Transkripsi

1

2

3 STATISTIK DAERAH DISTRIK KLAYILI TAHUN 2014

4 STATISTIK DAERAH DISTRIK KLAYILI 2014 ISSN : No. Publikasi : Katalog BPS : Ukuran Buku : 17.6 cm x 25 cm Jumlah Halaman : 23 Halaman Naskah : CYNTHIA PINONTOAN,SE KSK Distrik Klayili Badan Pusat Statistik Kabupaten Sorong Gambar Kulit : CYNTHIA PINONTOAN, SE KSK Distrik Klayili Badan Pusat Statistik Kabupaten Sorong Diterbitkan Oleh : Badan Pusat Statistik Kabupaten Sorong Boleh dikutip dengan menyebutkan sumbernya.

5 KATA PENGANTAR Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Kuasa atas limpahan rahmatnya penyusunan Publikasi Statistik Daerah Distrik Klayili Tahun 2014 dapat diselesaikan.hhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhh Publikasi Statistik Daerah Distrik Klayili Tahun 2014 diterbitkan oleh Badan Pusat Statistik Kabupaten Sorong, berisi data dan informasi terpilih disertai dengan analisis sederhana seputar Distrik Klayili. Dari publikasi ini diharapkan dapat membantu pemerintah daerah dan pengguna data lainnya dalam memahami potensi dan perkembangan pembangunan di Kabupaten Sorong. mmmmmmmmmmmmmmmmm Publikasi Statistik Daerah Distrik Klayili Tahun 2014 diterbitkan untuk melengkapi publikasipublikasi yang sudah terbit secara rutin setiap tahun. Publikasi ini menyajikan berbagai informasi dan indikator terpilih yang berkaitan dengan pembangunan di Distrik Klayili dan diharapkan dapat menjadi bahan rujukan dan kajian untuk perencanaan dan evaluasi kegiatan pembangunan di Distrik Klayili. Kami sadari bahwa dalam proses penyusunannya masih banyak keterbatasan, untuk itu kritik dan saran dari semua pihak sangat diharapkan guna penyempurnaan penerbitan mendatang. Akhirnya semoga publikasi ini mampu memenuhi tuntutan kebutuhan data statistik dan bermanfaat bagi semua pihak dalam penyusunan perencanaan dan pelaksanaan pembangunan. Sorong, Oktober 2014 Kepala Badan Pusat Statistik Kabupaten Sorong iii

6 STATISTIK KUNCI No Uraian Satuan 2013 (1) (2) (3) (4) 1. Jumlah Penduduk Jiwa Laki-laki Jiwa Perempuan Jiwa Rasio Jenis Kelamin (Sex Ratio) Persen Jumlah Rumah Tangga Ruta Jumlah Penduduk Usia Produktif Persen 60,27 7. Jumlah Penduduk Bukan Usia Produktif Persen 39,73 iv

7 PENJELASAN TEKNIS Penduduk adalah semua orang yang berdomisili di wilayah teritorial Republik Indonesia selama 6 bulan atau lebih dan atau mereka yang berdomisili kurang dari 6 bulan tetapi bertujuan menetap. Kepadatan Penduduk adalah jumlah penduduk di suatu daerah dibagi dengan luas daratan daerah tersebut, biasanya dinyatakan sebagai penduduk per Km 2. RumahTangga adalah seseorang atau sekelompok orang yang mendiami sebagian atau seluruh bangunan fisik/sensus, dan biasanya tinggal bersama serta pengelolaan makan dari satu dapur. Yang dimaksud makan dari satu dapur adalah sehari-harinya dikelola bersama-sama menjadi satu. Penduduk Usia Produktif adalah jumlah penduduk usia tahun yang bekerja atau sementara tidak Rasio Jenis Kelamin (sex ratio) adalah bekerja, dan yang sedang mencari perbandingan antara banyaknya pekerjaan. penduduk laki-laki dengan banyaknya Penduduk Bukan Usia Produktif penduduk perempuan pada suatu adalah Jumlah penduduk usia 0-14 daerah dan waktu tertentu. Biasanya tahun dan 65 tahun keatas. dinyatakan dengan banyaknya penduduk laki-laki setiap 100 penduduk perempuan. v

8 DAFTAR ISI Kata Pengantar iii Statistik Kunci Penjelasan Teknis Daftar Isi 1. Geografi 1 7. Perumahan, Transportasi dan Lingkungan 8 2. Pemerintahan 2 8. Pertanian Kependudukan 4 9. Pariwisata Ketenagakerjaan Harga-harga Pendidikan Perbandingan Regional Kesehatan 7 Lampiran Tabel 15 iv v vi vi

9 GEOGRAFI 80% Wilayah Distrik Klayili Merupakan Daerah Aliran Sungai Sekitar ± 385,01 Km² wilayah Distrik Klayili merupakan daerah lembah/daerah aliran sungai, sedangkan ± 96,25 Km² merupakan daerah lereng/bukit. 1 Secara adminstratif, Distrik Klayili memiliki luas wilayah 481,26 Km yang terbagi menjadi 5 (lima) kampung yaitu kampung Klayili yang merupakan ibukota Distrik klayili, Malalilis, Mahgufuk (Klasuat), Mlasli (Kwakek), dan Malakobutuk. Dimana sebagian besar keadaan topografi wilayah Distrik Klayili berada di daerah lembah/daerah aliran sungai yaitu sekitar ± 80%, sedangkan sisanya sekitar ± 20% merupakan daerah lereng/punggung bukit. Secara geografis letak Distrik Klayili dapat dilihat pada peta Distrik Klayili. Sebelah utara Distrik Klayili berbatasan dengan Distrik Makbon, sebelah selatan berbatasan dengan Distrik Sayosa dan Distrik Aimas. Sedangkan sebelah timur berbatasan dengan Distrik Klaso serta di sebelah Barat berbatasan dengan Kota Sorong. Jarak masing-masing kampung dari Ibukota Distrik yaitu kampung Klayili- Malalilis adalah 50 Km, Klayili-Mahgufuk (Klasuat) adalah 12 Km, Klayili-Mlasli (Kwakek) adalah 7 Km, Klayili-Malakobutuk adalah 100 Km. Peta Wilayah Distrik Klayili, 2013 Sumber: BPS Kabupaten Sorong Tabel 1.1. Topografi Wilayah Distrik Klayili Topografi wilayah (( )=Ada, (-)=Tidak Ada) Kampung Lembah/ Lereng/ Dataran Daerah Aliran Sungai punggung Bukit Klayili - - Malalilis - - Mahgufuk (Klasuat) Mlasli (Kwakeik) Malakobutuk - - Sumber: Kepala Kampung 1

10 PEMERINTAHAN Belum Ada Pemekaran Kampung Sejak pemekaran ( ) meskipun belum pemekaran kampung, tetapi telah mengalami pergantian beberapa kepala kampung. 2 Tingkat perkembangan kampung di Distrik klayili seluruhnya termasuk kategori Desa Swadaya. Sejak pemekaran ( ), Distrik Klayili masih mempunyai 5 (lima) kampung, Dimana Satuan Lingkungan Setempat (SLS) terkecilnya adalah Rukun Tetangga (RT) dengan jumlah keseluruhannya yaitu 6 (enam) SLS. Walaupun belum ada pemekaran kampung, namun Distrik Klayili telah mengalami pergantian beberapa kepala kampung dengan masing-masing periode masa jabatannya. Kampung-kampung yang telah mengalami pergantian kepala kampung antara lain adalah kampung Mahgufuk (Klasuat) dan kampung Mlasli (Kwakeik), sedangkan kampung-kampung lainnya yaitu kampung Klayili, kampung Malalilis dan kampung Malakobutuk masih di jabat oleh kepala kampung lama ( Sejak pemekaran 2009). Hal ini dapat dilihat pada tabel 2.1. tentang nama masing-masing kepala kampung dan periode masa jabatannya. Gambar 2.1. Jumlah Desa/Kelurahan dan SLS di Distrik Klayili Tahun Kelurahan Kampung SLS Sumber: BPS Kabupaten Sorong Tabel 2.1. Nama Masing-Masing Kepala Kampung Distrik Klayili dan Periode Masa Jabatannya ( ) Kampung Kepala Kampung Periode Jabatan Klayili Yahya Ulim Malalilis 0 Mahgufuk (Klasuat) Mlasli (Kwakeik) Bernardus Gilik Yermia Ulim Bernard Ulim Yulius Ulim Marthen Ulimpa Malakobutuk Petrus Malak Sumber: Kepala Kampung 5 6 2

11 PEMERINTAHAN Pegawai Distrik Klayili Semuanya Laki-laki Pegawai Distrik Klayili semuanya laki-laki. 64%nya menduduki jabatan fungsional umum dan 36%nya menduduki jabatan struktural. 2 Jumlah perangkat kampung yang ada di Distrik Klayili adalah berjumlah 30 Orang yang terdiri dari 5 orang kepala kampung, 5 orang sekretaris kampung, 5 orang BPD/Dekel, 5 orang ketua RW dan 10 orang ketua RT. Berdasarkan data Badan Kepegawaian Daerah Sorong Per Desember 2013, keseluruhan pegawai Distrik Klayili berjumlah 22 orang semua berstatus Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang terdiri dari 20 orang laki-laki dan 2 orang perempuan. Menurut komposisi pegawai Distrik Klayili berdasarkan Esselon dan Golongan per 31 Desember 2013, untuk Esselon IVa sebangak 3 orang sedangkan untuk Esselon IIIa dan IIIb masing-masing sebanyak 1 orang. Pada tahun 2013 sumber keuangan kampung Distrik Klayili berasal dari Pemerintah Pusat dengan total bantuan sebesar Rp. 500 juta. Masingmasing kampung mendapatkan Rp. 100 juta. Gambar 2.2 Presentase Pegawai Distrik Klayili Menurut Jenis Kelamin, Jabatan dan Status Kepegawaian Per 31 Desember % 77% 23% 91% Sumber: Badan Kepegawaian Daerah Sorong Tabel 2.2. Komposisi Pegawai Distrik Klayili Berdasarkan Esselon dan Per Desember 2013 Menurut Eselon 0% 9% IIIa 1 IIIb 1 IIIc - IVa 3 Jumlah 5 Laki-laki Sumber: Badan Kepegawaian Daerah Sorong Perempuan Struktural Fungsional Umum PNS CPNS STATISTIK DAERAH DISTRIK KALYILI TAHUN

12 KEPENDUDUKAN Tingkat Kepadatan penduduk Klayili Masih Sangat Kecil Dengan jumlah penduduk 420 Jiwa berdasarkan proyeksi Juni 2012, Tingkat kepadatan penduduk Distrik Klayili tahun 2012 adalah 0,87 Jiwa/Km² 3 N Komposisi penduduk Distrik Klayili didominasi oleh oleh penduduk usia muda. Hal ini dpat diilihat dari bentuk piramida penduduk Distrik Klayili pada Grafik 3.1 Piramida Penduduk Klayili Tahun Jika dilihat dari Tingkat presentase penduduk Klayili usia produktif (15-64 Tahun) adalah 60,27% dan bukan usia produktiif (0-14 Tahun dan 65 Tahun keatas) adalah 39,73%. Jumlah penduduk Distrik Klayili tahun 2014 berdasarkan hasil proyeksi Juni 2013 adalah sebesar 443 jiwa. Dan dengan luas wilayah 481,26 km², maka tingkat kepadatan penduduk Distrik Klayili adalah 0,87 Jiwa/Km². Hal ini menunjukkan bahwa di Distrik Klayili tingkat kepadatannya masih sangat kecil. Jumlah laki-laki di Distrik ini lebih banyak dibandingkan dengan jumlah perempuannya. Hal ini dilihat dari nilai sex ratio yang nilainya sebesar 120 persen. Dari nilai tersebut, dapat diketahui bahwa jumlah laki-laki lebih besar 120 persen dibandingkan dengan perempuan. Gambar 3.1. Piramida Penduduk Klayili Tahun Sumber: BPS Kab Sorong (Hasil proyeksi Juni 2013) Tabel 3.1. Indikator Kependudukan Distrik Klayili Tahun 2013 Uraian Satuan 2013 Jumlah Jiwa Penduduk 443 Laki-laki Jiwa 242 Perempuan Jiwa 201 Sex Ratio (L/P) % 120 Penduduk Menurut Kelompok Umur 0-14 Tahun Jiwa Tahun Jiwa Tahun Jiwa 4 Kepadatan Penduduk Jiwa/Km² 0,92 Jumlah Rumah Tangga Ruta 119 Rata-rata Anggota Rumah Tangga Jiwa/Ruta 3 Sumber: BPS Kab Sorong (Hasil proyeksi Juni 2013) 4

13 KETENAGAKERJAAN Mayoritas Penduduk Bekerja Sebagai Petani Sebagian besar penduduknya masih bekerja di sektor pertanian yang merupakan petani gurem yang penghasilannya kecil 4 Di Distrik Klayili, sebagian besar (60,27%) penduduk usia kerjanya (15-64 Tahun) termasuk ke dalam angkatan kerja. Hal ini menunjukkan Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) di Distrik Klayili cukup besar. Namun mata pencarian utama sebagian besar penduduk yang ada di Distrik Klayili adalah bertani. Hal ini dapat dilihat dari presentase keluarga pertanian masing-masing kampung yang ada di Distrik Klayili hampir semua merata. Dimana notabene merupakan petani gurem (luas lahan kurang dari 0,5 hektar) yang hanya menanam tanaman holtikultura dan umbiumbian khususnya ubi kayu. Sehingga dengan demikian penghasilan yang mereka dapatkan sangatlah kecil karena sebagian hasil pertaniannya digunakan untuk di konsumsi sendiri. Sebagian penduduk ada yang bekerja di sektor non-pertanian, yaitu sebagai pegawai distrik, tenaga kesehatan dan guru. Namun itu hanya Sebagian kecil penduduk saja, hal ini disebabkan karena latar belakang tingkat pendidikan yang rendah akibat banyaknya jumlah penduduk yang putus sekolah. Gambar 4.1. Presentase Lapangan Pekerjaan Utama di Distrik Klayili, ,95% Petanian Sumber: Kepala Kampung 16,05% Non Pertanian Grafik 4.2. Presentase Usia roduktif Kerja Dan Usia Bukan Produktif Kerja Di Distrik Klayili, 2013 Bukan Usia Produktif Usia Produktif 39,73% Sumber: BPS Kab. Sorong (Proyeksi Juni 2013) 60,27%

14 PENDIDIKAN Jumlah Sekolah Dan Tenaga Guru Di Distrik Klayili Masih Kurang 1 SD menampung 55 orang murid, dan 1 orang guru dimungkinkan untuk mengajar 33 orang murid 5 Kemajuan dalam bidang pendidikan sangat mempengaruhi keberhasilan pembangunan suatu wilayah. Oleh karena Tabel 5.1. Indikator Pendidikan Distrik Klayili Tahun 2013 Uraian SD (MI) SMP itu penyediaan sarana fisik berupa tenaga guru dan jumlah sekolah yang memadai adalah hal yang terpenting yang harus tersedia dalam rangka meningkatkan partisipasi penduduk usia sekolah terhadap dunia pendidikan. Karena Jumlah murid yang diajarkan oleh seorang guru juga akan menentukan kualitas pendidikan yang di capai, hal ini disebabkan oleh beban tanggungjawab yang besar. Pada tahun 2013, jumlah Sekolah Dasar(SD) di Distrik Klayili sebanyak 3 sekolah dengan jumlah murid sebanyak 165 siswa/siswi. Dan yang tercatat peserta ujian akhir tahun 2013 adalah sebanyak 22 orang, yang terdiri dari 13 orang siswa laki-laki dan 9 orang siswa perempuan. Dan yang berhasil lulus yaitu sebanyak 22 orang (100%). Sedangkan untuk SMP, di Distrik Klayili hanya terdapat 1 SMP yaitu SMP Negeri Satap Klayili yang bertempat di Kampung Klayili. Dengan jumlah siswa yang tercatat pada tahun 2013 yaitu sebanyak 31 orang siswa, dan guru sebanyak 4 orang. Jumlah Sekolah 3 1 Jumlah Guru 5 4 Jumlah Murid Rasio Murid-Sekolah Rasio Murid-Guru 33 7,75 Sumber: Dinas Pendidikan Kabupaten Sorong Gambar 5.1. Jumlah Sekolah, Guru Dan Murid di Distrik Klayili Tahun Sumber: Dinas Pendidikan Kabupaten Sorong 3 SD SMP Jumlah MuridJumlah Sekolah Jumlah Guru Jumlah siswa di Distrik Klayili yang lulus tahun 2013 sebanyak 22 orang (100%) 6

15 KESEHATAN Fasilitas Kesehatan dan Tenaga Medis Masih Kurang Tahun 2013, tercatat jumlah sarana kesehatan di Distrik Klayili adalah 3 Unit, sedangkan jumlah tenaga kesehatan medisnya yaitu 8 Orang 6 Untuk mencapai derajat kesehatan yang optimal bagi setiap masyarakat, peningkatan di bidang kesehatan di Distrik Klayili harus terus digalakkan. Agar peningkatan derajat kesehatan itu dapat terwujud, harus ditunjang dengan peningkatan ketersediaan dan keterjangkauan fasilitas kesehatan serta peningkatan tenaga kesehatan di Distrik Klayili. Selama tahun 2013 terdapat 5 (lima) sarana kesehatan yang ada di Distrik Klayili yaitu 1 puskesmas di kampung Klayili dan 3 posyandu yang terletak di kampung Klayili dan Malakobutuk, 1 puskesmas pembantu dan puskesmas keliling dengan menggunakan sepeda motor. Sedangkan untuk ketersediaan tenaga kesehatan, di Distri Klayili terdapat 1 orang dokter umum, 3 orang perawat kesehatan dan 10 orang tenaga non medis/ bukan perawat. Mengingat pentingnya kesadaran penduduk akan keselamatan ibu dan bayi pada saat melahirkan, akan tetapi penolong kelahiran di Distrik Klayili masih di dominasi oleh tenaga non medis..tabel 6.1. Banyaknya Sarana Kesehatan Distrik Klayili, 2013 Uraian Jumlah Puskesmas 1 Puskesmas Pembantu 1 Puskesmas Keliling (Sepeda motor) Poliklinik - Poskesdes - Polindes - Posyandu 3 Jumlah 5 Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Sorong Gambar 6.1. Persentase Tenaga Kesehatan di Distrik Klayili Tahun Dokter Perawat 1 Non Perawat 1 3 Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Sorong 7

16 PERUMAHAN, TRANSPORTASI & LINGKUNGAN Perumahan Di Distrik Klayili Sudah Cukup Baik Mayoritas penduduk yang berada di Distrik Klayili telah menempati perumahan sosial yang disediakan oleh Pemerintah 7 Kondisi dan kualitas rumah suatu rumah tangga dapat juga menunjukkan tingkat kesejahteraan sosial ekonominya. Semakin baik kondisi dan kualitas suatu rumah maka semakin baik tingkat kesejahteraan sosial ekonominya. Pada tahun 2012 jumlah rumah tangga yang ada di Distrik Klayili berjumlah 122 rumah tangga. Mayoritas penduduknya menempati rumah milik sendiri dengan luas lantai rata-rata lebih dari 20 meter persegi. Jika dilihat dari kualitas rumahnya menurut jenis rumah yang ada di Distrik Klayili yaitu sebagian besar (84,44%) berjenis rumah tidak permanen, sedangkan untuk jenis rumah semi permanen sebanyak 12,59% dan sisanya 2,96% merupakan rumah permanen. Jika dilihat dari kualitas jenis lantai dan kualitas jenis atap. Rata-rata rumah tangga yang ada di Distrik Klayili telah menempati tempat tinggal dengan lantai bukan tanah dan sudah memiliki tempat tinggal atap yang layak. Rumah Bantuan Dinas Sosial Di Kampung Malakobutuk Sumber: BPS Kabupaten Sorong Perumahan Sosial Untuk Penduduk Di Kampung Malalilis Distrik Klayili. Jumlah Rumah yang ada d Distrik Klayili yaitu berjumlah 135 rumah Sumber: BPS Kabupaten Sorong 8

17 PERUMAHAN, TRANSPORTASI & LINGKUNGAN Kurangnya Berbagai Fasilitas Penunjang Bagi Masyarakat Mulai dari fasilitas pembuangan sampah sampai pada fasilitas penerangan 7 Sumber penerangan rumah tangga utama masyarakat di Distrik Klayili yaitu menggunakan listrik non-pln berupa pelita dll. Ada juga yang telah menggunakan sollar cell walaupun belum semua kampung dan belum semua penduduk menggunakannya. Berbeda dengan kondisi perumahan, kualitas air bersih seperti sumber air minum masih menjadi kendala. Sebagian besar rumah tangga menggunakan sumber air tak terlindung dan air hujan sebagai sumber air minum. Selain fasilitas air minum, kualitas perumahan dapat juga dilihat dari ada tidaknya ketersediaan fasilitas pembuangan air besar. Untuk fasilitas tempat buang air besar, 60% penduduk Klayili telah menggunakan jamban milik sendiri sedangkan 20% menggunakan jamban jamban umum dan 20%nya lagi menggunakan bukan jamban. Gambar 7.3. Jumlah Pelanggan Listrik PLN dan Non PLN Distrik Klayili, 2013 Malakubutuk Mlasli/Kwakeik Mahgufuk/Kalasuat Malalilis Non PLN Klayili Sumber: Kepala Kampung Keadaan Lingkungan Masyarakat Di Salah Satu Kampung Di Distrik Klayili 9 16 PLN Di Distrik Klayili belum ada ketersediaan fasilitas pembuangan sampah sehingga penduduk yang ada biasanya membuang sampah kedalam lubang/di bakar. Sumber: BPS Kabupaten Sorong 9

18 PERUMAHAN, TRANSPORTASI & LINGKUNGAN Minimnya Sarana Dan Prasarana Medan yang sulit menyebabkankan minimnya sarana dan prasarana di Distrik Klayili 7 Mayoritas penduduk yang ada di Salah Satu Gereja di Distrik Klayili Distrik Klayili beragama Kristen Protestan sehingga tidak ada ketersediaan tempat peribadatan yang lain kecuali gereja yang terletak di masing-masing kampung dengan bangunan dan perlengkapan yang sederhana. Namun sudah ada beberapa gedung gereja yang sedang dalam proses renovasi. Sarana perhubungan dan transportasi Distrik Klayili sebagian besar lalu lintas antar desanya adalah dengan menggunakan jalur darat, dengan demikian jalan berperan penting sebagai penghubung antar kampung. Jika dilihat dari kondisi jalan, jenis permukaan jalannya sebagian besar masih berupa tanah sehingga sulit untuk dilalui oleh kendaraan roda dua maupun roda empat, dan akan lebih sulit lagi bahkan hampir tidak dapat dilalui apabila musim penghujan tiba sehingga harus ditempuh dengan berjala kaki. Ada Sumber: BPS Kabupaten Sorong Medan Sulit Yang harus Ditempuh juga yang harus ditempuh menggunakan perahu motor untuk sampai di salah satu kampung yang ada di Distrik Klayili, hal ini disebabkan jalur darat yang sulit untuk di lalui Sumber: BPS Kabupaten Sorong 14

19 PERTANIAN Komoditi Holtikultura Dan Ubi Kayu Masih Dominan Hal ini disebabkan karena kedua komoditi ini merupakan komoditi yang di konsumsi sehari-hari 8 Dilihat dari grafik persentase keluarga pertanian sebagian besar masyarakat Klayili adalah petani dan hampir merata di semua kampung. Sama seperti kebanyakan daerah di Kabupaten Sorong, pertanian di Distrik Klayili masih di dominasi oleh komoditi holtikultura dan umbi-umbian terutama ubi kayu. Hal ini disebabkan komoditi ini merupakan komoditi yang dikonsumsi sehari-hari sebagai makanan pokok maupun tambahan makanan pokok (nasi) dan selain itu karena komoditi ini relatif mudah ditanam sehingga banyak yang suka menanamnya. Untuk populasi ternak dan unggas, di Distrik Klayili terdapat Sapi, Kambing kacang, babi dan ayam kampung. Pada tahun 2013, jumlah ruta usaha peternakan sapi sebanyak 12 ruta, kambing 3 ruta, babi 1 ruta dan ayam kampung 32 ruta. Hal ini dapat dilihat pada tabel 8.1. Gambar 8.1. Presentase Keluarga Pertanian di Distrik Klayili, % Sumber: Kepala Kampung Grafik 8.2. Persentase Komodiiti Utama Distrik Klayili % 61% 100% 100% 100% Holtikultura Cengkeh Ubi Kayu 0% 50% Tahun 2013, Jumlah Ruta Usaha Peternakan di Distrik Klayili yaitu 48 Ruta Sumber: Kepala Kampung 11

20 HIBURAN DAN PARIWISATA Sarana Dan Prasarana Yang Belum Mendukung Butuh waktu dan perhatian dari pemerintah untuk mewujudkan tempat air panas menjadi salah satu tempat wisata alam yang dapat di komersilkan dan dikenal orang banyak 9 Sektor pariwisata merupakan salah satu unsur penting dalam menunjang peningkatan perekonomian suatu daerah. Di Distrik Klayili terdapat wisata alam berupa air panas yang sebenarnya bisa di jadikan tempat wisata yang di komersilkan. Letaknya yang dikelilingi oleh panorama hutan yang lebat dan ditumbuhi beraneka ragam jenis tumbuhan tropis dan kicauan beberapa jenis burung membuat tepatnya sangat menarik untuk dikunjungi, sayangnya belum banyak orang yang tahu tentang wisata alam air panas ini. Sampai dengan saat ini tempat ini belum menjadi perhatian pemerintah setempat untuk di kelola menjadi tempat wisata yang dapat di komersilkan untuk meningkatkan pendapatan daerah. Hal ini membutuhkan waktu yang tidak singkat untuk mewujudkan semuanya itu, salah satu faktor yang menjadi kendala yaitu sarana dan prasana yang belum memadai. Akses Jalan darat yang harus ditempuh untuk sampai kesana jaraknya 40 km dari Aimas Ibukota Kabupaten Sorong dan 10 km dari Makbon dengan melalui jalan darat Air Panas Di Distrik Klayili Sumber : BPS Kabupaten Sorong Jalan Menuju ke Tempat Wisata Air Panas di Distrik Klayili Sumber : BPS Kabupaten Sorong 12

21 PERDAGANGAN DAN HARGA-HARGA 10 Belum Adanya Fasilitas Perdagangan Belum tersedianya fasilitas perdagangan menyebabkan masyarakat kesulitan memenuhi kebutuhan sehari-hari. Ketersediaan fasilitas perdagangan, penting dalam memenuhi kebutuhan seharihari. Kebutuhan-kebutuhan dasar seperti kebutuhan pangan, sandang dan papan sangat diperlukan dan dapat terpenuhi apabila kebutuhan tersebut tersedia dan mudah diperoleh. Agar mudah diperoleh, harga dari kebutuhan-kebutuhan tersebut dapat dijangkau oleh masyarakat. Keberadaan pertokoan dan pasar di Distrik Klayili tidak terdapat di seluruh kampung membuat masyarakat kesulitan dalam memenuhi kebutuhannya sehari-hari. kebutuhan Namun selama tahun 2013, harga seperti beras, gula mengalami penurunan harga, terutama harga gula. Hal ini sebabkan karena masyarakat cenderung sekalian berbelanja ke Kota Sorong pada saat mereka membawa hasil pertaniannya untuk di jual ke Kota. Hal ini dilakukan minimal 2 (dua) kali dalam seminggu. Sedangkan untuk harga minyak tanah tidak mengalami perubahan harga. Harga-harga ini telah temasuk dengan biaya transportasi dari Kota Sorong ke masing-masing kampung yang ada di Distrik Klayili. Gambar Rata-rata Harga Beras, Gula dan Minyak Tanah di Distrik Klayili ( ) 6000 Beras Gula Minyak Tanah Sumber: Kepala Kampung Di Distrik Klayili belum tersedia pasar maupun fasilitas perdagangan lainnya seperti kios atau toko 13

22 PERBANDINGAN REGIONAL Distrik Makbon Lebih Berkembang 11 Hal ini dapat dilihat dari baik dari segi kependudukan, ketersediaan fasilitas perdagangan maupun akses jalan dan transportasi Distrik Klayili yang merupakan Distrik hasil pemekaran dari Distrik Makbon, yang dalam hal ini masih dalam proses perkembangan. Pada gambar tentang perbandingan indikator kependudukan antara Distrik Klayili dan Distrik Makbon jelas sekali terlihat perbedaannya, baik dari segi jumlah penduduk, sex ratio, Kepadatan penduduk penduduk, maupun jumlah rumah tangga Untuk harga beras, gula dan minyak tanah di tahun Harga beras dan gula di Distrik Klayili lebih murah dibandingkan dengan harga beras dan gula di Distrik Makbon. Tetapi berbeda dengan harga minyak tanah, justru di Distrik makbon lebih murah daripada harga di Distrik Klayili. Hal ini jelas terlihat pada gambar Salah satu penyebab perbedaan tersebut yaitu ketersediaannya fasilitas pedagangan dalam hal ini Distrik Makbon telah memiliki 18 kios sedangkan Distrik Klayili belum memiliki fasilitas tersebut sehingga masyarakat cenderung sekalian berbelanja di Kabupaten/Kota pada saat mereka ke Kabupaten/Kota. Begitu juga dengan akses jalan dan transportasi, untuk Distrik Makbon 77,78% dapat di tempuh dengan kendaraan roda 4 sedangkan untuk Distrik Klayili hanya sebesar 40%. Gambar Perbandingan Indikator Kependudukan Distrik Klayili Dan Distrik Makbon Tahun Jumlah Penduduk Distrik Klayili ,04 0,94 1,20 0,91 Sex Ratio Kepadatan Penduduk Sumber: BPS Kabupaten Sorong (Proyeksi Juni 2013) Gambar Perbandingan Harga Beras, Gula dan Minyak Tanah Antara Distrik Klayili dan Distrik Makbon Tahun 2013 Beras Gula Minyak Tanah Sumber: BPS Kabupaten Sorong Distrik Makbon Jumlah Ruta Distrik Klayili Distrik Makbon 14

23 LAMPIRAN TABEL

24

25 7 Tabel 1.2. Luas Wilayah Kabupaten Sorong Menurut Distrik/ Kecamatan, 2013 Distrik/Kecamatan Luas Wilayah (Km 2 ) (1) (2) 1. Klaso 316,46 2. Makbon 1.011,42 3. Klayili 481,26 4. Beraur 822,26 5. Klawak 488,45 6. Klabot 518,72 7. Klamono 432,89 8. Salawati 525,03 9. Salawati Timur 118, Mayamuk 217, Seget 893, Segun 2.021, Salawati Selatan 2.265, Aimas 222, Mariat 118, Sayosa 1.213, Maudus 492,54 Sorong ,3 Ket : Tidak Termasuk Distrik Sorong Sumber : Kabupaten Sorong Dalam Angka,

26 Tabel 2.3. Jumlah Kelurahan, Kampung dan SLS di Distrik Klayili, Tahun Kelurahan Kampung SLS (1) (2) (3) (4) Sumber : Distrik Klayili Dalam Angka, 2013 Tabel 2.4. Jumlah Perangkat Kampung Menurut Kampung di Distrik Klayili, Kampung Kepala kampung Sekretaris Kampung 2013 Ketua BPD/ Dekel Ketua RW Ketua (1) (2) (3) (4) (5) (4) Klayili Malalilis Mahgufuk Mlasli Malakobutuk Jumlah Sumber : Distrik Klayili Dalam Angka, 2013 RT 17

27 7 Tabel 3.2. Jumlah Penduduk Distrik Klayili Menurut Kelompok Umur dan Jenis Kelamin, 2013 Kelompok Umur Laki-Laki Penduduk Perempuan Total (1) (2) (3) (4) Total Sumber : Hasil Proyeksi Penduduk (Juni 2013) 21

28 Tabel 3.3. Jumlah Penduduk dan Sex Ratio, Sebaran Penduduk dan Jumlah Rumah Tangga di Distrik Klayili Menurut Kampung, 2013 Kampung Penduduk Laki-laki Perempuan Jumlah Sex ratio Sebaran Penduduk Jumlah (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) Klayili , Malalilis , Mahgufuk , Mlasli , Malakobutuk , Ruta Klayili , Sumber : Hasil Proyeksi Penduduk (Juni 2013) 19

29 Tabel 7.1. Banyaknya Rumah di Distrik Klayili Menurut Jenis Rumah dan Kampung/Kelurahan, 2013 Kampung Permanen Semi Permanen Tidak Permanen Jumlah (1) (2) (3) (4) (5) Klayili Malalilis Mahgufuk Mlasli Malakobutuk Jumlah Sumber: BPS Kabupaten Sorong (Podes 2011) Tabel 8.1. Jumlah Ruta Usaha Peternakan Distrik Klayili 2013 Kampung Sapi Kambing Babi Klayili Ayam Kampung Malalilis Mahgufuk/Kalasuat Mlasli/Kwakeik Malakobutuk Sumber: Kepala Kampung 20

30 7 Tabel Jumlah Penduduk, Sex Ratio,Sebaran Penduduk dan Kepadatan Penduduk Kabupaten Sorong menurut Distrik, 2013 Distrik Penduduk Sebaran Kepadatan Sex ratio Laki-laki Perempuan Jumlah Penduduk Penduduk (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) Klaso ,01 0,43 1,06 Makbon ,52 2,95 2,24 Klayili ,29 0,57 0,92 Beraur ,35 1,40 1,31 Klamono ,52 6,23 9,78 Klabot ,60 0,91 1,34 Klawak ,92 0,85 0,75 Salawati ,89 13,03 19,03 Mayamuk ,10 14,27 50,36 Sal-Tim ,37 2,71 17,53 Seget ,46 4,28 3,67 Segun ,98 0,75 Sal-Sel ,56 2,86 0,97 Aimas ,00 29,99 103,40 Mariat ,02 15,60 101,24 Sayosa ,76 1,37 0,87 Maudus ,20 5,51 0,86 Sorong , ,64 Ket : Tidak Termasuk Distrik Sorong Sumber : Hasil Proyeksi Penduduk (Juni 2013) 21

31 Tabel Jumlah Penduduk Distrik Makbon Menurut Kelompok Umur dan Jenis Kelamin, 2013 Penduduk Kelompok Umur Laki-Laki Perempuan Total (1) (2) (3) (4) Total Sumber : Hasil Proyeksi Penduduk (Juni 2013) 22

32 Tabel Jumlah Penduduk dan Sex Ratio Distrik Makbon Menurut Kampung, 2013 Kampung Penduduk Laki-laki Perempuan Jumlah Sex ratio Sebaran Penduduk (1) (2) (3) (4) (5) (6) Asbaken ,10 11,45 Malaumkarta ,96 17,33 Makbon ,02 38,95 Batu Lobang ,15 7,60 Batu Lobang Pantai ,09 6,10 Baingkete ,11 9,90 Kuadas ,84 4,07 Sawatuk ,88 0,75 Teluk Dore ,23 3,85 Makbon , Sumber : Hasil Proyeksi Penduduk (Juni 2013) 23

33

34