BAB 2 DATA DAN ANALISA

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB 2 DATA DAN ANALISA"

Transkripsi

1 BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Himpunan Data Data dan informasi yang diperoleh untuk mendukung proyek Tugas Akhir ini diperoleh dari berbagai sumber, diantaranya: Literatur: Buku, artikel elektronik (internet) maupun non elektronik (media cetak). Data Mandatoris: Data mengenai PT. Menaravisi Commerce sebagai perusahaan yang membuat buku panduan persiapan pernikahan My Wedding Diary. Wawancara dengan nara sumber terkait: Lime Wedding Organizer. Survei Lapangan: Survei dilakukan ke tempat-tempat umum yang strategis dimana orang-orang mudah mengakses buku, seperti toko-toko buku besar di Jakarta Literatur A. Situs adalah salah satu situs terbesar di Indonesia yang memuat berbagai macam informasi mengenai pernikahan; seperti informasi tempat-tempat yang umumnya dapat dipakai sebagai gedung

2 pesta pernikahan, catering, tempat untuk memesan gaun pengantin tradisional maupun internasional, studio foto, make up, tempat cetak kartu undangan, toko-toko perhiasan untuk memesan cincin pernikahan, dekorasi, dan masih banyak lagi. Situs ini setiap periode tertentu juga mangadakan event-event yang berhubungan dengan pesta pernikahan; seperti Annual Wedding Exhibition yang menghadirkan banyak vendor pesta pernikahan dalam bentuk paket dari mulai gedung, catering, gaun pengantin, sampai paket foto dan make up pengantin. B. Buku Cosmopolitan Wedding Book Cosmopolitan Wedding Book adalah sebuah buku pedoman dalam mempersiapkan pernikahan. Buku ini berisi panduan tentang apa yang harus dipersiapkan, mulai dari diri sendiri secara pribadi, bagaimana cara menghadapi lingkungan keluarga dengan bijak, membukakan fakta-fakta yang benar tentang pernikahan, juga memberikan informasi mengenai berbagai kebutuhan sebuah pesta pernikahan. Garis besar isi dari buku ini adalah: Bab I Berisi artikel-artikel yang dapat membuka wawasan tentang mengapa harus menikah dan apa yang akan dihadapi dalam sebuah pernikahan, seperti:

3 Karier vs Pernikahan mengatur pekerjaan dan pernikahan. The Monster Bride Penyebab pengantin wanita mengalami kepanikan menjelang pernikahan dan bagaimana cara mengatasinya. Mother Know Best? Konflik-konflik yang mungkin akan terjadi antara pasangan dengan ibu masing-masing dan bagaimana mengatasinya. Jangan Salah Berucap, Jangan Keliru Berlaku Berbagai tips untuk bersikap dengan bijaksana menghadapi pernikahan. Why Man Love Marriage? Alasan-alasan mengapa seorang pria ingin menikah. Mitos: Fakta atau Fiksi? Membukakan tentang mitos-mitos yang seringkali dipercaya dan bagaimana menyikapinya. Bab II Memberikan penjelasan persiapan pribadi yang harus dilakukan menjelang pernikahan. Rencana Jangka Panjang menguraikan kelebihan dan kelemahan persiapan pernikahan jangka panjang. Rencana Jangka Pendek menguraikan kelebihan dan kelemahan persiapan pernikahan jangka pendek. Indah Tidak Selalu Mahal Cara-cara untuk mengatur budget persiapan pernikahan yang proporsional.

4 The Essential Test Perlunya calon pengantin melakukan tes kesehatan. Bab III Berisi informasi tempat, dekorasi, musik, dan trasportasi, disertai dengan artikel yang berkaitan dengan hal yang dibahas. Bab IV Memberikan informasi catering dan kue pengantin, disertai dengan artikel yang berkaitan dengan hal yang dibahas. Bab V Khusus membicarakan tentang gaun pengantin, make up, dan aksesoris, disertai dengan artikel yang berkaitan dengan hal yang dibahas. Bab VI Membahas lengkap tips-tips dalam memilih cincin pernikahan, disertai dengan artkel yang berkaitan dengan hal yang dibahas. Bab VII Berisi informasi yang berhubungan dengan pemesanan undangan dan souvenir, disertai dengan artikel yang berkaitan dengan hal yang dibahas.

5 Bab VIII Memberikan informasi mengenai memilih studio foto atau fotografer yang baik untuk mengabadikan moment berbahagia pasangan pengantin, disertai dengan artikel yang berkaitan dengan hal yang dibahas. Bab IX Membahas tentang rekomendasi tempat untuk bulan madu dan persiapannya, disertai dengan artikel yang berkaitan dengan hal yang dibahas. Bab X Berisi tips bagi pengantin dalam mengatasi beberapa masalah teknis yang sering terjadi dalam pesta pernikahan. C. Buku Weddingku Diary Buku ini dibuat oleh situs yang memberikan panduan-panduan yang didominasi dengan wedding directory sesuai dengan kapasitas dari weddingku.com itu sendiri sebagai website yang cukup banyak memiliki informasi tersebut secara luas dan lengkap. Buku ini juga memberikan beberapa artikel dan tips bagi calon pengantin. Garis besar isi buku ini adalah: Bab I Berisi lembaran checklists kebutuhan pesta pernikahan, lembaran jadwal harian, dan lembaran untuk mengisi alamatalamat vendor.

6 Bab II Berisi lembaran untuk mengisi alamat tamu-tamu yang akan diundang. Bab III Berisi gallery foto-foto jas dan gaun pengantin, kue pengantin, foto pre wedding, cincin, dekorasi, tempat resepsi, bunga, dan make up pengantin, disertai alamat-alamat vendor yang dapat dihubungi dan dikunjungi. Bab IV Berisi artikel seputar pernikahan. Wedding Ring dari Tali Rami? Asal usul perkembangan cincin pernikahan. Bride s Cake vs Groom s cake Perbedaan keduanya dan asal usul munculnya kue-kue tersebut. Money, Money, Money... Tips mengatur keuangan untuk pesta pernikahan. Wedding Photography Menjelaskan tipe-tipe foto yang ada dan bagaimana cara memilihnya. Gaun Pengantin Buatan Perancang Membahas pembuatan sebuah gaun pengantin dan jenis-jenisnya. The Magic of Make up Membahas seputar make up yang cocok untuk sang calon pengantin. Sexy, Naughty Lingerie Perkembangan fashion lingerie dan perannya dalam pernikahan.

7 Bab V Berisi tips seputar pesta pernikahan. Menyewa apartment harian. Lokasi foto outdoor. Tempat resepsi bertema garden party. Tempat resepsi small & stylish party. Beberapa rekomendasi MC & Entertainment. Beberapa alamat Profesional make up artist. Tempat pelangsingan dan kecantikan. Bab VI Berisi halaman kosong untuk catatan pribadi. D. Belladona The Wedding Magazine Belladona The Wedding adalah sebuah majalah yang mengupas hal seputar pernikahan secara tematik dan lengkap dalam setiap kemunculannya. Dengan pembahasan yang unik serta kemasan dan tampilan yang eksklusif dan menarik, Belladona The Wedding ditujukan untuk pembaca yang berjiwa muda, yang menginginkan pesta pernikahan sesuai impian. Terbit setiap 3 bulan sekali, untuk memenuhi hasrat banyak pembaca. Belladona The Wedding memberikan informasi terbaru berupa liputan, wawancara, fashion, ulasan, maupun perkembangan lainnya di dunia wedding.

8 E. Artikel dari The History of Wedding Ring Yang kita tahu selama ini, calon pengantin pada jaman primitif tidak memiliki upacara pernikahan yang kita lakukan sekarang ini, tapi jaman dahulu pun para pengantin pria memiliki cara yang khusus untuk menunjukkan perhatian mereka terhadap lawan jenisnya. Pria tersebut akan melingkarkan sebuah tali khusus dan mengikatnya pada pinggul wanita yang diinginkannya. Kepercayaan yang berlaku pada saat itu, jika hal tersebut dilakukan, roh dari wanita tersebut akan masuk ke dalam dirinya dan akan terikat padanya selamanya. Bagaimanapun, pada awalnya orang Mesir kuno lah yang memakai simbol lingkaran untuk melambangkan keabadian dan menggunakannya untuk menandakan kesatuan pernikahan. Mereka mengenakan cincin pada jari ke tiga pada tangan kiri (tradisi yang sampai sekarang masih digunakan) karena mereka percaya bahwa seperti darah mengalir dari pembuluh langsung menuju ke jantung, begitu pula cinta mereka akan mengalir langsung dari jari tersebut menuju ke hati. Cincin ini terbuat dari segala macam jenis kulit, tulang dan logam. Sampai sekarang ini masih banyak benda kuno ini yang belum terungkap meskipun telah banyak arkeolog yang menggali rahasia dari piramid. Cincin pernikahan dari logam emas mungkin adalah yang paling populer di seluruh dunia saat ini dimana hal itu menjadi lambang

9 kesejahteraan. Cincin pernikahan juga merupakan tanda jadi bagi mempelai wanita dan juga merupakan bukti perhatian khusus dari mempelai pria. Pada abad pertengahan dan jaman renaissance untuk menunjukkan kekayaan dan kesejahteraan cincin pernikahan dihiasi dengan permata. Cincin pernikahan yang polos tanpa permata menjadi populer saat Ratu Mary I dari Inggris menikah dengan Raja Philip II dari Spanyol pada tahun Dia berpegang teguh bahwa cincin pernikahan harus bersih tanpa permata apapun. Saat ini cincin dari emas putih dan platinum lah yang sedang trend. Cincin pernikahan dari emas kuning sudah dianggap sebagai peninggalan dari jaman orangtua dahulu. F. Artikel dari Bagi pria jas adalah pakaian kebesaran yang melengkapi penampilan resmi mereka. Seorang pria akan tampak gagah dan berwibawa saat mengenakan jas. Itu pula sebabnya pria memilih mengenakan jas, pada upacara penting seumur hidupnya, yaitu di hari pernikahannya. Pada dasarnya, jas terdiri dari dua tipe yaitu jas formal dan jas untuk pengantin. Pada jas formal, harus ada kesamaan bahan dan warna dengan dengan celananya. Sedangkan jas untuk pernikahan biasanya dipadu dengan tuksedo. Yaitu kemeja berkerah panjang yang dilipat

10 dibagian ujungnya. Pada bagian pergelangan tangan diberi manset lipatan yang lebar, ditekuk dua dan dibubuhi kancing manset. Layaknya busana lainnya, jas juga mengalami pergeseran model. Trend jas pria saat ini adalah yang membentuk tubuh, yaitu dengan pemotongan menyempit di bagian pinggang dan bahu. Cenderung ketat tapi agak longgar. Dengan model seperti ini pria akan terkesan ramping. Model jas ramping ini harus diikuti pula dengan bentuk celana yang lurus tanpa banyak lipatan. Ingat celana model baggy tak pas lagi dikenakan, karena justru akan merusak kesan ramping yang ingin ditonjolkan. Mengenai letak kancing pada dasarnya ada dua model, single dan double breasted. Namun belakangan pria cenderung memilih jenis single breasted, yang berkancing susun ganda, perlahan mulai ditinggalkan. Wajar saja dari segi kepraktisan model ini dirasa tidak efektif. Pria yang memiliki bentuk perut tambun bisa ditutupi dengan model double breasted. Jumlah kancing yang menempel di bagian depan jas juga tak bisa diabaikan begitu saja. Model klasik cenderung simple membutuhkan kancing satu atau dua buah. Bentuk ini masih disukai hingga kini, karena cenderung aman. Namun bagi pria muda yang ingin tampil gaya, kancing tiga atau empat buah tak jadi masalah. Ada kesan lebih muda bila seseorang mengenakan model ini, bahkan lebih trendy. Jas berkancing tiga atau empat buah sampai ke dada tak akan mengganggu kenyaman si pemakai. Karena kenyamanan tidak tergantung dari banyak kancing, melainkan dari potongan jas itu sendiri. Kesan nyata yang muncul dari jumlah kancing

11 yang banyak ini adalah ramping. Garis lurus di tengah memberi kesan tubuh menjadi lebih panjang dan rapi. Karena kalau tidak begitu kesan jadi tidak proporsional. Sementara itu warna memang tak secara langsung mempengaruhi kerampingan bentuk jas. Tapi orang cenderung lebih suka memakai warna netral, seperti hitam atau biru gelap. Kesan yang ditampilkan dari warna ini adalah formal dan serius. Itu sebabnya mengapa jas pernikahan selalu berwarna gelap. Keuntungan memakai jas netral ini, adalah karena sifatnya yang cenderung abadi. Sehingga bila seseorang memakai jas dengan model sederhana, orang tak bakal tahu kalau jas itu dibuat lima tahun yang lalu. Karena warnanya abadi Data Mandatoris Nama perusahaan Nama produk : PT. Menaravisi Commerce : Alamat : Komplek Puri Mutiara Blok A No. 62 Jl. Griya Utama, Sunter Agung Jakarta Utara Indonesia Telp : (hunting) Fax : contactus@weddingku.com

12 Weddingku.com adalah sebuah situs komunitas wedding terbesar di Indonesia yang berdiri sejak Mei Situs ini hadir di Indonesia atas dasar pemikiran begitu banyaknya kebutuhan dari para pasangan calon pengantin yang akan menikah akan informasi seputar persiapan pernikahan yang sangat disadari masih tersebar dan tidak terorganisir dengan rapi, serta masih bersifat tradisional sehingga para calon pengantin harus mengunjungi beberapa tempat untuk mendapatkan informasi tertentu. Hal ini tentu saja selain membuang waktu juga dapat menimbulkan stress dan ketidaknyamanan bagi calon pengantin. Weddingku.com tidak hanya hadir dalam bentuk situs, melainkan juga dalam bentuk lain, diantaranya: Weddingku Diary dan Weddingku Catalogue Setiap tahun, weddingku.com menerbitkan buku Weddingku Diary yang merupakan buku panduan dan inspirasi untuk setiap calon pengantin. Jakarta Wedding Festival Pameran dunia wedding terbesar dan terlengkap di Asia Tenggara merupakan kolaborasi antara weddingku.com dengandyandra Promosindo. Tiap tahunnya festival ini telah menjadi standar bagi industri wedding di Indonesia untuk mempromosikan produk dan jasa mereka serta momen yang paling penting untuk menunjukkan image dan eksistensi para pelaku bisnis pernikahan.

13 2.1.3 Survei Lapangan Dengan melakukan survei lapangan ke beberapa toko buku di Jakarta, antara lain Toko Buku Gramedia dan Kinokuniya. Hasil survei yang telah diperoleh adalah buku yang membahas seputar persiapan pernikahan sangat sedikit, contohnya di Gramedia, hanya ada satu judul, yaitu Weddingku Diary yang dikeluarkan oleh sebuah situs komunitas wedding Sedangkan di Kinokuniya hanya terdapat dua buah buku bertema demikian, bahkan buku-buku terebut merupakan buku import dengan Bahasa Inggris yang tentu saja kurang menjawab kebutuhan pasangan calon pengantin di Jakarta yang berkomunikasi menggunakan Bahasa Indonesia Wawancara dengan Lime Wedding Organizer Seringkali keadaan yang terjadi pada kenyataannya berbeda dengan informasi yang disediakan bagi masyarakat umum. Untuk itu telah dilakukan survei interview singkat dengan seorang pemilik wedding organizer yang mengetahui hal-hal yang dihadapi oleh perusahaannya selaku penyedia jasa dan juga oleh calon pengantin. Berikut petikan wawancara: T: Kurang lebih berapa banyak pasangan calon pengantin yang datang untuk meminta jasa Anda dalam 1 bulan? J: Karena kami belum bisa melayani dalam kapasitas banyak, umumnya kami hanya menerima maksimal 1 minggu 1 pasangan.

14 T: Umumnya apa alasan mereka datang ke wedding organizer Anda? J: Kebanyakan dari mereka tidak ingin repot, menginginkan pesta yang beda dari biasanya. T: Apakah banyak dari pasangan tersebut yang mengeluh dalam mempersiapkan sebuah pernikahan? J: Sudah menjadi hal yang biasa terjadi dalam bisnis ini kalau mendapat keluhan, complain, dan sebagainya. Tugas kami hanya mencoba memberikan yang terbaik bagi customer, mengingat semakin lama bidang wedding organizer semakin banyak saingan. Untuk itu tidak bisa mainmain dalam hal pelayanan. T: Pasangan calon pengantin yang datang pada Anda biasanya mengetahui seluk beluk informasi tentang persiapan pernikahan atau masih awam? J: Beberapa dari mereka sedikit tahu informasi seputar hal itu, tapi tidak mendetail, hanya kulitnya saja. 2.2 Isi buku My Wedding Diary Buku My Wedding Diary yang akan dibuat perancangannya secara garis besar berisi tentang: Bab 1 First Things Think First Berisi tentang fakta-fakta seputar pernikahan dan pengenalan akan diri tentang mengapa harus menikah.

15 Bab 2 What should I do? Berisi tentang hal-hal yang harus dipersiapkan untuk menuju pernikahan. Bab 3 These Things Will Make Perfect Berisi tentang tips dan informasi kebutuhan untuk pesta pernikahan dengan artikel pendukung, serta rekomendasi beberapa hal unik yang diangkat secara menarik. The Ring The Bride & The Groom Make up and Shoes Venue, decoration, music and vehicle Catering and Cake Invitation & Souvenirs The Pictures The honeymoon Bab 4 Journal Menyediakan lembar halaman-halaman kosong untuk catatan pribadi. 2.3 Analisis Data Dari semua data-data yang menjadi bahan referensi dalam membuat perancangan ini, dapat disimpulkan bahwa terdapat banyak sekali hal-hal yang harus

16 dipersiapkan dalam menyelenggarakan sebuah pesta pernikahan. Dan dalam melakukan persiapan tersebut banyak pula hal-hal teknis maupun yang berkaitan dengan emosi tercampur di dalamnya. Hal-hal yang pada umumnya dibutuhkan oleh pasangan untuk memudahkan persiapan pernikahan, antara lain: Kiat-kiat mempersiapkan diri secara jasmani dan rohani menjelang pernikahan. Menyatukan keinginan dari pasangan dengan keinginan dari pihak orangtua dan keluarga besar. Informasi untuk memilih kebutuhan sesuai dengan kepribadian. Tips untuk mengalokasikan dana dengan tepat dan bijak. Cara mengkoordinir tempat dan segala kebutuhan pada hari H. Dll. 2.4 Analisa SWOT Buku My Wedding Diary Strength: Kekuatan dari buku ini adalah: Terdiri dari beberapa seri yang disediakan, untuk tema internasional dan tradisional, serta wedding planner untuk memudahkan checklists kebutuhan. Membantu calon pengantin mengatur persiapan secara lebih rapi dan teratur. Harganya lebih murah jika dibandingkan dengan memakai jasa wedding organizer sehingga dapat membantu menghemat biaya untuk pesta pernikahan.

17 Weakness: Kelemahan dari buku ini adalah: Informasi yang ada cepat berubah sehingga tidak dapat menjadi buku yang bernilai jangka panjang, serta ada kemungkinan informasi yang terlewat. Belum dapat menjangkau kebutuhan calon pengantin di luar Jakarta. Opportunity: Kesempatan dari buku ini adalah: Masih jarang ditemui buku dengan tema serupa. Membuka wawasan dari calon pengantin tentang hal-hal seputar pernikahan sehingga dapat meminimalkan kekhawatiran dan memberikan rasa nyaman. Sebagai media promosi bagi vendor. Dibutuhkan oleh banyak pasangan yang ingin melakukan persiapan sendiri. Threats: Ancaman dari luar buku ini adalah: Adanya persaingan dengan wedding organizer yang menyediakan paket dengan harga yang terlihat lebih murah dari biasanya membuat orang tidak lagi meneliti alternatif yang lain. Harga buku relatif mahal.

18 2.5 Target Audience Dalam mempersiapkan sebuah pernikahan, calon pengantin wanita umumnya lebih memikirkan secara detil hal-hal yang dibutuhkan dan persiapan yang akan dilakukan. Oleh karena itu Buku My Wedding Diary dibuat dengan target khusus untuk para calon pengantin wanita, tapi tidak menutup kemungkinan juga dapat dikonsumsi dan dinikmati oleh para calon pengantin pria. Didesain khusus untuk mereka yang kurang berpengalaman tentang hal-hal seputar pernikahan dan ingin mempersiapkan segalanya tanpa menggunakan bantuan event organizer, sehingga membutuhkan panduan dan informasi yang benar dan memadai. Secara umum pernikahan dilakukan oleh orang yang berumur di atas 20 tahun sampai 40 tahun yang tinggal di Jakarta dan sekitarnya sebagai fokus daerah yang akan dipilih sebagai tempat terselenggaranya pesta pernikahan, sehingga tidak sulit dijangkau oleh pasangan, keluarga, dan para undangan. Pasanga calon pengantin yang menjadi target audience tinggal di Jakarta, dengan latar belakang pendidikan sekolah menengah sampai sarjana dan sedang berada pada masa produktifitas tinggi, bekerja dengan sangat dinamis, memiliki gaya hidup modern, suka akan informasi yang logis, juga suka sesuatu yang cepat, praktis, efektif, namun tidak meninggalkan unsur keindahan dan kualitas yang baik ditunjang dengan harga yang reasonable.

LAPORAN TREN PERNIKAHAN 2017 INDONESIA 40.2% 21.9% 12.6% 6.1% 5.6% 3.6%

LAPORAN TREN PERNIKAHAN 2017 INDONESIA 40.2% 21.9% 12.6% 6.1% 5.6% 3.6% LAPORAN TREN 2017 INDONESIA BULAN FAVORIT PROFIL RESPONDEN DENGAN 52% WANITA 93.3% PRIA 6.7% SEP 09 PASANGAN MENIKAH DI BULAN AGS - DES usia rata-rata WANITA 25-27th usia rata-rata PRIA 27-29th 67.3% PASANGAN

Lebih terperinci

Persiapan Pesta Pernikahan yang Harus Diketahui: A Z

Persiapan Pesta Pernikahan yang Harus Diketahui: A Z Persiapan Pesta Pernikahan yang Harus Diketahui: A Z Selalu terbayang hari ketika sebuah janji suci terucap dari pasangan, riuh gemuruh tamu undangan, dan duduk di kursi pelaminan. Harumnya pernikahan

Lebih terperinci

MAKALAH TUGAS AKHIR 2014 Wedding Hall BAB I PENDAHULUAN

MAKALAH TUGAS AKHIR 2014 Wedding Hall BAB I PENDAHULUAN BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pernikahan adalah upacara pengikatan janji nikah yang dirayakan atau dilaksanakan oleh orang dengan maksud meresmikan ikatan perkawinan secara norma agama, norma hukum

Lebih terperinci

Trend Customer Preference dalam memilih Bridal

Trend Customer Preference dalam memilih Bridal Halaman 1 / 1 KUESIONER Trend Customer Preference dalam memilih Bridal Responden Yth. Kami adalah mahasiswa MM.CIO & MM.Finance Universitas Bina Nusantara Jakarta yang sedang mengadakan penelitian mengenai

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PERUSAHAAN

BAB II TINJAUAN PERUSAHAAN BAB II TINJAUAN PERUSAHAAN 2.1 Profil Perusahaan Nama Perusahaan : Orkid Studio Alamat : Jl, KH, Hasyim Ashari No. 42 CD 44 AB Jakarta 10140 Telepon : (021) 6343555 Website : www.orkidstudio.com Orkid

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pernikahan adalah momen yang sangat penting dalam hidup seseorang karena akan dikenang sepanjang hidup. Pernikahan menyatukan dua manusia menjadi satu keluarga. Pernikahan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Pernikahan adalah upacara pengikatan janji nikah yang dirayakan atau

BAB I PENDAHULUAN. Pernikahan adalah upacara pengikatan janji nikah yang dirayakan atau BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pernikahan adalah upacara pengikatan janji nikah yang dirayakan atau dilaksanakan oleh dua orang dengan maksud meresmikan ikatan perkawinan secara norma agama, norma

Lebih terperinci

Panduan Lengkap Memilih Fotografer

Panduan Lengkap Memilih Fotografer Panduan Lengkap Memilih Fotografer Untuk Acara Pernikahan Anda Anda baru saja bertunangan dan tengah merencanakan acara pernikahan. Venue atau tempat acara, katering dan undangan biasanya menjadi hal-hal

Lebih terperinci

WEDDING CENTRE DI SURAKARTA

WEDDING CENTRE DI SURAKARTA TUGAS AKHIR PERENCANAAN DAN PERANCANGAN ARSITEKTUR (PPA) WEDDING CENTRE DI SURAKARTA One Stop Wedding Service Diajukan sebagai Pelengkap dan Syarat guna Mencapai Gelar Sarjana Teknik Arsitektur Universitas

Lebih terperinci

Bab 2. Data dan Analisa. Data dan informasi yang digunakan untuk analisa dan konsep proyek ini didapat dari

Bab 2. Data dan Analisa. Data dan informasi yang digunakan untuk analisa dan konsep proyek ini didapat dari Bab 2 Data dan Analisa 2.1 Sumber Data dan informasi yang digunakan untuk analisa dan konsep proyek ini didapat dari berbagai sumber, dantara lain: a. Literatur: artikel elektronik maupun non elektronik,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1 - Universitas Kristen Maranatha

BAB I PENDAHULUAN. 1 - Universitas Kristen Maranatha BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Moment pernikahan merupakan suatu moment paling penting dalam setiap individu. Pernikahan merupakan impian setiap individu. Semua orang ingin menikah dan melangsungkan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DATA PROYEK

BAB III ANALISIS DATA PROYEK BAB III ANALISIS DATA PROYEK 3.1 Data Proyek 3.1.1 Data Umum Proyek Gambar 3.1 Logo Yusan Bridal Sumber : http://www.google.com/fyusangriyapengantin.com Nama Proyek Sifat Proyek Bentuk Usaha Pemilik Pengelola

Lebih terperinci

: FAKULTAS : ILMU KOMUNIKASI JURUSAN : PUBLIC RELATION MATA KULIAH : PR ONLINE DOSEN

: FAKULTAS : ILMU KOMUNIKASI JURUSAN : PUBLIC RELATION MATA KULIAH : PR ONLINE DOSEN WEDDING ORGANIZER NAMA : SII RACHMA NIM : 201152097 FAKULAS : ILMU KOMUNIKASI URUSAN : PUBLIC RELAION MAA KULIAH : PR ONLINE DOSEN : EDDY M. DARAA 1 DAFAR ISI UDUL DAFAR ISI BAB I - PENDAHULUAN - LAAR

Lebih terperinci

BAB 2. Data dan Analisa. Proyek desain yang akan dibuat adalah merancang kembali identitas. Sumber data yang diperoleh adalah berdasarkan :

BAB 2. Data dan Analisa. Proyek desain yang akan dibuat adalah merancang kembali identitas. Sumber data yang diperoleh adalah berdasarkan : 3 BAB 2 Data dan Analisa 2.1 Data Proyek Proyek desain yang akan dibuat adalah merancang kembali identitas visual Toko Kue Ny. Ali. Sumber data yang diperoleh adalah berdasarkan : 1. Data Literatur Pencarian

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. memutuskan untuk hidup berkeluarga. Setiap calon pasangan yang akan menikah

BAB I PENDAHULUAN. memutuskan untuk hidup berkeluarga. Setiap calon pasangan yang akan menikah BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pernikahan merupakan sebuah fase yang akan dialami oleh setiap manusia yang memutuskan untuk hidup berkeluarga. Setiap calon pasangan yang akan menikah berusaha menjadikan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Indonesia merupakan negara maritim yang besar dan memiliki berbagai macam kebudayaan, mulai dari tarian, pakaian adat, makanan, lagu daerah, kain, alat musik, lagu,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Selayang Pandang Proses Evolusi Tradisi Pernikahan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Selayang Pandang Proses Evolusi Tradisi Pernikahan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang 1.1.1 Selayang Pandang Proses Evolusi Tradisi Pernikahan Belajar dari masa lalu, prosesi pernikahan adalah sebuah prosesi yang telah ada hampir di semua negara, semua

Lebih terperinci

PROPOSAL PENAWARAN KERJASAMA JASA WEDDING ORGANIZER

PROPOSAL PENAWARAN KERJASAMA JASA WEDDING ORGANIZER PROPOSAL PENAWARAN KERJASAMA JASA WEDDING ORGANIZER Rias Pengantin Pakaian Pesta Dekor Panggung Pengantin Panggung Acara Tenda Kursi Set Prasmanan Meja Tamu Gajebo Red Karpet Genset Kipas Air MC Adat Hiburan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan sektor ekonomi dan bisnis di Indonesia pada era ini sedang mengalami peningkatan ditandai dengan muculnya perusahaan-perusahaan yang bermunculan dan akan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. harus dilakukan sesuai dengan tahapan perkembangannya. Salah satu tugas

BAB I PENDAHULUAN. harus dilakukan sesuai dengan tahapan perkembangannya. Salah satu tugas BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Selama masa hidupnya, individu mempunyai tugas-tugas perkembangan yang harus dilakukan sesuai dengan tahapan perkembangannya. Salah satu tugas perkembangan yang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. I.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. I.1 Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Masalah Hiburan adalah segala sesuatu yang berbentuk kata-kata, tempat, benda, perilaku yang dapat menjadi penghibur atau pelipur hati yang susah atau sedih. Hiburan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Menurut Puspa (2013), tata rias wajah atau yang biasa dikenal dengan sebutan makeup sekarang ini telah menjadi bagian dari rutinitas kehidupan masyarakat modern

Lebih terperinci

BAB I RINGKASAN EKSEKUTIF. Andalucia Party Planner and Decoration adalah bisnis yang bergerak di

BAB I RINGKASAN EKSEKUTIF. Andalucia Party Planner and Decoration adalah bisnis yang bergerak di 1 BAB I RINGKASAN EKSEKUTIF 1.1 Deskripsi Konsep Bisnis Andalucia Party Planner and Decoration adalah bisnis yang bergerak di bidang jasa penyelenggaraan acara. Bisnis jasa ini dipilih karena dapat dikatakan

Lebih terperinci

BAB 1. PENDAHULUAN. 1 Universitas Kristen Maranatha. Gambar 1.1

BAB 1. PENDAHULUAN. 1 Universitas Kristen Maranatha. Gambar 1.1 BAB 1. PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Negara Cina yang merupakan salah satu dengan penduduk terbanyak di dunia memiliki berbagai seni budaya maupun mitos yang masih sangat kental. Acara-acara besar yang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. penutup atau pelindung anggota tubuh. Pakaian digunakan sebagai pelindung

BAB I PENDAHULUAN. penutup atau pelindung anggota tubuh. Pakaian digunakan sebagai pelindung BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam pengertiannya yang paling umum, pakaian dapat diartikan sebagai penutup atau pelindung anggota tubuh. Pakaian digunakan sebagai pelindung tubuh terhadap hal-hal

Lebih terperinci

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI 7 BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Persiapan Seputar Pernikahan Pernikahan adalah babak baru untuk mengarungi kehidupan yang baru. Ibarat membangun sebuah bangunan, diperlukan persiapan dan perencanaan yang cukup

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Busana merupakan kebutuhan dasar manusia sepanjang hidupnya. Semakin tinggi taraf ekonomi seseorang, kebutuhan berbusana juga akan meningkat. Peningkatan tersebut dapat

Lebih terperinci

Penjelasan lebih lanjut mengenai mahar dan prosesi pertunangan akan dibahas di bab selanjutnya.

Penjelasan lebih lanjut mengenai mahar dan prosesi pertunangan akan dibahas di bab selanjutnya. Secara garis besar, aku mengurutkan persiapan pernikahan seperti ini: 1. Tentukan Besarnya Mahar dan Tanggal Pertunangan Mahar atau Mas Kawin adalah adalah harta atau barang yang diberikan oleh calon pengantin

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Cantik adalah kata yang tidak pernah lepas dari seorang wanita, memberikan pesona agar menjadi cantik dan menarik bagi orang yang melihatnya. Saat ini menjadi cantik

Lebih terperinci

2.3. Kerangka Berfikir SITUASI AKTUAL ALASAN WEBSITE TOKO ONLINE TAMTAM SHOES ASPEK FUNGSI WEBSITE TUJUAN PEMBUATAN WEBSITE DATA PRODUK ANALISA WEBSIT

2.3. Kerangka Berfikir SITUASI AKTUAL ALASAN WEBSITE TOKO ONLINE TAMTAM SHOES ASPEK FUNGSI WEBSITE TUJUAN PEMBUATAN WEBSITE DATA PRODUK ANALISA WEBSIT BAB II METODOLOGI 2.1. Tujuan dan Manfaat Perancangan Adapun tujuan dan manfaat dalam perancangan website ini adalah : a. Merancang sebuah website yang dapat memberi kenyaman pengunjung dari segi tampilan

Lebih terperinci

Keindahan Desain Kalung Padu Padan Busana. Yulia Ardiani (Staff Teknologi Komunikasi dan Informasi Institut Seni Indonesia Denpasar) Abstrak

Keindahan Desain Kalung Padu Padan Busana. Yulia Ardiani (Staff Teknologi Komunikasi dan Informasi Institut Seni Indonesia Denpasar) Abstrak Keindahan Desain Kalung Padu Padan Busana Yulia Ardiani (Staff Teknologi Komunikasi dan Informasi Institut Seni Indonesia Denpasar) Abstrak Pemakaian busana kini telah menjadi trend di dunia remaja, dengan

Lebih terperinci

BAB 2 DATA DAN ANALISA. Data dan informasi untuk mendukung Proyek Tugas Akhir ini diperoleh dari. c. Angket kepada masyarakat umum secara acak.

BAB 2 DATA DAN ANALISA. Data dan informasi untuk mendukung Proyek Tugas Akhir ini diperoleh dari. c. Angket kepada masyarakat umum secara acak. BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Sumber Data Data dan informasi untuk mendukung Proyek Tugas Akhir ini diperoleh dari berbagai sumber, antara lain : a. Wawancara dengan narasumber, baik dari pemilik maupun pasien

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Jepang telah menyerap banyak gagasan dari negara-negara lain yaitu teknologi, adat-istiadat, dan bentuk-bentuk pengungkapan kebudayaan. Jepang telah mengembangkan

Lebih terperinci

- 1 - PERATURAN BUPATI SRAGEN NOMOR 68 TAHUN 2012 TENTANG

- 1 - PERATURAN BUPATI SRAGEN NOMOR 68 TAHUN 2012 TENTANG - 1 - SALINAN PERATURAN BUPATI SRAGEN NOMOR 68 TAHUN 2012 TENTANG PAKAIAN DINAS BUPATI, WAKIL BUPATI, DAN KEPALA DESA DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN SRAGEN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI

Lebih terperinci

Gambar 3.1 Busana Thailand Berbentuk Celemek Panggul, Kaftan atau Tunika

Gambar 3.1 Busana Thailand Berbentuk Celemek Panggul, Kaftan atau Tunika BAHAN AJAR BAGIAN III SEJARAH MODE PERKEMBANGAN BENTUK DASAR BUSANA DI NEGARA TIMUR A. Thailand Thailand adalah salah satu negara tetangga Indonesia sehingga busan antara kedua negara tersebut terdapat

Lebih terperinci

KEPALA BADAN PERTANAHAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA

KEPALA BADAN PERTANAHAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA KEPALA BADAN PERTANAHAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA PERATURAN KEPALA BADAN PERTANAHAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 10 TAHUN 2013 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN KEPALA BADAN PERTANAHAN NASIONAL REPUBLIK

Lebih terperinci

USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM: PECINTA BUDAYA BAJU BATIK MODERN REMAJA SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN BUDAYA BANGSA BIDANG KEGIATAN

USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM: PECINTA BUDAYA BAJU BATIK MODERN REMAJA SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN BUDAYA BANGSA BIDANG KEGIATAN USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM: PECINTA BUDAYA BAJU BATIK MODERN REMAJA SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN BUDAYA BANGSA BIDANG KEGIATAN PKM-KEWIRAUSAHAAN Di Usulkan Oleh: 1.RINA ANJARSARI

Lebih terperinci

A. PENDAHULUAN B. Pengetahuan dan Teknik Corective Make Up 1. Pengertian rias wajah korektif

A. PENDAHULUAN B. Pengetahuan dan Teknik Corective Make Up 1. Pengertian rias wajah korektif A. PENDAHULUAN Menikah merupakan momen khusus sebagai bentuk perayaan kasih sepasang manusia. Untuk itu berbagai persiapan direncanakan dengan seksama, tidak terkecuali rias pengantin. Setiap pengantin

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dan lain sebagainya. Perkembangan kamera mulai dari kamera manual sampai digital

BAB I PENDAHULUAN. dan lain sebagainya. Perkembangan kamera mulai dari kamera manual sampai digital 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Fotografi adalah suatu kombinasi yang mengagumkan antara seni dan ilmu pengetahuan. Tergantung pada tekhnologi kamera, lensa, cahaya dan film (serta proses

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Etika Profesi 2.1.1 Definisi Etika Etika menurut Rini dan Intan (2015:3), berasal dari kata Yunani Ethos (Ta Etha) berarti adat istiadat atau kebiasaan. Dalam pengertian ini

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. berdirinya beberapa salon terkemuka di Indonesia. Tak jarang para investor asing

BAB 1 PENDAHULUAN. berdirinya beberapa salon terkemuka di Indonesia. Tak jarang para investor asing 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang masalah Dunia persalonan berkembang cukup baik di Indonesia, terbukti dari berdirinya beberapa salon terkemuka di Indonesia. Tak jarang para investor asing membuka

Lebih terperinci

BAB IV GAMBARAN UMUM HOUSE OF HENDRIK

BAB IV GAMBARAN UMUM HOUSE OF HENDRIK BAB IV GAMBARAN UMUM HOUSE OF HENDRIK 4.1.Sejarah Berdirinya House of Hendrik House of Hendrik pertama kali bergerak di bidang Event Organizer kemudian berubah melayani acara ulang tahun (sekitar tahun

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian TAHAP PEKERJAAN

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian TAHAP PEKERJAAN BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Persaingan dalam dunia usaha sangatlah ketat, hal ini ditandai dengan banyaknya perusahaan yang berusaha untuk merebut market share dan new market melalui

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Kata Manajemen berasal dari bahasa Prancis kuno ménagement, yang

BAB I PENDAHULUAN. Kata Manajemen berasal dari bahasa Prancis kuno ménagement, yang 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang 1. Pengertian Manajemen Kata Manajemen berasal dari bahasa Prancis kuno ménagement, yang memiliki arti seni melaksanakan dan mengatur. Manajemen belum memiliki definisi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Sumatera Utara

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Sumatera Utara BAB I PENDAHULUAN 1.1 Konteks Masalah Perkembangan teknologi informasi semakin pesat dan mempengaruhi hampir seluruh aspek kehidupan dewasa ini. Istilah internet sudah bukan sesuatu yang asing di tengah-tengah

Lebih terperinci

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA BIDANG KEGIATAN : PKM Kewirausahaan. Diusulkan oleh : Shinta Mega Pertiwi ( F / Angkatan 2015 )

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA BIDANG KEGIATAN : PKM Kewirausahaan. Diusulkan oleh : Shinta Mega Pertiwi ( F / Angkatan 2015 ) PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA Perintisan Usaha Pembuatan Baju Unik Berbahan Kain Jarik dan Kain Lurik Bekas BIDANG KEGIATAN : PKM Kewirausahaan Diusulkan oleh : Shinta Mega Pertiwi ( F0215100

Lebih terperinci

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA BADAN PERTANAHAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA BADAN PERTANAHAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA, PERATURAN KEPALA BADAN PERTANAHAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 4 TAHUN 2012 TENTANG PAKAIAN DINAS DAN ATRIBUT PEGAWAI NEGERI SIPIL DI LINGKUNGAN BADAN PERTANAHAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA DENGAN

Lebih terperinci

CONSUMER INSIGHTS DALAM PEMILIHAN VENDOR WEDDING DI DIY TAHUN

CONSUMER INSIGHTS DALAM PEMILIHAN VENDOR WEDDING DI DIY TAHUN CONSUMER INSIGHTS DALAM PEMILIHAN VENDOR WEDDING DI DIY TAHUN 2012-2013 Skripsi Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Sarjana Ekonomi (S1) Pada Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas

Lebih terperinci

SISTEM PERSEWAAN WEDDING ORGANIZER &JASA LUKIS HENNNA BERBASIS WEB PADA RUMAH CANTIK MUSLIMAH (ENNI SALON HIJAB)

SISTEM PERSEWAAN WEDDING ORGANIZER &JASA LUKIS HENNNA BERBASIS WEB PADA RUMAH CANTIK MUSLIMAH (ENNI SALON HIJAB) ISSN-P 2407-2192 Jurnal Teknik Informatika Politeknik Sekayu (TIPS) Volume IV, No. 1, Mei 2016, h. 33-40 SISTEM PERSEWAAN WEDDING ORGANIZER &JASA LUKIS HENNNA BERBASIS WEB PADA RUMAH CANTIK MUSLIMAH (ENNI

Lebih terperinci

BAB II DATA DAN ANALISA. Sumber data-data untuk menunjang studi Desain Komunikasi Visual diperoleh. 3. Pengamatan langsung / observasi

BAB II DATA DAN ANALISA. Sumber data-data untuk menunjang studi Desain Komunikasi Visual diperoleh. 3. Pengamatan langsung / observasi BAB II DATA DAN ANALISA 2. 1 Data dan Literatur Sumber data-data untuk menunjang studi Desain Komunikasi Visual diperoleh dari: 1. Media elektronik: Internet 2. Literatur: Koran, Buku 3. Pengamatan langsung

Lebih terperinci

BAB 2 DATA DAN ANALISA

BAB 2 DATA DAN ANALISA BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Data Data-data untuk mendukung proyek tugas akhir ini diperoleh dari sumber-sumber sebagai berikut : - Pencarian data literature melalui buku, artikel dan website yang ada hubungannya

Lebih terperinci

BAB 2 DATA DAN ANALISA

BAB 2 DATA DAN ANALISA BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Sumber Data Literatur Data dan informasi yang digunakan untuk mendukung proyek tugas akhir ini berasal dari berbagai sumber, yaitu : 2.1.1 Hardcopy Buku The Working Camera Buku

Lebih terperinci

BAB 2 DATA DAN ANALISA

BAB 2 DATA DAN ANALISA BAB 2 DATA DAN ANALISA Dalam penyusunan Tugas Akhir ini dibutuhkan beberapa data yang valid sebagai sumber penelitian untuk konsep pembuatan media CD interaktif dongeng fabel anak. 2.1 Sumber Umum Survey

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. konsumen itu untuk mempromosikan produk perusahaan.

BAB I PENDAHULUAN. konsumen itu untuk mempromosikan produk perusahaan. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam sebuah perusahaan atau industri ritel yang bergerak di bidang busana, keberadaan suatu desain mempunyai peranan yang sangat penting dalam urusan penjualan produk,

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Semakin berkembangnya zaman di era modern kebutuhan akan dunia fashion

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Semakin berkembangnya zaman di era modern kebutuhan akan dunia fashion BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Semakin berkembangnya zaman di era modern kebutuhan akan dunia fashion kini merambah begitu besar. Para pelaku bisnis dan perancang busana berlombalomba untuk menciptakan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Busana tidak hanya terbatas pada pakaian yang dipakai sehari-hari seperti

BAB I PENDAHULUAN. Busana tidak hanya terbatas pada pakaian yang dipakai sehari-hari seperti BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Busana tidak hanya terbatas pada pakaian yang dipakai sehari-hari seperti rok, dress, atau pun celana saja, tetapi sebagai suatu kesatuan dari keseluruhan yang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Pengertian Judul Wedding Center di Surakarta dengan mengadopsi gaya arsitektur Bangsal Pracimayasa Pura Mangkunegaran

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Pengertian Judul Wedding Center di Surakarta dengan mengadopsi gaya arsitektur Bangsal Pracimayasa Pura Mangkunegaran BAB I PENDAHULUAN 1.1. Pengertian Judul Untuk memahami maksud dari judul Wedding Center di Surakarta dengan mengadopsi gaya arsitektur Bangsal Pracimayasa Pura Mangkunegaran, maka perlu diuraikan sebagai

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada umumnya persiapan pernikahan memerlukan banyak tenaga, biaya dan pikiran. Persiapan pernikahan yang diurus sendiri terkadang dapat menimbulkan masalah-masalah

Lebih terperinci

BAB 2 DATA DAN ANALISA

BAB 2 DATA DAN ANALISA 3 BAB 2 DATA DAN ANALISA 2.1 Sumber Data Data dan segala informasi yang digunakan dalam pembuatan tugas akhir ini ditinjau dari berbagai sumber, antara lain : Wawancara dengan Narasumber, yaitu : Ario

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Zodiak menjadi hal yang sulit dipisahkan dari cerita kehidupan manusia. Sekalipun tidak bisa dianalogikan secara pasti, sebagian besar orang masih mempercayai hal tersebut.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Landasan Konseptual Perancangan Tugas Akhir

BAB I PENDAHULUAN. Landasan Konseptual Perancangan Tugas Akhir BAB I PENDAHULUAN 1. 1 LATAR BELAKANG Berpenampilan menarik merupakan suatu kebutuhan hidup setiap individu karena penampilan merupakan sarana representatif bagi setiap individu yang dapat mencerminkan

Lebih terperinci

- 1 - BUPATI KOLAKA TIMUR PROVINSI SULAWESI TENGGARA PERATURAN BUPATI KOLAKA TIMUR NOMOR TAHUN 2014 TENTANG

- 1 - BUPATI KOLAKA TIMUR PROVINSI SULAWESI TENGGARA PERATURAN BUPATI KOLAKA TIMUR NOMOR TAHUN 2014 TENTANG - 1 - BUPATI KOLAKA TIMUR PROVINSI SULAWESI TENGGARA PERATURAN BUPATI KOLAKA TIMUR NOMOR TAHUN 2014 TENTANG PEDOMAN PAKAIAN DINAS PEGAWAI NEGERI SIPIL DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN KOLAKA TIMUR DENGAN

Lebih terperinci

PERATURAN DEWAN KEHORMATAN PENYELENGGARA PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA

PERATURAN DEWAN KEHORMATAN PENYELENGGARA PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA -1- DEWAN KEHORMATAN PENYELENGGARA PEMILU REPUBLIK INDONESIA PERATURAN DEWAN KEHORMATAN PENYELENGGARA PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA NOMOR 1 TAHUN 2018 TENTANG LOGO, PATAKA, DAN PAKAIAN DINAS DI LINGKUNGAN

Lebih terperinci

BERITA DAERAH KABUPATEN GUNUNGKIDUL ( Berita Resmi Pemerintah Kabupaten Gunungkidul ) Nomor : 45 Tahun : 2016

BERITA DAERAH KABUPATEN GUNUNGKIDUL ( Berita Resmi Pemerintah Kabupaten Gunungkidul ) Nomor : 45 Tahun : 2016 BERITA DAERAH KABUPATEN GUNUNGKIDUL ( Berita Resmi Pemerintah Kabupaten Gunungkidul ) Nomor : 45 Tahun : 2016 PERATURAN BUPATI GUNUNGKIDUL NOMOR 45 TAHUN 2016 TENTANG PAKAIAN DINAS PEGAWAI NEGERI SIPIL

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Kristen Maranatha

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Kristen Maranatha BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Saat ini kuliner adalah suatu kata yang sering kita dengar di masyarakat yang berarti masakan yang berupa makanan atau minuman. Informasi mengenai kuliner sendiri saat

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. I.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. I.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Perkembangan dunia mode saat ini memang tidak dapat kita abaikan. Bermacam inovasi menarik terdapat di dalamnya. Salah satu yang paling menarik adalah sepatu bertumit

Lebih terperinci

BIAYA PERNIKAHAN. Oleh: Ahmad Gozali

BIAYA PERNIKAHAN. Oleh: Ahmad Gozali BIAYA PERNIKAHAN Oleh: Ahmad Gozali Dikutip dari Majalah Alia Pernikahan adalah sebuah momen yang akan dikenang sepanjang hidup seseorang. Bagaimana tidak, pernikahan menyatukan dua manusia menjadi satu

Lebih terperinci

PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI NOMOR 60 TAHUN 2007 TENTANG

PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI NOMOR 60 TAHUN 2007 TENTANG Menimbang : a. PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI NOMOR 60 TAHUN 2007 TENTANG PAKAIAN DINAS PEGAWAI NEGERI SIPIL Dl LINGKUNGAN DEPARTEMEN DALAM NEGERI DAN PEMERINTAH DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

Lebih terperinci

PERATURAN BUPATI BERAU NOMOR 67 TAHUN 2009 TENTANG PAKAIAN DINAS PEGAWAI NEGERI SIPIL DILINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN BERAU BUPATI BERAU,

PERATURAN BUPATI BERAU NOMOR 67 TAHUN 2009 TENTANG PAKAIAN DINAS PEGAWAI NEGERI SIPIL DILINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN BERAU BUPATI BERAU, PERATURAN BUPATI BERAU NOMOR 67 TAHUN 2009 TENTANG PAKAIAN DINAS PEGAWAI NEGERI SIPIL DILINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN BERAU BUPATI BERAU, Menimbang : a. bahwa sebagai pelaksanaan Peraturan Menteri Dalam

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1 Universitas Kristen Maranatha

BAB I PENDAHULUAN. 1 Universitas Kristen Maranatha BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Touch of Batik merupakan konsep yang menggabungkan dua latar belakang yang berbeda, yaitu batik hasil karya seni Indonesia pada gayastreetstyle. Batik yang diangkat

Lebih terperinci

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 Kesimpulan Berdasarkan dari hasil pengolahan data dan analisis maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut: 1. Hal-hal yang dianggap penting oleh konsumen: - Penyajian

Lebih terperinci

WEDDING CENTER DI SEMARANG

WEDDING CENTER DI SEMARANG LANDASAN PROGRAM PERENCANAAN DAN PERANCANGAN ARSITEKTUR WEDDING CENTER DI SEMARANG (Penekanan Desain Post-Modern) DIAJUKAN UNTUK MEMENUHI SEBAGIAN PERSYARATAN GUNA MEMPEROLEH GELAR SARJANA TEKNIK DIAJUKAN

Lebih terperinci

EVENT ORGANIZER. b. Mempunyai Spesifikasi

EVENT ORGANIZER. b. Mempunyai Spesifikasi EVENT ORGANIZER Definisi Event Organizer (EO) adalah penyedia jasa profesional penyelenggara acara dan bertugas melaksanakan keinginan klien untuk mengerjakan acaranya mulai dari konsep, persiapan, eksekusi

Lebih terperinci

Peluang Bisnis Sampingan Distro Online

Peluang Bisnis Sampingan Distro Online Peluang Bisnis Sampingan Distro Online Bagi sebagian besar anak muda, terlihat modis, rapi, dan trendy, sudah menjadi sebuah kebutuhan yang tak bisa dipisahkan. Tidaklah heran bila perubahan gaya hidup

Lebih terperinci

BAB III SURVEY LAPANGAN

BAB III SURVEY LAPANGAN BAB III SURVEY LAPANGAN 3.6 Perolehan Material Renda di Indonesia Renda yang banyak ditemukan di pasaran adalah jenis renda yang digunakan sebagai bahan dekorasi atau benda aplikasi. Biasanya renda digunakan

Lebih terperinci

thewedding.id a White Wedding I m Dreaming of Bella Donna VOLUME 2

thewedding.id a White Wedding I m Dreaming of Bella Donna VOLUME 2 Bella Donna thewedding.id I m Dreaming of a White Wedding VOLUME 2 thewedding.id catalogue Volume 2 editor s note 03 Decoration 05 fashion 13 CONTENTS Cake 21 souvenir 35 Decoration 41 On Cover Decoration.

Lebih terperinci

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. : PT. Bama Berita Sarana Televisi (BBS TV) Surabaya. Alamat : Graha Bumi Surabaya Lantai 5

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. : PT. Bama Berita Sarana Televisi (BBS TV) Surabaya. Alamat : Graha Bumi Surabaya Lantai 5 BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 4.1 Profil Umum Perusahaan Nama Perusahaan : PT. Bama Berita Sarana Televisi (BBS TV) Surabaya Alamat : Graha Bumi Surabaya Lantai 5 Jl. Basuki Rachmat No. 106 128 Surabaya

Lebih terperinci

BAB V PAMERAN A. Desain Final 1. Foto Produk Gambar 5.1 Tas Model 1 Gambar 5.2 Tas Model 2 Gambar 5.3 Detail Interior Tas 76 2. Foto Produk dengan Model Gambar 5.4 Foto Model 1 Gambar 5.5 Foto Model 2

Lebih terperinci

Walikota Tasikmalaya Provinsi Jawa Barat

Walikota Tasikmalaya Provinsi Jawa Barat Walikota Tasikmalaya Provinsi Jawa Barat PERATURAN WALIKOTA TASIKMALAYA NOMOR : 13 TAHUN 2016 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN WALIKOTA TASIKMALAYA NOMOR 51 TAHUN 2015 TENTANG PAKAIAN DINAS PEGAWAI DI

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pakaian merupakan kebutuhan yang tidak mungkin dipisahkan dari manusia. Pada awalnya pakaian berfungsi sebagai alat perlindungan diri, baik itu dari cuaca ekstrim

Lebih terperinci

BAB 5 PROTOTYPE. pada logo dan font, serta warna hitam sebagai background dari logo tersebut. karakter hanoman dalam pewayangan.

BAB 5 PROTOTYPE. pada logo dan font, serta warna hitam sebagai background dari logo tersebut. karakter hanoman dalam pewayangan. BAB 5 PROTOTYPE 5.1 Merek Merek yang akan digunakan untuk bisnis model ini adalah KULTUR&CO. KULTUR&CO adalah merek yang ditujukan untuk setiap produk dan juga digunakan sebagai merk dagang perusahan.

Lebih terperinci

ABSTRAKSI. Keyword: Gallery, Wedding, Mars and Venus

ABSTRAKSI. Keyword: Gallery, Wedding, Mars and Venus ABSTRAKSI Pernikahan adalah ikrar dua hati untuk mengarungi hidup bersama, disaksikan Tuhan dan manusia. Dua hati ini setuju untuk memikul suka dan duka bersama, saling mendukung di setiap waktu, dan tetap

Lebih terperinci

2014, No PAKAIAN DINAS PEGAWAI NEGERI SIPIL KANTOR KESEHATAN PELABUHAN DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN KESEHATAN

2014, No PAKAIAN DINAS PEGAWAI NEGERI SIPIL KANTOR KESEHATAN PELABUHAN DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN KESEHATAN 2014, No.313 6 LAMPIRAN PERATURAN MENTERI KESEHATAN NOMOR 77 TAHUN 2013 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN MENTERI KESEHATAN NOMOR 743/MENKES/PER/VI/2010 TENTANG PAKAIAN DINAS PEGAWAI NEGERI SIPIL KANTOR

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Perkembangan teknologi informasi saat ini sudah tidak dapat lagi terlepas dari teknologi internet dimana internet telah menjadi suatu teknologi yang tidak dapat lepas

Lebih terperinci

Fotografer Freelance, Kantongi Laba Dari Moment Istimewa

Fotografer Freelance, Kantongi Laba Dari Moment Istimewa Fotografer Freelance, Kantongi Laba Dari Moment Istimewa Merintis sebuah usaha memang bisa dilakukan kapan saja dan dimana saja. Termasuk juga ketika kita masih duduk di bangku kuliah dan menekuni sebuah

Lebih terperinci

BUPATI BADUNG PERATURAN BUPATI BADUNG NOMOR 4 TAHUN 2013 TENTANG PAKAIAN DINAS PEGAWAI NEGERI SIPIL DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN BADUNG

BUPATI BADUNG PERATURAN BUPATI BADUNG NOMOR 4 TAHUN 2013 TENTANG PAKAIAN DINAS PEGAWAI NEGERI SIPIL DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN BADUNG BUPATI BADUNG PERATURAN BUPATI BADUNG NOMOR 4 TAHUN 2013 TENTANG PAKAIAN DINAS PEGAWAI NEGERI SIPIL DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN BADUNG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BADUNG, Menimbang

Lebih terperinci

2018, No Nomor 6, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5494); 3. Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Penyelenggara Pemil

2018, No Nomor 6, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5494); 3. Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Penyelenggara Pemil No.183, 2018 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA DKPP. Logo, Pataka dan Pakaian Dinas. PERATURAN DEWAN KEHORMATAN PENYELENGGARA PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA NOMOR 1 TAHUN 2018 TENTANG LOGO, PATAKA, DAN

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. besar terhadap kehidupan manusia, Bagi manusia, busana merupakan salah

BAB I PENDAHULUAN. besar terhadap kehidupan manusia, Bagi manusia, busana merupakan salah BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi saat ini berpengaruh besar terhadap kehidupan manusia, Bagi manusia, busana merupakan salah satu kebutuhan pokok

Lebih terperinci

KERAJINAN KULIT IKAN PARI

KERAJINAN KULIT IKAN PARI KERAJINAN KULIT IKAN PARI Kelompok : Widiyanto Hadi : 09.51.0082 Retno Wulandari : 09.52.0058 Tutut Maitanti : 09.52.0056 Sri Sumarlinda : 09.52.0059 Wijiyanto : 09.52.0064 Ngadimin : 09.52.0044 A. LATAR

Lebih terperinci

GUBERNUR BALI PERATURAN GUBERNUR BALI NOMOR 8 TAHUN 2011 TENTANG PAKAIAN DINAS PEGAWAI NEGERI SIPIL DI LINGKUNGAN PEMERINTAH PROVINSI BALI

GUBERNUR BALI PERATURAN GUBERNUR BALI NOMOR 8 TAHUN 2011 TENTANG PAKAIAN DINAS PEGAWAI NEGERI SIPIL DI LINGKUNGAN PEMERINTAH PROVINSI BALI GUBERNUR BALI PERATURAN GUBERNUR BALI NOMOR 8 TAHUN 2011 TENTANG PAKAIAN DINAS PEGAWAI NEGERI SIPIL DI LINGKUNGAN PEMERINTAH PROVINSI BALI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR BALI, Menimbang : Mengingat

Lebih terperinci

MEMUTUSKAN : Menetapkan : PERATURAN BUPATI TENTANG PAKAIAN DINAS PEGAWAI NEGERI SIPIL DI LINGKUNGAN PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN BULUNGAN.

MEMUTUSKAN : Menetapkan : PERATURAN BUPATI TENTANG PAKAIAN DINAS PEGAWAI NEGERI SIPIL DI LINGKUNGAN PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN BULUNGAN. SALINAN BUPATI BULUNGAN PERATURAN BUPATI BULUNGAN NOMOR 27 TAHUN 2013 TENTANG PAKAIAN DINAS PEGAWAI NEGERI SIPIL DI LINGKUNGAN PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN BULUNGAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. mereka. Pernikahan tidak hanya sekedar menyatukan sepasang kekasih, tetapi

BAB I PENDAHULUAN. mereka. Pernikahan tidak hanya sekedar menyatukan sepasang kekasih, tetapi 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pernikahan adalah sesuatu yang sakral yang dibangun dari sebuah ikatan yang suci, bahkan pada beberapa agama terdapat kepercayaan bahwa pernikahan hanya terjadi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Bangsa Indonesia dianugerahi Tuhan dengan segala macam kekayaan alam yang melimpah. Tidak hanya sumber daya alam yang melimpah, tetapi bangsa Indonesia memiliki berbagai

Lebih terperinci

Trend Foto Keluarga. Ala Amerika

Trend Foto Keluarga. Ala Amerika Trend Foto Keluarga Ala Amerika Foto Keluarga menggambarkan keharmonisan yang terjadi dalam sebuah keluarga. Menunjukkan kasih yang mendalam antara anggota keluarga adalah tujuan dari foto keluarga. Keberadaan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Seiring waktu berlalu, kondisi dunia bisnis yang kian kompetitif membuat banyak perusahaan harus mengatasi beratnya kondisi tersebut dengan membuat strategi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Alat perencanaan yang digunakan untuk mekondisi desain karawo

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Alat perencanaan yang digunakan untuk mekondisi desain karawo 26 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Alat perencanaan yang digunakan untuk mekondisi desain karawo keinginan konsumen adalah Quality Function Deployment (QFD). Penerapan metode QFD diawali dengan pembentukan

Lebih terperinci

BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN DESAIN

BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN DESAIN BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN DESAIN 5.1 Hasil Desain 5.1.1 Logo Gambar 5.1 Logo pameran Api abadi terbagi dalam logogram dan logotype, untuk logogram adalah grafis dari api yang terbagi dalam tiga bagian,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1 Universitas Kristen Maranatha

BAB I PENDAHULUAN. 1 Universitas Kristen Maranatha BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Waktu merupakan sesuatu yang sangat berharga, manusia menginginkan sesuatu yang praktis dan serba cepat. Era globalisasi dan teknologi sekarang ini sangat mempengaruhi

Lebih terperinci

BAB IV KONSEP PERANCANGAN

BAB IV KONSEP PERANCANGAN BAB IV KONSEP PERANCANGAN A. TATARAN LINGKUNGAN/KOMUNITAS Di zaman yang sudah modern saat ini dan masuknya budaya asing kedalam kehidupan masyarakat Indonesia. Tetapi Di Indonesia gaya bohemian ini sangat

Lebih terperinci

BAB V KONSEP PERANCANGAN

BAB V KONSEP PERANCANGAN BAB V KONSEP PERANCANGAN 5.1 Konsep Dasar Perancangan Konsep dasar desain kemasan toko cemilan Abang None adalah dengan membuat packaging untuk produk makanan khas betawi cemilan Abang None yang terlanjur

Lebih terperinci