Kurun Waktu Jenis No. Nama Instansi
|
|
- Johan Indradjaja
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 No. Nama Instansi 1. KUD Dau Abdimas 2. PT Cipta Khatulistiwa Mandiri, Kalimantan Barat Abdimas 3. PT. Madu Baru Ekskursi 4. PT. Tropica Nucifera Industry 5. PT. Samator Gas Ekskursi Ekskursi mendapatkan tambahan wawasan pengetahuan atau gambaran mengenai dunia industri secara nyata tentang proses pengolahan gula pasir spiritus serta alkohol. 2. Membantu untuk mengetahui penerapan ilmuilmu teknik kimia pada dunia industri, sehingga mereka lebih dapat memahami ilmuilmu Teknik Kimia termotivasi dalam mengikuti perkuliahan selanjutnya dengan lebih baik mendapatkan pembekalan dengan aplikasi dari ilmu-ilmu yang diperoleh di perkuliahan dengan melihat secara langsung aktivitasaktivitas yang ada pada industri pengolahan Virgin Coconut Oil, pengolahan kosmetik, pengolahan minyak goreng, pengolahan Nata de Coco, pengolahan tempurung kelapa seperti briket arang asap cair Masih dapat mengenal lingkungan industri dengan lebih dekat, sehingga membantu mereka dalam memahami ilmu yang diperoleh di bangku perkuliahan mengenai proses pembuatan gas industri antara lain Oksigen, Nitrogen, Argon, Acetylene, Helium, Hydrogen, Nitrous Oxide, ethylene, ethylene Oxide, Fluorine, Hydrogen
2 Chloride masih banyak lagi gas lainnya. 6. Yayasan Citra Borneo Lestari 7. CV. Elasta, 8. PT. Wahana Prakarsa Utama Cabang Jawa Timur 9. PT. Konsalta Kuatorial 10. Universitas Brawijaya 11. Perum Jasa Tirta BAPPEDA Kota Probolinggo 13. Pemerintah Kota Probolinggo 14. Bank UMKM Jawa Timur 15. PDAM Kab. 16. Pabrik Gula Kebon Agung Abdimas 2011 Masih Abdimas 2012 Masih Tenaga Ahli, Abdimas Tenaga Ahli, Abdimas Pendidikan, Penelitian Pengabdian kepada Masyarakat n pelaksanaan PT. Pengembang an SDM, Penelitian Pengabdian kepada Masyarakat Magang. Magang Masih 2012 Masih, aplikasi, aplikasi , aplikasi Keterlibatan dosen dalam Keterlibatan dosen dalam Keterlibatan dosen dalam peningkatan SDM 2013 Masih , aplikasi 17. PT. SICA, 2013 Masih Meningkatnya jumlah perolehan
3 Pasuruan baru di setiap tahun. 18. PT. MEIJI, 19. Pemerintah Singkawang. Kalimantan Barat 20. Pemerintah Supiori. Papua Masih 21. CV. Brawijaya Bengkel 2014 Masih 22. Pemkab. 23. Desa Simorejo, Kanor Bojonegoro 24. Desa Sempu, Nawangan 25. Desa Tokawi, Nawangan 26. UD. Sakina Kota 27. Desa Tlekung Junrejo Kota Meningkatkan jumlah perolehan baru di setiap tahun Meningkatnya jumlah perolehan baru di setiap tahun Meningkatnya jumlah perolehan baru di setiap tahun Masih Keterlibatan dosen dalam dalam melakukan kegiatan penelitian pengembangan IPTEK Keterlibatan dosen dalam Keterlibatan dosen dalam Keterlibatan dosen dalam Penelitian Pengembangan Pendidikan Penelitian Pengembangan Pendidikan, manusia, kelembagaan lain-
4 No. Nama Instansi lain. 28. Universitas NAROTAMA Surabaya 29. Persatuan Insinyur Indonesia Jawa Timur 30. Kampung COKLAT 31. UD. Putra Fajar 32. Koperasi Inti Kesejahteraan 33. CV. Deka Khariesma 34. CV. Indo Azka Konsultan 35. CV. Mulia Jaya Makmur 36. Pemerintah Tuban Organisasi Profesi Abdimas Pembanguna n Daerah Tuban Pengembangan Pendidikan, manusia, kelembagaan lainlain Masih 2015 Masih manusia, kelembagaan lainlain. manusia, kelembagaan lainlain. manusia, kelembagaan lainlain. manusia, kelembagaan lainlain Peningkatan kebersamaan dalam memecahkan permasalahan daerah, pelayanan kesejahteraan masyarakat di daerah,
5 pengembangan iptek, pemberdayaan sumber daya potensi daerah dalam berbagai big 37. PT. Gug Garam, Tbk. 38 LPDP Kemenkeu 39 Ditjen Sumber Daya Iptek Dikti Pengembangan Pendidikan, peningkatan sumberdaya manusia Pendidikan Pengembangan kualitas sumber daya manusia di big pendidikan yang menunjang percepatan pembangunan Indonesia di era global Pengembangan kemampuan iptek pendidikan tinggi yang bermutu untuk mendukung daya saing bangsa di era global
PEMERINTAH KOTA MALANG DINAS PEKERJAAN UMUM, PERUMAHAN DAN PENGAWASAN BANGUNAN BIDANG PERUMAHAN DAN TATA RUANG PEJABAT PENGADAAN BARANG / JASA
Nomor : 602.1/08.95/PL-SPV/PTR/35.73.301/2015 Konsultansi Pengawasan Teknis Renovasi gedung kantor kecamatan kedungkandang dengan ini Pejabat Pengadaan mengumumkan penyedia sebagai berikut : Nama Pekerjaan
Lebih terperinciPEMERINTAH KOTA MALANG DINAS PEKERJAAN UMUM, PERUMAHAN DAN PENGAWASAN BANGUNAN BIDANG PERUMAHAN DAN TATA RUANG PEJABAT PENGADAAN BARANG / JASA
Nomor : 602.1/08.01/PL-SPV/PTR/35.73.301/2015 Berdasarkan proses Pengadaan Langsung yang dilaksanakan untuk Pengadaan Pengawasan Wilayah Kec. Blimbing Pemeliharaan Insidentil Gedung Pemerintah, Fasilitas
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pembangunan pertanian subsektor perkebunan memiliki arti penting, terutama di negara berkembang yang selalu berupaya untuk memanfatkan kekayaan sumber daya alam secara
Lebih terperinciPEMERINTAH KOTA MALANG DINAS PEKERJAAN UMUM, PERUMAHAN DAN PENGAWASAN BANGUNAN BIDANG PERUMAHAN DAN TATA RUANG PEJABAT PENGADAAN BARANG / JASA
Nomor : 602.1/08.59/PL-SPV/PTR/35.73.301/2015 Konsultansi Pengawasan Teknis Wilayah Kec. Blimbing Pemeliharaan Rutin Sarana Prasarana Permukiman dengan ini Pejabat Pengadaan mengumumkan penyedia sebagai
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Kelapa merupakan komoditas penting bagi rakyat Indonesia dan
BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Kelapa merupakan komoditas penting bagi rakyat Indonesia dan merupakan salah satu sumber devisa negara. Daerah penghasil kelapa di Indonesia antara lain Sulawesi Utara,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Seperti firman Allah Subhanahu wa Ta ala dalam Al-Qur an Surat Al-
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Allah telah memberikan kenikmatan tak terhingga kepada manusia salah satunya adalah tumbuhan yang diciptakan untuk kesejahteraan manusia. Seperti firman Allah Subhanahu
Lebih terperinciDOKUMENTASI LOKAKARYA USULAN PERUBAHAN FUNGSI HUTAN LINDUNG KOMPLEK HUTAN PEGUNUNGAN MEKONGGA MENJADI TAMAN NASIONAL KENDARI, 22 JANUARI 2013
DOKUMENTASI LOKAKARYA USULAN PERUBAHAN FUNGSI HUTAN LINDUNG KOMPLEK HUTAN PEGUNUNGAN MEKONGGA MENJADI TAMAN NASIONAL KENDARI, 22 JANUARI 2013 1 Kapuslit Biologi LIPI, Gubernur Sultra, Kapuskonser dan pejabat
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Sentrifugasi Campuran heterogen terdiri dari senyawa-senyawa dengan berat jenis berdekatan sulit dipisahkan. Membiarkan senyawa tersebut terendapkan karena adanya gravitasi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. belajar dan kuliah di jurusan DIII Komputer Grafis dan Cetak. Tidak hanya ilmu
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Banyak sekali ilmu serta keterampilan yang di dapat penulis selama belajar dan kuliah di jurusan DIII Komputer Grafis dan Cetak. Tidak hanya ilmu desain tetapi
Lebih terperinciANALISIS PERHITUNGAN HARGA POKOK PRODUKSI DAN DAMPAKNYA TERHADAP LAPORAN LABA / RUGI PADA U.D. TAHU IBU SOPIAH
ANALISIS PERHITUNGAN HARGA POKOK PRODUKSI DAN DAMPAKNYA TERHADAP LAPORAN LABA / RUGI PADA U.D. TAHU IBU SOPIAH FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS GUNADARMA JAKARTA 2013 Nama : Nur Fitri Sulistyandiani NPM :
Lebih terperinciPENENTUAN PRODUK PROSPEKTIF UNTUK PENGEMBANGAN AGROINDUSTRI KELAPA SECARA TERINTEGRASI
PENENTUAN PRODUK PROSPEKTIF UNTUK PENGEMBANGAN AGROINDUSTRI KELAPA SECARA TERINTEGRASI Banun Diyah Probowati 1, Yandra Arkeman 2, Djumali Mangunwidjaja 2 1) Prodi Teknologi Industri Pertanian, Fak Pertanian
Lebih terperinciTOPIK 12 AGRIBISNIS DAN AGROINDUSTRI
TOPIK 12 AGRIBISNIS DAN AGROINDUSTRI AGRIBISNIS SEBAGAI SUATU SISTEM Sistem agribisnis : Rangkaian kegiatan dari beberapa subsistem yg saling terkait dan mempengaruhi satu sama lain Sub-sistem agribisnis
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. semakin meningkat seiring dengan terus meningkatnya pertumbuhan
BAB I PENDAHULUAN 1. 1. Latar Belakang Penggunaan energi oleh manusia yang berasal dari bahan bakar fosil semakin meningkat seiring dengan terus meningkatnya pertumbuhan penduduk di dunia.menurut laporan
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Kelapa Kelapa termasuk jenis Palmae yang bersel satu (monokotil). Batang tanaman tumbuh lurus ke atas dan tidak bercabang. Adakalanya pohon kelapa dapat bercabang, namun hal
Lebih terperinciPEMERINTAH KOTA MALANG DINAS PEKERJAAN UMUM, PERUMAHAN DAN PENGAWASAN BANGUNAN BIDANG PERUMAHAN DAN TATA RUANG PEJABAT PENGADAAN BARANG / JASA
Nomor : 602.1/08.01/PL-SPV/PTR/35.73.301/2016 Wilayah Kec. Blimbing Kegiatan Pemeliharaan Insidentil Sarana Prasarana Permukiman dengan ini Pejabat Pengadaan mengumumkan penyedia sebagai berikut : Nama
Lebih terperinciMINYAK KELAPA DAN VCO. Putri Anjarsari, S.Si., M.Pd
MINYAK KELAPA DAN VCO Putri Anjarsari, S.Si., M.Pd putri_anjarsari@uny.ac.id Kelapa Nama Binomial : Cocos nucifera Akar Batang Daun Tangkai anak daun Tandan bunga (mayang) Cairan tandan bunga Buah Sabut
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Manajemen logistik atau manajemen perbekalan sering diartikan sebagai perabot kantor
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada zaman sekarang ini banyak kantor kantor yang hanya memperhatikan keindahan gedung tanpa memperhatikan peralatan peralatan kantor yang berfungsi untuk menunjang
Lebih terperinciPEMERINTAH KOTA MALANG DINAS PEKERJAAN UMUM, PERUMAHAN DAN PENGAWASAN BANGUNAN BIDANG PERUMAHAN DAN TATA RUANG PEJABAT PENGADAAN BARANG / JASA
Nomor : 602.1/08.89/PL-PRCN/PTR/35.73.301/2015 Konsultansi Perencanaan Teknis Pembangunan Saluran Air di RW. 01 Kel. Sukoharjo dengan ini Pejabat Pengadaan mengumumkan penyedia sebagai berikut : Nama Pekerjaan
Lebih terperinciDaftar Kerjasama Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya Tahun Agustus 2012
Daftar Kerjasama Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya Tahun 2008 - Agustus 2012 Mou dengan No Instansi 1 Pemerintah kota Madiun dengan 2 Gubernur Jawa
Lebih terperinciREKOMENDASI SEMINAR STRATEGI DAN TANTANGAN PEMBANGUNAN EKONOMI JANGKA MENENGAH PROVINSI JAMBI 22 DESEMBER 2005
BOKS REKOMENDASI SEMINAR STRATEGI DAN TANTANGAN PEMBANGUNAN EKONOMI JANGKA MENENGAH PROVINSI JAMBI 22 DESEMBER 2005 I. PENDAHULUAN Dinamika daerah yang semakin kompleks tercermin dari adanya perubahan
Lebih terperinciPERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 17 TAHUN 1986 TENTANG KEWENANGAN PENGATURAN, PEMBINAAN, DAN PENGEMBANGAN INDUSTRI
PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 17 TAHUN 1986 TENTANG KEWENANGAN PENGATURAN, PEMBINAAN, DAN PENGEMBANGAN INDUSTRI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : bahwa dalam rangka pelaksanaan pembangunan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Saat ini energi yang digunakan sebagian masyarakat Indonesia berasal dari bahan bakar minyak, batubara, dan gas. Penggunaan energi yang semakin meningkat akan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. permintaan pasar akan kebutuhan pangan yang semakin besar. Kegiatan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Di tengah era globalisasi ini industri pangan mulai berkembang dengan pesat. Perkembangan industri pangan tersebut disebabkan oleh semakin meningkatnya laju pertumbuhan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A.Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN A.Latar Belakang Masalah Sumber Daya Manusia atau SDM adalah salah satu faktor yang sangat penting dalam mewujudkan tujuan organisasi yang salah satunya adalah memaksimalkan laba.tenaga
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Salah satu keunggulan daerah tropis adalah kelimpahan sinar matahari yang melalui berbagai reaksi biologis dalam tanaman menghasilkan produk yang bermanfaat bagi umat
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang dan Permasalahan
1.1 Latar Belakang dan Permasalahan BAB I PENDAHULUAN Lahan tanaman kelapa di Indonesia merupakan yang terluas di dunia dengan luas 31,2% dari total luas areal kelapa dunia, disusul Filipina (25,8%), India
Lebih terperinciPENDAHULUAN. PT. Aneka Gas Industri merupakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN)
Bab I. Penda/1u/uan I PENDAHULUAN 1.1. Llltllr Belakang PT. Aneka Gas Industri merupakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di bawah pengawasan dan koordinasi Departemen Perindustrian. Bidang usaha utama
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. efektif, dan ekonomis dalam menentukan besarnya biaya operasional perusahaan,
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada era globalisasi ini perusahaan dituntut untuk lebih efisien, efektif, dan ekonomis dalam menentukan besarnya biaya operasional perusahaan, karena faktor ini merupakan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. mempunyai dampak negatif.(abdurrahman Fathoni:2006) sumber daya manusia mengacu pada kebijakan-kebijakan, praktik-praktik,
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi di negara maju maupun di negara berkembang sangat ditentukan oleh perkembangan manajemen sumber daya manusia, sering
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. program yang dapat melahirkan mahasiswa mahasiswa yang terampil,
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Program Diploma III membuat peraturan akademis terhadap studi kuliahnya yang mewajibkan mahasiswa untuk mengikuti kegiatan magang sebagai persyaratan untuk kelulusannya.
Lebih terperincidua orang yang tidak akan pernah tergantikan dalam hidupku. Serta untuk kalian semua yang selalu memberiku semangat.
Untuk Ibu dan Ayah, dua orang yang tidak akan pernah tergantikan dalam hidupku. Serta untuk kalian semua yang selalu memberiku semangat. Terima kasih yang teramat besar 13 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang
Lebih terperinciPROPOSAL KEGIATAN MAGANG KERJA MANDIRI DI KANTOR PERWAKILAN BANK INDONESIA KABUPATEN JEMBER
PROPOSAL KEGIATAN MAGANG KERJA MANDIRI DI KANTOR PERWAKILAN BANK INDONESIA KABUPATEN JEMBER Oleh: Siti Nur Malika 150810301102 Rafi Deviana 150810301045 Muhammad Riyadi 150810301094 PROGRAM STUDI S1 AKUNTANSI
Lebih terperinciJUDUL SKRIPSI MSDM JUDUL SKRIPSI MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA
JUDUL SKRIPSI MSDM JUDUL SKRIPSI MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA 1. Pengaruh Kompensasi Terhadap Produktivitas Kerja Karyawan Bagian Produksi Pada Perusahaan Meubel Cv. Kembang Jepun X 2. Pengaruh Pendidikan
Lebih terperinciPelaksanaan Magang Mahasiswa
No. Nama Instansi Jenis Kegiatan Kurun Waktu Kerja Sama Mulai Berakhir Manfaat yang Telah Diperoleh (1) (2) (3) (4) (5) (6) 1 Balai Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan Kehutanan (BP3K) Merawang 2 Dinas
Lebih terperinciContoh Judul Skripsi Manajemen Sumber Daya Manusia
Contoh Judul Skripsi Manajemen Sumber Daya Manusia 1. PENGARUH KOMPENSASI TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN BAGIAN PRODUKSI PADA PERUSAHAAN MEUBEL CV. KEMBANG JEPUN X 2. PENGARUH PENDIDIKAN DAN LATIHAN
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang
1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Era Globalisasi adalah era yang sedang dihadapi oleh setiap bangsa pada saat ini dan merupakan era di mana dunia menjadi terbuka dan ini menuntut kesiapan sumber
Lebih terperinciDaftar Kerja Sama Dalam Negeri Unisma
Daftar Kerja Sama Dalam Negeri Unisma No. Nama Instansi Ruang Lingkup Kerja Sama Kurun Waktu Kerja sama Mulai Berakhir (1) (2) (3) (4) (5) 1 PEMERINTAH KOTA MALANG Bidang Pengentasan kemiskinan dan peningkatan
Lebih terperinciKARYA ILMIAH PELUANG BISNIS
KARYA ILMIAH PELUANG BISNIS Nama : Anugrah Kurniadi NIM : 10.11.3965 Kelas : S1TI-2F STMIK AMIKOM YOGYAKARTA MENDULANG RUPIAH DARI KELAPA ABSTRAK Peluang usaha dari manfaat kelapa Indonesia merupakan tempat
Lebih terperinciJenis Kegiatan. Praktik Kerja
No. Nama Instansi Jenis Kegiatan Kurun Waktu Kerja Sama Mulai Berakhir Manfaat yang Telah Diperoleh (1) (2) (3) () (5) (6) 1. RST Perjanjian 2010 2015 Mempermudah/ Praktik Kerja Nyata (PKN) 2. LSM Spektra
Lebih terperinciPT.Indofood CBP Sukses Makmur Jambi
PROPOSAL PENGAJUAN MAGANG PT.Indofood CBP Sukses Makmur Jambi Disusun Oleh : CHINTANA YOLLANDEWINTHA MEIKA PESTARIA TUMANGGOR PROGRAM STUDI TEKNOLOGI HASIL PERTANIAN FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN UNIVERSITAS
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. aktivitas-aktivitas perusahaan. Sumber daya manusia tersebut dapat diartikan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Sumber daya manusia memiliki faktor yang penting dalam menjalankan aktivitas-aktivitas perusahaan. Sumber daya manusia tersebut dapat diartikan sebagai karyawan dan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. mudah dikatakan tetapi sulit untuk dilaksanakan. Ini merupakan suatu
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Suatu anggaran yang baik adalah suatu rencana kerja yang sulit dicapai secara sempurna tetapi masih dapat direalisasikan sedemikian rupa, mudah dikatakan tetapi sulit
Lebih terperinciKATA PENGANTAR. sehingga kami dapat menyelesaikan Pengalaman Kerja Praktek Mahasiswa (PKPM)
KATA PENGANTAR Alhamdulillah, puji syukur kepada Allah SWT atas segala karunianya sehingga kami dapat menyelesaikan Pengalaman Kerja Praktek Mahasiswa (PKPM) yang berjudul Pembuatan Briket dari Arang Tempurung
Lebih terperinciPROPOSAL KEGIATAN MAGANG
PROPOSAL KEGIATAN MAGANG Oleh : Putri Damayanti C 125030218113015 Maela Alfa Fauza 125030218113019 Siti Ulfaniza A 125030218113036 Rindy Hartanti S 125030218113037 KONSENTRASI MANAJEMEN KEUANGAN JURUSAN
Lebih terperinci2013, No BATAS MAKSIMUM PENGGUNAAN BTP PROPELAN 1. Nitrogen (Nitrogen) INS. 941 : Tidak dinyatakan (no ADI necessary)
2013, 553 8 LAMPIRAN I PERATURAN KEPALA BADAN PENGAWAS OBAT DAN MAKANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 14 TAHUN 2013 TENTANG BATAS MAKSIMUM PENGGUNAAN BAHAN TAMBAHAN PANGAN PROPELAN BATAS MAKSIMUM PENGGUNAAN
Lebih terperinciPROPOSAL MAGANG PERIODE 17 JULI 16 SEPTEMBER 2017 DIAJUKAN KEPADA BURSA EFEK INDONESIA KANTOR PERWAKILAN BANDA ACEH
PROPOSAL MAGANG PERIODE 17 JULI 16 SEPTEMBER 2017 DIAJUKAN KEPADA BURSA EFEK INDONESIA KANTOR PERWAKILAN BANDA ACEH FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS UBUDIYAH INDONESIA 2017 I. LATAR BELAKANG Perguruan tinggi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dalam komunitas sosial untuk mengimbangi laju perkembangan ilmu. bersamaan terhadap perkembangan dan sistem pendidikan bagi
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Di era global ini pendidikan masih dianggap sebagai kekuatan utama dalam komunitas sosial untuk mengimbangi laju perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi
Lebih terperinciKEBIJAKAN PENGEMBANGAN INDUSTRI AGRO DAN KIMIA
KELOMPOK I KEBIJAKAN PENGEMBANGAN INDUSTRI AGRO DAN KIMIA TOPIK : PENINGKATAN DAYA SAING INDUSTRI AGRO DAN KIMIA MELALUI PENDEKATAN KLASTER KELOMPOK INDUSTRI HASIL HUTAN DAN PERKEBUNAN, KIMIA HULU DAN
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Pembangunan yang berkaitan dengan pembinaan dan pengembangan
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pembangunan yang berkaitan dengan pembinaan dan pengembangan sumberdaya manusia telah ditetapkan melalui Masterplan Pendidikan Riau 2020, di mana sektor pendidikan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. manajemen sumber daya manusia adalah rendahnya kinerja karyawan. Salah satu
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Salah satu permasalahan yang menarik untuk dikaji dalam ruang lingkup manajemen sumber daya manusia adalah rendahnya kinerja karyawan. Salah satu sumber keberhasilan
Lebih terperinciKEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN DIREKTORAT PENGELOLAAN B3. Subdirektorat Penanganan B3
KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN DIREKTORAT PENGELOLAAN B3 Subdirektorat Penanganan B3 LAPORAN Rapat Penyusunan Daftar Investasi Teknologi Ramah Lingkungan Hotel Menara Peninsula, Provinsi DKI
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pra Rancangan Pabrik Pembuatan Bio Oil Dengan Bahan Baku Tandan Kosong Kelapa Sawit Melalui Proses Pirolisis Cepat
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Selama ini Indonesia menggunakan BBM (Bahan Bakar Minyak) sebagai sumber daya energi primer secara dominan dalam perekonomian nasional.pada saat ini bahan bakar minyak
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Indonesia dikenal sebagai negara agraris yang berarti negara yang mengandalkan sektor pertanian baik sebagai sumber mata pencaharian maupun sebagai penopang pembangunan.
Lebih terperinciDaftar Kerjasama. Aplikasi ilmu Keluarga, membantu dalam penyelesaian masalah keluarga di lapangan. 1 Pemerintah Kota Bogor
Daftar Kerjasama Departemen IKK memiliki kegiatan kerjasama kegiatan tridharma dengan instansi di dalam/luar negeri yang relevan dengan bidang keahlian instansi dalam negeri yang menjalin kerjasama* yang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Tanaman kelapa merupakan salah satu komoditas yang memiliki nilai ekonomis yang tinggi apabila dikelola dengan baik.indonesia sendiri merupakan negara penghasil kelapa,
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. Pabrik Kelapa Sawit (PKS) merupakan perusahaan industri yang bergerak
I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pabrik Kelapa Sawit (PKS) merupakan perusahaan industri yang bergerak dibidang pengolahan bahan baku Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit dengan tujuan memproduksi
Lebih terperinciNO PENGGUNA KEGUNAAN NO_SURAT LUAS. Eksploitasi Bahan Baku Semen, Pembangunan Sarana dan Prasarana Penunjang
IZIN PINJAM PAKAI KAWASAN HUTAN UNTUK OPERASI PRODUKSI DAN NON TAMBANG PROVINSI KALIMANTAN SELATAN (AKTIF S/D OKTOBER 2016) 1 Indocement Tunggal Prakarsa / Indo Kodeco Cement, PT Eksploitasi Bahan Baku
Lebih terperinciDaftar Kerjasama Fakultas Farmasi dengan Instansi Dalam Negeri
Daftar Kerjasama Fakultas Farmasi dengan Instansi Dalam Negeri 1 RSSN Bukittinggi Praktek Profesi, penelitian dan pengabdian 2 RSUP Dr Moh Hoesin Palembang 2013 2016 Adanya 50 mahasiswa telah melakukan
Lebih terperinciPEMBERDAYAAN WANITA TANI MELALUI KEGIATAN PENGOLAHAN KELAPA SKALA RUMAH TANGGA SEBAGAI ALTERNATIF PENINGKATAN PENDAPATAN.
PEMBERDAYAAN WANITA TANI MELALUI KEGIATAN PENGOLAHAN KELAPA SKALA RUMAH TANGGA SEBAGAI ALTERNATIF PENINGKATAN PENDAPATAN Ni Putu Sutami, Ni Ketut Ari Tantri dan I Made Londra Balai Pengkajian Teknologi
Lebih terperinciBAB VII PENUTUP. merupakan unit usaha BUMDes Desa Petanahan yang melakukan. perkembangannya jenis produk yang diproduksi dalam jumlah banyak
BAB VII PENUTUP A. Kesimpulan Unit Pengolahan Kelapa Terpadu (UPKT) Sun Coco Desa Petanahan merupakan unit usaha BUMDes Desa Petanahan yang melakukan diversifikasi vertikal dengan mengolah, menampung dan
Lebih terperinciUPAYA ALIH TEKNOLOGI PEMBUATAN VIRGIN COCONUT OIL DI DESA KLAPAGADING KECAMATAN WANGON ABSTRAK
132 UPAYA ALIH TEKNOLOGI PEMBUATAN VIRGIN COCONUT OIL DI DESA KLAPAGADING KECAMATAN WANGON Anis Shofiyani dan Oetami Dwi Hajoeningtijas Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Purwokerto Jl. Raya Dukuhwaluh
Lebih terperinciPEMERINTAH KOTA MALANG DINAS PEKERJAAN UMUM, PERUMAHAN DAN PENGAWASAN BANGUNAN BIDANG PERUMAHAN DAN TATA RUANG PEJABAT PENGADAAN BARANG / JASA
Nomor : 602.1/08.82/PL-PRCN/PTR/35.73.301/2015 Konsultansi Penyusunan Perencanaan Teknis (DED) Musrenbang Kec. Blimbing dengan ini Pejabat Pengadaan mengumumkan penyedia sebagai berikut : Tata Ruang Kec.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. alkohol atau spirtus. Pabrik ini menjadi satu-satunya pabrik. Istimewa Yogyakarta yang mengemban tugas untuk mensukseskan program
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah PT. Madu Baru merupakan sebuah perseroan terbatas yang umumnya lebih banyak dikenal oleh masyarakat sekitar sebagai Madukismo. Madukismo ini sendiri terdiri
Lebih terperinciPEMBERDAYAAN MASYARAKAT MALUKU TENGAH UNTUK MEWUJUDKAN UMKM PENGOLAHAN KELAPA (Cocos nucifera) TERPADU DAN BERKELANJUTAN ABSTRAK
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MALUKU TENGAH UNTUK MEWUJUDKAN UMKM PENGOLAHAN KELAPA (Cocos nucifera) TERPADU DAN BERKELANJUTAN Sutardi 1), H. Sulistyo 2), M. M. Azis 2), Purwanto 3), L. R. Waluyati 4) dan F.
Lebih terperinciDAFTAR KERJASAMA TIP DENGAN INSTANSI DALAM NEGERI
DAFTAR KERJASAMA TIP DENGAN INSTANSI DALAM NEGERI No. 1. Pemerintah Trenggalek 2. Pemerintah Ponorogo 3. Badan Ketahanan Pangan Provinsi Jawa Timur 4. KSU Gemah Ripah Loh Jinawi, PT. Bangkit Cassava Mandiri
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Sesuai dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 17 Tahun 2007 tentang Pedoman Teknis Pengelolaan Barang Milik Daerah. Barang Milik Daerah merupakan salah satu unsur
Lebih terperinciAssalamu alaikum Wr. Wb.
1 2 Assalamu alaikum Wr. Wb. Wassalamu alaikum Wr. Wb. 3 U Timur. 4 5 6 ngan kemakmuran bangsa. 7 REKTOR UMM PR I, PR II, PR III DIREKTUR DPPM WAKIL DIREKTUR I (Bid Penelitian) WAKIL DIREKTUR II (Bid Pengabdian
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang (Ellyas, 2010).
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam suatu industri, pabrik, atau perusahaan biasanya terpasang kipas pembuangan (exhaust fan). Exhaust fan tersebut biasanya terpasang di dinding bagian atas / ventilasi
Lebih terperinciEVALUASI TEPRA KABUPATEN/KOTA PROVINSI JAWA TIMUR OKTOBER 2016
EVALUASI TEPRA KABUPATEN/KOTA PROVINSI JAWA TIMUR OKTOBER 2016 Realisasi belanja APBD Provinsi dan Kabupaten/Kota se-provinsi Jawa Timur Oktober 2016 PROVINSI KABUPATEN/KOTA Provinsi Gorontalo Provinsi
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada era modernisasi seperti sekarang ini semakin banyak orang yang tertarik pada dunia bisnis dengan tujuan untuk meningkatkan kesejahteraan hidup mereka. Namun tidak
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah Persaingan dalam dunia perbankan sebagai salah satu industri yang mengalami
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Persaingan dalam dunia perbankan sebagai salah satu industri yang mengalami kemajuan secara signifikan di Indonesia, sehingga terjadi persaingan yang kompetitif
Lebih terperinciMENILIK KELAPA & MINYAKNYA UNTUK BERBAGAI PELUANG USAHA
MENILIK KELAPA & MINYAKNYA UNTUK BERBAGAI PELUANG USAHA (Untuk Memenuhi Tugas Dari Mata Kuliah Lingkungan Bisnis) DISUSUN OLEH: IRFAN FAUZIANSYAH STMIK AMIKOM YOGYAKARTA 2011 10.11.4409 BAB I PENDAHULUAN
Lebih terperinciPERMASALAHAN PERKEBUNAN
PERMASALAHAN PERKEBUNAN 1. Masalah yang berkaitan dengan kepentingan rakyat dan nasional Orientasi kebijakan perkebunan sejauh ini membedakan secara tajam antara perkebunan besar (BUMN dan swasta, termasuk
Lebih terperinciMAKALAH LINGKUNGAN BISNIS
MAKALAH LINGKUNGAN BISNIS Pembuatan minyak kelapa Nama : Aditya krisnapati Nim : 11.01.2900 Kelas : D3TI-02 STMIK AMIKOM YOGYAKARTA 2012 I. ABSTRAK Dengan berbagai kemajuan yang telah diperoleh dari produk
Lebih terperinciHASIL DAN PEMBAHASAN
IV. HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. Cakupan pemeriksaan sarana produksi pangan yang dilakukan oleh BB/Balai POM di 26 Propinsi, tahun 2005-2008 Untuk memberikan jaminan kepada masyarakat bahwa produk pangan
Lebih terperinciVII. Pola Hubungan dalam Lembaga APKI di Kecamatan Kahayan Kuala Kabupaten Pulang Pisau Kalimantan Tengah
VII. Pola Hubungan dalam Lembaga APKI di Kecamatan Kahayan Kuala Kabupaten Pulang Pisau Kalimantan Tengah Kecamatan Kahayan Kuala merupakan salah satu wilayah Kecamatan di Kabupaten Pulang Pisau yang sangat
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN an dimana terjadi krisis ekonomi. UKM (Usaha Kecil dan Menengah) demikian UKM tidak dapat dipandang sebelah mata.
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Dalam sejarah perekonomian indonesia, terutama pada era akhir 1990-an dimana terjadi krisis ekonomi. UKM (Usaha Kecil dan Menengah) pernah berperan sebagai penyelamat
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. atau Arecaceae dan anggota tunggal dalam marga Cocos. Tumbuhan ini
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kelapa (Cocos nucifera) merupakan satu jenis tumbuhan dari suku arenarenan atau Arecaceae dan anggota tunggal dalam marga Cocos. Tumbuhan ini dimanfaatkan hampir semua
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sektor pertanian memegang peranan penting dalam perekonomian nasional, karena selain menyediakan pangan bagi seluruh penduduk, sektor ini juga menyumbang devisa, menyediakan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Sejak krisis minyak pada pertengahan 1970-an, harga bahan bakar minyak
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sejak krisis minyak pada pertengahan 1970-an, harga bahan bakar minyak cenderung terus meningkat, sehingga mendorong praktisi dan akademisi bidang energi terus mengembangkan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi menuntut Sumber Daya Manusia
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Magang Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi menuntut Sumber Daya Manusia agar mampu menghasilkan karya yang lebih baik dan mampu bersaing dalam dunia kerja dengan
Lebih terperinciKAJIAN RUMAH PLASTIK PENGERING KOPRA KASUS DESA SIAW TANJUNG JABUNG TIMUR. Kiki Suheiti, Nur Asni, Endrizal
KAJIAN RUMAH PLASTIK PENGERING KOPRA KASUS DESA SIAW TANJUNG JABUNG TIMUR Kiki Suheiti, Nur Asni, Endrizal Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Jambi Jl. Samarinda Paal Lima Kota Baru Jambi 30128
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. stabilisasi harga masih menjadi hal yang serius hingga saat ini, khususnya
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Permasalahan mengenai pemenuhan kebutuhan daging sapi dan stabilisasi harga masih menjadi hal yang serius hingga saat ini, khususnya dalam upaya pengendalian inflasi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG PENELITIAN
BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG PENELITIAN Sumber Daya Manusia (SDM) seluruh kemampuan atau potensi penduduk yang berada di dalam suatu wilayah tertentu dengan semua karakteristik atau ciri demografis,
Lebih terperincisebagian besar masih dipasarkan sebagai bahan mentah atau nilailharga pada kondisi tersebut masih sangat rendah. Selain ini
AGROINDUSTRI Sasaran utama pembangunan jangka panjang negara ini adalah pencapaian struktur ekonomis yang seimbang yaitu terdapatnya kemampuan dan kekuatan industri yang maju yang didukung oleh kemampuan
Lebih terperinciRencana Strategis Pengabdian Kepada Masyarakat Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M) STIE Kusuma Negara 2016
Rencana Strategis Pengabdian Kepada Masyarakat 2016-2020 Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M) STIE Kusuma Negara 2016 Kata Pengantar Pengabdian Kepada Masyarakat merupakan salah satu Tri
Lebih terperinciBAB l PENDAHULUAN. Dalam kehidupan masyarakat suatu bangsa, keberadaan suatu perusahaan
BAB l PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam kehidupan masyarakat suatu bangsa, keberadaan suatu perusahaan memilki peranan penting. Perusahaan dapat berperan sebagai alat yang menjembatani berbagai kepentingan
Lebih terperinciBUPATI PASER PROVINSI KALIMANTAN TIMUR
SALINAN BUPATI PASER PROVINSI KALIMANTAN TIMUR PERATURAN BUPATI PASER NOMOR 2 TAHUN 2016 TENTANG KEBUTUHAN DAN HARGA ECERAN TERTINGGI PUPUK BERSUBSIDI UNTUK SEKTOR PERTANIAN TAHUN ANGGARAN 2016 DENGAN
Lebih terperinciBAB II PEMBAHASAN 2.1 Pengertian Materi 2.2 Sifat-sifat Materi
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Materi dan perubahannya merupakan objek kajian dari ilmu kimia. Ilmu kimia adalah ilmu yang mempelajari tentang materi dan perubahannya. Ilmu kimia juga merupakan ilmu
Lebih terperinci2015 PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM PEMANFAATAN LIMBAH PADAT PERKEBUNAN KELAPA SAWIT
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Indonesia adalah negara terbesar pertama sebagai penghasil Crude Palm Oil (minyak kelapa sawit mentah) mengungguli Malaysia, Riau adalah salah satu provinsi penghasil
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. penghasil minyak kelapa sawit terbesar. Kelapa sawit sangat bermanfaat, untuk
BAB I PENDAHULUAN BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Kondisi alam yang baik, membuat Indonesia menjadi salah satu negara penghasil minyak kelapa sawit terbesar. Kelapa sawit sangat bermanfaat,
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. Latar Belakang
I. PENDAHULUAN Latar Belakang Indonesia merupakan salah satu negara dengan kekayaan alam yang sangat berlimpah. Kekayaan yang terkandung di bumi Indonesia meliputi kekayaan laut berupa hasil ikan dan biota
Lebih terperinciKULIAH KE 10: AGROBISNIS DAN
KULIAH KE 10: AGROBISNIS DAN AGROINDUSTRI TIK: Setelah mempelajari kuliah ini mahasiswa dapat menjelaskan agrobisnis dan agroindustri Catatan: Di akhir kuliah mohon dilengkapi 15 menit pemutan video Padamu
Lebih terperinciManual Prosedur Prosedur Kuliah Kerja Nyata-Profesi
Manual Prosedur Prosedur Kuliah Kerja Nyata-Profesi Jurusan Ilmu Ekonomi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya Malang 2012 Manual Prosedur Prosedur Kuliah Keja Nyata-Profesi (KKN-P) Jurusan
Lebih terperinciDIREKTORI KLIEN ABICS ISO 9001:2008. Pabrik Lampung: Produksi makanan olahan Nata de coco, ice coffee dan ice bon-bon
DIREKTORI KLIEN ABICS ISO 9001:2008 No. Nama Pabrik Standar Acuan Ruang Lingkup Sertifikasi 1 PT KEONG NUSANTARA ABADI Pabrik Lampung: Produksi makanan olahan Nata de coco, ice coffee dan ice bon-bon SERTIFIKAT
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. menggantungkan nasibnya bekerja disektor pertanian (Husodo, dkk, 2004:23- meningkatnya peranan sektor-sektor industri.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Indonesia merupakan salah satu negara berkembang dengan sektor pertanian sebagai sumber mata pencaharian dari mayoritas penduduknya. Dengan demikian, sebagian besar
Lebih terperinciBAB X MATERI DAN PERUBAHANNYA
BAB X MATERI DAN PERUBAHANNYA Pada bab ini kalian akan mempelajari partikel-partikel materi yang meliputi: 1. Perbedaan antara zat tunggal dan campuran. 2. Penggolongan zat tunggal yang meliputi unsur,
Lebih terperinciPROSES PRODUKSI WAFER STICK DI PT. PANCA SEJATI MITRA DINAMIKA SIDOARJO LAPORAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI PENGOLAHAN PANGAN
PROSES PRODUKSI WAFER STICK DI PT. PANCA SEJATI MITRA DINAMIKA SIDOARJO LAPORAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI PENGOLAHAN PANGAN OLEH: 1. Lisa Novia S. (6103009054) 2. Monique Angela (6103009056) 3. Daniel Andi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Perkembangan industri olahan makanan maupun minuman yang sangat
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan industri olahan makanan maupun minuman yang sangat pesat di Indonesia baik itu industri skala kecil maupun skala besar menjadi sebuah gambaran betapa banyak
Lebih terperinciGUBERNUR JAWA TIMUR KEPUTUSAN GUBERNUR JAWA TIMUR NOMOR 188/ 415 /KPTS/013/2013 TENTANG
GUBERNUR JAWA TIMUR KEPUTUSAN GUBERNUR JAWA TIMUR NOMOR 188/ 415 /KPTS/013/2013 TENTANG TIM KOORDINASI PENGELOLAAN SUMBER DAYA AIR WILAYAH SUNGAI WELANG REJOSO PERIODE 2013 2018 GUBERNUR JAWA TIMUR, Menimbang
Lebih terperinci