ANALISIS PENGARUH REMUNERASI TERHADAP JOB SATISFACTION DAN DAMPAKNYA TERHADAP TURNOVER INTENTION PADA PT TUGU PRATAMA INDONESIA
|
|
- Farida Hermawan
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 ANALISIS PENGARUH REMUNERASI TERHADAP JOB SATISFACTION DAN DAMPAKNYA TERHADAP TURNOVER INTENTION PADA PT TUGU PRATAMA INDONESIA Lusita Rahmadyani Jl. Bintara Pradana blok SS2 no. 4. Bekasi Barat. Bekasi. Indonesia. Hartiwi Prabowo, S.E., M.M Universitas Bina Nusantara, Kampus Anggrek: Jl. Kebon Jeruk Raya 27, Kemanggisan, Palmerah, Jakarta-Indonesia, Abstract This study aimed to examine the effect of the remuneration of the job satisfaction and its impact on turnover intention. The sample of this study were employees of PT Tugu Pratama Indonesia as many as 103 respondents and using path analysis (path analysis) were run with SPSS software to analyze the data. Hypothesis testing results show that the remuneration does not have a significant effect on job satisfaction and remuneration does not have a significant effect on turnover intention. Meanwhile other findings showed that the remuneration has significant indirect effect on turnover intention through job satisfaction and job satisfaction has a significant effect on turnover intention. Key words : Remuneration, Job Satisfaction, Turnover Intention Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh remunerasi terhadap job satisfaction dan dampaknya pada turnover intention. Sampel dari penelitian ini adalah pegawai PT Tugu Pratama Indonesia sebanyak 103 responden dan menggunakan metode analisis jalur (path analysis) yang dijalankan dengan perangkat lunak SPSS untuk menganalisis data. Hasil pengujian hipotesis menunjukkan bahwa remunerasi tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap job satisfaction dan remunerasi tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap turnover intention. Sementara itu temuan lain menunjukan bahwa remunerasi memiliki pengaruh tidak langsung yang signifikan terhadap turnover intention melalui job satisfaction dan job satisfaction memiliki pengaruh yang signifikan terhadap turnover intention. Kata kunci : Remunerasi, Job Satisfaction, Turnover Intention
2 PENDAHULUAN Remunerasi selalu menjadi perhatian utama untuk kedua belah pihak, yaitu perusahaan dan karyawan. Istilah remunerasi sendiri yaitu adalah total kompensasi yang diterima oleh pegawai sebagai imbalan dari jasa yang telah dikerjakannya. Bagi karyawan, gaji yang mereka dapatkan sangat penting dalam hal pemenuhan kebutuhan ekonomi karyawan selain itu juga berguna untuk meningkatkan kinerja karyawan itu sendiri. Adalah penting bahwa mereka puas dengan remunerasi yang mereka terima secara keseluruhan karena hal ini dapat mempengaruhi sikap dan perilaku karyawan. Menurut Heneman dan Hakim dalam Singh dan Loncar (2010) menyimpulkan bahwa penelitian telah tegas menunjukkan bahwa ketidakpuasan akan penerimaan gaji/upah dapat memiliki dampak penting yang tidak diinginkan pada karyawan. Ketidakpuasan karyawan dengan remunerasi, dapat menurunkan komitmen pada pekerjaan, meningkatkan pencurian, dan mengkatalisasi turnover (Currall et al, 2005; Greenberg, 1990; Miceli dan Mulvey, 2000). Selain itu, remunerasi dalam perusahaan juga semakin dipandang sebagai alat strategis dalam menyelaraskan kepentingan karyawan dan manajemen juga meningkatkan kinerja perusahaan dimana perusahaan dapat menggunakan remunerasi untuk memotivasi perilaku strategis (Milkovich dan Newman:2008), sehingga penting bahwa karyawan puas dengan remunerasi yang mereka terima. Masalah kepuasan kerja, yang salah satunya juga berkaitan dengan kepuasan dalam penerimaan remunerasi, jika tidak ditangani dengan baik akan menjadi masalah yang memiliki implikasi bagi kelangsungan hidup organisasi. Kepuasan kerja, menurut Robbins dan Judge (2012) adalah perasaan positif tentang pekerjaan sebagai hasil evaluasi karakter-karakter pekerjaan tersebut. Menurut Robbins dan Judge (2012), ketidakpuasan karyawan biasanya ditunjukkan dengan 4 cara yaitu exit, voice, loyalty dan neglect. Dari 4 respon ketidakpuasan, yang paling mudah dilihat dan paling banyak ditemui yaitu adalah exit, ketidakpuasan yang ditunjukkan melalui perilaku diarahkan pada meninggalkan organisasi, termasuk mencari posisi baru atau mengundurkan diri. Hal tersebut sejalan dengan pengertian dari turnover menurut Cascio dalam Novliadi (2007) yaitu adalah berhentinya hubungan kerja secara permanen antara perusahaan dengan karyawannya. Penjelasan diatas menunjukan bahwa penerimaan remunerasi adalah salah satu faktor yang mempengaruhi kepuasan kerja karyawan begitu juga dengan kepuasan kerja karyawan mempengaruhi turnover intention dari karyawan. Menurut penelitian yang dilakukan oleh Tahira Nazir, Syed Fida Hussain Shah dan Khalid Zaman dimana penemuan dari penelitian ini menunjukan hubungan yang kuat antara gaji/upah dengan kepuasan kerja. Universitas harus mempertimbangkan aspek tersebut saat mendesign strategi reward dan kompensasi untuk para guru. Sebaiknya universitas menawarkan paket gaji yang menarik dan menguntungkan. Sedangkan menurut penelitian yang dilakukan oleh I.A. Hussain, N. Yunus, N.A. Ishak dan N. Daud dimana penelitian ini memperlihatkan bahwa baik remunerasi atau gaji yang tinggi tidak mempengaruhi bankir muda untuk meninggalkan perusahaan mereka. Selain itu, menurut penelitian yang dilakukan oleh Ahmad Faisal Mahdi memperlihatkan bahwa kepuasan intrinsik mempunyai pengaruh yang lebih kuat terhadap turnover intention dibandingkan dengan kepuasan ekstrinsik. Latar belakang dilakukannya penelitian ini yaitu karena adanya penerapan remunerasi terhitung bulan Agustus 2014, angka turnover yang meningkat dari tahun 2012 dan 2013, dan turnover pada MT angkatan 2 karena hal penggajian, dan juga hasil pre-test yang menunjukan bahwa 43,9% karyawan merasakan ketidakpuasan kerja dan 37,5% karyawan memiliki niat untuk meninggalkan perusahaan. Tahun Jumlah Karyawan Jumlah Karyawan Keluar Persentase ,76% ,16% Tabel 1 Turnover Tahun 2012 dan 2013
3 LANDASAN TEORI Henderson (1994:494) mendefinisikan remunerasi sebagai Remuneration is a term used by the Securities and Exchange Commission (SEC) to indentify specific compensation components. These include salary, fee, commissions, bonuses, stock and property payments, executive insurance, personal benefits, pensions or retirement plans, annuities, deffered compensation plans, short- and long-term incentive plans, stock purchase plans, and profit sharing and thrift plans. Selain itu, menurut Poels (2003:9) menyatakan bahwa remunerasi adalah Remuneration is the process which takes place after functions have been ranked and through which a salary structure will be establish. Dari dua pengertian di atas, dapat disimpulkan bahwa remunerasi adalah total kompensasi yang diterima karyawan setelah dilakukan penataan sistem kompensasi. Mondy (2010:6) mengemukakan bahwa ada empat faktor yang menjadi penentu besaran kompensasi yaitu (1) The organization : kebijakan kompensasi dan kemampuan membayar, (2) The labor market : survei kompensasi, biaya hidup, serikat pekerja, peraturan pemerintah, (3) The job : evaluasi pekerjaan dan yang terakhir (4) The employee : senioritas, pengalaman, keanggotaan organisasi, kompetensi, pengaruh politik, keberuntungan. Colquitt, Lepine dan Wesson (2013:96) mendefinisikan job satisfaction sebagai keadaan emosi yang menyenangkan yang dihasilkan dari penilaian pekerjaan atau pengalaman pekerjaan seseorang. Dengan kata lain, hal tersebut menunjukan apa yang dirasakan dan dipikirkan oleh karyawan mengenai pekerjaan mereka. Karyawan dengan job satisfaction yang tinggi merasakan perasaan yang positif saat mereka berpikir mengenai tugas mereka. Namun sebaliknya, karyawan dengan job satisfaction yang rendah merasakan perasaan yang negatif saat mereka berpikir mengenai tugas mereka. Selain itu Kreitner dan Kinicki (2010:170), mendefinisikan job satisfaction sebagai tanggapan afektif atau emosional terhadap berbagai segi dari pekerjaan seseorang. Definisi ini menjelaskan bahwa job satisfaction bukanlah suatu konsep tunggal. Lebih dari itu bahwa seseorang dapat merasa puas dengan salah satu aspek dari pekerjaannya dan juga sekaligus merasa tidak puas dengan satu atau lebih aspek lain dari pekerjaan mereka. Job Satisfaction diukur dengan 5 dimensi sebagaimana dijelaskan oleh Colquitt, Lepine dan Wesson (2013:98) yaitu (1) work-itself (2) co-workers (3) supervision (4) promotion dan (5) pay. Turnover intention didefinisikan sebagai refleksi (subyektif) dari probabilitas bahwa seseorang akan pindah kerja dalam jangka waktu tertentu dan merupakan awal dari actual turnover menurut Poza dan Henneberger dalam Perez (2008:14). Selain itu, menurut Tet dan Meyer dalam Ridlo (2012:16) dapat diartikan sebagai niat karyawan untuk meninggalkan organisasi secara sadar dan hasrat disengaja dari karyawan untuk meninggalkan organisasi. Turnover intention diukur dengan tiga dimensi sebagaimana dijabarkan oleh Perez (2008:35), Indikator pengukuran tersebut terdiri atas: (1) faktor psikologis: kontrak psikologis, kepuasan kerja, komitmen organisasi, job insecurity (2) faktor ekonomis : peluang eksternal, ukuran perusahaan dan (3) faktor demografis : usia dan lama bekerja. METODE PENELITIAN Penelitian ini merupakan jenis penelitian asosiatif-kausal dimana penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan dua variabel atau lebih dan judul penelitian ini diawali oleh kata pengaruh atau faktor determinan. Unit analisis yang dituju adalah individu yaitu karyawan pada PT Tugu Pratama Indonesia. Sedangkan time horizon yang digunakan dalam penelitian ini ialah cross-sectional dimana data hanya diambil satu kali, pada suatu periode tertentu. Jenis dari masing-masing data adalah kuantitatif, dimana data primernya merupakan data yang diperoleh melalui kuesioner dengan menggunakan skala Likert 1-5 yang diberikan kepada responden, yaitu karyawan PT Tugu Pratama Indonesia. Dan data sekunder yang digunakan dalam
4 penelitian ini adalah catatan atau laporan historis yang telah tersusun dalam arsip yang tidak dipublikasikan maupun yang dipublikasikan perusahaan secara langsung serta laporan-laporan yang yang berhubungan dengan penelitian ini, berupa data karyawan PT Tugu Pratama Indonesia. Selain itu data sekunder lain yang digunakan penulis dalam penelitian ini adalah studi pustaka, penelitian terdahulu, literatur, dan jurnal yang mendukung penelitian ini. Populasi dalam penelitian ini adalah karyawan PT Tugu Pratama Indonesia yang berjumlah 225 orang. Riduwan dan Kuncoro (2013:48-49) mengemukakan bahwa apabila subjek penelitian kurang dari 100 responden, maka lebih baik diambil semua sehingga penelitiannya merupakan penelitian populasi. Selanjutnya jika subjek dalam jumlah besar, maka dapat diambil 10%-25% atau lebih. Dihitung dengan rumus Slovin, maka sampel penelitian sebanyak 144 responden. Tetapi karena keterbatasan dari pihak perusahaan maka hanya 103 responden yang dapat dijadikan responden dalam penelitian ini. Tahap analisis dalam penelitian ini di awali pada instrument penelitian, yaitu dengan mengumpulkan dan mengolah data yang diperoleh dari kuesioner dengan cara memberikan bobot dari setiap pernyataan berdasarkan skala likert, melakukan uji validitas, uji reliabilitas, uji asumsi klasik, uji korelasi dan uji sub struktur dengan path analysis. Dalam pelaksanaannya, pengolahan data dilakukan dengan bantuan komputer dengan menggunakan program SPSS (Statistical Product and Service Solution) versi 20. HASIL DAN BAHASAN Melalui analisis korelasi yang dilakukan pada PT Tugu Pratama Indonesia, didapat hasil sebagai berikut: (1) Hubungan antara remunerasi dan job satisfaction adalah sangat lemah dan searah dengan nilai korelasi 0,094. (2) Hubungan antara remunerasi dan turnover intention adalah sangat lemah dan tidak searah dengan nilai korelasi -0,178. (3) Hubungan antara job satisfaction dan turnover intention adalah cukup kuat dan tidak searah dengan nilai korelasi -0,488. Pada analisis path analysis untuk mengetahui pengaruh antar variabel didapat hasil sebagai berikut: (1) Remunerasi tidak berpengaruh secara signifikan terhadap job satisfaction dengan koefisien jalur sebesar 0,094. (2) Remunerasi tidak berpengaruh secara signifikan terhadap turnover intention dengan koefisien jalur sebesar -0,133. (3) Job Satisfaction berpengaruh secara signifikan terhadap turnover intention dengan koefisien jalur sebesar -0,476 dan (4) Remunerasi berpengaruh secara signifikan terhadap turnover intention melalui job satisfaction. Remunerasi dapat diukur dengan 1 dimensi, yaitu berdasarkan finansial. Job Satisfaction dapat diukur dengan 5 dimensi yaitu work-itself, present pay, promotion opportunities, supervision dan co-workers. Sedangkan untuk turnover intention dapat diukur dengan 3 dimensi yaitu faktor psikologis, faktor ekonomi dan faktor demografis. Berdasarkan hasil penelitian tersebut, dapat diambil kesimpulan bahwa nilai koefisien jalur variabel Remunerasi (X) adalah sebesar 0.094, artinya jika Remunerasi mengalami kenaikan 1 satuan, maka nilai dari Job Satisfaction akan mengalami kenaikan sebesar satuan. Begitupula sebaliknya, jika nilai dari Remunerasi mengalami penurunan 1 satuan, maka nilai dari variabel Job Satisfaction akan mengalami penurunan sebesar satuan. Dalam hal ini pengaruh dari variabel independen Remunerasi adalah berbanding lurus dengan Job Satisfaction, artinya semakin meningkat Remunerasi, maka Job Satisfaction juga akan semakin meningkat, begitu pula sebaliknya. Berdasarkan hasil penelitian tersebut, dapat diambil kesimpulan bahwa nilai koefisien jalur variabel Remunerasi (X) adalah sebesar , artinya jika Remunerasi mengalami kenaikan 1 satuan, maka nilai dari Turnover Intention akan mengalami penurunan sebesar satuan. Begitupula sebaliknya, jika nilai dari Remunerasi mengalami penurunan 1 satuan, maka nilai dari variabel Turnover Intention akan mengalami kenaikan sebesar satuan. Dalam hal ini pengaruh dari variabel independen Remunerasi adalah berbanding terbalik dengan Turnover Intention, artinya semakin meningkat Remunerasi, maka Turnover Intention juga akan semakin turun, begitu pula sebaliknya.
5 Berdasarkan hasil penelitian tersebut, dapat diambil kesimpulan bahwa nilai koefisien jalur variabel Job Satisfaction (Y) adalah sebesar , artinya jika Job Satisfaction mengalami kenaikan 1 satuan, maka nilai dari Turnover Intention akan mengalami penurunan sebesar satuan. Begitupula sebaliknya, jika nilai dari Job Satisfaction mengalami penurunan 1 satuan, maka nilai dari variabel Turnover Intention akan mengalami kenaikan sebesar satuan. Dalam hal ini pengaruh dari variabel independen Job Satisfaction adalah berbanding terbalik dengan Turnover Intention, artinya semakin meningkat Job Satisfaction, maka Turnover Intention akan semakin rendah, begitu pula sebaliknya. Berdasarkan hasil penelitian tersebut, dapat diambil kesimpulan bahwa nilai koefisien jalur pengaruh variabel Remunerasi (X) terhadap Turnover Intention (Z) melalui Job Satisfaction (Y) adalah sebesar Koefisien variabel lain diluar penelitian yang mempengaruhi Job Satisfaction (Y) adalah sebesar 0,9955. Koefisien variabel lain diluar yang mempengaruhi Turnover Intention (Z) adalah sebesar 0,8626. Penjelasan yang sudah dipaparkan sebelumnya dapat ditafsirkan pula dengan gambar berikut Gambar 1 Pengaruh X terhadap Z melalui Y SIMPULAN DAN SARAN Dari hasil penelitian ini didapat simpulan bahwa: (1) Remunerasi tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap Job Satisfaction di PT Tugu Pratama Indonesia. (2) Remunerasi tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap Turnover Intention di PT Tugu Pratama Indonesia. (3) Job Satisfaction memiliki pengaruh yang signifikan terhadap Turnover Intention di PT Tugu Pratama Indonesia. Dan (4) Remunerasi memiliki pengaruh yang signifikan terhadap Turnover Intention melalui Job Satisfaction pada PT. Tugu Pratama Indonesia. Berdasarkan simpulan dan hasil butir pernyataan kuesioner yang memiliki nilai terendah dan tertinggi maka dirumuskan saran-saran yang dapat menjadi masukan bagi PT Tugu Pratama Indonesia. Diantaranya: (1) Memberikan besaran remunerasi yang fair dan kompetitif kepada karyawannya dengan mengevaluasi kembali konsep 3P (pay for person, position and performance) yang sudah dijalankan. Penerapan pay for person bermakna bahwa besaran remunerasi juga mesti dibedakan berdasar kompetensi individu yang bersangkutan dan dalam penerapan nya perusahaan harus memiliki profil kompetensi yang jelas untuk setiap posisi. Dan yang tak kalah penting, perusahaan juga harus memiliki mekanisme yang sistematis dan obyektif untuk melakukan penilaian kompetensi. Penerapan pay for position bermakna bahwa besaran remunerasi yang diberikan mengacu pada harga sebuah posisi atau jabatan. Penerapan pay for performance bermakna bahwa besaran remunerasi yang diberikan mengacu pada aspek kinerja atau hasil kerja dari karyawan dan dalam penerapan nya perusahaan harus menerapkan sistem key performance indicators dalam menilai kinerja setiap karyawannya. Artinya setiap posisi dan karyawan idealnya memiliki key performance indicators dan target kerja yang jelas dan terukur. Melalui mekanisme inilah, kemudian hasil kerja
6 karyawan dapat dinilai dengan obyektif. (2) Memberikan informasi kepada karyawan tentang perkembangan dan penempatan rencana promosi sejelas dan sedetail mungkin karena banyaknya karyawan yang merasa bahwa perusahaan tidak memberikan kesempatan promosi kepda karyawannya dan mengkaji ulang mengenai kebijakan dan prosedur promosi karena banyak karyawan yang yang merasa bahwa kebijakan promosi di perusahaan tidak berdasarkan prestasi yang dicapai oleh karyawan. (3) Atasan sebaiknya memberikan dukungan kepada bawahan nya dalam menyelesaikan pekerjaan dan lebih baik lagi jika seorang atasan mau ikut turun tangan dalam membantu bawahannya jika bawahan nya sedang memiliki masalah. (4) Menciptakan rasa kepemilikan karyawan terhadap perusahaan dengan cara mengajak karyawan untuk terlibat dalam membuat keputusan dalam kegiatan perusahaan karena bila karyawan merasa terlibat dan idenya dipertimbangkan maka muncul perasaan kalau mereka ikut berkontribusi terhadap pencapaian hasil, ditambah dengan kepercayaan kalau hasil yang diperoleh perusahaan akan kembali pada kesejahteraan karyawan. Dan jika perusahaan mengalami kesuksesan, karyawan akan merasa bangga keterlibatan mereka dalam mencapai kesuksesan perusahaan cukup besar dan sangat dihargai oleh manajemen. REFERENSI Antariksa, Y Pay for Position, Person and Performance. ( ) from Chen, Y., Ching, K., Wang, W.C., Hwa, H., Chu, Y. C. (2010). Structural Investigation of The Relationship Between Working Satisfaction and Employee Turnover. Journal of Human Resource and Adult Learning, 6: Colquitt, Jason. A., Jeffery A. Lepine., Michael J. Wesson. (2013). Organizational Behavior: Improving Performance and Commitment in The Workplace. (3 rd edition). New York: McGraw-Hill/Irwin. Currall, S. C., A. J. Towler., T. A. Judge., L. Kohn. (2005). Pay Satisfaction and Organizational Outcomes. Personnel Psychology, 58 (3): Greenberg, J. (1990). Yesterday, Today, and Tomorrow. Journal of Management, 16 (2): Harnoto. (2002). Manajemen Sumber Daya Manusia. (2 nd edition). Jakarta: PT. Prehalindo. Hasibuan., S.P. Malayu. (2009). Manajemen Sumber Daya Manusia. (cetakan ketujuh). Jakarta: Bumi Aksara. Henderson, Richard I. (1994). Compensation Management: Rewarding Performance. (6 th edition). New Jersey: Pretince Hall. Holtom, B., T. Mitchell., T. Lee. (2008). Turnover and Retention Research: A Glance at The Past, a Closer Review of The Present. Academy of Management Annals, 291: Hussain, I. A., N. Yunus., N. A. Ishak., N. Daud. (2014). Does Remuneration Influence the Intention to Leave? A Preliminary Study among Young Bankers in Malaysia. Social and Behavioral Sciences, 130: Kreitner, Robert., Angelo Kinicki. (2010). Organizational Behavior. (9 th McGraw-Hill/Irwin. edition). New York: Mahdi, Ahmad Faisal Mahdi., Mohamad Zaid Mohd Zin., Mohd Roslan Mohd Nor., Ahamad Asmadi Sakat., Abang Sulaiman Abang Naim. (2012). The Relationship Between Job Satisfaction and Turnover Intention. American Journal of Applied Sciences, 9 (9): Menefee, J. A., Murphy, R. O. (2004). Rewarding and Retaining The Best: Compensation Strategies for Top Performers. Benefits Quarterly, 20: Miceli, M. P., P. W. Mulvey. (2000). Consequences of Satisfaction with Pay System: Two Field Studies. Industrial Relations, 39:
7 Milkovich, G. T., J. M. Newman. (2008). Compensation. (8 th edition). New York: McGraw- Hill/Irwin. Mondy, R. Wayne. (2010). Manajemen Sumber Daya Manusia. (edisi kesepuluh, jilid 2). Jakarta: Erlangga. Nazir, Tahira., Syed Fida Hussain Shah., Khalid Zaman. (2013). The Relationship between Job Satisfaction and Remuneration in Pakistan:Higher Education Institutes Perspectives. Academia Arena, 5 (2): Novliadi, F. (2007). Intensi Turnover Karyawan Ditinjau dari Budaya Perusahaan dan Kepuasan Kerja. Skripsi Program Studi Psikologi Kedokteran. Universitas Sumatera Utara, Medan. Perez, Mylene. (2008). Turnover Intent. Diploma Thesis. Strategie- und Unternehmensökonomik, University of Zurich, Switzerland. Poels, Frans. (2003). Job Evaluation And Remuneration Strategies: Strategi Evaluasi Kerja Dan Remunerasi. Jakarta: PT. Gramedia. Priyatno, Duwi. (2012). Cara Kilat Belajar Analisis Data dengan SPSS 20. Yogyakarta: Andi. Ridlo, Ilham Akhsanu. (2012). Turnover Karyawan Kajian Literatur. Surabaya: Public Health Movement. Kuncoro, Engkos Achmad., Riduwan. (2011). Cara Menggunakan dan Memaknai Path Analysis (Analisis Jalur). Bandung: Alfabeta. Robbins, Stephen P., Mary Coulter. (2010). Manajemen. (edisi kesepuluh, jilid 1). Jakarta: Erlangga. Robbins, Stephen P., Timothy A. Judge. (2012). Perilaku Organisasi (Organizational Behavior). Jakarta: Salemba Empat. Sancoko, Bambang. (2010). Pengaruh Remunerasi terhadap Kualitas Pelayanan Publik. Bisnis & Birokrasi, Jurnal Ilmu Administrasi dan Organisasi, 17 (1): Singh, Parbudyal., Natasha Loncar. (2010). Pay Satisfaction, Job Satisfaction and Turnover Intent. Industrial Relations, 65 (3): Sugiyono. (2013). Cara Mudah Menyusun Skripsi, Tesis dan Disertasi. Bandung: Alfabeta. Yuniarsih, Tjutju., Suwatno. (2008). Manajemen Sumber Daya Manusia: Teori, Aplikasi dan Isu Penelitian. Bandung: Alfabeta. RIWAYAT PENULIS Lusita Rahmadyani lahir di Jakarta pada 23 Desember Penulis menamatkan pendidikan S1 di Universitas Bina Nusantara (Binus University), Jakarta dalam bidang Manajemen, program studi Bisnis dan Organisasi pada tahun 2015.
BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Remunerasi selalu menjadi perhatian utama untuk kedua belah pihak, yaitu perusahaan dan karyawan. Istilah remunerasi sendiri yaitu adalah total kompensasi yang diterima
Lebih terperinciBAB 2 KAJIAN TEORI, KERANGKA PEMIKIRAN DAN RANCANGAN HIPOTESIS
BAB 2 KAJIAN TEORI, KERANGKA PEMIKIRAN DAN RANCANGAN HIPOTESIS 2.1 Manajemen 2.1.1 Pengertian Manajemen Robbins dan Coulter (2010:7) mendefinisikan manajemen sebagai hal yang dilakukan oleh para manajer
Lebih terperinciThe Influence of Communication Supervisor on Job Satisfaction and Affective Commitment Organization. Abstract
The Influence of Communication Supervisor on Job Satisfaction and Affective Commitment Organization Abstract This study was conducted to verificate communication supervisor and its impact on job satisfaction
Lebih terperinciABSTRAK. iv Universitas Kristen Maranatha
ABSTRAK Sumber daya manusia (SDM) merupakan salah satu faktor yang sangat penting dalam suatu perusahaan selain faktor lain seperti modal. Perusahaan perlu menaruh perhatian lebih agar karyawan dapat merasa
Lebih terperinciHUBUNGAN KOMITMEN ORGANISASI DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP INTENSI KELUAR KARYAWAN PADA PT. PURNA GRAHA ABADI TASIKMALAYA. Oleh: Reza Rizky Aditya
HUBUNGAN KOMITMEN ORGANISASI DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP INTENSI KELUAR KARYAWAN PADA PT. PURNA GRAHA ABADI TASIKMALAYA Oleh: Reza Rizky Aditya Abstrak Sumber daya manusia salah satu sumber daya perusahaan
Lebih terperinciANALISIS PENGARUH SISTEM KOMPENSASI, KEPUASAN KERJA KARYAWAN DAN STRESS KERJA KARYAWAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT. VALVEINDO TEKNIK PRATAMA
ANALISIS PENGARUH SISTEM KOMPENSASI, KEPUASAN KERJA KARYAWAN DAN STRESS KERJA KARYAWAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT. VALVEINDO TEKNIK PRATAMA Dwi Putra Sugianto Mahasiswa Jurusan Manajemen Universitas
Lebih terperinciANALISIS PENGARUH PERCEIVED ORGANIZATIONAL SUPPORT TERHADAP ORGANIZATIONAL COMMITMENT DAN DAMPAKNYA PADA TURNOVER INTENTION
ANALISIS PENGARUH PERCEIVED ORGANIZATIONAL SUPPORT TERHADAP ORGANIZATIONAL COMMITMENT DAN DAMPAKNYA PADA TURNOVER INTENTION Angela Desiana Natasya Universitas Bina Nusantara, Jalan Kebun Jeruk Raya No.
Lebih terperinciMeithanita Denanda Jurusan Manajeman Fakultas Ekonomi Universitas Kristen Maranatha ABSTRACT
Analysis Of The Employees Level Of Job Satisfaction Based On Design Compensation System Meithanita Denanda Jurusan Manajeman Fakultas Ekonomi metadenandasjab@yahoo.com ABSTRACT This study aimed to analyze
Lebih terperinciABSTRAK. Kata kunci: kompensasi finansial, gaya kepemimpinan, motivasi kerja, kinerja karyawan
ABSTRACT This study aims to determine the relationship between financial compensation, leadership style and motivation to the employee s performance of company. The number of respondent in this study were
Lebih terperinciPENGARUH PERSEPSI KARYAWAN TENTANG KEADILAN KOMPENSASI TERHADAP KEPUASAN KERJA DI PERUSAHAAN X. Wahyudhi Sutrisno ABSTRACT
PENGARUH PERSEPSI KARYAWAN TENTANG KEADILAN KOMPENSASI TERHADAP KEPUASAN KERJA DI PERUSAHAAN X Wahyudhi Sutrisno Jurusan Teknik Industri, Fakultas Teknologi Industri, Universitas Islam Indonesia, Jalan
Lebih terperinciANALISIS PENGARUH PELATIHAN DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN DIVISI SDM PT.OTANO MULTI MESINDO
ANALISIS PENGARUH PELATIHAN DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN DIVISI SDM PT.OTANO MULTI MESINDO Nico Christopher, Laksmi Sito Dwi Irvianti, S.E., MM. Universitas Bina Nusantara, Jl. Kebon Jeruk Raya
Lebih terperinciANALISIS PENGARUH PENILAIAN KINERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN, TURNOVER INTENTION DAN KEPUASAN KERJA PADA PT. JASA ANDALAS PERKASA
ANALISIS PENGARUH PENILAIAN KINERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN, TURNOVER INTENTION DAN KEPUASAN KERJA PADA PT. JASA ANDALAS PERKASA Try William Wijaya Universitas Bina Nusantara, Jakarta, Indonesia. trywilliam@yahoo.com
Lebih terperinciPengaruh Stres, Kepuasan, dan Komitmen Organisasional terhadap Turnover Intention pada Karyawan Telkomsel Distribution Center Kabupaten Jember
Pengaruh Stres, Kepuasan, dan Komitmen Organisasional terhadap Turnover Intention pada Karyawan Telkomsel Distribution Center Kabupaten Jember The Influence of Stress, Satisfaction, and Organizational
Lebih terperinciBAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN
BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN 5.1. Kesimpulan Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh kepuasan karyawan atas kompensasi finansial langsung terhadap intention to leave karyawan di Borma Toserba
Lebih terperinciPengaruh Komitmen Organisasi Terhadap Kinerja Karyawan: Studi Empiris Pada Karyawan Non Medis Rumah Sakit
Pengaruh Komitmen Organisasi Terhadap Kinerja Karyawan: Studi Empiris Pada Karyawan Non Medis Rumah Sakit Kristanty Nadapdap 1, Winarto 2 1,2 Prodi Manajemen, Fakultas Ekonomi, Universitas Methodist Indonesia
Lebih terperinciABSTRAK. Kata-kata kunci: gaji, insentif, kinerja karyawan. viii. Universitas Kristen Maranatha
ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis pengaruh Gaji dan Insentif terhadap Kinerja Karyawan. Data diperolah dengan menyebarkan kuesioner pada 207 karyawan PT. Pos Indonesia (PERSERO)
Lebih terperinciABSTRAK. Kata-kata kunci: Pemberdayaan, Kepuasan Kerja, Turnover Intention. i Universitas Kristen Maranatha
ABSTRAK Pengelolaan sumber daya manusia merupakan hal penting untuk menghindari permasalahan turnover intention. Banyak faktor yang menyebabkan karyawan ingin keluar dari perusahaan antara lain pemberdayaan
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Ancok, D Teknik Penyusunan Skala Pengukuran. Yogyakarta: Pusat Penelitian Kependudukan UGM.
DAFTAR PUSTAKA Agustian, R. 2011. Intensi Turnover pada Karyawan Kontrak Ditinjau Dari Job Insecurity dan Status Perkawinan. Skripsi (tidak diterbitkan). Semarang: Universitas Katolik Soegijapranata. Ali,
Lebih terperinciABSTRACT. Keywords: Leadership style, financial compensantion, and employee performance. viii
ABSTRACT Employee performance variable (Y) is an important aspect in an organization, because it can determine the capability, productivity and service levels that can in target them. Leadership style
Lebih terperinciHUBUNGAN PERSEPSI KEADILAN KOMPENSASI DENGAN KEPUASAN KERJA PADA KARYAWAN PT. AGUS JAYA MOJOKERTO
HUBUNGAN PERSEPSI KEADILAN KOMPENSASI DENGAN KEPUASAN KERJA PADA KARYAWAN PT. AGUS JAYA MOJOKERTO ARTIKEL OLEH PRADNYA DAHNIAR ARDINI NIM 409112420738 UNIVERSITAS NEGERI MALANG FAKULTAS PENDIDIKAN PSIKOLOGI
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Modal manusia merupakan aset yang penting dan perlu dikelola secara profesional karena setiap organisasi mengharapkan sumber daya manusia yang kompeten, loyal, dan
Lebih terperinciBAB 3 METODE PENELITIAN
BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Desain penelitian Desain penelitian yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah desain penelitian asosiatif, dengan penelitian survei yang bersifat menjelaskan hubungan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan di PT Waruna Nusa Sentana Head Office yang beralamat di Jl. Gajah Mada No. 10, Medan, Sumatera Utara. Penelitian ini
Lebih terperinciHUBUNGAN KECERDASAN EMOSIONAL DENGAN KEPUASAN KERJA PADA BURUH DI PT. INKOSINDO SUKSES
HUBUNGAN KECERDASAN EMOSIONAL DENGAN KEPUASAN KERJA PADA BURUH DI PT. INKOSINDO SUKSES Safitri Risky Natalia Psikologi, Jl AA No.7 Kebon Jeruk, 089604115357, safitriwiradilaga@gmail.com (Safitri Risky
Lebih terperinciPengaruh Lingkungan Kerja Fisik Terhadap Motivasi Kerja dan Kinerja Karyawan (Studi pada UD. Merpati Mas Kediri) ABSTRAK 1.
Pengaruh Lingkungan Kerja Fisik Terhadap Motivasi Kerja dan Kinerja Karyawan (Studi pada UD. Merpati Mas Kediri) Oleh : Ahmad Fauzi Dosen Pembimbing : Dr. Noermijati, SE., MTM ABSTRAK Penelitian ini bertujuan
Lebih terperinciABSTRAK. Kata-kata kunci: kompensasi, dan motivasi karyawan. vi Universitas Kristen Maranatha
ABSTRAK Kompensasi memegang peranan penting terhadap motivasi karyawan dalam menjalankan pekerjaannya di perusahaan. Bagi para karyawan sendiri, kompensasi menjadi sebuah simbol penghargaan yang menunjukan
Lebih terperinciPENGARUH KEPUASAN KERJA DAN KOMITMEN ORGANISASIONAL TERHADAP TURNOVER INTENTION KARYAWAN HIGH POINT SERVICED APARTMENT SURABAYA
AGORA Vol. 4, No. 2, (2016) 389 PENGARUH KEPUASAN KERJA DAN KOMITMEN ORGANISASIONAL TERHADAP TURNOVER INTENTION KARYAWAN HIGH POINT SERVICED APARTMENT SURABAYA Rossalia Mahadewi Tanuwijaya dan Dhyah Harjanti
Lebih terperincihorizon penelitian ini yaitu cross sectional, di mana informasi yang didapat hanya
BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dan penelitian asosiatif. Menurut Sugiyono (2007, p.11) mengatakan bahwa penelitian deskriptif adalah penelitian
Lebih terperinciPENGARUH KEPUASAN KERJA TERHADAP TURNOVER INTENTION
PENGARUH KEPUASAN KERJA TERHADAP TURNOVER INTENTION DENGAN KOMPENSASI FINANSIAL LANGSUNG SEBAGAI VARIABEL MODERASI KARYAWAN SPBU 63.762.01 TANAH GROGOT SKRIPSI Oleh: Faris Dzulfiqar NIM : 201210160311013
Lebih terperinciFaktor-faktor Kepuasan Kerja yang Berpengaruh Terhadap Komitmen Organisasi Karyawan Eselon V PT. Pindad (Persero) *
Reka Integra ISSN: 2338-5081 Teknik Industri Itenas No.1 Vol.1 Jurnal Online Institut Teknologi Nasional Juli 2013 Faktor-faktor Kepuasan Kerja yang Berpengaruh Terhadap Komitmen Organisasi Karyawan Eselon
Lebih terperinciMAKSI Jurnal Ilmiah Manajemen & Akuntansi
PENGARUH PENDELEGASIAN WEWENANG DAN KOMITMEN ORGANISASI TERHADAP PRESTASI KERJA PEGAWAI DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN MAJALENGKA Oleh : ELI ACHMAD MAHIRI *) email : elimahiri@gmail.com ABSTRAK Penelitian
Lebih terperinciPENGARUH KOMPENSASI, KESEJAHTERAAN, DAN IKLIM KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA BPJS KESEHATAN MANADO
PENGARUH KOMPENSASI, KESEJAHTERAAN, DAN IKLIM KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA BPJS KESEHATAN MANADO THE INFLUENCES OF COMPENSATION, WELFARE, AND WORK ATMOSPHERE TO THE EMPLOYEE PERFORMANCE ON BPJS
Lebih terperinciKEPUASAN KERJA. Tugas Mata Kuliah Perilaku Organisasi. DISUSUN OLEH : 1. Ulfa Qorrirotun Nafis ( ) 2. Dede Hidayat ( )
KEPUASAN KERJA Tugas Mata Kuliah Perilaku Organisasi DISUSUN OLEH : 1. Ulfa Qorrirotun Nafis (2016 804 059) 2. Dede Hidayat (2016 804 049) KEPUASAN KERJA 1. Pengertian Kepuasan Kerja Menurut Hasibuan (2007)
Lebih terperinciPENGARUH KEPUASAN KERJA TERHADAP KOMITMEN ORGANISASI DI CV.BARUTAMA SAMARINDA
PENGARUH KEPUASAN KERJA TERHADAP KOMITMEN ORGANISASI DI CV.BARUTAMA SAMARINDA DIDIK PRASETYO UTOMO Fakultas Psikologi Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda, 75234. Indonesia E-mail : didik_utomo12@yahoo.com
Lebih terperinciPENGARUH INSENTIF MATERIAL DAN NON MATERIAL TERHADAP KEPUASAN KERJA DAN KINERJA KARYAWAN
PENGARUH INSENTIF MATERIAL DAN NON MATERIAL TERHADAP KEPUASAN KERJA DAN KINERJA KARYAWAN (Studi pada Karyawan Produksi Cetak PT. Temprina Media Grafika di Surabaya) Anggi Rizki Zaputri Kusdi Rahardjo Hamidah
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Penelitian ini merupakan riset korelasi (correlational study), menurut Umar (2008) penelitian yang dirancang untuk menentukan tingkat hubungan variabelvariabel
Lebih terperinciPengaruh Kompensasi dan Motivasi Terhadap Kepuasan Kerja dan Kinerja Karyawan Pada Bojana Tour Blitar
Pengaruh Kompensasi dan Motivasi Terhadap Kepuasan Kerja dan Kinerja Karyawan Pada Bojana Tour Blitar The Effect of Compensation and Motivation on Job Statisfaction And Employee s Performance At Bojana
Lebih terperinciABSTRACT. Keywords: Pay satisfaction; management compensation; employee performance. iii. Universitas Kristen Maranatha
ABSTRACT Generally, a company existed to fulfill human desire for goods and service. In the realization there is always an interaction between a company with their environment. At the end, an interaction
Lebih terperinciPENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN, KOMPENSASI DAN KOMITMEN ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN CV. INDYFERYTO GROUP YOGYAKARTA
PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN, KOMPENSASI DAN KOMITMEN ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN CV. INDYFERYTO GROUP YOGYAKARTA Dwi Haryanto Jurusan Manajemen, Fakultas Ekonomi, Universitas PGRI Yogyakarta ABSTRAK
Lebih terperinciIndah Dwi Purnama. Universitas Bina Nusantara, Jl. Kebon Jeruk Raya No. 27, Kebon Jeruk, Jakarta Barat
ANALISIS PENGARUH KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP ORGANIZATIONAL CITIZENSHIP BEHAVIOR DAN DAMPAKNYA PADA KINERJA KARYAWAN DI BANK MEGA SYARIAH KCP MODEREN BSD Indah Dwi Purnama
Lebih terperinciSabatini Srijana Saputri Wijaya Binus University, Jakarta, Indonesia,
PENGARUH PEMBERDAYAAN KARYAWAN DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KEPUASAN KERJA SERTA DAMPAKNYA TERHADAP KOMITMEN ORGANISASI PT. WHITE HORSE CERAMIC INDONESIA Sabatini Srijana Saputri Wijaya Binus University,
Lebih terperinciBAB 5 SIMPULAN DAN SARAN
BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN 5.1 Simpulan Dari keseluruhan analisis dan pembahasan yang telah dilakukan pada bab 4 sebelum ini, maka peneliti dapat menarik beberapa kesimpulan sebagai berikut: 1. Pelatihan
Lebih terperinciANALISIS PENGARUH KOMPENSASI DAN PEMBERDAYAAN KARYAWAN TERHADAP KEPUASAN KERJA SERTA KINERJA KARYAWAN PADA PT PLN (PERSERO) APJ PURWOKERTO
60 ANALISIS PENGARUH KOMPENSASI DAN PEMBERDAYAAN KARYAWAN TERHADAP KEPUASAN KERJA SERTA KINERJA KARYAWAN PADA PT PLN (PERSERO) APJ PURWOKERTO OLEH : Kusmoro 1), Achmad Sudjadi 2) 1) Alumni Fakultas Ekonomi
Lebih terperinciBAB 2. LANDASAN TEORI dan KERANGKA PEMIKIRAN Pengertian Manajemen Sumber Daya Manusia
BAB 2 LANDASAN TEORI dan KERANGKA PEMIKIRAN 2.1 Sumber Daya Manusia 2.1.1 Pengertian Manajemen Sumber Daya Manusia Menurut Melayu SP. Hasibuan (2003), manajemen sumber daya manusia adalah ilmu dan seni
Lebih terperinciPengaruh Kompensasi Dan Motivasi Kerja Terhadap Kepuasan Kerja Dan Kinerja Karyawan Pada PT. Perkebunan Nusantara X (Persero) Kebun Kertosari Jember
Pengaruh Kompensasi Dan Motivasi Kerja Terhadap Kepuasan Kerja Dan Kinerja Karyawan Pada PT. Perkebunan Nusantara X (Persero) Kebun Kertosari Jember The Influence Of Compensation And Employee Motivation
Lebih terperinciPENGARUH FAKTOR KEPUASAN KERJA TERHADAP NIAT UNTUK KELUAR PADA KARYAWAN YANG BEKERJA PADA BIDANG PELAYANAN KONSUMEN DI SURABAYA
PENGARUH FAKTOR KEPUASAN KERJA TERHADAP NIAT UNTUK KELUAR PADA KARYAWAN YANG BEKERJA PADA BIDANG PELAYANAN KONSUMEN DI SURABAYA OLEH : CLAUDIA CINDY DAVINA 3103012061 JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS BISNIS
Lebih terperinciBAB 3 METODOLOGI PENELITIAN
BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Tahap pertama dalam proses penelitian adalah menetapkan desain penelitian yang sesuai dengan permasalahannya. Seperti pendapat Malhotra yang dikutip oleh
Lebih terperinciPENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN TERHADAP KEDISIPLINAN KARYAWAN DAN KINERJA KARYAWAN SUKU DINAS PENDIDIKAN MENENGAH KOTA ADMINISTRASI JAKARTA SELATAN
PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN TERHADAP KEDISIPLINAN KARYAWAN DAN KINERJA KARYAWAN SUKU DINAS PENDIDIKAN MENENGAH KOTA ADMINISTRASI JAKARTA SELATAN Wirda Binus University, Jakarta, Indonesia, wir_dha_92@yahoo.com
Lebih terperinciHUBUNGAN ORGANIZATIONAL COMMITMENT DAN TURNOVER INTENTION PADA PERAWAT
HUBUNGAN ORGANIZATIONAL COMMITMENT DAN TURNOVER INTENTION PADA PERAWAT Program Studi Magister Psikologi, Universitas Tarumanagara Jakarta Email:bowo16@gmail.com ABSTRAK Tujuan penelitian ini adalah untuk
Lebih terperinciBAB VI KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan pada bab-bab sebelumnya
148 BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan pada bab-bab sebelumnya mengenai pengaruh kepuasan kerja terhadap Organizational Citizenship Behavior (OCB) di
Lebih terperinciPENGARUH MOTIVASI DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN
PENGARUH MOTIVASI DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN Cecep Hidayat 1 ; Ferdiansyah 2 1,2 Jurusan Manajemen, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Bina Nusantara University Jln. K.H. Syahdan No. 9, Kemanggisan,
Lebih terperincivii Universitas Kristen Maranatha
ABSTRAK Komitmen organisasional merupakan faktor penting bagi setiap karyawan agar dapat loyal pada suatu perusahaan. Perusahaan yang memiliki karyawan yang berkomitmen terhadap perusahaannya akan dapat
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Dalam penelitian ini, tipe disain penelitian yang digunakan bersifat
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Dalam penelitian ini, tipe disain penelitian yang digunakan bersifat deskriptif-asosiatif. Penelitian deskriptif adalah penelitian yang dilakukan dengan
Lebih terperinciBAB 3 METODE PENELITIAN Variabel Penelitian & Definisi Operasional Variabel Terikat. keterlambatan (withdrawal behavior).
BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Variabel Penelitian & Hipotesis 3.1.1 Variabel Penelitian & Definisi Operasional 3.1.1.1 Variabel Terikat Variabel terikat adalah variabel yang dipengaruhi oleh variabel bebas
Lebih terperinciBAB 5 SIMPULAN DAN SARAN
BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN 5.1. Simpulan Berdasarkan pada hasil pembahasan, maka simpulan dari penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Politik penilaian kinerja memiliki pengaruh positif secara signifikan
Lebih terperinciANALISIS PENGARUH EFIKASI DIRI DAN EFFORT TERHADAP KEPUASAN KERJA YANG BERDAMPAK PADA TURNOVER INTENTION DI PT. ALSUN SUKSESINDO.
ANALISIS PENGARUH EFIKASI DIRI DAN EFFORT TERHADAP KEPUASAN KERJA YANG BERDAMPAK PADA TURNOVER INTENTION DI PT. ALSUN SUKSESINDO Raymond Sugandhi Binus University, Jakarta, Indonesia, rey.mon86@rocketmail.com
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN. penelitian yang telah dilakukan, serta beberapa saran yang dapat digunakan
51 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN Pada bab ini, penulis akan menyampaikan kesimpulan dan implikasi dari penelitian yang telah dilakukan, serta beberapa saran yang dapat digunakan sebagai masukan dan informasi
Lebih terperinciPENGARUH INTRAPRENEURSHIP KARYAWAN DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KEPUASAN KERJA KARYAWAN PADA PT.UTAMA JAYA PERKASA
PENGARUH INTRAPRENEURSHIP KARYAWAN DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KEPUASAN KERJA KARYAWAN PADA PT.UTAMA JAYA PERKASA Violani Universitas Bina Nusantara, Kampus Anggrek: Jln Kebon Jeruk Raya 27, Kemanggisan,
Lebih terperinciBAB 5 SIMPULAN DAN SARAN
BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN 5.1. Simpulan Berdasarkan pada hasil pembahasan dan pengujian hipotesis penelitian, maka simpulan penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Terdapat pengaruh signifikan keterlibatan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. analisis (Hadi, 2000). Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif.
BAB III METODE PENELITIAN Metode penelitian sangat penting karena menyangkut cara yang benar dalam pengumpulan data, analisa data dan pengambilan keputusan hasil penelitian. Pembahasan dalam metode penelitian
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini bersifat asosiatif, penelitian asosiatif adalah penelitian yang
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Jenis penelitian ini bersifat asosiatif, penelitian asosiatif adalah penelitian yang dilakukan untuk mengetahui nilai variabel mandiri, baik satu variabel
Lebih terperinciPENGARUH LINGKUNGAN KAMPUS TERHADAP MOTIVASI BELAJAR MAHASISWA (Studi Kasus Universitas Pelita Harapan Surabaya)
PENGARUH LINGKUNGAN KAMPUS TERHADAP MOTIVASI BELAJAR MAHASISWA (Studi Kasus Universitas Pelita Harapan Surabaya) Hastuti Naibaho Jurusan Manajemen Universitas Pelita Harapan Surabaya Email: hastuti.naibaho@uphsurabaya.ac.id
Lebih terperinciPENGARUH INSENTIF TERHADAP MOTIVASI DAN KINERJA (Studi pada Karyawan Hotel Grand Pujon View Kabupaten Malang)
PENGARUH INSENTIF TERHADAP MOTIVASI DAN KINERJA (Studi pada Karyawan Hotel Grand Pujon View Kabupaten Malang) Harli Yogi Kusuma Heru Susilo Gunawan Eko Nurtjahjono Fakultas Ilmu Administrasi Universitas
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Aamodt, M. G. (2010). Industrial/Organizational Psychology (6th ed.). US:
DAFTAR PUSTAKA Aamodt, M. G. (2010). Industrial/Organizational Psychology (6th ed.). US: Wadsworth Cengage Learning. Arishanti, K. I. (2007). Budaya Organisasi, Komitmen Organisasional, dan Kepuasan Kerja
Lebih terperinciKathryn Sunarko Binus University, Jakarta, DKI Jakarta, Indonesia. Abstrak
ANALISIS PENGARUH KEPUASAN KERJA DAN KOMITMEN ORGANISASI TERHADAP ORGANIZATIONAL CITIZENSHIP BEHAVIOUR SERTA DAMPAKNYA PADA RETENSI KARYAWAN PADA PT. KALAM MULIA ABADI Kathryn Sunarko Binus University,
Lebih terperinciThe Effect of Political Organization On The Organization Commitment, Job Satisfaction, Job Performance and Organizational Citizenship Behavior (OCB)
The Effect of Political Organization On The Organization Commitment, Job Satisfaction, Job Performance and Organizational Citizenship Behavior (OCB) Abstract Politic is a life reality in an organization.
Lebih terperinciDaniel Andries Binus University, Jakarta, DKI Jakarta Indonesia. Abstrak
ANALISIS PENGARUH JOB INSECURITY, KOMITMEN ORGANISASI, KEPUASAN KERJA, DAN KEPERCAYAAN ORGANISASI TERHADAP TURNOVER INTENTION PADA PT. UTAMA JAYA PERKASA Daniel Andries Binus University, Jakarta, DKI Jakarta
Lebih terperinciPERAN KEPUASAN KERJA DALAM MENINGKATKAN KINERJA PEGAWAI
86 PERAN KEPUASAN KERJA DALAM MENINGKATKAN KINERJA PEGAWAI (ROLE OF JOB SATISFACTION IN IMPROVING THE PERFORMANCE OF EMPLOYEES) Rini Suntari, Rasto 1) 1) Program Studi Pendidikan Manajemen Perkantoran,
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan ekonomi Indonesia saat ini berada pada pasar berkembang Asia. Hal ini dapat dilihat dengan masuknya pasar AFTA (ASEAN Free Trade Area) dan MEA (Masyarakat
Lebih terperinciAndika, et al,. Pengaruh Lingkungan Kerja dan Iklim Organisasi terhadap Kinerja Karyawan...
Pengaruh Lingkungan Kerja dan Iklim Organisasi terhadap Kinerja Karyawan melalui Kepuasan Kerja pada UPT Pengelolaan Sumber Daya Air Wilayah Sungai Sampean Baru Bondowoso The Effect of Work Environment
Lebih terperinciHARGA DIRI, ORIENTASI KONTROL, DAN KEPUASAN KERJA KARYAWAN
HARGA DIRI, ORIENTASI KONTROL, DAN KEPUASAN KERJA KARYAWAN Andri 1 Lieke E.M. Waluyo 2 1,2 Fakultas Psikologi Universitas Gunadarma Jl. Margonda Raya No. 100 Depok 16424, Jawa Barat 2 andric@minamas.co.id
Lebih terperinciANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TURNOVER INTENTION PADA KARYAWAN PT. UNIPARA EXPRESS
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TURNOVER INTENTION PADA KARYAWAN PT. UNIPARA EXPRESS Deriko Steven 0800755862 Bayu Agung Wicaksono 0800757363 ABSTRAK The Purpose of this study is to gain a better
Lebih terperinciPENGARUH PELATIHAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN DIVISI SUMBER DAYA MANUSIA DI HOTEL BOROBUDUR JAKARTA
PENGARUH PELATIHAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN DIVISI SUMBER DAYA MANUSIA DI HOTEL BOROBUDUR JAKARTA Felicia Universitas Bina Nusantara, Jl. Kebon Jeruk Raya No. 7, felicia_fc@ymail.com Agung Gita Subakti,
Lebih terperinciPENGARUH ETIKA DALAM BEKERJA DAN KOMUNIKASI YANG EFEKTIF TERHADAP KOMITMEN ORGANISASI PADA KARYAWAN PT MULTI NUSANTARA KARYA
PENGARUH ETIKA DALAM BEKERJA DAN KOMUNIKASI YANG EFEKTIF TERHADAP KOMITMEN ORGANISASI PADA KARYAWAN PT MULTI NUSANTARA KARYA Putra Pratama Jurusan Komunikasi Pemasaran, Fakultas Ekonomi dan Komunikasi,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan dan pertumbuhan suatu bangsa, baik sekarang maupun yang akan datang tentunya tidak bisa lepas dari peranan pemerintah, masyarakat dan industrial, sehingga
Lebih terperinciABSTRAK. iii Universitas Kristen Maranatha
ABSTRAK Penelitian ini berjudul Studi Deskriptif Mengenai Tingkat Kepuasan Kerja Karyawan Bagian Ramp Handling Maskapai Penerbangan X di Jakarta. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memperoleh gambaran
Lebih terperinciANALISIS PENGARUH ENTREPRENEURIAL LEADERSHIP DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT TIGA PUTRA ADHI MANDIRI
ANALISIS PENGARUH ENTREPRENEURIAL LEADERSHIP DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT TIGA PUTRA ADHI MANDIRI Nike Fransiska; Karyana Hutomo Management Department, School of Business Management,
Lebih terperinciBAB 3 METODELOGI PENELITIAN
BAB 3 METODELOGI PENELITIAN 3.1 Desain Penelitiian Berdasarkan pendapat Sugiyono (2007,p10), jenis penelitian menurut tingkat eksplanasinya ada 3 yaitu penelitian deskriptif, komparatif, dan asosiatif.
Lebih terperinciMichellia Salsha Anggunis. Binus University, Jakarta, Indonesia, Laksmi Sito Dwi Irvianti (Dosen Pembimbing)
ANALISIS PENGARUH TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN DAN KOMITMEN KARYAWAN TERHADAP KINERJA ORGANISASI PADA PT INDONESIA POWER UNIT BISNIS JASA PEMELIHARAAN JAKARTA PUSAT Michellia Salsha Anggunis Binus
Lebih terperinciANALISIS PENGARUH KEPUASAN KERJA TERHADAP ORGANIZATIONAL CITIZENSHIP BEHAVIOR DENGAN KOMITMEN ORGANISASI SEBAGAI MEDIATOR DI PT.BANDAR INDAH PERMATA
ANALISIS PENGARUH KEPUASAN KERJA TERHADAP ORGANIZATIONAL CITIZENSHIP BEHAVIOR DENGAN KOMITMEN ORGANISASI SEBAGAI MEDIATOR DI PT.BANDAR INDAH PERMATA Andi Dea Elmasita 1401078052 Universitas Bina Nusantara,
Lebih terperinciThe Impact of The Differences Quality Leader-Member Exchange on The Job Satisfaction in APD PT PLN Distribution West Java and Banten
The Impact of The Differences Quality Leader-Member Exchange on The Job Satisfaction in APD PT PLN Distribution West Java and Banten Intan Nur Permata Sari Management Department of Economics Faculty Maranatha
Lebih terperinciBAB 3 METODOLOGI PENELITIAN. Dalam penelitian ini, jenis penelitiannya bersifat asosiatif. Dengan penelitian asosiatif
BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Dalam penelitian ini, jenis penelitiannya bersifat asosiatif. Dengan penelitian asosiatif ini dapat diketahui hubungan antara variabel dan bagaimana tingkat
Lebih terperinciPENGARUH ORGANIZATIONAL TRUST DAN JOB SATISFACTION TERHADAP EMPLOYEE ENGAGEMENT PADA KARYAWAN PT. BANGUN WISMA SEJAHTERA
PENGARUH ORGANIZATIONAL TRUST DAN JOB SATISFACTION TERHADAP EMPLOYEE ENGAGEMENT PADA KARYAWAN PT. BANGUN WISMA SEJAHTERA Sylvia Lienardo dan Roy Setiawan Program Manajemen Bisnis, Program Studi Manajemen,
Lebih terperinciPENGARUH IKLIM ORGANISASI DAN KOMITMEN ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT.PERKEBUNAN NUSANTARA VI (PERSERO) UNIT USAHA OPHIR.
PENGARUH IKLIM ORGANISASI DAN KOMITMEN ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT.PERKEBUNAN NUSANTARA VI (PERSERO) UNIT USAHA OPHIR Nurhamzah Dosen Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Pasaman, Simpang Empat.
Lebih terperinciBAB 6. Kesimpulan dan Saran
BAB 6 Kesimpulan dan Saran 6.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil analisis data dan pengamatan yang telah dilakukan sebelumnya tentang hubungan kepuasan kerja dengan motivasi kerja karyawan, maka penulis mengambil
Lebih terperinciPENGARUH KOMPENSASI TERHADAP KEPUASAN KERJA DAN INTENTION TO LEAVE (Studi pada Karyawan Bank Jatim Cabang Malang)
PENGARUH KOMPENSASI TERHADAP KEPUASAN KERJA DAN INTENTION TO LEAVE (Studi pada Karyawan Bank Jatim Cabang Malang) Mohammad Nizar Al Qofiqi Bambang Swasto Sunuharjo Ika Ruhana Fakultas Ilmu Administrasi
Lebih terperinciABSTRAK. Kata kunci : Partisipasi Anggaran, Komitmen Organisasi, Kinerja Karyawan
ABSTRAK Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh partisipasi anggaran dan komitmen organisasi secara parsial terhadap kinerja karyawan. Sampel dalam penelitian ini adalah 50 responden
Lebih terperinciBAB VI KESIMPULAN DAN SARAN
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan pada bab sebelumnya, maka diambil beberapa kesimpulan sesuai rumusan masalah yang dicari sebagai berikut: 1. Tingkat
Lebih terperinciVolume I No.02, Februari 2016 ISSN :
PENGARUH KEPUASAN KERJA DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT. BANK RAKYAT INDONESIA UNIT KECAMATAN PUCUK KABUPATEN LAMONGAN *( Ali Fathoni Prodi Manajemen, Fakultas Ekonomi, Universitas
Lebih terperinciPENGARUH STRES KERJA, KEPUASAN KERJA DAN LINGKUNGAN KERJA FISIK TERHADAP TURNOVER INTENTION PADA GURU HONOR DI SMA NEGERI 05 MUKOMUKO ABSTRACT
PENGARUH STRES KERJA, KEPUASAN KERJA DAN LINGKUNGAN KERJA FISIK TERHADAP TURNOVER INTENTION PADA GURU HONOR DI SMA NEGERI 05 MUKOMUKO Ayu Marlina 1, Mona Amelia 2, Rizky Natassia 2 1 Mahasiswa Program
Lebih terperinciPengaruh Kompensasi Dan Motivasi Terhadap Kepuasan Dan Kinerja Karyawan Pada Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kabupaten Lumajang
Pengaruh Kompensasi Dan Motivasi Terhadap Kepuasan Dan Kinerja Karyawan Pada Lumajang (The Influence Of Compensation And Motivation On The Job Satisfaction And Employees Performance Of Perusahaan Daerah
Lebih terperinciHUBUNGAN ANTARA KEPUASAN KERJA DENGAN INTENSI TURNOVER PADA KARYAWAN PT DAN LIRIS SUKOHARJO NASKAH PUBLIKASI
HUBUNGAN ANTARA KEPUASAN KERJA DENGAN INTENSI TURNOVER PADA KARYAWAN PT DAN LIRIS SUKOHARJO NASKAH PUBLIKASI Diajukan Kepada Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Surakarta Untuk Memenuhi Sebagian
Lebih terperinciBAB V PENUTUP. karyawan PT. Asuransi Kesehatan (Persero) Cabang Utama Jakarta Pusat maka dapat. besar responden adalah wanita.
58 BAB V PENUTUP A. Kesimpulan Berdasarkan hasil pengolahan dan analisis data yang dilakukan mengenai persepsi dimensi-dimensi penghargaan menurut karakteristik demografi pada karyawan PT. Asuransi Kesehatan
Lebih terperinciBAB 3 METODE PENELITIAN
BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dan asosiatif. Penelitian deskriptif dimaksudkan untuk mendifinisikan berbagai kriteria serta mendefinisikan
Lebih terperinciANALISIS KEPUASAN KERJA DALAM PERSPEKTIF PRAKTIK PENGEMBANGAN SDM PADA PT. PERTAMINA LUBRICANTS
ANALISIS KEPUASAN KERJA DALAM PERSPEKTIF PRAKTIK PENGEMBANGAN SDM PADA PT. PERTAMINA LUBRICANTS Armani Aisyah Wardhani Universitas Bina Nusantara, Jl. K. H. Syahdan No. 9 Kemanggisan, No. Telp 021-5345830
Lebih terperinciPENGARUH PENILAIAN KINERJA TERHADAP KEPUASAN KERJA DAN PRESTASI KERJA (Studi pada Karyawan PT. Telekomunikasi Indonesia, Tbk Wilayah Malang)
PENGARUH PENILAIAN KINERJA TERHADAP KEPUASAN KERJA DAN PRESTASI KERJA (Studi pada Karyawan PT. Telekomunikasi Indonesia, Tbk Wilayah Malang) Cindi Ismi Januari Hamidah Nayati Utami Ika Ruhana Fakultas
Lebih terperinciBAB V PENUTUP. bagian operasional pada bank BRI (persero). Dari 45 kuisioner yang dibagikan
80 BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan Penelitian ini bertujuan untuk dapat mengetahui pengaruh motivasi kerja, kepuasan kerja, sistem penghargaan, dan komitmen organisasi terhadap kinerja karyawan bagian operasional
Lebih terperinciENYKA CUMALLA SARI B100
PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN, MOTIVASI KERJA, DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA Diajukan Untuk Memenuhi Tugas Dan Syarat-Syarat
Lebih terperinciBudiawan Binus University, Jakarta, DKI Jakarta, Indonesia. Abstrak. Kondominium Kintamani dengan memiliki 4 Tower yaitu Tower A, Tower B, Tower C,
ANALISIS PENGARUH KEPUASAN KERJA, MOTIVASI KARYAWAN DAN KOMITMEN ORGANISASI TERHADAP ORGANIZATIONAL CITIZENSHIP BEHAVIOUR SERTA DAMPAKNYA PADA KINERJA ORGANISASI PT. INTILAND Tbk (STUDI KASUS: KONDOMINIUM
Lebih terperinciPENGARUH PERFORMANCE APPRAISAL DAN PENERAPAN METODE PENILAIAN PERSONAL FEEDBACK TERHADAP KEPUASAN KERJA KARYAWAN PADA PT MULTI KONTROL NUSANTARA
PENGARUH PERFORMANCE APPRAISAL DAN PENERAPAN METODE PENILAIAN PERSONAL FEEDBACK TERHADAP KEPUASAN KERJA KARYAWAN PADA PT MULTI KONTROL NUSANTARA AYUCINITRA ANYA TRIASTUTI Universitas Bina Nusantara, Jl.
Lebih terperinci