DAFTAR PUSTAKA. Giordan, D.A, Dusek, D.E dan Everly, G.S Controlling Stres and Tension. Badan Penerbit Universitas Diponegoro, Semarang.

Transkripsi

1 DAFTAR PUSTAKA Cooper, Cary dan Makin Peter Psikologi untuk Manajer, Arcan, Jakarta. Giordan, D.A, Dusek, D.E dan Everly, G.S Controlling Stres and Tension (7 th ed), Pearson Benyamin Cummings, San Fransisco. Goleman, Daniel Emotional Intelligence, PT Gramedia Pustaka Utama, Jakarta. Goleman, Daniel Working With Emotional Intelligence (Terjemahan), PT Gramedia Pustaka Utama, Jakarta. Goleman, Daniel Emotional Intelligence Kecerdasan Emosional Mengapa EQ lebih penting dari pada IQ, PT Gramedia Pustaka Utama, Jakarta. Gottman, John Kiat-kiat Membesarkan Anak yang memiliki Kecerdasan Emosional (Terjemahan), PT Gramedia Pustaka Utama, Jakarta. Harmoko, Agung Kecerdasan Emosional.Binuscareer.Com Imam, Ghozali Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS, Badan Penerbit Universitas Diponegoro, Semarang.120 King. A. Laura Pengantar Psikologi Umum!, Penerbit Salemba Humanika, Jakarta. 86

2 87 Melandy, Rissyo dan Aziza, Nurna Pengaruh Kecerdasan Emosional Terhadap Tingkat Pemahaman Akuntansi, Kepercayaan Diri sebagai Variabel Pemoderasi, SNA IX, Padang. Rice, P.L Stres and Health, Brooks/ Cole Publishing Co, Pacific Grove, CA. Rizki Joko Sukmono Training Meditasi NSR Natural Stres Reduction, Murai Kencana, Jakarta. Suryaningsum, Sri, Sucahyo Heriningsih dan Afifah Afuwah Pengaruh Pendidikan Tinggi Akuntansi Terhadap Kecerdasan Emosional Mahasiswa, SNA VII, Denpasar Bali. Suryaningsum, Sri, Marita dan Hening Naafi Shaalih Kajian Empiris Atas Perilaku Belajar dan Kecerdasan Emosional dalam Mempengaruhi Stres Kuliah Mahasiswa Akuntansi, SNA XI, Palangkaraya Trisnawati, Eka Indah. Suryaningsum, Sri Pengaruh Kecerdasan Emosional Terhadap Tingkat Pemahaman Akuntansi, SNA VI, Surabaya. Wortman, C.B, Loftus, E.F dan Weaver, C Psychology (5 th ed),mc Graw Hill, USA. Purwanto dan Suharyadi, Statistika untuk ekonomi dan keuangan modern edisi 1 dan 2. Penerbit: Salemba Empat, Jakarta

3 88 Lampiran 1. Perilaku Belajar (X 1 ) a. Kebiasaan mengikuti Pelajaran mempunyai indikator yaitu 1. Memusatkan perhatian pada materi yang sedang diajarkan 2. Bekerjasama dengan teman saat mengerjakan latihan 3. Tidak mudah mengantuk pada saat kuliah berlangsung 4. Tidak suka menunda tugas yang diberikan dosen 5. Diadakan diskusi, memilih aktif b. Kebiasaan membaca Buku mempunyai indikator yaitu: 1. Persiapan bahan kuliah sebelum kuliah dimulai 2. Membaca buku selain buku Akuntansi 3. Berusaha memahami bacaan setiap buku 4. Berusaha mengisi waktu luang dengan membaca 5. Memberi tanda bagian penting pada setiap buku yang saya baca c. Kunjungan ke Perpustakaan mempunyai indikator yaitu: 1. Senang membaca buku di perpustakaan 2. Memanfaatkan waktu luang dengan membaca buku di perpustakaan 3. Pergi ke perpustakaan secara teratur 4. Meminjam buku setiap berkunjung ke perpustakaan 5. Ada tugas, pergi keperpustakaan d. Kebiasaan menghadapi ujian mempunyai indikator yaitu: 1. Belajar teratur, baik dan disiplin

4 89 2. Belajar pada saat mau ujian 3. Merasa gugup dan bingung sebelum ujian 4. Banyak belajar sebelum ujian 5. Berusaha untuk tidak bertanya pada teman saat ujian berlangsung 2. Kecerdasan Emosional(X 2 ) a. Pengenalan Diri mempunyai indikator yaitu: 1. Menyukai diri sendiri apa adanya 2. Mengetahui kekuatan diri sendiri 3. sering meragukan kemampuan sendiri 4. Mempunyai kemampuan untuk mendapatkan apa yang saya inginkan 5. Menyelesaikan pekerjaan yang menjadi tanggungjawab saya meskipun tidak disukai 6. Sering merasa khawatir dengan masa depan saya 7. Sering merasa khawatir tanpa alasan tertentu 8. Mudah marah tanpa alasan yang jelas 9. Sering merasa tidak mampu melakukan sesuatu 10. Berani tampil beda diantara teman-teman saya b. Pengendalian Diri mempunyai indikator yaitu: 1. Memikirkan apa yang saya inginkan sebelum bertindak 2. Tetap tenang, bahkan dalam situasi yang membuat orang lain marah 3. Dapat mengendalikan hidup sendiri

5 90 4. Lebih cepat tenang dari orang lain 5. Dapat menunda pemuasaan sesaat sendiri 6. Segera menyelesaikan pekerjaan yang sudah direncanakan, tidak mengulur waktu 7. Kurang sabar menghadapi orang lain 8. Sulit pulih dengan cepat sesudah merasa kecewa 9. Sering merasa cepat bosan dan jenuh dalam melakukan pekerjaan 10. Persaingan yang ketat mengurangi semangat sendiri c. Motivasi mempunyai indikator yaitu: 1. Suka mencoba hal-hal baru 2. Senang menghadapi tantangan untuk memecahkan masalah 3. Berperan serta dalam berbagai informasi dan gagasan 4. Tertarik pada pekerjaan yang menuntut saya memberi gagasan baru 5. Sering melakukan intropeksi untuk menemukan kembali hal-hal yang penting dalam hidup saya 6. Menemui hambatan dalam mencapai suatu tujuan, saya akan beralih pada tujuan lain 7. Merasa tidak tahu apa yang menjadi tujuan hidup sendiri 8. Malas mencoba lagi jika pernah gagal pekerjaan yang sama 9. Mudah menyerah pada saat menjalankan tugas yang sulit 10. Lebih banyak dipengaruhi perasaan takut gagal daripada harapan hidup untuk sukses

6 91 d. Empati mempunyai indikator yaitu: 1. Mempunyai teman dekat dengan latar belakang berbeda 2. Biasanya dapat mengetahui bagaimana perasaan orang lain terhadap saya 3. Dapat membuat orang lain yang tidak saya kenal bercerita tentang diri mereka 4. Menarik perhatian orang 5. Meminta nasihat saya 6. Bisa menempatkan diri pada posisi orang lain 7. Merasa teman saya akan menjatuhkan saya 8. Sulit memahami sudut pandang orang lain 9. Merasa canggung ketika berbicara dengan yang tidak dikenal 10. Dapat melihat rasa sakit pada orang lain, meskipun mereka tidak membicarakannya e. Kemampuan sosial mempunyai indikator yaitu: 1. Dapat menerima kritik dengan pikiran terbuka 2. Berpedoman pada etika ketika saya berhubungan dengan orang lain 3. Dapat merasakan suasana hati suatu kelompok ketika saya memasuki ruangan 4. Sering salah tingkah karena banyak orang lain yang memperhatikan 5. Mempunyai cara agar ide-ide saya diterima orang lain 6. Mampu mengorganisasi kelompok dan memotivasi kelompok

7 92 7. Merasa sulit menemukan orang lain yang bisa diajak bersahabat dekat 8. Merasa tertekan dan tidak banyak bicara ketika berada diantara orang banyak 9. Merasa sulit mengembangkan topic pembicaraan dengan orang lain 10. Masalah-masalah pribadi saya tidak menggangu pergaulan saya dengan orang lain 3. Statistik Dekriptif Interval Kelas Indeks Variabel Kecerdasan Emosional, Perilaku Belajar dan Stres Kuliah Sangat Rendah Rendah Sedang Tinggi Sangat Tinggi I I I I I I 1,00 1,79 2,59 3,39 4,19 5,00 Sumber: Marita, Sri Suryaningrum, Hening Naafi Shalih