ALAT UKUR KERATAAN PERMUKAAN MENGGUNAKAN UNIT KONTROL PROGRAMABLE LOGIC CONTROLER (PLC)
|
|
- Dewi Lie
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 ALAT UKUR KERATAAN PERMUKAAN MENGGUNAKAN UNIT KONTROL PROGRAMABLE LOGIC CONTROLER (PLC) Imam Sudjono, I Made Londen Batan Program Pasca Jurusan Teknik Mesin Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya Kampus ITS Sukolilo Surabaya imam_auto1@yahoo.com ABSTRAK Untuk mengetahui tingkat kerataan permukaan logam, ada berbagai macam cara maupun alat ukurnya. Salah satunya adalah dengan menggunakan alat ukur kerataan permukaan sebagaimana yang dikembangkan di Laboratorium Perencanaan dan Pengembangan Produk Jurusan Teknik Mesin FTI-ITS. Alat ukur kerataan permukaan yang selama ini telah dirancang, pengoperasiannya sulit, berhentinya LVDT atau Dial Indikator pada setiap titik pengukuran tidak stabil, bila terjadi perubahan arah gerakan LVDT atau Dial Indikator akan terjadi pergeseran posisi titik pengukuran. Dari 3 kali pengujian pengukuran kerataan permukaan dengan metode Unión Jack terdapat penyimpangan kerataan maksimum 117 m, sedangkan hasil dari 3 kali pengujian pengukuran kerataan permukaan dengan metode Kisi terdapat penyimpangan kerataan maksimum 107 m. Untuk mengatasi masalah tersebut, maka dikembangkan alat ukur kerataan permukaan dengan unit kontrol (pengendali) Programable Logic Controler (PLC), unit kontrol PLC mempunyai keuntungan yaitu mudah untuk dilakukan pelacakan bila terjadi masalah, disamping itu dapat dilakukan monitoring secara visual dengan komputer jika terdapat input atau output yang tidak berfungsi Dari uji performansi alat ukur baik metode Union Jack maupun metode Kisi didapatkan, bahwa alat ukur kerataan permukaan yang dibuat mempunyai penyimpangan maksimum 3 m untuk metode Union Jack, sedangkan untuk metode Kisi penyimpangan maksimumnya adalah 5 m. Artinya ketelitian alat ukur kerataan permukaan dengan kontrol PLC tersebut mempunyai ketelitian 5 m. Kata kunci: Alat ukur kerataan, PLC PENDAHULUAN Untuk mengetahui tingkat kerataan permukaan logam, ada berbagai macam cara maupun alat ukurnya. Salah satunya adalah dengan menggunakan alat ukur kerataan permukaan tipe gantry sebagaimana yang dikembangkan di Laboratorium Perencanaan dan Pengembangan Produk Jurusan Teknik Mesin FTI-ITS. Pengembangan alat ukur kerataan tersebut dilakukan oleh Ziyad Auliy dan Rio Borneo [2006], pengembangan alat ukur kerataan permukaan yang telah dilakukan dititikberatkan pada pengembangan unit kontrol, rangka, dan pengembangan mekanisme gerak. Pengembangan lanjutan alat ukur kerataan tersebut dilakukan oleh Afrie Adhitya Putra, Dhimas Wahyu Wibowo dan Ustadi Ridwan pada tahun 2008, pengembangan dititikberatkan pada pengembangan unit kontrol, rangka, dan pengembangan mekanisme gerak. Rangka dimodifikasi setelah dievaluasi dengan metode FMEA (Failures Modes and Effects Analysis methods). Afrie Aditya Putra telah mengembangkan unit kontrol alat ukur kerataan permukaan yang digunakan untuk
2 mengontrol gerakan sensor LVDT atau Dial Indikator supaya dapat berhenti pada titik titik yang telah ditentukan. Alat ukur kerataan tersebut seperti ditunjukkan gambar 1. Gambar 1 Alat ukur kerataan permukaan [Afrie Adhitya Putra, Dhimas Wahyu Wibowo dan Ustadi Ridwan; 2008] Dari evaluasi yang telah dilakukan, alat ukur kerataan permukaan tersebut belum sempurna, dimana terjadi beberapa kesalahan yang berpengaruh pada hasil pengukuran. Kesalahan tersebut adalah sebagai berikut: Kadang-kadang sensor LVDT atau Dial Indikator berhenti sebelum titik yang ditentukan, kadang-kadang berhenti melebihi titik yang telah ditentukan, sehingga titik pengukuran pada pengujian pertama dengan pengujian berikutnya tidak berada pada satu titik. Pada waktu terjadi perubahan arah gerakan LVDT atau Dial Indikator dari arah kanan ke arah kiri dan dari arah maju ke arah mundur atau sebaliknya akan terjadi pergeseran posisi titik pengukuran Dari 3 kali uji pengukuran pada metode Kisi maupun Union Jack mempunyai nilai penyimpangan maksimum 107 m untuk metode Kisi, sedangkan untuk metode Union Jack nilai penyimpangan maksimumnya 117 m. Dari uraian diatas maka perlu dikembangkan alat ukur kerataan permukaan dengan unit kontrol (pengendali) Programable Logic Controler (PLC) METODA PENGEMBANGAN Untuk mencapai tujuan penelitian, maka digunakan tahapan-tahapan penelitian sebagai berikut: Studi literatur Studi literatur mengenai alat ukur kerataan, metode pengukuran yang digunakan dan informasi lain dari buku-buku referensi yang berkaitan dengan permasalahan yang akan dibahas. Evaluasi alat ukur kerataan yang sudah ada Evaluasi alat ukur kerataan yang sudah ada kemudian dilakukan perumusan masalah. Perancangan mekanisme dan unit kontrol a. Perancangan mekanisme - Perancangan rel pengarah gerakan pembawa dial indikator Pembawa dial indikator harus dapat digerakkan dengan ringan (gesekannya kecil) tetapi kelonggarannya harus sekecil mungkin baik arah X maupun arah Y - Perancangan gerakan Dial Indikator A-39-2
3 Dial Indikator dirancang dapat bergerak pada arah X, arah Y, arah XY, arah XY, arah X Y, arah X Y dan arah zero (posisi awal) b. Perancangan Unit kontrol (pengendali) Pada tahap ini dilakukan proses perancangan unit kontrol yang mencakup, - Perancanngan komponen yang digunakan - Perancangan diagaram lader Perakitan mekanisme dan unit kontrol alat ukur kerataan Dari gambar hasil perancangan komponen mekanisme dan komponen unit kontrol dirakit menjadi satu unit alat ukur kerataan permukaan yang kemudian dilakukan pemrograman pada PLC sesuai dengan perancangan diagram lader. Uji Fungsi Setelah komponen alat ukur dirakit dan dilakukan pemrograman pada PLC, selanjutnya dilakukan uji fungsi pada komponen-komponen utamanya dengan melakukan evaluasi terhadap gerakan dan performansi alat ukur. Apabila terdapat suatu masalah, dapat dilakukan perubahan atau perbaikan pada mekanisme dan gambar diagram lader. Kalibrasi alat ukur Kalibrasi alat ukur bertujuan untuk mengetahui penyimpangan yang dimiliki oleh alat ukur tersebut, kalibrasi dengan cara mengukur benda ukur standar menggunakan dial indikator dengan metode Kisi dan metode Moody (union-jack). Performansi alat ukur Setelah dilakukan kalibrasi alat ukur maka akan dapat diketahui besarnya penyimpangan alat ukur terhadap benda ukur standar, dengan demikian akan diketahui besarnya nilai kompensasi alat ukur bila digunakan untuk mengukur benda ukur. Kesimpulan dan saran Dari hasil perancangan hingga percobaan pengukuran benda ukur, dapat dibuat suatu kesimpulan yang sesuai dengan tujuan penelitian dan saran untuk perbaikan alat ukur kerataan. PERANCANGAN Perancangan Mekanisme Alat Ukur Mekanisme alat ukur kerataan permukaan adalah merupakan bagian dari alat ukur kerataan permukaan yang berfungsi sebagai benggerak dial indikator, adapun komponen mekanisme tersebut adalah base, rangka, rail, ulir penggerak, coupling dan pembawa dial indikator. Perancangan Base Base adalah komponen mekanisme alat ukur kerataan yang berfungsi sebagai landasan benda ukur dan tumpuan kerangka. Komponen tersebut dibuat dari bahan plat baja dengan tebal 10 mm, agar permukaannya benar-benar rata, maka pengerjaanya dilakukan di mesin CNC miling. Perancangan rangka Kerangka adalah komponen mekanise alat ukur kerataan yang berfungsi untuk menopang seluruh komponen penggerak pembawa dial indikator, komponen tersebut dibuat dari pipa stainless steel 304 segi empat 25 mm x 25 mm dengan tebal 2 mm, sehingga dengan dimensi tersebut kerangka akan kokoh. A-39-3
4 Perancangan rail Rail adalah komponen mekanis yang berfungsi sebagai penopang dan lintasan gerakan pembawa dial indikator, agar pembawa dial indikator dapat bergerak dengan lancar (gesekannya kecil) dan mempunyai kelonggaran yang kecil, sehingga pada waktu dial indikator digerakkan untuk mengukur kerataan dari titik satu ke titik yang lain penyimpangannya sekecil mungkin. Untuk itu rail pengarah pembawa dial indikator dirancang dari sliding roll seperti pada bambar 2. Gambar 2 Sliding roll Perancangan ulir penggerak pembawa dial indikator Ulir penggerak pembawa dial indikator berfungsi untuk menggerakkan pembawa dial indikator dengan cara memutar ulir tersebut dengan motor DC, agar sensor yang mendeteksi gerakan dial indikator dapat diatur dengan mudah, maka ulir tersebut dibuat dengan diameter 10 mm dengan kisar 1,5 mm, sehingga bila piringan detektor diberi 3, maka setiap satu putaran ulir penggerak sensor akan mendeteksi tiga kali. Komponen ini dibuat dari bahan stainless steel 304 yang sifatnya tidak berkarat dan tidak mengandumg unsur besi sehingga tidak dapat dipengaruhi oleh magnet. Bentuk Ulir penggerak dial indikator dapat dilihat pada gambar 3. Gambar 3 Ulir penggerak pembawa dial indikator Perancangan coupling coupling berfungsi untuk mencegah terjadinya puntiran antara poros motor dan ulir penggerak pembawa dial indikator bila posisi kedua komponen tersebut kurang sesumbu. Dengan dipasang coupling putaran ulir penggerak pembawa dial indikator akan stabil. Komponen ini dibuat dari bahan alumunium, bentuk coupling dapat dilihat pada gambar 4. Gambar 4. coupling Perancangan Unit Kontrol (pengendali) alat ukur kerataan Unit kontrol alat ukur kerataan permukaan adalah merupakan bagian dari alat ukur kerataan permukaan yang berfungsi sebagai pengendali gerakan dial indikator, adapun komponen utama yang digunakan pada unit kontrol tersebut adalah sebagai berikut: Programable Logic Controler (PLC) PLC berfungsi untuk prosesor dari komponen input dan komponen output, jumlah input dan output (IO) yang diperlukan didasarkan pada jumlah komponen input dan komponen output, berdasarkan diagram blok pada gambar 4.5 jumlah output ada 6 ditambah 3 untuk lampu kontrol metode dan switch ON sehingga jumlah output yang A-39-4
5 dibutuhkan adalah 9. PLC yang akan digunakan adalah OMRON CPM1A, untuk memenuhi jumlah output 9 maka harus menggunakan IO 30 yaitu terdiri dari 18 input dan 12 output. PLC OMRON CPM1A dengan IO 30 dapat dilihat pada gambar 5 Gambar 5. PLC OMRON CPM1A dengan IO 30 Counter Digital Counter digital berfungsi untuk mengukur panjang gerakan dial indikator dengan cara mengcounter jumlah putaran motor yang digunakan untuk memutar pembawa dial indikator. Bentuk counter digital dapat dilihat pada gambar 6. Gambar 6. Counter digital Motor DC Motor DC berfungsi untuk memutar mekanisme penggerak dial indikator, pada alat ukur kerataan permukaan ini menggunakan 2 motor DC yang berfungsi menggerakkan dial indikator arah X dan arah Y, motor tersebut sudah dilengkapi dengan gear reduction, sehingga putaran outputnya hanya 80 rpm. Bentuk motor DC yang digunakan pada alat ukur kerataan tersebut dapat dilihat pada gambar 7. Gambar 7. Motor DC Sensor Sensor berfungsi untuk merespon jarak yang ditempuh oleh dial indikator berupa pemberian input pada counter digital, gerakan translasi dial indikator berasal dari gerak putar poros berulir berdiameter 10 mm dengan kisar 1.5 mm, Sensor yang digunakan pada sistem ini adalah sensor magnetik (ret switch). Bentuk sensor magnetik dapat dilihat pada gambar 8. Gambar 8. Sensor magnetik (ret switch) A-39-5
6 PERAKITAN Perakitan Mekanis Alat Ukur Kerataan Setelah semua komponen mekanisme selesai dibuat, selanjutnya dilakukan perakitan. Perakitan komponen mekanis secara lengkap dapat dilihat pada gambar 9 Gambar 9. Assembly mekanisme alat ukur kerataan Perakitan komponen elektronik Komponen elektronik yang akan digunakan untuk unit control (pengendali) diantaranya, PLC, counter digital, relay, push buttom switch, togel switch, socket dan power supply. Susunan kontrol panel switch dapat dilihat pada gambar 10a sedangkan rangkaian unit kontrol dapat dilihat pada gambar 10b (a) (b) Gambar 10 Kontrol panel dan unit kontrol Uji Fungsi Uji fungsi dilakukan untuk mengetahui apakah mekanisme, unit kontrol dan diagram lader sudah sesuai dengan fungsi yang diinginkan. Karena proses pengukuran menggunakan unit kontrol PLC, yang mana pada waktu dilakukan pengukuran prosesnya dapat di mnitor dengan komputer, maka apabila terjadi masalah pada proses pengukuran akan segera diketahui permasalahannya. Bila ada masalah periksa kembali perancangan mekanisme, perancangan unit kontrol dan perancangan diagram lader. Kalibrasi alat ukur kerataan Kalibrasi alat ukur kerataan menggunakan dial indikator yang mempunyai ketelitian 1 m dengan benda ukur standar. Kalibrasi dilakukan dengan metode kisi dan metode union jack masing-masing dilakukan tiga kali. Kalibrasi alat ukur kerataan bertujuan untuk mengetahi penyimpangan alat ukur kerataan, adapun langkah langkah kalibrasi alat ukur kerataan permukaan tersebut adalah sebagai berikut : a. Hidupkan power b. Masukkan data gerakan dial indikator pada counter digital X dengan angka 8 c. Masukkan data gerakan dial indikator pada counter digital Y dengan angka 8 d. Hidupkan ON PROGRAM e. Posisikan metode pada KISI atau Union Jack f. Tekan push buttom switch HOME (tunggu sampai pembawa dial indikator berhenti) A-39-6
7 g. h. i. j. Tekan tombol reset pada counter digital X dan counter digital Y Pasang dial indikator pada mekanisme pembawa dial indikator (lihat gambar 11) Letakkan Benda ukur di atas base (lihat gambar 11) Ujung sensor dial indikator disentuhkan pada benda kerja pada koordinat 0,0 (lihat gambar 11) k. Angka dial indikator diset nol (lihat gambar 11) l. Tekan push buttom switch START m. Setiap dial indikator berhenti, lakukan pencatatan Gambar 11. Seting benda ukur standar dan dial indikator Uji Performansi Setelah dilakukan kalibrasi alat ukur dengan metode Kisi maupun metode Union Jack, hasil kalibrasi alat ukur tersebut akan digunakan sebagai nilai kompensasai hasil pengukuran benda ukur. Dari tiga kali kalibrasi dengan metode Kisi maupun metode Union Jack didapatkan nilai penyimpangan maksimum pada metode kisi sebesar 5 m, sedangkan penyimpangan maksimum pada metode Union Jack sebesar 3 m. Artinya ketelitian alat ukur kerataan permukaan dengan kontrol PLC tersebut mempunyai ketelitian 5 m. KESIMPULAN Dari uraian dan pembahasan yang telah dilakukan maka dapat disimpulkan sebagai berikut ; 1. Alat ukur kerataan yang telah dirancang dan dibuat dapat digunakan untuk mengukur kerataan permukaan dengan metode Kisi dan metode Union Jack untuk luasan berbentuk persegi maupun persegi panjang. 2. Alat ukur kerataan permukaan dengan kontrol PLC mempunyai ketelitian 5 m. DAFTAR PUSTAKA Auliya, Ziyad (2006), Pengembangan Unit Kontrol Alat Ukur Kerataan, Jurusan Teknik Mesin FTI-ITS. Budiyanto, A., Wijaya, A. ( 2003), Pengenalan Dasar-Dasar PLC (Programmable Logic Controller). Yogyakarta : Gava Media. Eko Putra, A. (2004), PLC Konsep, Pemrograman dan Aplikasi (Omron CPM1A/CPM2A dan ZEN Programmable Relay). Yogyakarta : Gava Media. A-39-7
8 N.A. Widyanahar. Elektronika dan Instrumentasi. FMIPA UGM Yogyakarta. OMRON CQM1 Programmable Controllers Programming Manual. (CD-ROM. OMRON Product Catalogue Collection.) OMRON Product Information. (CD-ROM. OMRON Product Catalogue Collection.) Pemanfaatan Programmable Logic Controller (PLC) dalam Dunia Industri, Petruzella, D. Frank (2001), Elektronik Industri. Yogyakarta :ANDI. Putra, Afrie A. (2008), Pengembangan Unit Kontrol Alat Ukur Kerataan, Jurusan Teknik Mesin FTI-ITS. Putranto, Rio B. (2006), Pengembangan Rangka dan Mekanisme Gerak Alat Ukur Kerataan, Jurusan Teknik Mesin FTI-ITS. Rochim, Taufiq (1985), Spesifikasi Geometris Metrologi Industri dan Kontrol Kualitas, Lab. Teknik Produksi dan Metrologi Industri Jur. Teknik Mesin FTI ITB. Yulianto, A. (2006). Panduan Praktis Belajar PLC (Programmable Logic Controller). Jakarta : PT Elex Media Komputindo. A-39-8
ALAT UKUR KERATAAN PERMUKAAN MENGGUNAKAN UNIT KONTROL PROGRAMABLE LOGIC CONTROLER (PLC)
ALAT UKUR KERATAAN PERMUKAAN MENGGUNAKAN UNIT KONTROL PROGRAMABLE LOGIC CONTROLER (PLC) Imam Sudjono, I Made Londen Batan Program Pasca Jurusan Teknik Mesin Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya
Lebih terperinciPENDETEKSI LOGAM UNTUK INDUSTRI MAKANAN BERBASIS PLC. Oleh : Atmiasri dan Sagita Rochman*)
PENDETEKSI LOGAM UNTUK INDUSTRI MAKANAN BERBASIS PLC Oleh : Atmiasri dan Sagita Rochman*) Abstrak Perkembangan teknologi dan industri saat ini menunjukkan peningkatan yang sangat pesat seiring dengan pertumbuhan
Lebih terperinciOTOMASI ALAT PEMBUAT BRIKET ARANG MENGGUNAKAN PLC
OTOMASI ALAT PEMBUAT BRIKET ARANG MENGGUNAKAN PLC Nama Mahasiswa : Alifa Rachma Husaeni 2208 039 006 Alvian 220803033 Nama Pembimbing : Suwito, ST, MT. Program Studi D3 Teknik Elektro Jurusan Teknik Elektro
Lebih terperinciPEMODELAN SIMULASI KONTROL PADA SISTEM PENGOLAHAN AIR LIMBAH DENGAN MENGGUNAKAN PLC
PEMODELAN SIMULASI KONTROL PADA SISTEM PENGOLAHAN AIR LIMBAH DENGAN MENGGUNAKAN PLC Badaruddin 1, Endang Saputra 2 1,2 Program Studi Teknik Elektro, Fakultas Teknik Universitas Mercu Buana, Jakarta, Indonesia
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Dalam dunia industri, teknologi memiliki peran yang penting dalam
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam dunia industri, teknologi memiliki peran yang penting dalam proses produksi. Salah satunya adalah perkembangan teknologi dalam bidang otomatisasi. Hal tersebut
Lebih terperinciAPLIKASI PLC OMRON CPM 1A 30 I/O UNTUK PROSES PENGEPAKAN BOTOL SECARA OTOMATIS MENGGUNAKAN SISTEM PNEUMATIK
APLIKASI PLC OMRON CPM 1A 30 I/O UNTUK PROSES PENGEPAKAN BOTOL SECARA OTOMATIS MENGGUNAKAN SISTEM PNEUMATIK Dwi Aji Sulistyanto PSD III Teknik Elektro Universitas Diponegoro Semarang ABSTRAK Pada industri
Lebih terperinciAbstrak. Arbye S L2F Halaman 1
Makalah Seminar Kerja Praktek PERANCANGAN APLIKASI PLC OMRON SYSMAC CPM1A PADA BEL KUIS DI LABORATORIUM TEKNIK KONTROL OTOMATIK TEKNIK ELEKTRO UNIVERSITAS DIPONEGORO Arbye S (L2F009045) Jurusan Teknik
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam bidang industri terdapat tiga bagian proses yang berperan sangat penting yaitu : 1) Proses manufaktur, 2) Proses produksi, dan 3) Proses pemantauan produksi.
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN DAN APLIKASI KONTROL MESIN PEMISAH BARANG
24 BAB III PERANCANGAN DAN APLIKASI KONTROL MESIN PEMISAH BARANG Bab ini membahas mengenai perancangan trainer yang berupa input dan output device PLC OMRON CP1L, rangkaian sensor optocoupler, Instalasi
Lebih terperinciPRESENTASI TUGAS AKHIR. Oleh : M. NUR SHOBAKH
PRESENTASI TUGAS AKHIR PENGEMBANGAN ROBOT PENGIKUT GARIS BERBASIS MIKROKONTROLER SEBAGAI MEJA PENGANTAR MAKANAN OTOMATIS Oleh : M. NUR SHOBAKH 2108 030 061 DOSEN PEMBIMBING : Dr. Ir. Bambang Sampurno,
Lebih terperinciRANCANG BANGUN SIMULATOR CNC MULTIAXIS DENGAN MOTOR STEPPER AC
TUGAS AKHIR RANCANG BANGUN SIMULATOR CNC MULTIAXIS DENGAN MOTOR STEPPER AC TENANG DWI WIBOWO 2110 030 041 Dosen Pembimbing: Ir. Winarto, DEA Program Studi D3 Teknik Mesin Fakultas Teknologi Industri Institut
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1 Latar Belakang Teknologi selalu berkembang mengikuti perubahan zaman. Saat ini teknologi sudah ada di setiap lini kehidupan. Teknologi mempermudah manusia mengatasi suatu permasalahan.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. digunakan untuk mengontrol dan bisa diprogram sesuai dengan kebutuhan, yang
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah PLC (Programmable Logic Control) merupakan suatu peralatan yang digunakan untuk mengontrol dan bisa diprogram sesuai dengan kebutuhan, yang biasanya digunakan
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN PROTOTIPE
BAB III PERANCANGAN PROTOTIPE 3.1 TUJUAN PERANCANGAN Pada prinsipnya tujuan dari perancangan alat dan program adalah untuk mempermudah didalam merealisasikan perakitan atau pembuatan alat dan program yang
Lebih terperinciBAB III RANCANG BANGUN ALAT
BAB III RANCANG BANGUN ALAT Dalam bab ini berisi tentang bagaimana alat dirancang sedemikian rupa sehingga dapat menjadi suatu rangkaian yang dapat difungsikan. Selain itu juga membahas tentang cara kerja
Lebih terperinciSIMULASI TIMER DAN COUNTER PLC OMRON TYPE ZEN SEBAGAI PENGGANTI SENSOR BERAT PADA JUNK BOX PAPER MILL CONTROL SYSTEM
Simulasi Timer dan Counter PLC Omron Type ZEN sebagai (David A. Kurniawan dan Subchan Mauludin) SIMULASI TIMER DAN COUNTER PLC OMRON TYPE ZEN SEBAGAI PENGGANTI SENSOR BERAT PADA JUNK BOX PAPER MILL CONTROL
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN SISTEM
BAB III PERANCANGAN DAN PEMBUATAN SISTEM Pada bab ini menjelaskan tentang perancangan dan pembuatan sistem kontrol, baik secara hardware yang akan digunakan untuk mendukung keseluruhan sistem yang akan
Lebih terperinciLAPORAN PRAKTIKUM METROLOGI INDUSTRI MODUL 5 : PROFIL PROYEKTOR. Disusun Oleh : JOSSY KOLATA ( ) KELOMPOK 5
LAPORAN PRAKTIKUM METROLOGI INDUSTRI MODUL 5 : PROFIL PROYEKTOR Disusun Oleh : JOSSY KOLATA (1007121681) KELOMPOK 5 LABORATORIUM PENGUKURAN PROGRAM STUDI SARJANA JURUSAN TEKNIK MESIN FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS
Lebih terperinciRANCANG BANGUN SIMULATOR SISTEM PENGEPAKAN PRODUK BERBASIS PROGRAMMABLE LOGIC CONTROL
28 RANCANG BANGUN SIMULATOR SISTEM PENGEPAKAN PRODUK BERBASIS PROGRAMMABLE LOGIC CONTROL D. L. Zariatin *, E. H. O. Tambunan, A. Suwandi Jurusan Teknik Mesin, Fakultas Teknik Universitas Pancasila * Email:
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN DAN REALISASI. blok diagram dari sistem yang akan di realisasikan.
33 BAB III PERANCANGAN DAN REALISASI 3.1 Perancangan Diagram Blok Sistem Dalam perancangan ini menggunakan tiga buah PLC untuk mengatur seluruh sistem. PLC pertama mengatur pergerakan wesel-wesel sedangkan
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. Teknologi yang sangat membantu dalam kehidupan manusia adalah sistem
I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pada zaman modern seperti sekarang ini, teknologi berkembang sangat cepat. Perkembangan teknologi ini sangat bermanfaat bagi manusia disegala bidang. Teknologi yang sangat
Lebih terperinciV. HASIL DAN PEMBAHASAN
V. HASIL DAN PEMBAHASAN Semua mekanisme yang telah berhasil dirancang kemudian dirangkai menjadi satu dengan sistem kontrol. Sistem kontrol yang digunakan berupa sistem kontrol loop tertutup yang menjadikan
Lebih terperinciPERANCANGAN DAN PEMBUATAN SISTEM PENGANTONGAN MATERIAL OTOMATIS BERBASIS PLC OMRON CPM 1A
PERANCANGAN DAN PEMBUATAN SISTEM PENGANTONGAN MATERIAL OTOMATIS BERBASIS PLC OMRON CPM 1A Lovely Son* dan Septia Rinaldi Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Andalas, Padang 25163 Telp: +62
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Programmable Logic Controller (PLC) Programmable logic controller singkatnya PLC merupakan suatu bentuk khusus pengendalian berbasis mikroprossesor yang memanfaatkan memori
Lebih terperinciAPLIKASI MESIN PENGISI DAN PENUTUP BOTOL OTOMATIS PADA INDUSTRI RUMAH TANGGA
APLIKASI MESIN PENGISI DAN PENUTUP BOTOL OTOMATIS PADA INDUSTRI RUMAH TANGGA Galih Wardhana (6907040022) Andhika Widodo (6907040028) ABSTRAK Dalam project work ini dibuat mesin pengisi dan penutup botol
Lebih terperinciPengantar Programable Logic Control. Dr. Fatchul Arifin, MT
Pengantar Programable Logic Control Dr. Fatchul Arifin, MT fatchul@uny.ac.id Definisi Secara mendasar PLC adalah suatu peralatan kontrol yang dapat diprogram untuk mengontrol proses atau operasi mesin.
Lebih terperinciBAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. buah silinder dilengkapi bearing dan sabuk. 2. Penggunaan PLC (Programmable Logic Controller) sebagai pengontrol
BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1. Spesifikasi Sistem Sistem simulasi conveyor untuk proses pengecatan dan pengeringan menggunakan PLC dirancang dengan spesifikasi (memiliki karakteristik utama) sebagai
Lebih terperinciPERANCANGAN APLIKASI OMRON SYSMAC CPM1A PADA SISTEM OTOMATISASI POMPA AIR UNTUK PENGISIAN WATER TANK DI APARTEMENT GRIYA PRAPANCA
PERANCANGAN APLIKASI OMRON SYSMAC CPM1A PADA SISTEM OTOMATISASI POMPA AIR UNTUK PENGISIAN WATER TANK DI APARTEMENT GRIYA PRAPANCA Disusun Oleh: Nama :Widhi Setya Wardani NPm :26409372 Jurusan : Teknik
Lebih terperinciV. HASIL DAN PEMBAHASAN
V. HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1. Konstruksi Prototipe Manipulator Manipulator telah berhasil dimodifikasi sesuai dengan rancangan yang telah ditentukan. Dimensi tinggi manipulator 1153 mm dengan lebar maksimum
Lebih terperinciOTOMASI WORK STATION (FMS) BERBASIS PROGRAMMABLE LOGIC CONTROLLER Purnawan
OTOMASI WORK STATI (FMS) BERBASIS PROGRAMMABLE LOGIC CTROLLER Purnawan A. PENGANTAR Sebagian besar proses di industri menghendaki strategi pengontrolan atau pengendalian sekuensial. Pengendalian sekuensial
Lebih terperinciPERANCANGAN LENGAN ROBOT MENGGUNAKAN MOTOR STEPPER BERBASIS PLC (Programmable Logic Controller) Di PT FDK INDONESIA
PERANCANGAN LENGAN ROBOT MENGGUNAKAN MOTOR STEPPER BERBASIS PLC (Programmable Logic Controller) Di PT FDK INDONESIA Disusun Oleh : Nama : Riwan Satria NIM : 41405110026 Program Studi : Teknik Elektro Pembimbing
Lebih terperinciKONTROL PARKIR MOBIL OTOMATIS DENGAN MENGGUNAKAN PROGRAMMABLE LOGIC CONTROLLER
KONTROL PARKIR MOBIL OTOMATIS DENGAN MENGGUNAKAN PROGRAMMABLE LOGIC CONTROLLER Thiang, Edwin Sugiarta Jurusan Teknik Elektro, Universitas Kristen Petra Jl. Siwalankerto 121-131 Surabaya Email: thiang@petra.ac.id
Lebih terperinciPERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM PENGISIAN BARANG OTOMATIS MENGGUNAKAN PROGRAMMABLE LOGIC CONTROL (PLC) TUGAS AKHIR
PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM PENGISIAN BARANG OTOMATIS MENGGUNAKAN PROGRAMMABLE LOGIC CONTROL (PLC) TUGAS AKHIR Untuk Memenuhi Persyaratan MencapaiPendidikan Diploma III (DIII) DisusunOleh : Arif
Lebih terperinciAbstrak. Susdarminasari Taini-L2F Halaman 1
Makalah Seminar Kerja Praktek PERANCANGAN APLIKASI PLC OMRON SYSMAC CPM1A PADA TRAFFIC LIGHT DI LABORATORIUM TEKNIK KONTROL OTOMATIK TEKNIK ELEKTRO UNIVERSITAS DIPONEGORO Susdarminasari Taini (L2F009034)
Lebih terperinciPENDAHULUAN. Traffic Light adalah suatu lampu indikator pemberi sinyal yang di tempatkan di
1 PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Traffic Light adalah suatu lampu indikator pemberi sinyal yang di tempatkan di persimpangan jalan, atau lokasi-lokasi lain untuk menunjukkan keadaan aman agar mengendarai
Lebih terperinciBAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Sistem pneumatik dengan aplikasi pada mobile robot untuk menaiki dan
96 BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1. Spesifikasi Sistem Sistem pneumatik dengan aplikasi pada mobile robot untuk menaiki dan menuruni tangga yang dirancang mempunyai spesifikasi/karakteristik antara
Lebih terperinciPrototype Sistem Pengisian Dus Otomatis dengan Robotik Berbasis PLC (Programmable Logic Controller)
25 Prototype Sistem Pengisian Dus Otomatis dengan Robotik Berbasis PLC (Programmable Logic Controller) Beny Prastiya dan Tatyantoro Andrasto Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Negeri
Lebih terperinciPENGARUH PROFIL POROS PENGGERAK TERHADAP GERAKAN SABUK DALAM SUATU SISTEM BAN BERJALAN. Ishak Nandika G., Adri Maldi S.
PENGARUH PROFIL POROS PENGGERAK TERHADAP GERAKAN SABUK DALAM SUATU SISTEM BAN BERJALAN Ishak Nandika G., Adri Maldi S. Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh profil sudut ketirusan
Lebih terperinciBAB IV. SISTEM KONTROL SENSOR PROXIMITI PADA MESIN BUILDING BTU DENGAN MENGGUNAKAN PLC DI PT GAJAH TUNGGAL Tbk.
BAB IV SISTEM KONTROL SENSOR PROXIMITI PADA MESIN BUILDING BTU DENGAN MENGGUNAKAN PLC DI PT GAJAH TUNGGAL Tbk. 4.1 Sensor Proximiti Sensor Proximiti adalah alat pendeteksi yang bekerja berdasarkan jarak
Lebih terperinciPresentasi Tugas Akhir
Presentasi Tugas Akhir Modifikasi Alat Penunjuk Titik Pusat Lubang Benda Kerja Dengan Berat Maksimal Kurang Dari 29 Kilogram Untuk Mesin CNC Miling Oleh : Mochamad Sholehuddin NRP. 2106 030 033 Program
Lebih terperinciPENGENALAN PLC. - Mengidentifikasi peralatan sistem kendali PLC. - Menjelaskan cara kerja sistem kendali PLC
PENGENALAN PLC a. Tujuan Pemelajaran Setelah pemelajaran Siswa dapat: - Mengidentifikasi peralatan sistem kendali PLC - Menjelaskan cara kerja sistem kendali PLC - Menjelaskan keunggulan PLC - Menyebutkan
Lebih terperinciBAB II DASAR TEORI Mesin bending Megobal
BAB II DASAR TEORI Bab ini menjelaskan tentang dasar teori dan penjelasan detail mengenai mesin bending dan peralatan yang digunakan dalam skripsi ini. Peralatan yang dibahas adalah Human Machine Interface
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
34 BAB III METODE PENELITIAN A. Tempat dan Waktu Penelitian dan perancangan tugas akhir ini dimulai sejak bulan Juli 2013 sampai bulan Mei 2014, dilakukan di Laboraturium Elektronika jurusan Teknik Elektro
Lebih terperinciPENDETEKSI LOGAM BERBASIS PLC (PROGRAMMABLE LOGIC CONTROL) DENGAN SISTEM PNEUMATIK PADA KONVEYOR
PENDETEKSI LOGAM BERBASIS PLC (PROGRAMMABLE LOGIC CONTROL) DENGAN SISTEM PNEUMATIK PADA KONVEYOR 1 JURNAL JURUSAN TEKNIK ELEKTRO Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Teknik
Lebih terperinciRANCANGAN SISTEM PENANGANAN LORI OTOMATIS BERBASIS PROGRAMABLE LOGIC CONTROLLER. Ahmad Mahfud ABSTRAK
RANCANGAN SISTEM PENANGANAN LORI OTOMATIS BERBASIS PROGRAMABLE LOGIC CONTROLLER Ahmad Mahfud ABSTRAK Teknologi pengolahan minyak kelapa sawit terus berkembang, seiring dengan kebutuhan industri akan kemajuan
Lebih terperinciMakalah Seminar Kerja Praktek PERANCANGAN APLIKASI PLC OMRON SYSMAC CPM1A PADA MODUL SISTEM SILO
Makalah Seminar Kerja Praktek PERANCANGAN APLIKASI PLC OMRON SYSMAC CPM1A PADA MODUL SISTEM SILO Muhammad Fajri Nur Reimansyah (L2F009032) Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Diponegoro
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Para ilmuwan tidak henti-hentinya berusaha untuk menemukan dan merancang alat yang dapat digunakan untuk dapat menyumbangkan kreatifitas, daya fikir serta usaha semaksimal
Lebih terperinciBAB I SISTEM KONTROL TNA 1
BAB I SISTEM KONTROL Kata kontrol sering kita dengar dalam pembicaraan sehari-hari. Kata kontrol disini dapat diartikan "mengatur", dan apabila kita persempit lagi arti penggunaan kata kontrol dalam teknik
Lebih terperinciHilman Herdiana Mahasiswa Diploma 3 Program Studi Teknik Listrik Jurusan Teknik Elektro Politeknik Negeri Bandung ABSTRAK
RANCANG BANGUN PENGASUTAN LANGSUNG DOUBLE SPEED FORWARD REVERSE MOTOR INDUKSI 3 FASA BERBASIS PLC OMRON CP1L-20DR-A Hilman Herdiana Mahasiswa Diploma 3 Program Studi Teknik Listrik Jurusan Teknik Elektro
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN ALAT
BAB III PERANCANGAN ALAT Pada bab ini dibahas tentang pembuatan dan pengujian komponenkomponen sensor pada konveyor berbasis Mikrokontroler Arduino Uno. Pembahasan meliputi pembuatan sistem mekanik, pembuatan
Lebih terperinciPROGRAMMABLE LOGIC CONTROLLER (PLC) SUATU PEMAHAMAN DASAR PERALATAN PENGENDALI DI INDUSTRI BAGI MAHASISWA TEKNIK INDUSTRI
PROGRAMMABLE LOGIC CONTROLLER (PLC) SUATU PEMAHAMAN DASAR PERALATAN PENGENDALI DI INDUSTRI BAGI MAHASISWA TEKNIK INDUSTRI Pengenalan PLC PLC merupakan sistem operasi elektronik digital yang dirancang untuk
Lebih terperinciIMPLEMENTASI PROGRAMMABLE LOGIC CONTROLLER (PLC) PADA PENGENDALIAN ROBOT PEMINDAH BOTOL MINUMAN. Sujito
Sujito, Implementasi PLC Pada Pengendalian Robot Pemindah Botol Minuman IMPLEMENTASI PROGRAMMABLE LOGIC CONTROLLER (PLC) PADA PENGENDALIAN ROBOT PEMINDAH BOTOL MINUMAN Sujito Abstrak: Pengendalian plant
Lebih terperinciSIMULASI MODEL KONTROL MESIN MIXER MENGGUNAKAN PLC DAN PROGRAM KOMPUTER INTELLUTION FIX
SIMULASI MODEL KONTROL MESIN MIXER MENGGUNAKAN PLC DAN PROGRAM KOMPUTER INTELLUTION FIX 6.1 Darminto 1, M. Facta, ST, MT 2, Iwan Setiawan, ST, MT 3 Teknik Elektro Universitas Diponegoro Semarang ABSTRAK
Lebih terperinciTIMER DAN COUNTER. ERI SETIADI NUGRAHA, S.Pd. 2012
TIMER DAN COUNTER ERI SETIADI NUGRAHA, S.Pd. 2012 TIMER Ada beberapa jenis timer yang digunakan pada PLC, akan tetapi yang sering digunakan adalah Timer ON Delay dan Timer OFF Delay. Fungsi pewaktu dalam
Lebih terperinciBAB IV PEMBAHASAN. pabrik PT. Boma Bisma Indra. Mesin ini digunakan untuk pelebaran lobang
BAB IV PEMBAHASAN 4.1 PLC Vertical Boring Mesin Vertical Boring adalah mesin pembubutan yang digunakan pada pabrik PT. Boma Bisma Indra. Mesin ini digunakan untuk pelebaran lobang silindris dan digunakan
Lebih terperinciSISTEM SORTING BARANG BERDASARKAN KETINGGIAN BARANG MENGGUNAKAN SENSOR CAHAYA BERBASIS MIKROKONTROLER AT89S51
SISTEM SORTING BARANG BERDASARKAN KETINGGIAN BARANG MENGGUNAKAN SENSOR CAHAYA BERBASIS MIKROKONTROLER AT89S51 Tugas Akhir Diajukan sebagai syarat untuk memperoleh gelar Ahli Madya pada Program Studi DIII
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. dengan penerapannya yang semakin luas pada alat-alat elektronik dari segi audio dan
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada waktu sekarang ini teknologi mikroprosesor terus berkembang sejalan dengan penerapannya yang semakin luas pada alat-alat elektronik dari segi audio dan video juga
Lebih terperinciPengembangan Sistem Mekatronika Pemindah dan Penyusun Barang tanpa Sensor Berbasis Mikrokontroller AT89S51
Pengembangan Sistem Mekatronika Pemindah dan Penyusun Barang tanpa Sensor Berbasis Mikrokontroller AT89S51 Lovely Son 1,*) dan Hendra Firmansyah 2) 1,2) Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Programmable Logic Controller Proses di berbagai bidang industri manufaktur biasanya sangat kompleks dan melingkupi banyak subproses. Setiap subproses perlu dikontrol secara seksama
Lebih terperinciANALISA DAN EVALUASI NILAI KETIDAKPASTIAN ALAT UKUR KETEGAKLURUSAN
TUGAS AKHIR ANALISA DAN EVALUASI NILAI KETIDAKPASTIAN ALAT UKUR KETEGAKLURUSAN Oleh : Bayu Akbari (2104 100 046) Dosen Pembimbing : Prof. Dr. Ing. Ir. I Made Londen Batan, M.Eng. Lab. Perancangan dan Pengembangan
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Bab ini membahas tentang solusi dari permasalahan yang diberikan dalami tugas kerja praktik yaitu tentang instalasi dan cara kerja dari penyambung track electric dan alat pemantau
Lebih terperinciII. TINJAUAN PUSTAKA. PLC adalah sebuah alat yang digunakan untuk menggantikan rangkaian sederetan
II. TINJAUAN PUSTAKA A. Programmable Logic Controller (PLC) PLC adalah sebuah alat yang digunakan untuk menggantikan rangkaian sederetan rele yang dijumpai pada sistem kendali proses konvensional [1].
Lebih terperinciPEMBUATAN APLIKASI PLC OMRON CPM2A SEBAGAI ALAT PENCAMPUR LARUTAN TUGAS AKHIR
PEMBUATAN APLIKASI PLC OMRON CPM2A SEBAGAI ALAT PENCAMPUR LARUTAN TUGAS AKHIR Diajukan untuk Memenuhi Persyaratan Mencapai Pendidikan Diploma III Program Studi DIII Instrumentasi dan Elektronika Jurusan
Lebih terperinciGambar 3.1 Tahapan Perancangan Miniatur Lift
BAB III CARA PEMBUATAN ALAT Miniatur lift yang akan dibuat adalah lift pada gedung tiga lantai. Miniatur lift adalah lift yang tanpa pintu (pintu manual). Setiap lantai memiliki tiga tombol yaitu dua tombol
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN PERANGKAT DAN SISTEM
BAB III PERANCANGAN PERANGKAT DAN SISTEM Dalam bab ini berisi tentang bagaimana alat dirancang sedemikian rupa sehingga dapat menjadi suatu rangkaian yang dapat difungsikan. Selain itu juga membahas tentang
Lebih terperinciSemua Timer diatas menggunakan jenis timer OnDellay. Untuk jenis-jenis timer bisa dilihat sebagai berikut:
1. Diagram ladder aplikasi PLC Lampu lalu lintas. Lampu lalulintas atau trafight light dapat dibuat menggunakan PLC. dengan memanfaatkan timer yang terdapat pada PLC kita bisa membuat lampu lalulintas
Lebih terperinciBAB IV PENGATURAN DAN PENGUJIAN
BAB IV PENGATURAN DAN PENGUJIAN 4.1 Pengaturan Awal Dalam pembahasan mengenai pokok permasalahan yang tertuang pada BAB sebelumnya telah dijelaskan bahwa tujuan yang dilakukan adalah bagaimana membuat
Lebih terperinciANALISA DESAIN MEKANIK DAN OPTIMASI PENENTUAN AKTUATOR AC SERVO MOTOR
ANALISA DESAIN MEKANIK DAN OPTIMASI PENENTUAN AKTUATOR AC SERVO MOTOR Oleh : Aris Jiantoro Dosen Pembimbing : 1. Ir Winarto,DEA 2. Hendro Nurhadi, Dipl.-Ing.,Ph.D Program Studi Diploma III Teknik Mesin
Lebih terperinciBAB IV PENGUJIAN ALAT DAN PEMBAHASAN
BAB IV PENGUJIAN ALAT DAN PEMBAHASAN 4.1 Uji Coba Alat Dalam bab ini akan dibahas mengenai pengujian alat yang telah dibuat. Dimulai dengan pengujian setiap bagian-bagian dari hardware dan software yang
Lebih terperinciI. Catu Daya...19 J. Relay...21 BAB III PERANCANGAN SISTEM...22 A. Perancangan Perangkat Keras Perangkat Keras pada PLC Omron CQM1-CPU21...
DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... i HALAMAN PENGESAHAN...ii HALAMAN PERNYATAAN... iii HALAMAN MOTTO...iv HALAMAN PERSEMBAHAN...v PRAKATA...vi DAFTAR ISI...viii DAFTAR GAMBAR...x DAFTAR TABEL...xii INTISARI...xiii
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN SISTEM. menggunakan media filter untuk memisahkan kandungan partikel-partikel yang
BAB III PERANCANGAN SISTEM 3.1. Sistem Water Filter Sistem water filter adalah sistem pengolahan air dengan metode penyaringan menggunakan media filter untuk memisahkan kandungan partikel-partikel yang
Lebih terperinciKontrol PID Pada Miniatur Plant Crane
Konferensi Nasional Sistem & Informatika 2015 STMIK STIKOM Bali, 9 10 Oktober 2015 Kontrol PID Pada Miniatur Plant Crane E. Merry Sartika 1), Hardi Sumali 2) Jurusan Teknik Elektro Universitas Kristen
Lebih terperinciRANCANG BANGUN UNIT KONTROL BERESOLUSI 12 Bit ALAT UKUR KETEGAKLURUSAN
RANCANG BANGUN UNIT KONTROL BERESOLUSI 12 Bit ALAT UKUR KETEGAKLURUSAN Oleh: GRANDIS ABAS SANIRTA ( 2108 100 517 ) Dosen Pembimbing: Prof. Dr.Ing. I Made Londen Batan, M.Eng PEMBAHASAN LATAR BELAKANG PERUMUSAN
Lebih terperinciNO NAMA BARANG SPESIFIKASI JUMLAH
BAB III PERENCANAAN DAN PERHITUNGAN 3.1 Perencanaan dan Perhitungan Bahan Dalam pengoperasian motor induksi tiga fasa direncanakan menggunakan PLC ZEN, sebagai alat control utamanya. Selain PLC ZEN juga
Lebih terperinciBAHAN DAN METODE. Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara, mulai pada bulan
BAHAN DAN METODE Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian ini direncanakan akan dilakukan di Laboratorium Keteknikan Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara, mulai pada bulan September- Oktober
Lebih terperinciBAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA SISTEM
BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA SISTEM Pada bab ini akan di jelaskan tentang tujuan pengujian alat, metode dan hasil pengujian. Selain itu akan dijelaskan juga jenis-jenis komponen elektrik yang terhubung
Lebih terperinciRANCANG BANGUN SIMULATOR INSTALASI LISTRIK DOMESTIK DAN PENGOLAHAN AIR LIMBAH BERBASIS PLC OMRON CP1L
RANCANG BANGUN SIMULATOR INSTALASI LISTRIK DOMESTIK DAN PENGOLAHAN AIR LIMBAH BERBASIS PLC OMRON CP1L DESIGN AND IMPLEMENTATION OF DOMESTIC ELECTRICAL INSTALATION AND WATER PUMPING SIMULATOR USING PLC
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PELAKSANAAN. penggerak belakang gokart adalah bengkel Teknik Mesin program Vokasi
BAB III METODOLOGI PELAKSANAAN 3.1. Tempat Pelaksanaan Tempat yang akan di gunakan untuk perakitan dan pembuatan sistem penggerak belakang gokart adalah bengkel Teknik Mesin program Vokasi Universitas
Lebih terperinciNASKAH PUBLIKASI SISTEM PENGAMAN MOTOR TERHADAP SUHU TINGGI MENGGUNAKAN SISTEM BERBASIS PLC
NASKAH PUBLIKASI SISTEM PENGAMAN MOTOR TERHADAP SUHU TINGGI MENGGUNAKAN SISTEM BERBASIS PLC Disusun Oleh: DONY SETIYAWAN D 400 100 009 JURUSAN TEKNIK ELEKTRO FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
Lebih terperinciRancang Bangun Sistem Pengambilan Dan Pemuatan Kemasan Yang Dikendalikan Melalui PLC OMRON CP1E-E40DR-A
Rancang Bangun Sistem Pengambilan Dan Pemuatan Kemasan Yang Dikendalikan Melalui PLC OMRON CP1E-E40DR-A Asniar Aliyu 1, Arif Basuki 2, Rudy 3 Sekolah Tinggi Teknologi Nasional Yogyakarta Jl Babarsari,
Lebih terperinciSETYO SUWIDYANTO NRP Dosen Pembimbing Ir. Suhariyanto, MSc
PERHITUNGAN SISTEM TRANSMISI PADA MESIN ROLL PIPA GALVANIS 1 ¼ INCH SETYO SUWIDYANTO NRP 2110 030 006 Dosen Pembimbing Ir. Suhariyanto, MSc PROGRAM STUDI DIPLOMA III JURUSAN TEKNIK MESIN Fakultas Teknologi
Lebih terperinciArsitektur Programmable Logic Controller - 2
Aplikasi Proggrammable Logic Controller Arsitektur Programmable Logic Controller - 2 Ir. Jos Pramudijanto, M.Eng. Jurusan Teknik Elektro FTI ITS Telp. 5947302 Fax.5931237 Email: pramudijanto@gmail.com
Lebih terperinciBAB III PERENCANAAN DAN GAMBAR
BAB III PERENCANAAN DAN GAMBAR 3.1 Diagram Alir Proses Perancangan Proses perancangan mesin peniris minyak pada kacang seperti terlihat pada gambar 3.1 berikut ini: Mulai Studi Literatur Gambar Sketsa
Lebih terperinciOtomasi Sistem. Peralatan Otomasi Sistem: I/O Programmable Logic Controller
Otomasi Sistem Peralatan Otomasi Sistem: I/O Programmable Logic Controller Ir. Jos Pramudijanto, M.Eng. Jurusan Teknik Elektro FTI ITS Telp. 5947302 Fax.5931237 Email: pramudijanto@gmail.com Otomasi Sistem
Lebih terperinciBAB III PERSIAPAN MERAKIT MESIN
BAB III PERSIAPAN MERAKIT MESIN 3.1 Persiapan Perakitan Mesin Hotmelt Gambar 3.1 Mesin Hotmelt PT. ISE Mesin Hotmelt adalah mesin yang berbasis robotika yang memanfaatkan control servo 3(tiga) Axis (X,
Lebih terperinciAPLIKASI PLC (PROGRAMMABLE LOGIC CONTROLLER) SEBAGAI SISTEM KONTROL PADA Modifikasi Automatic Loading Machine Generator 99 Mo/ 99m Tc berbasis PZC
APLIKASI PLC (PROGRAMMABLE LOGIC CONTROLLER) SEBAGAI SISTEM KONTROL PADA Modifikasi Automatic Loading Machine Generator 99 Mo/ 99m Tc berbasis PZC I WAYAN W., ARTADI H.W., ADANG H.G., YONO S., A. MUTALIB
Lebih terperinciKEGIATAN. Tes tertulis Pengamatan Wawancara Laporan. Menjelaskan pengetahuan dasar kendali elektronik
NAMA SEKOLAH : SMK NEGERI 1 SINGOSARI MATA PELAJARAN : Perencanaan dan Pengoperasian Kendali Elektronik KELAS/SEMESTER : XII / 5 dan 6 STANDAR KOMPETENSI : Mengoperasikan Sistem Pengendali Elektronik KODE
Lebih terperinciMETODE PENELITIAN. 4.1 Tempat dan Waktu. 4.2 Bahan dan Alat. 4.3 Metode
IV. METODE PENELITIAN 4.1 Tempat dan Waktu Penelitian dilaksanakan pada bulan Februari-Agustus 2011 di Lab. Instrumentasi dan Kontrol, Departemen Teknik Mesin dan Biosistem, Fakultas Teknologi Pertanian,
Lebih terperinciBAB IV PENGUJIAN DAN ANALISIS
BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISIS Bab ini berisi hasil pengujian terhadap alat yang sudah dikerjakan serta analisis sistem yang telah direalisasikan. Pengujian terdiri dari pengujian sistem pengisian data,
Lebih terperinciPenggunaan PLC di industri dimaksudkan untuk menggantikan penggunaan rangkaian relay dan timer. Keuntungan penggunaan PLC antara lain :
Pengenalan PLC (Programmable Logic Controller ) PLC (Programmable Logic Controller) adalah suatu komputer industri yang digunakan untuk pengendalian suatu proses atau mesin. Prinsip kerja secara garis
Lebih terperinciTUGAS AKHIR -TE Sistem Monitoring Pengemasan Air Minum Botol Menggunakan Kontrol PLC
TUGAS AKHIR -TE090362 Bidang Studi Elektro Industri Program D3 Teknik Elektro (Disnaker) ITS Surabaya Sistem Monitoring Pengemasan Air Minum Botol Menggunakan Kontrol PLC Riski Arif Sucahyo _2210039014
Lebih terperinciAplikasi Gerbang Logika untuk Pembuatan Prototipe Penjemur Ikan Otomatis Vivi Oktavia a, Boni P. Lapanporo a*, Andi Ihwan a
Aplikasi Gerbang Logika untuk Pembuatan Prototipe Penjemur Ikan Otomatis Vivi Oktavia a, Boni P. Lapanporo a*, Andi Ihwan a a Jurusan Fisika FMIPA Universitas Tanjungpura Jl. Prof. Dr. H. Hadari Nawawi
Lebih terperinciPENGGUNAAN SENSOR SUHU DAN SENSOR SUARA PADA ALAT PENGAYUN BAYI OTOMATIS BERBASIS MIKROKONTROLER AT89S51. Oce Dianova. Abstrak
100 Jurnal Teknik Elektro Vol. 2 No.2 PENGGUNAAN SENSOR SUHU DAN SENSOR SUARA PADA ALAT PENGAYUN BAYI OTOMATIS BERBASIS MIKROKONTROLER AT89S51 Oce Dianova Abstrak Sejalan dengan perkembangan ilmu pengetahuan
Lebih terperinciIII. METODOLOGI PENELITIAN. : Laboratorium Teknik Kendali Teknik Elektro Jurusan. Teknik Elektro Universitas Lampung
III. METODOLOGI PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Waktu : November 2011 Maret 2013 Tempat : Laboratorium Teknik Kendali Teknik Elektro Jurusan Teknik Elektro Universitas Lampung B. Alat dan Bahan
Lebih terperinciBAB II SISTEM PENCETAK KUE LIDAH KUCING
BAB II SISTEM PENCETAK KUE LIDAH KUCING 2.1 Pengantar Pembuatan lidah kucing secara konvensional terdiri dari beberapa tahapan, yaitu pencampuran, pencetakan, pengovenan. Pada bagian pencampuran semua
Lebih terperinciKontrol Mesin Bor PCB Otomatis dengan Menggunakan Programmable Logic Controller
Kontrol Mesin Bor PCB Otomatis dengan Menggunakan Programmable Logic Controller Thiang, Handy Wicaksono, David Gunawan Sugiarto Jurusan Teknik Elektro, Universitas Kristen Petra Jl. Siwalankerto 121-131
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Proses produksi merupakan kegiatan utama yang dilakukan dalam dunia industri. Proses produksi tidak terlepas dari pengendalian kualitas produk. Menurut Vincent Gasperz
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN SISTEM
BAB III PERANCANGAN SISTEM Bab ini akan membahas tentang perancangan sistem deteksi keberhasilan software QuickMark untuk mendeteksi QRCode pada objek yang bergerak di conveyor. Garis besar pengukuran
Lebih terperinciBAB III PERANCANGAN DAN REALISASI SISTEM
BAB III PERANCANGAN DAN REALISASI SISTEM 3.1 Pengantar Pada bab ini akan dibahas mengenai perancangan dan perealisasian keseluruhan sistem yang meliputi perangkat keras dan perangkat lunak. Pada perancangan
Lebih terperinciDosen Jurusan Teknik Elektro Industri 2 3
RANCANG BANGUN MINIATUR PENGATURAN DAN MONITORING PENGISIAN MINK PELUMAS MENUJU MULTI-BANKER BERBASIS PROGRAMMABLE LOGIC CONTROLLER (Sub judul : Pemrograman PLC Omron CS1W) Ir. Sutedjo.MT 1, Rusiana. S.T
Lebih terperinci