DAFTAR DPL DAN LOKASI KKN-PPM 2009 UNTUK KABUPATEN SLEMAN
|
|
- Yuliani Lesmono
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 1 Cangkringan Wukirsari 40 Makruf Nurudin, SP., MP., dipl.env Peningkatan Kemandirian Petani di Desa Wukir Sari Kecamatan Cangkringan Kabupaten Sleman Yogyakarta Melalui Pertanian Terpadu yang berbasis pertanian organik 2 Cangkringan 47 Ir. Darmanto, Dip. HE., M.Sc Pemberdayaan masyarakat dalam upaya pemanfaatan potensi sumber daya alam secara lestari 3 Cangkringan Argomulyo 54 Drg. Archadian Nuryanti, M.Kes Pemberdayaan masyarakat Argomulyo berbasis pengetahuan kologi dan optimalisasi potensi sumber daya alam 4 Cangkringan Umbulharjo 98 Drs. Winarto Pengadaan wisata sekolah alam dalam rangka pengembangan desa wisata di Desa Umbulharjo 5 Cangkringan Umbulharjo 112 Drs. Bernadus Hidayat, MA Pemanfaatan masyarakat dalam upaya pelestarian potensi sumber daya alam bambu secara lestari di Umbulharjo 6 Cangkringan Wukirsari 114 Drs. Djarot Heru Santoto, M.Hum Peningkatan kualitas dan partisipasi sumber daya manusia dalam pengembangan Desa Wisata Pentingsari, Cangkringan, Sleman, Yogyakarta 7 Cangkringan 132 Dr. Jayan Sentanuhadi Pemberdayaan masyarakat lokal dalam pengembangan UKM pengolahan susu sapi menjadi yogurt 8 Cangkringan Glagahharjo 183 Dr. I Made Miasa, ST., M.Sc. Pemanfaatan dan pengolahan kotoran sapi dalam pembentukan biogas sebagai energi alternatif dan pemberdayaan sumber daya masyarakat dalam membangun kemandirian dan produktifitas masyarakat di Desa Glagahharjo 9 Cangkringan Wukirsari 182 Dr. Agung Budiarto Pendidikan pemilih dan pemantau pemilu 2009 tahap 3 10 Cangkringan Wukirsari, Umbulharjo, Glagahharjo 186 Drs. Wiyono, M.Si Pemberdayaan masyarakat dalam pelestarian dan pemanfaatan jenis bambu lokal di daerah Sleman DIY
2 1 Pakem Pakembinangun 4 Nasih Widya Yuwono, SP., MP KKN tematik peningkatan kesejahteraan sosial masyarakat desa, serta pemanfaatan teknologi demi pemberdayaan potensi Desa Pakembinangun 2 Pakem Pakembinangun 129 Sri Rahayu Budiani, S.Si., M.Si Diversifikasi usaha tani melalui peternakan dan perikanan dalam rangka meningkatkan ekonomi rumah tangga di Desa Pakembinangun Kecamatan Pakem 3 Pakem Hargobinangun 20 Dr. Ir. Taryono, M.Sc Pengelolaan sampah terpadu dan pemberdayaan Toga di kawasan wisata Kaliurang, Desa Hargobinangun, Kec. Pakem sebagai upaya peningkatan kesehatan masyarakat 4 Pakem Candibinangun Sambirembi 131 Kwartarini Wahyu Yuniarti, Clin. Psuch., M. Med. Sc., Ph.D Pemberdayaan masyarakat untuk hidup sehat secara mandiri bagi masyarakat Dusun Sambirembi, Desa Candibinangun, Kec. Pakem, Kab. Sleman, Prop. DIY 5 Pakem 147 Dra. Winarto Pemberdayaan masyarakat dalam pelestarian dan pemanfaatan jenis bambu lokal di daerah Sleman DIY
3 1 Turi Wonokerto 5 Prof. Dr. rer. Nat. Karna Wijaya, M.Eng Pemberdayaan masyarakat melalui produksi bioetanol dari limbah buah di kelurahan Wonokerto kec. Turi Sleman 2 Turi Wonokerto 37 Triyanto Suharsono, SH Pemberdayaan potensi daerah dan peningkatan kesadaran hukum masyarakat Desa Wonokerto Kec. Turi Kab. Sleman DIY 3 Turi Bangunkerto 67 Dra. Diah Retno Wulandaru, MBA Pemanfaatan alat organik Crusher dalam pengolahan limbah salak menjadi pupuk organik dalam menciptakan kebun salak organik kualitas ekspor dan pembangunan Desa Argowisata serta sistem pemasarannya berbasis internet di Desa 4 Turi Wonokerto 136 Wahyu Yun Santoso, SH., M.Hum., LLM. 5 Turi Garongan 146 Bowo Setiyono, SE., M.Com Bangunkerto, Kec. Turi, Kab. Sleman Peningkatan kemandirian masyarakat dengan pengembangan pertanian terpadu (integrated farming) berbasis kearifan lokal (local wisdom) di Desa Wonokerto kec. Turi Pemberdayaan potensi wisata berbasis agrowisata melalui pola partisipasi masyarakat Desa Garongan
4 1 Sleman Tridadi 17 Ir. Bondhan Winduratna Optimalisasi pemanfaatan teknologi informasi guna meningkatkan kualitas dan produktivitas sumber daya di bidang pendidikan, ekonomi, kesehatan dan pertanian di Desa Tridadi 2 Sleman Pandowoharjo 91 Dr. Ir. Viktor Malau, DEA Optimalisasi pemanfaatan potensi lokal melalui pengembangan usaha kecil dan menengah (UKM) berbahan dasar jagung di Desa Pandowoharjo, Kec. Sleman, Kab. Sleman, DIY
5 1 Mlati Sendangadi 24 Dr. Eng. Suharyanto, ST., M.Eng Pemanfaatan teknologi informasi edukatif dan aplikatif guna meningkatkan sumber daya dan kemajuan Desa Sendangadi, Sleman 2 Mlati Sendangadi 93 Drg. Hendri Susanto Optimalisasi pemanfaatan teknologi informasi guna meningkatkan kualitas dan produktivitas sumber daya di bidang pendidikan, ekonomi, kesehatan, dan pertanian di Desa Sendangadi, Kec. Mlati 3 Mlati Tlogodadi Kalongan 30 Dr. Eng. Khasani, ST., M.Eng Mlati Tirtoadi 85 Drs. Medi, M.Kom Pemanfaatan teknologi tepat guna dalam pengolahan kotoran sapi untuk menghasilkan biogas dalam rangka peningkatan kemandirian dan produktivitas masyarakat Dusun kalongan, Desa Tlogodadi, Kec Mlati, Kab. Sleman, DIY Pengembangan kawasan Desa Tirtoadi Kec. Mlati Kab. Sleman melalui pemberdayaan masyarakat dan lingkungan sebagai kawasan Desa Wisata
6 1 Seyegan Margoluwih 7 Ir. Ignatius Hardaningsih, Pemberdayaan masyarakat melalui agrobisnis di Desa M.Si. Margoluwih, Kec. Seyegan, Kab. Sleman, DIY 2 Seyegan Margodadi 86 Ir. Subarmono, MT. PE Pemanfaatan teknologi tepat guna pengering gabah dengan tungku gama bahan bakar sekam dalam rangka peningkatan efisiensi dan produktivitas masyarakat Desa Margodadi Kec. Seyegan Kab. Sleman 3 Seyegan Margoagung 137 Dra. Siti W Optimalisasi mutu SDM melalui pemanfaatan SDA sebagai upaya pengentasan kemiskinan di Desa Margoagung Kec. Seyegan Sleman Yogyakarta 4 Seyegan 154 Ibnu Wahid FA, STP., MT Optimalisasi pemanfaatan limbah sapi untuk menghasilkan energi terbarukan
7 1 Berbah 8 Ir. Sri Puji Saraswati, DIC., M.Sc Pengelolaan sampah UGM Terpadu
8 1 Prambanan Sumberharjo 18 Drs. A. Karim Zulkarnain, M.Si., SE., Apt Peningkatan nilai guna limbah menjadi produk inovasi baru di Desa Sumberharjo Kec. Prambanan, kab. Sleman, DIY 2 Prambanan Gayamharjo 96 Djoko Santoso, S.Si., M.Si Pengolahan kotoran ternak menjadi biogas skala rumah tangga sebagai energi alternatif dengan program Bioenergi Pedesaan (BEP) di Desa Gayamharjo 3 Prambanan Sumberharjo 115 Destha Titi Raharjana, S.Sos., M.Si Pemberdayaan potensi wisata berbasis lingkungan melalui pola partisipasi masyarakat Desa Sumberharjo Prambanan Sleman Yogyakarta 4 Prambanan Madurejo 175 Dr. drh. Yanuartono Pendidikan pemilih dan pemantau pemilu 2009 tahap 3
9 1 Gamping Banyuraden Kanoman, Sanggrahan, Somodaran 22 Addin Suhastono, ST Pemanfaatan sumber energi terbarukan dan pemberdayaan masyarakat menuju masyarakat sadar hemat energi di Dukuh Kanoman, Sanggrahan, dan Somodaran, Desa Banyuraden Kec. 2 Gamping Sukunan 70 Drs. Wakhid Slamet Ciptono, MBA, MPM Gamping, Kab. Sleman, DIY Pengembangan potensi wisata berbasis lingkungan melalui partisipasi masyarakat di Dusun Sukunan, Gamping Sleman Yogyakarta
10 1 Kalasan 27 Dra. Aisah Indati, MS Pengembangan desa wisata melalui sektor perikanan dan peternakan dengan memberdayakan masyakarat setempat 2 Kalasan Selomartani 36 M. Sani Rochyansyah, ST., M.Eng., D.Eng. Penggalian potensi dan penataan kawasan melalui perencanaan tata desa berbasis partisipasif kawasan Selomartani menuju Sustainable Eco-Village
11 1 Godean Sidokarto 32 Dr. Ir. Benito Heru Purwanto, MP., M.Agr.Sc Pemanfaatan sampah organik dan non-organik dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Desa Sidokarto Kec. Goden Kab. Sleman, Yogyakarta 2 Godean Sidomoyo 58 Joni Purwo Handoyo, S.Si Optimalisasi pemanfaatan teknologi informasi guna meningkatkan kualitas dan produktivitas sumber daya wilayah di Desa Sidomoyo Kec. Godean Sleman DIY
12 1 Moyudan Sumberagung 41 Drs. H. Musyaffa Hidayat H Peningkatan kualitas hidup masyarakat Desa Sumberagung melalui pengembangan masyarakat berbasis lingkungan 2 Moyudan Sumberrahayu 59 Dinarjati Eka Puspitasari, SH., M.Hum Identitas dalam pemberdayaan masyarakat desa yang berwawasan lingkungan untuk mewujudkan Equality Before The Law (semua orang sama di mata hukum) di Desa Sumberrahayu Kec. Moyudan Kab. Sleman DIY 3 Moyudan Sumbersari 88 Ir. T. Haryono, M.Sc Pemberdayaan masyarakat dan lingkungan panti asuhan berbasis kewirausahaan melalui pelatihan sablon dan pemanfaatan barang bekas di Desa Sumbersari Kec Moyudan Kab. Sleman DIY 4 Moyudan 142 Sang Kompiang Wirawan, ST., MT., Ph.D. 5 Moyudan Sumberarum 151 Drs. Supardjan, M.Si Pembuatan briket arang sekam padi dengan inovasi perekat tanah liat untuk meningkatkan produktivitas masyarakat desa Pemberdayaan institusi lokal dan pengembangan kapasitas masyarakat melalui optimalisasi sumber daya air berbasis energi terbarukan di Desa Sumberarum Kec. Moyudan Kab. Sleman
13 1 Ngaglik Donoharjo 48 Ir. Priyatmadi, MT Pengelolaan dan pengolahan limbah rumah tangga dan pertanian untuk dijadikan kompos dan briket di Desa Donoharjo Kec. Ngaglik Kab. Sleman DIY 2 Ngaglik 84 Dra Tri Winarni SP, SU Drs. Andreas Suroso MS Pemberdayaan masyarakat melalui pengembangan potensi menuju desa wisata kuliner
14 1 Minggir 65 Ir. Harsoyo, M.Ext Ed Konservasi wilayah dan pembangunan agrowisata kec. Minggir Sleman DIY
BUPATI SLEMAN PERATURAN BUPATI SLEMAN NOMOR 11 TAHUN 2007 TENTANG PENGEMBANGAN PERUMAHAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI SLEMAN,
BUPATI SLEMAN PERATURAN BUPATI SLEMAN NOMOR 11 TAHUN 2007 TENTANG PENGEMBANGAN PERUMAHAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI SLEMAN, Menimbang : a. bahwa perkembangan perumahan di wilayah Kabupaten
Lebih terperinciBab 3 Skenario Pembangunan Sanitasi
Bab 3 Skenario Pembangunan Sanitasi 3.1 Visi dan Misi Pembangunan Sanitasi Berdasarkan pengalaman pembangunan sanitasi selama ini, maka Pemerintah Kabupaten Sleman memandang bahwa peran masyarakat sebagai
Lebih terperinciPEMERINTAH KABUPATEN SLEMAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN SLEMAN NOMOR 4 TAHUN 2006 TENTANG PEMBANGUNAN MENARA TELEKOMUNIKASI SELULER
PEMERINTAH KABUPATEN SLEMAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN SLEMAN NOMOR 4 TAHUN 2006 TENTANG PEMBANGUNAN MENARA TELEKOMUNIKASI SELULER DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI SLEMAN, Menimbang : a. bahwa
Lebih terperinciLaporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Tahun Anggaran 2014
BAB I PENDAHULUAN A. Dasar Hukum Sesuai amanat Pasal 70 ayat (4) Undang-undang Nomor 23 Tahun 2014 bahwa Kepala Daerah wajib menyampaikan Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (LPPD) kepada Menteri
Lebih terperinciNASKAH PUBLIKASI APLIKASI SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS UNTUK PENYUSUNAN ARAHAN PENGEMBANGAN PERUMAHAN DI KABUPATEN SLEMAN
NASKAH PUBLIKASI APLIKASI SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS UNTUK PENYUSUNAN ARAHAN PENGEMBANGAN PERUMAHAN DI KABUPATEN SLEMAN Oleh : Fahmi Nur Prasetyo E10010001071 FAKULTAS GEOGRAFI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dalam menentukan nilai ekonomis aset dan potensi harta kekayaan. Di Indonesia,
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penilaian merupakan salah satu sektor jasa yang dapat berperan penting dalam menentukan nilai ekonomis aset dan potensi harta kekayaan. Di Indonesia, penilaian atau
Lebih terperinciTabel 7.3 CAPAIAN KINERJA PROGRAM INDIKATOR
Tabel 7.3 Kebijakan Umum dan Program Pembangunan Misi 3 RPJMD Kabupaten Sleman Tahun 2016-2021 Misi 3 : Meningkakan penguatan sistem ekonomi kerakyatan, aksesibilitas dan kemampuan ekonomi rakyat, penanggulangan
Lebih terperinciDAFTAR PENERIMA BOS TAHUN 2012 TRIWULAN III KABUPATEN SLEMAN
DAFTAR PENERIMA BOS TAHUN 2012 TRIWULAN III KABUPATEN SLEMAN No 1 2 3 6 Sekolah Dasar Negeri 1 SD Negeri Berbah 1 Sendangtirto, Berbah, Sleman 174 25.230.000 2 SD Negeri Berbah 2 Tegaltirto, Berbah, Sleman
Lebih terperinciPELAKSANAAN KEGIATAN DINAS PERINDUSTRIAN, PERDAGANGAN DAN KOPERASI UNTUK MASYARAKAT TAHUN ANGGARAN 2015
PELAKSANAAN KEGIATAN DINAS PERINDUSTRIAN, PERDAGANGAN DAN KOPERASI UNTUK MASYARAKAT TAHUN ANGGARAN 2015 No Program No Kegiatan 1 Program Pengawasan obat dan makanan 1 Peningkatan pengawasan keamanan pangan
Lebih terperinciPANDUAN LOMBA PEMBUATAN FILM DOKUMENTER BIDANG LINGKUNGAN HIDUP TAHUN 2014
PANDUAN LOMBA PEMBUATAN FILM DOKUMENTER BIDANG LINGKUNGAN HIDUP TAHUN 2014 A. Bentuk Kegiatan Lomba Pembuatan Film Dokumenter Bidang Lingkungan Hidup ( tema bebas) untuk siswa SMA,SMK dan MA di Kabupaten
Lebih terperinciPEMETAAN LOKASI POTENSI DESA WISATA DI KABUPATEN SLEMAN TAHUN 2015
Jurnal Inovasi dan Kewirausahaan Volume 4 No. 2, Mei 2015 Halaman 124-129 PEMETAAN LOKASI POTENSI DESA WISATA DI KABUPATEN SLEMAN TAHUN 2015 Akhmad Fauzy 1 dan Anggara Setyabawana Putra 2 1,2Prodi Statistika,
Lebih terperinciBAB 13 PROYEKSI POPULASI DAN KEBUTUHAN AIR DI MASA MENDATANG
BAB 3 PROYEKSI POPULASI DAN KEBUTUHAN AIR DI MASA MENDATANG BAB 3 PROYEKSI POPULASI DAN KEBUTUHAN AIR DI MASA MENDATANG 3. Proyeksi Populasi Masa Mendatang 3.. Prosedur Proyeksi Populasi Masa Mendatang
Lebih terperinciBab 2 Profil Sanitasi Saat Ini
Bab 2 Profil Sanitasi Saat Ini 2.1 Gambaran Wilayah Luas wilayah Kabupaten Sleman adalah 57.482 ha atau 574,82 km 2 atau sekitar 18% dari luas wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta yang seluas 3.185,80 km
Lebih terperinciLAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN
LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN UPDATE DATA DAN DATABASE KEOLAHRAGAAN PER-KECAMATAN SE- KABUPATEN SLEMAN DI DINAS PENDIDIKAN, PEMUDA DAN OLAHRAGA KABUPATEN SLEMAN Dosen Pembimbing Maria Dominika Niron,
Lebih terperinciDAFTAR TEMA, KODE UNIT, dan LOKASI KKN-PPM ANTAR SEMESTER 2009
Lebaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Gadjah Mada DAFTAR, KODE UNIT, dan LOKASI KKN-PPM ANTAR SEMESTER 2009 KODE UNIT 3 / SUB NAMA DPL LOKASI TELEPON/HP Sosialisasi dan Pengembangan
Lebih terperinciDengan Persetujuan Bersama DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN SLEMAN dan BUPATI SLEMAN MEMUTUSKAN:
PEMERINTAH KABUPATEN SLEMAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN SLEMAN NOMOR 12 TAHUN 2012 TENTANG RENCANA TATA RUANG WILAYAH KABUPATEN SLEMAN TAHUN 2011-2031 DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI SLEMAN, Menimbang:
Lebih terperinciDAFTAR TEMA, SUB TEMA, DAN LOKASI
DAFTAR TEMA, SUB TEMA, DAN LOKASI TEMA SUB TEMA Dusun Desa/ Kelurahan Kecamatan Kabupaten Propinsi Pemanfaatan Buah-Buahan serta Budidaya Tanaman Buah Pekarangan Peningkatan Pemanfaatan Buah Kelapa dalam
Lebih terperinciPEMERINTAH KABUPATEN SLEMAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN SLEMAN NOMOR 12 TAHUN 2012 TENTANG RENCANA TATA RUANG WILAYAH KABUPATEN SLEMAN TAHUN
PEMERINTAH KABUPATEN SLEMAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN SLEMAN NOMOR 12 TAHUN 2012 TENTANG RENCANA TATA RUANG WILAYAH KABUPATEN SLEMAN TAHUN 2011-2031 DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI SLEMAN, Menimbang:
Lebih terperinciBAB 6 KONSEP DASAR PERANCANGAN
BAB 6 KONSEP DASAR PERANCANGAN 6.1. Konsep Tatanan Dan Kualitas Ruang Permasalahan yang muncul dalam perencanaan dan perancangan Taman Skateboard dan Panjat Dinding di Daerah Istimewa Yogyakarta yaitu
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) atau lebih populer dengan sebutan
I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) atau lebih populer dengan sebutan Jogja merupakan salah satu destinasi pendidikan dan pariwisata di Indonesia. Julukannya sebagai kota
Lebih terperinciDAFTAR PESERTA BIMTEK PENGELOLAAN PERPUSTAKAAN SEKOLAH TANGGAL 26,27,28 APRIL 2016
DAFTAR PESERTA BIMTEK PENGELOLAAN PERPUSTAKAAN SEKOLAH TANGGAL 26,27,28 APRIL 2016 NO NAMA SEKOLAH ALAMAT PETUGAS 1 SMP N 1 Depok 2 SMP N 5 Depok 3 SMP N 1 Cangkringan 4 SMP N 2 Cangkringan 5 SMP N 1 6
Lebih terperinciBAB VI STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN
BAB VI STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN Dalam rangka mencapai tujuan sasaran pembangunan untuk mewujudkan visi misi yang telah ditetapkan, perlu perubahan secara mendasar, terencana terukur. Upaya pencapaian
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dikenal sebagai kota pendidikan dan kota pariwisata dengan jumlah penduduk
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Daerah Istimewa Yogyakarta merupakan provinsi di Indonesia yang dikenal sebagai kota pendidikan dan kota pariwisata dengan jumlah penduduk yang cukup padat. Berdasarkan
Lebih terperinciKEADAAN UMUM WILAYAH. Sleman merupakan salah satu Kabupaten yang terdapat di Daerah Istimewa
IV. KEADAAN UMUM WILAYAH A. Kabupaten Sleman 1. Kondisi Geografis Sleman merupakan salah satu Kabupaten yang terdapat di Daerah Istimewa Yogyakarta. Secara geografis Kabupaten Sleman terletak diantara
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. sehingga harus disembuhkan atau paling tidak dikurangi. Kemiskinan merupakan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Salah satu sasaran pembangunan nasional adalah menurunkan tingkat kemiskinan. Kemiskinan merupakan salah satu penyakit akut dalam ekonomi, sehingga harus disembuhkan
Lebih terperinciSAMBUTAN BUPATI SLEMAN PADA ACARA LEPAS SAMBUT KEPALA LEMBAGA PEMASYARAKATAN NARKOTIKA KELAS II A YOGYAKARTA TANGGAL : 3 JUNI 2016
1 SAMBUTAN BUPATI SLEMAN PADA ACARA LEPAS SAMBUT KEPALA LEMBAGA PEMASYARAKATAN NARKOTIKA KELAS II A YOGYAKARTA TANGGAL : 3 JUNI 2016 Assalamu alaikum Wr. Wb. Salam sejahtera bagi kita semua Yth. Bapak
Lebih terperinciBAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS DAERAH
BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS DAERAH Rencana Belanja Daerah Pemerintah Kabupaten Sleman pada tahun 7 yang diusulkan melalui Anggaran Pendapatan, dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Sleman
Lebih terperinciDAFTAR LAMPIRAN KEPUTUSAN BUPATI SLEMAN
DAFTAR LAMPIRAN KEPUTUSAN BUPATI SLEMAN Nomor : 01/Kep.KDH/PS/D.4/2018 tanggal 21 Februari 2018 Tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Pejabat Administrator dan Pengawas di Lingkungan Pemerintah Nomor
Lebih terperinciBAB III TINJAUAN KAWASAN
BAB III TINJAUAN KAWASAN 3.1. Tinjauan Wilayah D.I. Yogyakarta 3.1.1. Kondisi Geografis Daerah Istimewa Yogyakarta terletak antara 110º.00-110º.50 Bujur Timur dan antara 7º.33-8 º.12 Lintang Selatan. Secara
Lebih terperinciBAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS DAERAH
BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS Rencana Belanja Daerah, Pemerintah Kabupaten Sleman pada tahun 2016 yang diusulkan melalui Anggaran Pendapatan, dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten diperkirakan
Lebih terperinciTabel 3.1. Anggaran, Realisasi, dan Pelaksanaan Urusan Wajib
Tabel 3.1. Anggaran, Realisasi, dan Pelaksanaan Urusan Wajib BELANJA LANGSUNG REALISASI PERSEN URUSAN BELANJA TIDAK TOTAL BELANJA NAMA-NAMA SKPD NO BELANJA BELANJA BELANJA TASE WAJIB LANGSUNG BELANJA MODAL
Lebih terperinciPELAKSANAAN KEGIATAN DINAS PERINDUSTRIAN, PERDAGANGAN DAN KOPERASI UNTUK MASYARAKAT TAHUN ANGGARAN 2016
PELAKSANAAN KEGIATAN DINAS PERINDUSTRIAN, PERDAGANGAN DAN KOPERASI UNTUK MASYARAKAT TAHUN ANGGARAN 2016 1 Pengawasan Obat dan Makanan Peningkatan pengawasan keamanan pangan dan bahan berbahaya 2 Pengawasan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Latar Belakang Masalah. Adanya perubahan Undang-Undang Otonomi daerah dari UU
BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah Adanya perubahan Undang-Undang Otonomi daerah dari UU No 22 Tahun 1999 tentang Pemerintah Daerah dan UU No 25 Tahun 1999 tentang Perimbangan Keuangan antara Pusat
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Dasar Hukum
BAB I PENDAHULUAN A. Dasar Hukum Dasar hukum pembentukan Kabupaten Sleman adalah Undang Undang mor 15 Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah Kabupaten dalam Lingkungan Daerah Istimewa Yogyakarta Jo Peraturan
Lebih terperinciPENGEMBANGAN KULIAH KERJA NYATA TEMATIK KONTEKSTUAL DI WILAYAH PAWONSARI DAN BAKULREJO
PENGEMBANGAN KULIAH KERJA NYATA TEMATIK KONTEKSTUAL DI WILAYAH PAWONSARI DAN BAKULREJO Auditorium Fakultas Kedokteran, 29-30 November 2005 Latar Belakang Program Kuliah Kerja Nyata UGM telah mengalami
Lebih terperinciDAFTAR NAMA DAN ALAMAT SEKOLAH DASAR (SD) NEGERI SE KAB. SLEMAN
DAFTAR NAMA DAN ALAMAT SEKOLAH DASAR (SD) NEGERI SE KAB. SLEMAN No NSS Nama Ins. Pend. Alamat Desa/ Kelurahan Kecamatan Kab/ Kota Kd. Pos Telp. 1 101040216010 SD N Jagamangsan 1 Bercak Jogotirto Berbah
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Penelitian. Dunia bisnis kini berkembang sangat pesat di jaman yang maju dan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Dunia bisnis kini berkembang sangat pesat di jaman yang maju dan modern ini. Seiring dengan hal tersebut, pola pikir masyarakat yang modern mampu mengubah
Lebih terperinciLaporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Tahun Anggaran 2011
Susunan organisasi Sekretariat Dewan Pengurus Korps Pegawai Republik Indonesia terdiri dari: a. Sekretaris b. Subbagian Umum dan Kerjasama Subbagian Umum dan Kerjasama mempunyai tugas menyelenggarakan
Lebih terperinciIV. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN. Kabupaten Bantul terletak pada Lintang Selatan dan 110
IV. GAMBARAN UMUM DAERAH PENELITIAN A. Deskripsi Daerah Daerah hulu dan hilir dalam penelitian ini adalah Kabupaten Sleman dan Kabupaten Bantul. Secara geografis Kabupaten Sleman terletak pada 110 33 00
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1. Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1. Latar Belakang Pertumbuhan penduduk Indonesia yang semakin meningkat berdampak pada peningkatan kebutuhan bahan makanan yang bergizi. Diantara kebutuhan gizi yang diperlukan manusia
Lebih terperinciBAB II DESKRIPSI OBYEK PENELITIAN
A. Profil Kabupaten Sleman BAB II DESKRIPSI OBYEK PENELITIAN Gambar 2.1 Peta Kabupaten Sleman Sumber: Peta Tematik Indonesia diakses pada tanggal 12 Juli 2016, Pukul 22.00 WIB 1. Sejarah Sejarah Kabupaten
Lebih terperinciBAB II PROFIL DAERAH KABUPATEN SLEMAN & BADAN NARKOTIKA NASIONAL KABUPATEN SLEMAN
BAB II PROFIL DAERAH KABUPATEN SLEMAN & BADAN NARKOTIKA NASIONAL KABUPATEN SLEMAN A. Profil Daerah Kabupaten Sleman 1. Letak dan Luas Wilayah a. Letak Wilayah Secara Geografis Kabupaten Sleman terletak
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang
I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pertanian tidak hanya mencakup kegiatan yang menghasilkan tanaman pangan saja, namun juga kegiatan yang bergerak dalam usaha untuk menghasilkan tanaman sayur-sayuran,
Lebih terperinciTabel 3.1. Anggaran, Realisasi, dan Pelaksanaan Urusan Wajib
Tabel 3.1. Anggaran, Realisasi, dan Pelaksanaan Urusan Wajib TIDAK 1. Pendidikan 487.900.617.227,68 5.582.117.600 64.084.231.215 58.415.294.850 615.982.260.893 572.880.929.360,81 93,00 Dinas Dikpora,,
Lebih terperinciBAB III PUSAT STUDI PENGEMBANGAN BELUT DI SLEMAN
BAB III PUSAT STUDI PENGEMBANGAN BELUT DI SLEMAN 3.1 Tinjauan Umum Kabupaten Sleman 3.1.1 Kondisi Geografis Secara Geografis Kabupaten Sleman terletak diantara 110 33 00 dan 110 13 00 Bujur Timur, 7 34
Lebih terperinciIV. KEADAAN UMUM WILAYAH. Kabupaten Sleman merupakan kabupaten yang memiliki luas areal sebesar
IV. KEADAAN UMUM WILAYAH Kabupaten Sleman merupakan kabupaten yang memiliki luas areal sebesar 57.482 Ha yang terdiri dari 17 Kecamatan yaitu Mayudan, Godean, Minggir, Gamping, Segeyan, Ngaglik, Mlati,
Lebih terperinciSensus Pertanian 2013 (ST2013) merupakan sensus pertanian keenam yang
Seuntai Kata Sensus Pertanian 2013 (ST2013) merupakan sensus pertanian keenam yang diselenggarakan Badan Pusat Statistik (BPS) setiap 10 (sepuluh) tahun sekali sejak 1963. Pelaksanaan ST2013 merupakan
Lebih terperinciNARASI KEGIATAN PENGABDIAN PADA MASYARAKAT (PPM) PELATIH / OFFICIAL KONTINGEN TIM ATLETIK KEC. SEYEGAN DALAM KEJUARAAN PORKAB.
NARASI KEGIATAN PENGABDIAN PADA MASYARAKAT (PPM) PELATIH / OFFICIAL KONTINGEN TIM ATLETIK KEC. SEYEGAN DALAM KEJUARAAN PORKAB. SLEMAN TAHUN 2010 Oleh: FATHAN NURCAHYO, S. Pd. Jas., M. Or NIP. 19820711
Lebih terperinciBAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS DAERAH
BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS DAERAH Rencana Belanja Daerah Pemerintah Kabupaten Sleman tahun 2015 yang diusulkan melalui APBD Kabupaten diperkirakan sebesar Rp2.248.159.945.290,55. Rencana
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Ketahanan pangan menjadi salah satu isu permasalahan penting pada skala global, apalagi jika dihubungkan dengan isu perubahan iklim yang secara langsung mengancam pola
Lebih terperinciKEGIATAN PENANGANAN PROGRAM GIZI DINAS KESEHATAN KABUPATEN SLEMAN 2010
KEGIATAN PENANGANAN BENCANA ERUPSI MERAPI PROGRAM GIZI DINAS KESEHATAN KABUPATEN SLEMAN 2010 PERIODE PENANGANAN 26 OKTOBER 4 NOPEMBER 2010 Pendataan sasaran langsung ke Barak Pengungsian Wil Pakem, Turi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Pertumbuhan penduduk khususnya di wilayah perkotaan dipengaruhi dari berbagai faktor-faktor yang menyebabkan suatu daerah menjadi padat penduduknya. Hal ini akan menimbulkan
Lebih terperinciBUPATI SLEMAN DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN DAERAH KABUPATEN SLEMAN NOMOR 8 TAHUN 2014 TENTANG
BUPATI SLEMAN DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN DAERAH KABUPATEN SLEMAN NOMOR 8 TAHUN 2014 TENTANG PERUBAHAN KEDUA ATAS PERATURAN DAERAH KABUPATEN SLEMAN NOMOR 9 TAHUN 2009 TENTANG ORGANISASI PERANGKAT
Lebih terperinciBAB III TINJAUAN WILAYAH
BAB III TINJAUAN WILAYAH 3.1. TINJAUAN UMUM DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA Pembagian wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) secara administratif yaitu sebagai berikut. a. Kota Yogyakarta b. Kabupaten Sleman
Lebih terperincicommit to user METODE PENELITIAN
16 III. METODE PENELITIAN A. Metode Dasar Penelitian Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif yaitu menggambarkan keadaan kondisi suatu tempat pada saat melakukan penelitian.
Lebih terperincipenduduk yang paling rendah adalah Kabupaten Gunung Kidul, yaitu sebanyak 454 jiwa per kilo meter persegi.
penduduk yang paling rendah adalah Kabupaten Gunung Kidul, yaitu sebanyak 454 jiwa per kilo meter persegi. III.1.3. Kondisi Ekonomi Berdasarkan data dari Biro Pusat Statistik, perhitungan PDRB atas harga
Lebih terperinciLAMPIRAN PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PAJAK NOMOR : PER - 12/PJ/2010 TENTANG : NOMOR OBJEK PAJAK PAJAK BUMI DAN BANGUNAN TATA CARA PEMBERIAN NOP
LAMPIRAN PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PAJAK NOMOR : PER - 12/PJ/2010 TENTANG : NOMOR OBJEK PAJAK PAJAK BUMI DAN BANGUNAN TATA CARA PEMBERIAN NOP DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL
Lebih terperinciBAB III DATA DAN ASPEK PERENCANAAN JARINGAN. CDMA X EVDO Rev.A
37 BAB III DATA DAN ASPEK PERENCANAAN JARINGAN CDMA 2000 1X EVDO Rev.A Seiring dengan perkembangan teknologi yang diikuti dengan kebutuhan akan layanan data dengan kecepatan tinggi, Telkom Flexi melakukan
Lebih terperinciI. KARAKTERISTIK WILAYAH
I. KARAKTERISTIK WILAYAH Sumber : http//petalengkap.blogspot.com. Akses 31 Mei 2016 A B Gambar 1. A. Peta Jl Magelang, B. Peta Jl Solo Kabupaten Sleman merupakan salah satu kabupaten di Provinsi Daerah
Lebih terperinciJUMLAH PENERIMAAN VOLUME BULAN x GAJI POKOK (Rp) JML JAM GOL NO SK TUNJANGAN NAMA NOMOR PESERTA % PJK. PPH 21 (Rp)
NDIDIKAN, PEMUDA DAN OLAHRAGA KABUPATEN SLEMAN, DI YOGYAKARTA MOR : TANGGAL : DAFTAR PENERIMA TUNJANGAN PROFESI PENDDIDIK (GURU PNS DAERAH) MELALUI DANA TRANFER DAERAH PADA JENJANG TK, SD, SMP, SMA DAN
Lebih terperinciLAMPIRAN PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PAJAK NOMOR: PER- 12 /PJ/2010 TENTANG NOMOR OBJEK PAJAK PAJAK BUMI DAN BANGUNAN TATA CARA PEMBERIAN NOP
LAMPIRAN PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PAJAK NOMOR: PER- 12 /PJ/2010 TENTANG NOMOR OBJEK PAJAK PAJAK BUMI DAN BANGUNAN TATA CARA PEMBERIAN NOP DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
Lebih terperinciDAFTAR LAMPIRAN KEPUTUSAN BUPATI SLEMAN
DAFTAR LAMPIRAN KEPUTUSAN BUPATI SLEMAN Nomor : 07/Kep.KDH/PS/D.4/2017 tanggal 22 Desember 2017 dan Nomor : 08/Kep.KDH/PS/D.4/2017 tanggal 27 Desember 2017 Tentang Pemindahan dan Pengangkatan Jabatan Pimpinan
Lebih terperinciPENDAHULUAN. Indonesia merupakan salah satu negara yang memiliki potensi pajak yang sangat
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Indonesia merupakan salah satu negara yang memiliki potensi pajak yang sangat tinggi, akan tetapi banyak potensi pajak yang hilang atau tidak diperhatikan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. BAB I Pendahuluan. Youdastyo / Kompleks Wisata Perikanan Kalitirto I- 1
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pengadaan Proyek Wisata ataupun rekreasi dinilai sangatlah penting bagi kebanyakan individu karena dengan berekreasi atau mengunjungi tempat wisata kita dapat mengobati
Lebih terperinciBAB II DESKRIPSI WILAYAH PENELITIAN. 1) Kondisi Geografis dan Wilayah Administratif
BAB II DESKRIPSI WILAYAH PENELITIAN A. Deskripsi Kabupaten Sleman 1) Kondisi Geografis dan Wilayah Administratif Kabupaten Sleman merupakan salah satu bagian integral dari wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. sektor pertanian merupakan sektor yang mendasari kehidupan setiap
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Sektor pertanian masih memegang peranan penting bagi perekonomian nasional. Hal tersebut dikarenakan beberapa alasan, pertama, sektor pertanian merupakan
Lebih terperinciREVIEW JARINGAN TRAYEK ANGKUDES DI KABUPATEN SLEMAN: UPAYA MENUJU PEMERATAAN PELAYANAN BERTRANSPORTASI
REVIEW JARINGAN TRAYEK ANGKUDES DI KABUPATEN SLEMAN: UPAYA MENUJU PEMERATAAN PELAYANAN BERTRANSPORTASI Tri Jayanti Peneliti Pusat Studi Transportasi dan Logistik Universitas Gadjah Mada Bulaksumur E-9,
Lebih terperinciKEADAAN UMUM LOKASI DESA BANGUNKERTO
IV. KEADAAN UMUM LOKASI DESA BANGUNKERTO A. Keadaan Geografis Secara Geografis Kabupaten Sleman terletak diantara 110 33 00 dan 110 13 00 Bujur Timur, 7 34 51 dan 7 47 30 Lintang Selatan dengan luas wilayah
Lebih terperinciBAB V HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN Pada bab ini akan membahas tentang deskripsi karakteristik penyebaran kejadian penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kabupaten Sleman. Gambaran tentang persebaran penyakit
Lebih terperinciBAB III. TINJAUAN KHUSUS WISMA UNIVERSITAS ATMA JAYA YOGYAKARTA Kondisi Wilayah Kaliurang Sleman Yogyakarta Gambaran Umum Wilayah Sleman
BAB III. TINJAUAN KHUSUS WISMA UNIVERSITAS ATMA JAYA YOGYAKARTA 3.1. Kondisi Wilayah Kaliurang Sleman Yogyakarta 3.1.1. Gambaran Umum Wilayah Sleman Luas Wilayah Kabupaten Sleman adalah 57.482 Ha atau
Lebih terperinciTENTANG KAWASAN RAWAN BENCANA GUNUNGAPI MERAPI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI SLEMAN,
PERATURAN BUPATI SLEMAN NOMOR 20 TAHUN 2011 TENTANG KAWASAN RAWAN BENCANA GUNUNGAPI MERAPI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI SLEMAN, Menimbang : a. bahwa salah satu upaya penyelamatan masyarakat
Lebih terperinciLEMBARAN DAERAH KABUPATEN DAERAH TK II SLEMAN
LEMBARAN DAERAH KABUPATEN DAERAH TK II SLEMAN (Berita Resmi Kabupaten Daerah Tingkat II Sleman) NOMOR : 3 TAHUN : 1999 SERI : D PERATURAN DAERAH KABUPATEN TINGKAT II SLEMAN NOMOR 2 TAHUN 1999 TENTANG PEMBENTUKAN
Lebih terperinciNARASI KEGIATAN PENGABDIAN PADA MASYARAKAT (PPM) PELATIH / OFFICIAL TIM SEPAKBOLA KEC. SEYEGAN DALAM KEJUARAAN PORKAB.
NARASI KEGIATAN PENGABDIAN PADA MASYARAKAT (PPM) PELATIH / OFFICIAL TIM SEPAKBOLA KEC. SEYEGAN DALAM KEJUARAAN PORKAB. SLEMAN TAHUN 2010 Oleh: FATHAN NURCAHYO, S. Pd. Jas., M. Or NIP. 19820711 200812 1
Lebih terperinciPenataan Wilayah Pengembangan FAKULTAS PETERNAKAN
Sistem Produksi Pertanian/ Peternakan Penataan Wilayah Pengembangan FAKULTAS PETERNAKAN UNIVERSITAS PADJADJARAN Tradisi pertanian masyarakat Indonesia ------ integrasi tanaman dan ternak pertanian campuran
Lebih terperinciBAB III TINJAUAN KAWASAN
BAB III TINJAUAN KAWASAN III.1 Latar Belakang Pemilihan Kawasan Day care dan Pre-school merupakan sebuah lembaga pendidikan bagi anak usia dini yang membutuhkan bimbingan dalam perkembangannya karena orang
Lebih terperinciNama Penerima 1 UPT Pengelola TK dan SD Wilayah Utara 2 UPT Pengelola TK dan SD Wilayah Barat 3 UPT Pengelola TK dan SD Wilayah Timur 4 UPT Pengelola
DAFTA UNTUK UP No Nama Penerima 1 UPT Pengelola TK dan SD Wilayah Utara 2 UPT Pengelola TK dan SD Wilayah Barat 3 UPT Pengelola TK dan SD Wilayah Timur 4 UPT Pengelola TK dan SD Wilayah Selatan 5 UPT Pelayanan
Lebih terperinciKelompok SMK a Pertanian & kehutanan b Teknologi & industri c Bisnis & manajemen. Kelas 1 Kelas 2 Kelas 3 Kelas 4 Kelas 5 Kelas 6
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pendidikan dan Kebudayaan dan Penjaminan Mutu Pendidikan PROFIL SEKOLAH NSS 111340406001 Nama Sekolah Status N RIYANTO MPd I
Lebih terperinciLampiran I.34 PENETAPAN DAERAH PEMILIHAN DAN JUMLAH KURSI ANGGOTA DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH PROVINSI DALAM PEMILIHAN UMUM TAHUN 2014
Lampiran I. : Keputusan Komisi Pemilihan Umum : 106/Kpts/KPU/TAHUN 01 : 9 MARET 01 ANGGOTA DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH PROVINSI DALAM PEMILIHAN UMUM TAHUN 01 No DAERAH PEMILIHAN JUMLAH PENDUDUK JUMLAH
Lebih terperinciIV. KEDAAN UMUM KABUPATEN SLEMAN. Wilayah Kabupaten Sleman terbentang mulai 110 o sampai dengan
IV. KEDAAN UMUM KABUPATEN SLEMAN A. Keadaan fisik Kabupaten Sleman Wilayah Kabupaten Sleman terbentang mulai 110 o 13 00 sampai dengan 110 o 33 00 Bujur Timur, dan mulai 7ᵒ34 51 sampai dengan 7ᵒ47 03 Lintang
Lebih terperinci*terdiri dari kolam/empang/tebat, tanah kuburan, jalan, dan lapangan.
BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG 1.1.1. LATAR BELAKANG PENGADAAN PROYEK Kabupaten Sleman merupakan satu dari lima kabupaten yang ada di Daerah Istimewa Yogyakarta atau yang biasa disingkat dengan
Lebih terperinciBAB IV DATA DAN INFORMASI PEMBANGUNAN. Buku Profil BPBD Kabupaten Sleman Tahun
BAB IV DATA DAN INFORMASI PEMBANGUNAN Buku Profil BPBD Kabupaten Sleman 45 4.1. Data dan Informasi Hasil Pembangunan Kabupaten Sleman termasuk daerah yang rawan bencana karena terdapat Gunung Merapi dan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. bangsa di dunia. Kemiskinan pada umumya ditandai oleh rendahnya tingkat
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Kemiskinan merupakan masalah kompleks yang dihadapi hampir semua bangsa di dunia. Kemiskinan pada umumya ditandai oleh rendahnya tingkat pendidikan, produktivitas
Lebih terperinciI.PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang
I.PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Sektor pertanian memegang peranan penting dalam struktur ekonomi nasional. Hal ini didasarkan pada kontribusi sektor pertanian yang tidak hanya berperan dalam pembentukan
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN LOKASI PENELITIAN
BAB II TINJAUAN LOKASI PENELITIAN 2.1 PROFIL KABUPATEN SLEMAN 2.1.1 Letak Wilayah Menurut Statistik Kebudayaan dan Pariwisata (2010: 3), secara geografis Kabupaten Sleman terletak diantara 107º 15ʹ 03ʺ
Lebih terperinciSURAT KEPUTUSAN KETUA PENGADILAN NEGERI SLEMAN. TENTANG : TAKSIRAN PANJAR (VOORSCHOT) BIAYA PERKARA PERDATA PADA PENGADILAN NEGERI SLEMAN
PENGADILAN NEGERI SLEMAN KELAS IA Jl. KRT. Pringgodingrat (Dahulu JalanMerapi)BeranSleman 55511 Telp/Fax : 0274 868401 E-mail : pnsleman@yahoo.co.id Site : www.pn-sleman.go.id SURAT KEPUTUSAN KETUA PENGADILAN
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. yang keduanya tidak bisa dilepaskan, bahkan yang saling melengkapi.
I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sektor pertanian dan peternakan merupakan satu kesatuan terintegrasi yang keduanya tidak bisa dilepaskan, bahkan yang saling melengkapi. Pembangunan kedua sektor ini bertujuan
Lebih terperinciFakultas. Kedokteran. Yuniarti S.F., M.Si., Fakultas. Cangkriangan Peningkatan Kesiagaan Sleman Pasca Bencana pada Kader Kesehatan.
Jadwal presentasi Desa Binaan hari Rabu tanggal 16 Maret 2016 Lampiran surat no: 220/DIT.PM/2016 Nomor Nomor Tempat Ketua Pelaksana 1 2 1 9 08.00-12.00 WIB Ruang Sidang Utama LPPM UGM Lantai 3 Sayap Selatan
Lebih terperinciZero Waste. [Prinsip Menciptakan Agro-Industri Ramah Lingkungan] Dede Sulaeman [1]
Zero Waste [Prinsip Menciptakan Agro-Industri Ramah Lingkungan] Dede Sulaeman [1] Zero Waste [Prinsip Menciptakan Agro-industri Ramah Lingkungan] April 2008 Penulis: Dede Sulaeman, ST, M.Si Subdit Pengelolaan
Lebih terperinciJADWAL PERKULIAHAN SEMESTER GENAP FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SEMARANG TAHUN AJARAN 2013/2014
JADWAL PERKULIAHAN SEMESTER GENAP FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SEMARANG SEMESTER 2 Senin No Jam Mata Kuliah SKS Tim Pengajar Ruang 1 08.40-10.20 Mikrobiologi & Parasitologi 2T/1P
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. a. Letak Wilayah Kabupaten Sleman secara geografis terletak diantara dan
BAB I PENDAHULUAN A. Dasar Hukum Dasar Hukum pembentukan Kabupaten Sleman adalah Undang Undang Nomor 3 Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah Istimewa Yogyakarta JO PP Nomor 3 Tahun 1950 sebagaimana telah
Lebih terperinciSTRUKTUR ORGANISASI DAN PEJABAT STRUKTURAL ESELON I dan II KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL DATA PER JANUARI 2015
STRUKTUR ORGANISASI DAN PEJABAT STRUKTURAL ESELON I dan II DATA PER JANUARI 2015 SEKRETARIAT JENDERAL SEKRETARIAT JENDERAL Mochamad Teguh Pamuji, S.H., M.H. KARO PERENCANAAN DAN KERJA SAMA KARO KEPEGAWAIAN
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. I.1 Latar Belakang. Pengendalian pemanfaatan ruang merupakan bagian yang
BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Pengendalian pemanfaatan ruang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari proses penataan ruang. Pemanfaatan ruang dibanyak daerah di Indonesia, dalam pelaksanaan
Lebih terperinciHUBUNGAN FAKTOR- FAKTOR PENGHAMBAT DENGAN TINGKAT KEBERHASILAN DALAM MEMBERIKAN KONSELING PADA PELAYANAN KEBIDANAN DI PUSKESMAS WILAYAH SLEMAN
HUBUNGAN FAKTOR- FAKTOR PENGHAMBAT DENGAN TINGKAT KEBERHASILAN DALAM MEMBERIKAN KONSELING PADA PELAYANAN KEBIDANAN DI PUSKESMAS WILAYAH SLEMAN Roschidah Putri Rizani 1, Sudarti 2, Urip Tugiyarti 3, M.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pariwisata merupakan sektor industri terbesar yang menghasilkan devisa
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pariwisata merupakan sektor industri terbesar yang menghasilkan devisa bagi negara dari sektor non-migas. Dalam membangun kawasan wisata yang dapat menjadi daya tarik
Lebih terperinciBerdasarkan pernyataan Visi yang diinginkan sebagai tersebut diatas selanjutnya misi Polres Sleman adalah sebagai berikut:
Kepolisian Resor Sleman adalah merupakan Institusi Polri yang mempunyai tugas pokok Polri Sebagai pemelihara keamanan, ketertiban masyarakat serta penegakan hukum untuk memberi perlindungan, pengayoman
Lebih terperinciJADWAL KULIAH SEMESTER GENAP (FEBRUARI JULI 2016) PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI PMIPA FKIP UNIVERSITAS SEBELAS MARET
JADWAL KULIAH SEMESTER GENAP (FEBRUARI JULI 2016) PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI PMIPA FKIP UNIVERSITAS SEBELAS MARET SENIN 3 08.40 09.30 Pendidikan Kewarganegaraan (A, B) 4 09.30 10.20 Pendidikan Kewarganegaraan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Pembangunan yang terus-menerus dilakukan untuk mewujudkan tujuan nasional
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pembangunan yang terusmenerus dilakukan untuk mewujudkan tujuan nasional sebagaimana termaksud di dalam Pembukaan UndangUndang Dasar 1945 menyebabkan peranan hukum semakin
Lebih terperinciPEDOMAN WAWANCARA PENELITIAN. Pengembangan Nilai-Nilai Demokrasi Pancasila dalam Pembelajaran Pendidikan. Kewarganegaraan di SMA se-kecamatan Depok
88 89 PEDOMAN WAWANCARA PENELITIAN Pengembangan Nilai-Nilai Demokrasi Pancasila dalam Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan di SMA se-kecamatan Depok A. Untuk Guru Nama : Mengampu di : 1. Menurut pendapat
Lebih terperinciBAB IV DESKRIPSI OBJEK PENELITIAN. IV.1.1 Kondisi Geografis dan Administratif
BAB IV DESKRIPSI OBJEK PENELITIAN IV.1 Gambaran Umum Wilayah IV.1.1 Kondisi Geografis dan Administratif Kabupaten Sleman merupakan salah satu wilayah yang tergabung kedalam Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta.
Lebih terperincih. Kecamatan Prambanan
h. Kecamatan Prambanan A. Tanah - Alat Besar - Alat Angkutan 199.754.500-3.000.000 196.754.500 - Alat Kantor & Rumah 659.111.659 26.239.700 21.927.000 663.424.359 - Alat Kedokteran - Alat Laboratorium
Lebih terperinci