ANALISIS EFEKTIVITAS DAN EFISIENSI MESIN PRODUKSI PT GEMAH RIPAH SEMARANG

Transkripsi

1 0 ANALISIS EFEKTIVITAS DAN EFISIENSI MESIN PRODUKSI PT GEMAH RIPAH SEMARANG SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi syarat guna mencapai gelar Sarjana Ekonomi di Fakultas Ekonomi Universitas Katolik Soegijapranata Semarang Nur Iman Sulistiyo FAKULTAS EKONOMI JURUSAN MANAJEMEN UNIVERSITAS KATOLIK SOEGIJAPRANATA SEMARANG 2009

2 Halaman Motto dan Persembahan ORANG YANG SELALU RAGU TIDAK AKAN SUKSES DALAM PEKERJAAN ATAU USAHANYA ORANG-ORANG YANG SUKSES TIDAK MENUNGGU KESEMPATAN, TETAPI MENCARINYA Skripsi ini Kupersembahkan Kepada: Semua orang yang kukasihi.. HALAMAN PERSETUJUAN SKRIPSI ii

3 Judul : ANALISIS EFEKTIVITAS DAN EFISIENSI MESIN PRODUKSI PT. GEMAH RIPAH SEMARANG Disusun Oleh: Nama : NUR IMAN SULISTOYO NIM : Program Studi : Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Katolik Soegijapranata Telah disetujui dan diterima pada: 6 Juli 2009 Disetujui di Semarang, 6 Juli 2009 Pembimbing, (Bayu Prestianto, SE, MM) PENGESAHAN SKRIPSI iii

4 Judul : ANALISIS EFEKTIVITAS DAN EFISIENSI MESIN PRODUKSI PT. GEMAH RIPAH SEMARANG Disusun Oleh: Nama : NUR IMAN SULISTOYO NIM : Program Studi : Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Katolik Soegijapranata Telah dipertahankan di hadapan Tim Penguji pada tanggal: Juli 2009 Tim Penguji, Koordinator (Anggota) Anggota, (A.Eva Maria Sukesi,SE,MM) (Meniek Srining Prapti,SE,MSi) (Bayu Prestianto,SE,MM) Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Katolik Soegijapranata (DR. Andreas Lako) PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI iv

5 Saya yang bertanda tangan di bawah ini: Nama : NUR IMAN SULISTIYO NIM : Fakultas Jurusan : Ekonomi : Manajemen Menyatakan bahwa skripsi ini adalah hasil karya saya sendiri. Apabila dikemudian hari ditemukan adanya bukti plagiasi, manipulasi dan atau bentukbentuk kecurangan yang lain, saya bersedia untuk menerima sanksi dalam bentuk apapun dari Fakultas Ekonomi Universitas Katolik Soegijapranata, Semarang. Semarang, Juli 2009 (NUR IMAN SULISTIYO) KATA PENGANTAR v

6 Pertama-tama peneliti mengucapkan puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas segala berkah dan karunia-nya yang diberikan kepada peneliti dalam menyelesaikan skripsi yang berjudul: " ANALISIS EFEKTIVITAS DAN EFISIENSI MESIN PRODUKSI PT. GEMAH RIPAH SEMARANG " ini. Skripsi ini diajukan untuk memenuhi sebagian persyaratan dalam mencapai gelar Sarjana S-l pada Fakultas Ekonomi, Jurusan Manajemen, Universitas Katolik Soegijapranata, Semarang. Walaupun di dalam menyusun penelitian skripsi ini peneliti banyak sekali mengalami hambatan dan tantangan, tetapi dengan bantuan, bimbingan dan petunjuk serta dorongan dari berbagai pihak akhirnya peneliti dapat menyelesaikan penyusunan proposal ini. Pada kesempatan ini, peneliti hendak mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya ditujukan kepada: 1. Bapak DR. Andreas Lako, selaku Dekan Fakuitas Ekonomi Universitas Katolik Soegijapranata, Semarang. 2. Bapak Bayu Prestianto, SE, MM, selaku dosen pembimbing yang dengan penuh perhatian telah membimbing, memberikan petunjuk, saran kepada peneliti hingga terselesaikanya skripsi ini. 3. Bapak dan ibu dosen Fakultas Ekonomi Universitas Katolik Soegijapranata, Semarang. 4. Pemilik PT. Gemah Ripah, yang telah memberikan kemudahan dalam mengumpulkan data untuk penelitian ini. 5. Keluargaku dan sahabatku, serta teman-temanku, yang selama ini telah memberikan banyak dukungan baik moril maupun materiil. vi

7 Akhir kata peneliti ingin meminta maaf apabila terdapat kesalahan, baik yang disengaja maupun tidak disengaja. Semoga skripsi ini dapat berguna bagi berbagai pihak. Semarang, 6 Juli 2009 Peneliti DAFTAR ISI vii

8 Halaman Halaman Judul..... i Halaman Motto..... ii Halaman Persetujuan Skripsi.... iii Halaman Pengesahan Skripsi....iv Pernyataan Keaslian Skripsi. v Kata Pengantar. vi Daftar Isi viii Daftar Gambar... x Daftar Tabel.... xi Abstrak......xii BAB I: PENDAHULUAN Latar Belakang Perumusan Masalah Batasan Masalah Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian Sistematika Penelitian BAB II: LANDASAN TEORI Pengertian Proses Produksi Efektivitas dan Efisiensi Mesin Enam Keborosan Utama (Six Big Losses) Hubungan Enam Pemborosan Utama Dengan Efektivitas Mesin...21 viii

9 2.5. Efisiensi Mesin Perawatan Mesin Kerangka Pikir Definisi Operasional...26 BAB III: METODE PENELITIAN Obyek penelitian Jenis data Metode Pengumpulan Data Teknik analisis data 31 BAB IV: HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN Gambaran Umum Perusahaan Analisis Data dan Pembahasan Implikasi Manajerial..46 BAB V: PENUTUP Kesimpulan Saran..49 DAFTAR GAMBAR ix

10 Gambar 2.1 Hubungan analisis efektivitas mesin dengan six big losses...21 Gambar 2.2 Kerangka Pikir...25 Gambar 4.1. Proses Produksi...34 Gambar 4.2. Struktur Organisasi 35 DAFTAR TABEL x

11 Tabel 1.1 rata-rata waktu kerja mesin minggu I dan II bulan Juli Tabel 1.2. Jumlah Produksi dan Produk Cacat Minggu I dan II bulan Juli Tabel 4.1 Data Down Time Losses PT Gemah Ripah...38 Tabel 4.2. Availability Mesin Pada PT Gemah Ripah Pada Bulan April Tabel 4.3. Tingkat Mutu Produk Mesin Produksi PT Gemah Ripah Pada Bulan April Tabel 4.4. Efisiensi Performa Mesin Produksi Pada PT Gemah Ripah Pada Bulan April Tabel 4.5. Efektivitas Mesin Produksi Pada PT Gemah Ripah Pada Bulan April Tabel 4.6. Data Down Time Losses PT Gemah Ripah..44 Tabel 4.7. Data Set Up Time PT Gemah Ripah...45 Tabel 4.8. Perhitungan Efisiensi Mesin Produksi Pada PT Gemah Ripah Pada Bulan April ABSTRAK xi

12 Pada perusahaan PT. Gemah Ripah Semarang yang bergerak dalam bidang usaha percetakan, masa kini berusaha sekuat tenaga untuk mempertahankan para pelanggannya. Mereka sadar bahwa biaya untuk menarik satu pelanggan baru, bisa lima kali dari biaya mempertahankan pelanggan yang ada. Agar sebuah PT. Gemah Ripah Semarang dapat tetap exist dan bertahan dalam dunia bisnis, yang dibutuhkan tidak hanya pengalaman dalam hal pemasaran, tetapi juga harus didukung dengan teknologi yang disesuaikan dengan kebutuhan. Karena di era globalisasi seperti saat ini dalam menghadapi persaingan, PT. Gemah Ripah Semarang harus memperhatikan mutu produk yang dihasilkan. Efektivitas dan efisiensi sangat diperlukan dalam perusahaan PT. Gemah Ripah Semarang karena merupakan suatu ukuran yang memberikan gambaran kepada PT. Gemah Ripah Semarang seberapa jauh target yang dapat dicapai oleh mesin secara kualitas dan waktu. Untuk meningkatkan permintaan dan mempertahankan permintaan, PT. Gemah Ripah Semarang tidak hanya dengan memenuhi banyaknya pesanan dan menurunkan harga, tetapi juga dituntut untuk betul-betul menjaga kualitas cetakan yang dihasilkan, diantaranya dengan mengadakan pengawasan terhadap mesin produksi berdasarkan latar belakang tersebut di atas, selanjutnya dilakukan penelitian tentang analisis efektivitasan dan efisiensi mesin produksi dengan judul Analisis Efektivitas dan Efisiensi Mesin Produksi PT. Gemah Ripah Semarang. Berdasarkan latar belakang permasalahan di atas maka dapat diidentifikasikan dengan beberapa masalah sebagai berikut : (1) Bagaimana tingkat efektivitas mesin produksi pada PT. Gemah Ripah Semarang? (2) Bagaimana tingkat efisiensi mesin produksi pada PT. Gemah Ripah Semarang? Tujuan dari penelitian ini adalah untuk membantu PT. Gemah Ripah Semarang dalam meningkatkan kinerja mesin produksinya dengan meminimalkan kesalahan yang menyebabkan tidak efisien dan efektifnya waktu dan biaya. Dalam penelitian ini data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Metode pengumpulan data adalah netode observasi dan studi dokumentasi. Adapun alat analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis efisien mesin dan analisis efektivitas mesin atau analisis six big losses, alat analisis ini digunakan untuk mengetahui tingkat efektivitas dan efisiensi mesin yang digunakan dalam proses produksi agar pendayagunaan mesin atau peralatan dapat dicapai secara optimal. Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan dari penelitian yang dilakukan pada PT Gemah Ripah, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut: (1) Perbandingan efektivitas mesin yang ada pada PT Gemah Ripah adalah 55,91% dan dikatakan belum efektif karena berada di bawah standar yang ditentukan yaitu 80%. Belum optimalnya tingkat efektivitas mesin pada PT Gemah Ripah disebabkan karena: (a) Waktu yang hilang karena down time (waktu terjadinya kerusakan, kemacetan dan perbaikan mesin). (b) Produk cacat karena kurang terampilnya para operator mesin. (2) Sedangkan untuk efisiensi mesin adalah 76,23% dan dikatakan belum efisien karena berada di bawah standar yang ditentukan yaitu 80%. Belum optimalnya tingkat efektivitas mesin pada PT Gemah Ripah disebabkan karena: (a) Faktor-faktor untuk persiapan (set-up), yaitu xii

13 penyetelan, pembersihan dan pelumasan. (b) Terjadinya down time, yaitu adanya kerusakan, kemacetan dan perbaikan mesin). Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan serta kesimpulan mengenai tingkat efektivitas dan efisiensi mesin pada PT Gemah Ripah untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi mesin serta untuk mencapai tingkat produksi yang optimal dapat diajukan saran-saran antara lain sebagai berikut: (1) 1. Untuk mengoptimalkan tingkat availability mesin, PT Gemah Ripah dapat meningkatkan kehandalan mesin dengan cara mengurangi terjadinya kerusakan mesin yang digunakan untuk proses produksi dan berusaha untuk mengurangi waktu yang digunakan untuk perbaikan mesin yang rusak. Pengurangan tersebut dapat dilakukan dengan cara mengadakan pemeliharaan preventif dan pengontrolan / pengawasan secara rutin terhadap jadwal produksi, dimana kegiatan penyetelan mesin secara rutin dapat dilakukan lebih awal dari jam kerja mesin sehingga mesin dalam keadaan siap digunakan pada jam kerja sesungguhnya. (2) 2. Untuk mengoptimalkan tingkat efisiensi performa, perusahaan sebaiknya mengupayakan agar jumlah produksi berada pada tingkat optimal dengan menekan seminim mungkin pemborosan yang terjadi pada speed losses. Upaya tersebut dapat dilakukan dengan cara mengefektifkan waktu pemeliharaan (maintenance) yaitu dengan melakukan penjadwalan ulang pada kegiatan pemeliharaan, misalnya dengan melakukan kegiatan pengecekan mesin dan melakukan pembersihan mesin secara berkala. (3) Untuk meningkatkan tingkat mutu produk atau mengurangi tingkat kecacatan produk, perusahaan sebaiknya mengupayakan agar produk cacat yang dihasilkan selama proses produksi dapat ditekan serendah mungkin. Hal ini dapat dilakukan dengan cara meningkatkan pengendalian kualitas (quality control), selain itu juga perlu ditingkatkan pengawasan kerja dan peningkatan ketrampilan kerja para karyawan. Dengan demikian pemborosan yang terjadi karena adanya produk cacat dapat dikurangi atau ditekan serendah mungkin. xiii