Manfaat 8/5/2010. Ruang Lingkup Penelitian

Transkripsi

1 PERANCANGAN ALAT BANTU PENGELASAN ERGONOMIS DENGAN METODE QUALITY FUNCTION DEPLOYMENT (QFD) (Studi Kasus: PT. Alstom Power Energy System Indonesia) Latar Belakang Siska Daulika Problem Dosen Pembimbing Ir. Sritomo Wignjosoebroto, M.Sc Dosen Ko-Pembimbing Ratna Sari Dewi, ST.,MT Potensi Menyebabkan Cedera Otot, Kecelakaan Kerja dan Cacat pada Benda Kerja Pipe Support Perumusan Masalah Tujuan Penelitian Ruang Lingkup Penelitian Manfaat Ruang Lingkup Batasan Penelitian dilakukan pada fabrikasi piping terhadap metode kerja pengelasan pipa. Pipa yang diamati berdiameter 4,5 inchi hingga 24 inchi. Penelitian hanya sampai pada tahap prototype analitik, tidak sampai pada prototype fisik.. Asumsi Pekerja bekerja dengan metode yang sama atau tidak mengalami perubahan dari keadaan sebelumnya. Panjang pipa yang diamati untuk perancangan produk adalah 6000 mm. Operator yang mengunjungi klinik dengan keluhan Myalgia, keesokan harinya tidak masuk kerja. Cedera otot operator berhubungan secara linier dengan penurunan force yang terjadi pada segmen lower back. 1 Diperoleh rancangan alat bantu (pipe support) yang lebih ergonomis 2 Dapat mempermudah proses pengelasan sehingga pekerja tidak mengalami kelelahan dan cedera 3 Menurunkan potensi terjadinya cacat pada benda kerja 1

2 Metodologi Penelitian Metodologi Penelitian Metodologi Penelitian Alur penelitian Kondisi kerja existing Perancangan konsep pipesupport Perancangan konstruksi pipesupport Evaluasi rancangan Plate 1 Tube 1 Plate 2 Tube 2 Data Teknis Pipe Support Anthropometri No. Nama Umur Jenis Kelamin D Spesifikasi: Merek/Produsen : n/a Material : Plate AISI A-36 Tube SA-106 Bobot : kg Biaya : Rp ,00 Ukuran : Plate 1 = 75x60x1 cm Plate 2 = 75x30x2 cm Tube 1 = Panjang 62 cm dan φ 5.8 cm Tube 2 = Panjang 21 cm dan φ 5.8 cm X = 105,42 cm Persentil 95% σ = 5,58 cm X+1,645 σ D4= 115 cm 1 Moh. Alfian 21 L Asep Rizal 23 L Haris Setyo 25 L Hendri Purwanto 32 L Agus Hariyanto 36 L Achmad Ustadzi 22 L 98 7 Bagus Arifiyanto 23 L Asykuri 42 L 99 9 Choirul Anas 32 L Basuki 34 L Deni Eko 26 L Hery Sukmono 40 L 105 X Std.dev 5.58 Persentil 95% 115 Maksimum tinggi pipe support 115cm + 5cm = 120 cm Min. Tinggi Pipe Support (115-40) + 5 cm = 80 cm 2

3 Biomekanika Posisi Overhead Biomekanika Posisi Vertikal Force& Momen Lower Back Nordic Body Map Rata-rata operator merasakan sakit pada 4 segmen tubuh, yaitu leher, bahu kanan, pinggang, dan pinggul Top Ten Illness Alstom Perancangan konsep pipesupport VoC Myalgia merupakan penyakit ke-2 yang paling banyak diderita setelah ISPA, keluhan Myalgia mencapai 82 keluhan sepanjang tahun 2009/2010. Berdasar informasi yang didapat, 50% penderita Myalgia berasal dari Dept. Piping. Concept generation Concept selection 3

4 Kuesioner yang digunakan Rekap Hasil Pengumpulan Data Mentah No Atribut Kenyamanan dan Keamanan Penggunaan 1.1 Keseimbangan Pipe Support menopang benda kerja Toleransi beban batas penyangga 1.3 Besar Pipe Support Kemudahan Penggunaan 3.1 Fleksibilitas Pipe Support dalam hal perpindahan (moving) Fleksibilitas Pipe Support menyesuaikan dimensi pipa 3.3 Fleksibilitas Pipe Support menyesuaikan posisi operator las Kualitas Hasil Akhir Pengelasan Kemampuan Pipe Support dalam menahan tegangan 4.2 Kekuatan Pipe Support dalam menyangga Kualitas Alat Bantu 5.1 Umur Alat Tingkat efisien biaya pembuatan 5.3 Kemudahan perawatan Tingkat Kepuasan Tingkat Kepentingan Tingkat Kepuasan Tingkat Kepentingan VoC Keterangan Keterangan Tingkat Kepuasan Tingkat Kepentingan 1 Tidak Puas 1 Tidak Penting 2 Kurang Puas 2 Kurang Penting 3 Cukup Puas 3 Cukup Penting 4 Puas 4 Penting 5 Sangat Puas 5 Sangat Penting VoC Analisa Gap & Planning Matrix Sales Point & Raw Weight Analisa GAP Planning Matrix Nilai sales point: 1,0 =tidak ada nilai jual/nol. 1,2= nilai jual sedang. 1,5 = nilai jual tinggi. Raw weight = nilai kepentingan x sales point Normalized Raw Weight & Cummulative Raw Weight Benchmarking Normalized raw weight = raw weight / raw weight Cummulative Raw Weight 4

5 Alternatif Konsep Project Objectives Technical Response Relationship Matrix Technical Correlation Technical Matrix 5

6 Alternatif Konsep Concept Generation Concept generation Screening Concept Screening Concept Penilaian Konsep Perancangan Konstruksi Alat KomponenPipe Support Prototype 6

7 Komponen Pipe Support Biaya Pembuatan capacitator start, capacitator run, 220/230 Volt, 0,25 2 HP, 50 Hz single phase AC supply dengan BS 2048/IS 996 Dongkrak ulir dengan kapasitas 7 ton pada kondisi normal, dan 5 ton pada step maksimum. Spesifikasi tinggi normal 4-7/8, tinggi maksimum 15,74, berat dongkrak ulir tersebut adalah 19 lbs. Nama Barang Jumlah Unit Harga Satuan Subtotal Subtotal (Rp) Biaya Bahan Plat 76x60x2 2 pcs $78.14/m2 $ Rp 753,900 Plat 63x56x4 1 pcs $81.4/m2 $ Rp 226,100 Plat 60x30x4 1 pcs $81.4/m2 $ Rp 146,520 Plate Segitiga 45x30x1 2 pcs $77.92/m2 $ Rp 1,051,900 Rel Scrab 1 pcs $ $ Rp 225,000 Dinamo 1 phase 1 pcs $ $ Rp 350,000 Dongkrak Ulir 1 pcs $ $ Rp 2,425,000 Pedal 2 pcs $ 5.00 $ Rp 100,000 Resibon 2 pcs $ 1.20 $ 2.40 Rp 24,000 Bolt & Screw 4 pcs $15.47/pack $ 0.62 Rp 6,188 Rb pack $ $ Rp 125,000 Oxygen 6 botol $ 7.00 $ Rp 420,000 Cat Besi 2 botol $ 1.95 $ 3.90 Rp 39,000 Dempol 1 botol $ 2.50 $ 2.50 Rp 25,000 Total Biaya Bahan Rp 5,917,608 Total Biaya Tenaga Kerja Rp 974,783 Biaya Overhead Ongkos Listrik Las Rp 250,000 Total Biaya Rp 7,142,391 Uji Aspek Ergonomi Biomekanika Pipe Support Perbaikan Biomekanika NBM Joint Rotation/X Rotation/Y Rotation/Z Force Moment Unit (degree) (degree) (degree) (LbF) (LbF.in) Head Neck Left shoulder Left elbow Left wrist Right shoulder Right elbow Right wrist Lower back Left hip Left knee Left ankle Right hip Right knee Right ankle Biomekanika Pipe Support Perbaikan Cont d NBM 7

8 Benefit Perusahaan Diketahui : Tingkat Absenteism Alstom selama 2009/2010 karena sakit 3% Direct Labor Departemen Piping = 450 org Cuti Tahunan Perusahaan = 12 hari kerja 1 bulan = 22 hari kerja Average salary operator piping per bulan = Rp Kasus yang terdapat pada PT. Alstom sepanjang tahun 2009/2010 = 503 kasus 50% penderita Myalgia (nyeri otot dan sendi) berasal dari departemen piping, sehingga terdapat 41 kasus Myalgia pada dept. piping. Benefit Cont d Pengaruh rata-rata lowback force terhadap kesehatan tenaga kerja. Rata-rata lowback force, pipe support rancang ulang dapat menurunkan 12% kasus Myalgia dari perhitungan : Tingkat penurunan force rata-rata posisi tubuh overhead dan vertikal x kasus myalgia yang terjadi pada dept. piping = 0,12 x 41 kasus myalgia= 5 kasus. Penurunan kasus Myalgia = 41 kasus 5 kasus = 36 kasus Prosentase pengaruh pipe support perbaikan terhadap kesehatan tenaga kerja = (36/503) x 100% = 0,0715 = 7,15% Sehingga, Hari orang kerja dalam 1 tahun dept. piping HOK dalam 1 tahun : 450 orang x ((22 hari x 12 bulan) - 12 hari/tahun) = hari kerja. Manday off Dept. Piping dalam 1 tahun : 0,03 x = hari Peningkatan hari kerja dengan adanya pipe support 0,07 x hari = 243 hari kerja Benefit cont d Analisa & Interpretasi Biaya Kompensai per hari : Rp / 22 hari = Rp Saving biaya kompensasi karena sakit Rp x 243 hari kerja = Rp Saving Produktivitas Tenaga Kerja Peningkatan hari kerja = 243 hari kerja 1 hari = 8 jam kerja Probabilitas produktivitas 8 jam kerja = 77,5% Saving produktivitas tenaga kerja : 243 hari kerja x 8 jam kerja x 0,775 = jam kerja Saving opportunity income produktivitas tenaga kerja = jam kerja profit yang dihasilkan per orang = Rp Opportunity income : jam kerja x Rp = Rp Total Benefit Perusahaan Biaya Kompensasi = Rp Opportunity income = Rp Total Benefit Rp Eksisting Rancangan Baru Berat = 148,2 kg Dimensi= 100 x 60x 1 cm AISI A-36 1 main support Manual Berat= 304 kg Dimensi= 80 x 60 x 4 cm AISI A-36 3 main support Vertical Adjust Semi Automatic RANCANGAN PRODUK Analisa Ergonomi Postur Tubuh Analisa Ergonomi Keluhan Subjektif Eksisting Posisi Overhead Force = 66,9 LbF Momen= 325 LbF.in Posisi Vertikal Force = 55,1 LbF Momen= 413,6 LbF.in Rancangan Baru Posisi Overhead Force = 54,4 LbF Momen= 22,5 LbF.in Posisi Vertikal Force = 53,4 LbF Momen= 9,2 LbF.in 8

9 Analisa Benefit Perusahaan Kesimpulan & Saran Eksisting Rancangan Baru KeluhanSakit= 503 kasus MyalgiaDept Piping = 41 kasus MandayOff 1 tahun= Keluhan Sakit menurun 7% Peningkatanharikerja= 243 harikerja Saving Biaya kompensasi= Rp Saving Opportunity income = Rp Total Benefit Rp Besarnya force dan momen tulang belakang (lower back) pada posisi overhead dan vertikal berpotensi menyebabkan cedera otot dan back injury pada operator. Hasil kuisioner penjaringan Voice of Customer menunjukkan Gap antara tingkat kepentingan dan tingkat kepuasan customer, yang terbesar terdapat pada atribut keseimbangan pipe support dalam menopang benda kerja dan kemampuan pipe support dalam menyesuaikan posisi operator las. Digunakan data antropometri untuk menentukan batas maksimum dan minimum tinggi pipe support baru. Tinggi maksimum pipe support adalah 120 cm, sedangkan tinggi minimum pipe support adalah 80 cm. Pipe support hasil rancang ulang terbukti mampu memperbaiki posisi operator pada saat melakukan operasi pengelasan, terjadi rata-rata penurunan momen pada posisi overhead dan posisi vertikal sebesar 47,2%.Penurunan momen tersebut menandakan gaya otot yang dikeluarkan semakin kecil. Sehingga, kelelahan pada otot dapat tereduksi. Dengan ditunjukkannya prototype analitik, maka rancangan pipe support perbaikan mampu menurunkan keluhan operator pada 13 titik bagian tubuh. Saran Terdapat beberapa saran yang berguna untuk penelitian selanjutnya sebagai berikut : Diharapkan dalam penelitian selanjutnya, peneliti mampu membuat pipe support yang mampu menghindari posisi overhead. Penelitian selanjutnya membuat prototype fisik perancangan pipe support. 9