BAB III ANALIS DAN PERANCANGAN SISTEM. baik. Berikut tahap penelitian akan ditunjukan melalui gambar 3.1 sebagai berikut.

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB III ANALIS DAN PERANCANGAN SISTEM. baik. Berikut tahap penelitian akan ditunjukan melalui gambar 3.1 sebagai berikut."

Transkripsi

1 BAB III ANALIS DAN PERANCANGAN SISTEM Pada tahap analisis dan perancangan sistem ini akan dijelaskan tahaptahap dalam pengerjaan penelitian ini, sehingga penelitian dapat berjalan dengan baik. Berikut tahap penelitian akan ditunjukan melalui gambar 3.1 sebagai berikut. Analisis Desain Coding Pengujian Program Gambar 3.1 Tahapan Penelitian Tugas Akhir 1.1 Analisis Sistem Tahapan analisis ini dilakukan sebelum tahapan desain sistem, dimana tahapan ini merupakan bagian yang sangat penting dan mempengaruhi tahapan selanjutnya, karena jika terjadi kesalahan dalam melakukan tahapan ini dapat menyebabkan kesalahan pada tahap selanjutnya. Tugas utama dari menganalisa sistem yaitu : a. Menentukan ruang lingkup sistem b. Mengumpulkan data dan fakta yang ada pada perusahaan c. Menganalisis fakta yang didapat dari hasil wawancara d. Mengkomunikasikan temuan tersebut melalui laporan analisis sistem. 28

2 29 Pada tahapan ini menjelaskan mengenai kondisi sekolah dasar yang menggunakan kurikulum 2013 dengan berdasarkan survey yang bertujuan untuk mengevaluasi permasalahan yang terjadi, sehingga dapat diajukan suatu usulan perbaikan. Untuk mengetahui kondisi atau informasi mengenai sekolah dasar dilakukan dengan cara mengumpulkan data meliputi: 1. Observasi Tahap ini dilakukan untuk mengidentifikasi mengenai kondisi dan informasi pada sekolah dasar secara langsung untuk mengetahui kebutuhan yang diperlukan. Observasi ini mengamati proses yang dilakukan oleh bagian guru dan staff dalam melakukan perencanaan dan penilaian menggunakan kurikulum Dari data yang sudah didapat akan dijadikan pedoman untuk memperoleh gambaran umum mengenai sistem informasi yang akan dibuat. 2. Wawancara Tahap ini dilakukan dengan sesi tanya jawab dengan Bapak Suhardi, M.Pd, selaku trainer kurikulum 2013 dan Chief Education Consultant pada PT. Renjana Abiyasa. Wawancara ini bertujuan untuk mengetahui kebutuhan data, proses pembuatan perencanaan pembelajaran, proses melakukan penilaian harian dan format pembuatan perencanaan pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan sekolah dan peraturan kementrian. Data yang dibutuhkan dalam pembuatan perencanaan pembelajaran ini didapat dari silabus yang ditetapkan oleh Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. Sedangkan untuk format pembuatan perencanaan pembelajaran tidak

3 30 disediakan oleh Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan, Sehingga butuh ahli dalam bidang pengembangan kurikulum untuk menyesuaikan format. 3. Studi Pustaka Tahap ini mengumpulkan informasi dan literatur yang berhubungan dengan penelitian yang dilakukan, sumber informasi dan literatur ini berupa jurnal dan buku pendukung. Langkah ini mengumpulkan informasi dan literatur yang berkaitan dengan penelitian yang dilakukan. Sumber informasi dan literatur ini berupa jurnal, karya ilmiah dan buku pendukung. Adapun peraturan kementrian pendidikan dan kebudayaan yang akan dijadikan pedoman dalam pembuatan aplikasi Identifikasi Masalah Pada tahun ajaran 2014/2015 pemerintah menerapkan kurikulum 2013 secara serentak kepada seluruh sekolah di Indonesia. Akan tetapi pada tahun ajaran 2015/2016 sebanyak 94% sekolah kembali ke kurikulum KTSP dan 6% sekolah yang tetap menggunakan kurikulum Dan pada tahun ajaran 2016/2017 bertambah 19% sekolah yang menggunakan kurikulum Muncul permasalahan dari sekolah yang belum seluruhnya menggunakan kurikulum 2013 hingga tahun ajaran 2016/2017 diakibatkan karena sekolah dan guru belum siap dan masih kesulitan dalam menerapkan kurikulum Kurikulum 2013 dikembangkan pada era modern dimana era canggihannya teknologi informasi. Prosedur administratif pembuatan kurikulum 2013 memang dirancang agar dapat dioperasikan menggunakan sistem informasi. Akan tetapi belum ada sistem informasi yang membantu sekolah dalam membuat prosedur administratif kurikulum 2013.

4 31 Berikut adalah docflow perencanaan pembelajaran dan penilaian harian menggunakan kurikulum 2013 yang akan di tunjukan pada gambar 3.2. docflow perencanaan pembelajaran dan penilaian harian menggunakan kurikulum 2013 Staff Guru Mulai 1 Data Siswa Data Kelas Pergantian Tahun Ajaran Jadwal libur 1 tahun Kalender Agenda kegiatan 1 tahun Membuat Jadwal Pembelajaran per Kelas Jadwal Pembelajaran per kelas Pemetaan KD Peta sebaran KD Mengalokas ikan siswa ke dalam kelas Membuat Kalender Pendidikan Mata Pelajaran Data Siswa per kelas Kalender Pendidikan KKM MP Membuat RPP per pembelajaran per kelas Data tema, subtema dan pembelajaran Membuat Analisis Hari Efektif KKM MP RPP per pembelajaran per kelas Membuat Program Tahunan Kelas Analisis Hari Efektif Pembelajaran Dimulai Kompetensi Dasar PROTA per Kelas Data Kondisi Sekolah dan Potensi Siswa 1 Silabus dan buku guru Membuat Program Semester Kelas PROMES per Kelas Penilaian Harian(sikap sosial, sikap spiritual, pengetahuan, keterampilan) Daftar Nilai Setting KKM KD KKM KD Selesai Phase Gambar 3.2 Docflow Perencanaan Pembelajaran dan Penilaian Harian

5 32 Berdasarkan permasalahan di atas maka dibutuhkan suatu aplikasi untuk merancang perencanaan pembelajaran dan penilaian harian menggunakan kurikulum Dengan adanya aplikasi tersebut, dapat membantu dan memandu guru dalam merancang perencanaan pembelajaran, membuat RPP dan melakukan penilaian harian sesuai dengan RPP Analisis Kebutuhan Tahap ini dilakukan sebelum perencanaan sistem, analisa kebutuhan merupakan pemenuhan kondisi dan informasi pada sistem yang akan dibuat. Informasi utama yang dibutuhkan dalam penelitian ini yaitu mencakup prosedurprosedur dalam pembuatan perencanaan pembelajaran dan penilaian harian yang sesuai dengan kebutuhan sekolah dan peraturan-peraturan kementrian yang berlaku. Dalam pembuatan perencanaan pembelajaran dan penilaian harian yang berlaku saat ini terdapat 9 proses meliputi: 1. Pembuatan Daftar Siswa per Kelas 2. Setting KKM 3. Pembuatan Kalender Pendidikan 4. Pembuatan Program Tahunan 5. Pembuatan Program Semester 6. Pemetaan Kompetensi Dasar 7. Pembuatan Rencana Persiapan Pembelajaran 8. Pembuatan Jadwal Pembelajaran 9. Penilaian harian

6 Perancangan Sistem Desain sistem merupakan tahap persiapan implementasi sistem. Pada tahap ini akan dilakukan perancangan tentang bagaimana aplikasi akan dibuat dengan menyesuaikan solusi permasalahan yang sudah dijabarkan sebelumnya. Pada tahap desain sistem ini dituangkan ke dalam beberapa tahapan, yaitu meliputi: 1. Diagram Input Process Output (IPO) 2. Context Diagram 3. Data Flow Diagram, dan 4. Physical Data Model. Tahapan-tahapan tersebut akan berfungsi untuk melihat keterkaitan dan kesesuaian antara data masukan dan proses pengolahan data dengan keluaran berupa hasil penelitian.

7 Model Pengembangan Sistem Rancang Bangun Aplikasi Perencanaan Pembelajaran dan Penilaian Harian Untuk Sekolah Dasar Menggunakan Kurikulum 2013 Bagian 1 Input Proses Output Data Tahun Ajaran Data Sekolah Persiapan Tahunan Aktifasi Tahun Ajaran Tahun Akademik Aktif Daftar Kelas AKtif Data Ruang Kelas Data Siswa Data Pegawai/ Guru Pengelolaan Kelas dan Siswa Aktif Setting KKMKD per MP Daftar Siswa per Kelas Daftar KKM KD Data Mata Pelajaran Data Kompetensi Dasar Daftar KKM MP Data KKM Data Semester Semester Akitf Tahun Akademik Aktif Persiapan Semester Kalender Pendidikan Data Semester Data Sekolah Daftar Kelas AKtif Aktifasi Semester Setting Kalender Pendidikan Analisis Hari Efektif Program Tahunan Data Libur Data Agenda Sekolah Data Tema Buat PROTA Buat PROMES Program Semester Jadwal Pembelajaran Kalender Pendidikan per Kelas Phase Gambar 3.3 Desain IPO Pembuatan Aplikasi Perencanaan Pembelajaran dan Penilaian Harian Bagian 1

8 35 Rancang Bangun Aplikasi Perencanaan Pembelajaran dan Penilaian Harian Untuk Sekolah Dasar Menggunakan Kurikulum 2013 Bagian 2 Input Proses Output Data Sekolah Daftar Kelas Aktif Persiapan Materi Pemetaan KD Daftar Pemetaan KD Data Tema Data Kompetensi Dasar Data Mata Pelajaran Setting RPP RPP Laporan RPP yang belum dibuat Data Sebaran KD Data RPP Data Persetujuan Kepala Sekolah Daftar Kelas Aktif Daftar Siswa per Kelas RPP KKM KD Data Penilaian Sikap Sosial Data Penilaian Sikap Spiritual Data Penilaian Pengetahuan Penilaian Harian Penilaian Sikap Sosial Penilaian Sikap Spiritual Penilaian Pengetahuan Penilaian Keterampilan Daftar Penilaian Harian Sikap Sosial Daftar Penilaian Harian Sikap Spiritual Daftar Penilaian Harian Pengetahuan Daftar Penilaian Harian Keterampilan Data Penilaian Keterampilan Phase Gambar 3.4 Desain IPO Pembuatan Aplikasi Perencanaan Pembelajaran dan Penilaian Harian Bagian 2

9 36 Berikut ini merupkan penjelasan mengenai Input, Process, Output yang ada pada gambar 3.3 dan gambar 3.4 diatas A. Input 1. Data Tahun Ajaran Data tahun ajaran merupakan data yang berisi tentang tahun ajaran yang telah ditempuh oleh sekolah maupun tahun ajaran yang akan ditempuh oleh sekolah. Data ini digunakan untuk melihat tahun ajaran yang sedang ditempuh. Contoh data tahun ajaran adalah sebagai berikut : Tahun Akademik : 2016/2017 Tahun Mulai : 2016 Tahun Selesai : Data Sekolah Data sekolah merupakan data yang berisi identitas dari sekolah. Contoh data sekolah adalah sebagai berikut : Nama Sekolah : SDN Sukolilo 250 NPSN : Status Sekolah : Negeri 3. Data Kelas Data Kelas merupakan data yang berisi daftar ruangan kelas yang tersedia di bangunan sekolah. Contoh data kelas adalah sebagai berikut : Kelas : 1 Nama Kelas Wali Kelas : 1A : Endang Kusdiningsih

10 37 4. Data Siswa Data siswa merupakan data yang berisi daftar siswa beserta identitas siswa yang ada pada sekolah. Contoh data siswa adalah sebagai berikut : Nama Siswa : Alif Tegar Putra NISN : Jenis Kelamin : Laki-Laki Tahun Masuk : 2016 Kelas : 1 5. Data Pegawai Data pegawai merupakan data yang berisi daftar begawai beserta identitas pegawai yang ada pada sekolah. Contoh data pegawai adalah sebagai berikut : Nama Pegawai : Mahanani Artiningsih NIP : Jenis Kelamis Jabatan : Perempuan : Laboran 6. Data Mata Pelajaran Data mata pelajaran merupakan data yang berisi daftar mata pelajaran yang diajarkan di sekolah pada tiap kelasnya. Contoh data mata pelajaran adalah sebagai berikut: Mata pelajaran : Bahasa Indonesia

11 38 7. Data Kompetensi Dasar Data kompetensi dasar merupakan data yang berisi kompetensikompetensi yang diajarkan pada tiap mata pelajaran. Contoh data kompetensi dasar adalah sebagai berikut : Kompetensi Inti : 3 Kompetensi Dasar : 3.1 Keterangan : mengetahui huruf-huruf hijaiyyah 8. Data Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) Data KKM merupakan data yang berisi kriteria paling rendah untuk menyatakan peserta didik mencapai ketuntasan. KKM harus ditetapkan diawal tahun ajaran oleh satuan pendidikan berdasarkan hasil musyawarah guru mata pelajaran di satuan pendidikan atau beberapa satuan pendidikan yang memiliki karakteristik yang hampir sama. Contoh data KKM adalah sebagai berikut : Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia Kompetensi Dasar : 3.1 Kompleksitas : 65 SSD Pendidik : 65 SDD Sarana Prasarana : 65 Potensi Siswa : 65

12 39 9. Data Semester Data semester merupakan data yang berisi semester yang ditempuh selama 1 tahun ajaran. Contoh data semester adalah sebagai berikut : Tahun Ajaran : 2016/2017 Semester : 1 Tanggal Mulai Semester : 15 Juli 2016 Tanggal Selesai Semester : 31 Desember Data Hari Libur Data hari libur merupakan data yang berisi daftar hari libur nasional dan libur khusus yang ada pata tahun ajaran yang ditempuh. Data ini digunakan untuk membuat kalender akademik. Contoh data hari libur adalah sebagai berikut : Tahun Ajaran : 2016/2017 Keterangan Libur : Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia Tanggal Mulai Libur : 17 Agustus 2016 Tanggal Selesai Libur : 17 Agustus Data Agenda Kegiatan Sekolah Data agenda kegiatan sekolah merupakan data yang berisi daftar agenda yang ada pada sekolah selama tahun ajaran yang ditempuh. Data ini meliputi agenda HPP, UTS, UAS atau Dies Natalis sekolah. Contoh data agenda kegiatan sekolah adalah sebagai berikut : Tahun Ajaran : 2016/2017 Nama Agenda : Ulangan Tengan Semester (UTS) Tanggal Mulai Agenda : 28 September 2016

13 40 Tanggal Selesai Agenda : 30 September Data Sebaran Kompetensi Dasar Data seberan kompetensi dasar merupakan data yang berisi pemetaan kompetensi dasar pada tiap tema, sub tema, pembelajaran. Data sebaran kd ini digunakan untuk membuat rpp. Contoh data Sebaran kompetensi dasar adalah sebagai berikut : Tema Sub Tema : 1 (Diriku) : 1 (Aku dan Teman Baru) Pembelajaran : 1 Kompetensi Dasar : Data Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Data RPP merupakan data yang berisi konten untuk membuat RPP. Contoh konten yang digunakan untuk membuat RPP seperti tujuan pembelajaran, materi pembelajaran, metode pembelajaran, kegiatan pembelajaran, media, alat, sumber pembelajaran, rubrik penilaian. 14. Data Hasil Penilaian Sikap Sosial Merupakan data yang berisi daftar penilaian siswa yang dilakukan oleh guru pada ranah sikap sosial. Contoh data penilaian sikap sosial adalah sebagai berikut : Nama Siswa Sikap Sosial Nilai : Mikel : Disiplin : Sangat Baik Tanggal Penilaian : 28 Agustus 2016 Catatan Guru : Selalu membersihkan papan tulis

14 Data Hasil Penilaian Sikap Spiritual Merupakan data yang berisi daftar penilaian siswa yang dilakukan oleh guru pada ranah sikap spiritual. Contoh data penilaian sikap spiritual adalah sebagai berikut : Nama Siswa Sikap Spiritual Nilai : Mikel : Ketaatan Beribadah : Sangat Baik Tanggal Penilaian : 28 Agustus 2016 Catatan Guru : Berdoa sebelum mengerjakan tugas 16. Data Hasil Penilaian Pengetahuan Merupakan data yang berisi daftar penilaian siswa yang dilakukan oleh guru pada ranah pengetahuan siswa. Contoh data penilaian pengetahuan adalah sebagai berikut : Nama Siswa Mata Pelajaran : Mikel : Bahasa Indonesia Kompetensi Dasar : 3.1 Jenis Penilaian : Penugasan Nilai : Data Hasil Penilaian Keterampilan Merupakan data yang berisi daftar penilaian siswa yang dilakukan oleh guru pada ranah keterampilan siswa. Contoh data penilaian keterampilan adalah sebagai berikut : Nama Siswa Mata pelajaran : Mikel : Bahasa Indonesia

15 42 Judul Kegiatan : Menghafalkan butir pancasila Kompetensi dasar : 4.1 Jenis Kegiatan : Portofolio Nilai : Data Persetujuan Kepala Sekolah Merupaka data persetujuan dari kepala sekolah untuk mengedit RPP yang akan dilakukan oleh guru. Contoh data persetujuan kepala sekolah adalah sebagai berikut : Nama Pegawai Status : Mahanani Artiningsih : Disetujui Tanggal Permintaan : 30 September 2016 Tanggal Selesai : 03 Oktober 2016 B. Proses 1. Mengaktifkan Tahun Ajaran Proses ini bertujuan untuk mengaktifkan tahun akademik yang akan ditempuh. 2. Pengelolan Kelas dan Siswa Aktif Proses ini dugunakan untuk menentukan ruangan kelas yang tersedia beserta kapasistas siswa yang dapat ditampung. Untuk melakukan proses ini dilakukan dengan cara mengambil daftar kelas yang aktif pada tabel kelas dan mengambil daftar siswa aktif pada tabel siswa yang secara otomatis dilakukan oleh sistem. Dari daftar kelas yang aktif, langkah selanjutnya mengelompokan siswa aktif sesuai dengan tingkat kelasnya yang secara otomatis dilakukan oleh sistem. Dari daftar siswa yang sudah

16 43 dikelompokan tiap tingkat kelasnya, langkah selanjutnya memasukan siswa kedalam tiap-tiap kelas yang aktif sesuai tingkatan kelas. Terdapat 2 cara dalam memasukan siswa aktif kedalam kelas aktif sesuai tingkat kelas yaitu dengan cara generate otomatis siswa kedalam kelas aktif yang dilakukan oleh sistem dan memasukan siswa kedalam kelas secara manual yang akan dijelaskan dibawah ini: a. Generate siswa secara otomatis Sistem akan secara otomatis memisahkan jenis kelamin siswa laki-laki dan perempuan yang diurutkan berdasarkan NISN. Selanjutnya sistem akan memasukan siswa yang telah dikelompokan tersebut kedalam kelas yang aktif dengan perbandingan jumlah siswa dibagi rata tiap kelasnya dan jumlah laki-laki dan perempuan dibagi rata tiap kelasnya. Perhitungan rasio laki-laki dan perempuan yang digunakan tiap kelasnya: L = ΣL / ΣK P = ΣP / ΣK Siswa per Kelas = L + P Keterangan: L = Siswa Laki-Laki P = Siswa Perempuan K = Kelas Aktif per tingkat kelas b. Memasukan kelas secara manual Sistem menyediakan 2 tabel yaitu tabel siswa yang belum dialokasikan pada kelas dan tabel daftar siswa di kelas. Proses

17 44 pengalokasian siswa dilakukan dengan memilih siswa yang ada pada tabel siswa yang belum dialokasikan setelah itu dialokasikan pada tabel siswa di kelas dengan menekan tombol proses pindahkan. Begitu juga sebaliknya jika ingin mengeluarkan siswa yang ada pada daftar siswa di kelas. 3. Setting KKMKD dan KKMMP Proses ini digunakan untuk menentukan kriteria ketuntasan minimal atau nilai minimal untuk mencapai ketuntasan. Untuk melakukan proses ini dilakukan dengan cara sistem dengan otomatis mendaftar mata pelajaran yang ada. Setelah itu sistem mendaftar kompetensi dasar apa saja yang dimiliki tiap mata pelajaran. Langkah selanjutnya melakukan proses perhitungan KKM per kompetensi dasar dengan rumus: KKMKD = {Kompleksitas + (SDD Pendidik + SDD Sarana Prasarama)/2 + Potensi Siswa} / 3 Keterangan : KKMKD : Kriteria ketuntasan minimal tiap kompetensi dasar Kompleksitas : Kesukaran kompetensi dasar SDD Pendidik : Sumber daya pendukung pendidik SDD Sarana Prasarana : Sumber daya pendukung sarana prasarana Setelah KKMKD selesai dihitung langkah selanjutnya menghitung KKM mata pelajaran dengan rumus : KKMMP = Total nilai KKMKD/Total KKM KD Keterangan : KKMMP : Kriteria ketuntasan minimal tiap mata pelajaran

18 45 4. Aktifasi Semester Proses ini bertujuan untuk mengaktifkan semester akademik yang akan ditempuh. 5. Setting Kalender Pendidikan Proses ini digunakan untuk mengelola kalender pendidikan yang akan digunakan sebagai acuan hari aktif pembelajaran dan hari tidak aktif pembelajaran selama 1 tahun ajaran. Proses yang dilakukan yaitu membuat template kalender tahunan pendidikan. Setelah itu sistem mengambil data libur sekolah, data agenda kegiatan sekolah pada tabel libur dan agenda yang akan memberikan keterangan libur dan kegiatan pada kalender. Langkah selanjutnya sistem mengambil data setting kalender untuk menentukan warna libur, warna agenda, hari efektif mingguan dan hari libur mingguan pada kalender. 6. Buat Program Tahunan (PROTA) Proses ini berfungsi untuk membuat program tahunan yang akan digunakan sebagai rencana pembelajaran pada tahun ajaran yang ditempuh. Proses pembuatan PROTA ini dilakukan secara otomatis yang digenerate oleh sistem yang berasal dari data tema dan sub tema. Langkah pertama sistem mendaftar tema yang ada pada tingkat kelas dari tabel tema, selanjutnya sistem mendaftar sub tema yang ada pada tema. Langkah selanjutnya sistem mengurutkan tema dan sub tema sehingga akan berbentuk seperti daftar yang berurutan dan teratur. Tiap sub tema memiliki alokasi waktu 1 minggu. Dari alokasi waktu per sub tema akan dihitung total alokasi waktu yang dibutuhkan selama 1 tahun.

19 46 7. Buat Program Semester (PROMES) Proses ini berfungsi untuk membuat program semester yang akan digunakan sebagai rencana pembelajaran pada tiap semester pada tahun ajaran yang ditempuh. Proses pembuatan PROMES ini dilakukan secara otomatis yang digenerate oleh sistem yang berasal dari data tema, sub tema, pembelajaran yang disesuaikan dengan kalender akademik. Langkah pertama sistem mendaftar tema, sub tema, pembelajaran dan kegiatan kelas pada database, setelah itu mengurutkan tema, sub tema, pembelajaran dan kegiatan kelas sehingga berbentuk daftar yang rapi dan teratur. Langkah selanjutnya tiap pembelajaran dan kegiatan kelas dimasukan tanggal pelaksanaannya sesuai urutan. Tanggal pelaksanaan disesuaikan dengan hari efektif yang ada pada kalender. 8. Pemetaan Kompetensi Dasar Proses ini berfungsi untuk memetakan kompetensi dasar kedalam tema, sub tema dan pembelajaran. Pemetaan ini digunkan sebagai dasar pembuatan RPP. Proses ini dilakukan dengan cara mendaftar mata pelajaran, kompetensi dasar tiap mata pelajaran, tema, sub tema, dan pembelajaran yang ada pada database. Langkah pertama sistem mengurutkan mata pelajaran dan kompetensi dasar, selanjutnya sistem mendaftar kompetensi dasar yang dimiliki tiap tema, sub tema, dan pembelajaran. 9. Setting RPP Proses ini berfungsi untuk mengelola RPP. RPP berfungsi sebagai materi yang akan diajarkan guru tiap pembelajaran per kelas. Berisi tujuan

20 47 pembelajaran, materi pembelajaran, metode pembelajaran, kegiatan pembelajaran, media, alat dan sumber pembelajaran, rubrik penilaian. 1 pembelajaran diselesaikan dalam 1 hari. Proses setting RPP meliputi mengelola tujuan pembelajaran, mengelola materi pembelajaran, mengelola metode pembelajaran yang digunakan, mengelola kegiatan pembelajaran, mengelola media, alat, dan sumber pembelajaran, dan mengelola rubrik penilaian. 10. Penilaian Sikap Sosial Proses ini berfungsi untuk mengelola nilai sikap sosial siswa pada tiap harinya. Terdapat 2 jenis penilaian sikap sosial yaitu penilaian sikap yang dinilai saat proses belajar mengajar yang mengacu pada RPP dan penilaian sikap yang dinilai diluar proses belajar mengajar yang akan dijelaskan di bawah ini: a. Sikap sosial didalam kelas Sistem menyediakan daftar aspek yang dinilai sesuai dengan RPP. b. Sikap sosial diluar kelas Sistem menyediakan semua aspek yang dapat dinilai. 11. Penilaian Sikap Spiritual Proses ini berfungsi untuk mengelola nilai sikap spiritual siswa pada tiap harinya. Berbeda dengan sikap sosial yang memiliki 2 jenis, sikap spiritual dinilai tidak terbatas waktu selama masih dalam ruang lingkup sekolah. Proses yang dilakukan untuk menilai sikap spiritual ini sama dengan sikap sosial diluar kelas.

21 Penilaian Pengetahuan Proses ini berfungsi untuk mengelola nilai pengetahuan siswa pada tiap pembelajaran. Proses ini dilakukan dengan cara sistem mendaftar kompetensi dasar yang dapat dinilai tiap pembelajaran sesuai dengan pemetaan kompetensi dasar. 13. Penilaian Keterampilan Proses ini berfungsi untuk mengelola nilai keterampilan siswa pada tiap pembelajaran yang mengacu pada RPP. penilaian keterampilan ini mengacu pada kegiatan yang ada pada RPP lengkap dengan rubrik penilaian keterampilan. Proses yang dilakukan yaitu sistem mendaftar kegiatan yang ada pada RPP sesuai dengan pembelajaran. Langkah selanjutnya sistem menyediakan form penilaia sesuai dengan rubrik keterampilan yang ada pada RPP. C. Output 1. Tahun Akademik Aktif Merupakan tahun ajaran yang aktif pada sistem. Digunakan untuk menentukan tahun ajaran dalam membuat perencanaan pembelajaran dan penilaian harian. 2. Daftar Kelas Aktif Merupakan daftar kelas yang tersedia di bangunan sekolah yang telah memiliki siswa. 3. Daftar Siswa per Kelas Merupakan daftar siswa di masing-masing kelas. Berfungsi untuk mendata siswa dan melakukan penilaian.

22 49 4. Daftar KKMKD Berfungsi untuk menentukan nilai minimal yang harus dicapai siswa tiap KD nya. Digunakan sebagai penentu kompetensi yang di capai siswa. 5. Daftar KKMMP Berfungsi untuk menentukan nilai minimal yang harus dicapai tiap mata pelajarannya. Digunakan sebagai penentuan kenaikan kelas. 6. Semester Aktif Merupakan semester yang aktif pada sistem. Digunakan untuk menentukan semester yang ditempuh dalam membuat perencanaan pembelajaran dan penilaian harian. 7. Kalender Pendidikan Output terakhir dari kalender pendidikan adalah hasil cetak kalender pendidikan dalam format PDF. Kalender pendidikan berfungsi sebagai menunjuk hari pembelajaran pada satuan pendidikan sekolah dasar. 8. Analisis Hari Efektif Digunakan sebagai acuan dalam mengelola program semester. Berisi informasi jumlah hari efektif dan jumlah hari non efektif tiap bulan dalam 1 tahun ajaran. 9. Program Tahunan Output terakhir dari program tahunan adalah hasil cetak program tahunan dalam format PDF. Program tahunan berfungsi sebagai rencana pembelajaran tahunan.

23 Program Semester Output terakhir dari program semester adalah hasil cetak program semester dalam format PDF. Program semester berfungsi sebagai rencana pembelajaran tiap semester. 11. Jadwal Pembelajaran Output terakhir dari jadwal pembelajaran adalah hasil cetak jadwal pembelajaran dalam format PDF. Jadwal pembelajaran ini berfungsi untuk memberikan informasi jadwal siswa masuk sekolah lengkap dengan materi yang akan diajarkan dalam bentuk hard copy. 12. Kalender Pendidikan per Kelas Berfungsi sebagai acuan untuk sistem dalam melakukan kegiatan pembelajaran. 13. Daftar Pemetaan KD Output terakhir dari pemetaan KD adalah hasil cetak pemetaan KD dalam format PDF. Daftar pemetaan KD berfungsi sebagai rencana pembelajaran tiap harinya dan kompetensi yang akan diajarkan tiap harinya. 14. RPP Output terakhir dari RPP adalah hasil cetak RPP dalam format PDF. Digunakan sebagai bahan ajar guru dalam bentuk hard copy dan digunakan sebagai dasar penilaian sikap sosial dan penilaian keterampilan. 15. Laporan RPP yang belum dibuat Merupakan daftar RPP yang belum dibuat oleh guru. Laporan ini berisi daftar RPP beserta penanggung jawab RPP.

24 Daftar Nilai Harian Sikap Sosial Merupakan daftar penilaian sikap sosial pada tiap pembelajaran yang didapat dari hasil pengematan guru. Digunakan sebagai bahan pertimbangan guru dalam melakukan kegiatan belajar mengajar dan penilaian selanjutnya. Guru dapat melakukan pendekatan kepada siswa sesuai dengan hasil penilaian tersebut. 17. Daftar Nilai Harian Sikap Spiritual Merupakan daftar penilaian sikap spiritual pada tiap pembelajaran yang didapat dari hasil pengematan guru. Digunakan sebagai bahan pertimbangan guru dalam melakukan kegiatan belajar mengajar dan penilaian selanjutnya. Guru dapat melakukan pendekatan kepada siswa sesuai dengan hasil penilaian tersebut. 18. Daftar Nilai Harian Pengetahuan Merupakan daftar penilaian pengetahuan pada tiap pembelajaran yang didapat dari penugasan, test lisan yang diberikan oleh guru. Digunakan sebagai bahan pertimbangan guru dalam melakukan kegiatan belajar mengajar dan penilaian selanjutnya. Guru dapat melakukan pendekatan kepada siswa sesuai dengan hasil penilaian tersebut. 19. Daftar Nilai Harian Keterampilan Merupakan daftar penilaian keterampilan pada tiap pembelajaran yang didapat dari kegiatan siswa. Digunakan sebagai bahan pertimbangan guru dalam melakukan kegiatan belajar mengajar dan penilaian selanjutnya.

25 52 Guru dapat melakukan pendekatan kepada siswa sesuai dengan hasil penilaian tersebut Context Diagram Context Diagram dari aplikasi ini melibatkan 2 eksternal entity yaitu staff dan guru. Seperti yang digambarkan pada gambar 3.4 berikut ini: Data Tema Data Semester Data KKM Data Mata Pelajaran Staff Data Agenda Data Kompetensi Dasar Data Pegawai Data Siswa Data Kelas Data Sekolah Data Tahun Ajaran Data Libur 0 Analisis Hari Efektif PROTA PROMES Daftar KKM MP Semester Aktif Kalender Pendidikan Daftar KKM KD Jadwal Pembelajaran Kalender Pendidikan per Kelas Persetujuan Ubah RPP Tahun Akademik Aktif Daftar Kelas Aktif Daftar Siswa per Kelas Aplikasi Perencanaan Pem belajaran dan Penilaian Harian untuk Sekolah Dasar + Nilai Sikap Sosial Nilai Keterampilan Data Sebaran KD Nilai SIkap Spiritual Data RPP Nilai Pengetahuan Daftar Pemetaan KD RPP Daftar Nilai Sikap Sosial Daftar Nilai Sikap Spiritual Daftar Nilai Pengetahuan Guru Kepala Sekolah Jadwal Pembelajaran Kalender Pendidikan RPP Daftar Nilai Keterampilan Pemetaan KD Laporan RPP yang belum dibuat Gambar 3.5 Context Diagram

26 Hierarchy Plus Input Process Output Gambar 3.6 Berikut ini adalah HIPO dari aplikasi perencanaan pembelajaran dan penilaian harian untuk sekolah dasar menggunakan kurikulum Aplikasi Perencanaan Pembelajaran dan Penilaian Harian untuk Sekolah Dasar Persiapan Tahunan Persiapan Semester Persiapan Materi Penilaian Harian Aktifasi Tahun Akademik Aktifasi Semester Pemetaan KD Penilaian Sikap Sosial 1.2 Pengelolaan Kelas dan SIswa 2.2 Setting Kalender 3.2 Buat RPP 4.2 Penilaian Sikap Spiritual Setting KKM KD per MP Buat PROTA Penilaian Pengetahuan Buat PROMES Penilaian Keterampilan Gambar 3.6 HIPO

27 Data Flow Diagram Level 0 Data Flow Diagram level 0 merupakan diagram yang lebih rinci dari Context Diagram. Berikut akan ditunjukan pada gambar Kelas Data Kelas Data Pegawai 5 Pegawai 1 Buku Tahun Akademik Tahun Akademik Aktif Data Siswa 4 Siswa 13 KKM KD Data Tahun Ajaran Data Sekolah Data Tahun Akademik 1 KKM KD KKM MP 14 KKM MP Tahun Akademik Aktif Data Kelas Daf tar Kelas Aktif Data Siswa Daf tar Siswa per Kelas Data Pegawai Data Kom petensi D asar Data Mata Pelajaran Persiapan Tahunan Daf tar KKM KD Daf tar KKM MP Data KKM Data Sem ester + Data KD Kompetensi 6 Dasar 2 Sekolah Data Sekolah Staff 7 Mata Pelajaran Data Mapel Data KKM 9 KKM 11 Kelas Aktif Kelas Aktif Data Sem ester Akadem ik Semester Akademik Aktif 10 Buku Sem ester Akademik 12 Siswa Kelas Aktif Siswa Kelas Aktif Staff Staff 2 Semester Akademik Semester Aktif Daf tar Kelas Aktif Kalender Pendidikan Data Sekolah Tahun Akademik Aktif Data Libur Persiapan Semester Analisis Hari Ef ektif PROTA Data Agenda PROMES Data Tema Kelola Agenda Jadwal Pembelajaran + Data Libur Jadwal Pembelajaran Kalender Pendidikan per Kelas Kepala Sekolah Kalender Pendidikan 16 Agenda Sekolah Data Agenda Kelola Libur 15 Libur 17 Tema Data Tema Setting Kalender 18 Setting Kalender 20 Program Tahunan Prota Hasil Analisis 19 Analisis H ari Ef ektif 21 Program Semester Program Semester 3 Daf tar Kelas Aktif Data Tema Data KD Data RPP Data Sebaran KD Data Mapel Data Sekolah Persiapan Materi KKM KD Persetujuan U bah RPP Pemetaan KD Kepala Sekolah Daf tar Pem etaan KD RPP Hasil Pem etaan KD + RPP Laporan R PP y ang belum dibuat Data RPP 26 RPP 25 Peta Kompetensi D asar Sebaran KD RPP Daf tar Nilai Keterampilan Guru Daf tar Nilai Pengetahuan Daf tar Nilai Sikap Spiritual 4 Daf tar Nilai Sikap Sosial Daf tar Pem etaan KD Data Siswa Kelas Aktif Daf tar Kelas AKtif RPP Penilaian Sikap Sosial 27 Jurnal Sikap Sosial Penilaian Harian Penilaian Sikap Spiritual Nilai Keterampilan Nilai Pengetahuan Nilai SIkap Spiritual Nilai Sikap Sosial + Penilaian pengetahuan 28 Jurnal Sikap Spiritual Penilaian 29 Pengetahuan Penilaian Keterampilan 30 Penilaian Keterampilan Gambar 3.7 DFD Level 0

28 Data Flow Diagram Level 1 Persiapan Tahunan Gambar 3.8 adalah sub-proses persiapan tahunan yang ada pada DFD Level 0. DFD Level 1 ini terdiri dari proses aktifasi tahun, pengelolaan kelas dan siswa aktif, dan setting KKM. 1 2 Sekolah Buku Tahun Akadem ik Data Sekolah Data Tahun Akademik Tahun Akademik Aktif 1 Buku Tahun Akadem ik Data Tahun Ajaran Data Sekolah 1 Tahun Akademik Aktif Staff Aktifasi Tahun Akadem ik 3 Kelas Data Kelas Siswa Kelas Aktif 12 Siswa Kelas Aktif Data Kelas 2 Daftar Kelas Aktif Staff Staff Data Siswa Pengelolaan Ke las dan Siswa Kelas Aktif 11 Kelas Aktif Daftar Siswa per Kelas Data Pegawai 4 Siswa Data Siswa 5 Pegawai Data Pegawai Data Semester Akademik 10 Buku Semester Akademik 6 Kompetensi Dasar Data KD 3 Daftar KKM KD Data Mata Pelajaran Data Kompetensi Dasar Data KKM Setting KKM KD per MP KKM KD 13 KKM KD Daftar KKM MP Data Semester 9 KKM Data KKM KKM MP 14 KKM MP 7 Mata Pelajaran Data Mapel Gambar 3.8 DFD Level 1 Persiapan Tahunan

29 Data Flow Diagram Level 1 Persiapan Semester Gambar 3.9 adalah sub-proses persiapan semester yang ada pada DFD Level 0. DFD Level 1 ini terdiri dari proses aktifasi semester, setting kalender, buat PROTA, dan Buat PROMES. 1 Buku Tahun Akadem ik Tahun Akademik Aktif Semester Aktif 1 Aktifasi Semester Semester Akademik Aktif 10 Buku Sem ester Akademik 10 Buku Sem ester Akademik Semester Akademik Data Agenda Agenda Sekolah 2 Sekolah Data Sekolah Data Libur 15 Libur 2 Staff Data Libur Data Agenda Kalender Pendidikan Analisis Hari Efektif Setting Kalender 11 Kelas Aktif Daftar Kelas Aktif Kelola Libur Kelola Agenda Hasil Analisis Setting Kalender 19 Analisis Hari Efektif 18 Setting Kalender 3 Data Tema PROTA Data Tema Buat PROTA Daftar Kelas Aktif 17 Tema Prota Data Tema 20 Program Tahunan Jum lah Hari Efektif 4 Program Semester 21 Program Semester PROMES Data Libur Jadwal Pembelajaran Buat PROMES Data Agenda Daftar Kelas Aktif Kalender Pendidikan per Kelas Gambar 3.9 DFD Level 1 Persiapan Semester

30 Data Flow Diagram Level 1 Persiapan Materi Gambar 3.10 adalah sub-proses persiapan materi yang ada pada DFD Level 0. DFD Level 1 ini terdiri dari proses pemetaan kd dan buat RPP. Data KD 6 Kompetensi Dasar 1 Data Tema 17 Tema Daftar Pemetaan KD Data Sebaran KD Pemetaan KD Data Mapel 7 Mata Pelajaran Pemetaan KD Sebaran KD Daftar Kelas Aktif Hasil Pem etaan KD 25 Peta Kompetensi Dasar Guru 11 Kelas Aktif Daftar Kelas Aktif Persetujuan Ubah RPP Kepala Sekolah 2 Sekolah Data Sekolah 2 Laporan RPP yang belum dibuat RPP Data RPP Buat RPP Data RPP RPP RPP 26 RPP Gambar 3.10 DFD Level 1 Persiapan Materi Data Flow Diagram Level 1 Penilaian Harian Gambar 3.11 adalah sub-proses penilaian harian yang ada pada DFD Level 0. DFD Level 1 ini terdiri dari proses penilaian sikap sosial, penilaian sikap spiritual, penilaian pengetahuan, dan penilaian keterampilan.

31 58 Penilaian Sikap Sosial 27 Jurnal Sikap Sosial Daftar Nilai Sikap Sosial 1 Nilai Sikap Sosial Penilaian Sikap Sosial Daftar Kelas AKtif 11 Kelas Aktif RPP 26 RPP Data Siswa Kelas Aktif 12 Siswa Kelas Aktif Data Siswa Kelas Aktif 2 Guru Nilai SIkap Spiritual Daftar Nilai Sikap Spiritual Penilaian Sikap Spiritual Daftar Kelas AKtif Penilaian Sikap Spiritual 28 Jurnal Sikap Spiritual 25 Peta Kompetensi Dasar Daftar Pemetaan KD 3 Data Siswa Kelas Aktif Nilai Pengetahuan Penilaian Pengetahuan Daftar Kelas Aktif Daftar Nilai Pengetahuan KKM KD 13 KKM KD Penilaian pengetahuan 29 Penilaian Pengetahuan 4 RPP Data Siswa Kelas Aktif Nilai Keterampilan Penilaian Keterampilan Daftar Kelas Aktif Daftar Nilai Keterampilan Penilaian Keterampilan 30 Penilaian Keterampilan Physical Data Model Gambar 3.11 DFD Level 1 Penilaian Harian PDM menggambarkan secara detail konsep rancangan basis data yang dirancang untuk suatu program aplikasi. Rancangan PDM akan ditunjukan pada gambar dibawah ini : 1. PDM Keamanan Aplikasi

32 59 MstFeaturesGroup FeaturesGroupID: INTEGER FeaturesGroupName: VARCHAR(150 MstFeatures FeaturesGroupID: INTEGER (FK FeatureID: INTEGER MstUser UserID: VARCHAR(10) UserName: VARCHAR(100) UserPass: VARCHAR(50) StatusAktif: BOOLEAN GroupUserID: VARCHAR(10) (FK IsPegawai: BOOLEAN PegawaiID: VARCHAR(20) (FK) FeatureName: VARCHAR(150) Locked: BOOLEAN MstGroupUserPriviledge FeaturesGroupID: INTEGER (FK) GroupUserID: VARCHAR(10) (FK FeatureID: INTEGER (FK) MstGroupUser GroupUserID: VARCHAR(10) GroupUserName: VARCHAR(50 Note: VARCHAR(255) IsDeactivated: BOOLEAN Gambar 3.12 PDM Keamanan Aplikasi

33 60 2. PDM Master Data MstKelurahanDesa KelurahanDesaID: VARCHAR(10) NamaKelurahanDesa: VARCHAR(255) NamaKecamatan: VARCHAR(255) NamaKabupatenKota: VARCHAR(255) JenisKabupatenKota: VARCHAR(9) NamaPropinsi: VARCHAR(255) KodePos: VARCHAR(10) MstPegawai PegawaiID: VARCHAR(20) NamaPegawai: VARCHAR(255) GelarDepan: VARCHAR(15) GelarBelakang: VARCHAR(15) FotoPegawai: TEXT NIY_NIGK: VARCHAR(25) NUPTK: VARCHAR(20) NIK: VARCHAR(25) TempatLahir: VARCHAR(100) TanggalLahir: DATE JenisKelamin: VARCHAR(9) NamaIbuKandung: VARCHAR(255) NamaAgama: VARCHAR(10) (FK) IjazahPendidikanTertinggi: VARCHAR(5) (FK) TahunLulusSD: VARCHAR(4) NamaJabatanDiSekolah: VARCHAR(25) (FK) NamaFungsiPTK: VARCHAR(20) (FK) StatusGuru: VARCHAR(20) (FK) StatusKepegawaian: VARCHAR(6) StatusSertifikasiGuru: VARCHAR(5) AlamatRumahPegawai: VARCHAR(255) RTPegawai: VARCHAR(3) RWPegawai: VARCHAR(3) KelurahanDesaID: VARCHAR(10) (FK) KodePosPegawai: VARCHAR(10) KeluarahanPegawai: VARCHAR(255) KecamatanPegawai: VARCHAR(255) KabupatenPegawai: VARCHAR(255) PropinsiPegawai: VARCHAR(255) TeleponPegawai: VARCHAR(25) HandPhonePegawai: VARCHAR(50) Pegawai: VARCHAR(100) StatusAktif: BOOLEAN MstSiswa SiswaID: VARCHAR(20) NamaLengkapSiswa: VARCHAR(255) NamaPanggilanSiswa: VARCHAR(255) FotoSiswa: TEXT JenisKelaminSiswa: VARCHAR(9) GolonganDarahSiswa: VARCHAR(2) NISN: VARCHAR(15) TempatLahirSiswa: VARCHAR(255) TanggalLahirSiswa: DATE PindahanSekolah: BOOLEAN AsalSekolahSDMI: VARCHAR(255) AlasanPindahan: VARCHAR(255) TglDiterimaDiSekolahIni: DATE PendidikanSebelumnya: VARCHAR(255) AgamaSiswa: VARCHAR(10) (FK) AlamatSiswa: VARCHAR(255) RTSiswa: VARCHAR(3) RWSiswa: VARCHAR(3) KelurahanDesaID: VARCHAR(10) (FK) KelurahanDesaSiswa: VARCHAR(255) KecamatanSiswa: VARCHAR(255) KabupatenKotaSiswa: VARCHAR(255) PropinsiSiswa: VARCHAR(255) TeleponSiswa: VARCHAR(25) HPSiswa: VARCHAR(50) Siswa: VARCHAR(100) NoKartuPerlindunganSosial: VARCHAR(20) TinggalBersama: VARCHAR(25) (FK) StatusSiswa: VARCHAR(11) KelasTingkatTerakhir: INTEGER NilaiTestMasuk: FLOAT MstSekolah NPSN: VARCHAR(8) NamaSekolah: VARCHAR(255) NSS: VARCHAR(12) JenjangSekolah: VARCHAR(7) StatusSekolah: VARCHAR(6) AlamatSekolah: VARCHAR(255) KelurahanDesaID: VARCHAR(10) (FK) KodePosSekolah: VARCHAR(10) KelurahanSekolah: VARCHAR(255) KecamatanSekolah: VARCHAR(255) KabupatenKotaSekolah: VARCHAR(255) KabupatenKotaJenisSekolah: VARCHAR(9) PropinsiSekolah: VARCHAR(255) TeleponSekolah: VARCHAR(25) FaxSekolah: VARCHAR(25) Sekolah: VARCHAR(100) WebSiteSekolah: VARCHAR(100) MstAgama NamaAgama: VARCHAR(10) StatusAktif: BOOLEAN MstJenjangPendidikan NamaJenjangPendidikan: VARCHAR(5) StatusAktif: BOOLEAN MstStatusGuru MstJabatanDiSekolah NamaJabatanDiSekolah: VARCHAR(25) StatusAktif: BOOLEAN NamaStatusGuru: VARCHAR(20) StatusAktif: BOOLEAN MstUser UserID: VARCHAR(10) UserName: VARCHAR(100) UserPass: VARCHAR(50) StatusAktif: BOOLEAN GroupUserID: VARCHAR(10) (FK) IsPegawai: BOOLEAN PegawaiID: VARCHAR(20) (FK) MstTinggalBersama TinggalBersama: VARCHAR(25) StatusAktif: BOOLEAN MstOrtuWaliSiswa MstFungsiPTK NamaFungsiPTK: VARCHAR(20) StatusAktif: BOOLEAN SiswaID: VARCHAR(20) (FK) OrtuWaliID: VARCHAR(4) NamaOrtuWali: VARCHAR(255) TempatLahirOrtuWali: VARCHAR(255) TglLahirOrtuWali: DATE PekerjaanOrtuWali: VARCHAR(255) PendidikanTerakhirOrtuWali: VARCHAR(5) (FK) AlamatOrtuWali: VARCHAR(255) RTOrtuWali: VARCHAR(3) RWOrtuWali: VARCHAR(3) KelurahanDesaID: VARCHAR(10) (FK) KelurahanDesaOrtuWali: VARCHAR(255) KecamatanOrtuWali: VARCHAR(255) KabupatenKotaOrtuWali: VARCHAR(255) PropinsiOrtuWali: VARCHAR(255) TeleponOrtuWali: VARCHAR(25) HPOrtuWali: VARCHAR(50) OrtuWali: VARCHAR(100) Gambar 3.13 PDM Master Data

34 61 3. PDM Kelas Siswa BukuTahunAkademik TahunAkademikID: VARCHAR(9) TahunMulaiAkademik: VARCHAR(4) TahunSelesaiAkademik: VARCHAR(4) StatusAktif: BOOLEAN NamaKepalaSekolah: VARCHAR(255) NIPKepalaSekolah: VARCHAR(255) BebanBelajarID: VARCHAR(4) (FK) MstPegawai PegawaiID: VARCHAR(20) NamaPegawai: VARCHAR(255) GelarDepan: VARCHAR(15) GelarBelakang: VARCHAR(15) FotoPegawai: TEXT NIY_NIGK: VARCHAR(25) NUPTK: VARCHAR(20) NIK: VARCHAR(25) TempatLahir: VARCHAR(100) TanggalLahir: DATE JenisKelamin: VARCHAR(9) NamaIbuKandung: VARCHAR(255) NamaAgama: VARCHAR(10) (FK) IjazahPendidikanTertinggi: VARCHAR(5) (FK) TahunLulusSD: VARCHAR(4) NamaJabatanDiSekolah: VARCHAR(25) (FK) NamaFungsiPTK: VARCHAR(20) (FK) StatusGuru: VARCHAR(20) (FK) StatusKepegawaian: VARCHAR(6) StatusSertifikasiGuru: VARCHAR(5) AlamatRumahPegawai: VARCHAR(255) RTPegawai: VARCHAR(3) RWPegawai: VARCHAR(3) KelurahanDesaID: VARCHAR(10) (FK) KodePosPegawai: VARCHAR(10) KeluarahanPegawai: VARCHAR(255) KecamatanPegawai: VARCHAR(255) KabupatenPegawai: VARCHAR(255) PropinsiPegawai: VARCHAR(255) TeleponPegawai: VARCHAR(25) HandPhonePegawai: VARCHAR(50) Pegawai: VARCHAR(100) StatusAktif: BOOLEAN KelasAktif TahunAkademikID: VARCHAR(9) (FK) NamaKelas: VARCHAR(10) (FK) WaliKelasID: VARCHAR(20) (FK) SiswaKelasAktif TahunAkademikID: VARCHAR(9) (FK) NamaKelas: VARCHAR(10) (FK) SiswaID: VARCHAR(20) (FK) StatusKelulusan: VARCHAR(30) TanggalPenetapanStatus: DATE MstSiswa MstKelas NamaKelas: VARCHAR(10) Kelas: INTEGER StatusAktif: BOOLEAN SiswaID: VARCHAR(20) NamaLengkapSiswa: VARCHAR(255) NamaPanggilanSiswa: VARCHAR(255) FotoSiswa: TEXT JenisKelaminSiswa: VARCHAR(9) GolonganDarahSiswa: VARCHAR(2) NISN: VARCHAR(15) TempatLahirSiswa: VARCHAR(255) TanggalLahirSiswa: DATE PindahanSekolah: BOOLEAN AsalSekolahSDMI: VARCHAR(255) AlasanPindahan: VARCHAR(255) TglDiterimaDiSekolahIni: DATE PendidikanSebelumnya: VARCHAR(255) AgamaSiswa: VARCHAR(10) (FK) AlamatSiswa: VARCHAR(255) RTSiswa: VARCHAR(3) RWSiswa: VARCHAR(3) KelurahanDesaID: VARCHAR(10) (FK) KelurahanDesaSiswa: VARCHAR(255) KecamatanSiswa: VARCHAR(255) KabupatenKotaSiswa: VARCHAR(255) PropinsiSiswa: VARCHAR(255) TeleponSiswa: VARCHAR(25) HPSiswa: VARCHAR(50) Siswa: VARCHAR(100) NoKartuPerlindunganSosial: VARCHAR(20) TinggalBersama: VARCHAR(25) (FK) StatusSiswa: VARCHAR(11) KelasTingkatTerakhir: INTEGER NilaiTestMasuk: FLOAT Gambar 3.14 PDM Kelas Siswa

35 62 4. PDM Master Kurikulum MstTema VersiKurikulum: VARCHAR(15) (FK) TemaID: VARCHAR(2) Kelas: INTEGER Semester: INTEGER NamaTema: VARCHAR(255) LokasiSilabus: TEXT MstSubTema VersiKurikulum: VARCHAR(15) (FK) TemaID: VARCHAR(2) (FK) SubTemaID: INTEGER ProyekKelas: BOOLEAN NamaSubTema: VARCHAR(255) MstKurikulumNasional VersiKurikulum: VARCHAR(15) NamaKurikulum: VARCHAR(255) Aktif: BOOLEAN MstPembelajaran VersiKurikulum: VARCHAR(15) (FK) TemaID: VARCHAR(2) (FK) SubTemaID: INTEGER (FK) PembelajaranID: INTEGER MstMataPelajaran MataPelajaranID: VARCHAR(18) VersiKurikulum: VARCHAR(15) (FK) KodeMataPelajaran: VARCHAR(2) NamaMataPelajaran: VARCHAR(255) Locked: BOOLEAN MstKompetensiInti KompetensiIntiID: VARCHAR(17) VersiKurikulum: VARCHAR(15) (FK) KodeKompetensiInti: INTEGER KompetensiInti: TEXT MstKompetensiDasar KompetensiDasarID: VARCHAR(25) MataPelajaranID: VARCHAR(18) (FK) KompetensiIntiID: VARCHAR(17) (FK) KodeKompetensiDasar: VARCHAR(2) Kelas: INTEGER KompetensiDasar: TEXT Kompetensi: VARCHAR(255) MstPetaSubTemaKompetensiDasar TemaID: VARCHAR(2) (FK) SubTemaID: INTEGER (FK) PembelajaranID: INTEGER (FK) KompetensiDasarID: VARCHAR(25) (FK) VersiKurikulum: VARCHAR(15) (FK) MstIndikatorKompetensiDasar IndikatorKompetensiDasarID: VARCHAR(29) VersiKurikulum: VARCHAR(15) (FK) KompetensiDasarID: VARCHAR(25) (FK) KodeIndikatorKompetensiDasar: VARCHAR(3) IndikatorKompetensiDasar: TEXT TemaID: VARCHAR(2) (FK) SubTemaID: INTEGER (FK) PembelajaranID: INTEGER (FK) MstMacamModelPembelajaran KompetensiDasarID: VARCHAR(25) (FK) ModelPembelajaranID: VARCHAR(4) (FK) MstModelPembelajaran ModelPembelajaranID: VARCHAR(4) ModelPembelajaran: VARCHAR(255) Gambar 3.15 PDM Master Kurikulum

36 63 5. PDM Kalender Akademik BukuTahunAkademik TahunAkademikID: VARCHAR(9) TahunMulaiAkademik: VARCHAR(4) TahunSelesaiAkademik: VARCHAR(4) StatusAktif: BOOLEAN NamaKepalaSekolah: VARCHAR(255) NIPKepalaSekolah: VARCHAR(255) BebanBelajarID: VARCHAR(4) (FK) BukuSemesterAkademik TahunAkademikID: VARCHAR(9) (FK) SemesterAkademik: INTEGER TglMulaiSemesterAkademik: DATE TglSelesaiSemesterAkademik: DATE StatusAktif: BOOLEAN AgendaKegiatanSekolah TahunAkademikID: VARCHAR(9) (FK) SemesterAkademik: INTEGER (FK) AgendaKegiatanID: INTEGER TglAwalAgendaKegiatan: DATE TglAkhirAgendaKegiatan: DATE JenisAgendaKegiatan: VARCHAR(255) JadwalLiburSekolah TahunAkademikID: VARCHAR(9) (FK) JadwalLiburID: INTEGER NamaHariLibur: VARCHAR(255) TglAwalLibur: DATE TglAkhirLibur: DATE JenisLibur: VARCHAR(255) AnalisisHariBelajarEfektif TahunAkademikID: VARCHAR(9) (FK) SemesterAkademik: INTEGER (FK) BulanID: INTEGER JumlahHari: INTEGER JumlahHariLiburSekolah: INTEGER JumlahHariLiburNasional: INTEGER JumlahHariLiburKhusus: INTEGER JumlahHariKegiatanSekolah: INTEGER JumlahHariBelajarEfektif: INTEGER MstBebanBelajar BebanBelajarID: VARCHAR(4) DurasiMenitPerJamPelajaran: INTEGER MstBebanBelajarMinPerKelas Kelas: INTEGER BebanBelajarID: VARCHAR(4) (FK) BebanJamBelajarPerMinggu: INTEGER BebanHariBelajarPerSemester: INTEGER BebanMingguBelajarPerSemester: INTEGER SetingKalenderAkademik WarnaLiburUmum: VARCHAR(7) WarnaLiburNasional: VARCHAR(7) WarnaLiburKhusus: VARCHAR(7) WarnaHariPermulaanPembelajaran: VARCHAR(7) WarnaUlanganTengahSemester: VARCHAR(7) WarnaUlanganAkhirSemester: VARCHAR(7) WarnaLiburSemester: VARCHAR(7) WarnaPenyelesaianAdministrasiSemester: VARCHAR(7) WarnaPembagianRaporSemester: VARCHAR(7) WarnaEfektifFakultatif: VARCHAR(7) WarnaLiburKhususUjian: VARCHAR(7) WarnaKegiatanTengahSemester: VARCHAR(7) WarnaDiesNatalis: VARCHAR(7) WarnaUlanganHarian: VARCHAR(7) WarnaPerbaikanPengayaan: VARCHAR(7) JumlahHariBelajarKonseptual: INTEGER JumlahHariBelajarNormal: INTEGER JumatLibur: BOOLEAN SabtuLibur: BOOLEAN MingguLibur: BOOLEAN Gambar 3.16 PDM Kalender Akademik

37 64 6. PDM Program Tahunan dan Program Semester JadwalLiburSekolah TahunAkademikID: VARCHAR(9) (FK) JadwalLiburID: INTEGER NamaHariLibur: VARCHAR(255) TglAwalLibur: DATE TglAkhirLibur: DATE JenisLibur: VARCHAR(255) BukuTahunAkademik TahunAkademikID: VARCHAR(9) TahunMulaiAkademik: VARCHAR(4) TahunSelesaiAkademik: VARCHAR(4) StatusAktif: BOOLEAN NamaKepalaSekolah: VARCHAR(255) NIPKepalaSekolah: VARCHAR(255) BebanBelajarID: VARCHAR(4) (FK) KelasAktif ProtaPromes MstKelas BukuSemesterAkademik TahunAkademikID: VARCHAR(9) (FK) SemesterAkademik: INTEGER TglMulaiSemesterAkademik: DATE TglSelesaiSemesterAkademik: DATE StatusAktif: BOOLEAN NamaKelas: VARCHAR(10) Kelas: INTEGER StatusAktif: BOOLEAN TahunAkademikID: VARCHAR(9) (FK) NamaKelas: VARCHAR(10) (FK) WaliKelasID: VARCHAR(20) (FK) NPSN: VARCHAR(8) (FK) TahunAkademikID: VARCHAR(9) (FK) NamaKelas: VARCHAR(10) (FK) SemesterAkademik: INTEGER (FK) ProtaPromesID: INTEGER TipeProgram: VARCHAR(15) Tema: VARCHAR(255) SubTema: VARCHAR(255) Pembelajaran: VARCHAR(4) ProtaPromesIDParent: INTEGER AlokasiWaktuHariPerSubTema: INTEGER PembelajaranDate: DATE Keterangan: VARCHAR(255) TanggalPelaksanaan: DATE StatusAktifPelaksanaan: BOOLEAN MstSekolah NPSN: VARCHAR(8) NamaSekolah: VARCHAR(255) NSS: VARCHAR(12) JenjangSekolah: VARCHAR(7) StatusSekolah: VARCHAR(6) AlamatSekolah: VARCHAR(255) KelurahanDesaID: VARCHAR(10) (FK) KodePosSekolah: VARCHAR(10) KelurahanSekolah: VARCHAR(255) KecamatanSekolah: VARCHAR(255) KabupatenKotaSekolah: VARCHAR(255) KabupatenKotaJenisSekolah: VARCHAR(9) PropinsiSekolah: VARCHAR(255) TeleponSekolah: VARCHAR(25) FaxSekolah: VARCHAR(25) Sekolah: VARCHAR(100) WebSiteSekolah: VARCHAR(100) AgendaKegiatanSekolah TahunAkademikID: VARCHAR(9) (FK) SemesterAkademik: INTEGER (FK) AgendaKegiatanID: INTEGER TglAwalAgendaKegiatan: DATE TglAkhirAgendaKegiatan: DATE JenisAgendaKegiatan: VARCHAR(255) ProgramTahunanME NPSN: VARCHAR(8) (FK) Kelas: INTEGER TahunAkademikID: VARCHAR(9) (FK) ProgramTahunanMEID: INTEGER Tema: VARCHAR(255) SubTema: VARCHAR(255) AlokasiWaktuME: INTEGER Gambar 3.17 PDM Program Tahunan dan Program Semester

38 65 7. PDM Master Penilaian Sikap MstSekolah NPSN: VARCHAR(8) NamaSekolah: VARCHAR(255) NSS: VARCHAR(12) JenjangSekolah: VARCHAR(7) StatusSekolah: VARCHAR(6) AlamatSekolah: VARCHAR(255) KelurahanDesaID: VARCHAR(10) (FK) KodePosSekolah: VARCHAR(10) KelurahanSekolah: VARCHAR(255) KecamatanSekolah: VARCHAR(255) KabupatenKotaSekolah: VARCHAR(255) KabupatenKotaJenisSekolah: VARCHAR(9) PropinsiSekolah: VARCHAR(255) TeleponSekolah: VARCHAR(25) FaxSekolah: VARCHAR(25) Sekolah: VARCHAR(100) WebSiteSekolah: VARCHAR(100) MstPenilaianSikapSosial PenilaianSikapSosialID: VARCHAR(11) NPSN: VARCHAR(8) (FK) PenilaianSikapSosial: VARCHAR(255) KodeModelPenilaian: VARCHAR(29) (FK) Aktif: BOOLEAN MstPenilaianSikapSpiritual PenilaianSikapSpiritualID: VARCHAR(11) NPSN: VARCHAR(8) (FK) PenilaianSikapSpiritual: VARCHAR(255) KodeModelPenilaian: VARCHAR(29) (FK) Aktif: BOOLEAN MstModelPenilaian KodeModelPenilaian: VARCHAR(29) NPSN: VARCHAR(8) (FK) Aktif: BOOLEAN MstItemModelPenilaian KodeModelPenilaian: VARCHAR(29) (FK) KodeItemModelPenilaian: VARCHAR(3) NamaItemModelPenilaian: VARCHAR(255) BobotItemModelPenilaian: INTEGER Gambar 3.18 PDM Master Penilaian Sikap 8. PDM KKM MstKompetensiDasar KompetensiDasarID: VARCHAR(25) MataPelajaranID: VARCHAR(18) (FK) KompetensiIntiID: VARCHAR(17) (FK) KodeKompetensiDasar: VARCHAR(2) Kelas: INTEGER KompetensiDasar: TEXT Kompetensi: VARCHAR(255) MstMataPelajaran MataPelajaranID: VARCHAR(18) KKMperKD VersiKurikulum: VARCHAR(15) (FK) KodeMataPelajaran: VARCHAR(2) NamaMataPelajaran: VARCHAR(255) Locked: BOOLEAN NPSN: VARCHAR(8) (FK) TahunAkademikID: VARCHAR(9) (FK) SemesterAkademik: INTEGER (FK) NamaKelas: VARCHAR(10) (FK) KompetensiDasarID: VARCHAR(25) (FK) Kompleksitas: FLOAT SDDPendidik: FLOAT SDDSaranaPrasarana: FLOAT PotensiSiswa: FLOAT KKMperKD: FLOAT MstIndikatorKompetensiDasar IndikatorKompetensiDasarID: VARCHAR(29) VersiKurikulum: VARCHAR(15) (FK) KompetensiDasarID: VARCHAR(25) (FK) KodeIndikatorKompetensiDasar: VARCHAR(3) IndikatorKompetensiDasar: TEXT TemaID: VARCHAR(2) (FK) SubTemaID: INTEGER (FK) PembelajaranID: INTEGER (FK) KKMperKelasperMP NPSN: VARCHAR(8) (FK) MataPelajaranID: VARCHAR(18) (FK) TahunAkademikID: VARCHAR(9) (FK) SemesterAkademik: INTEGER (FK) NamaKelas: VARCHAR(10) (FK) KKM: FLOAT MstSekolah NPSN: VARCHAR(8) NamaSekolah: VARCHAR(255) NSS: VARCHAR(12) JenjangSekolah: VARCHAR(7) StatusSekolah: VARCHAR(6) AlamatSekolah: VARCHAR(255) KelurahanDesaID: VARCHAR(10) (FK) KodePosSekolah: VARCHAR(10) KelurahanSekolah: VARCHAR(255) KecamatanSekolah: VARCHAR(255) KabupatenKotaSekolah: VARCHAR(255) KabupatenKotaJenisSekolah: VARCHAR(9) PropinsiSekolah: VARCHAR(255) TeleponSekolah: VARCHAR(25) FaxSekolah: VARCHAR(25) Sekolah: VARCHAR(100) WebSiteSekolah: VARCHAR(100) KelasAktif TahunAkademikID: VARCHAR(9) (FK) NamaKelas: VARCHAR(10) (FK) WaliKelasID: VARCHAR(20) (FK) BukuSemesterAkademik TahunAkademikID: VARCHAR(9) (FK) SemesterAkademik: INTEGER TglMulaiSemesterAkademik: DATE TglSelesaiSemesterAkademik: DATE StatusAktif: BOOLEAN BukuTahunAkademik TahunAkademikID: VARCHAR(9) TahunMulaiAkademik: VARCHAR(4) TahunSelesaiAkademik: VARCHAR(4) StatusAktif: BOOLEAN NamaKepalaSekolah: VARCHAR(255) NIPKepalaSekolah: VARCHAR(255) BebanBelajarID: VARCHAR(4) (FK) Gambar 3.19 PDM KKM

39 66 9. PDM Penilaian Sikap BukuSemesterAkademik TahunAkademikID: VARCHAR(9) (FK SemesterAkademik: INTEGER TglMulaiSemesterAkademik: DATE TglSelesaiSemesterAkademik: DAT StatusAktif: BOOLEAN MstItemModelPenilaian KodeModelPenilaian: VARCHAR(29) (FK) KodeItemModelPenilaian: VARCHAR(3) NamaItemModelPenilaian: VARCHAR(255 BobotItemModelPenilaian: INTEGER MstSekolah NPSN: VARCHAR(8) NamaSekolah: VARCHAR(255) NSS: VARCHAR(12) JenjangSekolah: VARCHAR(7) StatusSekolah: VARCHAR(6) AlamatSekolah: VARCHAR(255) KelurahanDesaID: VARCHAR(10) (FK) KodePosSekolah: VARCHAR(10) KelurahanSekolah: VARCHAR(255) KecamatanSekolah: VARCHAR(255) KabupatenKotaSekolah: VARCHAR(255) KabupatenKotaJenisSekolah: VARCHAR(9 PropinsiSekolah: VARCHAR(255) TeleponSekolah: VARCHAR(25) FaxSekolah: VARCHAR(25) Sekolah: VARCHAR(100) WebSiteSekolah: VARCHAR(100) MstPenilaianSikapSpiritual PenilaianSikapSpiritualID: VARCHAR(11 NPSN: VARCHAR(8) (FK) PenilaianSikapSpiritual: VARCHAR(255) KodeModelPenilaian: VARCHAR(29) (FK Aktif: BOOLEAN BukuTahunAkademik TahunAkademikID: VARCHAR(9) TahunMulaiAkademik: VARCHAR(4) TahunSelesaiAkademik: VARCHAR(4 StatusAktif: BOOLEAN NamaKepalaSekolah: VARCHAR(255 NIPKepalaSekolah: VARCHAR(255) BebanBelajarID: VARCHAR(4) (FK) MstPenilaianSikapSosial KelasAktif PenilaianSikapSosialID: VARCHAR(11) NPSN: VARCHAR(8) (FK) PenilaianSikapSosial: VARCHAR(255) KodeModelPenilaian: VARCHAR(29) (FK Aktif: BOOLEAN SikapYangDikembangkanKelas TahunAkademikID: VARCHAR(9) (FK NamaKelas: VARCHAR(10) (FK) WaliKelasID: VARCHAR(20) (FK) RPPID: VARCHAR(58) (FK) PenilaianSikapSosialID: VARCHAR(11) (FK SiswaKelasAktif TahunAkademikID: VARCHAR(9) (FK NamaKelas: VARCHAR(10) (FK) SiswaID: VARCHAR(20) (FK) StatusKelulusan: VARCHAR(30) TanggalPenetapanStatus: DATE JurnalSikapSpiritualSiswa JurnalSikapSosialSiswa TahunAkademikID: VARCHAR(9) (FK) NamaKelas: VARCHAR(10) (FK) SiswaID: VARCHAR(20) (FK) SemesterAkademik: INTEGER (FK) JurnalSpiritualID: VARCHAR(12) TahunAkademikID: VARCHAR(9) (FK) NamaKelas: VARCHAR(10) (FK) SiswaID: VARCHAR(20) (FK) SemesterAkademik: INTEGER (FK) JurnalSosialID: VARCHAR(12) TanggalJurnalSosial: DATE PenilaianSikapSosialID: VARCHAR(11) (FK) CatatanGuru: VARCHAR(255) KodeModelPenilaian: VARCHAR(29) (FK) KodeItemModelPenilaian: VARCHAR(3) (FK PegawaiID: VARCHAR(20) (FK) SikapSosialPembelajaran: BOOLEAN RPPID: VARCHAR(58) (FK) TanggalJurnalSpiritual: DATE PenilaianSikapSpiritualID: VARCHAR(11) (FK CatatanGuru: VARCHAR(255) KodeModelPenilaian: VARCHAR(29) (FK) KodeItemModelPenilaian: VARCHAR(3) (FK) PegawaiID: VARCHAR(20) (FK) MstSiswa SiswaID: VARCHAR(20) NamaLengkapSiswa: VARCHAR(255) NamaPanggilanSiswa: VARCHAR(255) FotoSiswa: TEXT JenisKelaminSiswa: VARCHAR(9) GolonganDarahSiswa: VARCHAR(2) NISN: VARCHAR(15) TempatLahirSiswa: VARCHAR(255) TanggalLahirSiswa: DATE PindahanSekolah: BOOLEAN AsalSekolahSDMI: VARCHAR(255) AlasanPindahan: VARCHAR(255) TglDiterimaDiSekolahIni: DATE PendidikanSebelumnya: VARCHAR(255) AgamaSiswa: VARCHAR(10) (FK) AlamatSiswa: VARCHAR(255) RTSiswa: VARCHAR(3) RWSiswa: VARCHAR(3) KelurahanDesaID: VARCHAR(10) (FK) KelurahanDesaSiswa: VARCHAR(255) KecamatanSiswa: VARCHAR(255) KabupatenKotaSiswa: VARCHAR(255) PropinsiSiswa: VARCHAR(255) TeleponSiswa: VARCHAR(25) HPSiswa: VARCHAR(50) Siswa: VARCHAR(100) NoKartuPerlindunganSosial: VARCHAR(20 TinggalBersama: VARCHAR(25) (FK) StatusSiswa: VARCHAR(11) KelasTingkatTerakhir: INTEGER NilaiTestMasuk: FLOAT MstPegawai PegawaiID: VARCHAR(20) NamaPegawai: VARCHAR(255) GelarDepan: VARCHAR(15) GelarBelakang: VARCHAR(15) FotoPegawai: TEXT NIY_NIGK: VARCHAR(25) NUPTK: VARCHAR(20) NIK: VARCHAR(25) TempatLahir: VARCHAR(100) TanggalLahir: DATE JenisKelamin: VARCHAR(9) NamaIbuKandung: VARCHAR(255) NamaAgama: VARCHAR(10) (FK) IjazahPendidikanTertinggi: VARCHAR(5) (FK TahunLulusSD: VARCHAR(4) NamaJabatanDiSekolah: VARCHAR(25) (FK NamaFungsiPTK: VARCHAR(20) (FK) StatusGuru: VARCHAR(20) (FK) StatusKepegawaian: VARCHAR(6) StatusSertifikasiGuru: VARCHAR(5) AlamatRumahPegawai: VARCHAR(255) RTPegawai: VARCHAR(3) RWPegawai: VARCHAR(3) KelurahanDesaID: VARCHAR(10) (FK) KodePosPegawai: VARCHAR(10) KeluarahanPegawai: VARCHAR(255) KecamatanPegawai: VARCHAR(255) KabupatenPegawai: VARCHAR(255) PropinsiPegawai: VARCHAR(255) TeleponPegawai: VARCHAR(25) HandPhonePegawai: VARCHAR(50) Pegawai: VARCHAR(100) StatusAktif: BOOLEAN Gambar 3.20 PDM Penilaian Sikap

DAFTAR ISI. ABSTRAK... vii. KATA PENGANTAR... viii. DAFTAR ISI... x. DAFTAR GAMBAR... xvi. DAFTAR TABEL... xxvii. DAFTAR LAMPIRAN...

DAFTAR ISI. ABSTRAK... vii. KATA PENGANTAR... viii. DAFTAR ISI... x. DAFTAR GAMBAR... xvi. DAFTAR TABEL... xxvii. DAFTAR LAMPIRAN... DAFTAR ISI ABSTRAK... vii KATA PENGANTAR... viii DAFTAR ISI... x DAFTAR GAMBAR... xvi DAFTAR TABEL... xxvii DAFTAR LAMPIRAN... xxx BAB I PENDAHULUAN... 1 1.1 Latar Belakang... 1 1.2 Rumusan Masalah...

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional

BAB I PENDAHULUAN. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penyelenggaraan pendidikan sebagaimana yang diamanatkan dalam Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional diharapkan dapat mewujudkan proses

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. perangkat lunak ini, kebutuhan sistem perlu diperhatikan. Kebutuhan sistem ini

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. perangkat lunak ini, kebutuhan sistem perlu diperhatikan. Kebutuhan sistem ini BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi Tahap implementasi sistem merupakan tahap penerapan perangkat lunak yang telah dirancang pada bab sebelumnya. Dalam melakukan implementasi perangkat lunak

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. penjadwalan belajar mengajar, serta penilaian akademik siswa. Selengkapnya,

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. penjadwalan belajar mengajar, serta penilaian akademik siswa. Selengkapnya, BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM 4.1 Analisis Sistem Beberapa masalah yang akan dianalisa yaitu pengalokasian kelas, penjadwalan belajar mengajar, serta penilaian akademik siswa. Selengkapnya, diuraikan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS & DESAIN SISTEM. proses penilaiannya. Adapun informasi akademik SMAK Untung Suropati

BAB IV ANALISIS & DESAIN SISTEM. proses penilaiannya. Adapun informasi akademik SMAK Untung Suropati BAB IV ANALISIS & DESAIN SISTEM 4.1 Analisis Sistem Berdasarkan hasil analisis sistem yang sedang berjalan pada SMAK Untung Suropati Sidoarjo, proses penilaian masih menggunakan sistem manual yaitu menggunakan

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. berbeda dengan beberapa institusi pendidikan lain. Hal ini disebabkan karena

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. berbeda dengan beberapa institusi pendidikan lain. Hal ini disebabkan karena BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN SMA Kristen Kalam Kudus memiliki prosedur sistem yang sedikit berbeda dengan beberapa institusi pendidikan lain. Hal ini disebabkan karena sistem yang dijalankan masih tergolong

Lebih terperinci

BAB IV METODE KERJA PRAKTEK. langsung di SMA 17 Agustus 1945 Surabaya. Dari pengamatan tersebut dapat

BAB IV METODE KERJA PRAKTEK. langsung di SMA 17 Agustus 1945 Surabaya. Dari pengamatan tersebut dapat BAB IV METODE KERJA PRAKTEK 4.1 Observasi Observasi dilakukan dengan cara melakukan pengamatan secara langsung di SMA 17 Agustus 1945 Surabaya. Dari pengamatan tersebut dapat diperoleh data secara langsung

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERENCANANGAN SISTEM. kegiatan guru pendamping kelas sekolah inklusif se kota Surabaya ini

BAB III ANALISIS DAN PERENCANANGAN SISTEM. kegiatan guru pendamping kelas sekolah inklusif se kota Surabaya ini 18 BAB III ANALISIS DAN PERENCANANGAN SISTEM Pada tahap analisis dan perencanaan sistem untuk aplikasi pelaporan kegiatan guru pendamping kelas sekolah inklusif se kota Surabaya ini menggunakan metode

Lebih terperinci

BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN. pada bapak Kepala Sekolah dan bagian akademik untuk mendapatkan informasi

BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN. pada bapak Kepala Sekolah dan bagian akademik untuk mendapatkan informasi BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN 4.1 Wawancara Melakukan Tanya jawab langsung pada pihak yang berwenang, khususnya pada bapak Kepala Sekolah dan bagian akademik untuk mendapatkan informasi yang dibutuhkan dalam

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. Sesuai dengan topik yang diajukan penulis yaitu Aplikasi Rapor Siswa

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. Sesuai dengan topik yang diajukan penulis yaitu Aplikasi Rapor Siswa BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN Sesuai dengan topik yang diajukan penulis yaitu Aplikasi Rapor Siswa berbasis Web pada SD Muhammadiyah 6 Gadung, maka penulis menganalisis bagaimana proses terjadinya pembuatan

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM BAB IV PERANCANGAN SISTEM Perancangan sistem merupakan tahap lanjutan dari analisa sistem, dimana pada perancangan sistem digambarkan rancangan sistem yang akan dibangun sebelum melakukan pengkodean kedalam

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. mendapatkan tugas dan di tempatkan pada bagian Bagian Bagian Tata Usaha dalam

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. mendapatkan tugas dan di tempatkan pada bagian Bagian Bagian Tata Usaha dalam BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN Berdasarkan hasil survey yang telah dilakukan pada saat kerja praktik ini, saya mendapatkan tugas dan di tempatkan pada bagian Bagian Bagian Tata Usaha dalam hal ini dengan tujuan

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. praktik ini. Beberapa metode penelitian yang dilakukan.

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. praktik ini. Beberapa metode penelitian yang dilakukan. BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN 4.1. Metode Penelitian Dalam penulisan dan penyusunan laporan kerja praktik ini, penulis melakukan penelitian dalam penyusunan data-data untuk pembuatan laporan kerja praktik

Lebih terperinci

BAB 4 DESKRIPSI PEKERJAAN. tersebut kedalam laporan perilaku siswa selama 1 hari, 1 bulan, dan 1 tahun.

BAB 4 DESKRIPSI PEKERJAAN. tersebut kedalam laporan perilaku siswa selama 1 hari, 1 bulan, dan 1 tahun. 1 BAB 4 DESKRIPSI PEKERJAAN Dalam merancang, membangun dan mengimplementasikan aplikasi yang dibuat dengan aplikasi sistem informasi pencatatan perilaku siswa menjadi satu kesatuan yang utuh, maka terdapat

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN DESKRIPSI PEKERJAAN. 4.1 Analisis Sistem. Menurut Whitten, Bentley dan Dittman (2004:38) analisis sistem adalah

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN DESKRIPSI PEKERJAAN. 4.1 Analisis Sistem. Menurut Whitten, Bentley dan Dittman (2004:38) analisis sistem adalah BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN DESKRIPSI PEKERJAAN 4.1 Analisis Sistem Menurut Whitten, Bentley dan Dittman (2004:38) analisis sistem adalah studi masalah bisnis domain untuk merekomendasikan perbaikan dan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. penilaiannya. Adapun informasi akademik SMAN 1 Driyorejo yaitu pertama kali

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. penilaiannya. Adapun informasi akademik SMAN 1 Driyorejo yaitu pertama kali BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM 4.1 Analisis Sistem Berdasarkan hasil analisis sistem yang sedang berjalan pada SMAN 1 Driyorejo, pada proses penilaian yang masih menggunakan sistem manual yaitu menggunakan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. berupa data data hasil wawancara, observasi, analisis masalah.

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. berupa data data hasil wawancara, observasi, analisis masalah. 25 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Analisis sistem Tahap ini merupakan tahap awal dalam pembuatan aplikasi dimulai dari tahap perencanaan yang membahas mengenai proses pengumpulan informasi

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK. Berdasarkan data yang didapat, identifikasi masalah yang didapat adalah

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK. Berdasarkan data yang didapat, identifikasi masalah yang didapat adalah BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK Berdasarkan data yang didapat, identifikasi masalah yang didapat adalah kesulitan dalam proses perekapitulasian ataupun pembuatan laporan secara periodik terhadap proses

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN DESAIN SISTEM. tentang mekanisme penilaian dan kehadiran siswa, pendataan alokasi kelas.

BAB IV ANALISA DAN DESAIN SISTEM. tentang mekanisme penilaian dan kehadiran siswa, pendataan alokasi kelas. BAB IV ANALISA DAN DESAIN SISTEM 4.1 Analisa Sistem Analisa sistem merupakan langkah awal dalam membuat sistem baru. Langkah pertama adalah melakukan wawancara. Wawancara dilakukan oleh dua orang dengan

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. perhitungan data presensi siswa yang dilakukan oleh wali kelas. Dalam

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. perhitungan data presensi siswa yang dilakukan oleh wali kelas. Dalam BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN Berdasarkan hasil survey yang dilakukan pada saat kerja praktek di SMA Negeri 2 Sidoarjo, permasalahan yang terjadi adalah proses yang berkaitan dengan perhitungan data presensi

Lebih terperinci

Tujuan perancangan sistem informasi akademik berbasis client-server di. SMU PGII 2 Bandung ini diharapkan dapat berguna untuk mempermudah di

Tujuan perancangan sistem informasi akademik berbasis client-server di. SMU PGII 2 Bandung ini diharapkan dapat berguna untuk mempermudah di 53 4.2 Perancangan Sistem 4.2.1 Tujuan Perancangan Sistem Tujuan perancangan sistem informasi akademik berbasis client-server di SMU PGII 2 Bandung ini diharapkan dapat berguna untuk mempermudah di dalam

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Metode yang digunakan dalam pembuatan aplikasi monitoring dan

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Metode yang digunakan dalam pembuatan aplikasi monitoring dan 26 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Analisis Sistem Metode yang digunakan dalam pembuatan aplikasi monitoring dan evaluasi penilaian kinerja menggunakan konsep System Development Life Cycle

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. mempelajari serta memberikan solusi bagi masalah yang timbul. 4. Melakukan pembahasan terhadap hasil implementasi sistem.

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. mempelajari serta memberikan solusi bagi masalah yang timbul. 4. Melakukan pembahasan terhadap hasil implementasi sistem. BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN SMA Kemala Bhayangkari 1 Surabaya memiliki prosedur sistem yang sedikit berbeda dengan beberapa sekolah. Hal ini diakibatkan karena sistem yang dijalankan masih tergolong manual.

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. yang lama dengan sistem yang baru. Analisa sistem ini berisi dan System Flow,

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. yang lama dengan sistem yang baru. Analisa sistem ini berisi dan System Flow, 4. BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Analisis Sistem Analisis sistem ini digunakan untuk melihat proses-proses sistem baru yang akan dibuat. Dari analisa sistem ini juga bisa melihat perbedaan antara sistem

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. perangkat keras, perangkat lunak, dan pengguna. Analisis ini diperlukan sebagai

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. perangkat keras, perangkat lunak, dan pengguna. Analisis ini diperlukan sebagai BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM 4.1 Analisis Sistem Analisis sistem bertujuan untuk mengidentifikasi permasalahanpermasalahan yang ada pada sistem dimana aplikasi dibangun yang meliputi perangkat keras,

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN Berdasarkan hasil survey dan wawancara yang penulis lakukan pada saat kerja praktek selama 1 bulan di SMA Antartika Sidoarjo, penulis menemukan beberapa permasalahan : 1. Dalam

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI SISTEM. mengevaluasi permasalahan-permasalahan, kesempatan-kesempatan, hambatanhambatan

BAB IV DESKRIPSI SISTEM. mengevaluasi permasalahan-permasalahan, kesempatan-kesempatan, hambatanhambatan BAB IV DESKRIPSI SISTEM 4.1 Analisis Sistem Analisis sistem (Analytic System) adalah sistem informasi yang utuh ke dalam bagian-bagian komponen dengan maksud untuk mengidentifikasikan serta mengevaluasi

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. KATA PENGANTAR... v. DAFTAR GAMBAR... ix. DAFTAR TABEL... xii. DAFTAR LAMPIRAN... xiii BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN...

DAFTAR ISI. KATA PENGANTAR... v. DAFTAR GAMBAR... ix. DAFTAR TABEL... xii. DAFTAR LAMPIRAN... xiii BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN... DAFTAR ISI ABSTRAK... iv KATA PENGANTAR... v DAFTAR ISI... vii DAFTAR GAMBAR... ix DAFTAR TABEL... xii DAFTAR LAMPIRAN... xiii BAB I PENDAHULUAN... 1 1.1 Latar Belakang Masalah... 1 1.2 Perumusan Masalah...

Lebih terperinci

PERANCANGAN SISTEM. tertinggi dari DFD yang menggambarkan seluruh input ke dalam sistem atau

PERANCANGAN SISTEM. tertinggi dari DFD yang menggambarkan seluruh input ke dalam sistem atau IV. PERANCANGAN SISTEM 4. Diagram Konteks (Context Diagram) Diagram konteks adalah diagram yang terdiri dari suatu proses dan menggambarkan ruang lingkup suatu sistem. Diagram konteks merupakan level tertinggi

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Analisis Tahapan awal dalam pengembangan aplikasi adalah tahapan analisis. Pada tahapan awal ini dilakukan analisis untuk menggali secara mendalam mengenai kebutuhan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS & DESAIN SISTEM. Berdasarkan hasil analisis sistem yang sedang berjalan pada SMA Ar-

BAB IV ANALISIS & DESAIN SISTEM. Berdasarkan hasil analisis sistem yang sedang berjalan pada SMA Ar- BAB IV ANALISIS & DESAIN SISTEM 4.1 Analisis Sistem Berdasarkan hasil analisis sistem yang sedang berjalan pada SMA Ar- Risalah Kediri, proses penilaian masih menggunakan sistem manual yaitu masih melakukan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. dilakukan dalam pengumpulan data tersebut, antara lain:

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. dilakukan dalam pengumpulan data tersebut, antara lain: BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM Dalam pengumpulan data sebagai bahan penyusunan laporan kerja praktek, diperlukan adanya pengamatan data dan informasi yang dibutuhkan oleh perusahaan. Data dan informasi

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. sistem yang sedang berjalan saat ini di SMA Negeri 1 Pasawahan, dengan tujuan

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. sistem yang sedang berjalan saat ini di SMA Negeri 1 Pasawahan, dengan tujuan 59 BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem yang Berjalan Dalam analisis sistem yang sedang berjalan ini akan diketahui bagaimana sistem yang sedang berjalan saat ini di SMA Negeri 1

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI SISTEM INFORMASI PENYUSUNAN JADWAL

BAB IV DESKRIPSI SISTEM INFORMASI PENYUSUNAN JADWAL BAB IV DESKRIPSI SISTEM INFORMASI PENYUSUNAN JADWAL 4. Analisis Sistem Analisis sistem (system analysis) adalah sistem informasi yang utuh ke dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasikan

Lebih terperinci

BAB IV PEMBAHASAN 4.1 Analisis Sistem 1. Permasalahan yang timbul

BAB IV PEMBAHASAN 4.1 Analisis Sistem 1. Permasalahan yang timbul BAB IV PEMBAHASAN 4.1 Analisis Sistem Analis sistem (system analysis) dapat didefinisikan sebagai penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh ke dalam bagian-bagian atau komponenkomponen dengan maksud

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. data, selanjutnya melakukan tahapan sebagai berikut: menyajikan suatu rancangan langkah kerja dari sistem yang baru.

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. data, selanjutnya melakukan tahapan sebagai berikut: menyajikan suatu rancangan langkah kerja dari sistem yang baru. BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN Pada proses penyusunan laporan kerja praktik peneliti melakukan proses penghimpunan data yang akan digunakan sebagai dasar kebutuhan sistem penjualan bahan kimia. Penghimpunan

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN Berdasarkan hasil survey dan wawancara yang penulis lakukan pada saat kerja praktek selama 1 bulan di SMA Antartika Sidoarjo, penulis menemukan beberapa permasalahan : 1. Dalam

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM Dalam proses ini terdapat beberapa cara dalam melakukan pengumpulan data, diantaranya: a. Wawancara/Interview Langkah ini dilakukan untuk mengetahui permasalahan-permasalahan

Lebih terperinci

BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN

BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN 4.1 Analisa Sistem Menganalisa sistem merupakan langkah awal dalam membuat rancang bangun sebuah sistem baru. Langkah pertama adalah melakukan wawancara dan pengamatan secara

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN DESAIN SISTEM. permasalahan yang ada pada sistem dimana aplikasi dibangun yang meliputi

BAB IV ANALISA DAN DESAIN SISTEM. permasalahan yang ada pada sistem dimana aplikasi dibangun yang meliputi BAB IV ANALISA DAN DESAIN SISTEM 4.1 Analisa Sistem Analisis sistem bertujuan untuk mengidentifikasi permasalahan - permasalahan yang ada pada sistem dimana aplikasi dibangun yang meliputi perangkat keras

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. Excel tanpa proses lebih lanjut. Sehingga dalam pencatatannya dapat terjadi

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. Excel tanpa proses lebih lanjut. Sehingga dalam pencatatannya dapat terjadi BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN 4.1 Membuat Prosedur Kerja Berdasarkan hasil survey yang dilakukan pada saat kerja praktek di PT. Acatya Gading Bimata Surabaya, secara garis besar permasalahan yang ada dalam

Lebih terperinci

3 BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

3 BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3 BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Analisa Sistem Berjalan SDN Tunjungsekar I merupakan salah satu sekolah dasar negeri yang ada di Kota Malang. SDN Tunjungsekar I berlokasi di Jalan Terusan

Lebih terperinci

DESKRIPSI PEKERJAAN. Pada proses penyusunan laporan kerja praktik peneliti melakukan

DESKRIPSI PEKERJAAN. Pada proses penyusunan laporan kerja praktik peneliti melakukan DESKRIPSI PEKERJAAN Pada proses penyusunan laporan kerja praktik peneliti melakukan proses penghimpunan data yang akan digunakan sebagai dasar kebutuhan sistem pelayanan pengelolaan obat. Penghimpunan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. lama dengan sistem yang baru. Analisa sistem ini berisi dan System Flow, Data Flow

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. lama dengan sistem yang baru. Analisa sistem ini berisi dan System Flow, Data Flow BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. Analisis Sistem Analisis sistem ini digunakan untuk melihat proses-proses sistem baru yang akan dibuat. Dari analisa sistem ini juga bisa melihat perbedaan antara sistem

Lebih terperinci

BAB IV METODE KERJA PRAKTEK. perangkat keras, perangkat lunak dan pengguna. Analisis digunakan sebagai dasar

BAB IV METODE KERJA PRAKTEK. perangkat keras, perangkat lunak dan pengguna. Analisis digunakan sebagai dasar BAB IV METODE KERJA PRAKTEK 4.1 Analisis Sistem Analisis sistem mempunyai tujuan untuk melakukan identifikasi permasalahan yang ada pada sebuah sistem, dimana aplikasi dibangun meliputi perangkat keras,

Lebih terperinci

BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN

BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN Berdasarkan hasil survey yang dilakukan saat Kerja Praktik di SMP YP 17 Surabaya, secara garis besar permasalahan pada sekolahan ini adalah proses masih berkaitan dengan prosedur

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. Baik Kertosono, penulis melakukan berbagai upaya untuk mendapatkan

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. Baik Kertosono, penulis melakukan berbagai upaya untuk mendapatkan BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM 4.1 Analisis Sistem Ketika penulis mulai melakukan survey pada GSJPDI Kristus Gembala Baik Kertosono, penulis melakukan berbagai upaya untuk mendapatkan informasi permasalahan

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. dalam memperoleh data, menyelesaikan dan memecahkan permasalahan yang

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. dalam memperoleh data, menyelesaikan dan memecahkan permasalahan yang BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN 4.1 Prosedur Kerja Praktek Cara pengumpulan data-data untuk penyelesaian kerja praktek ini baik di dalam memperoleh data, menyelesaikan dan memecahkan permasalahan yang diperlukan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. memberikan masukan dalam pengembangan sistem informasi yang dibuat.

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. memberikan masukan dalam pengembangan sistem informasi yang dibuat. BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM Dalam pengumpulan data sebagai bahan penyusunan laporan kerja praktik, diperlukan adanya pengamatan data dan informasi yang dibutuhkan oleh perusahaan. Data dan informasi

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM Dalam bab ini akan dijelaskan analisis dan perancangan sistem dalam pembuatan Rancang Bangun Sistem Informasi Pencatatan Transaksi Keuangan Pada Klinik Graha Amani

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK Berdasarkan hasil analisis sistem yang sedang berjalan pada BKKKS Provinsi Jawa Timur, pencatatan data organisasi yang masih dilakukan secara manual. Mengacu pada permasalahan

Lebih terperinci

BAB IV METODE KERJA PRAKTEK. Sistem yang terdapat pada SMU Negeri 1 Sidoarjo khususnya pada

BAB IV METODE KERJA PRAKTEK. Sistem yang terdapat pada SMU Negeri 1 Sidoarjo khususnya pada BAB IV METODE KERJA PRAKTEK 4.1 Observasi Melakukan pengamatan secara langsung di SMU Negeri 1 Sidoarjo. Dari pengamatan tersebut dapat diperoleh data secara langsung dari karyawan bagian keuangan serta

Lebih terperinci

BAB IV DISKRIPSI KERJA PRAKTIK. baru. Dalam langkah ini penulis melakukan analisis terhadap permasalahan yang

BAB IV DISKRIPSI KERJA PRAKTIK. baru. Dalam langkah ini penulis melakukan analisis terhadap permasalahan yang BAB IV DISKRIPSI KERJA PRAKTIK 4.1 Analisis Sistem Analisis sistem merupakan langkah awal untuk membuat suatu sistem baru. Dalam langkah ini penulis melakukan analisis terhadap permasalahan yang ada pada

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. secara manual dan berdasarkan pemikiran dari user. User disini ada 2 bagian yang

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. secara manual dan berdasarkan pemikiran dari user. User disini ada 2 bagian yang BAB V PERANCANGAN SSTEM 4.1 dentifikasi Masalah Penjadwalan mata pelajaran pada SMK Negeri 1 Cerme awalnya dilakukan secara manual dan berdasarkan pemikiran dari user. User disini ada 2 bagian yang membuat

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM Prosedur Usulan Pendataan Nilai Siswa. yang akan dirancang adalah sebagai berikut:

BAB IV PERANCANGAN SISTEM Prosedur Usulan Pendataan Nilai Siswa. yang akan dirancang adalah sebagai berikut: BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1. Perancangan Proses 4.1.1. Prosedur Usulan Pendataan Nilai Siswa Pada prosedur usulan mengenai pengolahan nilai daya serap di Sekolah Menengah Pertama Negeri 5 Tanjungpinang,

Lebih terperinci

BAB IV ANALIS DAN DESAIN SISTEM. Dari document flow yang prosesnya masih manual lalu dibuat system

BAB IV ANALIS DAN DESAIN SISTEM. Dari document flow yang prosesnya masih manual lalu dibuat system BAB IV ANALIS DAN DESAIN SISTEM Dari document flow yang prosesnya masih manual lalu dibuat system flow yang dirancang mengacu pada document flow yang manual kemudian diubah secara komputerisasi, sehingga

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTIK. Berdasarkan hasil survey yang dilakukan pada saat kerja praktek di BADAN

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTIK. Berdasarkan hasil survey yang dilakukan pada saat kerja praktek di BADAN BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTIK 4.1 Prosedur Kerja Berdasarkan hasil survey yang dilakukan pada saat kerja praktek di BADAN PERENCANAAN DAERAH KAB.MADIUN, secara garis besar permasalahan yang ada dalam

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. masyarakat serta lembaga usaha dalam menghadapi ancaman bencana.

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. masyarakat serta lembaga usaha dalam menghadapi ancaman bencana. BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Uraian Permasalahan Identifikasi masalah yang ada di Pusdalops-PB Jawa Timur adalah penilaian bahaya terhadap bencana. Penilaian bahaya ini digunakan untuk menyusun

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Identifikasi Masalah Identifikasi masalah dilakukan untuk mengetahui permasalahan yang terdapat pada organisasi lebih dalam. Identifikasi masalah dilakukan dengan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. seorang dengan bagian konseling. Bagian Konseling memberikan informasi

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. seorang dengan bagian konseling. Bagian Konseling memberikan informasi BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM 4.1 Analisa Sistem Analisa sistem merupakan langkah awal dalam membuat sistem baru. Langkah pertama adalah melakukan wawancara. Wawancara dilakukan oleh seorang dengan

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK. mampu mempengaruhi prestasi dari sumber daya manusia khususnya untuk

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK. mampu mempengaruhi prestasi dari sumber daya manusia khususnya untuk BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK 4.1 Analisa sistem Dalam pengembangan teknologi informasi ini dibutuhkan analisa dan perancangan sistem pengolah data. Sistem pengolah data tersebut diharapkan mampu mempengaruhi

Lebih terperinci

BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN. UPT. Taman Budaya Jawa Timur, secara garis besar permasalahan pada

BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN. UPT. Taman Budaya Jawa Timur, secara garis besar permasalahan pada BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN Berdasarkan hasil survey yang dilakukan saat Kerja Praktik di UPT. Taman Budaya Jawa Timur, secara garis besar permasalahan pada penyewaan gedung UPT. Taman Budaya Jawa Timur

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. desain sesuai dengan tahapan-tahapan yang ada pada metode penelitian.

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. desain sesuai dengan tahapan-tahapan yang ada pada metode penelitian. BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM Pada bab ini akan dijelaskan analisis sistem, identifikasi permasalahan dan desain sesuai dengan tahapan-tahapan yang ada pada metode penelitian. 3.1. Analisis Sistem

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM Pada proses penyusunan laporan kerja praktik peneliti melakukan proses penghimpunan data yang akan digunakan sebagai dasar kebutuhan sistem penjualan obat. Penghimpunan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. dan perancangan Aplikasi Penilaian Kinerja guru Pada SMA Muhammadiyah 1

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. dan perancangan Aplikasi Penilaian Kinerja guru Pada SMA Muhammadiyah 1 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM Pada bab ini dibahas tentang identifikasi masalah, analisis permasalahan, dan perancangan Aplikasi Penilaian Kinerja guru Pada SMA Muhammadiyah 1 Taman. 3.1 Analisis

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. merancang dan membangun aplikasi menggunakan konsep System Development

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. merancang dan membangun aplikasi menggunakan konsep System Development BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM Bab ini akan membahas tentang tahapan yang dilakukan dalam merancang dan membangun aplikasi menggunakan konsep System Development Life Cycle. Berikut adalah tahapan

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. harus menyerahkan data kompetensi siswa kepada pihak staff PSG untuk

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. harus menyerahkan data kompetensi siswa kepada pihak staff PSG untuk BAB IV PERANCANGAN SISTEM Aplikasi yang dibangun adalah Aplikasi Penjadwalan Pendidikan Sistem Ganda berbasis web di SMK Negeri 1 Cerme. Aplikasi pengolahan data ini diharapkan mampu memberikan kemudahan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN. Analisia sistem yang sedang berjalan bertujuan untuk mengetahui lebih

BAB IV ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN. Analisia sistem yang sedang berjalan bertujuan untuk mengetahui lebih 43 BAB IV ANALISIS SISTEM YANG SEDANG BERJALAN 4.1. Analisis Sistem Yang Berjalan Analisia sistem yang sedang berjalan bertujuan untuk mengetahui lebih jelas bagaimana cara kerja sistem tersebut dan masalah

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN Metode yang digunakan dalam proses pembuatan sistem informasi penjadwalan mata pelajaran berbasis web ini dilakukan berdasarkan SDLC (System Development Life Cycle) dimana SDLC

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN 4.1 Perancangan Sistem Perancangan sistem dimaksudkan untuk membantu menyelesaikan beberapa masalah yang terjadi saat ini sehingga dapat menjadi lebih baik dengan adanya sistem

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. Dalam pengembangan sistem informasi dibutuhkan analisis

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. Dalam pengembangan sistem informasi dibutuhkan analisis BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM 4.1 Analisis Sistem Dalam pengembangan sistem informasi dibutuhkan analisis dan perancangan sistem pengolah data. Sistem pengolah data tersebut diharapkan mampu mempengaruhi

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. dari suatu sistem informasi yang utuh ke dalam bagian-bagian komponennya

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. dari suatu sistem informasi yang utuh ke dalam bagian-bagian komponennya BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Analisis Sistem Analisis sistem (system analysis) dapat didefinisikan sebagai penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh ke dalam bagian-bagian komponennya

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI SISTEM KERJA PRAKTEK

BAB IV DESKRIPSI SISTEM KERJA PRAKTEK BAB IV DESKRIPSI SISTEM KERJA PRAKTEK 4.1 Analisis Sistem Dalam pengembangan teknologi informasi saat ini dibutuhkan analisa dan perancangan sistem pengolahan data yang baik. Sistem pengolahan data tersebut

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN. secara kolektif maupun secara mandiri dengan mendatangi Tempat Uji Kompetensi

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN. secara kolektif maupun secara mandiri dengan mendatangi Tempat Uji Kompetensi BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1. Analisis Sistem 3.1.1. Identifikasi Masalah Proses pelaksanaan uji kompetensi diawali melalui permohonan, baik secara kolektif maupun secara mandiri dengan mendatangi

Lebih terperinci

DAFTAR ISI. ABSTRAK... vii. KATA PENGANTAR... viii DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... xiii. DAFTAR GAMBAR... xiv. DAFTAR LAMPIRAN...

DAFTAR ISI. ABSTRAK... vii. KATA PENGANTAR... viii DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... xiii. DAFTAR GAMBAR... xiv. DAFTAR LAMPIRAN... DAFTAR ISI Halaman ABSTRAK... vii KATA PENGANTAR... viii DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... xiii DAFTAR GAMBAR... xiv DAFTAR LAMPIRAN... xvii BAB I PENDAHULUAN... 1 1.1 Latar Belakang Masalah... 1 1.2 Rumusan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. Berdasarkan hasil observasi dan wawancara terkait proses yang berjalan

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. Berdasarkan hasil observasi dan wawancara terkait proses yang berjalan BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM 4.1 Analisis Sistem Berdasarkan hasil observasi dan wawancara terkait proses yang berjalan saat ini dari perusahaan terkait, bagaimana proses dari pelaporan penggajian

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK Berdasarkan hasil survey yang dilakukan pada saat kerja praktek di Kardi Putera Motor, menemukan beberapa permasalahan seperti : human error yang menyebabkan kesalahpahaman

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. yang menggunakannya, dan hanya dilakukan oleh pemerintah kota belum sampai

BAB 1 PENDAHULUAN. yang menggunakannya, dan hanya dilakukan oleh pemerintah kota belum sampai BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dalam era global saat ini diperlukan adanya sebuah sistem penganggaran secara elektronik yang nantinya akan digunakan sebagai penginputan dana anggaran daerah

Lebih terperinci

BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN

BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN Kerja Praktik ini dilakukan selama 160 jam dengan pembagian waktu dalam satu minggu, 8 jam sebanyak 20 kali. Dalam kerja Praktik ini, diharuskan menemukan permasalahan yang ada,

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS KERJA PRAKTEK

BAB IV ANALISIS KERJA PRAKTEK 41 BAB IV ANALISIS KERJA PRAKTEK 4.1 Analisis Sistem 4.1.1 Analisis Dokumen Analisis dokumen menggambarkan bagaimana dan untuk apa saja dokumen dokumen digunakan dalam Sistem Informasi Akademik. Untuk

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. operasional yang masih menggunakan buku absen dan check list (manual). Selain

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. operasional yang masih menggunakan buku absen dan check list (manual). Selain BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN Berdasarkan hasil survey pada saat kerja praktek di PT. Indrakila Offset Mojokerto, menemukan beberapa permasalahan seperti: absensi karyawan operasional yang masih menggunakan

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI SISTEM. terintegrasi yaitu dengan menggunakan Microsoft Excel dengan cara penginputan

BAB IV DESKRIPSI SISTEM. terintegrasi yaitu dengan menggunakan Microsoft Excel dengan cara penginputan BAB IV DESKRIPSI SISTEM 4.1 Analisis Sistem Berdasarkan hasil analisis sistem yang sedang berjalan pada PT Indotrans Mandiri, sistem untuk menghitung gaji yang digunakan masih manual dan tidak terintegrasi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. sistem informasi akademik pada SMP Al-Falah Assalam Tropodo 2 Sidoarjo

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. sistem informasi akademik pada SMP Al-Falah Assalam Tropodo 2 Sidoarjo BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Pada bab empat ini akan dibahas mengenai hasil analisis dan perancangan sistem informasi akademik pada SMP Al-Falah Assalam Tropodo 2 Sidoarjo berdasarkan tahap-tahap analisi

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. Berdasarkan hasil wawancara di perusahaan tersebut terdapat

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. Berdasarkan hasil wawancara di perusahaan tersebut terdapat BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN 4.1 Analisis Permasalahan Berdasarkan hasil wawancara di perusahaan tersebut terdapat berbagai masalah terkait proses penggajian karyawan. Berbagai masalah yang ada di perusahaan

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. dalam menganalisa, merancang dan mengembangkan program adalah: yang sekiranya dapat membantu pengembangan program.

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. dalam menganalisa, merancang dan mengembangkan program adalah: yang sekiranya dapat membantu pengembangan program. BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN 4.1 Prosedur Kerja Praktik Cara Pengumpulan data untuk penyelesaian kerja praktik ini baik di dalam memperoleh data, menyelesaikan dan memecahkan permasalahan yang diperlukan

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. dilakukan secara manual dengan menggunakan kertas. Proses peminjaman pada PT

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. dilakukan secara manual dengan menggunakan kertas. Proses peminjaman pada PT BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN 4.1 Identifikasi Masalah Peminjaman fasilitas dilakukan transaksi peminjaman di PT Guntner dilakukan secara manual dengan menggunakan kertas. Proses peminjaman pada PT Guntner

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. proses perhitungan dan pemberian gajikepada para pegawai PT. Wijaya Sakti.

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. proses perhitungan dan pemberian gajikepada para pegawai PT. Wijaya Sakti. BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN Berdasarkan hasil survey yang dilakukan pada saat kerja praktek di PT. Wijaya Sakti, secara garis besar permasalahan yang ada dalam perusahaan ini adalah belum adanya penggunaan

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. kertas. Pencatatan stok dilakukan dengan cara mengecek jumlah stok barang

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. kertas. Pencatatan stok dilakukan dengan cara mengecek jumlah stok barang BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN 4.1 Identifikasi Masalah Pencatatan stok dan laporan yang saat ini terjadi masih menggunakan kertas. Pencatatan stok dilakukan dengan cara mengecek jumlah stok barang terlebih

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS_DAN_PERANCANGAN_SISTEM

BAB III ANALISIS_DAN_PERANCANGAN_SISTEM 4841948 BAB III ANALISIS_DAN_PERANCANGAN_SISTEM 3.1 Analisis Sistem Penilaian kinerja karyawan merupakan salah satu aspek penting yang harus diperhatikan. Hal ini disebabkan karena apabila penilaian kinerja

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK 4.1 Identifikasi Masalah Sebelum prses analisis, tahapan yang terlebih dahulu dilakukan adalah identifikasi dan analisis permasalahan yang ada apa SMA Negeri 16 Surabaya

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. barang terlebih dahulu, kemudian dicatat. Hasil dari catatan tersebut akan direkap

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. barang terlebih dahulu, kemudian dicatat. Hasil dari catatan tersebut akan direkap BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN 4.1 Identifikasi Masalah Proses pencatatan stok dilakukan dengan cara mengecek jumlah stok barang terlebih dahulu, kemudian dicatat. Hasil dari catatan tersebut akan direkap

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. UMKM Fredshoes. Dalam pengumpulan data yang digunakan untuk bahan

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. UMKM Fredshoes. Dalam pengumpulan data yang digunakan untuk bahan BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1. Analisis Sistem Tahap analisis sistem merupakan suatu proses untuk menganalisis dan mengumpulkan data yang ada di perusahaan. Tujuan dari tahap ini adalah agar

Lebih terperinci

BAB IV DISKRIPSI KERJA PRAKTIK. Analisis Masalah. masih secara manual. Hal ini menyebabkan instansi mengalami kesulitan dalam

BAB IV DISKRIPSI KERJA PRAKTIK. Analisis Masalah. masih secara manual. Hal ini menyebabkan instansi mengalami kesulitan dalam BAB IV DISKRIPSI KERJA PRAKTIK 4.1 Analisis Masalah Dalam proses surat menyurat yang dilakukan BPD GAPENSI selama ini masih secara manual. Hal ini menyebabkan instansi mengalami kesulitan dalam pengolahan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. teknik wawancara dan observasi yang dilakukan di Desa Randu Padangan.

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. teknik wawancara dan observasi yang dilakukan di Desa Randu Padangan. BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM Pada bab ini akan dibahas tentang identifikasi permasalahan, analisis permasalahan, solusi permasalahan dan perancangan sistem dalam Rancang Bangun Sistem Informasi

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Pada bab ini dibahas tentang identifikasi permasalahan, analisis

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Pada bab ini dibahas tentang identifikasi permasalahan, analisis BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM Pada bab ini dibahas tentang identifikasi permasalahan, analisis permasalahan, solusi permasalahan, dan perancangan sistem dalam Sistem Informasi Penjulan pada Toko

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. diambil pada bagian administrasi PT TAMBANGAN RAYA PERMAI. Selain

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. diambil pada bagian administrasi PT TAMBANGAN RAYA PERMAI. Selain BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM Pada bab ini dijelaskan mengenai analisis dari permasalahan yang diambil pada bagian administrasi PT TAMBANGAN RAYA PERMAI. Selain itu, bab ini juga merancangan

Lebih terperinci

Disampaikan pada Pembekalan Mikro teaching Mahasiswa PGSD-UAD RINI NINGSIH, M.Pd.

Disampaikan pada Pembekalan Mikro teaching Mahasiswa PGSD-UAD RINI NINGSIH, M.Pd. Disampaikan pada Pembekalan Mikro teaching Mahasiswa PGSD-UAD 2016 RINI NINGSIH, M.Pd. ADA APA DENGAN RPP? Apa yang dimaksud RPP Mengapa Membuat RPP? Bagaimana membuat RPP Rencana Pelaksanaan Pembelajaran

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. kertas. Pencatatan stok dilakukan dengan cara mengecek jumlah stok barang

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. kertas. Pencatatan stok dilakukan dengan cara mengecek jumlah stok barang BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN 4.1 Identifikasi Masalah Pencatatan stok dan laporan yang saat ini terjadi masih menggunakan kertas. Pencatatan stok dilakukan dengan cara mengecek jumlah stok barang terlebih

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. bagian-bagian komponen dengan maksud untuk mengidentifikasi dan

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. bagian-bagian komponen dengan maksud untuk mengidentifikasi dan BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem Yang Sedang Berjalan Analisis sistem adalah menguraikan dari suatu sistem informasi yang utuh kedalam bagian-bagian komponen dengan maksud untuk

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. pengembangan system atau disebut Software Development Life Cycle (SDLC).

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. pengembangan system atau disebut Software Development Life Cycle (SDLC). BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1. Analisis Sistem Tahap analisis dilakukan sebelum tahap desain sistem. Tahap ini merupakan tahap yang penting karena kesalahan dalam tahap ini dapat menyebabkan

Lebih terperinci