Dimas Dwi Yunianto Firdastin. Program Studi Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Sebelas Maret Surakarta

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "Dimas Dwi Yunianto Firdastin. Program Studi Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Sebelas Maret Surakarta"

Transkripsi

1 PENGGUNAAN MEDIA RADIO DAN KESENJANGAN KEPUASAN PENDENGAR RADIO (Studi Deskriptif Kuantitatif Antara Penggunaan Media Radio Acara Desta & Gina In The Morning Di Prambors dan Sriwedari Di Solo Radio Terhadap Kesenjangan Kepuasan Pendengar Di Kalangan Mahasiswa Ilmu Komunikasi UNS Angkatan ) Dimas Dwi Yunianto Firdastin Program Studi Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Sebelas Maret Surakarta Abstract Radio is an electronic mass media which deliver its messages using audio media or voice. Now, Radio has become a cheap and affordable mass media for everybody in whole areas. Not exception in Solo. Among radio stations in Solo, there are two famous radio stations in the young people. They are Solo Radio and Prambors Solo. To get many listener, everyday, both of them compete to make an interesting radio program started from the morning. They are Sriwedari from Solo radio and Desta & Gina In the Morning from Prambors. The purpose of this research to knowing between Gratification Sought/GS and Gratification Obtained/GO for listener among Communication Science Students of UNS in after listening radio program Sriwedari and Desta & Gina In the Morning. The research adopted Uses And Gratification approach and survey method. Data in this research obtained by spreading questionnaire to respondens. And then the data coded and interpreted. Furthermore, data gaps obtained by calculating using palmgreen s gap formula. That gap formula operationalized by tabulation which the items in GS crossed with the items from GO. At the end, both of radio station between Solo Radio and Prambors Solo have made the listeners felt satisfied. The result of satisfaction number from discrepancy formula of Palmgreen is Solo radio got 74,7 % while Prambors got 85,1%. Those numbers are included in high level of satisfaction which is from 67% to 100%. The numbers proof that Prambors gave more stratification than Solo Radio. Keywords: Media Uses, Gratification Discrepancy, Solo Radio, Prambors, Palmgreen. 1

2 2 Pendahuluan Pada dasarnya media massa merupakan sarana penyampaian pesan yaang berhubungan langsung dengan masyarakat luas misalnya radio, televisi, dan surat kabar. Kata media massa terbagi menjadi dua kata, media berarti alat (sarana) komunikasi, penghubung ataupun perantara, sedangkan massa adalah sekumpulan orang yang banyak sekali atau sekelompok manusia 1. Dengan ini berarti media massa adalah alat pemberi informasi kepada massa atau masyarakat. Media massa memiliki 4 fungsi utama yakni: menginformasikan (to inform), mendidik (to educate), membentuk opini atau pendapat (to persuade), dan menghibur (to entertain) 2.Yang dilakukan media pada dasarnya adalah menyajikan suatu informasi, baik untuk hiburan maupun berita sesuai dengan kebutuhan masyarakat luas sekarang ini. Media massa merupakan suatu penemuan teknologi yang luar biasa, yang memungkinkan orang untuk mengadakan komunikasi bukan saja bagi para penerima pesan atau informasi tersebut (komunikan) tapi juga akan berpengaruh pada generasi mendatang. Dengan demikian media massa dapat mengatasi hambatan berupa pembatasan tempat atau kondisi geografis seiring berjalannya waktu. Setiap jenis media massa mempunyai sifat-sifat khasnya. Oleh karena itu penggunanya juga harus di perhitungkan sesuai dengan kemampuan serta sifat-sifat khasnya. Media massa yang dekat dengan masyarakat dan sudah ada bahkan sebelum kemerdekaan Indonesia adalah radio. Radio merupakan media massa yang menyiarkan informasi dengan menggunakan gelombang frekuensi untuk menyebarkannya. Dewasa ini radio pun berkembang seiring berjalannya waktu dan teknologi komunikasi yang ada. Tidak hanya melalui gelombang frekuensi saja, kini radio pun menggunakan internet untuk menjangkau pendengar yang lebih luas lagi. Pendengar di seluruh dunia dapat 1 Setiawan, Ebta Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) Kamus Versi Online/daring (dalam jaringan). (diakses pada ). 2 Effendy, Onong Uchjana Ilmu, Teori dan Filsafat Komunikasi. Bandung : PT Citra Aditya Bakti.

3 3 mendengarkan siaran di suatu radio denganmenggunakan fitur streaming di situs website radio tersebut. Sebuah radio tidak akan bisa berjalan dan terus menerus siaran tanpa adanya pendengar. Keefektifan media penyiaran radio tergantung kepada seberapa banyak pendengar yang menikmati dan mendengarkan program-program radio. 3 Salah satu radio yang cukup terkenal di Kota Solo adalah Solo Radio dan Prambors Solo. Solo Radio merupakan anak perusahaan media dari Radio Ardan di kota Bandung. PT Radio Bintang Media Swara atau yang lebih dikenal Solo Radio mengudara dalam jaringan frekuensi 92,9 FM untuk wilayah kota Solo dan sekitarnya. Slogan radio ini adalah Famous, Fit and Fashionable Station In The City. Target pendengar mereka berkisaran umur tahun. Jangkauan wilayah siaran Solo Radio meliputi: Solo, Karanganyar, Wonogiri, Klaten, Boyolali, Sragen, Kartasura, dan Sukoharjo. Gambar 1: Mapping Solo Radio (Jangkauan frekuensi) 4 3 Prayudha, Harley Radio Suatu Pengantar untuk Wacana dan Praktik Penyiaran. Malang: Bayumedia. 4 Solo Radio Company Profile. (diakses pada )

4 4 Selain Solo Radio stasiun di kota Surakarta yang juga digemari oleh pendengar adalah Prambors Solo. Prambors Solo adalah cabang stasiun radio Prambors Jakarta. Awalnya Prambors Soloterletak di Jl. Raya Ir.Soekarno HH.34 Solo Baru (nama baru) Jl. Raya Solo Permai HH.34 Solo Baru (nama lama) Sukoharjo Sampai akhirnya pada pertengahan tahun 2015 prambors Solo berpindah tempat Gentan Sukoharjo. Prambors Solo mengudara 18 Jam Sehari. Yang dimana sebagian besar acaranya di relay langsung dari Jakarta. Diantara sekian banyak program acara yang disiarkan,program acara pagi yang di siarkan oleh sebuah radio memegang andil yang cukup penting. Dikarenakan tujuan pendengar radio mendengarkan radio di pagi hari adalah untuk mendapatkan semangat dalam menjalani aktifitas hariannya. Maka dari itu penyiar yang membawakan acara di pagi hari harus bisa mencairkan suasana. Tidak hanya itu, acara radio pagi juga harus berbobot dengan informasi-informasi yang hangat. Kedua radio tersebut menggunakan penyiar mereka yang paling berpengalaman dan terkenal. Dilihat dari aspek-aspek akan acara pagi radio, peneliti menganggap pentingnya acara Radio Pagi di sebuah radio untuk di teliti lebih lanjut. Dikarenakan belum banyak penelitian yang membahas acara pagi di sebuah Radio. Penelitian ini menggunakan teori Uses and Gratification, karena penlitian ini berfokus pada khalayak atau konsumen media. Dengan teori dari Palmgreen dapat diukur seberapa besar tingkat kepuasan mulai dari Gratification Sought (kepuasan yang di inginkan) dan Gratification Obtained (kepuasan yang diperoleh) nya 6. Setelah menghitung antara GS dan GO kemudian dapat diketahui seberapa besar Gratification Discrepancy (kesenjangan kepuasannya). Dan yang menjadi responden penelitian ini adalah mahasiswa Ilmu Komunikasi UNS angkatan reguler. Hal ini di sebabkan karena peneliti menganggap mereka sudah lebih kritis terhadap media dibandingkan dengan angkatan di bawah mereka. 5 Prambors Solo Profil Company Prambors Solo. fm-prambors-solo/ (diakses pada ) 6 Kriyanto, Rachmat Teknik Praktis Riset Komunikasi. Kencana: Jakarta.

5 5 Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang tersebut, peneliti mengidentifikasi permasalahan sebagai berikut: 1. Seberapa besar tingkat kepuasan yang diharapkan (Gratifications Sought) mahasiswa Ilmu Komunikasi S1 Reguler FISIP UNS angkatan terhadap Siaran Sriwedari di Solo Radio dan Desta Gina In The Morning di Prambors? 2. Bagaimana pola penggunaan media radio (Media Use) yaitu dalam acara SRIWEDARI di Solo Radio dan Desta & Gina In The Morning di Prambors pada Mahasiswa Ilmu Komunikasi UNS ? 3. Seberapa besar tingkat kepuasan yang diperoleh (Gratifications Obtained) mahasiswa Ilmu Komunikasi UNS S1 Reguler angkatan terhadap acara SRIWEDARI di Solo Radio dan dan Desta & Gina In The Morning di Prambors? 4. Seberapa besar kesenjangan kepuasan (Gratifications Discrepancy) yang di peroleh mahasiswa Ilmu Komunikasi S1 Reguler FISIP UNS angkatan setelah mendengarkan acara SRIWEDARI di Solo Radio dan dan Desta & Gina In The Morning di Prambors? Tujuan Penelitian Tujuan dari penelitian ini adalah: 1. Untuk mengukur seberapa besar tingkat kepuasan yang diharapkan (Gratifications Sought) mahasiswa Ilmu Komunikasi S1 Reguler FISIP UNS angkatan terhadap Siaran SRIWDARI di Solo Radio dan dan Desta & Gina In The Morning di Prambors. 2. Untuk mengetahuibagaimana pola penggunaan media radio (Media Use) yaitu dalam acara SRIWDARI di Solo Radio dan dan Desta & Gina In The Morning di Prambors pada Mahasiswa Ilmu Komunikasi UNS

6 6 3. Untuk mengukur seberapa besar tingkat kepuasan yang diperoleh (Gratifications Obtained)mahasiswa Ilmu Komunikasi UNS S1 Reguler angkatan terhadap acara SRIWEDARI di Solo Radio dan dan Desta & Gina In The Morning di Prambors. 4. Untuk mengukur seberapa besar kesenjangan kepuasan (Gratifications Discrepancy) yang di peroleh mahasiswa Ilmu Komunikasi S1 Reguler FISIP UNS angkatan setelah mendengarkan acara SRIWEDARI di Solo Radio dan dan Desta & Gina In The Morning di Prambors. Tinjauan Pustaka 1. Media Massa Sebagai penyalur Komunikasi Hiburan Dewasa ini media massa bukan hanya penyalur berita-berita saja. Media massa sebagai fungsi hiburan seperti surat kabar, dan majalah, meskipun fungsi utamanya adalah informasi dalam bentuk pemberitaan, rubrik-rubrik hiburan selalu ada, apakah itu cerita pendek, cerita panjang, atau cerita bergambar. Rubrik-rubrik itu penting untuk melepaskan syaraf-syaraf setelah berjam-jam membaca berita-berita berat, yang terjadi di dalam maupun luar negeri 7. Media massa dalam cakupan komunikasi massa itu adalah surat kabar, majalah, radio, televisi, atau film. Jadi media massa modern merupakan produk teknologi modern yang selalu berkembang menuju kesempurnaan 8. Fungsi hiburan bagi sebuah media massa menduduki posisi paling penting dibandingkan dengan fungsi-fungsi yang lainnya 9. Karena bagaimanapun salah satu fungsi dari komunikasi adalah untuk berisfat menghibur bagi siapapun yang terlibat didalam nya. Seperti yang di terangkan oleh Wilbur Schramm dalam buku Rivers, bahwa bahwa fungsi ke-4 komunikasi adalah Hiburan. Tetapi, kemudian 7 Effendy, Onong Uchjana Ilmu Komunikasi Teori dan Praktek. Remaja Rosdakarya: Bandung. 8 Effendy, Onong Uchjana Ilmu Komunikasi Teori dan Praktek. Remaja Rosdakarya: Bandung. 9 Nurudin Komunikasi Massa.Cespur: Malang.

7 7 Gary Steiner dalam buku yang sama menegaskan pentingya fungsi hiburan tersebut namun juga harus bisa mendidik 10. Semua komunikasi yang ada itu disebut sebagai komunikasi massa. Komunikasi massa ialah komunikasi yang isinya bersifat umum atau terbuka, sehingga mencakup baik komunikasi dengan menggunakan media massa, maupun komunikasi dengan langsung 11.Komunikasi massa mengedapankan untuk memberi informasi kepada orang banyak dalam sekali waktu. 2. Uses And Gratification Penelitian Uses and Gratification berawal dari pandangan bahwa media massa tidak mempunyai andil atau kekuatan dalam mempengaruhi khalayak. 12 Uses and Gratification adalah istilah yang dipakai untuk menjelaskan pemenuhan dan penggunaan masyarakat akan media 13. Inti dari teori ini adalah khalayak pada dasarnya menggunakan media massa atas dasar motif-motif tertentu, dan media dianggap berusaha memenuhi motif khalayak tersebut. Jika motif-motif yang diinginkan oleh khayalayak terpenuhi dengan menggunakan media (uses) maka kebutuhan khalayak akan terpenuhi pula, dan kemudian terjadilah kepuasan (gratification) pada khalayak. Teori ini juga menekankan akan pendekatan manusiawi dalam melihat media massa. Dalam arti kata bahwa setiap manusia memiliki wewenang untuk memperlakukan media. Selain itu konsumen atau pendengar juga memiliki kebebasan untuk memutuskan bagaimana mereka menggunakan media dan bagaimana dampak pada dirinya. Teori ini ditemukan oleh Elihu Katz, Jay G. Blumer, dan Michael Gurevitch yang pada awalnya kebutuhan psikologis dan sosial yang menimbulkan harapan pada media massa atau sumber-sumber lainnya yang kemudian membawa khalayak pada pola terpaaan media yang berlainan, dan menimbulkan 10 Rivers, L. William & Jay W. Jensen & Theodore Peterson Media Massa dan Masyarakat Modern Edisi kedua. Kencana: Jakarta. 11 Arifin, Anwar Ilmu komunikasi Sebagai pengantar ringkas. Rajawali pers: Jakarta. 12 Kriyanto, Rachmat Teknik Praktis Riset Komunikasi. Kencana: Jakarta. 13 Rakhmat, Jalaludin Metode Penelitian Komunikasi. Rosdakarya: Bandung.

8 8 pemenuhan kebutuhan dan akibat-akibat lain barangkali termasuk yang juga tidak kita inginkan 14. Setelah beberapa dekade teori ini di kembangkan oleh Palmgreen. Teori dari Palmgreen ini tidak hhanya mencari tahu kebutuhan psikologis dari khalayak terhadap media tetapi juga mencari kesenjangan kepuasannya dengan kebutuhan yang didapat setelah menggunakan media. Dan teori dari Palmgreen yang di dapakai dalam penelitian ini. Khalayak yang menggunakan media akan diukur tingkat kepuasannya. Konsep pengukuran kepuasan akan media dalam memenuhi kebutuhan khalayak ini biasa disebut dengan GS (Gratification Sought) dan GO (Gratification Obtained). GS merupakan kepuasan yang dicari oleh khalayak dalam menggunakan media. Dengan kata lain yang menjadi motif dirinya dalam menggunakan media massa, sedangkan GO adalah kepuasan nyata yang didapat oleh khalayak setelah mengkonsumsi jenis media tertentu. Untuk mengukur kesenjangan kepuasan yang terjadi atau tidak adalah sebagai berikut: a) Jika mean skor (rata-rata skor) GS lebih besar dari mean skor GO (mean skor GS >mean skor GO), maka terjadi kesenjangan kepuasan, karena kebutuhan yang diperoleh lebih sedikit di bandingkan dengan kebutuhan yang diinginkan. Media tidak dapat memuaskan kalayaknya. b) Jika mean skor GS sama dengan mean skor GO (mean skor GS = mean skor GO), maka terjadi kesenjangan kepuasan karena jumlah semua kebutuhan yang diinginkan terpenuhi. c) Jika mean skor (rata-rata skor) GS lebih kecil dari mean skor GO (mean skor GS <mean skor GO), maka terjadi kesenjangan kepuasan karena kebutuhan yang di peroleh lebih banyak dibandingkan dengan kebutuhan yang diharapkannya Kriyanto, Rachmat Teknik Praktis Riset Komunikasi. Kencana: Jakarta. 15 Palmgreen, P., & Rayburn, J.D Media gratifications research: current perspectives. Beverly Hills: Sage

9 9 3. Radio Radio adalah salah satu jenis media massa elektronik yang hingga saat ini masih digemari oleh masyarakat luas khususnya Indonesia. Bagaimana tidak, tidakhanya media massa cetak atau televisi radio pun ikut berkembang seiring dengan berjalannya waktu. Terbukti kini dengan adanya teknologi Internet siaran radio bisa didengarkan dimana saja asalkan radio tersebut juga mengudara dengan teknologi streaming di Internet. Radio merupakan media massa yang menggunakan peralatan siaran untuk menyebarkan informasi atau pesan yang dimiliki. Siaran dibedakan menjadi dua tipe yakni AM (Amplitudo Modulation) dan FM (Frequency Modulation). AM merupakan tipe siaran dimana suara dibawa melalui perubahan ketinggian atau amplitudo gelombang radio. Sementara FM adalah tipe siaran yang informasi suaranya dibawa oleh getaran frekuensi dari radio sekitar pusat frekuensi yang di bawa 16. Dalam bukunya Bland menceritakan bahwa awal mulanya berdirinya siaran radio diawali di negara-negara Eropa. Seperti Inggris dengan perusahaan British Broadcasting Corporation (BBC) nya pada tahun 1922, atau atau siaran dari pemerintahan perancis pada tahun Kemampuan radio melalui konsentrasi Audio (mendengar, lebih memungkinkan suatu penempaan aspek sosial-politik, seperti kesadaran akan kesatuan bangsa 17. Dikarenakan persipan sebuah radio jauh lebih sederhana dibandingkan dengan siaran televisi, sehingga apa yang disiarkan melalui radio menjadi jauh lebih hidup. Hal itu juga disebabkan karena bahasa yang digunakan oleh radio merupakan bahasa yang lebih sederhana atau bahasa sehari-hari, sehingga pemberian informasi dari penyiar (komunikator) ke pendengar (komunikan) lebih dapat diterima Prayudha, Harley Radio: Suatu Pengantar untuk Wacana dan Praktik Penyiaran. Banyumedia: Malang. 17 Susanto, Astrid S Komunikasi kontemporer. Binacipta: Bandung. 18 Lotta, Sara Radio & Interculturality. Journal of International Scientific Publications Vol 3. ( diunduh pada ).

10 10 Cara kerja media radio adalah dimana media radio tersebut membuat konstruksi makna sosial dalam hal ini membicaraan isu-isu yang tengah booming disekitar kita dan disajikan atau disiarkan oleh penyiar kepada para pendengarnya 19. Kefektifan Media penyiaran radio tergantung kepada seberapa banyak pendengar yang menikmati dan mendengarkan program-program radio 20 Tannenbaum Cary menjelaskan 5 kharakteristik radio 21, yakni: a. Radio terdapat dimana-mana b. Radio bersifat memilih c. Radio bersifat Ekonomis d. Radio cepat menyampaikan Informasi e. Radio berisifat Partisipasif Metodologi Jenis penelitian dalam penelitian ini adalah Deskriptif-Kuantitatif. Penelitian ini akan membuktikan bahwa program acara Desta & Gina In The Morning dan Sriwedari berpengaruh terhadap tingkat kepuasan Pendengar di kalangan Mahasiswa Komunikasi UNS. Tujuan dari format Deskriptif-Kuantitatif ini adalah membuktikan hipotesis dari teori yang ada dan melalui data-data yang berlandaskan objektif dan empiris. Untuk memperoleh data, peneliti menggunakan metode survei dengan menyebar kuisioner kepada mahasiswailmu Komunikasi FISIP angkatan reguler. 19 El Saj, Hala & Charles M Sharraf Media Influence On Working Class Women Social Values in Abu Dhabi. Journal Of International Scientific Publications: Media and Mass Communication, Volume 1.( diunduh pada ) 20 Prayudha, Harley Radio: Suatu Pengantar untuk Wacana dan Praktik Penyiaran. Banyumedia: Malang. 21 Prayudha, Harley Radio Suatu Pengantar untuk Wacana dan Praktik Penyiaran. Malang: Bayumedia.

11 11 Populasi dan Sampel Populasi pada penelitian ini adalah mahasiswa Komunikasi UNS angkatan reguler yang masih aktif kuliah dan tahu akan program acara Desta & Gina In The Morning dan Sriwedari. Sampel dalam penelitian ini diambil sebanyak 67 orang sebagai representratif gambaran dari keseluruhan populasi. Dalam penelitian ini untuk mendapatkan data peneliti menggunakan metodfe survey dan dibagikan kepada responden secara langsung. Analisis data yang digunakan menggunakan teknik analisis univariat. Dikarenakan teknik ini cocok untuk penelitian deskriptif. Kemudian hasil dari analisis tersebut akan digunakan untuk analsis selanjutrnya yaitu analisis kesenjangan yang dipopulerkan oleh Palmgreen. Karena teori Palmgreen tidak hanya mengukur tingkat penggunaan media saja, tetapi juga kesenjangan antara sebelum dan sesudah menggunakan media 22. Sajian Data Setelah para responden mengisi kuisioner dan menjawab pada masing-masing pertanyaan, penulis membagi membagi hasil ukur nilai yang di berikan responden pada masing-masing pertanyaan yang telah diisi dengan 3 kategori kelas. Pertama adalah kategori Penting, dimana bila responden memberikan skor antara 7-9 pada pertanyaan yang ada. Kedua adalah kategori Cukup apabila responden memberikan skor 4-6 pada pertanyaannya. Yang ketiga adalah kategori Tidak penting apabila responden memberikan skor 1-3 saja pada pertanyaannya. 22 Palmgreen, P., & Rayburn, J.D Media gratifications research: current perspectives. Beverly Hills: Sage

12 12 No. Kepuasan Yang Dicari 1. Gratification Sought Sangat Penting Tabel I.1 Jenis-Jenis Kebutuhan Gratifications Sought. Sangat Tidak Penting F % F % F % F % F % F % F % F % F % 1 Untuk Mengetahui lebih dalam akan Isu yang tengah hangat. 4 5, , , , ,90 3 4,47 3 4, Untuk Memperluas wawasan dan ilmu pengetahuan. Membentuk kepribadian yang peka terhadap berbagai peristiwa dan isu sosial yang beredar di sekitar kita. Untuk menambah Kepercayaan Diri 4 5, , , , , ,92 2 2,98 2 2,98 6 8, , , ,88 5 7,46 3 4,47 2 2,98 1 1,49 2 2, , , , , ,91 5 7,46 2 2,98 1 1,49 5 Agar mendapat bahan Obrolan dengan orang lain 5 7, , , , , ,94 3 4,47 2 2,98 6 Untuk Berkumpul Bersama Keluarga dan Teman 2 2,98 4 5, ,94 6 8, , , , ,92 3 4,47 7 Untuk Penyemangat Sebelum memulai Aktifitas 3 4, , , , ,92 5 7,46 3 4,47 2 2,98 8 Untuk Mengisi Waktu Luang 8 11, , , ,38 4 5,97 5 7,46 2 2,98 9 Untuk Memperoleh Hiburan 14 20, , , ,42 2 2,98 1 1,49 2 2,98 1 1,49 Skor yang diberikan oleh 67 orang responden perihal kepuasan yang mereka cari dalam mendengarkan radio pagi berdasarkan data survey. Pada tabel di atas dapat dilihat bahwa responden cenderung menganggap hampir semua jenis kebutuhan yang dicari pada media massa radio masuk kategori penting. Bahkan pada perolehan skor tertinggi ada pada skala 7 sebesar yaitu sebesar 21,9% responden menyatakan hal tersebut penting untuk dicari pemuas kebutuhannnya pada radio. Selanjutnya, pentingnya pemuas kebutuhan yang diinginkan oleh responden semakin terlihat pada hasil tabulasi dari tabel diatas yang

13 13 kemudian diklarifikasikan menjadi 3 buah kategori, yakni: Penting, Cukup, dan Tidak Penting. No. Kebutuhan Acara 2. Gratification Obtained Sangat Puas Tabel I.2 Jenis-Jenis Kebutuhan Gratification Obtained Sangat Tidak Puas F % F % F % F % F % F % F % F % F % 1 Untuk Mengetahui lebih dalam akan Isu yang tengah hangat. Sriwedari 3 4, , , ,9 9 13, ,5 0 0 D&GITM 5 7, ,9 8 11, , ,4 8 11, Untuk Memperluas wawasan dan ilmu pengetahuan. Sriwedari , , , ,9 9 13,4 5 7,5 1 1,5 0 0 D&GITM , , , , Membentuk kepribadian yang peka terhadap berbagai peristiwa dan isu sosial yang beredar di sekitar kita. Sriwedari 1 1,5 5 7, , , ,3 9 13, ,5 1 1,5 D&GITM , , , ,9 5 7,5 1 1, Untuk menambah Kepercayaan Diri Sriwedari 1 1, , , , ,4 8 11,9 1 1,5 2 3 D&GITM 3 4,5 5 7,5 9 13, , , ,8 7 10, ,5 5 Agar mendapat bahan Obrolan dengan orang lain Sriwedari 1 1,5 9 13, ,9 9 13, , ,9 5 7, D&GITM 5 7,5 7 10, , ,9 7 10, , Untuk Berkumpul Bersama Keluarga dan Teman Sriwedari ,5 7 10, , , , ,4 5 7,5 1 1,5 D&GITM 3 4,5 3 4, , ,9 9 13, , ,5 7 Untuk Penyemangat Sebelum memulai Aktifitas Sriwedari , , ,4 7 10,4 9 13,4 5 7,5 1 1,5 2 3 D&GITM , , ,9 5 7,5 5 7,5 5 7, Untuk Mengisi Waktu Luang Sriwedari 5 7, , , ,9 8 11, , D&GITM 8 11, , , ,4 8 11,9 3 4, ,5 Sriwedari 8 11, , , ,4 8 11,9 5 7,5 1 1, Untuk Memperoleh Hiburan D&GITM 17 25,4 9 13, , ,5 0 0 Sumber: Skor yang diberikan oleh 67 orang responden perihal kepuasan yang mereka dapat dalam mendengarkan radio pagi berdasarkan data survey

14 14 a. Motif Informasi i. Untuk mengetahui informasi lebih dalam dari berbagai peristiwa yang berkaitan dengam masyarakat sekitar. Pada pertanyaan ini dari tabel diatas point pertama sebagian besar responden berada mendapatkan kepuasan pada kisaran skor 4 hingga 6. Dimana hal ini menunjukan kepuasan yang didapatkan responden perihal kepuasan mengenai informasi isu yang beredar masuk dalam kategori cukup. Namun perolehan skor yang didapati berbeda antara Sriwedari dan Desta & Gina In The Morning. Dimana Sriwedari mendapatkan skor 64,2 persen untuk kategori nilai kepuasan cukup, dan Desta & Gina In The Morningsebanyak 56 persen. ii. Motif Untuk memperluas wawasan dan ilmu pengetahuan. Pada pertanyaan point kedua pemenuhan akan pengetahuan dan wawasan yang didapatkan dalam acara tersebut 49,2 persen responden memberikan skor yang masuk dalam kategorisasi cukup untuk acara Sriwedari. Sedikit di bawahnya 41,8 persen responden memberikan skor yang masuk dalam kategorisasi tinggi. Sementara untuk acara Desta & Gina In The Morning 47,7 persen responden memberikan skor yang masuk dalam kategorisasi puas, yakni skor kisaran anatar 7-9. Dan 43 persen responden memberikan skor yang masuk dalam kategori cukup. b. Motif Identitas Personal i. Untuk membentuk kepribadian yang peka terhadap berbagai peristiwa dan isu sosial yang beredar di sekitar kita. Sebanyak 59,7 persen responden untuk acara Sriwedari memberikan skor yang masuk dalam kategorisasi cukup pada penelitian ini. Sementara 23 persen lainnya memberikan skor yang masuk dalam kategorisasi puas. Pada acara Desta & Gina In The Morning responden memberikan skor yang masuk dalam kategorisasi cukup yakni sebesar 61,2 persen. Sementara 26,8 persen lainnya masuk dalam kategori puas. Dalam hal ini bisa dilihat bahwa hanya dua puluh persen saja responden yang memberikan skor dalam kategori puas.

15 15 ii. Sementara 12 persen responden pada acara Sriwedari dan Desta & Gina In The Morning memberikan skor yang masuk dalam kategori tidak puas. Untuk menambah Kepercayaan Diri 65,7 persen dan 62,7 persen responden untuk acara Sriwedari dan Desta & Gina In The Morning memberikan skor yang masuk dalam kategori cukup. Sementara 17,9 persen dan 25,4 persen responden memberikan skor yang masuk dalam kategori puas. Perbandingan skor yang sangat jauh antara skor yang masuk kategori cukup dengan kategori puas. c. Motif Interaksi Sosial i. Agar mendapat bahan Obrolan dengan orang lain Sebanyak 50,7 persen responden memberikan skor yang masuk dalam kategori cukup dan 38, persen responden meberikan skor yang masuk dalam kategori puas untuk acara Sriwedari. Sementara untuk acara Desta & Gina In The Morning47,7 persen responden memberikan skor yang masuk dalam kategori puas dan 40,3 persen responden memberikan skor yang masuk dalam kategori cukup. Dalam hal ini dapat dilihat bahwa reponden merasa acara Desta & Gina In The Morning lebih bisa memberikan kepuasan dalam hal membantu mendapatkan obrolan dengan orang lain di bandingkan dengan acara Sriwedari. ii. untuk Berkumpul Bersama Keluarga dan Teman Untuk pemenuhan kebutuhan dalam membuat kumpul bersama teman dan keluarga acara Sriwdari berhasil mendapatkan 53,7 persen responden dan masuk dalam kategori cukup. Demikian pula dengan acara Desta & Gina In The Morning yang mendapatkan skor yang sama. Dan acara Sriwedari dandesta & Gina In The Morning sama mendapatkan 17,9 persen responden pada tingkat puas.

16 16 d. Motif Hiburan i. Untuk Penyemangat Sebelum memulai Aktifitas Sriwedari mendapatkan skor 49,2 persen responden dalam kategori Cukup dan sedikit di bawahnya sebesar 38, persen untuk kategori puas. Sementara untuk acara Desta & Gina In The Morning berhasil mendapatkan 53,7 persen responden untuk kategorisasi puas dan 32,8 persen responden masuk kategori cukup. Hal ini berbanding terbalik antara acara Sriwedari dan Desta & Gina In The Morning sebagian besar responden masuk dalam kategori Cukup untuk Sriwedari dan kategori Tinggi untuk acara Desta & Gina In The Morning. ii. Untuk Mengisi Waktu Luang Perihal pemenuhan kepuasan akan pengisian waktu luang yang dibutuhkan oleh responden, kedua media tampaknya sangat unggul dalam hal tersebut. terbukti dalam hasil penelitian ini dimana acara Sriwedari dan Desta & Gina In The Morning mendapatkan skor yang masuk dalam kategorisasi puas sebanyak 53,7 persen dan 62,6 persen. Hal ini dimungkinkan karena acara tersebut yang disiarkan tiap pagi dan dimulai sebelum memulai aktifitas sehari-hari. iii. Motif Untuk Memperoleh Hiburan Dalam pemuasan akan hal memperoleh hiburan kedua acara terbukti mampu memuaskan responden. Hal ini dapat dilihat bahwa yang masuk dalam kategori puas pada acara Sriwedari sebesar 62,7 persen suara. Acara Desta & Gina In The Morning ternyata mendapat point yang jauh lebih tinggi lagi yakni sebesar 74,6 persen responden memberikan nilai yang masuk dalam kategori puas. Hal ini mugkin dikarenakan konten acara mereka yang menarik dan dibawakan dengan cara ringan dan menghibur. Kesimpulan Berdasarkan hasil olah data akan variabel kepuasan yang di cari(gratification Sought), penggunaan media (Media Uses), kepuasan yang di dapatkan (Gratification

17 17 Obtained), dan kesenjangan kepuasan (Gratification Discrepancy) akan siaran acara radio Sriwedari dari Solo Radio dan Desta & Gina In The Morning dari Prambors maka penulis memberi kesimpulan sebagai berikut: 1. Kepuasan yang Dicari (Gratification Sought) Pada hasil di bab sebelumnya dari 9 item pertanyaan yang di tawarkan oleh peneliti kepada responden sebagian besar merupakan kebutuhan yang di cari oleh responden dengan cara mendengarkan siaran radio acara Sriwedari dan Desta & Gina In The Morning. Hal itu dapat terlihat dimana sebagian besar kebutuhan yang ditawarkan responden memberikan point 9-7 dari 9 skala pemuas kebutuhan yang ada. Yang dimana skala 9-7 merupakan skala yang masuk dalam klasifikasi Penting. Dimana dari 9 item pertanyaan point angka 7 adalah yang paling sering di berikan responden dalam tiap-tiap item yang di tawarkan untuk kebutuhan yang ingin di penuhi oleh responden. Dalam penelitian ini point 7 mendapatkan suara responden sebesar 21,9 persen. Di bawahnya ada point 6 yang mendapat suara 19,4 persen dan point 7 sebesar 17,41 persen. 2. Kepuasan yang Di Dapatkan (Gratification Obtained) Dari data yang didapatkan untuk setiap point pertanyaan kebutuhan yang mereka dapatkan dari skala 1-9 keseluruhan responden memberikan point yang seluruhnya di rata-ratakan masuk dalam kategori cukup puas. Baik untuk acara Sriwedari maupun Desta & Gina In The Morning. Sementara yang memilih kategori puas sebanyak 35 persen untuk acara Sriwedari dan 43 persen untuk acara Desta & Gina In The Morning. 3. Kesenjangan Kepuasan (Gratification Discrepancy) Dari perhitungan kesenjangan kepuasan yang telah didapatkan dengan rumus dari Palmgreen maka di ketahui bahwa kesenjangan kepuasan baik dari acara Sriwedari maupun acara Desta & Gina In The Morning kedua-duanya mendapatkan skor yang dimana masuk dalam kalsifikasi tinggi yaitu kisaran 67%-100%. Namun acara Desta & Gina In The Morning lebih bisa memberikan

18 18 kepuasan kepada respondennya dibandingkan acara Sriwedari yaitu sekitar 85,1 persen untuk acara Desta & Gina In The Morningdan Sriwedari 74,7 persen. Saran Dalam penelitian ini peneliti memberikan gambaran kesenjangan kepuasan pendengar antara media Solo Radio dan Prambors dalam program acara morning show mereka yakni: Sriwedari dan Desta & Gina In The Morning. Dengan penelitian ini pula dapat diketahui bagaimana pendapat dari para pendengar mengenai kepuasan yang didapat mengenai acara-acara tersebut. Setelah dari itu setelah didapatkan kesimpulan yang ada maka penulis memberikan saran sebagai berikut: Untuk acara Sriwedari agaknya perlu di tingkatkan kembali konten acara dan tema-tema yang dibawakan sehari-harinya. Karena dari hasil penelitian ini menunjukan kepuasan yang di peroleh antara bahwa acara Desta & Gina In The Morning lebih unggul dari pada Sriwedari. Maka dari itu mohon dari pihak Solo Radio lebih memperhatikan tentang kualitas siarannya. Untuk acara Desta & Gina In The Morning dari hasil penelitian menunjukan bawaha acara ini mengungguli dari segi memberikan kepuasan pada pendengarnya di bandingkan acara Sriwedari. Tapi perlu adanya penguasaan kualitas agar prestasi yang telah di raih tidak menurun. Untuk selanjutnya apa bila ada yang berminat untuk melakukan penelitian yang serupa agaknya perlu melakukan penelitian dalam cakupan yang lebih luas hingga bisa mendapatkan hasil yang lebih akurat. Daftar Pustaka Arifin, Anwar. (2003). Ilmu komunikasi Sebagai pengantar ringkas. Rajawali pers: Jakarta. Effendy, Onong Uchjana. (1990). Ilmu Komunikasi Teori dan Praktek. Remaja Rosdakarya: Bandung. Effendy, Onong Uchjana. (1993). Ilmu, Teori dan Filsafat Komunikasi. Bandung: PT Citra Aditya Bakti.

19 19 El Saj, Hala & Charles M Sharraf. (2012). Media Influence On Working Class Women Social Values in Abu Dhabi. Journal Of International Scientific Publications: Media and Mass Communication, Volume 1. ( diunduh pada ). Kriyanto, Rachmat. (2006). Teknik Praktis Riset Komunikasi. Kencana: Jakarta. Lotta, Sara Radio & Interculturality. Journal of International Scientific Publications Vol 3. ( diunduh pada ). Nurudin. (2003). Komunikasi Massa.Cespur: Malang. Palmgreen, P., & Rayburn, J.D. (1985). Media gratifications research: current perspectives. Beverly Hills: Sage Prambors Solo. (2014). Profil Company Prambors Solo. (diakses pada ) Prayudha, Harley. (2004). Radio Suatu Pengantar untuk Wacana dan Praktik Penyiaran. Malang: Bayumedia. Rakhmat, Jalaludin. (2004). Metode Penelitian Komunikasi. Rosdakarya: Bandung. Rivers, L. William & Jay W. Jensen & Theodore Peterson. (2008). Media Massa dan Masyarakat Modern Edisi kedua. Kencana: Jakarta. Setiawan, Ebta. (2012). Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) Kamus Versi Online/daring (dalam jaringan). (diakses pada ). Solo Radio. (2013). Company Profile. (diakses pada ) Susanto, Astrid S. (1982). Komunikasi kontemporer. Binacipta: Bandung

PENGGUNAAN MEDIA RADIO DAN KESENJANGAN KEPUASAN PENDENGAR RADIO

PENGGUNAAN MEDIA RADIO DAN KESENJANGAN KEPUASAN PENDENGAR RADIO PENGGUNAAN MEDIA RADIO DAN KESENJANGAN KEPUASAN PENDENGAR RADIO (Studi Deskriptif Kuantitatif Antara Penggunaan Media Radio Acara Desta & Gina In The Morning Di Prambors dan Sriwedari Di Solo Radio Terhadap

Lebih terperinci

MOTIF DAN KEPUASAN AUDIENCE TERHADAP PROGRAM ACARA SEKILAS BERITA DI BANTUL RADIO 89.1 FM YOGYKARTA YUNIATI PATTY / YOHANES WIDODO

MOTIF DAN KEPUASAN AUDIENCE TERHADAP PROGRAM ACARA SEKILAS BERITA DI BANTUL RADIO 89.1 FM YOGYKARTA YUNIATI PATTY / YOHANES WIDODO MOTIF DAN KEPUASAN AUDIENCE TERHADAP PROGRAM ACARA SEKILAS BERITA DI BANTUL RADIO 89.1 FM YOGYKARTA YUNIATI PATTY / YOHANES WIDODO PROGRAM STUDI ILMU KOMUNIKASI FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Dengan berkembangnya teknologi komunikasi yang begitu cepat menyebabkan masyarakat memiliki kemudahan dalam mengakses informasi yang diinginkan, tanpa batasan

Lebih terperinci

NASKAH PUBLIKASI SKRIPSI (PAPER) Studi Tingkat Kepuasan Penggunaan Situs Pasoepati.net di Kalangan Suporter Sepak Bola (Pasoepati) di Kota Surakarta

NASKAH PUBLIKASI SKRIPSI (PAPER) Studi Tingkat Kepuasan Penggunaan Situs Pasoepati.net di Kalangan Suporter Sepak Bola (Pasoepati) di Kota Surakarta NASKAH PUBLIKASI SKRIPSI (PAPER) Studi Tingkat Kepuasan Penggunaan Situs Pasoepati.net di Kalangan Suporter Sepak Bola (Pasoepati) di Kota Surakarta Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Kelengkapan Sidang

Lebih terperinci

KESENJANGAN KEPUASAN DALAM MEMBACA SURAT KABAR HARIAN LOKAL

KESENJANGAN KEPUASAN DALAM MEMBACA SURAT KABAR HARIAN LOKAL KESENJANGAN KEPUASAN DALAM MEMBACA SURAT KABAR HARIAN LOKAL (Studi Deskriptif Kuantitatif Tentang Kesenjangan Kepuasan Dalam Membaca Rubrik Berita di Surat Kabar Solopos dan Surat Kabar Joglosemar di Kalangan

Lebih terperinci

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN. ketika mendengarkan acara sekilas berita (Gratification Sought) dengan kepuasan

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN. ketika mendengarkan acara sekilas berita (Gratification Sought) dengan kepuasan BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN 4.1. Kesimpulan Sesuai tujuannya, penelitian ini untuk mengetahui kepuasan penduduk Kecamatan Sewon, Bantul Yogyakarta terhadap program acara Sekilas Berita di Bantul Radio

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam melakukan aktivitas komunikasi sehari-hari, setiap individu membutuhkan berbagai informasi. Pakar komunikasi Kincaid dan Schramm menegaskan bahwa untuk dapat

Lebih terperinci

KEPUASAN PENDENGAR TERHADAP PROGRAM SONORA NEWS DI RADIO SONORA SURABAYA

KEPUASAN PENDENGAR TERHADAP PROGRAM SONORA NEWS DI RADIO SONORA SURABAYA JURNAL E-KOMUNIKASI PROGRAM STUDI ILMU KOMUNIKASI UNIVERSITAS KRISTEN PETRA, SURABAYA KEPUASAN PENDENGAR TERHADAP PROGRAM SONORA NEWS DI RADIO SONORA SURABAYA Eunike Laura C.S., Prodi Ilmu Komunikasi,

Lebih terperinci

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan Penelitian ini secara umum membahas terkait motif serta kepuasan followers twitter Kuis Kebangsaan yang juga menjadi peserta dari Kuis Kebangsaan di RCTI. Hipotesis

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. televisi telah banyak mengalami perubahan dan perkembangan, baik

BAB 1 PENDAHULUAN. televisi telah banyak mengalami perubahan dan perkembangan, baik BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Sejak gerakan reformasi tahun 1998, media massa khususnya televisi telah banyak mengalami perubahan dan perkembangan, baik fungsi maupun tujuan pembentukannya. Sejak

Lebih terperinci

MOTIF DAN KEPUASAN PENDENGAR RADIO GAPURA KLEWER 107,7 FM

MOTIF DAN KEPUASAN PENDENGAR RADIO GAPURA KLEWER 107,7 FM MOTIF DAN KEPUASAN PENDENGAR RADIO GAPURA KLEWER 107,7 FM (Studi Komparatif Kesenjangan antara Motif dan Kepuasan Pendengar Radio Gapura Klewer 107,7 FM Surakarta) NASKAH PUBLIKASI Untuk Memenuhi Sebagian

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN.1 Profil Sasando FM Radio Sasando didirikan dengan nama resmi PT. Radio Swara Sasando. Radio sasando ini dirintis oleh Bapak Daniel Damaledo, SE yang sudah berpengalaman

Lebih terperinci

MEDIA KOMUNIKASI DALAM MENINGKATKAN MINAT BACA SISWA SMAN 9 KENDARI. *Muh. Isnaeni**C1D **Sitti Harmin**Marsia Sumule G.

MEDIA KOMUNIKASI DALAM MENINGKATKAN MINAT BACA SISWA SMAN 9 KENDARI. *Muh. Isnaeni**C1D **Sitti Harmin**Marsia Sumule G. 1 MEDIA KOMUNIKASI DALAM MENINGKATKAN MINAT BACA SISWA SMAN 9 KENDARI *Muh. Isnaeni**C1D1 14191**Sitti Harmin**Marsia Sumule G. Jurusan Ilmu Komunikasi Konsentrasi Perpustakaan Fakultas Ilmu Sosial dan

Lebih terperinci

MOTIF DAN KEPUASAN PESERTA KUIS KEBANGSAAN DALAM MENGIKUTI PROGRAM ACARA KUIS KEBANGSAAN RCTI. Ruth Alvoncia Hernawan / Mario Antonius Birowo

MOTIF DAN KEPUASAN PESERTA KUIS KEBANGSAAN DALAM MENGIKUTI PROGRAM ACARA KUIS KEBANGSAAN RCTI. Ruth Alvoncia Hernawan / Mario Antonius Birowo MOTIF DAN KEPUASAN PESERTA KUIS KEBANGSAAN DALAM MENGIKUTI PROGRAM ACARA KUIS KEBANGSAAN RCTI Ruth Alvoncia Hernawan / Mario Antonius Birowo Program Studi Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu

Lebih terperinci

Studi Tingkat Kepuasan Penggunaan Situs Pasoepati.net di Kalangan Suporter Sepak Bola (Pasoepati) di Kota Surakarta

Studi Tingkat Kepuasan Penggunaan Situs Pasoepati.net di Kalangan Suporter Sepak Bola (Pasoepati) di Kota Surakarta Studi Tingkat Kepuasan Penggunaan Situs Pasoepati.net di Kalangan Suporter Sepak Bola (Pasoepati) di Kota Surakarta SKRIPSI Untuk memenuhi sebagian persyaratan guna mencapai gelar sarjana S1 Ilmu Komunikasi

Lebih terperinci

KEPUASAN PENONTON TERHADAP PROGRAM JEJAK PETUALANG TRANS 7 (Studi tentang Kepuasan Anggota PALAWA UAJY terhadap Program Jejak Petualang Trans 7)

KEPUASAN PENONTON TERHADAP PROGRAM JEJAK PETUALANG TRANS 7 (Studi tentang Kepuasan Anggota PALAWA UAJY terhadap Program Jejak Petualang Trans 7) JUDUL SKRIPSI : KEPUASAN PENONTON TERHADAP PROGRAM JEJAK PETUALANG TRANS 7 (Studi tentang Kepuasan Anggota PALAWA UAJY terhadap Program Jejak Petualang Trans 7) OLEH : CHRISTINE, PEMBIMBING : BIROWO PROGRAM

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. sangat penting karena masyarakat dapat mengakses berbagai hal baru yang

BAB I PENDAHULUAN. sangat penting karena masyarakat dapat mengakses berbagai hal baru yang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Di era globalisasi ini, informasi berkembang dengan pesat dan semakin aktual sehingga membuat masyarakat ingin selalu mengakses perkembangan informasi. Dalam proses

Lebih terperinci

BAB IV PENUTUP. Rubrik Swara Kampus (Gratification Sought) dengan kepuasan yang diperoleh

BAB IV PENUTUP. Rubrik Swara Kampus (Gratification Sought) dengan kepuasan yang diperoleh BAB IV PENUTUP A. Kesimpulan Sesuai tujuannya, penelitian ini untuk mengetahui kepuasan mahasiswa terhadap berita Rubrik Swara Kampus di Surat Kabar Harian Kedaulatan Rakyat, dengan membandingkan antara

Lebih terperinci

MOTIF MOTIF YANG MENDORONG AUDIENCE UNTUK MENONTON ACARA INI TALK SHOW DI NET TV

MOTIF MOTIF YANG MENDORONG AUDIENCE UNTUK MENONTON ACARA INI TALK SHOW DI NET TV MOTIF MOTIF YANG MENDORONG AUDIENCE UNTUK MENONTON ACARA INI TALK SHOW DI NET TV (Studi pada Mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Malang Angkatan 2011) SKRIPSI Diajukan kepada Fakultas Ilmu

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Kesuksesan konvergensi/ kombinasi digital media dapat dirasakan oleh

BAB 1 PENDAHULUAN. Kesuksesan konvergensi/ kombinasi digital media dapat dirasakan oleh BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kesuksesan konvergensi/ kombinasi digital media dapat dirasakan oleh hampir semua orang melalui perangkat mobile technology yang semakin terkonvergensi oleh hadirnya

Lebih terperinci

Team project 2017 Dony Pratidana S. Hum Bima Agus Setyawan S. IIP

Team project 2017 Dony Pratidana S. Hum Bima Agus Setyawan S. IIP Hak cipta dan penggunaan kembali: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah, memperbaiki, dan membuat ciptaan turunan bukan untuk kepentingan komersial, selama anda mencantumkan nama penulis

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Seiring dengan perkembangan zaman, segala sesuatu yang ada di

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Seiring dengan perkembangan zaman, segala sesuatu yang ada di 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Seiring dengan perkembangan zaman, segala sesuatu yang ada di dunia ini mengalami perkembangan, mulai dari informasi, teknologi, gaya hidup, dan lain sebagainya.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. pikiran atau perasaan oleh seseorang (komunikator) kepada orang lain

BAB I PENDAHULUAN. pikiran atau perasaan oleh seseorang (komunikator) kepada orang lain BAB I PENDAHULUAN 1.1 latar belakang masalah Proses komunikasi pada hakekatnya adalah suatu proses penyampaian pikiran atau perasaan oleh seseorang (komunikator) kepada orang lain (komunikan). Secara umum,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. cetak seperti majalah, koran, buklet, poster, tabloid, dan sebagainya. Walaupun

BAB I PENDAHULUAN. cetak seperti majalah, koran, buklet, poster, tabloid, dan sebagainya. Walaupun BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Masalah Dalam era informasi sekarang ini, kehidupan manusia tidak dapat dipisahkan dari peran media. Dari zaman ke zaman media massa mengalami perkembangan yang pesat.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. I.1. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. I.1. Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Masalah Setiap usaha dan tindakan manusia selalu berlandaskan motif. Motif menjadi alasan untuk mengerjakan atau melakukan sesuatu, seperti kegiatan belajar, bekerja,

Lebih terperinci

Disusun Oleh: DHANY DIMAS OKTRIYANTO D

Disusun Oleh: DHANY DIMAS OKTRIYANTO D KESENJANGAN KEPUASAN DALAM MEMBACA SURAT KABAR HARIAN LOKAL (Studi Deskriptif Kuantitatif Tentang Kesenjangan Kepuasan Dalam Membaca Rubrik Berita di Surat Kabar Solopos dan Surat Kabar Joglosemar di Kalangan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian. Seiring dengan perkembangan zaman, kebutuhan akan informasi dan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian. Seiring dengan perkembangan zaman, kebutuhan akan informasi dan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Seiring dengan perkembangan zaman, kebutuhan akan informasi dan hiburan menjadi begitu penting bagi kita. Hampir setiap orang selalu menyediakan waktunya

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Komunikasi massa merupakan jenis komunikasi yang ditujukan kepada

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Komunikasi massa merupakan jenis komunikasi yang ditujukan kepada BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Komunikasi massa merupakan jenis komunikasi yang ditujukan kepada sejumlah khalayak yang tersebar, heterogen dan anonim melalui media cetak atau elektronis

Lebih terperinci

FUNGSI MEDIA RADIO DALAM PENYAMPAIAN PESAN

FUNGSI MEDIA RADIO DALAM PENYAMPAIAN PESAN FUNGSI MEDIA RADIO DALAM PENYAMPAIAN PESAN (Studi Deskriptif Kuantitatif Fungsi Media Radio Star Fm Medan dalam Penyampaian Pesan Segmen What s New Pada Program BukakDasar Bagi Mahasiswa) Putri Nazria

Lebih terperinci

PERANAN SURAT KABAR DALAM MENUMBUHKAN MINAT BACA REMAJA DI KECAMATAN SINGKIL KOTA MANADO

PERANAN SURAT KABAR DALAM MENUMBUHKAN MINAT BACA REMAJA DI KECAMATAN SINGKIL KOTA MANADO PERANAN SURAT KABAR DALAM MENUMBUHKAN MINAT BACA REMAJA DI KECAMATAN SINGKIL KOTA MANADO Oleh Kristevel Mokoagow e-mail: kristevelmokoagow@yahoo.co.id Abstrak Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG. Media massa memiliki peran penting dalam kehidupan masyarakat.

BAB 1 PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG. Media massa memiliki peran penting dalam kehidupan masyarakat. BAB 1 PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Media massa memiliki peran penting dalam kehidupan masyarakat. Semakin berkembangnya media massa, masyarakat dapat semakin mudah untuk menjangkau informasi dan memenuhi

Lebih terperinci

Disusun oleh : Sigit Nugroho Fitriyanto D 1210069

Disusun oleh : Sigit Nugroho Fitriyanto D 1210069 KESENJANGAN KEPUASAN DALAM MENONTON PROGRAM ACARA TELEVISI TALKSHOW (Studi Deskriptif Kuantitatif Kesenjangan Kepuasan yang Diperoleh Pemirsa dari Menonton Program Acara Gestur di TV One dan Mata Najwa

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN BAB V KESIMPULAN DAN SARAN V.1. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian mengenai kepuasan remaja Surabaya mendengarkan program Pro 2 Online RRI Surabaya, peneliti mengambil kesimpulan bahwa remaja Surabaya

Lebih terperinci

MEDIA INTERNAL PERUSAHAAN DAN PEMENUHAN KEBUTUHAN INFORMASI

MEDIA INTERNAL PERUSAHAAN DAN PEMENUHAN KEBUTUHAN INFORMASI MEDIA INTERNAL PERUSAHAAN DAN PEMENUHAN KEBUTUHAN INFORMASI (Studi Korelasional Pemanfaatan Majalah MINAT Terhadap Pemenuhan Kebutuhan Informasi Karyawan di Kantor Pusat PT Perkebunan Nusantara IV) Indra

Lebih terperinci

Hubungan antara Motif Menonton Tayangan Olimpiade Indonesia Cerdas dengan Pengetahuan Siswa SMA di Kota Bandung

Hubungan antara Motif Menonton Tayangan Olimpiade Indonesia Cerdas dengan Pengetahuan Siswa SMA di Kota Bandung Prosiding Jurnalistik ISSN: 2460-6529 Hubungan antara Motif Menonton Tayangan Olimpiade Indonesia Cerdas dengan Pengetahuan Siswa SMA di Kota Bandung 1 Budi Setiawan, 2 Yenni Yuniati 1,2 Prodi Jurnalistik,

Lebih terperinci

BAB VII. Adapun penjelasan masing-masing komponen akan dijelaskan lebih lanjut pada subbab berikut ini.

BAB VII. Adapun penjelasan masing-masing komponen akan dijelaskan lebih lanjut pada subbab berikut ini. BAB VII ANALISIS KESENJANGAN KEPUASAN (GRATIFICATION DISCREPRANCY) PENDENGAR PROGRAM SIARAN DESA KITA PADA RADIO REPUBLIK INDONESIA (RRI) BOGOR FM 93,75 MHz Analisis kesenjangan kepuasan (gratification

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. I.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. I.1 Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Masalah Uses and Gratification sangat menonjolkan sisi audiens sebagai pihak yang paling aktif menentukan pilihan media mana yang hendak digunakan. Teori Uses and Gratification

Lebih terperinci

Cindy Octovianty. Bina Nusantara University, Jl. Kebon Jeruk Raya No. 27, Jakarta, Telp: (+62-21) ,

Cindy Octovianty. Bina Nusantara University, Jl. Kebon Jeruk Raya No. 27, Jakarta, Telp: (+62-21) , HUBUNGAN MOTIF DENGAN TINGKAT KEPUASAN PENDENGAR DRAMA RADIO MODERN ASAL USUL PANDAWA DAN KURAWA DI MOTION RADIO JAKARTA PERIODE NOVEMBER 2011 MARET 2012 Cindy Octovianty Bina Nusantara University, Jl.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Masalah 1 BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Masalah Teori Uses and Gratifications menjelaskan bahwa bukanlah media yang mengubah sikap dan perilaku khalayak, namun bagaimana media tersebut dapat memenuhi kebutuhan

Lebih terperinci

TINGKAT KEPUASAN KHALAYAK PENDENGAR RADIO TERHADAP PROGRAM SPORT NEWS. (Studi pada siaran Edan Bola di PT Radio Chakra Bhuwana kota Malang ) SKRIPSI

TINGKAT KEPUASAN KHALAYAK PENDENGAR RADIO TERHADAP PROGRAM SPORT NEWS. (Studi pada siaran Edan Bola di PT Radio Chakra Bhuwana kota Malang ) SKRIPSI TINGKAT KEPUASAN KHALAYAK PENDENGAR RADIO TERHADAP PROGRAM SPORT NEWS (Studi pada siaran Edan Bola di PT Radio Chakra Bhuwana kota Malang ) SKRIPSI Disusun Oleh : MOCH RUDI CAHYONO (201010040311397) JURUSAN

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. sosial. Pendek kata, komunikasi adalah bagian dimensi sosial yang khusus membahas

BAB 1 PENDAHULUAN. sosial. Pendek kata, komunikasi adalah bagian dimensi sosial yang khusus membahas BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Komunikasi merupakan bagian dari pola interaksi unsur-unsur dalam sistem sosial. Pendek kata, komunikasi adalah bagian dimensi sosial yang khusus membahas pola

Lebih terperinci

SITUS WASPADA.CO.ID DAN PEMENUHAN KEBUTUHAN INFORMASI

SITUS WASPADA.CO.ID DAN PEMENUHAN KEBUTUHAN INFORMASI SITUS WASPADA.CO.ID DAN PEMENUHAN KEBUTUHAN INFORMASI (Studi Korelasional Penggunaan Situs Portal Berita Online Waspada.co.id Terhadap Pemenuhan Kebutuhan Informasi Di Kalangan Mahasiswa Ikatan Pemuda

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. Perdagangan bebas yang terjadi, menyebabkan persaingan yang cukup ketat bagi

I. PENDAHULUAN. Perdagangan bebas yang terjadi, menyebabkan persaingan yang cukup ketat bagi 1 I. PENDAHULUAN 1. 1 Latar Belakang Perdagangan bebas yang terjadi, menyebabkan persaingan yang cukup ketat bagi para produsen produk sejenis. Perubahan gaya hidup, kemajuan pemikiran, membuat konsumen

Lebih terperinci

ANALISIS ISI PROGRAM TELEVISI LOKAL BERJARINGAN DI BANDUNG (STUDI PADA PROGRAM KOMPAS TV, TVRI, DAN IMTV)

ANALISIS ISI PROGRAM TELEVISI LOKAL BERJARINGAN DI BANDUNG (STUDI PADA PROGRAM KOMPAS TV, TVRI, DAN IMTV) ANALISIS ISI PROGRAM TELEVISI LOKAL BERJARINGAN DI BANDUNG (STUDI PADA PROGRAM KOMPAS TV, TVRI, DAN ) Fathania Pritami Prodi S1 Ilmu Komunikasi, Fakultas Komunikasi dan Bisnis, Universitas Telkom Jl. Telekomunikasi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. informasi dari berbagai sumber, agar manusia dapat memenuhi

BAB I PENDAHULUAN. informasi dari berbagai sumber, agar manusia dapat memenuhi 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kebutuhan manusia akan informasi dewasa ini menjadi sebuah kebutuhan yang tidak dapat dikesampingkan. Hal tersebut mendorong manusia untuk mencari informasi dari

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. memahami kedudukannya serta peranannya dalam masyarakat.

BAB I PENDAHULUAN. memahami kedudukannya serta peranannya dalam masyarakat. BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Informasi sudah menjadi kebutuhan manusia yang esensial untuk mencapai tujuan. Melalui informasi manusia dapat mengetahui peristiwa yang terjadi di sekitarnya, memperluas

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Dalam dunia bisnis yang berskala kecil, menengah, maupun besar, orang -

BAB I PENDAHULUAN. Dalam dunia bisnis yang berskala kecil, menengah, maupun besar, orang - BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Dalam dunia bisnis yang berskala kecil, menengah, maupun besar, orang - orang yang berkecimpung di dalamnya (para pelaku bisnis) tidak dapat terlepas dari kegiatan

Lebih terperinci

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Komunikasi 2.1.1 Pengertian Komunikasi Komunikasi adalah hal terpenting dalam kehidupan manusia. Sebagai makhluk sosial, komunikasi sudah menjadi kebutuhan sehari-hari yang harus

Lebih terperinci

MOTIF PEMIRSA MENONTON REALITY SHOW Be A Man DI GLOBAL TV. Oleh Herlina dan Diana Amalia Ilmu Komunikasi FISIP-UPNV Jatim ABSTRAKSI

MOTIF PEMIRSA MENONTON REALITY SHOW Be A Man DI GLOBAL TV. Oleh Herlina dan Diana Amalia Ilmu Komunikasi FISIP-UPNV Jatim ABSTRAKSI Jurnal Ilmu Komunikasi Vol 1. No.2 Oktober 2009 94 MOTIF PEMIRSA MENONTON REALITY SHOW Be A Man DI GLOBAL TV Oleh Herlina dan Diana Amalia Ilmu Komunikasi FISIP-UPNV Jatim ABSTRAKSI Tujuan penelitian ini

Lebih terperinci

KRITIK SOSIAL DALAM FILM (Analisis Isi Film Tanah Air Beta Karya Ari Sihasale) S K R I P S I

KRITIK SOSIAL DALAM FILM (Analisis Isi Film Tanah Air Beta Karya Ari Sihasale) S K R I P S I KRITIK SOSIAL DALAM FILM (Analisis Isi Film Tanah Air Beta Karya Ari Sihasale) S K R I P S I Diajukan Sebagai Persyaratan untuk Mendapatkan Gelar Sarjana (S1) Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas

Lebih terperinci

KERANGKA PEMIKIRAN DAN HIPOTESIS

KERANGKA PEMIKIRAN DAN HIPOTESIS KERANGKA PEMIKIRAN DAN HIPOTESIS Kerangka Pemikiran Televisi merupakan satu media penyiaran suara dan gambar yang paling banyak digunakan di seluruh pelosok dunia. Priyowidodo (2008) menyebutkan bahwa

Lebih terperinci

1. PENDAHULUAN. kebutuhannya dalam kegiatan kelompok (Rakhmat, 2001 : 160). Pernyataan

1. PENDAHULUAN. kebutuhannya dalam kegiatan kelompok (Rakhmat, 2001 : 160). Pernyataan 1. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Suatu kelompok dikatakan efektif apabila kelompok tersebut dapat menjalankan fungsi-nya yaitu untuk saling berbagi informasi. Karena itu keefektifan suatu kelompok dapat

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. manusia, bahkan menjadi salah satu bagian yang penting dalam keluarga

BAB I PENDAHULUAN. manusia, bahkan menjadi salah satu bagian yang penting dalam keluarga 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Televisi saat ini telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan manusia, bahkan menjadi salah satu bagian yang penting dalam keluarga untuk memenuhi kebutuhan

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan sifat penelitian deskriptif kuantitatif.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan sifat penelitian deskriptif kuantitatif. 33 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Sifat Penelitian Penelitian ini menggunakan sifat penelitian deskriptif kuantitatif. Penelitian kuantitatif dengan mengunakan format deskriptif bertujuan untuk menjelaskan,

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Radio Sebagai Media Massa Radio adalah salah satu bentuk dari media massa elektronik selain televisi. Radio siaran ( broadcasting ) dimulai sejak tahun 1920, sedangkan penerbitan

Lebih terperinci

BAB II PENDEKATAN TEORETIS

BAB II PENDEKATAN TEORETIS BAB II PENDEKATAN TEORETIS 2.1 Tinjauan Pustaka Berikut akan diuraikan beberapa konsep dan pengertian yang berkaitan dengan kajian kepuasan pada media radio. Beberapa di antaranya adalah radio sebagai

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. berkomunikasi dengan massa. Menurut Mc Graw Hill, media memberikan metode

BAB I PENDAHULUAN. berkomunikasi dengan massa. Menurut Mc Graw Hill, media memberikan metode BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Perkembangan suatu media elektronik dan media cetak, sebagaimana diketahui dengan istilah media massa adalah media yang dipergunakan untuk berkomunikasi dengan massa.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Semakin berkembangnya zaman, hampir setiap aspek kehidupan juga mengalami perubahan melalui setiap perkembangan yang ada. Perkembangan tersebut dapat dilihat dari beberapa

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Pemberitaan dalam suatu media massa sangatlah beragam dan dapat

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Pemberitaan dalam suatu media massa sangatlah beragam dan dapat BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pemberitaan dalam suatu media massa sangatlah beragam dan dapat memberikan pengaruh kepada masyarakat. Hal ini sesuai dengan fungsi media massa yaitu memberikan informasi.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Hidup kita tidak akan lepas dari peran media massa, mulai dari bangun tidur sampai mau tidur lagi pikiran kita dipenuhi informasi dari media massa. Betapa media

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Dalam era informasi sekarang ini, masyarakat sangat membutuhkan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Dalam era informasi sekarang ini, masyarakat sangat membutuhkan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam era informasi sekarang ini, masyarakat sangat membutuhkan sumber informasi yang disajikan oleh media. Masyarakat menjadikan media sebagai subjek pembicaraan di

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. masyarakat, dan juga berdiri untuk meraih pendengar sebanyak-banyaknya,

BAB I PENDAHULUAN. masyarakat, dan juga berdiri untuk meraih pendengar sebanyak-banyaknya, BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kehadiran radio swasta menjadi sumber hiburan dan informasi bagi masyarakat, dan juga berdiri untuk meraih pendengar sebanyak-banyaknya, sehingga aspek ratting sangat

Lebih terperinci

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA KOMEDI DAN KESENJANGAN KEPUASAN (Studi Tentang Kesenjangan Kepuasan pada Pemirsa Tayangan Komedi YUK KEEP SMILE di Trans TV dan PESBUKERS di ANTV Pada Masyarakat Desa Jengglong Kelurahan Bejen Kecamatan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. media massa yang beredar, baik media cetak seperti: surat kabar, tabloid dan

BAB I PENDAHULUAN. media massa yang beredar, baik media cetak seperti: surat kabar, tabloid dan BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Media massa adalah sarana penunjang bagi manusia untuk memenuhi kebutuhan akan informasi, hiburan dan kontrol sosial. Saat ini begitu banyak media massa yang beredar,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. komunikasi lain, yaitu Gerbner. Menurut Gerbner (1967) Mass communication is

BAB I PENDAHULUAN. komunikasi lain, yaitu Gerbner. Menurut Gerbner (1967) Mass communication is BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Definisi komunikasi massa yang paling sederhana dikemukakan oleh Bittner (rakhmat,2003:188), yakni: komunikasi massa adalah pesan yang dikomunikasikan melalui

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Lokasi dan Waktu Pemilihan tempat pada penelitian ini dilakukan secara purposive didasarkan pada cakupan wilayah siaran (coverage area) RRI Bogor Pro 1 FM 93,75 MHz yakni

Lebih terperinci

PENGARUH MOTIF MENDENGARKAN PROGRAM SINDO HOT TOPIC TERHADAP KEPUASAN PENDENGAR DI SINDO TRIJAYA FM (Survei pada Pendengar Sindo Hot Topic)

PENGARUH MOTIF MENDENGARKAN PROGRAM SINDO HOT TOPIC TERHADAP KEPUASAN PENDENGAR DI SINDO TRIJAYA FM (Survei pada Pendengar Sindo Hot Topic) PENGARUH MOTIF MENDENGARKAN PROGRAM SINDO HOT TOPIC TERHADAP KEPUASAN PENDENGAR DI SINDO TRIJAYA FM (Survei pada Pendengar Sindo Hot Topic) Oleh: Milzani Dinda Pradipta Wida 210000179 PENDAHULUAN Kehidupan

Lebih terperinci

MOTIF PENDENGAR AKTIF PROGRAM ACARA ONO OPO REK DI 93,3 RADIO EL VICTOR FM SURABAYA

MOTIF PENDENGAR AKTIF PROGRAM ACARA ONO OPO REK DI 93,3 RADIO EL VICTOR FM SURABAYA MOTIF PENDENGAR AKTIF PROGRAM ACARA ONO OPO REK DI 93,3 RADIO EL VICTOR FM SURABAYA (Studi Deskriptif Tentang Motif Pendengar Aktif Acara Ono Opo Rek Di 93,3 Radio el Victor FM Surabaya) S K R I P S I

Lebih terperinci

PENDENGAR RADIO PROGRAM ACARA REQUEST MUSIC DAN KESENJANGAN KEPUASAN SKRIPSI

PENDENGAR RADIO PROGRAM ACARA REQUEST MUSIC DAN KESENJANGAN KEPUASAN SKRIPSI PENDENGAR RADIO PROGRAM ACARA REQUEST MUSIC DAN KESENJANGAN KEPUASAN (Analisis Kesenjangan Kepuasan Pendengar Radio Dalam Mendengar Program Acara Kongkow-Kongkow Solo Radio Dan Program Acara Jokey Three

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. berkembang sangat pesat. Apalagi banyak masyarakat yang membutuhkan teknologi itu

BAB 1 PENDAHULUAN. berkembang sangat pesat. Apalagi banyak masyarakat yang membutuhkan teknologi itu BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Seiring dengan perkembangan jaman saat ini, teknologi sekarang ini semakin berkembang sangat pesat. Apalagi banyak masyarakat yang membutuhkan teknologi itu sendiri

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. yang penting yang tidak dapat dipisahkan dari sejarah perkembangan umat

BAB I PENDAHULUAN. yang penting yang tidak dapat dipisahkan dari sejarah perkembangan umat BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Komunikasi adalah penyampaian pesan oleh komunikator kepada komunikan melalui media yang menimbulkan efek tertentu. Komunikasi merupakan bagian yang penting yang tidak

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Sejak awal kehadirannya hingga kini, televisi tidak dapat dipisahkan lagi

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Sejak awal kehadirannya hingga kini, televisi tidak dapat dipisahkan lagi BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Sejak awal kehadirannya hingga kini, televisi tidak dapat dipisahkan lagi dari kehidupan kita. Media ini bisa dikatakan senantiasa menemani kita sejak bangun

Lebih terperinci

EFEKTIFITAS ISI PESAN MEDIA BANNER DALAM SOSIALISASI PERATURAN PENERTIBAN BERPENAMPILAN PADA PENGETAHUAN, SIKAP DAN PERILAKU MAHASISWA

EFEKTIFITAS ISI PESAN MEDIA BANNER DALAM SOSIALISASI PERATURAN PENERTIBAN BERPENAMPILAN PADA PENGETAHUAN, SIKAP DAN PERILAKU MAHASISWA EFEKTIFITAS ISI PESAN MEDIA BANNER DALAM SOSIALISASI PERATURAN PENERTIBAN BERPENAMPILAN PADA PENGETAHUAN, SIKAP DAN PERILAKU MAHASISWA (Studi pada Mahasiswa FISIP UMM) SKRIPSI Diajukan kepada Fakultas

Lebih terperinci

MOTIF PENDENGAR AKTIF PROGRAM ACARA CAMPUR SARI DI 88,9 RADIO JT FM SURABAYA

MOTIF PENDENGAR AKTIF PROGRAM ACARA CAMPUR SARI DI 88,9 RADIO JT FM SURABAYA MOTIF PENDENGAR AKTIF PROGRAM ACARA CAMPUR SARI DI 88,9 RADIO JT FM SURABAYA (Studi Deskriptif Tentang Motif Pendengar Aktif Acara CAMPUR SARI Di 88,9 Radio JT FM Surabaya) SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. kebutuhan, keinginan, atau motif tertentu yang dirasakan oleh khalayak

BAB I PENDAHULUAN. kebutuhan, keinginan, atau motif tertentu yang dirasakan oleh khalayak BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Masalah Uses and Gratification merupakan salah satu pendekatan yang menekankan pada penggunaan media bergantung pada kepuasan, kebutuhan, keinginan, atau motif tertentu

Lebih terperinci

BAB IV PENUTUP. terhadap informasi rubrik Aktual Berita di Majalah CHIP Foto-Video Digital. Oleh

BAB IV PENUTUP. terhadap informasi rubrik Aktual Berita di Majalah CHIP Foto-Video Digital. Oleh BAB IV PEUTUP IV.A Kesimpulan Dalam penelitian ini, peneliti berhasil mengumpulkan 86 responden sebagai anggota dari komunitas Fotografer.et untuk melihat bagaimana kepuasan mereka terhadap informasi rubrik

Lebih terperinci

Ainul Sunusi. Program Studi Ilmu Komunikasi, FISIP Universitas Tadulako. Jln. Soekarno Hatta Km 9 Kota Palu, Sulawesi Tengah

Ainul Sunusi. Program Studi Ilmu Komunikasi, FISIP Universitas Tadulako. Jln. Soekarno Hatta Km 9 Kota Palu, Sulawesi Tengah EFEKTIVITAS PROGRAM ACARA PERTANIAN PADA RADIO CITRA PERTANIAN DALAM MENINGKATKAN INFORMASI DAN PENGETAHUAN PERTANIAN PADA PETANI DI DESA SIDERA SIGI BIROMARU Ainul Sunusi Program Studi Ilmu Komunikasi,

Lebih terperinci

KEPUASAN PEMBACA TERHADAP RUBRIK DBL PADA HARIAN JAWA POS SKRIPSI

KEPUASAN PEMBACA TERHADAP RUBRIK DBL PADA HARIAN JAWA POS SKRIPSI KEPUASAN PEMBACA TERHADAP RUBRIK DBL PADA HARIAN JAWA POS (Studi Deskkriptif Tentang Kepuasan Pelajar SMA di Surabaya Dalam Membaca Rubrik DBL) SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi sebagian persyaratan menempuh

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Penelitian ini berfokus pada motif audiens atau khalayak masyarakat Surabaya dalam mendengarkan program acara Good Morning Hard Rockers Surabaya. Motif merupakan

Lebih terperinci

AKTIVITAS MENDENGARKAN PROGRAM ACARA SMASH YOUR

AKTIVITAS MENDENGARKAN PROGRAM ACARA SMASH YOUR AKTIVITAS MENDENGARKAN PROGRAM ACARA SMASH YOUR ACE DI SOLO RADIO TERHADAP KESENJANGAN KEPUASAN MENDENGARKAN PADA KOMUNITAS BOYOLALI METALHEAD CIRCLE BULAN APRIL MEI 2013 SKRIPSI Disusun untuk Memenuhi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. katanya dari bahasa latin communicatio yang berarti proses penyampaian suatu. pernyataan oleh seseorang kepada orang lain.

BAB I PENDAHULUAN. katanya dari bahasa latin communicatio yang berarti proses penyampaian suatu. pernyataan oleh seseorang kepada orang lain. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Komunikasi sebagai suatu proses yang berkesinambungan tanpa awal dan akhir merupakan bagian dari kehidupan, secara terminologis atau menurut asal katanya dari

Lebih terperinci

ANALISIS PERBEDAAN KEPUASAN PENGGUNA MEDIA SOSIAL (STUDI PADA PENGGUNA FACEBOOK, TWITTER DAN WEBSITE YOUTH PROACTIVE) TUGAS AKHIR

ANALISIS PERBEDAAN KEPUASAN PENGGUNA MEDIA SOSIAL (STUDI PADA PENGGUNA FACEBOOK, TWITTER DAN WEBSITE YOUTH PROACTIVE) TUGAS AKHIR ANALISIS PERBEDAAN KEPUASAN PENGGUNA MEDIA SOSIAL (STUDI PADA PENGGUNA FACEBOOK, TWITTER DAN WEBSITE YOUTH PROACTIVE) TUGAS AKHIR Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Ilmu

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. massa yang setiap hari selalu memberitakan mengenai kasus-kasus kejahatan dan

BAB I PENDAHULUAN. massa yang setiap hari selalu memberitakan mengenai kasus-kasus kejahatan dan 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Saat ini, kasus kejahatan begitu marak terjadi dalam hitungan detik dan meniti di Indonesia. Hal ini dapat dilihat dari pemberitaan di berbagai media massa

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN I.1

BAB I PENDAHULUAN I.1 BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Masalah Menurut McQuail (2002:388) motif adalah penggerak maupun alasan dalam diri manusia untuk melakukan suatu tindakan. Motif ini memberikan arah tujuan pada tingkah

Lebih terperinci

MOTIVASI PELANGGAN DALAM MEMBACA MAJALAH BAHANA. Program Studi Ilmu Komunikasi. Universitas Atma Jaya Yogyakarta, Jl. Babarsari No 6 Yogyakarta 55281

MOTIVASI PELANGGAN DALAM MEMBACA MAJALAH BAHANA. Program Studi Ilmu Komunikasi. Universitas Atma Jaya Yogyakarta, Jl. Babarsari No 6 Yogyakarta 55281 MOTIVASI PELANGGAN DALAM MEMBACA MAJALAH BAHANA (Studi Deskriptif Mengenai Motivasi Membaca Majalah Bahana Bagi Pelanggan di Yogyakarta) Nita Au Batuwael / Bonaventura Satya Bharata Program Studi Ilmu

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. kehidupan sosial manusia atau masyarakat. Aktifitas komunikasi dapat terlihat

BAB I PENDAHULUAN. kehidupan sosial manusia atau masyarakat. Aktifitas komunikasi dapat terlihat BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Kehidupan manusia di dunia tidak dapat dilepaskan dari aktifitas komunikasi karena komunikasi merupakan bagian integral dari sistem dan tatanan kehidupan sosial

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 98 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN V.1. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, peneliti dapat menarik kesimpulan bahwa dari 4 macam motif masyarakat Surabaya dalam mendengarkan program radio

Lebih terperinci

Korelasi Penggunaan Media dengan Kepuasan Menonton Program Acara One Stop Football Pada Siswa Sekolah Sepak Bola Gelora Muda Yogyakarta

Korelasi Penggunaan Media dengan Kepuasan Menonton Program Acara One Stop Football Pada Siswa Sekolah Sepak Bola Gelora Muda Yogyakarta Korelasi Penggunaan Media dengan Kepuasan Menonton Program Acara One Stop Football Pada Siswa Sekolah Sepak Bola Gelora Muda Yogyakarta FX Okta Indrawan Satriya / Drs. M. Antonius Birowo, MA., Ph. D Program

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian Umar (1997) menjelaskan, bahwa rancangan penelitian dalam penelitian sosial umumnya terbagi atas tiga bentuk yakni penelitian eksploratif (explorative research),

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan media massa saat ini, khususnya media elektronik televisi telah

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan media massa saat ini, khususnya media elektronik televisi telah BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan media massa saat ini, khususnya media elektronik televisi telah mengalami kemajuan yang sangat pesat, seiring dengan perkembangan teknologi komunikasi.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. ruang angkasa yang hampa udara, karena gelombang ini tidak memerlukan

BAB I PENDAHULUAN. ruang angkasa yang hampa udara, karena gelombang ini tidak memerlukan digilib.uns.ac.id BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Radio adalah teknologi yang digunakan untuk pengiriman sinyal dengan cara modulasi dan radiasi elektromagnetik atau gelombang elektromagnetik. Gelombang

Lebih terperinci

DI KALANGAN MAHASISWA

DI KALANGAN MAHASISWA PEMANFAATAN YOUTUBE DI KALANGAN MAHASISWA (Studi Penggunaan Youtube di Kalangan Mahasiswa Ilmu Komunikasi FISIP USU Medan dengan Pendekatan Uses and Gratification) Aritas Puica Sianipar 080904123 ABSTRAK

Lebih terperinci

RESUME PRAKTEK PENELITIAN KOMUNIKASI HUBUNGAN INTENSITAS MENONTON PROGRAM KUTHANE DEWE DENGAN TINGKAT PEMAHAMAN ISI BERITA YANG DIDAPAT

RESUME PRAKTEK PENELITIAN KOMUNIKASI HUBUNGAN INTENSITAS MENONTON PROGRAM KUTHANE DEWE DENGAN TINGKAT PEMAHAMAN ISI BERITA YANG DIDAPAT RICKY YUNIAR WILDAN D2C605137 RESUME PRAKTEK PENELITIAN KOMUNIKASI HUBUNGAN INTENSITAS MENONTON PROGRAM KUTHANE DEWE DENGAN TINGKAT PEMAHAMAN ISI BERITA YANG DIDAPAT Di era informasi ini, kebutuhan untuk

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. proses kehidupannya, manusia akan selalu terlihat dalam tindakan tindakan

BAB I PENDAHULUAN. proses kehidupannya, manusia akan selalu terlihat dalam tindakan tindakan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Komunikasi merupakan kebutuhan dasar manusia. Sejak lahir dan selama proses kehidupannya, manusia akan selalu terlihat dalam tindakan tindakan komunikasi. Tindakan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dan televisi dapat menjadi candu (Morrisan, 2004:41) harus menyajikan acara yang bermutu.

BAB I PENDAHULUAN. dan televisi dapat menjadi candu (Morrisan, 2004:41) harus menyajikan acara yang bermutu. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Saat ini televisi telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan manusia. Banyak orang yang menghabiskan waktunya lebih lama di depan pesawat televisi dibandingkan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. pada akhirnya merekalah yang akan mengkonsumsi isi media. Meskipun

BAB I PENDAHULUAN. pada akhirnya merekalah yang akan mengkonsumsi isi media. Meskipun BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Kehidupan media massa tentunya tidak bisa lepas dari para khalayak karena pada akhirnya merekalah yang akan mengkonsumsi isi media. Meskipun pemasukan dari iklan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG MASALAH

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG MASALAH BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG MASALAH Perkembangan teknologi media massa di zaman modern ini berjalan dengan pesat. Dalam masyarakat modern, media massa mempunyai peran yang signifikan sebagai bagian

Lebih terperinci

Oleh : ADVENTIUS FUJI

Oleh : ADVENTIUS FUJI MOTIF DAN KEPUASAN PENONTON PADA TAYANGAN PROGRAM ACARA ISLAM ITU INDAH DI TRANSTV PERIODE APRIL 2012 Studi Kuantitatif Pada Mahasiswa KMIS (Keluarga Mahasiswa Islam Satya Wacana) Universitas Kristen Satya

Lebih terperinci

Disusun Oleh: Dwi Agusetyarini Daraningrum F Info di Info RRI Pro I FM Surakarta) BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG

Disusun Oleh: Dwi Agusetyarini Daraningrum F Info di Info RRI Pro I FM Surakarta) BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Analisis pengaruh experience, brand name, word of mouth, dan information pada brand commitment yang dimediasi oleh brand trust terhadap acara berita radio di Surakarta (studi kasus pada acara berita Info

Lebih terperinci

Efektivitas Media Komunikasi Internal Dalam PTN (Studi Pada Media Komunikasi Universitas Udayana)

Efektivitas Media Komunikasi Internal Dalam PTN (Studi Pada Media Komunikasi Universitas Udayana) Efektivitas Media Komunikasi Internal Dalam PTN (Studi Pada Media Komunikasi Universitas Udayana) Dr. Ni Made Ras Amanda Gelgel S.Sos M.Si Program Studi Ilmu Komunikasi, FISIP Universitas Udayana rasamanda13@gmail.com

Lebih terperinci