BAB I PENDAHULUAN. Adapun permasalahan yang akan dibahas dalam proses penyusunan makalah ini adalah Isim dan Macam-Macamnya.

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB I PENDAHULUAN. Adapun permasalahan yang akan dibahas dalam proses penyusunan makalah ini adalah Isim dan Macam-Macamnya."

Transkripsi

1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Al-Quran turun dengan bahasa Arab dikarenakan Rasulullah Saw dan para Mukhatab pertamanya menggunakan bahasa tersebut. Dan Jikalau kami jadikan Al Quran itu suatu bacaan dalam bahasa selain Arab, tentulah mereka mengatakan: Mengapa tidak dijelaskan ayat-ayatnya? apakah (patut Al Quran) dalam bahasa asing sedang (rasul adalah orang) Arab? [Fushilat: 44 ] Dalam pembelajaran Bahasa Arab, kata terbagi menjadi tiga yaitu Isim, Fi il, dan Huruf. Namun pada makalah ini akan dibahas tentang isim. Isim adalah kata yang bermakna namun tidak terikat dengan waktu. Fi il adalah kata kerja. Dan Huruf adalah kata penghubung Rumusan Masalah Adapun permasalahan yang akan dibahas dalam proses penyusunan makalah ini adalah Isim dan Macam-Macamnya. Untuk memberikan kejelasan makna serta menghindari meluasnya pembahasan, maka dalam makalah ini masalahnya dibatasi pada : 1. Apakah pengertian dari Isim? 2. Apakah ciri-ciri dari Isim? 3. Apa saja pembagian dari Isim? 1

2 1.3. Tujuan Penulisan Pada dasarnya tujuan penulisan karya tulis ini terbagi menjadi dua bagian, yaitu tujuan umum dan khusus. Tujuan umum dalam penyusunan makalah ini adalah untuk menyelesaikan tugas mata kulian Bahasa Arab. Adapun Tujuan khusus penyusunan makalah ini adalah : 1. Mengetahui pengertian dari Isim. 2. Mengetahui ciri-ciri dari Isim. 3. Mengetahui pembagian dari Isim. 2

3 م BAB II PEMBAHASAN 2.1. Pengertian Isim كىلب مم ةة دملل نت م عىل م ى ممعنن نى وم لم نم يم نقت مر ب نن بب مز مم ن ن Artinya : Jenis kata yang mengandung makna yang tidak terikat dengan waktu (tenses). Secara sederhana dapat dikatakan bahwa isim adalah semua jenis kata benda atau segala sesuatu yang dikategorikan benda; baik benda mati maupun benda hidup, tanpa berkaitan dengan masalah waktu. Di sisi lain, isim (kata benda) ada yang bersifat konkrit (dapat dijangkau indera) dan ada pula yang bersifat abstrak (tidak dijangkau diindera) Ciri-ciri Isim Isim memiliki beberapa ciri, yaitu sebagai berikut: 3

4 ن ب ب ن 1. Berharokat kasroh atau kasrohtain : Jika suatu kata mempunyai akhiran kasroh, maka bisa dikatakan ia adalah isim. Contoh : بض ن ي مر تت ب بالىلهب مر ب با وم ب بال ن نسل مم ب دبين ن نا Kata yang di garis bawah لىل ب ه) dan ن نسل مم ب (ل di atas termasuk isim, dikarenakan akhiran katanya berupa harokat kasroh. 2. Tanwin : Jika suatu kata berakhiran tanwin, maka ia adalah isim. Contoh : مض مر مب الىل ته ممث مل ك مىلب مم نة مي طبيبم نة Kata bergarisbawah ممث مل ك مىلب مم نة مي طبيبم نة) ) di atas merupakan isim, terlihat dari adanya tanwin pada akhirannya. 3. Terdapat ل pada awal kata Contoh : ال ممىلب تك ال تقددون تس ال لسل م تم Kata yang bergaris bawah (keseluruhan kata) di atas merupakan isim, karena.ل bergandengan dengan Perlu diketahui, jika suatu isim bergandengan dengan,ل maka isim tersebut tidak boleh di tanwin, begitu pula sebaliknya, sehingga isim tidak boleh kemasukan tanda ل dan tanwin pada satu kata, namun isim harus mempunyai salah satu dari kedua tanda di atas, baik itu ل saja atau tanwin saja. 4. Terletak setelah huruf jer 4

5 ب ).. بم نن إ ب ل مى عم نن عمىل مى فبي تر لب ب ب. م كا ب ل.) : adalah Diantara huruf-huruf jer ب ب. : Dari عم نن : Dari بم نن م كا : Milik, Kepunyaan ب ل. : Ke إ ب ل مى فبي : Betapa banyak, acapkali تر لب : Di atas عمىل مى : Dengan : Seperti : Di dalam Contoh : فبي ب مين نت بم نن ب تي تون بت الىل ب ه نت Dari contoh di atas, kata huruf jer., termasuk isim karena terletak setelah ب تي تون بت dan ب مين 5. Idhofah (penyandaran) = Mudhof mudhof ilaih : Jika terdapat dua kata yang bergandengan, dengan kata yang kedua mempunyai akhiran kasroh, maka kedua kata tersebut kemungkinan besar adalah isim. تب تم مح لم ن د كب م تا : Contoh : Kitabnya Muhammad : Agama Islam دين تن ال ب نسل مم ب Kata pertama sebagai mudhof (yg disandarkan) dan kata kedua sebagai mudhof ilaih (yang menyandarkan). Kata yang kedua di atas adalah isim, karena idhofah, dan terlihat pada kata kedua mempunyai akhiran kasroh Pembagian Isim Isim terbagi oleh beberapa macam. Yaitu berdasarkan jenisnya, berdasarkan jumlah benda, berdasarkan terdefinisi (khusus) atau tidak terdefinisi (umum) dan berdasarkan huruf akhir dan sakal (tanda) akhirnya. Isim Berdasarkan Jenisnya 5

6 ة ة م Isim berdasarkan jenisnya dibagi menjadi dua bagian yaitu isim mudzakkar (laki-laki) dan isim muannats (perempuan), masing-masing bagian tersebut ada yang faktanya berjenis kelamin laki-laki (hakiki) dan perempuan (hakiki) dan ada yang hanya lafadznya saja, sedangkan faktanya sama sekali tidak diketahui jenis kelaminnya (benda). Mudzakkar hakiki dan muannats hakiki sangat mudah dibedakan dan tidak memerlukan ciri-ciri khusus, sedangkan yang lafdzi untuk membedakannya diperlukan ciri-ciri serta cakupannya. diakhiri dengan ta marbuthoh Ciri (ة) Muannats Lafdzi: ال ل نافبذمةت ال ممدن مر مس تة : Contoh Cakupan Muannats Lafdzi meliputi : Alat tubuh yang berpasangan ذت ةن ر ب نج ةل Contoh: عين ةن ي مدد أ ت Benda yang tidak dapat dihitung Contoh: مس محا ةب ر ب ين ةح ال ل نا تر Oleh orang Arab digolongkan muannats (sima i) نر ةض Contoh: النل نف تس ال لس مما تء تسونق ط مر ب ي نق م دا ةر قم مم ةر مس نم ةش ام Seluruh benda yang jumlahnya lebih dari dua satuan (jamak). Kaidahnya: ك ت دل مج نم ن ع تمؤمنل ةث (setiap jamak adalah muannats) Contoh: ا مبن م وا ةب (pintu-pintu) نم م وافبذت (jendela-jendela) Apabila tidak terdapat ciri muannats dan tidak tercakup dalam isim muannats seperti di atas, maka isim tersebut adalah Mudzakkar. Isim Berdasarkan Jumlah Benda 6

7 م تم ب ب Berdasarkan jumlah bendanya isim dibagi menjadi tiga, yaitu isim mufrod, isim mutsanna dan isim jamak. Isim mufrod adalah isim yang jumlah bendanya satu satuan (satu biji, satu helai, satu pohon dan sebagainya), biasanya ditandai dengan dhommah, fathah, kasroh. Isim mutsanna adalah isim yang jumlah bendanya dua satuan. Tanda khas yang mudah diketahui dari isim ini adalah akhirannya بنم atauا ين ب نم untuk mudzakkar dan م تا بن atau ت مين ب ن untuk muannats. Isim jamak adalah isim yang jumlah bendanya lebih dari dua satuan. Isim jamak ini dibagi tiga bagian, yaitu jamak mudzakkar salim ( مج نمعت الن تمذمك لر ب ال لسىل بم ), jamak.( مج نمعت الت لك ن بسين ب ر) ) dan jamak taksir مج نمعت الن تمؤمنل بث ال لسىل بم ( salim muannats Isim jamak mudzakkar salim berasal dari isim mudzakkar mufrod dan ( ن ي من) atau ( ن و من) rangkaian hurufnya tidak ada yang diubah hanya ditambah di akhirnya. نس ب ىل ةم berasal dari تم نس ب ىل بم ن ي من atau تم نس ب ىل تم ن و من : Contoh Isim jamak muannats salim berasal dari isim muannats mufrod dan rangkaian hurufnya tidak ada yang dirubah hanya ta marbuthoh di akhir kata yang menjadi ciri isim muannats dipisahkan dulu dengan menambah.ا نت atau ا ةت alif mati menjadi Isim jamak taksir dapat berasal dari isim mudzakkar mufrod atau isim muannats mufrodah, akan tetapi rangkaian hurufnya terjadi pemecahan baik ditambah atau dikurangi. Isim ini tidak memiliki aturan dan tanda khas, sehingga harus dihafal. ةب : Contoh نافبذمةة berasal dari م با ةب, نم م وافبذت berasal dari ا مبن م وا Berdasarkan Terdefinisi (Khusus) atau Tidak Terdefinisi (Umum) Berdasarkan umum dan khususnya isim dibagi menjadi dua, yaitu isim nakiroh (umum) dan isim ma rifat (khusus). 7

8 ت ) ن...ن..ة. ( tanwin Isim nakiroh ditandai dengan adanya هدةى كب م تا ةب : Contoh Isim ma rifat mencakup tujuh jenis, yaitu : (ل) Isim yang diawali dengan Al الهتدمى الكب م تا تب : Contoh a. Isim Dhomir Kata ganti ini digolongkan ke dalam isim ma rifat karena fungsinya untuk menggantikan isim tertentu. Berdasarkan penampakkannya dalam tulisan, isim dhomir dibagi dua, yaitu isim dhomir bariz (tampak dalam tulisan) dan isim dhomir mustatir (tidak tampak dalam tulisan). Pada bab ini hanya dibahas isim dhomir bariz, sedangkan isim dhomir mustatir dibahas setelah membahas kalimat sempurna. Isim dhomir bariz dibagi lagi menjadi dua bagian yaitu isim dhomir bariz muttashil (tersambung dengan kata lain) seperti : ل مك ت نم = كت نم + مل dan isim dhomir ا منن مت ت ه م و : seperti bariz munfashil (berdiri sendiri) ) اب نس تم ا ب ل مشا مر ب ة ( isyaroh.b Isim Kata tunjuk digolongkan ke dalam isim ma rifat karena fungsinya untuk menunjuk isim-isim tertentu. Kata tunjuk ini berbeda sesuai dengan Ietak isim yang ditunjuk serta jenis dan jumlahnya. Perbedaan kata tunjuk ini antara isim dekat (qorib) dengan jauh (ba id) yaitu ha tanbih ( م ه. ) di awal untuk qorib dan adanya dhomir mukhotob di 8

9 ب ت akhir untuk isim ba id ( ك ت مما مك atau كت نم ). Selain isim isyaroh ada yang dikaitkan dengan letak, jenis dan jumlahnya, ada juga isim isyaroh yang dikaitkan dengan letaknya saja. ه م نا هت م نا مك هت م نالب مك : Seperti نس تم الن ممون ) اب تص ن و بل ( Maushul.c Isim Isim maushul ini digolongkan ke dalam isim ma rifat karena fungsinya untuk mengkhususkan suatu isim tertentu dengan kalimat yang ada sesudahnya. Selain isim maushul yang digunakan untuk menghubungkan isim berdasarkan jenis dan jumlahnya, ada pula isim maushul yang sifatnya umum (tidak dilihat mudzakkar atau muannats-nya) yang digunakan untuk yang berakal atau yang tidak. Yaitu مما (apa-apa, apa saja) digunakan untuk isim yang tidak نس تم ال ممون تصون بل ل بغمي نر ب ا بلن م عاقب بل) berakal تصون بل ل بىلن م عاقب بل ( berakal isim yang (siapa saja/barang siapa) digunakan untuk مم نن ) dan اب نس تم ال مم ن و.( اب ) اب نس تم ال نعمىل مم ( Alam.d Isim Isim alam adalah isim yang digunakan untuk nama tertentu tanpa membutuhkan penjelasan. Isim ini ma rifat karena setiap nama menunjukkan isim tertentu. Pada bagian ini akan dikhususkan pada kata yang digunakan untuk nama manusia. yang dibagi menjadi 3 golongan, yaitu : Isim khos (nama asli) م عائب مش تة عت مم تر : Contoh Kunyah ( ك تن نيم ةة ) : julukan ةب : kata Adalah nama yang diawali dengan ب بنن ةت danا ببن ةن ات دم ام ن ص : Contoh lain-lain. dan ات دم ا ن لمؤمنين ا ببن تن الن مخ ل طا بب ا مب تون مح نف 9

10 ت ت Laqob ( لم مق ةب ) : gelar Diberikan khusus kepada orang-orang yang mempunyai kelebihan dalam suatu perkara. Contoh : ال يصديي نق ال لر بشي ندت ال مفا ترونق dan lain-lain ) اب نس تم الن تم م نادمى ( Munada.e Isim Adalah isim yang berada setelah huruf nida. Isim ini menjadi ma rifat karena setiap objek yang diseru. pasti telah tertentu dan diketahui oleh si penyeru. Huruf nida terdiri dari huruf nida untuk dekat, untuk jauh dan untuk dekat dan jauh. Isim munada dibagi lima, yaitu : mufrod alam, nakiroh maqsudah, mudhofan, sibhul mudhof, nakiroh ghoiru maqsudah dan khusus lafdzul jalalah. Pada bagian ini hanya dibahas tiga jenis isim munada yang banyak dijumpai dalam Al-Qur an atau bacaan sehari-hari, yaitu isim munada mufrod (satu kata), munada mudhofan dan isim munada khusus lafdzul jalalah. Isim munada mufrod Yaitu isim munada yang terdiri dari satu kata bentuknya nakiroh, akan tetapi tidak boleh pakai tanwin setelah diawali huruf nida. Tanda akhirnya tetap rofa (salah satu tandanya dhommah). م يا تم نس ب ىل تم : Contoh Isim munada mudhofan Isim munada yang berbentuk idhofah (disandarkan). Tanda akhir untuk kata yang disandarkan adalah nashob (salah satunya fathah). م يا مر تس ن و مل الىل ب ه : Contoh 10

11 م م Kadang-kadang huruf nida dapat dibuang jika berbentuk do a مربل م نا menjadi م يا مربل م نا : seperti ) م الىل ته) Isim munada khusus lafdzul jalalah Sebenarnya termasuk isim munada mufrod, akan tetapi isim munada ini ada pengkhususan yaitu : bentuknya ma rifat م يا م الىل ته dan huruf nida bisa diganti dengan الىلل هت لم : yaitu huruf mim yang bertasydid ditarik di akhirnya Catatan : ل dengan Apabila isim munada mufrod dalam bentuk ma rifat baik ataupun isim maushul, maka setelah يا tidak dapat langsung tersambung dengan isim tersebut, tetapi harus diselingi dengan lafadz ا ميد م ها (untuk isim mudzakkar) dan muannats). (untuk isim ا مي لتت م ها ياا مي لتت م ها النل نف تس م يا ا ميد م ها ال لذبين من : Contoh نس تم ا نل ب ) اب مضافمةب ( disandarkan) f. Isim Idhofat (kata yang Penyandaran (idhofat) ini hanya terjadi antara dua isim (tidak fiil dan tidak ) تم مضا ةف ( mudhof juga huruf) Isim yang pertama yang disandarkan disebut sedangkan isim yang disandari disebut mudhof ilaihi تم مضا ةف إ ب ل مين ب ه) ), yang merupakan isim ma rifat adalah isim yang menjadi mudhof, sedangkan yang menjadi mudhof ilaihi dapat ma rifat dapat pula nakiroh tergantung bentuknya. Yang perlu dipahami bahwa mudhof ilaihi itu tidak boleh kata sifat, dan bentuknya tetap majrur (salah satu tandanya kasroh). Sedang ketentuan untuk mudhof adalah : ل ada Tidak boleh Tidak boleh tanwin 11

12 م م ن م م Apabila isim mutsanna dan jamak mudzakkar salim, nun yang berada di akhirnya dibuang. Contoh : تسون تل الىلهب مر = الىل ته + مر تس ن و ةل وال بدمي نهب =.هب + م وال بدمين ب ن نس مرا ب ئ ن ي مل ن ي ب ا ب منب = اب نس مرائ بين مل + ب من بين من Berdasarkan Huruf Akhir dan Sakal (tanda) Akhirnya Berdasarkan huruf akhir dan sakal akhirnya isim dibagi 4 jenis, yaitu isim shohih akhir, isim mu tal akhir, asmaul khomsah dan isim ghoiru munshorif. 1. Isim shohih akhir ini sudah dibahas pada bab-bab sebelumnya, terdiri dari isim mufrod, mutsanna, jamak taksir, jamak mudzakkar salim dan jamak muannats salim. 2. Isim mu tal akhir artinya isim yang huruf akhirnya berupa huruf illat yaitu alif mati atau ya mati ( ن ى atau ن ي ). Jika akhirnya alif mati disebut isim, dan jika akhirnya ya mati تمون ال م هادبي ال مقا بض ني : seperti ) ال ب مسى هتدمى : seperti ) ال ب نس تم ال مم ن نقتون نس تم ال مم نق تص ن و تر ( maqshur تص ( manqus disebut isim 3. Asmaul khomsah (isim yang lima) adalah isim yang jumlahnya lima buah,. ام ةب ام ةخ مح ةم تف ذت : yaitu Kelimanya memiliki kesamaan bentuk yaitu diakhiri dengan wawu jika rofa اب تون مك ام تخون مك مح تمون مك فتون مك ذتون مما نل : seperti ا م با مك ام مخا مك مح مما مك م فا مك م ذا مما نل : seperti Diakhiri dengan alif jika nashob, اب بين مك ام بخين مك مح بمين مك فبين مك ذبين مما نل : seperti Diakhiri dengan ya jika majrur, Isim ghoiru munshorif (isim yang tidak menerima tanwin). 12

13 مم ب ت Ada beberapa isim yang tidak ber ل dan bukan sebagai mudhof, akan tetapi tidak dapat menerima tanwin. Isim semacam ini disebut isim ghoiru munshorif. Yang termasuk isim ghoiru munshorif adalah : Sebagian besar nama orang yang bukan bentukan dari kata lain, seperti : dll. م فاط مم تة عتثن مما تن عت مم تر Shighot muntahal jumuk ( صغة منته ى الجموع ), bentuk jamak yang sama مسا بجدت : seperti, مم مفا بعين تل dan مم مفا بع تل dengan مص نح مرا تء : seperti ) الف التأنيث الممدودة ( mamdudah Mengandung alif ta nits مسون م دائ مح نم مرا تء 2.4 Cara Mengenal Isim فالسم ت يع مر فبي وم تر م و jurumiyyah Isim bisa dikenali dengan sangat mudah seperti dikutip dalam kitab تف بال مخ نف ب ض لب وم ال م باء وم ال م كا م و الت لنن ب وي ب ن تف وم ال مل تم وم دت تخو تل الللب حروف ال مق مسم ب تف ال مخ نف تح ترو م و بف م وا للم ب وه ى ال م وا ت و م وال م باء م وال ل تاء ب ض وهى بمن وم ا بل مى وم عم نن وم عمىل مى وم maka adapun isim dikenali dengan adanya khofad ( garis bawah..ب... ) dan tanwiyn dan kemasukan huruf alif dan lam dan kemasukan huruf khofad ( yaitu huruf yang membuat suatu kalimat menjadi baris dibawah/kasroh ; nanti aka saya jelaskan ) dan kemasukan huruf qosam. Tanda-tanda Isim : adanya tanda khofad : khofad adalah baris harokat yang dituliskan kebawah kalimat, ) sering disebut dengan harokat kasroh yang ada di akhir.ب... ( بت ف ي ال م بي seperti contoh : 13

14 adanya tanda tanwin (.ن..ن..ة. ) setiap fi'il tidak mempunyai tanda tanwin hanya isim yang mempunyai tanwin. الكب م تا تب : contoh ) ال ( depannya adanya alif lam di بم نن, ا بل مى, عم نن, عمىل مى, فبي, ( yaitu dimasuki oleh salah satu dari huruf kofad ) تر لب, ال م باء, الكا تف, الل م تم contoh lihat pada gambar : dan yang terakhir yaitu dimasuki huruf qosam, huruf qosam yaitu huruf yang menunjukan arti sumpah dan hanya bisa masuk pada kalimat tertentu, الباء, الواو, التاء : yaitu huruf qosam ada tiga والعم نص ب ر : contoh ) hanya masuk pada isim yang dzohir, الواو ( ب ب مك : contoh ) hanya masuk pada isim yang mudmar / berupa dhomir, الباء ( تالىله : contoh, الىله ) hanya masuk pada kalimat التاء ( BAB III 14

15 PENUTUP 3.1 Kesimpulan Isim adalah semua jenis kata benda atau segala sesuatu yang dikategorikan benda; baik benda mati maupun benda hidup, tanpa berkaitan dengan masalah waktu. Isim memiliki ciri-ciri yaitu berharakat kasroh, bertanwin (fathahtain, kasrohtain dan dhommahtain), terdapat ل pada awal kata, terletak setelah huruf jer dan idhofah atau penyandaran. Isim terbagi menjadi beberapa bagian, yaitu berdasarkan jenisnya, berdasarkan jumlah benda, berdasarkan terdefinisi (khusus) atau tidak terdefinisi (umum) dan berdasarkan huruf akhir dan sakal (tanda) akhirnya. Isim berdasarkan jenisnya terbagi dua, yaitu Muannats dan Mudzakar. Isim berdasarkan jumlah benda terbagi tiga, yaitu Isim Mufrod, Isim Mutsanna dan Isim Jamak. Isim berdasarkan terdefinisi (khusus) atau tidak terdefinisi (umum) terbagi dua, yaitu Isim Nakiroh dan Isim Ma rifat. Isim berdasarkan huruf akhir dan sakal (tanda) terbagi empat, yaitu isim shohih akhir, isim mu tal akhir, asmaul khomsah dan isim ghoiru munshorif. 15

16 DAFTAR PUSTAKA Ibrah. Pembagian Isim. pada diakses pada 09 November 2011 Ryper. Pengenalan Isim dan Tanda-Tandanya. 16

17 17

Bab II. Mengenal Macam-macam Isim

Bab II. Mengenal Macam-macam Isim 8 Bab II Mengenal Macam-macam Isim Alokasi Waktu Materi : 120 menit :- Pembagian Isim Ditinjau dari Bilangannya - Pembagian Isim Ditinjau dari Perubahannya - Beberapa Contoh Isim lainnya ISIM bilangannya

Lebih terperinci

KAIDAH BACA KITAB AQIDAH AHLUS SUNNAH WAL JAMA AH

KAIDAH BACA KITAB AQIDAH AHLUS SUNNAH WAL JAMA AH KAIDAH BACA KITAB AQIDAH AHLUS SUNNAH WAL JAMA AH Kaidah-kaidah dalam membaca Kitab Aqidah Ahlus Sunnah wal Jama ah, yaitu : 1. Apabila ada huruf, dimana setelahnya adalah Alif mati ( ا ), maka huruf tersebut

Lebih terperinci

SMP NEGERI 2 PASURUAN TAHUN 2015

SMP NEGERI 2 PASURUAN TAHUN 2015 HUKUM BACAAN MATERI KELAS VII Analisis Tabel Rumus Tajwid Pendidikan Agama Islam Dibuat untuk memenuhi salah satu tugas mata pelajaran Pendidikan Agama Islam Kelas VIII Semester Genap Tahun Ajaran 2014

Lebih terperinci

KUNCI MENGENAL ISLAM LEBIH DALAM

KUNCI MENGENAL ISLAM LEBIH DALAM MODUL PENGENALAN KAIDAH BAHASA ARAB DASAR BAHASA ARAB KUNCI MENGENAL ISLAM LEBIH DALAM Diterbitkan oleh: MA HAD UMAR BIN KHATTAB YOGYAKARTA bekerjasama dengan RADIO MUSLIM YOGYAKARTA 1 ال م ف ر د ات (Kosakata)

Lebih terperinci

Kajian Bahasa Arab KMMI /12 Shafar 1433 H 1

Kajian Bahasa Arab KMMI /12 Shafar 1433 H 1 Kajian Bahasa Arab KMMI 06-01-2012/12 Shafar 1433 H 1 ا ل م ب ت د ا و ال خ ب ر (Mubtada dan Khobar) Penjelasan: Mubtada adalah isim marfu yang biasanya terdapat di awal kalimat (Subyek) Khobar adalah sesuatu

Lebih terperinci

SET KEDUA. Jawab semua soalan. Baca dialog, kemudian jawab soalan-soalan

SET KEDUA. Jawab semua soalan. Baca dialog, kemudian jawab soalan-soalan SET KEDUA ا ج ب ع ن ج مي ع ا لا س ي ل ة: Jawab semua soalan الس و ا ل ا لا و ل: ا ق ر ا ا لح وا ر الا ت ي ث م ا ج ب ع ن ج مي ع ا لا س ي ل ة Baca dialog, kemudian jawab soalan-soalan ك ر يم : ه : ن ع ز

Lebih terperinci

MAKALAH TANDA-TANDA PENULISAN DALAM BAHASA ARAB DAN TATA CARA MENULIS HURUF ARAB YANG BAIK DAN BENAR

MAKALAH TANDA-TANDA PENULISAN DALAM BAHASA ARAB DAN TATA CARA MENULIS HURUF ARAB YANG BAIK DAN BENAR MAKALAH TANDA-TANDA PENULISAN DALAM BAHASA ARAB DAN TATA CARA MENULIS HURUF ARAB YANG BAIK DAN BENAR Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Belajar dan Pembelajaran Yang Dibina Oleh Bpk. Muhammad Mas ud, S.Pd.I

Lebih terperinci

b. Wawu Wawu dipergunakan sebagai tanda rafa, pada jamak mudzakar salim dan asmaul khomsah.

b. Wawu Wawu dipergunakan sebagai tanda rafa, pada jamak mudzakar salim dan asmaul khomsah. 1. Mubtada Mubtada adalah isim yang dibaca rafa yang jatuh di awal kalimat (jumlah). Isim yang berposisi sebagai mubtada lazimnya berupa isim ma rifat (diawali dengan al ma rifat, isim dhomir, isim alam,

Lebih terperinci

Muhammad Ibnu Soim BAB I PEMBAHSAN A. BAB IDHOFAH. Idhofah ialah hubungan antara dua isim dengan mengira-ngira huruf jer serta

Muhammad Ibnu Soim BAB I PEMBAHSAN A. BAB IDHOFAH. Idhofah ialah hubungan antara dua isim dengan mengira-ngira huruf jer serta BAB I PEMBAHSAN A. BAB IDHOFAH Idhofah ialah hubungan antara dua isim dengan mengira-ngira huruf jer serta mewajibkan pada isi yang kedua untuk dibaca jar selama-lamanya (menjadi mudhof illaih). Sedangkan

Lebih terperinci

LATIHAN MENERJEMAHKAN ANGKA DARI SATUAN SAMPAI JUTAAN

LATIHAN MENERJEMAHKAN ANGKA DARI SATUAN SAMPAI JUTAAN LATIHAN MENERJEMAHKAN ANGKA DARI SATUAN SAMPAI JUTAAN Latihan 01 TERJEMAHKAN KE BAHASA ARAB 1. Saya memiliki 1 buah rumah 2. Pedagang itu memiliki 2 buah mobil 3. Saya melihat 5 siswa yang sedang berangkat

Lebih terperinci

BAHASA ARAB DASAR. Ilmu Nahwu dan Shorof. Disadur dari diedit oleh Abu Utsman.

BAHASA ARAB DASAR. Ilmu Nahwu dan Shorof. Disadur dari  diedit oleh Abu Utsman. BAHASA ARAB DASAR Ilmu Nahwu dan Shorof Disadur dari http://badaronline.com, diedit oleh Abu Utsman. Daftar Isi Daftar Isi... 1 Keutamaan Bahasa Arab... 5 Pendahuluan... 9 Bahasa Arab Dasar 1: Nahwu Shorof...

Lebih terperinci

MAKALAH. MENAMBAH ALIF dalam KALIMAT. Disusun guna memenuhi tugas Qowa idul Imla yang diampu oleh : Muhammad Mas ud M.Pd.i. Oleh :

MAKALAH. MENAMBAH ALIF dalam KALIMAT. Disusun guna memenuhi tugas Qowa idul Imla yang diampu oleh : Muhammad Mas ud M.Pd.i. Oleh : MAKALAH MENAMBAH ALIF dalam KALIMAT Disusun guna memenuhi tugas Qowa idul Imla yang diampu oleh : Muhammad Mas ud M.Pd.i. Oleh : 1.Ali Faqih Syarifuddin 111-13-078 2.Denny Arizal.R 111-13-091 3.Muhammad

Lebih terperinci

; ) ا ( alif Disebut mad thabi i (mad asli) apabila terdapat harakat fathah diikuti

; ) ا ( alif Disebut mad thabi i (mad asli) apabila terdapat harakat fathah diikuti BAB 10 HUKUM BACAAN MAD DAN WAQAF Standar Kompetensi 10. Menerapkan hukum bacaan mad dan waqaf Kompetensi Dasar 10.1. Menjelaskan hukum bacaan mad dan waqaf 10.2. Menunjukkan contoh hukum bacaan mad dan

Lebih terperinci

Bacaan Tahlil Lengkap

Bacaan Tahlil Lengkap Bacaan Tahlil Lengkap (oleh Caraspot.com) 1. Kalimat Pembuka (bebas) 2. Khususan Al-Fatihah إلى ح ض ر ة الن بي ال م ص ط ف ى مح مد ص ل ى االله ع ل ي ه و س ل م (ا ل ف اتح ة) ثم إلى ح ض ر ة إ خ و ان ه م ن

Lebih terperinci

ك ل وا و اش ر ب وا م ن رز ق الل ه و لا ت ع ث و ا في الا ر ض م ف س د ين ل ل ه إ ن ك نت م إ ي اه ت ع ب د ون

ك ل وا و اش ر ب وا م ن رز ق الل ه و لا ت ع ث و ا في الا ر ض م ف س د ين ل ل ه إ ن ك نت م إ ي اه ت ع ب د ون Ayat AL Qur an Tentang Rezeki Al Baqarah ( 2 ) : 58 و إ ذ ق ل ن ا اد خ ل وا ه ذ ه ال ق ر ي ة ف ك ل وا م ن ه ا ح ي ث ش ي ت م ر غ دا و اد خ ل وا ال ب اب س جدا و ق ول وا ح ط ة ن غ ف ر ل ك م خ ط اي اك م و

Lebih terperinci

HADITS TENTANG RASUL ALLAH

HADITS TENTANG RASUL ALLAH HADITS TENTANG RASUL ALLAH 1. KEWAJIBAN BERIMAN KEPADA RASULALLAH ح دث ني ي ون س ب ن ع ب د الا ع ل ى أ خ ب ر اب ن و ه ب ق ال : و أ خ ب ر ني ع م ر و أ ن أ اب ي ون س ح دث ه ع ن أ بي ه ر ي ر ة ع ن ر س ول

Lebih terperinci

صحيح مسلم 69/31 التسهيل يف معرفة قواعد لغة التنزيل. Dhamir Muttashil

صحيح مسلم 69/31 التسهيل يف معرفة قواعد لغة التنزيل. Dhamir Muttashil متتصصلل ضممييرر Dhamir Muttashil? ك ت ابه ك ت ابه م ا ك ت ابه م ك ت ابه ا ك ت ابه م ا ك ت ابه ن ك ت ابك ك ت ابك م ا ك ت ابك ن ك ت ابك ك ت ابك م ا ك ت ابك م ك ت ابن ا ك ت اب Terjemahkan ke dalam bahasa

Lebih terperinci

RANGKUMAN MATERI HURUF HIJAIYAH. BACAAN ALIF LAM ( lam Ta rif )

RANGKUMAN MATERI HURUF HIJAIYAH. BACAAN ALIF LAM ( lam Ta rif ) HURUF HIJAIYAH ا ب ت ث ر ذ د ج ح خ ز س ش ص ض ط ظ و ه ي ن م ل غ ف ق ك ع. HURUF SYAMSIAH HURUF QAMARIYAH ا ب غ ح ج ك و خ ف ع ق ي م ه ط ث ص ر ت ض ذ ن د س ظ ز ش ل BACAAN ALIF LAM ( lam Ta rif ) ALIF LAM SYAMSIAH

Lebih terperinci

MODUL AL QUR AN KETERANGAN GHORIB & MUSYKILAT

MODUL AL QUR AN KETERANGAN GHORIB & MUSYKILAT م ھ MODUL AL QUR AN KELAS / SEMESTER : XI / GASAL TAHUN PELAJARAN : 2017 /2018 GURU MAPEL : SITI KHANIFAH,S.Pd.I KETERANGAN GHORIB & MUSYKILAT 1. Pengertian Ghorib & Musykilat a. Ghorib ialah :Bacaan Al-Qur

Lebih terperinci

مت إعداد هذا امللف آليا بواسطة املكتبة الشاملة

مت إعداد هذا امللف آليا بواسطة املكتبة الشاملة http://www.shamela.ws مت إعداد هذا امللف آليا بواسطة املكتبة الشاملة ] الكتاب : الزواجر عن اقتراف الكبائر مصدر الكتاب : موقع اإلسالم http://www.al-islam.com [ الكتاب مشكول ومرقم آليا غري موافق للمطبوع

Lebih terperinci

: PENDIDIKAN AGAMA ISLAM : X SEMUA KOMPETENSI KEAHLIAN

: PENDIDIKAN AGAMA ISLAM : X SEMUA KOMPETENSI KEAHLIAN MODUL KELAS : PENDIDIKAN AGAMA ISLAM : X SEMUA KOMPETENSI KEAHLIAN HOME SK/KD PETA KONSEP MATERI EVALUASI Standar Kompetensi : Memahami ayat-ayat Al-Qur an tentang Demokrasi Kompetensi Dasar Membaca Q.S.

Lebih terperinci

Bgn.1. ج اء ر ج ل ر ا ي ت ر ج لا م ر ر ت ب ر ج ل : Contoh. Sedangkan Ilmu Shorof adalah, Ilmu yeng mempelajari perubahan bentuk kata.

Bgn.1. ج اء ر ج ل ر ا ي ت ر ج لا م ر ر ت ب ر ج ل : Contoh. Sedangkan Ilmu Shorof adalah, Ilmu yeng mempelajari perubahan bentuk kata. Bgn.1 Ketika para ahli bahasa Arab merasa khawatir akan tersia-sianya ilmu bahasa Arab setelah terjadinya percampuran mereka dengan orang-orang selain Arab, maka mereka membukukannya di dalam kamus, dan

Lebih terperinci

مت إعداد هذا امللف آليا بواسطة املكتبة الشاملة

مت إعداد هذا امللف آليا بواسطة املكتبة الشاملة http://www.shamela.ws مت إعداد هذا امللف آليا بواسطة املكتبة الشاملة ] الكتاب : الزواجر عن اقتراف الكبائر مصدر الكتاب : موقع اإلسالم http://www.al-islam.com [ الكتاب مشكول ومرقم آليا غري موافق للمطبوع

Lebih terperinci

HADITS TENTANG RASUL ALLAH

HADITS TENTANG RASUL ALLAH HADITS TENTANG RASUL ALLAH 1. KEWAJIBAN BERIMAN KEPADA RASULALLAH ح د ث ي ن ي ون س ب ن ع ب ي د ا ل ع ل ى أ خ ب ر ن اب ن و ه ب ق ال : و أ خ ب ر ي ن ع م ر و أ ن أ ب ي ون س ح د ث ه ع ن أ ي ب ه ر ي ر ة ع ن

Lebih terperinci

KOMPETENSI DASAR INDIKATOR:

KOMPETENSI DASAR INDIKATOR: AL-QURAN KOMPETENSI DASAR Menganalisis kedudukan dan fungsi al-quran dalam agama Islam Mengidentifikasi berbagai karakteristik yang melekat pada al-quran INDIKATOR: Mendeskripsikan kedudukan dan fungsi

Lebih terperinci

Matan Keyakinan dan Cita-cita Hidup Muhammadiyah

Matan Keyakinan dan Cita-cita Hidup Muhammadiyah - Matan Keyakinan dan Cita-cita Hidup Muhammadiyah Nama : aan jumeno Tempat tgl lahir : sragen. 02 01 1967 Alamat : jl. Kelud selatan III/3 smg Status : k 2 Nama Isteri : Deasy Ariyanti Anak : M. Hanif

Lebih terperinci

Dalam Ayat tersebut terdapat fi il mabni majhul yaitu lafadz ا ر س ل ت م, disebut fi il

Dalam Ayat tersebut terdapat fi il mabni majhul yaitu lafadz ا ر س ل ت م, disebut fi il BAB IV ANALISIS FI IL MABNI MAJHUL DALAM SURAH AL FUSHSHILAT A. Analisis Fi il Mabni Majhul dalam Surah Al Fushshilat Dalam Ayat tersebut terdapat fi il mabni majhul yaitu lafadz ل ت,ف ص disebut fi il

Lebih terperinci

KOMPETENSI DASAR: INDIKATOR:

KOMPETENSI DASAR: INDIKATOR: TRILOGI - AQIDAH KOMPETENSI DASAR: Menganalisis trilogi ajaran Islam dan kedudukan aqidah dalam agama Islam Menganalisis unsur-unsur dan fungsi aqidah bagi kehidupan manusia (umat Islam) INDIKATOR: Mendeskripsikan

Lebih terperinci

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan. Tema: Anjuran Mencari Malam Lailatul Qadar

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan. Tema: Anjuran Mencari Malam Lailatul Qadar 14-06-2017 19 Ramadhan Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan Tema: Anjuran Mencari Malam Lailatul Qadar Al-Bukhari 1876-1880, 1884 Narasumber: DR. Ahmad Lutfi Fathullah, MA Video kajian materi

Lebih terperinci

SATUAN ACARA PERKULIAHN (SAP)

SATUAN ACARA PERKULIAHN (SAP) SATUAN ACARA PERKULIAHN (SAP) Mata Kuliah : Mengenal dasar-dasar bahasa Arab Kode Mata Kuliah : AR100 Bobot SKS : 2 SKS Semester : 1 Prasyarat : - Penanggung jawab : Dr. Mamat Zaenuddin, MA. Anggota :

Lebih terperinci

BAB IV KONSEP SAKIT. A. Ayat-ayat al-qur`an. 1. QS. Al-Baqarah [2]:

BAB IV KONSEP SAKIT. A. Ayat-ayat al-qur`an. 1. QS. Al-Baqarah [2]: BAB IV KONSEP SAKIT A. Ayat-ayat al-qur`an 1. QS. Al-Baqarah [2]: 155 156...و ب ش ر الص اب ر ين ال ذ ين إ ذ ا أ ص اب ت ه م م ص يب ة ق ال وا إ ن ا ل ل و و إ ن ا إ ل ي و ر اج عون. "...Dan sampaikanlah kabar

Lebih terperinci

مت إعداد هذا امللف آليا بواسطة املكتبة الشاملة

مت إعداد هذا امللف آليا بواسطة املكتبة الشاملة http://www.shamela.ws مت إعداد هذا امللف آليا بواسطة املكتبة الشاملة ] الكتاب : الزواجر عن اقتراف الكبائر مصدر الكتاب : موقع اإلسالم http://www.al-islam.com [ الكتاب مشكول ومرقم آليا غري موافق للمطبوع

Lebih terperinci

مت إعداد هذا امللف آليا بواسطة املكتبة الشاملة

مت إعداد هذا امللف آليا بواسطة املكتبة الشاملة http://www.shamela.ws مت إعداد هذا امللف آليا بواسطة املكتبة الشاملة ] الكتاب : الزواجر عن اقتراف الكبائر مصدر الكتاب : موقع اإلسالم http://www.al-islam.com [ الكتاب مشكول ومرقم آليا غري موافق للمطبوع

Lebih terperinci

Ma had Tarbawi Al-Hurriyyah

Ma had Tarbawi Al-Hurriyyah Ma had Tarbawi Al-Hurriyyah Outline Dalil Klasifikasi kitab suci Urgensi Kedudukan Cakupan iman kepada kitab2 Allah Sikap manusia kepada kitab Allah Tuntutan iman kepada Al-Qur an Penutup ( ١ )ال م Dalil

Lebih terperinci

Sunnah menurut bahasa berarti: Sunnah menurut istilah: Ahli Hadis: Ahli Fiqh:

Sunnah menurut bahasa berarti: Sunnah menurut istilah: Ahli Hadis: Ahli Fiqh: AL-HADIS KOMPETENSI DASAR: Menganalisis kedudukan dan fungsi al-hadis dalam agama Islam. Mengidentifikasi berbagai karakteristik yang berkaitan dengan al-hadis INDIKATOR: Mendeskripsikan kedudukan dan

Lebih terperinci

الفعل الصحيح و المعتل Kata Kerja Sehat dan Sakit

الفعل الصحيح و المعتل Kata Kerja Sehat dan Sakit Pelajaran 3 الفعل الصحيح و المعتل Kata Kerja Sehat dan Sakit Perhatikan kalimat-kalimat berikut ini! ع ل م ا ن س ي ك و ن م ن كم م ر ض ى 1. sakit. Tuhanmu tahu bahwa sebagian kalian akan ت ب ت ي دا ا ب

Lebih terperinci

Dinamakan bacaan izhar halqi apabila terdapat nun sukun ( ن ) atau tanwin (

Dinamakan bacaan izhar halqi apabila terdapat nun sukun ( ن ) atau tanwin ( BAB 9 HUKUM BACAAN NUN MATI, TANWIN DAN MIM MATI STANDAR KOMPETENSI 9. Menerapkan hukum bacaan nun mati/tanwin dan mim mati 9.1. 9.2. 9.3. KOMPETENSI DASAR Menjelaskan hukum bacaan nun mati/tanwin dan

Lebih terperinci

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan 26-06-2017 Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan Tema: Qodho Puasa Yang Ditinggalkan Bukhari 310, 1814, 1815 Muslim 508 Narasumber: DR. Ahmad Lutfi Fathullah, MA Video kajian materi ini dapat

Lebih terperinci

STANDAR KOMPETENSI 9: Menerapkan hukum bacaan nun mati/tanwin dan mim mati.

STANDAR KOMPETENSI 9: Menerapkan hukum bacaan nun mati/tanwin dan mim mati. Dr. Marzuki, M.Ag. Dosen PKn dan Hukum FIS UNY BAB 6 AL-QURAN STANDAR KOMPETENSI 9: Menerapkan hukum bacaan nun mati/tanwin dan mim mati. KOMPETENSI DASAR: 9. Menjelaskan hukum bacaan nun mati/tanwin dan

Lebih terperinci

Maka dari contoh tersebut yang merupakan adadnya adalah lafadz tiga/

Maka dari contoh tersebut yang merupakan adadnya adalah lafadz tiga/ ================================================================================= د ( ADAD Dalam hal ini kita harus kenal istilah ود ( MA DUD dan (ا (ا Perhatikan contoh berikut ini : Misal kita mengatakan

Lebih terperinci

Akal Yang Menerima Al-Qur an, dan Akal adalah Hakim Yang Adil

Akal Yang Menerima Al-Qur an, dan Akal adalah Hakim Yang Adil Jawaban yang Tegas Dari Yang Maha Mengetahui dan Maha Merahmati Imam Mahdi Nasser Mohammad Al-Yamani Akal Yang Menerima Al-Qur an, dan Akal adalah Hakim Yang Adil Tidakkah kalian tahu bahwa akal adalah

Lebih terperinci

KOMPETENSI DASAR: INDIKATOR:

KOMPETENSI DASAR: INDIKATOR: AL-RA YU/IJTIHAD KOMPETENSI DASAR: Menganalisis kedudukan dan fungsi al-ra yu atau Ijtihad dalam agama Islam. Mengidentifikasi berbagai karakteristik yang berkaitan dengan al-ra yu/ijtihad INDIKATOR: Mendeskripsikan

Lebih terperinci

ورد سورة يس و التهليل مع دعائها

ورد سورة يس و التهليل مع دعائها ورد سورة يس و التهليل مع دعائها WIRID SURAH YASIN, TAHLIL, DAN DO ANYA Bacaan pembukaan sebelum pembacaan Yasin dan Tahlil: ا ل فات ة ل ق ر ائ ة س و ر ة يس و س و رة ا ل خ ل ص م ع الت هل ي ل وث واب ها خ

Lebih terperinci

BELAJAR NAHWU. Fatkhul Munir Almaraqie. Pustaka Pribadi Jl. Jatikusuman 1 RT 07 RW 03 Mranggen Demak kode pos: 59567, telp:

BELAJAR NAHWU. Fatkhul Munir Almaraqie. Pustaka Pribadi Jl. Jatikusuman 1 RT 07 RW 03 Mranggen Demak kode pos: 59567, telp: Fatkhul Munir Almaraqie BELAJAR NAHWU - Pustaka Pribadi Jl. Jatikusuman 1 RT 07 RW 03 Mranggen Demak kode pos: 59567, telp: 085726713043 http://fatkhulmuniralmaraqie.blogspot.com/ 1 Daftar Isi: JUZ PERTAMA

Lebih terperinci

Jawaban yang Tegas Dari Yang Maha Mengetahui dan Maha Merahmati

Jawaban yang Tegas Dari Yang Maha Mengetahui dan Maha Merahmati Jawaban yang Tegas Dari Yang Maha Mengetahui dan Maha Merahmati Imam Mahdi Nasser Mohammad Al-Yamani -Akal Yang Menerima Al Qur an, dan Akal adalah page 1 / 27 Hakim Yang Adil Tidakkah kalian tahu bahwa

Lebih terperinci

ISLAM dan DEMOKRASI (1)

ISLAM dan DEMOKRASI (1) ISLAM dan DEMOKRASI (1) Islam hadir dengan membawa prinsip-prinsip yang umum. Oleh karena itu, adalah tugas umatnya untuk memformulasikan program tersebut melalui interaksi antara prinsip-prinsip Islam

Lebih terperinci

ANALISIS FORMAT FI'IL

ANALISIS FORMAT FI'IL ANALISIS FORMAT FI'IL DILIHAT DARI JUMLAH HURUF YANG TERTULIS SEBAGAI UPAYA PENGEMBANGAN KONSEP MEMBACA FI'IL YANG TIDAK BERHARAKAT (BERBARIS) ABDUL HARIS 1 Abstract Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan

Lebih terperinci

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan. Narasumber: DR. Ahmad Lutfi Fathullah, MA Video kajian materi ini dapat dilihat di

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan. Narasumber: DR. Ahmad Lutfi Fathullah, MA Video kajian materi ini dapat dilihat di 20-06-2017 25 Ramadhan Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan Tema: Adab Bersilaturrahmi Al-Bukhari 5524-5526, 5528, 5532 Narasumber: DR. Ahmad Lutfi Fathullah, MA Video kajian materi ini dapat

Lebih terperinci

Workshop Penulisan Makalah Pesantren PERSIS Bangil Tahun

Workshop Penulisan Makalah Pesantren PERSIS Bangil Tahun Workshop Penulisan Makalah Pesantren PERSIS Bangil Tahun 2010-2011 Pengenalan Penelitian Ilmiah (Al-Bahts Al-Ilmy) adalah usaha ilmiah yang melibatkan proses pengumpulan semua informasi yang memenuhi unsur-unsur

Lebih terperinci

Oleh: Shahmuzir bin Nordzahir

Oleh: Shahmuzir bin Nordzahir Oleh: Shahmuzir bin Nordzahir www.muzir.wordpress.com shahmuzir@yahoo.com Diturunkan pada Lailatul-Qadr إ ن ا أ ن ز ل ن اه ف ي ل ي ل ة ال ق د ر Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al Qur'an) pada malam

Lebih terperinci

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan 03-06-2017 Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan Tema: Kesalahan Besar Di Bulan Ramadhan Al-Bukhari 1799-1801 Narasumber: DR. Ahmad Lutfi Fathullah, MA Donasi Pusat Kajian Hadis Salurkan sedekah

Lebih terperinci

KELAS BIMBINGAN MENENGAH PEPERIKSAAN PERTENGAHAN TAHUN 2015 TAJWID KBM 3

KELAS BIMBINGAN MENENGAH PEPERIKSAAN PERTENGAHAN TAHUN 2015 TAJWID KBM 3 KELAS BIMBINGAN MENENGAH PEPERIKSAAN PERTENGAHAN TAHUN 2015 TAJWID KBM 3 NAMA: KELAS: KBM 3 CAWANGAN: MUKA DEPAN ARAHAN KEPADA CALON 1. Jangan buka kertas soalan sehingga diberi arahan oleh pengawas. Bahagian

Lebih terperinci

SHOROF TINGKAT DASAR

SHOROF TINGKAT DASAR PELATIHAN BAHASA ARAB ONLINE METODE FAHIMNA LEVEL 2 ف ه م ن ا SHOROF TINGKAT DASAR PENYUSUN: MUHAMMAD MUJIANTO AL-BATAWIE http://kitabfahimna.blogspot.com 0 PENGANTAR PENULIS بسماوهللاولرمحناولرح م وحلمداهللارباولع

Lebih terperinci

Bab 1. Memperindah Bacaan Qur an Dengan Tajwid Yang Benar

Bab 1. Memperindah Bacaan Qur an Dengan Tajwid Yang Benar Bab 1 Memperindah Bacaan Qur an Dengan Tajwid Yang Benar (Hukum Bacaan Mad Silah, Mad Badal, Mad Tamkin, Dan Mad Farqi) Kompetensi Inti 1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya 2. Menghargai

Lebih terperinci

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan. Narasumber: DR. Ahmad Lutfi Fathullah, MA Video kajian materi ini dapat dilihat di

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan. Narasumber: DR. Ahmad Lutfi Fathullah, MA Video kajian materi ini dapat dilihat di 13-06-2017 18 Ramadhan Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan Tema: Fiqh Itikaf Al-Bukhari 1885-1890 Narasumber: DR. Ahmad Lutfi Fathullah, MA Video kajian materi ini dapat dilihat di www.warungustad.com

Lebih terperinci

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI ANTASARI BANJARMASIN 2016 M/1438 H

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI ANTASARI BANJARMASIN 2016 M/1438 H PENERAPAN STRATEGI SQ3R (SURVEY, QUESTION, READ, RECITE, REVIEW) PADA MATERI MEMBACA MATA PELAJARAN BAHASA ARAB SISWA KELAS V MI AL-MUHAJIRIN BANJARMASIN OLEH MARHAMAH INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI ANTASARI

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Lampiran RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Nama sekolah Mata pelajaran Kelas/ semester Materi pokok Alokasi waktu : SMPLB BKI Karanganyar : Agama Islam : VII - C / II : Membaca Huruf Hijaiyah : 3x40 menit

Lebih terperinci

Telah hampir saat (kedatangan hari kiamat), dan terbelahlah bulan.

Telah hampir saat (kedatangan hari kiamat), dan terbelahlah bulan. Ayat 1 اق ت ر ب ت ال ساع ة و انش ق ال ق م ر Telah hampir saat (kedatangan hari kiamat), dan terbelahlah bulan. Ayat 2 و إ ن ي ر و ا ا ي ة ي ع ر ض وا و ي ق ول وا س ح ر مس ت م ر Dan kalau mereka (kaum musyrik

Lebih terperinci

MAKALAH. Ini Disusun Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Qowa idul Imla. Dosen : Muhammad Mas ud, S.Pd.I. Disusun Oleh : Fitri Wijayanti

MAKALAH. Ini Disusun Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Qowa idul Imla. Dosen : Muhammad Mas ud, S.Pd.I. Disusun Oleh : Fitri Wijayanti MAKALAH Ini Disusun Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Qowa idul Imla Dosen : Muhammad Mas ud, S.Pd.I. Disusun Oleh : Fitri Wijayanti 111-13-098 Kurnia Luthfiyani 111-13-099 Fina Luthfina Aldian 111-13-100

Lebih terperinci

1223/2 SULIT BAHAGIAN PENDIDIKAN ISLAM KEMENTERIAN PENDIDIKAN MALAYSIA PENDIDIKAN ISLAM SET 3 KERTAS 2 SATU JAM EMPAT PULUH MINIT

1223/2 SULIT BAHAGIAN PENDIDIKAN ISLAM KEMENTERIAN PENDIDIKAN MALAYSIA PENDIDIKAN ISLAM SET 3 KERTAS 2 SATU JAM EMPAT PULUH MINIT 1223/2 Pendidikan Islam Kertas 2 SET 3 2015 1 jam BAHAGIAN PENDIDIKAN ISLAM KEMENTERIAN PENDIDIKAN MALAYSIA ================================== SIJIL PELAJARAN MALAYSIA 2015 PENDIDIKAN ISLAM SET 3 KERTAS

Lebih terperinci

KONSISTENSI PADA MAD

KONSISTENSI PADA MAD KONSISTENSI PADA MAD Mad artinya tambahan (az-ziyaadah) atau memanjang. Sebuah kata yang diikuti oleh huruf mad, maka dibaca panjang. Secara umum kaidah panjang dalam Al-Quran terbagi dua yaitu pada dua

Lebih terperinci

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan. Narasumber: DR. Ahmad Lutfi Fathullah, MA Video kajian materi ini dapat dilihat di

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan. Narasumber: DR. Ahmad Lutfi Fathullah, MA Video kajian materi ini dapat dilihat di 16-06-2017 21 Ramadhan Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan Tema: Kewajiban Zakat Fitrah Al-Bukhari 1407-1413 Narasumber: DR. Ahmad Lutfi Fathullah, MA Video kajian materi ini dapat dilihat di

Lebih terperinci

BAB LIMA HUKUM TASHI:L HAMZAT DALAM RIWAYAT WARSH. Fenomena tashi:l hamzat atau menggugurkannya adalah antara

BAB LIMA HUKUM TASHI:L HAMZAT DALAM RIWAYAT WARSH. Fenomena tashi:l hamzat atau menggugurkannya adalah antara BAB LIMA HUKUM TASHI:L HAMZAT DALAM RIWAYAT WARSH 5.0 Pendahuluan Fenomena tashi:l hamzat atau menggugurkannya adalah antara fenomena fonetik yang menarik perhatian para pemerhati dan pengkaji mengenai

Lebih terperinci

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI ANTASARI FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN JURUSAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM BANJARMASIN 2017 M/1438 H

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI ANTASARI FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN JURUSAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM BANJARMASIN 2017 M/1438 H POLA ASUH ORANG TUA YANG BERPROFESI SEBAGAI PETANI DALAM PENDIDIKAN AGAMA ANAK DI DESA MARGASARI KECAMATAN CANDI LARAS SELATAN KABUPATEN TAPIN SKRIPSI: Ditujukan kepada Fakultas Tarbiyah dan Keguruan Untuk

Lebih terperinci

BAB LAPAN PENUTUP. cadangan. Tajuk kesimpulan mengandungi kesimpulan-kesimpulan bagi. mempertingkatkan pengajaran bahasa Arab.

BAB LAPAN PENUTUP. cadangan. Tajuk kesimpulan mengandungi kesimpulan-kesimpulan bagi. mempertingkatkan pengajaran bahasa Arab. BAB LAPAN PENUTUP 8.0. Pengenalan Bab terakhir ini mengandungi dua tajuk utama iaitu kesimpulan dan cadangan. Tajuk kesimpulan mengandungi kesimpulan-kesimpulan bagi fakta-fakta penting yang dibahaskan

Lebih terperinci

كيفي ة صلا الترا لايرح TATA CARA SHOLAT TARAWIH

كيفي ة صلا الترا لايرح TATA CARA SHOLAT TARAWIH كيفي ة صلا الترا لايرح TATA CARA SHOLAT TARAWIH DI MASJID JAMI' NURUL HIDAYAH KALIBATA Disusun Oleh PANITIA KEGIATAN RAMADHAN MASJID JAMI NURUL HIDAYAH Jl. Warung Jati Timur No. 25A Rt. 007/04 Kel. Kalibata

Lebih terperinci

ISLAM DIN AL-FITRI. INDIKATOR: 1. Mendeskripsikan Islam sebagai agama yang fitri

ISLAM DIN AL-FITRI. INDIKATOR: 1. Mendeskripsikan Islam sebagai agama yang fitri KOMPETENSI DASAR: 1. Menganalisis agama Islam sebagai agama yang fitri 2. Mengidentifikasi ciri-ciri yang menjadi karakterstik agama Islam sebagai agama yang fitri INDIKATOR: 1. Mendeskripsikan Islam sebagai

Lebih terperinci

CARA PRAKTIS UNTUK MENGHAFAL AL-QUR AN

CARA PRAKTIS UNTUK MENGHAFAL AL-QUR AN CARA PRAKTIS UNTUK MENGHAFAL AL-QUR AN Segala puji Bagi Allah Rabb semesta alam, shalawat dan salam semoga terlimpahkan kepada Nabi kita Muhammad r. Dalam tulisan ini akan kami kemukakan cara termudah

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan agama merupakan bagian yang tidak dapat dipisahkan dari

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan agama merupakan bagian yang tidak dapat dipisahkan dari BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan agama merupakan bagian yang tidak dapat dipisahkan dari kehidupan manusia tidak terkecuali Anak Usia Dini. Oleh karena itu menjadi kewajiban orangtua

Lebih terperinci

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan. Tema: Keutamaan Akrab Dengan Al Qur an

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan. Tema: Keutamaan Akrab Dengan Al Qur an 10-06-2017 15 Ramadhan Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan Tema: Keutamaan Akrab Dengan Al Qur an Al-Bukhari 4632, 4633, 4637, 4638, 4639 Narasumber: DR. Ahmad Lutfi Fathullah, MA Video kajian

Lebih terperinci

MEMBANGUN PONDASI BAHASA ARAB DILENGKAPI KUNCI JAWABAN PANDUAN BELAJAR BAHASA ARAB. untuk ORANG AWAM (NAHWU-SHOROF TINGKAT SANGAT DASAR)

MEMBANGUN PONDASI BAHASA ARAB DILENGKAPI KUNCI JAWABAN PANDUAN BELAJAR BAHASA ARAB. untuk ORANG AWAM (NAHWU-SHOROF TINGKAT SANGAT DASAR) MEMBANGUN PONDASI BAHASA ARAB DILENGKAPI KUNCI JAWABAN PANDUAN BELAJAR BAHASA ARAB untuk ORANG AWAM (NAHWU-SHOROF TINGKAT SANGAT DASAR) PENYUSUN MUHAMMAD MUJIANTO AL-BATAWIE http://kitabfahimna.blogspot.com

Lebih terperinci

Berkompetisi mencintai Allah adalah terbuka untuk semua dan tidak terbatas kepada Nabi.

Berkompetisi mencintai Allah adalah terbuka untuk semua dan tidak terbatas kepada Nabi. Berkompetisi mencintai Allah adalah terbuka untuk semua dan tidak terbatas kepada Nabi. اقتباس المشاركة: 81532 من الموضوع: Allah Berkompetisi mencintai adalah terbuka untuk semua dan tidak terbatas kepada

Lebih terperinci

MAKALAH MENGHILANGKAN ALIF DI AWAL, TENGAH, DAN AKHIR KATA (KALIMAT)

MAKALAH MENGHILANGKAN ALIF DI AWAL, TENGAH, DAN AKHIR KATA (KALIMAT) MAKALAH MENGHILANGKAN ALIF DI AWAL, TENGAH, DAN AKHIR KATA (KALIMAT) Disusun guna memenuhi tugas mata kuliah Qowaidul Imla Dosen Pengampu : M. Mas ud, S. Pd. I Oleh Siti Haniah : 11111117 Fitri lkhmah

Lebih terperinci

AL QUR AN SEBAGAI PEDOMAN BAGI MANUSIA

AL QUR AN SEBAGAI PEDOMAN BAGI MANUSIA AL QUR AN SEBAGAI PEDOMAN BAGI MANUSIA definisi al Qur an Al Qur an adalah: (1) Kalamullah, (2) yang menjadi mu jizat yang diturunkan ke dalam hati Nabi Muhammad SAW, (3) diriwayatkan kepada kita secara

Lebih terperinci

SULIT 1223/2 BAHAGIAN PENDIDIKAN ISLAM KEMENTERIAN PENDIDIKAN MALAYSIA PENDIDIKAN ISLAM SET 2 KERTAS 2 SATU JAM EMPAT PULUH MINIT

SULIT 1223/2 BAHAGIAN PENDIDIKAN ISLAM KEMENTERIAN PENDIDIKAN MALAYSIA PENDIDIKAN ISLAM SET 2 KERTAS 2 SATU JAM EMPAT PULUH MINIT SULIT Pendidikan Islam Kertas 2 SET 2 2015 1 jam BAHAGIAN PENDIDIKAN ISLAM KEMENTERIAN PENDIDIKAN MALAYSIA ================================== SIJIL PELAJARAN MALAYSIA 2015 PENDIDIKAN ISLAM SET 2 KERTAS

Lebih terperinci

Penulis : Muhammad Ma mun Salman JILID 2

Penulis : Muhammad Ma mun Salman JILID 2 Penulis : Muhammad Ma mun Salman JILID 2 PENGANTAR بسم اهلل الرمحن الرحيم Alhamdulillah segala puji hanya bagi Allah swt, Rabb semesta alam. Shalawat dan salam semoga tetap tercurah atas Nabi dan Rasul

Lebih terperinci

MEMAHAMI KANDUNGAN AL-QUR AN DENGAN METODE MANHAJI NAUFAL AHMAD RIJALUL ALAM

MEMAHAMI KANDUNGAN AL-QUR AN DENGAN METODE MANHAJI NAUFAL AHMAD RIJALUL ALAM MEMAHAMI KANDUNGAN AL-QUR AN DENGAN METODE MANHAJI NAUFAL AHMAD RIJALUL ALAM Banyak orang menganggap bahwa memahami kandungan isi al-qur'an itu sangat sulit.. BENARKAH??? Pertama : kata "sulit" itu bisa

Lebih terperinci

Keutamaan Puasa Ramadhan

Keutamaan Puasa Ramadhan Keutamaan Puasa Ramadhan من فضا ل صا مضا [ Indonesia Indonesian ند نn ] Muhammad Ibn Syâmi Muthâin Syaibah Terjemah : Syafar Abu Difa Editor : Eko Haryanto Abu Ziyad 2010-1431 من فضا ل صا مضا» باللغة لا

Lebih terperinci

SENARAI JADUAL. JADUAL : Interpretasi Skor Min Amat baik Baik Memuaskan Lemah.

SENARAI JADUAL. JADUAL : Interpretasi Skor Min Amat baik Baik Memuaskan Lemah. SENARAI JADUAL JADUAL 1.8.2.2.1.1: Interpretasi Skor Min Skor Min (%) Interpretasi 81 100 Amat baik 61 80 Baik 41 60 Memuaskan 21 40 Lemah 20 Amat lemah (Halaman 18) JADUAL 4.1: Maklumat Latar Belakang

Lebih terperinci

KOMPETENSI DASAR: Menjelaskan hukum bacaan Qalqalah dan Ra. Menerapkan hukum bacaan Qalqalah dan Ra dalam bacaan surat-surat Al- Quran dengan benar.

KOMPETENSI DASAR: Menjelaskan hukum bacaan Qalqalah dan Ra. Menerapkan hukum bacaan Qalqalah dan Ra dalam bacaan surat-surat Al- Quran dengan benar. Dr. Marzuki, M.Ag. Dosen PKn dan Hukum FIS UNY BAB 1 AL-QURAN/HADITS STANDAR KOMPETENSI 1: Menerapkan hukum bacaaan Qalqalah dan Ra. KOMPETENSI DASAR: Menjelaskan hukum bacaan Qalqalah dan Ra. Menerapkan

Lebih terperinci

Lailatul Qadar. Muhammad Ibn Syâmi Muthâin Syaibah. Terjemah : Ahmad Zawawy Editor : Eko Abu Ziyad

Lailatul Qadar. Muhammad Ibn Syâmi Muthâin Syaibah. Terjemah : Ahmad Zawawy Editor : Eko Abu Ziyad Lailatul Qadar چگلة لقد [ Indonesia Indonesian ند نيn ] Muhammad Ibn Syâmi Muthâin Syaibah Terjemah : Ahmad Zawawy Editor : Eko Abu Ziyad 2010-1431 چگلة لقد» باللغة لا ند نيسية «حممد بن شايم مطاعن شيبة

Lebih terperinci

Baca Tulis Qur an (BTQ) Kelas 2

Baca Tulis Qur an (BTQ) Kelas 2 Baca Tulis Qur an (BTQ) Kelas 2 Penulis : Tim Penulis (SD UNGGULAN USWATUH HASANAH) 1. Agus Salim, S.Pd.I 2. Fayumi, M.Pd 3. Neng Tati, S.Pd.I 4. Syarifudin, S.Hum Editor Design & Layout : Syarifudin,

Lebih terperinci

المهنة. ,المهنة Disajikan sebuah wacana sederhana tentang

المهنة. ,المهنة Disajikan sebuah wacana sederhana tentang KISI KISI PENULISAN ULANGAN KENAIKAN KELAS MADRASAH TSANAWIYAH TAHUN PELAJARAN 2013 / 2014 Mata Pelajaran : Bahasa Arab Jumlah Soal : 50 Butir (45 PG + 5 Esay) Kelas / Semester : VIII / Genap Alokasi Waktu

Lebih terperinci

ABSTRAK. Kata Kunci: Peningkatan Motivasi, dan Peningkatan Keterampilan Membaca.

ABSTRAK. Kata Kunci: Peningkatan Motivasi, dan Peningkatan Keterampilan Membaca. ABSTRAK Skripsi dengan judul Penerapan Metode PQ4R ( Preview, Question, Read, Refleck, Recite, Review) Untuk Meningkatkan Keterampilan Membaca Pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Peserta Didik Kelas V

Lebih terperinci

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan. Tema: Orang Yang Meninggal Namun Berhutang Puasa

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan. Tema: Orang Yang Meninggal Namun Berhutang Puasa 07-06-2017 12 Ramadhan Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan Tema: Orang Yang Meninggal Namun Berhutang Puasa Al-Bukhari 1816, 1817, 563 Narasumber: DR. Ahmad Lutfi Fathullah, MA Video kajian

Lebih terperinci

1223/2 SULIT BAHAGIAN PENDIDIKAN ISLAM KEMENTERIAN PENDIDIKAN MALAYSIA PENDIDIKAN ISLAM SET 5 KERTAS 2 SATU JAM EMPAT PULUH MINIT

1223/2 SULIT BAHAGIAN PENDIDIKAN ISLAM KEMENTERIAN PENDIDIKAN MALAYSIA PENDIDIKAN ISLAM SET 5 KERTAS 2 SATU JAM EMPAT PULUH MINIT 1223/2 Pendidikan Islam Kertas 2 SET 5 2015 1 jam BAHAGIAN PENDIDIKAN ISLAM KEMENTERIAN PENDIDIKAN MALAYSIA ================================== SIJIL PELAJARAN MALAYSIA 2015 PENDIDIKAN ISLAM SET 5 KERTAS

Lebih terperinci

Pengertian Istilah Hadis dan Fungsi Hadis

Pengertian Istilah Hadis dan Fungsi Hadis Pertemuan ke-2 U L U M U L H A D I S Pengertian Istilah Hadis dan Fungsi Hadis Ainol Yaqin Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten Outline Pengertian Istilah : Hadis, Sunnah,

Lebih terperinci

ا ل م ل خ ص ال ك ل م ات ال ري ي س ي ة : نم وذ ج

ا ل م ل خ ص ال ك ل م ات ال ري ي س ي ة : نم وذ ج ABSTRAK Skripsi dengan judul penerapan model kooperatif tipe mind mapping sejarah kebudayaan Islam (SKI) pada peserta didik kelas 3 B di MIN Tunggangri Kalidawir Tulungagung ini ditulis oleh Riska Nur

Lebih terperinci

Oleh: M. Taufik. N.T

Oleh: M. Taufik. N.T Hajat Terhadap Syari ah Lebih Besar Dibandingkan Dengan Hajat Terhadap Bernafas Oleh: M. Taufik. N.T ا ل م د ل ل و ح د ا ك ث ي ر ا ك م ا أ م ر ف ان ت ه و ا ع م ا ن ه ى ع ن و و ح ذ ر. أ ش ه د أ ن ل إ ل

Lebih terperinci

أ. ف ك ي و م ا ل ح د ص ب اح ا و ج ب ع ل ى ج ي ع ط ل ب م ع ه د الش ف اء م م د ي ة ل ل ب ن ي ب انت و ل ي وك ي اك ر ت ا ح ك ر اس ة ال م ف ر د ات و ال ق ل

أ. ف ك ي و م ا ل ح د ص ب اح ا و ج ب ع ل ى ج ي ع ط ل ب م ع ه د الش ف اء م م د ي ة ل ل ب ن ي ب انت و ل ي وك ي اك ر ت ا ح ك ر اس ة ال م ف ر د ات و ال ق ل أ. ال ب اب الث ال ث ن ت ائ ج ال ب ح ث ت ط ب ي ق ط ر ي ق ة ال م ح اد ث ة ف ي م ع ه د الش ف اء م ح م د ي ة ل ل ب ن ي ن ب ان ت ي و كي اك رت ا و و ت ط ب ي ق ط ر ي ق ة ال م ح اد ث ة ف ي م ع ه د الش ف اء م ح

Lebih terperinci

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan 30-05-2017 Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan Tema: Fiqh Tarawih Al-Bukhari 1869-1873 Narasumber: DR. Ahmad Lutfi Fathullah, MA Donasi Pusat Kajian Hadis Salurkan sedekah jariyah Anda untuk

Lebih terperinci

STANDAR KOMPETENSI. Melaksanakan tatacara salat fardu dan sujud sahwi

STANDAR KOMPETENSI. Melaksanakan tatacara salat fardu dan sujud sahwi STANDAR KOMPETENSI Melaksanakan tatacara salat fardu dan sujud sahwi KOMPETENSI DASAR Menjelaskan tatacara salat lima waktu Menghafal bacaan-bacaan salat lima waktu Menjelaskan ketentuan waktu salat lima

Lebih terperinci

Mengadu Domba Sesama Muslim. E-Artikel dari UstadzAris.com

Mengadu Domba Sesama Muslim. E-Artikel dari UstadzAris.com Mengadu Domba Sesama Muslim Pengertian Namimah Secara etimologi, dalam bahasa Arab, namimah bermakna suara pelan atau gerakan. Secara istilah pada dasarnya namimah adalah menceritakan perkataan seseorang

Lebih terperinci

المضارع الماضي الا مر

المضارع الماضي الا مر Pelajaran 1 النهي dan الا مر, المضارع, الماضي Bentuk Untuk الفعل المزيد (Kata kerja Berimbuhan) Perhatikan Kalimat-kalimat berikut ini! Allah mengeluarkan manusia dari kehidupan yang االله ي خ ر ج الن

Lebih terperinci

ف ان ت ه وا و ات ق وا الل ه ا ن الل ه ش د يد ال ع ق اب

ف ان ت ه وا و ات ق وا الل ه ا ن الل ه ش د يد ال ع ق اب 7 Aliran yang menolak sunah/hadis rasul Komisi Fatwa Majelis Ulama Indonesia dalam sidangnya di Jakarta pada Tanggal 16 Ramadhan 1403 H. bertepatan dengan tanggal 27 Juni 1983 M., setelah : Memperhatikan

Lebih terperinci

AYAT AL-QUR AN TENTANG PERINTAH MENJAGA LINGKUNGAN DISUSUN OLEH: FUAD, M.Pd.I

AYAT AL-QUR AN TENTANG PERINTAH MENJAGA LINGKUNGAN DISUSUN OLEH: FUAD, M.Pd.I AYAT AL-QUR AN TENTANG PERINTAH MENJAGA LINGKUNGAN DISUSUN OLEH: FUAD, M.Pd.I QS. AL-A RAF: 56-58 1. Membaca و ل ت ف س د و ف ألر ض ب ع د إ ص لح ه و د ع وه خ و ف و ط م ع إ ن ر ح ة لل و ق ر يب م ن ل م ح

Lebih terperinci

SAMBUTAN KETUA DPR-RI. Pada Peringatan 1 Muharram 1432 H di Masjid Agung Palembang Palembang, 6 Desember 2010

SAMBUTAN KETUA DPR-RI. Pada Peringatan 1 Muharram 1432 H di Masjid Agung Palembang Palembang, 6 Desember 2010 SAMBUTAN KETUA DPR-RI Pada Peringatan 1 Muharram 1432 H di Masjid Agung Palembang Palembang, 6 Desember 2010 ا لس لام ع ل ي كم و ر حم ة الله و ب ر كا ت ه إ ن ال ح م د هلل نح م د ه و ن ست ع ي ن ه و ن ست

Lebih terperinci

A. Analisis Tentang Tata Cara Akad Manusia tidak bisa tidak harus terkait dengan persoalan akad

A. Analisis Tentang Tata Cara Akad Manusia tidak bisa tidak harus terkait dengan persoalan akad BAB IV ANALISIS HUKUM ISLAM TERHADAP PRAKTEK ARISAN JAJAN DENGAN AKAD MUDHARABAH DI TAMBAK LUMPANG KELURAHAN SUKOMANUNGGAL KECAMATAN SUKOMANUNGGAL SURABAYA A. Analisis Tentang Tata Cara Akad Manusia tidak

Lebih terperinci

UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2007/2008

UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2007/2008 UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2007/2008 PANDUAN MATERI SMA DAN MA BAHASA ARAB PROGRAM STUDI KEAGAMAAN PUSAT PENILAIAN PENDIDIKAN BALITBANG DEPDIKNAS KATA PENGANTAR Dalam rangka sosialisasi kebijakan dan

Lebih terperinci