BAB IV HASIL PENELITIAN

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB IV HASIL PENELITIAN"

Transkripsi

1 59 BAB IV HASIL PENELITIAN 4.1. Pendahuluan Tujuan utama dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bahwa LMS moodle cukup efektif digunakan dalam proses belajar mengajar pada matakuliah Teori Graf. Hal ini dapat dilihat dari penggunaan LMS sebagai media pembelajaran pada matakuliah Teori Graf di salah satu Perguruan Tinggi Swasta di Jakarta. Penelitian ini merupakan penelitian Kuantitatif Eksperimen Semu yang membagi sampel kedalam dua kelompok. Kelompok yang pertama termasuk kedalam kelas Eksperimen dan kelompok yang kedua termasuk kedalam kelompok Kontrol Nilai utama yang digunakan pada penelitian ini adalah nilai Total dari pembelajaran Teori Graf. Kemudian untuk nilai awal yang digunakan adalah kombinasi dari nilai Aljabar, Kalkulus dan Matematika Diskrit yang merupakan matakuliah prasyarat sebelum mengambil matakuliah Teori Graf. Data yang digunakan adalah data parametric sehingga dilakukan T-test untuk pengujian dua sampel. Pengujian yang dilakukan pada tahap awal adalah nilai Aljabar, kalkulus dan Matematika Diskrit yang merupakan matakuliah prasyarat pada matakuliah Teori Graf terhadap Jenis Kelamin, Asal Sekolah, Lokasi atau Alamat Rumah, Jurusan Sekolah, Pekerjaan Orang Tua, dan Latar Belakang Pendidikan Orang Tua. Untuk memperdalam penelitian ini, dilakukan analisis lebih spesifik terhadap faktor-faktor demografi tersebut secara simultan dengan 59

2 60 menggunakan aplikasi SPSS. Analisis ini digunakan untuk mengetahui apakah kofaktor yang ada turut mempengaruhi perbedaan nilai yang terjadi dalam penelitian ini Kelompok Penelitian Kelompok dalam penelitian ini adalah semua mahasiswa jurusan Teknik Informatika yang mengambil matakuliah Teori Graf pada salah satu Perguruan Tinggi Swasta di Jakarta tahun ajaran 2010/2011 sebanyak 97 responden. Semua populasi tersebut dijadikan sebagai sampel dalam penelitian ini. Hal itu dikarenakan teknik yang digunakan dalam pengambilan sampel ini termasuk kedalam nonrandom samping/nonprobability sampling dengan teknik yang dikenal dengan nama convenience sampling, dimana setiap elemen populasi mempunyai kemungkinan yang sama untuk dijadikan sampel. Penelitian ini membagi sampel kedalam dua kelompok, yaitu kelompok eksperimen dan kontrol, dimana Eksperimen berarti kelompok yang menggunakan LMS dan tatap muka (Blended Learning) atau penggabungan antara konvensional dan LMS sebagai media pembelajaran. Kemudian kelompok kedua menggunakan sistem konvensional sebagai media pembelajaran. pembagian kelompok ini ditunjukkan pada Tabel 4.1. Pada tabel ini dapat diketahui bahwa dari 97 mahasiswa yang mengikuti pembelajaran Teori Graf, dengan 48 mahasiswa (49.48%) mengikuti pembelajaran dengan Blended Learning, dan 49 mahasiswa (50.52%) mengikuti pembelajaran dengan sistem Konvensional. Sebagai penunjang penelitian, ditambahkan

3 61 demografi untuk membuktikan faktor-faktor lain yang ikut mempengaruhi peningkatan nilai dalam proses pembelajaran menggunakan LMS pada matakuliah Teori Graf. Tabel 4.1 Kelompok Penelitian Kelompok N % Eksperimen 48 49,48 Control 49 50,52 Total , Hipotesis Hipotesis dalam penelitian ini adalah adanya hasil yang lebih baik pada nilai matakuliah Teori Graf dalam pemanfaatan penggunaan LMS dan Konvensional pada proses pembelajaran Teori Graf di salah satu Perguruan Tinggi Swasta di Jakarta. Berdasarkan hasil penelitian berikut, dapat dikatakan bahwa hipotesis dapat diterima Hasil Penelitian Analisis Eksperimen dan Kontrol Analisis pertama pada penelitian ini terletak pada penilaian hasil yang didapat dari proses pembelajaran dengan menggunakan LMS dan pertemuan tatap muka (Blended Learning) yang kita sebut kelompok eksperimen dengan kelompok kontrol yaitu yang menggunakan cara konvensional atau hanya pertemuan tatap muka. Hal itu diperlukan untuk menjawab hipotesis yang ada, dimana ada hasil yang lebih baik antara

4 62 Kelompok Eksperimen yang menggunakan LMS dengan Kelompok Kontrol yang menggunakan sistem konvensional pada matakuliah Teori Graf di salah satu Perguruan Tinggi Swasta di Jakarta. Penelitian yang dilakukan dibagi menjadi tiga tahap, yaitu Tahap Pra-Penelitian, Tahap Penelitian, dan Tahap Pengujian. Pada tahap Pra- Penelitian dilakukan uji awal yang menunjukkan bahwa kedua kelompok penelitian berada pada kondisi yang sama, artinya kedua kelompok tersebut tidak ada beda jika dilihat hubungan antara nilai prasyarat yaitu Aljabar, kalkulus dan Matematika Diskrit terhadap faktor demografi yang ada. Sebelum dilakukan pengujian selanjutnya, Tabel 4.2 menjelaskan tentang karakteristik dari faktor demografi yang digunakan pada penelitian ini. Dari 97 mahasiswa yang mengikuti proses pembelajaran, diantaranya pada Kelompok Eksperimen dan Kontrol terdapat 82 (84.54%) yang berjenis kelamin Pria, dan terdapat 15 (15.46%) yang berjenis kelamin Wanita. Kemudian terdapat 15 (15.46%) bagi mahasiswa yang berasal dari sekolah Negeri dan sebanyak 82 (84.54%) yang berasal dari sekolah Swasta. Pada faktor Jurusan Sekolah ditemukan sebanyak 54 (55.67%) untuk mahasiswa yang mengambil Jurusan Exacta ketika Sekolah Menengah Umum, sebanyak 43 (44.33%) untuk mahasiswa yang mengambil Jurusan Ilmu Sosial ketika Sekolah Menengah Umum. Untuk data demografi selanjutnya dapat diketahui bahwa sebanyak 55 (56.7%) orang tua dari mahasiswa masih bekerja dan sebanyak 42 (43.3%) tidak bekerja dengan latar belakang pendidikan sebanyak 32 (32.99%) adalah

5 63 sarjana dan 65 (67.01%) adalah bukan sarjana. Yang terakhir dari data demografi dapat diketahui bahwa sebanyak 84 (86.6%) berlokasi di Jakarta dan 13 (13.4%) berlokasi di luar Jakarta. Seperti yang telah dijelaskan pada subbab sebelumnya, bahwa faktor demografi digunakan untuk memperdalam dan mendukung hasil analisis yang dilakukan. Kategori Demografi Jenis Kelamin Pria Wanita Asal Sekolah Negeri Swasta Jurusan Sekolah Exacta Ilmu Sosial Pekerjaan Orang Tua Bekerja Tidak Bekerja Pendidikan Orang Tua Sarjana Bukan Sarjana Lokasi Tempat Tinggal Jakarta Luar Jakarta Tabel 4.2 Deskripsi Demografi Eksperimen Group 41 (85.42) 7 (14.58) 6 (12.50)) 42 (87.50) 23 (47.92) 25 (52.08) 25 (52.08) 23 (47.92) 12 (25) 36 (75) 38 (79.17) 10 (20.83) Kontrol Group N (%) 41 (83.67) 8 (16.33) 9 (18.37) 40 (81.63) 31 (63.27) 18 (36.73) 30 (61.22) 19 (38.78) 20 (40.82) 29 (59.18) 46 (93.88) 3 (6.12) Total 82 (84.54) 15 (15.46) 15 (15.46) 82 (84.54) 54 (55.67) 43 (44.33) 55 (56.7) 42 (43.3) 32 (32.99) 65 (67.01) 84 (86.6) 13 (13.4) Tabel 4.2 diatas mendeskripsikan faktor demografi yang digunakan pada penelitian ini baik pada tahap Pra-Penelitian maupun pada tahap Pengujian. Setelah dilakukan analisis deskriptif terhadap faktor demografi yang digunakan,

6 64 Sebelum melangkah lebih jauh, alangkah baiknya jika dilihat tabel 4.3.untuk mendeskripsikan data yang akan digunakan dalam penelitian ini. Hal ini dikarenakan dalam teknik statistik, data yang diuji harus memenuhi Uji Asumsi sebelum melakukan analisis, diantaranya Uji Normalitas untuk mengetahui bahwa distribusi data yang didapatkan sudah mengikuti hukum sebaran normal baku. Hasil uji dengan Kolmogorov- Smirnov ini dapat dilihat pada Tabel 4.3 dibawah ini. Tabel 4.3 Uji Normalitas antara Teori Graf, Aljabar, Kalkulus, dan Matematika Diskrit Variabel Uji Normalitas Kolmogorov-Smirnov p-value Teori Graf (TG) Aljabar Kalkulus Matematika Diskrit Test Distribution is Normal, sig (p) > 0.05 Berdasarkan tabel 4.3. dapat dikatakan bahwa distribusi data adalah Normal dengan nilai yang signifikan (sig (p) > 0.05). Hal itu dapat dilihat berdasarkan tes Kolmogorof-Smirnov pada Nilai Teori Graf (p =.540), Nilai Aljabar (p =.409), Nilai Kalkulus (p =.518), dan Nilai Matematika Diskrit (p =.889). Hasil analisis selanjutnya dilanjutkan pada tabel 4.4 mendeskripsikan nilai Prasyarat yang digunakan pada penelitian ini yang digunakan pada tahap Pra-penelitian. Nilai Prasyarat yang digunakan merupakan nilai dari matakuliah Aljabar, kalkulus dan Matematika Diskrit yang sudah dipelajari oleh mahasiswa yang bersangkutan pada semester

7 65 sebelumnya. Nilai ini menunjukkan bahwa kondisi awal dari subjek penelitian adalah sama sebelum dilakukan interfensi pada tahap Penelitian. Hal itu ditunjukkan bahwa kedua kelompok, yaitu kelompok Eksperimen maupun kelompok Kontrol mempunyai derajat signifikansi yang sama. Artinya masing-masing kelompok mempunyai derajat signifikansi diatas 0.05 atau masing-masing mempunyai derajat signifikansinya dibawah 0.05, kecuali untuk matakuliah Kalkulus. Hal itu dapat dilihat pada Nilai Aljabar berdasarkan Jenis Kelamin (p-kontrol =.074, p- Eksperimen =.246), Nilai Kalkulus berdasarkan Jenis Kelamin (p-kontrol =.935, p- Eksperimen =.093), Nilai Matematika Diskrit berdasarkan Jenis Kelamin (p-kontrol =.074, p- Eksperimen =.258). Kemudian Nilai Aljabar berdasarkan Sekolah Asal (p-kontrol =.254, p- Eksperimen =.515), Kemudian Nilai Kalkulus berdasarkan Sekolah Asal (p-kontrol =.920, p- Eksperimen =.305), Kemudian Nilai Matematika Diskrit berdasarkan Sekolah Asal (p-kontrol =.655, p- Eksperimen =.834). Untuk Nilai Aljabar berdasarkan Jurusan Sekolah (p-kontrol =.447, p- Eksperimen =.149), Untuk Nilai Kalkulus berdasarkan Jurusan Sekolah (p-kontrol =.161, p- Eksperimen =.004*), Untuk Nilai Matematika Diskrit berdasarkan Jurusan Sekolah (p-kontrol =.079, p- Eksperimen =.258), Untuk Nilai Aljabar berdasarkan Pekerjaan dan Pendidikan Orang Tua (Kontrol, p =.359; p =.922, Eksperimen, p =.321; p =.220 ), Nilai kalkulus berdasarkan Pekerjaan dan Pendidikan Orang Tua (Kontrol, p =.453; p =.471, Eksperimen, p =.106; p =.920 ), Nilai Matematika Diskrit berdasarkan Pekerjaan dan Pendidikan Orang Tua (Kontrol, p

8 66 =.614; p =.590, Eksperimen, p =.388; p =.290 ). Kemudian untuk Nilai Aljabar berdasarkan Lokasi Tempat Tinggal (p-kontrol =.967, p- Eksperimen =.813), Nilai Kalkulus berdasarkan Lokasi Tempat Tinggal (p-kontrol =.681, p- Eksperimen =.733), Nilai Matematika Diskrit berdasarkan Lokasi Tempat Tinggal (p-kontrol =.080, p- Eksperimen =.809).

9 67 Kategori Demografi Jenis Kelamin Pria Wanita Asal Sekolah Negeri Swasta Jurusan Sekolah Exacta Ilmu Sosial Pekerjaan Orang Tua Bekerja Tidak Bekerja Pendidikan Orang Tua Sarjana Non Sarjana Lokasi Tempat Tingal Jakarta Luar Jakarta N Kont N Eksp Tabel 4.4 Nilai Prasyarat terhadap Kofaktor Aljabar Kalkulus Matematika Diskrit Kontrol Eksperimen Kontrol Eksperimen Kontrol Eksperimen Mean P Mean P Mean P Mean P Mean P Mean P * Kofaktor : Jenis Kelamin, Asal Sekolah, jurusan Sekolah, Pekerjaan Orang Tua, Pendidikan Orang Tua, dan Lokasi Tempat Tinggal. *Test of Differences is significant, p <

10 68 Tabel 4.5 merupakan rata-rata nilai dari matakuliah Aljabar, kalkulus dan Matematika Diskrit yang merupakan nilai rata-rata dari matakuliah prasyarat tersebut. Sama dengan Tabel 4.4 diatas, bahwa Tabel 4.5 ini juga mendeskripsikan bahwa kondisi awal dari subjek penelitian adalah sama sebelum dilakukan interfensi pada tahap Penelitian, namun berdasarkan nilai rata-rata dari ketiga matakuliah tersebut. Hal itu ditunjukkan bahwa kedua kelompok, yaitu kelompok Eksperimen maupun kelompok Kontrol mempunyai derajat signifikansi yang sama untuk rata-rata dari ketiga matakuliah tersebut. Artinya masing-masing kelompok mempunyai derajat signifikansi diatas 0.05 atau masing-masing mempunyai derajat signifikansinya dibawah Hal itu dapat dilihat pada Nilai rata-rata Prasyarat berdasarkan Jenis Kelamin (p-kontrol =.082, p- Eksperimen =.067), Nilai rata-rata Prasyarat berdasarkan Asal Sekolah (p-kontrol =.833, p- Eksperimen =.478), Nilai rata-rata Prasyarat berdasarkan Jurusan Sekolah (p- Kontrol =.084, p- Eksperimen =.025*). Kemudian Nilai rata-rata Prasyarat berdasarkan Pekerjaan Orang Tua (p-kontrol =.675, p- Eksperimen =.256), Kemudian Nilai rata-rata Prasyarat berdasarkan Pendidikan Orang Tua (p-kontrol =.944, p- Eksperimen =.790), Kemudian Nilai rata-rata Prasyarat berdasarkan Lokasi Tempat Tinggal (p-kontrol =.255, p- Eksperimen =.875)

11 69 Tabel 4.5 Rata-rata Nilai Prasyarat Kategori Demografi Jenis Kelamin Pria Wanita Asal Sekolah Negeri Swasta Jurusan Sekolah Exacta Ilmu Sosial Pekerjaan Orang Tua Bekerja Tidak Bekerja Pendidikan Orang Tua Sarjana Non Sarjana Lokasi Tempat Tingal Jakarta Luar Jakarta N Kont N Eksp Rata-Rata Nilai Prasyarat Kontrol Eksperimen Mean P Mean P * *Test of Differences is significant, p < 0.05 Dari tabel 4.5 diatas, dapat dikatakan bahwa kedua kelompok tersebut tidak ada beda atau sama secara significant dalam hal jenis kelamin, asal sekolah, pekerjaan orang tua, pendidikan orang tua, dan lokasi tempat tinggal. Sehingga pada tahap pengujian, data ini bisa digunakan untuk membandingkan kelompok eksperimen yang menggunakan LMS dengan nilai awal pada tahap Pra-penelitian tehadap kofaktor yang ada. Namun kedua kelompok tersebut berbeda dalam hal jurusan sekolah. Langkah selanjutnya adalah pengujian yang dilakukan pada kedua kelompok Eksperimen dan Kontrol terhadap nilai Teori Graf. Dimana pada

12 70 saat pengujian nilai Teori Graf menggunakan LMS, sehingga dapat diketahui seberapa besar pengaruh dari LMS yang digunakan pada saat proses pembelajaran. Tabel 4.6 merupakan hasil yang didapat dari hipotesis utama. Tabel 4.6 Uji Beda Nilai Teori Graf pada proses pembelajaran Kelompok N Mean T Mean Difference P-Value Eksperimen * Kontrol *Test of Differences is significant, p < 0.05 Dari tabel diatas dapat dikatakan bahwa ada perbedaan nilai Teori Graf yang didapat pada kelompok Eksperimen yaitu kelompok yang menggunakan LMS dengan kelompok Kontrol yang menggunakan cara konvensional. Hal itu dapat dilihat dari nilai P-Value yang diperoleh (.043 < 0.05). Kemudian dari tabel tersebut di dapat rata-rata nilai Teori Graf pada kelompok Eksperimen adalah dan untuk kelompok Kontrol adalah Artinya bahwa nilai rata-rata Teori Graf untuk kelompok Eksperimen lebih tinggi daripada rata-rata nilai kelompok Kontrol dan didukung oleh nilai T positif dengan perbedaan rata-rata sebesar (t = 2.051). Untuk melengkapi perhitungan sebelumnya pada tahap Pra- Penelitian, maka pada tahap Pengujian ini dilakukan kembali uji beda pada kelompok Eksperimen. Pengujian ini untuk mengetahui apakah ada pengaruh pada penerapan LMS yang diketahui dari nilai Aljabar, Kalkulus dan Matematika Diskrit dengan peningkatan yang terjadi pada

13 71 nilai Teori Graf. Berdasarkan tabel 4.7 dibawah ini didapat informasi untuk faktor demografi berdasarkan Jenis Kelamin (N-Pria = 41, N- Wanita = 7) dengan Nilai Aljabar (p =.246), Nilai Kalkulus (p =.093), Nilai Matematika Diskrit (p =.258), dan Nilai Teori Graf (p =.031*). Kemudian untuk faktor demografi berdasarkan Asal Sekolah (N-Negeri = 6, N-Swasta = 42) dengan Nilai Aljabar (p =.515), Nilai Kalkulus (p =.305), Nilai Matematika Diskrit (p =.834), dan Nilai Teori Graf (p =.088). Untuk faktor demografi berdasarkan Jurusan Sekolah (N-Exacta = 23, N-Ilmu Sosial = 25) dengan Nilai Aljabar (p =.149), Nilai Kalkulus (p =.004*), Nilai Matematika Diskrit (p =.258), dan Nilai Teori Graf (p =.002*). Selanjutnya untuk faktor demografi berdasarkan Pekerjaan dan Pendidikan Orang Tua (N-Bekerja = 25, N-Tidak Bekerja = 23 ; N- Sarjana = 12, N-Tidak Non Sarjana= 36) dengan Nilai Aljabar (p =.321 ; p =.220), Nilai Kalkulus (p =.106; p =.920), Nilai Matematika Diskrit (p =.388; p =.290), dan Nilai Teori Graf (p =.045*; p =.926). Kemudian dialnjutkan dengan faktor demografi berdasarkan Lokasi Tempat Tinggal (N-Jakarta = 38, N-Luar Jakarta = 10) dengan Nilai Aljabar (p =.813), Nilai Kalkulus (p =.733), Nilai Matematika Diskrit (p =.809), dan Nilai Teori Graf (p =.560). Secara lebih lengkap dapat dilihat pada tabel 4.7 dibawah ini.

14 72 Tabel 4.7 Pengaruh Nilai Aljabar, Kalkulus, Matematika Diskrit terhadap Nilai Teori Graf Kategori Demografi Jenis Kelamin Pria Wanita Asal Sekolah Negeri Swasta Jurusan Sekolah Exacta Ilmu Sosial Pekerjaan Orang Tua Bekerja Tidak Bekerja Pendidikan Orang Tua Sarjana Non Sarjana Lokasi Tempat Tingal Jakarta Luar Jakarta N Eks Nilai Aljabar Nilai Kalkulus Nilai Matematika Diskrit Nilai Teori Graf Mean P Mean P Mean P Mean P *Test of Differences is significant, p < * * *.045* Pada tahap Pengujian ini dilakukan kembali uji beda pada kelompok eksperimen dengan menggunakan nilai rata-rata dari ketiga matakuliah tersebut. Pengujian ini untuk mengetahui apakah ada pengaruh pada penerapan LMS antara nilai Prasyarat dengan perbedaan yang terjadi pada nilai Teori Graf. Berdasarkan tabel 4.8 dibawah ini didapat informasi untuk faktor demografi berdasarkan Jenis Kelamin (N- Pria = 41, N-Wanita = 7) dengan rata-rata Nilai Prasyarat (t (49) = , p =.067) dan Nilai Teori Graf (t (49) = , p =.031*). Kemudian untuk faktor demografi berdasarkan Asal Sekolah (N-Negeri =

15 73 6, N-Swasta = 42) dengan rata-rata Nilai Prasyarat (t (49) = -.715, p =.478) dan Nilai Teori Graf (t (49) = , p =.088). Untuk faktor demografi berdasarkan Jurusan Sekolah (N-Exacta = 23, N-Ilmu Sosial = 25) dengan rata-rata Nilai Prasyarat (t (49) = 2.323, p =.025) dan Nilai Teori Graf (t (49) = 3.342, p =.002*). Untuk faktor demografi berdasarkan Pekerjaan Orang Tua (N-Bekerja = 25, N-Tidak Bekerja = 23) dengan rata-rata Nilai Prasyarat (t (49) = 1.151, p =.256) dan Nilai Teori Graf (t (49) = 2.065, p =.045*). Untuk faktor demografi berdasarkan Pendidikan Orang Tua (N-Sarjana = 12, N-Non Sarjana = 36) dengan rata-rata Nilai Prasyarat (t (49) = -.269, p =.790) dan Nilai Teori Graf (t (49) = -.094, p =.926). Untuk faktor demografi berdasarkan Lokasi Tempat Tinggal (N-Jakarta = 38, N-Luar Jakarta = 10) dengan rata-rata Nilai Prasyarat (t (49) =.158, p =.875) dan Nilai Teori Graf (t (49) =.585, p =.560). Secara lebih jelas dapat dilihat pada Tabel 4.8 dibawah ini.

16 74 Tabel 4.8 Pengaruh Rata-Rata Nilai Prasyarat terhadap Nilai Teori Graf Kategori Demografi Jenis Kelamin Pria Wanita Asal Sekolah Negeri Swasta Jurusan Sekolah Exacta Ilmu Sosial Pekerjaan Orang Tua Bekerja Tidak Bekerja Pendidikan Orang Tua Sarjana Non Sarjana Lokasi Tempat Tingal Jakarta Luar Jakarta N Eks Rata-Rata Nilai Prasyarat Nilai Teori Graf Mean P Mean P *Test of Differences is significant, p < * * *.045* Berdasarkan Tabel 4.8 diatas dapat diketahui bahwa ada pengaruh penggunaan LMS dalam proses belajar mengajar terhadap kofaktor yang ada. Artinya bahwa jenis kelamin mempengaruhi proses pembelajaran Teori Graf dengan menggunakan LMS. Hal itu dapat dilihat dari perbedaan yang signifikan antara nilai awal dengan p-value dan nilai Teori Graf dengan p-value selain itu, pekerjaan orang tua juga turut mempengaruhi penerapan LMS ini. Hal itu dapat dilihat dari perbedaan yang signifikan antara nilai awal dengan p-value dan nilai Teori Graf dengan p-value Seperti pada uji beda sebelumnya, pada Uji Korelasi ini juga dilakukan Uji Normalitas. Hasil Uji Normalitas dengan Kosmogorof-

17 75 Smirnov dapat dilihat pada tabel 4.9. Kemudian dilakukan Uji Linieritas untuk mengetahui apakah hubungan antara variabel independen dengan variabel dependen bersifat linier atau tegak lurus. Hasil Uji Linieritas ini dapat dilihat pada tabel 4.9 dibawah ini. Tabel 4.9. Uji Linieritas antara Teori Graf terhadap Aljabar, Kalkulus dan Matematika Diskrit Variabel Linieritas F R-Square p-value Teori Graf - Aljabar * Teori Graf Kalkulus * Teori Graf Matematika Diskrit * Linierity test is significant, p < 0.05 Berdasarkan hasil pengujian diatas, maka dapat dikatakan bahwa Nilai Aljabar dengan Nilai Teori Graf mempunyai hubungan yang linier dengan Nilai R-Square =.505 (F = , p =.019). Kemudian Nilai Kalkulus dengan Nilai Teori Graf juga mempunyai hubungan yang linier dengan Nilai R-Square =.495 (F = , p =.000) dan Nilai Matematika Diskrit dengan Nilai Teori Graf juga mempunyai hubungan yang linier dengan Nilai R-Square =.508 (F = , p =.001). Dari hasil pengujian ini dapat dikatakan bahwa Nilai Prasyarat, yaitu nilai rata-rata dari Nilai Aljabar, Kalkulus, dan Matimatika Diskrit juga mempunyai hubungan yang linier. Sehingga setelah dilakukan Uji Asumsi ini, dapat dilanjutkan Uji Korelasi untuk melihat apakah ada hubungan yang kuat antara masing-masing variabel yang diuji. Untuk memperdalam penelitian ini dilakukan uji korelasi dengan Pearson s Correlation. Korelasi yang dilihat adalah antara Nilai

18 76 Matakuliah Teori Graf terhadap Nilai Matakuliah Aljabar, kalkulus dan Matematika Diskrit dan Rata-rata Nilai Prasyarat. Tabel 4.10 Korelasi Antara Teori Graf, Aljabar, Kalkulus, Matematika Diskrit Korelasi antar Matakuliah Coefficient Correlation Teori Graf - Nilai Prasyarat.820 Teori Graf - Nilai Aljabar.711 Teori Graf - Nilai Kalkulus.704 Teori Graf - Nilai Matematika Diskrit.713 P-Value < 0.05 Dari Tabel 4.10 diatas dapat diketahui bahwa masing-masing matakuliah mempunyai korelasi yang kuat. Terdapat korelasi antara Matakuliah Aljabar dengan Matakuliah Teori Graf karena nilai signifikansinya lebih kecil dari 0.05 dengan derajat korelasi r =.711, dimana hubungan itu bisa dikatakan hubungan yang kuat (r (48) =.711, p < 0.05). Kemudian Terdapat hubungan antara Matakuliah Kalkulus dengan Matakuliah Teori Graf karena nilai signifikansinya lebih kecil dari 0.05 dengan derajat korelasi r =.704, dimana hubungan itu bisa dikatakan hubungan yang kuat (r (48) =.704, p < 0.05). Yang terakhir adalah hubungan antara Matakuliah Matematika Diskrit dengan Matakuliah Teori Graf karena nilai signifikansinya lebih kecil dari 0.05 dengan derajat korelasi r =.713, dimana hubungan itu bisa dikatakan hubungan yang kuat pula (r (48) =.713, p < 0.05). Jika Nilai Prasyarat merupakan gabungan dari ketiga matakuliah tersebut, maka hubungan antara Nilai Prasyarat dengan Matakuliah Teori Graf karena nilai signifikansinya lebih kecil dari 0.05 dengan derajat korelasi r =.820,

19 77 dimana hubungan itu bisa dikatakan hubungan yang kuat pula (r (48) =.820, p < 0.05). Berdasarkan nilai r yang didapat, maka dapat dikatakan bahwa masing-masing komponen memiliki korelasi positif dan signifikan antara nilai Aljabar, Kalkulus, Matematika Diskrit, dan Nilai Prasyarat terhadap Teori Graf. Makin tinggi nilai matakuliah prasyarat, makin tinggi pula nilai Teori Graf Analisis TAM Analisis selanjutnya adalah mengenai TAM. Seperti yang telah dibahas pada bab sebelumnya, dimana pada penelitian ini juga mendeskripsikan tentang penerimaan pengguna (User) pada LMS yang digunakan. Model TAM secara lebih terperinci menjelaskan penerimaan LMS dengan dimensi-dimensi tertentu yang dapat mempengaruhi dengan mudah diterimanya LMS oleh pengguna. Model konstruk TAM yang digunakan pada penelitian ini adalah Intention to Use (ITU), Attitude (ATT), Perceive Ease of Use (PEOU), dan Perceived Usefulness (PU), dimana masing-masing dimensi ini mempunyai fungsi tersendiri sesuai dengan penjelasan di bab sebelumnya. Pengujian ini hanya dilakukan untuk kelompok eksperimen karena memang hanya kelompok ini yang menggunakan LMS selama proses pembelajaran Teori Graf. Tahap pertama adalah Uji Validitas dan Reliabilitas terhadap butir soal pada TAM. Laporan yang lengkap untuk uji Validitas dan Reliabilitas ditunjukkan pada Lampiran 1 dan Lampiran 2. Jumlah sampel yang digunakan sebanyak 48 responden (df = 48-2 = 46).

20 78 Sehingga berdasarkan tabel r Product Moment, maka r tabel adalah.291. Nilai Corrected item-total (r-hitung) yang lebih kecil dari r tabel (=.291) hanya ATT2, maka hanya ATT2 yang merupakan data tidak valid. Kemudian untuk Uji Reliabilitas, hanya dilakukan untuk butir soal yang valid. Hasil pengujian ini juga ditunjukkan pada Lampiran 2. Berdasarkan hasil pengujian, didapat semua nilai Cronbach s alpha lebih dari 0.5, sehingga semua variabel yang digunakan dianggap Reliabel. Tabel 9 dibawah ini ditunjukkan mengenai hasil dari perhitungan Teori Graf dengan pemanfaatan TAM secara statistik yang dilakukan selama penelitian. Berdasarkan Tabel 9 dibawah ini dapat diinformasikan untuk nilai rata-rata dari komponen TAM (ITU, ATT, PEOU, PU) dan Teori Graf. Dimana hasil dari ITU adalah (SD = 3.421), kemudian ATT adalah (SD = ) dan PEOU adalah (SD = 4.495) serta untuk PU adalah (SD = 5.093), kemudian untuk rata-rata Teori Graf adalah (SD = ).

21 79 ITU ATTx Frequency 6 Frequency Mean =23.52 Std. Dev. =3.421 Mean =12.12 Std. Dev. = N = N =48 ITU ATTx PEOU PU Frequency 4 Frequency Mean =35.73 Std. Dev. =4.495 Mean =35.19 Std. Dev. = N = N = PEOU TG PU 8 6 Frequency 4 2 Mean =76.76 Std. Dev. = N = TG Gambar 4.1 Histogram Frekuensi TAM & TG

22 80 Selain itu pada Tabel 4.11 juga diketahui mengenai nilai rata tengah, mode, range, nilai minimum dan Maksimum terhadap TAM dan Teori Graf. Tabel ini digunakan untuk mendeskripsikan kondisi awal pada kelompok eksperimen terhadap nilai Teori Graf dan nilai TAM itu sendiri. Sehingga dari tabel tersebut terlihat penyebaran data pada kelompok yang diuji. Pada ITU mempunyai nilai rata tengah adalah , Mode adalah 25.00, serta nilai minimum dan maksimum pada ITU sebesar dan (Range = 15.00). Pada ATT mempunyai nilai rata tengah adalah , Mode adalah 14.00, serta nilai minimum dan maksimum pada ATT sebesar 6.00 dan (Range = 8.00). Pada PEOU mempunyai nilai rata tengah adalah , Mode adalah 39.00, serta nilai minimum dan maksimum pada PEOU sebesar dan (Range = 18.00). Pada PU mempunyai nilai rata tengah adalah , Mode adalah 40.00, serta nilai minimum dan maksimum pada PU sebesar dan (Range = 23.00). Kemudian yang terakhir adalah TG mempunyai nilai rata tengah adalah 78.73, Mode adalah 67.15, serta nilai minimum dan maksimum pada TG sebesar dan (Range = 55.95).

23 81 Tabel 4.11 Deskripsi Statistik antara TAM dan Nilai Teori Graf TAM & N Mean Teori Graf (SD) ITU (3.421) ATT (13.000) PEOU (4.495) PU (5.093) TG (14.537) Kelompok Eksperimen Median Mode Range Min Max Setelah dilakukan Uji Validitas dan Reliabilitas, hasil analisa selanjutnya adalah hubungan antara ITU, ATT, PEOU dan PU. Pengujian korelasi ini adalah untuk membuktikan bahwa LMS pada matakuliah Teori Graf yang digunakan dapat diterima dengan baik oleh pengguna. Dimana pada pengujian ini hanya menguji seputar TAM yang digunakan dengan tujuan untuk memetakan hubungan antar komponen TAM. Hasil pengujian ini ditunjukkan pada Tabel Sebelum dilakukan Uji Korelasi, terlebih dahulu dilakukan Uji Normalitas dan Uji Linieritas. Fungsi Uji Asumsi ini sudah dijelaskan pada subbab di atas. Hasil uji dengan Kosmogorov-Smirnov ini dapat dilihat pada Tabel 4.12

24 82 Tabel Uji Normalitas antara Teori Graf komponen TAM Variabel Uji Normalitas Kolmogorov-Smirnov p-value ITU ATT PEOU PU TG Test Distribution is Normal, sig (p) > 0.05 Berdasarkan tabel 4.12 dapat dikatakan bahwa distribusi data adalah Normal dengan nilai yang signifikan (sig (p) > 0.05). Hal itu dapat dilihat berdasarkan tes Kolmogorof-Smirnov pada ITU (p =.172), ATT (p =.076), PEOU (p =.125), PU (p =.536) dan TG (p =.540). Setelah dilakukan Uji Normalitas, pada penelitian ini dilanjutkan Uji Linieritas, dimana pada uji ini dilakukan untuk mengetahui apakah hubungan antara variabel independen dengan variabel dependen bersifat linier atau tegak lurus. Berdasarkan metode penelitian terdahulu, sebelum mengatahui hubungan yang terjadi, maka harus dilakukan Uji Linieritas yang dapat dilihat pada tabel Tabel Uji Linieritas antara PEOU, ATT, PU dan ITU Linieritas Variabel F R-Square p-value PEOU ATT PU ATT < 0.05 PEOU PU ATT ITU Berdasarkan hasil pengujian diatas, maka dapat dikatakan bahwa PEOU dengan ATT mempunyai hubungan yang linier dengan Nilai R-

25 83 Square =.458 (F = , p < 0.05). Kemudian PU dengan ATT juga mempunyai hubungan yang linier dengan Nilai R-Square =.259 (F = , p < 0.05), kemudian PEOU dengan PU juga mempunyai hubungan yang linier dengan Nilai R-Square =.323 (F = , p < 0.05) dan ATT dengan ITU juga mempunyai hubungan yang linier dengan Nilai R-Square =.332 (F = , p < 0.05). Berdasarkan hasil Uji Asumsi ini, kemudian dapat dilanjutkan dengan Uji Korelasi untuk melihat apakah ada hubungan yang kuat antara masing-masing variabel TAM yang diuji. Pearson s Correlation digunakan untuk melihat hubungan dalam penelitian yang dilakukan. Pearson s Correlation merepresentasikan hubungan yang linier antara dua variabel. Berdasarkan penelitian sebelumnya, ada beberapa hubungan dari variabel TAM, yaitu ITU, ATT, PEOU, dan PU. Dari hasil statistik, secara signifikan dapat dikatakan bahwa terdapat hubungan karena nilai signifikansinya lebih kecil dari Dimana dalam hubungan ini dapat dikatakan memiliki hubungan yang cukup kuat antara PEOU ATT (r (48) =.677, p < 0.05) dan kemudian terdapat hubungan yang lemah antara PU ATT (r (48) =.509, p < 0.05), PEOU PU (r (48) =.568, p < 0.05), dan ATT ITU (r (48) =.576, p < 0.05).

26 84 Tabel Korelasi antara ITU, ATT, PEOU dan PU Korelasi TAM Coefficient Correlation PEOU berkorelasi positif terhadap ATT.677 PU berkorelasi positif terhadap ATT.509 PEOU berkorelasi positif terhadap PU.568 ATT berkorelasi positif terhadap ITU.576 P-Value < 0.05 Jika dilakukan secara simultan, hubungan yang dihasilkan akan tampak pada Tabel Artinya pada bagian pengujian ini akan terlihat hubungan antara masing komponen dalam TAM, yaitu antara ITU, ATT, PEOU dan PU dimana masing-masing komponen mempunyai hubungan yang kuat dan lemah. Dari hasil statistik, secara signifikan dapat dikatakan bahwa terdapat hubungan yang cukup kuat antara ITU PEOU (r (48) =.687, p < 0.05), ITU PU (r (48) =.649, p < 0.05), ATT PEOU (r (48) =.677, p < 0.05), dimana. Kemudian dari hasil statistik yang sama, secara signifikan dapat dikatakan bahwa terdapat hubungan yang cukup lemah antara ITU ATT (r (48) =.576, p < 0.05), ATT PU (r (48) =.509, p < 0.05), PEOU PU (r (48) =.568, p < 0.05). Tabel Korelasi Antar TAM Coefficient Correlation TAM ITU ATT PEOU PU ITU ATT PEOU PU P-Value < 0.05

27 85 Untuk memperdalam penelitian ini dilakukan Uji Korelasi antara ITU, ATT, PEOU dan PU terhadap Nilai Teori Graf mahasiswa. Namun sebelumnya dilakukan Uji Asumsi terlebih dahulu, dimana untuk data sebaran normal dapat dilihat pada Tabel kemudian untuk Uji Linieritas dapat dilihat pada Tabel Tabel Uji Linieritas antara Teori Graf terhadap ITU dan PEOU Variabel Linieritas F R-Square p-value Teori Graf - ITU Teori Graf PEOU Linierity test is significant, p < 0.05 Berdasarkan hasil pengujian diatas, maka dapat dikatakan bahwa ITU dengan Nilai Teori Graf mempunyai hubungan yang linier dengan Nilai R-Square =.144 (F = 6.831, p =.013). Kemudian PEOU dengan Nilai Teori Graf juga mempunyai hubungan yang linier dengan Nilai R- Square =.017 (F = 6.336, p =.096). Berdasarkan hasil Uji Asumsi ini, kemudian dapat dilanjutkan dengan Uji Korelasi untuk melihat apakah ada hubungan yang kuat antara masing-masing variabel ITU, PEOU dengan Teori Graf yang diuji. Berbeda dengan pengujian sebelumnya, dimana pada bagian ini hanya ITU dan PEOU yang mempunyai hubingan secara signifikan dengan Teori Graf karena nilai signifikansinya lebih besar dari Sehingga dapat dikatakan bahwa terdapat hubungan yang cukup lemah antara ITU Teori Graf (r (48) =.376, p =.008) dan PEOU Teori Graf (r (48) =.310, p =.032).

28 86 Tabel Korelasi Antara ITU, ATT, PEOU, PU dan Teori Graf TAM Coefficient P-Value Correlation ITU Teori Graf * ATT Teori Graf PEOU Teori Graf * PU Teori Graf *Correlation test is significant, p < 0.05

BAB V DISKUSI. LMS dalam proses belajar mengajar pada matakuliah Teori Graf. Seperti

BAB V DISKUSI. LMS dalam proses belajar mengajar pada matakuliah Teori Graf. Seperti 87 BAB V DISKUSI 5.1. Kesimpulan Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektifitas penggunaan LMS dalam proses belajar mengajar pada matakuliah Teori Graf. Seperti yang telah dilakukan oleh penelitian

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Penelitian ini termasuk dalam penelitian korelasional. Penelitian korelasional dimaksudkan untuk mengetahui ada tidaknya hubungan antara dua atau beberapa

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh Siswa Semester 2 MIA. SMA N 1 Pringsewu Semester Genap Tahun Ajaran

III. METODE PENELITIAN. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh Siswa Semester 2 MIA. SMA N 1 Pringsewu Semester Genap Tahun Ajaran III. METODE PENELITIAN A. Populasi dan Sampel 1. Populasi Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh Siswa Semester 2 MIA SMA N 1 Pringsewu Semester Genap Tahun Ajaran 2013 2014 2. Sampel Kelas populasi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. A. Penyajian Statistik Deskripsi Hasil Penelitian. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai

BAB IV HASIL PENELITIAN. A. Penyajian Statistik Deskripsi Hasil Penelitian. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai 61 BAB IV HASIL PENELITIAN A. Penyajian Statistik Deskripsi Hasil Penelitian Statistik deskriptif ini digunakan sebagai dasar untuk menguraikan kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel,

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN. Populasi adalah totalitas dari semua objek atau individu yang memiliki

III. METODE PENELITIAN. Populasi adalah totalitas dari semua objek atau individu yang memiliki 23 III. METODE PENELITIAN A. Populasi Penelitian Populasi adalah totalitas dari semua objek atau individu yang memiliki karakteristik tertentu, jelas dan lengkap yang akan diteliti. Populasi dalam penelitian

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Data Hasil Penelitian Penelitian ini terdiri dari satu variabel bebas dan satu variabel terikat. Data variabel bebas yaitu persepsi siswa terhadap pelajaran matematika

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN 143 BAB IV HASIL PENELITIAN Pada bab ini diuraikan tentang: a) deskripsi data; b) uji prasyarat analisis; dan c) pengujian hipotesis penelitian. A. Deskripsi Data Penyajian statistik deskripsi hasil penelitian

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. Surabaya. Universitas ini beralamatkan di jl. Ketintang Surabaya.

BAB IV HASIL PENELITIAN. Surabaya. Universitas ini beralamatkan di jl. Ketintang Surabaya. 57 BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Subjek Universitas Negeri Surabaya merupakan sebuah kampus yang berdiri pada tahun 1964. Universitas ini berfokus pada bidang pendidikan. Universitas ini berfokus

Lebih terperinci

Contoh Analisis Data Korelasi Kecerdasan Emosi terhadap Stress Kerja 1. Sebaran Data Kecerdasan Emosi Hasil Skoring Kuesioner

Contoh Analisis Data Korelasi Kecerdasan Emosi terhadap Stress Kerja 1. Sebaran Data Kecerdasan Emosi Hasil Skoring Kuesioner Contoh Analisis Data Korelasi Kecerdasan Emosi terhadap Stress Kerja 1. Sebaran Data Kecerdasan Emosi Hasil Skoring Kuesioner 1. Sebaran Data Stress Kerja Hasil Skoring Kuesioner 2. Jumlah Skor Setiap

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, tentang budaya. religius dan pembentukan karakter peserta didik.

BAB IV HASIL PENELITIAN. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, tentang budaya. religius dan pembentukan karakter peserta didik. 101 BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Statistik deskriptif ini digunakan sebagai dasar untuk menguraikan kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, tentang budaya religius dan pembentukan

Lebih terperinci

BAB IV PEMBAHASAN. Tabel 8 Distribusi sampel penelitian berdasarkan Usia Usia Jumlah (N) Persentase (%) TOTAL

BAB IV PEMBAHASAN. Tabel 8 Distribusi sampel penelitian berdasarkan Usia Usia Jumlah (N) Persentase (%) TOTAL BAB IV PEMBAHASAN A. Deskripsi Subyek Subyek dalam penelitian ini adalah pasien diabetes melitus tipe 2 yang melakukan rawat jalan di RSUD dr. H. Slamet Martodirdjo, Kabupaten Pamekasan. Selanjutnya akan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai

BAB IV HASIL PENELITIAN. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Statistik deskriptif digunakan sebagai dasar untuk menguraikan kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai kompetensi guru, motivasi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Subjek Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 2 Salatiga. Letak sekolah ini mudah diakses dan sangat strategis yang berada di tengah kota

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 5.1 Karakteristik Responden Penelitian ini dilakukan dengan maksud untuk melihat kuat pengaruh

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 5.1 Karakteristik Responden Penelitian ini dilakukan dengan maksud untuk melihat kuat pengaruh BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 5.1 Karakteristik Responden Penelitian ini dilakukan dengan maksud untuk melihat kuat pengaruh MSDM, motivasi terhadap kinerja Karyawan dengan melakukan penyebaran

Lebih terperinci

BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN. Untuk memperoleh data dalam pengujian ini, penulis telah membagikan

BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN. Untuk memperoleh data dalam pengujian ini, penulis telah membagikan BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN 4.1 Profil Responden Untuk memperoleh data dalam pengujian ini, penulis telah membagikan kuesioner kepada 60 responden. Jumlah responden tersebut dihasilkan dari rumus perhitungan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data BAB IV HASIL PENELITIAN Deskripsi data ini digunakan sebagai dasar untuk menguraikan kecenderungan jawaban responden dari tiap tiap variabel, baik mengenai metode ceramah, metode diskusi

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL PENELITIAN

BAB 4 HASIL PENELITIAN BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Penyajian Data Penelitian 4.1.1 Analisis Karakteristik Responden Responden yang diteliti dalam penelitian ini adalah konsumen pengguna PT. Mega Auto Finance cabang Kedoya. Penjelasan

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan pada siswa kelas VII SMPN 3 Tegineneng pada

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan pada siswa kelas VII SMPN 3 Tegineneng pada 24 III. METODE PENELITIAN A. Populasi Penelitian Penelitian ini dilaksanakan pada siswa kelas VII SMPN 3 Tegineneng pada semester ganjil Tahun Pelajaran 2013/2014 yang terdiri dari 5 kelas berjumlah 150

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII SMP Negeri 29

III. METODE PENELITIAN. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII SMP Negeri 29 III. METODE PENELITIAN 3.1 Populasi Penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII SMP Negeri 29 Bandar Lampung pada semester genap tahun pelajaran 2012/2013 yang terdiri atas

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik tadarus Al- Qur an, shalat

BAB IV HASIL PENELITIAN. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik tadarus Al- Qur an, shalat BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Statistik deskriptif ini digunakan sebagai dasar untuk menguraikan kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik tadarus Al- Qur an, shalat berjama

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. 4.1 Analisis Karakteristik Berdasarkan Responden

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. 4.1 Analisis Karakteristik Berdasarkan Responden BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Analisis Karakteristik Berdasarkan Responden Penulis telah melakukan penelitian mengenai pengaruh motivasi dan kepuasan kerja terhadap produktivitas kerja karyawan di Casa

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Responden Sebagaimana yang sudah dijelaskan sebelumnya, bahwa responden yang menjadi subyek dalam penelitian ini adalah mahasiswa pada Universitas

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI SMA Negeri 6

III. METODE PENELITIAN. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI SMA Negeri 6 36 III. METODE PENELITIAN A. Populasi Penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI SMA Negeri 6 Metro pada semester genap tahun pelajaran 01/013 yang terdiri dari 3 kelas yaitu

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan studi eksperimen dengan populasi penelitian, yaitu

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan studi eksperimen dengan populasi penelitian, yaitu 9 III. METODE PENELITIAN A. Populasi Penelitian Penelitian ini merupakan studi eksperimen dengan populasi penelitian, yaitu seluruh siswa kelas X MA Al Azhar 3 Bandar Lampung pada semester genap tahun

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL PENELITIAN. berkaitan langsung dengan dirinya. Karakteristik individu memiliki sifat yang unik

BAB 4 HASIL PENELITIAN. berkaitan langsung dengan dirinya. Karakteristik individu memiliki sifat yang unik BAB 4 HASIL PENELITIAN 4.1 Gambaran Umum Responden Karakteristik individu adalah kondisi atau keadaan spesifik individu yang berkaitan langsung dengan dirinya. Karakteristik individu memiliki sifat yang

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. dan keputusan pembelian. Peneliti mendeskripsikan skor brand image dan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. dan keputusan pembelian. Peneliti mendeskripsikan skor brand image dan BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. HASIL PENELITIAN 1. DESKRIPSI SUBJEK Pada bagian ini, peneliti akan mendeskripsikan skor brand image dan keputusan pembelian. Peneliti mendeskripsikan skor brand

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Obyek Penelitian Penelitian ini dilakukan di Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga yang beralamat di Jalan Diponegoro No. 52-60 Salatiga. Populasi dalam

Lebih terperinci

STATISTIK DESKRIPTIF. Statistics. Strategi Membaca

STATISTIK DESKRIPTIF. Statistics. Strategi Membaca 2 Lampiran 8 Statistics N Mean Median Mode Std. Deviation Variance Range Minimum Maximum Sum Valid Missing STATISTIK DESKRIPTIF Statistics Strategi Membaca Variables Penguasaan Kosakata Kemampuan Memahami

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Negeri 2 Tarik Sidoarjo. Jumlah dalam penelitian ini sebanyak 67 subjek.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Negeri 2 Tarik Sidoarjo. Jumlah dalam penelitian ini sebanyak 67 subjek. BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian 1. Deskripsi Subjek Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VII 1 dan VII 7 di SMP Negeri 2 Tarik Sidoarjo. Jumlah dalam penelitian ini sebanyak 67 subjek.

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Subjek dan Tempat Penelitian Penelitian dilakukan di SMP Negeri 1 Ngablak yang berada di desa Ngablak, kecamatan Ngablak Kabupaten Magelang. Alasan pelaksanaan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian eksperimen ini dilaksanakan di kelas X SMK Telkom

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian eksperimen ini dilaksanakan di kelas X SMK Telkom 26 BAB III METODE PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian eksperimen ini dilaksanakan di kelas X SMK Telkom Pekanbaru. Penelitian ini dilaksanakan pada tahun ajaran 2013/2014. B. Subjek dan

Lebih terperinci

METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan pada Bulan Januari 2013 semester genap tahun

METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan pada Bulan Januari 2013 semester genap tahun 29 III. METODE PENELITIAN 3.1 Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian ini dilaksanakan pada Bulan Januari 2013 semester genap tahun ajaran 2012/2013 di SMA Negeri 1 Pesisir Tengah Krui Kabupaten Lampung

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Statistik deskriptif ini digunakan sebagai dasar untuk menguraikan kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai kompetensi profesional

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. untuk menguraikan kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel,

BAB IV HASIL PENELITIAN. untuk menguraikan kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, 81 BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Penelitian ini berjudul perbedaan kompetensi guru PAI tersertifikasi melalui portofolio dan PLPG pada hasil belajar siswa SMKN se Kota Kediri, penyajian hasil

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Subyek dalam penelitian ini adalah siswa MA Boarding School Amanatul

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Subyek dalam penelitian ini adalah siswa MA Boarding School Amanatul BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Subyek Subyek dalam penelitian ini adalah siswa MA Boarding School Amanatul Ummah Surabaya. Siswa MA Boarding School Amanatul Ummah Surabaya kelas XI

Lebih terperinci

BAB IV PEMBAHASAN. suatu sebaran dikatakan tidak normal apabila p<0,05.

BAB IV PEMBAHASAN. suatu sebaran dikatakan tidak normal apabila p<0,05. BAB IV PEMBAHASAN A. Pengujian Hipotesis Hipotesis dapat didefinisikan sebagai pernyataan mengenai populasi yang diuji kebenarannya berdasarkan data yang diperoleh dari sampel penelitian. Berdasarkan variabel

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. JENIS PENELITIAN Jenis penelitian ini adalah penelitian kuasi eksperimental, karena penelitian yang dilakukan dengan mengadakan manipulasi terhadap objek penelitian serta adanya

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Obyek/Subyek Penelitian Penelitian ini dilakukan pada Masyarakat di Kecamatan Balikpapan Selatan, Kalimantan Timur. Jumlah kuisioner yang disebarkan

Lebih terperinci

BAB IV PEMBAHASAN. mengenai gambaran sampel berdasarkan usia, intensitas membeli dan jenis. a. Pengelompokan Subyek Berdasarkan Usia

BAB IV PEMBAHASAN. mengenai gambaran sampel berdasarkan usia, intensitas membeli dan jenis. a. Pengelompokan Subyek Berdasarkan Usia BAB IV PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian 1. Deskripsi Subyek Sampel dalam penelitian ini adalah 72 di PT. Arunee Inti Selaras Tour and Travel di kota Batam. Selanjutnya akan dijelaskan mengenai gambaran sampel

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan studi eksperimen dengan populasi penelitian yaitu

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan studi eksperimen dengan populasi penelitian yaitu III. METODE PENELITIAN A. Populasi Penelitian Penelitian ini merupakan studi eksperimen dengan populasi penelitian yaitu seluruh siswa kelas VIII SMP Wiyatama Bandar Lampung pada semester genap Tahun Pelajaran

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. matematika siswa kelas VIII MTs Ma arif NU Bacem Tahun Ajaran

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. matematika siswa kelas VIII MTs Ma arif NU Bacem Tahun Ajaran BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Penyajian Data Hasil Penelitian Penelitian ini dilaksanakan dengan tujuan untuk mengetahui Pengaruh Brain Gym dan seberapa besar pengaruhnya terhadap hasil belajar

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Jumlah Item

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Jumlah Item BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Uji Validitas dan Reliabilitas Pengujian ini dilakukan untuk mengetahui apakah instrumen yang digunakan terpercaya dan terandalkan. Dalam pengujian ini peneliti

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Ampel Surabaya semester 1, 3, 5, dan 7. Berikut ini adalah gambaran umum

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Ampel Surabaya semester 1, 3, 5, dan 7. Berikut ini adalah gambaran umum BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Subjek Subjek daam penelitian ini adalah 98 mahasiswa Psikologi UIN Sunan Ampel Surabaya semester 1, 3, 5, dan 7. Berikut ini adalah gambaran umum subjek

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini akan dilaksanakan di SMK Negeri 1 Batudaa Kabupaten

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini akan dilaksanakan di SMK Negeri 1 Batudaa Kabupaten 6 BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian ini akan dilaksanakan di SMK Negeri 1 Batudaa Kabupaten Gorontalo Provinsi Gorontalo Tahun Pelajaran 01/013. Penelitian ini akan

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN. Lampung pada semester genap Tahun Pelajaran 2011/2012 yang terdiri atas 7

III. METODE PENELITIAN. Lampung pada semester genap Tahun Pelajaran 2011/2012 yang terdiri atas 7 4 III. METDE PENELITIAN A. Populasi Penelitian Populasi penelitian ini yaitu seluruh siswa kelas X SMA Negeri 3 Bandar Lampung pada semester genap Tahun Pelajaran 0/0 yang terdiri atas 7 kelas berjumlah

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA

BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS DATA A. Deskripsi Data Data penelitian ini diperoleh dari siswa kelas V SD Islam Al Madina Semarang tahun pelajaran 2015/2016 sebagai subyek penelitian dan merupakan populasi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN 56 BAB IV HASIL PENELITIAN Penelitian ini dilaksanakan dengan tujuan untuk mengetahui Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Pair Checks Berbasis Masalah Kontekstual Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN. Populasi dalam penelitian ini yaitu seluruh siswa kelas XI MAN 1 Bandar

III. METODE PENELITIAN. Populasi dalam penelitian ini yaitu seluruh siswa kelas XI MAN 1 Bandar 22 III. METODE PENELITIAN A. Populasi Penelitian Populasi dalam penelitian ini yaitu seluruh siswa kelas XI MAN 1 Bandar Lampung pada semester genap Tahun Pelajaran 2012/2013 yang terdiri dari 11 kelas

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. Penyajian Data Hasil Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di MTs Negeri Bandung dengan mengambil populasi seluruh kelas VII. Dengan sampel yang digunakan ada dua kelas yaitu,

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN. Populasi penelitian ini yaitu seluruh siswa kelas X SMA Negeri 2 Metro pada

III. METODE PENELITIAN. Populasi penelitian ini yaitu seluruh siswa kelas X SMA Negeri 2 Metro pada III. METDE PENELITIAN A. Populasi Penelitian Populasi penelitian ini yaitu seluruh siswa kelas X SMA Negeri Metro pada semester genap Tahun Pelajaran 00/0 yang terdiri atas 7 kelas. B. Sampel Penelitian

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. menentukan obyek-obyek penelitian yang akan diteliti dan besarnya

BAB III METODE PENELITIAN. menentukan obyek-obyek penelitian yang akan diteliti dan besarnya 18 BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Populasi, Sampel dan Teknik Sampling Sebelum penelitian dilaksanakan, terlebih dahulu peneliti harus menentukan obyek-obyek penelitian yang akan diteliti dan besarnya

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN

BAB V HASIL PENELITIAN BAB V HASIL PENELITIAN 5.1. Pelaksanaan dan Hasil Survei Penelitian ini menggunakan data primer yaitu kuisioner sebagai sumber data. Kuisioner dikirim ke masing masing responden disertai surat permohonan

Lebih terperinci

BAB IV PELAKSANAAN DAN HASIL PENELITIAN

BAB IV PELAKSANAAN DAN HASIL PENELITIAN BAB IV PELAKSANAAN DAN HASIL PENELITIAN A. Orientasi Kancah Penelitian Perusahaan Daerah Air Minum Salatiga adalah Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang sudah dirintis oleh Pemerintah Belanda sejak tahun

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII SMP Negeri 1

III. METODE PENELITIAN. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII SMP Negeri 1 23 III. METODE PENELITIAN A. Populasi dan Sampel 1. Populasi Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Gadingrejo semester genap tahun pelajaran 2013/2014 dengan jumlah

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 1 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Subjek Penelitian Penelitian dilaksanakan di SMP Kristen Satya Wacana yang terletak di Jalan Diponegoro, Salatiga. Populasi penelitian adalah semua

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. 2013/2014 pada tanggal 20 September 2013 sampai dengan 11 Oktober 2013

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. 2013/2014 pada tanggal 20 September 2013 sampai dengan 11 Oktober 2013 38 BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian ini dilaksanakan pada semester ganjil tahun ajaran 2013/2014 pada tanggal 20 September 2013 sampai dengan 11 Oktober 2013 di SMP

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil Penelitian 1. Pelaksanaan Penelitian Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan bukti empiris apakah masing-masing unsur motivasi yang meliputi: motivasi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. pengaruh model pembelajaran contextual teaching and learning (CTL)

BAB IV HASIL PENELITIAN. pengaruh model pembelajaran contextual teaching and learning (CTL) BAB IV HASIL PENELITIAN A. Penyajian Data Tujuan dari dilaksakannya penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran contextual teaching and learning (CTL) berbantuan LKS terhadap hasil

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Penelitian ini dilaksanakan di SMK SORE Tulungagung. Tujuan dari pelaksanaan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN. disebarkan ke seluruh sampel. Jumlah kuesioner yang kembali sebanyak 45

BAB V HASIL PENELITIAN. disebarkan ke seluruh sampel. Jumlah kuesioner yang kembali sebanyak 45 BAB V HASIL PENELITIAN 5.1 Responden Penelitian Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 48 orang dan kuesioner disebarkan ke seluruh sampel. Jumlah kuesioner yang kembali sebanyak 45 kuesioner (respon

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN. pada Semester Ganjil Tahun Pelajaran 2013/2014 yang terdiri atas 6 kelas dengan

III. METODE PENELITIAN. pada Semester Ganjil Tahun Pelajaran 2013/2014 yang terdiri atas 6 kelas dengan 38 III. METDE PENELITIAN A. Populasi Penelitian Populasi penelitian ini, yaitu seluruh siswa kelas VII SMP Negeri 1 Sekampung pada Semester Ganjil Tahun Pelajaran 013/014 yang terdiri atas 6 kelas dengan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah eksperimen semu. Tujuan penelitian eksperimen semu adalah untuk memperoleh informasi yang merupakan

Lebih terperinci

METODE PENELITIAN. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas 7 SMP Negeri 8

METODE PENELITIAN. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas 7 SMP Negeri 8 26 III. METODE PENELITIAN A. Populasi dan Sampel 1. Populasi Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas 7 SMP Negeri 8 Bandar Lampung Tahun Pelajaran 2013/ 2014 dengan jumlah siswa 262 orang

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Penelitian ini dilakukan di MA Al-Hikmah Langkapan Srengat Blitar pada tanggal 3 sampai 13 Februari 2016. Penelitian ini dilaksanakan dengan tujuan untuk mengetahui

Lebih terperinci

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Penerimaan Wajib Pajak Orang Pribadi terhadap E - filing

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Penerimaan Wajib Pajak Orang Pribadi terhadap E - filing 82 KUESIONER PENELITIAN Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Penerimaan Wajib Pajak Orang Pribadi terhadap E - filing Identitas Responden Nama : Jenis Kelamin : Usia : Pekerjaan : KPP : Jenis alat komunikasi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. Tujuan dari dilaksanakannya penelitian ini adalah untuk mengetahui

BAB IV HASIL PENELITIAN. Tujuan dari dilaksanakannya penelitian ini adalah untuk mengetahui 55 BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Tujuan dari dilaksanakannya penelitian ini adalah untuk mengetahui manakan yang lebih baik, hasil belajar menggunakan media pembelajaran Gambar Bercerita (Kartun)

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Bendungan Uwai, Kecamatan Bangkinang, Kabupaten Kampar.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Bendungan Uwai, Kecamatan Bangkinang, Kabupaten Kampar. BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 29 Januari sampai 21 Februari semester genap tahun ajaran 2013/2014. Penelitian ini dilaksanakan di

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. instrumen yang telah valid dan reliabel yaitu instrumen supervisi akademik

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. instrumen yang telah valid dan reliabel yaitu instrumen supervisi akademik BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil Penelitian Hasil penelitian berupa data jawaban 70 orang responden terhadap tiga instrumen yang telah valid dan reliabel yaitu instrumen supervisi akademik

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. diperoleh di lapangan. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas X 1 yang

BAB IV HASIL PENELITIAN. diperoleh di lapangan. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas X 1 yang BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Deskripsi data yang akan disajikan dari hasil penelitian ini adalah untuk memberikan gambaran secara umum mengenai penyebaran data yang diperoleh di lapangan.

Lebih terperinci

BAB 5 HASIL PENGUMPULAN DATA

BAB 5 HASIL PENGUMPULAN DATA BAB 5 HASIL PENGUMPULAN DATA Bab ini memberikan penjelasan mengenai pengujian model dan hasil penelitian tentang pengukuran tingkat kepuasan mahasiswa teknik informatika Universitas Pasundan terhadap e-learning,

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan pada semester genap tahun ajaran 2012/2013

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan pada semester genap tahun ajaran 2012/2013 28 III. METODE PENELITIAN 3.1 Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian ini dilaksanakan pada semester genap tahun ajaran 2012/2013 bulan Januari 2013 di SMA Negeri 1 Banyumas Kabupaten Pringsewu. 3.2 Populasi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. transaksi untuk pembelian fashion muslim melalui e-commerce, maka akan. Tabel 4.1 Data responden berdasarkan gender

BAB IV HASIL PENELITIAN. transaksi untuk pembelian fashion muslim melalui e-commerce, maka akan. Tabel 4.1 Data responden berdasarkan gender BAB IV HASIL PEELITIA A. Gambaran Umum Responden Untuk mengetahui gambaran karakteristik responden yang pernah melakukan transaksi untuk pembelian fashion muslim melalui e-commerce, maka akan dijelaskan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SD Negeri Kauman Lor 01 dan SD Negeri Kauman Lor 03 kelas V semester genap tahun pelajaran 2011/2012. 3.2 Jenis

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Penelitian ini dilaksanakan dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran Missouri Mathematics Project (MMP) terhadap hasil belajar matematika materi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. tempat hiburan yang dinamakan QYU-QYU Karaoke ini terbentuk berkat

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. tempat hiburan yang dinamakan QYU-QYU Karaoke ini terbentuk berkat 58 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Objek Penetian 4.1.1 Sejarah Perusahaan Perusahaan yang bergerak dibidang jasa hiburan ini bukanlah satusatunya peusahaan peneyedia jasa hiburan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA

BAB IV ANALISIS DATA BAB IV ANALISIS DATA A. Deskripsi Data Penelitian ini berjudul Pengaruh Penggunaan Media Cetak dan Media Audio Visual Terhadap Prestasi Belajar Al-Qur an Hadits di MTs Negeri Aryojeding. Penelitian ini

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan pada semester genap tahun ajaran di SMP

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan pada semester genap tahun ajaran di SMP 6 III. METODE PENELITIAN A. Populasi dan Sampel Penelitian ini dilakukan pada semester genap tahun ajaran 013-014 di SMP Negeri 1 Pagelaran. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Karakteristik Responden Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan persepsi mengenai sensitivitas moral, pertimbangan moral, dan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN, ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN, ANALISIS DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN, ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1. Gambaran Umum Subjek Penelitian Pada bagian ini akan dijelaskan mengenai data-data deskriptif yang diperoleh dari responden. Data deskriptif yang menggambarkan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. Populasi pada penelitian ini adalah wanita dewasa madya di RT 02 RW 06

BAB III METODE PENELITIAN. Populasi pada penelitian ini adalah wanita dewasa madya di RT 02 RW 06 BAB III METODE PENELITIAN A. Lokasi Dan Sampel Penelitian Populasi pada penelitian ini adalah wanita dewasa madya di RT 02 RW 06 Kelurahan Isola yang berjumlah 61 orang. Peneliti menggunakan teknik sampling

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN Empat bagian penting yaitu bagian deskripsi data, pengujian persyaratan analisis, pengujian hipotesis penelitian, dan bagian keterbatasan penelitian akan disajikan di sini, dan

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini di laksanakan di SMP N 1 kabila Kab.Bonebolango

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini di laksanakan di SMP N 1 kabila Kab.Bonebolango BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.. Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian ini di laksanakan di SMP N kabila Kab.Bonebolango pada kelas VII semester genap tahun ajaran 0/03. Penelitian dilakukan selama ±

Lebih terperinci

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN ALAM WISATA RESTO. Ahmad Mustakim

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN ALAM WISATA RESTO. Ahmad Mustakim PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN ALAM WISATA RESTO Ahmad Mustakim 10213444 PENDAHULUAN LATAR BELAKANG MASALAH Seorang pemimpin juga merupakan merupakan salah satu cara

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimental, yang bertujuan untuk meneliti pengaruh dari suatu perlakuan tertentu terhadap gejala suatu kelompok lain

Lebih terperinci

Pembahasan. 4.1 Uji Validitas

Pembahasan. 4.1 Uji Validitas BAB IV HASIL PENELITIAN Dalam bab ini peneliti akan menguraikan dan menganalisis data dari hasil penelitian yang dilakukan tentang Efektivitas Kegiatan Sarasehan di Radio Sky 90,50 FM Bandung terhadap

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Subyek Penelitian 1. Jenis Penelitian Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian eksperimen semu (quasi experiment). Penelitian ini bertujuan untuk meneliti

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Karakteristik responden digunakan untuk menggambarkan keadaan atau

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Karakteristik responden digunakan untuk menggambarkan keadaan atau BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN A. Analisis Data 1. Karakteristik Responden Karakteristik responden digunakan untuk menggambarkan keadaan atau kondisi responden yang dapat memberikan informasi tambahan

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Pengujian hipotesis pada penelitian ini dilakukan dengan menggunakan regresi linier sederhana dan regresi linier berganda. Tujuan analisis penelitian ini adalah menjawab

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. Penyajian Data Hasil Penelitian Penjelasan dari setiap variabel yang diperoleh dari penelitian dalam data akan dijelas secara rinci pada tiap-tiap variabel. Hasil penelitian

Lebih terperinci

BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN. membantu dalam menyelesaikan penelitian ini.

BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN. membantu dalam menyelesaikan penelitian ini. BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Studi Literatur Dalam menyelesaikan laporan tugas akhir ini harus sesuai dengan Metode penelitian, langkah awal yaitu melakukan studi literatur dan jurnal yang

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN 110 BAB IV HASIL PENELITIAN Pada bab ini diuraikan tentang: a) deskripsi data; b) uji prasyarat; dan c) pengujian hipotesis penelitian. A. Deskripsi Data Penelitian ini berjudul Pengaruh Profesionalisme

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Subjek dalam penelitian ini adalah pengendara motor berusia tahun

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Subjek dalam penelitian ini adalah pengendara motor berusia tahun A. Deskripsi Subjek BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Subjek dalam penelitian ini adalah pengendara motor berusia 17-23 tahun yang berjumlah 80 orang. Dalam 80 orang subjek penelitian dapat dikelompokkan

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Gambaran Umum Responden Penelitian. Jumlah responden yang berpartisipasi dalam penelitian survei ini

BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Gambaran Umum Responden Penelitian. Jumlah responden yang berpartisipasi dalam penelitian survei ini BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Penyajian Data Penelitian 4.1.1 Gambaran Umum Responden Penelitian Jumlah responden yang berpartisipasi dalam penelitian survei ini seluruhnya berjumlah 100 orang.

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Uji Homogenitas dan Normalitas. dahulu yang meliputi uji Normalitas dan uji Homogenitas.

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Uji Homogenitas dan Normalitas. dahulu yang meliputi uji Normalitas dan uji Homogenitas. BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 5.1. Deskripsi Data Hasil Penelitian 5.1.1. Uji Homogenitas dan Normalitas Sebelum uji hipotesis maka dilakukan uji Pra syarat terlebih dahulu yang meliputi uji Normalitas

Lebih terperinci

Tabel 4.1 Demografi responden berdasarkan jenis kelamin. Jenis kelamin Jumlah Presentase. Pria (P) 63 63% Wanita (W) 37 37% Total %

Tabel 4.1 Demografi responden berdasarkan jenis kelamin. Jenis kelamin Jumlah Presentase. Pria (P) 63 63% Wanita (W) 37 37% Total % BAB IV PEMBAHASAN 4.1 Penyajian Data Penelitian 4.1.1 Profil Responden Karakteristik demografi responden pada penelitian ini dibedakan menurut jenis kelamin, usia, dan pekerjaan. a. Berdasarkan jenis kelamin

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Dalam bab ini peneliti akan menguraikan mengenai presentasi dan analisis data yang terdiri dari gambaran umum penelitian, deskripsi hasil penelitian, dan hasil uji

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. yang berada di Fakultas Psikologi dan Kesehatan dan Fakultas Ekonomi

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. yang berada di Fakultas Psikologi dan Kesehatan dan Fakultas Ekonomi 68 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian 1. Deskripsi Subjek Subyek penelitian atau populasi ini adalah Mahasiswa Semester 8 yang berada di Fakultas Psikologi dan Kesehatan dan Fakultas

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. yaitu VIII A, VIII B, VIII C, dan VIII D.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. yaitu VIII A, VIII B, VIII C, dan VIII D. 23 BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Metodologi Penentuan Objek 1. Populasi Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII SMP Negeri 4 Kemangkon tahun pelajaran 2013/2014 yang terdiri dari

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan terhadap guru-guru SMA Negeri di Kabupaten

BAB IV HASIL PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan terhadap guru-guru SMA Negeri di Kabupaten BAB IV HASIL PENELITIAN A. Data Penelitian Penelitian ini dilaksanakan terhadap guru-guru SMA Negeri di Kabupaten Hulu Sungai Selatan dengan sampel sebanyak 140 orang. Data penelitian diambil menggunakan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Subjek Penelitian Dalam penelitian ini, subjek penelitiannya adalah 57 siswa kelas 4 SD Kristen Satya Wacana Salatiga yang dibagi menjadi 2 kelas

Lebih terperinci