BAB 3 ANALISIS DATA. 3.1 Perkembangan E-Learning Universitas Bina Nusantara

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB 3 ANALISIS DATA. 3.1 Perkembangan E-Learning Universitas Bina Nusantara"

Transkripsi

1 18 BAB 3 ANALISIS DATA 3.1 Perkembangan E-Learning Universitas Bina Nusantara Sejarah Universitas Bina Nusantara Awalnya Universitas Bina Nusantara adalah lembaga pendidikan komputer dengan nama Modern Computer Course yang berdiri pada tanggal 21 Oktober 1974, karena landasan yang kuat, visi yang jelas, dedikasi pendidikan yang tinggi ditambah peminat yang bertumbuh pesat, pada tanggal 1 Juli 1981 lembaga pendidikan komputer ini berkembang menjadi Akademi Teknik Komputer (ATK). Pada tanggal 13 Juli 1984 ATK mendapat status terdaftar dan berubah menjadi AMIK Jakarta, pada tanggal 21 September 1985 AMIK Jakarta berubah nama menjadi AMIK Bina Nusantara. Pada tanggal 1 Juli 1986 Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer (STMIK) Bina Nusantara didirikan dengan menyediakan progam S1(Strata-1). Pada tanggal 9 November 1987 AMIK Bina Nusantara bergabung menjadi STMIK Bina Nusantara sehingga terbentuk lembaga pendidikan yang menyelenggarakan program Diploma III (DIII) dan Stara-1 (S1) Universitas Bina Nusantara berdiri dan telah sah diakui oleh pemerintah pada tanggal 8 Agustus 1996 dan pada tanggal 20 Desember 1998 STMIK Bina Nusantara melebur kedalam Universitas Bina Nusantara, sehingga Universitas Bina Nusantara memiliki Fakultas Ilmu Komputer, Fakultas Ekonomi, Fakultas Teknik, Fakultas Sastra, Fakultas MIPA, dan program Pascasarjana. 18

2 Sastra China Unversitas Bina Nusantara Program studi Sastra China merupakan salah satu program studi baru pada Fakultas Sastra Universitas Bina Nusantara yang didirikan pada tahun Universitas Bina Nusantara menyadari akan perkembangan ekonomi di wilayah Asia Pasifik yang semakin hari semakin maju pesat dan bahasa mandarin telah menjadi bahasa internasional kedua setelah bahasa Inggris dalam dunia perdagangan, sehingga Bina Nusantara bertekad untuk menggembangkan dan memperluas bahasa Mandarin di masa yang akan datang dengan mendirikan program studi Sastra China Sejarah dan Perkembangan E-Learning Universitas Bina Nusantara E-Learning Universitas Bina Nusantara yang biasa dikenal juga dengan nama BiNusMaya, pada tahun 2000 Universitas Bina Nusantara memulai melakukan pilot project e-learning dengan menggunakan Lotus LearningSpace, pada tahun 2004 mulai dikembangkan aplikasi yang dikembangankan sendiri dengan berbasis. NET yang di sebut dengan BeeLMS dan BeeCMS yang paralel dengan Learning Space, dan mulai menggunakan nama MCL (Mutli Channel Learning) dan BiNusMaya. Pada tahun 2005 Lotus Learning Space sudah tidak dipakai lagi sehingga murni menggunakan BeeCMS dan BeeLMS. E-learning Universitas Bina Nusantara biasa disebut dengan nama BiNusMaya atau MCL (Multi Channe Learning) dan dapat diakses melalui situs

3 20 1. Tampilan login BiNusMaya Mahasiswa memulai BiNusMaya melalui login dengan mengisi username dengan password yang dimiliki dengan tampilan sebagai berikut : Gambar 3.1 : Login BiNusMaya 2. Tampilan awal setelah Login ke BiNusMaya Setelah mahasiswa login ke dalam BiNusMaya, tampilan BiNusMaya akan terlihat seperti berikut : Gambar 3.2 : Tampilan awal BiNusMaya

4 21 Bagian-bagian di atas dapat dapat dirincikan sebagai berikut : Bagian (1) merupakan My Class. Pada bagian ini mahasiswa akan mendapatkan informasi tentang kelas-kelas yang berstatus MCL, serta berbagai materi dan pokok bahasan tiap-tiap pertemuan baik yang face to face (F2F) atau offclass. Selain itu terdapat informasi mengenai data pribadi; regsitrasi kuliah; kuliah; ujian dan nilai. Bagian (2) merupakan Private Massage yang berisi tentang pesan-pesan dari Management Universitas Bina Nusantara. Bagian (3) merupakan Latest News yang berisi tentang informasi terbaru mengenai Universitas Bina Nusantara. Bagian (4) merupakan My Courses dimana mahasiswa dapat melihat mata kuliah mata kuliah yang sedang diambil semester berjalan dan status MCL mata kuliah mata kuliah tersebut. Bagian (5) adalah menu . Bagian (6) merupakan menu Calendar. Bagian (7) adalah menu View To Do List. Pada bagian (8) adalah My Study Performance. Pada bagian (9) terdapat beberapa menu, antara lain : Study Skill, Change Pin, Log Out. Pada bagian (10) terdapat beberapa menu, antara lain : TOP, Printable Preiview.

5 22 3. My Class Gambar 3.3 : Tampilan My Class Pada bagian (1) adalah informasi mengenai nilai dan jadwal kuliah. Pada bagian (2) adalah informasi kelas-kelas yang mendapat MCL. 4. Modul Plan Gambar 3.4 : Tampilan Modul Plan Bagian (1) adalah beberapa kategori SAP / module plan yang dapat di pilih, yaitu: level taksonomi; komposisi penilaian teori;

6 23 komposisi penilaian praktikum; komposisi penilaian teori dan praktikum; silabus dan pustaka; keterampilan profesi; ujian; dan view all. Bagian (2) yang menunjuk pada tanda alert (!) menandakan bahwa kuis yang ada untuk materi tersebut belum dikerjakan. Bagian (3) yang menunjuk pada area yang berwarna putih, menandakan bahwa materi tersebut sudah dibuka dan dibaca. Bagian (4) yang menunjuk pada daerah yang tidak bertanda alert (!) menandakan bahwa kuis dari materi tersebut sudah dikerjakan. Bagian (5) yang menunjuk pada area yang berwarna abu-abu, menandakan bahwa materi tersebut belum dibuka dan dibaca. Bagian (7) terdapat: first; prev; 1 2 3; next; last. 5. Modul Plan Lanjutan Gambar 3.5 : Tampilan Modul Plan Lanjutan

7 24 Bagian (1) adalah download, untuk melakukan download materi, dilakukan dengan mengklik gambar disket dengan panah ke bawah. Bagian (2) adalah CD-material, untuk melakukan pembacaan pada CD material yang ada. Bagian (3) adalah upload, untuk mengirimkan tugas. Bagian (4) adalah rincian pertemuan, berupa urutan angka yang merupakan urutan setiap pertemuan yang ada untuk suatu mata kuliah selama 1 semester. Bagian (6) adalah feature menu: SAP / MP ;additional material; forum diskusi; nilai; jadwal; kuis / pretest / post test. Bagian (8) adalah media referensi, terdiri dari 5 bagian: 1. Peta konsep, berisi tentang overview / gambaran umum mengenai materi yang ada. 2. Materi pokok, adalah materi utama yang disiapkan oleh dosen mengenai pokok bahasan tertentu. Materi pokok ini terdiri dari : objektif dari pertemuan, topik yang akan dibahas, konsep yang akan dibahas, serta rangkuman dari keseluruhan bahan yang akan dibahas. 3. Materi pendukung, berisi tentang materi-materi yang mendukung materi-materi pokok yang ada. Materi ini dapat berupa artikel ataupun situs URL

8 25 4. Multimedia., berisi file-file multimedia seperti suara, animasi maupun video yang akan membantu proses belajar. 5. Tugas, merupakan file tugas yang harus dikerjakan. File ini berisi topik yang diangkat oleh dosen dan mahasiwa yang diajak berdiskusi. 6. Upload Tugas Gambar 3.6 : Tampilan upload Bagian (1) untuk mengisi file tugas yang akan dikirim, untuk mengambil file tersebut dari source nya, dapat dilakukan dengan mengklik tombol browse disamping kolom file attachment. Data yang dikirim dalam bentuk file kompres (.ZIP) dengan kapastias maksimum 1 megabites. Bagian (2) untuk mengisi jawaban dari tugas tersebut (pada halaman komentar).

9 26 Bagian (3) berisi feature menu yang tersedia, antara lain : SAP / MP; additional material; forum diskusi; nilai; jadwal; kuis / pretest / post test. 7. Forum Diskusi Gambar 3.7 : Tampilan Forum Diskusi Bagian (1) adalah :home dan close Bagian (2) adalah new topic Bagian (3) adalah kolom topik. Di kolom ini berisi daftar juduljudul topik yang dibuat. Folder berwarna kuning menunjukkan bahwa pada topik tersebut tidak ada pokok bahasan baru yang di bahas. Folder berwarna pink yang menunjukkan bahwa topik tersebut telah berisi pokok bahasan terbaru. Bagian (4) adalah judul topik. Bagian (5) adalah Kolom author. Bagian (6) adalah Kolom total replies. Bagian (7) adalah Kolom total read. Bagian (8) adalah Kolom last post. Bagian (9) adalah reply.

10 27 8. New Topic Gambar 3.8 : Tampilan New Topic Bagian (1) adalah : home dan close Bagian (2) adalah topic subject. Bagian (3) adalah toolbar document formating. Bagian ini akan membantu dalam membuat isi pokok bahasan yang dibuat menjadi lebih teratur. (Terdiri dari menu menu paragraf, font, size, color, highlight, bold, italic dan underline) Bagian (4) berisi toolbar text formating. Hal yang dapat dilakukan terhadap tulisan yang dibuat, adalah: superscript, subscript, create link, remove link, remove all formating, align left, center, align right, justify, bullets, numbering, text indent, text outdent, cut, copy, paste, delete, insert ruler, undo, redo, insert date, insert time, insert table, preview dan select al.l Bagian (5) adalah layar pesan. Bagian (6) adalah short description.

11 28 Bagian (7) adalah file browser. Bagian (8) adalah tombol upload. Bagian (9) adalah tombol post new topic BiNusMaya Sastra China Tabulasi Keaktifan BiNusMaya Berikut merupakan data jumlah akses BiNusMaya dilihat dari semua jurusan yang terdapat di Universitas Bina Nusantara dan mata kuliah yang terdapat pada Sastra China selama periode 2006 / 2007 semester genap dan ganjil. Jurusan Jumlah Akses Teknik Informatika Sistem Informasi Komputerisasi Akuntansi Manajemen Akuntansi Sastra Inggris Sistem Informasi dan Manajemen Teknik Industri Desain Komunikasi Visual Sistem Komputer Sistem Informasi dan Akuntansi Sastra Jepang Teknik Informatika dan Matematika Sastra China Sistem Informasi dan Teknik Industri 9971 Arsitektur 6874 Teknik Informatika dan Statistika 5502 Manajemen dan Teknik Industri 3712 Sistem Informasi Ekstensi Astra 3473 Teknik Sipil 2982 Matematika 15 Tabel 3.1: Tabulasi akses BiNusMaya oleh mahasiswa perjurusan periode tahun ajaran 2006 / 2007 semester ganjil.

12 29 Jurusan Jumlah Akses Teknik Informatika Sistem Informasi Komputerisasi Akuntansi Manajemen Akuntansi Sastra Inggris Sistem Komputer Sistem Informasi dan Manajemen Sastra Jepang Sistem Informasi dan Akuntansi 9999 Teknik Industri 9597 Sistem Informasi dan Teknik Industri 8105 Teknik Informatika dan Matematika 5898 Sistem Informasi Ekstensi Astra 5569 Desain Komunikasi Visual 4617 Sastra China 3461 Arsitektur 3336 Teknik Informatika dan Statistika 2588 Manajemen dan Teknik Industri 1911 Teknik Sipil 1239 Matematika 6 Tabel 3.2: : Tabulasi akses BiNusMaya oleh mahasiswa perjurusan periode tahun ajaran 2006 / 2007 semester genap Kode Mata kuliah Nama Mata Kuliah Jumlah Akses CB112 Character Building I 2639 G0012 Bahasa Indonesia 1940 G0812 Masyarakat dan Kebudayaan Indonesia 1586 E0722 Menulis Karakter 1139 CB132 Character Building III 1094 CB122 Character Building II 875 E0556 Bahasa China V 797 E0516 Bahasa China I 780 J0692 Entrepreneurship 588 CB142 Character Building IV 514 E0734 Percakapan I 504 E0652 Mendengar Dasar I 499 E0792 Terjemahan Umum I 432 E0674 Mendengar Berita I 174 E0642 Membaca Koran China 112 E0754 Percakapan III 90 E0702 Mengarang II 77 E0862 Pengajaran Nada dan Lafal 35 Tabel 3.3: Tabulasi akses BiNusMaya per mata kuliah periode tahun ajaran 2006 / 2007 semester ganjil.

13 30 Kode Mata kuliah Nama Mata Kuliah Jumlah Akses E0582 Bahasa China Modern II 1043 E0526 Bahasa China II 363 E0664 Mendengar Dasar II 320 E0566 Bahasa China VI 292 E0802 Terjemahan Umum II 255 E0744 Percakapan II 246 E0872 Kebudayaan China 214 E0692 Mengarang I 210 E0546 Bahasa China IV 162 E0712 Mengarang III 76 E0632 Membaca II 51 E0942 Public Relation 50 E0822 Sejarah China 37 E0764 Percakapan IV 35 E0952 Sejarah Hubungan Internasional China 34 E0682 Mendengar Berita II 31 E0892 Penelitian Kosa Kata China 24 CB142 Character Building IV 11 J0692 Entrepreneurship 7 Tabel 3.4: Tabulasi akses BiNusMaya per mata kuliah periode tahun ajaran 2006 / 2007 semester genap Penentuan Mata Kuliah MCL Suatu mata kuliah disajikan dalam MCL adalah apabila kesiapan bahan dan materi telah tersedia, seperti SAP / Satuan Acara Perkuliahan (panduan yang memberitahukan petunjuk umum mengenai tujuan dan ruang lingkup materi yang harus diajarkan pada sebuah mata kuliah); MP / Modul Plan ( panduan yang memberikan petunjuk secara rinci mengenai pokok bahasan, tujuan instruksional khusus, aktivitas pembelajaran dan media referensi dalam setiap pertemuan perkuliahan baik tatap muka (F2F) maupun offclass; dan Co / Course Outline (struktur / susunan materi dari suatu mata kuliah yang merupakan hasil konversi pada modul plan menjadi bentuk digital yang siap digunakan

14 31 oleh dosen dan mahasiswa) telah siap digunakan, selain itu kepala jurusan juga menentukan mata kuliah mana yang akan dioperasikan sebagai MCL dan tidak dioperasikan dengan MCL. MCL Universitas Bina Nusantara juga dilaksanakan dengan dua metode penyampaian; tatap muka dan offclass. Pembelajaran dengan tatap muka adalah pembelajaran seperti pertemuan dikelas, dosen mengakses BiNusMaya dan langsung menerangkan materi pada saat perkuliahan, sedangkan offclass adalah sesi dimana tidak ada pertemuan kelas; tidak ada tatap muka dengan dosen; mahasiswa mengakses materi langsung melalui internet dan mengerjakan tugastugas yang terdapat di dalamnya. Penentuan offclass dalam BiNusMaya berdasarkan dosen pembuat materi dimana materi tersebut disampaikan pada pertemuan tertentu dengan persetujuan KMK / ketua jurusan. Jumlah perkuliahan offclass adalah 3 6 pertemuan untuk mata kuliah dengan bobot 2 sks, 6 12 pertemuan untuk mata kuliah dengan bobot 4 sks dan 9-18 pertemuan untuk mata kuliah dengan bobot 6 sks Mata kuliah MCL Sastra China Berdasarkan data yang didapatkan dari bagian IDC ( Instructional Development Center ), berikut adalah mata kuliah mata kuliah berstatus MCL dan berada digugus Sastra China periode perkuliahan semester ganjil genap tahun ajaran 2006 / 2007 dari seluruh angkatan jurusan sastra China.

15 32 Kode Mata Bobot Nama Mata Kuliah Kuliah sks E0516 Bahasa China I 6 E0556 Bahasa China V 6 E0642 Membaca Koran China 2 E0674 Mendengar Dasar I 4 E0702 Mengarang II 2 E0722 Menulis Karakter 2 E0734 Percakapan I 4 E0754 Percakapan III 4 E0792 Terjemahan Umum I 2 E0862 Pengajaran Nada dan Lafal 2 Tabel 3.5 : Daftar mata kuliah MCL Sastra China semester ganjil 2006 / 2007 Kode Mata Bobot Nama Mata Kuliah Kuliah sks E0912 Chinese Composition II 2 E0232 General History of China and Modern China 2 E0262 Indonesia Chinese Translation 2 E0526 Bahasa China II 6 E0546 Bahasa China IV 6 E0566 Bahasa China VI 6 E0582 Bahasa China Modern II 2 E0632 Membaca II 2 E0664 Mendengar Dasar II 4 E0682 Mendengar Berita II 2 E0692 Mengarang II 2 E0712 Mengarang III 2 E0744 Percakapan II 4 E0764 Percakapan IV 4 E0802 Terjemahan Umum II 2 E0822 Sejarah China 2 E0872 Kebudayaan China 2 E0892 Penelitian Kosa Kata China 2 E0942 Public Relation 2 E0952 Sejarah Hubungan Internasional China 2 Tabel 3.6 : Daftar mata kuliah MCL Sastra China semester genap 2006 / 2007

16 Hasil Penelitian Hasil Penelitian melalui Interview Penelitian dilakukan dengan melakukan interview kepada 5 dosen Sastra China yang mengajar mata kuliah mata kuliah MCL Pelaksanaan BiNusMaya oleh Dosen kepada Mahasiswa. BiNusMaya adalah salah satu sarana yang disediakan oleh Universitas Bina Nusantara baik kepada dosen maupun mahasiswa, yang bertujuan untuk mengetahui kegiatan pembelajaran pada semester yang sedang berjalan. BiNusMaya merupakan sarana pembelajaran e- learning dimana mahasiswa dan dosen dapat berdiskusi melalui forum diskusi di luar jam kuliah yang telah disediakan dan di dalamnya tersedia pengetahuan-pengetahuan di luar kelas yang dapat diakses oleh mahasiswa untuk menambah ilmu Efektifitas BiNusMaya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa BiNusMaya kurang efektif karena belum disesuaikan dengan kondisi yang tepat. BiNusMaya akan efektif bila dosen mendukung dan menyarankan mahasiswanya untuk mengakses BiNusMaya. Akan tetapi sampai saat ini banyak dosen yang menganggap BiNusMaya tidak berjalan secara efektif, karena beberapa alasan diantaranya: a. dosen tidak mempunyai waktu untuk mengakses di luar jam kuliah / mengajar, hal ini terutama dirasakan oleh sebagian dosen partime, b. kesulitan dalam mengakses karena BiNusMaya yang sulit dan lama dibuka,

17 34 c. untuk beberapa mata kuliah seperti Grammar, Speaking dan Listening, bergantung pada buku yang sedang digunakan. Matakuliah seperti Grammar merupakan salah satu mata kuliah yang mempunyai tingkat kesulitan tinggi. Mata kuliah tersebut memerlukan kontak langsung dengan dosen, hal tersebut di tunjukkan dengan banyaknya mahasiswa yang mengalami kesulitan saat proses belajar mengajar. Oleh sebab itu, para dosen menilai BiNusMaya tidak akan efektif jika dihadapkan pada mata kuliah yang mempunyai tingkat kesulitan yang tinggi. d. Materi dalam bentuk power point yang telah disediakan dinilai terlalu ringkas sehingga tidak akan membantu mahasiswa dalam mengerti materi pelajaran. e. Offclass sendiri dirasa beberapa dosen hanya membuat kebiasaan malas mahasiswa, karena mereka tidak perlu menghadiri perkuliahan, sedangkan tugas yang diposting pada saat offclass belum tentu hasil mahasiswa itu sendiri Peran BiNusMaya dalam Penyampaian Materi Perkuliahan. Dengan adanya SAP pada BiNusMaya seharusnya dapat memudahkan dosen dalam menyampaikan materi karena dengan adanya SAP sangat diharapkan mahasiswa dapat mengetahui terlebih dahulu materi-materi yang akan diterangkan di kelas dan mempermudah mahasiswa dalam menyiapkan materi, tetapi pada kenyataannya mahasiswa sendiri tidak pernah membuka ataupun tahu mengenai adanya SAP di BiNusMaya, mahasiswa tidak mempunyai

18 35 insiatif untuk mengakses BiNusMaya. Sehingga BiNusMaya sama sekali tidak membantu dosen dalam menyampaikan materi penggunaan BiNusMaya dalam perkuliahan. Penelitian menunjukan bahwa dalam perkuliahan frekuensi penggunaan BiNusMaya berada pada kondisi jarang dan hampir tidak pernah. Hal ini disebabkan karena banyaknya materi yang harus diterangkan oleh dosen sangat banyak, sedangkan untuk membuka BiNusMaya dikelas membutuhkan waktu yang sangat lama, ditambah dengan terputusnya jaringan internet atau terdapat error dalam proses pembukaan, dan komputer yang terdapat di ruang kelas tidak mendukung Respon Mahasiswa terhadap BiNusMaya. Respon dari mahasiswa tergolong sangat tidak antusias, dosen merasa harus memaksa mahasiwa terlebih dahulu baru mereka akan membuka BiNusMaya, hal itu pun tidak menjamin seluruh mahasiwa membukanya. Para mahasiswa sering mengeluh apabila membuka BiNusMaya dengan alasan akses yang lama, dan tidak dilengkapinya fasilitas pendukung seperti program untuk membaca bahasa Mandarin yang tidak selalu dimiliki setiap mahasiswa Peningkatan Nilai Mahasiswa setelah Membuka BiNusMaya Hasil penelitian juga menunjukkan tidak ada peningkatan nilai mahasiswa karena mahasiswa sendiri tidak menggunakan sarana BiNusMaya.

19 Peningkatan Minat Pembelajaran Bahasa Mandarin setelah Adanya BiNusMaya. Sebagian dosen merasa apabila isi dalam BiNusMaya lebih baik, misalnya dilengkapi dengan multimedia atau artikel-artikel yang menarik dengan penyajiannya yang menarik pula; dosen dapat mengajak mahasiswa dan mahasiswa sendiri mempunyai insiatif membuka BiNusMaya. Pencapaian tersebut seharusnya dapat meningkatkan minat mahasiswa terhadap bahasa Mandarin, tetapi untuk saat ini materi-materi yang terdapat pada BiNusMaya belum dapat meningkatkan minat mahasiswa terhadap bahasa mandarin Penggunaan Forum Diskusi Forum diskusi jarang digunakan oleh sebagian dosen karena tidak adanya respon dari mahasiswa Saran terhadap BiNusMaya BinusMaya diharapkan lebih baik dari semua sisi. Adanya tim khusus dari jurusan yang membuat dan menyediakan materi-materi untuk BiNusMaya. Materi-materi yang terdapat dibinusmaya sebaiknya merupakan materi-materi tambahan yang bermanfaat untuk menambah pengetahuan mahasiswa terhadap bahasa Mandarin. Kecepatan dalam pengaksesan

20 Hasil Penelitian melalui Kuisioner Penulis mengambil 120 mahasiswa Sastra China sebagai sampel (perhitungan jumlah sampel terlampir pada Lampiran) dan jenis data yang diteliti oleh penulis adalah data yang bersifat kualitatif dengan data nonnumeric. Data disajikan dalam bentuk tabel distribusi frekusensi, yang berupa: (jumlah jawaban responden); frekuensi. Rata-rata jawaban responden, yang diperoleh dari rumus: xi x = n dimana; x = rata-rata X 1 = jumlah jawaban responden n = jumlah keseluruhan responden dan ( persentase dari frekuensi ) Kemampuan Mahasiswa Kemampuan Mahasiswa dalam Menggunakan Komputer E-learning adalah metode pembelajaran elektronis dengan menggabungkan aspek audio / visual (multimedia) melalui internet. Kemampuan seseorang dalam menggunakan komputer sangat berpengaruh dalam pembelajaran dengan metode e-learning. Secara umum mahasiswa Sastra China Universitas Bina Nusantara dapat menggunakan dan mengakses komputer dengan baik, hal tersebut terlihat dengan persentase yang tinggi atau sekitar 72,2 % sehingga para mahasiswa diasumsikan dapat menggunakan BiNusMaya dengan baik.

21 38 Berikut disajikan tabulasi dan grafik kemapuan mahasiswa dalam menggunakan komputer : Angkatan Rating jawaban relative relative relative relative Baik Tidak baik Tidak tahu Total Tabel 3.7 : Distribusi kemampuan mahasiswa dalam menggunakan komputer. 100 Frekusensi Angkatan Baik Tidak baik Tidak tahu Gambar 3.9: Grafik kemampuan mahasiswa dalam menggunakan komputer Kemampuan Dasar Berbahasa Mandarin Kemampuan berbahasa Mandarin sampel penelitian di tunjukkan dengan pernah atau tidaknya mahasiswa mempelajari bahasa Mandarin sebelum mengikuti perkuliahan di Universitas Bina Nusantara dan berapa lama mahasiswa mempelajari bahasa Mandarin. Dasar berbahasa Mandarin

22 39 mempengaruhi cara mengakses BiNusMaya itu sendiri karena materi di dalam BiNusMaya disajikan dalam bahasa Mandarin. Mahasiswa yang pernah mempelajari bahasa Mandarin atau memiliki dasar bahasa Mandarin ditunjukkan melalui tabel dan grafik berikut : Angkatan Rating jawaban relative relative Pernah Tidak pernah Total Tabel 3.8 : Mahasiswa yang pernah memiliki dasar berbahasa Mandarin Angkatan Pernah Tidak pernah Gambar 3.10 : Mahasiswa yang pernah mempelajari bahasa Mandarin Mahasiswa sastra China Universitas Bina Nusantara yang pernah mempelajari bahasa Mandarin adalah sebesar 47% untuk angkatan 2003, 70% baik angkatan 2004 maupun angkatan 2005 dan 87% untuk angkatan 2006 dengan kata lain 68.5 % mahasiswa pernah mempelajari bahasa Mandarin.

23 40 Mahasiswa yang membaca BiNusMaya mengerti materi yang disajikan karena mempunyai dasar berbahasa Mandarin. Berikut disajikan lama mahasiswa yang mempelajari bahasa Mandarin : Angkatan Rating jawaban relative relative relative > 3 tahun tahun < 1 tahun Total Tabel 3.9 : Lama belajar bahasa Mandarin Angkatan > 3 tahun 1-3 tahun < 1 tahun Gambar 3.11 : Lama belajar bahasa Mandarin Data penelitian tersebut menunjukkan bahwa mahasiswa memiliki kemampuan mengakses BiNusMaya baik dari segi kemampuan menggunakan komputer maupun dasar berbahasa Mandarin.

24 Penyebaran BiNusMaya Penyebaran informasi mengenai BiNusMaya didapat dari berbagai macam sumber. Pencarian informasi sumber ini sangat penting dalam menentukan penyebaran informasi penggunaan BiNusMaya yang paling optimal. Sumber informasi tentang penyebaran informasi BiNusMaya ditunjukkan melalui tabel distribusi berikut : Angkatan Rating jawaban relative relative Teman Dosen Buku Pedoman Dll Total Tabel 3.10 : Sumber informasi mengenai BiNusMaya 80 Frekuesi Angkatan Teman Dosen Buku Pedoman Dll Gambar 3.12: Sumber informasi mengenai BiNusMaya Ditinjau dari seluruh angkatan terdapat persamaan dalam perolehan sumber informasi mengenai BiNusMaya. Persamaan tersebut adalah peranan dosen yang tinggi terutama pada angkatan 2003 yang

25 42 mencapai persentase 63% meskipun peranan dosen dalam menyebarkan informasi semakin menurun untuk angkatan-angkatan berikutnya. Hal ini disebabkan karena dosen merasa pelaksanaan BiNusMaya kurang efektif sehingga dosen kurang mendukung pelaksanaan BiNusMaya. Penyebaran informasi lain yang memegang peranan yang signifikan adalah teman yang memegang peranan yang cukup tinggi 27% untuk angkatan 2003; 40% pada angkatan 2004; 43% pada angkatan 2005 dan 47% pada angkatan Penyebaran lainnya seperti media promosi seperti spanduk; brosur dan iklan atau informasi dari kakak kelas juga berperan dalam penyebaran informasi sedangkan buku pedoman tidak memegang peran yang penting dalam penyebaran informasi mengenai BiNusMaya Akses BiNusMaya Tempat mengakeses BiNusMaya mempengaruhi niat mahasiswa dalam mengakses BiNusMaya. Mahasiswa akan lebih mudah mengakses melalui komputer pribadi yang dilengkapi dengan fasilitas internet karena lebih mudah dan lebih praktis. 50% lebih angkatan 2003 dan 2004 akses terbesar adalah malalui komputer pribadi hal ini dapat memungkinkan tingkat akses BiNusMaya yang tinggi. Tetapi untuk angkatan 2005 dan 2006 akses terbesar BiNusMaya adalah melalui warnet, hal ini dapat menyebabkan tingkat akses yang rendah, karena akses BiNusMaya jurusan sastra China membutuhkan program khusus yang mendukung pembelajaran dan tidak disetiap warnet

26 43 terdapat program penunjang seperti itu. Berikut disajikan data mengenai tempat akses BiNusMaya dengan skala tertinggi: Angkatan Rating jawaban Komputer Pribadi relative Warnet Cyber SALLC Total Tabel 3.11 : Cara mengakese BiNusMaya Angkatan Komputer Pribadi Warnet Cyber SALLC Gambar 3.13: Cara Mengakses BiNusMaya Hasil penelitian menunjukan bahwa pada angkatan 2003 pengaksesan BiNusMaya terbesar adalah melalui komputer pribadi, sebanyak 53%, diikuti 30% melalui warnet, 10% melalui Cyber dan 3% melalui SALLC. Pada angkatan 2004 akses tertinggi juga melalui komputer pribadi yakni sebanyak 67%, diikuti 23% melalui warnet, 3% melalui Cyber dan 7% melalui SALLC. Pada angkatan 2005 akses tertinggi adalah melalui warnet, sebanyak 70% diikuti oleh 27%

27 44 komputer pribadi dan 3%SALLC. Pada angkatan 2006 akses tertinggi juga melalui warnet yakni 53%, diikuti oleh 47% komputer pribadi. Dalam rangka mensosialisasikan BiNusMaya, Universitas Bina Nusantara memberikan pelatihan BiNusMaya pada saat Pekan Orientasi Mahasiswa. Angkatan 2003 mahasiswa yang mengikuti pelatihan hanya sebanyak 37%, sedangkan untuk angkatan selanjutnya terus mengalami peningkatan dalam jumlah yang cukup signifikan yaitu 53% untuk angakatan 2004, 60% untuk angkatan 2005 dan persentase tertinggi yaitu 70% untuk angkatan Hal tersebut menunjukkan Universitas BinaNusantara mengoptimalkan sosialisasi demi terlaksananya BiNusMaya khususnya pada saat pelatihan mahasiswa baru. Berikut disajikan data yang menunjukkan mahasiswa yang mengikuti pelatihan BiNusMaya : Angkatan Rating jawaban relative relative Ikut Tidak Mengikuti Tidak tahu Total Tabel 3.12: Mengiktui pelatihan BiNusMaya pada saat orientasi mahasiswa baru Angkatan Ikut Tidak ikut Tidak tahu

28 45 Gambar 3.14: Mengikuti pelatihan BiNusMaya pada saat orientasi mahasiswa baru Hasil Pelatihan BiNusMaya Hasil pelatihan BiNusMaya diukur dari tingkat pemahaman dari segi tujuan dan manfaat, cara mengakses dan apa saja yang terdapat di dalam BiNusMaya setelah mengikuti pelatihan. Sampel penelitian diambil dari mahasiswa-mahasiwa yang telah mengikuti pelatihan pada saat orientasi mahasiswa baru, dan hasil yang didapat adalah sebanyak 36% mahasiswa angkatan 2003 lebih mengerti mengenai BiNusMaya dan 64% mahasiswa tidak memahami BiNusMaya. Pada angkatan 2004, 63% mahasiswa lebih mengerti mengenai BiNusMaya dan 38% tidak mengerti. Pada angkatan 2005, 94% mahasiswa lebih mengerti mengenai BiNusMaya dan hanya 6% mahasiswa yang tidak mengerti. Sedangkan pada angkatan 2006, 48% lebih mengerti mengenai BiNusMaya dan 52% tidak mengerti. Angkatan Rating jawaban relative Mengerti Tidak mengerti Total Tabel 3.13: Pemahaman mengenai BiNusMaya

29 Angkatan Mengerti Tidak mengerti Gambar 3.15: Pemahaman mengenai BiNusMaya dari segi tujuan dan manfaat, cara mengakses dan apa saja yang terdapat dibinusmaya setelah mengikuti pelatihan Dari hasil penetilian diperoleh data bahwa terjadi peningkatan mengenai pemahaman isi dari materi pelatihan untuk angkatan 2003 sebesar 36% menjadi 63% pada angkatan 2004 menjadi 94% untuk angkatan 2005 dan turun menjadi 48% untuk angkatan Keberhasilan pelatihan dirasa paling tinggi adalah pada angkatan 2005, sebanyak 94% memahami isi pelatihan dan pada angkatan 2006 menurun drastis menjadi 48%. Peningkatan atau penurunan jumlah ini dimungkinakan dipengaruhi oleh 2 hal yakni dari niat mahasiswa itu sendiri dan dari penyampaian isi materi oleh Universitas Bina Nusantara Penggunaan BiNusMaya Berdasarkan data yang penulis dapatkan dari biro Operasi TI tingkat pengaksesan BiNusMaya pada periode ganjil 2006/2007 adalah sebesar kali akses (urutan ke-14 dari 21 jurusan yang ada di Universitas

30 47 Bina Nusantara), dan akses terbesar adalah pada mata kuliah Character Building yang hampir mencapai kali akses. Pada periode genap 2006/2007 besar pengaksesan hanya sebesar kali akses (urutan ke-16 dari 21 jurusan). Penurunan ini disebabkan karena tidak adanya mata kuliah Character Building dalam semester genap. Hal ini menunjukan keakfifan penggunaan BiNusMaya lebih menunjuk kepada mata kuliah mata kuliah yang bukan berada di bawah gugus Sastra China. Sedangkan jumlah akses mahasiswa sastra China untuk mata kuliah mata kuliah yang berada di bawah gugus sastra China dilampirkan dalam tabel berikut ini : Angkatan Rating jawaban relative relative > 5 kali kali < 3 kali Total Tabel 3.14: Penggunaan BiNusMaya perminggu Angkatan > 5 kali 3-5 kali < 3 kali Gambar 3.16: Penggunaan BiNusMaya perminggu

31 48 Hasil penelitan menunjukan bahwa 70% mahasiswa disetiap angkatan hanya melakukan akses sebanyak 1-2 kali perminggunya. Hal ini menunjukan bahwa tingkat keaktifan mahasiswa terhadap BiNusMaya sangatlah rendah. Kesulitan membuka BiNusMaya karena loading yang lama, situssitus sulit dibuka dapat merupakan salah satu kemungkinan penyebab ketidak aktifannya mahasiswa dalam menggunakan BiNusaMaya sebagai bahan membelajaran. Tetapi hasil penelitian menunjukkan bahwa lebih dari 80% mahasiswa sastra China di setiap angkatannya tidak mengalami kesulitan dalam mengakses BiNusMaya. Hal ini menunjukan bahwa ketidak aktifan mahasiswa dalam menggunakan BiNusMaya bukan berasal karena kesulitan pengaksesan. 20% mahasiswa yang merasa kesulitan dalam mengakses BiNusMaya dilampirkan dalam data berikut yang merupakan angket terbuka: Angkatan Rating jawaban Tidak ada fasilitas mandarin di komputer Kurang dapat menggunkan computer Akses yang lama Repot karena harus ke warnet Total

32 49 Tabel 3.15 : Alasan kesulitan dalam mengakeses BiNusMaya Angkatan Tidak ada fasilitas mandarin di komputer Kurang dapat menggunkan komputer Akses yang lama Repot karena harus ke warnet Gambar 3.17 : Alasan kesulitan dalam mengakses BiNusMaya Pada angkatan 2003 alasan tertinggi kesulitan mengakases adalah akses BiNusMaya yang lama dan tidak adanya program pendukung untuk membaca bahasa Mandarin dikomputer. Untuk angkatan 2004 alasan kesulitan dan pengaksesan adalah keterbatasan mahasiwa dalam menggunakan komputer, akses yang lama dan repot karena harus ke warnet. Pada angkatan 2005 alasan kesulitan mengakses adalah karena akses yang lama. Sedangkan angkatan 2006 menyebutkan kesulitan pengasksesan adalah karena akses yang lama dan repot karena harus ke warnet. Hal ini juga menunjukan bahwa faktor tempat mengakses akan mempengaruhi keaktifan mahasiswa dalam menggunakan BiNusMaya. Materi yang telah tersedia di BiNusMaya adalah materi setiap pertemuan perkuliahan, jadi walaupun perkuliahan F2F (face to face) mahasiswa dapat terlebih dahulu mengetahui dan menyiapkan segala materi yang akan dijelaskan maupun didiskusikan. Bedasarkan hasil

33 50 penelitian dapat diketahui bahwa hanya 10% dari mahasiswa angkatan 2003 dan 3% dari mahasiwa angkatan 2004 yang mengakses BiNusMaya disetiap pertemuan. Pada angkatan 2005 dan % mahasiswa tidak pernah mengakses BiNusMaya disetiap pertemuan. Pertemuan BiNusMaya melalui offclass diharapkan bahwa mahasiswa dapat lebih berinteraksi dengan BiNusMaya. Berdasarkan hasil penelitian 73% dari angkatan 2003, dan 67% dari angkatan 2004 hanya membuka BiNusMaya pada saat offclass. Akan tetapi pada angkatan 2005 sebanyak 83% mahasiswa dan 73% mahasiswa angkatan 2006 yang tidak membuka BiNusMaya maupun pada saat offclass. Berikut data dilampirkan dalam bentuk tabel: Angkatan Rating jawaban Ya Tidak Total Tabel 3.16 : BiNusMaya dibuka hanya pada saat offclass Angkatan Ya Tidak

34 51 Gambar 3.18 : BiNusMaya dibuka hanya pada saat offclass Ketidak aktifan mahasiswa angkatan 2005 dan 2006 dapat disebabkan karena pada jurusan sastra China terdapat mata kuliah- mata kuliah tertentu yang MCL tetapi tidak offclass, akan tetapi berdasarkan hasil penelitan sebelumnya 100% mahasiswa angkatan 2005 dan 2006 juga tidak membuka BiNusMaya disetiap pertemuan. Sehingga dapat dipertanyakan kapan mereka menggunakan BiNusMaya apabila dalam pertemuan biasa tidak membuka BiNusMaya dan tidak membukanya pula dalam bertemuan offclass Materi-materi dalam BiNusMaya Dalam modul SAP (Satuan Acara Perkuliahan) dan MP (Modul Plan) terdapat materi-materi yang akan dibahas selama perkuliahan berlangsung. Melalui SAP dan MP mahasiswa dapat terlebih dahulu mengetahui dan menyiapkan materi yang akan dijelasan dosen, sehingga dapat mempermudah dosen dalam menyampaikan materi. Akan tetapi berdasarkan penelitian diketahui bahwa lebih dari 60% mahasiswa Sastra Mandarin tidak mengetahui tentang SAP dan MP. Angkatan Rating jawaban relative relative Tahu Tidak tahu Total Tabel 3.17 : Jumlah mahasiswa yang mengetahui tentang SAP dan MP

35 Angkatan Tahu Tidak tahu Gambar 3.19 : Jumlah mahasiswa yang mengetahui tentang SAP dan MP Materi lainnya yang ada di dalam BiNusMaya adalah materi pendukung. Materi pendukung memegang peranan yang cukup besar dalam meningkatkan minat mahasiswa terhadap bahasa Mandarin, bila materi pendukung yang disediakan menarik dan persentase mahasiswa yang mengetahui dan membuka materi pendukung besar, maka besar pula kemungkinan bahwa e-learning Universitas Bina Nusantara dapat meningkatkan minat mahasiswa terhadap bahasa Mandarin. Berdasarkan hasil penelitian pada angkatan 2003 hanya 17% mahasiswa yang mengetahui tentang materi pendukung, pada angkatan 2004 meningkat menjadi 37%, pada angkatan 2005 meningkat lagi menjadi 57% dan pada angkatan 2006, sebesar 77% mahasiswa mengetahui tentang materi pendukung. Hasil penelitian memang menunjukkan bahwa banyak mahasiswa yang mengetahui tentang materi pendukung, tetapi jumlah ini tidak

36 53 diiringi dengan frekuensi mereka dalam membuka materi pendukung tersebut. Berikut merupakan tabel frekuensi mahasiswa yang sering membuka materi pendukung dari mahasiswa yang mengetahui mengenai materi pendukung : Angkatan Rating jawaban relative Sering Jarang Total Tabel 3.18 : mahasiswa membuka materi pendukung Angkatan Sering Jarang Gambar 3.20 : mahasiswa membuka materi pendukung Pada angkatan 2003 hanya 16%, angkatan 2004 hanya sebesar 21%, angkatan 2005 hanya sebesar 17% dan angkatan 2006 hanya sebesar 24% yang membuka materi pendukung, Pada angkatan 2006 jelas terlihat perbedaan yang signifikan, walaupun terdapat 77% dari sampel yang mengetahui keberadaan dari BiNusMaya, tetapi dari 77% itu, hanya 24% yang sering membuka materi pendukung.

37 54 Hal ini mungkin dikarenakan isi dari materi pendukung itu yang kurang menarik; mahasiswa yang tidak berminat membuka materi pendukung maupun kesulitan membuka materi pendukung itu dikarenakan keterbatasan program-program pendukungnya. Materi pendukung yang dirasa paling bermanfaat dan dapat meningkatkan minat terhadap bahasa Mandarin, seperti yang terlampir pada tabel dibawah ini : Angkatan Rating jawaban Mutimedia Situs-situs yang terkait Word dokumen Powerpoint Lainnya Total Tabel 3.19 : Materi pendukung yang paling bermanfaat Angkatan Mutimedia Word dokumen Lainnya Situs-situs yang terkait Powerpoint Gambar 3.21 : Materi pendukung yang paling bermanfaat Hasil penelitian menunjukan bahwa 60% mahasiswa angkatan 2003, 63% mahasiswa angkatan 2004, 53% mahasiswa angkatan 2005 dan

38 55 47% mahasiswa angkatan 2006 menganggap bahwa materi pendukung berupa multimedia lah yang paling bermanfaat dan dapat meningkatkan minat terhadap bahasa Mandarin. 2.5% mahasiswa dari seluruh anggkatan merasa materi pendukung yang paling bermanfaat adalah materi-materi tambahan seperti lagu maupun adegan film Keterlibatan Mahasiswa dalam Forum Diskusi 90% lebih mahasiswa disetiap angkatan mengetahui tentang adanya forum diskusi dan hanya sebagian kecil dari mahasiswa angkatan 2003 dan 2004 yang tidak mengetahui tentang forum diskusi. Berikut lampiran data penggunaan forum diskusi untuk setiap minggunya : Angkatan Rating jawaban relative Setiap saat Setiap pertemuan offclass Tidak pernah Total Tabel 3.20 : penggunaan forum diskusi Angkatan Setiap saat Setiap pertemuan offclass Tidak pernah Gambar 3.22 : penggunaan forum diskusi

39 56 Berdasarkan hasil penelitian 60% mahasiswa dari setiap angkatan hanya membuka forum diskusi hanya pada waktu offclass. Penggunaan forum diskusi itu adalah 80% mahasiswa dari angkatan 2003 menggunakan forum diskusi sebagai sarana untuk melihat dan mengerjakan tugas offclass, 93% angkatan 2004 menggunakannya sebagai sarana untuk mengerjakan tugas offclass. 94% Angkatan 2005 menggunakan forum diskusi sebagai sarana untuk melihat dan mengerjakan tugas offclass. Sedangkan 50% angkatan 2006 menggunakannya sebagai sarana untuk melihat dan mengerjakan tugas offclass dan mendiskusikan materi. Dari data tersebut dapat diketahui bahwa mulai anggkatan 2006 lah forum diskusi mulai digunakan sebagai tempat untuk mendiskusikan materi. Seperti yang di tunjukkan pada tabel dibawah ini : Angkatan Rating jawaban Melihat tugas offclass Mengerjakan tugas offclass Mendiskusikan materi Melihat dan mengerjakan tugas offclass Mengerjakan tugas offclass dan mendiskusikan materi Melihat dan mengerjakan tugas offclass dan mendiskusikan materi Total

40 57 Tabel 3.21 : Fungsi Forum Diskusi Angkatan Melihat tugas offclass Mengerjakan tugas offclass Mendiskusikan materi Melihat dan mengerjakan tugas offclass Mengerjakan tugas offclass dan mendiskusikan materi Melihat dan mengerjakan tugas offclass dan mendiskusikan materi Gambar 3.23 : Fungsi Forum Diskusi Peningkatan Minat terhadap Bahasa Mandarin dan Peran BiNusMaya Isi dari materi yang mudah dimengerti, yang menarik dan yang up to date yang di sajikan dalam BiNusMaya sangat mempengaruhi keaktifan seorang mahasiswa dalam mengakses dan membuka BiNusMaya. Berdasarkan hasil penelitian hanya 53% dari mahasiswa angkatan 2003 yang menganggap materi BiNusMaya mudah dimengerti, dan pada angkatan 2004 meningkat menjadi 60%, dan meningkat lagi menjadi 67% untuk angkatan Tetapi jumlah itu menurun pada angkatan 2006 dimana hanya 37% mahasiswa yang menganggap materi

41 58 di dalam BiNusMaya itu mudah di mengerti. Dari jumlah tersebut bisa ditarik kesimpulan bahwa hanya 50% mahasiswa yang menganggap BiNusMaya mudah dimengerti, dan menunjukkan pula tingkat keberhasilan materi dalam BiNusMaya sangatlah minim. Materi yang menarik akan dapat mengikat mahasiswa untuk mengakses dan membuka BiNusMaya, dan terus mengeskploritasi materi-materi yang di dalamnya, yang dapat meningkatkan minat mahasiswa terhadap bahasa Mandarin. Tetapi berdasarkan hasil penelitian 73% mahasiswa angkatan 2003, 47% angkatan 2004, 50% angkatan 2005 dan 70% angkatan 2006 menganggap materi yang terdapat di dalam BiNusMaya tidak meningkatkan minat terhadap bahasa Mandarin. Materi-materi dalam BiNusMaya yang dianggap tidak dapat meningkatkan minat karena alasan berikut dibawah ini : Angkatan Rating jawaban Tidak menarik dan tidak praktis Tidak berguna Sulit dimengerti Lebih berpedoman pada buku Jarang digunakan Komputer tidak bisa membaca Mandarin Frekue nsi Menyulitkan Total

42 59 Tabel 3.23 : Alasan BiNusMaya tidak meningkatkan minat terhadap bahasa Mandarin Angkatan Jarang digunakan Sulit dimengerti Tidak menarik dan tidak praktis Menyulitkan Tidak berguna Lebih berpedoman pada buku Komputer tidak bisa membaca Mandarin Gambar 3.24 : Alasan BiNusMaya dapat meningkatkan minat terhadap bahasa Mandarin tase terbesar alasan BiNusMaya tidak meningkatkan minat terhadap bahasa Mandarin adalah jarang digunakan. Hal ini menunjukan bahwa pengaruh keaktifan mahasiswa dalam menggunakan BiNusMaya berperan penting dalam perkembangan BiNusMaya itu sendiri, bila BiNusMaya jarang digunakan maka kemungkinan mahasiswa tidak mengetahui isi-isi materi yang terdapat didalam BiNusMaya, sehingga perbaikan BiNusMaya untuk kedepanpun akan sulit dilakukan karena tidak ada mahasiswa yang menilai.

43 60 Sebagian kecil mahasiswa menganggap materi dalam BiNusMaya menarik dengan alasan-alasan seperti yang sajikan pada tabel dibawah ini yang merupakan angket terbuka : Angkatan Rating jawaban Banyak pengetahuan baru Materi pendukung menarik Sebagai sarana untuk bertukar pikiran Semua materi terdapat didalam Total Tabel 3.22 : Alasan BiNusMaya meningkatkan minat terhadap bahasa Mandarin Angkatan Banyak pengetahuan baru Sebagai sarana untuk bertukar pikiran Materi pendukung menarik Semua materi terdapat didalam Gambar 3.25 : Alasan BiNusMaya meningkatan minat terhadap bahasa Mandarin

44 61 Sebagian besar mahasiswa yang menganggap materi BiNusMaya dapat meningkatkan minat bahasa Mandarin adalah karena banyak pengetahuan baru, pengetahuan-pengetahuan baru itu dapat membuat mahasiswa semakin mengenal budaya, sejarah, dan pemahaman bahasa mandarin yang lebih dalam sehingga dapat semakin meningkatkan minat terhadap bahasa Mandarin. Peran BiNusMaya adalah membantu dalam perkuliahan. Meterimateri yang akan di diskusikan selama perkuliahan dapat terlebih dahulu diketahui mahasiswa lewat BiNusMaya, dan diharapkan akan membuat mahasiswa lebih memahami materi, akan tetapi berdasarkan hasil penelitian 54% mahasiswa sastra China menganggap BiNusMaya tidak membuat materi perkuliahan lebih dimengerti dan 60% menganggap BiNusMaya tidak bermanfaat dalam mendukung pembelajaran bahasa Mandarin. Ketidakmanfaatan BiNusMaya dalam mendukung pembelajaran bahasa Mandarin ini disebutkan dalam beberapa alasan berikut dibawah ini yang merupakan angket terbuka :

45 62 Angkatan Rating jawaban relative Jarang digunakan Tampilan tidak menarik Tidak ada kontak langsung dengan dosen Akses yang tidak memadai Fasilitas tidak memadai Ketidaksesuaian materi dengan perkuliahan Total Tabel 3.24 : Alasan BiNusMaya tidak bermanfaat dalam mendukung pembelajaran bahasa Mandarin Angkatan Jarang digunakan Tidak ada kontak langsung dengan dosen Tampilan tidak menarik Akses yang tidak memadai Fasilitas tidak memadai Ketidaksesuaian materi dengan perkuliahan Gambar 3.26 : Alasan BiNusMaya tidak bermanfaat dalam mendukung pembelajaran bahasa Mandarin

46 63 tase tertinggi alasan tidak bermanfaatnya BiNusMaya dalam mendukung pembelajaran bahasa Mandarin adalah tidak adanya kontak langsung dengan dosen. Hal ini dapat menjelaskan bahwa materi-materi dalam BiNusMaya yang tidak dimengerti oleh mahasiswa tidak dapat ditanyakan langsung kepada dosen, dan walaupun tersedia forum diskusi sebagai saran penghubung juga tidak dapat langsung dijawab oleh dosen, karena tidak setiap dosen selalu aktif dalam penggunaan forum diskusi. Mahasiswa menganggap lebih cepat bertanya langsung kepada dosen sewaktu perkuliahan dikelas dan menjadikannya tidak berminat menggunakan BiNusMaya. Tampilan yang tidak menarik dirasa sebagian mahasiswa karena tidak adanya suara yang mendukung dan fasilitas yang tidak memadai, sebagian mahasiswa menganggap bahwa kurangnya komputer di SALLC merupakan salah satu penyebab fasilitas yang kurang dan program-program penunjang yang diperlukan dalam membuka materi, yang tidak selalu terdapat di tempat mereka mengakses. Mata kuliah mata kuliah dalam BiNusMaya yang dianggap paling bermanfaat adalah Grammar bagi angkatan 2003 dan 2004, dan mata kuliah Culture and History bagi angkatan 2005 dan Animasianimasi menarik yang menggambarkan tentang sejarah dan budaya akan mempermudah mahasiswa untuk mengerti sejaran dan kebudayaan yang terdapat didalam animasi tersebut, sementara itu penyampaian dengan tata bahasa yang benar, akan membuat mahasiswa

47 64 lebih terbiasa dengan grammar bahasa Mandarin dan lebih mengetahui cara penggunaannya dalam kalimat Saran untuk Penggembangan BiNusMaya Berdasarkan hasil kuisioner yang merupakan angket terbuka, para mahasiswa memberikan saran sebagai berikut : Angkatan Rating jawaban Up to date terhadap materi Materi semenarik mungkin Perbanyak materi Listening Tersedianya software yang pendukung Perbanyak materi pendukung Tidak perlu offclass Hapus MCL Perbanyak offclass Meninimal perngisian kuisioner lewat BinusMaya Dosen lebih aktif Tidak ada saran Total Tabel 3.25 : Saran untuk pengembangan BiNusMaya

48 Angkatan up to date terhadap materi Perbanyak materi Listening Perbanyak materi pendukung Hapus MCL Meninimal perngisian kuisioner lewat BinusMaya Tidak ada saran Materi semenarik mungkin Tersedianya software yang pendukung Tidak perlu offclass Perbanyak offclass Dosen lebih aktif Gambar 3.27 : Saran untuk pengembangan BiNusMaya Berdasarkan hasil penelitian kurang lebih 25% mahasiswa mengharapkan menyampaian materi yang disajikan di dalam BiNusMaya lebih menarik dan diikuti dengan semakin banyaknya materi pendukung. Dari hasil penelitan diketahui pula terdapat 12% dari mahasiswa seluruh angkatan sampel merasa tidak memerlukan MCL.

Materi Pembelajaran Bina Nusantara. Induksi Dosen Baru

Materi Pembelajaran Bina Nusantara. Induksi Dosen Baru Materi Pembelajaran Bina Nusantara Induksi Dosen Baru Andreas Soegandi (soegandi@binus.edu) Instructional Development Center () 1 Learning Outcome Pada akhir sesi ini, i peserta diharapkan mampu: Menjelaskan

Lebih terperinci

LMS Lecturer Desk ( Learning Management System )

LMS Lecturer Desk ( Learning Management System ) Course Content Template Instructional Development Center, Bina Nusantara FM IDC CD 5 Ver. 1.0 07/01/2010 LMS Lecturer Desk ( Learning Management System ) Table of Content Table of Content... 1 Table of

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISA DATA. 3.1 Perkembangan Peminatan Broadcasting Sastra China Universitas Bina. Nusantara Sejarah Universitas Bina Nusantara

BAB 3 ANALISA DATA. 3.1 Perkembangan Peminatan Broadcasting Sastra China Universitas Bina. Nusantara Sejarah Universitas Bina Nusantara BAB 3 ANALISA DATA 3.1 Perkembangan Peminatan Broadcasting Sastra China Universitas Bina Nusantara 3.1.1 Sejarah Universitas Bina Nusantara Awal dibukanya Universitas Bina Nusantara adalah lembaga pendidikan

Lebih terperinci

Materi Pembelajaran Bina Nusantara

Materi Pembelajaran Bina Nusantara Materi Pembelajaran Bina Nusantara Yanti, S.Kom., MM Instructional Development Center () yanti@binus.edu 1 Learning Outcome Pada akhir sesi ini, peserta diharapkan mampu: Menjelaskan Konsep Multi Channel

Lebih terperinci

INSTITUT KEUANGAN PERBANKAN INFORMATIKA ASIA IKPIA PERBANAS JAKARTA

INSTITUT KEUANGAN PERBANKAN INFORMATIKA ASIA IKPIA PERBANAS JAKARTA INSTITUT KEUANGAN PERBANKAN INFORMATIKA ASIA IKPIA PERBANAS JAKARTA SATUAN ACARA PEMBELAJARAN (SAP) Edisi Desember 2011 MATA KULIAH: KODE MATA KULIAH: PROGRAM STUDI : BOBOT: SEMESTER : MATA KULIAH PRASYARAT:

Lebih terperinci

PANDUAN PELATIHAN E LEARNING DASAR

PANDUAN PELATIHAN E LEARNING DASAR 2009 I. PANDUAN PELATIHAN E LEARNING DASAR Fakultas Ekonomi Univesitas Muhammadiyah Yogyakarta 29/Agustus/2009 PENDAHULUAN Selamat datang di e:learning Community (elcom) Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.

Lebih terperinci

Panduan Dosen E-Learning Nusa Mandiri. Semester Ganjil 2017/2018

Panduan Dosen E-Learning Nusa Mandiri. Semester Ganjil 2017/2018 Panduan Dosen E-Learning Nusa Mandiri Semester Ganjil 2017/2018 Teacher terdiri dari Non Editing Teacher dan Teacher. Pada sistem elearning BSI yang akan diaktifkan adalah Teacher, dalam hal ini Teacher

Lebih terperinci

SOAL ULANGAN TENGAH SEMESTER GANJIL TP. 2012/2013

SOAL ULANGAN TENGAH SEMESTER GANJIL  TP. 2012/2013 SOAL ULANGAN TENGAH SEMESTER GANJIL www.soalulangansekolah.blogspot.com TP. 2012/2013 Mata pelajaran : TIK Hari, tgl : Kelas / Semester : VII (TUJUH) / 1 Jam : Tanda tangan No. Test Nama Nilai Orang tua

Lebih terperinci

Power Point - 02 TEKNIK Ilmu Komputer

Power Point - 02 TEKNIK Ilmu Komputer Modul ke: Aplikasi Komputer Power Point - 02 Fakultas TEKNIK Muhammad Rifqi, S.Kom, M.Kom Program Studi Ilmu Komputer http://www.mercubuana.ac.id 1. Klik Start 2. Klik Microsoft Power Point 2010 Tampilan

Lebih terperinci

REFERENSI SINGKAT (STEP BY STEP TUTORIAL)

REFERENSI SINGKAT (STEP BY STEP TUTORIAL) REFERENSI SINGKAT (STEP BY STEP TUTORIAL) SCELE FOR SCHOOL MODUL SISWA WORKSHOP E-LEARNING FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS INDONESIA 17 JANUARI 2009 DAFTAR ISI LOGIN 2 MENGUBAH PROFILE.. 3 MELIHAT PARTISIPAN

Lebih terperinci

Software User Manual E-Learning Panduan Bagi Mahasiswa

Software User Manual E-Learning Panduan Bagi Mahasiswa Software User Manual E-Learning Panduan Bagi Mahasiswa [E-learning Mahasiswa] Page 0 KATA PENGANTAR Pendidikan merupakan salah satu pilar bangsa yang perlu diselenggarakan dan ditingkatkan pelaksanaannya.

Lebih terperinci

PANDUAN PENGGUNAAN VCLASS PERSIAPAN MATERI BAGI PENGGUNA DOSEN

PANDUAN PENGGUNAAN VCLASS PERSIAPAN MATERI BAGI PENGGUNA DOSEN PANDUAN PENGGUNAAN VCLASS PERSIAPAN MATERI BAGI PENGGUNA DOSEN Akses elearning 1. Buka browser (disarankan menggunakan Mozilla) 2. Ketikkan alamat http://v-class.gunadarma.ac.id/ maka akan tampil halaman

Lebih terperinci

Memasuki Forum Untuk masuk kedalam Modul Forum, yang harus dilakukan adalah :

Memasuki Forum Untuk masuk kedalam Modul Forum, yang harus dilakukan adalah : TENTANG DOKUMEN INI Dokumen ini adalah panduan untuk menggunakan fitur-fitur yang ada dalam SCeLE. Panduan tersebut ditujukan bagi pengguna dengan peran Student atau mahasiswa. Selain itu Panduannya lebih

Lebih terperinci

Prosedur Penggunaan website e-learning PT.Panji Kencana Murni

Prosedur Penggunaan website e-learning PT.Panji Kencana Murni Prosedur Penggunaan website e-learning PT.Panji Kencana Murni Software yang dibutuhkan : 1. Xampp 2. Internet browser(kompitable hanya dengan Google crome ) Cara instal : 1. Instal xampp terlebih dahulu

Lebih terperinci

PANDUAN PEMBUATAN KONTEN E LEARNING LENGKAP

PANDUAN PEMBUATAN KONTEN E LEARNING LENGKAP PANDUAN PEMBUATAN KONTEN E LEARNING LENGKAP 1) Ketentuan Umum a. Ada 15 (lima belas) pengusul yang diundang untuk memasukkan konten e learning. Kelima belas konten ini selanjutnya akan diseleksi untuk

Lebih terperinci

PANDUAN PENGGUNAAN E-LEARNING BAGI MAHASISWA

PANDUAN PENGGUNAAN E-LEARNING BAGI MAHASISWA PANDUAN PENGGUNAAN E-LEARNING BAGI MAHASISWA Oleh Mahasiswa S2 MPI 2016 PASCASARJANA (S2) PROGRAM STUDI MANAJEMEN PENDIDIKAN ISLAM UNIVERSITAS ISLAM NEGERI ANTASARI BANJARMASIN DAFTAR ISI Bagian 1 : Cara

Lebih terperinci

Panduan e-learning Akademi Kebidanan Al-Su aibah

Panduan e-learning Akademi Kebidanan Al-Su aibah Panduan Untuk Dosen Panduan e-learning Akademi Kebidanan Al-Su aibah PENDAHULUAN Modul ini merupakan petunjuk singkat penggunaan fasilitas e-learning AKBID Al- Su aibah Bengkulu. ebook ini disusun dengan

Lebih terperinci

4. Halaman Kelasku. Gambar Hasil Jalannya Program Kelasku. Ketika siswa memilih pilihan pada tombol Kelasku, maka akan muncul

4. Halaman Kelasku. Gambar Hasil Jalannya Program Kelasku. Ketika siswa memilih pilihan pada tombol Kelasku, maka akan muncul 301 4. Halaman Kelasku Gambar 4.125 Hasil Jalannya Program Kelasku Ketika siswa memilih pilihan pada tombol Kelasku, maka akan muncul halaman seperti gambar yang ada diatas. Di halaman ini akan ditampilkan

Lebih terperinci

TUTORIAL E-LEARNING POLTEKKES MAKASSAR

TUTORIAL E-LEARNING POLTEKKES MAKASSAR TUTORIAL E-LEARNING POLTEKKES MAKASSAR Untuk Dosen http://elearning.poltekkes-mks.ac.id/ OUTLINE 1. Membuat akun 2. Masuk ke halaman Kuliah 3. Menambahkan materi pada halaman kuliah 4. Membuat kantong

Lebih terperinci

MANUAL USER Website KLA

MANUAL USER Website KLA Website KLA http://kla.id/wp-admin Daftar Isi Daftar Isi... 2 Panduan Aplikasi CMS... 3 Login... 3 Halaman Utama / Dashboard Wp-admin... 4 Edit User / Ubah Password... 5 Menu Media... 6 Menu Post... 7

Lebih terperinci

Metode Belajar di MEDIU

Metode Belajar di MEDIU Metode Belajar di MEDIU Dalam proses belajar mengajar di MEDIU, ada 4 metode utama yang digunakan: a) Aktifitas belajar mengajar : i- Kuliah ii- Tutorial iii- Kuliah Online b) Aktifitas pendukung belajar:

Lebih terperinci

LANGKAH MEMILIH MATA KULIAH 1. Tampilan setelah berhasil login, akan terlihat login user profil pada sebelah kanan tampilan layar

LANGKAH MEMILIH MATA KULIAH 1. Tampilan setelah berhasil login, akan terlihat login user profil pada sebelah kanan tampilan layar LANGKAH MEMILIH MATA KULIAH 1. Tampilan setelah berhasil login, akan terlihat login user profil pada sebelah kanan tampilan layar 2. Langkah selanjutnya untuk melihat mata kuliah yang bapak/ibu ampu adalah

Lebih terperinci

ULANGAN TENGAH SEMESTER Mata Pelajaran : Teknologi Informasi dan Komunikasi Kelas / Semester : VIII ( Delapan ) / 1 Hari / Tanggal : W a k t u :

ULANGAN TENGAH SEMESTER Mata Pelajaran : Teknologi Informasi dan Komunikasi Kelas / Semester : VIII ( Delapan ) / 1 Hari / Tanggal : W a k t u : PEMERINTAH KOTA SEMARANG DINAS PENDIDIKAN SMP NEGERI 37 SEMARANG Jl. Sompok No. 43 Telp. 8446802, Fax, (8446802) Semarang ULANGAN TENGAH SEMESTER Mata Pelajaran : Teknologi Informasi dan Komunikasi Kelas

Lebih terperinci

Panduan Mahasiswa. e-learning Bina Sarana Informatika

Panduan Mahasiswa. e-learning Bina Sarana Informatika Panduan Mahasiswa e-learning Bina Sarana Informatika Prosedur Perkuliahan e-learning 1. Perkuliahan e-learning Semester Ganjil 2016/2017 dilakukan mulai Senin, 03 Oktober 2016. 2. Perkuliahan dilakukan

Lebih terperinci

Petunjuk Penggunaan Elearning Kelas Karyawan UMB Untuk Mahasiswa

Petunjuk Penggunaan Elearning Kelas Karyawan UMB Untuk Mahasiswa 1 Petunjuk Penggunaan Elearning Kelas Karyawan UMB I. PENGANTAR Elearning PKSM UMB menggunakan aplikasi opensource Moodle. Kata Moodle adalah tingkatan dari Modular Object-Oriented Dynamic Learning Environment.

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN. Sastra, Fakultas MIPA, dan Program Pascasarjana.

BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN. Sastra, Fakultas MIPA, dan Program Pascasarjana. BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 3.1 Riwayat Perusahaan Pada tanggal 8 Agustus 1996, Binus University berdiri dan secara sah diakui oleh pemerintah. STMIK Bina Nusantara kemudian melebur ke dalam

Lebih terperinci

Petunjuk Penggunaan e-learning untuk Dosen Versi Dokumen Workshop E-Learning

Petunjuk Penggunaan e-learning untuk Dosen Versi Dokumen Workshop E-Learning Petunjuk Penggunaan e-learning untuk Dosen Versi Dokumen 1.9.1 Workshop E-Learning Dikompilasi dari Petunjuk Singkat Penggunaan Moodle bagi Pengajar versi dokumen: 1.7 / 16 Agustus 2006 Yudi Wibisono oleh

Lebih terperinci

Software User Manual. E-Learning. Panduan Bagi Dosen dan Mahasiwa

Software User Manual. E-Learning. Panduan Bagi Dosen dan Mahasiwa Software User Manual E-Learning Panduan Bagi Dosen dan Mahasiwa DAFTAR ISI DAFTAR ISI 2 1. DOSEN 4 1.1 Materi Kuliah 4 1.1.1. Menampilkan Daftar Materi Kuliah 4 1.1.2. Menambah Daftar Materi Kuliah 5 1.1.3.

Lebih terperinci

Kontrak Perkuliahan. : Pengenalan dan Praktek Aplikasi Komputer & Internet Kode Mata Kuliah / SKS : / 4 SKS dan 2 SKS

Kontrak Perkuliahan. : Pengenalan dan Praktek Aplikasi Komputer & Internet Kode Mata Kuliah / SKS : / 4 SKS dan 2 SKS Kontrak Perkuliahan Mata Kuliah : Pengenalan dan Praktek Aplikasi Komputer & Internet Kode Mata Kuliah / SKS : / 4 SKS dan 2 SKS Semester : Ganjil Dosen : Nurochman,S.ST,.Akt,.MT Hari, jam, ruang : Sabtu,

Lebih terperinci

PETUNJUK PENGGUNAAN UNTUK MAHASISWA I. PROESES REGISTRASI A. URL web pembelajaran PETUNJUK PENGGUNAAN UNTUK MAHASISWA

PETUNJUK PENGGUNAAN UNTUK MAHASISWA I. PROESES REGISTRASI A. URL web pembelajaran  PETUNJUK PENGGUNAAN UNTUK MAHASISWA Halaman 1 PETUNJUK PENGGUNAAN UNTUK MAHASISWA PETUNJUK PENGGUNAAN UNTUK MAHASISWA I. PROESES REGISTRASI A. URL web pembelajaran http://www.tp-elkadigital.org B. Pendaftaran Peserta Mahasiswa Setiap Mahasiswa

Lebih terperinci

Frekuensi belajar dalam satu minggu

Frekuensi belajar dalam satu minggu L 1 Kuisioner 1 Pilihlah salah satu status anda? Status Responden 82.38% 14.76 % 2.86% "Mahasisw a aktif" "Alumni Univ BiNus" "Lainnya" Gambar 4.2 Grafik status responden Frekuensi belajar dalam satu minggu

Lebih terperinci

Materi Computer Mediated Learning Orientasi Belajar Mahasiswa 2008 MATERI COMPUTER MEDIATED LEARNING

Materi Computer Mediated Learning Orientasi Belajar Mahasiswa 2008 MATERI COMPUTER MEDIATED LEARNING MATERI COMPUTER MEDIATED LEARNING Untuk kegiatan Orientasi Belajar Mahasiswa 2008 1 Daftar Isi A. SEKILAS TENTANG MODUL MATERI CML OBM... 4 B. PENGANTAR COMPUTER MEDIATED LEARNING UNIVERSITAS INDONESIA...

Lebih terperinci

Petunjuk Penggunaan Moodle Bagi Pengajar

Petunjuk Penggunaan Moodle Bagi Pengajar Petunjuk Penggunaan Moodle Bagi Pengajar 1. Membuka Situs E-Learning Unsyiah Arahkan browser pada alamat situs e-learning Unsyiah: http://unsyiah.inherent-dikti.net/e-learning-unsyiah/. 2. Login Masukkan

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS SISTEM. terdapat di Fakultas Ilmu Komputer Jurusan Sistem Informasi Universitas Bina

BAB 3 ANALISIS SISTEM. terdapat di Fakultas Ilmu Komputer Jurusan Sistem Informasi Universitas Bina 44 BAB 3 ANALISIS SISTEM 3.1 Riwayat Organisasi Program studi Sistem Informasi merupakan salah satu program studi yang terdapat di Fakultas Ilmu Komputer Jurusan Sistem Informasi Universitas Bina Nusantara.

Lebih terperinci

Portal Akademik Panduan Bagi Mahasiswa

Portal Akademik Panduan Bagi Mahasiswa Software User Manual Portal Akademik Panduan Bagi Mahasiswa UNIVERSITAS BENGKULU DAFTAR ISI DAFTAR ISI...2 1. Pendahuluan...4 1.1 Tentang Portal Akademik...4 1.2 Tentang Dokumen...4 2. Petunjuk Penggunaan...5

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. spesifikasi sistem. Dimana spesifikasi sistem tersebut mencakup spesifikasi

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. spesifikasi sistem. Dimana spesifikasi sistem tersebut mencakup spesifikasi BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi Sistem 4.1.1 Spesifikasi Sistem Dalam melakukan implementasi suatu sistem perlu diperhatikan spesifikasi sistem. Dimana spesifikasi sistem tersebut mencakup

Lebih terperinci

PRAKTEK E-LEARNING Oleh: Tim ICT UNY

PRAKTEK E-LEARNING Oleh: Tim ICT UNY PRAKTEK E-LEARNING Oleh: Tim ICT UNY UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA 2014 1 Mengaskses e-learning http://besmart.uny.ac.id 2 Akun e-learning Username yang digunakan adalah NIM masingmasing mahasiswa Password

Lebih terperinci

Toolbar standart Ikon Perintah Fungsi New Blank Document Membuat Document Baru yang masih kosong

Toolbar standart Ikon Perintah Fungsi New Blank Document Membuat Document Baru yang masih kosong Tiga Toolbar dalam keadaan default atau normal pada MS Word 2003, yaitu Toolbar Standart, Formatting dan Drawing Toolbar standart New Blank Document Membuat Document Baru yang masih kosong Open Membuka

Lebih terperinci

Daftar Isi Pendahuluan Tujuan ILearn Unand Kompetensi Situs ILearn Unand Edit Profil Pribadi... 4

Daftar Isi Pendahuluan Tujuan ILearn Unand Kompetensi Situs ILearn Unand Edit Profil Pribadi... 4 Daftar Isi Daftar Isi... 0 Pendahuluan... 1 Tujuan ILearn Unand... 1 Kompetensi... 2 Situs ILearn Unand... 2 Edit Profil Pribadi... 4 Memulai menggunakan ILearn Unand Sebagai Course Creator... 4 Mendaftarkan

Lebih terperinci

Panduan Mahasiswa E-Learning Nusa Mandiri. Semester Genap 2015/2016

Panduan Mahasiswa E-Learning Nusa Mandiri. Semester Genap 2015/2016 Panduan Mahasiswa E-Learning Nusa Mandiri Semester Genap 2015/2016 Sistem perkuliahan e-learning Nusa Mandiri menggunakan metode Asynchronous elearning dimana dosen dan mahasiswa dalam kelas yang sama

Lebih terperinci

MATERI PELATIHAN ELEARNING PETUNJUK BAGI PENGAJAR PADA E-LEARNING. Muhamad Ali, MT.

MATERI PELATIHAN ELEARNING PETUNJUK BAGI PENGAJAR PADA E-LEARNING. Muhamad Ali, MT. MATERI PELATIHAN ELEARNING PETUNJUK BAGI PENGAJAR PADA E-LEARNING Muhamad Ali, MT http://elektro.uny.ac.id/muhal Fitur-Fitur E-Learning dengan LMS Moodle Ditinjau dari segi fasilitas, E-learning yang dikembangkan

Lebih terperinci

oleh : idrus, A.Md

oleh : idrus, A.Md oleh : idrus, A.Md Langkah-langkah Instalasi OpenOffice.org 2.4 1. Jalankan file arsip installer yang telah tersedia. Tunggu sebentar sampai sebuah dialog ditampilkan 2. Klik tombol next untuk lanjut 3.

Lebih terperinci

BUKU PANDUAN PENGGUNAAN MODULAR OBJECT-ORIENTED DYNAMIC LEARNING ENVIRONMENT (MOODLE)

BUKU PANDUAN PENGGUNAAN MODULAR OBJECT-ORIENTED DYNAMIC LEARNING ENVIRONMENT (MOODLE) BUKU PANDUAN PENGGUNAAN MODULAR OBJECT-ORIENTED DYNAMIC LEARNING ENVIRONMENT (MOODLE) http://elearning.unukaltim.ac.id Disusun Oleh : Tribowo Suryanto Modul ini membahas bagaimana cara penggunaan perangkat

Lebih terperinci

Panduan e-learning Poltekkes Kemenkes Bengkulu

Panduan e-learning Poltekkes Kemenkes Bengkulu Panduan e-learning Poltekkes Kemenkes Bengkulu PENDAHULUAN e-learning Poltekkes Kemenkes ini dikembangkan sebagai salah satu bentuk layanan pembelajaran kepada mahasiswsia. Diharapkan kepada mahasiswa

Lebih terperinci

Software User Manual. Portal Akademik. Panduan Bagi Mahasiswa

Software User Manual. Portal Akademik. Panduan Bagi Mahasiswa Software User Manual Portal Akademik Panduan Bagi Mahasiswa DAFTAR ISI DAFTAR ISI 2 1. Pendahuluan 4 1.1 Tentang Portal Akademik 4 1.2 Tentang Dokumen 4 2. Petunjuk Penggunaan 5 2.1 Login 5 2.2 Halaman

Lebih terperinci

Sehingga akan muncul window baru seperti ini :

Sehingga akan muncul window baru seperti ini : 1. Mendaftar keanggotaan dalam e-learning Untuk dapat aktif dalam sistem pengelolaan e -learning dengan Learning Management System (LMS) Moodle yang digunakan di Universitas Ahmad Dahlan maka harus terdaftar

Lebih terperinci

USU e-learning PANDUAN BAGI DOSEN. Pusat Sistem Informasi USU UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

USU e-learning PANDUAN BAGI DOSEN. Pusat Sistem Informasi USU UNIVERSITAS SUMATERA UTARA USU e-learning PANDUAN BAGI DOSEN Pusat Sistem Informasi USU - 2017 UNIVERSITAS SUMATERA UTARA PENDAHULUAN A. Apa Itu E-Learning Sistem pembelajaran online (E-Learning) merupakan sarana yang memungkinkan

Lebih terperinci

I. PENGENALAN MICROSOFT POWER POINT. A. Membuka Aplikasi Microsoft Power Point

I. PENGENALAN MICROSOFT POWER POINT. A. Membuka Aplikasi Microsoft Power Point I. PENGENALAN MICROSOFT POWER POINT A. Membuka Aplikasi Microsoft Power Point Aplikasi Microsoft Power Point merupakan bagian dalam Microsoft Office, untuk instalasi aplikasi ini sudah menjadi satu paket

Lebih terperinci

MODUL PELATIHAN WEB KULIAH UNTUK MAHASISWA

MODUL PELATIHAN WEB KULIAH UNTUK MAHASISWA MODUL PELATIHAN WEB KULIAH UNTUK MAHASISWA UNIVERSITAS NASIONAL BPSI 2015 Web Kuliah merupakan sistem blended learning yang digunakan di Universitas Nasional. Blended learning itu sendiri adalah metode

Lebih terperinci

PANDUAN SINGKAT PENGGUNAAN E-LEARNING UNTUK MAHASISWA

PANDUAN SINGKAT PENGGUNAAN E-LEARNING UNTUK MAHASISWA PANDUAN SINGKAT PENGGUNAAN E-LEARNING UNTUK MAHASISWA Dibuat oleh : Ilham Alzuardi PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA POLITEKNIK NEGERI PONTIANAK 2013 DAFTAR ISI 1. KEBUTUHAN SISTEM... 3 2. MEMBUKA SITUS

Lebih terperinci

KEGIATAN PEMBELAJARAN 1

KEGIATAN PEMBELAJARAN 1 KEGIATAN PEMBELAJARAN 1 MENU DAN IKON PADA PERANGKAT LUNAK PENGOLAH KATA A. Standar Kompetensi : Menggunakan perangkat lunak pengolah kata untuk menyajikan informasi B. Kompetensi Dasar : Mengidentifikasi

Lebih terperinci

Panduan e-learning Bina Sarana Informatika (BSI e-learning System / BEST)

Panduan e-learning Bina Sarana Informatika (BSI e-learning System / BEST) Panduan e-learning Bina Sarana Informatika (BSI e-learning System / BEST) Akses laman e-learning dengan cara mengetik http://elearning.bsi.ac.id/ pada browser Internet, kemudian akan tampil halaman home

Lebih terperinci

REFERENSI SINGKAT (STEP BY STEP TUTORIAL)

REFERENSI SINGKAT (STEP BY STEP TUTORIAL) REFERENSI SINGKAT (STEP BY STEP TUTORIAL) SCELE FOR SCHOOL MODUL PENGAJAR WORKSHOP E-LEARNING FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS INDONESIA 17 JANUARI 2009 DAFTAR ISI DAFTAR ISI LOGIN 2 MENGUBAH PROFILE..

Lebih terperinci

High School Enrichment Program. Panduan Penggunaan Online LMS HSEP

High School Enrichment Program. Panduan Penggunaan Online LMS HSEP High School Enrichment Program Batch 2 Panduan Penggunaan Online LMS HSEP Introduction BINUS HSEP Teacher Desk merupakan fasilitas pembelajaran online untuk peserta Guru BINUS HSEP BINUS HSEP Teacher Desk

Lebih terperinci

UNIVERSITAS INTERNASIONAL BATAM PANDUAN BAGI MAHASISWA

UNIVERSITAS INTERNASIONAL BATAM PANDUAN BAGI MAHASISWA UNIVERSITAS INTERNASIONAL BATAM PANDUAN BAGI MAHASISWA Portal Akademik PENDAHULUAN 1.1 Tentang Portal Akademik Portal Akademik Universitas merupakan sebuah sistem informasi yang berfungsi sebagai integrator

Lebih terperinci

User Manual Guide Salesman USER MANUAL GUIDE. Salesman. E-Learning PT. Suzuki Indomobil Sales E-Learning SIS Page 1 of 19

User Manual Guide Salesman USER MANUAL GUIDE. Salesman. E-Learning PT. Suzuki Indomobil Sales E-Learning SIS Page 1 of 19 USER MANUAL GUIDE Salesman E-Learning PT. Suzuki Indomobil Sales 2015 E-Learning SIS Page 1 of 19 Table of Contents 1. LOGIN... 3 2. RESET PASSWORD... 3 3. DISCUSSION FORUM... 5 4. E-LEARNING NEWS... 7

Lebih terperinci

MICROSOFT OFFICE POWERPOINT 2007

MICROSOFT OFFICE POWERPOINT 2007 MICROSOFT OFFICE POWERPOINT 2007 Cakupan Panduan : Menjalankan software presentasi Menggunakan menu-menu serta shortcut Menyimpan, memanggil, insert, edit Menggunakan Header, footer, page numbering Pencetakan

Lebih terperinci

PRAKTEK E-LEARNING. Mengaskses e-learning UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA Oleh: Puskom UNY

PRAKTEK E-LEARNING. Mengaskses e-learning  UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA Oleh: Puskom UNY PRAKTEK E-LEARNING Oleh: Puskom UNY UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA 2012 1 Mengaskses e-learning http://besmart.uny.ac.id 2 Akun e-learning Username dan password yang digunakan adalah NIM masing-masing mahasiswa

Lebih terperinci

PENGGUNAAN APLIKASI E-LEARNING BERBASIS MOODLE BAGI DOSEN. Oleh: Retno Sayekti

PENGGUNAAN APLIKASI E-LEARNING BERBASIS MOODLE BAGI DOSEN. Oleh: Retno Sayekti PENGGUNAAN APLIKASI E-LEARNING BERBASIS MOODLE BAGI DOSEN Oleh: Retno Sayekti Pendahuluan E-Learning IAIN Sumatera Utara Melakukan pendaftaran akun pada aplikasi Mengedit setting profil Memasukkan poto

Lebih terperinci

PENGENALAN SISTEM DIKLAT ONLINE / E-TRAINING GURU MELEK IT POLA 16 HARI

PENGENALAN SISTEM DIKLAT ONLINE / E-TRAINING GURU MELEK IT POLA 16 HARI 1 PENGENALAN SISTEM DIKLAT ONLINE / E-TRAINING GURU MELEK IT POLA 16 HARI Pengantar Keberhasilan pendidikan sangat ditentukan oleh kualitas sumber daya manusia (SDM) pendidik. Oleh karena itu kualitas

Lebih terperinci

Portal Akademik Panduan Bagi Dosen

Portal Akademik Panduan Bagi Dosen Software User Manual Portal Akademik Panduan Bagi Dosen STMIK AKAKOM DAFTAR ISI 1. Pendahuluan... 4 1.1 Tentang Portal Akademik... 4 1.2 Tentang Dokumen... 4 2. Petunjuk Penggunaan... 5 2.1 Login... 5

Lebih terperinci

Learning Management System Student Guide

Learning Management System Student Guide Learning Management System 503 Student Guide Content Umum Aktivitas Mingguan 3 4 Tugas Individu & Kelompok Analisa & Profil Part : Umum Part : Umum 3 Home Page: http://online.uwin.ac.id/ Klik Login Klik

Lebih terperinci

BUKU PANDUAN PENGGUNAAN MODULAR OBJECT-ORIENTED DYNAMIC LEARNING ENVIRONMENT (MOODLE)

BUKU PANDUAN PENGGUNAAN MODULAR OBJECT-ORIENTED DYNAMIC LEARNING ENVIRONMENT (MOODLE) BUKU PANDUAN PENGGUNAAN MODULAR OBJECT-ORIENTED DYNAMIC LEARNING ENVIRONMENT (MOODLE) http://elearning.unukaltim.ac.id Disusun Oleh : Tribowo Suryanto Modul ini membahas bagaimana cara penggunaan perangkat

Lebih terperinci

11/6/2015. Panduan Singkat E-Learning Untuk Dosen STMIK IM & STIE STAN IM

11/6/2015. Panduan Singkat E-Learning Untuk Dosen STMIK IM & STIE STAN IM 11/6/2015 Panduan Singkat E-Learning Untuk Dosen STMIK IM & STIE STAN IM Patah Herwanto 2015 DAFTAR ISI DAFTAR ISI... 1 Panduan Singkat Penggunaan e-learning... 2 STMIK IM & STIE STAN IM... 2 Alamat url

Lebih terperinci

Panduan e-learning Poltekkes Kemenkes Bengkulu

Panduan e-learning Poltekkes Kemenkes Bengkulu Panduan Untuk Dosen Panduan e-learning Poltekkes Kemenkes Bengkulu PENDAHULUAN Modul ini merupakan petunjuk singkat penggunaan fasilitas e-learning politeknik Kesehatan Kemenkes Bengkulu. ebook ini disusun

Lebih terperinci

Album dan Yahoo! Messenger Status.

Album dan Yahoo! Messenger Status. 100 Modul dapat dipilih melalui menu yang terletak pada bagian kanan atas halaman web. Berikut ialah modul yang terdapat dalam aplikasi BeeSisfo CMS yaitu modul Profile, Portfolio, Guest Book, Information

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. berbasis pada kemampuan riset dan untuk lebih mendekatkan antara teori dan

BAB 1 PENDAHULUAN. berbasis pada kemampuan riset dan untuk lebih mendekatkan antara teori dan BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Salah satu faktor penentu dalam usaha untuk mewujudkan universitas yang berbasis pada kemampuan riset dan untuk lebih mendekatkan antara teori dan praktek, maka diperlukan

Lebih terperinci

PETUNJUK PENGGUNAAN E-LEARNING UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA. Divisi Web Administrasi

PETUNJUK PENGGUNAAN E-LEARNING UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA. Divisi Web Administrasi PETUNJUK PENGGUNAAN E-LEARNING UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA Divisi Web Administrasi UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA BANDUNG 2007 DAFTAR ISI I. Memilih Situs E- Learning Maranatha... 1 II. Login ke E-Learning...

Lebih terperinci

SITUS PEMBELAJARAN ELEKTRONIK MIKROSKIL

SITUS PEMBELAJARAN ELEKTRONIK MIKROSKIL PANDUAN PENGGUNAAN SITUS PEMBELAJARAN ELEKTRONIK MIKROSKIL http://elearning.mikroskil.ac.id/ UNTUK MAHASISWA UPT. PEMBELAJARAN ELEKTRONIK MIKROSKIL PERSIAPAN PRASYARAT Untuk dapat menggunakan fasilitas

Lebih terperinci

Software User Manual. Portal Akademik. Panduan Bagi Dosen INSTITUT SENI INDONESIA YOGYAKARTA

Software User Manual. Portal Akademik. Panduan Bagi Dosen INSTITUT SENI INDONESIA YOGYAKARTA Software User Manual Portal Akademik Panduan Bagi Dosen INSTITUT SENI INDONESIA YOGYAKARTA DAFTAR ISI DAFTAR ISI... 2 1. Pendahuluan... 4 1.1 Tentang Portal Akademik... 4 1.2 Tentang Dokumen... 4 2. Petunjuk

Lebih terperinci

SUMBER BELAJAR PENUNJANG PLPG

SUMBER BELAJAR PENUNJANG PLPG SUMBER BELAJAR PENUNJANG PLPG 2017 [TIK] BAB V PERANGKAT LUNAK PRESENTASI [Alfa Faridh Suni] KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL GURU DAN TENAGA KEPENDIDIKAN 2017 BAB V PERANGKAT

Lebih terperinci

Modul Pengguna SCeLE

Modul Pengguna SCeLE Modul Pengguna SCeLE Halaman utama SCeLE SCeLE adalah sistem yang berbasis web, sehingga untuk dapat menggunakannya dibutuhkan web browser (Internet Explorer / Mozilla / Netscape / Opera / dll). Untuk

Lebih terperinci

LANGKAH-LANGKAH PENGGUNAAN E-LEARNING (Untuk Siswa)

LANGKAH-LANGKAH PENGGUNAAN E-LEARNING (Untuk Siswa) LANGKAH-LANGKAH PENGGUNAAN E-LEARNING (Untuk Siswa) Akses ke dalam Portal e-learning PLN User/Siswa dapat melakukan akses ke dalam Portal e-learning melalui 2 (dua) jaringan komputer: 1. Akses melalui

Lebih terperinci

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Pada awalnya BINUS University merupakan lembaga pendidikan computer jangka pendek yang diberi nama Modern Computer Course yang didirikan pada

Lebih terperinci

Langkah Penggunaan E-Learning PLN Pusdiklat ( instruktur )

Langkah Penggunaan E-Learning PLN Pusdiklat ( instruktur ) Langkah Penggunaan E-Learning PLN Pusdiklat ( instruktur ) Sebelum memulai menggunakan fasilitas E-Learning PLN Pusdiklat, anda diharuskan login terlebih dahulu dengan akun yang telah diberikan oleh administrator.

Lebih terperinci

BAB I MENU DAN IKON PADA PERANGKAT LUNAK PENGOLAH KATA

BAB I MENU DAN IKON PADA PERANGKAT LUNAK PENGOLAH KATA BAB I MENU DAN IKON PADA PERANGKAT LUNAK PENGOLAH KATA Kompetensi Dasar : Mengidentifikasi menu ikon pada perangkat lunak pengolah kata Indikator : - Mengidentifikasi menu dan ikon pada: - Menu Bar - Standard

Lebih terperinci

MODUL PELATIHAN E-LEARNING #1

MODUL PELATIHAN E-LEARNING #1 MODUL PELATIHAN E-LEARNING #1 BIDANG PENGEMBANGAN E-LEARNING DEPARTEMEN TEKNOLOGI INFORMASI UNIVERSITAS DR. SOETOMO SURABAYA 2017 E-Learning bukan hanya sekedar proses mendownload materi yang sudah disediakan

Lebih terperinci

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Gambaran Umum Obyek Penelitian Universitas Bina Nusantara pada awalnya adalah sebuah lembaga pendidikan komputer jangka pendek yang berdiri pada tanggal 21 Oktober 1974

Lebih terperinci

Panduan E-Learning Untuk Mahasiswa

Panduan E-Learning Untuk Mahasiswa Panduan E-Learning Untuk Mahasiswa STMIK & AMIK LOGIKA 2011 (EDISI REVISI) Copyright : STMIK & AMIK LOGIKA Halaman 1 dari 10 PANDUAN TM ONLINE A. Cara Mengakses Tutorial Online Langkah pertama adalah menjalankan

Lebih terperinci

PANDUAN PENGGUNAAN VCLASS PERSIAPAN MATERI BAGI PENGGUNA DOSEN

PANDUAN PENGGUNAAN VCLASS PERSIAPAN MATERI BAGI PENGGUNA DOSEN PANDUAN PENGGUNAAN VCLASS PERSIAPAN MATERI BAGI PENGGUNA DOSEN Akses elearning 1. Buka browser (disarankan menggunakan Mozilla) 2. Ketikkan alamat 3. http://papers.gunadarma.ac.id/vcla ss-stei/ maka akan

Lebih terperinci

PANDUAN PERKULIAHAN ONLINE KULIAH ONLINE WAJIB BAGI SELURUH MAHASISWA UNIVERSITAS PAMULANG

PANDUAN PERKULIAHAN ONLINE KULIAH ONLINE WAJIB BAGI SELURUH MAHASISWA UNIVERSITAS PAMULANG PANDUAN PERKULIAHAN ONLINE KULIAH ONLINE WAJIB BAGI SELURUH MAHASISWA UNIVERSITAS PAMULANG PANDUAN 1: LOGIN, MERUBAH PASSWORD, DAN MENGGANTI EMAIL 1. SITUS ONLINE LEARNING Klik Browser Mozilla Firefox

Lebih terperinci

Membuka Ms. Word 2007

Membuka Ms. Word 2007 Ms. Word 2007: Menu Bar Home & Page Layout Laboratorium Komputer Universitas Esa Unggul 2013 Membuka Ms. Word 2007 1. Klik Start Menu. 2. Sorot/klik All Programs. 3. Sorot/klik Microsoft Office. 4. Klik

Lebih terperinci

Pedoman Penggunaan GaMeL S1 Pendidikan Dokter BAGI MAHASISWA S1 PENDIDIKAN DOKTER UGM 2011/2012

Pedoman Penggunaan GaMeL S1 Pendidikan Dokter BAGI MAHASISWA S1 PENDIDIKAN DOKTER UGM 2011/2012 Pedoman Penggunaan GaMeL S1 Pendidikan Dokter BAGI MAHASISWA S1 PENDIDIKAN DOKTER UGM 2011/2012 Penyusun: Tim Gamel Updated 09 September 2011 1 PEDOMAN SINGKAT PENGGUNAAN GAMEL BAGI MAHASISWA 1. Pendahuluan

Lebih terperinci

Software User Manual. Portal Akademik. Panduan Bagi Mahasiswa INSTITUT SENI INDONESIA YOGYAKARTA

Software User Manual. Portal Akademik. Panduan Bagi Mahasiswa INSTITUT SENI INDONESIA YOGYAKARTA Software User Manual Portal Akademik Panduan Bagi Mahasiswa INSTITUT SENI INDONESIA YOGYAKARTA DAFTAR ISI DAFTAR ISI... 2 1. Pendahuluan... 4 1.1 Tentang Portal Akademik... 4 1.2 Tentang Dokumen... 4 2.

Lebih terperinci

Membuka Ms. Word 2007

Membuka Ms. Word 2007 Ms. Word 2007: Menu Bar Home & Page Layout Copyright 2014 Laboratorium Komputer Universitas Esa Unggul Membuka Ms. Word 2007 1. Klik Start Menu. 2. Sorot/klik All Programs. 3. Sorot/klik Microsoft Office.

Lebih terperinci

MODUL BAHAN AJAR Semua Program Keahlian KATA PENGANTAR

MODUL BAHAN AJAR Semua Program Keahlian KATA PENGANTAR KATA PENGANTAR Pemanfaatan komputer sebagai salah satu sarana pembangunan pembelajaran saat ini sudah menjadi kebutuhan utama. Hal ini didasarkan kepada beberapa faktor, yaitu : Perkembangan teknologi

Lebih terperinci

Panduan User Telkom E-Learning Group

Panduan User Telkom E-Learning Group K C TCU-C M C C S Panduan User Telkom E-Learning Group Digital Learning Knowledge Management & Case Study Center Telkom Corporate University 2014 Overview Telkom E-Learning adalah media pembelajaran interaktif

Lebih terperinci

Layar Halaman Laporan Soal Guru

Layar Halaman Laporan Soal Guru 320 Halaman ini akan ditampilkan jika guru mengklik menu Jadwal Mengajar. Disini guru dapat melihat jadwal mengajarnya. Selain itu guru dapat melihat jadwal ujian dengan mengklik link Jadwal Ujian pada

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1 Analisis Sistem yang Berjalan Sekarang ini mata kuliah Analisa dan Perancangan Sistem Informasi di Universitas Bina Nusantara diajarkan melalui dua cara yaitu dengan

Lebih terperinci

APLIKASI KOMPUTER. Pokok Bahasan : MS. WORD (BAGIAN 1) Anggun Puspita Dewi, S.Kom., MM. Modul ke: Fakultas MKCU

APLIKASI KOMPUTER. Pokok Bahasan : MS. WORD (BAGIAN 1) Anggun Puspita Dewi, S.Kom., MM. Modul ke: Fakultas MKCU APLIKASI KOMPUTER Modul ke: Pokok Bahasan : MS. WORD (BAGIAN 1) Fakultas MKCU Anggun Puspita Dewi, S.Kom., MM Program Studi Sistem Informasi & MarComm www.mercubuana.ac.id PENGERTIAN MICROSOFT WORD Microsoft

Lebih terperinci

Membuka Ms. Word 2007

Membuka Ms. Word 2007 Ms. Word 007: Menu Bar Home & Page Layout Copyright 0 Laboratorium Komputer Universitas Esa Unggul Membuka Ms. Word 007. Klik Start Menu.. Sorot/klik All Programs.. Sorot/klik Microsoft Office.. Klik Microsoft

Lebih terperinci

Cara Mengoperasikan Google Drive (Document)

Cara Mengoperasikan Google Drive (Document) Cara Mengoperasikan Google Drive (Document) Nah, kalian pernah dengar belum istilah dari Google drive? Pengertian dari Google Drive itu adalah layanan penyimpanan daring milik Google yang diluncurkan pada

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN... 2 BAB II MODUL MAHASISWA...

BAB I PENDAHULUAN... 2 BAB II MODUL MAHASISWA... DAFTAR ISI BAB I PENDAHULUAN... 2 BAB II MODUL MAHASISWA... 5 2.1 MENDOWNLOAD MATERI... 7 2.2 MENGIRIMKAN TUGAS... 7 2.3 MENDOWNLOAD MATERI DARI DISPLAY DIRECTORI... 10 2.4 MENONTON VIDEO TUTORIAL... 10

Lebih terperinci

PANDUAN PENGGUNAAN elearning Universitas Islam Kalimantan (UNISKA) untuk Mahasiswa

PANDUAN PENGGUNAAN elearning Universitas Islam Kalimantan (UNISKA) untuk Mahasiswa PANDUAN PENGGUNAAN elearning Universitas Islam Kalimantan (UNISKA) untuk Mahasiswa UNIVERSITAS ISLAM KALIMANTAN (UNISKA) MUHAMMAD ARSYAD AL BANJARI BANJARMASIN 2016 KATA PENGANTAR Puji syukur kepada Allah

Lebih terperinci

CARA MEMBUAT BLOG MENGGUNAKAN WORDPRESS SECARA ONLINE

CARA MEMBUAT BLOG MENGGUNAKAN WORDPRESS SECARA ONLINE CARA MEMBUAT BLOG MENGGUNAKAN WORDPRESS SECARA ONLINE A. Cara Mendaftar di Wordpress 1. Buka http://wordpress.com/ pilih Get Started. 2. Masukkan data email, username, password dan nama blog Anda. Klik

Lebih terperinci

PERSIAPAN PEMBELAJARAN ONLINE. Pembelajaran online diwajibkan untuk semua mahasiswa kelas paralel (karyawan)

PERSIAPAN PEMBELAJARAN ONLINE. Pembelajaran online diwajibkan untuk semua mahasiswa kelas paralel (karyawan) PERSIAPAN PEMBELAJARAN ONLINE Pembelajaran online diwajibkan untuk semua mahasiswa kelas paralel (karyawan) semester 2, 3, 4 dan seterusnya. Apabila mahasiswa semester 1 atau kelas reguler mengikuti mata

Lebih terperinci

MODUL PEMBELAJARAN E-LEARNING SMP Mitra Bintaro, Kota Tangerang

MODUL PEMBELAJARAN E-LEARNING SMP Mitra Bintaro, Kota Tangerang MODUL PEMBELAJARAN E-LEARNING SMP Mitra Bintaro, Kota Tangerang Disampaikan dalam rangka Pengabdian pada Masyarakat di SMP Mitra Bintaro tahun 2017 Disusun oleh Achmad Solichin achmatim@gmail.com DAFTAR

Lebih terperinci

Panduan Mahasiswa E-Learning UBSI

Panduan Mahasiswa E-Learning UBSI Panduan Mahasiswa E-Learning UBSI P a n d u a n M a h a s i s w a E - L e a r n i n g U B S I Page 1 1) Halaman Home Akses laman e-learning dengan cara mengetik http://elearning.ubsi.ac.id/ pada browser

Lebih terperinci

Microsoft. Office 2007

Microsoft. Office 2007 Microsoft Office 2007 Mengenal Microsoft Office Word 2007 Microsoft Office Word adalah salah satu program yang sangat populer dan paling banyak digunakan orang dalam membantu pekerjaan yang berhubungan

Lebih terperinci

Panduan Aktivasi UT- Online dan Tutorial Online

Panduan Aktivasi UT- Online dan Tutorial Online Panduan Aktivasi UT- Online dan Tutorial Online 1. Aktivasi UT- Online Untuk mengikuti kegiatan Tutorial Online (Tuton), mahasiswa harus melakukan Aktivasi UT-Online terlebih dahulu. Cara melakukan Aktivasi

Lebih terperinci