No : JK : Oleh DEPARTEMEN. Universitas Sumatera Utara

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "No : JK : Oleh DEPARTEMEN. Universitas Sumatera Utara"

Transkripsi

1 LAMPIRAN 1 Quessioner Penelitian QUESSIONER PENELITIAN No : JK : ANALISIS TINGKAT PEMAHAMAN MASYARAKAT KOTA MEDAN TERHADAP PRODUK-PRODUKK PERBANKAN SYARIAH STUDII KASUS: KECAMATAN MEDAN PETISAH Oleh ASMAUL HASANAH NIM: PROGRAM STUDI EKONOMI PEMBANGUNAN DEPARTEMEN EKONOMI PEMBANGUNAN N FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN

2 Medan, 9 Mei 2014 Kepada Yth. Bapak/ Ibu... Medan Dengan hormat, saya beritahukan kepada Bapak/Ibu bahwa saya Asmaul Hasanah adalah mahasiswa Fakultas Ekonomi, Medan. Sebagaimana Bapak/ Ibu paham bahwa salah satu tugas mahasiswa adalah melakukan penelitian ilmiah guna menyelesaikan masa studi. Oleh sebab itu, saya memohon kiranya Bapak/ Ibu bersedia membantu menjadi responden penelitian saya yang berjudul ANALISIS TINGKAT PEMAHAMAN MASYARAKAT KOTA MEDAN TERHADAP PRODUK-PRODUK PERBANKAN SYARIAH STUDI KASUS: KECAMATAN MEDAN PETISAH. Saya harap Bapak/Ibu maklum bahwa penelitian ini hanya untuk kepentingan akademik saja. Atas perhatian dan bantuan Bapak/ Ibu saya ucapkan terima kasih dan semoga mendapat balasan baik dari Tuhan Yang Maha Pemurah. Amin. Hormat saya, ASMAUL HASANAH NIM:

3 I. PROFIL RESPONDEN Isilah titik-titik dubawah ini atau beri tanda X pada salah satu jawaban yang paling sesuai menurut Bapak/Ibu. 1. Umur :...tahun 2. Agama : 3. Pendidikan Terakhir : a. SD b. SMP c. SMA d. Diploma e. Sarjana (S1, S2, S3) 4. Pekerjaan : a. PNS/TNI/POLRI b. Pegawai Swasta c. Wiraswasta d. Pelajar (Mahasiswa/i) e. Lain-lain, sebutkan Apakah Bapak/Ibu merupakan nasabah suatu Bank? a. Ya, Nasabah Bank Syariah b. Ya, Nasabah Bank Konvensional c. Ya, Nasabah Bank Syariah dan Bank Konvensional d. Tidak 6. Sudah Berapa lama menjadi nasabah? a. tahun menjadi nasabah Bank Syariah b. tahun menjadi nasabah Bank Konvensional c. tahun menjadi nasabah Bank Syariah dan tahun menjadi nasabah Bank Konvensional d. Lain-lain sebutkan Jenis produk apa yang Bapak/Ibu gunakan?... a. Produk Penghimpunan Dana akad Wadi ah b. Produk Penghimpunan Dana akad Mudharabah c. Produk Penyaluran Dana akad Musyarakah d. Produk Penyaluran Dana akad Murabahah e. Produk Jasa akad Wakalah 94

4 8. Apakah sebelumnya Bapak/Ibu pernah mengetahui tentang produkproduk bank syariah? Dari produk-produk yang di tawarkan bank syariah berikut, tandai yang Bapak/Ibu ketahui/paham atau tidak ketahui. Produk Akad Tahu Tidak Produk Penghimpunan Dana Wadia ah Mudharabah Produk Penyaluran Dana Musyarakah Murabahah Produk Jasa Wakalah II. PEMAHAMAN MASYARAKAT TERHADAP PRODUK BANK SYARIAH 1. Cara menjawab pertanyaan dibawah ini adalah dengan memberikan tanda benar ( ) pada kotak jawaban yang merupakan pendapat Bapak/Ibu. KETERANGAN : SP = Sangat Paham Skor = 5 P = Paham Skor = 4 CP = Cukup Paham Skor = 3 KP = Kurang Paham Skor = 2 TP = Tidak Paham Skor = 1 No Pertanyaan SP P CP KP TP 1. Tingkat pemahaman saya terhadap produk penghimpunan dana akad wadi ah 2. Tingkat pemahaman saya terhadap produk penghimpunan dana akad mudharabah 3. Tingkat pemahaman saya terhadap produk peyaluran dana murabahah 4. Tingkat pemahaman saya terhadap produk peyaluran dana musyarakah 5. Tingkat pemahaman saya terhadap produk jasa wakalah 95

5 2. Cara menjawab pertanyaan dibawah ini adalah dengan memberikan tanda benar ( ) pada pilihan jawaban yang merupakan pendapat Bapak/Ibu. 1. Kerjasama antara dua pihak dimana pihak pertama menyediakan modal dan memberikan kewenangan penuh kepada pihak kedua dalam menentukan jenis dan tempat investasi, sedangkan keuntungan dan kerugian dibagi menurut kesepakatan bersama adalah akad... a. Mudharabah c. Wadi ah b. Musyarakah d. Murabahah 2. Simpanan dalam bentuk dana/modal dari satu pihak kepada pihak lain, baik individu maupun badan hukum, yang harus dijaga dan dikembalikan setiap saat bila pemilik menghendaki. Dana tersebut dapat dikelola atau tidak oleh pihak kedua atau pihak bank adalah akad... a. Mudharabah c. Wadi ah b. Musyarakah d. Murabahah 3. Perjanjian pembiayaan antara bank syariah dengan nasabah yang membutuhkan pembiayaan, dimana bank dan nasabah secara bersama membiayai suatu usaha/proyek yang juga dikelola secara bersama adalah akad... a. Musyarakah c.mudharabah b. Wakalah d. Murabahah 4. Perjanjian atau bentuk kerjasama yang disepakati antar bank syariah dengan nasabah dimana bank menyediakan pembiayaan untuk pembelian bahan baku/modal kerja lainnya yang dibutuhkan nasabah yang akan dibayar kembali oleh nasabah adalah akad... a. Musyarakah c.mudharabah b. Wakalah d. Murabahah 5. Akad perwakilan antara kedua belah pihak (bank dan nasabah) dimana nasabah memberikan kuasa kepada bank untuk mewakili dirinya melakukan pekerjaan/jasa tertentu adalah akad... a. Musyarakah c.mudharabah b. Wakalah d. Murabahah 96

6 3. Berilah tanda ( ) pada kolom B jika pernyataan benar dan beri tanda ( ) pada kolom S jika pertanyaan salah. No Pernyataan B S 1. Wadi ah diterapkan untuk produk berbentuk giro. 2. Wadi ah adalah titipan dari satu pihak kepada pihak lain, baik individu maupun badan hukum, yang harus dijaga dan dikembalikan setiap saat bila pemilik menghendaki. 3. Mudharabah adalah bentuk kerjasama antara dua pihak dimana pihak pertama menyediakan modal dan memberikan kewenangan penuh kepada pihak kedua. 4. Pengelola atau partisipasi dalam manajemen modal /dana di lakukan oleh pihak kedua atau pihak yang membutuhkan modal dalam akad mudharabah. 5. Murabahah merupakan salah satu akad dari produk penghimpunan dana. 6. Suatu perjanjian yang disepakati antar bank syariah dengan nasabah dimana bank menyediakan pembiayaan untuk pembelian bahan baku/modal kerja dan harus di bayar kembali oleh nasabah kepada bank adalaj akad murabahah. 7. Kepemilikan asset dalam akad mudharabah adalah hanya oleh pihak bank syariah. 8. Sumber dana dari akad musyarakah berasala dari semua pihak yang berpartisipasi. 9. Kafalah adalah akad dari produk saja yang merupakan kegiatan pemindahan piutang nasabah kepada bank untuk membantu nasabah mendapatkan modal tunai 97

7 LAMPIRAN 2 DATA RESPONDEN BERDASARKAN UMUR, PEKERJAAN DAN PENDIDIKAN 1. Umur UMUR Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent Valid

8

9 2. Pekerjaan PEKERJAAN Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent Valid PNS/TNI/POLRI PEGAWAI SWASTA WIRASWASTA PELAJAR (MAHASISWA/I) LAIN LAIN

10 3. Pendidikan PENDIDIKAN Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent Valid SMA

11 LAMPIRAN 3 DATA RESPONDEN BERDASARKAN JENIS KELAMINK N DAN JENIS KELAMIN YANG DIHUBUNGKAN DENGAN PENDIDIKAN 1. Jenis Kelamin JENIS_KELAMIN Frequency F Percent Valid Percent Cumulative Percent Valid PRIA WANITA Jenis Kelamin dan Pendidikan JENIS_KELAMJ MIN * PENDIDIKAN Crosstabulation PENDIDIKAN SMA JENIS_KELAMIN PRIA WANITA

12 LAMPIRAN 4 DATA RESPONDEN BERDASARKAN NASABAH SUATU BANK DAN PERNAH ATAU TIDAK MENGETAHUI PRODUK BANK SYARIAH 1. Nasabah Suatu Bank Berdasarkan Pendidikan dan Pekerjaan PENDIDIKAN * NASABAH_SUATU_BANK * PEKERJAAN Crosstabulation NASABAH_SUATU_BANK T o NASABAH NASABAH BANK BUKAN t BANK NASABAH BANK SYARIAIH DAN BANK NASABAH a PEKERJAAN PNS/TNI/ POLRI PENDIDIKAN SYARIAH KONVENSIONAL KONVENSIONAL BANK l PEGAWAI PENDIDIKAN SMA SWASTA WIRASWASTA PENDIDIKAN SMA PELAJAR PENDIDIKAN SMA (MAHASISWA/ I) LAIN-LAIN PENDIDIKAN SMA

13 2. Pernah Mengetahui atau Tidak tentang Produk Bank Syariah PERNAH_MENGETAHUI_PRODUK_BANK_SYARIAH Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent Valid TIDAK PERNAH PERNAH Data Responden Berdasarkan Pernah atau Tidak Pernah Mengetahui Produk Bank Syariah dihubungkan dengan Tingkat Pendidikan PENDIDIKAN * PERNAH_MENGETAHUI_PRODUK_BANK_SYARIAH Crosstabulation PERNAH_MENGETAHUI_PRODUK_ BANK_SYARIAH TIDAK PERNAH PERNAH PENDIDIKAN SMA

14 2.2 Data Responden Berdasarkan Pernah atau Tidak Pernah Mengetahui Produk Bank Syariah dihubungkan dengan Umur UMUR * PERNAH_MENGETAHUI_PRODUK_BANK_SYARIAH Crosstabulation PERNAH_MENGETAHUI_PRODUK_ BANK_SYARIAH TIDAK PERNAH PERNAH UMUR

15 Data Responden Berdasarkan Pernah atau Tidak Pernah Mengetahui Produk Bank Syariah dihubungkan dengan Pekerjaan PEKERJAAN * PERNAH_MENGETAHUI_PRODUK_BANK_SYARIAH Crosstabulation PERNAH_MENGETAHUI_PRODUK_ BANK_SYARIAH TIDAK PERNAH PERNAH PEKERJAAN PNS/TNI/POLRI PEGAWAI SWASTA WIRASWASTA PELAJAR (MAHASISWA/I) LAIN LAIN

16 LAMPIRAN 5 DATA RESPONDEN BERDASARKAN PENGETAHUAN TERHADAP PRODUK BANK SYARIAH 1. Pengetahuan terhadap Produk Penghimpunan Dana Wadi ah Berdasarkan Pendidikan PENGETAHUAN_TERHADAP_PRODUK_PENGHIMPUNAN_DANA_WADIAH * PENDIDIKAN Crosstabulation PENDIDIKAN SMA PENGETAHUAN_TERHADA P_PRODUK_PENGHIMPUN AN_DANA_WADIAH TAHU TIDAK TAHU Pengetahuan terhadap Produk Penghimpunan Dana Mudharabah Berdasarkan Pendidikan PENGETAHUAN_TERHADAP_PRODUK_PENGHIMPUNAN_DANA_MUDHARABAH * PENDIDIKAN Crosstabulation PENDIDIKAN SMA PENGETAHUAN_TERHADA P_PRODUK_PENGHIMPUN AN_DANA_MUDHARABAH TAHU TIDAK TAHU

17 3. Pengetahuan terhadap Produk Penyaluran Dana Musyarakah Berdasarkan Pendidikan PENGETAHUAN_TERHADAP_PRODUK_PENYALURAN_DANA_MUSYARAKAH * PENDIDIKAN Crosstabulation PENDIDIKAN SMA PENGETAHUAN_TERHADA P_PRODUK_PENYALURAN _DANA_MUSYARAKAH TAHU TIDAK TAHU Pengetahuan terhadap Produk Penyaluran Dana Murabahah Berdasarkan Pendidikan PENGETAHUAN_TERHADAP_PRODUK_PENYALURAN_DANA_MURABAHAH * PENDIDIKAN Crosstabulation PENDIDIKAN SMA PENGETAHUAN_TERHADA P_PRODUK_PENYALURAN _DANA_MURABAHAH TAHU TIDAK TAHU

18 5. Pengetahuan terhadap Produk Jasa Wakalah Berdasarkan Pendidikan PENGETAHUAN_TERHADAP_PRODUK_JASA_WAKALAH * PENDIDIKAN Crosstabulation PENDIDIKAN SMA PENGETAHUAN_TERHADA P_PRODUK_JASA_WAKAL AH TAHU TIDAK TAHU

19 LAMPIRAN 6 DATA RESPONDEN BERDASARKAN TINGKAT PEMAHAMAN TERHADAP PRODUK BANK SYARIAH 1. Tingkat Pemahaman Masyarakat terhadap Produk Wadi ah PENDIDIKAN * TINGKAT_PEMAHAMAN_TERHADAP_PRODUK_WADIAH * PEKERJAAN Crosstabulation TINGKAT_PEMAHAMAN_TERHADAP_PRODUK_WADIA H TIDAK KURANG CUKUP SANGAT PEKERJAAN PNS/TNI/POLRI PENDIDIKAN PEGAWAI SWASTA PENDIDIKAN SMA WIRASWASTA PENDIDIKAN SMA PELAJAR (MAHASISWA/I) PENDIDIKAN SMA LAIN-LAIN PENDIDIKAN SMA

20 2. Tingkat Pemahaman Masyarakat terhadap Produk Mudharabah PENDIDIKAN * TINGKAT_PEMAHAMAN_TERHADAP_PRODUK_MUDHARABAH * PEKERJAAN Crosstabulation TINGKAT_PEMAHAMAN_TERHADAP_PRODUK _MUDHARABAH TIDAK KURANG CUKUP SANGAT PEKERJAAN PNS/TNI/POLRI PENDIDIKAN D2,D3) S2,S3) PEGAWAI SWASTA PENDIDIKAN SMA D2,D3) S2,S3) WIRASWASTA PENDIDIKAN SMA D2,D3) S2,S3) PELAJAR HASISWA/I) PENDIDIKAN SMA LAIN-LAIN PENDIDIKAN SMA D2,D3) S2,S3)

21 3. Tingkat Pemahaman Masyarakat terhadap Produk Musyarakah PENDIDIKAN * TINGKAT_PEMAHAMAN_TERHADAP_PRODUK_MUSYARAKAH * PEKERJAAN Crosstabulation TINGKAT_PEMAHAMAN_TERHADAP_PRODUK_MUSY ARAKAH TIDAK KURANG CUKUP SANGAT PEKERJAAN PNS/TNI/POLRI PENDIDIKAN PEGAWAI PENDIDIKAN SMA SWASTA WIRASWASTA PENDIDIKAN SMA PELAJAR (MAHASISWA/I) PENDIDIKAN SMA LAIN-LAIN PENDIDIKAN SMA

22 4. Tingkat Pemahaman Masyarakat terhadap Produk Murabahah PENDIDIKAN * TINGKAT_PEMAHAMAN_TERHADAP_PRODUK_MURABAHAH * PEKERJAAN Crosstabulation TINGKAT_PEMAHAMAN_TERHADAP_PRODUK_ MURABAHAH TIDAK KURANG CUKUP SANGAT PEKERJAAN PNS/TNI/POLRI PENDIDIKAN PEGAWAI SWASTA PENDIDIKAN SMA WIRASWASTA PENDIDIKAN SMA PELAJAR (MAHASISWA/I) PENDIDIKAN SMA LAIN-LAIN PENDIDIKAN SMA

23 5. Tingkat Pemahaman Masyarakat terhadap Produk Wakalah PENDIDIKAN * TINGKAT_PEMAHAMAN_TERHADAP_PRODUK_WAKALAH * PEKERJAAN Crosstabulation TINGKAT_PEMAHAMAN_TERHADAP_PRODUK _WAKALAH TIDAK KURANG CUKUP SANGAT PEKERJAAN PNS/TNI/POLRI PENDIDIKAN PEGAWAI SWASTA PENDIDIKAN SMA WIRASWASTA PENDIDIKAN SMA PELAJAR (MAHASISWA/I) PENDIDIKAN SMA LAIN-LAIN PENDIDIKAN SMA

24 LAMPIRAN 7 DATA RESPONDEN BERDASARKAN PEMAHAMAN MASYARAKAT DENGAN PENGERTIAN PRODUK BANK SYARIAH 1. Pemahaman Masyarakat terhadap Pengertian dari Produk Mudharabah _ARTI_DARI_MUDHARABAH Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent Valid TIDAK Pemahaman Masyarakat terhadap Pengertian dari Produk Wadi ah _ARTI_DARI_WADIAH Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent Valid TIDAK

25 3. Pemahaman Masyarakat terhadap Pengertian dari Produk Musyarakah _ARTI_DARI_MUSYARAKAH Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent Valid TIDAK

26 4. Pemahaman Masyarakat terhadap Pengertian dari Produk Murabahah _ARTI_DARI_MURABAHAH Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent Valid TIDAK

27 5. Pemahaman Masyarakat terhadap Pengertian dari Produk Wakalah _ARTI_DARI_WAKALAH Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent Valid TIDAK

LAMPIRAN 1 Quessioner Penelitian. No : KUISIONER

LAMPIRAN 1 Quessioner Penelitian. No : KUISIONER LAMPIRAN 1 Quessioner Penelitian No : KUISIONER ANALISIS PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA DAN TINGKAT INFLASI TERHADAP MINAT MENABUNG MASYARAKAT DI KOTA MEDAN Oleh: Nurfiddini Kholida 100501143 PROGRAM STUDI

Lebih terperinci

Kuesioner. Nasabah terhadap Produk Bank Syariah Muamalat Indonesia. penelitian ini. semata-mata hanya untuk keperluan akademik saja.

Kuesioner. Nasabah terhadap Produk Bank Syariah Muamalat Indonesia. penelitian ini. semata-mata hanya untuk keperluan akademik saja. LAMPIRAN Kuesioner Medan, Maret 2012 Kepada Yth. Saudara/i nasabah BMI Di Medan Perihal: Kuesioner Penelitian Dengan hormat, saya beritahukan kepada saudara/i bahwa saya: ERNIWATI adalah mahasiswi Fakultas

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Kegiatan pokok bank yaitu menghimpun dana dari masyarakat dalam

BAB I PENDAHULUAN. Kegiatan pokok bank yaitu menghimpun dana dari masyarakat dalam BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Kegiatan pokok bank yaitu menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk tabungan dan menyalurkannya kembali kepada masyarakat dalam bentuk kredit atau jenis pinjaman

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 KUESIONER PENELITIAN

LAMPIRAN 1 KUESIONER PENELITIAN 58 LAMPIRAN 1 KUESIONER PENELITIAN 59 LAMPIRAN 1. KUESIONER PENELITIAN ANALISIS PENGARUH KEPERCAYAAN, KOMITMEN, KOMUNIKASI, DAN PENANGANAN KELUHAN TERHADAP LOYALITAS NASABAH BANK MANDIRI Assalamu alaikum

Lebih terperinci

KUESIONER PENELITIAN

KUESIONER PENELITIAN 71 LAMPIRAN No. Hp: KUESIONER PENELITIAN Dengan hormat, Sehubungan dengan langkah dalam pengambilan keputusan mengenai strategi perbankan syariah di Indonesia, maka saya: berikut ini. Nama : Umar Hamdi

Lebih terperinci

Lampiran 1 KUESIONER PENELITIAN ANALISIS PANDANGAN MASYARAKAT MUSLIM KOTA MEDAN TERHADAP BIAYA PERJALANAN IBADAH HAJI (BPIH)

Lampiran 1 KUESIONER PENELITIAN ANALISIS PANDANGAN MASYARAKAT MUSLIM KOTA MEDAN TERHADAP BIAYA PERJALANAN IBADAH HAJI (BPIH) Lampiran 1 KUESIONER PENELITIAN ANALISIS PANDANGAN MASYARAKAT MUSLIM KOTA MEDAN TERHADAP BIAYA PERJALANAN IBADAH HAJI (BPIH) OLEH WINDA ARSYIKA JANNA LUBIS 090501080 PROGRAM STUDI EKONOMI PEMBANGUNAN DEPARTEMEN

Lebih terperinci

Lampiran : 1. Kuesioner Penelitian Persepsi Pengusaha di Kota Medan Terhadap Kebijakan Bank Indonesia Tentang Lindung Nilai (Hedge)

Lampiran : 1. Kuesioner Penelitian Persepsi Pengusaha di Kota Medan Terhadap Kebijakan Bank Indonesia Tentang Lindung Nilai (Hedge) Lampiran : 1 Kuesioner Penelitian Persepsi Pengusaha di Kota Medan Terhadap Kebijakan Bank Indonesia Tentang Lindung Nilai (Hedge) Kepada Yth : Bapak / Ibu Dalam rangka menunjang kegiatan penelitian yang

Lebih terperinci

Kuesioner Penelitian Persepsi dan Tingkat Pemahaman Masyarakat Kota Medan Terhadap Produk-Produk Perbankan (Financial Inclusion)

Kuesioner Penelitian Persepsi dan Tingkat Pemahaman Masyarakat Kota Medan Terhadap Produk-Produk Perbankan (Financial Inclusion) Kuesioner Penelitian Persepsi dan Tingkat Pemahaman Masyarakat Kota Medan Terhadap Produk-Produk Perbankan (Financial Inclusion) Assamualaikum Wr Wb. Salam sejahtera Dalam rangka menunjang kegiatan penelitian

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 KUESIONER PENELITIAN STUDI PEMAHAMAN MASYARAKAT TENTANG BAGI HASIL MENURUT PRINSIP EKONOMI SYARIAH DI KOTA MEDAN

LAMPIRAN 1 KUESIONER PENELITIAN STUDI PEMAHAMAN MASYARAKAT TENTANG BAGI HASIL MENURUT PRINSIP EKONOMI SYARIAH DI KOTA MEDAN LAMPIRAN 1 KUESIONER PENELITIAN STUDI PEMAHAMAN MASYARAKAT TENTANG BAGI HASIL MENURUT PRINSIP EKONOMI SYARIAH DI KOTA MEDAN Assalamu alaikum Wr, Wb. Dalam rangka menunjang kegiatan penelitian yang akan

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1. Kuisioner Penelitian KUISIONER

LAMPIRAN 1. Kuisioner Penelitian KUISIONER LAMPIRAN 1 Kuisioner Penelitian No : KUISIONER ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUTUSAN MASYARAKAT DALAM MEMANFAATKAN KREDIT KEPEMILIKAN RUMAH DI KOTA MEDAN (STUDI KASUS PT. BRI MEDAN) Oleh:

Lebih terperinci

KUESIONER. Kepada Yth Kisaran, Juli adalah Mahasiswi Fakultas Ekonomi USU Medan. Sebagaimana Saudara/i tahu,

KUESIONER. Kepada Yth Kisaran, Juli adalah Mahasiswi Fakultas Ekonomi USU Medan. Sebagaimana Saudara/i tahu, LAMPIRAN KUESIONER Kepada Yth Kisaran, Juli 2012 Saudara /i Nasabah BMI Di Kisaran Perihal : Kuesioner Penelitian Dengan hormat, saya beritahukan kepada Saudara/i bahwa saya DITA PERTIWI adalah Mahasiswi

Lebih terperinci

KUESIONER PENELITIAN

KUESIONER PENELITIAN KUESIONER PENELITIAN UNTUK NASABAH BANK BRI Responden yang terhormat, Dalam rangka penyusunan skripsi yang berjudul Pengaruh kualitas pelayanan terhadap kepuasan nasabah pada PT. BANK RAKYAT INDONESIA

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Keberadaan bank syariah di Indonesia membawa angin segar bagi para

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Keberadaan bank syariah di Indonesia membawa angin segar bagi para 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Keberadaan bank syariah di Indonesia membawa angin segar bagi para investor untuk menginvestasikan dananya di bank syariah. Hal ini karena bank syariah mampu memberikan

Lebih terperinci

KUESIONER PENELITIAN

KUESIONER PENELITIAN 83 LAMPIRAN-LAMPIRAN LAMPIRAN 1 KUESIONER PENELITIAN No. Hp: Dengan hormat, KUESIONER PENELITIAN Sehubungan dengan langkah dalam pengambilan keputusan mengenai strategi perbankan syariah di Indonesia,

Lebih terperinci

Perbedaan antara Perbankan Syariah dengan Perbankan Konvensional

Perbedaan antara Perbankan Syariah dengan Perbankan Konvensional Perbedaan antara Perbankan Syariah dengan Perbankan Konvensional Makalah Ini Disusun Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Umum Pendidikan Bahasa Indonesia. Dengan Dosen Pengampu : Asep Purwo Yudi Utomo, S.Pd.,

Lebih terperinci

PRODUK PERHIMPUNAN DANA

PRODUK PERHIMPUNAN DANA PRODUK PERHIMPUNAN DANA Produk & Jasa Lembaga Keuangan Syariah Operasional Bank Syariah di Indonesia Penghimpunan Dana Penggunaan Dana Wadiah Mudharabah Equity Financing Debt Financing Giro (Yad Dhamanah)

Lebih terperinci

PENGARUH KEPERCAYAAN, JAMINAN RASA AMAN, DAN AKSESIBILITAS TERHADAP MINAT MENABUNG NASABAH BANK BRI DI YOGYAKARTA

PENGARUH KEPERCAYAAN, JAMINAN RASA AMAN, DAN AKSESIBILITAS TERHADAP MINAT MENABUNG NASABAH BANK BRI DI YOGYAKARTA LAMPIRAN 1. KUESIONER PENELITIAN KUESIONER PENELITIAN Penelitian tentang: Manajemen Pemasaran ANALISIS PENGARUH KEPERCAYAAN, JAMINAN RASA AMAN, DAN AKSESIBILITAS TERHADAP MINAT MENABUNG NASABAH BANK BRI

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. untuk meminjam uang atau kredit bagi masyarakat yang membutuhkannya.

BAB I PENDAHULUAN. untuk meminjam uang atau kredit bagi masyarakat yang membutuhkannya. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Bank dikenal sebagai lembaga keuangan yang kegiatan utamanya menerima simpanan giro, tabungan dan deposito. Kemudian bank juga dikenal sebagai tempat untuk meminjam

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. keberadaan bank sebagai lembaga keuangan telah bertansformasi menjadi dua

I. PENDAHULUAN. keberadaan bank sebagai lembaga keuangan telah bertansformasi menjadi dua I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Keberadaan bank sebagai perusahaan yang bergerak di bidang keuangan memegang peranan sangat penting dalam memenuhi kebutuhan akan dana. Sehubungan dengan hal tersebut sudah

Lebih terperinci

Kepada Yth. Bapak / Ibu / Sdr/i Nasabah PT. Bank Syari'ah Mandiri Cabang Semarang di Tempat Salam silaturrahim, semoga Tuhan Yang Maha Esa senantiasa

Kepada Yth. Bapak / Ibu / Sdr/i Nasabah PT. Bank Syari'ah Mandiri Cabang Semarang di Tempat Salam silaturrahim, semoga Tuhan Yang Maha Esa senantiasa Perihal : Permohonan Pengisian Angket Lampiran : Satu berkas Kepada Yth. Bapak / Ibu / Sdr/i Nasabah PT. Bank Syari'ah Mandiri Cabang Semarang di Tempat Salam silaturrahim, semoga Tuhan Yang Maha Esa senantiasa

Lebih terperinci

Analisis Sumber Dan Penggunaan Dana Pada Bank Jabar Banten Syariah

Analisis Sumber Dan Penggunaan Dana Pada Bank Jabar Banten Syariah Repositori STIE Ekuitas STIE Ekuitas Repository Final Assignment - Diploma 3 (D3) http://repository.ekuitas.ac.id Final Assignment of Accounting 2017-01-07 Analisis Sumber Dan Penggunaan Dana Pada Bank

Lebih terperinci

LEMBAGA KEUANGAN SYARIAH THALIS NOOR CAHYADI, S.H. M.A., M.H., CLA

LEMBAGA KEUANGAN SYARIAH THALIS NOOR CAHYADI, S.H. M.A., M.H., CLA LEMBAGA KEUANGAN SYARIAH THALIS NOOR CAHYADI, S.H. M.A., M.H., CLA PENGERTIAN LEMBAGA KEUANGAN Lembaga yang menghimpun dana dari masyarakat dan menanamkannya dalam bentuk aset keuangan lain, misalnya kredit,

Lebih terperinci

BAB V PEMBAHASAN. Untuk mengetahui persentase sumbangan pengaruh variabel pendapatan

BAB V PEMBAHASAN. Untuk mengetahui persentase sumbangan pengaruh variabel pendapatan 76 BAB V PEMBAHASAN A. Pengaruh Pendapatan Bagi Hasil, Pendapatan Margin Mura>bah}ah dan Dana Simpanan Wadi> ah secara Simultan terhadap Bonus Wadi> ah pada Laporan Keuangan Bank Syariah Mandiri Periode

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul Dalam zaman modern sekarang ini, tentu sebagian besar orang sudah mengenal tentang bank dan menggunakan jasanya, baik itu sebagai tempat menabung atau

Lebih terperinci

Universitas Sumatera Utara

Universitas Sumatera Utara No : L / P KUESIONER Kuesioner ini disebarkan dengan tujuan untuk pengumpulan data dalam rangka penulisan skripsi yang berjudul ANALISIS POTENSI MENABUNG DAN PREFERENSI MASYARAKAT TERHADAP PERBANKAN SYARIAH

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. yang membutuhkan dana disebut dengan debitur. satu, yang sering disebut dengan pooling of fund yang sesuai dengan

BAB 1 PENDAHULUAN. yang membutuhkan dana disebut dengan debitur. satu, yang sering disebut dengan pooling of fund yang sesuai dengan BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Kehidupan perekonomian di Indonesia saat ini tidak bisa dipisahkan dari dunia perbankan. Apalagi bila dihubungkan dengan pembiayaan, maka aktivitas perekonomiannya

Lebih terperinci

ANALISIS TINGKAT PEMAHAMAN MASYARAKAT TERHADAP FASILITAS SMS BANKING DI KOTA MEDAN. Oleh : NUR FITRAH MUTTAQIN

ANALISIS TINGKAT PEMAHAMAN MASYARAKAT TERHADAP FASILITAS SMS BANKING DI KOTA MEDAN. Oleh : NUR FITRAH MUTTAQIN No : KUESIONER PENELITIAN ANALISIS TINGKAT PEMAHAMAN MASYARAKAT TERHADAP FASILITAS SMS BANKING DI KOTA MEDAN Oleh : NUR FITRAH MUTTAQIN 100523026 PROGRAM STUDI EKONOMI PEMBANGUNAN DEPARTMEN EKONOMI PEMBANGUNAN

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Sistem ekonomi islam dengan konsep profit dan loss sharing yang. bagi kehidupan sosial ekonomi masyarakat. Fenomena menarik yang

BAB I PENDAHULUAN. Sistem ekonomi islam dengan konsep profit dan loss sharing yang. bagi kehidupan sosial ekonomi masyarakat. Fenomena menarik yang BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG. Sistem ekonomi islam dengan konsep profit dan loss sharing yang berprinsip pada Al-qur an dan tauhid mampu memberi warna tersendiri bagi kehidupan sosial ekonomi masyarakat.

Lebih terperinci

Hanif Amali Rivai, dkk Identifikasi Faktor Penentu Keputusan Konsumen dalam Memilih Jasa Perbankan.

Hanif Amali Rivai, dkk Identifikasi Faktor Penentu Keputusan Konsumen dalam Memilih Jasa Perbankan. Hanif Amali Rivai, dkk 2004. Identifikasi Faktor Penentu Keputusan Konsumen dalam Memilih Jasa Perbankan. http://www.unand.ac.id/ (11 Mei 2013) LAMPIRAN 1 KUESIONER PENELITIAN Analisis Faktor-faktor yang

Lebih terperinci

KUESIONER Kepada Yth Bapak/Ibu PNS Pemerintah Kota Medan di Medan, Perihal : Kuesioner Penelitian

KUESIONER Kepada Yth Bapak/Ibu PNS Pemerintah Kota Medan di Medan, Perihal : Kuesioner Penelitian KUESIONER 2012 Kepada Yth Bapak/Ibu PNS Pemerintah Kota Medan di Medan Medan, Desember Perihal : Kuesioner Penelitian Dengan hormat, saya maklumkan kepada Bapak/Ibu, bahwa saya ARSAN ROLANDA adalah mahasiswa

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. kekayaan. Seperti halnya perbankan konvensional, perbankan syariah

BAB I PENDAHULUAN. kekayaan. Seperti halnya perbankan konvensional, perbankan syariah 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Eksistensi perbankan syariah saat ini menempati posisi yang sangat strategis dalam menjembatani kebutuhan modal kerja dan investasi di sektor riil dengan pemilik dana

Lebih terperinci

DAFTAR LAMPIRAN. Wanita. Diploma (D1 dan D3) Sarjana (S1) Belum Menikah

DAFTAR LAMPIRAN. Wanita. Diploma (D1 dan D3) Sarjana (S1) Belum Menikah DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1 : Lembar Kuesioner ANGKET PENELITIAN PENGARUH PENILAIAN PRESTASI KERJA TERHADAP MOTIVASI KERJA KARYAWAN Bapak/Ibu yang terhormat, saya adalah salah seorang mahasiswa USU, memohon

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN 44 BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Gambaran Umum PT Bank Syariah X PT Bank Syariah X merupakan salah satu Bank Umum Syariah (BUS) di Indonesia dan anak perusahaan dari salah satu bank konvensional terbesar

Lebih terperinci

BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA

BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA A. Penyajian Data 1. Gambaran Lokasi Penelitian Lokasi penelitian sekolah SLTA sederajat adalah di wilayah Banjarmasin Timur. Sekolah SLTA Sederajat yang ada dikota

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. perkembangan dari waktu ke waktu. Diawali dengan berdirinya bank syariah di

BAB I PENDAHULUAN. perkembangan dari waktu ke waktu. Diawali dengan berdirinya bank syariah di BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan ekonomi syariah secara konsisten telah menunjukan perkembangan dari waktu ke waktu. Diawali dengan berdirinya bank syariah di wilayah mesir pada tahun

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dari masyarakat; kedua, penyaluran dana (financing) merupakan kegiatan

BAB I PENDAHULUAN. dari masyarakat; kedua, penyaluran dana (financing) merupakan kegiatan 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perbankan syariah di Indonesia tengah menjamur dimana-mana. Bank-bank konvensional di Indonesia banyak membuka Unit Usaha Syariah (UUS) dan Bank Umum Syariah (BUS).

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dan tingkat pertumbuhan ekonomi yang optimal, keadilan sosial ekonomi,

BAB I PENDAHULUAN. dan tingkat pertumbuhan ekonomi yang optimal, keadilan sosial ekonomi, BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Bank syariah merupakan salah satu lembaga keuangan yang mempunyai fungsi dan tujuan penting dalam perekonomian. Fungsi dan tujuan Bank Umum Syariah meliputi kemakmuran

Lebih terperinci

PENGARUH PEMBIAYAAN PRINSIP BAGI HASIL TERHADAP FINANCING TO DEPOSIT RATIO (FDR) PADA PT. BANK MUAMALAT INDONESIA, Tbk.

PENGARUH PEMBIAYAAN PRINSIP BAGI HASIL TERHADAP FINANCING TO DEPOSIT RATIO (FDR) PADA PT. BANK MUAMALAT INDONESIA, Tbk. No. Daftar FPIPS : 052/H40.2.3.5/PL/2008 PENGARUH PEMBIAYAAN PRINSIP BAGI HASIL TERHADAP FINANCING TO DEPOSIT RATIO (FDR) PADA PT. BANK MUAMALAT INDONESIA, Tbk. SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi salah satu

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. juga sebagai perantara (financial intermediary) bagi mereka yang memiliki dana

BAB I PENDAHULUAN. juga sebagai perantara (financial intermediary) bagi mereka yang memiliki dana BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Bank dalam kehidupan masyarakat modern merupakan lembaga yang sulit untuk dihindari keberadaannya, sehingga menimbulkan ketergantungan bagi masyarakat. Bank

Lebih terperinci

Prinsip prinsip Islam

Prinsip prinsip Islam Bank Syariah Lembaga perbankan yang menggunakan sistem dan operasional berdasarkan prinsip hukum atau syariah Islam yang secara utuh dan total menghidari riba seperti diatur dalam Alquran dan Hadist Sesuai

Lebih terperinci

Penjelasan Tentang Penelitian

Penjelasan Tentang Penelitian Penjelasan Tentang Penelitian Judul: Gambaran Motivasi Kerja Dan Kepuasan Kerja Dosen Di Fakultas Keperawatan. Saya bernama Natalisda Halawa, mahasiswi S1 Keperawatan, Fakultas Keperawatan, Medan. Saya

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. yaitu menerima simpanan uang, meminjamkan uang, serta memberikan jasa

BAB I PENDAHULUAN. yaitu menerima simpanan uang, meminjamkan uang, serta memberikan jasa BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Bank adalah lembaga keuangan yang melaksanakan tiga fungsi utama, yaitu menerima simpanan uang, meminjamkan uang, serta memberikan jasa pengiriman uang. Dalam

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Landasan Teori 2.1.1 Bank Syariah Menurut Undang undang nomor 10 Tahun 1998, Bank Umum adalah Bank yang melaksanakan kegiatan usaha secara konvensional dan atau berdasarkan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. ANALISIS PENERAPAN AKAD WADI AH PADA PRODUK TABUNGAN ZIARAH DI KOPENA PEKALONGAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. ANALISIS PENERAPAN AKAD WADI AH PADA PRODUK TABUNGAN ZIARAH DI KOPENA PEKALONGAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. ANALISIS PENERAPAN AKAD WADI AH PADA PRODUK TABUNGAN ZIARAH DI KOPENA PEKALONGAN Produk Tabungan Ziarah di KOPENA Pekalongan menggunakan akad Wadiah dengan prosedur

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Pasal 1 Undang-Undang nomor 21 Tahun 2008 tentang perbankan menyatakan bahwa

BAB I PENDAHULUAN. Pasal 1 Undang-Undang nomor 21 Tahun 2008 tentang perbankan menyatakan bahwa BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Pasal 1 Undang-Undang nomor 21 Tahun 2008 tentang perbankan menyatakan bahwa Bank Umum adalah bank yang melaksanakan kegiatan usaha secara konvensional dan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Penelitian. Indonesia merupakan negara dengan basis penduduk muslim terbesar di

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Penelitian. Indonesia merupakan negara dengan basis penduduk muslim terbesar di BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Indonesia merupakan negara dengan basis penduduk muslim terbesar di dunia tetapi jauh tertinggal oleh Inggris dalam penerapan ekonomi syariahnya. Perkembangan

Lebih terperinci

ISTILAH-ISTILAH DALAM UNDANG-UNDANG NOMOR 21 TAHUN 2008 TENTANG PERBANKAN SYARI AH

ISTILAH-ISTILAH DALAM UNDANG-UNDANG NOMOR 21 TAHUN 2008 TENTANG PERBANKAN SYARI AH ISTILAH-ISTILAH DALAM UNDANG-UNDANG NOMOR 21 TAHUN 2008 TENTANG PERBANKAN SYARI AH (Sulhan PA Bengkulu) 1. Perbankan Syari ah adalah segala sesuatu yang menyangkut tentang Bank Syari ah dan Unit Usaha

Lebih terperinci

Lampiran 1. LEMBAR PERSETUJUAN RESPONDEN (Informed Consent)

Lampiran 1. LEMBAR PERSETUJUAN RESPONDEN (Informed Consent) LEMBAR PERSETUJUAN RESPONDEN (Informed Consent) Lampiran 1 Gambaran Tingkat Kepuasan Pasien dalam mutu pelayanan keperawatan di Ruang Rawat Jalan RS Adenin Adenan Medan. Peneliti: Azura Ikhlashiah 111121080

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. popular bukan hanya di negara-negara Islam tapi bahkan juga di negara-negara

BAB 1 PENDAHULUAN. popular bukan hanya di negara-negara Islam tapi bahkan juga di negara-negara BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sistem ekonomi syariah atau biasa disebut dengan Ekonomi Islam, semakin popular bukan hanya di negara-negara Islam tapi bahkan juga di negara-negara barat. Banyak kalangan

Lebih terperinci

KUESIONER PENELITIAN

KUESIONER PENELITIAN LAMPIRAN KUESIONER PENELITIAN PENGARUH BRAND IMAGE TERHADAP KEPUTUSAN KONSUMEN DALAM MENGGUNAKAN JASA TIKI DI JALAN DR.MANSYUR, MEDAN Kepada Yth. Bapak/IbuSdr/i Konsumen TIKI Di Tempat Dengan hormat, Terima

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. lainnya dalam rangka meningkatkan taraf hidup rakyat.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. lainnya dalam rangka meningkatkan taraf hidup rakyat. BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Bank Syariah Berdasarkan Undang-undang Republik Indonesia No. 21 tahun 2008 tentang Perbankan Syariah, definisi bank adalah badan usaha yang menghimpun dana dari

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dengan pola bagi hasil yang merupakan landasan utama dalam segala

BAB I PENDAHULUAN. dengan pola bagi hasil yang merupakan landasan utama dalam segala BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Bank adalah badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkannya kepada masyarakat dalam bentuk kredit dan atau bentuk-bentuk lainnya

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. oleh UU No.10 tahun 1998 dan undang-undang terbaru mengenai perbankan

BAB 1 PENDAHULUAN. oleh UU No.10 tahun 1998 dan undang-undang terbaru mengenai perbankan BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan ekonomi Islam saat ini berkembang cukup pesat. Hal ini ditandai dengan berkembangnya lembaga keuangan syariah di Indonesia dan Negara lainnya. Sejak tahun

Lebih terperinci

Bab 4 Analisis Data. Dari data yang didapat, nasabah yang menjadi responden berusia mulai dari 16

Bab 4 Analisis Data. Dari data yang didapat, nasabah yang menjadi responden berusia mulai dari 16 Bab Analisis Data Setelah kuesioner dibagikan dan diperoleh data dari penelitian di lapangan, kemudian dilakukan perhitungan dari data tersebut. Hasil dari penelitian tersebut adalah sebagai berikut:.

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Walaupun kerjasama ini dapat menjadi peluang untuk menyetarakan diri dengan

BAB 1 PENDAHULUAN. Walaupun kerjasama ini dapat menjadi peluang untuk menyetarakan diri dengan BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) merupakan bentuk kerjasama negaranegara ASEAN untuk meminimalisir bahkan menghilangkan hambatan dalam kegiatan ekonomi kawasan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Di samping itu, bank juga dikenal sebagai tempat untuk menukarkan uang,

BAB I PENDAHULUAN. Di samping itu, bank juga dikenal sebagai tempat untuk menukarkan uang, BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Bank merupakan lembaga keuangan yang kegiatan utamanya yaitu menerima simpanan giro, tabungan dan deposito. Bank juga dikenal sebagai tempat untuk meminjam uang

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Bank Pengertian bank menurut UU No. 7 tahun 1992 tentang perbankan sebagai mana diubah dengan UU No. 10 tahun 1998 : a. Perbankan adalah segala sesuatu yang menyangkut

Lebih terperinci

DASAR HUKUM. a. Kegiatan usaha dan produk-produk bank berdasarkan prinsip syariah. b. Pembentukan dan tugas Dewan Pengawas Syariah

DASAR HUKUM. a. Kegiatan usaha dan produk-produk bank berdasarkan prinsip syariah. b. Pembentukan dan tugas Dewan Pengawas Syariah DASAR HUKUM UU No. 10 Thn 1998 tentang perubahan atas UU No. 7 thn 1992 tentang Perbankan pasal 1 ayat 3 huruf menetapkan bahwa salah satu bentuk usaha bank adalah menyediakan pembiayaan dan atau melakukan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1 Ahmad Rodoni dan Abdul Hamid, Lembaga Keuangan Syari ah, (Jakarta: Zikrul Hakim, 2008), h. 17

BAB I PENDAHULUAN. 1 Ahmad Rodoni dan Abdul Hamid, Lembaga Keuangan Syari ah, (Jakarta: Zikrul Hakim, 2008), h. 17 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Perkembangan perbankan syari ah didorong oleh dua alasan utama yaitu adanya kehendak sebagian masyarakat untuk melaksanakan transaksi perbankan atau kegiatan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. pemilik dana. Perbankan di Indonesia mempunyai dua sistem antara lain sistem

BAB I PENDAHULUAN. pemilik dana. Perbankan di Indonesia mempunyai dua sistem antara lain sistem BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Lembaga keuangan khususnya sektor perbankan menempati posisi sangat strategis dalam menjembatani kebutuhan modal kerja dan investasi riil dengan pemilik dana.

Lebih terperinci

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MASYARAKAT KOTA MEDAN DALAM MEMILIH ASURANSI KESEHATAN

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MASYARAKAT KOTA MEDAN DALAM MEMILIH ASURANSI KESEHATAN Lampiran 1. Daftar Pertanyaan Penelitian KUESIONER PENELITIAN FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MASYARAKAT KOTA MEDAN DALAM MEMILIH ASURANSI KESEHATAN Kepada Yth, Bapak/Ibu/Saudara Responden di Medan Dengan

Lebih terperinci

PRODUK PEMBIAYAAN BERBASIS BAGI HASIL

PRODUK PEMBIAYAAN BERBASIS BAGI HASIL PRODUK PEMBIAYAAN BERBASIS BAGI HASIL Produk & Jasa Lembaga Keuangan Syariah Operasional Bank Syariah di Indonesia Penghimpunan Dana Penggunaan Dana Wadiah Mudharabah Equity Financing Debt Financing Giro

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH PRODUK, HARGA, PROMOSI, DAN TEMPAT TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK INDOSAT OOREDOO

ANALISIS PENGARUH PRODUK, HARGA, PROMOSI, DAN TEMPAT TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK INDOSAT OOREDOO Lampiran 1. Kuesioner Penelitian KUESIONER ANALISIS PENGARUH PRODUK, HARGA, PROMOSI, DAN TEMPAT TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK INDOSAT OOREDOO Sehubungan dengan penyusunan skripsi dengan judul yang

Lebih terperinci

SILABUS MATA KULIAH. Kode Mata Kuliah : Nama Mata Kuliah : Perbankan Syariah di Indonesia. Mata Kuliah Pra Syarat : Pengantar Ekonomi Syariah

SILABUS MATA KULIAH. Kode Mata Kuliah : Nama Mata Kuliah : Perbankan Syariah di Indonesia. Mata Kuliah Pra Syarat : Pengantar Ekonomi Syariah Program Studi : Syariah / Muamalah Kode Mata Kuliah : Nama Mata Kuliah : di Indonesia Jumlah SKS : 2 SKS Semester : V Mata Kuliah Pra Syarat : Pengantar Ekonomi Syariah SILABUS MATA KULIAH Deskripsi Mata

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. prinsip keadilan dan keterbukaan, yaitu Perbankan Syariah. operasional bisnisnya dengan sistem bagi hasil.

BAB I PENDAHULUAN. prinsip keadilan dan keterbukaan, yaitu Perbankan Syariah. operasional bisnisnya dengan sistem bagi hasil. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Krisis yang melanda dunia perbankan Indonesia sejak tahun 997 telah menyadarkan semua pihak bahwa perbankan dengan sistem konvensional bukan merupakan satu-satunya

Lebih terperinci

GUBERNUR BANK INDONESIA,

GUBERNUR BANK INDONESIA, PERATURAN BANK INDONESIA NOMOR 7/5/PBI/2005 TENTANG PERLAKUAN KHUSUS TERHADAP KREDIT BANK UMUM PASCABENCANA NASIONAL DI PROPINSI NANGGROE ACEH DARUSSALAM DAN KABUPATEN NIAS, PROPINSI SUMATERA UTARA GUBERNUR

Lebih terperinci

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

DAFTAR RIWAYAT HIDUP Lampiran 1 DAFTAR RIWAYAT HIDUP Nama : Rivhan Fauzan Tempat/Tanggal Lahir : Lhokseumawe / 14 Juni 1993 Agama Alamat : Islam : Komp. Citra Garden Blok C9 No.21 Medan Telepon : 087868806425 Orangtua : -

Lebih terperinci

PERBANKAN SYARIAH. Oleh: Budi Asmita SE Ak, MSi. Bengkulu, 13 Februari 2008

PERBANKAN SYARIAH. Oleh: Budi Asmita SE Ak, MSi. Bengkulu, 13 Februari 2008 PERBANKAN SYARIAH Oleh: Budi Asmita SE Ak, MSi Bengkulu, 13 Februari 2008 1 Bank Syariah BANK yang beroperasi sesuai dengan prinsip-prinsip syariah Islam, serta tata cara beroperasinya mengacu kepada ketentuan-ketentuan

Lebih terperinci

MANAJEMEN PENGHIMPUNAN DANA

MANAJEMEN PENGHIMPUNAN DANA BAB II MANAJEMEN PENGHIMPUNAN DANA BANK SYARIAH SUMBER DANA BANK SYARIAH Pertumbuhan setiap bank sangat dipengaruhi oleh perkembangan kemampuannya menghimpun dana masyarakat, dengan masa pengendapan yang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dengan masyarakat yang berkekurangan dana disebut bank. Tahun 1999

BAB I PENDAHULUAN. dengan masyarakat yang berkekurangan dana disebut bank. Tahun 1999 BAB I PENDAHULUAN A. Latar belakang Lembaga perantara keuangan antara masyarakat yang berkelebihan dana dengan masyarakat yang berkekurangan dana disebut bank. Tahun 1999 merupakan babak baru dalam sejarah

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. perantara jasa keuangan (financial intermediary), memiliki tugas pokok yaitu

BAB I PENDAHULUAN. perantara jasa keuangan (financial intermediary), memiliki tugas pokok yaitu 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Bank syariah sebagaimana bank konvensional memiliki fungsi sebagai perantara jasa keuangan (financial intermediary), memiliki tugas pokok yaitu menghimpun

Lebih terperinci

GIRO DAN DEPOSITO A. PENGERTIAN GIRO

GIRO DAN DEPOSITO A. PENGERTIAN GIRO Tugas 4 Kelompok : M. Abrar (20120730071) Ainil Fadhilah (20120730075) Serli (20120730080) Risdayanti (20120730081) GIRO DAN DEPOSITO A. PENGERTIAN GIRO Giro merupakan salah satu instrumen dalam produk

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. lembaga intermediasi keuangan (Financial intermediary institution),yakni. rangka meningkatkan taraf hidup rakyat.

BAB I PENDAHULUAN. lembaga intermediasi keuangan (Financial intermediary institution),yakni. rangka meningkatkan taraf hidup rakyat. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah. Bank merupakan lembaga yang mempunyai peran utama dalam pembangunan suatu negara. Peran ini terwujud dalam fungsi bank sebagai lembaga intermediasi keuangan

Lebih terperinci

A. Lampiran SPSS. 1. Karakteristik Responden. JenisKelamin. Frequency Percent Valid Percent Cumulative. Percent. Laki-Laki

A. Lampiran SPSS. 1. Karakteristik Responden. JenisKelamin. Frequency Percent Valid Percent Cumulative. Percent. Laki-Laki LAMPIRAN 68 69 A. Lampiran SPSS 1. Karakteristik Responden JenisKelamin Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent Laki-Laki 15 30.0 30.0 30.0 Valid Perempuan 35 70.0 70.0 100.0 Total 50 100.0

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Perbankan syariah merupakan salah satu inovasi yang baru dalam dunia

BAB I PENDAHULUAN. Perbankan syariah merupakan salah satu inovasi yang baru dalam dunia BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Penelitian Perbankan syariah merupakan salah satu inovasi yang baru dalam dunia perbankan di Indonesia. Perbankan syariah mulai diperkenalkan di Indonesia dengan beroperasinya

Lebih terperinci

Daftar Riwayat Hidup

Daftar Riwayat Hidup Daftar Riwayat Hidup Nama : Anugrah Octa Pamungkas NIM : 120100021 Tempat, Tanggal Lahir : Aekkanopan, 25 Oktober 1995 Agama : Islam Alamat : Jl. Tali Air, Perumahan Bella Vista Blok B No.13, KelurahanMangga,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. menurun, tapi jika dilihat dari total asset mengalami kenaikan yaitu mencapai

BAB I PENDAHULUAN. menurun, tapi jika dilihat dari total asset mengalami kenaikan yaitu mencapai BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Perkembangan perbankan Islam di Indonesia sempat mengalami penurunan, dua tahun lalu pertumbuhan perbankan syariah mencapai 48 %. Namun berdasarkan data statistik perbankan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Dalam lembaga keuangan, khususnya lembaga perbankan yang merupakan

BAB I PENDAHULUAN. Dalam lembaga keuangan, khususnya lembaga perbankan yang merupakan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Dalam lembaga keuangan, khususnya lembaga perbankan yang merupakan salah satu lembaga keuangan paling strategis sangat penting bagi pendorong kemajuan perekonomian

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. pendapat dikalangan Islam sendiri mengenai apakah bunga yang dipungut oleh

I. PENDAHULUAN. pendapat dikalangan Islam sendiri mengenai apakah bunga yang dipungut oleh I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perbankan yang bebas dari bunga merupakan konsep yang masih relatif baru. Gagasan untuk mendirikan Bank Islam lahir dari keadaan belum adanya kesatuan pendapat dikalangan

Lebih terperinci

LEMBAR PERMOHONAN MENJADI RESPONDEN

LEMBAR PERMOHONAN MENJADI RESPONDEN LAMPIRAN LEMBAR PERMOHONAN MENJADI RESPONDEN Kepada Yth. Saudara/i Responden Di PSIK UMY Dengan hormat, Saya Wisni Pratiwi mahasiswa Program Studi Ilmu Keperawatan Universitas Muhammadiyah Yogyakarta akan

Lebih terperinci

BAB V PENGAWASAN KEGIATAN LEMBAGA KEUANGAN SYARIAH 1

BAB V PENGAWASAN KEGIATAN LEMBAGA KEUANGAN SYARIAH 1 BAB V PENGAWASAN KEGIATAN LEMBAGA KEUANGAN SYARIAH 1 5.1. Dewan Pengawas Syariah Dewan Pengawas Syariah (DPS) adalah dewan yang melakukan pengawasan terhadap prinsip syariah dalam kegiatan usaha lembaga

Lebih terperinci

Bank Syariah PIEw14 1

Bank Syariah PIEw14 1 Bank Syariah PIEw14 1 Prinsip Syariah adalah aturan perjanjian berdasarkan hukum Islam antara bank dan pihak lain untuk penyimpanan dana dan/atau pembiayaan kegiatan usaha, atau kegiatan lainnya yang sesuai

Lebih terperinci

dan persyaratan kepada mudharib atas pembiayaan yang diberikan.pembiayaan mudharabah

dan persyaratan kepada mudharib atas pembiayaan yang diberikan.pembiayaan mudharabah ANALISIS KONTRIBUSI PEMBIAYAAN MUDHARABAH DAN MURABAHAH TERHADAP PENDAPATAN OPERASIONAL BANK SYARIAH DARI SISI KINERJA KEUANGAN DAN PENERAPAN PSAK 105 DAN PSAK 102 (Studi Kasus Pada Bank Muamalat Indonesia

Lebih terperinci

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 25 TAHUN 2009 TENTANG PAJAK PENGHASILAN KEGIATAN USAHA BERBASIS SYARIAH

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 25 TAHUN 2009 TENTANG PAJAK PENGHASILAN KEGIATAN USAHA BERBASIS SYARIAH PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 25 TAHUN 2009 TENTANG PAJAK PENGHASILAN KEGIATAN USAHA BERBASIS SYARIAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : bahwa untuk

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan industri perbankan syariah yang saat ini sedang

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan industri perbankan syariah yang saat ini sedang 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan industri perbankan syariah yang saat ini sedang mengalami pertumbuhan menjadi tren pada masyarakat Indonesia dalam menggunakan jasa perbankan,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. diarahkan untuk mencapai sasaran pembangunan. Oleh karena itu peranan

BAB I PENDAHULUAN. diarahkan untuk mencapai sasaran pembangunan. Oleh karena itu peranan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan perekonomian yang semakin kompleks tentunya membutuhkan ketersediaan dan peran serta lembaga keuangan. Kebijakan moneter dan perbankan merupakan bagian

Lebih terperinci

BABI PENDAHULUAN. Sistem perbankan syariah merupakan bagian dari konsep ekonomi

BABI PENDAHULUAN. Sistem perbankan syariah merupakan bagian dari konsep ekonomi BABI PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Sistem perbankan syariah merupakan bagian dari konsep ekonomi Islam yang memiliki tujuan untuk membumikan sistem nilai dan etika Islam dalam wilayah ekonomi.

Lebih terperinci

LAMPIRAN- LAMPIRAN KUESIONER PENELITIAN

LAMPIRAN- LAMPIRAN KUESIONER PENELITIAN LAMPIRAN- LAMPIRAN Dengan hormat, KUESIONER PENELITIAN Sehubungan dengan langkah dalam pengambilan keputusan mengenai strategi perbankan syariah di Indonesia, maka kami: Nama : Rizkahayu Arfiani Status

Lebih terperinci

Lampiran 1. Kuesioner kajian

Lampiran 1. Kuesioner kajian Lampiran 1. Kuesioner kajian SURVEI KAJIAN PENGARUH PRODUK PERBANKAN, MUTU PELAYANAN DAN KINERJA TERHADAP KEPUASAN NASABAH PT BANK NEGARA INDONESIA (PERSERO) TBK STUDI KASUS KANTOR CABANG UTAMA JAKARTA

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. nasional Indonesia menganut dual banking system yaitu, sistem perbankan. konvensional menggunakan bunga (interest) sebagai landasan

BAB I PENDAHULUAN. nasional Indonesia menganut dual banking system yaitu, sistem perbankan. konvensional menggunakan bunga (interest) sebagai landasan i BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG Menurut UU Nomor 10 tahun 1998 tentang perbankan, perbankan nasional Indonesia menganut dual banking system yaitu, sistem perbankan konvensional dan sistem perbankan

Lebih terperinci

isilah kotak jawaban yang tersedia disamping sesuai dengan jawaban Bapak/Ibu 1. Jenis Kelamin 1. Pria 2. Umur th 3. Pendidikan 1.SMP 4.

isilah kotak jawaban yang tersedia disamping sesuai dengan jawaban Bapak/Ibu 1. Jenis Kelamin 1. Pria 2. Umur th 3. Pendidikan 1.SMP 4. Lampiran 1 KUESIONER Bapak/Ibu Yth, Dalam rangka untuk mengetahui pengaruh antara Kualitas Pelayanan Dan Reputasi Perusahaan Terhadap Loyalitas Pelanggan Pada PT Bank SUMUT Cabang Pembantu Pancur Batu

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. seperti yang sudah diatur dalam Undang-undang Perbankan. Namun pada

BAB I PENDAHULUAN. seperti yang sudah diatur dalam Undang-undang Perbankan. Namun pada 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1.Latar Belakang Perkembangan ekonomi pada saat ini sangatlah pesat, yang keseluruhannya tidak lepas dari peran lembaga keuangan atau perbankan. Dalam praktiknya perbankan di Indonesia

Lebih terperinci

SURAT PERNYATAAN MENJADI RESPONDEN Berdasarkan permintaan dan permohonan serta penjelasan peneliti yang sudah disampaikan kepada saya bahwa akan dilakukan penelitian tentang Hubungan Manajemen Keperawatan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Keberadaan sistem ekonomi syariah semakin berkembang seiring dengan

BAB I PENDAHULUAN. Keberadaan sistem ekonomi syariah semakin berkembang seiring dengan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Keberadaan sistem ekonomi syariah semakin berkembang seiring dengan tuntutan perkembangan dunia perekonomian di Indonesia saat ini. Adanya pendapat bahwa sistem keuangan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. mendalam. Bank syariah yang berfungsi sebagai lembaga intermediasi keuangan, hasil, prinsip ujoh dan akad pelengkap (Karim 2004).

BAB I PENDAHULUAN. mendalam. Bank syariah yang berfungsi sebagai lembaga intermediasi keuangan, hasil, prinsip ujoh dan akad pelengkap (Karim 2004). BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Perkembangan ekonomi islam identik dengan berkembangannya lembaga keuangan syariah. Bank syariah sebagai lembaga keuangan telah menjadi lokomotif bagi berkembangnya

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. pengoperasiannya disesuaikan dengan prinsip-prinsip syariat Islam. Berdasarkan

BAB I PENDAHULUAN. pengoperasiannya disesuaikan dengan prinsip-prinsip syariat Islam. Berdasarkan 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Bank Islam adalah lembaga keuangan yang usaha pokoknya memberikan kredit dan jasa-jasa dalam lalu lintas pembayaran serta peredaran uang yang pengoperasiannya disesuaikan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. bagi hasil, bahkan memungkinkan bank untuk menggunakan dual system,

BAB 1 PENDAHULUAN. bagi hasil, bahkan memungkinkan bank untuk menggunakan dual system, BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Lembaga Keuangan Syariah di Indonesia khususnya perbankan syariah mulai berkembang dengan pesat sejak tahun 1999 yaitu setelah berlakunya Undang-undang nomor

Lebih terperinci

LEMBAR PERMOHONAN MENJADI RESPONDEN

LEMBAR PERMOHONAN MENJADI RESPONDEN 70 Lampiran 1 LEMBAR PERMOHONAN MENJADI RESPONDEN Kepada : Yth. Calon Responden Penelitian Di tempat Dengan hormat, Saya sebagai mahasiswa Fakultas Ilmu Kesehatan Prodi Diploma III Keperawatan Universitas

Lebih terperinci

LEMBAR PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN

LEMBAR PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN Lampiran 4 LEMBAR PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN Kepada Yth Bapak/Ibu/Saudara/i Di IGD RSUD Dr. Pirngadi Kota Medan Sebagai persyaratan tugas akhir mahasiswa Program Studi Ilmu Keperawatan Mutiara Indonesia

Lebih terperinci

Lembar Persetujuan Menjadi Responden. di Rumah Sakit Laras Kecamatan Bandar Huluan Kabupaten Simalungun

Lembar Persetujuan Menjadi Responden. di Rumah Sakit Laras Kecamatan Bandar Huluan Kabupaten Simalungun Lampiran 52 1 Lembar Persetujuan Menjadi Responden Kepada Yth : Bapak/Ibu di Rumah Sakit Laras Kecamatan Bandar Huluan Kabupaten Simalungun Saya Mahasiswa S1-Keperawatan akan melakukan penelitian tentang

Lebih terperinci