Sri Handayani 1) Dosen STAIN Pamekasan. Fitriyah 2) Universitas Islam Madura. Abstract

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "Sri Handayani 1) Dosen STAIN Pamekasan. Fitriyah 2) Universitas Islam Madura. Abstract"

Transkripsi

1 BUDGET SEBAGAI ALAT PENGENDALIAN PRODUKSI PADA UD. BAROKAH PAMEKASAN Sri Handayani 1) Dosen STAIN Pamekasan Fitriyah 2) Universitas Islam Madura Abstract Production is the main activity of the company so that it is necessary to control. Production control carried out by planning where the company should consider that it is the planning stages. So, planning systematically determined according to the method applied by the company. In this case the company does not use the method in manufacturing tertenu budget. This study is a qualitative study using case study approach. This research was conducted in " UD. BAROKAH " Pamekasan to find out how the role of the budget in the production process. The results showed the general budget affects the production process of the company. This can be seen from the comparison between the budget made by the company and analyzes the realization that the author did note that the company's production process can not be controlled, such as the sale of surplus and waste production costs. Keywords : budge, planning, control. PENDAHULUAN Suatu perusahaan yang berkembang pastinya mempunyai tujuan agar kegiatan dalam perusahaan dapat terarah, namun didalam menghadapi kondisi yang tidak pasti maka perusahaan harus mempunyai strategi-strategi agar dapat tercapai secara efektif dan efisien guna mengoptimalkan pencapaian tujuan dan kelangsungan hidup perusahaan. Untuk mencapai tujuan tersebut diperlukan adanya sebuah perencanaan yang disertai dengan pengendalian yang efektif. Perencanaan adalah cara berpikir mengenai persoalan-persoalan sosial dan ekonomi, terutama berorientasi pada masa mendatang yang, berkembang dengan hubungan antara tujuan dan keputusankeputusan kolektif dan mengusahakan kebijakan dan program. Menurut Stoner, at al (1996:248) Pengendalian Adalah proses untuk memastikan bahwa aktifitas sebenarnya sesuai dengan aktifitas yang direncanakan. Anggaran sebagai alat manajemen dibidang perencanaan dan pengawasan ternyata tidak 76

2 begitu saja dapat diperoleh manfaatnya secara penuh dan berimbang oleh perusahaan yang telah menggunakannya tanpa ada usaha khusus dengan persyaratan tertentu yang harus dipenuhi, antara lain tingkat penggunaan sistem akuntansi keuangan dan akuntansi biaya, demikian pula dengan persyaratan adanya kejelasan dan konsistansi dalam penyusunan struktur organisasi. Menurut Adisaputra at al (2003:6), Salah satu alat yang dapat memenuhi kebutuhan perencanaan dan pengendalian adalah anggaran, karena anggaran adalah suatu pendekatan yang formal dan sistematis dari pada pelaksanaan tanggung jawab manajemen di dalam perencanan, koordinasi, dan pengawasan. Salah satu definisi anggaran yang banyak dipakai saat ini adalah business budget suatu pendekatan yang formal dan sistimatis dari pada pelaksanaan tanggung jawab manajemen di dalam perencanaan, koordinasi dan pengawasan. Business budget sendiri sering diterjemahkan menjadi anggaran perusahaan. Anggaran perusahaan adalah rencana tentang kegiatan perusahaan. Rencana ini mencakup berbagai kegiatan oprasional yang saling berkaitan dan saling mempengaruhi satu sama lain. Menurut Adisaputra at al (2003:7) Dalam menyusun suatu anggaran perusahaan perlu diperhatikan beberapa aspek yakni bahwa anggaran tersebut harus realistis, luwes, dan kontinyu. Realistis maksudnya tidak terlalu optimis dan tidak terlalu pesimis. Luwes tidak kaku, mempunyai peluang untuk disesuaikan dengan keadaan yang mungkin berubah. Sedang kontinyu artinya membutuhkan perhatian secara terus menerus, dan tidak merupakan suatu usaha yang insidentiil. Dilihat dari pentingnya anggaran dalam perusahaan, maka dalam mencapai tujuannya diperlukan suatu penyusunan anggaran. Dalam penyusunan anggaran terdapat dua alternatif penyusunan anggaran yaitu secara komprehensif dan secara parsial. Budget komprehensif adalah jenis peyusunan anggaran yang mencakup seluruh aktifitas perusahaan. Budget parsial adalah penyusunan anggaran perusahaan yang cakupannya terbatas. Mengingat pentingnya penyusunan anggaran penulis melakukan penelitian dari aspek penyusunan anggaran secara komprehensif, studi kasus peneliti di yang beralokasi di desa larangan badung kecamatan Palengaan kabupaten Pamekasan. 77

3 Dari Latar belakang diatas maka dapat dirumuskan masalah dalam penelitian ini yaitu Bagaimana peranan budget sebagai salah satu alat pengendalian produksi pada industri kecil UD. BAROKAH Pamekasan. Dengan batasan masalahnya yaitu peranan budget sebagai salah satu alat pengendalian produksi pada industri kecil UD. BAROKAH Pamekasan dengan menggunakan data tahun Sedangkan tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peranan anggaran sebagai salah satu alat pengendalian produksi pada industri kecil UD. BAROKAH Pamekasan. KAJIAN PUSTAKA Anggaran Anggaran adalah sumber daya keuangan yang disusun dalam suatu rencana terperinci dan sistemtis. Anggaran umumnya digunakan sebagai sistem perencanaan dan pengawasan dalam perusahaan sehingga perusahaan dapat meyusun anggaran dengan baik dan sesuai tujuan perusahaan. Peyusunan anggaran harus dilakukan dengan baik dan sesuai urutan anggaran yang akan disusun oleh manajemen karena fungsi anggaran sangat berkitan satu sama lain. Pengertian anggaran dan beberapa pendapat sebagai berikut: Menurut Halim, Abdul at al (1990:166), anggaran adalah suatu rencana yang dinyatakan secara kuantitatif, umumnya dalam bentuk uang (satuan moneter), untuk jangka waktu tertentu. Menurut Ambarwati (2003), anggaran adalah suatu rencana yang disusun secara sistematis yang meliputi seluruh kegitan perusahaan yang dinyatakan dengan satu unit moneter, dan berlaku untuk jangka waktu tertentu dimasa yang akan datang. Menurut Adisaputra at al (2007:21), anggaran yang komprehensif merupakan suatu proses yang ditujukan untuk membantu melaksanakan fungsi-fungsi perencanaan dan pengendalian secara efektif. Model anggaran ini mencakup: 1) Pengembangan dan aplikasi tujuan perusahaan dalam arti luas dan jangka panjang (visi dan misi perusahaan). 2) Merumuskan tujuan perusahaan secara khusus. 3) Mengembangkan strategi perencanaan laba jangka panjang dalam arti luas. 4) Mengembangkan strategi laba jangka pendek secara khusus dengan pertanggung jawaban secara rinci. 78

4 5) Membuat sistem pelaporan kinerja periodik dengan pertanggung jawaban secara rinci 6) Mengembangkan prosedur tindak lanjut (follow up) Dengan demikian penganggaran perusahaan dapat didefinisikan sebagai proses penyusunan anggaran yang dibuat untuk mencapai tujuan perusahaan dalam rangka memperoleh laba. Pengertian diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa anggaran adalah suatu rencana kegitan perusahaan yang dinyatakan secara kuantitatif dan disusun secara sistematis untuk membantu melaksanakan fungsi-fungsi perencanaan dan pengendalian secara efektif dan untuk jangka waktu tertentu dimasa yang akan datang. Pembuatan suatu perencanaan, manajemen perusahaan harus mempertimbangkan bahwa perencanaan itu merupakan tahapan-tahapan yang menuju kepada tujuan. Jadi, perencanaan ditetapkan secara sistematis, sehingga merupakan satu proses untuk mencapai tujuan utama. Namun, meski sudah dibuat sedemikian rupa, sesungguhnya tidak ada seseorang yang bisa memprediksi secara persis apa yang akan terjadi di masa depan. Anggaran Penjualan Anggaran penjualan (sales budget) ialah budget yang direncanakan secara lebih terperinci penjualan perusahaan selama periode yang akan datang. Menurut Stanley (2004:13) proses penjualan yang baik melipuuti; prospecting, kualifikasi, sales presentasi, dan jual. Perusahaan umumnya terlalu antusias dalam menentukan target yang harus dicapai, sehingga untuk melaksnakannya butuh konsep anggaran penjualan. Anggaran Produksi Menurut Haruman at al (2007:57), anggaran produksi adalah rencana penjualan menjadi rencana produksi atau dapat juga diartikan sebagai suatu perencanaan tingkat atau volume barang yang harus diprodukksi oleh perusahaan agar sesuai dengan volume penjualan yang telah direncanakan. Anggaran Bahan Baku Menurut Haruman at al (2007:7), anggaran bahan baku terdiri dari: 1. Anggaran kebutuhan bahan baku. 2. Anggaran pembelian bahan baku. 3. Anggaran persediaan bahan baku. 4. Anggaran bahan baku yang habis digunakan dalam produksi. 79

5 Anggaran Tenaga Kerja Menurut Mulyadi (2005:319), Tenaga kerja merupakan usaha fisik atau mental yang dikeluarkan untuk mengolah produk. Perusahaan tentu harus mengeluarkan biaya tenaga kerja. METODE PENELITIAN Jenis, Lokasi dan Waktu Penelitian Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif. Lokasi penelitian di UD. BAROKAH Pamekasan yang beralamat di desa Larangan Badung kecamatan Palengaan kabupaten Pamekasan. Metode Analisis Data 1. Menyajikan data anggaran dan realisasi penjualan, produksi, bahan baku,tenaga kerja dan biaya overhead pabrik. 2. Mengolah data dengan meramalkan anggaran penjualan 3. Membandingkan anggaran produksi dengan realisasi pada tahun, anggaran bahan baku, anggaran biaya tenaga kerja, dan biaya overhead pabrik. 4. Menganalisis hasil perbandingan anggaran produksi dengan realisasi pada tahun, anggaran bahan baku, anggaran biaya tenaga kerja, dan biaya overhead pabrik. PEMBAHASAN 1. Hasil Penelitian a. Data Penjualan Tabel 1 Rencana dan Realisasi penjualan Tahun Rencana penjualan Realisasi penjualan Sumber data: Home industri UD. BAROKAH Pamekasan Dari data diatas dapat disimpulkan bahwa rencana penjualan dengan realisasi mengalami peningkatan dari tahun 2008 sampai dengan tahun. Hal ini bisa dilihat di tahun 2011 realisasi 1980 box naik menjadi 2070 box di tahun dengan kenaikan sebesar 10,45%. b. Data produksi Tabel 2 Rencana dan Realisasi produksi Tahun Rencana Realisasi produksi produksi Sumber data: Home industri UD. BAROKAH Pamekasan 80

6 Realisasi produksi di tahun 2008 sebesar 1770 unit, apabila dilihat dari rencana produksi mengalami kenaikan sebesar 50 unit. Namun ditahun 2011 realisasi produksi mengalami penurunan sebesar 55 unit. Ditahun juga mengalami penurunan realisasi anggaran produksi sebesar 150 unit. c. Data Bahan Baku Tabel 3 Rencana dan Realisasi Bahan Baku Tahun Rencana Bahan Baku (Rp) Realisasi Bahan Baku (Rp) , , , , , , , , , , , ,- Sumber data: Home industri Dari tabel 3 diatas dapat diketahui bahwa anggaran bahan baku dari tahun 2008 sampai dengan mengalami kenaikan. Hal ini dapat dilihat di tahun realisasi sebesar Rp ,- d. Data BiayaTenaga Kerja Tabel 4 Data Biaya tenaga kerja Tahun Rencana (Rp) Realisasi (Rp) , , , , , , , , , , ,- Sumber data: Home industri UD. BAROKAH Pamekasan Dari data diatas dapat dilihat bahwa anggaran biaya tenaga kerja ditahun mengalami kenaikan realisasi biaya tenaga kerja sebesar Rp ,-. Sedangkan ditahun mengalami penurunan realisasi anggaran yaitu sebesar Rp ,-. e. Data biaya overhead pabrik Tabel 5 Data biaya overhead pabrik

7 Biaya overhead pabrik pada tahun mengalami realisasi penurunan dari Rp ,- menjadi Rp ,-. Sedangkan pada tahun mengalami kenaikan Rp ,- Rp ,- dari menjadi 2. Meramalkan dan membandingkan anggaran penjualan, produksi, biaya tenaga kerja, biaya bahan baku dan overhead pabrik. a. Anggaran Penjualan Tabel 6 Anggaran penjualan Tahun Y (penjualan) X XY X Sumber: data diolah. Forecast, adalah: y= a + bx b = 28, a = 1901,2 penjualan untuk tahun Jadi, persamaan regresinya adalah, y = a+bx y = 1905,2 + 28, 7 (5) y = 2045 Dari hasil perhitungan diatas dapat diketahui besarnya realisasi penjualan untuk tahun sebesar 2045 box. Sedangkan anggaran penjualan tahun 2013 sebesar 2106 box. Membandingkan Budget Penjualan dengan Realisasi Tahun Tabel 7 PerbandinganAnggaran Penjualan dan RealisasiTahun Tahun Anggaran Penjualan Realisasi Penjualan Selisih Penjualan Sumber: data diolah Dari hasil anggaran dapat dianalisis bahwa, tahun perusahaan seharusnya merencanakan volume penjualan sebanyak 2045 box, namun perusahaan hanya merencanakan volume penjualan sebanyak 2000 box, sehingga ada sedikit peluang perusahaan untuk mendapatkan laba yang tidak tercapai sebanyak 20 box. 82

8 b. Anggaran Produksi Tabel 8 Anggaran produksi Tahun Y(produksi) X XY X Sumber: data diolah Forecast produksi untuk tahun, adalah: y= a + bx b = a = 1830 Jadi, persamaan regresinya adalah, y = a+bx y = x y = (5) y = 2005 Anggaran volume produksi untuk tahun sebanyak 2005 box. Sedangkan anggaran penjualan tahun 2013 sebesar 2075 box Membandingkan Budget Produksi dengan Realisasi Tahun Tabel 9 Perbandingan Anggaran Produksi dengan Realisasi Tahun Tahun Anggaran produksi Realisasi produksi Selisih Sumber: data diolah. Hasil anggaran dapat dianalisis bahwa, tahun perusahaan seharusnya merencanakan sebanyak 2005 box, namun perusahaan hanya memproduksi sebanyak 1995 box, sehingga ada sedikit peluang perusahaan mendapatkan laba yang tidak tercapai sebanyak 20 box. c. Anggaran Bahan Baku Tabel 10 Anggaran BahanBaku Forecast bahan baku untuk tahun, adalah: y = a + bx a = Jadi, persamaan regresinya adalah, y = a+bx. y = (5) y = Anggaran bahan baku untuk tahun sebesar Rp ,-. Sedangkan 83

9 anggaran penjualan tahun 2013 sebesar Rp Membandingkan Budget Bahan Baku dengan Realisasi Tahun. Tabel 11 Perbandingan Anggaran Bahan Baku dengan Realisasi Tahun Dari hasil anggaran dapat dianalisis bahwa, tahun perusahaan seharusnya merencanakan kebutuhan bahan baku tahun sebesar Rp ,- dapat memproduksi sebanyak 2005 box (15.734,- per box) namun realisasitahun perusahaan hanya memproduksi sebanyak 1995 box menghabiskan biaya bahan baku sebesar Rp ,- (15.759,- per box), sehingga ada pemborosan biaya bahan baku sebesar Rp ,- d. Anggaran Biaya Tenaga Kerja Tabel 12 Anggaran biayatenagakerja Forecast biaya tenaga kerja untuk tahun, adalah: y= a + bx b = a = Jadi, persamaan regresinya adalah, y = a+bx y = x y = (5) y = Anggaran biaya tenaga kerja untuk tahun sebesar Rp ,-. Sedangkan anggaran biaya tenaga kerja tahun 2013 sebesar Rp

10 Membandingkan Budget Tenaga Kerja dengan Realisasi Tahun. Tabel 13 Anggaran BiayaTenagaKerja. a = Jadi, persamaan regresinya adalah, y = a+bx y = (5) y = Dari hasil anggaran dapat dianalisis bahwa, tahun perusahaan seharusnya merencanakansebesar ,- dapat memproduksi sebanyak 2005 box (4.603,-per box) namun realisasinya hanya memproduksi sebanyak 1995 box menghabiskan biaya tenaga kerja sebesar ,- (4.624,- per box), sehingga ada pemborosan biaya bahan baku sebesar ,-. e. Anggaran Biaya Overhead Pabrik Tabel 14 Anggaran Biaya Overhead Pabrik Forecast BiayaOverhead Pabrik untuk tahun, adalah: y= a + bx.. b = Anggaran biayaoverhead pabrik untuk tahun sebesar Rp Sedangkan anggaran biaya overhead pabrik tahun 2013 sebesar Rp Membandingkan Budget Biaya Overhead Pabrik dengan Realisasi Tahun. Tabel 15 PerbandinganAnggaran Biaya Overhead Pabrik dengan Realisasi Tahun Dari hasil anggaran dapat dianalisis bahwa, tahun perusahaan seharusnya sebesar ,- dapat memproduksi sebanyak 2005 box (4.162,-per box) namun realisasinya perusahaan memproduksi sebanyak 1995 box menghabiskan biaya overhead pabrik sebesar ,- (4.173,- 85

11 per box), hal tersebut disebabkan oleh naiknya harga biaya overhead pabrik. PENUTUP Kesimpulan Dari beberapa analisa dapat disimpulkan bahwa: 1. Peranan anggaran adalah sebagai salah satu alat pengendalian produksi terbukti dari hasil analisis dan perbandingan yang dilakukan penulis bahwa perusahaan obat herbal UD. BAROKAH Pamekasan pada tahun terjadi surplus penjualan sebanyak 25 box sehingggaperusahaan seharusnya sudah dapat meningkatkan volume penjualan sebanyak 2025 namun hanya tercapai 2000 box, demikian juga terjadi pada anggaran produksi. 2. Pada anggaran biaya bahan baku terdapat pemborosan penggunaan biaya sebesar Rp ,- sedangkan anggaran biaya tenaga kerja sebesar Rp ,- dan pemborosan terjadi sebesar Rp ,- pada anggaran biaya overhead pabrik. Saran Dari hasil pengamatan dan analisa penulis serta kesimpulan diatas maka saran yang dapat diajukan peneliti kepada pengusaha obat herbal UD. BAROKAH Pamekasan adalah: Sebaiknya pengusaha obat herbal UD. BAROKAH Pamekasan dalam melakukan kegiatan-kegiatan produksi menggunakan metode trend linier dalam penyusunan anggaran. 86

12 DAFTAR PUSTAKA Adisaputra, dkk Anggaran Bisnis Analisis, Perencanaan, dan pengendalian Laba. Yogyakarta: UPPT STIM YKPN. Adisaputra, dkk Anggaran Perusahaan. BPFE: Yogyakarta Ambarwati. Titiek Anggaran perusahaan. Yogyakarta: BPFE. Halim, dkk Akuntansi Manajemen. Yogyakarta: BPFE. Handoko,T.Hani, Dasar-dasar Manajemen Produksi dan operasi. Yogyakarta: BPFE. Haruman, dkk Penyusunan Anggaran Perusahan. Yogyakarta: Graha Ilmu. Mulyadi, Akuntansi Biaya.yogyakarta: UPP- STIM YKPN. Stanley, William The art of selling. MBA:House of inspiration. Stoner, James.dkk Manajemen. Asia: Aditiya Media. Yamit, Zulian Manajemen persediaan. Yogyakarta: EKONISIA UII. 87

BAB II BAHAN RUJUKAN. Penyusunan anggaran merupakan proses pembuatan rencana kerja untuk

BAB II BAHAN RUJUKAN. Penyusunan anggaran merupakan proses pembuatan rencana kerja untuk BAB II BAHAN RUJUKAN 2.1 Anggaran Penyusunan anggaran merupakan proses pembuatan rencana kerja untuk jangka waktu satu tahun, dinyatakan dalam satuan moneter dan satuan kuantitatif yang lain. Penyusunan

Lebih terperinci

ANALISIS PENENTUAN HARGA POKOK PRODUKSI DAN HARGA JUAL DENGAN MENGGUNAKAN METODE FULL COSTING PADA HOME INDUSTRY KHOIRIYAH DI TAMAN SARI, SINGARAJA.

ANALISIS PENENTUAN HARGA POKOK PRODUKSI DAN HARGA JUAL DENGAN MENGGUNAKAN METODE FULL COSTING PADA HOME INDUSTRY KHOIRIYAH DI TAMAN SARI, SINGARAJA. ANALISIS PENENTUAN HARGA POKOK PRODUKSI DAN HARGA JUAL DENGAN MENGGUNAKAN METODE FULL COSTING PADA HOME INDUSTRY KHOIRIYAH DI TAMAN SARI, SINGARAJA. Rina Hasyim Program Studi Pendidikan Ekonomi, Fakultas

Lebih terperinci

BAB II BAHAN RUJUKAN 2.1 Gambaran Umum Tentang Anggaran Pengertian Anggaran

BAB II BAHAN RUJUKAN 2.1 Gambaran Umum Tentang Anggaran Pengertian Anggaran BAB II BAHAN RUJUKAN 2.1 Gambaran Umum Tentang Anggaran Secara sederhana anggaran didefinisikan sebagai rencana keuangan yaitu suatu rencana tertulis mengenai kegiatan yang akan dilaksanakan dalam jangka

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Sejalan dengan perkembangan dunia usaha pada umumnya, maka banyak

BAB I PENDAHULUAN. Sejalan dengan perkembangan dunia usaha pada umumnya, maka banyak 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Sejalan dengan perkembangan dunia usaha pada umumnya, maka banyak perusahaan yang berusaha untuk berkembang menjadi perusahaan yang lebih besar. Perkembangan

Lebih terperinci

BAB II BAHAN RUJUKAN

BAB II BAHAN RUJUKAN BAB II BAHAN RUJUKAN 2.1 Pengertian dan Karakteristik Anggaran Anggaran atau yang lebih sering disebut budget didefinisikan oleh para ahli dengan definisi yang beraneka ragam. Hal ini dikarenakan adanya

Lebih terperinci

PERHITUNGAN HARGA POKOK PRODUKSI DAN PERLAKUAN PRODUK SAMPINGAN PADA UD. SARI NADI SINGARAJA TAHUN 2012

PERHITUNGAN HARGA POKOK PRODUKSI DAN PERLAKUAN PRODUK SAMPINGAN PADA UD. SARI NADI SINGARAJA TAHUN 2012 PERHITUNGAN HARGA POKOK PRODUKSI DAN PERLAKUAN PRODUK SAMPINGAN PADA UD. SARI NADI SINGARAJA TAHUN 2012 ¹ Putu Yesi Yasinta, ² Made Nuridja, ³ Anjuman Zukhri ¹, ², ³Jurusan Pendidikan Ekonomi, Fakultas

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1. Manfaat Anggaran bagi Manajemen Perusahaan

BAB I PENDAHULUAN. 1. Manfaat Anggaran bagi Manajemen Perusahaan BAB I PENDAHULUAN 1. Manfaat Anggaran bagi Manajemen Perusahaan Penggunaan anggaran di dalam perusahaan akan mendapatkan beberapa manfaat yang cukup besar, antara lain sebagai berikut ini: (1) Terdapatnya

Lebih terperinci

BAB II BAHAN RUJUKAN

BAB II BAHAN RUJUKAN BAB II BAHAN RUJUKAN 2.1 Anggaran Penganggaran perusahaan (Business Budgeting) merupakan suatu proses perencanaan dan pengendalian kegiatan operasional perusahaan yang dinyatakan dalam suatu kegiatan dan

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Gambaran Umum Tentang Anggaran Dengan semakin luas dan rumitnya masalah-masalah yang ada pada perusahaan, maka ruang lingkup dan tugas yang dipikul oleh manajemen memerlukan

Lebih terperinci

Jurnal Cendekia Vol 10 Nomor 2 Mei 2012 ISSN: PENYUSUNAN ANGGARAN PENJUALAN SEBAGAI DASAR PENYUSUNAN ANGGARAN BIAYA PRODUKSI

Jurnal Cendekia Vol 10 Nomor 2 Mei 2012 ISSN: PENYUSUNAN ANGGARAN PENJUALAN SEBAGAI DASAR PENYUSUNAN ANGGARAN BIAYA PRODUKSI PENYUSUNAN ANGGARAN PENJUALAN SEBAGAI DASAR PENYUSUNAN ANGGARAN BIAYA PRODUKSI Oleh: Ninik Anggraini Dosen Jurusan Akutansi Fakultas Ekonomi UNISKA ABSTRAK Latar belakang penelitian ini adalah anggaran

Lebih terperinci

BAB II BAHAN RUJUKAN

BAB II BAHAN RUJUKAN BAB II BAHAN RUJUKAN 2.1. Anggaran Perusahaan Suatu perusahaan didirikan dengan maksud untuk mencapai tujuan tertentu. Tujuan utama dari suatu perusahaan bersifat profit oriented, yaitu mencapai laba yang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Perkembangan dunia usaha di Indonesia tidak terlepas dari faktor-faktor yang mendukung perkembangan tersebut. Salah satunya adalah usaha transportasi. Transportasi

Lebih terperinci

BAB II BAHAN RUJUKAN

BAB II BAHAN RUJUKAN BAB II BAHAN RUJUKAN 2.1 Gambaran Umum Anggaran Secara sederhana anggaran didefinisikan sebagai rencana keuangan, yaitu suatu rencana tertulis mengenai kegiatan-kegiatan yang akan dilaksanakan dalam jangka

Lebih terperinci

ABSTRACT. Keyword: Estimated Cost, Production Cost Control. vii. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRACT. Keyword: Estimated Cost, Production Cost Control. vii. Universitas Kristen Maranatha ABSTRACT In this research, the author wants to know how big a role in controlling the cost of production is. This research was conducted on a certain CV in Sukabumi area from September 11th, 2009 to November

Lebih terperinci

ABSTRACT. (Key words: Cost of goods production, Standard Cost, Production Cost Efficiency) Universitas Kristen Maranatha

ABSTRACT. (Key words: Cost of goods production, Standard Cost, Production Cost Efficiency) Universitas Kristen Maranatha ABSTRACT Companies whose business activities to produce food from raw materials into finished products to be competitive in marketing their products require management and control of the cost of production.

Lebih terperinci

Penetapan Biaya Produksi Pada Home Industri Pembuatan Gelang Dan Tasbih (Studi kasus pada UD. Gaharu Murni)

Penetapan Biaya Produksi Pada Home Industri Pembuatan Gelang Dan Tasbih (Studi kasus pada UD. Gaharu Murni) 1 Penetapan Biaya Produksi Pada Home Industri Pembuatan Gelang Dan Tasbih (Studi kasus pada UD. Gaharu Murni) Arie Fitriansyah Jurusan Akuntansi, Fakultas Ekonomi, Universitas Jember (UNEJ) Jln. Kalimantan

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Anggaran Anggaran merupakan suatu rencana yang disusun secara sistematis dalam bentuk angka dan dinyatakan dalam unit moneter yang meliputi seluruh kegiatan perusahaan

Lebih terperinci

PENERAPAN AKUNTANSI PERTANGGUNGJAWABAN DENGAN ANGGARAN SEBAGAI ALAT PENGENDALIAN BIAYA PADA HOTEL INNA GARUDA YOGYAKARTA

PENERAPAN AKUNTANSI PERTANGGUNGJAWABAN DENGAN ANGGARAN SEBAGAI ALAT PENGENDALIAN BIAYA PADA HOTEL INNA GARUDA YOGYAKARTA PENERAPAN AKUNTANSI PERTANGGUNGJAWABAN DENGAN ANGGARAN SEBAGAI ALAT PENGENDALIAN BIAYA PADA HOTEL INNA GARUDA YOGYAKARTA Vinsensia Luki Windaratri Fakultas Ekonomi, Program Studi Akuntansi Universitas

Lebih terperinci

ABSTRACT. Keywords: target costing, sales price, production cost efficiency. Universitas Kristen Maranatha. vii

ABSTRACT. Keywords: target costing, sales price, production cost efficiency. Universitas Kristen Maranatha. vii ABSTRACT The Implementation of Indonesian National Standard (SNI) becomes an effective way to increase national industrial production. Efficiency is the main capital for improving the competitiveness of

Lebih terperinci

Penganggaran dan Analisis Anggaran Penjualan

Penganggaran dan Analisis Anggaran Penjualan 24 JURNAL BISNIS DAN KEWIRAUSAHAAN, VOL. 14, NO.1, MARET 2018 Penganggaran dan Analisis Anggaran Penjualan I Made Agus Putrayasa 1)* dan Made Dana Saputra 2) 1,2) Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Bali,

Lebih terperinci

SATUAN ACARA PERKULIAHAN MATA KULIAH AKUNTANSI BIAYA JURUSAN MANAJEMEN STIE SEBELAS APRIL SUMEDANG. Diskusi, dan 3. Cara penggolongan biaya

SATUAN ACARA PERKULIAHAN MATA KULIAH AKUNTANSI BIAYA JURUSAN MANAJEMEN STIE SEBELAS APRIL SUMEDANG. Diskusi, dan 3. Cara penggolongan biaya SATUAN ACARA PERKULIAHAN MATA KULIAH AKUNTANSI BIAYA JURUSAN MANAJEMEN STIE SEBELAS APRIL SUMEDANG KODE MATA KULIAH : EAB 301 MATA KULIAH : AKUNTANSI BIAYA BOBOT SKS : 3 SKS JURUSAN : MANAJEMEN TK/SEMESTER

Lebih terperinci

Cendekia Akuntansi Vol 3 No 1 Jan 2015 ISSN

Cendekia Akuntansi Vol 3 No 1 Jan 2015 ISSN PERLAKUAN AKUNTANSI PRODUK RUSAK DAN PENGARUHNYA TERHADAP HARGA POKOK PRODUKSI (Studi Kasus Pada Trenggalek ) Oleh: Ulinuha ABSTRAK Proses produksi merupakan kegiatan utama suatu perusahaan. Dalam melakukan

Lebih terperinci

ABSTRACT. Key words : Standard Cost, Cost Production Control. vii. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRACT. Key words : Standard Cost, Cost Production Control. vii. Universitas Kristen Maranatha ABSTRACT The cost of production is the most important in the company, therefore the cost of production needs to be planned and controlled. Management must be able to implement their functions in order

Lebih terperinci

PERANAN ANALISIS SELISIH BIAYA OVERHEAD PABRIK SEBAGAI SALAH SATU ALAT PENGENDALIAN BIAYA

PERANAN ANALISIS SELISIH BIAYA OVERHEAD PABRIK SEBAGAI SALAH SATU ALAT PENGENDALIAN BIAYA PERANAN ANALISIS SELISIH BIAYA OVERHEAD PABRIK SEBAGAI SALAH SATU ALAT PENGENDALIAN BIAYA Amin Setio Lestiningsih Universitas BSI Bandung Jl. Sekolah Internasional No 1 6, Terusan Jalan Jakarta Antapani

Lebih terperinci

KONSEP DASAR BUDGETING

KONSEP DASAR BUDGETING KONSEP DASAR BUDGETING 1. Fungsi anggaran terkait dengan fungsi manajemen PERENCANAAN Umpan balik Umpan Maju PENGAWASAN PELAKSANAAN 2. Fungsi anggaran terkait dengan akuntansi Anggaran perusahaan memperkirakan

Lebih terperinci

PERHITUNGAN ANGGARAN PENJUALAN PADA TOKO BANGUNAN ALAM JAYA DI PADANG

PERHITUNGAN ANGGARAN PENJUALAN PADA TOKO BANGUNAN ALAM JAYA DI PADANG VOLUME 19 NO 1, JANUARI 2017 JURNAL EKONOMI & BISNIS DHARMA ANDALAS PERHITUNGAN ANGGARAN PENJUALAN PADA TOKO BANGUNAN ALAM JAYA DI PADANG Riani Sukma Wijaya 1, Rani Novelia 1 1) Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Lebih terperinci

ABSTRACT. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRACT. Universitas Kristen Maranatha ABSTRACT The purpose of this research is to find out more about how standards costs can assist management in planning and controlling production costs. The object of this research is PT. Unilever. The

Lebih terperinci

ABSTRACT. Company that engaged in the industry requires a system that can be useful as a rawmaterial-usage-restrictions,

ABSTRACT. Company that engaged in the industry requires a system that can be useful as a rawmaterial-usage-restrictions, ABSTRACT Company that engaged in the industry requires a system that can be useful as a rawmaterial-usage-restrictions, labor, and factory overhead in achieving the efficiency and effectiveness within

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Gambaran Umum Tentang Anggaran Setiap perusahaan didirikan dengan maksud untuk mencapai tujuan, dengan memanfaatkan sumber-sumber ekonomi secara optimal. Tujuan utama perusahaan

Lebih terperinci

ANALISIS PERHITUNGAN HARGA POKOK PRODUKSI PADA TOKO KUE RAFINA BANJARBARU (STUDI KASUS PADA HARGA POKOK PRODUKSI KUE KACANG) MUKHAMAD AL IRVAN

ANALISIS PERHITUNGAN HARGA POKOK PRODUKSI PADA TOKO KUE RAFINA BANJARBARU (STUDI KASUS PADA HARGA POKOK PRODUKSI KUE KACANG) MUKHAMAD AL IRVAN ANALISIS PERHITUNGAN HARGA POKOK PRODUKSI PADA TOKO KUE RAFINA BANJARBARU (STUDI KASUS PADA HARGA POKOK PRODUKSI KUE KACANG) MUKHAMAD AL IRVAN (UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT) ABSTRAK Tujuan penelitian

Lebih terperinci

Penganggaran Perusahaan

Penganggaran Perusahaan Modul ke: 01Fakultas Ekonomi dan Bisnis Penganggaran Perusahaan Dosen : Agus Arijanto,SE,MM Program Studi Manajemen S-1 Pengertian dan Konsep Anggaran Pengertian anggaran (budget) ialah suatu rencana yang

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Anggaran Menurut Gunawan Adisaputro dan Marwan Asri (2008:1), Anggaran atau lengkapnya business budget adalah salah satu bentuk dari berbagai rencana yang mungkin

Lebih terperinci

BAB II BAHAN RUJUKAN

BAB II BAHAN RUJUKAN BAB II BAHAN RUJUKAN 2.1 Anggaran Anggaran adalah suatu rencana keuangan periodik yang disusun berdasarkan program yang telah disahkan. Anggaran (budget), merupakan rencana tertulis mengenai kegiatan suatu

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam era globalisasi ekonomi, trend situasi makro ekonomi internasional, terutama yang berkaitan dengan sektor industri dan perdagangan lebih ditandai dengan sifat

Lebih terperinci

BAB II BAHAN RUJUKAN

BAB II BAHAN RUJUKAN BAB II BAHAN RUJUKAN 2.1 Anggaran Anggaran adalah suatu rencana keuangan periodik yang disusun berdasarkan program yang telah disahkan anggaran (budget), merupakan rencana tertulis mengenai kegiatan suatu

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Perkembangan perekonomian saat ini menyebabkan semakin banyaknya perusahaan yang saling bersaing dalam usaha untuk menghasilkan produk yang berkualitasserta

Lebih terperinci

PENERAPAN METODE FULL COSTING SEBAGAI DASAR PERHITUNGAN HPP DALAM MENENTUKAN HARGA JUAL PRODUK DUPA PADA UD GANESHA

PENERAPAN METODE FULL COSTING SEBAGAI DASAR PERHITUNGAN HPP DALAM MENENTUKAN HARGA JUAL PRODUK DUPA PADA UD GANESHA PENERAPAN METODE FULL COSTING SEBAGAI DASAR PERHITUNGAN HPP DALAM MENENTUKAN HARGA JUAL PRODUK DUPA PADA UD GANESHA Putu Lina Mariani1, Made Ary Meitriana1, Anjuman Zukhri2 Jurusan Pendidikan Ekonomi Universitas

Lebih terperinci

PERTEMUAN KE-4 ANGGARAN BERDASARKAN FUNGSI DAN AKTIFITAS STANDAR UNIT

PERTEMUAN KE-4 ANGGARAN BERDASARKAN FUNGSI DAN AKTIFITAS STANDAR UNIT PERTEMUAN KE-4 ANGGARAN BERDASARKAN FUNGSI DAN AKTIFITAS STANDAR UNIT A. TUJUAN PEMBELAJARAN. 4.1. Mahasiswa mengetahui tentang anggaran. 4.2. Mahasiswa mengetahui tentang anggaran induk. 4.3. Mahasiwa

Lebih terperinci

Jurnal Cendekia Vol 11 No 3 Sept 2013 ISSN

Jurnal Cendekia Vol 11 No 3 Sept 2013 ISSN ANALISIS BIAYA RELEVAN DALAM PENGAMBILAN KEPUTUSAN MEMBUAT ATAU MEMBELI SUATU PRODUK (Studi Kasus Pada PT. Kuroma Engineering Sidoarjo) Oleh: Ninik Anggraini ABSTRAK Obyek yang digunakan dalam penelitian

Lebih terperinci

Anggaran Perusahaan. Disusun oleh : Dadang Hendra Winata ( ) Indra Kusuma Putra ( ) MP 14 B UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA

Anggaran Perusahaan. Disusun oleh : Dadang Hendra Winata ( ) Indra Kusuma Putra ( ) MP 14 B UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA Anggaran Perusahaan Disusun oleh : Dadang Hendra Winata (14080574100) Indra Kusuma Putra (14080574199) MP 14 B UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA FAKULTAS EKONOMI S1 MANAJEMEN 2016 ANGGARAN PERUSAHAAN Anggaran

Lebih terperinci

BAB II BAHAN RUJUKAN. memiliki ciri khas tersendiri, oleh karena anggaran perusahaan tersebut

BAB II BAHAN RUJUKAN. memiliki ciri khas tersendiri, oleh karena anggaran perusahaan tersebut BAB II BAHAN RUJUKAN 2.1 Anggaran 2.1.1 Pengertian Anggaran Anggaran perusahaan dapat dianggap sebagai suatu sistem tunggal yang memiliki ciri khas tersendiri, oleh karena anggaran perusahaan tersebut

Lebih terperinci

ABSTRAK. Kata Kunci: harga pokok produksi, full costing, variable costing

ABSTRAK. Kata Kunci: harga pokok produksi, full costing, variable costing ABSTRAK PT. Panca Mitra Sandang Indah merupakan perusahaan yang bergerak di bidang tekstil, yaitu perusahaan yang mengolah benang menjadi kain, dengan motif mencari keuntungan. Harga pokok produksi adalah

Lebih terperinci

PENGARUH BIAYA PEMELIHARAAN DAN PERBAIKAN AKTIVA TETAP TERHADAP PRODUKTIVITAS PRODUKSI

PENGARUH BIAYA PEMELIHARAAN DAN PERBAIKAN AKTIVA TETAP TERHADAP PRODUKTIVITAS PRODUKSI PENGARUH BIAYA PEMELIHARAAN DAN PERBAIKAN AKTIVA TETAP TERHADAP PRODUKTIVITAS PRODUKSI (Studi Kasus Pada Perusahaan Bordir Zahrein Collection Sukamenak) Oleh : ASEP SUGIANTO 093403089 (Jurusan Akuntansi

Lebih terperinci

KOMP. PERANGGARAN 1. Materi 1 PENGENALAN PERANGGARAN

KOMP. PERANGGARAN 1. Materi 1 PENGENALAN PERANGGARAN KOMP. PERANGGARAN 1 Materi 1 PENGENALAN PERANGGARAN Dr. Kartika Sari Universitas Gunadarma Materi 1-1 Satuan Acara Perkuliahan 1. Gambaran Umum Anggaran 2. Dasar-dasar Perencanaan Dan Pengendalian Laba

Lebih terperinci

ABSTRACT. Keywords: Budgeting, Variance, Controlling, Performance. vii. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRACT. Keywords: Budgeting, Variance, Controlling, Performance. vii. Universitas Kristen Maranatha ABSTRACT Along with globalization era, each company is asked to preserve their company existence. Appearances of competitor in business activity make treat to company existence. Base on this situation

Lebih terperinci

ABSTRAK PERANAN AUDIT INTERNAL ATAS AKTIVITAS PENJUALAN DALAM MENUNJANG OPTIMALISASI PENJUALAN OBAT DI BAGIAN FARMASI RUMAH SAKIT

ABSTRAK PERANAN AUDIT INTERNAL ATAS AKTIVITAS PENJUALAN DALAM MENUNJANG OPTIMALISASI PENJUALAN OBAT DI BAGIAN FARMASI RUMAH SAKIT ABSTRAK PERANAN AUDIT INTERNAL ATAS AKTIVITAS PENJUALAN DALAM MENUNJANG OPTIMALISASI PENJUALAN OBAT DI BAGIAN FARMASI RUMAH SAKIT (STUDI KASUS PADA RUMAH SAKIT X, BANDUNG) Penelitian ini dilakukan untuk

Lebih terperinci

Karakteristik Anggaran

Karakteristik Anggaran ANGGARAN Definisi Anggaran perencanaan yang rinci untuk masa depan yang dinyatakan secara kuantitatif dan lebih spesifik memperlihatkan bagaimana sumber daya didapat dan digunakan pada periode tertentu

Lebih terperinci

ABSTRAK. Kata kunci: Metode Variabel Costing, Metode Full costing, Harga Pokok Produk, Harga Jual, dan Laba.

ABSTRAK. Kata kunci: Metode Variabel Costing, Metode Full costing, Harga Pokok Produk, Harga Jual, dan Laba. i ABSTRAK Penelitian ini membahas tentang perbandingan Metode biaya, yaitu antara metode full costing dan variable costing untuk menetapkan harga pokok dan harga jual produk. Metode penelitian yang digunakan

Lebih terperinci

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha ABSTRAK Penelitian ini dilakukan karena penulis tertarik pada topik yang membahas mengenai peranan anggaran biaya bahan baku sebagai alat bantu manajemen dalam pengendalian biaya bahan baku, dimana anggaran

Lebih terperinci

Oleh : ARI TRISNAWANDI NPM

Oleh : ARI TRISNAWANDI NPM PENGARUH BIAYA PEMELIHARAAN DAN PERBAIKAN AKTIVA TETAP TERHADAP PRODUKTIVITAS PRODUKSI (Studi Kasus Pada Perusahaan Bordir Fahmi Collection Sumelap Tasikmalaya) Oleh : ARI TRISNAWANDI NPM. 093403076 (Jurusan

Lebih terperinci

BAB II BAHAN RUJUKAN 2.1 Anggaran Ellen, dkk (2002;1) Pengertian Anggaran Ellen, dkk (2002;1)

BAB II BAHAN RUJUKAN 2.1 Anggaran Ellen, dkk (2002;1) Pengertian Anggaran Ellen, dkk (2002;1) BAB II BAHAN RUJUKAN 2.1 Anggaran Penganggaran perusahaan (Budgeting) merupakan suatu proses perencanaan dan pengendalian kegiatan operasi perusahaan yang dinyatakan dalam satuan kegiatan dan satuan uang,

Lebih terperinci

BAB II BAHAN RUJUKAN

BAB II BAHAN RUJUKAN BAB II BAHAN RUJUKAN 2.1 Gambaran Umum Anggaran Istilah anggaran sudah lama dikenal dalam dunia usaha, tetapi rumusan dari suatu anggaran akan sangat bervariasi tergantung dari besar kecilnya organisasi

Lebih terperinci

ANALISIS LABA USAHA BERDASARKAN METODE FULL COSTING PRODUK SARUNG SAMARINDA PADA KELOMPOK USAHA BERSAMA (KUB) DI SAMARINDA

ANALISIS LABA USAHA BERDASARKAN METODE FULL COSTING PRODUK SARUNG SAMARINDA PADA KELOMPOK USAHA BERSAMA (KUB) DI SAMARINDA ANALISIS LABA USAHA BERDASARKAN METODE FULL COSTING PRODUK SARUNG SAMARINDA PADA KELOMPOK USAHA BERSAMA (KUB) DI SAMARINDA Enny Kartini, Ansar IKIP PGRI KALTIM ABSTRACT This research aims to description

Lebih terperinci

II. TINJAUAN PUSTAKA Pengertian Anggaran

II. TINJAUAN PUSTAKA Pengertian Anggaran II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Anggaran 2.1.1. Pengertian Anggaran Menurut Rudianto (2009), anggaran adalah rencana kerja organisasi di masa mendatang yang diwujudkan dalam bentuk kuantitatif, formal dan sistematis.

Lebih terperinci

ABSTRACT. Budgeting, Accounting Accountability, Efficiency Marketing Costs, Quality Decision Making. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRACT. Budgeting, Accounting Accountability, Efficiency Marketing Costs, Quality Decision Making. Universitas Kristen Maranatha ABSTRACT The purpose of this study was to determine the relationship of budgeting and accounting in supporting the quality of decision making in order to achieve cost efficiency of marketing at Restoran

Lebih terperinci

BAB II BAHAN RUJUKAN

BAB II BAHAN RUJUKAN BAB II BAHAN RUJUKAN 2.1 Gambaran Umum Tentang Anggaran Sejalan dengan perkembangan dunia usaha, manajemen memerlukan alat bantu yang digunakan untuk mengendalikan kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan.

Lebih terperinci

BAB II BAHAN RUJUKAN

BAB II BAHAN RUJUKAN BAB II BAHAN RUJUKAN 2.1 Anggaran Perencanaan merupakan perumusan awal segala sesuatu yang akan dicapai. Perencanaan melibatkan evaluasi mendalam dan cermat serangkaian tindakan terpilih dan penetapan

Lebih terperinci

Tugas Akhir. Disusun Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Menyelesaikan Pendidikan Diploma III Program Studi Akuntansi Jususan Akuntansi

Tugas Akhir. Disusun Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Menyelesaikan Pendidikan Diploma III Program Studi Akuntansi Jususan Akuntansi PERBANDINGAN METODE FULL COSTING DENGAN METODE VARIABLE COSTING DALAM PERHITUNGAN HARGA POKOK PRODUKSI YOGHURT DAN ROTI (Studi kasus pada Yoghurt Lso-phia dan Roti Merlin) THE COMPARISON OF FULL COSTING

Lebih terperinci

SATUAN ACARA PERKULIAHAN MATA KULIAH LAB. PENGANTAR AKUNTANSI 3 (ED) KODE / SKS : KD / 2 SKS

SATUAN ACARA PERKULIAHAN MATA KULIAH LAB. PENGANTAR AKUNTANSI 3 (ED) KODE / SKS : KD / 2 SKS 1 Fungsi-Pengertian dan 1. Latar belakang timbulnya cabang Diharapkan setelah mempelajari materi pada minggu ini, Ruang Lingkup akuntansi yang dinal dengan 3,4, Akuntansi Biaya Akuntansi Biaya 2. Pengertian,

Lebih terperinci

DAFTAR ISI ABSTRAK KATA PENGANTAR DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR Latar Belakang Penelitian Identifikasi Masalah Tujuan Penelitian 5

DAFTAR ISI ABSTRAK KATA PENGANTAR DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR Latar Belakang Penelitian Identifikasi Masalah Tujuan Penelitian 5 ABSTRAK Setiap perusahaan yang didirikan baik perusahaan besar maupun kecil dalam kegiatan usahanya selalu bertujuan untuk mencari laba. Laba diartikan sebagai selisih positif antara jumlah penghasilan

Lebih terperinci

ABSTRAK PERANAN PENGENDALIAN PERSEDIAAN BAHAN BAKU DALAM MENUNJANG EFEKTIVITAS PRODUKSI STUDI KASUS PADA PT BIO FARMA (PERSERO)

ABSTRAK PERANAN PENGENDALIAN PERSEDIAAN BAHAN BAKU DALAM MENUNJANG EFEKTIVITAS PRODUKSI STUDI KASUS PADA PT BIO FARMA (PERSERO) ABSTRAK PERANAN PENGENDALIAN PERSEDIAAN BAHAN BAKU DALAM MENUNJANG EFEKTIVITAS PRODUKSI STUDI KASUS PADA PT BIO FARMA (PERSERO) Pada perusahaan yang semakin luas perkembangan tidak memungkinkan bagi pimpinan

Lebih terperinci

PENENTUAN PERAMALAN (FORECASTING) PENJUALAN SEBAGAI DASAR PENYUSUNAN ANGGARAN PENJUALAN DENGAN MENGGUNAKAN METODE TREND LEAST SQUARE

PENENTUAN PERAMALAN (FORECASTING) PENJUALAN SEBAGAI DASAR PENYUSUNAN ANGGARAN PENJUALAN DENGAN MENGGUNAKAN METODE TREND LEAST SQUARE PENENTUAN PERAMALAN (FORECASTING) PENJUALAN SEBAGAI DASAR PENYUSUNAN ANGGARAN PENJUALAN DENGAN MENGGUNAKAN METODE TREND LEAST SQUARE Lusiana, SE, MM, Muklas Adi Putra, SE, Fakultas Ekonomi Universitas

Lebih terperinci

Jurnal FASILKOM Vol.2 No.2, 1 Oktober 2004 PERAN SISTEM INFORMASI DALAM MEMBUAT ANGGARAN SEBAGAI ALAT PERENCANAAN DAN PENGENDALIAN LABA

Jurnal FASILKOM Vol.2 No.2, 1 Oktober 2004 PERAN SISTEM INFORMASI DALAM MEMBUAT ANGGARAN SEBAGAI ALAT PERENCANAAN DAN PENGENDALIAN LABA PERAN SISTEM INFORMASI DALAM MEMBUAT ANGGARAN SEBAGAI ALAT PERENCANAAN DAN PENGENDALIAN LABA Abstraks Eva Faja Ripanti evaripanti@yahoo.com Anggaran adalah alat perencanaan dan pengendalian manajemen.

Lebih terperinci

BAB II FUNGSI ANGGARAN DALAM PERUSAHAAN. satuan kuantitatif. Penyusunan anggaran sering diartikan sebagai

BAB II FUNGSI ANGGARAN DALAM PERUSAHAAN. satuan kuantitatif. Penyusunan anggaran sering diartikan sebagai BAB II FUNGSI ANGGARAN DALAM PERUSAHAAN 2.1. Anggaran Perusahaan Penyusunan anggaran merupakan proses pembuatan rencana kerja dalam rangka waktu satu tahun yang dinyatakan dalam satuan moneter dan satuan

Lebih terperinci

ANALISIS BIAYA STANDAR UNTUK MENDUKUNG EFISIENSI BIAYA PRODUKSI PERUSAHAAN (Studi pada Pabrik Gula Lestari, Patianrowo, Nganjuk)

ANALISIS BIAYA STANDAR UNTUK MENDUKUNG EFISIENSI BIAYA PRODUKSI PERUSAHAAN (Studi pada Pabrik Gula Lestari, Patianrowo, Nganjuk) ANALISIS BIAYA STANDAR UNTUK MENDUKUNG EFISIENSI BIAYA PRODUKSI PERUSAHAAN (Studi pada Pabrik Gula Lestari, Patianrowo, Nganjuk) Tiara Ayu Palupi Zahroh Z.A. M.G. Wi Endang NP. Fakultas Ilmu Administrasi

Lebih terperinci

PENENTUAN HARGA POKOK PESANAN PADA UD. RUDI BANJARMASIN. Reka Adyana. (Universitas Lambung Mangkurat)

PENENTUAN HARGA POKOK PESANAN PADA UD. RUDI BANJARMASIN. Reka Adyana. (Universitas Lambung Mangkurat) PENENTUAN HARGA POKOK PESANAN PADA UD. RUDI BANJARMASIN Reka Adyana (Universitas Lambung Mangkurat) ABSTRAKSI Penelitian ini dilakukan pada UD. Rudi Banjarmasin yang merupakan salah satu perusahaan di

Lebih terperinci

ANALISIS PROSEDUR DAN VARIANS ANGGARAN PENJUALAN PADA CV. AGUNG JAYA ART PALEMBANG

ANALISIS PROSEDUR DAN VARIANS ANGGARAN PENJUALAN PADA CV. AGUNG JAYA ART PALEMBANG ANALISIS PROSEDUR DAN VARIANS ANGGARAN PENJUALAN PADA CV. AGUNG JAYA ART PALEMBANG M. Fadli Jurusan Akuntansi POLTEK PalComTech Palembang Abstrak Penganggaran atau Budgeting merupakan proses yang menghasilkan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Perusahaan tumbuh dan berkembang seiring dengan semakin meningkatnya aktivitas yang dijalankan oleh perusahaan. Pertumbuhan perkembangan suatu perusahaan

Lebih terperinci

ABSTRAK. Kata-kata kunci: harga jual, harga pokok produk, job order costing method, full costing, variable costing. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK. Kata-kata kunci: harga jual, harga pokok produk, job order costing method, full costing, variable costing. Universitas Kristen Maranatha ABSTRAK Dalam suatu perusahaan industri manufaktur, penetapan harga jual produk menjadi hal yang penting. Karena melalui penetapan harga jual, perusahaan dapat memperkirakan profit yang akan diperolehnya.

Lebih terperinci

ABSTRACT. Key words: target costing, efficiency, production costs, selling prices.

ABSTRACT. Key words: target costing, efficiency, production costs, selling prices. ABSTRACT Target costing is a cost accounting system in which the cost management system is carried out if the cost exceeds a predefined and performed on development stage. Generally, the result of target

Lebih terperinci

Analisis Perencanaan Laba Pada PT Permata Dwitunggal Abadi Di Balikpapan

Analisis Perencanaan Laba Pada PT Permata Dwitunggal Abadi Di Balikpapan Analisis Perencanaan Laba Pada PT Permata Dwitunggal Abadi Di Balikpapan Pramesti Nidiyaningrum (mestiiansyahkuh@ymail.com) Fakultas Ekonomi Universitas Mulawarman Hj. Anis Rachma Utary (anis_utary@ymail.com)

Lebih terperinci

ANALISIS COST VOLUME PROFIT UNTUK PERENCANAAN LABA JANGKA PENDEK PADA PT. ANEKA CARGO KHATULISTIWA KOTABARU

ANALISIS COST VOLUME PROFIT UNTUK PERENCANAAN LABA JANGKA PENDEK PADA PT. ANEKA CARGO KHATULISTIWA KOTABARU ANALISIS COST VOLUME PROFIT UNTUK PERENCANAAN LABA JANGKA PENDEK PADA PT. ANEKA CARGO KHATULISTIWA KOTABARU Rika Sylvia Politeknik Kotabaru ABSTRACT Information about changes in costs, volumes and revenues

Lebih terperinci

PENGARUH BIAYA PRODUKSI TERHADAP HARGA JUAL (Studi Kasus Pada Perusahaan Kue Lintang Tasikmalaya) Disusun oleh ANGGA PRATAMA NPM

PENGARUH BIAYA PRODUKSI TERHADAP HARGA JUAL (Studi Kasus Pada Perusahaan Kue Lintang Tasikmalaya) Disusun oleh ANGGA PRATAMA NPM PENGARUH BIAYA PRODUKSI TERHADAP HARGA JUAL (Studi Kasus Pada Perusahaan Kue Lintang Tasikmalaya) Disusun oleh ANGGA PRATAMA NPM 023403192 Pembimbing H. Maman Suherman, M.M., Ak. Rani Rahman, SE., M.Ak.

Lebih terperinci

PENENTUAN ANGGARAN BAHAN BAKU SEBAGAI BAGIAN PROSES PENGENDALIAN KEBUTUHAN PRODUKSI PADA YELLA BAKERY BANJARMASIN

PENENTUAN ANGGARAN BAHAN BAKU SEBAGAI BAGIAN PROSES PENGENDALIAN KEBUTUHAN PRODUKSI PADA YELLA BAKERY BANJARMASIN PENENTUAN ANGGARAN BAHAN BAKU SEBAGAI BAGIAN PROSES PENGENDALIAN KEBUTUHAN PRODUKSI PADA YELLA BAKERY BANJARMASIN Resa Soraya (Universitas Lambung Mangkurat) ABSTRACT Each company will determine the budget

Lebih terperinci

Lita Mandasari, Kusni Hidayati, Widya Susanti Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Bhayangkara Surabaya

Lita Mandasari, Kusni Hidayati, Widya Susanti Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Bhayangkara Surabaya ANALISIS PERHITUNGAN HARGA POKOK PRODUKSI DENGAN MENGGUNAKAN METODE FULL COSTING PADA PERUSAHAAN REAL ESTATE STUDI KASUS PADA PT. SURYA MUTIARA PROPERTINDO DI SURABAYA Lita Mandasari, Kusni Hidayati, Widya

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian.

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian. BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian. Perkembangan sektor industri di Indonesia dewasa ini semakin pesat. Hal ini ditandai dengan semakin maraknya industri-industri yang didirikan baik oleh

Lebih terperinci

BAB II KERANGKA TEORI. Kata anggaran merupakan terjemahan dari kata budget dalam bahasa

BAB II KERANGKA TEORI. Kata anggaran merupakan terjemahan dari kata budget dalam bahasa BAB II KERANGKA TEORI 2. Kerangka Teori 2.1 Anggaran 2.1.1 Pengertian Anggaran Kata anggaran merupakan terjemahan dari kata budget dalam bahasa Inggris. Namun, kata tersebut sebenarnya berasal dari Perancis

Lebih terperinci

Pengertian ruang lingkup anggaran perusahaan

Pengertian ruang lingkup anggaran perusahaan Pengertian ruang lingkup anggaran perusahaan Penganggaran Dan Anggaran (Budgeting and Budget) Penganggaran Perusahaan (Budgeting) yaitu suatu proses perencanaan dan pengendalian keuangan kegiatan operasi

Lebih terperinci

ANALISIS BREAK EVEN POINT SEBAGAI ALAT UNTUK MERENCANAKAN LABA PERUSAHAAN (STUDI KASUS: PT. KIMIA FARMA)

ANALISIS BREAK EVEN POINT SEBAGAI ALAT UNTUK MERENCANAKAN LABA PERUSAHAAN (STUDI KASUS: PT. KIMIA FARMA) Jurnal Ilmu Matematika dan Terapan Maret 2017 Volume 11 Nomor 1 Hal. 49 53 ANALISIS BREAK EVEN POINT SEBAGAI ALAT UNTUK MERENCANAKAN LABA PERUSAHAAN (STUDI KASUS: PT. KIMIA FARMA) Mozart Wiston Talakua

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Anggaran Salah satu fungsi manajemen adalah perencanaan (planning). Perencanaan merupakan tindakan yang dibuat berdasarkan fakta dan asumsi mengenai gambaran kegiatan

Lebih terperinci

TITIK PULANG POKOK SEBAGAI ALAT PERENCANAAN LABA JANGKA PENDEK PERUSAHAAN

TITIK PULANG POKOK SEBAGAI ALAT PERENCANAAN LABA JANGKA PENDEK PERUSAHAAN TITIK PULANG POKOK SEBAGAI ALAT PERENCANAAN LABA JANGKA PENDEK PERUSAHAAN Periansya Staf Pengajar Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Sriwijaya Jln. Srijaya Negara Bukit Besar Palembang-30139 ABSTRACT

Lebih terperinci

ABSTRACT. Keywords: Job order costing method. vi Universitas Kristen Maranatha

ABSTRACT. Keywords: Job order costing method. vi Universitas Kristen Maranatha ABSTRACT Cost accumulation procedure that is used to calculate the cost of products in companies that produce products on the basis of the order is the Job Order Costing Method. As for recording costs

Lebih terperinci

ABSTRAK. Kata-kata kunci: harga pokok produksi, job-order costing method. vii. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK. Kata-kata kunci: harga pokok produksi, job-order costing method. vii. Universitas Kristen Maranatha ABSTRAK PT X merupakan perusahaan manufaktur yang bergerak di bidang percetakan offset yang berproduksi berdasarkan pekerjaan yang diterima. Perusahaan menggunakan joborder costing method dalam perhitungan

Lebih terperinci

Jurusan Akuntansi Program S1 Universitas Pendidikan Ganesha Singaraja, Indonesia

Jurusan Akuntansi Program S1 Universitas Pendidikan Ganesha Singaraja, Indonesia ANALISIS KETEPATAN PERHITUNGAN HARGA POKOK PRODUKSI BERDASARKAN METODE FULL COSTING SEBAGAI DASAR DALAM MENENTUKAN HARGA JUAL UKIRAN SANGGAH (PELINGGIH) PADA USAHA SARI UMA DUKUH SIDEMEN 1 Ni Kadek Yuniari,

Lebih terperinci

PENYUSUNAN ANALISIS STANDAR BELANJA MELALUI PENDEKATAN REGRESI SEDERHANA DALAM MENYUSUN ANGGARAN

PENYUSUNAN ANALISIS STANDAR BELANJA MELALUI PENDEKATAN REGRESI SEDERHANA DALAM MENYUSUN ANGGARAN PENYUSUNAN ANALISIS STANDAR BELANJA MELALUI PENDEKATAN REGRESI SEDERHANA DALAM MENYUSUN ANGGARAN Memen Suwandi Jurusan Akuntansi, UIN Alauddin, Jl. ST. Alauddin No. 36, Samata-Gowa msuwandi19@yahoo.com

Lebih terperinci

BAB II BAHAN RUJUKAN 2.1 Anggaran Pengertian Anggaran

BAB II BAHAN RUJUKAN 2.1 Anggaran Pengertian Anggaran BAB II BAHAN RUJUKAN 2.1 Anggaran Anggaran merupakan rencana keuangan periodik yang disusun berdasarkan program yang telah disahkan dan merupakan rencana tertulis mengenai kegiatan suatu organisasi yang

Lebih terperinci

PENERAPAN ACTIVITY BASED BUDGETING SEBAGAI ALAT UNTUK MENGURANGI BIAYA PADA PERUSAHAAN ROKOK CENGKIR GADING NGANJUK. Oleh: Hany Cahya Oktavia ABSTRAK

PENERAPAN ACTIVITY BASED BUDGETING SEBAGAI ALAT UNTUK MENGURANGI BIAYA PADA PERUSAHAAN ROKOK CENGKIR GADING NGANJUK. Oleh: Hany Cahya Oktavia ABSTRAK PENERAPAN ACTIVITY BASED BUDGETING SEBAGAI ALAT UNTUK MENGURANGI BIAYA PADA PERUSAHAAN ROKOK CENGKIR GADING NGANJUK Oleh: Hany Cahya Oktavia Jurusan Akuntansi, Fakultas Ekonomi, Universitas Islam Kadiri

Lebih terperinci

Minggu-1. Gambaran Umum Tentang Budget. Penganggaran Perusahaan. Administrasi Bisnis. By : Dra. Ai Lili Yuliati, MM

Minggu-1. Gambaran Umum Tentang Budget. Penganggaran Perusahaan. Administrasi Bisnis. By : Dra. Ai Lili Yuliati, MM Penganggaran Perusahaan Minggu-1 Gambaran Umum Tentang Budget By : Dra. Ai Lili Yuliati, MM Further Information : Mobile: 08122035131 Email: ailili1955@gmail.com 1 Administrasi Bisnis Pokok Bahasan (1)

Lebih terperinci

Kata Kunci : Penggolongan Biaya, Metode garis lurus, Metode Nilai Jual Relatif.

Kata Kunci : Penggolongan Biaya, Metode garis lurus, Metode Nilai Jual Relatif. ABSTRAK PERHITUNGAN HARGA POKOK PRODUKSI PESANAN PADA CV. DO YULIA ATHENA PUTRI UTAMI DIII AKUNTANSI (Universitas Lambung Mangkurat) Penelitian ini dilakukan pada CV. DO YULIA. usaha yang bergerak dibidang

Lebih terperinci

ANALISIS PENENTUAN HARGA JUAL BERDASARKAN METODE COST- PLUS PRICING DENGAN PENDEKATAN FULL COSTING

ANALISIS PENENTUAN HARGA JUAL BERDASARKAN METODE COST- PLUS PRICING DENGAN PENDEKATAN FULL COSTING ANALISIS PENENTUAN HARGA JUAL BERDASARKAN METODE COST- PLUS PRICING DENGAN PENDEKATAN FULL COSTING Yuli Ernie Riswandari Dosen Universitas Bunda Mulia e-mail : eriswandari@bundamulia.ac.id ABSTRACT The

Lebih terperinci

ABSTRACT. Keywords: Standard cost, and cost production control. vii

ABSTRACT. Keywords: Standard cost, and cost production control. vii ABSTRACT This study used descriptive and varians analysis method. The purpose was to analyze the use of standard costs in increasing production cost control in bakery X. The methods that management can

Lebih terperinci

ABSTRACT. Keywords: Budget Production, Production Costs, and Effectiveness of Production. vii. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRACT. Keywords: Budget Production, Production Costs, and Effectiveness of Production. vii. Universitas Kristen Maranatha ABSTRACT PT. Timbul Jaya is a rice milling company that produces rice, which in the production process required costs endured by the company. Production budgets are made to control these costs, which originated

Lebih terperinci

ii Penyusunan Anggaran Perusahaan

ii Penyusunan Anggaran Perusahaan Daftar Isi i ii Penyusunan Anggaran Perusahaan Daftar Isi iii iv Penyusunan Anggaran Perusahaan PENYUSUNAN ANGGARAN PERUSAHAAN Oleh : Tendi Haruman Sri Rahayu Edisi Kedua Cetakan Pertama, 2007 Hak Cipta

Lebih terperinci

ANALISIS PENGENDALIAN BIAYA OVERHEAD PABRIK PADA PT. SINAR BINTANG SELATAN DI MAKASSAR SKRIPSI OLEH : MULTAZAM A

ANALISIS PENGENDALIAN BIAYA OVERHEAD PABRIK PADA PT. SINAR BINTANG SELATAN DI MAKASSAR SKRIPSI OLEH : MULTAZAM A ANALISIS PENGENDALIAN BIAYA OVERHEAD PABRIK PADA PT. SINAR BINTANG SELATAN DI MAKASSAR SKRIPSI OLEH : MULTAZAM A311 06 637 FAKULTAS EKONOMI JURUSAN AKUNTANSI UNIVERSITAS HASANUDDIN MAKAS SAR 2012 ANALISIS

Lebih terperinci

Heniy Undaryani Dewi Pendidikan Ekonomi FKIP UNIVERSITAS PGRI MADIUN

Heniy Undaryani Dewi Pendidikan Ekonomi FKIP UNIVERSITAS PGRI MADIUN PENGARUH BIAYA PRODUKSI TERHADAP PENETAPAN HARGA JUAL KUE KERING - BAKPIA PADA UD. NEW TWEETY DESA TAKERAN RT 04 RW 01 KECAMATAN TAKERAN KABUPATEN MAGETAN Heniy Undaryani Dewi Pendidikan Ekonomi FKIP UNIVERSITAS

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Dewasa ini persaingan yang dihadapi oleh semua perusahaan semakin berat. Hal ini seiring makin berkembangnya teknologi dan informasi sehingga setiap perusahaan

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORITIS. Menurut George H, Bodnar dan William S. Hopwood (2006:14)

BAB II LANDASAN TEORITIS. Menurut George H, Bodnar dan William S. Hopwood (2006:14) BAB II LANDASAN TEORITIS A. Uraian Teoritis 1. Informasi Akuntansi Pertanggung Jawaban Menurut George H, Bodnar dan William S. Hopwood (2006:14) Informasi adalah data yang berguna untuk diolah sehingga

Lebih terperinci

ABSTRACT. Keywords: Budget, Budget Sales, Sales Effectiveness. viii. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRACT. Keywords: Budget, Budget Sales, Sales Effectiveness. viii. Universitas Kristen Maranatha ABSTRACT Rapidly growing business world, it makes the competition is also getting tighter. In order to survive, companies must implement a management function well, that is from planning, execution, control,

Lebih terperinci

ANALISIS BIAYA STANDAR SEBAGAI ALAT PENGENDALIAN BIAYA PRODUKSI PADA CV. IJO

ANALISIS BIAYA STANDAR SEBAGAI ALAT PENGENDALIAN BIAYA PRODUKSI PADA CV. IJO ANALISIS BIAYA STANDAR SEBAGAI ALAT PENGENDALIAN BIAYA PRODUKSI PADA CV. IJO Tri Wahyuni Pendidikan Akuntansi FPIPS 3Wahyuni414@gmail.com ABSTRAK Penelitian dilakukan di CV. IJO Ngawi dengan pendekatan

Lebih terperinci

BAB II KAJIAN PUSTAKA. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), proses adalah

BAB II KAJIAN PUSTAKA. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), proses adalah BAB II KAJIAN PUSTAKA 2.1 Landasan Teori 2.1.1 Pengertian Proses Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), proses adalah rangkaian tindakan, pembuatan, atau pengolahan yang menghasilkan produk. 2.1.2

Lebih terperinci