1. Domain Name System

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "1. Domain Name System"

Transkripsi

1 Suatu hst pada jaringan Transmissin Cntrl Prtcl/Internet Prtcl (TCP/IP) harus memiliki alamat IP agar dapat diakses. Alamat IP yang digunakan sekarang (IP versi 4) dibentuk dalam frmat angka lng integer 32-bit yang dikelmpkkan menjadi empat kelmpk (untuk setiap kelmpknya masing-masing terdiri dari 8 bit). Bila dalam suatu jaringan TCP/IP memiliki banyak sekali hst, maka tidak mudah bagi manusia untuk mengingat alamat-alamat IP yang ada (tentu saja bagi kmputer hal ini bukan menjadi masalah). Karena itulah alamat-alamat IP tersebut perlu dipetakan menjadi nama yang dapat diingat manusia secara mudah dengan menggunakan DNS. Misalnya seperti IP Address yang dipetakan menjadi www. unsri.ac.id sehingga lebih mudah diingat. Dalam teknlgi internet sekarang ini, DNS pun merupakan jantung yang sangat berperan penting. Setiap kali kita meggunakan internet dalam kegiatan kita sehari-hari, maka setiap kali itu pula secara tidak langsung kita menggunakan DNS (Dmain Name System). Pengunaan DNS didalam internet tersebut meliputi aplikasi (electrnicmail), brwsing, ssh/telnet, ftp, maupun aplikasi yang lain yang ada kaitannya dengan internet. Oleh karena itu Pengetahuan dan pengertian tentang DNS merupakan hal penting yang harus dimiliki leh peratr maupun pengguna internet. 1. Dmain Name System Beberapa pengertian mengenai Dmain name system adalah sebagai berikut: (1) merupakan sistem database yang terdistribusi yang digunakan untuk pencarian nama kmputer di jaringan yang menggunakan TCP/IP. DNS mempunyai kelebihan ukuran database yang tidak terbatas dan juga mempunyai perfrma yang baik. (2) merupakan aplikasi pelayanan di internet untuk menterjemahkan dmain name ke alamat IP dan juga sebaliknya.

2 Kmputer yang terhubung dan memiliki tanggung jawab memberikan infrmasi zna nama dmain anda, merubah nama dmain menjadi alamat IP dan juga memiliki tanggung jawab terhadap distribusi di mail server yang menyangkut dengan nama dmain. Aplikasi yang membantu memetakan hst name sebuah kmputer ke IP address pada aplikasi yang terhubung ke Internet seperti web brwser atau . DNS dapat dianalgikan sebagai pemakaian buku telefn dimana rang yang ingin kita hubungi, berdasarkan nama untuk menghubunginya dan menekan nmr telefn berdasarkan nmr dari buku telefn tersebut. Hal ini terjadi karena kmputer bekerja berdasarkan angka, dan manusia lebih cenderung bekerja berdasarkan nama. Misalkan dmain name yah.cm mempunyai alamat IP , tentu mengingat nama kmputer lebih mudah dibandingkan dengan mengingat alamat IP. Di dalam DNS, sebuah name server akan memuat infrmasi mengenai hst-hst di suatu daerah/zne. Name server ini dapat mengakses server-server lainnya untuk mengambil data-data hst di daerah lainnya. Name server akan menyediakan infrmasi bagi client yang membutuhkan, yang disebut reslvers. Fungsi utama dari sebuah sistem DNS adalah: 1. menerjemahkan nama-nama hst (hstnames) menjadi nmr IP (IP address) ataupun sebaliknya, sehingga nama tersebut mudah diingat leh pengguna internet. 2. memberikan suatu infrmasi tentang suatu hst ke seluruh jaringan internet. DNS memiliki keunggulan seperti: (a) Mudah, DNS sangat mudah karena user tidak lagi direptkan untuk mengingat IP address sebuah kmputer cukup hst name (nama Kmputer). (b) Knsisten, IP address sebuah kmputer bleh berubah tapi hst name tidak berubah. Cnth: mempunyai IP , kemudian terjadi perubahan menjadi , maka disisi client selah-lah tidak pernah ada kejadian bahwa telah terjadi perubahan IP. 3. Simple, user hanya menggunakan satu nama dmain untuk mencari baik di Internet maupun di Intranet. Knsep dan Hirarki DNS

3 DNS adalah suatu bentuk database yang terdistribusi, dimana pengellaan secara lkal terhadap suatu data akan segera diteruskan ke seluruh jaringan (internet) dengan menggunakan skema client-server. Suatu prgram yang dinamakan name server, mengandung semua segmen infrmasi dari database dan juga merupakan reslver bagi client-client yang berhubungan ataupun menggunakannya. Struktur dari database DNS bisa diibaratkan dengan dengan struktur file dari sebuah sistem perasi UNIX. Seluruh database digambarkan sebagai sebuah struktur terbalik dari sebuah phn (tree) dimana pada puncaknya disebut dengan rt nde. Pada setiap nde dalam tree tersebut mempunyai keterangan (label) misalnya,.rg,.cm,.edu,.net,.id dan lain-lainnya, yang relatif rerhadap puncaknya (parent).ini bisa diibaratkan dengan relative pathname pada sistem file UNIX,seperti direktri bin, usr, var, etc dan lain sebagainya. Pada puncak rt nde dalam sebuah sistem DNS dintasikan dengan. atau / pada sistem file UNIX. Pada setiap nde juga merupakan rt dari subtree, atau pada sistem file UNIX merupakan rt direktri dari sebuah direktri. Hal ini pada sistem DNS disebut dengan nama dmain. Pada tiap dmain juga memungkinkan nama subtree dan bisa berbeda pula, hal ini disebut subdmain atau subdirektri pada sistem file UNIX. Pada bagian subdmainjuga memungkinkan adanya subtree lagi yang bisa dikella leh rganisasi yang berbeda dengan dmain utamanya. Struktur Database DNS Struktur DNS Dmain Name Space merupakan hirarki pengelmpkan dmain berdasarkan nama. Dmain ditentukan berdasarkan kemampuan yang ada di struktur hirarki yang disebut level yang terdiri dari : 1. Rt-Level Dmains : merupakan level paling atas di hirarki yang di ekspresikan berdasarkan peride dan dilambangkan leh.. 2. Tp-Level Dmains : berisi secnd-level dmains dan hst yaitu : cm : rganisasi kmersial, seperti IBM (ibm.cm). edu : institusi pendidikan, seperti U.C. Berkeley (berkeley.edu). rg : rganisasi nn prfit, Electrnic Frntier Fundatin (eff.rg). net : rganisasi netwrking, NSFNET (nsf.net).

4 gv : rganisasi pemerintah nn militer, NASA (nasa.gv). mil : rganisasi pemerintah militer, ARMY (army.mil). xx : kde negara (id:indnesia,au:australia) 3. Secnd-Level Dmains : berisi dmain lain yang disebut subdmain. Cnth, handikasilalahi.c.cc. Secnd-Level Dmains unsri.ac.id bisa mempunyai hst 4. Third-Level Dmains : berisi dmain lain yang merupakan subdmain dari secnd level dmain diatasnya. Cnth, handikasilalahi.c.cc. Subdmain andikasilalahi.blgspt.cm juga mempunyai hst www. andika-silalahi.blgspt.cm. 5. Hst Name : dmain name yang digunakan dengan hst name akan menciptakan fully qualified dmain name (FQDN) untuk setiap kmputer. Cnthnya, jika terdapat www. unsri.ac.id, www adalah hstname dan unsri.ac.id adalah dmain name. DNS Zne Terdapat dua bentuk Pemetaan DNS Zne, yaitu: 1. Frward Lkup Zne: Melakukan pemetaan dari nama menuju IP address 2. Reverse Lkup Zne: Melakukan pemetaan dari IP address menuju nama Frward Lkup Zne Cara kerja DNS tersebut dengan Frward Lkup Zne dapat kita lihat pada cnth berikut : Misal kita brwsing di warnet, dan akan menghubungi www. unsri.ac.id. 1. PC kita mengntak Server DNS lkal (biasanya terletak pada jaringan ISP) untuk menanyakan IP Address Arpa cm Edu net gv id. In-addr Arpa ac

5 sahabat teknlgi ilkm ROOT TOP LEVEL DOMAIN SECOND LEVEL DOMAIN THIRD LEVEL DOMAIN 2. Server DNS lkal akan melihat ke dalam cache-nya. 3. Jika data itu terdapat di dalam cache server DNS server lkal, maka server tersebut akan memberikan alamat IP tersebut ke Brwser. Jika tidak, maka server tersebut mengntak server DNS di atasnya (biasanya disebut Rt DNS server. ) untuk mengetahui alamat IP dari name server yang mengella Tp Level Dmain.id. 4. Pada name server yang mengella Tp Level Dmain.id, maka server akan menanyakan IP dari name server pengella dmain ac.id. 5. Kemudian server akan mengntak name server pengella dmain ac.id, disini server akan menanyakan alamat IP dari secnd level Dmain andikasilalahi.blgspt.cm. 6. Setelah mendapatkan IP dari name server pengella secnd level Dmain andikasilalahi.blgspt.cm, Pada name server yang mengella unsri.ac.id, maka DNS server kita akan menanyakan alamat FQDN dari 7. Setelah mendapatkan IP dari maka server akan memberikan alamat IP tersebut ke PC yang me-request tadi, dan membuat cache terhadap alamat yang telah dicari. Sehingga jika ada permintaan lagi untuk mengakses maka DNS Server akan memberikan alamat yang telah disimpan didalam cache tanpa harus menghubungi server diatasnya. Jadi permintaan terhadap server diatasnya hanya jika alamat yang akan diakses belum terdapat pada cache. 8. Setelah PC mendapatkan alamat IP dari barulah PC tadi bisa mengakses Reverse Dmain Server Di dalam jaringan TCP/IP diperlukan juga pemetaan dari IP address ke hstname. Pemetaan ini merupakan pemetaan balik dari pemetaan hstname ke IP address yang disebut reverse dmain. Tujuannya untuk menyimpan infrmasi ataupun statistik yang disimpan dalam satu lg file. Selain itu juga diperlukan untuk security jaringan (authrizatin check). Jika menggunakan hst table (/etc/hsts) maka pemetaan hstname ke IP address merupakan pemetaan satu ke satu. Reslver akan mencari hstname pada hst tabel secara sekuensial.

6 Dengan menggunakan DNS prses pencarian IP address dari suatu hstname dapat dengan mudah dilakukan. Tapi prses pencarian hstname dari suatu hst dengan IP address tertentu memerlukan prses pencarian yang cukup lama karena harus dilacak ke seluruh dmain name server. Slusi yang digunakan adalah dengan membuat suatu dmain dengan menggunakan IP address sebagai dmain. Pada jaringan TCP/IP tp level dmain yang menggunakan IP address sebagai dmain diberi nama in-addr. arpa. Pemberian nama sub dmain dibawah tp level dmain ini mengikuti aturan sebagai berikut: 1. Sub dmain dibentuk dengan menuliskan sub dmain dalam frmat representasi IP address dalam bentuk dt-ctet. 2. Pembentukan sub dmain di bawah tp level dmain dimulai dari ktet pertama dari IP address (IP address terdiri dari 32 bit=4 ktet) dan sub dmain selanjutnya dibentuk dari ktet ketiga dan demikian seterusnya. Cnth : Sebuah netwrk dengan IP address XX (Netwrk Klas C, XX = variable 0 s.d. 255) dikrdininasikan leh DNS server ns1.unsri.ac.id. Agar DNS ini dapat merupakan server untuk reverse dmain pada IP address di atas maka reverse dmain yang harus dibuat adalah in-addr.arpa Keterangan : Netwrk dengan IP address XX bila direpresentasikan dalam bentuk dt-ctet adalah Oktet pertama dari IP address netwrk di atas adalah 222, ktet kedua 124, dan ctet ketiga 194 maka sub dmain di bawah tp level dmain inaddr.arpa adalah 222.in-addr.arpa. Subdmain berikutnya adalah ktet kedua yaitu 124, maka dibawah sub-dmain 222.in-addr.arpa terdapat lagi sub dmain in-addr.arpa. Kemudian subdmain berikutnya adalah ctet ketiga yaitu 180, maka dibawah subdmain in-addr.arpa terdapat subdmain in-addr.arpa. DNS Server

7 Dalam Windws 2003, tl dan kmpnen dalam mengimplementasikan infrastruktur jaringan dalam Windws 2003 bisa masuk item-2 berikut: TCP/IP dan IPv4 atau IPv6 Dynamic Hst Cnfiguratin Prtcl (DHCP) Dmain Name System (DNS) Active Directry (AD) Ruting and remte Access Web Services Suatu DNS server adalah suatu kmputer yang menjalankan prgram DNS server, seperti DNS server services atau Berkeley Internet Name Dmain (BIND). DNS server mengandung infrmasi database DNS tentang bagian dari stuktur tree dari dmain DNS dan permintaan reslusi nama yang diminta leh client DNS. Server DNS awalnya didesign untuk mencari hst pada ARPANET dan Stanfrd Research Institute (SRI) memelihara file hsts.txt. jika suatu kmputer akan ditambahkan ke jaringan, infrmasi dari kmputer tersebut dikirim lewat ke SRI. Hirarki Namespace System penamaan yang mana server DNS berlandaskan padanya adalah struktur tree lgical dan hirarki yang disebut DNS namespace. Pada rt tp-level dmain di manage secara central, sementara secnd-level dmain dan level dibawahnya di manage leh wnernya. Server DNS rt memelihara hanya entry data dari tp level-dmain sebagai referral.

8 Znes / dmains Dmain dalam DNS server adalah bagian dari namespace yang merujuk ke semua resurces dalam suatu envirnment. Sementara Zne dalam DNS server dapat dijelaskan sebagai berikut: Prsi dalam namespace yang mengandung dmain Satu prsi yang berdekatan dengan namespace dimana server tersebut adalah authritative. DNS server bisa authritative untuk satu atau beberapa zne, dan suatu zne dapat terdiri dari satu atau lebih dmain yang berdekatan. Direpresentasikan leh sebuah file yang disimpan dalam sebuah DNS server. File Zne berisikan recrd resurce untuk zne dimana server tersebut adalah authritative. Dalam banyak implementasi DNS server, data Zne tersimpan dalam file text; akan tetapi; DNS server yang dijalankan dalam dmain cntrller Windws 2000 ataupun Windws 2003 dapat juga menyimpan file infrmasi Zne dalam active directry. Awalnya menyimpan semua infrmasi tentang satu dmain. DNS reslver Suatu DNS reslver adalah suatu layanan yang menggunakan prtcl DNS untuk mencari infrmasi dari DNS server. DNS reslver berkmunikasi baik dengan DNS server remte atau prgram DNS server yang ada di lcal kmputer. Dalam Windws 2003, fungsi dari DNS reslver dilakukan leh layanan DNS client. Disamping bertindak sebagai DNS reslver, layanan DNS Client memberikan fungsi tambahan dari pemetaan cache DNS. Resurce recrd Resurce recrd adalah isian database DNS yang dipakai untuk menjawab pertanyaan client. Server DNS mengandung resurce recrd yang diperlukan untuk menjawab pertanyaan tentang prsi dari DNS namespace. Alamat hst (A), yang merupakan isian terbanyak dari resurce recrd dalam suatu zne database dari DNS server yang menghubungkan antara cmputer (hsts) dengan alamat IP nya. Alias (CNAME) atau disebut juga cannical name, bisa anda gunakan untuk lebih dari satu nama untuk sebuah hst tunggal. Mail exchanger (MX) dalam DNS server, digunakan dalam aplikasi untuk mencari lkasi server dalam suatu zne. Pinter (PTR) dalam DNS server, digunakan dalam lkup zne reverse yang merupakan pencarian nama hst berdasarkan alamat IP atau FQDN (fully qualified dmain name).

9 Service lcatin (SRV) digunakan untuk menspesifikasikan lkasi dari layanan specific dalam suatu dmain. Delegatin Rasanya tidak mungkin untuk mengella namespace yang berskala besar seperti Internet tanpa mendelegasikan administrasi dmain-2. Melalui suatu prses delegasi, suatu zne baru dibentuk jika tanggungjawab suatu sub-dmain dalam namespace DNS diserahkan ke entitas terpisah. Entitas yang terpisah ini dapat merupakan rganisasi tnmi atau suatu cabang bisnis anda. Delegasi suatu sub-dmain dalam DNS server secara physic memisahkan recrd DNS kedalam file terpisah. Kapan mendelegasikan Zne? Sudah seharusnya anda mempertimbangkan pendelegasian suatu zne dalam jaringan anda saat satu atau beberapa kndisi dibawah ini nampak: Anda memerlukan pendelegasian management dari dmain DNS ke suatu cabang atau departemen dalam rganisasi bisnis anda. Anda perlu mendistribusikan beban pemeliharaan database suatu DNS yang besar sekali kedalam beberapa name server untuk meningkatkan perfrma suatu reslusi nama dan juga sebagai fault tlerance. And memerlukan strukturisasi penamaan hst menurut cabang bisnis anda atau departemen affiliasi dalam rganisasi anda. Jenis server DNS

10 Jenis server DNS merujuk pada jenis zne dimana server tersebut hsting atau, dalam kasus server Cache-nly (sever DNS yang hanya berfungsi sebagai cache) dia tidak hsting sama sekali. Primary name server Menyimpan cpy dari file zne untuk zne tersebut, pusat dari update zne. Perubahan atau update yang dibuat pada suatu zne dibuat pada primary server. Dengan Windws 2003, anda dapat men-deply primary zne sebagai standard primary zne atau primary zne terintegrasi dengan active directry. Secndary name server suatu rekmendasi dalam spesifikasi design, bisa memberikan fflad traffic permintaan DNS di suatu area yang mempunyai lad permintaan dan pengunaan yang sangat besar. Sebagai cpy backup dari file zne jika primary server dwn Disimpan terpisah secara physic Membuat Pinter ke primary name server dan melakukan transfer zne secara peridic. Caching name-server Tidak hsting zne manapun Tidak authritative untuk suatu zne manapun Sebagai cache lkup saja, terbatas apa yang dia cache saat dia mereslve permintaan dari clients. Melakukan permintaan DNS dan menyimpan hasilnya Dalam suatu envirnment Berkeley Internet Name Dmain (BIND), primary name server sering dirujuk sebagai master name server sementara secndary nae server di refernsikan sebagai slave name server dalam suatu jaringan kmputer enterprise.

MAKALAH DOMAIN NAME SERVICE (DNS)

MAKALAH DOMAIN NAME SERVICE (DNS) MAKALAH DOMAIN NAME SERVICE (DNS) Disusun oleh: Muhammad Reyan Dirul Adha Andesta Aiyuha Azka Ria Guspamawanda Merti Sasmita Sehat Yogi TEKNIK INFORMATIKA INSTITUT TEKNOLOGI PADANG 2012 DAFTAR ISI Halaman

Lebih terperinci

Internet Protocol (IP) address

Internet Protocol (IP) address Internet Protocol (IP) address Pengertian IP address nternet Protocol (IP) address adalah alamat numerik yang ditetapkan untuk sebuah komputer yang berpartisipasi dalam jaringan komputer yang memanfaatkan

Lebih terperinci

Paulus Artha Sasmita 22/TI Metode DNS Spoofing

Paulus Artha Sasmita 22/TI Metode DNS Spoofing Paulus Artha Sasmita 12111081 22/TI 11-6-2015 Metde DNS Spfing Metde-Metde DNS Attack Serangan DNS Spfing/Cache Pisning DNS spfing atau cache pisning adalah teknik untuk memasukkan atau meracuni cache

Lebih terperinci

LAPORAN JARINGAN KOMPUTER DOMAIN NAME SERVER

LAPORAN JARINGAN KOMPUTER DOMAIN NAME SERVER LAPORAN JARINGAN KOMPUTER DOMAIN NAME SERVER KELOMPOK : 6 NAMA MAHASISWA : 1. Ni Wayan Sri Manik Handari (13101226) 2. Elva Ade Kurniawati (14101409) 3. Melansari Mamonto (14101704) 4. Ni Luh Eka Juniartini

Lebih terperinci

Domain Name System. Febby muhammad ilham. Abstrak

Domain Name System. Febby muhammad ilham. Abstrak Domain Name System Febby muhammad ilham febbymuhammadilham@gmail.com Abstrak Setiap kali akan mengakses suatu halaman di pengguna biasanya mengetikkan nama domain yang ingin diakses. Misalnya saja, ketika

Lebih terperinci

Administrsi Server. Pengertian Definisi Administrasi

Administrsi Server. Pengertian Definisi Administrasi Administrsi Server Pengertian Definisi Administrasi Istilah administrasi berasal dari bahasa latin yaitu Ad dan ministrate yang artinya pemberian jasa atau bantuan, yang dalam bahasa Inggris disebut Administration

Lebih terperinci

Modul 2. Netmask dan Subnetting

Modul 2. Netmask dan Subnetting Mdul 2 Netmask dan Subnetting 1. Tujuan - Praktikan dapat memahami knsep Netmask dan Subnetting - Praktikan mampu menghitung secara efisien kebutuhan IP dalam suatu rancangan jaringan - Praktikan mampu

Lebih terperinci

Management Server. Aditya Mahendra Saputra KA34

Management Server. Aditya Mahendra Saputra KA34 Management Server Aditya Mahendra Saputra 10110199 4KA34 Server Server adalah sebuah sistem komputer yang menyediakan jenis layanan tertentu dalam sebuah jaringan komputer. Server didukung dengan prosesor

Lebih terperinci

2. Klik add/remove programs - add/remove windows component

2. Klik add/remove programs - add/remove windows component Langkah langkah membuat FTP Server, DNS, dan WEB Server : A. Mengaktifkan ISS (Internet Information Services) 1. Aktifkan IIS (Internet Information Services) dengan cara mengeklik pada Start -Settings

Lebih terperinci

LAPISAN APLIKASI DNS DAN TELNET. Budhi Irawan, S.Si, M.T

LAPISAN APLIKASI DNS DAN TELNET. Budhi Irawan, S.Si, M.T LAPISAN APLIKASI DNS DAN TELNET Budhi Irawan, S.Si, M.T DOMAIN NAME SYSTEM Domain Name System (DNS) adalah sebuah sistem yang menyimpan informasi tentang nama host maupun nama domain dalam bentuk basis

Lebih terperinci

MUHAMMAD ZEN SAMSONO HADI, ST. MSc.

MUHAMMAD ZEN SAMSONO HADI, ST. MSc. Domain Name System 1 MUHAMMAD ZEN SAMSONO HADI, ST. MSc. Intro to DNS DNS merupakan sistem berbentuk database terdistribusi yang akan memetakan/mengkonversikan nama host/mesin/domain ke alamat IP (Internet

Lebih terperinci

UNSUR PENGELOLAAN WEB SITE ATAU SITUS Disampaikan oleh Soekartono, S.IP., M.Si

UNSUR PENGELOLAAN WEB SITE ATAU SITUS Disampaikan oleh Soekartono, S.IP., M.Si UNSUR PENGELOLAAN WEB SITE ATAU SITUS Disampaikan leh Sekartn, S.IP., M.Si Pengertian Web Site Atau Situs Situs Dapat Diartikan Sebagai Kumpulan Halaman-Halaman Yang Digunakan Untuk Menampilkan Infrmasi,

Lebih terperinci

MODUL 6 PRAKTIKUM JARINGAN KOMPUTER DNS SERVER. Oleh:

MODUL 6 PRAKTIKUM JARINGAN KOMPUTER DNS SERVER. Oleh: MODUL 6 PRAKTIKUM JARINGAN KOMPUTER DNS SERVER Oleh: Kelompok 10 I Wayan Aditya Setiawan 1208605057 I Made Ari Widjaja Bukian 1208605058 Kadek Tedy Ari Pramarta 1208605060 Ni Luh Putu Ratna Sri Andi Yani

Lebih terperinci

Bagian 7 Name Service

Bagian 7 Name Service Bagian 7 Name Service Unix FreeBSD sudah include didalamnya BIND (Berkeley Internet Name Domain). Software bind ini digunakan untuk Name Service. Ada baiknya jika anda telah mengetahui dan memahami sebelumnya

Lebih terperinci

Pertemuan IX Client-Server Computing

Pertemuan IX Client-Server Computing Pertemuan IX Client-Server Computing Arsitektur Jaringan Terdapat dua arsitektur dalam jaringan yang menjelaskan bagaimana sebuah jaringan dibangun, yaitu : 1.Peer to peer (workgroup) 2.Client Server (Domain)

Lebih terperinci

Konsep & Cara Kerja DNS DNS (Domain Name System) adalah suatu system yang mengubah nama host (seperti linux.or.id) menjadi alamat IP (seperti 64.29.24.175) atas semua komputer yang terhubung langsung ke

Lebih terperinci

PROPOSAL VPN SIMDA ONLINE

PROPOSAL VPN SIMDA ONLINE PROPOSAL VPN SIMDA ONLINE 1 PROPOSAL JARINGAN VPN BERBASIS APLIKASI VPN DIALER PENDAHULUAN Virtual Private Netwrk (VPN) adalah sebuah teknlgi kmunikasi yang memungkinkan untuk dapat terkneksi ke jaringan

Lebih terperinci

Domain Name System (DNS)

Domain Name System (DNS) Domain Name System (DNS) Abdul Jabbar Febianto, 10/308936/PTK/07028 Rozzi Kusuma Dinata, 10/308845/PTK/07018 Jurusan Teknik Elektro FT UGM, Yogyakarta 2010 1.1 PENDAHULUAN Domain Name System (DNS) adalah

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 REVOLUSI KOMUNIKASI KOMPUTER

BAB I PENDAHULUAN 1.1 REVOLUSI KOMUNIKASI KOMPUTER BAB I PENDAHULUAN 1.1 REVOLUSI KOMUNIKASI KOMPUTER Di tahun 1970-an dan awal 1980-an terlihat perpaduan dari bidang ilmu kmputer dan kmunikasi data yang secara mendalam mengubah teknlgi, prduksi-prduksi

Lebih terperinci

Bohal K. Simorangkir UTSU Agustus 2013

Bohal K. Simorangkir UTSU Agustus 2013 BASIS DATA I 1 Bhal K. Simrangkir UTSU Agustus 2013 PENDAHULUAN (1) Aplikasi basis data tradisinal merupakan infrmasi yang disimpan dan diakses melalui kumpulan data dalam bentuk data teks maupun numerik.

Lebih terperinci

PENDAHULUAN. Data dan Informasi. Sistem Informasi. Komponen sistem informasi. Basis data

PENDAHULUAN. Data dan Informasi. Sistem Informasi. Komponen sistem informasi. Basis data UNIVERSITAS UNIVERSAL BATAM 2016 PENDAHULUAN Data dan Infrmasi Data merupakan nilai (value) yang turut merepresentasikan deskripsi dari suatu bjek atau kejadian (event) Infrmasi merupakan hasil dari penglahan

Lebih terperinci

Pengertian [1] naming context.

Pengertian [1] naming context. Pengertian [1] Dalam sistem terdistribusi, nama digunakan untuk menunjuk ke suatu resource yang beragam dan tersebar seperti komputer, layanan (services), file dan remote object. Layanan penamaan berfungsi

Lebih terperinci

Jaringan Komputer, Pertemuan 9. Routing

Jaringan Komputer, Pertemuan 9. Routing Ruting 1. Pengertian Ruting Ruting IP adalah prses pengiriman data dari satu hst dalam satu netwrk ke hst dalam netwrk yang lain melalui suatu ruter. Agar ruter dapat mengetahui bagaimana meneruskan paket

Lebih terperinci

Domain & Web Hosting. Wisnu Hera

Domain & Web Hosting. Wisnu Hera 2015 Domain & Web Hosting Wisnu Hera Pendahuluan Kebutuhan akses Offline vs Online IP Address vs Word IP Addresses vs Word Domain Name Merupakan string yang nantinya diterjemahkan menjadi satu atau lebih

Lebih terperinci

DNS Server Administrator

DNS Server Administrator Modul 35: Overview Domain Name System (DNS) 1. Sistem yang menerjemahkan antara alamat IP dan host name Internet. 2. Sistem pemberian alamat yang digunakan dalam lingkungan Internet. Intinya memberi nama

Lebih terperinci

JENIS-JENIS APLIKASI UNTUK SERVER MENGADMINISTRASI SERVER DALAM JARINGAN. Pembahasan: Habib Ahmad Purba. 0 P a g e

JENIS-JENIS APLIKASI UNTUK SERVER MENGADMINISTRASI SERVER DALAM JARINGAN. Pembahasan: Habib Ahmad Purba. 0 P a g e MENGADMINISTRASI SERVER DALAM JARINGAN Pembahasan: JENIS-JENIS APLIKASI UNTUK SERVER Habib Ahmad Purba 0 P a g e APLIKASI SERVER A. Tujuan Pembelajaran 1. Secara mandiri kita dapat menjelaskan pengertian

Lebih terperinci

FILE SERVICE. Pendahuluan

FILE SERVICE. Pendahuluan FILE SERVICE Pendahuluan Distributed File System (File Sistem Terdistribusi) disingkat DFS adalah file sistem yang mendukung sharing files dan resurces dalam bentuk penyimpanan persistent di sebuah netwrk.

Lebih terperinci

SMK-TI TRAINING AND CERTIFICATION. Modul 6 DNS. (Domain Name Service) Team Training SMK TI 48

SMK-TI TRAINING AND CERTIFICATION. Modul 6 DNS. (Domain Name Service) Team Training SMK TI 48 SMK-TI TRAINING AND CERTIFICATION Modul 6 DNS (Domain Name Service) Team Training SMK TI 48 SMK-TI TRAINING AND CERTIFICATION Tujuan: Siswa dapat mengerti serta memahami mengenai apa dan bagaimana itu

Lebih terperinci

Proses Pencarian Informasi Pada Jaringan Data Base di Internet

Proses Pencarian Informasi Pada Jaringan Data Base di Internet Nama = Dwi Lutfi Putra Mata Kul. = Analisa & Desain Informasi Nim = 09552011030 Proses Pencarian Informasi Pada Jaringan Data Base di Internet 1. Analisa Sistem Awal Perkembangan teknologi yang sangat

Lebih terperinci

Muhammad Riza Hilmi, ST. SERVER

Muhammad Riza Hilmi, ST. SERVER Muhammad Riza Hilmi, ST. rizahilmi@gmail.com SERVER SERVER Server adalah sebuah sistem komputer yang menyediakan jenis layanan tertentu dalam sebuah jaringan komputer. Server didukung dengan prosesor yang

Lebih terperinci

DNS SERVER LINUX DEBIAN 8.5

DNS SERVER LINUX DEBIAN 8.5 DNS SERVER LINUX DEBIAN 8.5 A. Pengertian DNS Server DNS atau Domain Name Service adalah sebuah sistem yang dikembangkan untuk mengelola penamaan suatu komputer, layanan ataupun sumber daya di jaringan

Lebih terperinci

Bab 3 Setting DNS Server

Bab 3 Setting DNS Server Bab 3 Setting DNS Server Konsep & Cara Kerja DNS DNS (Domain Name System) adalah suatu system yang mengubah nama host (seperti linux.or.id) menjadi alamat IP (seperti 64.29.24.175) atas semua komputer

Lebih terperinci

Bab V DNS pada IPV6 Iljitsch van Beijnum

Bab V DNS pada IPV6 Iljitsch van Beijnum Bab V DNS pada IPV6 Iljitsch van Beijnum 1 DNS Memang pada dasarnya untuk memahami IP address utamanya pada IPv6 sangatlah rumit Dan DNS berfungsi agar ketika kita berhadapan dengan IP lebih user-friendly

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Domain Name System (DNS) Pengalamatan di protokol Internet yang menggunakan kombinasi angka cukup sulit untuk diingat. Penggunaan alamat dengan nama akan lebih mudah diingat.

Lebih terperinci

Pertemuan III. Referensi Model TCP/IP

Pertemuan III. Referensi Model TCP/IP Pertemuan III Referensi Model TCP/IP Sasaran Pertemuan 3 - Mahasiswa diharapkan dapat menjelaskan metode pengendalian masukan dan keluaran beberapa definisi mengenai Interfacing Protokol Komunikasi Bahasa

Lebih terperinci

Software Requirement (Persyaratan PL)

Software Requirement (Persyaratan PL) Sftware Requirement ( PL) Arna Fariza 1 Rekayasa Perangkat Lunak Tujuan Memperkenalkan knsep persyaratan user dan sistem Menjelaskan persyaratan fungsinal dan nnfungsinal Menjelaskan bagaimana persyaratan

Lebih terperinci

Dhynamic Host Configuration Protocol Dan Domain Name System

Dhynamic Host Configuration Protocol Dan Domain Name System Dhynamic Host Configuration Protocol Dan Domain Name System Mubtasir buleganteng94@gmail.com Abstrak Dynamic Host Configuration Protocol atau yang biasa dikenal dengan DHCP adalah layanan pemberian nomor

Lebih terperinci

Komputer Perkantoran. Internet. Salhazan Nasution, S.Kom

Komputer Perkantoran. Internet. Salhazan Nasution, S.Kom Komputer Perkantoran Internet Salhazan Nasution, S.Kom Internet 2 Pengenalan Internet Apa itu Internet? Dua komputer atau lebih yang saling berhubungan membentuk jaringan komputer di dunia (world wide)

Lebih terperinci

Konsep Sistem Informasi Manajemen

Konsep Sistem Informasi Manajemen Knsep Sistem Infrmasi Manajemen Sistem Infrmasi Sistem Infrmasi telah menjadi pndasi bagi mdel dan prses bisnis Sistem Infrmasi memungkinkan distribusi pengetahuan: suatu sistem kmunikasi antara manusia

Lebih terperinci

~ Q u i c k N o t e s ~

~ Q u i c k N o t e s ~ ~ Q u i c k N o t e s ~ Tutorial RedHat Server WEB dan DNS LEMBAGA KURSUS LINUX Hamda Linux Center ~ e v e r y t h i n g a b o u t l i n u x ~ Pendahuluan Latar Belakang Tutorial ini dibuat sebagai jawaban

Lebih terperinci

Aplikasi Dasar Internet

Aplikasi Dasar Internet Blok I Aplikasi Dasar Internet Salhazan Nasution, S.Kom Internet Pengenalan IT (Blok 1 - TA 2011/2012) Salhazan Nasution, S.Kom 2 Pengenalan Internet Apa itu Internet? Dua komputer atau lebih yang saling

Lebih terperinci

MEMBANGUN DNS MENGGUNAKAN IPv6

MEMBANGUN DNS MENGGUNAKAN IPv6 MEMBANGUN DNS MENGGUNAKAN IPv6 DOSEN : MUHAMMAD ZEN SAMSONO HADI, ST. MSc. Gusti Ridwan R. (7208 040 043) Wahyu Priyantono (7208 040 045) Zedy Nurwahyudi (7208 040 057) Hal-hal yang perlu diketahui sebelum

Lebih terperinci

PENGANTAR INTERNET & DESAIN WEB

PENGANTAR INTERNET & DESAIN WEB Program Studi Manajemen Informatika Fakultas Bisnis Dan Teknologi Informasi Universitas Teknologi Yogyakarta PENGANTAR INTERNET & DESAIN WEB Ganjil 2012-2013, S.Kom INTRO Email : ferry@ferrypey.com Website

Lebih terperinci

Pengenalan Internet dan Protokol HTTP

Pengenalan Internet dan Protokol HTTP Pengenalan Internet dan Protokol HTTP Pemrograman Web 1 Genap 2009 2010 Intro Mata kuliah : Pemrograman Web 1 SKS : 3 Jenis : Mata kuliah wajib Pertemuan : 14 pertemuan kelas Periode : Genap 2009 2010

Lebih terperinci

1. Mendiskusikan Metoda backup dan recovery dalam organisasi dan keamanan data

1. Mendiskusikan Metoda backup dan recovery dalam organisasi dan keamanan data Materi Merancang web data base untuk cntent server Kmpetensi dasar : Menentukan kebutuhan system Tujuan Pembelajaran : Setelah mempelajari materi ini, diharapkan siswa mampu : 1. Mendiskusikan Metda backup

Lebih terperinci

DOMAIN NAME SYSTEM (DNS)

DOMAIN NAME SYSTEM (DNS) DOMAIN NAME SYSTEM (DNS) Domain Name System (DNS) adalah distribute database system yang digunakan untuk pencarian nama komputer (name resolution) di jaringan yang mengunakan TCP/IP (Transmission Control

Lebih terperinci

Application Layer. Electronic Engineering Polytechnic Institut of Surabaya ITS Kampus ITS Sukolilo Surabaya 60111

Application Layer. Electronic Engineering Polytechnic Institut of Surabaya ITS Kampus ITS Sukolilo Surabaya 60111 Application Layer Electronic Engineering Polytechnic Institut of Surabaya ITS Kampus ITS Sukolilo Surabaya 60111 Pendahuluan Layer ini berurusan dengan program komputer yang digunakan oleh user. Program

Lebih terperinci

Pertemuan III. Referensi Model TCP/IP

Pertemuan III. Referensi Model TCP/IP Pertemuan III Referensi Model TCP/IP Protokol Komunikasi Bahasa yang dipergunakan untuk berkomunikasi. Tatacara komunikasi yang harus disepakati oleh komputer yang ingin melaksanakan komunikasi. Komputer-komputer

Lebih terperinci

Komputer Perkantoran. Salhazan Nasution, S.Kom

Komputer Perkantoran. Salhazan Nasution, S.Kom Komputer Perkantoran Pengenalan IT dan Internet Salhazan Nasution, S.Kom Teknologi Informasi (Information Technology) 2 Pengertian IT Information Technology (Teknologi Informasi) adalah seperangkat alat

Lebih terperinci

DOMAIN NAME SYSTEM (DNS)

DOMAIN NAME SYSTEM (DNS) DOMAIN NAME SYSTEM (DNS) Domain Name System (DNS) adalah distribute database system yang digunakan untuk pencarian nama komputer (name resolution) di jaringan yang mengunakan TCP/IP (Transmission Control

Lebih terperinci

Dindin Nugraha. I. Otomatiskan Semuanya. Lisensi Dokumen:

Dindin Nugraha. I. Otomatiskan Semuanya. Lisensi Dokumen: Kuliah Umum IlmuKmputer.Cm Cpyright 2003 IlmuKmputer.Cm Pengantar Pengellaan Sistem Dindin Nugraha dinesea@lycs.cm Lisensi Dkumen: Cpyright 2003 IlmuKmputer.Cm Seluruh dkumen di IlmuKmputer.Cm dapat digunakan,

Lebih terperinci

5. Kinerja. 6. Tipe Fisik. 7. Karakteristik Fisik. 8. Organisasi

5. Kinerja. 6. Tipe Fisik. 7. Karakteristik Fisik. 8. Organisasi Arsitektur Sistem Kmputer MEMORI Memri adalah bagian dari kmputer tempat prgram prgram dan data data disimpan. Istilah stre atau strage untuk memri, meskipun kata strage sering digunakan untuk menunjuk

Lebih terperinci

JARINGAN KOMPUTER PENDAHULUAN STMIK TASIKMALAYA

JARINGAN KOMPUTER PENDAHULUAN STMIK TASIKMALAYA JARINGAN KOMPUTER PENDAHULUAN STMIK TASIKMALAYA Dasar-Dasar Jaringan Komputer Apa itu jaringan komputer? Sejarah jaringan komputer Klasifikasi Jaringan Protokol dan Arsitektur Pengertian Jaringan Komputer

Lebih terperinci

Google Apps dan BIND

Google Apps dan BIND PT P261 tbk P261 Corporation Phone 123 456 7890 Head Office: Kuningan Barat Branch: Manado, Bogor Fax 123 456 7890 Tim Kerja: 1. Yoseph Hendrik Maturbongs 2. Andi Susilo 3. Mohamad Indra Riawan 4. Adrizal

Lebih terperinci

MODUL 4. DNS (Domain Name System)

MODUL 4. DNS (Domain Name System) MODUL 4 DNS (Domain Name System) 1.1 Tujuan : 1. Mahasiswa mengerti DNS. 2. Mahasiswa memahami cara kerja DNS. 3. Mahasiswa mengerti penggunaan DNS. 4. Mahasiswa mampu mengimplementasikan DNS. 1.2 Tugas

Lebih terperinci

26/09/2013. Pertemuan III. Elisabeth, S.Kom - FTI UAJM. Referensi Model TCP/IP

26/09/2013. Pertemuan III. Elisabeth, S.Kom - FTI UAJM. Referensi Model TCP/IP Pertemuan III Referensi Model TCP/IP 1 TCP/IP dikembangkan sebelum model OSI ada. Namun demikian lapisan-lapisan pada TCP/IP tidaklah cocok seluruhnya dengan lapisan-lapisan OSI. Protokol TCP/IP hanya

Lebih terperinci

DNS Prinsip Kerja Beserta Contohnya

DNS Prinsip Kerja Beserta Contohnya DNS Prinsip Kerja Beserta Contohnya Pandu Arizona Sukono - 32609 Jurusan Teknik Elektro FT UGM, Yogyakarta I. PENDAHULUAN Pada awal berkembangan internet, seorang user yang akan menghubungi komputer user

Lebih terperinci

Application Layer Protocol and Services DNS Service and Protocol WWW dan HTTP

Application Layer Protocol and Services DNS Service and Protocol WWW dan HTTP Application Layer Protocol and Services DNS Service and Protocol WWW dan HTTP JARINGAN KOMPUTER TEKNOLOGI INFORMASI / PROGAM VOKASI UNIVERSITAS BRAWIJAYA Disusun oleh : Zulkfli : 113140707111022 Deddy

Lebih terperinci

Pengenalan Internet dan Protokol HTTP

Pengenalan Internet dan Protokol HTTP Pengenalan Internet dan Protokol HTTP Pemrograman Web 1 Genap 2011-2012 Intro Mata kuliah : Pemrograman Web 1 SKS : 3 Jenis : Mata kuliah wajib Pertemuan : 14 pertemuan kelas Periode : Genap 2011 2012

Lebih terperinci

2. Protokol. Pusat Pengembangan Bahan Ajar - UMB. Dwi Hastuti Puspitasari., Skom, MMSi TEKNOLOGI KOMUNIKASI

2. Protokol. Pusat Pengembangan Bahan Ajar - UMB. Dwi Hastuti Puspitasari., Skom, MMSi TEKNOLOGI KOMUNIKASI Tahun 1990 adalah tahun yang paling bersejarah, ketika Tim Berners Lee menemukan program editor dan browser yang bisa menjelajah antara satu komputer dengan komputer yang lainnya, yang membentuk jaringan

Lebih terperinci

MENGADMINISTRASI SERVER DALAM JARINGAN

MENGADMINISTRASI SERVER DALAM JARINGAN MENGADMINISTRASI SERVER DALAM JARINGAN Didalam suatu jaringan yang mempunyai server sebagai pengatur dari workstation yang ada maka server memerlukan beberapa kebutuhannya, dibawah ini beberapa kebutuhan

Lebih terperinci

LAPORAN RESMI PRAKTIKUM ADMINISTRASI MANAJEMEN JARINGAN DNS SERVER

LAPORAN RESMI PRAKTIKUM ADMINISTRASI MANAJEMEN JARINGAN DNS SERVER LAPORAN RESMI PRAKTIKUM ADMINISTRASI MANAJEMEN JARINGAN DNS SERVER Mata Kuliah Dosen Pengampu Departemen Jurusan : Praktikum Administrasi Manajemen Jaringan : Ferry Astika Saputra, S.T. M.Sc. : Departemen

Lebih terperinci

Peranan Graf/Tree dalam sejarah perkembangan DNS Internet

Peranan Graf/Tree dalam sejarah perkembangan DNS Internet Peranan Graf/Tree dalam sejarah perkembangan DNS Internet Habibie Faried (13511069) Program Studi Teknik Informatika Sekolah Teknik Elektro dan Informatika Institut Teknologi Bandung, Jl. Ganesha 10 Bandung

Lebih terperinci

PRAKTIKUM 13 DYNAMIC DNS

PRAKTIKUM 13 DYNAMIC DNS PRAKTIKUM 13 DYNAMIC DNS A. TUJUAN PEMBELAJARAN 1. Memahami dan mampu memahami cara kerja dari DDNS 2. Mampu mengintegrasikan DHCP dan DNS sehingga menjadi DDNS 3. Mampu mengujicoba DDNS B. DASAR TEORI

Lebih terperinci

JOOBSHEET ADMINISTRASI SERVER

JOOBSHEET ADMINISTRASI SERVER JOOBSHEET ADMINISTRASI SERVER HARI/TANGGAL :... KELAS : XI TKJ NAMA :... KOMPETENSI DASAR : MENGADMINISTRASI SERVER ALOKASI WAKTU : 3 X 45 MENIT MATERI : MEMBANGUN DNS SERVER MENGGUNAKAN DEBIAN SERVER

Lebih terperinci

ANALISIS PERBANDINGAN IPV4 DAN IPV6 DALAM MEMBANGUN SEBUAH JARINGAN

ANALISIS PERBANDINGAN IPV4 DAN IPV6 DALAM MEMBANGUN SEBUAH JARINGAN ANALISIS PERBANDINGAN IPV4 DAN IPV6 DALAM MEMBANGUN SEBUAH JARINGAN Maria Ulfa 1), Muhammad Sobri 2) dan Iin Seprina 3) Fakultas Ilmu Komputer 1,2,3 Program Studi Teknik Komputer 1), Program Studi Manajemen

Lebih terperinci

IP Address. Dedi Hermanto

IP Address. Dedi Hermanto IP Address Dedi Hermanto TCP/IP Sekumpulan protokol yang terdapat di dalam jaringan komputer (network) yang digunakan untuk berkomunikasi atau berhubungan antar komputer. TCP/IP merupakan protokol standar

Lebih terperinci

A. Membuat Active Directory dan User

A. Membuat Active Directory dan User A. Membuat Active Directory dan User Membuat Active Directory 1. Jalankan Windows Run lalu ketik dcpromo lalu tekan tombol enter 2. Berikutnya akan muncul jendela untuk membuat active directory, lalu klik

Lebih terperinci

THE DEVELOPMENT OF DATAFLOW CONTROL PROTOCOL (DCP) ON THE ETHERNET NETWORK TO MONITOR PLANT

THE DEVELOPMENT OF DATAFLOW CONTROL PROTOCOL (DCP) ON THE ETHERNET NETWORK TO MONITOR PLANT Prceeding, Industrial Electrnic Seminar 2000 (IES 2000) Graha Institut Teknlgi Sepuluh Npember, Surabaya, Octber 18 th -19 th,2000 Abstract THE DEVELOPMENT OF DATAFLOW CONTROL PROTOCOL (DCP) ON THE ETHERNET

Lebih terperinci

LAMPIRAN IT POLICY. komputer bagi karyawan yang masuk dan karyawan yang keluar serta bagi

LAMPIRAN IT POLICY. komputer bagi karyawan yang masuk dan karyawan yang keluar serta bagi LAMPIRAN IT POLICY Ruang Lingkup IT plicy ini mencakup hal hal seperti: 1. Karyawan baru dan karyawan keluar 2. Penggunaan kmputer 3. Pengendalian akses kntrl 4. Keamanan data 5. Hardware 6. Pengendalian

Lebih terperinci

Rancang Bangun Aplikasi Instalasi Rawat Jalan dengan Paradigma Pengembangan Terintegrasi Menggunakan Enterprise Service Bus (ESB)

Rancang Bangun Aplikasi Instalasi Rawat Jalan dengan Paradigma Pengembangan Terintegrasi Menggunakan Enterprise Service Bus (ESB) Rancang Bangun Aplikasi Instalasi Rawat Jalan dengan Paradigma Pengembangan Terintegrasi Menggunakan Enterprise Service Bus (ESB) Aditya Oktalifryan*, Bambang Setiawan, Radity Prasetiant Wibw Jurusan Sistem

Lebih terperinci

PENGANTAR KOMPUTER DAN TI 2C

PENGANTAR KOMPUTER DAN TI 2C PENGANTAR KOMPUTER DAN TI 2C Pertemuan 2 Peng. Komp & TI 2C M1 SEJARAH INTERNET Internet awalnya merupakan suatu rencana dari Departemen Pertahanan Amerika Serikat (US Departmentt of Defense) pada sekitar

Lebih terperinci

PRAKTIKUM ADMINISTRASI JARINGAN KOMPUTER. DNS SERVER (Domain Name System) Oleh : Idris Winarno

PRAKTIKUM ADMINISTRASI JARINGAN KOMPUTER. DNS SERVER (Domain Name System) Oleh : Idris Winarno PRAKTIKUM ADMINISTRASI JARINGAN KOMPUTER DNS SERVER (Domain Name System) Oleh : Idris Winarno JURUSAN TEKNOLOGI INFORMASI POLITEKNIK ELEKTRONIKA NEGERI SURABAYA INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER SURABAYA

Lebih terperinci

Internet? Bukan merupakan suatu singkatan Terdapat berbagai definisi Internet

Internet? Bukan merupakan suatu singkatan Terdapat berbagai definisi Internet Internet? Bukan merupakan suatu singkatan Terdapat berbagai definisi Internet Definisi umum : Internet adalah suatu jaringan komputer global yang terbentuk dari jaringan jaringan komputer lokal dan regional,

Lebih terperinci

Palatihan Jaringan Komputer DKK Magelang

Palatihan Jaringan Komputer DKK Magelang 2009 Palatihan Jaringan Kmputer DKK Magelang Pengantar jaringan kmputer, jaringan kmputer wireless, pengenalan mikrtik, dan pengecekan dan penanganan gangguan Gunawan Muhammad Fajar, Ari Sujarw, Sfyan

Lebih terperinci

BAB IV 4. DESKRIPSI KERJA PRAKTIK

BAB IV 4. DESKRIPSI KERJA PRAKTIK BAB IV 4. DESKRIPSI KERJA PRAKTIK 4.1. Analisa Sistem Pada pengembangan teknlgi infrmasi pada era ini dibutuhkan analisisa dan perancangan sistem penglahan data yang baik. Sistem penglahan data tersebut

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. adalah sebuah istilah yang secara kolektif mendeskripsikan fase-fase awal

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. adalah sebuah istilah yang secara kolektif mendeskripsikan fase-fase awal BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN 4.1 Analisis Sistem Analisis sistem merupakan sebuah tahapan untuk menganalisis kebutuhan dari sebuah sistem. Al Fatta (2007:44), mengemukakan bahwa analisis sistem adalah sebuah

Lebih terperinci

BAB II. Kelebihan DNS server

BAB II. Kelebihan DNS server BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Jaringan Komputer Jaringan komputer adalah sekumpulan peralatan atau komputer yang saling dihubungkan untuk berbagi sumber daya. (Andi Micro, 2011 : 6). Agar terjadi jaringan

Lebih terperinci

A I S Y A T U L K A R I M A

A I S Y A T U L K A R I M A A I S Y A T U L K A R I M A STANDAR KOMPETENSI Pada akhir semester, mahasiswa mampu merancang, mengimplementasikan dan menganalisa sistem jaringan komputer KOMPETENSI DASAR Menguasai terminologi DNS Menguasai

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. Kerja praktik yang kami laksanakan di PT. Indoberka Investama pada

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. Kerja praktik yang kami laksanakan di PT. Indoberka Investama pada BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN Kerja praktik yang kami laksanakan di PT. Indberka Investama pada tanggal 11 Juli 2016 s.d 11 Agustus 2016. PT. Indberka Investama merupakan perusahaan nasinal yang bergerak

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI BAB II 2.1 Pengertian Server LANDASAN TEORI Server adalah sebuah sistem komputer yang menyediakan jenis layanan tertentu dalam sebuah jaringan komputer. Server didukung dengan prosesor yang bersifat scalable

Lebih terperinci

BAB III TEORI PENUNJANG

BAB III TEORI PENUNJANG 8 BAB III TEORI PENUNJANG 3.1 Bimbingan dan Penyuluhan Prayitn dan Erman Amti (2004:99) mengemukakan bahwa bimbingan adalah prses pemberian bantuan yang dilakukan leh rang yang ahli kepada serang atau

Lebih terperinci

SMK PASUNDAN 2 BANDUNG

SMK PASUNDAN 2 BANDUNG SMK PASUNDAN 2 BANDUNG TEKNIK KOMPUTER DAN JARINGAN Modul 1 IP Address & DNS SERVER DI Linux Debian Oleh Syaiful Watoni, ST. 1 DNS SERVER Cara Kerja DNS Server DNS (Domain Name System) adalah suatu system

Lebih terperinci

PRAKTIKUM 12 APPLICATION LAYER (DNS)

PRAKTIKUM 12 APPLICATION LAYER (DNS) PRAKTIKUM 12 APPLICATION LAYER (DNS) I. Tujuan 1. Mahasiswa memahami konsep aplikasi DNS. 2. Mahasiswa mampu membangun dan mengkonfigurasi DNS II. Peralatan Yang Dibutuhkan 1. Beberapa komputer yang berfungsi

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS SISTEM

BAB III ANALISIS SISTEM 62 BAB III ANALISIS SISTEM 3.1 Analisis Sistem yang Berjalan Di bawah ini adalah topologi awal jaringan RT / RW NET Optima dalam menjangkau pelanggannya Gambar 3.1 Topologi Jaringan Optima 62 63 Dari gambar

Lebih terperinci

PENGAMANAN APLIKASI CHATTING MENGGUNAKAN METODE KRIPTOGRAFI GOVERNMENT STANDARD

PENGAMANAN APLIKASI CHATTING MENGGUNAKAN METODE KRIPTOGRAFI GOVERNMENT STANDARD Majalah Ilmiah INTI, Vlume 12, Nmr 3, September 2017 PENGAMANAN APLIKASI CHATTING MENGGUNAKAN METODE KRIPTOGRAFI GOVERNMENT STANDARD Hendri Dsen Tetap Prgram Studi Teknik Infrmatika STMIK - TIME, Medan,

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Berdasarkan System Development Life Cycle (SDLC) metode waterfall yang

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Berdasarkan System Development Life Cycle (SDLC) metode waterfall yang BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM Berdasarkan System Develpment Life Cycle (SDLC) metde waterfall yang digunakan dalam pembuatan aplikasi penentuan harga jual, terdapat beberapa tahapan yang terdiri

Lebih terperinci

Membuat DNS Server di Debian 5 (Lenny)

Membuat DNS Server di Debian 5 (Lenny) Membuat DNS Server di Debian 5 (Lenny) di 15:19 Diposkan oleh David 1 komentar 1. Apakah Itu DNS? DNS (Domain Name Server) bekerja dengan konsep client server. Sebuah komputer yang menjalankan fungsi server

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Alamat IPv6 adalah sebuah jenis pengalamatan jaringan yang digunakan di dalam protokol jaringan TCP/IP yang menggunakan protokol Internet versi 6. Panjang totalnya

Lebih terperinci

Pertemuan I. Ali Tarmuji, S.T., M.Cs. Fiftin Noviyanto, S.T., M.Cs.

Pertemuan I. Ali Tarmuji, S.T., M.Cs. Fiftin Noviyanto, S.T., M.Cs. Pertemuan I Ali Tarmuji, S.T., M.Cs. Fiftin Noviyanto, S.T., M.Cs. fiftin_noviyanto@yahoo.com 1 Materi minggu ini: 2 3 Pengertian Internet: Pengenalan Internet INTERnational NETworking Merupakan 2 komputer

Lebih terperinci

Pokok Bahasan 2 Teknologi Dasar Internet dan Web. L. Erawan

Pokok Bahasan 2 Teknologi Dasar Internet dan Web. L. Erawan Pokok Bahasan 2 Teknologi Dasar Internet dan Web L. Erawan Materi User Agent, Web Browser, server web Jaringan: Jaringan client-server, TTL Protokol: HTTP, TCP/IP, FTP, SMTP, UDP, OSI Bahasa: HTML, XHTML,

Lebih terperinci

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA Bab ini berisikan tentang teori-teori pendukung yang diperlukan untuk mendukung dalam penyelesaian skripsi ini. Teori-teori yang dituliskan pada bab ini yaitu mengenai jaringan komputer,

Lebih terperinci

Makalah Administrasi Jaringan Komputer

Makalah Administrasi Jaringan Komputer Makalah Administrasi Jaringan Komputer DNS SERVER Disusun Oleh : I S R A N 552 01 09 035 SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER STMIK Adhi Guna Palu 2012 Kata Pengantar Puji syukur penulis panjatkan

Lebih terperinci

JARINGAN KOMPUTER DNS. Zaid Romegar Mair, S.T., M.Cs

JARINGAN KOMPUTER DNS. Zaid Romegar Mair, S.T., M.Cs JARINGAN KOMPUTER DNS Pertemuan 20 Zaid Romegar Mair, S.T., M.Cs PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA Jl. Kolonel Wahid Udin Lk. I Kel. Kayuara, Sekayu 30711 web:www.polsky.ac.id mail: polsky@polsky.ac.id

Lebih terperinci

Kelompok 1. Anggota : BOBBY KURNIAWAN NIA FITRIANA ARI FEBRYANSYAH DIAN ULUMIA ORIN HARITSA YASSER

Kelompok 1. Anggota : BOBBY KURNIAWAN NIA FITRIANA ARI FEBRYANSYAH DIAN ULUMIA ORIN HARITSA YASSER Kelompok 1 Anggota : ARI FEBRYANSYAH BOBBY KURNIAWAN DIAN ULUMIA NIA FITRIANA ORIN HARITSA YASSER APPLICATION LAYER Application layer,adalah lapisan paling atas baik di OSI maupun di TCP/IP model.application

Lebih terperinci

Linux Ubuntu Lucid Lynx

Linux Ubuntu Lucid Lynx Open Yur Mind With Open Surce Sftware STEP BY STEP MENGINSTALL SISTEM OPERASI LINUX Linux Ubuntu 10.04 Lucid Lynx DESKTOP EDITION Open Yur Mind With Open Surce Sftware Menjalankan Linux Ubuntu 10.04 Masukkan

Lebih terperinci

WWW (World Wide Web) Adalah salah satu bentuk layanan yang dapat diakses melalui internet. Biasa disingkat sebagai Web. Merupakan sekumpulan

WWW (World Wide Web) Adalah salah satu bentuk layanan yang dapat diakses melalui internet. Biasa disingkat sebagai Web. Merupakan sekumpulan Pengantar 1 Sub Pokok Bahasan Internet WWW Protokol HTTP (Hypertext Transfer Protocol) URL (Uniform Resource Locator) Protokol Transfer DNS (Domain Name System) Homepage Web Browser Web Server Web Programming

Lebih terperinci

PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI MONITORING BANDWIDTH INTRANET DI PUSPIPTEK-BPPT

PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI MONITORING BANDWIDTH INTRANET DI PUSPIPTEK-BPPT PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI MONITORING BANDWIDTH INTRANET DI PUSPIPTEK-BPPT Susant Raya Stx.raya@gmail.cm Suma Handi Winata handi.winata@yah.cm William william.tjhaw@gmail.cm Taslim Rchmadi ABSTRAK Tujuan

Lebih terperinci

Desain Sistem ANALISA KEBUTUHAN

Desain Sistem ANALISA KEBUTUHAN ANALISA KEBUTUHAN 1. Diperlukan Satu Sistem yang dapat mengatur penggunaan Alamat Internet Protocol (IP) baik secara dinamik maupun statik dari Server 2. Dapat mengatur segmentasi jaringan berdasarkan

Lebih terperinci

Hubungan Aplikasi dan Transport

Hubungan Aplikasi dan Transport Application Layer Pendahuluan Berurusan dengan program komputer yang digunakan oleh user. Program komputer yang berhubungan hanya program yang melakukan akses jaringan, bukan program standalone Contoh:

Lebih terperinci