BAB III PROSES PERANCANGAN. A. Konsep Perancangan

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB III PROSES PERANCANGAN. A. Konsep Perancangan"

Transkripsi

1 BAB III PROSES PERANCANGAN A. Konsep Perancangan 1. Konsep Kreatif Iklan Layanan Masyarakat ini mengambil topik tentang meningkatkan kreatifitas melalui pemanfaatan sampah daur ulang. Secara Umum konsep Iklan Layanan Masyarakat Ini lebih mendorong audiens agar dapat melihat sisi positif dari sampah yang masih berpotensi besar untuk dipakai dan dapat dimanfaatkan sebagai barang yang lebih berguna. Keunikan perancangan Iklan Layanan Masyarakat ini adalah mengangkat ide visual dari barang yang dirasa sudah tidak memiliki nilai guna dan merepresentasikannya secara konseptual yang mengajak audiens untuk turut berpikir mengenai Iklan Layanan Masyarakat ini. Dengan penggunaan metode konsep seperti ini akan membuat audiens mengingat ingat ILM ini dengan lebih baik. Penggunaan media poster dan print ad sebagai media utama perancangan dirasa tepat dalam mendukung topik ILM meningkatkan kreatifitas melalui pemanfaatan daur ulang. Melalui visual objek yang telah familiar dengan lingkungan masyarakat sehari hari, namun dikemas secara konseptual akan lebih mempermudah Iklan Layanan Masyarakat ini untuk mengambil perhatian audiens dan mengajak audiens untuk turut menerapkan pola hidup dengan memaksimalkan potensi setiap sampah 15

2 16 yang akan dibuang menjadi sebuah karya yang tentu lebih berguna dari pada potensi tersebut hilang karena terbuang dengan sia-sia. 2. Strategi Kreatif Perancangan diawali dengan pemilihan tema iklan layanan masyarakat.tema yang dipilih untuk iklan layanan masyarakat ini adalah Creative Upcycle. Tema ini berasal dari tujuan iklan layanan masyarakat ini untuk meningkatkan kesadaran masyarakat bahwa sampah masih memiliki potensi yang besar untuk di kembangkan melalui pemikiran yang kreatif. Penyebarannya Iklan Layanan Masyarakat Ini juga di dukung dengan penggunaaan media sosial. Dalam hal ini penggunaan media sosial dipilih karena dapat menjangkau audiens lebih luas dan dapat lebih mudah diakses oleh masyarakat melihat perkembangan gadget dan internet sudah memiliki pengaruh besar dalam kehidupan khususnya kecepatan dalam penyebaran informasi. Media sosial ini nanti nya juga akan memberikan edukasi tentang mengolah dengan kreatif berbagai barang yang dianggap sudah tidak memiliki nilai guna menjadi sesuatu yang baru dan bermanfaat. Juga sebagai media pendukung yang dapat memperjualbelikam merchandise yang dibuat dari bahan yang telah tidak terpakai lagi. Perancangan ini dibagi dalam beberapa aspek, yaitu gaya desain yang digunakan, pendekatan strategi kreatif, dan merchandise yang terbuat dari pemanfaatan bahan daur ulang.

3 17 a. Gaya desain yang digunakan Perancangan ini menggunakan gaya visual fotografi dan ilustrasi dengan pengolahan digital imaging yaitu mengedit mengolah dan memanipulasi foto menjadi sebuah karya baru. Gaya desain ini dipilih karena merupakan bentuk ilustrasi yang paling unggul karena kecepatannya dalam menyampaikan pesan dan dapat dipercaya oleh masyarakat karena realismenya, sehingga pesan dapat secara rasional dicerna oleh audiens b. Pendekatan strategi kreatif Perancangan Iklan Layanan Masyarakat ini menggunakan pendekatan yang rasional. Pendekatan ini diharapkan dapat memberikan awareness kepada audiens dengan secara logis, melalui perubahan pola pikir yang baik untuk memanfaatkan sampah menjadi sebuah karya yang lebih berguna atau pun lebih menarik secara visual. c. Merchandise Dalam perancangan ILM ini juga akan di perkuat melalui realisasi beberapa konsep yang diangkat, yaitu memanfaatkan daur ulang sampah dan barang yang telah kehilangan nilai guna pakainya menjadi sebuah barang yang memiliki nilai guna pakai yang baru atau menjadi barang yang memiliki visual lebih eyecatching jika dibandingkan dengan yang hanya dibuang sebagai sampah tak berguna.

4 18 3. Elemen Dasar visual Elemen elemen dasar visual yang merupakan perpaduan antara tipografi dan ilustrasi menjadi kesatuan. Elemen tersebut terdiri dari elemen verbal dan elemen non verbal, dengan penjabaran sebagai berikut : a. Verbal Elemen verbal diutamakan untuk menggali dan mengkomunikasikan informasi dalam bahasa verbal sehingga mempermudah pemahaman terhadap teks yang di muat. Beberapa aspek dalam elemen verbal ini antara lain : 1. Headline Headline adalah bagian terpenting dari sebuah iklan, yang berfungsi sebagai penarik perhatian khalayak. Letaknya tidak selalu pada awal tulisan, tetapi merupakan bagian pertama yang dibaca orang. Biasanya ditulis dengan huruf yang berukuran lebih besar dari yang lain, dan hendaknya menggunakan kata-kata yang singkat, persuasif, artistik dan dimengerti oleh khalayak (Rhenald Kasali 1992 : 82). Pada Iklan Layanan Masyarakat Headline yang digunakan untuk menyampaikan pesan kepada audiens adalah sebagai berikut: Gambar 3.1. Headline Poster ILM (Sumber : Dokumentasi Pribadi Penulis, 2016 )

5 19 Penggunaan headline ini bertujuan untuk memberikan sebuah awareness kepada audiens untuk memanfaatkan sampah atau barang yang dirasa sudah tidak memiliki nilai guna pakai lagi karena masih memiliki potensi untuk dimanfaatkan melalui daur ulang (dalam hal ini Upcycle) daripada hanya terbuang secara percuma. 2. Bodycopy Bodycopy mrupakan bagian teks informasi lengkap yang berisi informasi secara detail pada isi iklan yang dalam hal ini berkaitan dengan memanfaatkan daur ulang sampah. Kalimat dalam bodycopy ditulis dengan ukuran yang lebih kecil. bodycopy yang tertera sebagai informasi yang lebih lengkap dari bahasan umum headline: Gambar 3.2. Bodycopy Poster ILM (Sumber : Dokumentasi Pribadi Penulis, 2016 ) 3. Mandatories Mandatories artinya penyelenggara atau alamat perusahaan atau distributor atau produsen. Bagian ini di muat dalam iklan sebagai bentuk tanggung jawab terhadap isi iklan. Mandatories pada ILM ini adalah Logo dari Unlimited Community.

6 20 Gambar 3.3. Logo Unlimted Community (Sumber : Dokumentasi Pribadi Penulis, 2016 ) b. Non Verbal a. Tata Letak (Layout) Menurut Adi Kusrianto dalam bukunya Pengantar Desain Komunikasi Visual (2007:310) menuliskan beberapa istilah atau sebutan layout iklan cetak, salah satunya layout yang dipakai penulis dalam perancangan ILM ini antara lain : Picture Window Layout Tata letak iklan di mana produk yang diiklankan ditampilkan secara close up. Biasanya dalam bentuk produknya itu sendiri Gambar 3.4. Contoh Picture Window layout (Sumber:

7 21 Sistem layout yang diterapkan pada Iklan Layanan Masyarakat ini adalah Picture Window Layout. Layout ini dipilih karena memiliki fleksibilitas yang tinggi untuk menempatkan berbagai elemen dengan ukuran yang berbeda. b. Logo Pada perancangan Iklan Layanan Masyarakat ini terdapat logo Unlimited Community sebagai penyelenggara (mandatories) dalam eventnya Creative Upcycle, dan Logo dari Pemkot Bekasi sebagai lembaga resmi yang turut bekerjasama mendukung adanya ILM ini. Penempatan logo ini akan ditampilkan dalam layout karya utama pada bagian bawah untuk memperkuat keterangan penyelenggara Iklan Layanan Masyarakat ini. c. Ilustrasi Gambar 3.5. Logo dalam poster ILM (Sumber : Dokumentasi Pribadi, 2016) Ilustrasi pada Iklan Layanan Masyarakat ini adalah visualisasi yang di buat untuk memperlihatkan suatu konsep iklan. Ilustrasi bisa dalam bentuk foto gambar, simbol dan masih banyak lagi. Namun pada strategi visual non verbal ini Ilustrasi menggunkan tekhnik digital imaging.

8 22 Gambar 3.6. Salah Satu Ilustrasi dalam Poster ILM (Sumber : Dokumentasi Pribadi, 2016) d. Tipografi Pendefinisian umum tipografi adalah ilmu yang berkaitan dengan aksara cetak. Tetapi ternyata belakangan tulisan tangan (hand writing) dan seni melukis aksara (calligraphy) termasuk yang dibahas dalam ilmu tipografi ( Kusrianto, 2010: 9 ). Penggunaaan Tipografi pada Headline pada perancangan ILM ini menggunakan font GoodDog karena jenis font ini tidak tegak kaku namun tidak meliuk liuk sehingga karakter ini memberikan kesan yang fleksibel dalam ide kreatifitas pada Iklan ini namun juga keterbacaan yang jelas. Penggunaan font GoodDog (Sebagai Headline) : Gambar 3.7. Font GoodDog (Sumber : Dokumentasi Pribadi Penulis 2016)

9 23 Penggunaaan Tipografi pada bodytext pada perancan gan ILM ini menggunakan font Arial yang memberikan kesan yang sederhana dan modernm namun juga kuat dalam menyampaikan pesan melalui keterbacaan font nya Penggunaan font Arial (Sebagai Bodycopy teks) : 5. Warna Gambar 3.8. Font Arial (Sumber : Dokumentasi Pribadi Penulis, 2016) Warna merupakan elemen yang penting dalam desain grafis. Menurut Ambrose dan Harris, warna dapat menarik perhatian, mengatur arah pandangan audiens, dan menginformasikan reaksi atau ide yang akan didapatkan ketika dilihat. Warna dapat dipadukan menjadi skema tertentu untuk menciptakan persepsi dan suasana yang berbeda (Ambrose, Harris, 2005:10). Pada perancangan Iklan Layanan Masyarakat ini tidak terlalu banyak menggunakan pemakaian warna, namun pada visual ilustrasi dibuat lebih menonjol dengan menggunkan warna latar belakang (Background) yang tidak terlalu kuat. Hal tersebut

10 24 akan membuat ilustrasi dan headline menjadi sebuah daya Tarik sendiri sehingga penulis lebih mudah untuk melakukan delivery pesan dari Iklan Layanan Masyarakat ini. 4. Referensi perancangan Karya Gambar 3.9. Color Configuration pada ILM (Sumber : Dokumentasi Pribadi Penulis, 2016) Berikut ini referensi yang diambil oleh penulis sebagai acuan dalam perancangan karya Iklan Layanan Masyarakat ini : a. Referensi layout Gambar ILM tentang self medication (Sumber : Google.com, 2016 diakses pada tanggal 22 April 2016 )

11 25 Gambar ILM tentang kekerasan pada anak (Sumber : google.com, 2016 diakses pada tanggal 10 Mei 2016 ) b. Referensi perancangan visual Gambar Visual poster ILM tentang bahaya makanan (Sumber : google.com, 2016 diakses pada tanggal 10 Mei 2016 )

12 26 Gambar Visual poster ILM tentang koin air bersih (Sumber : twitter.com, 2016 diakses pada tanggal 2 Mei 2016 ) Gambar Visual poster exhibition pameran (Sumber : google.com, diakses pada tanggal 13 April 2016 )

13 27 Gambar Visual poster produk Nivea (Sumber : google.com, diakses pada tanggal 13 April 2016 ) 5. Proses Perancangan pra produksi hingga pasca produksi Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, proses adalah rangkaian tindakan, pembuatan, atau pengolahan yang menghasilkan produk.dalam perancangan Iklan Layanan Masyarakat ini juga memerlukan proses. Untuk memudahkan dan memahami proses perancangan diberikan gambaran melalui bagan sebagai berikut: Bagan 3.1 : Bagan Proses Perancangan (Sumber : Dokumentasi Pribadi Penulis, 2016)

14 28 a. Survey Survey adalah turun langsung ke lapangan untuk melakukan sebuah pengamatan. Survey yang sudah dilaksanakan penulis adalah wawancara dengan Komunitas Unlimited Community, melihat lokasi kantor, Kegitan yang di kerjakan, dan serta mengamati secara langsung Kegiatan Unlimited Community. Penulis memerlukan waktu selama 3 minggu untuk melakukan survey. b. Penyusunan Data Berdasarkan data survey diperoleh beberapa data berupa essay setelah itu dilakukan penyusunan data dengan peringkasan data yang di dapat. Penyusunan data ini bertujuan agar memudahkan penulis dalam membuat perancangan. c. Penyusunan Konsep Kreatif Untuk menghasilkan sebuah karya diperlukan konsep kreatif, dalam perancangan Iklan Layanan Masyarakat Ini ini menggunakan konsep persuasi Konseptual dan telah disetujui oleh pihak Unlimited Community d. Membuat Rencana Perancangan Perencanaan perancangan meliputi rencana yang akan dilakukan agar pesan tersampaikan kepada target audiens, dalam perancangan ini akan membuat poster konsptual sebagai media utama dan desain rancangan pendukung lainnya yang sesuai dengan target audiens. Serta menemtukan ukuran media, format media, dan element layout.

15 29 e. Visualisasi Karya Visualisasi karya adalah perwujudan karya atau pembuatan karya dari semua media terpilih melalui pentahapan layout. Proses visualisasi karya akan memerlukan beberapa software antara lain: Adobe Illustrator CS6, dan Adobe Photoschop CS6. 6. Prediksi Biaya Media Spesifikasi Jumlah Harga satuan Total Poster Art carton A3 laminasi doff T-shirt Sablon 1 Warna Sticker Sticker vinyl Totebag Notes 30 x 36 cm Polivinex print Kertas Samson A6, spiral Total Tabel 3.2 : Tabel Prediksi biaya (Sumber : Dokumentasi Pribadi Penulis, 2016)

16 30 B. Target Audiens Tujuan adanya Target Audiens adalah untuk mengidentifikasi siapa saja yang hendak dijadikan target penjualan dan untuk memuaskan kebutuhan dan keinginan konsumen yang dituju. Maka, untuk memenuhi hal tersebut Target Audiens dibagi menjadi : 1. Geografis Masyarakat yang berada di wilayah Bekasi dan sekitarnya. 2. Demografis Usia Jenis kelamin Agama Pendidikan Kelas Sosial : Dari usia 16 tahun 55 tahun : Laki-laki dan perempuan : Semua agama : Menengah dan Tinggi : Menengah ke atas 3. Psikografi Gaya hidup Kepribadian Sikap : Modern, tingkat sosialisasi tinggi : Memiliki rasa ingin tahu yang tinggi : Kurang peduli dengan kondisi lingkungan, Banyak memproduksi sampah yang masih memiliki potensi untuk di daur ulang ( upcycle ).

17 31 C. Media 1. Media Utama a. Poster Alasan pemilihan media : Dipilih sebagai media utama karena menurut Unlimited Community media poster dirasa tepat untuk menyebarkan pesan dengan lebih luas dan mudah dijangkau oleh siapa saja, tidak terbatasi dengan tinggi rendahnya kemampuan seseorang untuk berinteraksi dengan teknologi. Media Placement : Sesuai dengan target audiens ILM ini maka poster akan dipasang mulai dari lingkungan sekolah, Caffe, Supermarket dan tempat yang dianggap memiliki tingkat produksi sampah yang masih dapat di daur ulang yang tinggi. 1. Poster Robot from can 2. Poster Lamp from Tin 3. Poster Trash intime 4. Poster Bulb Aquarium 5. Poster Beautiful From Trash b. Poster Digital Alasan pemilihan media : Poster digital pada ILM ini untuk meyebarkan informasi melalui media digital dan memanfaatkan teknologi yang sedang berkembang saat ini. untuk menarik minat berupa motion graphic / animasi sederhana. yang diupload pada akun media sosial Unlimted community untuk meyebarkan informasi pada ILM ini berupa motion graphic / animasi sederhana.

18 32 Media Placement : Poster digital ILM ini akan diupload pada akun media sosial Unlimted community ( Instagram, Facebook, Twitter) 1. Poster digital Robot from can 2. Poster digital Lamp from Tin 3. Poster digital Trash intime 4. Poster digital Bulb Aquarium 5. Poster digital Beautiful From Trash c. Print Ad Majalah Alasan pemilihan media : Print ad memiliki potensi yang cukup baik untuk menyampaikan sebuah pesan pada target audiens yang di tuju. Pada Iklan ini akan dimuat pada majalah anak muda atau majalah tentang lingkungan hidup. Media Placement : Unlimited Community akan bekerjasama dengan salah satu majalah dibekasi yang merupakan salah satu mitra kerja Unlimited Community dalam mendistribusikan Iklan dalam bentuk print ad majalah. 2. Media Pendukung a. T-shirt Alasan pemilihan media : Media T-shirt dipilih karena media ini cukup diminati oleh target audiens, selain itu media ini juga dapat menjadi media yang selalu menyampaikan pesan yang terdapat dalam T-shirt bertuliskan headline pada ILM ini. Secara

19 33 tidak langsung T-shirt menjadi media iklan yang selalu mengkampnyekan pesan ketika di pakai oleh seseorang dan dilihat oleh banyak orang. Media Placement : Pengaplikasian T-shirt sebagai media pendukung dapat dijadikan sebagai sebagai pendukung event yang dilakukan oleh Unlimited Community. Dapat dipakai saat mengkampanyekan ILM ini atau pun dapat dijual sebagai salah satu merchandise yang dapat menyebarluaskan pesan ILM ketika orang memakainya. b. Sticker Alasan pemilihan media : Stiker merupakan bahan promosi yang paling banyak dan sering digunakan oleh perusahaan-perusahaan untuk mempromosikan produknya karena sifatnya yang sangat fleksibel, dan bisa ditempel dimana saja (Kusrianto, 2007: 330). Dalam ILM ini stiker digunakan untuk mengkampanyekan pesan dari headline Don t Trash it, Transform it Media Placement : Sticker akan dibagikan secara gratis kepada massyarakat dan menjadi merchandise gratis tambahan jika membeli produk upcycle dalam event yang akan Unlimited Community. c. Notesbook Alasan pemilihan media : Notesbook adalah sebuah benda yang berbentuk buku dan memiliki ukuran yang kecil sehingga praktis dan mudah dibawa kemanapun serta dapat digunakan untuk mencatat berbagai macam catatan. Dalam kaitannya dengan

20 34 ILM ini Salah satunya fungsinya dapat menuliskan ide ide untuk melakukan upcycle barang daur ulang. Media Placement : Pendistribusian notesbook ini akan djual sebagai merchandise dalam kegiataan event dari Unlimited Community d. Totebag Alasan pemilihan media : Totebag merupakan contoh model tas jinjing praktis dan, Karena sering digunakan untuk beragam keperluan inilah maka totebag dipilih menjadi media pendukung yang dapat mendukung berjalannya ILM ini. Media Placement : Diberikan secara gratis apabila membeli satu set produk upcycle merchandise pada event Unlimited Community tertentu. e. Upcycle Merchandise dan Label Merchandise Alasan pemilihan media : Merchandise ILM iniberupa barang barang hasil dari pengolahan sampah daur ulang dengan cara upcycle, dapat memberikan beberapa contoh gambaran kepada audiens bahwa yang disebut sampah masih dapat bermanfaat apabila diolah dengan kreatifitas menjadi barang bernilai pakai baru lagi dengan tampilan yang lebih menarik, pada merchandise (Terlampir) juga diberi label untuk mengingatkan kepada pemakai untuk mengoptimalkan potensi sampah. Media Placement : Djual secara terbatas dalam event dari Unlimited Community

21 35 3. Karya Pendukung Tactical Karya pendukung ini merupakan salah satu contoh strategi dari ILM ini yang dapat diaplikasikan secara nyata dalam menyebarluaskan pesan iklan ini untuk memanfaatkan barang dari daurulang sampah. Pada poster dan flyer tactical ini Unlimited Community akan bekerja sama dengan Hero Supermarket untuk memberikan potongan harga dari total belanjaannya pada setiap costumer yang berbelanja di Hero supermarket, hanya dengan membawa tas hasil upcycle saat berbelanja untuk menggantikan penggunaan kantong plastik. a. Poster Alasan pemilihan media : Mudah dilihat oleh pengunjung supermarket, dan pengaplikasiannya yang mudah untuk di terapkan di berbagai tempat. Media Placement : Ditempel di bagian depan gate pintu masuk supermarket, dan pada beberapa bagian di sekitar lokasi supermarket b. Flyer Alasan pemilihan media : Pemilihan media ini karena media flyer mudah untuk di bagikan ke pada pengunjung dan mudah di bawa kemanapun sebagai reminder untuk membawa tas upcycle ketika akan berbelanja. Media Placement : Dibagikan secara merata pada pengunjung dan orang orang yang lewat di beberapa tempat di sekitar lokasi supermarket.

22 36 D. Visualisasi Karya Perancangan 1. Media Utama a. Poster Robot from can Ukuran Ilustrasi Bahan Tipografi : 29,7 cm x 42 cm : Foto, Logo, Ilustrasi, Teks : Art carton 260 gram : Good Dog, Arial Visualisasi : Adobe Photoshop CS 6 Teknik Cetak : Print Digital

23 37 b. Poster Lamp from Tin Ukuran Ilustrasi Bahan Tipografi : 29,7 cm x 42 cm : Foto, Logo, Ilustrasi, Teks : Art carton 260 gram : Good Dog, Arial Visualisasi : Adobe Photoshop CS 6 Teknik Cetak : Print Digital

24 38 c. Poster Trash intime Ukuran Ilustrasi Bahan Tipografi : 29,7 cm x 42 cm : Foto, Logo, Ilustrasi, Teks : Art carton 260 gram : Good Dog, Arial Visualisasi : Adobe Photoshop CS 6 Teknik Cetak : Print Digital

25 39 d. Poster Bulb Aquarium Ukuran Ilustrasi Bahan Tipografi : 29,7 cm x 42 cm : Foto, Logo, Ilustrasi, Teks : Art carton 260 gram : Good Dog, Arial Visualisasi : Adobe Photoshop CS 6 Teknik Cetak : Print Digital

26 40 e. Poster Beautiful from trash Ukuran Ilustrasi Bahan Tipografi : 29,7 cm x 42 cm : Foto, Logo, Ilustrasi, Teks : Art carton 260 gram : Good Dog, Arial Visualisasi : Adobe Photoshop CS 6 Teknik Cetak : Print Digital

27 41 2. Poster Digital a. Poster Digital Robot from can Ukuran Ilustrasi Tipografi Visualisasi : 480 pixel x 480 Pixel : Foto, Logo, Ilustrasi, Teks : Good Dog, Arial : Adobe Photoshop CS 6 dan Adobe Flash Media Placement : Instagram, dan Facebook Motion Duration : 5 detik

28 42 b. Poster Digital Lamp from Tin Ukuran Ilustrasi Tipografi Visualisasi : 480 pixel x 480 Pixel : Foto, Logo, Ilustrasi, Teks : Good Dog, Arial : Adobe Photoshop CS 6 dan Adobe Flash Media Placement : Instagram, dan Facebook Motion Duration : 5 detik

29 43 c. Poster Digital Trash intime Ukuran Ilustrasi Tipografi Visualisasi : 480 pixel x 480 Pixel : Foto, Logo, Ilustrasi, Teks : Good Dog, Arial : Adobe Photoshop CS 6 dan Adobe Flash Media Placement : Instagram, dan Facebook Motion Duration : 5 detik

30 44 d. Poster Digital Bulb Aquarium Ukuran Ilustrasi Tipografi Visualisasi : 480 pixel x 480 Pixel : Foto, Logo, Ilustrasi, Teks : Good Dog, Arial : Adobe Photoshop CS 6 dan Adobe Flash Media Placement : Instagram, dan Facebook Motion Duration : 5 detik

31 45 e. Poster Digital Beautiful from trash Ukuran Ilustrasi Tipografi Visualisasi : 480 pixel x 480 Pixel : Foto, Logo, Ilustrasi, Teks : Good Dog, Arial : Adobe Photoshop CS 6 dan Adobe Flash Media Placement : Instagram, dan Facebook Motion Duration : 5 detik

32 46 3. Print Ad Majalah Ukuran Ilustrasi Bahan Tipografi : 21 cm x 29,7 cm : Foto, Logo, Ilustrasi, Teks : Art Papper 150 gram : Good Dog, Arial Visualisasi : Adobe Photoshop CS 6 Teknik Cetak : Print Digital

33 47 Ukuran Ilustrasi Bahan Tipografi : 21 cm x 29,7 cm : Foto, Logo, Ilustrasi, Teks : Art Papper 150 gram : Good Dog, Arial Visualisasi : Adobe Photoshop CS 6 Teknik Cetak : Print Digital

34 48 2. Media Pendukung a.t-shirt Ukuran Ilustrasi Bahan Tipografi : S/ M /L /XL : Teks : Cotton Combed 30s : Arial, Good Dog Visualisasi : Adobe Photoshop CS 6 Teknik Cetak : Dicetak dengan teknik sablon satu warna

35 49 b. Sticker Ukuran Ilustrasi Bahan Tipografi : 9,5 cm x 4,5 cm : Teks, logo : Sticker Vnyl : Good Dog, Arial Visualisasi : Adobe Ilustrator CS 6 Teknik Cetak : Cetak digital printing warna

36 50 c. Notesbook Ukuran Ilustrasi Bahan Tipografi : 13,5cm x 9cm : Teks dan logo : Kertas daurulang + kertas samson : Good Dog Visualisasi : Adobe Photoshop CS 6 Teknik cetak : Cetak digital printing warna

37 51 d. Totebag Ukuran Ilustrasi Bahan Tipografi : 33cm x 38cm : Teks : Kain Blacu : Good Dog Visualisasi : Adobe Ilustrator CS 6 Teknik Cetak : Dicetak dengan teknik sablon satu warna

38 52 e. Label Merchandise hasil Upcycle Ukuran Ilustrasi Bahan Tipografi : 9,5 cm x 4,5 cm : Teks, logo : Sticker Vnyl : Good Dog, Arial Visualisasi : Adobe Ilustrator CS 6 Teknik Cetak : Cetak digital printing warna

39 53 3.Karya Pendukung Tactical a. Poster tactical Ukuran Ilustrasi Bahan Tipografi : 29,7 cm x 42 cm : Foto, Logo, Ilustrasi, Teks : Art carton 260 gram : Good Dog, Arial Visualisasi : Adobe Photoshop CS 6 Teknik Cetak : Print Digital

40 54 b. Flyer tactical Ukuran Ilustrasi Bahan Tipografi : 15 cm x 21 cm : Foto, Logo, Ilustrasi, Teks : Art papper 120 gram : Good Dog, Arial Visualisasi : Adobe Photoshop CS 6 Teknik Cetak : Print Digital

PERANCANGAN KOMUNIKASI VISUAL IKLAN LAYANAN MASYARAKAT UNTUK MENINGKATKAN KREATIFITAS PEMANFAATAN DAUR ULANG SAMPAH OLEH UNLIMITED COMMUNITY

PERANCANGAN KOMUNIKASI VISUAL IKLAN LAYANAN MASYARAKAT UNTUK MENINGKATKAN KREATIFITAS PEMANFAATAN DAUR ULANG SAMPAH OLEH UNLIMITED COMMUNITY KONSEP TUGAS AKHIR PERANCANGAN KOMUNIKASI VISUAL IKLAN LAYANAN MASYARAKAT UNTUK MENINGKATKAN KREATIFITAS PEMANFAATAN DAUR ULANG SAMPAH OLEH UNLIMITED COMMUNITY Diajukan Guna Mencapai Gelar Ahli Madya Diploma

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL 3.1. Strategi Perancangan Strategi perancangan yang akan dilakukan disimpulkan dari beberapa pemecahan masalah dari bahaya minuman beralkohol pada remaja

Lebih terperinci

BAB V STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL

BAB V STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL BAB V STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL A. Strategi Perancangan 1.Strategi Komunikasi Strategi komunikasi menentukan perancangan atau rencana agar mencapai suatu tujuan, maka strategi komunikasi yang

Lebih terperinci

BAB V KONSEP PERANCANGAN

BAB V KONSEP PERANCANGAN BAB V KONSEP PERANCANGAN 5.1 Konsep Dasar Perancangan 5.1.1 Konsep Tema Perancangan Pada perancangan Desain Label Kemasan Produk Usaha Kecil Menengah (UKM) Susu Kacang Kedelai Milky Soya akan dirancang

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI & KONSEP VISUAL. Tujuan komunikasi untuk merancang media promosi event BIG MEET

BAB III STRATEGI & KONSEP VISUAL. Tujuan komunikasi untuk merancang media promosi event BIG MEET 48 BAB III STRATEGI & KONSEP VISUAL 3.1 Tujuan Komunikasi Tujuan komunikasi untuk merancang media promosi event BIG MEET UP Fingerboard Contest sangatlah penting, sebagai pembenahan dari rancangan media

Lebih terperinci

BAB III PROSES PERANCANGAN

BAB III PROSES PERANCANGAN BAB III PROSES PERANCANGAN A. Konsep Kreatif 1. Konsep Kreatif Perancangan Konsep kreatif adalah proses berpikir dan bertindak untuk menciptakan atau menyusun gagasan baru, baik yang benar-benar baru (belum

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI & KONSEP VISUAL

BAB III STRATEGI & KONSEP VISUAL BAB III STRATEGI & KONSEP VISUAL 3.1 Tujuan Komunikasi Dalam perancangan media berupa kartu edukasi atau flashcard origami seri hewan ini, penulis mencoba menjabarkan tujuan dari perancangan kartu edukasi

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP IKLAN. 3.1 Strategi Promosi

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP IKLAN. 3.1 Strategi Promosi BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP IKLAN 3.1 Strategi Promosi Pada perancangan promosi wisata edukasi Saung Angklung Udjo ini menggunakan strategi pendekatan pada konsumen yaitu dengan suatu pendekatan

Lebih terperinci

STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL. Dalam perancangan media kampanye sosial ini diperlukan adanya

STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL. Dalam perancangan media kampanye sosial ini diperlukan adanya BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL 3.1 Strategi Perancangan Dalam perancangan media kampanye sosial ini diperlukan adanya strategi perancangan sebagai panduan agar media-media yang dihasilkan

Lebih terperinci

BAB III KONSEP PERANCANGAN

BAB III KONSEP PERANCANGAN BAB III KONSEP PERANCANGAN A. Konsep Kreatif 1. Konsep Perancangan Karya Dalam mewujudkan sebuah karya Coffee Table Book Payung Tradisional Juwiring Klaten, penulis memerlukan suatu konsep kreatif. Konsep

Lebih terperinci

BAB IV KONSEP PERANCANGAN

BAB IV KONSEP PERANCANGAN BAB IV KONSEP PERANCANGAN A. Ide/Gagasan Desain 1. Ide Desain Seorang teman penulis memiliki usaha membuat dan menjual cupcake yang masih sangat sederhana. Karena masih berupa usaha rumahan,untuk pemasaran

Lebih terperinci

BAB III KONSEP PERANCANGAN. A. Konsep Karya

BAB III KONSEP PERANCANGAN. A. Konsep Karya BAB III KONSEP PERANCANGAN A. Konsep Karya Sebuah perancangan promosi dan desain kemasan membutuhkan konsep, tema, dan penataan huruf yang terpadu dan dominan sehingga akan mendapatkan perpaduan komposisi

Lebih terperinci

BAB IV KONSEP PERANCANGAN

BAB IV KONSEP PERANCANGAN BAB IV KONSEP PERANCANGAN A. TATARAN LINGKUNGAN / KOMUNITAS Dari hasil rancangan Kampanye Hemat Kertas Demi Hutan Indonesia di harapkan dapat berpengaruh besar bagi target audience yaitu seluruh pihak

Lebih terperinci

BAB III PROSES PERANCANGAN KOMUNIKASI VISUAL IKLAN ARTWORKER MOVEMENT

BAB III PROSES PERANCANGAN KOMUNIKASI VISUAL IKLAN ARTWORKER MOVEMENT BAB III PROSES PERANCANGAN KOMUNIKASI VISUAL IKLAN ARTWORKER MOVEMENT A. Konsep Kreatif Dalam perancangan visual brand Paws! dengan konsep promosi mengikuti konsep dasar produk yaitu Artworker Movement,

Lebih terperinci

: Coreldraw 12, Adobe Photoshop CS. : Glossy paper 120gr. : Foto Pasar Wisata Tawangmangu, foto obyek. wisata sekitar

: Coreldraw 12, Adobe Photoshop CS. : Glossy paper 120gr. : Foto Pasar Wisata Tawangmangu, foto obyek. wisata sekitar Visualisasi 3. Poster : Coreldraw 12, Adobe Photoshop CS : A3(29,7 x 42 cm) c. Format : Potrait d. Bahan : Glossy paper 120gr e. Identitas : Logo, Byline, bodycopy f. Ilustrasi : Foto Pasar Wisata Tawangmangu,

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI DAN KONSEP VISUAL

BAB III STRATEGI DAN KONSEP VISUAL 47 BAB III STRATEGI DAN KONSEP VISUAL 3.1 STRATEGI KOMUNIKASI Komunikasi menurut dance (1967) adalah usaha yang menimbulakan respons melalui lambang-lambang verbal yang bertindak sebagai stimuli, dengan

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL. III.1 Target Audiens

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL. III.1 Target Audiens BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL III.1 Target Audiens Adapun kelompok sasaran dari buku informasi mengenai kerajinan eceng gondok ini dibagi menjadi dua kelompok, yaitu kelompok sasaran primer

Lebih terperinci

BAB IV. Teknik Produksi Media. yang digunakan untuk perancangan desain kemasan Bir Pletok Alifah.

BAB IV. Teknik Produksi Media. yang digunakan untuk perancangan desain kemasan Bir Pletok Alifah. BAB IV Teknik Produksi Media 4.1. Proses Teknik Produksi Media Bab ini akan membahas semua proses dan teknis produksi semua media yang digunakan untuk perancangan desain kemasan Bir Pletok Alifah. 4.2.

Lebih terperinci

BAB IV TEKNIS PRODUKSI MEDIA

BAB IV TEKNIS PRODUKSI MEDIA 61 BAB IV TEKNIS PRODUKSI MEDIA 4.1 Teknis Produksi Media Utama Pada perancangan iklan layanan masyarakat ini media utama dalam penyebaran pesan yaitu media elektronik yang berupa televisi. Semua media

Lebih terperinci

BAB IV TEKNIS PRODUKSI MEDIA. logo hotel dan menggunakan foto menu free breakfast sebagai program promosi

BAB IV TEKNIS PRODUKSI MEDIA. logo hotel dan menggunakan foto menu free breakfast sebagai program promosi 80 BAB IV TEKNIS PRODUKSI MEDIA 4.1 Konsep Media pembuatan desain pada media utama dan media pendukung dalam promosi ini menggunakan warna merah dan kuning yang merupakan warna dari logo hotel dan menggunakan

Lebih terperinci

BAB V VISUALISASI KARYA. A. Perancangan Visual Branding Pasar Festival Nusukan

BAB V VISUALISASI KARYA. A. Perancangan Visual Branding Pasar Festival Nusukan BAB V VISUALISASI KARYA A. Perancangan Visual Branding Pasar Festival Nusukan 1. Logo beserta Graphic Standart Manual Gambar 5.1 Logo Pasar Festival Nusukan a. Konsep logo Logo Pasar Festival Nusukan secara

Lebih terperinci

BAB III PROSES PERANCANGAN

BAB III PROSES PERANCANGAN BAB III PROSES PERANCANGAN A. Konsep Kreatif 1. Konsep Kreatif Perancangan Konsep merupakan ide abstrak yang dapat digunakan untuk menggadakan klasifikasi atau penggolongan yang pada umumnya dinyatakan

Lebih terperinci

BAB IV TEKNIS PRODUKSI MEDIA

BAB IV TEKNIS PRODUKSI MEDIA BAB IV TEKNIS PRODUKSI MEDIA 4.1 Konsep Media Konsep media pada perancangan kartu edukasi atau flashcard origami seri hewan yang berukuran 17,6cm x 25cm x 0,2 cm yaitu dengan membuat layout yang menarik

Lebih terperinci

BAB V VISUALISASI KARYA. A. Buku Petunjuk Graphic Standart Manual

BAB V VISUALISASI KARYA. A. Buku Petunjuk Graphic Standart Manual BAB V VISUALISASI KARYA A. Buku Petunjuk Graphic Standart Manual 94 95 / Bahan Visualisasi Karya : 20 x 14 cm : AC 260gr : Dancing Script, Arial, Impact : Kantor Dinas Kesehatan dan ditiap Puskesmas 96

Lebih terperinci

KONSEP PERANCANGAN. A. Tataran Lingkungan / Komunitas

KONSEP PERANCANGAN. A. Tataran Lingkungan / Komunitas IV. KONSEP PERANCANGAN A. Tataran Lingkungan / Komunitas Dari hasil rancangan booklet sebagai media informasi Bahaya Gadget Bagi Anak yang betemakan Creative Fun Hour ini di harapkan dapat berpengaruh

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL. hidup sehat untuk mencegah penyakit cacingan pada anak, adalah

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL. hidup sehat untuk mencegah penyakit cacingan pada anak, adalah BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL 3.1 Strategi Perancangan Strategi perancangan yang akan dibuat dalam kampanye sosial hidup sehat untuk mencegah penyakit cacingan pada anak, adalah mengkampanyekan

Lebih terperinci

STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL

STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL III.1 Strategi Perancangan Strategi perancangan yang akan dibuat mengenai bangunan bersejarah di kawasan Dago adalah dengan merancang buku sebagai media informasi

Lebih terperinci

BAB V VISUALISASI KARYA

BAB V VISUALISASI KARYA BAB V VISUALISASI KARYA A. Media Digital 1. Website Beranda 80 Profil 81 Pendaftaran 82 Reguler Program 83 Holiday Program 84 Fasilitas 85 Galeri 86 Kontak 87 88 Media bahan Ukuran Ilustrasi Desain : Internet

Lebih terperinci

BAB III METODE PERANCANGAN

BAB III METODE PERANCANGAN adalah: BAB III METODE PERANCANGAN Metode yang digunakan selama kerja praktik di PT Radar Media Surabaya Gambar 3.1 : Bagan Perancangan Langkah-langkah tersebut akan dijelaskan sebagai berikut : 3.1 Observasi

Lebih terperinci

Gambar III.1 SWOT Sumber: Data Pribadi (15 juni 2016)

Gambar III.1 SWOT Sumber: Data Pribadi (15 juni 2016) BAB III. STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP DESAIN III.1 Strategi Perancangan Untuk memberikan pemahaman K3 kepada pekerja tentang pentingnya pemakaian alat pelindung diri maka dibutuhkan suatu komunikasi

Lebih terperinci

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN. 4.1 Kesimpulan yang diperoleh dari Kerja Praktek. Kerja praktek adalah sebuah program yang mempersiapkan setiap mahasiswa

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN. 4.1 Kesimpulan yang diperoleh dari Kerja Praktek. Kerja praktek adalah sebuah program yang mempersiapkan setiap mahasiswa BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN 4.1 Kesimpulan yang diperoleh dari Kerja Praktek Kerja praktek adalah sebuah program yang mempersiapkan setiap mahasiswa menjadi pribadi yang siap untuk terjun ke dalam dunia

Lebih terperinci

BAB IV KONSEP PERANCANGAN. A. Metode Perancangan. Perancangan Board Game yang diberi nama Gondorukem Petualangan

BAB IV KONSEP PERANCANGAN. A. Metode Perancangan. Perancangan Board Game yang diberi nama Gondorukem Petualangan BAB IV KONSEP PERANCANGAN A. Metode Perancangan Perancangan Board Game yang diberi nama Gondorukem Petualangan Museum Batik Kuno Danar Hadi ini ditunjukan untuk mengajarkan sejarah perkembangan batik pada

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI & KONSEP VISUAL. nantinya disampaikan melalui media poster. Perancangan yang lebih

BAB III STRATEGI & KONSEP VISUAL. nantinya disampaikan melalui media poster. Perancangan yang lebih BAB III STRATEGI & KONSEP VISUAL 3.1 Strategi Perancangan Strategi perancangan akan dibuat penulis melalui beberapa tahapan yang nantinya disampaikan melalui media poster. Perancangan yang lebih mengutamakan

Lebih terperinci

BAB IV PRODUKSI MEDIA

BAB IV PRODUKSI MEDIA BAB IV PRODUKSI MEDIA 4.1 Gambaran Media Produksi Berdasarkan data dan informasi lapangan yang penulis dapat, maka penulis kemudian menggunakan beragam elemen desain grafis (garis, bidang, ruang gempal,

Lebih terperinci

II METODE PERANCANGAN A. Orisinalitas Karya kampanye anti narkoba sudah ada sebelumnya, bahkan sudah banyak yang memproduksinya. Beberapa karya kampanye anti narkoba bisa dilihat melalui situs website

Lebih terperinci

BAB III TAHAPAN PRA PRODUKSI

BAB III TAHAPAN PRA PRODUKSI BAB III TAHAPAN PRA PRODUKSI 3. Perancangan Media Penulis akan membuat sebuah iklan layanan masyarakat yang berisi kampanye sosial yang bertujuan untuk menyadarkan remaja adanya penyalahgunaan kata autis

Lebih terperinci

BAB V VISUALISASI KARYA

BAB V VISUALISASI KARYA BAB V VISUALISASI KARYA 1. Website Gambar 5.1 Website Solonesia Record Store : 800 x 600 pixel : Internet : Logo, foto produk dan visual pengikat : Adobe Photoshop CS6 : Upload internet hosting : Digunakan

Lebih terperinci

BAB IV MEDIA DAN TEKNIS PRODUKSI

BAB IV MEDIA DAN TEKNIS PRODUKSI BAB IV MEDIA DAN TEKNIS PRODUKSI IV.1 Pra Produksi Sebelum memasuki tahap produksi, tahapan yang dilalui dalam suatu perancangan media yaitu : IV.1.1 Sketsa Yaitu proses awal dari sebuah perancangan yang

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI & KONSEP VISUAL

BAB III STRATEGI & KONSEP VISUAL BAB III STRATEGI & KONSEP VISUAL 3.1 Strategi Perencangan 3.1.1 Strategi Komunikasi Secara umum komunikasi berarti penyampaian pesan atau informasi, pernyataan yang dilakukan oleh seorang (komunikator)

Lebih terperinci

BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN DESAIN

BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN DESAIN BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN DESAIN 5.1 Konsep Visual 5.1.1 Logo Gambar 5.1 Logo Baru Museum Batik Danar Hadi Dalam promosi Museum Batik Danar Hadi memang diperlukan adanya logo yang berguna sebagai suatu

Lebih terperinci

BAB III METODE PERANCANGAN. Pada kerja praktek ini penulis berusaha menemukan dan memecahkan

BAB III METODE PERANCANGAN. Pada kerja praktek ini penulis berusaha menemukan dan memecahkan 3.1 Metodologi BAB III METODE PERANCANGAN Pada kerja praktek ini penulis berusaha menemukan dan memecahkan permasalahan yang ada dan mempelajari serta menganalisis permasalahan yang ada pada CV. Deli s

Lebih terperinci

PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR

PENGANTAR KARYA TUGAS AKHIR commit to user commit to user commit to user commit to user 1 BAB V VISUALISASI KARYA A. Media Utama. 1. Kembang Becak Typeface. Set karakter

Lebih terperinci

Jenis media yang akan diproduksi :

Jenis media yang akan diproduksi : BAB IV TEKNIS PRODUKSI MEDIA 4.1 Teknis Media Dalam proses produksi media melakukan melalui beberapa tahap yaitu : a) Tahap sketsa awal Sketsa awal adalah proses untuk mencari bentuk elemen visual kampanye

Lebih terperinci

BAB IV TEKNIS PRODUKSI. menggunakan aplikasi digital Photoshop CS3 dan Adobe Illustrator CS3 demi

BAB IV TEKNIS PRODUKSI. menggunakan aplikasi digital Photoshop CS3 dan Adobe Illustrator CS3 demi 43 BAB IV TEKNIS PRODUKSI 4.1 Teknik Perancangan Teknik pembuatan desain pada kaos YCC terlebih dahulu mengandalkan proses sketsa manual, kemudian dilanjutkan dengan sentuhan finishing akhir dengan menggunakan

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL III.1 Strategi Perancangan Strategi perancangan yang akan dibuat adalah mengenai tentang media informasi yang berhubungan dengan masalah yang dibahas sebelumnya

Lebih terperinci

STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL

STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL III.1 Strategi Perancangan Didalam suatu perancangan diperlukan strategi yang dapat mendukung dan memenuhi tujuan dari perancangan tersebut. Dalam perancangan

Lebih terperinci

BAB IV KONSEP DESAIN

BAB IV KONSEP DESAIN BAB IV KONSEP DESAIN 4.1 Landasan Teori 4.1.1 Teori Branding Menurut Alina Wheeler dalam buku Designing Brand Identity, Brand adalah janji, ide besar dan harapan yang mengesampingkan setiap pemikiran konsumen

Lebih terperinci

BAB V VISUALISASI KARYA

BAB V VISUALISASI KARYA BAB V VISUALISASI KARYA 1. Bilingual Coffee Table Book Solo International Performing Arts Journey a. Cover Gambar 1 Cover b. Halaman Isi 111 112 Gambar 2 Contents Gambar 3 SIPA 2009 113 Gambar 4 SIPA 2010

Lebih terperinci

BAB IV KONSEP DESAIN DAN PERANCANGAN

BAB IV KONSEP DESAIN DAN PERANCANGAN BAB IV KONSEP DESAIN DAN PERANCANGAN 4.1 Strategi dan Konsep Desain Media yang digunakan pada pembuatan company profile PT. Bardie Puritama adalah media interaktif. Keunggulan media interaktif, adalah

Lebih terperinci

BAB III KONSEP PERANCANGAN

BAB III KONSEP PERANCANGAN BAB III KONSEP PERANCANGAN A. Konsep Kreatif 1. Tujuan Kreatif Merancang buku mengenai street art antara tradisi dan modernisasi di kota Yogyakarta dalam bentuk visual (fotografi) yang menarik sehingga

Lebih terperinci

BAB V VISUALISASI KARYA. A. Perancangan Cergam dan Flashcard Olin Suka Makan Sayur

BAB V VISUALISASI KARYA. A. Perancangan Cergam dan Flashcard Olin Suka Makan Sayur BAB V VISUALISASI KARYA A. Perancangan Cergam dan Flashcard Olin Suka Makan Sayur 1. Cergam a. Spesifikasi Cergam Ukuran Media / Bahan : 21 x 21 x 2 cm (cover), 20 x 20 (isi) : AC 260g + laminasi doff

Lebih terperinci

BAB V VISUALISASI KARYA. A. Poster Infografis Are You Stupid Enough To Hike

BAB V VISUALISASI KARYA. A. Poster Infografis Are You Stupid Enough To Hike BAB V VISUALISASI KARYA A. Poster Infografis Are You Stupid Enough To Hike 1. Poster Infografis Tahap Persiapan Gambar 45: Desain Poster Infografis Are You Stupid Enough To Hike Tahap Persiapan : Art Paper

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL 3.1 Pendekatan Komunikasi Komunikasi yang akan dibangun dalam perancangan desain terhadap promosi Kombucha Tea meliputi komunikasi massa yang disesuaikan

Lebih terperinci

BAB IV STRATEGI KREATIF

BAB IV STRATEGI KREATIF BAB IV STRATEGI KREATIF IV.1 Konsep Verbal IV.1.1 Konsep Kampanye Kampanye ini dirancang untuk mengajak para anak remaja usia 19-23 tahun melalui media olahraga sebagai sarana sosialisasi supaya dapat

Lebih terperinci

BAB IV TEKNIS PRODUKSI MEDIA. pencapaian sebuah karya yaitu media program sosialisasi advertising above the

BAB IV TEKNIS PRODUKSI MEDIA. pencapaian sebuah karya yaitu media program sosialisasi advertising above the BAB IV TEKNIS PRODUKSI MEDIA 4.1. Proses Analisa Produksi Media Proses analisa produksi media merupakan salah satu urutan dari beberapa kinerja yang sistematis dalam rancangan yang dibuat oleh penulis

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI DAN KONSEP VISUAL. Tujuan komunikasi untuk merancang media komunikasi visual (pamflet)

BAB III STRATEGI DAN KONSEP VISUAL. Tujuan komunikasi untuk merancang media komunikasi visual (pamflet) 53 BAB III STRATEGI DAN KONSEP VISUAL 1.1 Tujuan Komunikasi Tujuan komunikasi untuk merancang media komunikasi visual (pamflet) guna kampanye calon legislative DPR-RI Partai Golkar nomor urut 3 Ir. Dra.

Lebih terperinci

IV KONSEP PERANCANGAN A. Tataran Komersil (Perusahaan) Sasaran Karya Perancangan Branding pada produk sayuran hidroponik dan organik merek AVA FARM. AVA FARM merupakan usaha penjualan sayur yang bergerak

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL III.1. Strategi Perancangan Strategi perancangan yang akan dibuat mengenai identitas Kota Bandung ini adalah dengan merancang identitas yang dapat memenuhi

Lebih terperinci

BAB III KONSEP PERANCANGAN. A. Konsep Kreatif

BAB III KONSEP PERANCANGAN. A. Konsep Kreatif BAB III KONSEP PERANCANGAN A. Konsep Kreatif Sebagaimana dijelaskan dalam bab di atas, untuk memperkenalkan dan menyebarluaskan tenun lurik dalam bentuk fashion produksi rumah mode Klambenart, penulis

Lebih terperinci

BAB III KONSEP PERANCANGAN. A. Konsep Karya

BAB III KONSEP PERANCANGAN. A. Konsep Karya BAB III KONSEP PERANCANGAN A. Konsep Karya 1. Pendekatam kreatif Ada berbagai macam pendekatan kreatif, dimana itu tergantung pada strategi konsep periklanan serta siapa khalayak sasaran yang dituju. Adapun

Lebih terperinci

BAB III METODE PERANCANGAN

BAB III METODE PERANCANGAN BAB III METODE PERANCANGAN Metodologi perancangan yang di gunakan selama kerja praktek di PT. Centro Media Indonesia (bedrock hotel) adalah : 1.1 Metodologi Dalam kerja praktek ini, penulis berusaha menemukan

Lebih terperinci

STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL

STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL III.1 Strategi Perancangan Strategi adalah siasat yang direncanakan dengan sebaik mungkin sehingga dalam sebuah pembuatan sesuatu akan berjalan dengan baik

Lebih terperinci

BAB III KONSEP PERANCANGAN. A. Konsep Karya

BAB III KONSEP PERANCANGAN. A. Konsep Karya digilib.uns.ac.id BAB III KONSEP PERANCANGAN A. Konsep Karya Periklanan dianggap sebagai media komunikasi pemasaran yang paling efektif untuk menyampaikan pesan perusahaan kepada konsumennya. Hal itu karena

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL. alat-alat elektronik dibandingkan bermain bersama teman-temannya dilapangan

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL. alat-alat elektronik dibandingkan bermain bersama teman-temannya dilapangan 27 BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL 3.1 Tujuan Komunikasi Iklan ini dibuat berdasarkan pada fenomena perubahan pola permainan anakanak pada masa sekarang ini yang lebih sering terlihat bermain

Lebih terperinci

BAB III KONSEP PERANCANGAN

BAB III KONSEP PERANCANGAN 43 BAB III KONSEP PERANCANGAN 3.1 Tujuan Komunikasi Tujuan komunikasi perancangan buku bergambar sebagai media kampanye pelestarian dan stop eksploitasi lumba-lumba ini adalah untuk mengkomunikasikan suatu

Lebih terperinci

BAB III METODE PERANCANGAN

BAB III METODE PERANCANGAN BAB III METODE PERANCANGAN Metodologi perancangan yang di gunakan selama kerja praktek di CV. Rombongku adalah : 3.1 Metodologi Dalam kerja praktek ini, penulis berusaha menemukan permasalahan yang ada

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL 3.1. Tujuan Perancangan Beberapa tujuan hasil perancangan dari sign system ini, yaitu memudahkan pengunjung untuk mendapatkan informasi yang diberikan di

Lebih terperinci

BAB III METODE KERJA PRAKTEK. ada dan mempelajari serta menganalisis permasalahan yang ada di PT Siap

BAB III METODE KERJA PRAKTEK. ada dan mempelajari serta menganalisis permasalahan yang ada di PT Siap BAB III METODE KERJA PRAKTEK Dalam kerja praktek ini, penulis berusaha menemukan permasalahan yang ada dan mempelajari serta menganalisis permasalahan yang ada di PT Siap Technovation Unggul. Permasalahan

Lebih terperinci

BAB III. LAPORAN KERJA PRAKTEK 3.1 Peranan Penulis Dalam Perusahaan

BAB III. LAPORAN KERJA PRAKTEK 3.1 Peranan Penulis Dalam Perusahaan BAB III LAPORAN KERJA PRAKTEK 3.1 Peranan Penulis Dalam Perusahaan Penulis melakukan kerja praktek disebuah Instansi Pemerintah yang ada di Kementerian Energi Dan Sumber Daya Mineral, instansi tersebut

Lebih terperinci

DAFTAR ISI ABSTRACK KATA PENGANTAR DAFTAR GAMBAR DAFTAR TABEL

DAFTAR ISI ABSTRACK KATA PENGANTAR DAFTAR GAMBAR DAFTAR TABEL ABSTRAK ABSTRACK KATA PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR GAMBAR DAFTAR TABEL DAFTAR ISI i ii iii v ix xi BAB I PENDAHULUAN 1 1.1 Latar Belakang 1 1.2 Rumusan Masalah 3 1.3 Batas Lingkup Perancangan 3 1.3.1 Batas

Lebih terperinci

BAB IV TEKNIS PRODUKSI MEDIA

BAB IV TEKNIS PRODUKSI MEDIA BAB IV TEKNIS PRODUKSI MEDIA 4.1 Konsep Media Dalam pembuatan media promosi baik dalam media utama maupun pendukung pada perancangan media promosi ini cenderung menggunakan warna putih dan hijau. Penggunaan

Lebih terperinci

BAB IV STRATEGI KREATIF

BAB IV STRATEGI KREATIF BAB IV STRATEGI KREATIF IV.1 KONSEP VISUAL IV 1.1 Warna Warna yang digunakan pada perancangan kampanye ini menggunakan 2 kategori warna yaitu warna pokok dan warna pendukung. Warna pokok yang digunakan

Lebih terperinci

BAB IV TEKNIS PRODUKSI MEDIA. mengunjunginya. Dari segi tata letak atau layout disusun rapi agar menarik, hal

BAB IV TEKNIS PRODUKSI MEDIA. mengunjunginya. Dari segi tata letak atau layout disusun rapi agar menarik, hal BAB IV TEKNIS PRODUKSI MEDIA 4.1 Konsep Media pembuatan promosi pada media utama dan media pendukung pada promosi ini menggunakan warna coklat dan jingga, menggunakan foto suasana restoran dan foto beberapa

Lebih terperinci

IV. KONSEP PERANCANGAN

IV. KONSEP PERANCANGAN IV. KONSEP PERANCANGAN A. Gagasan Perancangan Pemilihan Media pada pengenalan komunitas kineforum ini menggunakan majalah sebagai media utama, media tersebut terbilang karena mudah untuk masuk ke golongan

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI & KONSEPTUAL. paradise in tidung island adalah menciptakan panduan lengkap, informatif dan

BAB III STRATEGI & KONSEPTUAL. paradise in tidung island adalah menciptakan panduan lengkap, informatif dan 53 BAB III STRATEGI & KONSEPTUAL 3.1 Strategi Perancangan Bentuk rancangan yang akan dibuat dalam buku panduan wisata little paradise in tidung island adalah menciptakan panduan lengkap, informatif dan

Lebih terperinci

BAB V VISUALISASI KARYA

BAB V VISUALISASI KARYA BAB V VISUALISASI KARYA 1. Kemasan Satuan Rebus A. Karya Utama 82 83 : Duplex 500 gram, Laminasi doff : 41 cm x 57 cm : Logo, Tagline, Varian, Ilustrasi Cah Angon, Ilustrasi Telur Rebus, Alamat, Keterangan

Lebih terperinci

BAB III PROSES PERANCANGAN. A. Konsep Kreatif

BAB III PROSES PERANCANGAN. A. Konsep Kreatif 18 BAB III PROSES PERANCANGAN A. Konsep Kreatif 1. Strategi Kreatif Sebagai upaya untuk mengenalkan Resto Danau Tengah Sawah sebagai resto dan tempat wisata lebih dikenal luas, baik oleh masyarakat Indonesia

Lebih terperinci

BAB III Strategi Perancangan dan Konsep Visual

BAB III Strategi Perancangan dan Konsep Visual BAB III Strategi Perancangan dan Konsep Visual 3.1 Strategi Perancangan 3.1.1 Strategi Komunikasi Strategi komunikasi dapat dilakukan dengan berbagai cara, salah satunya adalah melalui media gambar. Karena

Lebih terperinci

BAB 4 KONSEP DESAIN Komponen Iklan Layanan Masyarakat

BAB 4 KONSEP DESAIN Komponen Iklan Layanan Masyarakat 12 BAB 4 KONSEP DESAIN 4.1 Landasan Teori dan Penerapan 4.1.1 Komponen Iklan Layanan Masyarakat Menurut Rakhmat Supriyono dalam buku Desain Komunikasi Visual Teori dan Aplikasi, ada 4 hal yang perlu dibahas

Lebih terperinci

BAB V VISUALISASI KARYA

BAB V VISUALISASI KARYA BAB V VISUALISASI KARYA A. Media Utama 1. Websit a. Halaman Home : 980 px x 1331 px : Headline, sub headline, foto, logo, dan Foto Landscape Pantai Ngobaran. : Spinnaker,Bree,Open Sans dan DIN Next Light

Lebih terperinci

BAB V KONSEP PERANCANGAN

BAB V KONSEP PERANCANGAN BAB V KONSEP PERANCANGAN 1.1 Deskripsi Konsep Perancangan Poster 1.1.1 Langkah perancangan poster kampanye Kampanye Langlah- langkah dalam proses perancangan poster kampanye pelestarian hutan mangrove,

Lebih terperinci

BAB III METODE KERJA PRAKTEK. ada dan mempelajari serta menganalisis permasalahan yang ada di Binus Center

BAB III METODE KERJA PRAKTEK. ada dan mempelajari serta menganalisis permasalahan yang ada di Binus Center BAB III METODE KERJA PRAKTEK Dalam kerja praktek ini, penulis berusaha menemukan permasalahan yang ada dan mempelajari serta menganalisis permasalahan yang ada di Binus Center Balikpapan. Permasalahan

Lebih terperinci

BAB IV KONSEP DESAIN DAN TEKNIS PRODUKSI. cerita dan konsep yang dipadukan dengan elemen audio visual dan

BAB IV KONSEP DESAIN DAN TEKNIS PRODUKSI. cerita dan konsep yang dipadukan dengan elemen audio visual dan BAB IV KONSEP DESAIN DAN TEKNIS PRODUKSI 4.1 Konsep Desain Desain iklan layanan masyarakat yang berupa media utama yang berbasis media elektronik sebagai sarana untuk mensosialisasikan iklan layanan masyarakat

Lebih terperinci

II METODE PERANCANGAN

II METODE PERANCANGAN II METODE PERANCANGAN A. ORISINALITAS Perancangan kampanye video animasi ini menginformasikan bagaimana jajanan berbahaya dan jajanan yang dapat dikonsumsi oleh anak-anak dengan menghadirkan dua tokoh

Lebih terperinci

BAB IV STATEGI KREATIF

BAB IV STATEGI KREATIF BAB IV STATEGI KREATIF IV.1 Konsep Verbal IV.1.1 Konsep Logo Konsep dari logo kampanye ini adalah visualisasi orang tua yang merangkul anaknya yang melambangkan suatu kedekatan, dengan perbedaan bentuk

Lebih terperinci

II METODE PERANCANGAN

II METODE PERANCANGAN II METODE PERANCANGAN A. ORISINALITAS Negara Indonesia dikenal sebagai suatu wilayah yang memiliki banyak potensi sumber daya alam khususnya dibidang pariwisata, yang dapat menjadi nilai jual tersendiri

Lebih terperinci

BAB II METODE PERANCANGAN

BAB II METODE PERANCANGAN BAB II METODE PERANCANGAN A. ORISINALITAS Dengan berkembangnya berbagai brand atau merek dagang yang banyak di jumpai di berbagai acara event, bazar maupun festival, banyaknya brand produk sejenis yang

Lebih terperinci

BAB IV PEMECAHAN MASALAH

BAB IV PEMECAHAN MASALAH BAB IV PEMECAHAN MASALAH 4.1 Konsep Komunikasi Berdasarkan data dan fakta yang telah didapat, kaum muda Indonesia khususnya di daerah Jawa Barat belum sepenuhnya menerima keragaman etnis yang ada. Untuk

Lebih terperinci

BAB III METODE PERANCANGAN. ada dan mempelajari serta menganalisis permasalahan yang ada PT. Maxima

BAB III METODE PERANCANGAN. ada dan mempelajari serta menganalisis permasalahan yang ada PT. Maxima 3.1 Metodologi BAB III METODE PERANCANGAN Dalam kerja praktek ini, penulis berusaha menemukan permasalahan yang ada dan mempelajari serta menganalisis permasalahan yang ada PT. Maxima Cipta Media. Permasalahan

Lebih terperinci

PERANCANGAN IKLAN LAYANAN MASYARAKAT TENTANG DAMPAK KEKERASAN FISIK DAN PSIKIS PADA ANAK DALAM LINGKUNGAN RUMAH TANGGA DI KOTA SEMARANG

PERANCANGAN IKLAN LAYANAN MASYARAKAT TENTANG DAMPAK KEKERASAN FISIK DAN PSIKIS PADA ANAK DALAM LINGKUNGAN RUMAH TANGGA DI KOTA SEMARANG PERANCANGAN IKLAN LAYANAN MASYARAKAT TENTANG DAMPAK KEKERASAN FISIK DAN PSIKIS PADA ANAK DALAM LINGKUNGAN RUMAH TANGGA DI KOTA SEMARANG Mukhammad Nurun Nazil 1, Bernadus Andang Prasetya.A 2, Dwi Puji Prabowo

Lebih terperinci

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL 3.1. Pendekatan Komunikasi Pendekatan komunikasi melalui media cetak dengan cara memperlihatkan motif-motif batik tulis Garutan lewat teknik dan media fotografi

Lebih terperinci

a) Configuration 11,27 cm 2,86 cm C O L L E C T I O N b) Color Guide C O L L E C T I O N : : : y k : 0 c) Grid C O L L E C T I O N

a) Configuration 11,27 cm 2,86 cm C O L L E C T I O N b) Color Guide C O L L E C T I O N : : : y k : 0 c) Grid C O L L E C T I O N 25 a) Configuration 11,27 cm 2,86 cm 4,44 cm 3,78 cm 3,61 cm 0,43 cm C O L L E C T I O N b) Color Guide C O L L E C T I O N c m y k : 0 : : : 60 80 20 c) Grid 7 6 5 4 3 2 1 0 C O L L E C T I O N 1 2 3

Lebih terperinci

BAB IV TEKNIS PRODUKSI MEDIA

BAB IV TEKNIS PRODUKSI MEDIA BAB IV TEKNIS PRODUKSI MEDIA 4.1. Teknis Produksi Tahapan ini adalah tahapan akhir dari proses yang telah disusun sebelumnya atau final artwork. Dimana seluruh gagasan dan materi yang telah dikumpulkan

Lebih terperinci

BAB IV VISUALISASI DAN ANALISIS KARYA. Poster promosi Adhijaya Print telah penulis kerjakan hingga selesai.

BAB IV VISUALISASI DAN ANALISIS KARYA. Poster promosi Adhijaya Print telah penulis kerjakan hingga selesai. BAB IV VISUALISASI DAN ANALISIS KARYA Poster promosi Adhijaya Print telah penulis kerjakan hingga selesai. Walaupun dalam proses pembuatannya mengalami perubahan-perubahan konsep yang sudah dirancang sebelumnya.

Lebih terperinci

Tujuan Komunikasi

Tujuan Komunikasi BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL 3.1 Strategi Perancangan 3.1.1 Strategi Komunikasi Dalam penyampaian strategi komunikasi, agar pesannya tersampaikan secara benar, dimana ingin menyampaikan

Lebih terperinci

STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL

STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL 3.1. Strategi Perancangan Agar promosi mencapai tujuan yang diharapkan maka promosi harus efektif, promosi yang efektif adalah promosi tersebut haruslah berbeda

Lebih terperinci

BAB V KONSEP PERANCANGAN

BAB V KONSEP PERANCANGAN BAB V KONSEP PERANCANGAN 5.1 Konsep Dasar Perancangan Penulis akan merancang buku dongeng interaktif dengan mengangkat cerita-cerita dongeng yang ada di Indonesia, seperti Kera dan Ayam, Si Kancil, Timun

Lebih terperinci

BAB IV TEKNIS PRODUKSI MEDIA

BAB IV TEKNIS PRODUKSI MEDIA BAB IV TEKNIS PRODUKSI MEDIA 4.1 Proses Pra Produksi Proses analisa produksi media merupakan proses secara keseluruhan pada perancangan website streaming perusahaan Pro2 Jakarta Radio Republik Indonesia.

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang B. Orisinalitas (State of the Art)

I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang B. Orisinalitas (State of the Art) I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Semakin berkurangnya sabuk hijau (green belt) di Indonesia terutama didaerah Jakarta, disebabkan oleh gelombang air laut yang langsung mengenai daratan sehingga mengakibatkan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dengan sendirinya dan dibuat tanpa aturan, dikarenakan logo menandakan sesuatu

BAB I PENDAHULUAN. dengan sendirinya dan dibuat tanpa aturan, dikarenakan logo menandakan sesuatu BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Logo adalah identitas yang sangat penting yang wajib diperlukan untuk sebuah perusahaan, karena bertujuan untuk memberikan identitas yang jelas, selain itu juga logo

Lebih terperinci