ANALISIS POTENSI DAN DAYA DUKUNG OBYEK WISATA HUTAN MANGROVE PANDANSARI DI DESA KALIWLINGI KECAMATAN BREBES

Transkripsi

1 ANALISIS POTENSI DAN DAYA DUKUNG OBYEK WISATA HUTAN MANGROVE PANDANSARI DI DESA KALIWLINGI KECAMATAN BREBES SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi salah satu persyaratan Mencapai derajat Sarjana S-1 Fakultas Geografi Oleh : HAMAS HASAN ALBANA NIM : E FAKULTAS GEOGRAFI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2017

2 ii

3 iii

4 iv

5 MOTTO Dan tidaklah Aku ciptakan Jin dan Manusia kecuali untuk beribadah kepada-ku Qs. Adz-Dzaariyaat 56 v

6 PERSEMBAHAN Karya ini saya persembahkan untuk : 1. Alloh azza wa jalla sebagai bentuk syukur atas segala nikmat yang telah diberikan kepada penulis sehingga karya ini dapat terselesaikan. 2. Almarhumah ibu yang telah tiada. 3. Bapak yang telah berjuang dan bekerja keras untuk memberikan pendidikan sehingga penulis dapat menyelesaikan karya ini. 4. Nenek dan almarhum kakek, kakak dan adiku, serta keluarga besarku. 5. Teman-teman sahabat Rono Rene Adventure, teman-teman Fakultas Geografi Angkatan 2013, serta seluruh teman-teman kuliah yang selalu mendukung dan berjuang membantu. vi

7 ANALISIS POTENSI DAN DAYA DUKUNG OBYEK WISATA HUTAN MANGROVE PANDANSARI DI DESA KALIWLINGI KECAMATAN BREBES ABSTRAK Penelitian ini dilakukan di Desa Kaliwlingi karena memiliki obyek wisata potensial yaitu Hutan Mangrove Pandansari yang bertujuan antara lain untuk : (1) mengetahui potensi internal dan eksternal dari obyek wisata Hutan Mangrove (2) mengetahui kemampuan daya dukung fungsi lindung kawasan obyek wisata Hutan Mangrove Pandansari. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survei desktiptif kualitatif yang dimana penulis melakukan observasi lapangan untuk menentukan nilai skoring dari beberapa variabel dan identifikasi penggunaan lahan serta diperkuat dengan hasil quesioner. Teknik analisis potensi wisata menggunakan skoring untuk penilaian potensi internal dan potensi eksternal. Selanjutnya kedua nilai potensi dijumlahkan untuk mengetahui potensi gabungan. Sedangakan penilaian daya dukung fungsi lindung dengan identifikasi penggunaan lahan. Hasil penelitian menunjukan obyek memiliki klasifikasi potensi internal tinggi, potensi eksternal sedang, dan potensi gabungan sedang. Sedangkan daya dukung fungsi lindung menjukan kondisi baik. Sebelum adanya gerakan untuk menanam pohon bakau disekitaran pesisir pantai banyak terjadi kerusakan lingkungan lingkungan yang diakibatkan oleh abrasi air laut. Dengan adanya hutang lindung berupa hutan mangrove muncul potensi sebagai kawasan wisata serta mendukung kembali terciptanya kondisi lingkungan yang baik. Kata Kunci : Potensi Internal, Potensi Eksternal, Potensi Gabungan, dan Daya Dukung. vii

8 POTENTIAL ANALYSIS AND POWER SUPPORT OUT OF FOREST TOURS MANGROVE PANDANSARI IN THE VILLAGE OF KALIWLINGI BREBES DISTRICT ABSTRACT This research was conducted in Kaliwlingi Village because it has potential tourism object that is Mangrove Pandansari Forest which aims to among others: (1) to know the internal and external potential of Mangrove Forest object (2) to know the capability of the supporting function of the protected area of Mangrove Forest Pandansari. The research method used in this research is descriptive qualitative survey method where the authors make field observations to determine the scores of some variables and the identification of land use and reinforced with the results of the questioner. Tourism potential analysis techniques use scoring for assessment of internal potential and external potential. Furthermore both potential values are summed to know the combined potential. While assessing the carrying capacity of protected functions with the identification of land use. The results show that the object has a high internal potential classification, medium external potential, and medium potential combined. While the carrying capacity of the protection function is good condition. Before the movement to plant mangrove trees around the coast many environmental environmental damage caused by sea water abrasion. With the existence of the protection debt in the form of mangrove forests, it appears that the potential as a tourist area and support the re-creation of good environmental conditions. Keywords: Internal Potential, External Potential, Combined Potential, and Capacity. viii

9 DAFTAR ISI HALAMAN PERSETUJUAN SKRIPSI... ii HALAMAN PENGESAHAN SKRIPSI... iii PERNYATAAN... iv MOTTO... v HALAMAN PERSEMBAHAN... vi ABSTRAK... vii ABSTRACT... viii DAFTAR ISI... ix DAFTAR TABEL... xii DAFTAR GAMBAR... xiv DAFTAR LAMPIRAN... xv KATA PENGANTAR... xvi BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Perumusan Masalah Tujuan Penelitian Kegunaan Penelitian Telaah Pustaka dan Penelitian Sebelumnya Telaah Pustaka Penelitian Sebelumnya Kerangka Penelitian Hipotesis Batasan Operasional BAB II METODE PENELITIAN ix

10 2.1 Populasi/Objek Penelitian Metode Pengumpulan Data Instrumen Penelitian Teknik Pengolahan dan Analisis Data Diagram Alir Penelitian BAB III DESKRIPSI DAERAH PENELITIAN Letak, Luas, dan Batas Wilayah Kondisi Fisik Daerah Penelitian Topografi Sosial Demografi Jumlah Penduduk Kepadatan Penduduk Jumlah Penduduk Menurut Kelompok Umur Sarana dan Prasarana Sarana Pendidikan Sarana Kesehatan Tempat Ibadah dan Prasarana Agama Sarana Prasarana Umum BAB IV HASIL PENELITIAN Karakteristik Obyek Wisata Hutan Mangrove Pandansari Penilaian Klasifikasi Obyek Wisata Penilaian Klasifikasi Internal Obyek Wisata x

11 4.2.2 Penilaian Klasifikasi Eksternal Obyek Wisata Penilaian Klasifikasi Gabungan Obyek Wisata Penggunaan Lahan dan Daya Dukung Fungsi Lindung Penggunaan Lahan di Kelurahan Kaliwlingi Penilaian Daya Dukung Fungsi Lindung BAB V ANALISIS DAN PEMBAHASAN BAB VI PENUTUP Kesimpulan Saran DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN xi

12 DAFTAR TABEL Tabel 1.1 Jumlah Pengunjung Obyek Wisata Hutan Mangrove Pandansari dan Pantai Randusanga Indah... 5 Tabel 1.2 Daftar Penelitian Sebelumnya Tabel 2.1 Variabel Penelitian dan Skor Potensi (Potensi Internal) Tabel 2.2 Variabel Penelitian dan Skor Potensi (Potensi Eksternal) Tabel 2.3 Penggunaan Lahan dan Nilai Koefisien Lindung Tabel 3.1 Luas Wilayah Menurut Kecamatan di Kabupaten Brebes Tabel 3.2 Letak Ketinggian Kecamatan di Kabupaten Brebes Tabel 3.3 Jumlah Penduduk Menurut Kecamatan di Kabupaten Brebes Tahun Tabel 3.4 Jumlah Kepadatan Penduduk Menurut Kecamatan di Kabupaten Brebes Tahun Tabel 3.5 Jumlah Penduduk Menurut Kelompok Umur di Kabupaten Brebes Tahun Tabel 3.6 Julah Sarana Pendidikan Menurut Kecamatan di Kabupaten Brebes Tahun Tabel 3.7 Jumlah Sarana Kesehatan Menurut Desa di Kecamatan Brebes Tahun Tabel 3.8 Jumlah Tempat Ibadah dan Prasarana Agama Menurut Desa di Kecamatan Brebes Tahun Tabel 3.9 Jumlah Sarana dan Prasarana Umum Menurut Desa di Kecamatan xii

13 Brebes Tahun Tabel 4.1 Penilaian Potensi Internal Obyek Wisata Hutan Mangrove Tabel 4.2 Penilaian Potensi Eksternal Obyek Wisata Hutan Mangrove Tabel 4.3 Penilaian Potensi Gabungan Obyek Wisata Hutan Mangrove Tabel 4.4 Penggunaan Lahan di Kelurahan Kaliwlingi Tabel 4.5 Daya Dukung Fungsi Lindung Kelurahan Kaliwlingi xiii

14 DAFTAR GAMBAR Gambar 1.1 Diagram Alir Penelitian Gambar 3.1 Piramida Jumlah Penduduk Menurut Jenis Kelamin di Kabupaten Brebes Tahun Gambar 3.2 Peta Administrasi Kecamatan Brebes Gambar 4.1 Grafik Penggunaan Lahan di Kelurahan Kaliwlingi Dalam Persen Kuesioner Penelitian xiv

15 DAFTAR LAMPIRAN Kuesioner Penelitian... L-1 Dokumentasi Obyek Wisata Hutan Mangrove Pandansari... L-2 Dokumentasi Keragaman Atraksi... L-3 Dokumentasi Kondisi Sarana dan Prasarana... L-4 Dokumentasi Kondisi Jalan Utama Menuju Obyek Wisata... L-5 Dokumentasi Rambu-rambu Penanda Menuju Obyek Wisata... L-6 Surat Izin Penelitian... L-7 Surat Izin Penelitian... L-8 Surat Izin Penelitian... L-9 Surat Izin Penelitian... L-10 xv

16 KATA PENGANTAR Assalaamu alaikum warahmatullahi wabarakatuhu Alhamdulillaah segala puji bagi Allah subhanahu wata ala yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang yang telah memberikan kesempatan kepada penulis sehingga dapat menyusun dan menyelesaikan skripsi dengan judul Analisis Potensi dan Daya Dukung Obyek Wisata Hutan Mangrove Pandansari di Kecamatan Brebes sebagai syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Sains Fakultas Geografi Universitas Muhammadiyah Surakarta. Dengan segala hormat penulis ucapkan terima kasih atas dukungan dan bimbingan serta nasehat yang diberikan baik secara langsung maupun tidak langsung, penulis mengucapakan banyak terima kasih kepada : 1. Bapak Drs. Priyono, M.Si, selaku Dekan Fakultas Geografi Universitas Muhammadiyah Surakarta dan pembahas I yang telah memberikan telah memberikan izin kepada penulis untuk menuntut ilmu dan menyelesaikan skripsi serta memberikan saran dan masukan kepada penulis; 2. Ibu Hj. Drs. Umrotun,M.Si yang selalu memberikan bimbingan, nasehat, dan waktunya selama penyusunan skripsi; 3. Bapak Drs. Dahroni, M.Si selaku pembahas II yang meluangkan waktu dan memberikan saran untuk kelancaran dalam proses penyusunan skripsi; 4. Bapak dan ibu dosen Fakultas Geografi Universitas Muhammadiyah Surakarta yang telah membagikan banyak ilmu kepada penulis; 5. Bapak dan ibu staff Tata Usaha Fakultas Geografi Universitas Muhammadiyah Surakarta yang telah membantu penulis dalam melengkapi berbagai keperluan dalam penyusunan skripsi maupun kegiatan kuliah; 6. Bapak Rohmat selaku petugas referensi Fakultas Geografi Universitas Muhammadiyah Surakarta yang telah memberikan bantuan perlengkapan skripsi maupun kuliah; xvi

17 xvii