungsinya sangat membantu dan menarik karena siswa tertarik dan bergairah untuk melakukan kegiatan pembelajaran b) Penggunaan media grafis flipchart dapat membuat siswa aktif dan tekun, dan termotivasi dalam belajar. c) Penggunaan media grafis flipchart dapat membantu siswa dalam memecahkan masalah dalam diskusi siswa tentang materi struktur bunga dan fungsinya, sehingga siswa lebih mudah dalam memahaminya dan mempresentasekannya. d) Guru dalam menjelaskan dan menyampaikan materi kepada siswa jadi lebih mudah dengan menggunakan media grafis flipchart ini. D. Pembahasan Pelaksanaan penelitian pada penggunaan media grafis flipchart untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada materi struktur bunga dan fungsinya di kelas IV SD Negeri Kedungkrisik Kecamatan HarjamuktiKota Cirebon, memberikan suatu pengaruh positif terhadap proses pembelajaran yang dapat dilihat dari kinerja guru yang meliputi perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi, aktivitas dan hasil belajar siswa baik aspek pengetahuan maupun aspek keterampilan yang mengalami peningkatan dari setiap siklusnya. Pada proses penelitian tindakan kelas ini, setiap tahap pelaksanaan siklus yang terfokus pada tahap perencanaan, kinerja guru dan aktivitas siswa, serta hasil belajar baik dari aspek pengetahuan maupun aspek keterampilan mengalami persentase peningkatan. Dengan demikian berdasarkan pelaksanaan tindakan dari rangkaian siklus yang telah dilaksanakan, maka diperoleh temuan-temuan untuk dibahas berikut ini. 1. Tahap Perencanaan Setelah peneliti menentukan permasalahan yang akan diteliti dengan hipotesis yang telah ditentukan. Sebelum melaksanakan pembelajaran dengan menggunakan media grafis flipchart, terlebih dahulu peneliti harus merencanakan segala sesuatu yang berkaitan dengan penggunaan media grafis flipchart itu

60 17 sendiri. Hal pertama yang dilakukan peneliti dalam pembelajaran ini adalah merencanakan pelaksanaan pembelajaran yang mengacu pada kurikulum 213 yang berkaitan dengan komponen-komponen pokok Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), yang terdiri dari aspek berikut. a) Merumuskan tujuan pembelajaran yangdinyatakan dengan jelas dan berurutan secara logis serta memenuhi komponen subjek belajar, tingkah laku yang diharapkan dapat diamati dan diukur, kondisi dan kriteria keberhasilan. b) Menetapkan kriteria keberhasilan dengan merumuskan indikator proses dan hasil pembelajaran. c) Memilih media pembelajaran yang sesuai dengan tujuan pembelajaran, materi dan sesuai dengan karakteristik siswa. d) Merencanakan waktu pelaksanaan siklus yang akan dilaksanakan dengan satu kali pertemuan dengan alokasi waktu 2 jam pelajaran (2 x 35 menit). e) Memilih metode pembelajaran yang sesuai dengan tujuan pembelajaran, materi, dan sesuai dengan karakteristik siswa. f) Menyiapkan media flipchart. g) Menyiapkan RPP, dan LKS yang berpedoman pada metode, dan media yang sesuai dengan tujuan pembelajaran. h) Menyiapkan format observasi kinerja guru, aktivitas siswa dan hasil belajar siswa. i) Menyiapkan alat evaluasi yang sesuai dengan tujuan dengan mencantumkan petunjuk pengerjaan dengan jelas serta pedoman penilaian atau deskriptor penilaian. Data yang dihasilkan pada tahap perencanaan kinerja guru ini memperoleh pencapaian yang positif. Pada data awal memperoleh 45% pencapaian dengan tafsiran cukup, pada siklus I memperoleh 75% pencapaian dengan tafsiran baik, siklus II dan siklus III memperoleh pencapaian 12 pencapaian indikator penilaian dengan tafsiran baik dan persentase yang diperoleh adalah 1%, sehingga pada siklus ke III penelitian dihentikan.hasil observasi kinerja guru tahap pelaksanaan digambarkan padadiagram 4.22 berikut ini.

61 Data Awal Siklus I Siklus II Siklus III Diagram 4.22 Perbandingan Paparan Data Kinerja Guru Tahap Perencanaan Data Awal, Siklus I, Siklus II, dan Siklus III 2. Tahap Pelaksanaan Pada pelaksanaan tindakan siklus I, ditemukan beberapa hal yang berkaitan dengan proses dan hasil pembelajaran. Berdasarkan hasil pengamatan terhadap kinerja guru yang meliputi perencanaan, pelaksanaan evalusi, dan aktivitas siswa, pada dasarnya guru belum melaksanakan indikator yang telah ditetapkan dengan kategori baik. Dengan memberi kesempatan yang seluas-luasnya kepada siswa untuk menggali pengetahuan berdasarkan pengalamannya melalui belajar bersama, sehingga pembelajaran lebih mudah dipahami oleh siswa. Dengan demikian siswa dapat mengaitkan dan menerapkannya pada situasi apapun. Namun, pada siklus I ada masalah yang harus diperbaiki pada siklus berikutnya. Pada pelaksanaan siklus II, kemampuan guru sudah mencapai target yang diharapkan, dimana dalam melaksanakan pembelajaran telah sesuai dengan waktu yang telah dialokasikan, telah menunjukkan keterampilan dalam penggunaan media, merespon positif partisipasi siswa. Pada pelaksanaan siklus III, kemampuan guru dalam mengaitkan materi dengan pengetahuan lain, memberikan kesempatan kepada siswa untuk berpendapat mengenai persentasi temannya, memberi kesempatan kepada siswa lain untuk menanggapi pertanyaan temannya sudah menunjukkan hasil yang baik. Ketekunan siswa dalam mengerjakan LKS dengan teliti, ulet, dan tidak banyak bercanda dan mengobrol. Siswa telah menunjukkan kerjasamanya dengan baik

62 19 yaitu dengan memberikan pendapat kepada temannya dalam menggunakan media grafis flipchart, memberikan dorongan kepada teman kelompoknya untuk berpartisipasi aktif. Dalam mengerjakan langkah-langkah penggunaan media grafis flipchart, setiap kelompok telah melaksanakannya dengan benar dan mengerjakan soal dengan tepat. Dari keseluruhan kinerja guru yang telah dipaparkan ternyata pada data awal dari 14 aspek guru baru melaksanakan 43% indikator yang diharapkan dengan kriteria cukup. Namun setelah dilakukan perbaikan pada siklus I, guru baru melaksanakan 77% indikator yang diharapkan dengan kriteria baik. Namun pada siklus II kinerja guru mengalami peningkatan yaitu guru melaksanakan 93% dengan kriteria baik. Pada siklus III kinerja guru menunjukkan peningkatan yaitu guru telah melaksanakan 97% yang diharapkan dengan kriteria baik. Hasil observasi kinerja guru tahap pelaksanaan digambarkan padadiagram 4.23 berikut ini Data Awal Siklus I Siklus II Siklus III Diagram 4.23 Perbandingan Paparan Data Kinerja Guru Tahap Pelaksanaan Data Awal, Siklus I, Siklus II, dan Siklus III 3. Hasil Belajar Siswa a). Aktivitas Siswa (Aspek Sikap) Piaget (dalam Asrori, 29, hlm. 5), mengatakan bahwa perkembangan kognitif siswa umur 7-11 tahun adalah termasuk operasional konkrit, sehingga dalam proses pembelajarannya sebaiknya menggunakan dengan benda-benda

63 11 yang konkrit. Oleh karena itu pembelajaran seharusnya menggunakan media sebagai alat bantu dalam pembelajaran. Selaras dengan saran Piaget, Sumantri dan Permana (1999, hlm. 178) mengemukakan tujuan penggunaan media yaitu sebagai berikut. 1. Memberikan kemudahan kepada siswa untuk lebih memahami konsep, prinsip, sikap dan keterampilan tertentu dengan menggunakan media yang paling tepat menurut karakteristik bahan. 2. Memberikan pengalaman belajar yang berbeda dan bervariasi sehingga lebih meransang minat siswa untuk belajar. 3. Menumbuhkan sikap dan keterampilan tertentu dalam teknologi karena siswa tertarik untuk menggunakan atau pengoperasikan media tertentu. 4. Menciptakan situasi belajar yang tidak dapat dilupakan siswa. Dengan demikian, pembelajaran mengenai struktur bunga dan fungsinya dengan menggunakan media grafis flipchart sangatlah tepat untuk membantu meningkatkan hasil belajar siswa. Berdasarkan aktivitas siswa yang telah dipaparkan pada data awal aktivitas siswa pada saat pembelajaran 41% siswa yang mendapat kriteria (C) Cukup, sedangkan yang 59% mendapat kriteria (K) Kurang. Tidak ada seorang siswa pun yang mendapat kriteria B (Baik). Setelah dilakukan tindakan pada siklus I, 31% mendapat kriteria (B) Baik, dan 69% mendapat kriteria (C) Cukup, sedangkan mendapat kriteria (K) Kurang tidak ada. Ini menunjukan adanya peningkatan dibandingkan pada saat pengambilan data awal. Pada siklus II aktivitas siswa mengalami peningkatan yaitu83% mendapat kriteria (B) Baik, dan 17% mendapat kriteria (C) Cukup, sedangkan mendapat kriteria (K) Kurang tidak ada. Pada siklus III aktivitas menunjukkan peningkatan dengan perolehan yang dicapai yaitu91% mendapat kriteria (B) Baik, dan 9% mendapat kriteria (C) Cukup, sedangkan mendapat kriteria (K) Kurang tidak ada. Penelitian dihentikan pada siklus III dikarenakan telah mencapai target yang ditentukan yaitu 91%. Hasil observasi aktivitas siswa digambarkan dengan Diagram 4.24 berikut ini.

64 Data Awal Siklus I Siklus II Siklus III Baik Cukup Kurang Diagram 4.24 Perbandingan Paparan Data Hasil Belajar pada Aktivitas Siswa Aspek Sikap Data Awal, Siklus I, Siklus II, dan Siklus III b). Aspek Pengetahuan Penggunaan media grafis flipchart telah memberikan dampak yang positif terhadap peningkatan hasil belajar siswa pada aspek pengetahuan terhadap materi struktur bunga dan fungsinya di kelas IV SD Negeri Kedungkrisik. Pada data awal hasil belajar siswa menggambarkan dari jumlah siswa hanya 26% yang tuntas belajar dan 74% mendapat nilai di bawah nilai 65 atau di bawah nilai KKM, dengan nilai rata-rata 46. Setelah dilakukan tindakan hasil tes yang diperoleh pada siklus I menggambarkan bahwa siswa yang tuntas belajar sebanyak 17 orang atau 49% siswa dan siswa yang belum tuntas belajar sebanyak 18 orang atau 51%, dengan rata-rata nilai yang diperoleh 61. Perolehan hasil tes pada siklus II menunjukkan peningkatan yaitu siswa yang tuntas belajar sebanyak 29 atau 83% dan siswa yang belum tuntas belajar sebanyak 6 orang atau 17% dengan rata-rata nilai yang diperoleh 85. Perolehan hasil tes pada siklus III menunjukkan peningkatan yaitu siswa yang tuntas belajar sebanyak 33orang atau 94% dan siswa yang belum tuntas belajar sebanyak 2 orang atau 6% dengan rata-rata nilai yang diperoleh 88. Dengan demikian target hasil belajar sudah tercapai. Penelitian dihentikan pada siklus III dikarenakan telah mencapai target yang ditentukan yaitu 94%.Peningkatan hasil belajar siswa dapat dilihat pada Diagram 4.25 dan 4.26 berikut ini.

65 Data Awal Siklus I Siklus II Siklus III Tuntas Belum Tuntas Diagram 4.25 Perbandingan Data Hasil Belajar Siswa Aspek Pengetahuan Data Awal, Siklus I, Siklus II, dan Siklus III Nilai Data Awal Siklus I Siklus II Siklus III Rata-Rata Nilai Diagram 4.26 Perbandingan Rata-rata Nilai Hasil Belajar Siswa Aspek Pengetahuan Data Awal, Siklus I, Siklus II, dan Siklus III c). Aspek Keterampilan Penggunaan media grafis flipchart telah memberikan dampak yang positif terhadap peningkatan hasil belajar siswa pada aspek keterampilan terhadap materi struktur bunga dan fungsinya di kelas IV SD Negeri Kedungkrisik. Pada data awal hasil belajar siswa menggambarkan dari jumlah siswa hanya 29% yang tuntas belajar dan 71% mendapat nilai di bawah nilai 65 atau di bawah nilai KKM, dengan nilai rata-rata 56. Setelah dilakukan tindakan hasil tes yang diperoleh pada siklus I menggambarkan bahwa siswa yang tuntas belajar sebanyak 17 orang atau 49% siswa dan siswa yang belum tuntas belajar sebanyak 18 orang atau 51%,

66 113 dengan rata-rata nilai yang diperoleh 66. Perolehan hasil tes pada siklus II menunjukkan peningkatan yaitu siswa yang tuntas belajar sebanyak 29 atau 83% dan siswa yang belum tuntas belajar sebanyak 6 orang atau 17% dengan rata-rata nilai yang diperoleh 86. Perolehan hasil tes pada siklus III menunjukkan peningkatan yaitu siswa yang tuntas belajar sebanyak 32orang atau 91% dan siswa yang belum tuntas belajar sebanyak 3 orang atau 9% dengan rata-rata nilai yang diperoleh 88. Dengan demikian target hasil belajar sudah tercapai. Penelitian dihentikan pada siklus III dikarenakan telah mencapai target yang ditentukan yaitu 91%.Peningkatan hasil belajar siswa dapat dilihat pada diagram 4.27 dan 4.28 berikut ini Tuntas Belum Tuntas Data Awal Siklus I Siklus II Siklus III Diagram 4.27 Perbandingan Data Hasil Belajar Siswa Aspek Keterampilan Data Awal, Siklus I, Siklus II, dan Siklus III Nilai Data Awal Siklus I Siklus II Siklus III Rata-Rata Nilai Diagram 4.28 Perbandingan Rata-Rata Nilai Hasil Belajar Siswa Aspek Keterampilan Data Awal, Siklus I, Siklus II, dan Siklus III