ANALISIS PERAMALAN PENJUALAN DAN KAITANNYA DALAM PERAMALAN LABA PADA PD. RAMATEX. Nama : Desty Trisnayannis NPM :

Ukuran: px

Mulai penontonan dengan halaman:

Download "ANALISIS PERAMALAN PENJUALAN DAN KAITANNYA DALAM PERAMALAN LABA PADA PD. RAMATEX. Nama : Desty Trisnayannis NPM :"

Ade Darmadi
6 tahun lalu
Tontonan:

1 ANALISIS PERAMALAN PENJUALAN DAN KAITANNYA DALAM PERAMALAN LABA PADA PD. RAMATEX Nama : Desty Trisnayannis NPM :

2 Latar Belakang Dalam dunia usaha, perusahaan harus memperkirakan hal-hal yang terjadi di masa depan sebagai dasar pengambilan keputusan untuk mencapai sukses dan berkembang, perusahaan memerlukan adanya suatu cara yang tepat, sistematis dan dapat dipertanggungjawabkan. Peramalan penjualan (forecasting) dan bagian-bagiannya sangat penting dalam perencanaan dan pengawasan produksi. Perusahaan menggunakan hasil peramalan dalam membuat keputusan yang tepat berkaitan dengan perencanaan penjualan, penjadwalan, serta persediaan.

3 Rumusan Masalah 1. Metode peramalan apakah yang paling tepat untuk digunakan dengan melihat tingkat kesalahan terkecil? 2. Berapa besar laba yang diramalkan untuk bulan Juni Desember 2013 berdasarkan metode peramalan penjualan yang paling tepat?

4 Tujuan Penelitian 1. Menentukan metode peramalan penjualan yang paling tepat dengan melihat tingkat kesalahan terkecil. 2. Mengetahui besarnya laba yang diramalkan bulan Juni Desember 2013 berdasarkan peramalan penjualan yang paling tepat.

5 Penjualan PD. Ramatex Per September 2012 Mei 2013 (Dalam Ribuan Rupiah) No. Bulan Penjualan 1. September Oktober November Desember Januari Februari Maret April Mei Jumlah

6 Metode Simple Moving Average (SMA) Periode 3 Bulanan (Dalam Ribuan Rupiah) Bulan Penjualan Peramalan Penjualan (Periode 3 Bulanan) Error e 1 September Oktober November Desember Januari Februari Maret April Mei Juni 2013? Juli 2013? Agustus 2013? September 2013? Oktober 2013? November 2013? Desember 2013? Jumlah

7 Perhitungan Peramalan Metode Simple Moving Average periode 3 bulanan : a. Desember 2012 b. Januari 2013 c. Februari 2013 d. Maret 2013

8 e. April 2013 f. Mei 2013 g. Juni 2013 h. Juli 2013 i. Agustus 2013

9 j. September 2013 k. Oktober 2013 l. November 2013 m. Desember 2013

10 Perhitungan Kesalahan (Error) Metode Simple Moving Average (SMA) Periode 3 Bulanan (Dalam Ribuan Rupiah)

11 Metode Weight Moving Average (WMA) Periode 3 Bulanan (Dalam Ribuan Rupiah) Bulan Penjualan Peramalan Penjualan (Periode 3 Bulanan) Bobot 50%, 30%, 20% Error e 1 September Oktober November Desember Januari Februari Maret April Mei Juni 2013? Juli 2013? Agustus 2013? September 2013? Oktober 2013? November 2013? Desember 2013? Jumlah

12 Perhitungan Peramalan Metode Weight Moving Average periode 3 bulanan dengan bobot 50%, 30%, 20% : a. Desember 2012 Ft = ( x 50%) + ( x 30%) + ( x 20%) = b. Januari 2013 Ft = ( x 50%) + ( x 30%) + ( x 20%) = c. Februari 2013 Ft = ( x 50%) + ( x 30%) + ( x 20%) = d. Maret 2013 Ft = ( x 50%) + ( x 30%) + ( x 20%) = e. April 2013 Ft = ( x 50%) + ( x 30%) + ( x 20%) = f. Mei 2013 Ft = ( x 50%) + ( x 30%) + ( x 20%) =

13 g. Juni 2013 Ft = ( x 50%) + ( x 30%) + ( x 20%) = h. Juli 2013 Ft = ( x 50%) + ( x 30%) + ( x 20%) = i. Agustus 2013 Ft = ( x 50%) + ( x 30%) + ( x 20%) = j. September 2013 Ft = ( x 50%) + ( x 30%) + ( x 20%) = k. Oktober 2013 Ft = ( x 50%) + ( x 30%) + ( x 20%) = l. November 2013 Ft = ( x 50%) + ( x 30%) + ( x 20%) = m. Desember 2013 Ft = ( x 50%) + ( x 30%) + ( x 20%) =

14 Perhitungan Kesalahan (Error) Metode Weight Moving Average (WMA) Periode 3 Bulanan (Dalam Ribuan Rupiah)

15 Single Exponential Smoothing (SES) dengan α = 0,2 (Dalam Ribuan Rupiah) Bulan Penjualan Peramalan (α = 0,2) Error e 1 September Oktober November Desember Januari Februari Maret April Mei Juni 2013? Juli 2013? Agustus 2013? September 2013? Oktober 2013? November 2013? Desember 2013? Jumlah

16 Perhitungan Peramalan Metode Single Exponential Smoothing dengan α = 0,2 : a. November 2012 Ft = ,2 x ( ) = b. Desember 2012 Ft = x ( ) = c. Januari 2013 Ft = x ( ) = d. Februari 2013 Ft = x ( ) = f. Maret 2013 Ft = x ( ) = g. April 2013 Ft = x ( ) = h. Mei 2013 Ft = x ( ) =

17 i. Juni 2013 Ft = x ( ) = j. Juli 2013 Ft = x ( ) = k. Agustus 2013 Ft = x ( ) = l. September 2013 Ft = x ( ) = m. Oktober 2013 Ft = x ( ) = n. November 2013 Ft = x ( ) = o. Desember 2013 Ft = x ( ) =

18 Perhitungan Kesalahan (Error) Single Exponential Smoothing (SES) dengan α = 0,2 (Dalam Ribuan Rupiah)

19 Peramalan Laba pada PD. Ramatex Menggunakan Persentase 20% (Dalam Ribuan Rupiah) Bulan Peramalan Penjualan Persentase Laba Perkiraan Laba yang Didapatkan Juni % Juli % Agustus % September % Oktober % November % Desember %

20 Kesimpulan 1. Dari ketiga metode peramalan yang digunakan dalam penelitian ini, metode peramalan yang paling tepat adalah metode Weight Moving Average (WMA) karena mempunyai tingkat kesalahan (error) yang terkecil, yaitu Rp , dibandingkan dengan kedua metode lainnya. 2. Dari hasil peramalan penjualan tersebut, laba yang diperoleh perusahaan ditentukan sebesar 20% dari peramalan penjualannya. Laba yang diperoleh perusahaan pada bulan Juni Desember 2013 secara berturut-turut adalah Rp , Rp , Rp , Rp , Rp , Rp , dan Rp

21 Saran Apabila perusahaan ingin menggunakan metode peramalan sebaiknya menggunakan metode peramalan Weight Moving Average (WMA) karena tingkat kesalahannya lebih kecil.

dokumen-dokumen yang mirip

PERAMALAN PENJUALAN TIKET PESAWAT PADA CV. VIDO JAYA TOUR DAN TRAVEL

PERAMALAN PENJUALAN TIKET PESAWAT PADA CV. VIDO JAYA TOUR DAN TRAVEL Nama : Awalludin Ma rifatullah Idhofi NPM : 11212269 Jurusan : Manajemen Pembimbing : Dr. Dra. Peni Sawitri, MM PENDAHULUAN Latar Belakang